5 0 96 KB
BAB III TINJAUAN KASUS A. PENGKAJIAN Metode pengkajian
: Wawancara, studi dokumen, observasi.
Tempat
: IGD RSUP Dr Sardjito
Metode
: Wawancara, Observasi, Pemeriksaan Fisik, dan Studi Dokumen
Sumber Data
: Pasien, keluarga, rekam medis, dan tim kesehatan
Oleh
: Faisal Aditia Maulana
I. BIODATA IDENTITAS PASIEN Nama
: Ny. A (32 tahun)
Tanggal lahir
: 4 Februri 1989
Jenis kelamin
: Perempuan
Agama
: Islam
Status perkawinan
: Kawin
Pendidikan
: SMA
Pekerjaan
: Ibu Rumah Tangga
Suku/ kebangsaan
: Jawa
Alamat
: Caturtunggal, Depok, Sleman
Diagnosa medis
: HEG (Hyper Emesis Gravidarum)
Nomor CM
: 886XXX
Tanggal masuk RS
: Kamis, 11 September 2021
KELUARGA/ PENANGGUNG JAWAB Nama
: Tn. P
Umur
: 35 tahun
Pendidikan
: SLTA
Pekerjaan
: Wiraswasta
Alamat
: Caturtunggal, Depok, Sleman
Hubungan dengan pasien : Suami
II. RIWAYAT KESEHATAN a. Keluhan Utama Pasien mengeluh mual dan ingin muntah serta merasa pusing b. Riwayat Kesehatan Sekarang Sehari sebelumnya pasien merasa mual muntah sebanyak 4x. Kemudian esok harinya pasien memeriksakan kandungannya ke poli kandungan RSUP Dr. Sardjito. Namun pasien tiba-tiba pingsan. Pasien lalu dibawa ke IGD. Setelah di IGD pasien mengatakan badannya lemas. c. Riwayat Kesehatan Masa Lalu Pasien mengatakan mempunyai riwayat penyakit maag. d. Riwayat Kesehatan Keluarga Pasien mengatakan keluarganya tidak ada yang menderita penyakit DM, stroke, ataupun jantung. Pasien juga mengatakan keluarganya tidak ada yang menderita penyakit menular.
No
Tahun Persalinan
Jenis Kelamin
(gram)BBL
Komplikasi Persalinan/ Kehamilan
Jensi Persalinan
e. Riwayat Kehamilan dan persalinan
1
2017
L
2,9 Kg
-
Spontan per vagina
f. Genogram
Ny. H
Tn. H
Ny. Y
Tn. M
Ny. M
Ny. K
Tn. S
Ny. Y
Ny. A
Tn. P
An. A
Keterangan : = perempuan
= laki-laki meninggal
= laki-laki
= pasien teridentifikasi
= perempuan meninggal
= tinggal satu rumah
= garis pernikahan
= garis keturunan
III.
Pola Kebiasaan Pasien 1. Pola Nutrisi a. Sebelum hamil Pasien mengatakan sebelum sakit makan tiga kali sehari sepiring penuh. b. Selama hamil Pasien mengatakan setiap kali selesai makan langsung muntah. 2. Pola Eliminasi a. Sebelum hamil Pasien mengatakan sering b.a.k di malam hari. Frekuensi b.a.k per hari 2500 cc, Warna urine bening dan berbau khas sedangkan untuk b.a.b 1x per hari dengan konsistensi feses lunak, bewarna kuning. Pasien tidak pernah mengonsumsi obat pencahar. b. Selama hamil Pasien mengatakan selama sakit susah untuk b.a.k, terasa sengkringsengkring. B.a.b 1x sehari. Pasien tidak terpasang kateter. 3. Pola Aktivitas Istirahat-Tidur a. Sebelum hamil Pasien mengatakan pola tidur normal. Mulai tidur sekitar pukul 22.00 WIB. b. Selama hamil Pasien mengatakan selama sakit pola tidur normal seperti biasanya. 4. Pola Kebersihan Diri a. Kebersihan diri Pasien mengatakan mandi 2x sehari pada pagi hari dan sore hari. Pasien mengatakan juga sering mengganti pakaiannya. b. Telinga Pasien mengatakan bahwa pendengarannya masih normal. Pasien mengatakan sering membersihkan kotoran telinganya seminggu sekali. c. Mata
Pasien mengatakan bahwa penglihatnnya bagus dan tidak kabur. d. Mulut Pasien mengatakan menggosok gigi selama 2x sehari dengan pasta gigi. e. Kuku Pasien tidak menggunakan cat kuku.Pasien mengatakan memotong kuku 1 minggu sekali. IV.
PEMERIKSAAN FISIK. A. Keadaan Umum GCS = 15 (E4 V5 M6) Compos mentis B. Tanda-tanda vital - Suhu tubuh
: 36,6 o C
- Tekanan darah
: 100/62 mmHg
- Nadi
: 115 x /menit, nadi teraba lemah
- Pernafasan
: 20 x /menit
- BB
: sebelum hamil 52 kg, saat hamil 50 kg
- TB
: 152 cm
- IMT saat hamil
: 21,7 kg/m²
- Status gizi
: healty weight
C. Pengkajian Obstetrik - UK = 12 minggu - HPHT = 17 Juni 2021 - HPL = 24 Maret 2022 -
Pemeriksaan Head to toe
-
Penciuman tidak terganggu
-
Telinga simetris, bersih, tidak keluar cairan
-
Mata konjungtiva anemis
1. Leher -
Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
-
Tidak ada lesi
-
Tidak ada krepitasi
-
Tonsil utuh
2. Dada Paru-paru -
Inspeksi
: saat respirasi tidak ada pembesaran sebelah, dada kanan dan kiri simetris Clavikula terangkat
-
Palpasi
: taktil fremitus teraba di bagian depan/ belakang
-
Perkusi
: bunyi sonor pada bagian paru
-
Auskultasi : tidak terdengar suara nafas tambahan Jantung
-
Inspeksi
: ictus cordis terlihat
-
Palpasi
: ictus cordis dapat teraba pada ruang intercostalis kiri V, medial (2 cm) dari lineal mid clavicularis kiri
-
Perkusi
: saat diperkusi terdengar suara dall/redup
-
Auskultasi : regular (S1 lub & S2 dub)
3. Abdomen -
Auskultasi : bising usus 15x/ menit
-
Inspeksi
: warna kulit sawo matang, bentuk perut simetris, tidak ada bekas luka jahitan terdapat benjolan
-
Perkusi
: suara timpani
-
Palpasi
: terdapat nyeri tekan
4. Ekstremitas a. Atas Akral hangat, nadi kuat, anggota gerak lengkap, tidak ada kelainan jari, capillary refill