12B. Contoh Laporan Proyek P52 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

 



LAPORAN PROJECT PENGUATAN PROFIL PELAJAR  PANCASILA TAHUN PELAJARAN 2022/2023



 Nama Kelompok/Jurusan Kelompok/Jurusan  



1. Octavian Prasasti



(X TKJT)



 



2. Pandu Nolan Prakoso



(X TKJT)



   



3. Siti Sundari (X AKL) 4. Vivi Septya Ramadhani (X MPLB)



 



5. Zalfa' Ulul Ilmi



(X MPLB)



 



6. Zanidah Churiyah



(X TKJT)



 



7. Azzahra Anindiya



(X TF)



Guru P5 : LISA A'INNA, S.Pd



SMK MUHAMMADIYAH 1 TAMAN Program Keahlian: - Akutansi dan Keuangan Lembaga  



- Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis



 



- Teknik Komputer Jaringan dan Telekomunikasi - Desain Furnitur 



 



- Teknik Logistik 



Jl. RAYA SAWUNGGALING NO. 123 JEMUNDO TELP.



& FAX. (031) 7875701 [email protected] 



 



KATA PENGANTAR    Puji syukur syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, Esa, karena dengan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan laporan ini tepat waktu. Laporan ini kami buat untuk melengkapi tugas P5, selain itu laporan ini juga bertujuan supaya pembaca dapat mengetahui dan memahami secara  jelas mengenai pembuatan salah satu kerajinan dari plastik. Kami menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini tidak mungkin dapat terselesaikan dengan baik  tanpa adanya dorongan dan bimbingan dari beberapa pihak. Demikian laporan ini kami susun, semoga dapat bermanfaat bagi penyusun khususnya pembaca pada umumnya. Saran dan kritik  yang membangun sangat kami harapkan demi kesempurnaan laporan ini .



Taman, 22 September 2022



 



DAFTAR ISI KATA PENGANTAR 2 DAFTAR ISI     ...3 BAB I PENDAHULUAN  .  .4 A. Latar Belakang .4 B. Tujuan .4 BAB II METODE..5 A. Alat dan Bahan 5 B. Prosedur 5 BAB III HASIL DAN ANALISIS ..6 A. Hasil .6 B. Analisis .6 BAB IV DISKUSI .7 A. Pembahasan 7 BAB V KESIMPULAN.8 BAB VI DAFTAR PUSTAKA ..9 BAB VII LAMPIRAN  .   .10



 



BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang   Dinding ruangan merupakan suatu tempat yang dapat kita eksplor lagi menjadi tempat yang  bernilai estetika dan bernilai fungsi. Dekorasi dinding ruangan yang bernilai fungsi yaitu dekorasi yang dapat dapat memper mempermuda mudah h dan member memberikan ikan efek efek manfaa manfaatt ter terhad hadap ap kehidu kehidupan pan kita kita sepert sepertii menyimpan barang dan lain sebagainya. Dekorasi dinding ruangan yang bernilai estetika dapat diartikan sebagai dekorasi yang bernilai keindahan dimana dinding menjadi tempat yang enak  dipanda dip andang. ng. Meliha Melihatt bahwa bahwa diperl diperlukan ukannya nya rak untuk untuk menyim menyimpan pan barang barang sepert sepertii alat alat ri rias, as, aksesoris, foto, dan sebagainya. Dengan begitu kami memutuskan untuk membuat sebuah rak  yang memiliki kedua nilai tersebut. Sebuah rak yang multifungsi tetapi di desain dengan bentuk  yang manarik dan warna yang indah kami beri nama Rak Multifungsi.   Untuk membuat membuat rak multifung multifungsi si tersebut tersebut selain selain keterampil keterampilan an diperlukan diperlukan pemahaman pemahaman mengenai keinginan pasar terhadap bentuk dan warna yang paling banyak diminati. Selain itu,  produk ini berbahan dasar dari bahan-bahan yang mudah ditemukan dan apabila harus membeli tidak akan mengeluarkan biaya yang banyak.



B. Tujuan   Kami membuat produk Rak Multifungsi dari bahan dasar plastik yaitu jerigen bekas bertujuan untuk:   1. Mengubah Mengubah barang yang bernilai bernilai rendah menjadi menjadi barang yang bermanfaat, bermanfaat, indah dan memiliki nilai ekonomis tinggi.  



