Analisis Program Kesehatan Lingkungan Puskesmas Sindangagung [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

ANALISIS PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN PUSKESMAS SINDANGAGUNG Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Administrasi dan Kebijakan Kesehatan



Dosen Pengampu: Iding Budiman, SKM., MH



Disusun oleh : Kelompok 3 Emilia Kartika



(CMR0180072)



Friska Oktavia W



(CMR0180076)



Muhammad Al-Faryan



(CMR0180083)



Rifahmi Awaliyah H



(CMR0180089)



Syahrinaldi



(CMR0180094)



S1 KESEHATAN MASYARAKAT REGULER C TINGKAT 2 SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUNINGAN TAHUN 2018/2019 Jalan Lingkar Kadugede No. 02 Kuningan - Jawa Barat Telp. 0232-875847 Fax. 0232-875123 Email : [email protected] http://stikeskuningan.ac.id



KATA PENGANTAR Segala puji bagi Allah SWT, Tuhan seluruh alam yang telah memberi kami kesempatan dan kesehatan sehingga dapat menyelesaikan makalah ini. Selawat dan salam semoga selalu tercurah kepada Nabi Muhammad SAW Yang diutus sebagai rahmat bagi semesta alam, beserta keluarga dan para sahabatnya serta para pengikutnya yang setia sampai hari kemudian. Makalah ini kami buat dengan maksud untuk memenuhi tugas mata kuliah Administrasi dan Kebijakan Kesehatan. Kami berharap penyusunan dalam bentuk makalah ini akan memberi banyak manfaat dan memperluas ilmu pengetahuan kita. Dan kami menyadari di dalam penyusunan ini mungkin masih belum sempurna dan terdapat kesalahan dalam penyusunannya, kami mohon untuk bimbingan dan kritik serta saran yang bersifat membangun. Kami ucapkan terimakasih.



Kuningan, Januari 2020



Penyusun



i



DAFTAR ISI KATA PENGANTAR .................................................................................... i DAFTAR ISI ................................................................................................... ii BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1 1.1 Latar Belakang................................................................................. 1 1.2 Rumusan Masalah ........................................................................... 2 1.3 Tujuan .............................................................................................. 2 BAB II VISI DAN MISI PUSKESMAS ....................................................... 3 BAB III TUGAS POKOK PROGRAM KESLING .................................... 4 BAB IV PENCAPAIAN PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN TRIWULAN IV TAHUN 2018 ..................................................................... 8 4.1 Pencapaian Target Kegiatan Kesehatan Lingkungan Triwulan IV Tahun 2018 ............................................................................................. 8 4.2 Rumusan Masalah ............................................................................. 9 4.3 Prioritas Masalah .............................................................................. 9 4.4 Akar Penyebab Masalah ................................................................... 10 4.5 Perumusan Pendekatan Pemecahan Masalah Program Kesehatan Lingkungan ............................................................................................. 10 4.6 Rencana Tindak Lanjut ..................................................................... 11 BAB V PENUTUP .......................................................................................... 13



ii



BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan salah satu unsur kesejahteraan yang harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa indonesia sebagaimana yang dimaksudkan dalam pancasila dan UUD 1945. Tujuan dari pembangunan kesehatan adalah untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumberdaya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis. Kebijakan dari Departemen Kesehatan Republik Indonesia bahwa Puskesmas sebagai bagian dari sistem Kesehatan Nasional, sub sistem, dari kesehatan yang berada di Kabupaten/Kota, Provinsi dan Nasional. Sebagai sistem yang harus berjalan, Puskesmas dilengkapi dengan organisasi, memiliki Sumber Daya dan Program kegiatan pelayanan kesehatan. Program pokok Puskesmas merupakan program pelayanan kesehatan yang wajib dilaksanakan karena mempunyai daya ungkit yang besar terhadap peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Ada 6 program pokok pelayanan kesehatan diantaranya program pengobatan, promosi kesehatan, pelayanan KIA dan KB, pencegahan penyakit menular dan tidak menular, kesehatan lingkungan dan perbaikan gizi masyarakat. Program kesehatan lingkungan adalah salah satu program pokok puskesmas yang berupaya untuk menciptakan kondisi lingkungan yang mampu menopang keseimbangan ekologi yang dinamis antara manusia dan lingkungan untuk mendukung tercapainya kualitas hidup manusia yang sehat dan bahagia. Ada (5) upaya dasar yang dilakukan di bidang kesling: 1. Penyehatan sumber air bersih (SAB) Kegiatan upaya penyehatan air meliputi ; surveilans kjualitas air, inspeksi sanitasi SAB, pemeriksaan kualitas air, pembinaan kelompok pemakai air. 2. Penyehatan lingkungan pemukiman (Pemeriksaan Rumah)



