Soal Essay [PDF]

Citation preview

HIDROKARBON ESSAY 1.



Tuliskan Nama IUPAC dari : a. CH2 CH3 CH3



CH3



C



CH



CH



CH3



CH2CH3



b.



CH



CH3



CH2CH3



CH3 CH3



CH



CH



CH3



C



CH



CH2



CH3



CH3



c.



CH3 CH



C



CH



CH



C



CH3



C2H5 CH3 2. Tuliskan isomer dari C6H12, dan berikan nama untuk masing-masing isomer tersebut! 3. Tuliskan persamaan reaksi dan berikan nama senyawa yang dihasilkan dari reaksi yang terjadi adi pada 2-butuna dengan Cl2 4. Salah satu cara untuk meningkatkan bilangan oktan pada bensin adalah dengan mengubah struktur senyawa hidrokarbon. Jelaskan cara-cara pengubahan struktur senyawa hidrokarbon yang dapat dilakukan! 5. Suatu senyawa hidrokarbon memilik rumus empiris C2H5 dengan massa molekul relativf 58. a. Tentukan rumus molekul senyawa hidrokarbon tersebut b. Tuliskan isomer dari senyawa tersebut



PEMBAHASAN HIDROKARBON



TERMOKIMIA ESSAY 1. Didalam gelas kimia direaksikan ammonium klorida padat dengan barium hidroksida padat sehingga dihasilkan barium klorida, air, dan gas ammonia. Pada reaksi tersebut ternyata suhu system turun dari 25oC menjadi 12oC. Dari fakta tersebut : a. Tunjukkan manakah yang menjadi system dan lingkungannya b. Temukan apakah reaksi termasuk reaksi endoterm atau eksoterm 2. Jika sepotong pita magnesium dimasukkan kedalam larutan asam klorida maka pita magnesium akan segera larut (bereaksi dengan HCl) disertai pembebasan kalor yang menyebabkan gelas kimia tempat reaksi itu berlangsung beserta isinya menjadi panas. Dalam hal ini yang merupakan sistem dan lingkungan berturut-turut adalah ? 3. Sebanyak 15 gram serbuk zink (Ar = 65,4) direaksikan dengan larutan (CuSO4. Reaksi ini menimbulkan kenaikan suhu 10⁰C. Jika untuk menaikkan suhu sebesar 1⁰C. Dibutuhkan 6kJ. Maka perubahan entalpi untuk reaksi : Zn + CuSO4 ZnO4 + Cu adalah 4. Jelaskan pengertian dari symbol dHf, dHd, dHc! 5. Jelaskan pengertian dari : a. Termokimia b. Sistem dan lingkungan c. Entalpi d. Kalor jenis



PEMBAHASAN TERMOKIMIA ESSAY 1. Didalam gelas kimia direaksikan ammonium klorida padat dengan barium hidroksida padat sehingga dihasilkan barium klorida, air, dan gas ammonia. Pada reaksi tersebut ternyata suhu system turun dari 25oC menjadi 12oC. Dari fakta tersebut : c. Tunjukkan manakah yang menjadi system dan lingkungannya d. Temukan apakah reaksi termasuk reaksi endoterm atau eksoterm Pembahasan a. Sistem : Amonium klorida, barium hidroksida, barium klorida, air dan gas ammonia Lingkungan : Gelas kimia b. Karena terjadi penurunan suhu system, maka reaksi termasuk reaksi endoterm 2. Jika sepotong pita magnesium dimasukkan kedalam larutan asam klorida maka pita magnesium akan segera larut (bereaksi dengan HCl) disertai pembebasan kalor yang menyebabkan gelas kimia tempat reaksi itu berlangsung beserta isinya menjadi panas. Dalam hal ini yang merupakan sistem dan lingkungan berturut-turut adalah ? Pembahasan : Campuran pita magnesium dan larutan HCl merupakan sistem, gelas kimia merupakan pembatas dan udara di sekitar gelas kimia merupakan lingkungan. Dalam hal ini, sistem kimia terdiri dari zat-zat yang berada dalam gelas kimia, sedangkan lingkungan apa saja yang berada di luar sistem.



