Bab Ii FMX 440 Volvo [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BAB II PENGENALAN DAN PEMAHAMAN INSTRUMENT PANEL



2.1. Instrument Panel dan Indicator Lamp. Secara garis besar fungsi instrument panel adalah, Sebagai petunjuk awal / peringatan awal,tentang kondisi system pada unit secara keseluruhan.



Gambar 2.1 : Instrument panel dan indicator lamp



2.1.1.



KELOMPOK MONITOR



`



Gambar 2.2 : indicator lamp



Pengenalan dan Pemahaman Instrument Panel



|1



1. Preheating (yellow lamp) Lampu indikator ini akan menyala bila sedang melakukan pemanasan awal sebelum engine dihidupkan 2. Charging, alternator (red lamp) Lampu indikator ini akan menyala bila arus listrik dari altenator ke battery mengalami gangguan. Jika lampu ini tidak mati saat engine hidup, berarti ada ynag rusak pada altenator, graund atau sambungan kabelnya. Matikan pemakaian listrik yang tidak penting agar tidak banyak arus battery yang terpakai. PERHATIAN Bila altenator berhenti mengisi arus listrik ke battery maka lampu peringatan yang lainya juga akan ikut menyala. Jika engine hidup pada posisi low idle dan saat ada beban electrick yang tinggi, naikkan putaran engine posisi idle rpm sedang agar alternator bisa mengisi battery dengan cukup. 3. Direction indicator lamp/ Turn signal ( green lamp ) Lampu indicator ini akan menyala secara berkedipkedip, bila sedang mengoperasikan lampu belok.



4. Full beam (blue lamp) Lampu indikator ini akan menyala biru bila sedang mengoperasikan lampu kerja jauh.



5. Seat belt reminder, (red lamp) Monitor ini akan menyala jika seat belt tidak di kencangkan, atau tidak digunakan. Ini berbahaya ketika unit dioperasikan. 6. Parking brake applied, (red lamp) Lampu warna ini akan menyala bila parking brake lever pada posisi ON.



2 | Pengoperasian FMX 440



7. Brake air pressure lamp, (red lamp) Lampu ini akan menyala bila tekanan udara di resorvoir tank kurang dari standart ( 5 kg/cm ).



8. Rear fog lamp, (yellow lamp) Lampu ini akan menyala bila mengoperasikan lampu loading / lampu yang terpasang pada kabin dan menghadap ke belakang. 9. Oil pressure warning lamp (red lamp) Lampu indicator ini akan menyala bila tekanan oil engine kurang dari standart / terlalu rendah. Bila hal ini terjadi segera hentikan unit cari penyebabnya dan segera laporkan ke mekanik. Bersamaan dengan lampu menyala, alarm berbunyi dan central warning lamp menyala. 10. Engine oil level. Lampu indicator ini akan menyala, bila oli engine kurang. Tambahkan oli engine secukupnya. 11. Engine oil temperature. Lampu indicator ini akan menyala, bila suhu oli engine tinggi. Lakukan idle engine sesaat, jika temperature tetap tinggi segera matikan engine. 12. Engine water temperature. Lampu indicator ini akan menyala, peringatan bahwa coolant temperature overheat. Lakukan idle engine rpm rendah beberapa saat. Jika Temperature tambah naik, segera matikan engine. 13. Engine coolant level. Lampu indicator ini akan menyala, bila air pendingin engine kurang. Tambahkan air pendingin engine secukupnya.



Pengenalan dan Pemahaman Instrument Panel



|3



15. Air cleaner fault. Lampu indicator ini akan menyala, bila air cleaner tersumbat. Periksa dan check mekanik.



16. Splitter indicator. Lampu ini akan menyala bila operator menggunakan speed percepatan pada posisi LOW 17. Inter axle indicator. Lampu ini akan menyala bila axle belakang depan dan belakang-belakang aktif .



18.Inter wheel indicator. Lampu ini akan menyala bila inter wheel aktif.



19.Tachograph indicator. Lampu ini akan menyala bila tachograph mengalami gangguan ( Peringatan ).



