2.3 Demonstrasi Kontekstual - Agus [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

2.3.a.7. Demonstrasi Kontekstual – Modul 2.3 Tujuan Pembelajaran Khusus: 1. CGP dapat melakukan praktek coaching dengan model TIRTA di sekolah asal. Kasus Demonstrasi Kontekstual 1) Coach : Bu Hasna 2) Coachee : Bu Alis 3) Observer : Agus Saefulloh Perkenalkan saya Agus Saefulloh CGP angkatan 7 dari SMK Negeri Pertanian Pembangunan Lembang Kabupaten Bandunng Barat, hari ini saya akan mendemonstrasikan praktek coaching. Di sini saya bertindak sebagai observer, kemudian yang bertindak sebagai coach adalah Bu Hasna dan coachee adalah Bu Alis. Adapaun praktek coaching sebagai berikut : Rekan guru saya bernama Ibu Alis merupakan seorang guru SD, kemudian di sekolah mempunyai masalah tentang kurangnya antusias murid-murid yang beliau ajar. Hal ini terlihat dari kurang aktif anak-anak di kelasnya sehingga pembelajaran berjalan kurang efektif dan monoton. Ibu Alis ingin berdiskusi tentang solusi terbaik untuk masalahnya.



Observer



: Agus Saefulloh



Coach



: Bu Hasna



Coachee



: Ibu Alis



Berikut ini adalah dialog pra-obersvasi antara saya sebagai observer dan Bu Hasna sebagai Coach sebelum coach melakukan coaching. PRA-OBSERVASI No



Aktor



Percakapan



1.



Coach



Assalamualaikum Pa Agus



2.



Observer



Walaikumsalam Bu Hasna



3.



Coach



Sesuai janji kita kemarin pak, kita akan berbincang sebentar pak.



Tujuan 4.



Observer



Baik Ibu silahkan, sesuai janji kemarin bu Hasna akan berdiskusi dengan saya terkait coaching dengan mengguakan



No



Aktor



Percakapan alur TIRTA. Nanti Bu Hasna akan melakukan coacing dengan coachee Bu Hasna dan saya yang menjadi pengamat atau observernya.



5.



Coach



Baik pak.



Idenfitikasi Baik, nanti kita akan memakai 4 kriteria yaitu kurang baik, 6.



Observer



cukup baik, baik dan sangat baik. Lalu Kompetensi coaching apa yang ingin Bu Hasna kembangkan ?



7.



Coach



Jadi kompetensi coacing yang ingin saya kembangkan adalah Memberikan kehadiran penuh, menjadi pendengan yang aktif dan pertanyaan yang berbobot.



Rencana Aksi 8.



Observer



Baik, dari ketiga kompetensi tersebut secara spesifik mana kompetensi yang akan ibu terapkan ?



9.



Coach



Memberikan pertanyaan berbobot. Supaya bisa menggali potensi dari coachee.



Tanggungjawab 10.



Observer



Baik Ibu Hasna, semuanya telah saya catat. Berarti untuk mengetahui Bu Hasna mencapai apa yang diharapkan dalam pengembangan kompetensi coaching, kapan akan dilaksanakan percakapan coachingnya ?



11.



Coach



Kebetulan hari ini saya sudah janjian dengan coachee saya pak.



12.



Observer



Baik bu. Nanti saya akan menyampaikan ketercapaian bu Hasan dalam melaksanakan coaching.



13.



Coach



Baik pa terima kasih.



Berikut ini adalah dialog antara Bu Hasna sebagai coach dan Bu Alis sebagai Coachee. Tujuan Umum (Tahap awal dimana kedua pihak coach dan coachee menyepakati tujuan pembicaraan yang akan berlangsung. Idealnya tujuan ini datang dari coachee)



OBSERVASI No



Aktor



Percakapan



1)



Coach



Assalamualaikum Bu Alis



2)



Coachee



Walaikumsalam Bu Hansa



3)



Coach



Baik bu Alis sesuai janji kemarin kita akan bincang-bincang sebentar. Jadi apa yang kan kita diskusikan bu Alis ?



Tujuan Baik Bu Hasna, jadi begini akhir- akhir ini saya merasa murid4)



Coachee



murid di kelas yang saya ajar kurang antusias dalam menerima pembelajaran dari saya sehingga pembelajaran berjalan monoton.



5)



Coach



6)



Coachee



Jadi menurut Bu Alis, apa yang ibu harapkan dari obrolan kita hari ini bu ? Saya mengharapkan solusi atas permasalahan saya tentang antusiasme murid-murid yang saya ajar bu.



Identifikasi 7)



coach



Menurut Bu Alis, hal apa saja yang membuat murid-murid ibu kurang antusias dalam pembelajaran bersama ibu dikelas ?



Coachee



Kalau saya ingat kembali, hal yang menyebabkan murid-murid saya kurang antusias adalah yang pertama, pembelajaran saya sepertinya sedikit membosankan, terlalu monoton, saya terlalu dominan untuk berbicara,



No



Aktor



Percakapan bercerita di depan murid-murid saya, yang kedua saya tidak memberikan kesempatan buat murid saya untuk berpendapat atau aktif berbicara pada pembelajaran saya. Sehingga dalam proses pembelajaran hanya berjalan komunikasi satu arah bu.



coach



Oh begitu ya. Nah bu kira-kira apa saja yang dapat membuat murid ibu antusias dalam pembelajaran yang ibu laksanakan ?



