Soal Utn sm3t Fisika RUANG FISIKA [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

RUANG FISIKA Menjelajahi alam melalui formulasi sika



ARSIP TAG: SOAL UTN SM3T FISIKA



Pembahasan Soal UTN PPG SM3T Materi Kinetik Gas Kompetensi Dasar: Menjelaskan teori kinetik gas dan karakteristik gas pada ruang Tertutup   Soal No 1 Empat buah bejana di isi gas masing-masing He, Ne, Ar, dan Kr. Setiap     bejana     memiliki ukuran     volume    dan temperatur sama, namun jenis gas berbeda. Peryataan yang benar tentang gas di dalam bejana ini adalah …. a. Tekanan gas tidak bergantung pada ukuran bejana, jenis gas, dan temperatur gas b. Bejana 4 memiliki massa molekul relatif paling besar sehingga tekanannya paling kecil c. Jika jumlah molekul sama maka tekanan gas dalam bejana sama, tidak bergantung pada jenis gas. d. Tekanan hanya bergantung pada temperatur gas, tidak bergantung pada jumlah molekul pada jenis gas. Jawab: Persamaan keadaan gas secara matematis dituliskan.



dengan



P = tekanan (Pa) V = Volume (



)



N = jumlah partikel k = konstanta bolzmann T = suhu (K) Untuk volume dan suhu sama, maka tekanan gas ditentukan oleh jumlah partikel N. Makin banyak jumlah partikel makin besar tekanan gas. Jawaban c   Soal No 2 Empat buah bejana di isi gas masing-masing bertekanan 1 atm, 2 atm, 3 atm dan 4 atm. Pernyataan yang benar tentang sifat gas di dalam bejana yang memiliki volume yang sama ini adalah…. a. Jika temperatur sama, maka bejana bertekanan besar memiliki jumlah molekuk gas paling sedikit b. Jika temperatur sama, maka di dalam bejana bertekanan besar gerakan molekulnya lebih cepat c. Jika jumlah molekulnya sama, gas dalam bejana bertekanan rendah gerakan molekul-molekulnya lebih cepat d. Jika jumlah molekulnya sama, gas dalam bejana bertekanan besar memiliki suhu lebih tinggi Jawab: Temperatur suatu bahan menunjukkan gerakan partikel-partikel dari bahan. Makin tinggi suhunya makin cepat gerakan partikelnya. Dengan cara yang sama dengan soal pertama, jawaban yang paling tepat adalah pilihan d Soal No 3 Empat buah bejana di isi gas masing-masing bertekanan 1 atm, 2 atm, 3 atm dan 4 atm. Jika volume gas sama dan jumlah molekul gas juga sama, maka pernyataan yang benar tentang sifat gas di dalam bejana ini adalah.. a. Pada tekanan makin rendah, maka molekul gas lebih mudah bergerak sehingga frekuensi tumbukkan molekul gas dengan dinding meningkat



b. Pada tekanan makin besar maka gerakan molekul gas lebih cepat sehingga frekuensi tumbukkan molekul gas dengan dinding meningkat c. Pada tekanan makin rendah maka gerakan molekul gas lebih cepat, energi kinetiknya bertambah sehingga suhu gas meningkat d. Pada tekanan makin besar maka molekul gas lebih sulit bergerak, energi kinetiknya berkurang sehingga suhu gas akan turun Jawab: Suhu/tempertur adalah ukuran kecepatan partikel-partikel gas. Jawaban yang paling tepat adalah pilihan b. Iklan



Report this ad



Report this ad



Entri ini ditulis di MATERI FISIKA SMA, Soal UTN PPG SM3T dan ber-tag pembahasan soal utn ppg sika, soal utn plpg, soal UTN PPG, soal utn ppg sika, soal utn sm3t, soal utn sm3t sika, teori kinetik gas pada September 15, 2017 [https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/15/kinetik-gas/] .



Pembahasan Soal UTN PPG SM3T Materi Gravitasi Kompotensi Dasar: Menganalisis keteraturan gerak planet dalam tatasurya berdasarkan hukum-hukum Newton Soal No 1 Data periode revolusi planet dan jaraknya ke matahari ditunjukkan oleh tabel berikut.