20. Inlet pipe temperature. Lampu indicator ini akan menyala, bila temperature pipa inlet tinggi. Periksa dan check mekanik. 21. Hazard lamp ( green lamp ) Lampu turn signal R, L akan menyala bersamaan apabila hazard switch lamp diaktifkan



22. Exhaust brake warning lamp. Lampu ini akan menyala bila mengoperasikan exhaust brake switch.



4 | Pengoperasian FMX 440



23. Front axle indicator. Lampu ini akan menyala bila front axle aktif. ( 4X4, 6X6 )



23. Front wheel indicator. Lampu ini akan menyala bila front wheel aktif ( 4X4, 6X6 )



24. Clucth overheating indicator Lampu ini akan menyala bila clutch overheat. Operasikan transmissi dengan benar. Pastikan saat engine idle posisi unit berhenti, transmissi netral (N). A. Info Display Symbol : Display ini menujukkan adanya kerusakan/ trouble pada unit dan memberikan informasi unit yang bersifat peringatan.



SYMBOL



INFORMATION Crank case pressure tinggi



ACTION Matikan engine, tunggu sesaat dan start lagi.



Engine speed terlalu tinggi



Perhatikan mengemudi.



Temperatur engine terlalu rendah untuk pengoperasian Engine brake.



Tunggu, hingga temperature Engine diatas 70° C.



RPM



saat



Pengenalan dan Pemahaman Instrument Panel



|5



Air pressure belum cukup.



shift



transmissi



Tunggu air pressur penuh.



Problem gear box ( Powertronic type )



Check mekanik



Level oli transmissi ( Powertronic type )



Tambahkan oli.



Problem air pressure transmissi ( Poertronic type )



Check mekanik.



Temperatur trnsmissi naik



Idle sesaat, bila temperature Tidak turun lapor mekanik.



Problem air dryer



Check mekanik.



Adanya kebocoran atau kelebihan pada sistim udara.



Periksa kebocoran



Problem steering servo ( tag axle )



Check mekanik.



Cabin tidak terkunci rapat.



Periksa jack cabin



Air didalam water separator



Lakukan drain



6 | Pengoperasian FMX 440



Air wiper kurang



Tambahkan dengan air bersih



Hydraulic retarder overheat



Operasikan retarder brake dengan benar.



Exhaust ATS filter. Untuk membersihkan gas buang ( Optional Japan). Pintu cabin atau bagasi terbuka



Main beam fault



Check mekanik



Direction indicator fault



Check mekanik



Instrument overheating



Matikan engine & check mekanik.



Fault in electrical system



Matikan engine & check mekanik.



Brake lamp fault



Check mekanik.



Pengenalan dan Pemahaman Instrument Panel



|7



Fault fuel gauge



Check mekanik.



Fuel filter warning



Check mekanik.



Low fuel level



Tambahkan bahan bakar



Tachograph open



B. Status Symbol : Display ini menunjukkan informasi, status penggunaan aplikasi unit. Preheating aktif atau kegagalan preheating



Alarm jam aktif



Pesan aktif, Lakukan pengechekan panel.



Odometer mile.



Odometer kilometer.



PTO aktif.



8 | Pengoperasian FMX 440



Cruise control aktif.



Auxiliary brake aktif ( A ).



2.1.2.



Alat – Alat ukur ( Gauge )



KETERANGAN 1 2



Oil pressure gauge Temperature gauge, coolant



5 6



Speedometer Fuel gauge



3



Turbo pressure gauge



7



Air pressure gauge



4



Rev counter / Tachometer.



1. Oil pressure gauge : Untuk mengetahui tekanan oil yang bersikulasi dalam engine. Jika engine mulai panas, jarum harus pada posisi antara Strip 3 dan saat unit beroperasi pada strip 5. Unit tidak boleh jalan bila jarum penunjuk berada pada posisi daerah merah. Saat engine low idle jarum pada posisi di bawah dan bila Rpm dinaikan maka jarum akan bergerak naik. Pada saat mengemudi perhatikan gauge ini, karena bila terjadi oil pressure drop, engine bisa rusak / jammed.