1



Sarana sanitasi dasar yang dipantau meliputi jamban keluarga (jaga), saluran pembuangan air limbah (SPAL), dan tempat pengelolaan sampah (TPS). 3. Penyehatan tempat-tempat umum (TTU) Penyehatan tempat-tempat umum meliputi hotel dan tempat penginapan lain, pasar, kolam renang dan pemandian umum lain, sarana ibadah, salon dan pangkas rambut, dilakukan upaya pembinaan institusi rumah sakit dan sarana kesehatan lain, sarana pendidikan dan perkantoran 4. Penyehatan tempat pengelola makanan (TPM) Secara umum penyehatan TPM bertujuan untuk melakukan pembinaan teknis dan pengawasan terhadap tempat penyehatan makanan dan minuman, kesiap-siagaan dan penanggulangan KLB, keracunan, kewaspadaan dini serta penyakit bawaan makanan 5. Pemantauan Jentik nyamuk dan PSN (pemberantasan Sarang Nyamuk) Petugas



sanitasi



puskesmas



melakukan



pemeriksaan



terhadap tempat yang mungkin menjadi perindukan nyamuk. 6. Konsultasi kesling klinik sanitasi Pemberian konsultasi gratis kepada masyarakat/pasien yang menderita penyakit yang berhubungan dengan lingkungan seperti; diare, kecacingan, penyakit kulit, TB Paru, dan lainnya. 1.2 Rumusan Masalah 1.2.1



Apa Visi dan Misi Puskesmas Sindangagung?



1.2.2



Apa Tujuan Pokok Program Kesehatan Lingkungan?



1.2.3



Bagaimana Pencapaian Program KesLing Triwulan IV di Puskesmas Sindangagung?



1.3 Tujuan Meningkatkan kemampuan manajemen Program Kesling Puskesmas dalam mengelola kegiatannya dalam upaya Peningkatan pencapaian program Kesling.



2



BAB II VISI DAN MISI PUSKESMAS VISI Kecamatan Sindangagung Sehat dan MAJU (Makmur, Agamis, Pinunjul) Berbasis Desa Tahun 2023 MISI 1. Mewujudkan Manajemen Layanan Kesehatan yang Adil dan Merata 2. Mewujudkan



Manajemen



Layanan



Kesehatan



Berkualitas



dan



Berkelanjutan 3. Menciptakan Sumber Daya Manusia yang SAJATI (Santana, Basajan dan Santika) dan Unggul TUJUAN 1. Memberikan Pelayanan yang Optimal Kepada Seluruh Masyarakat Tanpa Membedakan Suku, Agama, Ras dan Status Sosial 2. Meningkatkan Kemandirian Masyarakat Untuk Berperilaku Hidup Bersih dan Sehat 3. Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia, Sarana dan Prasarana MOTO PELAYANAN SUNDA (Siap Untuk Melayani Anda) TATA NILAI CeRIA (Cepat,Rapih,Inovatif Dan Aman)



3



BAB III TUGAS POKOK PROGRAM KESLING Tugas pemegang program adalah



sebagai pelaksana pengamatan



kesehatan lingkungan, pengawasan kesehatan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat dalam rangka perbaikan kualitas kesehatan lingkungan untuk dapat memelihara, melindungi dan meningkatkan cara-cara hidup bersih dan sehat. Uraian



