![Asuhan Keperawatan Ibu Hamil [PDF]](https://pdfs.asia/img/200x200/asuhan-keperawatan-ibu-hamil.jpg)
19 0 827 KB
ASUHAN KEPERAWATAN IBU HAMIL
Disusun untuk memenuhi tugas mata ajar Manajemen Asuhan Keperawatan Maternitas Pembimbing Akademik: Dr. Anggorowati, M.Kep., Sp.Mat
Disusun oleh:
Ivo Trias Nugraeni
22020113120002 A.13.1
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN JURUSAN KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO 2016
Pengkajian Ibu Hamil
A. Identitas Ibu Nama
: Ny. T
Tanggal lahir
: Magelang, 28 Oktober 1981
Usia
: 35 tahun
Pendidikan
: SMA
Status perkawinan : Kawin Perkawinan ke
: Pertama
Pekerjaan
: Pegawai pabrik
Penghasilan
: Rp.1.909.000,00
Agama
: Islam
Golongan darah
:O
Alamat
: Jalan Meteseh RT 02 RW 01 Kelurahan Meteseh, Kecamatan
Tembalang, Semarang Nomor handphone : 087731694425
B. Identitas Suami Nama
: Tn. Is
Usia
: 39 tahun
Pendidikan
: SMA
Pekerjaan
: Pegawai hotel
Penghasilan
: Rp.1.909.000,00
Agama
: Islam
Golongan darah
:O
Alamat
: Jalan Meteseh RT 02 RW 01 Kelurahan Meteseh, Kecamatan
Tembalang, Semarang Nomor handphone : 082242455225
C. Catatan Ibu Hamil 1. HPHT
: 20 Agustus 2015
2. HPL
: 27 Mei 2016
3. LILA
: 28,5 cm
4. BB
: 52,8 kg
5. TB sebelum hamil
: 151,5 cm
6. Apakah kehamilan ini direncanakan : ya Alasan : klien mengatakan bahwa ia dan suaminya memang merencanakan kehamilannya karena anak pertama mereka sudah besar, yaitu An. S (10 tahun). Klien mengatakan bahwa sekarang sudah saatnya memberikan adik untuk An. S karena An. S sudah besar dan sudah beberapa kali berkata bahwa ia ingin memiliki adik perempuan. Hal ini menyebabkan klien dan suaminya memutuskan untuk tidak menggunakan alat kontrasepsi agar bisa hamil lagi. Klien juga mengatakan bahwa jika hanya memiliki 1 anak, rumah mereka terasa sepi sehingga mereka ingin memiliki 1 anak lagi untuk teman An. S di rumah. 7. Penggunaan kontrasepsi sebelumnya Klien dan suami klien merupakan Pasangan Usia Subur (PUS) karena usia mereka berada dalam rentang 15-49 tahun. Klien mengikuti program keluarga berencana setelah kelahiran anak pertamanya. Metode KB yang digunakan adalah suntik. Klien sudah menjadi akseptor KB selama 8,5 tahun di bidan yang berada dekat dengan rumahnya. Klien mengatakan bahwa selama mengikuti KB suntik, ia memiliki keluhan yaitu menstruasi tidak teratur. 8. Rencana penggunaan kontrasepsi pasca bersalin Klien mengatakan bahwa setelah melahirkan anak keduanya, ia dan suaminya sudah memutuskan untuk tidak memiliki anak lagi karena usia mereka juga sudah tidak muda lagi. Klien mengatakan bahwa ia ingin menggunakan alat kontrasepsi dalam rahim (AKDR) agar ia tidak hamil lagi, klien mempercayai bahwa KB AKDR sangat efektif untuk mencegah kehamilan karena ia sering mendengar beberapa orang di sekitarnya yang menggunakan KB AKDR dan sampai saat ini terbukti dapat mencegah kehamilan.
9. Riwayat penyakit yang diderita ibu Klien mengatakan bahwa ia tidak pernah memiliki penyakit yang serius. Klien mengatakan bahwa biasanya ia hanya sakit masuk angin dan biasanya akan langsung sembuh jika sudah minum obat yang ia dapatkan dari puskesmas ataupun dokter. 10. Penyakit yang diderita saat ini Klien mengatakan bahwa saat ini ia tidak mempunyai penyakit apapun akan tetapi ketika klien hamil 3 bulan, ia pernah mengalami kecelakaan kecil saat ia berangkat kerja yaitu motor yang dinaikinya ditabrak mobil sehingga ia dibawa ke Rumah Sakit Banyumanik, Semarang dan dilakukan USG untuk melihat keadaan bayinya. Klien mengatakan bahwa saat itu ia hanya mengalami lecetlecet sedikit di bagian lutunya karena ia jatuh dalam posisi lutut menyentuh ke aspal. Klien melakukan posisi ini untuk melindungi perutnya terbentur di aspal agar tidak membahayakan keadaan kandungannya. Klien mengatakan bahwa saat itu ia merasa sangat cemas dengan keadaan bayinya. Klien mengatakan bahwa setelah sekitar satu jam di rumah sakit, ia bertemu dengan dokter yang memeriksanya dan dokter itu mengatakan bahwa keadaan bayi yang ada di kandungannya baik-baik saja dan tidak memerlukan penanganan khusus. Klien langsung diijinkan untuk pulang ke rumah, akan tetapi ia harus beristirahat selama 2 hari di rumah. Klien mengatakan bahwa ia sangat bersyukur karena bayi yang dikandungnya baik-baik dan sejak saat itu klien berjanji umtuk lebih berhati-hati dalam menjaga keadaan dan kesehatannya. 11. Riwayat alergi Klien mengatakan bahwa ia tidak memiliki alergi terhadap makanan maupun minuman apapun. 12. Hb
: 12,2 mg/dl
13. HIV/AIDS
: - (negatif)
14. Hepatitis
: - (negatif)
15. Status imunisasi TT
:
a. Selama hamil, klien sudah mendapatkan 2 kali imunisasi TT, yaitu TT 1 dan TT 2 b. Klien terakhir mendapat imunisasi TT pada tanggal 12 April 2016.
16. Budaya/keyakinan/mitos yang diyakini selama kehamilan Klien mengatakan bahwa kepercayaan di daerah tempat ia tinggal, saat istri sedang hamil, suami dilarang membunuh hewan karena menurut kepercayaan yang ada di keluarga mereka wajah anaknya bisa mirip dengan hewan yang dibunuh. Klien mengatakan bahwa selama ia hamil, ia tidak boleh minum jamu oleh ibu mertuanya karena jamu dapat membuat kulit bayi menjadi tidak bersih, klien tidak memiliki pantangan makanan apapun selama hamil.
D. Status Obstetri G2P1A0 Riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu:
No
1.
