Bidan - 180 Soal Pembahasan [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Soal 1 Vignette



Seorang perempuan, umur 30 tahun datang ke RS dengan keluhan gatal pada daerah kemaluan. Hasil anamnesis : keputihan, panas, dan merasa nyeri waktu kencing. Hasil pemeriksaan : KU baik, CM, TD 110/70 mmHg, N 90x/mnt, P 24x/menit dan S 38˚C. Vulva tampak berwarna merah dan bengkak, serta terdapat cairan berwarna putih.



Pertanyaan



Diagnosa apakah yang paling tepat pada kasus tersebut ?



Pilihan Jawaban



A. B. C. D. E. B



Kunci



Bartholinitis Vulvitis Endometritis Servisitis Vaginitis



Pembahasan Vulvitis adalah suatu kondisi peradangan pada vulva yang dapat menyerang wanita dalam rentang usia berapapun. Gejala vulvitis : rasa sangat gatal di alat kelamin, terutama pada malam hari, keputihan, rasa seperti terbakar dan kulit pecah pecah di sekitar vulva, kulit bersisik dan area putih yang menebal di vulva, bengkak dan merah di labia dab vulva, benkolan berisi cairan (blister) pada vulva.



Soal 2 Vignette



Seorang perempuan, umur 45 tahun datang ke PMB mengeluh terlambat haid 2 bulan. Hasil anamnesis : haid tidak teratur sejak 6 bulan terakhir, akseptor AKDR, sering merasakan panas, memerah dan berkeringat pada wajah. Hasil pemeriksaan : KU baik, CM, TD 120/80 mmHg, N 80x/mnt, P 24x/menit dan S 36,5˚C. Abdomen tidak teraba adanya masa.



Pertanyaan



Diagnosa apakah yang paling tepat pada kasus tersebut ?



Pilihan Jawaban



A. B. C. D. E. A



Kunci



Perimenopause Hamil Perimenorhoe Amenorhoe Menopause



Pembahasan Keluhan yang dirasakan menunjukkan gejala perimenopause. Apabila ibu sudah tidak mendapatkan haid selama satu tahun, dapat dikatakan menopause.



Soal 3 Vignette



Seorang perempuan, umur 37 tahun datang ke PMB ingin menggunakan alat kontrasepsi. Hasil anamnesis : melahirkan anak ke empatnya 40 hri yang lalu dan tidak ingin memiliki anak lagi. Hasil pemeriksaan : KU baik, CM, TD 150/90 mmHg, N 88x/mnt, P 24x/menit dan S 37˚C. terdapar varises.



Pertanyaan



Alat kontrasepsi apa yang paling tepat pada kasus tersebut ?



Pilihan Jawaban



A. B. C. D. E. C



Kunci



AKDK PIL MOW SUNTIK AKDR



Pembahasan MOW (Metode Operatif Wanita) atau sering disebut dengan tubektomi sesuai untuk pasangan yang tidak ingin menambah anak lagi, ibu pasca bersalin, ibu menyusui, perempuan dengan gangguan Kesehatan yang bertambah berat jika terjadi kehamilan.



Soal 4 Vignette



Seorang perempuan, umur 27 tahun datang ke PMB dengan keluhan tidak ingin hamil lagi. Hasil anamnesis : suami biasa menggunakan kondom namun tadi malam tidak menggunakan karena kehabisan. Hari ini adalah hari ke 10 siklus haid. Hasil pemeriksaan : KU baik, CM, TD 120/80 mmHg, N 80x/mnt, P 28x/menit dan S 36,5˚C.



Pertanyaan



Alat kontrasepsi apakah yang paling tepat digunakan pada kasus tersebut ?



Pilihan Jawaban



A. B. C. D. E. D



Kunci



Pil Progestin Pil Kombinasi Suntik Kombinasi Pil Kontrasepsi Darurat Suntil cyclofem



Pembahasan Kontrasepsi darurat adalah cara untuk mencegah kehamilan setelah hubungan seks yang tidak menggunakan pengaman. Sering disebut sebagai morning after pill. Pil ini mengandung hormone yang dapat dikonsumsi wanita setelah melakukan hubungan seks. Hormon seperti levonogestrel progesterone diberikan dalam dosis tinggi untuk mencegah kehamilan, mencegah perlekatan sel telur yang sudah dibuahi ke didnding Rahim. Cara kerja kontrasepsi ini adalah dengan menunda ovulasi (pelepasan sel



telur wanita selama siklus bulanan). Jenis kontrasepsi ini paling efektif Ketika dikonsumsi secepat mungkin setelah hubungan seks, pil ini berfungsi paling baik jika diminum maksimal 72 jam pertama setelah hubungan seks tanpa menggunakan pengaman.



Soal 5 Vignette



Seorang perempuan, umur 27 tahun datang ke PMB dengan keluhan tidak ingin hamil lagi. Hasil anamnesis : suami biasa menggunakan kondom namun tadi malam tidak menggunakan karena kehabisan. Hari ini adalah hari ke 10 siklus haid. Hasil pemeriksaan : KU baik, CM, TD 120/80 mmHg, N 80x/mnt, P 28x/menit dan S 36,5˚C. Bidan memberikan pil kontrasepsi darurat.



Pertanyaan



Berapa jam kah maksimal penggunaan alat kontrasepsi pada kasus tersebut?