Pengenalan dan Pemahaman Instrument Panel



|9



2. Coolant temperature gauge. Untuk mengetahui suhu air pendingin Di dalam engine, 0 normalnya 85 – 100 C. Selama operasi jarum harus pada 0 posisi rentang hijau 85 – 100 C.Engine ini dilengkapi dengan suatu alat pelindung over heat yang secara otomatis akan menurunkan power engine. 3. Turbo pressure gauge. Untuk mengetahui tekanan udara yang masuk ke intake manipol. Turbo pressure governor untuk mengukur pressure yang berlebihan, membantu driver agar bisa menjalankan engine dengan pemakaian fuel yang ekonomis. Petunjuk pointer harus tetap, saat driving pada jalan rata. Turbo pressure gauge bersama dengan speedometer membantu driver mempertahankan speed dan trotlle konstan. Saat driving menanjak dan selama accelerasi anda mengemudi harus berpedoman pada Rev Counter. / RPM 4. Rev counter / RPM Untuk mengetahui putaran engine dalam permenit. Rev counter mengunakan skala 1 x 100. Mengemudi yang baik bila rev counter pada daerah hijau. Mengemudi yang baik selalu memperhatikan putaran engine. Saat down / up shifting berpedoman pada putaran engine RPM. Putaran engine melebihi standart yang telah ditentukan oleh pabrik, akan mengakibatkan engine over running. 5. Speedometer. untuk mengetahui kecepatan kendaraan dalam km/jam. Selain tersebut di atas dapat diketahui jarak yang tempuh unit tersebut.



6. Fuel gauge. untuk mengetahui banyaknya isi bahan bakar di dalam tangki. Bila isi bahan bakar di dalam tangki tinggal ¼ segera diisi kembali untuk mencegah agar tidak masuk angin.Isi bahan bakar untuk unit Volvo FM 12 adalah 700 liter.



10 | Pengoperasian FMX 440



7. Air pressure gauge. untuk mengetahui tekanan udara di dalam tangki udara. Standart tekanan udara yang normal saat operasi 7 – 9 bar. Jangan jalankan unit bila tekanan udara di bawah 5 bar. Saat tekanan udara di bawah 5 bar lampu peringatan akan menyala. Instrument Display Symbol : Ada 3 macam pesan di Display: A. Information info Information message. Bila indikator ini menyala berarti ada informasi di display. B.Yellow warning check Warning message. Bila indikator (CHECK) menyala di display, berarti ada kesalahan yang harus diperiksa dipemberhentian berikutnya. C. Red central warning lamp / STOP Stop message. Bila indikator (STOP) menyala di display, maka kendaraan harus segera diberhentikan dan mesin dimatikan segera. 2.1.3. SWITCH 1. Starting switch : Keterangan : Posisi 0 :Off. Posisi R :Radio. Posisi I :Drive. Posisi II :Preheating. Posisi III :Start. 2. PTO (Power take off) switch. Untuk mengoperasikan pump hydraulic yang terpasang pada Transmisi Cara pengoperasian : 1. Tekan pedal clutch. 2. Tunggu ± 5-10 detik. 3. Tekan switch PTO. 4. Lepas pedal clutch dengan perlahan. Pengenalan dan Pemahaman Instrument Panel



| 11



5. 6. 7.



Posisikan control valve ke naik . Naikan putaran engine sampai dengan750 - 900 rpm,dengan mengunakan cruise control. Jika material sudah terbuang, kembalikan switch PTO posisi OFF dan turunkan vessel rapat dengan frame.



3. Switch diferential lock Hentikan kendaraan sebelum mengoperasikan switch . Switch akan ” ON ” Inter Axle jika ditekan 1x ke dalam dan terkunci . Kedua lampu indikator pada switch dan meter akan menyala . Bagian ini berfungsi untuk mengunci axle depan belakang dengan belakang-belakang. Switch akan ” ON ” Inter wheel jika ditekan 2x ke dalam dan terkunci . Kedua lampu indikator pada switch dan meter akan menyala . Bagian ini mengunci roda kiri dan kanan belakang berguna untuk menyamakan putaran roda. Jika mengemudi pada permukaan tanah yang tidak rata , becek, dll sebaiknya gunakan differential lock sebelum melewati permukaan jalan tersebut untuk menjamin performa mengemudi yang baik . 4. Lighting & head lamps switch. Untuk mengoperasikan lampu seri (kota) lampu kerja dan lampu bahaya / hazard lamp. Keterangan gambar : 1. Switch lampu/ light switch, posisi OFF. 1a. Lampu parkir. 1b. Lampu kerja. 1c. Lampu jauh atau lampu sorot (tambahan) 1d. Indicator lampu kabut depan. 1e. Indicator lampu kabut belakang. 2. Instrument lighting, putar kearah atas untuk penerangan lebih pada lampu panel. 3. Setting tinggi atau rendah pada lampu utama. Putar kearah atas untuk sorot lampu datar/ vertical. 4. Hazard lamp knob. Tekan tombol untuk mengaktifkan lampu bahaya (hazard lamp). a. Lampu ini diaktifkan pada saat unit berhenti dijalan



