6 0 2 MB
PERALATAN INSTALASI KABEL FIBER OPTIC Present by: Anggun Palawati Palupi, S.Pd
NO
Nama Perangkat
Gambar
Keterangan Alat untuk mengupas kulit PE kabel
1
Lupsheat Cutter / Sheat Cutter
Alat untuk mengupas jaket luar fiber optik (Coating) 2
Tube Cutter / Tube Stripper
NO
3
Nama Perangkat
Tube Cutter Pipa /
Gambar
Keterangan Alat untuk mengupas jaket luar fiber optik yang tebal
Round Cutter
Alat untuk mengupas pelindung serat optik (clading). 4
Fiber Stripper
NO
Nama Perangkat
OPM 5
(Optical Power
Gambar
Keterangan Mengukur kekuatan dalam sinyal optic/Mengetahui seberapa kuat daya dari signal cahaya yang sudah masuk
Meter)
6
OLS (Optical Light Source)
Memberikan suatu signal untuk jalur yang akan dilaluinya, misalnya untuk mengukur suatu redaman jalur atu end to end dimana Light Source ini akan berfungsi sebagai media yang memberi signal-nya
NO
7
8
Nama Perangkat
Fusion Splicer
VFL (Visual Fault Locator)
Gambar
Keterangan Alat yang digunakan untuk menyambungkan sebuah core serat optik, dimana serat tersebut terbuat / berbasis kaca, dan mengimplementasikan suatu daya listrik yang telah dirubah menjadi sebuah media sinar berbentuk laser. Untuk melakukan pengetesan pada core fiber optic. Laser akan mengikuti serat Optik pada Kabel Fiber Optik dari POP Sampai Ke User (end to end) , bila core tidak bermasalah laser akan sampai pada titik tujuan.
NO
9
Nama Perangkat
OTDR
(Optical
Time
Domain
Reflectometer)
Gambar
Keterangan Memeriksa kualitas kabel FO yang beroperasi, menganalisa jenis gangguan dan mengetahui jarak gangguan kabel FO
Alat yang digunakan untuk memotong core yang sudah dikupas
10
Fiber Cleaver
dengan rapih
NO
Nama Perangkat
Gambar
Keterangan Melihat permukaan fiber
11
Fiber Inspection Microscope
pada konektor fiber optik dan untuk melihat bersih
atau tidaknya konektor (pigtail/patchcore)
Fiber Cleaning 12
Pen/Fiber Optic
Membersihkan konektor fiber optik
Cleaner Pen
13
Fiber Cleaning
Membersihkan ujung
Wiper/Optical Fiber
konektor optik patchcord
Connector Cleaner (Cle-box)
NO
Nama Perangkat
Gambar
Keterangan
Melindungi 14
Protection Sleeve
sambungan fiber optik
Mengubah sinyal
elektrik dan optical 15
E/O Optical Converter
Optical Fiber 16
Identifier
Mengetahui arah signal dengan penunjuk arah dan besar daya yang di laluinya
NO
17
Nama Perangkat
Bit
Error
Test
18
Fiber Node
Rate
Gambar
Keterangan
Pengecek koneksi jaringan TDM (Time Division Multipleksi), mengecek dan mengetahui Tx atau Rx yang error melalui pengiriman paket dan lup Mengubah sinyal dari optical to electrical untuk dilewatkan melalui kabel coaxial ke subscriber suatu titik terminasi antara jaringan optik dengan jaringan koaksial.
NO
19
20
Nama Perangkat
Joint Closure
SFP (Small FormFactor Pluggable)
Gambar
Keterangan Alat untuk menempatkan hasil sambungan kabel fiber optic supaya tidak terganggu secara fisik. Joint closure terdiri dari beberapa kapasitas mulai dari kapasitas 6 core, 12 core, 24 core, 48 core, 96 core,144 core, sampai kapasitas 288 core Modul perangkat yang mentransmitte dan mereceive sinyal informasi menggunakan serat optik.
NO
21
Nama Perangkat
Fiber Optik Adapter
Optical Termination 22
23
Box (OTB)
Pigtail
Gambar
Keterangan Suatu komponen yang digunakan untuk melakukan penyambungan/menghub ungkan kabel fiber optik satu dengan yang lain. Untuk menghubungkan kabel serat optik indoor maupun outdoor dan patchcord.