Pilihan Jawaban



A. B. C. D. E. D



Kunci



12 jam sejak hubungan seksual 24 jam sejak hubungan seksual 48 jam sejak hubungan seksual 72 jam sejak hunungan seksual 96 jam sejak hubungan seksual



Pembahasan Kontrasepsi darurat adalah cara untuk mencegah kehamilan setelah hubungan seks yang tidak menggunakan pengaman. Sering disebut sebagai morning after pill. Pil ini mengandung hormone yang dapat dikonsumsi wanita setelah melakukan hubungan seks. Jenis kontrasepsi ini paling efektif Ketika dikonsumsi secepat mungkin setelah hubungan seks, pil ini berfungsi paling baik jika diminum maksimal 72 jam pertama setelah hubungan seks tanpa menggunakan pengaman.



Soal 6 Vignette



Seorang perempuan, umur 48 tahun datang ke Posyandu dengan keluhan menstruasi yang sangat banyak. Hasil anamnesis : sering merasa pusing dan lemas, sudah menstruasi selama 10 hari, siklus haid tidak teratur 2 – 3 bulan, kadang sulit tidur dan gelisah, akseptor AKDR. Hasil pemeriksaan : KU baik, CM, TD 120/80 mmHg, N 92x/mnt, P 20x/menit dan S 37˚C. Abdomen tidak teraba masa, inspekulo tampak darah mengalir dari OUI.



Pertanyaan



Penyebab apakah yang paling mungkin pada kasus tersebut ?



Pilihan Jawaban



Kunci



A. B. C. D. E. E



Gangguan alat reproduksi Neoplasia Penggunaan kontrasepsi Infeksi Gangguan hormonal



Pembahasan Perhatikan kata kunci pada soal, diantaranya : keluhan (menstruasi yang sangat banyak), umur (48 tahun), siklus haid (tidak teratus 2 – 3 bulan), hasil anamnesis (kadang sulit tidur dan gelisah) merupakan kunci kasus ini adalah perdarahan pada masa perimenopause.



Berikutnya perhatikan hasil pemeriksaan tanda vital dalam batas normal, abdomen tidak teraba massa, inspekulo darah mengalir dai OUI, tidak disampaikan adanya darah yang keluar berbau atau kelainan pada organ genetalia merupakan kunci kasus ini perdarahan, bukan disebabkan oleh infeksi, neoplasma, maupun karena penggunaan kontrasepsi karena tidak dijelaskan riwayat perdarahan sebelumnya dengan sebab masih menggunakan kontrasepsi.



Menopause bukan pilihan karena menopause sudah tidak mengalami haid selama satu tahun.



Soal 7 Vignette



Seorang perempuan, umur 40 tahun P6A1 datang ke PMB dengan keluhan mengalami keputihan yang berbau, kurang lebih 1 tahun. Hasil anamnesis : mengalami perdarahan saat melakukan hubungan seksual. Hasil pemeriksaan : KU pucat, CM, TD 90/60 mmHg, N 88x/mnt, P 18x/menit dan S 37,6˚C, Hb 7 mg/dl.



Pertanyaan



Pemeriksaan penunjang apakah yang harus dilakukan pada kasus tersebut ?



Pilihan Jawaban



A. B. C. D. E. C



Kunci



Histereskopi Histerosalpingomamografi Pap smear Biopsy Kolposkopi



Pembahasan Melakukan pemeriksaan panggul dan pap smear secara berkala adalah salah satu cara yang direkomendasikan untuk mendeteksi dini kanker



serviks. Melalui pemeriksaan ini, dapat mengetahui apakah terdapat kelainan pada sel-sel leher Rahim. Pemeriksaan pap smear dianjurkan untuk dilakukan setiap 3 tahun pada wanita wanita berusia 21 – 29 tahun, dan tiap 3 – 5 tahun pada wanita berusia 30 – 65 tahun. Jika hasil pemeriksaan mengarah pada kemungkinan kanker serviks, akan dipastikan dengan melakukan pemeriksaan lebih lanjut, yaitu kolkoskopi dan biopsi.



Soal 8 Vignette



Seorang perempuan, umur 20 tahun P1A1 datang ke PMB dengan keluhan keluar keputihan berbau dari kemaluanya. Hasil anamnesis : dirasakan sejak 2 bulan yang lalu. Hasil pemeriksaan : KU pucat, CM, TD 110/70 mmHg, N 90x/mnt, P 24x/menit dan S 38˚C, tampak keluar cairan kekuningan dari vulva.



Pertanyaan



Pemeriksaan tambahan apakah yang dapat dilakukan pada kasus diatas untuk menunjang diagnosa ?



Pilihan Jawaban



A. B. C. D. E. D



Kunci



Pemeriksaan IVA Pemeriksaan pap smear Pemeriksaan dalam Pemeriksaan secret vagina Pemeriksaan inspekulo



Pembahasan Adanya bau yang tercium : busuk dan amis Permukaan organ luar reproduksi wanita : adakah tanda-tanda radang, secret, luka, benjolan dsb. Kemudian dengan bantuan speculum : melihat permukaan dinding vagina dan serviks (mulut Rahim) dan secret yang terlihat di dalam vagina ataupun dari serviks.



Kemudian secret vagina tersebut diambil untuk dapat digunakan sebagai bahan pemeriksaan IVA ataupun pap smear.



Soal 9 Vignette



Seorang remaja perempuan, umur 28 tahun P1A0 datang ke PMB ingin ber KB. Hasil anamnesis : ibu tertarik menggunakan alat kontrasepsi jangka panjang, saat ini ibu sedang haid hari ke 5. Hasil pemeriksaan : KU baik, CM, TD 120/80 mmHg, N 80x/mnt, P 24x/menit dan S 36,5˚C. Setelah melakukan konseling klien memilih menggunakan alat kontrasepsi AKDR.



