Askep Abortus Imminens [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

ASUHAN KEPERAWATAN GYNEKOLOGI PADA Ny. E G2P2A0 U26THN DENGAN ABORTUS IMMINENS DI RUANG GYNEKOLOGI RSUD KOTA SEMARANG



Disusun untuk memenuhi tugas Praktek Klinik Keperawatan Maternitas



Pembimbing Ns. Siti Lia Apriliani S.Kep



Disusun oleh : JHEFRIN INDRA NOVRIZA 22020110141077



PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN JURUSAN KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO 2013



ASUHAN KEPERAWATAN ABORTUS IMMINENS PADA NY.E G2P1A0 U26TH RUANG GYNEKOLOGI RSUD KOTA SEMARANG



I. Ringkasan Kasus Ny. E usia 26 tahun dengan status gravidium G2P1A0 umur kehamilan 10 minggu HPHT 8 maret 2013 datang ke RSUD kota semarang pada tanggal 17 Mei 2013 pukul 15.30 WIB dengan keluhan adanya pendarahan pada jalan lahir. Klien mengatakan sudah mengalami pendarahan sudah sejak 2 minggu, darah yang keluar berupa gumpalan-gumpalan. Kemudian klien memeriksakan ke bidan. Bidan setempat mengatakan bila janin klien sudah keluar. Setelah dari bidan, beberapa hari kemudian klien memijatkan perutnya ke tukang pijat. Bukan semakin merasa enak tetapi perut klien semakin sakit dan tetap terjadi pendarahan. Klien kemudian di bawa keluarga untuk di rawat ke RSUD Kota Semarang. Setelah sampai di IGD klien mendapat terapi infus RL 20tpm, kemudian pada pukul 18.10 WIB klien di sarankan rawat ke ruang gynekologi. Sampai di ruang gynekologi dilakukan pemeriksaan diketahui TD : 100/60mmHg, Nadi : 80x/menit, RR : 20x/menit, Suhu : 36, 5oC, BB : 52kg dan TB : 155cm. Pemeriksaan pada genetalia terdapat pengeluaran darah .



II. Pengkajian Tanggal pengkajian



: 17 Mei 2013



Jam Pengkajian



: 18.10 WIB



Ruang



: Ruang Gynekologi



Identitas 1. Identitas Klien Nama



: Ny. E



Umur



: 26 tahun



Agama



: Islam



Suku/bangsa



: Jawa/Indonesia



Pekerjaan



: Pedagang (Buka counter)



Pendidikan



: SMP



Status perkawinan : Menikah pertama



Alamat



: Kalisari, Kec. Sayung, Demak



No. RM



: 254613



Diagnosa



: G2P1A0 U26th H5minggu 6 hari Abortus Imminens



Identitas penanggung jawab Nama



: Tn. K



Umur



: 27 tahun



Agama



: Islam



Pekerjaan



: Bengkel



Pendidikan terakhir



: SMK



Hubungan dengan Klien : Suami



III.Riwayat Obstetri 1. Riwayat Menstruasi a. Menarche



: 14 tahun



b. Siklus



: 28 hari



c. Lamanya



: 7 hari



d. Keluhan Haid : kadang merasa disminore 2. Riwayat persalinan a. Tipe persalinan Normal, spontan di bantu dengan bidan b. BB lahir 3500 gram c. PB lahir 50 cm d. Umur anak 9 tahun e. Keadan bayi Normal, tidak ada kelainan, laki-laki f. Komplikasi nifas Tidak ada



3. Riwayat kontrasepsi yang digunakan Klien mengatakan menggunakan KB suntik selama 2 tahun



4. Riwayat kehamilan sekarang a. HPHT : 8 Maret 2013 b. HPL



: 15 Desember 2013



c. ANC petama umur kehamilan : 3minggu d. Kunjungan ANC : 30 Maret 2013 Trimester I Frekuensi