Tahun
2006
Jenis
Jenis
Penolong
Usia
persalinan
kelamin
persalinan
gestasi
kehamilan
Persalinan
Laki-laki
Bidan
7 bulan
-
normal
Komplikasi Komplikasi Keadaan bayi saat persalinan
Keadaan saat
lahir
Bayi lahir
Saat
prematur
tidak
ini
lahir,
dengan
menangis sudah spontan 10
lahir
punggung
An.S
An.S sesuai
tahun, gram
dengan
saat dan melakukan An. S duduk di suction agar jalan kelas 5 SD, ia nafas An.S dapat memiliki hobby
beberapa
menit bola.
ditepuk-tepuk punggungnya,
TB : 40
normal cm
beberapa anak seusianya.
Setelah bermain
:
berumur 2000
bidan pertumbuhan
menepuk-nepuk
terbuka.
saat
An.S Saat ini An.S BB
sehingga
selama
BB/PB
sepak
An.S
dapat
menangis
tetapi
tidak
keras
hanya
dan
merintih,
setelah itu bidan langsung memakaikan dan
baju
memasukkan
An.S
ke
inkubator
dalam untuk
dilakukan perawatan
dan
pemantauan secara khusus.
Klien
mengatakan bahwa anak dirawat
pertamanya di
inkubator selama 3 hari.
E. Catatan Kesehatan Ibu Hamil Tanggal
Keluhan sekarang
TD (mm Hg)
BB (kg)
Usia kehamilan
Konjungtiva Anemis
Auskultasi Jnatung/ Paru
TFU
20 Oktober 2015
Sesak nafas
110/ 70
49
8 minggu 5 hari
-/+
-
19
Tidak ada keluhan
13 minggu
-/+
Normal, tidak ada suara tambahan Normal, tidak ada suara tambahan Normal, tidak ada suara tambahan Normal, tidak ada suara tambahan Normal, tidak ada suara tambahan Normal, tidak ada suara tambahan Normal, tidak ada suara tambahan
November
110/ 70
49
2015
22
Pilek
110/ 70
50
17 minggu 5 hari
-/+
23 Januari 2016
Tidak ada keluhan
110/ 70
53
22 minggu 2 hari
-/+
27 Februari 2016
Tidak ada keluhan
110/ 60
55
26 minggu 5 hari
-/+
21 Maret 2016
Tidak ada keluhan
110/ 80
57
30 minggu 2 hari
-/+
12 April 2016
Tangan dan kaki bengkak serta jari-
110/ 70
57
33 minggu 3 hari
-/+
Desember
2015
-
Letak Janin
menit
-
-
-
DJJ/
-
TBJ
Kaki bengkak
Hasil Lab
Tindakan (terapi: TT/FE, rujukan, umpan balik)
Nasihat yang disampaikan
Ket: tempat pelayanan nama pemeriksa
-
-/+
Px lab
Asam folat dan B6
Jangan terlalu lelah
Bidan Tutik
B6
Istirahat cukup
-
-/+
Px USG
Kapan harus kembali
Kesimpulan
20
Baik
November
2015
Bidan Tutik
19
Baik
Desember
2015
3 jari di bawah pusat
balt +
148 x
1400
-/+
-
Fe
Banyak makan sayur dan buah
Bidan Tutik
22 Januari 2016
Baik
1 jari di bawah pusat
balt +
149 x
1550
-/+
-
Vitamin
Tanda bahaya trimester II
Bidan Tutik
23 Februari 2016
Baik
2 jari di atas pusat
mobile
144 x
1650
-/+
Fe
Istirahat cukup
Bidan Tutik
27 Maret 2016
Baik
20 cm
Vball +
145 x
1840
-/+
Vitamin
Istirahat cukup
Bidan Tutik
21 April 2016
Baik
24 cm
V
135 x
2150
-/+
Fe
Tanda bahaya trimester III
Bidan Tutik
26 April 2016
Baik
TT1
-
TT2
26 April 2016
4 Mei 2016
11 Mei 2016
jari semutan Tangan dan kaki bengkak serta jarijari semutan Tangan dan kaki bengkak, jari-jari semutan, serta merasa pegal di punggung Tangan dan kaki bengkak, jari-jari semutan, serta merasa pegal di punggung
100/ 60
58
35 minggu 5 hari
-/+
Normal, tidak ada suara tambahan
27 cm
V
138 x
2300
-/+
-
Vitamin
Perubahan fisik pada trimester III
Bidan Tutik
3 Mei 2016
Baik
120/ 90
58
37 minggu
-/+
Normal, tidak ada suara tambahan
30 cm
V
140 x
2650
-/+
Cek Lab Hepatitis, HIV, sifilis, protein urin
Fe
Tanda-tanda persalinan dan persiapan persalinan
Bidan Tutik
11 Mei 2016
Baik
110/ 70
58
37 minggu 5 hari
-/+
Normal, tidak ada suara tambahan
30 cn
V
156 x
2700
-/+
Px USG
Vitamin
Persiapan persalinan
Bidan Tutik
18 Mei 2016
Baik
Memastikan ibu hamil melakukan pemeriksaan ke dokter spesialis kandungan minimal 1 kali selama kehamilan √
: ya : tidak
Hasil Pemeriksaan: No
1.
Tanggal
20
Nama Fasilitas Pelayanan
Dokter yang
Kesehatan
Memeriksa
Oktober Praktik Mandiri Dokter
Hasil Pemeriksaan
Kasimpulan (Kehamilan normal/beresiko)
Dr. Cipta
HB : 12,2 mg/dl
Normal
Dr. Anjar
Usia kehamilan : 13 minggu
Normal
2016 2.
3.
17
Rumah Sakit Banyumanik
November
TBJ : 1200 gram
2015
Plasenta letak normal
4 Mei 2016
Praktik Mandiri Dokter
Dr. Cipta
a. Hepatitis : - (negatif)
Normal
b. HIV : - (negatif) c. Sifilis : - (negatif) d. Protein urin : - (negatif) 4.
11 Mei 2016
Praktik Mandiri Dokter
Dr. Cipta
a. Janin tampak intra uterin b. DJJ : 150x/menit, TBJ : 2800 gram c. Letak kepala sudah masuk pintu atas panggul d. Puki e. Usia janin 37 minggu f. Plasenta letak normal g. Air ketuban jumlahnya cukup dan jernih h. Sex : perempuan i. Tidak ada lilitan tali pusat
Normal
Evaluasi Konsumsi Tablet Besi No
Konsumsi tablet Fe
Bulan Teratur
Tidak teratur
Jumlah tablet besi yang dikonsumsi dalam satu bulan ≥ 23 tablet ≤ 23 tablet
1.
Oktober
√
√
2.
November
√
√
3.
Desember
√
√
4.
Januari
√
√
5.
Februari
√
√
6.
Maret
√
√
7.
April
√
√
8.
Mei
√
√
Klien mengatakan bahwa pada awal kehamilannya, ia merasa mual dan ingin muntah dan bertambah jika minum tablet Fe. Akan tetapi setelah mendapatkan penjelasan dari bidan bahwa minum tablet Fe sangat penting bagi ibu hamil untuk memenuhi zat besi bagi ibu dan janin, klien mencoba untuk mengkonsumsi tablet Fe secara teratur sesuai dengan saran dari bidan.