Jika planet Y memiliki periode revolusi 2.54 √8 x 107 maka kesimpulan yang paling tepat adalah bahwa planet Y terhadap matahari kira – kira …. a. Delapan kali jarak Neptunus ke Matahari b. Empat kali jarak Saturnus ke Matahari c. Delapan kali jarak Uranus ke Matahari d. Dua kali jarak Uranus ke Matahari Jawab: Menurut hukum III Kepler, kuadrat periode planet mengelilingi matahari sebanding dengan pangkat tiga jarak planet ke matahari, yang secara matematik dituliskan.



dengan untuk perbandingan dua planet



Untuk memperoleh jarak planet X ke matahari, kita gunakan persamaan di atas dengan membandingkan periode planet X dengan planet yang ada di tabel. Karena dalam pengerjaan soal UTN PPG ini tidak menggunakan kalkulator maka harusnya perbandingan periode planet X dengan planet di tabel menghasilkan angka bulat/mendekati bulat/mudah dibagi, kalau tidak akan susah diselesaikan tanpa kalkulator. Periode planet X akan mudah dibanding dengan periode planet uranus, maka jarak planet X ke matahari dapat diperoleh



Jarak planet X ke matahari adalah 2 kali jarak planet Uranus ke matahari. Jawaban d Soal No 2 Data periode revolusi planet dan jaraknya kematahari ditunjukkan ioleh tabel berikut.



 Jika terdapat planet P yang berada pada jarak 6,0 x 1011 m dari Matahari dan planet Q yang memiliki periode revolusi 5,94√8 x 107s maka kesimpulan yang paling tepat adalah bahwa perbandingan periode revolusi planet P terhadap jarak planet Q ke matahari kira-kira….. a. Dua kali perbadingan periode revolusi Mars terhadap jarak Bumi ke Matahari b. Dua kali perbandingan periode revolusi Bumi terhadap jarak Mars ke Matahar c. Dua kali perbandingan periode revolusi Merkurius terhadap jarak Bumi ke Matahari d. Empat kali perbandingan periode revolusi Bumi terhadap jarak Mars ke Matahari Jawab: Jarak planet P akan mudah dibandingkan dengan planet bumi dan periode planet Q akan mudah dibandingkan dengan planet Mars. Dengan membandingkan planet P dengan Planet Bumi diperoleh periode planet P 8 kali periode bumi. dengan membandingkan periode planet Q dengan planet Mars diperoleh jarak Planet Q-matahari, 2 kali jarak Mars-Matahari. perbandingan periode revolusi planet P terhadap jarak planet Q ke matahari 8/2 atau Empat kali perbandingan periode revolusi Bumi terhadap jarak Mars ke Matahari. Jawaban d Soal No 3 Jika terdapat planet X dan Y yang berada pada jarak 6,0 x 1011m dan 1,5 x 1011m dari matahari maka…. a. Periode planet X adalah seperdelapan periode planet Y b. Kuadrat periode planet Y adalah delapan kali periode planet X c. Periode planet X adalah delapan kali periode planet Y d. Perbandingan periode planet X terhadap Y sama dengan seperdelapan jawab:



Dengan menggunakan hukum III kepler perbandingan jarak ke matahari planet X dan Y diperoleh Periode planet X adalah delapan kali periode planet Y. Jawaban c Entri ini ditulis di Soal UTN PPG SM3T dan ber-tag gravitasi, pembahasan soal utn ppg sika, soal utn plpg, soal UTN PPG, soal utn ppg sika, soal utn sm3t sika pada September 15, 2017 [https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/15/gravitasi/] .



Pembahasan soal UTN PPG SM3T Materi Dinamika Rotasi Kompetensi Dasar: Menerapkan konsep torsi, momen inersia, titik berat, dan momentum sudut pada benda tegar (statis dan dinamis) Soal No 1 Tiga objek masing – masing balok, bola pejal dan bola sepak ( bola berongga) memiliki massa yang sama. Bola pejal dan bola sepak (berongga) memiliki jari – jari yang sama. Ketiganya berada pada lantai secara berjajar. Balok meluncur (sliding) dengan kelajuan v. Bola pejal dan bola sepak menggelinding sehingga kelajuan pusat massanya juga v, momen inersia terhadap sumbu yang melalui pusat massa dari bola pejal dan bola sepak adalah 2/5 MR3 dan 2/3 MR2, jika di depan terdapat bidang mirig menanjak (kedua bola menggelinding), maka objek yang mencapai ketinggian paling besar pada bidang miring sebelum berhenti sesaat adalah …. a. Ketiganya mencapai ketinggian yang sama b. Bola sepak (bola berongga) c. Bola pejal d. Bola Jawab: Untuk mencapai ketinggian tertentu diperlukan energi, yaitu dari energi kinetik diubah menjadi energi potensial (ketinggian). Semakin besar energi kinetiknya makin besar juga ketinggiannya yang akan dicapai. Energi kinetik terendah yaitu balok karena hanya memiliki energi kinetik translasi sedangkan bola pejal dan berongga memiliki energi kinetik yang lebih besar karena memiliki energi kinetik translasi dan rotasi, dimana energi kinetik rotasi dituliskan