: 2x



Keluhan



: Mual, lemas, dan keluar darah



Komplikasi



: Tidak ada



Terapi



: Asam folat



Trimester II Frekuensi



:-



Keluhan



:-



Komplikasi



:-



Terapi



:-



Trimester III Frekuensi



:-



Keluhan



:-



Komplikasi



:-



Terapi



:-



e. Imunisasi TT : 1 kali TT I tanggal : 30 Maret 2013 f. Pergerakan janin selama 24 jam ( dalam sehari ) Klien enatakan belum merasakan gerakan janin



IV. Riwayat Keperwatan a. Keluhan utama Klien mengatakan nyeri dan mules pada abdomen bagian bawah uteri b. Riwayat penyakit sekarang Ny. E datang ke RSUD Kota Semarang pada 17 Mei 2013 pukul 15.20 WIB dengan keterangan G2P1A0 U26th. Klien mengatakan nyeri dan mules pada perut selain itu terjadi pendarahan. Klien terlihat sangat lemas sekali. Pada pukul 20.00



wib klien mengatakan perut terasa sangat mules sekali dan nyeri hebat. Setelah di periksa terjadi pendarahan lagi. Dari jalan lahir klien keluar darah dan banyak yang berupa gumpalan-gumpalan bukan berupa jaringan melainkan darah. Pemeriksaan dalam dilakukan dengan hasil Osdium uterus menutup. Pada pukul 20.30 WIB dilakukan pemeriksaan



TD 100/60mmHg, Nadi 80x/mnt, RR :



19x/menit, Suhu : 36,5oC dan pada hari senin tanggal 20 Mei 2013 akan dilakukan pemeriksaan USG untuk melihat serta memastikan apakah jaringan sudah keluar apa belum. c. Riwayat penyakit dahulu Klien mengatakan tidak pernah menderita penyakit seperti asma, hipertensi, DM, dan lain sebagainya. d. Riwayat penyakit keluarga



Keterangan



: Laki-laki



: Tinggal dalam satu rumah



: Perempuan



: Klien



: Menikah



V. Kebutuhan Dasar A. Kebutuhan aktivitas dan latihan 1. Sebelum dirawat  Mandi 2 kali sehari tanpa bantuan orang lain  Makan 3 kali sehari tanpa bantuan orang lain



 Mengganti pakaian 2 kali sehari tanpa bantuan orang lain  Melakukan toileting tanpa ada keluhan serta tanpa bantuan orang lain  Minum tanpa bantuan orang lain  Berjalan tanpa ada keluhan dan tidak dibantu orang lain 2. Selama dirawat  Mandi 1 kali dengan bantuan orang lain yaitu suami menyiapkan perlengkapan untuk mandi  Makan 3 kali sehari dengan disuapin oleh suami klien  Menganti pakaian 2 kali sehari dengan bantuan suami terkadang oleh perawat atau bidan  Toileting dengan keluhan nyeri pada bagian abdomen, serta dibantu oleh suami  Minum tanpa bantuan orang lain  Berjalan dibantu oleh suami karena klien mengeluh nyeri dan lemas B. Kebutuhan hygien dan integritas kulit 1. Sebelum dirawat  Klien mandi 2 kali sehari  Klien menggosok gigi 2 kali sehari saat mandi  Klien mencuci rambut 2 hari sekali menggunakan shampo  Klien memotong kuku 2minggu sekali dan membersihkannya bila kotor 2. Selama dirawat  Klien mandi 1 kali sehari  Klien menggosok giginya 1 kali saat mandi  Klien belum pernah keramas selama dirawat  Klien tidak pernah memotong kuku dan tidak membersihakannya C. Kebutuhan istirahat dan tidur 1. Sebelum dirawat  Klien tidak terbiasa tidur siang dikarenakan bekerja menjaga counter  Jumlah jam tidur klien 8-9jam/hari  Kebiasaan tidur memakai guling, bantal dan selimut 2. Selama dirawat  Klien tidak bisa tidur siang karena perutnya selalu terasa mules seperti ingin BAB dan terkadang juga nyeri



