Uas Ipe [PDF]

Citation preview

UJIAN AKHIR SEMESTER INTER PROFESSIONAL EDUCATION (IPE) Nama



: Regina Julianti



NPM



: 220110146055



Angkatan : 2014 Soal : Tuliskan tentang makna dan proses kolaborasi interprofesional, dan bagaimana menggunakan 4 core competency IPE untuk mengatasi kendala proses kolaborasi Jawaban : Makna dari adanya kolaborasi interprofessional diantaranya yaitu menghindari konflik antar profesi dengan cara menerapkan kerja sama yang sesuai



berdasarkan disiplin ilmu kesehatan yang dimiliki sehingga dalam



melakukan asuhan bagi klien dapat dilakukan dengan kualitas pelayanan yang baik dan sesuai standard, selain itu dapat berbagi ilmu kesehatan berdasarkan dengan riset yang sudah ada. Sementara proses dari kolaborasi itu sendiri yaitu melibatkan multidisiplin ilmu kesehatan yang saling menghargai satu sama lain dengan cara bertugas berdasarkan tanggung jawab dari masing-masing profesi juga memiliki tujuan bersama. Kolaborasi dapat terjalin apabila terdapat kesempatan untuk berdiskusi dengan menanyakan informasi tentang kondisi pasien, dapat juga memberikan pendapat, memberi pengarahan, memberi dukungan dan persetujuan, dapat juga menyatakan tidak setuju dengan alasan yang realistis diimbangi ilmu yang dimiliki mengenai tindakan yang dilakukan sesuai dengan kondisi pasien yang beujung dengan adanya pengambilan keputusan oleh seseorang yang memiliki kemampuan dan seseorang tersebut tidak harus dokter, perawat, ataupun kepala ruangan. Di dalam proses kolaborasi juga bukan berarti perawat dengan dokter memiliki bidang praktik yang sama, keduanya berbeda dan memiliki standarnya masing-masing tetapi pada tugas tertentu dapat dilakukan bersama karena seperti



yang telah disebutkan bahwa dalam kolaborasi harus memiliki tujuan yang sama agar lebih terorientasi pada pasien, dan tanggung jawab yang dimiliki oleh masing-masing bidang pun dapat berjalan dengan baik. Untuk melakukan proses kolaborasi tentunya ada berbagai kendala yang dihadapi, dan untuk mengatasi kendala tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan 4 core competency yaitu : 1. Interprofessional values and ethics : Berbagai cara dalam memperhatikan nilai-nilai dan budaya terhadap pasien maupun antar profesi. Hal ini dapat dilakukan dengan mengutamatan kepentingan pasien, saling menghargai keputusan masing-masing yang didasari dengan ilmu pengetahuan. Menjaga keutuhan profesi yang dimiliki. Sehingga dengan begitu konflik yang dihadapi dapat dihindari, tidak akan saling menjatuhkan satu sama lain. 2. Interprofessional roles and responsibilities : Kesesuaian dan ketepatan peran dan tanggung jawab seseorang dan profesi lain dalam memenuhi kebutuhan pasien dan keluarganya demi terwujudnya kesehatan populasi. Dalam hal ini kita juga dapat menempatkan keterbatasan dan kemampuan apa yang



dimiliki. Untuk menghindari konflik, dapat juga dilakukan dengan



mempromosikan dan memperkenalkan peran dan tanggung jawab masingmasing, sehingga dengan begitu petugas kesehatan akan menempatkan dirinya sesuai apa yang seharusnya mereka garap. 3. Interprofessional communication practices : Cara komunikasi dengan teknik yang tepat dengan pasien, keluarga, komunitas, dan profesional di bidang kesehatan lainnya dengan cara saling mendukung satu sama lain dalam rangka memelihara kesehatan. Untuk menghindari hambatan, komunikasi yang dilakukan harus dilakukan dengan percaya diri, menghargai apa yang disampaikan oleh orang lain, serta memberikan feedback yang baik. 4. Teamworks & team based Practices : Dapat dilakukan dengan menerapkan nilai-nilai dan membangun hubungan serta prinsip prinsip di dalam kelompok untuk merencanakan, melakukan tindakan, dan mengevaluasi tindakan yang berkaitan dengan program perawatan pasien dan populasi yang berpusat pada



populasi, sehingga apa yang dilakukan itu aman, tepat waktu, efisien, efektif, dan adil.