Pertanyaan



Prosedur apakah yang harus dilakukan bidan sebelum memasang AKDR pada pasien ?



Pilihan Jawaban



A. B. C. D. E. A



Kunci



Pemeriksaan panggul Pemeriksaan urinalis Pemeriksaan tekanan darah Pemeriksaan pap smear Pemeriksaan payudara



Pembahasan Prosedur pemasangan AKDR : 1. 2. 3.



Pemeriksaan panggul, jika ini pemeriksaan panggul pertama, jelaskan prosedur pemeriksaannya, jelaskan alat dan fungsinya serta jelaskan termasuk posisi selama pemeriksaan. Membersihkan vagina dan mulut Rahim Pemasangan AKDR



Soal 10 Vignette



Seorang remaja perempuan, umur 18 tahun datang ke RS dengan keluhan rasa sakit pada panggul dan perut bagian bawah. Hasil anamnesis : demam tinggi dan keputihan yang berwarna kuning, gatal, melakukan hububfab seksual secara aktif. Hasil pemeriksaan : KU baik, CM, TD 120/80 mmHg, N 84x/mnt, P 20x/menit dan S 37,5˚C.



Pertanyaan



Tindakan apakah yang seharusnya dilakukan untuk mencegah kejadiaan tersebut ?



Pilihan Jawaban



A. B. C. D. E. A



Kunci



Menggunakan kondom Mengkonsumsi antibiotic sesuai resep dokter Melakukan pap smear Melakukan IVA Rajin membasuh cagina dengan sabun wanita



Pembahasan Penyakit menular Seksual (PMS) atau yang sekarang biasa disebut Infeksi Menular Seksual (IMS). PMS terjadi karena melakukan hubungan seksual yang tidak aman. Media penularan penyakit ini melalui suatu cairan seperti



cairan vagina, sperma, darah maupun cairan tubuh lainnya. Cara penularan : saat melakukan hubungan seksual, berbagi jarum suntik dan menggunakan berkali kali. Saat sedang hamil, ibu dapat menularkan penyakit ini kepada janinnya. Maka pencegahan yang menggunakan kondom.



seharusnya



dilakukan



adalah



dengan



Soal 11 Vignette



Seorang perempuan umur 29 tahun, G2P1A0 dibawa oleh keluarganya ke RS dengan keluhan pusing dan pandangan kabur, hasil anamnesis dengan keluarga, ibu sedang hamil 8 bulan. Hasil pemeriksaan : TD 170/100 mmHg, N 94x/menit, S 36,7◦C, P 24x/menit. TFU 32 cm, puki, letak kepala, DJJ (+) 120/menit, pemeriksaan penunjang protein urine (++).



Pertanyaan



Apakah kemungkinan diagnosa pada kasus tersebut?



Pilihan jawaban



A. B. C. D. E.



Kunci



C



Pembahasan



preeklampsi berat di tandai dengan gejala – gejala nyeri kepala di daerah frontal, gangguan penglihatan, mual, nyeri epigastrium, dan hiperefleksia. Dari hasil pemeriksaan di dapatkan Tekanan darah >160/110 mmHg kemudian pemeriksaan penunjang dengan protein urin (++) sebagai pendukung diagnose dengan preeklampsi berat. Bila keadaan ini tidak segera diobati, akan timbul kejang atau eklampsi.



G2P1A0 gravida 32 minggu dengan eklampsia G2P1A0 gravida 32 minggu dengan hipertensi kronis G2P1A0 gravida 32 minggu dengan preeklampsia berat G2P1A0 gravida 32 minggu dengan preeklampsia ringan G2P1A0 gravida 32 minggu dengan superimposed preeklampsia



SOAL 12 Vignette



Seorang pasien berumur 26 tahun G1P0A0 datang ke klinik bersalin mengatakan sejak 2 bulan terakhir tidak mengalami menstruasi. Pasien mengeluh nyeri perut bagian bawah disetai pengeluaran darah bercak berwarna coklat tua. Hasil pemeriksaan di dapatkan tinggi fundus uteri sepusat, belum ada pembukaan dan pplano test (+)



Pertanyaan



Apakah kemungkinan diagnosa pada kasus tersebut?



Pilihan jawaban



A. B. C.



G1P0A0 8 minggu dengan abortus iminen G1P0A0 8 minggu dengan molahidatidosa G1P0A0 8 minggu dengan kehamilan ektopik



D. E.



G1P0A0 8 minggu dengan plasenta previa G1P0A0 8 minggu dengan retensio plasenta



Kunci



B



Pembahasan



Molahidatidosa atau hamil anggur merupakan salah satu kegawatdaruratan pada kehamilan trimester I yang ditandai dengan tinggi fundus uteri lebih besar dari usia kehamilan



SOAL 13 Vignette



Seorang perempuan dating ke klinik bersalin untuk melakukan control ulang kehamilan. Ny. A mengatakan mual dan sedikit pusing. Hasil pengkajian di dapatkan HPHT tanggal 20 Februari 2019. K U baik, TD 110/70 mmHg, nadi 83x/I, respirasi 24x/I dan suhu tubuh 36,40C.



Pertanyaan



Kapankah taksiran persalinan kasus tersebut?



