Template Modul Ajar IPAS [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MODUL AJAR IPAS I.



INFORMASI UMUM A. IDENTITAS MODUL Sekolah Program Keahlian Mata pelajaran Materi Okok Kelas/Semester Tahun Pelajaran Alokasi Waktu



: SMK N 1 PANDAK : Agriteknologi Pengolahan Hasil Pertanian : IPAS : Zat dan Perubahnnya : X/1 : 2020/2021 : 6 JP



B. KOMPETENSI AWAL  Konsep zat/materi  Wujud zat  Sifat zat C. PROFIL PELAJAR PANCASILA 



Profil Pelajar Pancasila: Peserta didik akan mengembangkan kemampuan bernalar kritis, kreatif dan bergotong royong dalam menyelesaikan masalah



D. SARANA DAN PRASARANA A. Sarana : Laptop, Whiteboard, Spidol, Alat tulis, HP, LCD Projector, PPT, Buku Siswa, Internet B. Prasarana : Lenbar Kerja, Diktat, Ppt materi ajar, Diktat, Lingkungan



E. TARGET PESERTA DIDIK Peserta didik yang menjadi target yaitu:  Peserta didik tipikal umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan mengikuti alur materi ajar.  Peserta didik dengan kesulitan belajar: memperlihatkan usaha dalam mengikuti alur materi ajar  Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan cepat



F. MODEL PEMBELAJARAN  Model pembelajaran: Discovery Learning secara Tatap muka dan luring  Kegiatan pembelajaran utama: individu, berkelompok  Metode: Diskusi, presentasi II.



KOMPONEN INTI



Domain: Zat dan Perubahannya Capaian Pembelajaran: Pada akhir fase E, peserta didik menjelaskan fenomena-fenomena yang terjadi di lingkungan sekitarnya dilihat dari aspek zat dan perubahannya. A. TUJUAN PEMBELAJARAN 



menganalisis ciri-ciri perubahan fisika dan perubahan kimia dengan mengamati perubahan materi yang terjadi pada proses pembuatan teh Telang yang dihasilkan.



Alur Tujuan Pembelajaran :  menjelaskan perbedaan perubahan fisika dan perubahan kimia yangbterjadi dalam proses lilin dibakar  menganalisis ciri-ciri perubahan fisika dan perubahan kimia dengan mengamati perubahan materi pada proses pembuatan teh Telang B. PEMAHAMAN BERMAKNA  Untuk mencapai keberhasilan butuh tekad dan kerja keras



C. PERTANYAAN PEMANTIK Apa terjadi jika sebuah lilin dibakar? D. KEGIATAN PEMBELAJARAN Deskripsi Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Pendahuluan (10 menit )  Peserta didik dan guru berdoa sebelum pembelajaran di mulai  Peserta didik merespon salam dan pertanyaan dari guru berhubungan dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya  Guru memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin  Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan, kegiatan pembelajaran, penilaian yang akan dilaksanakan  Peserta didik menjawab pre test tentang konsep materi  Peserta didik mengamati tayangan video tentang beberapa contoh perubahan materi dalam kehidupan sehari-hari.  Peserta didik berkelompok sesuai dengan kelompok yang sudah ditentukan Kegiatan Inti (65 menit )  Peserta didik melakukan diskusi kelompok untuk mengkaji LKS tentang perubahan matei dan mengidentifikasi jenis-jenis perubahan materi yang diperoleh melalui pengamatan  Peserta didik melakukan pengamatan perubahan materi yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari



Keterangan



Kegiatan Literasi



Identifikasi masalah Observasi dan Pengumpulan Data



 Peserta didik melakukan pengamatan tentang gejala-gejala yang menyertai perubahan materi kemudian mencatat data hasil pengamatan sesuai dengan petunjuk di LKS  Peserta didik melakukan studi pustaka mengenai jenisperubahan materi dan gejala-gejala yang menyertai perubahan materi.



