Talim Mutaallim [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MUTAALLIM DrlrNcxRpr DENGAN TANvA IAwAB



'I'A'



LIII



rIIIJ



I'il,llllhll



I(ajian dan Analisis Serta Dilengkapi Tanya lawab



xxiii



+ 468 hataman:



2.



'l



5,5 x 23,5 cm



1. Studi Akhtak Dati



t/Argumentasi



3. Analisis



pengahtay \ tfuVi>.i5,ji i::ir E EL6r'iJJ G



6



AlhamdulillalU syukur atas nikmat iman dan islam.



Shalawat



kita



sampaikan kepada Rasulillah Saw.,



keluarga dan shahabatnya.



Kami merasa berbahagia dapat meny,umbangkan bantuan pemikiran dalam karya hebat santri-sanhi Pondok Pesantren Lirboyo. Sebuah karya yffig merepresentasikan geliat intelektual keagamaan di tengah gencarnya pengaruh globalisasi dan terjadinya dekadensi



moral dan akhlak yang mengakibatkan meningkahrya kriminalitas di Negara kita tercinta ini. Pondok pesantren merupakan warisan leluhur para ulama. Sumber ilmu dan hikmah. Sepatutnya kita harus berbangga, karena di nagara ini kita menemukan banyak sekali pondok pesantren. Walaupun dibingkai sederhana,



fasilitas sederhana, materi seadanya, tetapi masih tetap eksis dan mampu bersaing dengan lembaga-lembaga pendidikan formal yang serba ada dan serba mewah.



.TA'LlM[flffiA9AflgNN.{ -x ->...=:-:*==::-.i Kujiun l)utt ..lttulisi.t .\r'rtti l)ilr'ttgkul)i T(utr'u Jttttub' r



I



f3*;L.,*q^* Buku yang berada di tangan pembaca ini sangatlah



penting. Buku ini mengkaji dan menganalisis kitab "Ta'lim Muta'allim". Kitab yang sering kali di sorot dan dikritik oleh para kaum intelektual berbasis formal. Mereka mengatakan kitab ini sudah tidak layak untuk dipelajari, karena isinya mengekang para pelajar untuk



mengembangkan pemikiran Padahal pendapat



dan



intelektualitasnya.



ini sungguh keliru, karena di



dalam



kitab ini menerangkan perihal akhlak, terutama akhlak kepada guru dan orang tua. Kita tahu kunci utama untuk



meraih ilmu yang manfaat dan barokah



adalah



menghormati guru dan orang tua. Dengan menghormat kepadanya kita akan mendapatkan ridlonya setelah kita mendapat ridlonya maka kita akan mudah mendapatkan



ilmunya.



Akhirnya menjadi harapan kami, semoga buku ini bermanfaat bagi semua pihak, dan menjadi sumbangsih pesantren dalam upaya mendidik masyarakat Islam di Indonesia.



iKfi$t'Git'rs*|\Ay Ltuboyo, 07 Maret 2015 M



Uit



.,



. /\



I



.TA'LIM Nfl!trAOAflflNN. 'Kuiian Dan Anulisi.t S,'rt,i Dilurgkulti 'l'Ltttr\t J(^r ll



r**------____



)



H. NaiIuI Huda



,6i@-oofto,



tri



DAFTAR ISI II



iii vi ix xi PENDAHULUAN



1



(d.-)r4.)



MUQA.DDIMAH MUQADDrMAH................... (



r$s',J- oJilr,jjr -Jl--



27



*u, l,'*!l v-- w



FASAL I: HAKII(AT ILMU, FIQIH DAIiI



KEUTAMAANITA Hakikat llmu, Fiqih Dan Keutamaannya.,......,........,... 34 ............. 45 1. Ilmu Yang Harus Dipelajari .....................46 2. MaksudDariil}t p.o.... 3. Antara Pendidikan Pesantren Dan Formal ............. 47 4. Pengetahuan Ilmu Agama Masih Minus Malah



5. 6.



....... 49 Kuliah Di Lembaga Formal...... MaksudDariOrangZuhud ...................................... 50 Ilmu Diperoleh Hanya Dengan Media Be1ajar........ 51



.TA'L!M nflrtrAoAu[M. Kujitur Dutt .lrtoli.ti.t .lart,i Di!atgk,rlti 'ktn)'u.lcntuti



/ I



v.i



B*d*q^,, 7.



8. 9.



10. 11.



12. 13.



L4. 15.



Sujudnya Malaikat Kepada Nabi Adam As............ Mempelajari Ilmu Perbintangan Atau Astronomi TerkabuLrya Doa Seorang Hamba............................ Mempelajari Ilmu Filsafat...... Teori Darwin Dalam Kurikulum Lembaga Formal Haqiqat Ilmu Sebagai Penghubung Dalam Ketaqwaan Seorang Hamba.... Hakikat Dalam Trq................... Alasan Ilmu Mampu Menghantarkan Hamba Ke Predikat Mulia Di sisi Tuhan.. Maksud Dari ;e*,11 ;st-.Jl .........................



t6. Dalil Kedudukan Ilmu Fiqih................. 17. Arti Dari Sllt.pa $ gr-! jni............... 18. Arti Dari Kalimat 46 iiiOan



*6



52 53 54 56



57 57 59 67 61,



62 OJ



64



L9. Satu Orang Faqih Dibanding Seribu Abid............... 65



fut



FASAL



),



Abt A,y^t



II: NIAT DI WAIITU BELA"'AR



NrAT Dr WAKTU 8ELAJAR....................... 68 1. Hadits .)krl, JL;'JItjl.. 75 2. Perkara Duniawi Menjadi Ukhrowi Dengan Niat . 76 J. Hakikat Niat... 77 4. Saya Niat Belajar Lillah Ta'al4 Apakah Termasuk Niat.................. 78 5. Niat Yang Benar Dalam Belajar................................. 80 6. Arti Dari Syair d&, 81 db...........



