Analisis Jurnal - Ayu Tiara [PDF]

Citation preview

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE EXAMPLE NON EXAMPLE PADA SISWA KELAS I SD NEGERI 1 SINAR SEKAMPUNG KECAMATAN AIR NANINGAN KABUPATEN TANGGAMUS TAHUN PELAJARAN 2022/2023



NAMA MAHASISWA NIM



: AYU TIARA MUSTIKA : 857013244



PENULISAN KARYA ILMIAH PROGRAM STUDI S-1 PGSD BI FAKULTAS KEGURUAN DANILMU PENDIDIKAN(FKIP) UNIVERSITAS TERBUKA (UT) UPBJJ UT BANDAR LAMPUNG TAHUN 2022.



1. JUDUL PENELITIAN UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP PERJUMLAHAN DAN PENGURANGAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE EXAMPLE NON EXAMPLE SISWA KLS 1 SDN 1 SINAR SEKAMPUNG TAHUN AJARAN 2022/2023.



2. ANALISIS JURNAL Dan BUKU Nama : Ayu Tiara Mustika NIM : 857013244 Judul karya ilmiah : Upaya Meningkatkan hasil belajar pada konsep penjumlahan dan pengurangan dengan menggunakan metode example non example pada siswa SDN 1 Sinar Sekampung tahun ajaran 2022/2023



No. 1.



Judul



Pengarang



MENINGKATKAN Mimi HASIL BELAJAR Suresmi BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL



Nama Jurnal



Nasional/ International



Prosiding ⁶ Seminar Nasional Pendidikan Universitas Subang (SENDINUSA)



Indeks Google Scholar, Research Gate, Indonesia One Search



Tujuan Riset Ingin mengetahui peningkatan Hasil Belajarbelajar siswa setelah diterapkannya metode pembelajaran kooperatif model Examles Non



Metode Riset Penelitian meningkatkan hasil belajar siswa dnegan menggunakan metode kooperatif model



Perb Hasil Penelitian denga kita didapatkan bahwa perbeda Hasil Belajarbelajar jurnal i siswa mengalami dengan peningkatan dari diteliti siklus I sampai jurnal i siklus III yaitu, mencak siklus I (65, 22%), suatu k siklus II (78, 26%), akan te siklus III (86, 96%). menyel



No.



Judul



Pengarang



Nama Jurnal



Nasional/ International



EXAMPLES NON EXAMPLES PADA SISWA KELAS I SDN PELITA KARYA II



2.



PENERAPAN Setiawan PEMBELAJARAN Setiawan KOOPERATIF TIPE EXAMPLES AND NON EXAMPLES DALAM UPAYA MENINGKATKAN



ITQAN: Jurnal Ilmu-Ilmu Kependidikan 8 (2), 201-224, 2017



Nasional



Indeks



Tujuan Riset



Metode Riset



Examples.(b) Ingin mengetahui pengaruh motivasi belajar siswa setelah diterapkan metode pembelajaran kooperatif model Examles Non Examples.



Examles Non Examples.



Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan pembelajaran kooperatif tipe examples non examples dalam



Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas (PTK)



Perb Hasil Penelitian denga kita Simpulan dari dalam penelitian ini adalah pembel metode matema pembelajaran KLS 1 kooperatif model sedang Examles Non jurnaln Examples dapat penelit berpengaruh positif yaitu terhadap motivasi mencak belajar Siswa Kelas suati ko I SDN Pelita Karya pembel II serta model pengur pembelajaran ini dan dapat digunakan penjum sebagai salah satu alternatif pembelajaran matematika. Secara keseluruhan Perbed hasil penelitian adalah dengan penerapan subjek/ pembelajaran penelit examples non subjek examples penelia menunjukkan yaitu si bahwa kemampuan smpn d



No.