2. Dapat belajar membuat produk dan berkreasi sendiri.



 



3. Untuk memenuhi tugas P5.



 



4. Dapat mengurangi limbah plastik.



 



BAB II METODE A. Al Alat at da dan n Bah Bahan an 1. Alat : - Cutter   



- Gunting



 



- Pistol lem tembak 



 



- Penggaris



 



2. Bahan : - Jerigen bekas 5 liter 



 



- Kardus



 



- Lem tembak 



 



- Kain flanel



 



- Tali kur 



 



- Renda B. Pros Prosed edur ur 1. Siapkan Alat-alatnya Langkah pertama yang wajib dilakukan adalah menyiapkan alat-alatnya. Cukup banyak  peralatan yang perlu disiapkan, yakni: 



Rotan yang dapat Anda beli di toko kerajinan. Pastikan rotan yang dibeli telah dianyam,  bukan masih mentah sehingga harus diolah dulu.







Lem Crossbond yang sudah mudah ditemukan.







Alas keranjang dari kertas karton atau kayu triplek  bersih.  bersih.







Amplas untuk menghaluskan.







Kain untuk alas keranjang.







Hiasan tambahan sesuai keinginan Anda, seperti pita atau renda.







Alat tulis dan pemotong.







Cat warna atau finishing dengan pernis kayu sesuai kayu sesuai keinginan Anda.







Rangka untuk membuat keranjang, seperti kardus kotak atau wadah silinder.



Baca juga: 5 Jenis Kayu Olahan Untuk Furniture



 



Jika sudah mempersiapkan seluruh peralatan di atas, saatnya maju ke langkah berikutnya.   2. Menentukan Desain Keranjang Sekarang waktunya Anda menentukan desain keranjang. Saat ini cukup banyak desain keranjang yang dapat Anda pilih. Seperti berbentuk simetris alias kotak atau bentuk lonjong. Selain itu bisa juga diberikan pegangan di sisi kiri dan kanannya. Semua desain ini tergantung dari kebutuhan dan keinginan Anda juga. Jika memang ini merupakan pengalaman pertama Anda, sebaiknya pilih desain kotak terlebih dulu karena prosesnya lebih mudah kalau dibandingkan dengan bentuk lainnya.   3. Mulai Proses Pembuatan Anda bisa memulai proses pembuatan dengan mengambil alas keranjang. Bersihkan dulu dengan amplas jika amplas jika memang diperlukan. Kemudian lanjut ke rotan anyam yang telah dibeli. Rotan ini bisa mulai Anda anyam mulai dari tengah agar bentuknya luas dan sama dengan alas keranjang. Selanjutnya, ambil lem Crossbond untuk mengelem alas rotan dengan hasil anyaman yang telah dibuat. Sisa rotan yang belum teranyam dapat mulai dikerjakan mengikuti rangka kota yang dipersiapkan. Proses pengayaman yang tersisa bisa dilakukan dengan posisi horizontal dan saling silang. Untuk tiap ujungnya, kembali dimasukkan ke dalam anyaman lalu gunakan lem agar bisa menyatu sempurna. Terus lakukan langkah ini hingga semua bagian rangka tertutup anyaman. Sekarang Anda sudah memiliki keranjang yang dapat dihias agar lebih menarik menggunakan renda, pita, atau bunga plastik. 4. Melakukan Finishing Keranjang dari Rotan Untuk mendapatkan tampilan yang lebih elegan, Anda perlu memberikan finishing. Mengingat lem yang digunakan merupakan water-based, maka Anda sebaiknya menggunakan cat water-based juga. Salah satu produk cat yang direkomendasikan adalah Propan Acrylux AAC-955. Propan Acrylux AAC-955 adalah cat serbaguna dengan water-based dan memiliki kualitas tinggi. Tidak hanya dapat digunakan untuk material rotan saja, tetapi juga pada kayu, besi, aluminium, concrete, FRP, plastik, kaca, batu alam, wood composite, dan cement composite. Keunggulan lain dari cat ini ada: 



Mudah diaplikasikan



 











Cepat kering  Non-yellowing







Tidak mengandung logam berat







Cocok untuk interior & eksterior







Ketahanan cuaca yang baik







Tahan sinar UV dan air







Ribuan pilihan warna yang menarik (tinting color)