7. 8. 9. vi



i



Arti Dari et-ii. J"it' Arti Dari Tawadhu......... Dasar Dari Arti Yang Terkandung Dalam Syair i .TA'LIMnflrtrAoAflJUlY. / 'Kuiiun l)utt .lnttli:;i:; SL,t ki Dil(u.qk pi 'futtt.u ,J,rtolt



81



83



et.!!:;Daftar Isi



...................



1.0.



"aJJ\,llJl;iJt...r Anjuran Dari Imam Abu Hanifah



Berpakaian......



........... 84



Dalam .......... 85



11. Mondok Supaya Dijadikan Mantu ........................... 86



(*



g$V et-aeV :e!.y4rri r*,lr A J.*) FASAL III: MEMILIH ILMU, GURU,TEMAN DAN KETABAIIAIY BERILMU Memilih Ilmu, Guru, Teman Dan Ketabahan 12. Ilmu Yang Harus Dipelajari....................................... 99 1.3. Alasan Imannya Seorang Muqollid, Sah Namun Berdosa ..................... 99 14. Meluruskan Pendapat Yang Kurang Tepat Dalam Masalah Memilih ........... 100 15. Ilmu Olah Kata Dan ..... 106 16. Gambaran Dalam Hal Memilih Seorang Guru....... 108 17. Dalil Musyawaroh Tidak Hanya Terkhusus Da1am Masalah ........... 109 18. Pengaruh Pergaulan Dalam Menunjang



dam..................



Ilmu.......... Perdebatan



Peran9..........



Suksesnya Belajar



.............



19. Dasar Dan Alasan



................. 110



Dari Perkataan Imam Ja'far



Ash-Shodiq.....



.......... 112 20. Bosan Dengan Seorang Guru.....,............................... 113 21.. Arti Dari Syair na- 6$lr"l.rll0l ............................... 114 22. Mengambil Dalil Hukum Dari Al-Qur'an Dan Hadits Langsung..................... .......... 115 23. Guru Laki-Laki Mengajar Santri Putri ..................... 1,17 24. Pengajar Bercanda Saat Mengajar............................. 118



.TA'LIM DflryAOAIflNN. ---------=':-r -s K.;jittn Dtrtt ..lnLtli.tr.t Sr'nif t)ilutylittlri Titnru Jurrttli-



/ '



..... xII



I



B*;/'^-q^*



(4;g#r



#,1.,1-t



FASAL IV: MENGAGUNGI{AN ILMU DAN AHLI ILMU Mengagungkan Ilmu Dan Ahli llmu 1. Ta'dhim Dan Barakah ............. 2. Makna Dari Barokah ............... 3. Antara Mengetuk Pintu Dan Salam......................... 4. Antara Orang Tua Dan Guru..... 5. Menolak Menikah Karena Masih Lrgin Belajar......



6. 7.



Menghormati Penuntut Ilmu Membuka pintu Berkah Untuk Keturunan ......... Rois atau Pembawa Bantal Guru Dan Santri yang



Sembrono....... 8. Berbeda Pendapat Dengan Sang Guru.................... 9. Mematuhi Apa Yang Diperintahkan Guru ............ 10. Rasa Hormat Untuk Pada Putra-Putri Sang Guru Dan Yang Berkaitan Dengannya.............................. 11. Alasan Untuk Berwudhu Sebelum Mengambil Kitab................ 12. Membawa Kitab Dengan Cara Dikempit 13. Maknai Sambil Selonjor Atau Memanjangkan Kaki................. 14. Melipat Kertas Kitab Sebagai Tanda Batas Baca .... 15. Menyimpan Uang Di Dalam Kitab 15. Membakar Kitab-Kitab Yang Sudah Usang Dan Tidak Terpakai ........................ L7. Meletakkan Kitab Di Atas Lantai .............. 18. Meletakkan Pena Di Atas Kitab................... 19. Menyelipkan Kurasan Kitab ................ 20. Larangan Menulis Memakai Tinta Merah..



xi



v'c4llry_0flffiA'A[fi1N. 'Kuii.rn



Du



Atruli:;i.s S,'t.ta'- Dilcttgkulti Tury,tr



Jttytrh



120 136 1,39



1,42



143 145 1,46



1,47 1,49



150 'J,52



153 1,54



155 1,56



1,57



'159 1,61,



1,62 1,63



1,64



.A Daftar re-\!7



Isi



21. Maksud D ariLaladz i1}t......................................... 164 22. Ketika Sebuah Ilmu Diulang-Ulang......................... 165 23. Memilih Ilmu Serahkanlah Pada Guru.................... 1.67 24. MaknaSyair .r-+u6.r41 r* *.r++.r+ \ r+Je ......... 168 25. Lembaran



Atau Potongan Kitab



Digunakan



8atas................



......... 1.69 Sebagai Tanda 26. Adab Dan Ilmu Yang Bermanfaat............................ 170 27. Suara Dengungan Telinga (Nging) ......................... 171. 28. Merubah Bacaan Dziba'an Atau Al-Barjanji........... 172



29. Busana



Modem Dalam Dunia Pendidikan



175



Peasantren......



30. Antara Maksiat Dan Belajar ....................... ............... 177 31. Anjuran Dan Bahanyanya Memandang Guru 32. 33. 34. 35. 36. 37.



Dengan Pandangan Remeh... .......... Ketika Guru Tidak Bisa Menjawab.......................... Dengan Mengatakan Saya Belum Tahu Apakah Derajat Turun .............. ...................... Berbicara Atau Ngobrol Saat Dalam Majlis Ilmu... Ingin Sowan Ke Guru Namun Sang Guru Dalam Keadaan Tidur ......... Sikap Ketika Mengetahui Sang Guru Melakukan Hal Yang Tidak Baik.............. .......... Membaca Alfatihah Sebelum Mengajar ..................