Nasihat bagi ibu dalam mengkonsumsi tablet besi: 1. Tidak mengkonsumsi tablet besi bersamaan dengan teh, kopi, atau susu 2. Dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan bergizi dan perbanyak vitamin C 3. Untuk mengurangi mual, disarankan untuk dikonsumsi saat malam hari
F. Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi 1. Rencana bersalin di
: Praktik Mandiri Bidan
2. Penolong persalinan
: Bidan
3. Pendamping persalinan
: Suami
4. Informasi tentang IMD kepada ibu
: Sudah disampaikan dengan cara diskusi
bersama serta tanya jawab 5. Dana persalinan
: Disiapkan sendiri. Klien mengatakan
bahwa ia dan suaminya sudah menabung untuk persiapan persalinan anak keduanya. 6. Transportasi
: Kendaraan pribadi
a. Nama
: Tn. Is
Hp
: 082242455225
b. Nama
: Tn. J
Hp
: 085667984325
c. Nama
: Tn. M
Hp
: 089887445632
7. Calon pendonor darah (golongan darah O) a. Nama
: Tn. Is
Hp
: 082242455225
b. Nama
: Ny. R
Hp
: 087556438754
c. Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang 8. Metode kontrasepsi yang akan dipilih setelah melahirkan Klien mengatakan bahwa ia ingin menggunakan KB AKDR setelah melahirkan karena ia percaya bahwa KB AKDR dapat mencegah terjadinya kehamilan secara efektif.
G. Kebutuhan Dasar 1. Kebutuhan Istirahat Tidur No 1.
2. 3. 4.
5. 6.
7.
Keterangan Jumlah waktu istirahat dan tidur malam (jam) Waktu tidur malam (jam) Waktu bangun tidur malam (jam) Masalah tidur
± 7-8 jam
Selama Hamil (Trimester III) ± 5 jam
± 5 jam
22.00 WIB
22.00 WIB
21.00 WIB
05.00 WIB
03.00 WIB
04.00 WIB
Tidak ada
Klien mengatakan bahwa selama hamil, ia terkadang merasa sulit untuk tidur malam karena merasa gerah dan tidak nyaman dengan posisi tidurnya
Klien mengatakan bahwa semenjak anaknya lahir, ia tidur malam lebih awal akan tetapi sering terbangun karena anaknya rewel dan menyusui sehingga ia hanya tidur ± 5 jam Suasana tenang dan alunan musik Adzan subuh dan alarm
Sebelum Hamil
Faktor peningkat Suasana tenang tidur Faktor Adzan subuh mempermudah bangun Perasaan setelah Merasa segar bangun
Suasana tenang Adzan subuh
Klien mengatakan merasa kurang puas dengan tidurnya
Selama Nifas
Klien mengatakan merasa kurang puas dengan tidurnya
2. Kebutuhan Nutrisi Keterangan Makan Frekuensi Porsi
Sebelum Hamil
Selama Hamil
Selama Nifas
3 kali/hari 3-4 kali/hari 3 kali/hari 1 piring habis porsi Trimester I kehamilan: 1 piring habis porsi sedang klien mengatakan sedang bahwa porsi makannya berkurang, 1 porsi tidak habis.
Jenis
Keluhan
Trimester II dan III kehamilan: porsi makan klien 1 piring habis porsi sedang. Nasi, lauk, sayur, Nasi, lauk, sayur, buah, dan buah susu untuk ibu hamil, dan camilan seperti roti dan biskuit Tidak ada keluhan Trimester I kehamilan: Klien mengeluh nafsu makan menurun dan merasa mual dan ingin muntah saat makan
Alergi
Klien mengatakan bahwa ia tidak memiliki alergi terhadap makanan apapun 3. Kebutuhan Cairan Keterangan Minum Frekuensi Jenis
Sebelum Hamil
Nasi, lauk, sayur, buah, susu untuk ibu menyusui
Tidak ada keluhan. Klien mengatakan bahwa nafsu makannnya menjadi bertambah setelah menyusui Klien mengatakan Klien mengatakan bahwa ia tidak memiliki bahwa ia tidak alergi terhadap memiliki alergi makanan apapun terhadap makanan apapun Selama Hamil
Selama Nifas
± 1,5 L ± 1,5 L ± 1,5 L Air putih, teh, dan Air putih, teh, jus, dan Air putih, teh, jus, dan jus susu untuk ibu hamil susu untuk ibu menyusui
4. Kebutuhan Eliminasi a. Buang Air Besar Keterangan Sebelum Hamil Frekuensi 1 hari sekali Konsistensi Padat Warna Kuning kecoklatan Bau Khas Keluhan Tidak ada b. Buang Air Kecil Keterangan Frekuensi Konsistensi Warna Keluhan
Sebelum Hamil ± 5-6 kali Encer Kuning bening Tidak ada
Selama Hamil 1-2 hari sekali Padat Kuning kecoklatan Khas Tidak ada
Selama Nifas 1 hari sekali Padat Kuning kecoklatan Khas Tidak ada
Selama Hamil ± 8-10 kali Encer Kuning bening Tidak ada
Selama Nifas ± 5-7 kali Encer Kuning bening Tidak ada
5. Ketidaknyamanan Keterangan Keluhan
Sebelum Hamil Klien mengatakan bahwa sebelum hamil, ia tidak pernah merasa nyeri yang sampai mengganggu aktivitasnya.