12 | Pengoperasian FMX 440



angkut atau unit mengalami trouble dan harus berhenti untuk pemeriksaan/ perbaikan. b. Lampu ini diaktifkan ketika unit berjalan perlahanlahan akibat factor cuaca buruk ( debu, kabut , hujan ). c. Lampu ini diaktifkan saat mobilisasi unit. 5. Climate unit Berfungsi untuk mengaktifkan sirkulasi udara (AC) didalam cabin . Keterangan gambar : 1. AC switch (lampu menyala bila switch posisi OFF) 2. Temperature switch / AC. 3. Fan switch. (mengatur kecepatan kipas). 4. Recirculation switch. 5. Switch untuk mengatur arah udara yang diinginkan. 6. Tachograph Berfungsi untuk mencatat kecepatan operasional unit dalam km/jam. Penggantian kertas tachograph dilakukan 1 minggu sekali dan ada tipe yang penggantian dilakukan setiap hari. 2.1.4.



CONTROL DAN LEVER



1. Mode selector / General display Lever. Sebagai alat control, setting kerja unit dan untuk melihat informasi dari display monitor (temperature, level fluida, pressure, maintenance) dan berfungsi untuk windscreen wiper. Pemeriksaan kendaraan pada control unit 1. Escape 2. Enter 3. Scrool Up 4. Scrool down



Pengenalan dan Pemahaman Instrument Panel



| 13



Windscreen wiper , washer. 1. Untuk mengoperasikan penghapus kaca depan dan mencuci kaca lampu besar. Cara pengoperasian : 1. Penyapuan berkala / interval. Digunakan ketika driving poada cuaca berkabut atau hujan gerimis, dan melakukan penyapuan setiap 10 detik. 2. Single sweep, jika diinginkan agar wiper bekerja satu / dua kali penyapuan saat hujan rintik-rintik, tekan switch perlahan dan tahan dengan jari, switch akan kembali keposisi jika switch dilepaskan. 3. Winsdcreen wipers, kecepatan normal (bergerak pelan) 4. Windscreend wipers, kecepatan tinggi (bergerak cepat) 5. Windscreen washers + head lamp washers.Wiper ini untuk membersihkan lampu besar, wiper ini membersihkan 2 – 3 penyapuan setelah lever ditekan. Catatan : Apabila air di resorvoir tank ini tinggal 2 liter, maka lampu indicator akan menyala. 2. Hand control parking brake Untuk mengoperasikan rem parkir, dan digunakan pada saat parkir, apabila dioperasikan maka lampu peringatan akan menyala. Cara pengoperasian : 1. Posisi O parking brake terlepas / OFF. 2. Posisi 1.  Dengan mengerakan hand control perlahanlahan kebawah maka service brake akan bekerja tergantung dengan gerakan lever tersebut.  Saat jalan menanjak dan kemudian unit berhenti, posisi ini dapat berfungsi sebagai brake. Pada saat kaki menginjak accelerator pedal. 3. Posisi 2. Dengan mengangkat lock lever, dari posisi 1 dapat pindah keposisi 2.



14 | Pengoperasian FMX 440



Posisi ini, rem akan bekerja. (yang hanya memiliki dua chamber) Bila pada posisi ini lampu peringatan akan untuk brake pada dashboard instrument panel akan menyala. PERHATIAN Lampu peringatan akan menyala meskipun parking tidak posisi ON, apabila tekanan angin pada spring brake belum mencapai standart. 3. Blocking valve/ Emergency brake Untuk menetralkan spring brake, pada brake system. PERHATIAN 



Bila tekanan angin belum mencapai standart saat awal engine dihidupkan, unit tidak dapat digerakan, karena spring brake bekerja secara otomatis.  Bila tekanan angin mencapai standart bloking valve harus ditekan agar spring brake release.  Bloking valve bekerja secara otomatis bila tekanan angin berkurang, dan dapat bekerja secara manual walaupun tekanan angin masih mecapai standart.  Operasikan bloking valve saat parkir di tempat berbahaya / tidak rata. Cara pengoperasian bloking valve secara manual :  Tarik parking brake lever pada posisi 1.  Tarik bloking valve saat parking brake lever pada posisi 1. 4. Transmission control lever. Untuk menambah dan mengurangi kecepatan unit. Cara pengoperasian : Tekan pedal clucth dan pindah kan lever tersebut sebelum menambah atau mengurangi kecepatan unit.



