Tugas Membuat Dan Menganalisis Kalimat. Amalia Rachmawaty [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

NAMA : AMALIA RACHMAWATY KELAS : 1 B NIM : P07120120050 JURUSAN : D-III KEPERAWATAN MATARAM UNTUK MENYELESAIKAN TUGAS INI, SILAKAN ANDA PAHAMI MATERINYA PADA MATERI PERTEMUAN KE-09 KALIMAT. Tugas 1! Buatlah 5 kalimat berikut ini: 1. Lima kalimat tunggal 2. Lima kalimat majemuk setara 3. Lima kalimat majemuk bertingkat 4. Lima kalimat majemuk campuran Kalimat yang dibuat lengkap dengan S (subjek), P (predikat), dan seterusnya. Contoh: A. Kalimat Tunggal 1. Adik makan. S P 2. Kakak pergi ke rumah nenek. S P Ket. Tempat 3. Ibu menyapu S P 4. Ayah menyiram di kebun S P Ket. Tempat 5. Amel bermain voli S P O B. Kalimat Majemuk Setara 1. Ibu dan Ayah pulang. S P 2. Kakak makan di dapur sedangkan Adik bermain di halaman S P Ket. Tempat S P Ket. Tempat 3. Ibu membersihkan meja dan adik menyapu lantai. S P O S P O 4. Kakak rajin belajar sedangkan adik malas belajar S P S P 5. Ana membeli kemeja biru dan Andi membeli kemeja merah S P O S P O C. Kalimat Mejemuk Bertingkat 1. Adel akan berangkat ke kampus jika hujan sudah mulai reda.    S            P                  K          konj    S                P 2. Arin  rajin membaca buku pelajaran supaya ia mendapatkan beasiswa pendidikan.    S              P                   O              konj    S         P                       O 3. Hana tidur lebih awal agar dia bisa bangun lebih awal.    S       P        Pel         konj   S         P               Pel 4. Dafi pintar karena rajin membaca S P ket. sebab 5. Kakak lebih tinggi daripada adik S P Ket. Perbandingan



D. Kalimat Majemuk Campuran 1. Riani tidak kuliah kemarin karena berlibur S P Ket. W Ket. Sebab 2. Sebelum ayah pergi, ibu dan kakak pulang Ket. Waktu S konj S P 3. Sebelum ayah kerja, Hana berangkat kuliah Ket. Waktu S P Ket. Tempat 4. Ayah menata ulang halaman dan mengecat ulang seluruh rumah sehingga lebih rapi S P Ket. T konj P Ket. T Ket. Akibat 5. Ibu sedang memasak di dapur dan Siska sedang mengerjakan tugas sekolah di S P Ket. T konj S P kamarnya ketika Ayah tiba dirumah Ket. T Ket. W S Ket. T



Tugas 2: Analisis kalimat berikut menjadi kalimat yang efektif! 1. Bagi semua mahasiswa perguruan tinggi ini harus membayar uang kuliah. 2. Soal itu saya kurang jelas. 3. Kakaknya membeli sepeda motor Honda. Sedangkan dia membeli sepeda motor Suzuki. 4. Bahasa Indonesia yang berasal dari bahasa Melayu. 5. Para tamu-tamu telah datang. 6. Harga minyak dibekukan atau kenaikan secara luwes. 7. Dia memakai baju warna merah. 8. Ajam menangkap burung pipit itu. 9. Pada upacara itu diikuti para guru. 10. Dia hanya membawa badannya saja. 11. Sejak dari pagi dia bekerja. 12. Penelitian ini saya dibantu dosen. 13. Saya mau naik ke atas. 14. Mendengar vonis hakim, Tessy menangis. 15. Karena sering menegurnya, dia berhenti bolos. 16. Beberapa orang-orang melihat jenazah Munir. 17. Karena dia malas, dia tidak naik kelas. 18. Karena kurang sehat, sehingga dia tidak masuk. 19. Dalam seminar itu, Prof. Dr. Amin, M.Pd. membicarakan tentang nasib guru. 20. Surat itu saya sudah baca. Jawab: 1. Bagi semua mahasiswa perguruan tinggi ini harus membayar uang kuliah. Perbaikannya: Semua mahasiswa perguruan tinggi ini harus membayar uang kuliah. S P O Prinsipnya: Subjek tidak didahului kata depan. Jenis Kalimat: Kalimat tunggal 2. Soal itu saya kurang jelas. Perbaikannya: Soal itu bagi saya kurang jelas. S P O K Prinsipnya: Tidak menggunakan subjek ganda. Jenis Kalimat: Kalimat tunggal 3. Kakaknya membeli sepeda motor Honda. Sedangkan dia membeli sepeda motor Suzuki. Perbaikannya: Kakaknya membeli sepeda motor Honda.Akan tetapi,dia membeli sepeda motor Suzuki. S P O konj S P O Prinsipnya: Kalimat penghubung intrakalimat tidak dipakai pada kalimat tunggal. Jenis Kalimat: Kalimat majemuk setara