Kujitrtr L)ttrt



.TA'LIM CflryAOAIUNN . ..ltrtrli.ti:; Sct't,7 Dilcnglitrlti Turt.r'tt Jnturlt--



( |



180 181 182 183



184 185



186



^,



B^rL*q^*



(*v;silv4,O jxr FASAL V: SUNGGUH-SUNGGUH, KONTINUITAS DAI{ CITA-CITA LUHUR Sungguh-Sungguh, Kontinuitas Dan Cita-Cita Luhur



1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.



188



Alim Akan Ilmu Apakah Tentu Menjadi Miskin



Har1a...............



.......... 211, Pengen'Alim Tapi Tidak Belajar.............. ................ 213 Kistimewaan Waktu Malam Untuk Para Pelajar ... 2L4 Waktu Belajar Yang Ideal ................ 215 Pentingnya Mengulang-Ulang Pelaj aran .. .............. 2'1,8 Waktu Muda Untuk Belajar ............ 219 Riyadhoh Atau Tirakat Yang Mengganggu...... ...... 220



Pengaruh Lendir Dan Kadar



Air



Pada Tubuh



Ber1ebihan....................... ......... 222 9. Waktu Tidur Yang Ideal .................. ZZ3 Yang



10. Perlunya Rekreasi Atau Refreshing Bagi Seorang



............. 11. Hasiat Roti Dan Anggur... 12. Manfaat Buah De1ima........ Peiajar



13. 14.



.......... 224 ............... 225 ............... 226 Benarkah Ikan Tidak Baik Untuk Dikonsumsi....... 228 Alasan Makan Ikan Sedikit Lebih Baik Dibanding Dengan Delima Yang ......... 231, Maksud Lupa Dalam Hafalan Al-Qur'an ............... 233 Musikan Koplo Ala Kang Santri............................... 234



Banyak



15. 15. 17. Catur Hiburan Di Saat Liburan Pondok.................. 235 18. Membersihakan Hati Sarat Utama Mencari Ilmu.. 237



v,i



I



.TA'LIM Dfl!trAoA8l{n1].



|.E}_..-..--..----. ' Ktr i u rt Du n i



.4 n t t I i s



i.t



St,rt



i



D i lt 1tr as. Diatas para malaikat. dan, tJt malaikat diperintah oleh



Allah untuk sujud



kepada



itv



fii e, u,t;



#.i'"jlt e 6



Nabi Adam as. Distatuskarurya ilmu seba- 1-j 2 t.I" zl v-* L-



,F JL "bii';;rvit - . U, 4l,l o.J*e Ali Ibnu Abu Bakar semoga |ft



*,li iui



7t



=?



-JA'L|MIT"UAr.SJJm. '



k,t



j



it t t I tt rt. Irrtrlrrir .ri,r.lri1



r



i



I ttt 1l,,



t



1



ti



I



rr t t



t



tt . l, ttrLr l,



Belai ar n^,ii;),Nr t.Oi WaHu



Allah Swt mensucikan gitt "+ 4q i"ri ruhnya yang mulYa ,r-El-r,Sii jl memerintahkanku untuk



menulis kitab



tersebut ketika itgi. kembali ke daerahku, dan akuPun melakukarurya.



Haruslah bagi



seorang



guru atau mufti



#v c::,r-'ii:



,5



dalam



4,.,r9,t9i1,ti.,



berbaur dengan masYarakat



untuk berpegangan Pada kitab tersebut



PROBLEMATIKA



1. Hadits sr.'l\.JL;'il ul Apa maksud dari hadits



.:U! Ju;'rl Lrl ?



amal ]awaban: Maksud dari kutipan hadits di atas ialah; itu tidak dihukumi sah tanpa adanya niat menurut madzhab Syafi'iyyah, namun menurut imam Abu Hanifah



niat itu mempengaruhi akan adanya pahala dan balasarL tida sampai menyentuh pada keabsahan. Referensi:



& sBU ;*it'xlagitsg!



+



Uj



*:;



&



I



$adl nld C* @ jr;''jrC;p>r,lg ir^1r 4; l:Al I



-.a



e".", rY!\i -ridt ,y



Krtjitttt I)rtn .1tt,rIiti.r .\',



stiir'p":t e\A\ -5t;



.-Ja!! nflryA"ullil4+' ,l,ru.tli



t't,7



I)iIt'trglat1ti l'rt1.\'



zT



B-rL*q* Karena adanya sabda



Nabi



Saw; Amal-amal hanya dengan



niat, artinya keabsahan semua amal perbuatan itu dengan memakai niat menurut madzhab imam Syaf i, sedangkan menutut madzhab imam Abi Hanifah, artinya hukum dari semua amal perbuatan yang berupa pahala dan balasan itu tergantung pada niat.



2. Perkara Duniawi Menjadi Ukhrowi Dengan Niat



Di malam hari kang Hasan, selalu istiqomah tidur jam dua belas, ujamya supaya dia bisa bangun sebelum subuh dan bisa melakukan sholat malam, jamaah subuh di awal barisan serta sekolatrrya atau ngajinya supaya tidak ngantul9 hal ini berbeda dengan yang dilakukan



oleh teman-temannya yang lebih suka menghabiskan waktu malamnya untuk berdiskusi di perpustakan pondok. Apakah tidurnya kang Hasan itu dapat dibenarkan?



Jawaban:



Ya, dapat dibenarkan karena



tujuannya



tersebut.



Referensi:



i.ti w:t



;i



I q -.I'9



r:ld



C* m



eiv tfuv gltlr 15;'jr suLi n *;r v4



gJi;;;;_,.Ir



\4jA



+ill



sr;i J, #t



t_AU



*-{:4V 3 Uj E,a, pi



-.lst$;t$t



Kt jiun I)un .1ntliti.t



Mi)



.Vrti



,Su,;i ;r';o.1;t4u,3;ixr



!)ilt,ttul;u 1ti !utt.rLr .lunuh



,)t.ji



...