Judul PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA PADA MATERI PECAHAN KELAS VIII SMP NEGERI 13 LHOKSEUMAWE



Pengarang



Nama Jurnal



Nasional/ International



Indeks



Tujuan Riset upaya meningkatkan kemampuan pemahaman konsep matematika siswa



Metode Riset



Hasil Penelitian pemahaman konsep matematika siswa mengalami perubahan yaitu pada hasil tes akhir siklus II jumlah persentase ketuntasan adalah sebesar 88%, hasil ini lebih besar dari persentase yang diperoleh pada tes akhir siklus I yaitu sebesar 60% dan persentase siklus II tersebut lebih besar dari standar ketuntasan yang ditetapkan. Begitu pula dengan hasil observasi siklus II terhadap kegiatan peneliti pengamat 1 dan pengamat 2 rata-rata sebesar 86,36%, sedangkan



Perb denga kita mempu konsep pembel pecaha matema smp, Sedang penelit yang dilakuk berfoku spadasi dan ber pad apenjum dan pengur dala matema



No.



Judul



Pengarang



Nama Jurnal



Nasional/ International



Indeks



Tujuan Riset



Metode Riset



Hasil Penelitian terhadap kegiatan siswa berdasarkan pengamat 1 dan pengamat 2 ratarata sebesar 88,18%, hasil ini lebih besar dari hasil observasi pada siklus I dan persentase siklus II yang diperoleh tersebut lebih besar daripada persentase yang diharapkan yaitu ≥80%, karena persentase yang diperoleh lebih besar daripada standar yang ditetapkan maka diputuskan bahwa siklus II telah berhasil dan tidak perlu dilanjutkan ke siklus berikutnya.



Perb denga kita



No.



3.



Judul



Peningkatan hasil belajar mengenal unsur-unsur bangun datar sederhana menggunakan model example non example kelas II SDN Mandesan 01 Selopuro /



Pengarang



Hadi, Citra Nasucha Analinta



Nama Jurnal



Nasional/ International



Diploma thesis, Nasional Universitas Negeri Malang.



Indeks



Google Scholar



Tujuan Riset



Metode Riset



untuk Pendekatan meningkatkan hasil kualitatif belajar siswa pada pem-belajaran Matematika mengenai mengenal unsurunsur bangun datar sederhana melalui model Example Non Example.



Hasil Penelitian Sehingga dapat disimpulkan bahwa dengan menerapkan pembelajaran kooperatif tipe examples non examples dapat meningkatkan pemahaman konsep materi operasi hitung pecahan pada siswa SMP Negeri 13 Lhokseumawe. pada pratindakan per-sentase ketuntasan belajar klasikal siswa kelas II SDN Mandesan 01 Kecamatan Selopuro adalah sebesar 44% pada siklus I rata- rata persentase ketuntasan belajar klasikal siswa kelas



Perb denga kita



Perbed yaitu ju melaku penelit peningk pembel bangun pada si II Sd. Sedang penelit yang se



No.



Judul



Pengarang



Nama Jurnal



Nasional/ International



Indeks



Tujuan Riset



Metode Riset



Perb Hasil Penelitian denga kita II SDN Mandesan diteliti 01 Kecamatan kemam Selopuro meningkat siswa d men-jadi 70% dan bidang siklus II meningkat penjum lagi menjadi 89%. dan Berdasarkan hasil pengur penelitian dapat pada si disimpulkan bahwa 1 SD. pembelajaran Matematika mengenai mengenal unsurunsur bangun datar sederhana melalui model Example Non Example meningkatkan hasil belajar siswa kelas II SDN Mandesan 01 Kecamatan Selopuro. Untuk itu diharapkan guru menggunakan model Example Non Example dalam pembelajaran



No.



4.