Pengenalan dan Pemahaman Instrument Panel



| 15



5. Cruise control. Untuk menaikan dan menurunkan putaran engine dengan mengunakan electrick. Lokasi switch ini terletak pada direction indicator lever. Cara pengoperasian :  Tekan foot brake & transmissi netral.  Tekan switch B ke posisi ON, kemudian dorong switch ke posisi RESUME , dan waktu bersamaan tekan SET ( A ) . Tekan tombaol A pada tanda +, maka putaran engine akan naik.  Untuk menurunkan putaran engine tekan tombol B ke tanda – (min).  Lepaskan switch dan release foot brake. Cruise control tidak dapat bekerja bila ; Engine brake switch posisi ON. Cruise control secara otomatis akan lepas / OFF bila ; Pedal brake ditekan. 



CATATAN Tombol A ditekan 1 x, akan terjadi pergantian kecepatan unit 1,6 km/jam. Bila tombol B ditekan menu yang disediakan lebih dari 15 km/jam. Full / Dipped beam, Direction indicators. Untuk menoperasikan lampu belok kiri atau kanan dan lampu menyala secara berkedip. Cara pengoperasian : 1. Dengan menggerakan keatas atau kebawah lampu akan menyala, keatas sign kanan kebawah sign kiri. 2. Tarik lever kearah atas / steering maka lampu jauh akan menyala sampai dengan lever dilepas. 3. Bila lever digerakan ke bawah maka lampu kerja dekat akan menyala dan bila lever digerakan keatas maka lampu jauh akan menyala.



16 | Pengoperasian FMX 440



6. VEB control lever. Berfungsi untuk mengaktifkan dan mengatur penggunaan VEB. Cara pengoperasian : 1. Gear transmissi aktif. 2. Pedal Accelerator/ gas dan kopling dilepas. 3. Cruise control posisi OFF. 4. Kecepatan engine diatas 1000 RPM. (RPM tinggi semakin bagus , asalkan tidak mencapai garis merah). 5. Posisi 0 : VEB off A : Automatic mode 1 – 3 : Manual posisi B : Hanya untuk unit menggunakan transmissi automatic. 7. Streeering wheel adjusment Untuk mengatur steering wheel, diatur tergantung dengan keinginan driver. Penyetelan dapat dilakukan secara vertikal maupun horisontal. Hindari melakukan penyetelan steering pada saat unit posisi travel. 8. Accelerator pedal Berfungsi untuk mengatur putaran engine/ RPM. 9. Foot brake pedal Berfungsi untuk mengaktifkan rem/ brake yang bidang kontaknya diroda. 2.1.4.2. GENERAL DISPLAY LEVER/ Mode selector unit. Display berisi beberapa menu utama (main menu) dan sub menu mengikuti fungsinya. Intruksi-intruksinya menjelaskan tentang masing – masing fungsi, bagaimana untuk mengoperasikan disply dengan control lever dan tindakan apa yang dilakukan driver jika keluar pesan secara otomatis pada monitor. Lokasi dan isi display. Disply terletak di bawah kiri pojok dari driver, yang memuat informasi – informasi penting. Dikontrol dengan lever pada posisi kanan steering wheel, digunakan agar driver / mekanik / owner mendapatkan insformasi tentang unit tersebut. Insformasi yang ada tergantung dari apakah unit itu dioperasikan atau berhenti.



