4 0 351 KB
1.a. Waktu Tunggu Pelayanan Obat Jadi
FORM PROFIL INDIKATOR MUTU TIM PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN RUMAH SAKIT RSUD KEPULAUAN SERIBU KAMUS INDIKATOR: INDIKATOR MUTU UNIT FARMASI 1
NAMA INDIKATOR : Waktu Tunggu Pelayanan Obat Jadi
2
DASAR PEMIKIRAN : Kepmenkes No. 129/Menkes/SK/II/2008 tentang SPM RS
3
TUJUAN : Tergambarnya kecepatan pelayanan farmasi
4
SUMBER DATA o Medical Record
○Laporan kepuasan
√o Catatan Data
o
Lainnya
5
DEFINISI OPERASIONAL : Waktu tunggu pelayanan obat jadi adalah tenggang waktu mulai pasien menyerahkan resep sampai dengan menerima obat jadi
6
NUMERATOR : Jumlah kumulatif waktu tunggu pelayanan obat jadi pasien yang disurvey dalam satu bulan
7
DENOMINATOR : Jumlah pasien yang disurvey dalam bulan tersebut
8
RUMUS INDIKATOR :Jumlah kumulatif waktu tunggu pelayanan obat jadi pasien
× ≤30%
Jumlah pasien yang disurvey 9
DIMENSI MUTU : ○ Kelayakan
o Ketepatan Waktu
o Manfaat
o Ketersediaan
o Keselamatan
√o Efisiensi
√o Efektivitas
√○ Kesinambungan
o Kehormatan dan harga diri 10
o Lainnya (sebutkan)
KRITERIA : a. Inklusi : Semua pasien yang berkunjung ke Farmasi b. Eksklusi : -
11
TIPE INDIKATOR : o Struktur
o Proses
√○ Outcome
o Proses dan outcome
√○
o Concurence
12
METODOLOGI PENGUMPULAN DATA :
13
POPULASI / SAMPEL : Jumlah pasien dalam bulan tersebut
14 15
PENGUMPUL DATA
16
Retrospektif
: PIC waktu tunggu (kepala unit Farmasi)
FREKUENSI PENGUMPULAN DATA : o Harian
√○ Bulan
o Tahunan
o Lainnya ( jelaskan )
PERIODE ANALISIS : Tiap tiga bulan
o Triwulan
o Semester
17
TEMPAT PENGUMPULAN DATA : Unit Farmasi
18
TARGET : ≤ 30%
1.a. Waktu Tunggu Pelayanan Obat Racikan
FORM PROFIL INDIKATOR MUTU TIM PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN RUMAH SAKIT RSUD KEPULAUAN SERIBU KAMUS INDIKATOR: INDIKATOR MUTU UNIT FARMASI 1
NAMA INDIKATOR : Waktu Tunggu Pelayanan Obat Racikan
2
DASAR PEMIKIRAN : Kepmenkes No. 129/Menkes/SK/II/2008 tentang SPM RS
3
TUJUAN : Tergambarnya kecepatan pelayanan farmasi
4
SUMBER DATA o Medical Record
○Laporan kepuasan
√o Catatan Data
o
Lainnya
5
DEFINISI OPERASIONAL : Waktu tunggu pelayanan obat racikan adalah tenggang waktu mulai pasien menyerahkan resep sampai dengan menerima obat racikan
6
NUMERATOR : Jumlah kumulatif waktu tunggu pelayanan obat racikan pasien yang disurvey dalam satu bulan
7
DENOMINATOR : Jumlah pasien yang disurvey dalam bulan tersebut
8
RUMUS INDIKATOR :Jumlah kumulatif waktu tunggu pelayanan obat jadi pasien
× ≤60%
Jumlah pasien yang disurvey 9
DIMENSI MUTU : ○ Kelayakan
o Ketepatan Waktu
o Manfaat
o Keselamatan
√o Efisiensi
√o Efektivitas
o Kehormatan dan harga diri 10
o Ketersediaan
√○ Kesinambungan
o Lainnya (sebutkan)
KRITERIA : a. Inklusi : Semua pasien yang berkunjung ke Farmasi b. Eksklusi : -