Judul



Penerapan model Example Non Example untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn di kelas IV SDN Jetis 1 Pace Nganjuk



Pengarang



Farida Nur Rahmawati



Nama Jurnal



Universitas Negeri Malang



Nasional/ International



Nasional



Indeks



Google scholar



Tujuan Riset



Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan (1) penerapan model example non example pada mata pelajaran PKn di kelas IV SDN Jetis 1 Pace, (2) hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn di kelas IV SDN Jetis 1 Pace setelah diterapkan model example non example.



Metode Riset



Metode kualitatif



Hasil Penelitian Matematika sehingga siswa lebih aktif mengikuti pembelajaran dan memperoleh hasil belajar yang maksimal. Penerapan model example non example dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn di SDN Jetis I Pace. Hal tersebut dapat terlihat dari ratarata hasil belajar siswa pada pratindakan 59,63 meningkat menjadi 63,13 pada siklus I. Dari siklus 1 ke siklus II juga mengalami peningkatan yaitu



Perb denga kita



Jurnal penelit menelit tentang peningk hasil be pada pembel pkn sis IV sedang penelit yang se diteliti kemam siswa k dalam pembel



No.



5.



Judul



Pengarang



Penerapan Model Zaid Zainal Pembelajaran Kooperatif Tipe Example Non Example Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas II SDN 79 Parepare



Nama Jurnal



MES: Journal of Mathematics Education and Science 5 (2)



Nasional/ International



Nasional



Indeks



Google Scholar



Tujuan Riset



mengetahui bagaimana penerapan model pembelajaran kooperatif tipe example non example dalam meningkatkan hasil belajar matematika siswa.



Metode Riset



penelitian tindakan kelas (pendekatan kualitatif).



Hasil Penelitian 63,13 menjadi 82,5 pada siklus II. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penerapan model example non example dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn di SDN Jetis 1 Pace Pada siklus I hasil tes belajar matematika siswa berada pada kategori Cukup (C). Pada siklus II hasil tes belajar matematika siswa telah berada pada kategori Baik (B).



Perb denga kita pengur dan penjum



Perbed terletak objek penelit konsep penelit tida yan mencak beberap konsep pembel melaink menyel dibidan pembel



No.



Judul



Pengarang



Nama Jurnal



Nasional/ International



Indeks



Tujuan Riset



Metode Riset



Hasil Penelitian



5 buku dalam 5 tahun terakhir : Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Alfabeta Astuty, N. 2012. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Examples non Examples Dengan Menggunakan Alat Peraga Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa di Kelas VIII. Jurnal Exacta, 10 (1). Igak, Wardhani Dkk. (2021) penelitian Tindakan Kelas. Tangerang: PT.Gramedia Mahsun. ( 2017 ). Metode Penelitian Bajasa. Depok: Raja Grafindo Persada. Kiranawati. (2017). Pengertian Model examples nonexamples (online) Astriani, Rahayu. dkk. ( 2017 ). Pengaruh Model Pembelajaran example non example Berbantu Media Gaser Terhadap Keterampilan Menulis Deskripsi. Semarang. Jurnal Pendas Mahakam. Vol 2 (1), 91-99. Mei 2017. 3. KERANGKA KARYA ILMIAH



Perb denga kita matema pada si II SD, sedang penelit yang se diteliti mengem kemam penjum dan pengur siswa k



1. Judul artikel 2. Nama penulis 3. Abstrak dan kata kunci 4. Pendahuluan 5. Tinjauan Pustaka 6. Metode penelitian 7. Hasil Pembahasan 8. Simpulan dan saran Daftar pustaka



BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting karena pendidikanmerupakan penentu kemajuan suatu bangsa, dan penentu kemampuan sumber daya manusia disuatu negara. Dalam kehidupan yang penuh persaingansaat ini, seseorang yang diperhitungkan kedudukan dan kemampuannya di masyarakata dalah memiliki pendidikan dan kemampuan yang baik. Pada dasarnya, pendidikan adalah interaksi antara pendidik dengan siswa untuk mencapai tujuan pendidikan yang berlangsung pada lingkungan tertentu. Pendidikan adalah suatu proses bimbingan, tuntunan atau pimpinan yang di dalamnyamengandung unsur- unsur seperti pendidik, peserta didik, tujuan, dansebagainya. Proses belajar terdapat di dalam pendidikan. Belajar adalah usaha untuk mencari dan menemukan makna. Belajar bukanlah suatu hasil melainkan suatu proses yang dilalui seseorang. Belajar tidak hanya mengingat, akan tetapi lebih luas dari itu yakni mengalami. Hasil belajar bukan suatu penguasaan hasil latihan melainkan pengubahan kelakuan.