Sepotong kabel yang hanya memiliki satu buah konektor diujungnya, pigtail akan disambungkan dengan kabel fiber yang belum memiliki konektor.
NO
24
25
26
Nama Perangkat
Splitter
Gambar
Keterangan Komponen pasif yang dapat memisahkan daya optik dari satu input serat ke dua atau beberapa output serat.
Patchcord
Kabel penghubung yang mempunyai 2 konektor pada kedua ujungnya. Untuk menghubungakan antara perangkat satu dengan perangkat lainnya.
Konektor Fiber
Konektor berfungsi untuk menyambung fiber optik di titik terminasi
Optic
NO
27
Nama Perangkat
Mechanical Splicer
Gambar
Keterangan Alat penyambungan konektor secara mekanik Sambungan dua atau lebih serat optik yang disejajarkan dan ditahan di tempatnya oleh rakitan mandiri
Tempat terminasi kabel fiber optik 28
Cassete Tray
ADAPTER DAN KONEKTOR FO Present by: Anggun Palawati P, S.Pd
ADAPTER ▪
Tempat untuk koneksi fiber optik yang terpasang pada konektor
▪
Jika penyambungan memiliki konektor berbeda disebut adapter hibrid atau Special Adapter.
SC-UPC Adapter
SC-APC Adapter
Transgender Adapter
SC to FC Half Metal Adapter
SC to FC Plastic Adapter
KONEKTOR 1. PC (Phsical Contact) 2. UPC (Ultra Physical Contact) 3. APC (Angled Physical Contact) 4. SPC (Super Physical Contact)
Permasalahan : celah udara kecil antara dua ferrule karena ujung muka konektor yang relatif besar, ketidaksempurnaan yang kecil tetapi signifikan untuk berkumpul di permukaan.
Optical Return Loss (ORL) lebih rendah, lebih sedikit cahaya yang dikirim kembali ke sumber listrik.
ST (STRAIGHT TIP) ▪ Jenis ulir dengan housing logam, single mode dengan lengan zirkonia dan multimode dengan lengan perunggu. ▪ Bentuknya seperti bayonet berkunci hampir mirip konektor BNC. ▪ Sangat mudah digunakan baik dipasang maupun dicabut.
ST-SIMPLEX CONNECTOR
ST-SIMPLEX-METAL ADAPTERS
ST-SIMPLEX ADAPTERS
SC (SUBSCIBER CONNECTOR) ▪ Sistem dicabut-pasang. Konektor tidak terlalu mahal, simpel, dan dapat diatur secara manual serta akurasinya baik bila dipasangkan ke perangkat lain. ▪ Varian warna : biru-PC single mode, hijau-APC single mode dan multimode beige-PC. ▪ Konektor SC/UPC atau SC/APC yang dipasang di ujung dari core optic, pada kabel feeder, distribusi, drop maupun indoor (FTTH).
Duplex Connector (SC – DC)
SC Single Mode
SC-SIMPLEX CONNECTOR
SC type UPC SC-DUPLEX CONNECTOR
SC type APC
SC-SIMPLEX ADAPTERS
SC-DUPLEX ADAPTERS
SC-SIMPLEX-METAL ADAPTERS
SC-DUPLEX-METAL ADAPTERS
SC-DUPLEX ADAPTERS WITH SHUTTER
FC (FIBER CONNECTOR) ▪ Akurasi
yang
sangat
tinggi
dalam
menghubungkan kabel dengan Tx/Rx
▪ Sistem drat ulir dengan posisi yang dapat diatur, sehingga ketika dipasangkan ke perangkat lain, akurasinya tidak akan mudah
berubah.
FC-SIMPLEX CONNECTOR
FC-SIMPLEX ADAPTERS
FC-SIMPLEX-METAL ADAPTERS
LC (LUCENT CONNECTOR) Digunakan untuk penyebaran dengan kepadatan tinggi dimana beberapa serat berhenti didalam ruang tertutup.
LC-SIMPLEX CONNECTOR
LC-DUPLEX ADAPTERS
LC-DUPLEX CONNECTOR
LC-DUPLEX ADAPTERS WITH FLANGE
LC-DUPLEX ADAPTERS WITH SHUTTER
Konektor MU ▪ Miniatur SC dengan ferrule 1,25 mm, desain push-pull ▪ Digunakan koneksi optik ganda dan mekanisme self-retentive untuk aplikasi backplane.
