Sop Parotitis [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

SOP



PAROTITIS No. Dokumen : No. Revisi : Tanggal Terbit : Halaman :



UPT. PUSKESMAS



dr. Hj. Ike Puri Purnama Dewi



UJUNGBERUNG INDAH



NIP. 19800318 200604 2 005



1. Pengertian



Penanganan



Parotitis



adalah



langkah-langkah



yang



dilakukan petugas dalam melakukan penatalaksanaan kasus Parotitis. Parotitis adalah parotis



oleh



terjadinya infeksi pada kelenjar liur



virus



yang



ditandai



dengan



terjadinya



pembengkakan di bawah telinga, nyeri tekan dan nyeri saat 2. Tujuan



membuka mulut Sebagai acuan bagi penatalaksaan



kasus



petugas



di



Parotitis



dalam di



UPT



melakukan Puskesmas



3. Kebijakan



Ujungberung Indah. SK Kepala Puskesmas Ujungberung Indah Nomor



4. Referensi



tentang Parotitis. PMK no 5 tahun 2014 tentang Panduan Praktik Klinis bagi



5. Prosedur



Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer. 1. Petugas melakukan anamnesis terhadap pasien. Keluhan : nyeri pada bagian bawah telinga, bengkak, nyeri tekan dan nyeri pada saat membuka mulut. Onset atau awal terjadinya keluhan. Keluhan lain misalnya badan terasa demam, kepala pusing, atau ada gigi yang sakit. 2. Petugas melakukan pemeriksaan fisik pada pasien. Pada bawah telinga tampak bengkak, merah, dan nyeri tekan atau nyeri pada saat menelan. Petugas melakukan pemeriksaan terhadap mulut,tonsil, dan faring. 3. Petugas menegakkan diagnosa sesuai anamnesa dan pemeriksaan fisik 4. Petugas memberikan terapi pada pasien Analgetik antipiretik : Parasetamol : Dewasa Anak



: 3x500 mg/hari selama demam atau nyeri : Umur < 1 tahun : 60 mg/kali , Umur 1-3



tahun : 60-120 mg/kali, Umur 3-6 tahun



:120-170



mg/kali, Umur 6-12 tahun :170-300 mg/kali Atau



Ibuprofen : Dewasa



: 3 x 200 mg/hari selama demam atau



nyeri Anak



: 3 x 5-10mg/kgBB/hari



Roborantia : Vitamin B komplek atau vitamin C 5. Petugas melakukan edukasi dan konseling pada pasien dan keluarga pasien. Menjelaskan apakah penyakit parotitis. Menghindarkan penularan kepada orang lain dengan tidak minum atau makan dengan alat yang sama. Meningkatkan daya tahan tubuh dengan makanan yang bergizi. 6. Petugas menuliskan hasil pemeriksaan dan terapi ke 6. Unit Terkait



dalam status rekam medis pasien. Poli Umum



7. Dokumen Terkait



1. Rekam Medis 2. Blangko Resep 3. Blangko Rujukan



8. Rekaman Historis Perubahan No Yang dirubah



Isi Perubahan



Tgl.Mulai diberlakukan



DAFTAR TILIK



PAROTITIS No. Dokumen : No. Revisi : Tanggal Terbit : Halaman :



UPT. PUSKESMAS



dr. Hj. Ike Puri Purnama Dewi



UJUNGBERUNG INDAH



NIP. 19800318 200604 2 005



No



Langkah Kegiatan



Ya



Tidak



Tidak Berlaku



1.



Apakah petugas menanyakan keluhan



2.



Apakah petugas melakukan pemeriksaan fisik



3.



Apakah petugas menentukan diagnosis klinis



4.



Apakah



5.



penatalaksanaan Apakah petugas memberikan konseling dan



6.



edukasi Apakah



petugas



petugas



menentukan



mencatat



rencana



semua



hasil



pemeriksaan dan terapi yang telah diberikan ke dalam status rekam medis pasien CR: …………………………………………%. Bandung,…………………… Pelaksana/ Auditor



(………………………………)