Pilihan jawaban



A. B. C. D. E.



Kunci



C



Pembahasan



Untuk menentukan taksiran persalinan di hitung dengan menggunakan rumus +7 -3 +1



29 November 2019 29 Oktober 2019 27 November 2019 27 November 2020 27 Desember 2019



SOAL 14 Vignette



Seorang perempuan datang ke poskesdes mengatakan ingin suntik TT. Hasil pengkajian di dapatkan bahwa ia belum pernah mendapatkan imunisasi TT



Pertanyaan



Berapa kali perempuan tersebut memerlukan suntik TT untuk melindungi dirinya seumur hidup? A. Satu kali B. Dua kali C. Tiga kali D. Empat kali E. Lima kali



Pilihan jawaban



Kunci



E



Pembahasan



Untuk melindungi TT seumur hidup atau di kenal dengan TT long, maka seorang perempuan harus mendapatkan imunisasi TT sebanyak lima kali secara teratur dengan interval pemberian sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.



SOAL 15 Vignette



Seorang perempuan datang ke poskesdes mengatakan bahwa ia menikah 1 tahun yang lalu. Sebelumnya ia pernah dating ke dokter kandungan dan di diagnose PCOS sehingga harus menurunkan IMT nya. Hasil pengkajian TB 150 cm dan BB 79 Kg.



Pertanyaan



Berapakah IMT perempuan tersebut?



Pilihan jawaban



A. 28 B. 30 C. 35 D. 37 E. 40



Kunci



C



Pembahasan



Untuk menentukan IMT rumus yang digunakan adalah BB/(TB)2. IMT normal pada wanita adalah 18,5-24,99. IMT perempuan tersebut adalah 35 termasuk dalam kelebihan berat badan.



Soal 16 Vignette



Pertanyaan



Seorang perempuan umur 27 tahun, hamil pertama 38 minggu dating ke klinik bersalin mengeluh perut tersasa mules dan keluar lender bercampur darah dari jalan lahir. Hasil pengkajian di dapatkan TD 110/70 mmHg, nadi 82 x/menit, pernafasan 24 x/menit dan suhu 36,60 C, his 3x/10’/45”, tinggi fundus uteri 34 CM, teraba bokong di fundus, puka, presentasi kepala 2/5, djj 144 x/menit. Berpakah taksiran berat janin perempuan tersebut?



Pilihan jawaban



A. B. C. D. E.



3565 Gram 3556 Gram 3545 Gram 3645 Gram 3654 Gram



Kunci



A



Pembahasan



Rumus untuk menentukan taksiran berat janin adalah (TBJ= (TFU-11) x 155 untuk kepala janin sudah masuk PAP) sementara untuk kepala janin



belum masuk PAP menggunakan rumus TBJ=(TFU-12) x 155.



SOAL 17 Vignette



Pertanyaan



Seorang perempuan umur 27 tahun, hamil pertama 38 minggu datang ke klinik bersalin mengeluh perut tersasa mules dan keluar lender bercampur darah dari jalan lahir. Hasil pengkajian di dapatkan TD 110/70 mmHg, nadi 82 x/menit, pernafasan 24 x/menit dan suhu 36,60 C, his 3x/10’/45”, tinggi fundus uteri 34 CM, teraba bokong di fundus, puka, presentasi kepala 2/5, djj 144 x/menit. Hasil pemeriksaan dalam portio lunak, pembukaan 8 cm, ketuban (+), presentasi kepala, posisi uuk kanan depan, penurunan H III, moulage tidak ada. Bagaimanakah imbang feto pelfik klien tersebut?



Pilihan jawaban



A. B. C. D. E.



Baik Luas Cukup Kurang Sedang



Kunci



A



Pembahasan



Imbang feto pelfik pada kasus tersebut adalah baik. Hal ini terlihat dari kemajuan persalinan yakni pembukaan, presentasi dan penurunan bagian terbawah janin (kepala)



SOAL 18 Vignette



Pertanyaan Pilihan jawaban



Seorang perempuan umur 27 tahun, hamil pertama 38 minggu datang ke klinik bersalin mengeluh perut tersasa mules dan keluar lender bercampur darah dari jalan lahir. Hasil pengkajian di dapatkan TD 110/70 mmHg, nadi 82 x/menit, pernafasan 24 x/menit dan suhu 36,60 C, his 3x/10’/45”, tinggi fundus uteri 34 CM, teraba bokong di fundus, puka, presentasi kepala 2/5, djj 144 x/menit. Hasil pemeriksaan dalam portio lunak, pembukaan 6 cm, ketuban (+), presentasi kepala, posisi uuk kanan depan, penurunan H II, moulage tidak ada. Apakah kebutuhan fisiologis pada klien tersebut? A. B. C. D. E.



Makan dan minum Support mental Dukungan suami Pengaturan posisi yang nyaman Nutrisi, mobilisasi dan eliminasi



Kunci



E



Pembahasan



Kebutuhan pada persalinan kala I fase aktif yakni memenuhi nutrisi ibu (minum), menganjurkan ibu untuk mobilisasi senyaman mungkin dan kebutuhan eliminasi.



SOAL 19 Vignette



Pertanyaan



Seorang perempuan umur 27 tahun, hamil pertama 38 minggu datang ke klinik bersalin mengeluh perut tersasa mules dan keluar lender bercampur darah dari jalan lahir. Hasil pengkajian di dapatkan TD 110/70 mmHg, nadi 82 x/menit, pernafasan 24 x/menit dan suhu 36,60 C, his 3x/10’/45”, tinggi fundus uteri 34 CM, teraba bokong di fundus, puka, presentasi kepala 2/5, djj 144 x/menit. Hasil pemeriksaan dalam portio lunak, pembukaan 8 cm, ketuban (+), presentasi kepala, posisi uuk kanan depan, penurunan H III, moulage tidak ada. Apakah rencana asuhan untuk persalinan klien tersebut?