4. Bahasa Indonesia yang berasal dari bahasa Melayu. Perbaikannya: bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu. S P O Prinsipnya: Predikat kalimat tidak didahului oleh kata yang. Jenis Kalimat: Kalimat majemuk bertingkat. 5. Para tamu-tamu telah datang. Perbaikannya: Para tamu undangan telah datang. S P Prinsipnya: Tidak menggunakan kata pengulangan setelah kata yang melambangkan jumlah. Jenis Kalimat: Kalimat tunggal. 6. Harga minyak dibekukan atau kenaikan secara luwes. Perbaikannya: Harga minyak dibekukan atau dinaikkan secara luwes. S P Prinsipnya: Jika kalimat pertama menggunakan kata kerja berimbuhan di-,maka kalimat selanjutnya juga harus menggunakan di-. Jenis Kalimat: Kalimat majemuk campuran 7. Dia memakai baju warna merah. Perbaikannya: Dia memakai baju merah. S P O Prinsipnya: Penghematan terhadap kata yang tidak diperlukan. Jenis Kalimat: Kalimat tunggal. 8. Ajam menangkap burung pipit itu. Perbaikannya: Ajam menangkap pipit itu. S P O Prinsipnya: Penghematan terhadap kata yang tidak diperlukan. Jenis Kalimat: Kalimat tunggal.



9. Pada upacara itu diikuti para guru. Perbaikannya: Upacara itu diikuti para guru. S P O Prinsipnya: Tidak menggunakan pemborosan kata. Jenis Kalimat: Kalimat tunggal. 10. Dia hanya membawa badannya saja. Perbaikannya: Dia hanya membawa badannya. S P O Prinsipnya: Kata saja tidak efektif karena bermakna menerangkan subjek yang secara berlebihan. Jenis Kalimat: Kalimat tunggal. 11. Sejak dari pagi dia bekerja. Perbaikannya: Sejak pagi dia bekerja S P O Prinsipnya: Harus menerapkan pemakaian kata hemat. Jenis Kalimat: Kalimat tunggal 12. Penelitian ini saya dibantu dosen. Perbaikannya: Dalam penelitian ini,saya di bantu oleh dosen. S P O Prinsipnya: Kata penghubung penanda anak kalimat dinyatakan secara eksplisit. Jenis Kalimat: Kalimat majemuk campuran. 13. Saya mau naik ke atas. Perbaikannya: Saya mau ke atas S P O Prinsipnya: Harus menggunakan kata hemat. Jenis Kalimat: Kalimat tunggal.



14. Mendengar vonis hakim, Tessy menangis. Perbaikannya: Setelah mendengar vonis hakim,Tessy menangis. S P Prinsipnya: Kata penghubung penanda anak kalimat dinyatakan secara eksplisit. Jenis Kalimat: Kalimat majemjuk campuran. 15. Karena sering menegurnya, dia berhenti bolos. Perbaikannya: Karena sering ditegur,dia berhenti bolos. S P O Prinsipnya: Menghilangkan pengulangan subjek Jenis Kalimat: Kalimat majemuk bertingkat. 16. Beberapa orang-orang melihat jenazah Munir. Perbaikannya: Beberapa orang melihat jenazah Munir. S P O Prinsipnya: Tidak menjamakkan kata-kata yang sudah berbentuk jamak. Jenis Kalimat: Kalimat tunggal. 17. Karena dia malas, dia tidak naik kelas. Perbaikannya: Karena malas,dia tidak naik kelas. S P Prinsipnya: Tidak menjamakkan kata-kata yang sudah berbentuk jamak. Jenis Kalimat: Kalimat majemuk setara. 18. Karena kurang sehat, sehingga dia tidak masuk. Perbaikannya: Karena kurang sehat,dia tidak masuk. S P Prinsipnya: Tidak menjamakkan kata-kata yang berbentuk jamak. Jenis Kalimat: Kalimat majemuk setara.



19. Dalam seminar itu, Prof. DR. Amin, M.Pd. membicarakan tentang nasib guru. Perbaikannya: Dalam seminar itu,Prof.Dr.Amin,M.Pd. berbicara tentang nasib guru. S P O Prinsipnya: Penggunaan awalan ber- untuk kata kerja. Jenis Kalimat: Kalimat majemuk campuran. 20. Surat itu saya sudah baca. Perbaikannya: Surat itu sudah saya baca S P O K Prinsipnya: Kalimat yang padu tidak bertele-tele. Jenis Kalimat: Kalimat tunggal