11
TIPE INDIKATOR : o Struktur
o Proses
√○ Outcome
o Proses dan outcome
√○
o Concurence
12
METODOLOGI PENGUMPULAN DATA :
13
POPULASI / SAMPEL : Jumlah pasien dalam bulan tersebut
14 15
PENGUMPUL DATA
16
Retrospektif
: PIC waktu tunggu (kepala unit Farmasi)
FREKUENSI PENGUMPULAN DATA : o Harian
√○ Bulan
o Tahunan
o Lainnya ( jelaskan )
PERIODE ANALISIS : Tiap tiga bulan
o Triwulan
o Semester
17
TEMPAT PENGUMPULAN DATA : Unit Farmasi
18
TARGET : ≤ 60%
2. Tidak Adanya Kejadian Kesalahan Pemberian Obat
FORM PROFIL INDIKATOR MUTU TIM PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN RUMAH SAKIT RSUD KEPULAUAN SERIBU KAMUS INDIKATOR: INDIKATOR MUTU UNIT FARMASI 1
NAMA INDIKATOR : Tidak adanya kejadian kesalahan pemberian obat
2
DASAR PEMIKIRAN : Kepmenkes No. 129/Menkes/SK/II/2008 tentang SPM RS
3
TUJUAN : Tergambarnya kejadian kesalahan dalam pemberian obat
4
SUMBER DATA o Medical Record
5
√○ Laporan kepuasan
o Catatan Data
o
Lainnya
DEFINISI OPERASIONAL : Kesalahan pemberian obat meliputi : 1. 2. 3. 4.
Salah dalam memberikan jenis obat Salah dalam memberikan dosis Salah orang Salah jumlah
6
NUMERATOR : Jumlah seluruh pasien instalasi farmasi yang disurvey dikurangi jumlah pasien yang mengalami kesalahan pemberian obat
7
DENOMINATOR : Jumlah seluruh pasien instalasi farmasi yang disurvey
8
RUMUS INDIKATOR :Jumlah seluruh pasien instalasi farmasi yang disurvey dikurangi jumlah pasien yang mengalami kesalahan pemberian obat × 100% Jumlah seluruh pasien instalasi
9
DIMENSI MUTU : ○ Kelayakan
o Ketepatan Waktu
o Manfaat
o Ketersediaan
√o Keselamatan
√o Efisiensi
√o Efektivitas
√○ Kesinambungan
o Kehormatan dan harga diri 10
o Lainnya (sebutkan)
KRITERIA : a. Inklusi : Semua pasien yang berkunjung ke Farmasi b. Eksklusi : -
11
TIPE INDIKATOR : o Struktur
o Proses
√○ Outcome
o Proses dan outcome
√○ Retrospektif
o Concurence
12
METODOLOGI PENGUMPULAN DATA :
13
POPULASI / SAMPEL : Jumlah pasien dalam bulan tersebut
14 15
PENGUMPUL DATA
: PIC tidak adanya kejadian kesalahan pemberian obat (kepala unit Farmasi)
FREKUENSI PENGUMPULAN DATA :
o Harian
√○ Bulan
o Tahunan
o Lainnya ( jelaskan )
16
PERIODE ANALISIS : Tiap tiga bulan
17
TEMPAT PENGUMPULAN DATA : Unit Farmasi
18
TARGET : 100%
o Triwulan
o Semester
3. Kepuasan Pelanggan
FORM PROFIL INDIKATOR MUTU TIM PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN RUMAH SAKIT RSUD KEPULAUAN SERIBU KAMUS INDIKATOR: INDIKATOR MUTU UNIT FARMASI 1
NAMA INDIKATOR : Kepuasan Pelanggan
2
DASAR PEMIKIRAN : Kepmenkes No. 129/Menkes/SK/II/2008 tentang SPM RS
3
TUJUAN : Tergambarnya persepsi pelanggan terhadap pelayanan farmasi
4
SUMBER DATA o Medical Record
√ ○Laporan kepuasan
o Catatan Data
o
Lainnya
5
