12 0 161 KB
ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS PADA DEMAM BERDARAH
Dosen Pengampu: Rumiris Simatupang, SKM, M.Kes Mata Kuliah: Keperawatan Komunitas II
Disusun Oleh: Sapna Nova Hariyanti Hasibuan 2018201004
Program Studi S1.Keperawatan STikes Nauli Husadah Tahun 2021
KATA PENGANTAR Syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan nikmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas keperawatan komunitas dengan judul “Asuhan keperawatan komunitas pada demam berdarah” Selama penyusunan tugas keperawatan komunitas ini penulis banyak mengalami kesulitan, akan tetapi berkat bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak akhirnya penulis dapat menyelesaikan tugas keperawatan komunitas. Penulis menyadari bahwa tugas keperawatan komunitas ini jauh dari kesempurnaan, untuk itu dalam penyusunan tugas keperawatan komunitas ini penulis sangat mengharapkan masukan, saran, dan kritikan yang bersifat membangun. Akhir kata, dengan segala keterbatasan yang penulis miliki, penulis mengharapkan makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis dan bagi para pembaca.
Sibolga, Mei 2021
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...……………………………………………………
2
DAFTAR ISI ………….…………………………………………………….
3
BAB 1 PENDAHULUAN ….………………………………………………..
4
1.1.
Latar Belakang….…………………………..………………………
4
1.2.
Tujuan …………………………………...………………………..
5
1.3.
Ruang Lingkup……………………….…………………………….
5
BAB 2 PEMBAHASAN ……………………….……………………………
6
2.1.
Format Pengkajian Komunitas ……..……………………………..
6
2.2.
Pengkajian ………………..………………………………………..
17
2.3.
Analisa Data ……………………………………………………….
21
2.4.
Intervensi …………….……………………………………………
26
BAB 3 PENUTUP …………………………………………………………..
28
3.1. Kesimpulan …………………………………………………………
28
3.2. Kritik dan Saran ……………………………………………………
28
Daftar Pustaka ……………………………………………………................
29
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1
Latar Belakang Demam Berdarah Dengue (DBD) atau yang disebut Dengue Hemorragi Fever(DHF), sejak ditemukan pertama kali pada tahun 1968 sampai sekarang, sering menjadi penyebab kematian terutama pada anak remaja dewasa. Penyakit ini telah menyebar ke hampir seluruh wilayah Indonesia dan dari tahun ke tahun penderitanya cenderung meningkat. (Christian Effendy, 1995) Di Indonesia, Demam Berdarah Dengue (DBD) pertama kali dicurigai di Surabaya pada tahun 1968, tetapi konfirmasi virologist baru diperoleh pada tahun 1970. kemudian DBD berturut-turut dilaporkan di Bandung dan Jogjakarta (1972). Epidemiologi pertama di luar jawa dilaporkan pada tahun 1972 di Sumatera Barat dan Lampung, di susul oleh Riau, Sulawesi Utara dan Bali. Dengan masih tinggi nya kasus Demam Berdarah sampai saat ini, membuat penulis tertarik untuk mengangkat kasus Demam Berdarah Dengue dengan alokasi : 1. Merupakan penyakit menular yang tampak menjangkit masyarakat terutama yang berekonomi rendah dan tinggi di daerah yang kebersihannya kurang. 2. Kurangnya pengetahuan tentang Demam Berdarah Dengue dan cara pencengahanya 3. Keluarga tidak mengetahui arti kebersihan yang sesungguhnya 4. Kurangnya pengetahuan dan kemampuan penulis tentang penyakit Demam berdarah Dengue.
1.2
Tujuan Penulisan
Tujuan Umum : Untuk menerapkan asuhan keperawatan komunitas dengan kasus Demam Berdarah Dengue di suatu daerah. Tujuan Khusus : 1. Agar
pembaca
mendapat
gambaran
untuk
membuat
asuhan
keperawatan komunitas pada kasus demam berdarah di suatu daerah. 2. Mampu melakukan pengkajian dengan kasus Demam berdarah Dengue. 3. Mampu merumuskan diagnosa keperawatan terhadap komunitas dengan kasus Demam Berdarah dengue. 4. Mampu menyusun rencana keperawatan komunitas dengan Kasus Demam Berdarah Dengue. 1.3
Ruang Lingkup Dalam pelaksanaan asuhan keperawatan, ruang lingkupnya hanya terbatas pada hal-hal yang tercakup dalam bagian yang diajukan terhadap klien ” A” dalam penulisan membahas permasalahan pada klien ”A” dengan Demam Berdarah Dengue dalam bentuk asuhan keperawatan di puskesmas kecamatan Ilir Timur II palembang dengan pedoman pada : 1. .Kegiatan di dalam gedung puskesmas seperti : Merupakan pelayanan keperawatan kesehatan masyarakat yang dilakukan dirunag jalur puskesmas. 2.