.-:



''



Nia/Di



Waktu Belajar



Dan dengan sebab baiknya niat hal-hal itu akan berubah meniadi amal-afidl akherat, sepertihalnya makan, minum, dan



tidur. Bentuk dri amal-amal tadi, merupakan amal-amal dunia, dan masing-masing dari kesemuaan hal tadi dengan disertai adanya niat yang baik menjadi bagian dari amal-amal akherat,



contohnya: ketika ada seseorang yang hendak makan dengan makannya itu ia niatkan supaya htat dalam beribadah, maka hal tersebut menjadi bagian dari amal akherat, begitu juga minum,



tidur atau yang lainnya.



3. Hakikat Niat Apa sebenamya hakikat niat itu?



|awaban: Kondisi dan sifat sebuah hati, yang tercukupi dengan dua hal yaitu ilmu dan ama1. Referensi:



YlY -.a gl;rll r.,;qll oJJl pJb



et+.1



-'.Zigtsgjy'e$,"ai



m



p4,#\ t)# b$ it *V ,r,, *2t* & \VV PU s:ai *if't U+;:-'pat k * ,$i,i;,,.r7:i,t-'^,-;3iv *'iy &,#tq.3a {o 3 ,*i *" S i'\at-ts lif i;i tt L}; ',,'o\i'.!tl;i'; 'iu ;sy' tj i ti't'59{|,y C, $i4;Li )jii



i yj:jJ-l i u,i;



13rj!,:a . ,.te-



.j;



Penjelasan tentang hakikatnya niat, ketahuilah bahtaasanya



niat, kehendak dan tujuan maksud itu adalah ungknpan atau



istilah atas suatu perkara yang dituju dalam satu maknq



l',, t j i,t



n



l )u



n



.l



tttt



.TA'LIM Df,rff]AOABTJLT . '_ .li l i : i.t .\L' t' t,i l i l t t,:l,a t i n.t. r, l u t li )



t



t



t



rr



;;



B*i/',..q",. artinya adalah kondisi dan sifat bagi sebuah hati yang tercukupi oleh dua hat yaitu ilmu dan amal. llmu akan mendahului terhadap munculnyd sebuah amal, karena ilmu merupakan pokok dari sebuah amal dan iuga syarat dari amal



itu. Dengan ini, amal akan selalu mengikut pada ilmu, sebab amal merupakan buah dan cabang dari ilmu, hal tersebut disebabkan, karena semua amal, maksudnya gerakan dan diam



merupakan sebuah halyang sifatnya ihtiyari (bisa diwujudkan dengan usaha), dan juga amal tidak akan bisa terrealisasikan tanpa adanya tiga hal, yaitu ilmu, irodah dan qudroh. Manusia



tidak akan bisa menghendaki terhadap sesuatu yang ia tidak mengetahuinya, maka haruslah adanya pengetahuan itul ilmu' Manusia juga tidak akan melakukan suatu akan suatu perkata, jika ia tidak menghendakinya, maka harus adanya irodah atau kehendak.



4.



Saya Niat Belajar Lillah Ta'ala, Apakah Termasuk Niat



Innamal 'amalu binniyat begitulah dalil yang memberikan motivasi untuk bemiat dalam segala hal, sebab itu, Ghozali ketika belajar atauPun makan ia bisikkan dalam hatinya saya niat belajar lillahita'ala, atau saya makan lillahi ta'aIa. Apakah yang dilakukan oleh Ghozali itu sudah dikatakan niat? ]awaban: Belum dikatakan niat, namun hanya dikatakan bisikan hati/ kata hati, ucapan lisan dan ungkapan dari .TA' Ll M r,fllfdAoniUtrl. .l'tK,,,,,t,t l)ttt lttuli'i.' .\'L t'tLi l)tlt.n.:l,ttlti lttttrtr



.l,ttdl,



,.iirll)lr-tPi wal



u



Belaiar



sebuah pemikiran, karena yang dikehendaki niat itu adalah bangkitnya hati dan arahan hati serta condongnya hati pada suatu hal yang tampak oleh hati, bahwa dalam hal itu hati menghendakiny4 baik seketika itu ada di wakfu nanti. Referensi:



f V!,.,.a



*j



U t\15i 6 '{-A;vir



1+



#, 4-irt gla\jritir



3i



gljl



e'.,lglt



sJl pcb et+rt m



;i;;,gj \ e; y+$ ,ji. a$t



'"oi



,oql



e 6j,*3j 4t c;.!4 6w3* qi ipi *. si ii ,i4;3ii:1i u5 si;i s;E ji,,;i5 !y,,"XV *e &*e U 4(4;jt:if.'; ).;-q'*: ,-* q> qi Wi * i:i 6: jg u j;tat-3 Ui..;i ,A,.ir,rlt B v:g Ui 6 j: ui1



M



4-i



r



X.-l tu rili



Keterangan; sesungguhnya



niat itu tidak bisa



ursl



diupayakan.



Ketahuilah bahwasanya orang bodoh yang mendengar sebuah keterangan yang kami telah ungkapkan, berupa wasiat untuk melakukan niat yang baik dan memperbanyaknya, dengan dasar



Nabi saw: innamal 'amalu binniyat",dengan itu, mereka berkata pada diri mereka sendiri baik ketika belajar, dagang atau sabda



makan, saya niat untuk belajar karena



AIIah



Su:t, atau saya



niat mnkan karena Allah SwL Mereka beranggapan bahwa hal itu adalah niat. Sungguh jauh sekal anggapan mereka, ketahuilah bahwa hal itu merupakan kata hati, ucapan lisan dan ungkapan sebuah pemikiran atau perpindahan dari kehendak



satu



k



kehendak yang



lain. Sedangkan niat terlepasa dari semua hal-hal tersebut, dan niat itu adalah tergugahnya hati Krt j



i rr



tt I \ r tt



..1



nu I i.; i, S( t



J4'Llu_nflry,A9Augil-1 t



i



I I i l.'tt lAttl ti I t



n r tt .



lttl. tt ll-



;;



b^7.*q"* dan bidikan hati serta condongnya hati pada suatu hal yang jelas untuknya, bahwa dalam hal tersebut ada sebuah tujuan, baik seketika



itu atau di usaktu nantilwaktu yang akan datang.