Selama Hamil Klien mengatakan bahwa selama hamil trimester ketiga, ia merasa boyoken dan nyeri di sekitar punggung bawah sampai ke pinggang. Pengkajian nyeri: P : klien mengatakan bahwa terkadang nyeri muncul secara tiba-tiba dan mungkin karena usia kehamilannya semakin membesar Q : klien mengatakan bahwa nyerinya seperti ditusuk benda tumpul yang berat R : klien mengatakn bahwa boyoken dan nyeri terasa di sekitar punggung bawah sampai ke pinggang S : klien mengatakn bahwa boyoken dan nyeri yang dirasakannya memiliki skala 4 dari skala 1-10 T : klien mengatakan bahwa boyoken dan nyeri timbul secara terus menerus dan terasa sangat nyeri ketika ia mungubah posisi dari duduk menjadi berdiri Data objektif: klien tampak meringis dan
Selama Nifas Klien mengatakan bahwa sampai hari kedua nifas, ia masih merasa sedikit nyeri pada bagian perutnya. Pengkajian nyeri: P : klien mengatakan bahwa ia merasa nyeri di bagian perutnya karena efek dari melahirkan Q : klien mengatakan bahwa nyerinya seperti diremas-remas R : klien mengatakan bahwa nyerinya tersebut terasa di seluruh bagian perutnya S : klien mengatakan bahwa nyeri yang dirasakannya memiliki skala 3 dari skala 1-10 T : klien mengatakan bahwa nyeri tersebut timbul secara tiba-tiba dan terkadang timbul ketika ia mungubah posisi dari duduk menjadi berdiri, dan ketika ia sedang berjalan
memegangi punggung bagian bawahnya ketika akan mengubah posisi dari duduk menjadi berdiri 6. Kebutuhan Seksualitas Keterangan Sebelum Hamil Kebutuhan Klien mengatakan seksualitas bahwa ia sangat menyayangi keluarganya dan selalu berkumpul dengan keluarganya setiap hari
Selama Hamil Klien mengatakan bahwa ia sangat menyayangi keluarganya dan selalu berkumpul dengan keluarganya setiap hari
Selama Nifas Klien mengatakan bahwa ia sangat menyayangi keluarganya dan selalu berkumpul dengan keluarganya setiap hari
Sebelum Hamil 2 kali sehari 2 kali sehari 2 hari sekali 2 kali sehari Air dingin
Selama Hamil 2 kali sehari 2 kali sehari 2 hari sekali 2 kali sehari Air hangat
Selama Nifas 2 kali sehari 2 kali sehari 2 hari sekali 2 kali sehari Air hangat
Kulit bersih, lembab, berwarna sawo matang, tidak ada lesi, tidak ada edema, dan turgor kulit elastis Kuku bersih. Klien memotong kuku 1 kali seminggu
Kulit bersih, lembab, berwarna sawo matang, tidak ada lesi, tidak ada edema, dan turgor kulit elastis
Kulit bersih, lembab, berwarna sawo matang, tidak ada lesi, tidak ada edema, dan turgor kulit elastis
7. Hygiene Keterangan Mandi Oral hygine Keramas Ganti pakaian Jenis air yang digunakan Keadaan dan kebersihan kulit
Kebersihan kuku
Kuku bersih. Klien Kuku bersih. Klien memotong kuku 1 kali memotong kuku 1 kali seminggu seminggu
H. Pemeriksaan Fisik 1. Keadaan umum Klien terlihat segar dan sehat 2. Kesadaran Composmentis GCS 15 (E4M6V5) 3. Vital sign a. TD
: 110/70 mmHg
b. Nadi
: 88 x/menit
c. RR
: 22 x/menit
d. Suhu
: 36,5oC
e. BB
:
Sebelum hamil
: 52 kg
Trimester I
: 49 kg
Trimester II
: 54 kg
Trimester III
: 58 kg
f. TB
: 152 cm
g. LILA
: 28,5 cm
h. IMT
𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑏𝑎𝑑𝑎𝑛(𝐾𝑔) : 𝑇𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝐵𝑎𝑑𝑎𝑛(𝑚)2
: 22,9 (Gizi baik-Normal) Keterangan: IMT < 17.0 17.0 - 18.5 18.5 - 25.0 25.0 - 27.0 > 27.0
Status Gizi Gizi Kurang Gizi Kurang Gizi Baik Gizi Lebih Gizi Lebih
Kategori Sangat Kurus Kurus Normal Gemuk Sangat Gemuk
4. Kepala Kepala Inspeksi
Palpasi
Keterangan Bentuk kepala menchochepal, kulit kepala bersih, rambut pendek, lurus dan berwarna hitam, dan penyebaran rambut merata, tidak ada luka Tidak terdapat nyeri tekan, tidak teraba massa
5. Mata Mata Inspeksi
Palpasi
Keterangan Konjungtiva berwarna merah muda, mata simetris, tidak ada alat bantu penglihatan, pergerakan kelopak mata dan bola mata normal, sklera tidak ikterik, pupil mata isokor. Terdapat kantung mata pada kedua mata klien. Tidak terdapat nyeri tekan, tidak teraba massa
6. Hidung Hidung Inspeksi Palpasi
Keterangan Bentuk hidung simetris, hidung bersih dan tidak terdapat lendir Tidak terdapat nyeri tekan
7. Mulut Mulut Inspeksi
Palpasi
Keterangan Bentuk mulut simetris, mukosa bibir lembab, tidak terdapat sariawan, tidak ada pembengkakan maupun perdarahan pada gusi Tidak terdapat nyeri tekan
8. Telinga Telinga Inspeksi Palpasi
Keterangan Bentuk telinga simetris, tampak bersih, tidak ada luka Tidak terdapat nyeri tekan
9. Leher Leher Inspeksi Palpasi
Keterangan Warna merata, tidak ada luka, tidak ada benjolan Tidak terdapat nyeri tekan, tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
10. Dada dan Paru-paru Dada & Paru Inspeksi
Palpasi Perkusi Auskultasi
Keterangan Bentuk dada simetris, tidak ada retraksi interkosta, gerakan dinding dada sama antara kanan dan kiri, tidak ada lesi dan memar di dada, tidak menggunakana otot bantu pernapasan Tidak terdapat nyeri tekan Sonor pada kedua lapang paru Suara paru terdengar vasikuler
11. Jantung Jantung Inspeksi Perkusi Palpasi Auskultasi 12. Abdomen
Keterangan Tidak terlihat ictus cordis, irama teratur Terdengar suara pekak di daerah sekitar jantung Tidak terdapat nyeri tekan Suara jantung S1 & S2 dan tidak ada suara tambahan
Abdomen Inspeksi
Keterangan Perut membesar sesuai dengan usia kehamilan, tidak ada memar, tidak ada lesi, warna kulit merata, terdapat linea nigra disekitar umbilikus berwarna gelap Auskultasi Bising usus 10 kali per menit Palpasi Tidak terdapat nyeri tekan saat dilakukan pemeriksaan loepold Pemeriksaan Leopold I-IV pada usia kehamilan 34 minggu Leopold I Leopold II Leopold III Leopold IV 13. Genetalia
TFU: 31 cm, pada fundus teraba bokong Teraba datar dan cembung (seperti punggung) di bagian kanan, puka Bagian kepala janin berada di bagian bawah perut ibu Kepala janin belum masuk pintu atas panggul (PAP)
Tidak terkaji 14. Neurologis dan Ekstermitas Status kesadaran: composmentis dan kekuatan otot 5
5
5
5
15. Ekstremitas atas Ekstremitas Keterangan Inspeksi Warna kulit sawo matang, tidak ada bengkak, tidak ada luka, turgor kulit elastis, dan tidak ada sianosis Palpasi Kulit teraba hangat, tidak terdapat nyeri tekan, tidak teraba massa, CRT < 2 detik, tidak ada edema 16. Ekstremitas bawah Ekstremitas Keterangan Inspeksi Warna kulit sawo matang, tidak ada bengkak, tidak ada luka, turgor kulit elastis, dan tidak ada sianosis Palpasi Kulit teraba hangat, tidak terdapat nyeri tekan, tidak teraba massa, CRT < 2 detik, tidak ada varises, tidak ada kram kaki, tidak ada edema
I. Analisa Data No. 1.
Hari/ Data Fokus Etiologi Tanggal Sabtu, 20 DS: Faktor biologis: Februari 1. Klien mengatakan bahwa porsi makannya mual dan muntah 2016 berkurang, 1 porsi tidak habis pada trimester pertama kehamilannya 2. Klien mengeluh nafsu makan menurun dan merasa mual dan ingin muntah saat makan pada trimester pertama kehamilannya
Diagnosa TTD Keperawatan Ivo Risiko Risiko ketidakseimbangan ketidakseimbangan nutrisi kurang dari nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh kebutuhan tubuh (00002) berhubungan dengan faktor biologis: mual dan muntah (00002) Masalah
DO: 1. BB klien sebelum hamil : 52 kg 2. BB klien trimester I : 49 kg 3. TB : 152 cm 4. IMT : 21,208 (normal) 5. LILA : 28,5 cm 2.