. Karena massa



dan kecepatannya sama maka kita hanya perlu melihat momen inersianya. Dari ketiga objek di atas momen inersia terbesar adalah bola sepak, Jadi jawaban benar adalah pilihan b.   Soal No 2 Bola pejal dan silinder pejal memiliki massa dan jari-jari yang sama. Momen inersia terhadap sumbu yang melalui pusat massa dari bola pejal dan silinder pejal adalah 2/5 MR2 dan ½ MR2. Jika kedua benda dilepaskan dari keadaan diam pada bidang miring yang kasar sehingga menggelinding tanpa selip maka pernyataan yang benar adalah…. a. Percepatan pusat massa bola dan silinder bernilai sama b. Percepatan pusat massa bola lebih besar daripada percepatan silinder c. Percepatan pusat massa silinder lebih besar daripada percepatan bola d. Perbandingan percepatan pusat massanya tidak dapat ditentukan Jawab: Momen inersia benda menunjukkan ukuran kemalasan benda untuk berputar, makin besar  momen inersia sebuah benda makin susah benda itu berputar. Pada dua benda di atas momen inersia terbesar adalah silender pejal. Sehingga percepatan silender pejal lebih kecil dibanding bola pejal. Jawaban b Soal No 3 Piringan (disk) dan pipa (silinder tipis berongga) yang terbuat dari bahan yang sama dilepas dari puncak bidang miring kasar sehingga bergerak menggelinding tanpa slip. Momen Inersia terhadap sumbu yang melalui pusat massa dari piringan dan pipa adalah 1/2MR2 dan MR2. Pernyataan yang paling benar tentang gerak kedua benda ini adalah…. a. Percepatan pusat massa disk dan pipa bernilai sama b. Percepatan pusat massa disk lebih besr daripada percepatan disk c. Percepatan pusat massa pipa lebih besar daripada percepatan disk d. Perbandingan percepatan pusat massa kredua benda tidak dapat dibandingkan karena massa dan jari-jarinya tidak diketahui Jawab: Sama seperti soal no 2, maka jawaban yang Paling tepat adalah pilihan b



  Soal No 4 Perhatikan Gambar SIstem berada dalam setimbang apabila…. a. m1 = m2 b. m1 R1 = m2 R2 c. R1 m2 = R2 m1 d. R 12 m1 = R22 m2 Jawab: Kesetimbangan pada gambar terjadi ketika total momen gaya cakram bernilai nol. Yaitu momen gaya yang dilakukan oleh massa m1 harus sama dengan momen gaya yang dilakukan oleh massa m2



jawaban b Entri ini ditulis di Soal UTN PPG SM3T dan ber-tag dinamika rotasi, momen gaya, pembahasan dinamika rotasi, pembahasan soal utn ppg sika, soal utn plpg, soal UTN PPG, soal utn ppg sika, soal utn sm3t, soal utn sm3t sika pada September 12, 2017 [https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/12/dinamika-rotasi/] .