Kegiatan diluar gedung puskesmas seperti :
a. Pembinaan kesehatan terhadap sasaran puskesmas dalam wilayah kerja puskesmas melalui binaan keperawatan b. Pembinaan terhadap kesehatan terhadap kelompok kasus c. Pelayanan keperawatan terhadap kasus resiko tinggi rumah klien termasuk pembinaan terhadap keluarga. 3. Pengkajian asuhan keperawatan keluaga di mulai dari tanggal 14 September 2013.
BAB 2 ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS DENGAN DEMAM BERDARAH 2.1 I.
FORMAT PENGKAJIAN KOMUNITAS DATA DEMOGRAFI A.
B. No
Struktur Keluarga Nama KK
:
Umur
:
Agama
:
Pendidikan
:
Pekerjaan
:
Suku/ Bangsa
:
Daftar Anggota Keluarga
Nama/ Umur
Jenis
Hub Klg
Kelamin L
P
Aga
Pend
Pekj
Kead Fisik
ma Sehat
Sakit
Ket
C.
Data Ekonomi a. Penghasilan rata-rata perbulan : 1. Rp 3.000.000
LINGKUNGAN FISIK A.
Perumahan a. Status Kepemilikan : 1. Sewa 2. Numpang 3. Milik sendiri b. Tipe Rumah 1. Permanen 2. Semi permanent 3. Tidak permanen c. Lantai 1. Tanah 2. Papan 3. Tegel 4. Semen d. Ada jendela di setiap kamar 1. Ya 2. Tidak e. Ada jendela di setiap rumah 1. Ya 2. Tidak f. Jika Ya, apakah dibuka setiap hari 1. Ya 2. Tidak g. Pencahayaan dalam rumah di siang hari 1. Terang 2. Remang-remang h. Jarak rumah dengan tetangga 1. Bersatu 2. Dekat i. Halaman di sekitar rumah 1. Ada 2. Tidak j. Jika ada , lokasinya 1. Di depan 2. Disamping k. Pemanfaatan pekarangan 1. Kebun 2. Kolam l. Berapa luas rumah………m2
B.
3. Gelap 3. Terpisah
3. Di belakang 3. Kandang
Sumber Air a. Sumber air untuk masak dan minum 1. PAM 2. Sumur b. Jika di PAM, sumur 1. Dimasak 2. Tidak c. Sumber air mandi/ mencuci 1. PAM 2. Sumur 4. Lain-lain, sebutkan……….. d. Jarak sumber air dengan septic tank 1. < 10 m 2. > 10 m e. Tempat penampungan air sementara 1. Bak 2. Gentong 4. Lain- lain, sebutkan……………. Kondisi tempat penampungan air 1. Terbuka 2. Tertutup g. Kondisi air dalam penampungan 1. Berwarna 2. Berbau 4. Tidak berasa/ berwarna
3. Air mineral
3. Sungai
3. Ember
f.
h. Ada jentik dalam penampungan air 1. Ya 2. Tidak
3. Berasa
C.
Pembuangan Sampah a. Dimana keluarga membuang sampah 1. Sungai 2. Ditimbun 3. Dibakar 4. Sembarang tempat 5. Lain-lain, sebutkan………. b. Penampungan sampah sementara 1. Ada 2. Tidak ada/ berserakan c. Bila ada, keadaannya 1. Terbuka 2. Tertutup d. Jarak dengan rumah 1. Dekat (< 5 m) 2. Jauh (> 5 m)
D.
Pembuangan Limbah a. Kebiasaan keluarga BAB & BAK 1. Jamban/ WC 2. b. Jenis jamban yang digunakan 1. Cemplung 2. c. Pembuangan air limbah 1. Resapan 2. d. Kondisi saluran pembuangan 1. Lancar 2.
E.