5. Niat Yang Benar Dalam Belajar Bagaimanakah cara yang benar dalam menuntut ilmu?



]awaban: Dalam menuntut ilmu hendaknya niat untuk menggapai ridho Allah Swt dan supaya dapat masuk surga, menghilangkan kebodohan dirinya serta orang lain dan yang terakhir niat untuk menghidupakan agama dan mengukuhkan Islam. Referensi:



driil eld C-r"l ffi X ta 6i u; i*(iui rlr Lt) #, :r4|g$t e* :ti,x st ;r )+t'agy1 "4t iii3 &i (G)1j13r5) . i65 4,t a-, s"ri' 44t ;G5) l4t'nj+;r, ()@t;-t; io &ayl(}* 1-x,';rr ;r-1i.5 +irr \



I



-,.a



t4ltrp$jr;r::i$ Dan hendaknya bagi seorang pelaiar niat dalam beaiarnya untuk menggapai ridho Allah SwL lafadz L>-s merupakan maf ul dari lafadz



,ga



yang artinyn: bagi seorang pelajar dalam



Allah Szot. Dan desa akherat, artinya supaya dapat masuk surga, datt belajarnya bertujuan untuk memperoleh ridho



menghilangkan kebodohan dari dirinya dengan belaiar, serta



dari orang-orang lain yang masih bodoh, dengan mengaiarkan



uu



.*lt---r-TA'LI M [,.IIWA'A]UM, ' h t t t tt I )t tt. I,r,r/isi' .S,'r't,i / t i I L t t11., t 1ti I 1



.''t.r, r'1,



t



t,t l,



-i



,,; ." $iat Di Wal Apa arti dari syair el-*ir, J-it- penggalan syair .r+5!



el*ji.



J-it+



1-



dalam redaksi matan di atas dan kenapa



sampai bisa dikatakan lebih dahsat kerusakannya?



|awaban: Orang bodoh yang melakukan ibadah ialah orang yang mengikuti keyakinannya, dengan kondisi tidak mengetahui akan hal-hal yang ia lakukan dan yang ia ucapkan, maksudnya ia tidak tahu akan keabsahan dan



a "; Kujittn l),tu .lnuli:it Sr't'r,i t)ilr,tr:-(



menunggu sampai sang guru keluar dari rumah. je\L\3 Kesimpulannya, adalah ,i\.b),!E bagi seorang pelajar hendak,'it*)" :r,a|t nya mencari ridho sang guru ! , .. t-.i -. ,. *9 q,,cl 4lrl 4^rr., ,1, murkanya serta menjauhi dan t'Y-r i,.1 menjalankan semua perintah,Llfr.'



li



jy-t



nya selain perintah



untuk



melakukan kemaksiatan.



Karena tidaklah



ada kepahrhan terhadap seorang



A 6:;;A- iG\E iJ .c\u ab,i



makhluk trntuk mendurkakai sang pencipta



Termasuk dari menghor-



mati guru pula,



adalah



menghormati putra-putranya



D*i



'tsj,



*;



;y3



2



.4.r



.



-tV



ilr:J.W'., J.



TA,L,M iXplu,Aofi|ljlnU. i," .r123 ot trt;r:;4.jrei



)j4



bi



i!'$ ,q+. 1i9



Ja'LF_UWArAffir-



l)utt.ltt,tli:it.\,tti{lliltrt.qt;,r1)i



! uttr tt



.ltltt'(tli-



rzg



b"ib*q"," Dan kosongilah tepi kitab yang digunakan untuk



menulis tulisan



bA $t a^;;\Lt tir .;;$ttibiyw



kecil (catatan), terkecuali kalau hal itu memang dibuhrhkan. Imam Abu Hanifah \3K eis melihat seorang penulis yang .f , iG! i;u(jr ,\ menulis kecil-kecil dalam ai't- atLt tulisanny4 kemudian beliau berkata: janganlah kamu q,ie lsj e, di, (lrjJ menulis dengan huruf yang ukurannya kecil, karena sungguh jikalau kamu hidup maka kamu akan menyesal dan jika kamu mati kamu akan dicaci. Maksudnya, jika kamu tua nanti dan matamu telah rabun maka kamu akan .JUI menyesali atas apa yan telah kamu perbuat. ..1,, .'.9 r\>. Diceritakan dari Syaikhul ,lr)l gv*J t- 2 ^.;Jl Y



iib j,\



!;i t,rt



ll



Imam Muhammad mujiddin



Ash-Shorhakiy rohimahulloh ta'ala bahwasanya beliau berkata: "Aku menyesal telah menulis fulisan dengan huruf yang ukurannya kecil-kecil. Dan aku sesali pula telah K u j i u r t l.) u n



-1



tt



u I i:



i.s .\t r t



i



[)



,-31 .'&



.ilrr&4'i



.TA,LIM HUfA'A18I-M, .\'tt't,i I)ilcttqAttl)i 'littt\d.lt (tl1'



1 1E



f3*;L,'-q^* Dikatakan:



Semua kemuliaan



itu



dapat



digapai dengan



sebuah



bukan



dengan



keagungan



tt



,5



414 d



t,F,



i .1 s t.< 5 \ r+- J..r r-*



kesunguh-sungguhant* namun



itu



apakah kemuliaan



dapat



digapai dengan tanpa kesunguhsungguhan Banyak seorang hamba sahaya yang menduduki tempatnqa



otang



merdeka,



i.+



i,



.17-



!.r.J



#e



-,.- ,, t. , , . ?- u din ?* lH P PJ



banyakpula orang merdekn yang



't.9



menduduki tempatnya hamba sahaya



PROBLEMATIKA



1.