Hasil akhir yang lebih glossy



 



BAB III HASIL DAN ANALISIS



A. TAHAPAN PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN PRODUK  Pada tahapan perencanaan dan pengembangan produk terdapat beberapa tahapan mulai dari fase  proses pengembangan generik, perencanaan produk, identifikasi peluang, mission statement . 3.1.1 3.1 .1



Fase Fase Pro Proses ses Peng Pengem emba banga ngan n Gene Generik  rik 



Pada fase proses pengembangan generik ini dibagi menjadi beberapa fase yaitu perencanaan  produk, pengembangan konsep, perancangan tingkatan, perancangan detail, pengujian dan  perbaikan, produksi awal, alternatif yang dapat diambil. 3.1.1.1 Perencanaan produk 



Perencanaan produk adalah suatu kegiatan Perencanaan kegiatan yang mempertimbangkan mempertimbangkan portfolio portfolio suatu proyek, sehingga suatu organisasi dapat mengikuti dan menentukan bagian apa dari proyek yang akan diikutii selama diikut selama periode periode tertentu. tertentu. Rancangan Rancangan produk produk awal : Bentuk produk produk yang yang kami rancang rancang awalnyaa berbentuk awalny berbentuk bulat dengan penggunaan penggunaan bahan bahan baku baku rotan rotan dan tripleks. tripleks. Dimana Dimana produk  produk  yang kami kami gagas gagas adalah adalah sbuah sbuah produk produk rak multi multifun fungsi gsi yang yang dapat dapat dij dijadi adikan kan sebagai sebagai solusi solusi  penataan tata ruang hunian minimalis. 3.1.1.2



Pengembangan konsep



Rak yang biasanya hanya ditaruh di lantai dengan model memili laci yang bisa ditarik, kami mengembangkan rak yang bisa ditempel di dinding tanpa menggunakan laci untuk menyimpan  barang atau aksesoris 3.1.1.3



Perancangan tingkatan



Rak tempel ini menjadi alternative bagi pemilik rumah yang memiliki ruangan minimalis atau  pemilik ruangan yang ingin memaparkan barang barang atau koleksi ko leksi pribadinya. Jika produk ini kurang kur ang dimina diminati ti pasar pasar kami kami akan memodi memodifi fikas kasii kembal kembalii desain desain dari dari rak se sesua suaii keingi keinginan nan masyarakat jaman sekarang. 3.1.1.4 Perancangan Perancangan detail



Untuk model awal dari rak tempel ini adalah berbentuk lingkaran dan memiliki sekat atau  pembatas untuk menaruh benda-benda. Dan untuk material rak ini adalah dari rotan, kayu dan kawat. 3.1.1.5 Pengujian Pengujian dan perbaika perbaikan n



Sebelum dijual, produk ini akan diuji coba terlebih dahulu dengan cara menguji kekuatan rak  tersebut jika ditaruh benda dengan maksimal 5kg. jika ternyata rak tidak kuat menahan akan dila dilakuk kukan an pe perb rbai aikan kan da dan n pembua pembuata tan n ulan ulang g untuk untuk meng menghas hasil ilka kan n ra rak k ya yang ng se sesu suai ai de denga ngan n  perencanaan. 3.1.1.6 3.1. 1.6 Produks Produksii awal awal



Pada produksi awal jika rak yang telah diuji sesuai dengan perencanaan akan diproduksi dengan  jumlah besar dan akan siap dijual ke pasaran luas.



 



3.1.1.7 Alternatif Alternatif yang dapat dapat diambil diambil



Alternative yang dapat diambil yaitu dengan mengganti segmen pasar yang akan dituju dan merubah desain dari rak tempel ini. 3. 3.1. 1.2 2



PE PERE RENC NCAN ANAA AAN N PROD PRODUK  UK 



Suatu kegiatan yang mempertimbangkan portfolio suatu proyek, sehingga suatu organisasi dapat mengikuti dan menentukan bagian apa dari proyek yang akan diikuti selama periode tertentu. 3.1.2.1 Tipe Proyek Perancangan dan Pengembangan Produk 



Pada produk kamu ini kami menerapkan   Incremental Improvements to Existing Products , yaitu melibatkan melibatkan penambahan penambahan atau memodifikasi memodifikasi beberapa beberapa detail dari produk yang telah telah ada dalam rangka menjaga produk yang kompetitif. 3.1.3 Identifikasi peluang