3. Sembarang
Plengsengan
3. Leher angsa
Got
3. Semabarangan
Tersumbat/ tergenang
Kandang Ternak a. Kepemilikan kandang tenak 1. Tidak b. Bila Ya, letak kandang 1. Dalam rumah c. Kondisi 1. Terawat
III.
Sungai
2. Ya, jenisnya…………. 2. Di luar rumah
2. Tidak terawatt
KONDISI KESEHATAN UMUM A.
Pelayanan Kesehatan a. Sarana kesehatan terdekat 1. Rumah sakit 2. Puskesmas 3. dr/ Perawat/ Bidan 4. Balai pengobatan 5. Lain-lain, sebutkan………. b. Kebiasaan keluarga untuk minta tolong bila sakit 1. RS 2. Puskesmas 3. Dokter praktik 4. Perawat 5. Bidan 6. Lain-lain, sebutkan……. c. Kebiasaan Keluarga sebelum ke pelayanan kesehatan 1. Beli obat bebas 2. Jamu d. Sumber pendanaan kesehatan keluarga 1. ASTEK/ASKES 2. Tabungan 3. Dana sehat 4. JPS/ASKES MASKIN 5. Tidak ada
1.
e. Sarana transportasi ke pelayanan kesehatan keluarga 1. Jalan kaki 2. Becak 3. Angkot 4. Kendaraan pribadi f. Jarak rumah dengan sarana kesehatan < 1 Km 2. 1- 2 Km 3. 2- 5 Km 4. > 5 Km
B.
Masalah Kesehatan Khusus a. Penyakit yang paling sering diderita keluarga dalam 6 bulan terakhir 1. Demam berdarah 2. Batuk pilek 3. Asma 4. TBC 5. Thypoid 6. Infeksi menular seksual 7. Lain-lain, sebutkan………..
IV.
IBU HAMIL DAN MENYUSUI A.
Pasangan Usia Subur a. Apakah salah satu anggota keluarga ada PUS (Pasangan Usia Subur) 1. Tidak 2. Ya b. Bila Ya, apakah menjadi akseptor KB 1. Tidak 2. Ya c. Bila Ya, jenia kontrasepsi yang dipakai 1. IUD 2. Suntik 3. Pil 4. Susuk 5. Kondom 6. Tubektomi 7. Vasektomi d. Bila tidak, alasannya 1. Dilarang suami 2. Agama 4. Lain-lain, sebutkan……….
B.
3. Tidak tahu
Ibu Hamil a. Apakah ada ibu hamil dalam keluarga 1. Tidak 2. Ya b. Bila Ya, umur kehamilan trimester 1. I (0- 3 bulan) 2. II (4- 6 bulan) c. Bila Ya, kehamilan yang ke 1. 1 2. 2 4. > 3
3. III (7- 9 bulan) 3. 3
d. Berapa usia bumil saat ini 1. < 20 tahun 2. 20 – 35 tahun 3. > 35 tahun e. Apakah ibu memeriksakan kehamilannya 1. Tidak 2. Ya, sebutkan………….. f. Bila Ya 1. 2 kali 2. 3 kali 3. 4 kali g. Bila Tidak, alasannya 1. Tidak ada biaya 2. Tidak sempat 3. Tidak tahu 4. Lain-lain, sebutkan………… h. Apakah mendapatkan TT 1. Tidak i. j.
2. Ya
Bila Ya 1. Lengkap (2 kali) 2. Tidak lengkap (1 kali) Adakah penyakit/ keluhan yang dirasakan bumil saat ini 1. Lemah, letih, lesu 2. Pusing 3. Mual & muntah 4. Bengkak di kaki atau tempat lain 5. Lain-lain, sebutkan……...
C.
Ibu Menyusui a. Apakah ada buteki 1. Tidak 2. Ya b. Bila Ya, apakah ibu meneteki anaknya 1. Tidak 2. Ya c. Bila Ya, lamanya menyusui 1. < 1 bulan 2. 1 – 4 bulan 4. > 12 bulan
3. 5 – 12 bulan
d. Bila Tidak, alasannya 1. Pekerjaan 2. Tidak tahu 4. Lain-lain, sebutkan……… D.