Ta'dhim Dan Barakah Terdapat sebuah keterangan dalam kitab ini, dimana



seorang murid tidak akan mendapatkan ilmu serta manfaat dari apa yang telah dikajinya kecuali jika selalu dibarengi dengan rasa hormat terhadap ilmu yang sedang



dikaji, juga guru yang telah mengajarnya. Anjuran tersebut memang tidak ada salahnya, hanya saja dalam metode penyampaiannya sangat membahayakan bagi



para pembaca, karena disitu terdapat pencampuradukan antara mitologi dan moralitas. Bagaimanakah seseorang



136 ,,J4'LlU-[flEM@,''K,tjr,rttf)tttt.ltntlr;i.t.\,.,t,1-Iltlrtt,:t;,rl,i



.litntrt.l,rrrrrtt



.-i. c-y{'-Mengagungl*r,.i; $rjr5 5;



^\fr v# ii:f



V\"ii C.:)t L; Ofi:;'{ *+l* c it; *t



7\'{r"e ,tlu,W}:i au A..:;'oi



';



lmam lbnu Abdis Salam benar-benar telah berkata: seseorang yang menemukan lembaran kertas yang ada tuisan bismilah dan sesamanya makn tidak boleh baginya untuk meletakan lembaran



itu di sela-sela perkara dan tidak pula selainnya. Karena lembaran kertas itu terkadang akan jatuh lagi kemudian



kertas



terinjak-injak, untuk cara yang tepat adalah mencucinyfl atau



meleburnya dengan menggunakan



air atau membakarnya



dengan api, dengan tujuan untuk menjaga nama Allah Swt dari hal yang mengarahkannya pada pelecehan.



I



1lv L+ll



.rSil! -Jlr \ 11



-,- &yl rj;Jl 6tir.,ll C-liy$; +$ u



:.i.l U



3;;H:



yb "-,i'rt,ec-, 6CL b? 4S 4;? y-br i.tl i- !ii.:jlr it' e;tlr ,y 4 i:i ;:AS rz\:,.))"6 *V ? c-Ait ,i; I . J.:;4'e;\t\t:s b';i & [4 ii\c?t x; ;i r + o if, os :ti 6r;, rp_ql :ia



f



+



"!:



$15



"ri'#i



;triiCt-Llt



Makruh hukumnya membakar perkara yang ditulisi (mushaf



atau hadits), terkecuali atas dasar sebuah tujuan semisal menjaga, dan termasuk hal itu adalah pembakaran apada beberapa mushaf yang dilakukan oleh Sayyidina Ustman ra,



dalam hal



1^^



'""



ini



membasuhlmelebur dengan menggunakan air



-JA'L!M DflrtrArAu]trl, ='A;/1,,,,



.



),,,,



l,,r/,\" )ilt,-fltil,



tt::l,,rl,i



l,1,11,1



.l.trr,1l,



,u!:i:M"rgugungkan Ilmu Dan Ahli Ilmu dianggap lebih utama menurut qoul aujah, ungkapan pengarang yang berupa terkecuali adanya tujuan semisal



itu maksudnya maka tidak ada hukum maltruh bahkan terkadang hukum membakar itu menjadi wajib jika hanya hal itu satu-satunya cara untuk menjaganya. Menurut imam 'Ali menjaga



Syibramalisy hendaknya melakukan hal yang serupa dalam masalah sampul mushaf



17. Meletakkan Kitab Di Atas Lantai Apakah boleh meletakkan kitab diatas lantai ketika mengaji?



]awaban: Boleh, selama tidak dianggap merendahkan kitab menurut pandangan umum di tempat tersebut. Referensi:



ie



(r l / l) - &4!i4llJ



[,.ir|:,,:re:,:t; ,p;7\ $ tl:;.x.'^7v



3i



.! !.-:,



!r-!.



.r,.Jl



et-JrJl 11l.r.i



-uilr;3;3



ffi



ri1,c;€l ,-



., "i - -,. '2i. ,4",.) t-AJl i'1,'*.i..i,'*r v'. Y'J ) Y''



Yang ketiga adalah: ketika mencatat kitab atau mempelajarinya,



makn janganlah meletakkannya



di



atas bumiltanah tanpa



adanya alas, namun jadikanlah sesuatu diantara sesuatu atau diletakkan di atas dampar,



,gt



,x



3i



gi



fi fi,a;,,2A



ej



,+



J';t!"lA;H



ts,-it j-\i.ir Jr! ri Jl ,i



6a3 3i.;gu



iisy6,!'in



,*a



ii



H



p :i



rA,LtM nmryAeA&ulyl,' '-+ .161 ^.,' 'l 'i I)iIt'rrgl;u1ti Kttf iutr I)urr .4truIisi.s .\t,r'ti ! )il(n4l,tl)i lrtnIrt ttrt. .ltrtrtlI



B*rL*q^* v'"0;,,u,tAt';si;ri



ii a*l! i9



*



,iat.;-"



l, rxi,45riig rti;11'r



.3('ras at,+\i?t W:"r ti



?i.t



Dan termasuk upaya memuliakan tidak meletakknnnya (alQur'an dan mushafl dibawah bantal ketika tidur atau meletakkan benda atau kitab-kitab lain di atasnya, atau melakukan segala sesuatu yang menurut 'urf dianggap melecehkan/menghinanya,



hal-hal



ini dalam



masalah



meletakkan mushaf dengan tanpa adanya niatan untuk meremehknn atau menghina, sedangktn ketika disertai niatan



tersebut maka hukumnya haram sesuai kesepakatan ulama',



bahknn mayoritas ulama' mengatakan seseorang yang Allah Swt maka dia kafir.



meremehknn atau menghina kitabnya



18. Meletakkan Pena Di Atas Kitab Bolehkah meletakkan pena atau kaca mata



di



atas



kitab?



jawaban: Tidak diperbolehkary karena menyalahi etika seorang pelajar terhadap kitab yang memuat ilmu yang dipelaiarinya Referensi:



t I -,a fr5rJl yb,1c (v n W . :



u# 3i ur"; J i.' tr\i;d-.Ji 7.J4,.9. {"41 ,7 p i1 , iA



q*6. oillr pl-yi;i



1



r.



t0c



t



*'Aiil



,reulr



,!