 Jumlah jam tidur 4-5 jam  Tidur hanya menggunakan bantal dan selimut D. Kebutuhan nutrisi dan cairan 1. Sebelum dirawat a. Makan  Frekuensi : 3 kali/hari  Jenis asupan makan : Nasi, lauk, sayur, dan buah  Porsi : 1 piring habis  Kebiasaan : Menggunakan piring dan sendok  Volume : 3 kali ± 600ml = 1800ml b. Minum  Frekuensi : 6-7 gelas perhari  Jenis minuman : air putih, susu ibu hamil, teh  Porsi : 1 gelas terkadang tersisa sedikit, tetapi lebih sering habis  Kebiasaan menggunakan gelas  Volume : ± 200ml x 7 = 1400ml 2. Selama dirawat a. Makan  Frekuensi 3 kali/hari  Jenis asupan makanan : nasi, sayur, lauk, dan buah  Porsi : sisa setengah piring  Volume : 300ml x 3 = 900ml  Kebiasaan makan menggunakan sendok b. Minum  Frekuensi 5-6 gelas/hari  Jenis minuman : teh dan air putih  Porsi : sisa setengah gelas  Volume 150mlx 5 = 750ml  Kebiasaan menggunakan gelas E. Kebutuhan oksigenasi 1. Sebelum dirawat Klien mengatakan tidak mengalami kesulitan saat bernafas, klien mengatakan tidak ada gangguan ketika bernafas dan tidak sesak nafas



2. Selama dirawat Klien mengatakan tifak mengalami kesulitan bernafas, tidak ada gangguan dan tidak sesak nafas. F. Kebutuhan eliminasi 1. Sebelum dirawat a. Eliminasi urine  Frekuensi 6-7 kali/hari  Bau khas  Warna kuninga jernih  Waktu : pagi, siang, sore, malam  Keluhan : tidak ada b. Eliminasi fekal  Frekuensi 2 kali sehari  Bentuk : semi solid  Warna : kuning kecoklatan  Bau : khas  Waktu : pagi 2. Selama dirawat a. Eliminasi urine 



Frekuensi 4-5 kali/hari







Volume urine 150x 4 = 600ml







Waktu : pagi, siang dan malam



b. Eliminasi fekal 



Belum BAB selama dirawat di Rumah sakit



G. Kebutuhan termoregulasi a. Sebelum dirawat Klien mentakan tidak mengalami demam dan kedinginan. Klien mengatakan suhu yang dirasakan klien masih normal. Terkadang bila kedinginan klien dapat mengatasinya dengan menggunakan selimut atau jaket. b. Selama dirawat Klien tidak mengalami demam suhu klien dalam rentang normal 36,7oC H. Kebutuhan sensori dan kognitif 1. Sebelum dirawat



Klien tidak pernah lupa setelah melakukan sesuatu hal, keluarga klien mengatakan klien bila ditanya dapat menjelaskan dengan baik dan dapat dimengerti. 2. Selama dirawat Klien dapat menjawab pertanyaan dengan baik dan mudah dimengerti serta rasional, klien kooperatif walaupun dalam keadaan lemas dan menahan nyeri pada saat kontraksi uterus. a. Respon klien membuka mata dengan spontan b. Respon motorik klien spontan I. Kebutuhan Kosep diri 1. Sebelum dirawat Klien sudah siap bila harus kehilangan janin yang ada dikandungannya. Klien hanya merasa cemas karena janin yang di dalam belum keluar dan sering keluar gumpalan-gumpalan darah. 2. Selama dirawat a. Gambaran diri : Klien mengatakan pasrah bila harus kehilangan janin yang dikandungnya b. Ideal diri : Klien mengatakan perasaanya sedih c. Harga diri : Klien mengatakan takut bila janinya tidak kunjung keluar dan terus mengalami pendarahan d. Peran diri : klien mengatakan sakit yang dialami ini sedikit menghambat pekerjaanya dan menjadi ibu bagi anak pertamanya mengalami sedikit gangguan. e. Identitas diri : Klien mengatakan setelah mengalami keguguran ini klien ingin hamil lagi dan akan lebih menjaga kehamilannya. J. Kebutuhan Seksual reproduksi 1. Sebelum dirawat Klien mengatakan terkadang melakukan hubungan seksual dengan suaminya 2. Selama dirawat Hubungan seksualitas klien dengan suaminya melalui perhatian yang diberikan oleh suaminya dalam memnuhi kebutuhan dasar klien, menemani klien dan membantu klien untuk minum obat oral. K. Kebutuhan stress dan koping 1. Sebelum dirawat



