7 0 327 KB
PEMBERIAN PMT PEMULIHAN No. Dokumen No. Revisi TanggalTerbit Halaman
SOP
: 038/UKM/2017 : : 1 MARET 2017 : 1/2
PUSKESMAS SUMBERSARI 1. Pengertian
drg. NURAINI NIP. 19710613 200604 2 021
1) Pemberian makanan tambahan pemulihan pada gizi buruk selama 90 hari makan 2) Urutan prioritas ditetapkan oleh Dinkes Kab. Lumajang 3) PMT-P adalah berupa biscuit, susu
2. Tujuan
Adanya pemberian makanan tambahan pada gizi buruk dalam upaya meningkatkan status gizi
3. Kebijakan
Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor :445/ /427.55.14/2017
4. Referensi
PERMENKES N0.75 tahun 2014 tentang Puskesmas Buku pedoman pelayanan gizi di puskesmas 2014 PERMENKES NO.23 Tahun 2014
5. Alat dan bahan
1. Alat 1) Register PMT pemulihan 2. Bahan 1) Susu, Biskuit
6. Langkahlangkah
1. Petugas memastikan balita yang diberi adalah balita gizi buruk 2. Petugas memilih Urutan Prioritas penerima PMT sebagi berikut : 1) Balita sangat kurus Gakin 2) Balita Kurus Gakin 3) Balita Berat Badan Sangat Kurang Gakin 4) Berat badan kurang Gakin 5) Berat badan sangat kurang Non Gakin Borderline 6) Kondisi status gizi ini adalah kondisi saat balita akan mendapat paket PMT-P ini 3. Petugas memastikan Penerima PMT bukan berasal dari balita yang sedang mendapat PMT-P sumber dana lain 4. Pestugas memastikn setiap balita mendapat PMT-P
berupa susu dan atau biskuit sesuai jumlah dan jenis yang tersedia saat itu 5. Petugas memberikan PMT-P ke sasaran dilaksanakan setiap
10
(sepuluh)
hari
sekali
dengan
tujuan
:
memastikan paket PMT dikonsumsi oleh balita secara benar
baik
dosis
maupun
frekuensi
pemberian,
perkembangan berat badan, ada tidaknya kejadian alergi dan masalah lain untuk dicarikan solusinya. 6. Petugas setelah memberikan PMT-P harus dibarengi dengan penyuluhan mengenai tujuan pemberian, cara pembuatan dan penyimpanan susu yang benar
7. Diagram alir Petugas memastikan balita yang diberi adalah balita gizi buruk
Pastikan penerima PMT sesuai dg jumlah dan jenis
Memilih urutan prioritas
Pastikan penerima PMT bukan penerima PMT dari sumber dana lain
Pemberian PMT setiap 10 hari sekali
8. Hal-hal yang
Penyuluhan
1. Kerusakan pada PMT
perlu
2. Tanggal kadaluarsa produk
diperhatikan
3. Jika SOP ini tidak di laksanakan akan menyebabkan langkah kerja tidak sesuai prosedur
9. Unit terkait
a. PUSTU Polindes b. Posyandu
10. Dokumen terkait 11. Rekaman
Laporan No
Yang Dirubah
historis
Isi Perubahan
Tanggal Mulai Diberlakukan
perubahan
2/2
PEMBERIAN PMT PEMULIHAN No. Dokumen : 038/UKM/2017 Terbitan : 1 MARET 2017 No. Revisi : Tgl. Mulai Berlaku : Halaman : 1/1
DAFTAR TILIK PUSKESMAS SUMBERSARI Unit
:
NamaPelaksana
:
Tanggalpelaksanaan
: Kegiatan
No 1.
Apakah
Ya
Tidak
Petugas memastikan balita yang diberi adalah balita gizi buruk
2. 3.
Apakah Apakah
Petugas memilih Urutan Prioritas penerima PMT Petugas memastikan Penerima PMT bukan berasal dari balita yang sedang mendapat PMT-P sumber dana lain
4.
Apakah
Pestugas memastikn setiap balita mendapat PMT-P berupa susu dan atau biskuit sesuai jumlah dan jenis yang tersedia saat itu
5.
Apakah
Petugas
memberikan
PMT-P
ke
sasaran
dilaksanakan setiap 10 (sepuluh) hari sekali dengan
tujuan
:
memastikan
paket
PMT
dikonsumsi oleh balita secara benar baik dosis maupun frekuensi pemberian, perkembangan berat badan, ada tidaknya kejadian alergi dan masalah lain untuk dicarikan solusinya. 6.
Apakah
Petugas
setelah
memberikan
PMT-P
harus
dibarengi dengan penyuluhan mengenai tujuan pemberian, cara pembuatan dan penyimpanan susu yang benar CR
: …………………………%. Rowokangkung, ……..........…..2017 Auditie
Pelaksana / Auditor
(……………………..)
(……………………..)