Semakin terbatasny Semakin terbatasnyaa lahan yang dapat digunakan digunakan sebagai sebagai hunian tinggal, tinggal, semakin semakin terbatas terbatas pula ruang yang dapat dimiliki oleh suatu tempat tinggal, maka ini dapat menjadi peluang untuk   produk kami yaitu rak multi fungsi yang dapat mengatasi masalah keterbatasan ruang namun memiliki banyak barang untuk disimpan. 3.1.4 Mission Statement



Mission statement memuat gambaran tentang produk dan target yang menjadi tujuan terciptanya  produk serta kendala-kendala yang ada pada pembuatan produk dan pihak-pihak yang  berkepentingan dengan adanya rak multifungsi tersebut. 3.1.4.1 Gambaran Gambaran Produk 



Produk kami merupakan produk rak multifungsi yang kami tujukan sebagai solusi hunian minimalis, rak yang kami buat berdasarkan keinginan dan kebutuhan pelanggan, dimana kebutuhan pelanggan akan produk rak multifungsi tersebut berbentuk bulat dengan diameter lingkaran 100 cm. Warna yang diinginkan pelanggan pad arak multifungsi tersebut adalah warna hitam sehingga kami memodifikasi keinginan pelanggan tersebut sehingga untuk warna rak multifungsi yang kami buat adalah hita-putih (yin dan yang). 3.1.4.2 Primary Market



Yang menjadi target utama atau pasar utama untuk rak multifungsi ini adalah kalangan mahasiswa yang umumnya tinggal dikos sehingga ruangan yang dimiliki untuk meletakan  barang-barangnya terbatas, sehingga adanya rak multifungsi ini dapat menjadi solusi untuk masalah tersebut. Karna penggunaan rak multifungsi ini adalah di tempelkan pada dinding sehingga tidak memakan banyak ruang. 3.1.4.3 Secondary Market



Pemenuhan perabot hunian dengan tipe minimalis merupakan konsep yang kami ambil, sehingga target market kami berada di sekitarnya, dan yang menjadi secondary market kami adalah keluarga yang tinggal dengan tipe hunian minimalis, baik itu rumah maupun apartemen. 3.1.4.4 Asumsi-asumsi Asumsi-asumsi (kendala (kendala perancangan produk) produk)



Asumsi-asumsi dari produk ini adalah suatu inovasi baru pada produk rak multifungsi yang  belum dikenal masyarakat secara luas.



 



3.1.4.5 3.1. 4.5 Stakehol Stakeholder derss



Para stakeholders yang berperan dalam produk ini adalah pembeli dan pengguna juga distributors dan resellers. 3. 3.1 1



Tahap ahap pe peng ngem emba bang ngan an kons konsep ep



Mengembangkan konsep rak multifungsi yang akan di produksi dengan membandingkan standar yang telah ditetapkan oleh produsen dengan apa yang diinginkan oleh konsumen. 3.2.1 Mission Statement



Pada tahap ini pihak produsen menetapkan standar mutu yang harus dimiliki oleh rak multifungsi, setelah itu akan disebar kuisioner kepada konsumen untuk mengetahui keinginan konsumen akan rak multifungsi. 3.2.2 Identifikasi Kebutuhan Pelanggan



Mencari tahu kebutuhan pelanggan atau konsumen akan rak multifungsi melalui kuisioner yang di sebar untuk mengetahui spesifikasi produk akan dibuat. 3.2.2.1 Mengumpulkan Mengumpulkan Data Mentah Mentah Dari Konsumen Konsumen



Untuk mengetahui apa kebutuhan konsumen pada rak multifungsi, maka disebar lah kuisioner kepada target pasar dimana target pasar kami adalah mahasiswa dan keluarga dengan hunian minimalis yang memiliki rentan usia 17 tahun-40 tahun, terdapat 50 kuisioner yang kami sebar kepada terget pasar. 3.2.2.2 Interpretasi Kebutuhan Pelanggan



Menerjemahkan apa yang dibutuhkan dan diinginkan pelanggan lewat statement mereka pada kuisioner, sehingga produsen dapat memenuhi kebutuhan akan produk rak multifungsi sesuai kebutuhan konsumen. Customer Statement