tugas



pemegang



program



gizi



berdasarkan



struktur



organisasi adalah sebagai berkut: 1. Mempersiapkan pelaksanaan kegiatan kesehatan lingkungan: a) Menyusun TOR rencana lima tahunan tingkat kabupaten/kota. b) Mengumpulkan data dalam rangka menyusun rencana lima tahunan tingkat provinsi. c) Mengolah data secara sederhana dalam rangka menyusun rencana lima tahunan tingkat provinsi. d) Mengolah data lanjut dalam rangka menyusun rencana 5 tahunan tingkat kabupaten/ kota. e) Menganalisis data secara sederhana dalam rangka menyusun rencana lima tahunan tingkat kabupaten/kota. f) Menyusun



rancangan



rencana



lima



tahunan



tingkat



kabupaten/kota. g) Menyempurnakan rancangan dalam rangka menyusun rencana lima tahunan tingkat kabupaten/kota. h) Mengolah data secara sederhana tingkat kabupaten/ kota untuk menyusun rencana tahunan. i) Menganalisis data secara sederhana dalam rangka menyusun rencana tahunan tingkat kecamatan/puskesmas. j) Menyajikan



rancangan



rencana



tahunan



tingkat



(tiga)



bulanan



tingkat



kecamatan/puskesmas. k) Menyusun



rencana



3



kecamatan/puskesmas. l) Menyusun rencana bulanan tingkat kecamatan/puskesmas



4



m) Menyusun rencana operasional tingkat kecamatan/puskesmas. n) Menyusun



data/literature



untuk



menyiapkan



penyusunan



petunjuk teknis/petunjuk pelaksana. o) Menyusun data/literature dalam rangka menyusun pedoman. 2. Melakukan pengamatan kesehatan lingkungan: a) Melakukan pengumpulan data sekunder untuk pengamatan kesehatan lingkungan. b) Melakukan pengolahan data secara manual untuk pengamatan kesehatan lingkungan. 3. Melakukan pengawasan kesehatan lingkungan: a) Melakukan



pemeriksaan



secara



sederhana.



pada



obyek



kelompok II. b) Mengambil sample secara sederhana pada obyek kelompok II. c) Menentukan diagnosa dan treatment intervensi obyek kelompok I awal secara konvensional. d) Menentukan diagnosa dan treatment intervensi objek kelompok II awal secara sederhana. e) Melakukan konsultasi kesling obyek kelompok I awal lokal. 4. Memberdayakan masyarakat dalam meningkatkan kualitas kesehatan lingkungan: a) Membuat instrumen sederhana untuk identifikasi perilaku dalam rangka persiapan kegiatan. b) Membuat instrumen lanjut untuk identifikasi perilaku dalam rangka persiapan kegiatan. c) Mengumpulkan data primer untuk identifikasi perilaku dalam rangka persiapan kegiatan. d) Mengumpulkan data sekunder untuk identifikasi perilaku. e) Melakukan tabulasi dan pengumpulan data sederhana untuk menganalisis perilaku. f) Menganalisis secara sederhana tentang perilaku. g) Membuat



perencanaan



sederhana



untuk



pemberdayaan



masyarakat.



5



h) Mengembangkan



materi



sederhana



untuk



pemberdayaan



masyarakat. i) Mempersiapkan dan memelihara alat peraga. j) Melakukan pemberdayaan individu secara umum. k) Membuat laporan hasil pemberdayaan. l) Melakukan pengumpulan data tentang masalah kesehatan dalam rangka menggerakkan dan mengerahkan kelompok masyarakat potensial. m) Melakukan pertemuan lintas program. n) Mendapatkan calon kader untuk penggerakan masyarakat. 5. Membuat karya tulis/karya ilmiah di bidang kesehatan lingkungan: a) Membuat karya ilmiah hasil penelitian bidang kesehatan yang dipublikasikan dalam bentuk buku yang diterbitkan dan diedarkan secara nasional. b) Membuat karya ilmiah hasil penelitian bidang kesehatan yang dipublikasikan dalam bentuk majalah ilmiah yang diakui instansi yang berwenang (LIPI). c) Membuat karya tulis berupa tinjauan atau ulasan ilmiah dengan gagasan



sendiri



dalam



bidang



kesehatan



yang



tidak



dipublikasikan tetapi didokumentasikan pada perpustakaan dalam bentuk buku dan atau makalah. d) Membuat karya tulis berupa tinjauan atau ulasan ilmiah dengan gagasan sendiri dalam bidang kesehatan yang dipublikasikan dalam bentuk buku dan atau makalah. e) Membuat karya tulis ilmiah popular di bidang kesehatan lingkungan yang disebarluaskan melalui media massa. 6. Menterjemahkan/menyadur buku dan bahan lainnya di bidang kesehatan lingkungan: a) Menterjemahkan/menyadur



buku



di



bidang



kesehatan



lingkungan yang dipublikasikan dalam bentuk buku yang diterbitkan atau diedarkan secara nasional.