Pilihan jawaban



A. B. C. D. E.



Observasi his, DJJ dan pembukaan Observasi KU, TTV dan DJJ Observasi his, DJJ dan kemajuan persalinan Observasi his, DJJ dan PD setiap 2 jam Observasi KU, TTV dan his



Kunci



C



Pembahasan



Observasi kemajuan persalinan di lakukan sesuai dengan lembar partograf yang terdiri dari DJJ dan nadi setiap 30 menit, TD setiap 2 jam, pembukaan dan menurunan kepala janin setiap 4 jam.



SOAL 20 Vignette



Pertanyaan Pilihan jawaban



Seorang perempuan umur 27 tahun, hamil pertama 38 minggu datang ke klinik bersalin mengeluh perut tersasa mules dan keluar lender bercampur darah dari jalan lahir. Hasil pengkajian di dapatkan TD 110/70 mmHg, nadi 82 x/menit, pernafasan 24 x/menit dan suhu 36,60 C, his 3x/10’/45”, tinggi fundus uteri 34 CM, teraba bokong di fundus, puka, presentasi kepala 2/5, djj 144 x/menit. Hasil pemeriksaan dalam portio lunak, pembukaan 8 cm, ketuban (+), presentasi kepala, posisi uuk kanan depan, penurunan H III, moulage tidak ada. Apakah prioritas asuhan sayang ibu yang harus dilakukan oleh bidan? A. B. C. D.



Mendampingi ibu selama proses persalinan Kebutuhan nutrisi Melakukan periksa dalam setian 2 jam Melakukan kateterisasi



E.



Melakukan eliminasi



Kunci



A



Pembahasan



Asuhan sayang ibu yang menjadi prioritas untuk memberikan kenyamanan pada klien adalan pendampingan. Sehingga dalam proses persalinan, bidan harus mendampingi ibu untuk memberikan asuhan saying ibu.



Soal 21 Vignette



Pertanyaan



Seorang perempuan umur 26 tahun hamil cukup bulan, datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri di perut yang menjalar kepinggang yang semakin lama semakin sering sejak 5 jam yang lalu. Hasil anamnesis: keluar lendir campur darah sejak 2 jam yang lalu, ibu merasa tidak kuat lagi, ibu menangis setiap ada kontraksi. Hasil pemeriksaan: TD: 120/90 mmHg, Pembukaan: 5 cm, penurunan: Hodge III, terbawah kepala, ketubah utuh. DJJ: 138 x/menit, kuat dan teratur Apakah asuhan sayang ibu yang tepat pada kasus tersebut?



Pilihan jawaban



A. B. C. D. E.



Berbicara dengan lemah lembut dan sopan Menganjurkan ibu untuk memilih posisi yang nyaman Menganjurkan ibu makan dan minum diantara kontraksi Memberikan pujian pada ibu terhadap tindakan positif yang ibu lakukan Mengajarkan teknik relaksasi dengan cara tarik nafas panjang dan dalam saat kontraksi



Kunci Pembahasan



E Rasa nyeri pada saat kontraksi adalah respon alamiah dari tubuh. Dan ambang batas rasa nyeri masing-masing orang berbeda, sehingga akan menimbulkan reaksi yang berbeda – beda pula pada ibu bersalin. Untuk mengatasi nyeri akibat kontraksi pada ibu bersalin kala I adalah dengan membantu mengajarkan ibu bernafas saat kontraksi, salah satu upaya mengurangi rasa nyeri adalah dengan teknik nafas panjang dan dalam. Teknik ini terbukti efektif dalam menurunkan intensitas nyeri.



Soal 22 Vignette



Pertanyaan Pilihan jawaban



Seorang perempuan usia 32 tahun, G2P1A0 baru saja melahirkan bayi secara spontan di PMB. Hasil anamnesis: ibu merasa lelah. Hasil pemeriksaan: KU baik ,TD 110/80 mmHg, N 70 x/menit, S 36,5 0C, P 20 x/menit. Setelah bayi lahir, dikeringkan dan diberikan pada ibu untuk dilakukan IMD. Bidan melakukan asuhan yang efektif untuk membantu melahirkan plasenta. Apakah tujuan dari tindakan yang dilakukan Bidan tersebut ? A. Mempercepat lahirnya plasenta B. Mengurangi risiko terjadi laserasi C. Mengajari ibu cara masase uterus D. Menambah risiko subinvolusi uterus E. Menghasilkan kontraksi uterus yang efektif



Kunci



E



Pembahasan



Asuhan yang efektif dalam melahirkan plasenta adalah penatalaksanaan manajemen aktif kala III, yaitu penyuntikan oksitosin 10 IU pada 1/3 distal paha, penegangan tali pusat terkendali dan massase uterus. Adapun tujuan dari MAK III adalah untuk menghasilkan kontraksi uterus yang efektif



Soal 23 Vignette



Pertanyaan



Seorang perempuan usia 32 tahun, G2P1A0 baru saja melahirkan bayi secara spontan di PMB. Hasil anamnesis: ibu merasa lelah. Hasil pemeriksaan: KU baik ,TD 110/80 mmHg, N 70 x/menit, S 36,5 0C, P 20 x/menit. Setelah bayi lahir, dikeringkan dan diberikan pada ibu untuk dilakukan IMD. Bidan melakukan asuhan yang efektif untuk membantu melahirkan plasenta. Bidan melihat tali pusat tampak lebih memanjang, kemudian memindahkan klem 5 cm di depan vulva. Apakah tindakan selanjutnya yang dilakukan oleh Bidan?