3. Penyakit
Balita a. Apakah ada anggota keluarga yang berusia balita 1. Tidak 2. Ya b. Apakah setiap bulan balita dibawa ke posyandu 1. Tidak 2. Ya c. Bila Tidak, alasannya 1. Jauh 2. Tidak ada waktu sebutkan…. d. Apakah anak ibu sudah diimunisasi 1. Tidak 2. Ya e. Jenis imunisasi yang sudah didapatkan 1. Polio….kali 2. BCG 3. DPT…..kali 4. Hepatitis 5. Campak
3.
Lain-lain,
f.
Bila tidak diimunisasi, alasannya 1. Tidak tahu 2. Waktu 3. Lain-lain, sebutkan g. Apakah anak memiliki KMS 1. Tidak 2. Ya h. Hasil penimbangan di KMS, pada saat ini berat badan anak berada pada 1. Di daerah garis hijau 2. Diatas garis hijau sampai kuning 3. Di bawah garis titik-titik 4. Di bawah garis merah E.
Anak dan Remaja a. Dalam keluarga mempunyai anak sekolah/ remaja 1. Tidak 2. Ya b. Jika Ya, usia anak saat ini 1. 6 – 10 tahun 2. 11 – 15 tahun c. Pendidikan anak berada pada tingkat 1. SD 2. SMP 4. PT d. Kegiatan anak di luar sekolah 1. Kegamaan, sebutkan….. 3. Olahraga, sebutkan………
3. 16 – 21 tahun 3. SMA
2. Karang Taruna 4. Lain-lain, sebutkan…..
e. Apakah ada anak yang menderita penyakit 1. Tidak 2. Ya, sebutkan f. Jika Ya, sudahkah berobat 1. Sudah 2. Belum, alasannya g. Jika sudah, berobat kemana 1. Medis, sebutkan…. 2. Non medis, sebutkan…. h. Bagaimana penggunaan waktu luang anak 1. Musik/ TV 2. Olahraga 3. Rekreasi 4. Keagamaan i.
Kebiasaan anak 1. Merokok 4. Lain-lain, sebutkan……..
2. Alkohol
3. Narkoba
F.
Usia Lanjut a. Apakah anggota keluarga ada yang berusia lanjut (lebih dari 60 tahun) 1. Tidak ada 2. Ada, usianya…….. b. Apakah lansia memiliki keluhan penyakit 1. Tidak 2. Ya c. Jika Ya, jenis penyakitnya 1. Asma 2. TBC 3. Hipertensi 4. Kencing manis 5. Rheumatik/arthritis 6. Katarak 7. Osteoporosis
8. Penyakit kulit
10. Liver
11.Lain-lain, sebutkan…….
d. Upaya yang telah dilakukan 1. Berobat ke sarana kesehatan 3. Diobati sendiri
9. Jantung
2. Berobat ke non medis 4. Lain-lain, sebutkan……..
e. Penggunaan waktu senggang pada lansia 1. Berkebun/pekerjaan rumah 2. Jalan-jalan 3. Senam 4. Lain-lain, sebutkan……… f.
Apakah ada posyandu lansia di daerah tempat tinggal saudara 1. Tidak ada 2. ada g. Jika ada, apakah lansia ikut posyandu lansia tersebut 1. Tidak 2. Ya…….kali/bulan h. Jika tidak, alasannya 1. Tidak tahu 2. Tidak mau
ANALISIS DATA
ANALISA DATA
MASALAH
PRIORITAS MASALAH (STANHOPE & LANCASTER) No
1.
KRITERIA
Kesadaran
masyarakat
BOBOT KRITERIA (110) terhadap
masalah
2.
Motivasi komunitas untuk mengatasi masalah
3.
Kemampuan perawat untuk mengatasi masalah
4.
Fasilitas yang tersedia untuk mengatasi
5.
Beratnya akibat jika masih tetap
6.
Cepatnya masalah teratasi
MASALAH
BOBOT MASLH (110)
RASIONAL
MAKNA MASALAH
PENAPISAN PRIORITAS MASALAH
NO
MASALAH
SKOR
RENCANA KEGIATAN
NO
MASALAH KEPERAWATAN
SASARAN
TUJUAN
RENCANA
HARI/TGL
TEMPAT
IMPLEMENTASI (PELAKSANAAN KEGIATAN) NO
KEGIATAN
HASIL
HAMBATAN
2.2
PENGKAJIAN Identitas Klien
Nama : An. “A” Umur : 14 Tahun Jenis kelamin : Perempuan Agama : Islam
Pendidikan : SMP Pekerjaan : SISWA Alamat : Jl.Serda KKO Usman Ali RT.8c No.56 Kelurahan :Sungai buah Kecamatan :Ilir Timur II Palembang KK :
NO
N A M A
UMUR
JK
AG
PD
PK
HUB
TB
BB
suami
160
55
1.