3. Sebanyak 15 gram serbuk zink (Ar = 65,4) direaksikan dengan larutan (CuSO4. Reaksi ini menimbulkan kenaikan suhu 10⁰C. Jika untuk menaikkan suhu sebesar 1⁰C. Dibutuhkan 6kJ. Maka perubahan entalpi untuk reaksi : Zn + CuSO4 ZnO4 + Cu adalah Pembahasan : Diketahui : Massa zink = 15 gram ; Ar : 65,4 t2 = 10⁰C c = 6 kJ/⁰C Ditanya : ∆H ...? Mol Zn = 15 gram



65,4 = 0,229 mol q = c . ∆t = 6 kJ/⁰C . 10⁰C = 60 kJ ∆H = 65,4 gr/mol x 60 kJ/⁰C 15 gr = 261,6 kJ/mol



4. Jelaskan pengertian dari symbol dHf, dHd, dHc! Pemabahasan : dHf merupakan lambang untuk menyatakan entalpi reaksi pembentukan dHd merupakan lambang untuk menyatakan entalpi reaksi penguraian. dHc merupakan lambang untuk menyatakan entalpi reaksi pembakaran. 5. Jelaskan pengertian dari : a. Termokimia b. Sistem dan lingkungan c. Entalpi d. Kalor jenis Pembahasan ; a. Termokimia merupakan bagian dari ilmu kimia yang mempelajari tentang kalor reaksi. b. Sistem merupakan suatu zat atau proses yang sedang dipelajari perubahan energinya. Sedangkan lingkungan merupakan segala sesuatu yang berada diluar sistem c. entalpi merupakan jumlah energi dari semua bentuk energi yang dimilikioleh suatu zat atau sistem yang terdiri atas enrgi dalam kerja. c. Kalor jenis merupakan jumlah kalor yang diperlukan untuk kenaikan suhu 1 gr zat sebesar 1c atau 1k.



LAJU REAKSI Essay



PEMBAHASAN LAJU REAKSI



KESETIMBANGAN KIMIA Essay 1. Di dalam wadah 1 liter, dicampurkan sebanyak 1 mol gas NO dan 0,6 mol gas CO2 dan terjadi reaksi kesetimbangan NO(g) + CO2(g )⇌NO2(g) + CO(g) Bila pada saat kesetimbangan terdapat 0,1 mol gas CO2 Tentukan : A. Molaritas NO, CO2, NO2, dan CO pada saat setimbang B. Tetapan kesetimbangan (Kc) dari reaksi diatas



2. Diketahui reaksi setimbang: Fe2O3(g) + 3CO(g) ⇌ 2Fe(g) +3CO2(g) ∆𝐻 = +24,8 Kj. Bagaimana besi yang dihasilkan jika : a. Tekanan diperbesar b. Volume ruangan diperbesar c. Ditambah Fe2 O3 d. Konsentrasi gas CO diperbesar



3. Harga tetapan kesetimbangan untuk rekasi PCl5(g) PCl3(g) + Cl2(g) Pada suhu 487 derajat celsium adalah 0,05. Jika konsentrasi awal PCl5 adalah 0,1 M. setelah kesetimbangan tercapai, jumlah PCl5 yang terurai sebesar . . . . .% 4. Pada reaksi kesetimbangan: PCl3(g) + Cl2(g) ⇌ PCl5(g) diperoleh data sebagai berikut: Keadaan zat



[PCl3] M



[Cl2] M



[PCl5] M



Setimbang



3



3



1



Jika tekanan total pada reaksi tersebut adalah 7 atm, tentukan harga Kp dari reaksi tersebut! 5. Sebanyak 0,041 mol gas NO dan 1,60 g gas bromin (Ar Br = 80) ditempatkan dalam wadah tertutup dengan volume 1 L, Reaksi yang terjadi dan membentuk kesetimbangan:



2NO(g) + Br2(g) ⇌ 2NOBr(g) Pada temperatur 25 °C dalam keadaan kesetimbangan NOBr pada reaksi tersebut terukur 0,4 atm. Tentukan nilai Kp?



PEMBAHASAN KESETIMBANGAN KIMIA



1. Di dalam wadah 1 liter, dicampurkan sebanyak 1 mol gas NO dan 0,6 mol gas CO2 dan terjadi reaksi kesetimbangan NO(g) + CO2(g )⇌NO2(g) + CO(g) Bila pada saat kesetimbangan terdapat 0,1 mol gas CO2 Tentukan : A. Molaritas NO, CO2, NO2, dan CO pada saat setimbang B. Tetapan kesetimbangan (Kc) dari reaksi diatas



Pembahasan: NO(g) + CO2(g ) ⇌ NO2(g) + CO(g) M 1 mol



0,6 mol



-



-



R 0,5 mol



0,5 mol 0,5 mol



0,5 mol



S 0,5 mol



0,1 mol 0,5 mol



0,5 mol



Volum ruang = 1 liter Konsentrasi = [mol/volum]