Pilihan jawaban



A. B. C. D. E.



Melakukan penegangan tali pusat terkendali Menyuntikkan oksitosin 10 IU IM Memeriksa bayi kedua Melahirkan plasenta Masase uterus



Kunci



A



Pembahasan



Pada langkah APN ke 33 dinyatakan pindahkan klem tali pusat berjarak 510 cm di depan vulva. Langkah selanjutnya adalah meletakkan satu tangan pada tepi atas simfisis (untuk mendeteksi kontraksi, sedangkan tangan yang lain memegang klem untuk menegangkan tali pusat.



Soal 24 Vignette



Pertanyaan



Seorang perempuan usia 33 tahun, P3A0 baru saja melahirkan secara spontan di RS. Hasil anamnesis: ibu merasa lelah. Hasil pemeriksaan: KU lemah ,TD 110/80 mmHg, N 70 x/menit, S 36,5 0C, P 20 x/menit. Setelah bayi lahir, dikeringkan dan diberikan pada ibu untuk dilakukan IMD. Kemudian plasenta lahir, bidan melakukan masase uterus. Apakah tindakan selanjutnya pada kasus tersebut ?



Pilihan jawaban



A. B. C. D. E.



Evaluasi kemungkinan laserasi Periksa kedua sisi plasenta Kosongkan kandung kemih Beri Oksitosin 10 IU IM Periksa perdarahan



Kunci



B



Pembahasan



Pada langkah APN segera setelah plasenta lahir, lakukan masase dengan meletakkan teapak tangan di fundus dan lakukan massase dengan gerakan melingkar hingga uterus berkontraksi.



Setelah itu periksa kedua sisi plasenta (maternal dan fetal) pastikan plasenta telah dilahirkan lengkap Soal 25 Vignette



Seorang perempuan umur 32 tahun G3P2A0 datang ke PMB mau melahirkan. Hasil anamnesis: keluar lendir campur darah sejak 3 jam yang lalu, keluar air-air berbau amis 15 menit yang lalu, Ibu mempunyai dorongan untuk meneran. Hasil pemeriksaan: pembukaan lengkap, penurunan Hodge III+, ketuban (-). Kemudian ibu mengatakan ada dorongan kuat untuk meneran. Terlihat kepala dengan diameter 5 cm di introitus vagina.



Pertanyaan



Apakah tindakan bidan selanjutnya pada kasus tersebut?



Pilihan jawaban



A. Letakkan handuk bersih (untuk mengeringkan bayi) dibawah perut ibu B. Letakkan kain bersih yang dilipat1/3 bagian bokong ibu C. Buka partus set dan cek kelengkapan alat dan bahan D. Pasang sarung tangan E. Menahan perineum



Kunci



B



Pembahasan



Pada langkah APN persiapan untuk melahirkan bayi: Letakkan handuk bersih (untuk mengeringkan bayi) dibawah perut ibu, jika kepala bayi telah membuka vulva dengan diameter 5-6 cm letakkan kain bersih yang dilipat 1/3 bagian alas bokong ibu.



Soal 26 Vignette



Seorang perempuan usia 28 tahun, G3P2A0 baru saja melahirkan secara spontan di RS. Hasil anamnesis: ibu merasa kelelahan dan sedikit pusing. Hasil pemeriksaan: KU lemah ,TD 100/80 mmHg, N 70 x/menit, S 36,5 0C, P 20 x/menit, plasenta sudah lahir, kontraksi uterus lembek, perdarahan +400 cc



Pertanyaan Pilihan jawaban



Apakah tindakan pertama yang dilakukan pada kasus tersebut ? A. B. C. D. E.



Kompresi Bimanual Internal Kompresi Aorta Abdominalis Kompresi Bimanual Eksternal Evakuasi bekuan darah/ selaput ketuban Pemberian infus RL dan drip oksitosin 20 IU



Kunci



D



Pembahasan



Diagnosis pada kasus tersebut adalah atonia uteri. Pada penatalaksanaan atonia uteri, jika setelah dilakukan masase fundus uteri, uterus tidak berkontraksi maka yang pertama kali dilakukan adalah evakuasi bekuan darah/ selaput ketuban kemudian diikuti dengan melakukan kompresi bimanual interna



Soal 27 Vignette



Seorang perempuan umur 25 tahun G1P0A0 hamil 32 minggu datang ke PMB dengan keluhan nyeri punggung. Hasil anamnesis: ibu merasa tidak nyaman dengan nyeri punggung yang dialaminya dan cemas menghadapi persalinannya. Hasil pemeriksaan : TD 140/90 mmHg, P: 24x/menit, TFU : 30 cm, terbawah kepala, belum masuk PAP. DJJ: 140 x/menit, kuat dan teratur



Pertanyaan



Apakah penyebab keluhan pada kasus tersebut ?



Pilihan jawaban



A. Bagian terbawah sudah masuk PAP B. Hipertrofi pada ligamentum rotundum C. bagian terbawah janin menekan saraf D. Sambungan sendi sacrococcigis mengendur E. Pembesaran uterus yang menekan diafragma



Kunci



D



Pembahasan



Hormon progesteron dan hormon relaksin menyebabkan relaksasi jaringan ikat dan otot–otot. proses relaksasi ini memberikan kesempatan pada panggul untuk meningkatkan kapasitasnya sebagai persiapan proses persalinan, tulang pubis melunak menyerupai tulang sendi, sambungan sendi sacrococcigus mengendur membuat tulang coccigis bergeser ke arah belakang sendi panggul yang tidak stabil, pada ibu hamil hal ini menyebabkan sakit punggung bawah.



