Spo Priming Mesin Belco [PDF]

  • Author / Uploaded
  • Ceril
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

RS. ADVENT MANADO



PRIMING MESIN BELCO No. Dokumen : 01/SPO/HD/RSAM/V/2016



No. Revisi 0



Halaman 1dari5



Ditetapkan Oleh Direktur RS.Advent Manado



Standar Prosedur Operasional



Tanggal terbit : Dr. Jay. M. Tombokan, MBA



NIK.



PENGERTIAN



TUJUAN



Terapi Priming adalah prosedur pengisian cairan pertama kali dalam sirkulasi darah (selang darah&dialiser) dengan menggunakan cairan Normal saline(NaCl 0.9%) 1. Untuk mengeluarkan bahan pengawet yang terdapat pada dialiser 2. Mencegah komplikasi emboli udarah pada pasien saat dialisis



KEBIJAKAN PROSEDUR



1. Perawat mencuci tangan 2. Perawat menggunakan APD (sarung tangan unsterile, masker, apron) 3. Perawat menyiapkan peralatan priming : a) Mesin belco b) Dialisat Part A (Acid) dan Part B (Bicarbonat) c) Dialyzer (Merk Belco) sesuai kebutuhan pasien d) Normal Saline (N/S)500cc #2 botol e) Blood lines (JSM) dan infuse set f) Gelas ukur 2 liter g) Syringe 1 cc dan alcohol swab h) Heparin 2000-5000 units i) Kotak kecil (temoat menyimpan tutup /konektor)



RS. ADVENT MANADO



PRIMING MESIN BELCO



No. Dokumen : 01/SPO/HD/RSAM/V/2016



No. Revisi 0



Halaman 2dari5



PERSIAPAN MESIN BELCO *********** 1. Memastikan kabel power mesin telah terhubung dengan sumber listrik utama 2. Membuka kran saluran air RO ke mesin 3. Memastikan klem selang air inlet dan selang pembuangan terikat kuat pada selang air dan mesin 4. Memastikan selang air sumber dan selang pembuangan tidak tertekuk atau tertindih 5. Memastikan selang pembuangan air di posisiskan didalam saluran pembuanagan 6. Memastikan disinfectan konector sudah kembali pada posisinya 7. Menyiapkan dialisat stick warna merah (Acid) dan biru(Bicarbonat) 8. Menyiapkan cairan bicaarbonat dan acid atau cairan kosentrat MENGHIDUPKAN MESIN BELCO *************** 1. Nyalakan tombol POWER yang ada di belakang mesin 2. Tekan tombol ON/OFF pada bagian depan mesin (warna orange), tunggu sampai muncul tampilan RINSING/SELF TEST disebelah kanan dan SELF TEST di kiri pada monitor 3. Tunggu sampai mesin SYSTEM READY, pada menit ) 05:30 di Timer Rinsing PEMASANGAN BLOOD LINES (AVBL): 1. Perawat membuka bungkus blood lines dan selalu usahakan menjaga kesterilan saat memasang blood lines



RS. ADVENT MANADO



PRIMING MESIN BELCO



No. Dokumen : 01/SPO/HD/RSAM/V/2016



No. Revisi 0



Halaman 3dari5



2. Perawat memasang blood lines arterial (merah) pada segmennya, masukkan ke segmen pompa darah dengan cara memutar secara manual searah jarum jam atau menekan tanda anak panah di bawah pompa darah. Perawat juga memasang venous line (biru) dan memasukkan bubble trap vena pada sensor. 3. Perawat meletakkan dialiser pada dializer holder (posisi tulisan tegak lurus 4. Perawat menggantungkan N/S di tiang mesin dialysis dan menyambungkan ke infuse set 5. Perawat menyambungkan infuse set ke sambungan-T pada blood line arterial dan alirkan N/S samoai ke ujung selang arterial kemudian klem 6. Perawat menyambung selang arterial (merah) ke port darah pada dialiser, kencangkan sambungan (posisi arterial di atas) 7. Perawat menyambung selang venous (biru) ke port darah pada dialiser, kencangkan sambungan (posisi venous di bawah) 8. Perawat memasukkan ujung selang venous (biru) ke gelas ukur MEMULAI PRIMING 9. Priming dapat dilakukan, bila pada monitor sudah muncul select Priming dan memilih Double Needle Ok 10. Perawat/pekarya memutar putar pompa darah (Qb) ke kecepatan 100cc/mnt a) N/S akan mengisi seluruh sirkuit selang darah dan dialiser b) Habiskan cairan N/S sebanyak 500cc



RS. ADVENT MANADO



PRIMING MESIN BELCO



No. Dokumen : 01/SPO/HD/RSAM/V/2016



No. Revisi 0



Halaman 4dari5



11. Saat Priming, akan muncul perintah “SYSTEM READY” (pada menit )05:30 di Timer Rinsing) Pilih ‘SELECT DIALYSIS’ Pilih “DOUBLE NEEDLE&BICARBONATE” Pilih “OK” 12. Perawat memasukkan selang dialisat/line concentrate MERAH ke gallon dialisat Part A (Acid), kemudian sambungkan dengan dialisat connector Acid waran MERAH 13. Perawat memasukkan selang dialisat/line concentrate BIRU ke galon dialisat Part B(Bicnat), kemudian sambungkan dengan dialisat conncetoracid warna BIRU\ 14. Perawat menekan pilihan “DIALYSATE PREPARATION” ok (sampai muncul angka 3,0 pada Bic dan 14,0 pada Conductivuty) 15. Apabila sudah muncul “BY PASS”, barulah perawat boleh menyambung konektor concentrate ke port dialiser arterial dan venous, kemudian tekanlah tombol “BY PASS” untuk mengalirkan dialisat ke kompartement dialisat pada dialiser 16. Perawat kemudian tekan “DIALISER RINSE ON” untuk membilas dialiser 17. Perawat membalikkan dialiser posisi venous(biru) di atas, dan arterial (merah) di bawah. Hidupkan pompa darah 100cc/mnt untuk membuang 500cc N/S 18. Perawat mengisi bubble trap arteri dan vena sampai ¾ bagian 19. Setelah cairan N/S habis, matikan pompa darah (Qb) dan ganti cairan N/S yang baru. Perawat melakukan sirkulasi tertutup dengan cara menyambung ujung selang arterial dan venous. Hidupkan pompa darah (Qb) 250cc/m selama 5 menit



RS. ADVENT MANADO



PRIMING MESIN BELCO



No. Dokumen : 01/SPO/HD/RSAM/V/2016



No. Revisi 0



Halaman 5dari5



20. Perawat memberikan Heparin 5000 units ke selang arterial, pompa darah (Qb) 100cc/mnt • Dialiser siap pakai ke pasien, sambil menunggu pasien tekan tombol ‘By Pass’ untuk menghentikan aliran dialisat agar cairan dialisat tidak banyak terbuang. Catatan : Jika dialiser baru (bukan reuse), bilasan N/S 500cc pada selang darah dan dialiser. UNIT TERKAIT



1. Mutu dan Pelayanan