Tn.”P”
26
L
islam
SLTA
buruh
2.
Ny.”E
24
P
islam
SLTA
IRT
istri
156
41
3.
An.’’ A’’
14
P
islam
SMP
Siswa
anak
150
39
Keterangan : JK : Jenis kelamin L : Laki-laki P : Perempuan AG : Agama PD : Tingkat pendidikan terakhir yang telah dilulusi PK : Jenis pekerjaan atau mata pencaharian utama yang ditekuni saat ini BB :Berat Badan ditulis dalam ukuran kg (kilogram) TB :Tinggi Badan ditulis dalam ukuran cm (centimeter) 1.
Pola Kebiasaan sehari-hari
a. Pola Makan Kelurga Makanan pokok keluarga ini adalah nasi putih dengan frekuensi makan 3-4 hari sehari. Menu makanan setiap hari. Menu makanan setiap hari bervariasi yaitu sayur, lauk pauk, kebiasaan makan protein hewani 1-2 kali seminggu, sedangkan makanan protein nabati dan sayuran terpenuhi setiap hari jenisnya bervariasi sesuai selera. b. Pola istirahat Keluarga Kebiasaan tidur keluarga tidak teratur, keluarga jarang tidur siang, kebiasaan tidur keluarga An”A “ pada malam hari sekitar 21.00 Wib. c. Pola Rekreasi dan Hiburan Keluarga jarang melakukan rekreasi, karena keterbatasan ekonomi dan juga dianggap tidak begitu penting oleh keluarga An”A “ d. Kebersihan Diri Kebiasaan keluarga An”A “ mandi 2 kali sehari dengan menggunakan sabun mandi, pasta dan sikat gigi, memakai handuk, sedangkan mencuci rambut tidak tentu. Kebiasaan mengganti pakaian 2 kali sehari, keadaan kuku bersih. 2. Data Kesehatan Keluarga a. Dalam rumah keluarga An”A “ yang menderita Demam Berdarah Dengue dan dalam anggota keluarga yang lain tidak ada yang menderita penyakit serupa seperti An”A “saat ini. b. Pada keluarga An”A “jika ada keluarga yang sakit, kebiasaan keluarga ini langsung dibawa ke puskesmas terdekat. 3. Data Kesehatan Lingkungan a. Perumahan Rumah yang di tempati oleh keluarga An”A “ adalah rumah milik sendiri, semi permanen yang berukuran 6 x 10 m2. Dimana keadaan ventilasi kurang baik, lantai semen, mempunyai 1 kamar mandi, 2 kamar tidur, 1 ruang tamu, 1 ruang dapur. Penerangan dari listrik
PLN, penataan ruangan dan kebersihan rumah keluarga An”A“kurang, kasur dirumah kadang-kadang saja di jemur, pakaian rumah bergantungan di sembarangan tempat.
b.Sumber Air Bersih Sumber air minum keluarga diperoleh dari PAM, yang juga digunakan untuk mandi, mencuci pakaian, BAB/BAK. Bak penampungan air minum, air untuk mencuci pakaian tersebut jarang dibersihkan ataupun dikuras. c. Tempat Pembungan Tinja Keluarga An”A “menggunakan WC leher angsa, tetapi bak di WC ini jarang dikuras oleh keluarga An”A “ d. Tempat Pembuangan Air Limbah Keluarga An”A “membuang air limbah keluarga melalui selokan kemudian dialirkan disuatu lobang tempat limbah yang dibuat sendiri oleh An”A “ e. Tempat Pembuangan Sampah Tempat pembuangan sampah keluarga An”A “yaitu sampah dibuang pada tempatnya yang tidak jauh dari rumah dan sampah jarang dibakar, sehingga pada musim penghujan barang-barang bekas yang dapat menampung air tersebut menjadi tempat bagi nyamuk untuk berkembang biak.
f. Fasilitas Kesehatan Bila ada anggota keluarga yang sakit keluarga An”A “sering ke puskesmas yang jaraknya dekat dengan rumah.