Minggu, Ketidaknyamanan DS: 17 April 1. Klien mengatakan bahwa selama hamil, ia fisik 2016 terkadang merasa sulit untuk tidur malam karena merasa gerah dan tidak nyaman dengan posisi tidurnya 2. Klien mengatakan merasa kurang puas dengan tidurnya 3. Klien mengatakan bahwa selama trimester
Insomnia (00095)
Ivo Insomnia berhubungan dengan ketidaknyamanan fisik (00095)
ketiga ini, ia hanya tidur ± 5 jam/hari DO : 1. Saat dikaji, klien tampak lemas 2. Terdapat kantung mata pada kedua mata klien 3.
Minggu, DS: 15 Mei 1. Klien mengatakan bahwa selama hamil 2016 trimester ketiga, ia merasa boyoken dan nyeri di sekitar punggung bawah sampai ke pinggang. Pengkajian nyeri: a. P : klien mengatakan bahwa terkadang nyeri muncul secara tiba-tiba dan mungkin karena usia kehamilannya semakin membesar b. Q : klien mengatakan bahwa nyerinya seperti ditusuk benda tumpul yang berat c. R : klien mengatakn bahwa boyoken dan nyeri terasa di sekitar punggung bawah sampai ke pinggang d. S : klien mengatakn bahwa boyoken dan nyeri yang dirasakannya memiliki skala 4 dari skala 1-10 e. T : klien mengatakan bahwa boyoken dan nyeri timbul secara terus menerus
Gejala terkait Gangguan rasa penyakit: nyeri nyaman (00214) pinggang pada kehamilan trimester ketiga
Gangguan rasa Ivo nyaman berhubungan dengan gejala terkait penyakit: nyeri pinggang pada kehamilan trimester ketiga (00132)
dan terasa sangat nyeri ketika ia mungubah posisi dari duduk menjadi berdiri DO: 1. Klien tampak meringis dan memegangi punggung bagian bawahnya ketika akan mengubah posisi dari duduk menjadi berdiri
J. Diagnosa Keperawatan 1. Gangguan rasa nyaman berhubungan dengan gejala terkait penyakit: nyeri pinggang pada kehamilan trimester ketiga (00132) 2. Insomnia berhubungan dengan ketidaknyamanan fisik (00095) 3. Risiko ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan faktor biologis: mual dan muntah (00002)
K. Intervensi Keperawatan No. 1.
Hari/ Diagnosa Tanggal Keperawatan Sabtu, 20 Risiko Februari ketidakseimbangan 2016 nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan faktor biologis: mual dan muntah (00002)
Tujuan
Intervensi
Setelah dilakukan tindakan NIC keperawatan selama 3x24 Nutrition Management jam, masalah risiko (1100) ketidakseimbangan nutrisi 1. Monitor intake nutrisi kurang dari kebutuhan klien tubuh pada klien dapat 2. Diskusikan dengan klien teratasi dengan kriteria terkait hal-hal yang dapat hasil sebagai berikut: menambah nafsu makan 1. Kilen makan 3x/hari 3. Anjurkan klien untuk dengan porsi makan 1 makan camilan seperti roti porsi makan habis dan buah-buahan dalam (porsi sedang) jumlah sedikit namun 2. Klien tidak merasa sering mual saat makan 4. Anjurkan klien untuk 3. Klien makan camilan mengkonsumsi terapi sebagai makanan alternatif untuk tambahan mengurangi mual pada ibu 4. Klien tidak mengalami hamil muda: teh jahe penurunan berat badan hangat 5. Kolaborasikan dengan ahli gizi untuk memberi nutrisi sesuai dengan kebutuhan klien
Rasional
TTD Ivo
1. Mengetahui perkembangan intake klien 2. Mengetahui faktorfaktor yang dapat menambah nafsu makan klien 3. Menambah intake nutrisi klien 4. Mengurangi rasa mual dan ingin muntah pada trimester pertama kehamilan 5. Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi sesuai dengan kebutuhan klien
2.
Minggu, Insomnia 17 April berhubungan 2016 dengan ketidaknyamanan fisik (00095)
Ivo Setelah dilakukan tindakan NIC keperawatan selama 3x24 Sleep Enhancement (1850) jam, masalah insomnia 1. Pantau pola dan jumlah 1. Mengetahui ada atau pada klien dapat teratasi jam tidur klien tidaknya gangguan dengan kriteria hasil 2. Jelaskan pada klien tidur pada klien sebagai berikut: pentingnya tidur yang 2. Klien mengetahui 1. Klien tidur malam adekuat pentingnya tidur yang minimal selama ± 7-8 3. Bantu klien untuk adekuat sehingga klien jam/hari menghilangkan stress termotivasi untuk 2. Klien meyatakan sebelum tidur dengan melakukannya merasa nyaman dengan cara distraksi terapi 3. Memberikan rasa posisi tidurnya menonton televisi nyaman pada klien 3. Tidak terdapat kantung 4. Anjurkan klien untuk sebelum tidur mata pada kedua mata periksa rutin di 4. Mengetahui keadaan klien puskesmas klien 5. Pantau asupan makanan 5. Menghindari makanan dan minuman sebelum dan minuman yang tidur dapat mengganggu 6. Berikan posisi tidur yang tidur klien nyaman untuk klien: 6. Klien dapat tidur posisi miring kiri dengan nyaman
3.
Minggu, Gangguan rasa 15 Mei nyaman 2016 berhubungan dengan gejala
Ivo Setelah dilakukan tindakan NIC keperawatan selama 3x24 Pain Management (1400) jam, masalah gangguan 1. Kaji nyeri secara 1. Mengetahui nyeri yang rasa nyaman pada klien komprehensif, meliputi dirasakan klien
terkait penyakit: dapat berkurang dengan lokasi, karakteristik, nyeri pinggang kriteria hasil sebagai durasi, frekuensi, kualitas, pada kehamilan berikut: dan faktor presipitasi trimester ketiga 1. Skala nyeri klien 2. Observasi reaksi non (00132) menurun dari skala 4 verbal dari menjadi skala 1 atau 2 ketidaknyamanan klien 2. Klien menyatakan 3. Diskusikan dengan klien merasa nyaman setelah beberapa alternatif nyeri berkurang penanganan nyeri 4. Anjurkan klien untuk meningkatkan istirahat 5. Ajarkan klien teknik penanganan nyeri non farmakologi distraksi napas dalam 6. Kolaborasikan dengan dokter apabila ada keluhan dari klien dan tindakan penanganan nyeri tidak berhasil
2.
3.
4.
