Buku Profil Desa Ciburuy [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

BUKU VI



PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR : 12 TAHUN 2007 TANGGAL : 12 MARET 2007



Lampiran V



LAPORAN PROFIL DESA



Desa Kecamatan Kabupaten Provinsi



: : : :



CIBURUY PADALARANG BANDUNG BARAT JAWA BARAT



PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG BARAT



BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA



TAHUN 2011



LAPORAN PROFIL DESA CIBURUY



TINGKAT DESA



Desa Kecamatan Kabupaten Provinsi Bulan Tahun



: CIBURUY : PADALARANG : BANDUNG BARAT : JAWA BARAT : MEI : 2012



SUMBER DATA YANG DIGUNAKAN UNTUK MENGISI DATA PROFIL DESA 1. 2. 3. 4.



PROFIL DESA TAHU 2010 BUKU LETER C PERTANAHAN LAPORAN PENDUDUK DARI TIAP RW DAFTAR ANGKET ISIAN



Kepala Desa Ciburuy Tanda tangan & cap



OMA SOMANTRI



DATA POTENSI DESA CIBURUY I. POTENSI SUMBER DAYA ALAM A. POTENSI UMUM 1.a. Batas Wilayah Batas



Desa/Kelurahan



Kecamatan



Sebelah Utara



Desa Tagogapu



Padalarang



Sebelah Selatan



Desa Padalarang



Padalarang



Sebelah Timur



Desa Kertamulya



Padalarang



Sebelah Barat



Desa Gunung Masigit



Cipatat



1.b. Penetapan Batas dan Peta wilayah Penetapan Batas



Sudah ada/belum ada



Dasar Hukum



Peta Wilayah



Perdes Nomor Perda No.



Ada



2. Luas Wilayah menurut penggunaan Luas permukiman



104



Ha



Luas persawahan



48



Ha



Luas perkebunan



91.85



Ha



Luas kuburan



2,5



Ha



Luas pekarangan



101



Ha



Luas taman



39



Ha



Perkantoran



2.5



Ha



Luas prasarana umum lainnya



2.0



Ha



390.85



Ha



Total luas TANAH SAWAH Sawah irigasi teknis Sawah irigasi ½ teknis Sawah tadah hujan Sawah pasang surut



25 20 3 -



Total luas TANAH BASAH Tanah rawa Pasang surut Lahan gambut Situ / waduk / danau Total Luas TANAH KERING Tegal / Ladang Pemukiman Pakarangan



48



-



Ha/m2 Ha Ha Ha Ha/m2 Ha



42



Ha/m2 Ha Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha



91.85 104 101



Ha/m2 Ha. Ha



42



Total luas



296.85



TANAH PERKEBUNAN Tanah perkebunan rakyat Tanah perkebunan Negara Tanah perkebunan swasta Tanah perkebunan perorangan Tanah PLTA Saguling Total luas



-



TANAH FASILITAS UMUM Kas desa/kelurahan a. tanah bengkok b. tanah titi sara c. kebun desa d. sawah desa Lapangan olahraga Perkantoran pemerintah Ruang publik/taman kota Tempat pemakaman desa/umum Tempat pembuangan sampah Bangunan sekolah/perguruan tinggi Pertokoan Fasilitas pasar Terminal Jalan Daerah tangkapan air Usaha perikanan Sutet/aliran listrik tegangan tinggi Kawasan Industri Total luas



1.5 2.5 2.0 2.0 0.5 10 42 14 52.5



TANAH HUTAN Hutan lindung Hutan produksi a.hutan produksi tetap b. hutan terbatas Hutan konservasi Hutan adat Hutan asli Hutan sekunder Hutan buatan Hutan mangrove Hutan suaka a. suaka alam b. suaka margasatwa Hutan rakyat



-



Total Luas



Ha Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha Ha Ha



Ha Ha Ha/m2 Ha Ha Ha Ha Ha Ha Ha Ha Ha Ha/m2 Ha/m2 Ha Ha Ha Ha Ha Ha Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2



3. Iklim Curah hujan



2220 Mm



Jumlah bulan hujan Kelembapan Suhu rata rata harian Tinggi tempat dari permukaan laut



8



Bulan



80 29



ºC



680



Mdl



4. Jenis dan kesuburan tanah Warna tanah (sebagian besar ) Tekstur tanah Tingkat kemiringan tanah Lahan kritis Lahan terlantar



hitam/abu-abu Lampungan 15 5 -



Tingkat erosi tanah Luas tanah erosi ringan Luas tanah erosi sedang Luas tanah erosi berat Luas tanah yang tidak ada erosi



Derajat Ha Ha



-



Ha Ha/m2 Ha/m2 Ha



-



5. Topografi Bentangan wilayah Desa/kelurahan dataran rendah Desa/kelurahan berbukit-bukit Desa/kelurahan dataran tinggi/pegunungan Desa/kelurahan lereng gunung Desa/kelurahan tepi pantai/pesisir Desa/kelurahan kawasan rawa Desa/kelurahan kawasan gambut Desa/kelurahan aliran sungai Desa/kelurahan bantaran sungai



Ya tidak tidak tidak tidak tidak tidak Ya tidak



Letak Desa/kelurahan kawasan perkantoran Desa/kelurahan kawasan pertokoan/bisnis Desa/kelurahan kawasan campuran Desa/kelurahan kawasan industry Desa/kelurahan pantai/pesisir Desa/kelurahan kawasan hutan Desa/kelurahan taman suaka Desa/kelurahan kawasan wisata Desa/kelurahan perbatasan dengan negara lain Desa/kelurahan perbatasan dengan propinsi lain Desa/kelurahan perbatasan dengan kabupaten lain Desa/kelurahan perbatasan antar kecamatan lain Desa/kelurahan DAS/bantaran sungai Desa/kelurahan rawan banjir Desa/kelurahan bebas banjir Desa/kelurahan potensial tsunami Desa/kelurahan rawan jalur gempa bumi



Ya Ya Ya Ya tidak tidak tidak tidak tidak tidak tidak Ya tidak Ya Ya tidak tidak



Orbitrasi Jarak ke ibu kota kecamatan Lama jarak tempuh ke ibu kota kecamatan dengan kendaraan bermotor Lama jarak tempuh ke ibu kota kecamatan dengan berjalan kaki atau kendaraan non bermotor Kendaraan umum ke ibu kota kecamatan Jarak ke ibu kota kabupaten/kota Lama jarak tempuh ke ibu kota kabupaten dengan kendaraan bermotor Lama jarak tempuh ke ibu kota kabupaten dengan berjalan kaki atau kendaraan non bermotor Kendaraan umum ke ibu kota kabupaten/kota Jarak ke ibu kota provinsi Lama jarak tempuh ke ibu kota provinsi dengan kendaraan bermotor



Ada



Ada



156.3 234.5 -



1.0 3.0 42 -



Ha Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha Ha/m2



Ha Ha Ha Ha Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha/m2 Ha Ha/m2 Ha Ha Ha/m2 Ha/m2



4 30 2



km menit jam



6 30 1 jam



km menit Jam



50 unit



100 unit 368 2



km jam



Lama jarak tempuh ke ibu kota provinsi dengan berjalan kaki atau kendaraan non bermotor Kendaraan umum ke ibu kota provinsi



5



Jam



Ada



B. PERTANIAN B.1. TANAMAN PANGAN 1. Pemilikan Lahan Pertanian Tanaman Pangan Jumlah keluarga memiliki tanah pertanian



1518



Keluarga



Tidak memiliki



2560



keluarga



Memiliki kurang 1 ha



1499



keluarga



Memiliki 1,0 – 5,0 ha



20



keluarga



Memiliki 5,0 – 10 ha



-



keluarga



10



keluarga



1918



keluarga



4



8 5 15 2 4 5



Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha



Jumlah keluarga memiliki tanah perkebunan



-



keluarga



Tidak memiliki



-



keluarga



Memiliki lebih dari 10 ha Jumlah total keluarga petani



2. luas tanaman pangan menurut komoditas pada tahun ini Jagung Kacang kedelai Kacang tanah Kacang panjang Kacang mede Kacang merah Padi sawah Padi ladang Ubi kayu Ubi jalar Cabe Bawang merah Bawang putih Tomat Sawi Kentang Kubis Mentimun Buncis Brocoli Terong Bayam Kangkung Kacang turis Umbi-umbian lain Selada Talas Wortel Tumpang sari



7 3 2 2 2 35 9 15 10 5 2 8 2 2 4 4 3 5 1.5 2 3



ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha



2 2 2 2 37 10 60 65 10 24 15 2 3 8



3. Jenis komoditas buah-buahan yang dibudidayakan



A. Kepemilikan Lahan Tanaman buah-buahan



Memiliki kurang dari 10 ha



-



keluarga



Memiliki 10 -50 ha



-



keluarga



Memiliki 50 – 100 ha



-



keluarga



Memiliki 100 – 500 ha



-



keluarga



Memiliki 500 – 1000 ha



-



keluarga



Memiliki lebih dari 1000 ha



-



keluarga



Jumlah total keluarga perkebunan



-



keluarga



B. Hasil tanaman dan luas tanaman buah-buahan Jeruk Alpokat Mangga Rambutan Manggis Salak Apel Pepaya Belimbing Durian Sawo Duku Kokosan Pisang Markisa Lengkeng Semangka Limau Jeruk nipis Melon Jambu air Nangka Sirsak Kedondong Anggur Melinjo Nenas Jambu klutuk Murbei



1 1 1 1 1.2 0.4 0.5 1 5 3 15 0,7 0,5 0.5 15



ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha



1500 2000 1500 2000 1500 900 800 1200 10 6 50 1 1 1000 75



4. Pemasaran Hasil Tanaman Pangan dan Tanaman Buah-buahan 1 2 3 4 5 6 7



Dijual langsung ke konsumen Dijual ke pasar Dijual melalui KUD Dijual melalui Tengkulak Dijual melalui Pengecer Dijual ke Lumbung Pangan Desa/kel Tidak dijual



Ya Ya/Tidak Tidak Ya/Tidak Ya/Tidak Tidak Ya/Tidak



B.2 TANAMAN APOTEK HIDUP DAN SEJENISNYA Jenis Tanaman



Luas



Hasil Panen



kg kg kg kg kg kg Ton/ha kg kg kg kg Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha kg Ton/ha Ton/ha kg Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha



(ha) Jahe Kunyit Lengkuas Mengkudu Daun dewa Kumis kucing Buah merah Sambiloto Temu lawak Temu hitam Temu putih Temu putri Temu kunci Temu kunci Daun sirih Kayu manis Daun sereh Mahkota dewa Akar wangi Kencur Jamur Dewi dewi



-



ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha



(Ton/Ha) -



Ton/ha kg kg kg Ton/ha kg Ton/ha kg kg Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha kg Ton/ha Ton/ha kg Ton/ha kg Ton/ha Ton/ha



-



C. PERKEBUNAN 1.



2.



Pemilikian Lahan Perkebunan Jumlah keluarga memiliki tanah perkebunan



15



keluarga



Tidak memiliki



257



keluarga



Memiliki kurang dari 5 ha



18



keluarga



Memiliki 10 -50 ha



-



keluarga



Memiliki 50 – 100 ha



-



keluarga



Memiliki 100 – 500 ha



-



keluarga



Memiliki 500 – 1000 ha



-



keluarga



Memiliki lebih dari 1000 ha



-



keluarga



Jumlah total keluarga perkebunan



-



keluarga



Kepemilikan Usaha Perkebunan yang dimiliki Negara



-



Total Luas Perkebunan



-



Luas dan hasil perkebunan menurut jenis komoditas Jenis Kelapa Kelapa sawit Kopi Cengkeh Coklat Pinang Lada Karet Jambu mete Tembakau Pala Vanili Jarak pagar Jarak kepyar Tebu



Swasta/Negara Luas (Ha) Hasil (Kw/ha) -



Rakyat Luas (Ha) 1.5 2 -



Hasil (kw/ha) 500 butir 1000 kg -



Kapuk Kemiri Teh



3.



-



-



-



-



Pemasaran Hasil Perkebunan 1 2 3 4 5 6 7



Dijual langsung ke konsumen Dijual ke pasar Dijual melalui KUD Dijual melalui Tengkulak Dijual melalui Pengecer Dijual ke Lumbung Pangan Desa/kel Tidak dijual



Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak



D. KEHUTANAN 1.



Luas Lahan menurut Pemilikan Milik Negara



-



Ha



Milik ada/ulayat



-



ha



Perhutani/Instansi Sektoral



-



ha



Milik masyarakat perorangan



-



ha



Total



-



ha



2. Hasil Hutan Kayu Albasia Madu lebah Rotan Damar Bambu Jati Nilam Lontar Sagu Enau Mahoni Cemara Kayu cendana Kayu gaharu Sarang burung Meranti Kayu besi Kayu ulin Kemenyan Gambir Minyak kayu putih Gula enau Gula lontar Arang



-



3. Kondisi Hutan



M³/th Liter/th Ton/th Ton/th M³/th M³/th Ton/th Ton/th Ton/th Ton/th M³/th M³/th Ton/th Ton/th Ton/th M³/th M³/th M³/th Ton/th Ton/th Ton/th Ton/th Ton/th Ton/th



Kondisi hutan



Baik



Hutan bakau/mangrove Hutan produksi Hutan lindung Hutan suaka margasatwa Hutan suaka alam



-



Rusak ha ha ha ha ha



-



Total ha ha ha ha ha



-



4. Dampak yang timbul dari pengolahan hutan Pencemaran udara Pencemaran air Longsor/erosi Bising Kerusakan biota/plasma nuftah hutan Kemusnahan flora,fauna, dan satwa langka Hilangnya sumber mata air Kebakaran hutan Terjadinya kekeringan/sulit air Berubahnya fungsi hutan Terjadinya lahan kritis Hilangnya daerah tangkapan air (catchment area) Musnahnya habitat binatang hutan



tidak tidak tidak tidak tidak tidak tidak tidak tidak tidak tidak tidak tidak



5. Mekanisme Pemasaran Hasil hutan 1 2 3 4 5 6 7



Dijual langsung ke konsumen Dijual ke pasar Dijual melalui KUD Dijual melalui Tengkulak Dijual melalui Pengecer Dijual ke Lumbung Pangan Desa/kel Tidak dijual



tidak tidak tidak tidak tidak tidak tidak



E. PETERNAKAN 1. Jenis Populasi Ternak Jenis ternak Sapi Kerbau Babi Ayam kampung Jenis ayam broiler Bebek Kuda Kambing Domba Angsa Burung puyuh Kelinci Burung walet Anjing Kucing Ular cobra Burung onta Ular pithon Burung cendrawasih Burung kakatua



Jumlah pemilik 5 5 2000 4 17 4 115 800 25 37 25 150 5



Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang



Perkiraan jumlah populasi 10 Ekor 9 Ekor Ekor 4470 Ekor 6000 Ekor 390 Ekor 4 Ekor 550 Ekor 1700 Ekor 111 Ekor Ekor 100 Ekor Ekor 75 Ekor 200 Ekor Ekor Ekor Ekor Ekor 5 Ekor



ha ha ha ha ha



Burung beo Burung merak Burung langka lainnya Buaya



5 -



Orang Orang Orang Orang



5 -



Ekor Ekor Ekor Ekor



2. Produksi Peternakan Susu Kulit Telur Daging Madu Bulu Air liur burung walet Minyak Hiasan/lukisan Cinderamata



650 100 250 15 25



Kg/th M/th Kg/th Kg/th Lt/th Kg/th Kg/th Lt/th Unit/th Unit/th



3. Ketersediaan hijauan pakan ternak Luas tanaman pakan ternak (rumput gajah,dll) Produksi hijauan makanan ternak Luas lahan gembalaan Dipasok dari luar desa/kelurahan



1



Ha



40



Ton/ha



-



Ha



-



Ton



-



Disubsidi dinas



4. Pemilik Usaha Pengolahan hasil Ternak Dendeng



-



Orang



Abon



-



orang



Penyamakan kulit



3



orang



Madu lebah



-



orang



Biogas



-



orang



15



orang



Krupuk kulit



3



orang



Penyemakan kulit



-



orang



40



Orang



Telus asin



Kerajinan tangan (handy craft)



5. Pemasaran hasil ternak 1 2 3 4 5 6 7



Dijual langsung ke konsumen Dijual ke pasar Dijual melalui KUD Dijual melalui Tengkulak Dijual melalui Pengecer Dijual ke Lumbung Pangan Desa/kel Tidak dijual



Ya Ya Tidak Tidak Ya Tidak Tidak



6. Ketersediaan lahan pemeliharaan ternak/padang penggembalaan Milik masyarakat umum Milik perusahaan peternakan (ranch) Milik perorangan



20



Ha ha ha



Sewa pakai Milik pemerintah Milik masyarakat adat



20



ha ha ha



F. PERIKANAN 1. Jenis dan alat produksi budidaya ikan laut dan payau Karamba Tambak Jermal Pancing Pukat Jala



1 1 -



Unit Ha Unit Unit Unit Unit Ha



1 2 -



Ton/th Ton/th Ton/th Ton/th Ton/th Ton/th Ton/th



2. Jenis dan sarana produksi budidaya ikan air tawar Karamba



-



Unit



-



Ton/th



Ha/m2



1



Ton/th



42



Ha/m2



-



Ton/th



Rawa



-



Ha/m2



-



Ton/th



Sungai



-



Ha/m2



-



Ton/th



Sawah



0.5



Ha/m2



0.5



Ton/th



-



unit



-



Ton/th



15



Unit



0.5



Ton/th



Empang/kolam Danau/Situ



Jala Pancingan



3. Jenis Ikan dan Produksi Tuna Salmon Tongkol/cakalang Hiu Kakap Tenggiri Jambal Pari Kuwe Belanak Cumi Gurita Sarden Bawal Baronang Kembung Ikan ekor kuning Kerapu/sunuk Teripang barabara Cucut Layur Ayam-ayam Udang/lobster Tembang Bandeng Nener Kerang Kepiting Mas



0,5



1 0.5 -



Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha



Rajungan Mujair Lele Gabus Patin Nila Sepat Gurame Belut Penyu Rumput laut Kodok Katak



1 -



Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha Ton/ha



1.5 0.8 -



4. Pemasaran Hasil Perikanan 1 2 3 4 5 6 7



Dijual langsung ke konsumen Dijual ke pasar Dijual melalui KUD Dijual melalui Tengkulak Dijual melalui Pengecer Dijual ke Lumbung Pangan Desa/kel Tidak dijual



Ya Ya Tidak Ya Ya/Tidak Tidak Ya/Tidak



G. BAHAN GALIAN



1. Jenis dan Deposit bahan galian Batu kali Batu gunung Batu kapur Pasir Emas Nikel Belerang Batu marmer Batu cadas Batu apung Pasir kwarsa Batubara Baru granit Batu gamping Mangan Batu trass Batu putih Pasir batu Pasir besi Batu gips Minyak bumi Gas alam Kulit kerang Timah Tanah garam Biji besi Uranium Bouxit Tanah liat



2. Produksi bahan galian



ada ada ada ada tidak tidak tidak ada ada tidak tidak tidak tidak tidak tidak tidak ada ada tidak tidak tidak tidak tidak tidak tidak /tidak /tidak tidak ada



Batu kapur Pasir Emas Kuningan Alumunium Perunggu Belerang Batu marmer Batu cadas Batu apung Pasir kwarsa Batubara Batu granit Batu gamping Mangaan Batu trass Batu putih Pasir batu Pasir besi Gips Minyak bumi Gas alam Perak Timah Garam Tembaga Biji besi Uranium Bouxit nikel



sedang sedang Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil besar Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil sedang sedang Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil Nihil



3. Kepemilikan dan Pengelolaan Bahan Galian Jenis dan produksi bahan galian Batu kali Batu kapur Pasir Emas Kuningan Alumunium Perunggu Belerang Batu marmer Batu cadas Batu apung Pasir kwarsa Batubara Batu granit Batu gamping Mangaan Batu trass Batu putih Pasir batu Pasir besi Gips Minyak bumi Gas alam Perak Timah Tembaga Biji besi Uranium Bouxit



Pengelola/pemilik Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll



Garam



Pemerintah/swasta/perorangan/adat/dll



4. Pemasaran Hasil Galian 1 2 3 4 5 6 7



Dijual langsung ke konsumen Dijual ke pasar Dijual melalui KUD Dijual melalui Tengkulak Dijual melalui Pengecer Dijual ke Lumbung Pangan Desa/kel Tidak dijual



ya Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak



H. SUMBER DAYA AIR 1. Potensi Air dan Sumber Daya Air Sungai Danau Mata air Bendungan/waduk/situ Embung-embung Jebakan air



Debit: Volume : Debit: Volume : Volume : Volume :



kecil sedang sedang sedang kecil kecil



2. Sumber Air Bersih Jenis Mata air Sumur gali Sumur pompa Hidran umum PAM Pipa Sungai Embung Bak Penampung air Hujan Beli dari tangki swasta Depot isi ulang Sumber lain 3. Kualitas Air Minum Mata Air Sumur Gali Sumur pompa Hidran umum PAM Pipa Sungai Embung Bak Penampung air Hujan Beli dari tangki swasta Depot isi ulang



Jumlah (unit) 5 2050 700 80 20 87 7 -



Pemanfaat (KK) 540 2760 1850 750 100 78 160 -



Kondisi Baik/Rusak Rusak -



baik baik berwarna//baik baik baik baik Tercemar/pendangkalan baik baik



4. Sungai Jumlah Sungai Kondisi Tercemar Pendangkalan/Pengendapan Lumpur Tinggi Keruh



1



Buah Ya Ya Ya



Jernih dan Tidak Tercemar/memenuhi baku mutu air Berkurangnya biota sungai Kering



tidak Ya tidak



5. Rawa Luas Rawa



-



Ha



48



Ha



Pemanfaatan Perikanan darat maupun laut



tidak



Air baku untuk pengolahan air minum



tidak



Cuci dan mandi



ya



Irigasi



ya



Buang air besar



ya



Perikanan



ya



Sayuran



ya



Pembudidayaan hutan mangrove



tidak



6. Pemanfaatan dan kondisi danau/waduk/situ Luas Pemanfaatan Perikanan Air Minum/Air baku Cuci dan mandi Irigasi Buang air besar Pembangkit listrik Prasarana transportasi Lainnya Kondisi Tercemar Pendangkalan Keruh Berlumpur



Ya ya Ya tidak tidak Ya Ya Ya/tidak Ya Ya Ya Ya



7. Air Panas Sumber



Gunung Berapi Geiser



Jumlah Lokasi



Pemanfaatan (wisata, pengobatan energi, dll)



Pemda



-



-



-



Kepemilikan/Pengelolaan Swasta Ada/ Perorangan -



I. KUALITAS UDARA Sumber



Jumlah Lokasi Sumber Pencemar



Polutan Pencemar



Efek terhadap Kesehatan (gangguan penglihatan/ kabut/ISPA, dll)



Pemda



Kepemilikan/Pengelolaan Swasta Ada/ Perorangan



Pabrik(kapur Marmer,dll) Kendaraan Bermotor Pembakaran Hutan/lahan Gambut



10



Udara+Air



Ispa



-



Swasta



-



17



Udara+Air



Ispa



-



Swasta



-



-



-



-



-



-



-



J. KEBISINGAN Tingkat Kebisingan



Ekses dampak Kebisingan



Sumber kebisingan (kendaraan bermotor, kereta api, pelabuhan, airport, pabrik, dll) Motor/mobil



Efek Terhadap penduduk ispa



Kebisingan tinggi



ya



Kebisingan sedang



ya



- Motor/mobil



ispa



Kebisingan ringan



ya



Motor/mobil



ispa



Tidak bising



ya



-



-



K. RUANG PUBLIK/TAMAN Ruang publik/Taman Taman kota Taman bermain Hutan kota Taman desa/kel. Tanah kas desa Tanah adat Jumlah Total



Keberadaan



Luas



Tidak Ada Ada Tidak ada tidak ada Ada Ada -



750 730 1.500 2980 M²



M² M² M² M² M² M²



Tingkat pemanfaatan (aktif/Pasif) Aktif Aktif Aktif



L. POTENSI WISATA Lokasi/tempat/area wisata



Keberadaan



Luas



Tingkat pemanfaatan



Laut (wisata pulau, taman laut, situs sejarah bahari, pantai, dll) Danau (wisata air, hutan wisata, situs purbakala, dll) Gunung (wisata hutan, taman nasional, bumi perkemahan, dll) Agrowisata



tidak ada



-



Ha



-



Ada



42



Ha



aktif



tidak ada



-



Ha



-



tidak ada



-



Ha



-



Hutan khusus



tidak ada



-



Ha



-



Goa



tidak ada



-



Ha



-



Cagar budaya



tidak ada



-



Ha



-



Arung jeram



tidak ada



-



Ha



-



Situs sejarah dan museum



tidak ada



-



Ha



-



Ari terjun



tidak ada



-



Ha



-



Padang savana (wisata padang savana)



tidak ada



-



Ha



-



II. POTENSI SUMBER DAYA MANUSIA A. JUMLAH Jumlah laki-laki



7704



orang



Jumlah Perempuan



7753



orang



Jumlah Total Jumlah Kepala Keluarga Kepadatan Penduduk



15457



orang



4754



KK



387



Per KM



B. USIA USIA 0-12 bulan 1 tahun 2 tahun 3 tahun 4 tahun 5 tahun 6 tahun 7 tahun 8 tahun 9 tahun 10 tahun 11 tahun 12 tahun 13 tahun 14 tahun 15 tahun 16 tahun 17 tahun 18 tahun



LAKI-LAKI 160 orang 50 orang 160 orang 186 orang 160 orang 151 orang 165 orang 120 orang 192 orang 149 orang 151 orang 145 orang 140 orang 148 orang 153 orang 235 orang 210 orang 170 orang 120 orang



PEREMPUAN 205 orang 62 orang 140 orang 150 orang 165 orang 151 orang 153 orang 130 orang 200 orang 149 orang 149 orang 151 orang 160 orang 142 orang 154 orang 115 orang 251 orang 185 orang 115 orang



USIA 39 tahun 40 tahun 41 tahun 42 tahun 43 tahun 44 tahun 45 tahun 46 tahun 47 tahun 48 tahun 49 tahun 50 tahun 51 tahun 52 tahun 53 tahun 54 tahun 55 tahun 56 tahun 57 tahun



LAKI-LAKI 111 orang 95 orang 120 orang 113 orang 100 orang 121 orang 90 orang 122 orang 120 orang 102 orang 117 orang 95 orang 154 orang 111 orang 100 orang 120 orang 165 orang 111 orang 87 orang



PEREMPUAN 100 orang 90 orang 117 orang 98 orang 100 orang 101 orang 100 orang 115 orang 100 orang 102 orang 80 orang 94 orang 118 orang 100 orang 140 orang 115 orang 100 orang 106 orang 85 orang



19 tahun 20 tahun 21 tahun 22 tahun 23 tahun 24 tahun 25 tahun 26 tahun 27 tahun 28 tahun 29 tahun 30 tahun 31 tahun 32 tahun 33 tahun 34 tahun 35 tahun 36 tahun 37 tahun 38 tahun



125 orang 95 orang 105 orang 100 orang 115 orang 111 orang 105 orang 120 orang 105 orang 92 orang 121 orang 125 orang 90 orang 105 orang 95 orang 113 orang 106 orang 104 orang 100 orang 115 orang



125 140 115 135 125 100 85 112 106 108 101 115 92 106 100 114 105 107 90 117



58 tahun 59 tahun 60 tahun 61 tahun 62 tahun 63 tahun 64 tahun 65 tahun 66 tahun 67 tahun 68 tahun 69 tahun 70 tahun 71 tahun 72 tahun 73 tahun 74 tahun 75 tahun Lebih dari 75 Total



120 orang 106 orang 125 orang 91 orang 28 orang 20 orang 15 orang 20 orang 21 orang 19 orang 20 orang 10 orang 20 orang 13 orang 8 orang 8 orang 9 orang 8 orang 9 orang 7704 orang



104 orang 104 orang 101 orang 92 orang 28 orang 18 orang 13 orang 23 orang 21 orang 21 orang 24 orang 12 orang 26 orang 15 orang 10 orang 10 orang 11 orang 18 orang 18 orang 7753 orang



orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang



C. PENDIDIKAN TINGKATAN PENDIDIKAN Usia 3-6 tahun yang belum masuk TK Usia 3-6 tahun yang sedang TK/Playgroup Usia 7-18 tahun yang tidak pernah sekolah Usia 7-18 tahun yang sedang sekolah Usia 18-56 tahun tidak pernah sekolah Usia 18-56 tahun pernah SD tetapi tidak tamat Tamat SD/sederajat Jumlah usia 12-56 tahun tidak tamat SLTP Jumlah usia 18-56 tahun tidak tamat SLTA Tamat SMP/sederajat Tamat SMA/sederajat Tamat D-1/sederajat Tamat D-2/sederajat



LAKI-LAKI 422 orang 315 orang - orang 1938 orang 312 orang 1035 orang 953 orang 1050 orang 812 orang 532 orang 126 orang 58 orang 62 orang



PEREMPUAN 422 orang 281 orang - orang 1872 orang 400 orang 1067 orang 953 orang 1058 orang 786 orang 526 orang 123 orang 54 orang 58 orang



Tamat D-3/sederajat Tamat S-1/sederajat Tamat S-2/sederajat Tamat S-3/sederajat Tamat SLB A Tamat SLB B Tamat SLB C



36 32 8 3 7704



Jumlah Jumlah Total



orang orang orang orang orang orang orang orang orang 15452



28 28 5 2 7753



orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang



D. MATA PENCAHARIAN POKOK JENIS PEKERJAAN Petani Buruh tani Buruh migran perempuan Buruh migran laki-laki Pegawai negeri sipil Pengrajin industri rumah tangga Pedagang keliling Peternak Nelayan Montir Dokter swasta Bidan swasta Perawat swasta Pembantu rumah tangga TNI POLRI Pensiunan PNS/TNI/POLRI Pengusaha Kecil dan menengah Pengacara Notaris Dukun kampung terlatih Jasa pengobatan alternative Dosen swasta Pengusaha Besar Arsitektur Seniman/artis Karyawan perusahaan swasta Karyawan perusahaan pemerintah Tukang Buruh kuli serabutan



LAKI-LAKI 610 orang 410 orang - orang - orang 184 orang 140 orang 100 orang 80 orang - orang 70 orang 10 orang - orang - orang - orang 18 orang 12 orang 228 orang 22 orang - orang - orang - orang 5 orang 3 orang 8 orang 2 orang 10 orang 1000 orang 30 orang 950 orang 1300 orang



Jumlah Total Penduduk



PEREMPUAN 150 orang 350 orang - orang - orang 96 orang 70 orang 140 orang 70 orang - orang 66 orang 8 orang - orang - orang 15 orang - orang - orang 47 orang 10 orang - orang - orang 4 orang 1 orang - orang 2 orang - orang 12 orang 1050 orang 15 orang 75 orang 105 orang



15452



orang



E. AGAMA AGAMA Islam Kristen Katholik Hindu Budha Khonghucu Kepercayaan Kepada Tuhan YME Aliran kepercayaan lainnya Jumlah



LAKI-LAKI 7543 35 60 1 8 7647



orang orang orang orang orang orang orang orang orang



PEREMPUAN 7517 25 30 6 4 7582



F. KEWARGANEGARAAN KEWARGANEGARAAN



LAKI-LAKI



PEREMPUAN



orang orang orang orang orang orang orang orang orang



Warga Negara Indonesia



7754



orang



7753



orang



Warga Negara Asing



- orang



- orang



Dwi Kewarganegaraan



-



orang



-



orang



7754



orang



7753



orang



Jumlah



G.ETNIS ETNIS Aceh Batak Nias Mentawai Melayu Minang Kubu Anak dalam Badui Betawi Sunda Jawa Madura Bali Banjar Dayak Bugis Makasar Mandar Sasak Ambon Minahasa Flores Papua Timor Sabu Rote Sumba Ternate Tolaki Buton Muna Mikongga Wanci Alor Benoa Tunjung Mbojo Samawa Asia Afrika Australia China Amerika Eropa



LAKI-LAKI



PEREMPUAN



1 102 45 50 7081 420 59 14 8 Jumlah



-



orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang



90 43 39 7230 335 57 10 6 -



orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang



H.CACAT MENTAL DAN FISIK CACAT FISIK Tuna rungu



LAKI-LAKI 12



orang



PEREMPUAN 7 orang



Tuna wicara Tuna netra Lumpuh Sumbing Cacat kulit Cacat fisik Cacat fisik/tuna daksa lainnya Jumlah



5 7 3 3 30



orang orang orang orang orang orang orang orang orang



3 2 2 14



orang orang orang orang orang orang orang orang orang



5 5 -



orang orang orang orang



3 2 -1 -



orang orang orang orang



10



orang



5



orang



CACAT MENTAL Idiot Gila Stress Autis Jumlah



I. TENAGA KERJA TENAGA KERJA Penduduk usia 18-56 tahun Penduduk usia 18-56 tahun yang bekerja Penduduk usia 18-56 tahun yang belum atau tidak bekerja Penduduk usia 0 – 6 tahun Penduduk masih sekolah 7-18 tahun Penduduk usia 56 tahun ke atas Angkatan kerja Jumlah Jumlah total



LAKI-LAKI 4489 orang 3593 orang 1098 orang 996 2689 697 -



PEREMPUAN 4290 orang 2695 orang 2696 orang



orang orang orang orang



- orang



959 1910 685 -



orang orang orang orang



5.895



orang orang



-



J. KUALITAS ANGKATAN KERJA ANGKATAN KERJA Penduduk usia 18-56 tahun yang buta aksara dan huruf/angka latin Penduduk usia 18-56 tahun yang tidak tamat SD Penduduk usia 18-56 tahun yang tamat SD



LAKI-LAKI



PEREMPUAN



19



orang



25



orang



419



orang



520



orang



1240



orang



1209



orang



Penduduk usia 18-56 tahun yang tamat SLTP



770



orang



810



orang



Penduduk usia 18-56 tahun yang SLTA



519



orang



509



orang



Penduduk usia 18-56 tahun yang tamat perguruan tinggi



280



orang



269



orang



3247



orang



3342



orang



Jumlah



III. POTENSI KELEMBAGAAN



A. LEMBAGA PEMERINTAHAN PEMERINTAH DESA Dasar hukum pembentukan Pemerintah Desa Dasar hukum pembentukan BPD Jumlah aparat pemerintahan Desa



Ada Ada



Perda Perda 13



Orang



Jumlah Perangkat Desa Kepala Desa Sekretaris Desa Kepala Urusan Pemerintahan Kepala Urusan Pembangunan Kepala Urusan Pemberdayaan Masyarakat Kepala Urusan Kesejahteraan Rakyat Kepala Urusan Umum Kepala Urusan Keuangan Kepala Urusan Ketentraman dan Ketertiban Kepala Urusan Ekonomi Jumlah Staf Jumlah Dusun di Desa/Lingkungan atau sebutan lain Kepala Dusun/Lingkungan Kepala Dusun/Lingkungan Kepala Dusun/Lingkungan Kepala Dusun/Lingkungan



6 Ada Ada – Aktif Ada – Aktif Ada – Aktif Ada – Aktif Ada – Aktif Ada – Aktif Ada – Aktif Ada – Aktif Ada – Aktif



Unit Kerja



2 4



Orang Dusun



Ada – Aktif Ada – Aktif Ada – Aktif Ada – Akti Ada– Aktif



I II III IV



Tingkat Pendidikan Aparat Desa/Kelurahan Kepala Desa/Lurah Sekretaris Desa/Kelurahan Kepala Urusan Pemerintahan Kepala Urusan Pembangunan Kepala Urusan Pemberdayaan Masyarakat Kepala Urusan Kesejahteraan Rakyat Kepala Urusan Umum Kepala Urusan Keuangan Kepala Urusan Ketentraman dan Ketertiban Kepala Urusan Ekonomi Staf Kepala Dusun Lingkungan



SD, SMP, SMA, Diploma, S1, Pascasarjana S.I ( S.Ag ) SLTA SLTA SLTA SLTP SLTP SLTA SLTP SLTP SLTA SLTA -



BADAN PERMUSYAWARATAN DESA Keberadaan BPD Jumlah Anggota BPD



Ada – Aktif



Pendidikan Anggota BPD Ketua : IWAN SUHERMAWAN Wakil Ketua : ARIFIN LUKMAN Sekretaris : IDI KUSNADI Anggota, nama : INDRA GANDA KUSUMAH Anggota, nama : CECEP SUNARYA Anggota, nama : DEDI MS Anggota, nama : TIRTO PRAYOGO Anggota, nama : SUWANDI Anggota, nama : A. BETTY Anggota, nama : TITA GARNITA Anggota, nama : AMAR SAPARI



SD, SMP, SMA, Diploma, S1, Pascasarjana S2 D2 S1 S1 SMA SLTP SMA D3 S.I SLTP SLTP



11



( sebelas )



Orang



B. LEMBAGA KEMASYARAKATAN Lembaga Kemasyarakatan Desa Keberadaan LKD/LKK ( Lembaga Kemasyarakatan Desa ) Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat kantor Ruang Lingkup Kegiatan LKMD/LKMK Dasar Hukum Pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan



Ada – Aktif Orang .......................Jenis, Yakni........................



Orang Kantor Desa Ciburuy .......................Jenis, Yakni........................



LPMD/LPMK atau sebutan lain Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan PKK Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan RUKUN WARGA JUMLAH RW Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan RUKUN TETANGGA JUMLAH RT Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan KARANG TARUNA Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan KELOMPOK TANI/NELAYAN Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan LEMBAGA ADAT Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan BADAN USAHA MILIK DESA Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan ORGANISASI KEAGAMAAN Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan ORGANISASI PEREMPUAN LAIN Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan ORGANISASI PEMUDA LAINNYA Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan ORGANISASI PROFESI LAINNYA Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan ORGANISASI BAPAK



Perdes 10 ( Sepuluh Orang Kantor Desa Ciburuy 4 Jenis, Yakni : Pembangunan,Kemasyarakatan.Pemberdayaan dan Gotong Royong Perdes Nomor: 15



Orang



Kantor Desa Ciburuy Jenis, Yakni. Pemberdayaan Keluarga 20



Unit organisasi



Perdes. 120 Orang Di alamat masing-masing RW. ybs .......................Jenis, Yakni.Kemasyarakatan 65



Unit organisasi



Perdes. 195 Orang Di alamat masing –masing RT. ybs. .......................Jenis, Yakni........................ Perdes.16 Orang Kantor Desa Ciburuy .......................Jenis, Yakni.Kepemudaaan 40 Orang Di masing-masing kelompok tani ybs. 4 Jenis, Yakni. Pertanian Orang .......................Jenis, Yakni........................ Perdes10 Kantor Desa Ciburuy 3 Jenis, Yakni. Warung,Poto copy dan Ojeg



Orang



12 Kantor Desa Ciburuy .......................Jenis, Yakni -



Orang MUI



-Orang -.......................Jenis, Yakni........................ -



Orang -.......................Jenis, Yakni........................



-



Orang -.......................Jenis, Yakni........................



-



Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan KELOMPOK GOTONG-ROYONG Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan PWI Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan IDI Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan PARFI Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan PECINTA ALAM Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan WREDATAMA Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan KELOMPOK PEMIRSA Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan PANTI .......................... Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan YAYASAN Dasar hukum pembentukan Pemilik Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan LEMBAGA BKM Dasar hukum pembentukan Jumlah Pengurus Alamat Kantor Ruang lingkup Kegiatan LEMBAGA KOMPEPAR Dasar hukum pembentukan



-



Orang -.......................Jenis, Yakni........................



-



Orang -.......................Jenis, Yakni........................



-



Orang -.......................Jenis, Yakni........................



-



Orang -.......................Jenis, Yakni........................



--



Orang -.......................Jenis, Yakni........................



-Orang -.......................Jenis, Yakni........................ -Orang -.......................Jenis, Yakni........................ --Orang -.......................Jenis, Yakni........................ -Orang -.......................Jenis, Yakni........................ AD ART, AKTA NOTARIS PERORANGAN 40 Orang DIMASING-MASING YAYASAN .......................Jenis, Yakni.Pengajian+ bermain Anak AKTA NOTARIS 10 Orang Kantor Desa Ciburuy -.3.Jenis, Yaknilingkungan, sosial, ekonomi Alamat Kantor Desa Ciburuy



C. LEMBAGA POLITIK PARTAI GOLKAR Jumlah Pengurus Jumlah Partai Politik Lokal Jumlah Partai Politik Nasional Jumlah Anggota



22 -



Orang



Orang



Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow PDIP Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow PPP Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow PARTAI DEMOKRAT Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow PAN Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow PKS Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow



PBB Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow



346 Orang Kp.Cibacang Kidul RT.01.RW.06.Desa Cipeundeuy SK.DPD.Golkar Kabupaten Bandung Barat .......................Jenis, Yakni ...................... AMPG



-



Orang Orang Orang



.......................Jenis, Yakni ...................... -



10 -



Orang Orang Orang



.......................Jenis, Yakni ...................... -



-



Orang Orang Orang



.......................Jenis, Yakni ...................... -



-



Orang Orang Orang



.......................Jenis, Yakni ...................... -



-



Orang Orang Orang



.......................Jenis, Yakni ...................... -



.......................Jenis, Yakni ......................



Orang Orang Orang



PKB Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow PBR Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow PDS Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow PUI Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow PARTAI HANURA Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow PARTAI GERINDRA Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow PARTAI PPRN Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan



-



Orang Orang Orang



.......................Jenis, Yakni ...................... -



-



Orang Orang Orang



.......................Jenis, Yakni ......................



-



Orang Orang Orang



.......................Jenis, Yakni ...................... -



-



Orang Orang Orang



.......................Jenis, Yakni ...................... -



-



Orang Orang Orang



.......................Jenis, Yakni ...................... -



-



Orang Orang Orang



.......................Jenis, Yakni ...................... -



-



Orang Orang Orang



Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow PARTAI PKPB Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow ORGANISASI UNDERBOW PARTAI Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow ORGANISASI UNDERBOW PARTAI Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow ORGANISASI UNDERBOW PARTAI Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow ORGANISASI UNDERBOW PARTAI Jumlah Pengurus Jumlah Anggota Jumlah Pemilih pada Pemilu Terakhir Alamat Sekretariat/Kantor Dasar Hukum Pembentukan Ruang Lingkup Kegiatan Organisasi Underbow



.......................Jenis, Yakni ...................... -



-



Orang Orang Orang



.......................Jenis, Yakni ...................... -



-



Orang Orang Orang



.......................Jenis, Yakni ...................... -



-



Orang Orang Orang



.......................Jenis, Yakni ...................... -



-



Orang Orang Orang



.......................Jenis, Yakni ...................... -



-



Orang Orang Orang



.......................Jenis, Yakni ...................... -



D. LEMBAGA EKONOMI 1.



Lembaga Ekonomi, dan Unit Usaha Desa/Kelurahan Koperasi Unit Desa



Jumlah/unit



Jumlah kegiatan



1



4



Jumlah pengurus dan anggota 25



Koperasi Simpan Pinjam



-



-



-



Kelompok Simpan Pinjam



-



-



-



Bumdes



1



1



9



2



5



25



Jumlah



2. Jasa lembaga keuangan



Jumlah/unit



Jumlah kegiatan



Jasa asuransi



-



-



Jumlah pengurus dan anggota -



Lembaga keuangan non Bank



-



-



-



Bank Perkreditan Rakyat



-



-



-



Pegadaian



-



-



-



Bank Pemerintah



-



-



-



-



-



-



Industri Makanan



2



4



50



Industri Alat rumah tangga



-



-



-



50



-



100



Industri Alat Pertanian



-



-



-



Industri Kerajinan



4



1



20



Rumah Makan dan Restoran



10



1



30



Jumlah



66



6



650



Jumlah pemilik



Kapasitas



Tenaga kerja



Jumlah



3. Industri Kecil dan Menengah



Industri Material bahan bangunan



4. Usaha Jasa Pengangkutan Jumlah pemilik angkutan desa/perkotaan



50



orang



10 orang



50



Angkutan antar kota/provinsi



orang



……………………..unit



Angkutan sungai Jumlah pemilik perahu motor/klotok atau sejenisnya Jumlah pemilik jet boat



0



orang



0



-……… orang



-……… orang



-……… orang



Jumlah angkutan jetboat



-……… orang



-……… orang



-……… orang



Jumlah pemilik angkutan penumpang sungai dengan kapasitas lebih dari 10 orang Jumlah angkutan sungai yang kapasitas kurang dari 10 kursi Jumlah angkutan sungai yang kapasitas antara 10 -100 Jumlah angkutan sungai yang kapasitas antara 100 - 500



-……… orang



-……… orang



-……… orang



0



orang



0



orang



unit -……………………..unit -……………………..unit



Angkutan laut



Jumlah pemilik jetboat



-……… orang



-……… orang



-……… orang



Jumlah pemilik perahu jenis ferry/kapal penumpang Jet foil



-……… orang



-……… orang



-……… orang



-……… orang



-……… orang



-……… orang



……………………………. Angkutan Udara Jumlah pemilik pesawat jenis ringan/helikopter



-……… orang



-……… orang



-……… orang



-………- orang



-……… orang



-……… orang



Ekspedisi dan pengiriman Jumlah pemilik usaha jasa ekspedisi/pengiriman barang 5. Usaha Jasa dan Perdagangan



Pasar hasil bumi/tradisional/harian Pasar mingguan Pasar bulanan Pasar kaget/pasar khusus (mis. Pasar ternak, dll) Jumlah usaha toko/kios Swalayan Warung serba ada Toko kelontong Usaha peternakan Usaha perikanan Usaha perkebunan Usaha minuman (kemasan, dll) Industri farmasi Industri caroseri/cat mobil Industri penyamakan kulit Penitipan kendaraan bermotor Industri perakitan elektronik Pengolahan kayu 6. Usaha Jasa Hiburan



-………….unit



Jenis produk yang diperdagangkan (umum, sayuran, barang&jasa, tambang, dll) -…………….jenis



-………….unit -………….unit -………….unit



-…………….jenis -…………….jenis -…………….jenis



-………………..orang -………………..orang -………………..orang



- jenis - jenis - jenis - jenis 2 jenis 3 jenis …………….jenis - jenis - jenis 1 .jenis 1 .jenis …………….jenis …………orang - orang



- orang - orang - orang 60 orang 40 orang 42 orang ………………..orang - orang - orang 10 orang 20 .orang ………………..orang …………orang - orang



Bioskop Film keliling Sandiwara/drama Group lawak Sirkus keliling/topeng monyet/ondel-ondel, dll Wayang orang/wayang golek Group musik/band Group vokal/panduan suara …………………… 7. Usaha Jasa Gas, listrik, BBM dan Air Usaha penyewaan tenaga listrik SPBU Pangkalan minyak tanah Pengecer gas dan bahan bakar minyak Usaha air minum kemasan/isi ulang



-unit -unit -unit -unit -unit



…………….jenis …………….jenis …………….jenis …………….jenis …………….jenis



………………..orang ………………..orang ………………..orang ………………..orang ………………..orang



-unit 3 unit 1 unit



…………….jenis 1 .jenis 1 jenis



………………..orang 45 .orang 15 orang



………….unit 1.unit - unit - unit



…………….jenis 3.jenis - jenis - jenis



………………..orang 15.orang - .orang orang



-



- .jenis



-



Jumlah jenis produk yang diperdagangkan jenis -.jenis jenis jenis jenis jenis



Jumlah tenaga kerja yang terserap 100 orang 200 orang 100 orang 15 orang 10 orang 20 orang



8. Usaha Jasa Keterampilan Tukang Kayu Tukang Batu Tukang jahit/bordir Tukang cukur Tukang service elektronik Tukang besi



Jumlah



- unit - unit - unit 20 unit 27 unit 12 unit - unit - .unit - unit 1 unit 1 unit -………….unit -…………orang -



.unit Jumlah



50 orang 75 .orang 80 ..orang 15 orang 10 .orang 10 orang



Unit



Jumlah tenaga kerja yang terserap



-………………..orang



orang



Tukang gali sumur Tukang pijat/urut/pengobatan ……………………….



15 orang 10 orang



- jenis jenis



75 orang 10 orang



9. Usaha Jasa hukum dan konsultansi Notaris Pengacara/advokat Konsultan manajemen Konsultan teknis Pejabat Pembuat Akta Tanah



1 unit



2 .jenis



-.unit



-.jenis -jenis -.jenis - jenis -.jenis



………………6 orang -orang -.orang -.orang - orang -..orang



………….unit ………….unit ………….unit 75.unit 156 unit 30.unit 1 unit ……… unit ………….unit ………….unit



…………….jenis …………….jenis …………….jenis 1.jenis 1 jenis 1 .jenis ……… jenis …………….jenis …………….jenis …………….jenis



………………..orang ………………..orang ………………..orang 75.orang 156 .orang 30.orang …… orang …… orang ………………..orang ………………..orang



-.unit -.unit -.unit - unit



10. Usaha Jasa Penginapan Losmen Wisma Asrama Persewaan kamar Kontrakan rumah Mess Hotel Home stay Villa Town house E. LEMBAGA PENDIDIKAN



1. Pendidikan Formal Nama Play Group TK SD/sederajat SMP/sederajat SMA/sederajat PTN PTS SLB



Jumlah



Kepemilikan



Status (terdaftar, terakreditasi)



Pemerintah



Swasta



2 -



9 -



2 5 2 2 1 -



2 8 9 2 2 1 -



Desa/ Kelurahan -



Jumlah Tenaga Pengajar



Jumlah Siswa mahasiswa



12 35 78 40 25 20 -



100 400 2280 200 100 120 -



Jumlah Siswa mahasiswa



2. Pendidikan formal keagamaan Nama Sekolah Islam Raudhatul Athfal Ibtidayah Tsanawiyah Aliyah Ponpes Perguruan Tinggi Sekolah Katholik Seminari menengah Seminari tinggi Biara TK/SD SMP



Status (terdaftar, terakreditasi)



Pemerintah



Swasta



dll



Jumlah Tenaga Pengajar



3 1 1 1



-



1 -



3 1 1



-



18 9 12 20



215 210 80 100



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



Jumlah



Kepemilikan



SMA Perguruan Tinggi Kursus



-



-



-



-



-



-



-



Sekolah Budha …………



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



-



Sekolah Protestan TK/SD SMP SMA Perguruan Tinggi Kursus Sekolah Hindu ………… Sekolah Konghucu



3. Pendidikan Non Formal/Kursus Nama



Jumlah



Komputer Seni musik Montir Menjahit Drafter Bahasa Mesin Satpam Beladiri Mengemudi Kecantikan



1 1 -



Status (terdaftar, terakreditasi) Terdaftar Terdaftar -



F. LEMBAGA ADAT 1. Keberadaan Lembaga Adat Pemangku adat Kepengurusan adat 2. Simbol Adat Rumah adat Barang pusaka Naskah-naskah 3. Jenis Kegiatan Adat Musyawarah adat Sanksi adat Upacara adat perkawinan Upacara adat kematian Upacara adat kelahiran Upacara adat dalam bercocok tanam Upacara adat bidang perikanan/laut Upacara adat bidang kehutanan Upacara adat dalam pengelolaan sumber daya alam Upacara adat dalam pembangunan rumah Upacara adat dalam penyelesaian masalah/konflik G. LEMBAGA KEAMANAN 1. Hansip dan Linmas Keberadaan Hansip dan Linmas Jumlah anggota Hansip Jumlah anggota Satgas Linmas Pelaksanaan SISKAMLING Jumlah Pos Kamling



Kepemilikan (pemerintah, Yayasan, dll) PKBM PKBM -



Jumlah tenaga pengajar



Jumlah siswa/ mahasiswa



5 4 -



30 40 -



tidak tidak tidak tidak tidak



tidak tidak Ada Ada Ada tidak tidak tidak tidak Ada tidak



Ada 60 orang 23 orang Ada 20 buah



2. Satpam Swakarsa Keberadaan SATPAM SWAKARSA Jumlah anggota Nama organisasi induk/pemilik Keberadaan organisasi keamanan lainnya



Ada orang Perusahaan Masing-masing Ada



3. Kerjasama Desa/Kelurahan dengan TNI-POLRI dalam bidang TRANTIBLINMAS Mitra koramil/TNI Jumlah anggota Jumlah kegiatan ………………….. Babinkamtibmas/POLRI Jumlah anggota Jumlah kegiatan …………………..



Ada 2 orang jenis kegiatan SISKAMLING



20



Ada 2 orang 20 jenis kegiatan SISKAMLING



IV. POTENSI PRASARANA DAN SARANA A. PRASARANA DAN SARANA TRANSPORTASI



1. Prasarana Transportasi Darat Jenis Sarana dan Prasarana



Baik (KM atau Unit)



Rusak (KM atau Unit)



4 Km 2 Km 2 km 2 km



3 Km 12 km 3 Km -



-



3 Km 3 km -



-



-



1.4. Jalan Provinsi yang melewati Desa/Kelurahan Panjang jalan aspal Panjang jalan macadam Panjang jalan tanah Panjang jalan sirtu Panjang jalan konblok/semen/beton



3 Km ……………… ……………… ……………… ………………



……………… ……………… ……………… ………………



1.5. Panjang Jalan Negara Panjang jalan aspal Panjang jalan macadam Panjang jalan tanah Panjang jalan sirtu Panjang jalan konblok/semen/beton



4 Km ……………… ……………… ……………… ………………



……………… ……………… ……………… ……………… ………………



1.6. Jembatan Desa/Kelurahan Jumlah jembatan beton Jumlah jembatan besi Jumlah jembatan kayu



……………… -



………………



1.1. Jalan Desa/Kelurahan Panjang jalan aspal Panjang jalan macadam Panjang jalan tanah Panjang jalan sirtu Panjang jalan konblok/semen/beton 1.2. Jalan antar Desa/Kelurahan/Kecamatan Panjang jalan aspal Panjang jalan macadam Panjang jalan tanah Panjang jalan sirtu Panjang jalan konblok/semen/beton 1.3. Jalan Kabupaten yang melewati Desa/Kelurahan Panjang jalan aspal Panjang jalan macadam Panjang jalan tanah Panjang jalan sirtu Panjang jalan konblok/semen/beton



1.7. Prasarana Angkutan Darat



Jumlah pangkalan ojek Jumlah stasiun KA Terminal bis/angkutan pedesaan/perkotaan Jumlah ………………….. Jumlah Total



……………… ……………… ……………… -



150 ……………… ……………… -



2. Sarana Transportasi Darat Bus umum Truck umum Angkutan per-desa/kelurahan Ojek Delman/bendi/cidomo Becak Kereta Api ………………………………………..



