5 0 169 KB
LAPORAN MANAJEMEN ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN MASALAH DIAGNOSTIK MEDIK KONSTIPASI Stase : Keperawatan Medikal Bedah Dosen Koordinator : Ns. Chrisyen Damanik S.Kep., M.Kep Dosen Pembimbing Akademik : Ns.Anisa A’in , S.Kep.,M.Kep Dosen Pembimbing Klinik : Ns. Nurhayati, S.Kep
Disusun Oleh : Di Susun Oleh
Nama : Gibson Lie NIM : P2002024
PROGRAM STUDI PROFESI NERS INSTITUT TEKNOLOGI KESEHATAN& SAINS WIYATA HUSADA SAMARINDA 2021
KASUS
Tn. J berusia 51 tahun, jenis kelamin laki-laki, beragama islam, suku jawa, alamat diJl. Sari Mulyo, pendidikan tamat SMA, Pekerjaan sebagai pegawai pabrik cat. Pada tanggal 26 januari 2021 datang ke RS AWS dengan keluhan nyeri pada perut bagian bawah. Klien mengatakan bahwa sudah seminggu belum BAB. Biasanya klien bisa BAB tiga hari sekali. Klien kurang mengkonsumsi sayur dan buahan, sejak saat sakit klien kurang nafsu makan. Istri Klien mengatakan klien memiliki riwayat hemoroid. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan Tn. J didiagnosa konstipasi. Diperoleh
BB: 55 kg, TB: 165 cm,
kesadaran composmentis, nyeri dengan skala 5, TTV: TD 130/95 mmHg, RR: 23 x/menit, nadi 90 x/menit, suhu badan 36,5 C, kongjungtiva anemis, bibir tidak sianosis, mukosa bibir kering, kondisi klien sangat lemah, pada pemeriksaan foto polos abdomen massa tinja dalam kolon, pemeriksaan colok dubur terdapat adanya timbunan tinja.
FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH PSIK ITKES WIYATA HUSADA SAMARINDA
Nama Mahasiswa
: Gibson Lie
Tempat Praktek
: Meeting Zoom / Daring
Tanggal
: 25 Januari 2021
I. Identitas Diri Klien Inisial nama Umur
: Tn. J : 51 tahun
Suku Pendidikan
: Jawa : SMA
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Pekerjaan
: Pegawai pabrik cat
Alamat
: Jl. Sari Mulyo
Lama bekerja
:-
Status
: Sudah Menikah
Tanggal MRS
: 25-01-2021
Agama
: Islam
Tanggal Pengkajian
: 25-01-2021
Sumber Informasi
: Istri klien
II. Riwayat Penyakit
1. Keluhan utama masuk RS : Klien mengatakan nyeri pada perut seminggu belum BAB
2. Riwayat penyakit sekarang Klien mengatakan bahwa sudah seminggu belum BAB. Biasanya klien bisa BAB tiga hari sekali. Klien kurang mengkonsumsi sayur dan buahan, sejak saat sakit klien kurang nafsu makan, Istri Klien mengatakan klien memiliki riwayat hemorid.
3. Riwayat penyakit terdahulu : klien mengatakan memiliki riwayat hemoroid Genogram :
Keterangan : : Laki-laki : Perempuan : Klien : Meninggal : Serumah
4. Diagnosa medik pada saat MRS, pemeriksaan penunjang dan tindakan yang telah dilakukan : Dokter mendiagnosa Tn. J mengalami Konstipasi didapatkan dari Diperoleh BB: 55 kg, TB: 165 cm, kesadaran composmentis, nyeri dengan skala 5, TTV: TD 130/95 mmHg, RR: 23 x/menit, nadi 90 x/menit, suhu badan 36,5 C, kongjungtiva anemis, bibir tidak sianosis, mukosa bibir kering, kondisi klien sangat lemah, pada pemeriksaan foto polos abdomen massa tinja dalam kolon, pemeriksaan colok dubur terdapat adanya timbunan tinja. III. Pengkajian Saat Ini (Mulai Hari Pertama Saudara Merawat Klien)
1. Persepsi dan pemeliharaan kesehatan Pengetahuan tentang penyakit/perawatan : Klien mengatakan mengetahui terkait penyebab sakitnya
2. Pola nutrisi/metabolic Program diit RS : a. Intake makanan Sebelum sakit : klien mengatakan 3 x 1 makan nasi porsi makan habis Sesudah sakit : klien mengatakan 3 gelas air putih/hari b. Intake cairan Sebelum sakit : Klien mengatakan bahwa minum air putih 3 gelas per hari Sesudah sakit : pasien mengatakan bahwa minum air putih 2 gelas perhari karena tidak haus
3. Pola eliminasi a. Buang air besar Sebelum sakit : klien mengatakan 3 hari sekali Sesudah sakit : klien mengatakan tidak pernah buang air besar selama seminggu b. Buang air kecil Sebelum sakit : klien mengatakan BAK 3 kali dalam sehari Sesudah sakit : klien mengatakan
4. Pola aktivitas dan latihan Kemampuan Perawatan Diri Makan/minum Mandi Toileting Berpakaian Mobilitas di tempat tidur Berpindah Ambulasi ROM
0
1
2
3
4
Keterangan : 0 : Mandiri
3 : Dibantu orang lain dan alat
1 : Alat bantu
4 : Tergantung total oksigen
2 : Dibantu orang lain
5. Pola tidur dan istirahat (lama tidur, gangguan tidur, perawatan saat bangun tidur) Sebelum sakit : Klien mengatakan tidak ada mengalami kesulitan tidur. Sesudah sakit : Klien merasakan tidak nyenyak dan sangat mudah lelah walaupun hanya melakukan aktivitas yang sangat sederhana dan ringan.