Customer Need



Saya ingin rak multifungsi berbentuk  Rak multifungsi berbentuk bulat  bulat Saya ingin rak multifungsi bertingkat 3



Rak multifungsi bertingkat 3



Saya ingin rak multifungsi berukuran diameter 100 cm



Rak multifungsi berukuran diameter 100cm



Saya ingin rak multifungsi berdesain dengan adanya motif 



Rak multifungsi memiliki motif 



Saya ingin rak multifungsi dilengkapi dengan lampu



Rak multifungsi dilengkapi dengan lampu tumblr 



Saya ingin rak multifungsi yang tidak mudah kotor 



Rak multifngsi yang mudah dibersihkan



Saya ingin rak multifungsi  berkualitas dan dari bahan yang



Rak multifungsi berkualitas dan dari  bahan yang bagus.



 



 bagus Saya ingin ingin rak rak multif multifungsi ungsi yang awet awet



Rak multif multifungsi ungsi memiliki memiliki daya daya tahan tahan yang lama



Saya suka rak multifungsi yang harganya relatif murah



Rak multifungsi dengan harga terjangkau



Berdasarkan kuisioner didapatlah presentasi keinginan pelanggan pada setiap aspek yang dijadikan acuan oleh perusahaan, dibawah ini merupakan grafik pie chart tentang keinginan konsumen akan asepek aspek tersebut. a.



Bentu Bentuk k rak multi multifun fungs gsii



Berdasarkan kuisioner yang disebar yang bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan pelanggan akan bentuk rak multifungsi, maka didapatkan brntuk bulat merupakan bentuk rak multifungsi yang diinginkan oleh konsumen.



  Gamb Ga mbar ar 3.1 3.1



Be Bent ntuk uk rak rak yang yang dii diing ngin inka kan n pelan pelangg ggan an



b. Ukuran Ukuran diamete diameterr rak rak multifu multifungsi ngsi



Berd Be rdas asar arka kan n kuisi kuision oner er yang yang di dise sebar bar maka maka di dida dapa patk tkan an ba bahw hwaa ra rak  k  multifungsi yang diinginkan konsumen dengan bentuk bulat dan memiliki diameter lingkaran 100 cm.



 



Gambar 3.2



Ukuran rak yang diinginkan pelanggan



c. Banyak Banyak tingkata tingkatan n pada pada rak mul multifu tifungs ngsii



 



Sesuai Ses uai dengan dengan kebutu kebutuhan han akan tingkat tingkatan an pada pada rak multif multifungs ungsii yang yang diingi diinginka nkan n pelangg pelangggan gan,, maka maka jumlah jumlah ti tingka ngkatan tan rak yang yang aka akan n dibuat dibuat sebanyak 3 tingkatan.



 



Gamb Gamba ar 3. 3.3 3



Jum umla lah h ti ting ngka kata tan n rak rak yan ang g di diin ing ginka inkan n pe pellan ang gga gan n



a. Rak Rak multi multifun fungsi gsi yang diing diingink inkan an kons konsum umen en (deng (dengan an motif motif atau tidak)



Berdasarkan kuisioner maka didapatkan bahwa konsumen rak multifungsi ini menginginkan rak multifungsi yang disertai motif.



 



b.



Gambar 3.4



Keinginan pelanggan akan motif 



Wa Warn rna a untu untuk k ra rak k mult multif ifun ungs gsii



Warna yang diinginkan untuk rak multifungsi ini adalah warna hitam.



 



Gambar 3.5



Warna rak yang diinginkan pelanggan



 



c.



Penamb Penambahan ahan Lampu Lampu peneran penerangan gan pada rak mul multifu tifungs ngsii



Berd Be rdas asar arka kan n



ha hasi sill



ku kuis isio ioner ner maka maka



di diket ketah ahui ui ba bahw hwaa



pe pela langg nggan an



menginginkan penambahan aksen lampu penerangan pada rak multifngsi.



Gambar 3.6



Penambahan Lampu penerangan



Sehingga dapat diketahui bahwa konsep rak multifungsi yang di buat oleh perusahaan telah layak untuk dipasarkan karna sebagian besar konsep yang dirancang telah sesuai dengan den gan keingi keinginan nan konsume konsumen n sepert seperti: i: bentuk bentuk,, ukuran ukuran,, jumlah jumlah ti tingka ngkatan tan,, penamba penambahan han lampu penerangan, dan bobot rak.