Konektor E2000 ▪
Mekanisme kopling push-pull, logam otomatis di konektor sebagai perlindungan sinar laser dan debu.
▪
Desain satu potong untuk penghentian mudah dan cepat, untuk keamanan tinggi dan aplikasi daya tinggi.
Konektor SMA Pendahulu dari konektor ST yang sama-sama menggunakan penutup dan pelindung.
F-SMA
Konektor D4 ▪ Konektor hampir mirip dengan FC hanya berbeda ukurannya saja.
Perbedaannya sekitar 2 mm pada bagian ferrule-nya. ▪ Terbuat dari keramik diameter 2.5 mm (zirkonia) ferrule untuk daya tahan
Konektor BICONIC ▪ Konektor pertama kali ada dalam komunikasi fiber optik, sangat jarang digunakan ▪ Bentuknya seperti bayonet berkunci hampir mirip dengan konektor BNC ▪ Menghubungkan perangkat yang ada di server dan data center dengan perangkat versi lama
Konektor DIN Digunakan di bidang telekomunikasi, CATV, LAN, MAN, WAN, uji & pengukuran, industri, medis dan sensor.
Konektor MT-RJ (Male dan Female)
Konektor dan serat yang menyerupai konektor telepon standar. Konektornya ditunjukkan untuk mengganti tipe ST dan SC
Konektor VF-45 (3M VOLUTION) ▪ Hanya duplex, tidak ada ferrule dan tersedia plug dan jack versi tanpa perlu adapter
▪ VF-45 dimasukkan kedalam jack pada sudut 45 derajat, meneka sepanjang serat dalam V-alur dalam jack. ▪ Menghilangkan kebutuhan untuk ferrule, mengurangi biaya konektor
Konektor OptiJack Connector ▪ Konektor dupleks solid yang menggunakan dua duplex keramik SC duplex duplex, masing-masing berdiameter 2.5mm. Ferrules secara independen di-load dan diselaraskan menggunakan teknik mekanika lengan split konvensional. ▪ Jack Opti berukuran konektor RJ-45 dan tersedia dalam varian pria dan wanita (steker dan jack). Kait konektornya dimodelkan setelah soket dinding standar industri RJ-45. Ini mendukung adaptor, skrup, dan kabel jumper duplex konvensional, meskipun transceiver jack Opti tidak dapat diakses secara luas.
Konektor FDDI (FIBER DISTRIBUTED DATA INTERFACE) ▪ Interface jaringan kabel fo kapasitas 100 Mbps ▪ Digunakan sebagai teknologi backbone kecepatan tinggi untuk penyediaan
bandwidth yang lebih besar dari kabel tembaga.
Konektor ESCON ▪ Konektor mirip dengan FDDI, mengandung selubung yang dapat ditarik dan bukan tetap.
▪ Konektor ESCON memiliki dua 2.55 mm ferrules keramik dan desain relief yang kuat ▪ Digunakan aplikasi CATV
MPO (Multi-fiber Push On ) / MTP (Multifiber Termination Push-On) ▪ Mekanisme penyisipan penyisipan push-on, memberikan interkoneksi yang konsisten dan berulang dan tersedia dengan serat 4, 8, 12, atau 24.
▪ MTP adalah merek dagang dari konektor Conec untuk MPO AS. ▪ MTP / MPO adalah konektor yang dibuat khusus untuk kabel pita multifiber. Konektor single-mode MTP / MPO memiliki ferrule siku yang memungkinkan pantulan balik minimal, sedangkan konektor multimode ferrule biasanya rata. Kabel pita datar dan tepat dinamai karena struktur seperti pita datar, yang merumahkan serat berdampingan dengan jaket.
FC ke SC
SC/ST
LC/SC
LC/ST
PIGTAIL LC
PIGTAIL ST
PIGTAIL FC
PIGTAIL SC
Tugas W8 Jum’at, 11 September 2020 Membuat desain poster berisi penjelasan dari satu jenis “Peralatan Instalasi dan Jenis Adapter/Konektor dari Fiber Optic ” antar teman isi tema tidak boleh sama. Desain menggunakan aplikasi bebas dengan isi poster lengkap, jelas dan
menarik. Dikumpulkan ke koordinator kelas. Paling lambat Jum’at, 11 September 2020 jam 20.00 WIB.