Faktor utama yang ada di dalam dunia pendidikan selain belajar adalah seorang pendidik. Pendidik merupakan ujung tombak dari semua pendidikan. Karena tanpa adanya seorang pendidik maka proses pembelajaran akan tersendat dan tidak mampu untuk berjalan lancar. Pendidik tidak hanya seseorang yang bertugas mengajar, tetapi juga bertanggungjawab terhadap karakter peserta didik.Pendidik mempunyai peranan yang sangat besar dan strategis di dalam konteks pembelajaran, karena pendidiklah yang berada di barisan paling depan dalam pelaksanaan pendidikan. Dalam proses pembelajaran pendidik harus mengetahui model atau strategi pembelajaran yang sesuai dengan materi pelajaran dan usia siswa sebagai proses pembelajaran dapat diterima oleh siswa dengan baik sehingga mampu menghubungkan dengan kehidupan nyata di sekitarnya. Dalam konteks ini siswa. lebih bisa bersifat membangun kemampuannya sendiri melalui kehidupan di lingkungan sekitar. Model pembelajaran didefinisikan sebagai cara yang digunakan pendidik, yang dalam menjalankan fungsinya merupakan alat untuk mencapaitujuan pembelajaran. Model pembelajaran lebih bersifat prosedural, yaitu berisi tahapan tertentu. Menguasai model mengajar merupakan keniscayaan, sebab seorang pendidik tidak akan dapat mengajar dengan baik apabila ia tidak menguasai model secara tepat. Mata pelajaran matematika adalah ilmu hitung atau ilmu tentang perhitungan angka-angka untuk menghitung berbagai benda ataupun lainnya.Hal ini merupakan bentuk matematika sederhana yang dalam penggunaanya di kehidupan sehari-hari sangat sederhana.Itulah yang menjadi alasan betapa pentingnya matematika untuk dipelajari. Dalam upaya meningkatkan kemampuan matematika seperti yang diharapkan, pendidik perlu mempersiapkan dan mengatur strategi penyampaian materi matematika kepada peserta didik. Hal ini dilakukan selain untuk mempersiapkan pedoman bagi pendidik dalam penyampaian materi, juga agar setiaplangkahkegiatanpencapaiankompetensiuntuksiswadapatdilakukansecara bertahap, sehingga diperoleh hasil pembelajaran matematika yangoptimal. Salah satu model pembelajaran yang tepat diterapkan dalam pembelajaran adalah model pembelajaran kooperatif. Model pembelajaran kooperatif adalah kegiatan pembelajaran dengan cara berkelompok untuk bekerja sama saling membantu dan mengkontruksi konsep dan menyelesaikan persoalan. Akan tetapi, belajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif lebih dari sekedar belajar kelompok atau kerja kelompok karena dalam belajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif ada struktur dorongan dan tugas yang bersifat kooperatif sehingga memungkinkan terjadinya interaksi secara terbuka.Untukitu, penelitimencobamemberikansolusidaripermasalahantersebut dengan menerapkan model pembelajaran Example Non Example dalam proses pembelajaran matematika.