 



BAB IV DISKUSI PEMBAHASAN 4. 4.1 1



a.



Perhi erhitu tung ngan an Biay Biaya a Rak Rak Mult Multif ifun ungs gsii



Biaya pe pem masaran 1) Biaya Biaya Baha Bahan n Baku Baku Biaya bahan baku yang tertera dibawah ini adalah biaya untuk pembuatan 395 unit rak  multifungsi. Trip Triple leks ks (ket (keteb ebal alan an:4 :4mm mm,1 ,122 22 × 12 124) 4)



= Rp Rp.. 5.50 5.500. 0.00 000 0



Rotan



= Rp. 6.000.000



 Cat pernis kayu



= Rp. 1.000.000



Lampu penerangan



= Rp. 3.500.000



Mur/ baut



= Rp. 4.000.000 = Rp. 20.000.000



2) Biaya Biaya Produks Produksii Biaya produksi ini memiliki beberapa unsur yaitu pekerja dan produksi Biaya Tenaga Kerja = Rp 2.500.000,Biaya Desain



= Rp 3.000.000,-



Biaya Mesin



= Rp 5.000.000,- / 7 jam



Biaya Overhead



= Rp 2.000.000,= RP 15.000.000,-



3) Biaya Biaya Transpor Transportas tasii Pada biaya transportrasi ini ini masuk dalam biaya pengiriman bahan baku ke CV SI SINAR  NAR  BORNEO yaitu maupun biaya layanan distribusi produk ke konsumen Biaya Transportasi



= Rp 10.000.000,-



4) Biaya Biaya Promos Promosii Biaya ini termasuk dalam pengiklanan melalui media sosial dan kunjungan-kunjungan Biaya Bensin



= Rp 200.000,-



Biaya brosur percetakan



= Rp 500.000,-



Biaya Kuota



= Rp 100.000,= Rp 800.000,-



5) Lab abaa Biaya Produksi



= Rp 15 15.000.000,-



Biaya Bahan Baku Biaya Transportasi



= Rp 20.000.000,= Rp 10.000.000,-



 



Biaya Promosi



= Rp



800.000,-



= Rp 45.800.000,- x 25% = Rp 11.450.000,-



Sehingga apabila dari 50 unit rak yang diproduksi terjual semua uang yang didapat seharusnya adalah Rp 45.800.000 + Rp 11.450.000   = Rp 57.250.000 Maka harga per unit rak adalah: ¿



 57.250.000 395



¿ 



Rp.145.000



6) Perhitungan Perhitungan Operasional Operasional Bahan baku Perawatan mesin Listrik



= Rp 20.000.000,= Rp 5. 5.000.000,= Rp 300.000,= Rp 25.300.000,-



7) Perhitungan Perhitungan Keuntungan Keuntungan Laba Jasa produksi



= Rp = Rp



11.450.000,15.000.000,-



= Rp



26.450.000,-



8) Harg Hargaa poko pokok  k  Perhitungan Break Even Point (BEP) BEP unit ¿



Biaya tetap harga per unit - Biaya variabel perunit



Yang termasuk biaya tetap adalah biaya produksi, produksi, transportr transportrasi, asi, perawatan mesin dan  promosi. Sedangkan yag termasuk kedalam biaya variable adalah biayabahan baku.



BEP unit ¿



Rp.30.800.000 Rp. 145.000 - Rp.51.393.000



Rp.30.800.000 Rp. 145.000 - Rp.51.393.



 



¿



 



= 33o unit



BEP Rupiah ¿ Biaya Tetap kontribusi margin perunit/harga perunit



 



Kontribusi margin perunit = Selisih harg jual perunit dengan bi biaya aya variable perunit = Rp. 28.988 Biaya variable perunit =



 Rp . 20.0 20.000 00 .000 395



=Rp. 50.633 Kontribusi margin perunit = Rp.145.000 – Rp. 50.633 = Rp. 94.637 BEP Rupiah =