Pembahasan UTN PPG SM3T materi ImpulsMomentum Kompetensi Dasar: Menerapkan konsep momentum dan impuls, serta hukum kekekalan momentum Soal No 1 0



Benda bermassa m kg bergerak lurus ke kanan bawah dengan sudut 600 terhadap horizontal dengan kelajuan v m/s dan benda lain juga bermassa m kg bergerak ke kanan atas dengan sudut 600 terhadap horizontal dengan kelajuan v m/s. Kedua benda bertumbukan sehingga menyatu dan bergerak mendatar ke kanan. Kelajuan gabungan kedua benda sesaat setelah tumbukan adalah …. a. 0,5 v b. 1,5 v c. 1,0 v d. 2,0 v Jawab: Hukum kekekalan momentum untuk sumbu x



Jawaban a Soal No 2 Sebuah balok meluncur ke arah seseorang yang tidak dapat lagi terhindarkan. Prinsip impuls – perubahan momentum yang dapat dilakukan untuk memperkecil risiko tumbukan yang paling tepat adalah …. a. Menahan laju balok dengan memperlama selang waktu sentuhannya b. Mempersingkat selang waktu tumbukan agar tumbukan mendekati lenting sempurna c. Memperbesar gaya dorong untuk menahan balok agar segera kehilangan momentumnya d. Menahan laju balok dengan cara memperluas permukaan bidang tumbukan Jawab: Untuk mengurangi rasa sakit akibat benturan kita dapat lakukan dengan mengurangi gaya benturan, dengan persamaan gaya



Gaya dapat dikurangi dengan cara memperbesar selang waktu



. Jadi jawaban yang paling tepat



adalah pilihan a. Soal No. 3 Bola bermassa 2 kg dilempar ke kiri dengan laju 5 m/s, kemudian dipukul ke kanan menggunakan tongkat pemukul dengan waktu kontak 0,01 s. Gaya kontak bola pada tongkat pemukul sebagai fungsi F = 6×105 t – 3×107t2 (dalam satuan SI). Kelajuan bola sesaat setelah dipukul adalah…. a. 5 m/s b. 10 m/s c. 15m/s d. 20 m/s Jawab: Perubahan momentum bola akibat pukulan tongkat



dengan waktu kontak 0,01 s, maka perubahan momentum bola



kg m/s dengan momentum awal 10 kg m/s, maka momentum akhir 10 kg m/s, sehingga kecepatan akhir 5 m/s. PIlihan a Soal No 4 Bola kasti massanya 200 gr, dilempar kekiri dengan laju 10 m/s, kemudian dipukul kekanan dengan gaya yang berubah terhadap wakrtu seperti pada gra k diatas. Kecepatan bola kasti sesaat setelah dipukul adalah…. a. 6 m/s b. 10 m/s



c. 16 m/s d. 20 m/s Jawab: Perubahan momentum secara matematis dituliskan



atau berdasarkan gra k perubahan momentum adalah luasan di bawah gra k F-t. luas segitiga kg m/s dengan momentum awal 2 kg m/s, maka momentum akhir bola 1,2 kg m/s. jadi kecepatan akhir balok m/s. Pilihan a   Entri ini ditulis di Soal UTN PPG SM3T dan ber-tag impuls dan momentum, pembahasan soal utn ppg sika, pembahasan UTN PPG, soal utn plpg, soal UTN PPG, soal utn sm3t, soal utn sm3t sika pada September 11, 2017 [https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/11/impuls-momentum/] .



Pembahasan Soal UTN PPG SM3T Materi Usaha dan Energi Kompetensi Dasar: Menganalisis konsep energi, usaha (kerja), hubungan usaha (kerja) dan perubahan energi, hukum kekekalan energi Soal No. 1 Sebuah balok meluncur pada permukaan bidang miring kasar dengan laju konstan. Jika koe sien gesek kinetik µ, percepatan gravitasi g, dan sudut kemiringan θ maka energi yang hilang selama balok bergerak adalah … a.mgh/ µ



b. mgh c. µ mgh/ sin θ d. mgh sin θ Jawab: Karena benda meluncur dengan kecepatan konstan maka energi kinetik di titik atas sama dengan energi kinetik di titik bawah. Dengan menggunakan hukum kekekalan energi mekanik maka enegi yang hilang sebesar energi potensial mgh. Pilihan b. Soal No. 2 Gaya F mendatar digunakan untuk menarik balok 8 kg di atas lantai mendatar kasar sehingga balok berpindah dengan laju tetap 5 m/s. Koe sien gesekan kinetik benda dan lantai 0,4, percepatan gravitasi 10 m/s2. Usaha yang dikejakan oleh gaya F untuk memindahkan balok selama 5 menit adalah….. a. 0 J b. 12000 J c. 30000 J d. 48000 J jawab: dalam 5 menit balok menempuh jarak sejauh 1500 m. Karena kecepatan tetap maka gaya F besarnya sama dengan gaya gesek kinetik



. Jadi usaha dari gaya F sebesar



.



