Booster Compressor Kelompok 4-Dikonversi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BOOSTER COMPRESSOR BY : KELOMPOK 4



1.1 KATEGORI BOOSTER COMPRESSOR  Untuk Udara : Suatu Alat untuk membantu lifting air (sistem pengangkatan buatan (artificial lift) yang digunakan



untuk memproduksikan fluida dari sumur-sumur minyak bumi) yang sudah mulai mengalami penurunan tekanan berudara di dalam reservoir.  Untuk Natural Gas : Suatu Alat untuk membantu meningkatkan tekanan dari gas untuk keperluan tertentu.



1.2 PENGAPLIKASIAN BOOSTER COMPRESSOR DI INDUSTRI



Booster Compressor biasanya diaplikasikan dalam industri Amonia, salah satu contohnya di PT. Petrokimia Gresik. Pada industri ini menggunakan centrifugal compressor untuk menambahkan energi kepada fluida gas atau udara, sehingga udara atau gas dapat mengalir dari suatu tempat ketempat yang lain secara continue. Perubahan energi ini bisa terjadi disebabkan adanya gerak mekanis dimana kompresor berfungsi merubah energi mekanik kedalam energi tekanan pada gas. Sebagian kecil sisa gas terbentuk menjadi panas yang hilang.



2 FUNGSI COMPRESSOR  Pemasok aplikasi tekanan tinggi dari sistem udara bertekanan rendah.  Menaikan tekanan dari gas untuk keperluan tertentu.



3. MEKANISME KERJA COMPRESSOR



 Compressor Centrifugal : Suatu compressor yang berfungsi untuk merubah energi mekanik menjadi energi kinetic



gas/udara yang selanjutnya energi kinetis tersebut dirubah menjadi energi potensial.  Rotary compressor : kompresor yang menggunakan mekanisme putar & memiliki getaran yang relatif kecil



dibandingkan dengan kompresor piston. Pada umumnya jenis kompresor rotary banyak digunakan sebagai pengganti kompresor piston. Rotary compressor dapat mencapai udara bertekanan tinggi dengan kondisi volume yang lebih besar. Rotary kompresor lebih populer di industri karna jauh lebih mudah dalam perawatan dan lebih awet.



4. SKEMA COMPRESSOR  Skema Kompresor Piston Kerja Tunggal ( Single Stage Piston Compressor)



 Skema Kompresor Piston Kerja Ganda ( Two Stage Piston Compressor)