5. 6.
sehingga dapat menentukan intervensi yang tepat sesuai dengan keluhan klien Mengetahui respon klien sesuai dengan skala nyeri Mengetahui penanganan nyeri yang sesuai bagi klien Mengembalikan kondisi klien agar tetap bertenaga Mengurangi nyeri yang dirasakan klien Untuk penanganan lebih lanjut
L. Implementasi Keperawatan No 1.
Hari/ Diagnosa Implementasi Tanggal Keperawatan Sabtu, 20 Risiko 1. Mengkaji berat badan dan Februari ketidakseimbangan tinggi badan klien 2016 nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh 2. Memonitor intake nutrisi klien berhubungan dengan faktor biologis: mual dan muntah (00002)
Respon S : klien mengatakan bersedia untuk ditimbang berat badannya O : BB klien : 49 kg, TB : 151,1 cm S : klien mengatakan bahwa pada awal kehamilannya ini, ia mengalami penurunan nafsu makan, ia hanya makan ½ porsi makan karena sering merasa mual dan ingin muntah secara tiba-tiba O : klien tampak lemas dan pucat
3. Mendiskusikan dengan klien S : klien mengatakan bahwa ia sering merasa lapar namun jika terkait hal-hal yang dapat makan terlalu banyak akan merasa mual dan ingin muntah, menambah nafsu makan klien sehingga ia makan dalam porsi sedikit tetapi sering O : klien tampak lemas dan pucat 4. Menganjurkan klien untuk makan camilan seperti roti dan buah-buahan dalam jumlah sedikit namun sering
S : klien mengatakan bahwa ia sudah melakukannya untuk menjaga agar bayi yang dikandungnya tetap mendapatkan nutrisi yang cukup O : klien kooperatif
5. Menganjurkan klien untuk mengkonsumsi terapi alternatif untuk mengurangi mual pada ibu hamil muda: teh jahe hangat
S : klien mengatakan bahwa ia baru mengetahui kalau minum teh jahe hangat dapat mengurangi rasa mual dan ingin muntah saat hamil. Klien juga mengatakan bahwa ia akan minum teh jahe hangat untuk mengurangi mualnya O : klien kooperatif
TTD Ivo
2.
3.
4.
Minggu, 21 Februari 2016
Risiko 1. Memonitor intake nutrisi klien ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan faktor biologis: mual 2. Memonitor rasa mual yang dan muntah (00002) dialami klien
S : klien mengatakan bahwa ia sudah mencoba untuk Ivo menghabiskan 1 porsi makannya dan tetap makan camilan sehat seperti yang sudah dibahas pada pertemuan sebelumnya O : klien menceritakan keadaannya dengan antusias
S : klien mengatakan bahwa setelah minum teh jahe hangat, rasa mualnya sudah berkurang O : klien menceritakan keadaannya dengan antusias 1. Mengkaji berat badan dan S : klien mengatakan bersedia untuk ditimbang berat badannya Ivo tinggi badan klien O : BB klien : 49,3 kg, TB : 152 cm
Senin, 22 Risiko Februari ketidakseimbangan 2016 nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh 2. Memonitor intake nutrisi klien berhubungan dengan faktor biologis: mual dan muntah (00002) 3. Memonitor rasa mual yang dialami klien
S : klien mengatakan bahwa ia sudah makan 3x/hari dengan 1 porsi makan habis O : klien menceritakan keadaannya dengan antusias
S : klien mengatakan bahwa setelah minum teh jahe hangat, rasa mualnya sudah berkurang O : klien menceritakan keadaannya dengan antusias Ivo Minggu, Insomnia 1. Mengkaji jumlah jam tidur S : klien mengatakan bahwa ia biasanya tidur ± 5 jam/hari 17 April berhubungan dengan klien O : klien kooperatif 2016 ketidaknyamanan fisik (00095) 2. Menjelaskan tentang S : klien mengatakan bahwa tidur itu sangat penting karena pentingnya tidur yang adekuat dapat menyimpan energi yang ada di tubuh kita O : klien dapat menyebutkan pentingnya tidur yang adekuat 100% benar 3. Menganjurkan klien untuk S : klien mengatakan bahwa ia akan mencoba untuk menghilangkan stres sebelum melakukannya agar dapat tidur dengan nyenyak tidur dengan cara distraksi O : klien kooperatif
5.
6.
7.
terapi menonton televisi/dzikir Senin, 18 Insomnia 1. Mengkaji asupan makanan S : klien mengatakan bahwa ia biasanya minum air putih Ivo April berhubungan dengan dan minuman sebelum tidur sebelum tidur tetapi tidak pernah makan sebelum tidur 2016 ketidaknyamanan O : klien kooperatif fisik (00095) 2. Memberikan posisi tidur yang S : klien mengatakan merasa lebih nyaman dengan posisi yang nyaman untuk klien: posisi diberikan dan sudah tidak merasa sesak nafas lagi miring kiri O : klien menceritakan keadaannya dengan antusias Selasa, 19 Insomnia 1. Mengkaji jumlah jam tidur S : klien mengatakan bahwa tadi malam ia tidur pukul 21.00 Ivo April berhubungan dengan klien dan bangun pukul 04.00, klien mengatakan bahwa ia hanya 2016 ketidaknyamanan terbangun 3x yaitu 2x ke kamar mandi dan 1x karena merasa fisik (00095) gerah O : klien kooperatif
Minggu, Gangguan rasa 15 Mei nyaman 2016 berhubungan dengan gejala terkait penyakit: nyeri pinggang pada kehamilan trimester ketiga (00132)
2. Memonitor posisi tidur yang S : klien mengatakan bahwa ia tidur dengan posisi kepala di sudah diajarkan kemarin: ganjal dengan dua bantal agar sedikit tinggi dan sesekali posisi miring kiri miring ke kiri ketika sudah merasa pegal-pegal O : klien kooperatif Ivo 1. Melakukan pengkajian nyeri S : klien mengatakan bahwa ia bersedia untuk diperiksa dan mengobservasi reaksi non Hasil pengkajian nyeri: verbal dari ketidaknyamanan a. P : nyeri muncul secara tiba-tiba dan mungkin karena klien usia kehamilannya semakin membesar b. Q : nyerinya seperti ditusuk benda tumpul yang berat c. R : boyoken dan nyeri terasa di sekitar punggung bawah sampai ke pinggang d. S : skala 4 e. T : bahwa boyoken dan nyeri timbul secara terus menerus O : klien tampak meringis dan memegangi punggung bagian
bawahnya ketika akan mengubah posisi dari duduk menjadi berdiri 2. Mendiskusikan dengan klien beberapa alternatif penanganan boyoken dan nyeri terasa di sekitar punggung bawah sampai ke pinggang
S : klien mengatakan bahwa ketika sudah merasa lelah, ia langsung beristirahat. Jika tidak, punggung bawah sampai ke pinggang akan terasa pegal-pegal. O : klien kooperatif
3. Menganjurkan klien untuk S : klien mengatakan bahwa ia akan meningkatkan istirahatnya meningkatkan istirahat dan tidak akan terlalu cemas O : klien kooperatif 4. Mengajarkan klien teknik S : klien bersedia untuk diberi pendidikan kesehatan penanganan nyeri non O : klien dapat mempraktikkan teknik relaksasi nafas dalam farmakologi distraksi napas dengan benar (100% benar) dalam 8.