561



r;;it p),a,.ei a* ir7 tx :;e



)6



.TA'LIM Ml,TAtAlUJnN. ' h, l t' t.i .\t t ti i i, n l )Lt . l t



.



- L j;3r "Si, r:lei



i\.ii.-.irI er;{jr& j;,ir; .ru;.rjr i 3L')Y;--)\



iijj'r5) Liitilr 4-u--! L.



..- ,,",,..



.



# ;-Jrtj'J* U,!f trrulr ,P!;ii; # ;;i 4.,*;3 # ij l+.y', "iz+ a# cp p *ri 'r, fi gu;i 9ri;'jg ;fir -.i .i jir il,il: rrii'-t;z ),Jlili ;; :; i,"j |.,v..29-.v.Y'v.J.|.-



Lil



-t3,t dv iiE,.,



.;5



1 ,i riq)ji



r' -.t



..



'.. ...



c4_+



Sekalipun yang didengarnya hanya satu masalah dan satu



kalimat yang diulang beribu-ribu kali,



Dik



akan: " Seseorang



yang wujud pengagunganya setelah adanya pengulangan sebanyak seribu kali tidak menyamai wujud pengagungannya sebagaimana awal mulanya, makn dia bukan ahli



..



ilmu". Karena



,IOO .i-*---......-.....-..-.-.........-.-.-....-.-...€.'-s .TA'LIM MffiA'AlIfiN. 'K,tji,ttt l)ttt .lttuli.ti.s.\'t ttti l)il(tt,:l,,tl,i Ttutnt .1,t.\ttll



----r



,r,r:!!)M"ngugurgkun IImu Dan Ahli IImu sesungguhnya



ilmu itu suatu hal yang diagungkan



dan



dimuliakan dalam semua keadaan/kondisi dan znaktu yang mana tidak ada perbedaan waktu demi waktu, oleh sebab itu



yang mengurflngi rasa hormatnya pada ilmu di sebagian waktu dan ia tidak mengagungkan dengan penuh pengagungan maka ia bukan termasuk dari ahli ilmu, sebab seseorang



seseorang yang telah menemukan



ia



inti sari nikmatnya ilmu dan



mengetahui derajat dan pangkatlkedudukan



ilmu



maka



baginya tidak akan kuasa untuk tidak memuliakan ilmu.



23. Memilih Ilmu Serahkanlah Pada Guru Dalam masalah memilih ilmu yang ingin dikaji, hendaknya hal tersebut diserahkan sepenuhnya pada sang guru, begitulah yang dijelaskan pada redaksi matan



kitab ta'lim muta'alim, apakah hal ini malah tidak mendiskriminasi kebebasan dari sang murid untuk menentukan ilmu mana yang ia sukai?



jawaban: Tidak, sebab seor.rng guru benar-benar telah mencoba hal tersebut dengan semua penjajakan, dan lebih



tahu akan ilmu apa yang harus dipelajari oleh sang murid yang sesuai dengan watak dan karakternya. Referensi:



{ie;i



3rr;i ;;i



pt u



;i b 1:-tibi (efi,;2tj H.ffifi E&T



w



$ i€.;ri i),$) .,q;t rl ,rf t"ui J.) {tr & (,1. j6xr { (#;,#6j) iii\ht rVi U



.'t., \)- .-



-*



el{'r



JS



i4 o\11)



.*ir ,i rK z;'isr:t



.i .meneliti perkara-perkara subhat 19 t, ** sungguh hal yang kamu 'i; ;y ketahui dan yang kamu ragui itu muncul dari sifut malas Dan sungguh telah dikatakanbahwa: Sifat malas ifu muncul O.$At* akibat jarangnya menganga-n.'lr:ul,iiJl-



lti



angan agungnya



\



ilmu



*#e v,



#



'1' 'i: t)"L9' $A J



U,#i" jir;U; -



pengetahuan dan keutamaannya. .TA'L!M nflryAeAfl{Jll. rJ ,-}-€: "^^, i.t .\t i l L' h,r t \ t .1 4U



i itt



r



l



tt



u, t



li ;



t



tt



)



il



t n'4lt,



ty



t



i



lir t t ut . l rrr.t h



/-\



,o--.€"Srrggrt-S



u n g gu h,



I{o ntinuib s I) a n



Ab- Ab Ithu r



*); bi,# iir; ,#' #*i a ,lbV



Hendaklah bagi seorang [''^.i3 pelajar berusaha keras untuk iJ;t:-jrr, i..;glr .. J r .t r u-menggapai kesuksesan, dan



bersungguh.sungguh serta tekun dengan selalu meng-



angan-angan



keutamaan ilmu, sebab ilmu itu kekal abadi sedangkan harta akan



,fiii:jf ,fr,;,.;',ti'y '* t*flt'*i tsts



&t



i5 +u



.)j



,"1+3



sima. Amirul mukminin sayyidina ali karromAllah wajhah berkata:



Kami rela atas bagian yang telah Allah ilzat yang maha perkasa berikan kepada kami ** ilmu itu milik kami dan harta itu



milikmusuhkami Karena sungguh hafia itu akan segera sirna ** sedangkan ilmu akan kekal, tidak p ernah hilang



,ilr



*



Egt'(ir:



iwj



la Jr:, olGtt:;; fr9 t-



trJ



.*-t;*,#iritlti Jtii,j;d"jrlE



Ilmu yang manfa'at itu u a6r :i-li; ' (J -t eW t.J dengannya akan diperoleh {41 ,fut sebutan baik, dan hal ifu akan



selalu kekal abadi



setelah



(li



&j



.il.$:iV'iy



*.u:



+



sepeninggalnya (pemilik



ilmu) karena sebutan itu merupakan suatu hal yang hidup abadi. .TA'LIM DflffiAOAflIJNN, Kujian Don Anulisis Scrtti Dilantkal)i Tdnt(t Jatdl;



( '



*



)9*.:/-*q^* Al-Ajal j#,pir {:,:rSs.i:'i Dhohiruddin muftinya pu.u plr *1r 6r: $;fr imam Al-Hasan Bin OO y*g



Asy-syekh



dkenal dengan sebutan almarghibaniy



menyairkan



.i..,*5, f.3 sf; ,,J\t ,fu! i-q;i+l



sebuah syair:



orang-orang bodoh itu bagikan



ei



'eJ ,F



lrbdti



mayat sebelum diri mereka mati ,,tr.- ,!,.1, ...,,111. * op ov)*t "" seilangkan orang-orang yang ..- -



v" berilmu itu tetap hidup,



fFft



walaupun mereka telah tiada



Syaikhul



islam $6j



Burhanuddin meyairkan



tI



tr-y



rijJ3-!