Mengamati



 Peserta didik mengolah dan menganalisis data dari hasil percobaan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan pada LKS.



Pengolahan dan Analisis



 Peserta didik mempresentasikan hasil percobaan



Verifikasi/ mengkomunikasika n hasil



 Pada akhir proses pembelajaran, peserta didik dan guru melakukan refleksi terhadap aktivitas dan hasil percobaan yang sudah dilakukan.  Proses refleksi dilakukan baik secara individu maupun kelompok. Pada tahap ini peserta didik diminta untuk mengungkapkan perasaan dan pengalamannya selama melakukan percobaan dan diskusi.



Generalisasi



 Peserta didik mengembangkan diskusi dalam rangka memperbaiki selama proses pembelajaran, sehingga pada akhirnya ditemukan suatu temuan untuk menjawab permasalahan yang diajukan pada tahap pertama pembelajaran dan permasalahan lain yang serupa. Penutup (15 menit)  Peserta didik merefleksi penguasaan materi yang telah dipelajari dengan membuat catatan penguasaan materi.  Peserta didik menjawab post test tentang cara melakukan pengukuran dan sumber-sumber kesalahan dalam pengukuran  Guru memberikan tugas mandiri untuk soal HOTS  Peserta didik mendengarkan arahan guru untuk materi pada pertemuan berikutnya  Guru menutup pembelajaran dengan salam



E. ASSESMEN 1. Asesmen Diagnostik a. Asesmen Non Kognitif Informasi apa saja yang ingin digali?



Kesejahteraan psikologis dan sosial emosi siswa



Pertanyaan kunci yang ingin ditanyakan Apa perasaanmu ketika akan belajar IPAS?



data



Aktivitas peserta didik selama belajar di Apa kamu sering membanu orangb rumah tua di rumah? Kondisi keluarga siswa dan pergaulan siswa



Kalau ada masalah kamu sering cerita pada siapa?



Gaya belajar, karakter, serta minat siswa



Apakah kamu menyukai mata pelajaran IPAS?



Langkah-langkah apa saja yang akan dilakukan?



Alat bantu apa yang dibutuhkan?



Persiapan Google form Memberikan pertanyaan dalam google form untuk kemudian Internet diisi oleh peserta didik dan dianalisis untuk menentukan HP kesiapan peserta didik - Untuk peserta didik yang sudah siap: beri apresiasi agar kesiapannya lebih mantab - Untuk peserta didik yang belum siap: beri semangat dan dorongan agar muncul semangat dan siap belajar Pelaksanaan 1. Berikan penguatan dan/atau pertanyaan lanjutan saat peserta didik menjawab pertanyaan 2. Arahkan dan langsung menjawab jika peserta didik balik bertanya 3. Beri waktu peserta didik untuk menjawab pertanyaan yang diajukan. Jika merasa kesulitan memahami pertanyaan, sederhanakan pertanyaan dengan menggunakan bahasa yang lebih mudah dipahami. Tindak lanjut 1. Jika peserta didik menyampaikan masalah, ajak berdiskusi untuk menentukan penyelesaiannya atau paling tidak mengurangi bebannya 2. Jika diperlukan komunikasikan permasalahan tersebut dengan orang tua 3. Lakukan asesmen diagnostik non kognitif secara berkala sesuai kebutuhan b. Asesmen Kognitif Waktu Asesmen



Identifikasi



Di awal pembelajaran



Pertanyaan



Durasi Asesmen



Kemungkinan



Skor



15 menit



Rencana Tindak



materi yang akan diujikan



Peserta didik mampu mengidentifikasi perubahan fisika dan perubahan kimia dari suatu perubahan materi



(Kategori)



Lanjut



Menemukan 4 perubahan



Setelah melihat secara umum kemampuan siswa, pembelajaran bisa dilanjutkan untuk materi selanjutnya. Tetapi harus memberi perhatian khusus bagi peserta didik yang sama sekali tidak bisa menemukan perubahan.



