Tugas Ekonomi Produksi Pertanian [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Nama



: Alvina Damayanti



Kelas



: C4 Ekonomi Produksi Pertanian



Stambuk



: 08320190217



Tugas 1. Jelaskan dengan menggunakan contoh komoditi, perbedaan produksi long run dan short run ! Jawab:  Jangka pendek komoditi Beras Teori Produksi jangka pendek/ satu faktor berubah adalah teori produksi yang sederhana menggambarkan tentang hubungan di antara tingkat produksi suatu barang dengan jumlah tenaga kerja yang digunakan untuk menghasilkan berbagai tingkat produksi barang tersebut. Dalam analisa tersebut bahwa faktor-faktor produksi lainnya jumlahnya tetap, yaitu modal dan tanah jumlahnya dianggap tidak mengalami perubahan. Satu-satunya faktor produksi yang dapat diubah jumlahnya adalah tenaga kerja. Faktor produksi tetap adalah faktor produksi yang jumlah penggunaannya tidak tergantung pada jumlah produksi. Ada atau tidak ada produksi, faktor produksi ini harus ada dan tetap tersedia. Mesin-mesin pabrik adalah salah satu contoh. sampai pada interval produksi tertentu jumlah mesin tidak perluh ditambah. Tetapi jika tingkat produksi menurun sampai nol unit, jumlah mesin tidak bisa dikurangi. Jumlah penggunaan faktor produksi variabel tergantung pada tingkat produksinya. Makin besar tingkat produksi, makin banyak faktor produksi variabel yang digunakan, begitu juga sebaliknya. Buruh harian lepas di pabrik beras adalah contohnya. Jika perusahaan ingin meningkatkan produksi, maka jumlah buruh hariannya ditambah. Sebaliknya jika ingin mengurangi produksi, buruh harian dapat dikurangi.  Produksi Jangka Panjang Beras Sebagaimana telah dikemukakan dalam konsep produksi jangka panjang, bahwa dalam produksi jangka panjang semua input diperlakukan sebagai input variabel. Jadi, tidak ada input tetap. Maka dalam konsep biaya jangka panjang semua biaya



dianggap sebagai biaya variabel (variabel cost), tidak ada biaya tetap. Dalam jangka panjang, perusahaan dapat menambah semua faktor-faktor produksi yang akan digunakan oleh perusahaan. Jangka panjang, yaitu jangka waktu di mana semua faktor produksi dapat mengalami perubahan, yaitu jumlah daripada faktorfaktor produksi yang digunakan oleh perusahaan dapat ditambah apabila memang dibutuhkan. Faktor-faktor produksi tersebut adalah: faktor pasar, faktor bahan mentah, faktor fasilitas angkutan, dan faktor tenaga kerja. 2. Diketahui upah tenaga kerja pria yaitu Rp 200.000,00 HOK/ha , upah tenaga kerja wanita Rp 150.000,00 HOK/ha , dan biaya sewa traktor adalah Rp1.800.000,00/ha . Berapa total biaya tenaga kerja (Rp/ha ) yang harus dikeluarkan berdasarkan data pada Tabel



No.



Kegiatan



Jenis TK



Waktu Kerja (Jam)



Hari Kerja (Hari)



Konversi HOK pria



Biaya (Rp/ha-1)



Traktor



-



-



-



1.800.000



1



Pengolahan Lahan



2



Persemaian



Pria



6



3



(18x1)/7=2,57



514.000



3



Penanaman



Wanita



7



5



(35x0,7)/7=3,5



525.000



Pria



3



5



(15x1)/7=2,14



428.000



4



Pemeliharaan



Pria



6



17



(102x1)/7=14,57



2.914.000



5



Pemanenan



Pria



7



6



(42x1)/7=6



1.200.000



Wanita



7



6



(42x1)/7=6



1.200.000



Pria



7



4



(28x1)/7=4



800.000



43



46



38,78



8.661.000



6



Pasca Panen jumlah



Hitunglah biaya tenaga kerja yang harus dikeluarkan oleh petani B dengan luas lahan: •



0,8 ha Biaya TK u/ luas lahan 0,8 Ha = Rp8.661.000x 0,8 = Rp. 6.928.800







2,3 ha



Biaya TK u/ luas lahan 2,3 Ha = Rp8.661.000x 2,3 = Rp. 19.920.300 •



3,8 ha Biaya TK u/ luas lahan 3,8 Ha = Rp8.661.000x 3,8 = Rp. 32.911.800