Senin, 16 Gangguan rasa 1. Menganjurkan klien untuk meningkatkan istirahat Mei 2016 nyaman berhubungan dengan gejala terkait penyakit: nyeri 2. Melakukan pengkajian nyeri dan mengobservasi reaksi non pinggang pada verbal dari ketidaknyamanan kehamilan trimester klien ketiga (00132)
S : klien mengatakan bahwa saat ini ia bisa istirahat total di Ivo rumah, karena ia sudah mulai cuti bekerja O : klien kooperatif S : klien mengatakan bahwa ia bersedia untuk diperiksa Hasil pengkajian nyeri: a. P : nyeri muncul secara tiba-tiba dan mungkin karena usia kehamilannya semakin membesar b. Q : nyerinya seperti ditusuk benda tumpul yang berat c. R : boyoken dan nyeri terasa di sekitar punggung bawah sampai ke pinggang
9.
d. S : skala 3 e. T : bahwa boyoken dan nyeri timbul secara terus menerus O : klien menjawab pertanyaan dari perawat dengan terbuka Ivo Selasa, 17 Gangguan rasa 1. Melakukan pengkajian nyeri S : klien mengatakan bahwa ia bersedia untuk diperiksa dan mengobservasi reaksi non Mei 2016 nyaman Hasil pengkajian nyeri: verbal dari ketidaknyamanan berhubungan dengan a. P : nyeri muncul secara tiba-tiba dan mungkin karena klien gejala terkait usia kehamilannya semakin membesar penyakit: nyeri b. Q : nyerinya seperti ditusuk benda tumpul yang berat pinggang pada c. R : boyoken dan nyeri terasa di sekitar punggung kehamilan trimester bawah sampai ke pinggang ketiga (00132) d. S : skala 2 e. T : bahwa boyoken dan nyeri timbul secara terus menerus O : klien tampak memegangi punggung bagian bawahnya ketika akan mengubah posisi dari duduk menjadi berdiri 2. Memotivasi klien untuk tetap S : klien mengatakan bahwa sekarang memang ia lebih mudah meningkatkan istirahat pada lelah, jadi ia lebih berhati-hati dalam mengerjakan pekerjaan trimester ketiga ini rumah dan beristirahat jika sudah lelah O : klien kooperatif
M. Evaluasi Keperawatan No. 1.
Hari, Diagnosa Evaluasi Sumatif TTD Tanggal Keperawatan Ivo Senin, 22 Risiko S: Februari ketidakseimbangan a. Klien mengatakan bahwa pada awal kehamilannya ini, ia mengalami penurunan nafsu makan, ia hanya makan ½ porsi makan karena sering merasa mual dan ingin muntah secara tiba-tiba 2016 nutrisi kurang dari b. Klien mengatakan bahwa ia sering merasa lapar namun jika makan terlalu banyak akan merasa kebutuhan tubuh mual dan ingin muntah, sehingga ia makan dalam porsi sedikit tetapi sering berhubungan dengan c. Klien mengatakan bahwa ia sudah melakukannya untuk menjaga agar bayi yang dikandungnya faktor biologis: mual tetap mendapatkan nutrisi yang cukup dan muntah (00002) d. Klien mengatakan bahwa ia baru mengetahui kalau minum teh jahe hangat dapat mengurangi rasa mual dan ingin muntah saat hamil. Klien juga mengatakan bahwa ia akan minum teh jahe hangat untuk mengurangi mualnya e. Klien mengatakan bahwa ia sudah mencoba untuk menghabiskan 1 porsi makannya dan tetap makan camilan sehat seperti yang sudah dibahas pada pertemuan sebelumnya f. Klien mengatakan bahwa setelah minum teh jahe hangat, rasa mualnya sudah berkurang g. Klien mengatakan bahwa ia sudah makan 3x/hari dengan 1 porsi makan habis O: a. BB klien : 49,3 kg b. TB klien : 151,1 cm A : Masalah teratasi P : Pertahankan status kesehatan klien: a. Mengkaji berat badan dan tinggi badan klien minimal 1x/bulan b. Memotivasi klien untuk makan camilan seperti roti dan buah-buahan dalam jumlah sedikit namun sering
2.
Ivo Selasa, 19 Insomnia berhubungan S : April 2016 dengan a. Klien mengatakan bahwa tidur itu sangat penting karena dapat menyimpan energi yang ada di tubuh ketidaknyamanan fisik kita (00095) b. Klien mengatakan bahwa ia biasanya minum air putih sebelum tidur tetapi tidak pernah makan sebelum tidur c. Klien mengatakan merasa lebih nyaman dengan posisi yang diberikan dan sudah tidak merasa sesak nafas lagi d. Klien mengatakan bahwa ia akan mencoba untuk melakukannya agar dapat tidur dengan nyenyak e. Klien mengatakan bahwa tadi malam ia tidur pukul 21.00 dan bangun pukul 04.00, klien mengatakan bahwa ia hanya terbangun 3x yaitu 2x ke kamar mandi dan 1x karena merasa gerah f. Klien mengatakan bahwa ia tidur dengan posisi kepala di ganjal dengan dua bantal agar sedikit tinggi dan sesekali miring ke kiri ketika sudah merasa pegal-pegal O: a. Klien kooperatif b. Klien dapat menyebutkan pentingnya tidur yang adekuat 100% benar A : Masalah eratasi P : Pertahankan status kesehatan klien: a. Memotivasi klien untuk menghilangkan stres sebelum tidur dengan cara distraksi terapi menonton televisi/dzikir b. Memotivasi klien untuk mencari posisi yang nyaman untuk tidur
3.
Selasa, 17 Gangguan rasa S : Mei 2016 nyaman berhubungan a. Klien mengatakan bahwa ia bersedia untuk diperiksa dengan gejala terkait Hasil pengkajian nyeri (hari pertama kelolaan): penyakit: nyeri 1) P : nyeri muncul secara tiba-tiba dan mungkin karena usia kehamilannya semakin membesar 2) Q : nyerinya seperti ditusuk benda tumpul yang berat pinggang pada
Ivo
kehamilan trimester ketiga (00132) b. c. d. e.
f.
