Tugas Individu Dan Kelompok Pertemuan 11 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PERTEMUAN 11 Konsinyasi Akuntansi untuk komisioner Nama Kelompok Anggota



: Kelompok 9 : 1. Riski Putri Amalia



(201912063)



2. Destia Dwi Antika(201912065) 3. Viona Adkhalina (201912119) 4. Nila Khoiriyah Kelas



(201912124)



: Akuntansi 5P



TUGAS KELOMPOK PERTEMUAN 11 5.11. Apabila K adalah jmlah penjualan barang konsinyasi, L adalah biaya komisi, dan M adalah biaya kirim yang telah dibayar oleh pengamanat, serta N adalah biaya penjualan yang telah dibayar oleh komisioner, maka jumlah uang yang harus jumlah uang yang harus disetorkan kepada pengamanat. a. (K- N) + (L – M) b. K – (L + N) c. K – (L + M + N) d. (L + M + N) – K Jawaban : C Hasil penjualan



xxxx



Dikurangi: -



Biaya komisi Biaya kirim Biaya penjualan Jumlah biaya



xxxx xxxx xxxx



Jumlah uang yang harus disetorkan Jadi, rumusnya : K – (L + M + N)



xxxx xxxx



5.12. Jumlah uang hasil penjualan konsinyasi yang harus disetor kepada pengamanat, dalam buku komisioner yang menggunakan metode laba terpisah akan dicatat dalam: a. Rekening konsinyasi masuk sebelah kredit b. Rekening konsinyasi masuk sebelah debit c. Rekening hutang pada pengamanat d. Rekening piutang pada pengamanat Jawaban: B Apabila komisioner mencatat transaksi-transaksi barang tititpan dengan menggunakan metode laba terpisah dari laba atas penjualan regular, maka komisioner akan membuat satu rekening untuk menampung seluruh transaksi barang konsinyasi, yaitu “Konsinyasi Masuk”. Penggunaan rekening Konsinyasi Masuk di sisi debit adalah untuk mencatat pengiriman uang ke pengamat. 5.13. Bila pada pertengahan periode konsinyasi terdapat 3 buah Vidio yang rusak dan dikembalikan dengan mengeluarkan biaya sebesar Rp 50.000.000,- maka jurnal yang dibuat untuk mencatat pengeluaran biaya tersebut dengan menggunakan metode laba terpisah adalah:



a. b. c. d.



Debet Nama Pengamanat Biaya Kirim Kembali Konsinyasi Masuk Biaya Kirim Kembali 50.000.000,00



Rp 50.000.000,00 Rp 50.000.000,00 Rp 50.000.000,00 Rp 50.000.000,00



Kredit Kas Rp 50.000.000,00 Kas Rp 50.000.000,00 Kas Rp 50.000.000,00 Konsinyasi Masuk Rp



Jawaban: C Dalam penggunaan metode laba terpisah untuk mencatat pengeluaran biaya yang ditanggung oleh pengamanat dilakukan dengan Mendebit akun Konsinyasi Masuk 5.14. Bila pada akhir tahun PT. ARI ELECTRONIC berhasil menjualkan 6 buah Vidio, berapakah jumlah uang yang harus diserahkan kepada PT. FINCIA (dengan anggapan harga jual @Rp 650.000,00 dan jumlah biaya Rp 750.000,00): a. Rp 337.500,00 b. Rp 987.500,00 c. Rp 3.150.000,00 d. Rp 2.187.500,00 Jawaban: C Hasil penjualan 6 buah video:



6 x Rp. 650.000,00



Rp. 3.900.000,00



Dikurangi: Jumlah biaya



Rp.



750.000,00



Jumlah uang yang diserahkan kepada PT FINCIA



Rp. 3.150.000,00



5.15. bila A adalah jumlah unit barang yang terjual, B adalah harga pokok per unit barang yang terjual, C adalah harga jual per unit barang yang terjual, dan D adalah jumlah biaya-biaya penjualan, sedangkan komisi ditetapkan sebesar 35%, maka besarnya pendapatan komisi yang ditetapkan oleh komisioner adalah sebesar : a. (A X B) – D X 35% b. 35% X (A X B) – D c. 35% X (A X C) d. 35% X (A X B) Jawaban: C A = Jumlah unit yang terjual B = HPP C = Harga jual per unit D = Jumlah biaya penjualan Pendapatan Komisi yang di tetapkan Komisioner adalah 35% X (Jumlah unit yang terjual X Harga jual per unit). Jadi jawabannya 35% X (A X C) 5.16. Catatan pembukuan seorang komisioner menunjukan data-data sebagai berikut : - Uang yang belum disetor kepada pengamanat …………. Rp. 700.000,00 - Biaya-biaya konsinyasi yang telah dibayar ……………... Rp. 400.000,00 - Uang yang telah disetorkan kepada pengamanat ………... Rp. 500.000,00 Pertanyaan : a. Hitunglah berapakah hasil penjualan barang konsinyasi. b. Apabila harga jual per buah barang konsinyasi adalah Rp. 20.000,00 hitunglah berapa jumlah unit barang yang terjual? c. Bila dalam biaya konsinyasi tersebut belum termasuk komisi sebesar 20% hitunglah berapa komisi yang seharusnya didapatkan?



Jawaban: a.Hasil Penjualan Konsinyasi = (uang yang belum disetor kepada pengamanat - biaya biaya konsinyasi) + uang yang telah disetorkan kepada pengamanat = ( Rp. 700.000 – Rp. 400.000) + Rp. 500.000 Hasil Penjualan Konsinyasi = Rp. 300.000 + Rp. 500.000 Hasil Peniualan Konsinyasi = Rp. 800.000 b. Jumlah unit terjual = Hasil Penjualan Konsinyasi / Harga Jual Perbuah Barang Konsinyasi = Rp. 800.000/ Rp. 20.000 = 40 unit barang yang terjual c.Biaya Komisi =20% x Hasil Penjualan Konsinyasi = 20% x 800.000 = Rp.160.000 Noted: dalam mencari berapa hasil konsinyasi “biaya-biaya konsinyasi” diperlakukan sebagai pengurang, karena Jika komisioner lebih dulu mengeluarkan sejumlah uang untuk membayar biaya-biaya yang dikeluarkan untuk barang konsinyasi maka berhak untuk meminta ganti atas pengeluran tersebut atau langsung mengurangkan sejumlah biaya yang telah dikeluarkan sebelum menyetorkan uang kepada pengamanat disertai dengan bukti pendukungnya.