Soal 28 Vignette



Seorang perempuan usia 28 tahun, G2P1A0 hamil 32 minggu datang ke PMB dengan keluhan BAB keras. Hasil anamnesis: ibu merasa tidak nyaman dengan keadaannya. Hasil pemeriksaan: KU baik ,TD 100/80 mmHg, N 78 x/menit, S 36,5 0C, P 24 x/menit. TFU: 33 cm, puka, terbawah kepala, belum masuk PAP. DJJ: 138 X/menit, kuat dan teratur.



Pertanyaan



Apakah penyebab keluhan pada kasus tersebut ?



Pilihan jawaban



A. B. C. D. E.



Motilisasi otot polos yang meningkat Absorpsi air di usus besar menurun Tingginya kadar hormone relaksin Tingginya kadar progesterone Tingginya kadar estrogen



Kunci



D



Pembahasan



Konstipasi ibu hamil terjadi akibat peningkatan produksi progesteron yang menyebabkan tonus otot polos menurun, termasuk pada sistem pencernaan, sehingga sistem pencernaan menjadi lambat. Motilitas otot yang polos menurun dapat menyebabkan absorpsi air di usus besar meningkat sehingga feses menjadi keras



Soal 29 Vignette



Seorang perempuan hamil 32 minggu datang ke rumah sakit dengan keluhan perdarahan di gusi. Hasil anamnesis: gusi berdarah saat menggosok gigi, bahkan berdarah tanpa sebab apapun, warna darah merah segar. Hasil pemeriksaan: TD: 110/70 mmHg, S: 37 C, tampak bercak kebiruan berupa memar pada paha, betis dan lengan ibu.



Pertanyaan



Bagaimanakah hasil pemeriksaan diagnosis pada kasus tersebut?



Pilihan jawaban



A. Hasil uji pembekuan darah menunjukkan tidak adanya bekuan darah setelah 4 menit B. Fragmentasi sel darah merah yang tinggi C. Tingginya kadar trombosit dalam darah D. Perdarahan dari tempat suntikan E. Rendahnya kadar fibrinogen



Kunci Pembahasan



E Dari data didapatkan bahwa ibu mengalami Gangguan pembekuan darah Dengan gejala utama: Perdarahan warna merah segar, Hasil uji pembekuan darah menunjukkan tidak adanya bekuan darah setelah 7 menit, Rendahnya faktor pembekuan darah, fibrinogen, trombosit, fragmentasi sel darah merah. Penyulit lain yang mungkin timbul: Perdarahan gusi, Memar bawah kulit dan Perdarahan dari tempat suntikan dan jarum infus. Jadi dari pilihan jawaban yang tersedia jawaban yang benar adalahnya rendahnya kadar fibrinogen.



laboratorium



untuk



menunjang



Soal 30 Vignette



Seorang perempuan usia 28 tahun, G3P2A0 baru saja melahirkan secara spontan di PMB. Hasil anamnesis: ibu merasa kelelahan dan sedikit pusing. Hasil pemeriksaan: KU lemah ,TD 100/80 mmHg, N 70 x/menit, S 36,5 0C, P 20 x/menit, plasenta sudah lahir, kontraksi uterus lembek, perdarahan +400 cc. Setelah dilakukan eksplorasi dan Kompresi bimanual interna, uterus masih belum berkontraksi



Pertanyaan



Apakah tindakan selanjutnya yang dilakukan pada kasus tersebut ?



Pilihan jawaban



A. B. C. D. E.



Rujuk Ajarkan keluarga KBE Kompresi Aorta Abdominalis Evakuasi bekuan darah/ selaput ketuban Pemberian infus RL dan drip oksitosin 20 IU



Kunci



B



Pembahasan



Pada penatalaksanaan atonia uteri, jika setelah dilakukan masase fundus uteri, uterus tidak berkontraksi maka yang pertama kali dilakukan adalah evakuasi bekuan darah/ selaput ketuban kemudian diikuti dengan



melakukan kompresi bimanual interna. KBI maksimal dilakukan selama 5 menit. Jika uterus masih bellum berkontraksi maka ajarkan keluarga KBE, keluarkan tangan danberi ergometrin 0,2 mg IM Soal 31 Vignette



Pertanyaan



Seorang perempuan, umur 24 tahun, datang ke PMB diantar suaminya dengan keluhan terlambat haid sejak 7 hari yang lalu dan selama 2 hari ini merasa mual saat di pagi hari, sempat melakukan pemeriksaan kehamilan mandiri dan hasilnya positif. HPHT: 19 – 5 – 2020. Hasil pemeriksaan: TD 100/70 mmHg, N 84 x/ menit, P 18 x/menit, 36,7°C. wajah sedikit pucat, Abdomen tidak ada pembesaran Abnormal, plano test (+) Apa yang paling tepat pada kasus tersebut?