Pilihan d Soal No. 3 Benda dilepas dari titik A menempuh lintasan ABCDEF, menumpuk pegas tak bermassa di titik E dan berhenti dititik F. Lintasan BC dan DEF licin, lintasan CD kasar. Usaha yang dilakukan oleh gaya gesek pada sistem adalah….. a. Selisih energi kinetik di titik E dan energi potensial pegas maksimum b. Selisih energi mekanik di titik A dan energi kinetik di titik C



c. Selisih energi kinetik di titik E dan energi kinetik di titik C d. Sama dengan perubahan energi kinetik dari A ke E Jawab: Saat benda memasuki lintasan C-D kecepatan benda berkurang, ini disebabkan karena adanya usaha dari gaya gesek, dimana usaha gesek adalah selisih energi kinetik di titik C dan E. Pilihan C Entri ini ditulis di Soal UTN PPG SM3T dan ber-tag pembahasan soal utn ppg sika, soal usaha energi, soal utn plpg, soal UTN PPG, soal utn ppg sika, soal utn sm3t, soal utn sm3t sika pada September 11, 2017 [https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/11/usaha-dan-energi/] .



Soal Pembahasan UTN PPG SM3T Materi gerak Dua Dimensi Kompetensi Dasar: Menganalisis gerak parabola dengan menggunakan vektor, makna sisnya dan penerapannya 1.  Benda bergerak pada bidang X-Y dengan gra k kecepatan arah Xt, yakni Vx terhadap waktu t, dan



kecepatan



pada



arah



Y



yakni



Vy



terhadap



waktu



Berdasarkan data di atas, pernyataan di bawah ini yang benar adalah….. a. Pada saat t=5 sekon, vektor kecepatannya b. Vektor posisi pada saat t = 5 sekon c. Persamaan posisi sebagai fungsi dari waktu d. Pada saat t = 14 sekon, sudut antara kecepatan dan percepatan adalah 450 Jawab:



t



sebagai



berikut



Dari gra k di atas terlihat bahwa kecepatan arah horizontal bernilai konstan yaitu dan kecepatan arah vertikal mengalami perlambatan sebesar awal



dengan kecepatan



.



berdasarkan data ini diperoleh pada saat t=5 s komponen kecepatan pada



t=5



s



dan



benda



menempuh



persamaan posisi sebagai fungsi waktu pada t=14 s komponen kecepatan



jarak



dan



dan dan



. dengan



0



kecepatan total membentuk sudut 45 terhadap arah vertikal (arah percepatan). jadi jawaban yang paling tepat adalah pilihan d 2. Sebuah batu dilempar dari tembok setinggi h dengan kecepatan v0 arah horizontal. Gesekan dengan udara diabaikan



Deskripsi gerak komponen horizontal dan vertikal yang paling tepat adalah….



Jawab: Untuk benda yang dilempar horizontal di atas gedung Pada arah horizontal: percepatan nol, kecepatan konstan, fungsi posisi



(linear)



Pada arah vertikal: Percepatan sebesar g (ke arah bawah), kecepatan bertambah posisi



, fungsi



(parabolik)



Dari pilihan di atas jawabanya yang benar adalah pilihan d 3. Seseorang yang berada di atap gedung yang tingginya h melempar bola A mendatar dengan kelajuan awal vi. Kemudian dari samping atap gedung ia melempar bola B ke atas dengan kelajuan awal yang sama vi. Pernyataan yang palingh benar tentang kelajuan kedua bola sesaat sebelum menyentuh tanah jika gesekan kedua bola sesaat sebelum menyentuh tanah jika gesekan dengan udara dapat di abaikan adalah…. a. Kelajuan bola A sama dengan kelajuan bola B b. Kelajuan bola A lebih kecil darpda kelajuan bola B c. Kelajuan bola A lebih besar daripada kelajuan bola B d. Tidak dapat dibandingkan karena massa kedua bola tidak diketahui Jawab:



Karena bola dilempar dengan kecepatan dan ketinggian yang sama, maka dengan menggunakan hukum kekekalan energi mekanik, pada saat tepat akan menyentuh tanah kecepatan kedua bola tersebut sama. Demikian pembahasan kali ini, semoga bermanfaat. Anda juga dapat mengajukan soal untuk dibahas dalam website ini dengan format (Nama : Asal : Jenis Soal: Soal) sebagai contoh Aris : SMAN 1 Kebumen : Soal UTS kelas X : sebuah benda bergerak …. Soal yang terpilih akan kami bahas dalam website ini tiap pekannya     Entri ini ditulis di MATERI FISIKA SMA, Soal UTN PPG SM3T dan ber-tag gerak dua dimensi, pembahasan soal utn ppg sika, soal UTN PPG, soal utn ppg sika, soal utn sm3t, soal utn sm3t sika pada September 10, 2017 [https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/10/gerak-dua-dimensi/] .