Jawaban Perubahan apa yang terjadi jika sebuah lilin dibakar?



Terjadi :



1. 1. perubahan bentuk



Menemukan 3 perubahan



2. perubahan wujud



Menemukan 2 peruabahn



3. perubahan warna 4. terbentuk gas



2.



Menemukan 1 perubahan Tidak menemukan perubahan



Untuk peserta didik yang menemukan perubahan tetapi belum maksimal, banyak faktor yang bisa mempengaruhi, jadi sambil pembelajaran berjalan, satu per satu tetap diperhatikan perkembangan selanjutnya.



2. Asesmen Formatif Penilain ini dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung yaitu berupa penilaian sikap dan keaktifan dalam mengikuti pembelajaran



No



Nama



Aspek Pengamatan Sikap



Sikap lain



Kerja sama



+



Tanggal Disiplin



Kreatif



Rerata Kriteria Penilaian



-



1 2 3 4 3. Asesmen Sumatif a. Kisi-kisi Soal IPK/KUK 3.1.1 Menjelaskan perubahan materi (C2)



Konsep materi



Mendeskripsikan wujud dan sifat suatu materi



Tertulis



Bentuk Instrumen Uraian



Perubahan



Menjelaskan konsep



Tertulis



Uraian



Materi Pembelajaran



Indikator Soal



Teknik Penilaian



No soal 1 2



Materi



perubahan fisika dan perubahan kimia



3.1.2 Membedakan gejala-gejala yang menyertai perubahan fisika dan perubahan kimia (C2)



Perubahan fisika dan perubahan kimia



Mengklasifikasikan jenis perubahan materi



Tertulis



Uraian



3



3.1.3 Menganalisis ciri-ciri yang timbul dari perubahan materi dalam kehidupan sehari-hari (C4)



Gejala yang menyertai perubahan fisika dan kimia



Disajikan sebuah contoh perubahan materi dalam kehidupan sehari-hari, peserta didik menganalisis gejala-gejala yang menyertai perubahan materi tersebut.



Tertulis



Uraian



4



b. Rumusan Soal Indikator Soal (Sesuai IPK/KUK) 1. Disajikan tabel bermacam-macam materi, Peserta didik dapat mendeskripsikan wujud dan sifat-sifat materi



HOTS / MOTS/ LOTS MOTS



2. Menjelaskan konsep perubahan fisika dan perubahan kimia



LOTS



2. Jelaskan definisi perubahan fisika dan perubahan kimia!



3. Disajikan tabel bermacam-macam perubahan materi Peserta didik mampu mengklasifikasikan jenis perubahan materi



MOTS



3. Lengkapilah tabel berikut ini!



Rumusan Soal 1. Lengkapilah tabel berikut ini! Nama Materi



Wujud



Sifat materi



Garam Bensin Gas LPG



Perubahan materi Nasi membusuk



Jenis Perubahan Materi



Bensin menguap Petasan meledak



4. Disajikan sebuah contoh perubahan materi dalam kehidupan seharihari, peserta didik menganalisis gejalagejala yang menyertai perubahan materi tersebut



HOTS



Lilin terbakar Es mencair 4. Tempe merupakan salah satu makanan favorit di Indonesia. Bahan dasar tempe adalah kedelai dan ragi atau usar. Proses pembuatan tempe memerlukan waktu sekitar 2-3 hari. Analisislah gejala-gejala yang menyertai proses pembuatan tempe!



c. Pedoman Penskoran NO



URAIAN JAWABAN Nama Materi



1



Wujud



Garam



Padat



Bensin



Cair



Gas LPG



Gas



Sifat materi Bentu kristal, warna putih, rasa asin, Mudah menguap, mudah terbakar, bau menyengat, Bau menyengat, mudah meledak, mudah terbakar, mudah menguap



a. Perubahan fisika adalah perubahan yang tidak menyebabkan terbentuk zat baru, hanya mengalami perubahan wujud atau perubahan bentuk 2



b. Perubahan kimia adalah perubahan yang dapat menyebabkan terbentuk zat baru, mengalami perubahan bentuk atau wujud yang disertai perubahan sifat materi