 Rp.. 30.800  Rp 30.800.000 .000  Rp .94.637 / Rp .145.000



BEP Rupiah = Rp. 47.311.828



Harga penjualan penjualan rak adalah Rp. 145.000 perunit. perunit. Dimana akan mencapai mencapai break event point pada  penjualan 330 unit atau pada saat mendapat keuntungan kotor sebesar Rp. 47.311.828. 47.31 1.828.  Namun terdapat kendala pada pembuatan rak multifungsi yang berbentuk lingkaran dengan memili mem iliki ki motif motif yin dan yang yang terseb tersebut, ut, yaitu yaitu terbat terbatasn asnya ya sumber sumberdaya daya manusi manusiaa yang yang dapat dapat melakukan pengerjaan rak multifungsi tersebut, sehingga dilakukan redesain (desain ulang) pada rancangan rak multifungsi namun tetap dengan memperhatikan hasil kuisioner yang telah disebar  kepada calon konsumen. 4.2 Penyusunan dan Seleksi Konsep a. Penyusunan Konsep



Setelah dilakukan studi lapangan langkah selanjutnya adalah penyusunan konsep yang terdiri dari formulasi, implementasi serta konsep perancangan. 1) Formulasi



Formulasi merupakan data yang belum diolah, data tersebut berupa hasil dari kuisioner  dengan menggunakan 50 responden terkait dengan variable apa yang diinginkan ada di rak multifungsi oleh konsumen seperti: bentuk yang diinginkan, warna, bobot, motif,  penambahan lampu penerangan, jumlah tingkat dan ukuran rak multifungi. Data kemudian dianalisis untuk digunakan dalam proses perancangan, serta penentuan bahan yang kemudian diolah dalam konsep perancangan. 2)Implementasi



Implementasi perancangan merupakan perwujudan visual kreatif ke dalam media yang telah telah dipil dipilih, ih, berdas berdasark arkan an data data yang yang telah telah diform diformula ulasik sikan an menjad menjadii karya karya berupa berupa rak  multifung mult ifungsi si yang dapat ditempatkan ditempatkan dimana saja. Proses perancangan rak multifungsi multifungsi untuk unt uk solusi solusi permas permasala alahan han ruang ruang rumah rumah tingga tinggall dengan dengan type type minima minimalis lis yang yang saat saat ini sedang menjadi tren dan merupakan solusi untuk hunian dengan barang yang banyak. Perancangan rak multi fungsi dimulai dengan mengumpulkan data keinginan konsumen, dan beracuan pada bahan baku yang bertemakan hutan hujan tropis. 3) Konse Konsep p Pera Peranc ncang angan an



 



Konsep ditekankan sebagai tujuan umum dan khusus target yang dituju. Konsep dengan tujua ujuan n



umum umum



yai yaitu



mer eran anca cang ng



furni urnittur



mul multi tiffungs ungsii,



yai yaitu



fur urni nitu turre



deng dengan an



menggambungkan dua atau lebih fungsi dalam satu furnitur yang bertujuan sebagai solusi untuk unt uk mengat mengatasi asi permas permasala alahan han ruang ruang di Peruma Perumahan han Griya Griya Kemban Kembang g Putih. Putih. Fur Furnit nitur  ur  multifungsi yang dirancang dengan berdasarkan aspek fungsi, konstruksi, kenyamanan, estetika bentuk dan finishing. dan finishing. a) Konsep Konsep Furnitu Furniturr Konsep furnitur yang diterapkan pada furnitur adalah mengambil bentuk minimalis



yang menekankan pada aspek fungsional dengan. Pengunaan warna yang diterapkan  pada setiap furnitur yang dirancang disesuaikan dengan suasana setiap ruang, dengan menggunakan warna netral serta warna yang bersifat membangun suasana pada setiap ruang. Bahan material finishing material finishing secara kesluruhan menggunakan HPL (High Preasure  Laminating),, da  Laminating) dan n pe peng nggun gunaa aan n ba baha han n finishing kai kain n fa fabr brik ik yang yang di dite tera rapk pkan an untuk  untuk  furnitur sofa. b) Konsep Penataan Penataan Ruang Ruang



Pada penataan ruang disesuaikan dengan aktivitas dan fasilitas yang dibutuhkan setiap ruang yang ada di perumahan. Rak multi fungsi yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan rumah minimalis yang membutuhkan perabit yang tidak memakan tempat dan dapat menonjolkan kesan luas. Dengan adanya rak furnitur ini dapat digunakan untuk unt uk meleta meletakan kan hiasan hiasan maupun maupun buku-b buku-buku uku sehing sehingga ga dapat dapat menghem menghemat at tempat tempat didalam rumah dan menjadi hiasan dirumah.



