Bacaan Dalam Solat Dan Makna [PDF]

  • Author / Uploaded
  • Nurul
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BACAAN DALAM SOLAT DAN MAKNA Doa Iftitah



Aku hadapkan wajahku kepada Allah yang menjadikan langit dan bumi, dengan keadaan suci lagi berserah diri; dan aku bukanlah dari golongan orang-orang musyrik. Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku, matiku hanya semata-mata bagi Allah, Tuhan Semesta alam. Tidak ada sekutu baginya, demikian aku diperintahkan, dan aku adalah termasuk kedalam golongan orang-orang yang berserah diri. Ta’awwudz



A’uudzu billaahi minasy syaithaanir rajiim Aku berlindung kepada Allah dari kejahatan setan yang terkutuk. Al Fatihah



Bismillaahirrahmaanirrahiim. Alhamdulillaahi rabbil’aalamin Arahmaanirrahiim Maaliki yawmiddiin Iyyaaka na’budu wa iyyaaka nasta’iin Ihdinash shiraathal mustaqiim Shirathal ladziina an’amta alaihim gahiril maghdhuubi’alaihin waladh dhaalliin Aaamiin Dengan nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah yang memelihara sekalian Alam Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang Yang merajai hari pembalasan Hanya kepada-Mu kami menyembah dan hanya kepada-Mu saja kami mohon pertolongan Tunjukilah kami jalan yang lurus Jalan mereka yang Engkau beri ni’mat, bukan jalan mereka yang engkau murkai dan bukan pula jalan mereka yang sesat. Kabulkanlah permohonan kami, ya Allah!



Ruku



Subhaana rabbiyal azhim (3x) (”Maha Suci Tuhanku Yang Maha Agung“) atau



Subhaanakallahumma rabbanaa wa bihamdika allaahummaghfirlii (Maha suci Engkau ya Allah, ya Tuhan Kami, dengan memuji Engkau ya Allah, ampunilah aku) I’tidal



Sami’allaahu liman hamidah. Rabaanaa walakal hamdu. (Maha mendengar Allah akan pujian orang yang memuji-Nya. Ya Tuhan kami, untuk-Mu lah segala puji.)



Dilanjutkan dengan



\



Sujud



Subhaana rabbiyal a’la (3x) (Mahasuci Tuhanku Yang Maha Tinggi) atau



Subhaanakallaahumma rabbanaa wa bihamdika Allaahummaghfirlii (Mahasuci Engkau ya Allah, ya Tuhan kami, dengan memuji Engkau ya Allah, ampunilah aku) Duduk Diantara Dua Sujud



Rabbirfirlii, warhamnii, wajburnii, warfa'nii, warzuqnii wahdinii wa 'aafinii wa' fu annii



Duduk Tahiyyat (Tasyahud Awal)



Sambung bacaan ini jika berada di Tasyahud Akhir.



Ertinya: Segala kehormatan, segala keberkatan, segala doa (sembahyang) segala kebaikan itu adalah keupayaan Allah. Sejahteralah engkau wahai Nabi, begitu juga rahmat Allah dan keberkatanNya. Sejahteralah kami dan hamba Allah yang baik-baik. Aku mengaku bahawa tiada Tuhan Selain Allah. Dan juga aku mengaku bahawa Muhammad itu adalah Pesuruh Allah.



Sambungan yang dibawah ini hanya sunat sahaja:



Ya Allah anugerahkanlah kesejahteraan atas Penghulu kami Muhammad dan seluruh keluarga Penghulu kami Muhammad; sebagaimana yang Engkau telah anugerahkan kesejahteraan atas Ibrahim dan seluruh keluarga Ibrahim. Dan



berkatilah Muhammad dan seluruh keluarga Muhammad sebagaimana Engkau telah berkati Ibrahim dan seluruh keluarga Ibrahim. Di dalam alam semesta ini hanyalah Engkau sahajalah yang paling terpuji dan yang paling mulia.



Ya Allah ya Tuhanku, ampunilah dosaku yang telah lalu dan yang akan datang dan yang tersembunyi dan yang zahir nyata dan yang terlebih daripada yang diharuskan dan apa yang Engkau ketahui denganya daripadaku; Engkaulah yang mengampuni dosa yang dahulu dan dosa yang kemudian; Tiada Tuhan yang sebenar melainkan Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah daripada golongan orang-orang yang zalim. Kredit: Buku Hidup Ibadat, karangan Ustaz Hj Fadzil Hj Ahmad.



Memberi Salam



Assalaamu ‘alaikum warahmatullaahi wa barakaatuh (Salam sejahtera untukmu, rahmat Allah dan berkat-Nya.)