6



b) Menterjemahkan/menyadur



buku



di



bidang



kesehatan



lingkungan yang dipublikasikan dalam bentuk majalah ilmiah yang diakui oleh instansi yang berwenang (LIPI). c) Menterjemahkan/menyadur



buku



di



bidang



kesehatan



lingkungan yang tidak dipublikasikan dalam bentuk buku dan atau makalah. d) Membuat abstrak tulisan ilmiah yang dimuat dalam penerbitan. 7. Membuat buku pedoman/petunjuk pelaksanaan/petunjuk teknis di bidang kesehatan lingkungan. 8. Mengembangkan



teknologi



tepat



guna



di



bidang



kesehatan



bidang



kesehatan



lingkungan. 9. Mengajar/melatih



yang



berkaitan



dengan



lingkungan.



7



BAB IV PENCAPAIAN PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN TRIWULAN IV TAHUN 2018 4.1 Pencapaian Target Kegiatan Kesehatan Lingkungan Triwulan IV Tahun 2018



NO



KEGIATAN



Target



Target



1



TW



HASIL KEGIATAN TW IV



Tahun s/d TW



s/d TW



lalu



ini



K



1



Cakupan Air bersih



76 %



76 %



95,07



96%



2



Inspeksi Sanitasi SAB



534



534



434



518



-16



Inspeksi Sanitasi



544



544



436



519



-25



105(30,2



124(27



-



%)



%)



338



3



4



5



6



Rumah Proporsi Rumah Sehat Pemeriksaan Sample



85 %



6



DAM Cakupan Jamban



85 %



Keluarga 70 %



7



Cakupan S P A L



8



Inspeksi Sanitasi TTU



55



TTU Memenuhi syarat



38



9 10 11 12 13 14



(48%)



(70%)



Inspeksi Sanitasi T P M



47



TPM Memenuhi syarat



35



(70%)



(75%)



Inspeksi industry



20



Industri memenuhi



9



syarat Klinik sanitasi



(45%) 190



85 %



6



6 166(36



187(37



%)



%)



398(141



462(97



%)



%)



26



11



46



38



10



28



47



27



38



-9



35



25



29



-6.



20



11



18



-1



4



-5



73



-



85 %



66 %



9 190



4 48



-48



-9



-10



8



117 15



Pemicuan stop BABS



16



Monev HAsil Pemicuan



5x



0



5



5



2



2



2



2



4.2 Rumusan Masalah Masalah-masalah program yang terjadi di UPTD Puskesmas Sindangagung, setelah diprioritaskan dengan menggunakan methoda USG didapat hasil dengan urutan prioritas masalah sebagai berikut:



1. Cakupan jamban sehat di UPTD Puskesmas Sindangagung masih rendah yaitu dari



rumah yang di periksa hanya ada 187 rumah yang memiliki



jamban sehat



2. Proporsi rumah sehat masih rendah dari 519 rumah yang diperiksa hanya ada 124 rumah yang sehat



3. Kunjungan Klinik Sanitasi 4. Kegiatan Inspeksi Kesling Industri 4.3 Prioritas Masalah



Dari



hasil



identifikasi



masalah



maka



didapat



beberapa



masalah/kesenjangan dalam pencapaian target. Hal ini perlu diprioritaskan dengan menggunakan methode USG sebagai berikut : MASALAH



Proporsi rumah sehat Cakupan jamban IS Kesling rumah dan SAB Klinik Sanitasi



URGENS



KESERIUS



PEREKEMBANG



I



AN



AN



(U)



(S)



(G)



4



4



5



(U x S x



Rang



G)



king



3



48



2



4



3



60



1



3



3



3



27



4



3



4



3



36



3



9



4.4 Akar Penyebab Masalah



METHODE



MANUSIA



Keterbatassan tenaga



SDM ( - )



