Sop Scabies Ok [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PENATALAKSANAAN SCABIES SOP PUSKESMAS ANGKINANG KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN



1. Pengertian



No. Dokumen No. Revisi Tanggal Terbit Halaman



: …./SOP/PEM.UMUM./2021 : 00 : Januari 2021 : 1-2 Agustina Dwi Astianti, SKM NIP. 19670802 199012 2 002



 Scabies adalah:



Penyakit kulit yang disebabkan oleh infestasi dan



sensitisasi terhadap Sarcoptes scabiei var. Hominis dan produknya.  Faktor penunjang penyakit ini antara lain sosial ekonomi rendah, higiene buruk, sering berganti pasangan seksual, dan perkembangan demografis serta ekologik. 2. Tujuan



Agar petugas dapat memahami dan memberikan pengobatan yang tepat pada pasien scabies.



3. Kebijakan



Surat keputusan Kepada Puskesmas Angkinang Tentang kebijakan klinis Puskesmas Angkinang



4. Referensi



1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat; 2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2019 tentang Sttandar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar pada Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan; 3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 27 Tahun 2019 tentang perubahan kedua atas peraturan mentri kesehatan no.46 tahun 2015 tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, tempat praktik mandiri dokter, dan tempat praktik mandiri dokter gigi; 4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 27 tahun 2017 tentang pedoman pencegahan dan pengendalian infeksi di fasilitas pelayanan kesehatan; 5. Pedoman kesiapsiagaan mengahadapi (COVID-19) oleh direktorat jenderal pencegahan dan pengendalian penyakit, maret 2020.



5. Ruang Lingkup



Poli Umum Puskesmas angkinang



6. Prosedur/langkah-



a. Petugas Menggunakan APD



langkah



b. Petugas memanggil pasien sesuai nomor urut c. Petugas melakukan anamnesa pada pasien dengan menanyakan keluhan khas scabies seperti gatal terutama di malam hari, adakah orang lain yang mengeluhkan hal yang sama seperti pasien di dalam satu rumah. d. Petugas mengukur suhu tubuh pasien



1 dari 2



e. Perugas mengukur nadi pasien f. Petugas



melakukan



pemeriksaan



fisik



pasien,



apakah



terdapat



terowongan pada tempat-tempat yang gatal, dimana terowongan berukuran sekitar 1 cm, pada ujung terowongan terdapat papul atau vesikel. Tempat predileksi biasanya di sela-sela jari tangan, pergelangan tangan, siku luar, lipat ketiak, lipatan bokong, kemaluan dan perut bagian bawah. g. Petugas menegakan diagnose berdasarkan hasil pemeriksaan. h. Petugas menuliskan resep untuk mengobati scabies:  Obat salep: Sulfur : Salep 2-4, digunakan minimal 3 hari. Gameksan : digunakan selama 10 jam, tidak boleh untuk anak < 6 tahun dan wanita hamil. Permetrin : Scabmite, digunakan satu minggu sekali selama minimal 10 jam.  Untuk mengatasi gatal : CTM 3 x 1 tabet  Apabila gejala berat dan terdapat infeksi sekunder dapat diberikan antibiotik Amoksisilin 3 x 250-500 mg/hari. i. Petugas mengedukasi pasien agar menjaga kebersihan, mencuci bersih pakaian dengan air panas, menjemur kasur dan agar seluruh anggota keluarga diobati. j. Petugas menulis hasil pemeriksaan, diagnose dan terapi pada rekam medic pasien k. Petugas menulis hasil diagnose pada buku register. 7. Dokumen Terkait



 Rekam Medic,  Register,  Blanko Resep



8. Unit terkait



Semua Unit Pelayanan



2 dari 2