DEFINISI OPERASIONAL : Kepuasan pelanggan adalah pernyataan puas oleh pelanggan terhadap pelayanan farmasi
6
NUMERATOR : Jumlah kumulatif hasil penilaian kepuasan dari pasien yang disurvei (dalam proses)
7
DENOMINATOR : Jumlah total pasien yang disurvei (n minimal 50)
8
RUMUS INDIKATOR :Jumlah kumulatif hasil penilaian kepuasan dari pasien
× ≥80%
Jumlah total pasien yang disurvei 9
DIMENSI MUTU : ○ Kelayakan
o Ketepatan Waktu
o Manfaat
o Ketersediaan
o Keselamatan
o Efisiensi
o Efektivitas
√○ Kesinambungan
o Kehormatan dan harga diri 10
o Lainnya (sebutkan)
KRITERIA : a. Inklusi : Jumlah kumulatif hasil penilaian kepuasan dari pasien b. Eksklusi : -
11
TIPE INDIKATOR : o Struktur
o Proses
○ Outcome √
o Proses dan outcome
√○ Retrospektif
o Concurence
12
METODOLOGI PENGUMPULAN DATA :
13
POPULASI / SAMPEL : Jumlah total pasien yang disurvei
14 15
PENGUMPUL DATA
FREKUENSI PENGUMPULAN DATA : o Harian o Tahunan
16
: PIC jumlah total pasien (kepala unit Farmasi)
√○ Bulan o Lainnya ( jelaskan )
PERIODE ANALISIS : Tiap tiga bulan
o Triwulan
o Semester
17
TEMPAT PENGUMPULAN DATA : Unit Farmasi
18
TARGET : ≥80%
5. Penulisan Resep Sesuai Formularium
FORM PROFIL INDIKATOR MUTU TIM PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN RUMAH SAKIT RSUD KEPULAUAN SERIBU KAMUS INDIKATOR: INDIKATOR MUTU UNIT FARMASI 1
NAMA INDIKATOR : Penulisan Resep Sesuai Formularium
2
DASAR PEMIKIRAN : Kepmenkes No. 129/Menkes/SK/II/2008 tentang SPM RS
3
TUJUAN : Tergambarnya efisiensi pelayanan obat kepada pasien
4
SUMBER DATA o Medical Record
○Laporan kepuasan
o Catatan Data √
o
Lainnya
5
DEFINISI OPERASIONAL : Formularium obat adalah daftar obat yang digunakan di rumah sakit.
6
NUMERATOR : Jumlah resep yang diambil sebagai sample yang sesuai formularium dalam satu bulan.
7
DENOMINATOR : Jumlah seluruh resep yang di ambil sebagai sampel dalam satu bulan ( n minimal 50)
8
RUMUS INDIKATOR :Jumlah resep yang diambil sebagai sampel yang sesui formularium × 100% Jumlah seluruh resep
9
DIMENSI MUTU : ○ Kelayakan
o Ketepatan Waktu
o Manfaat
o Ketersediaan
o Keselamatan
o Efisiensi
o Efektivitas
√○ Kesinambungan
o Kehormatan dan harga diri 10
o Lainnya (sebutkan)
KRITERIA : a. Inklusi : Jumlah resep yang diambil sesuai formularium b. Eksklusi : -
11
TIPE INDIKATOR : o Struktur
o Proses
√○ Outcome
o Proses dan outcome
√○
o Concurence
12
METODOLOGI PENGUMPULAN DATA :
Retrospektif
13
POPULASI / SAMPEL : Jumlah resep yang diambil sesuai formularium
14 15
PENGUMPUL DATA
: PIC jumlah resep yang diambil sesuai formularium (kepala unit Farmasi)
FREKUENSI PENGUMPULAN DATA : o Harian
√○ Bulan
o Tahunan
o Lainnya ( jelaskan )
16
PERIODE ANALISIS : Tiap tiga bulan
17
TEMPAT PENGUMPULAN DATA : Unit Farmasi
o Triwulan
o Semester
18
TARGET : 100%