Pilihan jawaban



A. KIE tentang ketidaknyamanan pada TM I B. KIE tentang Kebutuhan kehamilan pada TM I C. KIE Tentang tanda bahaya kehamilan pada TM I D. KIE Tentang Kebutuhan Nutrisi pada kehamilan TM I E. KIE tentang perubahan Psikologis pada kehamilan TM i



Kunci



A



Pembahasan



Mual muntah di pagi hari / morning sicknesss merupakan ketidaknyaman yang sering di alami oleh ibu hamil. Ketidaknyaman ini adalah hal fisiologis yang di pengaruhi oleh perubahan hormone dan akan menghilang dengan bertambhnya usia kehamilan



Soal 32 Vignette



Seorang perempuan berusia 30 tahun , G3P2A0, UK 9 bln, datang ke PMB dengan keluhan mules pada perut makin sering dan kuat sejak 8 jam yag lalu. Keluhan disertai keluar lendir kemerahan, mules pada perut menjalar ke pinggang, KU baik, Composmentis, TD 110/70 mmHg, N 88x/menit, Suhu 36,80C, Palp.: TFU 34 cm, kep. 2/5, his teratur dan kuat 4/10’/50”,DJJ + (140x/mnt) teratur. Terdapat tanda gejala kala II, Hasil PD : Ø lengkap, ketuban (+), kep. HIII, denominator UUK ka.



Pertanyaan



Apakah tindakan yang paling tepat pada kasus tersebut?



Pilihan jawaban



A. Pemasangan Kateter



B. Pimpin Meneran C. Drip Oksitosin D. Amniotomi E. Episiotomi Kunci



D



Pembahasan



Seperti yang terdapat pada panduana asuhan persalinan normal, Asuhan yang diberikan ketika didapatkan seorang ibu bersalin dengan adanya tanda gejala kala II dan memastikan pembukaan lengkap yang disertai ketuban masih utuh, maka asuhan yang paling tepat untuk dilakukan adalah melakaukan Amniotomi yang merupakan tindakan memecah lapisan ketuban guna mempercepat proses persalinan.



Soal 33 Vignette



Seorang perempuan umur 32 tahun dengan keluhan kedua payudara terasa nyeri sejak 1 hari yang lalu. Kedua payudara terasa tegang,nyeri saat tersentuh pakaian,dan badan meriang. Klien memiliki bayi berusia 10 minggu, ASI eksklusif tidak dapat diberikan karena ibu bekerja dan di tempat kerja tidak tersedia pojok ASI sehingga tidak bisa pompa ASI. TD : 130/80 mmHg, S : 38,5°C, N : 88x/menit, P : 22x/menit. payudara tampak penuh dan tegang kemerahan, dan nyeri tekan.



Pertanyaan



Apa edukasi yang paling tepat pada keadaan tersebut?



Pilihan jawaban



A. B. C. D. E.



Perawatan Kompres hangat Tehnik menyusui Tehnik pengosongan Tehnik penggunaan antiseptik



Kunci



D



Pembahasan



Payudara yang tegang,penuh, serta munculnya kemerahan meupakan tanda dari mastitis yaitu peradangan pada payudara. Dimana keadaan ini disebabkan oleh sumbatan saluran susu yang berlanjut.hal ini disebabkan karena pengeluaran ASI yang tidak efektif. Sehingga hal pdrtama yang tepat untuk dilakukan adalah pengosongan payudara untuk mengurangi rasa nyeri dan penuh pada payudara.



Soal 34 Vignette



Seorang perempuan, umur 20 tahun, P1A0, nifas hari ke-7. , dirawat di



Pertanyaan Pilihan jawaban



Kunci Pembahasan



RS karena mengeluh nyeri pada luka jahitan dan demam. KU tampak kesakitan, TD 100/60 mmHg, N 90 x/menit, S 38,8°C, P 20 x/menit, conjungtiva merah mud. Kontraksi baik, TFU 3 jari diatas symphisis, lokea berbau, jahitan basah, terdapat tanda kemerahan di sekitar jahitan. Apa kondisi yang paling mungkin terjadi pada kasus tersebut? A. B. C. D. E. D



Infeksi pada vulva Infeksi pada vagina Infeksi pada serviks Infeksi pada perineum Infeksi pada endometrium



Infeksi kala nifas adalah infeksi peradangan pada semua alat genetalia pada masa nifas oleh sebab apapaun dengan ketentuan meningkatnya suhu badan melebii 38° C tanpa menghitung hari pertama dan berturutturut selama 2 hari. C tanpa menghitung hari pertama dan berturut-turut selama 2 hari. Berdasarkan bentuknya infeksi nifas bisa terbatas pada perineum, vulva, vagina, serviks dan endometrium. Bila dilihat dari tnda gejala yang dialami pasien merupakan infeksi yang terjadi pada perineum.



Soal 35 Vignette



Seorang perempuan umur 28 tahun, G2P1A0 hamil 3 bulan datang ke PMB dengan keluhan pusing dan mudah lelah pada saat melakukan aktivitas. Hasil pemeriksaan KU: baik, konjungtiva tampak anemis, TD 100/60mmHg, N 88x/menit, S 36,8°C, P 20x/menit, TFU 12 cm, pemeriksaan penunjang HB 9,5gr/dl.



Pertanyaan



Apakah penatalaksanaan yang tepat pada kasus tersebut?



Pilihan jawaban



A. B. C. D. E.



Berikan tablet Fe 60 mg/hari, asam folat 50 μg, vit B12 1 tb/hari Berikan tablet Fe 50 mg/hari, asam folat 50 μg, vit B12 1 tb/hari Berikan tablet asam folat 50 μg/hari, vit B6 , vit C Berikan tablet Fe 50 mg/hari, asam folat 50 μg Berikan tablet Fe 60 mg/hari, vit B12 dan vit C



Kunci



C



Pembahasan



Anemia dalam kehamilan dapat terjadi karena perubahan fisiologi selama kehamilan, akibat dari penurunan jumlah sel darah merah yaitu konsentrasi Hb