Guna meningkatkan partisipasi dan keaktifan siswa di dalam kelas, pendidik menerapkan model pembelajaran Example NonExample merupakan salah satu alternatif yang dapat diterapkan kepada peserta didik. Model ini membelajarkan siswa terhadap permasalahan yang ada di sekitarnya melalui analisis contoh-contoh berupa gambar-gambar, foto dan kasus yang bermuatan masalah. Berdasarkan uraian di atas, pembelajaran matematika tidak akan terkesan sulit dan menjadi menarik serta menyenangkan dengan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu untuk mengkaji permasalahan tersebut peneliti merasa tertarik untuk meneliti suatu model pembelajaran Example Non Example pada mata pelajaran Matematika dengan judul “ Upaya Meningkatkan hasil belajar pada konsep penjumlahan dan pengurangan dengan menggunakan metode example non example pada siswa SDN 1 Sinar Sekampung tahun ajaran 2022/2023. B. Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan di atas maka identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah : Suasana kelas terlihat gaduh saat guru memasukikelas Guru kurang siap dalam memulai pembelajaran terlihat penampilan guru kurang rapi saat memasuki kelas Motivasi dan perhatian belajar siswa rendah C. Analisis Masalah Dari identifikasi masalah pada mata pelajaran Matematika penulis menganalisa serta merumuskan masalah yang terjadi. Adapun analisis masalah yang ditemukan dalam pembelajaran Matematika adalah: Guru tidak menguasai kelas denganbaik Guru hanya menggunakan model ceramah Kurang antusias siswa dalam menerima materipembelajaran Suasana belajar terasa kaku dan monoton



D. Alternatif Dan Prioritas Pemecahan Masalah Dengan menggunakan model pembelajaran Exsample Non Exsample dapat meningkatkkan hasil belajar siswa dalam bidang penjumlahan dan pengurangan kelas I SD Negeri1SinarSekampungKecamatanAirNaninganKabupatenTanggamusTahun Pelajaran2022/2023.



E. Rumusan Masalah Berdasarkan hasilan alisis diatas, maka yang menjadi fokus perbaikan untuk mata pelajaran Matematika adalah : “ Apakah dengan menggunakan model pembelajaran Exsample NonExsample dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Matematika kelas I SD Negeri 1 Sinar Sekampung Kecamatan Air Naningan Kabupaten Tanggamus Tahun Pelajaran 2022/2023?. C. Tujuan Perbaikan Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan cara meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran Exsample Non Exsample pada mata pelajaran Matematika kelas I SD Negeri 1 Sinar Sekampung Kecamatan Air Naningan Kabupaten Tanggamus Tahun Pelajaran 2022/2023. D. Manfaat Perbaikan 1. Bagi Siswa Manfaat bagi siswa dalam penerapan model pembelajaran Example Non - Example yaitu siswa mampu berperan aktif dalam proses pembelajaran selain itu siswa bisa saling bekerjasama dalam kelompok kecil serta membuat siswa berpikir kritis dalam menyelesaikan setiap permasalahan sehingga dapat meningkatkan hasil belajarsiswa. 2. Bagi Guru Model pembelajaran Example Non - Example akan memberi masukan bagi guru setidaknya sabagai pengalaman menarik dan yang akan mendorong guru untukmelakukan berbagai kreatifitas lainnya dalam pembelajaran. Guru akan menghayati penerapan model pembelajaran Example Non - Example lebih dekat dan mendapatkan masukan berupa pengalaman yang kreatif untuk memperluas pengetahuan dan wawasan tentang model pembelajaran dalam rangka meningkatkan mutu pembelajaran Matematika. 3. Bagi Sekolah Pelaksanaan penelitian ini memberikan manfaat bagi peneliti dalam memperoleh pengalaman mengajaran dan menggunakan model model belajaryangaktif, kreatif, dan inovatif. Selain itu, menjadi bekal peneliti untuk mempersiapkan diri kedalam dunia kerjasehinggapenelitimenjadi guru yang berkualitas danprofessional Sebagai bahan evaluasi meningkatkan mutu dan kualitas dalam pembelajaran disekolah.