Pengenalan dan Pemahaman Instrument Panel



| 17



Display control lever Display control lever digunakan untuk mengoperasikan display, terletak di sebelah kanan bawah steering wheel. Tanda pada display control lever. 1. “ ESC “ digunakan untuk kembali pada menu sebelumnya atau membatalkan operasi. 2. “ SELECT “ digunakan untuk memproses data pilihan yang dikehendaki. 3. Tanda “ + “ digunakan untuk menaikan cursor atau untuk mengatur angka dan huruf. 4. Tanda “ – “ digunakan untuk menurunkan cursor atau untuk mengatur angka dan huruf. Cara pengoperasian. 1. Tekan tanda “ ESC “ pada control lever, kemudian akan muncul menu utama sebagai berikut. a. GAUGE MODE b. FUEL ECONOMY c. TIME / DISTANCE d. FAULTS ? e. SET UP MODE f. SYSTEM DIAGNOSTIC g. SERVICE STATUS h. DATA LOG MODE i. PASSWORD INPUT 2. Pilih menu utama yang dikehendaki dengan menekan tanda “+ “ (ke atas) atau “-“ (ke bawah) 3. Tekan tanda “SELECT” setelah menu utama yang dikehendaki telah dipilih. 4. Pada masing-masing menu utama, menpunyai sub menu sebagai berikut : A. GAUGE MODE 1 Gearbox



4



Temperatur gearbox oil



2



Temperatur outside



5



Voltmeter / Amperemeter



3



Temperatur engine oil



6



Axle load



B. FUEL ECONOMY 1 Fuel consumtion



2



Leg fuel



C. TIME / DISTANCE 1 Clock 2 Alrm clock



3 4



Trip meter Average speed



18 | Pengoperasian FMX 440



D. FAULTS 1



No erros



2



Errors massage



8



Defauls language



E. SET MODE 1



Language 0



0



2



Miles / F / C



9



Fleet limit : rpm



3



Clock format



10



Fleet limit : speed



4



Contrast



11



Fleet limit target



5



Baclight



12



Amperemeter



6



Night disply



13



Fleet id



7



Traction control



14



Password config



F. SYSTEM DIAGNOSTIC 1



Faul diagnostic



3



Part number



2



Cluster self test



4



Status test



3



Oil type



G. SERVICE STATUS 1



Engine oil level



2



Service status



H. DATA LOG MODE 1



Vehicle ID



3



Trip data



2



Total



4



Reset trip data



I. PASWORD INPUT 1



Enter pasword



2.1.4.2.1. GAUGE MODE 1. Gearbox lamp Untuk menginformasikan tentang kondisi gear saat ini ; posisi berhubungan , posisi lever gear.



Pengenalan dan Pemahaman Instrument Panel



| 19



2. Temperatur outside Untuk menginsformasikan tentang kondisi temperatur 0 udara luar.Jika temperatur di bawah – 40 C maka 0 akan diinformasikan LOW, jika di atas 60 C maka diinformasikan HIGH 3. Temperatur, engine oil Untuk menginformasikan kondisi temperatur engine oil.



Temperatur gearbox oil Untuk menginformasikan kondisi temperatur gearbox oil. 0 Jika temperatur di bawah 60 C maka akan 0 diinformasikan LOW dan jika di atas 90 C maka diinformasikan HIGH. 4. Voltmeter / amperemeter Untuk menginformasikan voltage dan arus pada battery. Jika voltage di bawah – 22, 8 V akan diinformasikan LOW , dengan kecepatan engine di bawah 800 rpm / 10 menit. Jika voltage di atas 30 v diinformasikan HIGH. Jika arus di bawah – 40 A : LOW dan jika arus di atas 100 A : HIGH. 5. Axle load Menginformasikan beban axle depan / belakang. Beban axle depan : 7,0 Ton beban axle belakang : 13,0 Ton 2.1.4.2.2. FUEL ECONOMY 1. Fuel consumption Untuk mengetahui jumlah pemakaian bahan bakar. Average fuel consumption (AVG) : angka yang menunjukan jumlah rata-rata fuel yang dipakai / 100 km dari setelah disetting. Instant fuel consumption (INST) : angka yang menunjukan jumlah fuel yang sekarang dipakai per 100 km. Target fuel consumption (TARGET) : target pemakain fuel / 100 km.



20 | Pengoperasian FMX 440



2.



Leg fuel Untuk mengetahui jumlah fuel yang masih tersedia dan dapat digunakan untuk jarak berapa.



2.1.4.2.3. 1.



TIME / DISTANCE.



Clock Untuk mengetahui waktu / jam sekarang.



2.



Alarm clock Untuk mengetahui bahwa jam berapa alarm akan berbunyi (jika diaktifkan).



3.



Trip meter Untuk menjalin jarak yang telah ditempuh.



4.