SKOR 1 3 3 3



5 5



a. Perubahan kimia b. Perubahan fisika 3



2 2 2 2 2



c. Perubahan kimia d. Perubahan kimia e. Perubahan fisika Gejala: a. perubahan warna



4



1 3 3 3



b. perubahan suhu c. perubahan bentuk Jumlah Skor Nilai Akhir =



40



Skor perolehan x 100 40



F. PENGAYAAN DAN REMEDIAL 1. Remidial a. Soal No.



Butir Soal



Skor



1.



Jelaskan perbedaan perubahan fisika dna perubahn kimia disertai contoh dalam kehidupan sehari-hari!



10



2.



Analisislah gejala-gejala yang menyrtai perubahan materi pada proses pembuatan tape!



10



Jumlah Skor



20



b. Kunci Jawaban No 1



a.



b.



2



Uraian Jawaban Perubahan fisika adalah perubahan yang tidak menyebabkan terbentuk zat baru, hanya mengalami perubahan wujud atau perubahan bentuk. Contoh : kertas dilipat



Skor 10



Perubahan kimia adalah perubahan yang dapat menyebabkan terbentuk zat baru, mengalami perubahan bentuk atau wujud yang disertai perubahan sifat materi. Contoh ; Kertas dibakar



a. Perubahan warna



10



b. Perubahan suhu c. Terbentuknya gas Jumlah skor



2.



50



Pengayaan Pesera didik yang sudah memiliki kemampuan diatas KKM, Diberikan pengayaan yaitu mempelajari materi berikutnya.



LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN Indikator terampil dalam melakukan pengukuran dengan menggunakan jangka sorong dan micrometer skrup 1. Tidak Terampil jika dalam melakukan pengukuran tidak sesuai prosedur 2. KurangTerampiljika dalam melakukan pengamatan skala tidak tepat. 3. Terampiljika dalam melakukan pengamatan skala sudah tepat. 4. Sangat terampill,jika dalam melakukan perhitungan hasil akhir sudah tepat. Bubuhkan tanda √pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan. Keterampilan No Nama Peserta didik Pengukuran TT KT T 1 2 3 4 Keterangan: TT : Tidak terampil



ST



KT T ST



: Kurang terampil : Terampil : Sangat terampil



LAMPIRAN A. RINGKASAN MATERI Materi adalah segala sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang (volume). Beberapa contoh materi adalah besi, air, bensin, udara, semen, sabun, dsb. Sifat-sifat materi adalah sebagai berikut: 1. Sifat Fisika; merupakan sifat materi yang dapat diamati secara langsung oleh pancaindra. Sifatsifat tersebut antara lain: bau, rasa, kemagnetan, indeks bias, massa jenis, titik didih, titik leleh. 2. Sifat Kimia; merupakan sifat materi yang dapat diamati apabila mater tersebut telah mengalami perubahan (reaksi). Misal: beracun, berkarat, mudah terbakar, menghasilkan gelembung gas, mengendap, dan membusuk. 3. Sifat Ektensif; merupakan sifat materi yang dipengaruhi oleh jumlah zat, antara lain, massa, volume, panjang, dan kandungan panas. 4. Sifat intensif; merupakan sifat materi yang tidak dipengaruhi oleh jumlah zat, antara lain: warna, rasa, bau, massa jenis, titik didih, titik lebur, dan daya hantar listrik. Materi disebut juga zat adalah sesuatu yang memiliki massa, volume dan sifat-sifat. Wujud materi Menurut wujudnya materi dikelompokkan menjadi tiga yaitu : padat, cair dan gas. Materi yang tergolong dalam wujud gas, misalnya : udara, gas bumi, gas elpiji, uap air, gas kapur, kapur barus. Materi dalam wujud cair misalnya : air, minyak goreng, alkohol, bensin, solar, larutan gula, air laut. Materi dalam wujud padat misalnya : baja, batu dan kapur. Sifat Materi Jenis materi dikenal berdasarkan sifat-sifatnya dan dibedakan menjadi dua macam, yaitu sifat kimia dan sifat fisika. 1. Sifat Fisika : Yaitu sifat materi yang berkaitan dengan peristiwa fisika, misalnya : massa jenis, titik didih, titik lebur, kalor lebur, rasa, warna, dan bau Contoh :  Hidrogen sulfida, zat yang tidak dapat dilihat, karena tidak dapat dilihat tetapi dikenal dengan baunya.  Air massa jenisnya 1 gram siap dan titik didihnya 100oC  Besi melebur pada 1500oC. 2. Sifat Kimia : Sifat kimia adalah sifat suatu materi yang berkaitan dengan peristiwa kimia yang meliputi : 2.1 Keterbakaran : Tingkat kemudahan suatu materi dapat terbakar, misalnya :