 



BAB V KESIMPULAN 5.1



Kesimpulan



Berdasarkan keinginan konsumen akan produk rak multifungsi, konsumen menginginkan  produk rak multifungsi yang berbentuk lingkaran dengan motif yin dan yang diaman lingk lingkar aran an un untu tuk k ra rak k berdi berdiam amet eter er 10 100 0 cm. cm. Kons Konsum umen en ju juga ga meng mengin ingi ginka nkan n ad adan anya ya  penambahan lampu penerangan pada rak multifungsi, jumlah tingkatan pada rak multi fungsi yang diinginkan pelanggan adalah sebanyak tiga tingkatan dengan bobot rak yang diinginkan konsumen adalah ringan. Dalam Dal am pembuat pembuatan an rak multif multifungs ungsi, i, desain desain awal awal yang dibuat dibuat dan hasil hasil dari dari kuisio kuisioner  ner  konsumen konsum en menginginka menginginkan n produk yang berbentuk berbentuk lingkaran. lingkaran. Namun pada realisasin realisasinya ya  pembuatan atau proses produksi rak multifungsi berbentuk lingkaran banyak mengalami kendala, salah satunya adalah keterbatasan sumber daya manusia dalam mengerjakan rancangan rak multifungsi berdesain yin dan yang, sehingga dilakukan redesain terhadap  bentuk rak multifungsi menjadi berbentuk persegi dan warna yang diterapkan pada rak  dirubah agar mendapat kesen lebih elegant. Namun dilihat dari sisi harga tidak terjadi  perubahan harga produksi maupun harga penjuaa



5.2



Saran



Dalam pembuatan suatu produk sangat penting untuk memperhatikan persepsi konsumen yang dituju, agar dapat memenuhi keinginan konsumen akan suatu produk. Pesaing pun  juga harus diperhatikan dalam pembuatan suatu produk, agar dapat menentukan posisi  produk sendiri dan produk pesaing. Selain itu kemampuan sumber daya manusia yang dimiliki untuk pembuatan rancangan juga harus diperhatikan agar redesain tidak terjadi.



 



DAFTAR PUSTAKA



Abadi, M.; Adha, S.; Taridala; Nafiu, L. 2017. Evaluasi Kelayakan Finansial Ayam Ras Petelur Pada CV. Bintani Poultry Shop Kendari. Buletin Peternakan Vol. 41 (3): 355- 364 Ai Aida da,, Nur Nur da dan n Max Max Nur Nur Al Alam am.. 2015. 2015. Anal Analis isis is Pe Pend ndapa apata tan n dan Kela Kelaya yaka kan n Usaha Usaha Peternakan Ayam Petelur Hj. Sari Intan Di Desa Potoya Kecamatan Dolo Kabupaten Sigi. Agrotekbis 3 (6), Desember 2015: 725- 730 Aitokhu Ait okhuehi ehi,, Osagie Osagie Joseph Joseph.. 2016. 2016. Egg Crate Crate Produc Productio tion n from from Carton Carton Wastes Wastes:: An Approach for Transforming Waste. IOSR Journal of Mechanical and Civil Engineering (IOSR-JMCE) e-ISSN: 2278-1684,p-ISSN: 2320-334X, Volume 13, Issue 1 Ver. III (Jan. - Feb. 2016), pp 28-36 Alhuur, Ken Ratu Gharizah; Andry Pratama; Endah Yuniarti. 2020. Kualitas dan Cara Penyimpanan Telur Yang Baik dalam Upaya Menjaga Asupan Gizi Optimal di Masa Pandemi COVID-19. Farmers Vol. 1, No. 1 August 2020, pp 24-28 Kopp Ko ppel el,, K, Timb Timber erg, g, L, Shal Shalim imov ov,, R, Arau Araujo jo,, L, V, Barr Barrac acch chin ina, a, A, A, C, Di Confrancesco, B, Chambers IV, E. 2015. Purchase, Storage, and Preparation of Eggs and Poultr Pou ltry y in Select Selected ed Europe European an Countri Countries: es: A Prelim Prelimina inary ry Stu Study. dy. Britis British h Food Food Journa Journal. l. 117(2), pp749- 765