4 Data KIA dan KB
a. Imunisasi Keluarga An”A“mengatakan bahwa An”A“ tidak pernah diimunisasi 5. Data Sosial Ekonomi a. Penghasilan Penghasilan keluarga An”A“perbulan kira-kira Rp. 500.000-750.000 dengan pendapatan tersebut dapat memenuhi kebutuhan keluarga dan menentukan pengeluaran belanja keluarga adalah ibu. b. Pendidikan Anggota keluarga berpendidikan sebatas SMA dan tidak melanjutkan keperguruan tinggi dikarenakan keterbatasan biaya. c. Hubungan Keluarga dengan Masyarakat Hubungan antara keluarga An”A“dengan masyarakat sekitar cukup baik, karena sikap kekeluargaan tempat tinggalnya masih kuat, saling menghargai satu sama lain juga tolong menolong.
2.3
ANALISA DATA
Penjajakan I No Data 1
Masalah Keperawatan
An”A“menderita DBD dengan - Tidak/ kurang sehat
panas
yang
mendadak, pegal
tinggi
menggigil,
seluruh
tubuh,
secara - Penyakit DBD pada An”A“ pegaladanya
ruam atau bintik-bintik merah pada kulit ( petecia)
2
Nn” ” menderita DBD sejak 3 - Ancaman Kesehatan hari yang lalu, bak penampungan -
Pontensial
terjadinya
penularan
air minum, bak untuk mencuci penyakit DBD pada anggota keluarga pakaian, bak di WC jarang yang lain dikuras adanya
ataupun
dibersihkan,
pakaian
bergelantungan
yang
disembarangan
tempat.
Penjajakan II No Data 1
Masalah Keperawata
An”A“menderita DBD dengan - Ketidakmampuan mengenal masalah panas tinggi secara mendadak, DBD sehubungan dengan kurang menggigil, pegal-pegal seluruh pengetahuan
keluarga
tentang
tubuh, adanya ruam atau bintik- penyakit DBD bintik merah pada kulit (petecia) - Keluarga An”A“ menanyakan tentang penyakit DBD.
2
Rumah tampak kotor, kasur Ketidakmampuan keluarga dalam kadang-kadang dijemur, banyak memelihara lingkungan rumah yang sampah yang berserakan dapat mempengaruhi kesehatan dihalaman sekitar rumah karena
jarang dibakar, ventilasi kurang.
sehubungan
dengan
ketidaktahuan
- Keluarga An”A“ mengatakan keluarga tentang pentingnya sanitasi bahwa keadaan seperti itu biasa lingkungan. saja.
An”A“menderita DBD sejak 3 hari 3
bak Ketidakmampuan memelihara penampungan air minum, bak lingkungan rumah yang dapat unuk mencuci pakaian, bak di mempengaruhi kesehatan anggota WC
yang
lalu,
jarang
dikuras
dibersihkan,
adanya
ataupun keluarga sehubungan pakaian ketidakmampuan keluarga
yang
dengan tentang
bergelantungan usaha pencegahan penularan penyakit disembarangan tempat. DBD. - Keluarga An”A“mengatakan tidak
mengetahui
cara
pecegahan penyakit DBD
Prioritas Masalah 1. Penyakit DBD pada An A No Kriteria
Pembenaran
1
Rumah tampak kotor,
Sifat Masalah ; - Ancaman Kesehatan
kasur kadang-kadang dijemur, sampah
banyak yang
berserakan dihalaman rumah karena jarang dibakar,
ventilasi
kurang. Keluarga
mampu
membersihkan rumah, 2
Kemungkinan
masalah
dapat diubah
kasur
menjemur setiap
sampah
hari,
dibakar,
menambah ventilasi rumah,
bila
ia
mengerti manfaatnya
Keluarga
mampu
membersihkan rumah, kasur
menjemur setipa
sampah 3
Pontesial
masalah
hari,
dibakar,
dapat menambah ventilasi
dicegah
dirumah,
jika
keluarga
diberi
pengertian
Keluarga membiarkan keadaan rumah kotor, kasur sehari-hari dijemur,
tidak sampah
berserakan dihalaman 4
Menonjolnya masalah
rumah,
ventilasi
kurang.