,i):j1l



sebuah syair kepada kita:



Kebodohan itu



kematian



merupakan gjJ.Jlt



bagi



lang



menyandarnya sebelum dia mati *'t sedangkan jasad



tubuhnya menjadi



,#44*t



* .,2'i,



).*t



f.i



dir



St.rt,..i':3; drl-+u ct!



I )F



kuburan



sebelum dia dikubur.



.3j



, y*



Sungguh seseorang yang hidup tanpa ilmu bagaikan mayat ** dan dia tidak akan bangkit di hari kebangkitannya dari alam kubur.



lVt':'i :L 'n Jjz' .! "^



Dan selain Syaikhul islam burhanuddin juga berkata:



: !-4-9



.A'



--. -. r



.TA'LIM DflryA'AUUNN.



w -J



i



t,li .tl ,



)f



)Pl



'Krrjitttt l)urt .1tnli:i.; 5, tri l)ilotykupi 'l"unru .lu*itlt



/_i.\



o$:?rSurggui



-S u n gg u h, I(o



ntinuib s D a n Clb



Orung yang berilmu akan hidup kekal abadi setelah kematiaanya ** walaupun tulang belulangnya telah remuk didalam bumi. Orang bodoh itu bagaikan mayat yang berjnlan ili atas bumi ** dia disangka termasuk bagian dari hidup kenyataanya tidak



Islam



Burhanuddin



Ab In h u r



l; jirJi



i;i



3lE Y 1--



. ,i ,i, -,1w avt\



ar),



,#F:*,ltJltlYt 'u



ih . elt ,F 5.; i;,t-it



orang



Syakhul



-



l --



!\ijpl*yipfcli



menyairkan sebuah syair kepada kita:



Karena



ilmu itu



derajatnya



paling tinggi dalam neraca derajat 't't dan mulianya kcduduknn itu sebawah



'9r-ill



A



{.33



! '9 J-



,pt il+i, ir



.,t, -* r-il-'-.i, C-.t r.) .'.r. --ll rJ.J - 4'



6tgtA,y;tl



kemuliaan ilmu



Orang yang



berilmu '!,P



kemuliaannya kekal dan akan



.,, ? i, .17 JH pl*t 1*l



.



tbr:,i selalu dilipat gandakan ** Sii"jr u?u ulAt,ti..ritii; seilangkan si bodoh akan tt' tututupi debu



setelah



kematiannya.



Mustahil, orang



yang



mendekati petinggi kerajaan serta bala tentaranya berarti orang itu tidak mengharapkan



Ei-i 6\ti; ,4dr,tj F:. jr:t ;Ufir,it: At |t'ri



puncak kemuliaan ilmu.



.TA'LIM Nfl'trAOAflJ{M . Kajian Dun Anali.si.r Serrti Dilcrrgkulti Tutrtu Juvuli



{



*



D",7'.*qo* Perhatikanlah,



aku



... -' .1 . .i, Ir, Ub+ f, Jel}- : V-.



rJ-



gt'qeeq



,'r.!9..t



.-l ,.: . !t.. J. J.-e.> .'r, '^t



.'.,l



beban berat).



Ketika seorang pelajar enggan atau malas dalam )ti'i memahami suatu haI, dan dia tidak mau bersunguhsungguh, sesekali atau dua kali saja, maka dengan itu dia tidak akan bisa memahami keterangan-keterangan yang



,11. ,i 21- .



-,1



iltJ '& $ .,



-i,



+rJ'.



tt \. # oi; .^.-rJ



pendek atau sedikit.



."- .t



Hendaknya pula, pelajar 9*_2 .rgg



bersungguh-sr.rngguh dan



memohon atau



berdoa



,ogrt --t



I



...




.TA'LIM DfUtrA9ALLTYI ,..',,9-



)'Ktiirlt lLut ,lttrtli.ti.t Srtt,i*Ililangk,tlti Ttt nt tt .ltnt.ttll



o1$t,ll/ira'i Pada Masa Belajar (JJ llat,,ill #" .ll ,t r 3o.) rrYJ'll cp,Jt, L+l u.s m iJ 6;ir 9- .yf r',idr r *lG l:A OAt c F'it't -iS.4i r .1, .f "'lr



ilJll



..t



>6



!5



1; 1w rr bt;l:lztxi;t?-



i J:a ?;s;



Makan di pasar, makan di pasar hukumnya makruh karena adanya sabda nabi yang berbunyi: maktn di pasar termasuk hal



yang kurang baik, ada dikatakan bahuta hal



haram secara mutlak, ada dikataknn lagi meny



eb



itu



hukumnya



jika hal



itu



abkan persaksianny a terhalangi maka hukumny a har am.



Apabila tidak maka hukumnya tidak haram,



11.,4dd4ll#dCl,& m lUrl ;"qat jyJ1i,2 )t i\;E i\ :H,i :)L a;ll ew Fi * : js +rji ;y ,*lVl * *"#t Wi U Wi $V pa {$\Lb



*



(;s'€,ret :.i'a\;;



:t6



.-,'$1'W



4



4i:lir .yif ;-ra A *.$.



,rpt &



'$*7)



.