(a) Molaritas pada saat kesetimbangan



[NO] = 0,5 mol / 1 L = 0,5 molar [CO₂] = 0,1 mol / 1 L = 0,1 molar [NO₂] = 0,5 mol / 1 L = 0,5 molar [CO] = 0,5 mol / 1 L = 0,5 molar



(b) Tetapan kesetimbangan (Kc) Kc = [NO₂] [CO] [NO] [CO₂] Kc = [0,5][0,5] [0,5][0,1] Jadi Kc = 5



2. Diketahui reaksi setimbang: Fe2O3(g) + 3CO(g) ⇌ 2Fe(g) +3CO2(g) ∆𝐻 = +24,8 Kj. Bagaimana besi yang dihasilkan jika : e. Tekanan diperbesar f. Volume ruangan diperbesar g. Ditambah Fe2 O3 h. Konsentrasi gas CO diperbesar Pembahasan a. Tekanan diperbesar akan menggeser ke reaksi dengan jumlah koefesien yang kecil (wujud gas), karena yang berwujud gas di kedua sisi sama jumlah koefesiennya, maka tekanan tidak mempengaruhi reaksi kesetimbangan. b. Volume diperbesar akan menggeser ke reaksi dengan jumlah koefesien yang besar (wujud gas), karena yang berwujud gas di kedua sisi sama jumlah koefisiennya, maka volume tidak mempengaruhi reaksi kesetimbangan. c. Karena Fe2O3 berwujud padat maka tidak akan menggesar reaksi kesetimbangan. d. Konsentrasi gas CO diperbesar maka reaksi akan bergeser ke kanan atau menjauhi zat yang ditambah konsentrasinya.



3. Pada suhu 487 derajat celsium adalah 0,05. Jika konsentrasi awal PCl5 adalah 0,1 M. setelah kesetimbangan tercapai, jumlah PCl5 yang terurai sebesar . . . . .% Pembahasan : Mula2 Reaksi Sisa/stb



PCl5(g) PCl3(g) + Cl2(g) 0,1 mol x mol x mol x mol 0,1 - x x mol x mol



Kc = 0,05 = 0,005 - 0,5x = x2 (dapat persamaan kuadrat, lalu faktorkan) x2 + 0,05x – 0,005 = 0 (x + 0,01)(x - 0,05) = 0 x = -0,1 dan x = 0,05 Yang kita ambil adalah yang nilai xnya bernilai positif yaitu x = 0,05 mol



Maka jumlah PCl5 yang bereaksi adalah x = 0,05 mol Jumlah PCl5 sisa = 0,1 - 0,05 = 0,05 mol % terurai = (mol terurai/mol mula mula) x 100% = ( 0,05/0,1 ) x 100% = 50 %



4. Pada reaksi kesetimbangan: PCl3(g) + Cl2(g) ⇌ PCl5(g) diperoleh data sebagai berikut: Keadaan zat



[PCl3] [Cl2] [PCl5] M M M Setimbang 3 3 1 Jika tekanan total pada reaksi tersebut adalah 7 atm, tentukan harga Kp dari reaksi tersebut!



Pembahasan : Ptotal = 7 atm PPCl5 = PPCl3 = PCl2 Kp =



x 7 atm = 1 atm x 7 atm = 3 atm =



=



5. Sebanyak 0,041 mol gas NO dan 1,60 g gas bromin (Ar Br = 80) ditempatkan dalam wadah tertutup dengan volume 1 L, Reaksi yang terjadi dan membentuk kesetimbangan: 2NO(g) + Br2(g) ⇌ 2NOBr(g) Pada temperatur 25 °C dalam keadaan kesetimbangan NOBr pada reaksi tersebut terukur 0,4 atm. Tentukan nilai Kp? Pembahasan : Penentuan tekanan awal NO P = nRT/V P = (0,041 mol) (0,082 L atm mol¯1 K¯1) ((25+273) K) ] / 1 L P = 1,00 atm Penentuan tekanan awal Br2 P = nRT/V P = (1,6/160 mol) (0,082 L atm mol¯1 K¯1) (298 K) ] / 1 L P = 0,24 atm Reaksi Awal Bereaksi



: 2NO(g) + Br2(g) ⇌ 2NOBr(g) : 1,00 atm 0,24 atm : -0,40 atm -0,20 atm +0,40 atm



Kesetimbangan : 0,60 atm Kp=(PNOBr)2(PNO)2×(PBr2) Kp=0,4020,62×0,04 Kp=11,11 atm



0,04 atm



0,40 atm