- Masalah tidak dirasakan
2. Pontensial terjadinya penularan penyakit DBD pada anggota keluarga yang lain. No
Data
Pembenaran
1
Sifat masalah
An”A“menderita DBD sejak 3 hari
Ancaman Masala
yang
lalu,
penampungan
bak air
minum, bak untuk mencuci
pakaian,
bak di WC jarang dikuras
ataupun
dibersihkan, adasnya
pakaian
yang bergelantungan disembarangan tempat. 2
Kemungkinan
masalah
dapat diubah
Keluarga
mampu
membersihkan bakbak, penampungan dan
mengubur
barang-barang 3
Pontensial masalah dapat
bekas.
dicegah Keluarga
mampu
membersihkan dan menguras
bak-bak
penampungan juga mengubur
barang-
barang bekas yang ada
disekitar
4
Menonjolnya Masalah
rumah.
- Masalah tidak dirasakan Keluarga
belum
mengerti pentingnya pencegahan penularan penyakit Demam
Berdarah
Dengue
2.4 INTERVENSI N
Perencanaan
O
Masalah
Diagnosa
Kesehata
Keperawatan
Sasaran
Tujuan
Kriteria
Keperawata
n 1
Rencana n
Penyakit
Ketidakmampua
Setelah
Agar
Setelah
Jelaskan
DBD
n mengenal
dilakukan
keluarga
diberikan
kepada
pada
masalah DBD
penyuluha
mengetahu penyuluhan keluarga
An”A”
sehubungan
n tentang
i dan
keluarga
tentang
dengan kurang
DBD
mengerti
dapat
pengertian
pengetahuan
keluarga
tanda,
menjelaska
DBD tanda,
keluarga tentang
akan
gejala dan
n tentang
gejala dan
penyakit DBD
mengerti
penyebab
tanda,
penyebab
dan
penyakit
gejala dan
penyakit
mengetahu DBD
penyebab
i tentang
penyakit
tanda,
DBD
gejala dan penyebab penyakit DBD 2
Potensial
Ketidakmampua
Setelah
Keluarga
Berikan
terjadiny
n memelihara
dilakukan
penyuluhan
a
lingkungan
penyuluha
mengetahu Setelah i dan diberikan
penulara
rumah yang
n dengan
n
dapat
keluarga
memahami penyuluhan keluarga cara selama 30, tentang cara
penyakit
mempengaruhi
akan
pencegaha
DBD
kesehatan dan
dengan
kepada
keluarga
pencegahan
memahami n
mampu
penularan
perkembangan
dan
menjelaska
penyakit
anggota
pribadi anggota
mengetahu penyakit
n dan
DBD pada
keluarga
keluarga
i tentang
DBD
memahami
anggota
cara
dengan
tentang
keluarga
dengan
pencegaha
anggota
pencegahan yang lain
ketidaktahuan
n
keluarga
penularan
yang lain sehubungan
penularan
keluarga tentang
penularan
usaha
penyakit
DBD
pencegahan
DBD
dengan
penyakit DBD
dengan
anggota
anggota
keluarga
keluarga
yang lain
yang lain
yang lain
penyakit
BAB 3 PENUTUP 3.1 Kesimpulan Berdasarkan hal-hal yang telah disebutkan pada bab sebelumnya maka dapat kami simpulkan sebagai berikut : Masalah keperawatan komunitas yang muncul pada keluarga An “A” 1. Resiko tinggi peningkatan angka kejadian penyakit Demam Berdarah b.d Lingkungan yang kurang memadahi, ditandai dengan Pembuangan sampah yang masih dekat dengan pekarangan 2. Implementasi yang telah dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut antara lain adalah memberikan penyuluhan kesehatn tentang DBD dan pemeriksaan jentik – jentik nyamuk di sekitar rumah yang ada disekitar rumah tersangka DBD 3. Pada dasarnya kegiatan yang dilakukan mendapat dukungan dari masyarakat sekitar. 3.2 Kritik dan Saran Berdasarkan dari kesimpulan diatas, maka disarankan untuk : 1. Masyarakat: Peran serta dari keluarga dan masyarakat, ditingkatkan terus dalam berbagai kegiatan dibidang kesehatan dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan seoptimal mungkin. Antara lain warga aktif mengadakan kerja bakti bersih lingkungan agar tidak menjadi sarang nyamuk. 2. Puskesmas dan Kelurahan Diharapkan adanya bantuan dana dan prasarana, serta supervisi dari pihak puskesmas dan kelurahan yang berkesinambungan untuk memantau kegiatan kesehatan yang dilakukan oleh warga. `DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/11387614/Asuhan_Keperawatan_Komunitas