 Asbes, besi, aluminium, air tidak bisa terbakar  Minyak lebih mudah terbakar dari pada kayu 2.2. Kereaktifan : Mudah atau tidaknya suatu materi bereaksi, misalnya tingkat keterbakaran, nisasi, peruraian dan pembentukan. Misalnya :  Zat-zat yang dapat terionisasi soda abu (kostik soda), asam sulfat, asam clorida, garam dapur, kalium sulfat.  Zat-zat yang dapat terurai  Batu kapur dipanasi terurai menjadi kapur tohor (kapur sirih dan gas karbon dioksida).  Mercuri oksida dipanasi menjadi logam mercuri dan gas oksigen. Perubahan Materi Materi dapat mengalami perubahan jika dipengaruhi oleh energi kalor, listrik atau kimia perubahan ateri dibedakan dalam dua macam yaitu perubahan fisika dan perubahan kimia a. Perubahan fisika : Suatu materi mengalami perubahan fisika, jika jenisnya tidak berubah, meskipun sifat-sifat fisikanya mengalami perubahan. Misalnya : Es jika dipanasi berubah air selanjutnya menjadi uap. Dalam peristiwa ini terjadi perubahan wujud, yaitu pada menjadi cair akhirnya menjadi, tetapi jenis zat tetap yaitu air. b. Perubahan Kimia Suatu materi mengalami perubahan kimia jika jenis zat berubah Perubahan kimia disebut juga reaksi kimia atau reaksi. Misalnya : 1. Batu kapur dipanasi menjadi kapur sohor dan karbon dioksida. Batu kapur, kapur sohor dan karbon dioksida tiga zat yang berbeda. Pada peristiwa ini zat sebelum dan sesudah reaksi jenisnya berbeda 2. Kertas dibakar, zat yang terjadi sesudah pembakaran, abu, asap disertai energi kalor dan cahaya. Zat sebelum dibakar kertas, zat setelah dibakar abu dan asap yang berbeda jenisnya dengan zat sebelum dibakar yaitu kertas.



B. LEMBAR KERJA SISWA: Tugas kelompok : 



Amati setiap proses pada pembuatan teh Telang







Tuliskan hasil pengamatan ke dalam tabel berikut :



Lembar Hasil pengamatan: No



Proses



Perubahan yang terjadi



Jenis perubahan Peruabhan fisika Perubahan Kimia



1 2 3



C. GLOSARIUM Perubahan fisika adalah perubahan yang tidak menghasilkan zat baru Perubahan kimia adalah perubahan yang menghasilkan zat baru D. DAFTAR PUSTAKA Suswanto Djony P, dkk. 2019. Kimia C1 untuk SMK/MAK Kelas X Bidang Keahlian Agribisnis dan Agroteknologi. Erlangga. Kudus Cucu Suhendar. 2017. Kimia C1 untuk SMK/MAK Kelas X Bidang Keahlian Agribisnis dan Agroteknologi Armico. bandung