6. Pola persepsual (penglihatan, pendengaran, pengecapan, sensasi) Penglihatan : klien tidak memiliki ganguan penglihatan Pendengaran : klien tidak mengalami gangguan pendengaran Pengecap : klien mampu membedakan jenis rasa Penciuman : klien mampu membedaan jenis bau Peraba/perasa : klien mampu membedakan tekstur benda dengan kulitnya
7. Pola persepsi diri (pandangan klien tentang sakitnya, kecemasan, konsep diri) Sebelum sakit : Klien mengatakan merasa cemas dan khawatir terhadap kondisi yang dideritanya Sesudah sakit : klien mengatakan tidak cemas dan khawatir terhadap kondisinya
8. Pola seksualitas dan reproduksi (fertilitas, libido, menstruasi, kontrasepsi dll) Sebelum sakit : Klien mengatakan tidak ada mengalami masalah terkait dengan hubungan seksualitas dengan istrinya. Sesudah Sakit : Klien mengatakan kurang hubungan seksualitas dengan istrinya
9. Pola
peran hubungan (komunikasi, hubungan dengan orang lain, kemampuan
keuangan) Klien mengatakan hubungan dengan orang lain sangat baik
10.Pola managemen koping stress (perubahan terbesar dalam hidup pada akhir-akhir ini) Sebelum sakit : klien mengatakan klien cemas dengan penyakit yang diderita Sesudah sakit : Klien mengatakan menerima keadaan saat ini dengan selalu berdoa selalu diberikan kesehatan dan kesembuhan kepada dirinya
11.Pola nilai dan keyakinan (pandangan klien tentang agama, kegiatan keagamaan dll) Sebelum sakit : Klien mengatakan solat 5 waktu dan selalu berdoa Sesudah sakit : Klien mengatakan jarang melakukan solat karena penyakit yang diderita IV. Pemeriksaan Fisik (cephalocaudal) yang meliputi : Inspeksi, Palpasi, Perkusi dan Auskultasi Keluhan yang dirasakan saat ini : Keadaan umum : sakit sedang Kesadaran
: Komposmentis
TD
: 130/90mmHg
RR
: 23x/menit
N
: 90 x/menit
S
: 36,5C
BB/TB
: 55 kg/165 cm
Kepala : Inspeksi : bentuk kepala simetris, tidak adanya benjolan dan lesi (-), kulit kepala bersih dan distribusi rambut merata Palpasi : tidak teraba adanya massa dan pembengkakan Mata dan Telinga (Penglihatan dan pendengaran) a. Penglihatan Normal Berkurang Ganda Kabur Buta/gelap Visus : tidak kabur Sklera ikterik : (ya/tidak) → Sklera tidak mengalami ikterik Konjungtiva
: (anemis/tidak) → Konjungtiva mengalami anemis
Nyeri
: (ya/tidak) → Tidak terdapat nyeri
Kornea
: (jernih/keruh/berbintik) → Kornea jernih
Alat bantu
: tidak ada/lensa kontak/kacamata → Tidak menggunakan alat
bantu b. Pendengaran Normal → Pendengaran normal tidak ada mengalami gangguan pendengaran Berdengung Berkurang Alat bantu Tuli
Hidung : Simetris, tidak terdapat polip, tidak terdapat sinus, tidak terdapat bengkak Mulut/gigi/lidah : Simetris, mulut lembab, tidak terdapat sianosis, bibir tidak pecahpecah, tidak ada gigi yang berlubang, lidahnya bersih, tidak adanya inflamasi pada gusi, Leher : ada pembesaran pada kelenjar tiroid, simetris, tidak ada pembesaran pada kelenjar limfe Respiratori a. Dada : bentuk dada simetris, tidak ada luka, tidak ada menggunakan otot bantu pernafasan b. Batuk
: ya/tidak, produktif/tidak produktif → Tidak mengalami batuk
Karakteristik sputum : tidak ada c. Nafas bunyi
: vesikuler/lainnya, jelaskan → bunyi nafas normal (vesikuler)
Sesak nafas saat : Tidak ada Ekspirasi
: Tidak ada
Inspirasi
: Tidak ada
Istirahat
: tidak ada
Aktivitas
: Klien mengatakan lemah saat aktivitas
Tipe pernafasan
:
Perut → menggunakan tipe pernafasan perut Kussmaul Dad Cynestokes Biot Lainnya Frekuensi nafas
: 23x/menit
Penggunaan otot-otot aksesori : (ya/tidak) → tidak ada menggunakan otot-otot aksesori dan tidak ada menggunakan nafas cuping hidung
Fremitus
: tidak dikaji
Sianosis
: (ya/tidak) → Tidak mengalami sianosis
Keluhan lain : Tn. J tidak mengalami keluhan lainnya Riwayat hipertensi : Tidak ada riwayat hipertensi
Masalah jantung: tidak ada
Demam rematik
: Tidak ada demam rematik
Bunyi jantung
: Normal “lup-dup”
Frekuensi
Kualitas
: Tidak dikaji
Murmur : Tidak ada
Nyeri dada, intesitas
: tidak mengalami nyeri dada
Pusing
: tidak mengalami pusing
Cianosis
: tidak ada cianosis
Capillary refill
: