Budidaya Stroberi Di Lahan Sempit [PDF]

Citation preview

BUDIDAYA STROBERI DI LAHAN SEMPIT Pengarang Jumlah Halaman Jumlah Kata Jumlah Kata Ringkasan Ringkasan :



: Maya Rohmayati : 122 Halaman : 19254 Kata : 1925 Kata



BAB I Mengenal Lebih Dekat dengan Tanaman Stroberi Siapa yang tidak mengenal stroberi. Hampir seluruh masyarakat mengenal buah satu ini, stroberi di sukai oleh berbagai kalangan baik muda atau tua. Apakah anda tahu asal usul buah stroberi? untuk mengetahui berbagai hal tentang bauh stroberi, simak dan baca di abwah ini A. Mengenal Tananaman Stroberi pada zaman dahulu stroberi hanya di nikmati oleh kalangan atas atau bangsawan namun sekarang buah stroberi dapat di nikmati oleh berbagai kalangan karena di berbagai daerah sudah ada budidaya buah tersebut sehingga masyarakat dapat menikmati buah stroberi tersebut. Nama stroberi berasal dari bahasa inggris kuno, yaitu streawberige, streaw dan berige yang artinya berserakan (pada tanaman) dan kata berry artinya bertebaran. dalam kata tersebut terbentuklah kata stroberi dalam bahasa indonesia. Stroberi berasal dari keluarga Rosaceae dan genus Fragaria dengan tampilan yang sangat cantik dan menarik yang menimbulkan sensasi rasa yang di gemari oleh masyarakat, stroberi termasuk dalam tumbuhan keluarga rumput yang memiliki dua jenis dahan, yaitu rebah dan tegak.



B. Mengnal Sifat Tanaman Stroberi Apabila



di lihat dari sifatnya, tanaman stroberi dapat di kelompokkan



berdasarkan kriteria berikut ini. 1. Akar Tanaman stoberi dewasa memiliki 20-35 akar primer dengan panjang kurang lebih 40cm. 2. Batang Di setiap batang stroberi terdapat banyak daun karena batang stroberi sangat pendek. batang utama dan daun yang tersusun di sebut crown. 3. Daun Daun pada tanaman stroberi berfungsi sebagai tempat fotosintesis, transpirasi dan sebagai alat pernafasan. daun stroberi dengan tepi bergigi merupakan daun trifoliate. 4. Bunga Susunan bunga tanaman stroberi terdiri atas : a. Sepal (Kelopak bunga) b. Petal (daun mahkota) c. Stamen (benang sari) d. Pistil (putik) d. Receptacle (dasar bunga) f. Anther (alat kelamin jantan) g. Stigma (kepala putik) h. Ovul (bakal biji) i. Inflorensens (malai) C. Kandungan Gizi dalam Stroberi Selain kaya akan kandungan Vitamin C, Stroberi juga merupakan sumber vitamin B5, B6, K, mangan, asam folat, kalium, riboflavin, tembaga, magnesium, dan omega-3 asam lemak. pada umumnya stroberi memiliki 81-87% air, 3-13% glukosa dan luzez, bahan lemak, asid-asid bebas, Viatamin C yang bnyak, dan sedikit vitamin B, A, E, dan K. selain itu stroberi juga memiliki kandungan zat besi, sodium, dan



fosfor, manizuum, belerang, kalsium, silis, yodium, dan banyak lagi kandungan zat lainnya dan antioksidan tertinggi. D. Manfaat Stroberi Manfaat stroberi bagi manusia, antara lain sebagai berikut ; 1. dapat mencegah kanker. 2. Memulihkan Gigi. 3. Anti-aging. 4. Mengencangkan Kulit. 5. Mengatasi Panas Dalam. 6. Mencegah Leukimia. 7. Meredakan Diare. 8. Mencegah Radang. 9. Sumber Vitamin C. 10. Buah stroberi sangat cocok untuk diet bagi pengidap diabetes karena hanya sedikit mengandung gula. 11. Stroberi juga mampu menyusutkan kadar kolesterol.



BAB 2 Berbagai Jenis Varietas Stroberi A. mengenal Jenis-Jenis Stroberi Jenis stroberi yang kita temukan dan konsumsi saat ini umumnya adalah Fraga X ananassa Var Duchesne, yaitu Stroberi hibrida yang di hasilkan dari persilangan antara F.virgina Lvar Duchesne yang berasal dari Amerika utara dengan F.chiloensis L. van Duchesne yang berasal dari Chili. Berikut adalah varietas stroberi introduksi yang dapat di tanam di indonesia . 1. Sweet Charlie (Amerika Serikat) 2. Oso Grande (California) 3. Tristar (Amerika Barat) 4. Nyoho (Jepang Selatan dan Korea) 5. Hokowaze (Jepang Utara) 6. Rosalinda (Florida) 7. Chandler (California) Jenis varietas ini banyak di budidayakan di daerah dataran tinggi di indonesia. B. Varietas Unggulan Stroberi Varietas tanaman stroberi yang banyak di tanam dan di budidayakan oleh petani di dunia hanya empat varietas saja. Adapun keempat varietas tersebut, antara lain sebagai berikut. 1. Alpine Strawberry/Wild European Strawberry (F.Vesca.L) 2. Hautbois Strawberry (F.Elatior) 3. Chiliean Strawberry (F.Chioensis L. Duchesne) 4. Virginia Strawberry (F. Virginia Duchesne) kemudian di kembangbiakkan oleh beberapa negara sehingga menimbulkan varietas baru yang lebih unggul, seperti Amerika Serikat yang telah berhasil menemukan 67 Varietas baru yang lebih unggul.



Ada beberapa persyaratan umum untuk mendapatkan varietas stroberi unggul yang banyak di gemari oleh masyarakat, antara lain : 1. Mampu bereproduksi tinggi dan stabil. 2. Tanaman cepat berbunga dan berbuah. 3. Mampu beradaptasi dengan daerah tertentu. 4. Memiliki ukuran buah stroberi yang besar. 5. Buah berawarna merah menggoda dan matang. 6. Tahan terhadap hama dan penyakit yang sering menyerang tanaman stroberi. Apabila di lihat dari varietas,warna,ukuran, dan bentuk buah, maka proses penyortiran di bagi menjadi tiga kelompok yaitu Kelas Extra,Kelas I, Kelas II. Selain itu varietas yang banyak di tanam di indonesia adalah jenis hokowaze yang berasal dari jepang, Adapun karakteristiki hokowaze adalah sebagai berikut : 1. Tanaman cepat berbuah. 2. Buahnya sangat manis dan berukuran besar. 3. Memiliki aroma hukum menggoda 4. Tekstur daging buah yang lebih lembut Adapun hasil olahan buah stroberi antara lain selai, sirop, dodol, kerupuk, jus dan es krim. di indonesia saat ini telah di kembangkan varietas unggulan yaitu stroberi organik, yangs secara kasat mata memiliki warna yang cerah dengan harga kisaran Rp.40.000 per kilo.



BAB III Teknik Budidaya Stroberi Skala Rumahan A. Syarat Tumbuh Stroberi 1. Iklim dengan temperatur 17-20o, Kelembapan udara (RH) 80-90%, Penyinaran matahari 8-10 jam/hari, Curah hujan 600-700 mm/tahun. 2. Ketinggian Tempat adalah 1000-1500 meter dpl. 3. Media Tanam yang baik adalah lahan yang berpasir yang mengandung tanah liat di lereng pegunungan (Polibag/Lapangan). B. Teknik Pembibitan dan Lahan Persemaian 1. Teknik Pembibitan : a. Perbanyak Tanaman Sroberi dengan Biji. b. Perbanyak Biji Vegetatif untuk Ditanam di kebun. 2. Membuka Lahan Persemaian : a. Pembukaan Lahan secara Manual. b. Pembukaan Lahan Secara Mekanis. c. Pembukaan Lahan Secara Kimia 3. Teknik Pengelolahakan Tanah Lahan merupakan daratan/tahan dengan kekayaan/kandungan benda-benda padat, cair, atau benda gas yang terkandung di dalamnya. tanah dengan kedalaman melebihi 150cm,struktur gembur,pH sekitar 6-6,5, dan memiliki aktivitas jasad renik yang tinggi. Selain itu ada beberapa hal yang dapat dilakukan dalam mengolah tanah siap tanam, yaiut sbagai berikut. a. Pengelolahan tanah. b. Pemberian pupuk kandang. c. pengapuran. d. Menanam Stroberi dalam Polibag atau pot - Persiapan Lubang tanam - Seleksi Bibit



- Komposisi bahan medium tanah C. Teknik Pemeliharaan Stroberi a. Penyulaman Penyulaman merupakan suatu kegiatan mengganti tanaman yang mati, rusak, atau yang pertumbuhannya tidak normal. b. Penyiangan Penyiangan adalah pemberantasan Gulma atau tanaman liar. c. Pemangkasan proses pembungan daun-daun tua atau rusak. d. Penyiraman dan Pengairan penyiraman stroberi dilakukan saat tanah mulai mengering , banyaknya air tergantung pada kondisi media tanam, kelembapan udara, dan suhu udara. e. Peremajaan Tanaman peremajaan tanaman di alkukan saat tanaman berumur satu tahun , peremajaan dilakukan dengan cara mencabut tanaman lama dan di ganti dengan tanaman baru. d. Pemberian Pestisida Pestisida di berikan untuk emncegah berbagai penyakit tanaman, pestisida yang di berikan ada yang berbentuk cairan, tepung, butiran, dan ada pula yang berbentuk lempengan. D. Hama dan Penyakit pada Stroberi 1. Hama pada Tanaman Stroberi Hama merupakan hewan yang merusak tanaman atau hasil tanaman karena aktivitas hidupnya, terutama aktivitas untuk memperoleh makanan, Hama tersebut antara lain : a. Kutu Daun (Chaetosiphon Fragaefolli) b. Tungau (Tetranychus sp. dan Tarsonemus sp.) c. Kumbang Penggerek ( Otiorhynchus) d. Kutu Putih (Pseudoccus sp.)



e. Nematoda (Aphelenchoides fragariae) f. Kutu Kebul (Bernisia tabaci) 2. Penyakit yang Menyerang Tanaman Stroberi Ada beberapa penyakit yang dapat menyerang tanaman Stroberi, Antara lain adalah : a. Kapang Kelabu (Botrytis Cinerea) b. Buah Busuk Matang (Colleotrichun fragariae brooks) c. Busuk Rizopus (rhizopus stolonofer) d. Empulur Merah (Phyophthora fragariae) e.Embun Tepung (Sphaetotheca mascualaris) f. Daun Gosong (Diplocarpon earliana) g. Layu Verticillium (Verticillium dahliae) 3. Cara Menghindari Penyakit pada Tanaman Stroberi a. Cara Kuratif - Cara Biologis - Cara Kimiawi - Cara Fisis b. Cara Preventif E. Penanganan Panen dan Pascapanen Stroberi 1. Penanganan Saat Panen a. Ciri tanaman stroberi siap panen - Buah sudah agak kenyal dan empuk. - Kulit buah didominasi warna merah,hijau kemerahan hingga kuning kemerahan. - Buah berumur 2 minggu sejak berbunga atau 10 hari setelah awal pembentukan buah. b. Cara Panen memanen Stroberi dapat di lakukan dengan 2 cara : a. Memetik Langsung.



b. Memetik dengan Alat. c. Perkiraan Produksi Varietas Osogrande



: 1,2/tanaman/tahun



Varietas Pajero



: 0,8 kg/tanaman/tahun



Varietas Selva



: 0,6-0,7 kg/tanaman/tahun



2. Penanganan Stroberi Pascapanen a. Pengumpulan Pengumpulan hasil panen stroberi sebaiknya di tampung dalam tray plastik. b. Penyortiran dan Penggolongan Berdasarkan varietas, warna,ukuran dan bentuk buah. c. Pengemasan dan Penyimpanan Stroberi dapat di kemas dalam wadah plastik transparan atau putih. d. Pengolahan



BAB IV Budidaya Stroberi dalam Polibag atau Pot di Pekarangan Rumah Syarat tumbuh yang harus anda perhatikan saat menanam stroberi dalam polibag, antara lain sebagai berikut : - Tanaman stroberi harus mendapat sinar matahari antara 8-10 jam/hari. - Curah hujan 600-700 mm/tahun. - Suhu max 17oC - 20oC, Min 4oC - 5oC. - Memiliki kelembaban udara 80%-90%. - Ketinggian 1000-2000 mpl. Langkah awal yang harus dilakukan saat menanam stroberi dalam plibag adalah : Mempersiapkan Tanah - Stroberi di masukkan ke polibag - pemupukan saat umur 2 bulan - bunga akan muncul saat 4 bulan dan harus di rawat - Buah stroberi masak saat 1 minggu setelah bunga. 1. Teknik Menanam Stroberi Secara Langsung a. Buatlah lubang sesuai dengan panjang akar. b. Keluarkan bibit dari polibag pembibitan. c. Lakukan penanaman tepat di tengah lubang. d. Lakukan pemadatan media tanam di sekitar akar. e. lakukan pemindahan polibag atau pot ke rak penanaman. f. Lakukan proses pemeliharaan dan perawatan. 2. Teknik Menanam Stroberi Secara Tidak Langsung a. Persiapkan media tanam berupa arang sekam (arang). b. Tanam bibit stroberi ke dalam polibag kecil yang sudah diisi arang sekam tersebut. Usahakan batas antara akar dan batang tanaman terletak di bibir polibag.



c. Kemudian, tambahkan media tanam hingga polibag terisi penuh. d. Setelah tanaman stroberi tumbuh sehat selama 2 minggu, pindahkan ke dalam raK penanaman. e. Gunting bagian bawah polibag kecil sehingga akar tanaman dapat terhubung dengan polibag besar atau pot. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menanam stroberi dalam media tanam pot atau polibag di pekarangan rumah, antara lain sebagai berikut. a. Mempersiapkan Medium Tanam. b. Mengisi Medium Tanam dalam Pot dan Polibag. c. Mempersiapkan Bibit Stroberi dan Menanamnya. A. Pemeliharaan Stroberi dalam Polibag a. Simpan pot atau Polibag di tempat yang tepat Pot tanaman harus mendapatkan sinar Matahari. b. Lakukan Penyriaram dengan Teratur Penyiraman



tanaman secara teratur dan berkala, Sebaiknya,



penyiraman dilakukan sebanyak 2 kali selama pada musim kemarau, yaitu pada pagi dan sore hari. c. Lakukan Pemupukan Jenis pemupukan yang perlu di laukan 1 minggu setelah di tanam, jenis dan takaran pupuk terdiri atas Urea 1 sendok teh + TSP setngah sendok teh +KCL setengan sendok teh pada setiap pot atau polibag yang di gunakan untuk menanam stroberi. d. Lakukan Proses Penyiangan atau Penggemburan Media Tanam. e. Lakukan Penyulaman Tanaman. f. Lakukan Pemangkasan. g. Lakukan Penggantian Pot atau Polibag. f. Lakukan Perlindungan pada Tanaman.



B. Panen dan Pascapanen Stroberi dalam Polibag Cara yang dapat dilakukan saat panen dan pascapanen buah stroberi dalam polibag atau pot, antara lain sebagai berikut. a. Panen Stroberi dalam Polibag atau Pot Proses pemanenan buah stroberi biasayanya di laukuan saat buah tersebut sudah merah dan empuk,kira- kira sekitar 5 - 6 bulan, dalam polibag stroberi harus di petik bersamaan dengan tangkai



buah dan kelopaknya



dengan cara berhati-hari agar tidak merusak kualitas dan pot/polibag yang di gunakan. b. Pascapanen Stroberi dalam Polibag atau Pot Tahapan yang harus dilalui dalam pascapanen agar prosesnya berjalan dengan baik,antara lain sebagai berikut: a. Pengumpulan. b. Simpan buah stroberi di tempat yang aman, seperti wadah plastik besar. c. Penyortiran dan Penggolongan. d. Pengemasan dan Penyimpanan.



BAB V Teknik Tepat dalam Memasarkan Stroberi A. Teknik Pengemasan Stroberi yang Tepat - Kelas AA



: 20 gram/buah



- Kelas A



: 11-20 gram/buah



- Kelas B



: 7-12 gram/buah



- Kelas C1



: 7-8 gram/buah



B.Tips Pemasaran Stroberi - Dijual di pasaran. - Export ke Luar Negeri. - Pemasangan iklan di Internet. - Penjualan Rumahan.



BAB VI Berbagai Olahan Stroberi Olahan Stroberi dapat di jadikan dalam berbagai olahan, antara lain - Milkshake Stroberi - Jus Stroberi - Setup Stroberi - Selai Stroberi



TUGAS BAHASA INDONESIA RESENSI BUKU Tema : Budidaya Stroberi Di Lahan Sempit



DISUSUN OLEH : NAMA : ADHI WIRAWAN MULYONO NPM



: G1D014004



PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BENGKULU 2015