3) R : boyoken dan nyeri terasa di sekitar punggung bawah sampai ke pinggang 4) S : skala 2 5) T : bahwa boyoken dan nyeri timbul secara terus menerus Klien mengatakan bahwa ketika sudah merasa lelah, ia langsung beristirahat. Jika tidak, punggung bawah sampai ke pinggang akan terasa pegal-pegal. Klien mengatakan bahwa ia akan meningkatkan istirahatnya dan tidak akan terlalu cemas Klien mengatakan bahwa saat ini ia bisa istirahat total di rumah, karena ia sudah mulai cuti bekerja Hasil pengkajian nyeri (hari ketiga kelolaan): 1) P : nyeri muncul secara tiba-tiba dan mungkin karena usia kehamilannya semakin membesar 2) Q : nyerinya seperti ditusuk benda tumpul yang berat 3) R : boyoken dan nyeri terasa di sekitar punggung bawah sampai ke pinggang 4) S : skala 2 5) T : bahwa boyoken dan nyeri timbul secara terus menerus Klien mengatakan bahwa sekarang memang ia lebih mudah lelah, jadi ia lebih berhati-hati dalam mengerjakan pekerjaan rumah dan beristirahat jika sudah lelah
O: a. Klien tampak memegangi punggung bagian bawahnya ketika akan mengubah posisi dari duduk menjadi berdiri b. Klien dapat mempraktikkan teknik relaksasi nafas dalam dengan benar (100% benar) A : Masalah teratasi P : Pertahankan status kesehatan klien: a. Memotivasi klien untuk meningkatkan istirahat
Catatan Perkembangan Ibu Nifas 1. Analisa Data No. 1.
Hari, Data Fokus Etiologi Tanggal Selasa, 24 DS: Kurang minat Mei 2016 1. Klien mengatakan bahwa ia tidak mengetahui dalam belajar bagaimana cara melakukan perawatan payudara untuk ibu setelah melahirkan dengan benar, ia biasanya hanya membersihkan payudaranya dengan sabun dan air ketika mandi 2. Klien mengatakan bahwa suami, anak, dan mertuanya selalu memberikan perhatian kepadanya, akan tetapi klien mengatakan bahwa ia tidak pernah mendapatkan informasi tentang perawatan payudara dari anggota keluarganya. 3. Klien mengatakan bahwa selama hamil, ia selalu periksa ke bidan satu bulan sekali untuk mengetahui keadaan anak yang dikandunnya, ketika periksa, klien juga aktif bertanya kepada bidan terkait kehamilannya, misalnya seperti makanan apa saja yang baik untuk ibu hamil, namun klien mengatakan bahwa ia belum pernah mendapatkan informasi terkait perawatan payudara untuk ibu hamil dari bidan. DO: -
Masalah Defisiensi pengetahuan: perawatan payudara
Diagnosa Keperawatan
TTD
Defisiensi pengetahuan: Ivo perawatan payudara berhubungan dengan kurang minat dalam belajar (00126)
2. Intervensi Keperawatan yang Dilakukan No. 1.
Hari, Diagnosa Tanggal Keperawatan Rabu, 25 Defisiensi Mei 2016 pengetahuan: perawatan payudara berhubungan dengan kurang minat dalam belajar (00126)
Tujuan Umum Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam, masalah defisiensi pengetahuan dapat teratasi dengan kriteria hasil: 1. Klien dapat melakukan perawatan payudara untuk ibu hamil 100% benar 2. Klien melakukan perawatan payudara mandiri secara rutin yaitu minimal 2x/hari 3. Kebersihan putting susu klien baik dan tidak terjadi infeksi
Khusus Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1x24 jam, masalah kurang minat dalam belajar dapat teratasi dengan kriteria hasil: 1. Klien dapat menjelaskan pengertian perawatan payudara 100% benar 2. Klien dapat menjelaskan manfaat perawatan payudara 80% benar 3. Klien dapat menjelaskan langkah-langkah membersihkan putting susu 100% benar 4. Klien dapat menjelaskan langkah-langkah pemijatan payudara 100% benar 5. Klien dapat menjelaskan langkah-langkah pengompresan payudara 100% benar 6. Klien dapat menjelaskan perawatan putting susu 100% benar 7. Pasangan klien memberikan dukungan yang positif terkait dengan perawatan payudara
Kode NIC 5510
4470
Intervensi Health Education 1. Kaji pengetahuan dan pengalaman klien tentang menyusui sebelumnya 2. Tentukan sistem pendukung yang tersedia pada klien (pasangan dan keluarga) 3. Berikan pendidikan kesehatan tentang pengertian perawatan payudara 4. Berikan pendidikan kesehatan tentang manfaat perawatan payudara 5. Berikan pendidikan kesehatan tentang langkahlangkah membersihkan putting susu 6. Berikan pendidikan kesehatan tentang langkahlangkah pemijatan payudara 7. Berikan pendidikan kesehatan tentang langkahlangkah pengompresan payudara 8. Berikan pendidikan kesehatan tentang langkahlangkah perawatan putting susu Self-Modification Assistance 1. Evaluasi perilaku klien tentang perawatan payudara selama 2 bulan setelah diberi pendidikan kesehatan
3.Evaluasi Keperawatan No. 1.
Hari, Tanggal Kamis, 26 Mei 2016 Pukul 13.00
Diagnosa Evaluasi Sumatif TTD Keperawatan Ivo Defisiensi S: pengetahuan: a. Ny.T berkata “perawatan payudara itu membersihkan dan memijat payudara biar nanti ASI nya lancar mba” perawatan b. Ny.T berkata “manfaatnya biar ASI lancar, peredaran darah di payudara lancar, tidak infeksi,payudara bersih, payudara dan biar payudara ndak bengkak mba” berhubungan c. Ny.T berkata “pake minyak bayi sama kapas terus ditempel dan digosok biar ngangkat kotoran di putting. dengan kurang Dilakukan sehari 2x pas mandi” minat dalam d. Ny.T berkata “pake minyak bayi ya mba, terus dipijit-pijit dari tengah-ke atas-ke samping-ke bawah sampai ke belajar tengah lagi sekitar 30x. Terus dipijit pake jari dari dada ke arah puting juga 30x, terus dipijit dari payudaranya (00126) saja ke arah puting juga 2x, ya mba saya mengerti” e. Ny.T berkata “gampang ya mba ternyata, di kompres pake air hangat dan dingin bergantian selama 5 menit” f. Ny.T berkata “pake minyak juga, cuma bedanya ini puttingnya diputar ke arah luar” g. Ny.T berkata “Alhamdulillah ga ada masalah mba, cuma kadang ngerasa penuh gitu mba di payudara, mungkin karena bayinya belum banyak ngedotnya. Ndak lecet mba” O: a. Klien dapat menyebutkan pengertian perawatan payudara (100% benar) b. Klien dapat menyebutkan 5 dari 5 manfaat perawatan payudara (100% benar) c. Klien dapat menyebutkan langkah-langkah membersihkan putting susu (100% benar) d. Klien dapat menyebutkan langkah pemijatan payudara (100% benar) e. Klien dapat menyebutkan langkah pengompresan payudara (100% benar) f. Klien dapat menyebutkan cara perawatan putting susu (100% benar) g. Klien bersedia melakukan perawatan payudara 2x/hari A : Masalah teratasi P : Pertahankan status kesehatan klien: a. Kaji keadaan payudara klien terhadap adanya keluhan, lecet, dan lainnya b. Motivasi klien untuk melakukan perawatan payudara secara rutin minimal 2x/hari c. Berikan leaflet tentang perawatan payudara
