10 0 92 KB
EKSTRAKSI KUKU SOP
No. Dokumen No. Revisi TanggalTerbit Halaman
: : : :
SOP/ / / /2022 00 1/2 Kepala UOBF Kesehatan Puskesmas Grati
PEMERINTAH KABUPATEN PASURUAN DINAS KESEHATAN
dr. Pertiwi Ekarwati NIP.19650915200701201 5
1. Pengertian
Proses pencabutan kuku pasien yang mengalamigangguan.
2. Tujuan
Prosedur ini sebagai pedoman dalam melakukan atau menjelaskan cara mencabut/ekstraksi kuku pada pasien.
3. Kebijakan
Surat Keputusan Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas Grati Nomer 440/045/424.072.30/I/2018 tentang Kebijakan Pelayanan Klinis
4. Referensi
Keputusan
Menteri
Kesehatan
RI
Nomor
HK.02.02/MENKES/514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama 5. Alatdanbahan
1. Handscoon steril 2. Duk steril 3. Antiseptic 4. Lidocain 5. Klem 6. Cairan NaCL 0,9% 7. Salep kulit antibiotik 8. Larutan klorin 0,5% 9. ATK
6. Langkah-Langkah
1. Lihat instruksi dokter tindakan yang harus dilakukan 2. Jelaskan pada pasien tentang prosedur/tindakan yang akan dilakukan dan mengisi Informed Consent. 3. Petugasmencucitangan 7 langkah. 4. Dekatkan alat-alat yang akan digunakan. 5. Atur
posisi
pasien
untuk
mempermudah
petugas
melaksanakan tindakan. 6. Gunakan sarung tangan steril. 7. Pasang duk steril 8. Desinfeksi daerah kuku yang akan dicabut/ ekstraksi dengan menggunakan cairan antiseptik. 1
9. Anastesi bagian kuku yang akan diekstraksi dengan menggunakan obat anestesi. Tunggu 5 (lima) menit. 10. Pastikan pasien sudah merasa tebal (mati rasa) pada daerah kuku yang telah disuntikan obat anestesi. 11. Angkat kuku dengan menggunakan klem dari tepi kiri ke kanan atau arah sebaliknya. 12. Bersihkan dengan cairan NaCl 0,9%. Kemudian oleskan salep kulit antibiotika disekitar permukaan luka, setelah itu tempelkan kassa steril. 13. Balut daerah kuku dengan menggunakan verban gulung. 14. Rapikan alat dan rendam alat dalam larutan clorin 0,5% selama 10 menit kemudian bilas dan keringkan 15. Petugas membuka sarung tangan. 16. Petugas mencuci tangan. 17. Petugas memberikan resep yang telah dibuat oleh dokter. 18. Catat semua tindakan yang telah dilakukan kedalam buku status dan register. 7. Diagram Alir 8. Unit terkait 9. Dokumen terkait
10. Rekam historis perubahan
-
Ruang Tindakan dan Kegawat Daruratan 1. Rekam medic 2. Buku register 3. Inform consent No
Yang diubah
Isi perubahan
Tanggal diberlakukan
1