Transkultural Drama [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Transkultural Nursing Kasus : Seorang wanita berusia 25 tahun primigravida dirawat inap Rs. Sukamuljo pada pukul 13.00. Kehamilan anak pertamanya sangat dinantikan oleh sang Ibu dan suaminya. Usia kehamilannya sudah memasuki 40 minggu dan saat ini sudah memasuki Kala I fase laten, pasien beragama Islam, lulusan SMA. Sang Ibu ditemani suami dan keluarganya. Ketika tiba diruang inap pasien meminta kepada perawat yang bertugas pada saat itu bahwa dirinya tidak ingin diperiksa oleh perawat pria. Saat pukul 16.00 pasien sudah masuk pembukaan serviks dan tak lama kemudian sang Putri berhasil dilahirkan secara normal dengan sehat. 2 hari Pasca partum saat perawat hendak memeriksa tanda-tanda vital, perawat melihat sang ibu tidak memakan lauk pauk yang disediakan rumah sakit. Perawat bertanya dan sang Ibu menjelaskan bahwa menurut budayanya dia tidak diperbolehkan memakan makanan yang tidak ia makan di 24 jam pertama paca partum karena menurut budayanya juga jika ia tetap memakan makanan tersebut akan menyebabkan pendarahan. Perawat mencoba untuk memahami budaya yang dianut klien sekaligus memberikan edukasi terhadap tindakan klien.



Suatu hari di Rs. Sukamuljo, seorang perawat akan melakukan pemeriksaan tanda- tanda vital kepada ibu citra menjelang kelahirannya Perawat



: Selamat pagi bu citra, perkenalkan saya suster Tasya



Pasien



: Pagi sus



Peraawat



: Baik bu citra saya akan melakukan pemeriksaan tanda- tanda vital pada ibu ya



Pasien



: Oh iyaa sus, tapi diperiksaya sama suster kan? Soalnya saya gamau ya kalau sama perawat cowo.



Perawat



: Iya ibu sama saya kok diperiksanya, apakah ibu bersedia ?



Pasien



: Iya sus bersedia



Perawat



: Baik kalau begitu saya mulai yaa



Setelah dilakukan pemeriksaan, beberapa jam kemudian ibu Citra melahirkan anaknya secara normal. Suami



: Yaampun cantiknya anakku. Iyakan bu ?



Ibu



: Iyaa bener gemes deh. Oh iya Dimas jangan lupa supaya citra banyak makan setelah ini, karena nanti dia tidak boleh makan makanan selain dari yang dia makan di 24 jam pertama.



Suami



: Iya bu, kalau begitu aku tanyakan dulu pada Citra makanan apa yang ingin dia makan .



Setelah bertanya kepada istrinya, sang suami segere kembali dengan banyak makanan yang dia bawakan untuk istrinya. Ibu



: Citra ayo dimakan yaa yang banyak, kalau bisa kamu makan segala jenis yang ada



Pasien



: Iya bu pasti aku makan semuanya



Suami



: Kamu makan yang paling kamu suka dulu ajaa cit, biar nanti setelah ini untuk 40 hari kedepan kamu bisa makan yang enak terus dan yang kamu suka.



Pasien



: Iya mas bener, kalau gitu aku makan yang ini dulu deh.



Tak beberapa lama petugas rumah sakit mengantarkan makan siang untuk sang ibu . Petugas



: Selamat siang



Pasien & keluarga : siang Petugas



: Ini untuk makan siangnya yaaa



Pasien



: Oh iyaa pak terimakasih



Ibu



: Citra kamu mau makan ini ? lauknya enak juga loh



Pasien



: Engga deh bu aku gasuka itu, aku makan yang mas Dimas ( suami ) beli aja.



Ibu



: Oh yaudah kalau gitu kamu cepetan habisin makanan kamu sebelum 24 jam .



Pasien



: Iya bu.



Keesokan harinya saat perawat hendak melakukan pemeriksaan tanda tanda vital kepada pasien, perawat melihat piring yang masih penuh dengan lauk pauk yang tidak dimakan. Perawat



: Selamat pagi buu Citra



Pasien



: Selamat pagi sus



Perawat



: Ibu kenapa makanannya tidak dimakan ?



Pasien



: Ohh itu ... saya gasuka sus.



Perawat



: Kenapa ga suka bu, padahal manfaatnya bagus banget loh buat pemulihan kesehatan pasca melahirkan dan juga itu akan mempengaruhi kandungan ASI Ibu.



Pasien



: oh gitu sus, tapi saya gabisa makan itu sus



Perawat



: Kalau boleh saya tau kenapa ya bu ?



Pasien



: Soalnya 24 jam pertama setelah melahirkan saya tidak makan lauk itu sus, jadi untuk hari berikutnya sampai 40 hari kedepan saya gaboleh makan makanan yang ngga saya makan di awal. Kalau saya makan bisa menyebabkan perdarahan sus.



Perawat



: Oh begitu yaa bu( JUJUR W GATAU RESPON PERAWATNYA HARUS GMNA WKWKWKWK, apa mngkin ditanya2 lagi yaa knpaa bisa jdi



perdarhan ? kek cerita dlu knpa bisa nimbulin perdarahan mngkin ada pnglaman sblmnya yg buat dia jadi percaya budaya itu ) , baik kalau begitu saya mulai aja ya bu pememriksaannya. Pasien



: iya sus silahkan



Perawat selesai melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital



1. Bisa juga dikupas alasan si ibu percaya soal budaya itu, misal dulu ada sodaranya makan makanan yg ga dia makan di 24 jam pertama bsknya perdarahan jugaa makanya dia jadi percaya budaya tersebut. Padahal pas di gali ternyta kakanya itu makan ......... yang emng secara medis ga baik . 2. Mending dikasih contoh nyata jenis makanannya kek protein hewani ( ikan, telur dll ) jadi bukan cuman lauk pauk 3. Ini dari daerah manee syiii 4. Pusing ges.