Koordinasi linsek ( - )



Kepatuhan Protap Pelayanan ( - )



Pelaksanaan pemicuan blm max



Peran kader ( - )



Cakupan Jamban Masih rendah (37%) Alat / Bahan Penunjang / ATK (-)



T (85) Sarana Penyuluhan ( - )/ Maket



Respon Desa dan masyarakat (-)



Budaya Masyarakat ( - ) Bantuan Stimulan ( - )



Tk Sosial Ekonomi Masy.tidak merata



Dana Penunjang Transpot



SARANA



DANA



LIINGKUNGAN



4.5 Perumusan Pendekatan Pemecahan Masalah Program Kesehatan Lingkungan



No



1



Prioritas Masalah



Cakupan Jamban Sehat



Penyebab Masalah



Alternatif Pemecahan Masalah



Pemecahan Masalah Terpilih



a. Pelaksanaan pemicuan belum maksimal



a. Pemicu dilanjutkan



a. Pelaksanaan CLTS



b. Koordinasi Lintas Sektor Kurang



b. Meningkatkan koordinasi lintas sektor



b. Koodinasi linpro kesling



c. Tenaga pelaksana terbatas



c. Membina kader Kesling



c. Pembinaan kader



d. ATK pemicu



d. usulan ATK ke BOK



d. Mengajukan stimulan



10



e. Subsidi JK kurang



e. Mengajukan stimulan JK



f. Responsip desa dan masyarakat kurang



f. Sosialisasi dan Advokasi dengan desa



g. Kebiasaan masyarakat yang turun temurun



g. Penyuluhan tentang pentingnya menjaga kesling



a. Kurangnya koordinasi lintas program dan lintas sektor



a. Pembinaan SDM



a. Pembinaan SDM



b. Penyuluhan dan sosialisasi kepad masyarakat c. meningkatkan kerja sama lintas program dan lintas sektor



b. Penyuluhan dan sosialisasi kepad masyarakat c. meningkatkan kerja sama lintas program dan lintas sektor



Meningkatkan Kerjasama lintas program/koordinasi koordinasi lintas program dengan klinik



Meningkatkan koordinasi lintas program



b. kepatuhan terhadap rencana kerja kurang 2



Promosi Rumah Sehat



e. Penyuluhan JK pada masyarakat yang belum memiliki JK



c. kurangnya sosialisasi dan penyuluhan kepada masyarakat d. tingkat sosial ekonomi dan pendidikan masyarakat belum merata



3



Klinik Sanitasi



4.6 Rencana Tindak Lanjut 4.6.1



Meningkatkan koordinasi baik lintas program maupun lintas sektor di tingkat Kecamatan dan Tingkat Desa



4.6.2



Meningkatkan kinerja pegawai terutama dalam perencanaan program dan kepatuhan terhadap Protap Pelayanan Inspeksi Sanitasi Rumah, SAB, TTU dan TPM.



11



4.6.3



Meningkatkan



penyuluhan



di



masyarakat



tentang



Kesehatan



Lingkungan dan Pogram terbaru di Puskesmas Sindangagung. 4.6.4



Meningkatkan pemberdayaan masyarakat dalam mendukung program Kesehatan Lingkungan, khususnya Pogram Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ).



12



BAB V PENUTUP Demikian analisa data program Kesehatan Lingkungan Triwulan IV Tahun 2018 dan Rencana Kegiatan Triwulan IV Tahun 2018, sebagai bahan acuan kegiatan dalam rangka meningkatkan cakupan Program Kesehatan Lingkungan UPTD Puskesmas Sindangagung Tahun 2019. Penyusunan perencancanan program kesling ini dimaksudkan untuk memberikan pedoman dalam melaksanakan program kesling sehingga dalam pelaksanaannya nanti kegiatan yang dilaksanakan akan lebih terarah. Diharapkan pada semua pihak yang terkait dapat melaksanakan program kesling dengan baik dan profesional sehingga mendapat hasil yang lebih baik. Akhirnya kami mengharapkan dukungan dari semua pihak maupun lintas sektoral terkait buntuk dapat berperan serta dalam program kesehatan yang kami rencanakan.



13