Soal Pembahasan UTN PPG SM3T Materi Gerak Satu Dimensi Kompetensi Dasar: Menganalisis besaran-besaran sis pada gerak lurus 1. Sebuah Objek bergerak dengan posisi tiap saat diberikan oleh



dimana x dalam



meter dan t dalam sekon. Pernyataan yang benar mengenai gerak objek tersebut adalah… a. kecepatan dan percepatannya tidak bergantung pada t b. kecepatan bergantung pada t dan percepatannya tidak bergantung pada t c. kecepatan tidak bergantung pada t dan percepatannya bergantung pada t d. kecepatan dan percepatannya bergantung pada t Jawab:



kecepatan adalah turunan pertama dari posisi. Yang secara matematis dituliskan



Dari persamaan posisi di atas diperoleh kecepatan objek setiap saat



. Terlihat



kecepatan setiap saat bergantung pada waktu t. Percepatan adalah turunan pertama dari kecepatan



. Dari sini terlihat bahwa



percepatan objek konstan atau tidak bergantung pada waktu t. Jadi pilihan yang paling tepat adalah b. 2. Sebuah objek bergerak dengan percepatan setiap saat diberikan oleh



. Pernyataan yang benar



mengenai gerak objek tersebut adalah a. Kecepatan dan posisi tidak bergantung pada waktu t b. Kecepatan bergantung pada waktu t dan posisi tidak bergantung pada waktu t c. Kecepatan tidak bergantung pada waktu t dan posisi bergantung pada waktu t d. Kecepatan dan posisi bergantung pada waktu t Jawab: kecepatan adalah integral pertama percepatan terhadap waktu. Yang secara matematis dituliskan



dengan menggunakan fungsi percepatan di atas, diperoleh fungsi kecepatan setiap saat



dengan



adalah kecepatan awal. Dari fungsi keccepatan di atas terlihat bahwa kecepatan



bergantung pada waktu t. Untuk posisi, posisi adalah integral pertama kecepatan terhadap waktu



. Dengan



mengunakan fungsi kecepatan yang telah diperoleh sebelumnya, diperoleh fungsi posisi setiap saat



dengan



adalah posisi awal. Dari fungsi posisi tersebut terlihat



bahwa posisi objek bergantung pada waktu t.  Sehingga pilihan yang paling tepat adalah d. 3. Kecepatan sebuah objek yang bergerak diberikan oleh mengenai gerak objek tersebut adalah… a. Percepatan dan posisi tidak bergantung pada waktu t



. pernyataan yang tepat



b. Percepatan bergantung pada waktu t dan posisi tidak bergantung pada waktu t c. Percepatan tidak bergantung pada waktu t dan posisi bergantung pada waktu t d. Percepatan dan posisi bergantung pada waktu t Jawab: Dengan menggunakan cara yang sama seperti soal 1 dan 2, maka diperoleh percepatan dan posisi bergantung pada waktu t. Pilihan d Demikian pembahasan kali ini, semoga bermanfaat. Anda juga dapat mengajukan soal untuk dibahas dalam website ini dengan format (Nama : Asal : Jenis Soal: Soal) sebagai contoh Aris : SMAN 1 Kebumen : Soal UTS kelas X : sebuah benda bergerak …. Soal yang terpilih akan kami bahas dalam website ini tiap pekannya Entri ini ditulis di Soal UTN PPG SM3T dan ber-tag gerak satu dimensi, pembahasan soal utn ppg sika, soal utn plpg, soal UTN PPG, soal utn ppg sika, soal utn sm3t, soal utn sm3t sika pada September 9, 2017 [https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/09/gerak-satu-dimensi/] .