Coachee



Menurut saya, murid-murid pasti menginginkan pembelajaran yang menyenangkan dan tidak membosankan Saya setuju dan sependapat dengan ibu. Lalu menurut pendapat



coach



ibu, apa saja yang bisa membuat murid-murid merasa senang dan tidak bosan pada pembelajaran ibu? Menurut saya, pembelajaran harus terpusat pada murid, murid



Coachee



diminta untuk aktif dalam pembelajaran, kemudian menambahkan ice breaking ataupun games supaya pembelajaran lebih menarik.



coach Coachee coach



Kalau boleh tahu, ibu menggunakan sumber belajar apa saja di kelas? Saya biasa menggunakan buku teks yang ada di perpustakaan bu. adakah sumber belajar yang ibu gunakan selain buku teks? saya pikir banyak ya bu. sumber belajar seperti video You



Coachee



Tube, artikel di Blog, atau tulisan ilmiah di internet, atau bisa juga kita menggunakan aplikasi yang sedang trend ya bu, seperti canva, Tiktok atau instagram. Nah, betul sekali bu. saya yakin sekali bila ibu bisa



coach



menggunakan berbagai macam sumber belajar pasti akan membuat murid-murid antusias dalam pembelajaran.



Rencana Aksi Coach



Jadi sekarang apa rencana ibu untuk untuk menyelesaikan masalah ini?



No



Aktor



Percakapan 1) saya akan merancang pembelajaran yang menyenangkan dengan menggunakan sumber belajar yang beragam seperti video Youtube, instagram dan Tiktok.



Coachee



2) Saya akan memberikan tugas sesuai dengan minat dan bakat murid-murid saya, istilahnya saya akan melaksanakan pembelajaran diferensiasi, sehingga murid tidak terkesan dipaksa tetapi mereka memang senang mengerjakan tugasnya. Misal menggunakan bentuk video, gambar maupun laporaan digital.



Coach Tanggungjawab Coach



bagus sekali rencana ibu, mudah-mudahan berhasil ya bu. Apa komitmen ibu terhadap rencana ibu ini? Saya berkomitmen untuk selalu membuat rencana pembelajaran yang menyenagkan dengan menggunakan



Coachee



banyak sumber belajar untuk eksplorasi materi sehingga murid-murid saya dapat menjalankan merdeka belajar dan saya akan membuat murid-murid saya senang dalam mengerjakana tugas sesuai minat dan bakat murid-murid. wah bagus sekali bu. Saya sangat mendukung komitmen



Coach



ibu. Mudah- mudahan semua berjalan lancar dan sesuai harapan ya bu. Terima kasih bu Hasna atas waktunya untuk berdiskusi,



Coachee



mudah-mudahan kita semua bisa menjadi Guru yang selalu dirindukan oleh murid-murid kita ya. Aamiin.



Coach



Sama-sama bu Alis. Aamiin.



PASCA-OBSERVASI No



Aktor



Percakapan



Tujuan 1.



Observer



2.



Coach



Baik bu Hasna, ibu kan tadi sudah melaksanakan coaching, bagaimana hasilnya bu ? Alhamdulillah Hasilnya baik pak. Coachee saya sudah menemukan solusi pak. Alhamdulillah. Baik Ibu kita langsung saja bahas analisis



3.



Observer



ketercapaian kompetensi yang sudah bu Hasna sampaikan diawal.



4.



Coach



Baik pak.



Idenfitikasi 5.



Observer



6.



Coach



Apa yang sudah bu Hasna lakukan untuk mencapai ketercapaian indikator yang sudah disebutkan tadi? Saya sudah memberikan kehadiran penuh pada saat coaching, kemudian saya menjadi pendengar yang aktif dengan menatap dan fokus kepada coachee dan memberikan pertanyaan berbobot untuk menggali potensi dari coachee.



7.



Observer



8.



Coach



Baik. Setelah saya observasi memang bu Hasna sudah melakukan coaching dengan bagus. Terima kasih pak sudah menyampaikan penilaian saya selama coaching.



Rencana Aksi 9.



Observer



Baik, selanjutnya apa langkah-langkah bu Hasna untuk mengembangkan kompetensi memberikan pertanyaaan berbobot ?



10.



Coach



Baik pak, nanti saya akan melaksanakan refleksi diri terlebih dahulu, kekurangan apa yang ada pada diri saya, kemudian saya akan memperbaiki hal tersebut dengan mencari refrensi yang lain.



Tanggungjawab 11.



Observer



Baik Ibu Hasna, jadi kapan rencana bu Hasna akan mencari referensi tersebut ?



No



Aktor



Percakapan



12.



Coach



Akan segera saya laksanakan pak secepatnya.



13.



Observer



Baik bu. Nanti kita akan bertemu lagi untuk progress perkembangan bu Hasna.



14.



Coach



Baik pa terima kasih.