Average speed Untuk mengetahui berapa kecepatan rata – rata unit berjalan dari sejak diresset. Jarak yang ditempuh



Average speed = Waktu untuk engine 2.1.4.2.4.



FAULTS



1. NO Errors untuk menginsformasikan bahwa tidak ada pesan kerusakan / trouble.



2. Errors Untuk menginsformasikan mengenahi kerusakan / trouble pada unit Pengenalan dan Pemahaman Instrument Panel



| 21



2.1.4.2.5. SET UP MODE 1. Language. Untuk menginsformasikan mengenahi bahasa yang digunakan.



0



0



2. Miles / F or km / C. Untuk memilih penggunaan ukuran jarak tempuh dan temperatur fuel (fuel data unit )



3. Clock format Untuk melakukan pemformatan terhadap waktu.



4. Contrast. Untuk mengatur pembedaan warna pada monitor disply.



5. Backlight Untuk mengatur agar terang / tidaknya monitor disply.



6. Night disply. Untuk mengatur gelap / terangnya teks dan backgraundnya.Jika normal : teksnya akan gelap dan backgraund terang. Jika Reserve : Teksnya terang dan backgraund gerlap. 7. Defauls language Untuk membatalkan bahasa yang digunakan dan dapat memilih bahasa yang dikehendaki.



8. Fleet limit : Rpm Untuk mengatur batas rpm / putaran engine. Jika driver menembah putaran engine maka akan tercatat pada trip data.



22 | Pengoperasian FMX 440



9.



Fleet limit : Speed Untuk mengatur batas kecepatan engine. Jika driver menambah kecepatanya maka kan tercatat pada trip data.



10. Fleet target : Fuel. Untuk mengset mengenahi target fuel yang digunakan per 100 km.



Amperemeter Calibration. Untuk melakukan calibrasi pada ampermeter.



11. Fleet id Untuk mengetahui identifikasi unit dan dapat merubah sesuai dengan keinginan.



12. Password Config Untuk melakukan perubahan password unit, baik password mecanik / owner, jika unit tersebut diprotect dengan password.



2.1.4.2.6. SYSTEM DIAGNOSTIC. 1.



Fault Diagnostic. Untuk mengetahui kerusakan / trouble dari daftar control unit kendaraan yang diidentifikasi dengan MID ( Message Identifier ) Contoh : Engine : MID 128 Brake : MID 136 Transmission : MID 130



Pengenalan dan Pemahaman Instrument Panel



| 23



2.



Cluster Self test Untuk melakukan test pada lampu, gauge, disply dan bell.



3. Part Number. Untuk mengetahui No. Part / No. kerusakan tersebut.



bagian dari



4, Status test. Untuk melakukan test pada kerusakan yang terjadi ( MID dan PID )



2.1.4.2.7. SERVICE STATUS. 1. Engine Oil Level Untuk mengetahui berapa banyak enguine oil yang masih ada.



2. Service Statust. Untuk memilih parameter / component yang akan diservice.



3. Oil Type Untuk mengetahui type oil yang dipakai.



2.1.4.2.8. DATA LOG MODE. 1. Vehicle Id. Untuk mengetahui identitas kendaraanya (Body dan Chasis).



24 | Pengoperasian FMX 440



Totals. Untuk mengatahui total aktifitas yang telah dilakukan unit, seperti : Jarak yang telah ditempuh, penggunaan fuel, jam kerja engine, idle time, total putaran engine.



2. Trip Data. Untuk mengetahui data-data yang sekarang sedang berjalan mulai dari setting mengenahi jarak yang telah ditempuh, fuel, rata-rata kecepatan per jam over speed, idle time, idle fuel.



Reset Trip data. Untuk melakukan reset pada data-data yang ada.



2.1.4.2.9. PASSWORD INPUT. Untuk memasukan password yang dikehendaki baik password mecanik maupun owner.



2.2. Latihan Uji Materi 1. Jelaskan tindakan Operator apabila Engine Oil Pressure menyala! 2. Jelaskan tindakan Operator apabila Engine Water Temperature menyala! 3. Apa yang terjadi apabila warna gas buang kebiru – biruan? Dan Jelaskan tindakan Operator apabila mengetahui hal tersebut! 4. Apa fungsi dari cruise control? 5. Apa fungsi dari Power Mode Selector Switch?



Pengenalan dan Pemahaman Instrument Panel



| 25