SOP Tendik [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

TK PERGURUAN KRISTEN METHODIST INDONESIA PENDIDIKAN TAMAN KANAK – KANAK ( TK ) J



JL.Kol. M. Kukuh No. 6 Kec. Kotabaru Jambi



STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) TK PKMI Pengembangan Kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan



UNIT PROGRAM



TK PERGURUAN KRISTEN METHODIST INDONESIA ( PKMI ) TK



TGL. DISAHKAN



01 AGUSTUS 2020



NAMA LEMBAGA



1



JUDUL



KODE DOK.



SOP



STANDAR



PROSES



TGL. REVISI



-



Pengembangan Kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan  Mengembangkan pengetahuan, dan kreativitas sesuai dengan kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan agar menjadi pendidik yang professional  Melaksanakan Pengajaran sesuai kurikulum yang ditetapkan  Meningkatkan Mutu Pendidik pada Lembaga nya  Permendiknas no. 146 tahun 2014  Visi, Misi, dan Tujuan Lembaga  UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Guru dan Dosen



2



TUJUAN



3



REFERENSI



4



PIHAK-PIHAK TERKAIT



Kepala Sekolah / Guru / Operator sekolah



5



DOKUMEN



Sertifikat guru, Ijazah , Penilaian Kinerja Guru



6



PROSEDUR KERJA



1. Peningkatan kualifikasi pendidikan Kualifikasi pendidikan formal yang dipersyaratkan bagi guru TK PKMI adalah S-1 atau D-4, sedangkan tenaga kependidikan lain adalah D3 . Peningkatan kualifikasi pendidikan akan sangat menguntungkan baik kepada individu maupun bagi lembaga. Keuntungan individual diperoleh karena peningkatan kualifikasi pendidikan disamping merupakan agen pencerahan (enlightment agent) bagi guru juga menambah poin untuk kepentingan sertifikasi dan kenaikan jabatan guru dan pangkatnya. 2. Pendidikan dan Pelatihan (diklat) Diklat umum yang diselenggarakan oleh lembaga atau organisasi



yang memiliki tugas pembinaan terhadap sekolah mulai dari tingkat Kabupaten/Kota sampai tingkat pusat bahkan tingkat internasional. Berbeda dengan pendidikan formal. 3. Kursus Seperti halnya diklat, kursus diselenggarakan oleh lembaga atau organisasi di luar sekolah. Bedanya, diklat diselenggarakan oleh lembaga atau organisasi sedangkan kursus biasanya oleh organisasi berorientasi laba. Karena berorientasi bisnis, lembaga pengelola kursus umumnya berusaha menjual produk jasanya dalam kualitas maksimal yang dapat mereka tawarkan. 4. In-house training (IHT) Diklat dan kursus yang diselenggarakan oleh TK PKMI sesuai dengan kebutuhan program tahunan dan kurikulum. 5. Peningkatan Budaya Membaca Membaca masih terbukti sebagai cara belajar yang sangat efektif. Bahan dan waktu membaca dapat disesuaikan dengan TK PKMI. 6. Aktif dalam Group-group Media Sosial Mengikuti berbagai group-group WEBINAR, WHATSAPP GROUP, TELEGRAM yang sangat membantu guru memperoleh banyak pengetahuan baru di bidang tugasnya. 7. Naratif (Narrative) Naratif berkaitan dengan cerita seseorang tentang pengalamannya kepada orang lain. Walaupun naratif dengan sengaja dapat difasilitasi untuk disampaikan pada pertemuan resmi. Jambi, 01 Agustus 2020 Kepala TK Perguruan Kristen Methodist Indonesia



Prince Sinaga