Klien mengatakan ketika di rumah sering mengobrol dengan keluarganya dan menonton tv bersama keluarga. 2. Selama dirawat Klien mencoba untuk memikirkan hal-hal yang positif dan terkadang klien ngobrol dengan suami dan anaknya di ruang rawat inapnya. L. Kebutuhan komunikasi informasi 1. Sebelum dirawat Klien mengatakan sering



menonton TV, ngobrol dengan keluarga dan



terkadang dengan tetangga rumahnya. 2. Selama dirawat Kebutuhan komunikasi informasi klien kurang terpenuhi, klien hanya tiduran saja dan hanya berkomunikasi dengan tenaga kesehatan serta suami dan anaknya.



M. Kebutuhan Rekreasi dan spiritual 1. Sebelum dirawat Klie mengatakan bila ada waktu luang pergi berlibur dengan keluarganya, dan klien mengatakan melaksanakan sholat 5 waktu. 2. Selama dirawat Klien tidak melaksankan kewajiban solat dan klien hanya berzikir serta berdoa.



VI. Pengkajian Fisik A. Keadaan Umum 1. Klien terlihat lemas, pucat dan nyeri ketika terjadi kontraksi uterus 2. Tinggi Badan : 155 cm 3. Berat Badan



: 52 kg



B. Kesadaran Compos metis 1. Respon mata spontan ketika membuka dan menutup 2. Verbal : orientasi 3. Motorik : sesuai dengan perintah, GCS : 15 E : 4 M : 6 V : 5



C. Vital sign TD : 100/60mmHg,  Tekanan darah normal Sistol : 100-140mmHg diastol 60-90mmHg. Nadi : 80x/mnt  Nilai normal 60-100x/mnt RR : 20x/mnt  12-20x/mnt Suhu : 36,5oC  Normal : 36oC-37oC D. Kepala Bentuk kepala mesosepal, tidak ada benjolan, lesi tidak ada, rambut pendek bergelombang berwarna hitam, belum ada uban. E. Mata 1. Posisi mata



: Simetris



2. Kelopak mata



: Normal



3. Gerakan mata



: Normal



4. Pergerakan bola mata : Normal 5. Konjungtiva



: Anemis



6. Kornea



: Normal



7. Sklera



: Ikterik



F. Hidung 1. Rongga hidung



: Simetris



2. Hidung bersih, tidak ada lesi 3. Nafas cuping hidung : Tidak ada G. Mulut 1.



Mukosa bibir: Pucat



2.



Bibir



: Simestri atas dan bawah



3.



Caries gigi



: Tidak ada



4.



Stomatitis



: Tidak ada



5.



Sputum



: Tidak ada



H. Telinga Simetris, tidak ada serumen, tidak ada pendarahan, tidak ada lesi I. Leher



Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada lesi, tidak ada edema. J. Dada dan paru 1. Inspeksi : simetris antara paru kanan dan kiri, tidak ada retraksi intercosta, lesi negatif 2. Palpasi : nyeri tidak ada, getaran tidak ada, edema tidak ada 3. Perkusi : letak paru kanan dan kiri simetris, bunyi paru resonan 4. Auskultasi : tidak ada bunyi tambahan K. Jantung 1. Inspeksi : Tidak ada ictus cordis, perikordium normal. 2. Palpasi : Nyeri tekan tidak ada, ictus cordis tidak teraba, getaran negative 3. Perkusi : letak paru kanan dan kiri simetris, suara pekak. 4. Auskultasi : tidak ada bunyi tambahan L. Abdomen 1. Inspeksi : Tidak ada lesi, tidak ada strie gravidium dan bekas luka operasi 2. Palpasi : Terdapat nyeri tekan, tidak ada pembesaran hati da limfa 3. Perkusi : Suara tympani 4. Auskultasi : Tidak ada bunyi tambahan M. Genitalia Terdapat darah pada vagina klien terutama pada jalan lahir N. Kuku Capillary refile