Soal Pembahasan UTN PPG SM3T Materi Pengukuran Kompetensi Dasar : Menerapkan prinsip-prinsip pengukuran besaran



sis, ketepatan, ketelitian, dan angka penting,



serta notasi ilmiah 1. Seorang siswa mengukur massa jenis sebuah batu dengan data massa dan volume batu berturut-turut, m= 12,0 ± 0,5 gram dan V= 5,00 ± 0,05 liter. Berapakah massa jenis batu berdasarkan aturan angka penting? jawab: Massa jenis batu= massa/volume= 12/5 = 2,40 gram/liter Ketidakpastian pengukuran massa jenis



         



 massa jenis batu berdasarkan aturan penulisan angka penting adalah 2,40±0,12 gram/liter 2. Adi mengukur tinggi Doni dengan menggunakan meteran dengan nilai ketidakpastian 0.5 mm. Karena meterannya tidak cukup maka Adi melakukan dua kali pengukuran yaitu dari kaki ke pinggang dan dari pinggang ke kepala. Diperoleh data berturut-turut 891 mm dan 724 mm. Berapakah ketinggian doni menurut aturan penulisan angka penting Jawab: Tinggi dari kaki ke pinggang = 891,0 ± 0,5 meter Tinggi dari pinggang ke kepala = 724,0 ± 0,5 meter Tinggi Doni = 1.651,0 mm Ketidakpastian  pengukuran tinggi



Jadi tinggi Doni berdasarkan penulisan angka penting adalah 1.651 ± 1 mm 3. Seorang mengukur kecepatan motor dengan data perpindahan dan waktu berturut-turut, perpindahan= S±0,05 meter dan waktu= t ± 0,5  detik, pernyataan benar untuk ketidakpastian pengukuran kecepatan motor tersebut (dalam m/s) adalah. a. Tidak mungkin bernilai 0,05 b. Tidak bisa bernilai lebih dari 0,05 c. Tidak bisa bernilai kurang dari 0,05



d. Bisa bernilai kurang atau lebih dari 0,05 Jawab: Dari soal nomor 1 di atas dapat disimpulkan bahwa ketidakpastian pengukuran dari besaran yang diperoleh dari hasil operasi perkalian/pembagian tidak mungkin lebih kecil dari ketidakpastian terkecil. Dari data di atas ketidakpastian terkecil adalah pengukuran perpindah (0,05 m). sehingga ketidakpastian kecepatan adalah tidak bisa kurang dari 0,05 m/s. jawaban c. 4. Edi mengukur keliling meja dengan data pengukuran panjang dan lebar. Jika Edi mengukur dengan menggunakan penggaris dengan nilai skala terkecil 1 mm. berikut pernyataan yang benar mengenai ketidakpastian pengukuran keliling meja dengan aturan angka penting adalah (dalam satuan mm) a. Tidak mungkin bernilai 0,5 b. Tidak bisa bernilai lebih dari 0,5 c. Tidak bisa bernilai kurang dari 0,5 d. Bisa bernilai kurang atau lebih dari 0,5 Jawab: Dari soal nomor 2 di atas dapat disimpulkan bahwa ketidakpastian dari besaran yang diperoleh dari hasil operasi penjumlahan/pengurangan adalah hasil penjumlahan ketidakpastian dari besaranbesaran yang diukur. Ketidakpastian pengukuran panjang dan lebar masing-masing 0,5 mm. Sehingga ketidakpastian pengukuran kelililing meja selalu lebih besar dari ketidakpastian besaran terukur. Jawaban c Demikian pembahasan kali ini, semoga bermanfaat. Anda juga dapat mengajukan soal untuk dibahas dalam website ini dengan format (Nama : Asal : Jenis Soal: Soal) sebagai contoh Aris : SMAN 1 Kebumen : Soal UTS kelas X : sebuah benda bergerak …. Soal yang terpilih akan kami bahas dalam website ini tiap pekannya   Entri ini ditulis di Soal UTN PPG SM3T dan ber-tag angka penting, sika, ketidakpastian, pembahasan UTN PPG, pembahasan utn ppg sika, pengukuran, PPG, soal UTN PPG, soal utn ppg sika, soal utn sm3t, soal utn sm3t sika, UTN SM3T pada September 8, 2017 [https://ruang sika.wordpress.com/2017/09/08/soal-pengukuran/] .