Ada 15 unit Ada 50 unit Ada 30 unit Ada 150 ………………. unit ada 50 unit tidak - ………………. unit tidak - ………………. Unit



3. Prasarana Transportasi Laut/Sungai Jumlah tambatan perahu



tidak - ………………. Unit



Jumlah pelabuhan kapal penumpang



tidak - ………………. Unit



Jumlah pelabuhan kapal barang



tidak - ………………. Unit



………………………………….



……………………………………



4. Sarana transportasi sungai/laut Perahu motor Kapal antar pulau Perahu tanpa motor Jet boat Kapal pesiar ………………………………….



………………. Unit tidak - ………………. Unit ………………. Unit tidak - ………………. Unit tidak - ………………. Unit tidak - ………………. Unit



5. Prasarana transporasi udara Lapangan terbang nasional/internasional



tidak - ………………. Unit



Lapangan terbang perintis



tidak - ………………. Unit



Lapangan terbang domestic



tidak - ………………. Unit



Helipad



tidak - ………………. Unit



Lapangan terbang komersial



tidak - ………………. Unit



B. PRASARANA KOMUNIKASI DAN INFORMASI



1. Telepon Telepon umum Wartel Warnet Jumlah pelanggan Telkom Jumlah pelanggan GSM Jumlah pelanggan CDMA Sinyal telepon seluler/handphone



Ada 5 ………………. Unit Ada 10 ………………. Unit Ada 2 ………………. Unit …………… 837 …………orang …………… 2110 …………orang ……… 1.072 …………orang Ada



2. Kantor Pos Kantor pos



tidak - ………………. Unit



Kantor pos pembantu



tidak - ………………. Unit



Tukang pos



………orang



3. Radio/TV TV umum



tidak



Jumlah radio



Ada



Jumlah TV



…………………unit



Jumlah parabola



…………………unit



4. Koran/majalah/buletin Koran/surat kabar



Ada



Majalah



Ada



Papan iklan/reklame



Ada



Papan pengumuman



Ada



C. PRASARANA AIR BERSIH DAN SANITASI



1.Prasarana Air Bersih Jumlah sumur pompa Jumlah sumur gali Jumlah hidran umum Jumlah PAM Jumlah tangki air bersih Jumlah embung Jumlah mata air Jumlah bangunan pengolahan air bersih/air minum



12………………………unit 565………………………unit 20………………………unit 20………………………unit 122………………………unit ………………………unit 5………………………unit 2………………………unit



2. Sanitasi Saluran drainase/saluran pembuangan air limbah Sumur resapan air rumah tangga Jumlah MCK Umum Pemilik jumlah jamban keluarga Kondisi saluran drainase/saluran pembuangan air limbah



Ada 577………………rumah 43………………unit 1.877………………KK Baik 352 unit/rusak ……20 unit Unit/mampet ………13 unit/ kurang memadai …12 unit



D. PRASARANA DAN KONDISI IRIGASI



1. Prasarana Irigasi Panjang saluran primer Panjang saluran sekunder Panjang saluran tersier Jumlah pintu sadap Jumlah pintu pembagi air



-………………………m -…………………m -…………………m - ……………………..unit -……………………..unit



2. Kondisi Panjang saluran primer rusak Panjang saluran sekunder rusak Panjang saluran tersier rusak Jumlah pintu sadap rusak Jumlah pintu pembagi air rusak



E. PRASARANA DAN SARANA PEMERINTAHAN 1. Prasarana dan Sarana Pemerintahan Desa Gedung Kantor Kondisi Jumlah ruang kerja Balai desa/kelurahan/sejenisnya Listrik Air bersih Telepon Rumah dinas kepala desa/lurah Rumah dinas perangkat desa/kelurahan Gedung Serba Guna Inventaris dan alat tulis kantor Jumlah mesin tik Jumlah meja Jumlah kursi Jumlah almari arsip Komputer



………………………m ………………………m ………………………m ……………………..unit ……………………..unit



Ada Baik 2……………….ruang Ada Ada Ada Ada tidak tidak Ada belum selesai 7………………….. buah 13………………….. buah 30………………….. buah 2……………….. buah 1…………………..unit



Mesin fax Kendaraan dinas Administrasi pemerintahan desa/kelurahan Buku Data Peraturan Desa Buku Keputusan Kepala Desa/Lurah Buku Administrasi Kependudukan Buku Data Inventaris Buku Data Aparat Buku Data Tanah Milik Desa/tanah Kas Desa/milik kelurahan Buku Administrasi Pajak dan Retribusi Buku Data Tanah Buku Laporan Pengaduan Masyarakat Buku Agenda Ekspedisi Buku Profil Desa/kelurahan Buku Data Induk Penduduk Buku Data Mutasi Penduduk Buku Rekapitulasi Jumlah Penduduk Akhir Bulan Buku Registrasi Pelayanan Penduduk Buku Data Penduduk Sementara Buku Anggaran enerimaan Buku Anggaran Pengeluaran Pegawai dan Pembangunan Buku Kas Umum Buku Kas Pembantu Penerimaan Buku Kas Pembantu Pengeluaran Rutin dan Pembangunan Buku Data Lembaga Kemasyarakatan ……………………………..



…………………..unit 1…………………..unit Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi Ada / terisi



2. Prasarana dan Sarana Badan Permusyawaratan Desa/BPD Gedung kantor Ruangan kerja Balai BPD Kondisi Listrik Air bersih Telepon Inventaris dan alat tulis kantor Jumlah mesin tik Jumlah meja Jumlah kursi Jumlah almari arsip Komputer Mesin fax …………………………………… …………………………………… Administrasi BPD Buku buku administrasi keanggotaan BPD Buku administrasi kegiatan BPD Buku kegiatan BPD Buku himpunan peraturan desa yang ditetapkan BPD dan Kepala Desa …………………………………… ……………………………………



Ada Ada Ada Baik Ada Ada Ada ………………….. buah ………………….. buah ………………….. buah ………………….. buah …………………..unit …………………..unit …………………..unit ………………………………… Ada ……………………jenis Ada Ada …………………… …………………….



3. Prasarana dan Sarana Dusun/Lingkungan atau sebutan lain Gedung kantor atau balai pertemuan Alat tulis kantor Barang inventaris Buku administrasi Jenis kegiatan Jumlah pengurus



Ada Ada Ada …………………….jenis Terisi/tidak …………………….jenis ……………………orang



……………………. …………………....



F. PRASARANA DAN SARANA LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA/KELURAHAN Gedung/kantor lembaga kemasyarakatan Desa dan Kelurahan/LKD/LK Peralatan kantor komputer, fax Mesin tik Kardek Buku administrasi lembaga kemasyarakatan Jumlah meja dan kursi



tidak tidak tidak tidak -…………………jenis -………………….unit



LPMD Memiliki kantor sendiri Peralatan kantor: komputer, fax Mesin tik Kardek Buku administrasi lembaga kemasyarakatan Jumlah meja dan kursi Buku administrasi Jumlah kegiatan ………………………..



Ada tidak Ada tidak 8…………………jenis 2………………unit 8…………………jenis 8…………………jenis



PKK Gedung/Kantor Peralatan Kantor/ATK/Inventaris Kepengurusan



Kegiatan Jumlah kegiatan



Ada Ada Ada Ada Aktif Ada, 4 jenis Ada 4 jenis



Karang Taruna Kepengurusan Buku administrasi Jumlah kegiatan



Ada Aktif jenis jenis



Buku administrasi PKK



RT Kepengurusan Buku administrasi Jumlah kegiatan



Ada Aktif 5



jenis 5



jenis



RW Kepengurusan Buku administrasi Jumlah kegiatan



5 5



Lembaga adat Memiliki kantor/gedung/menumpang Kepengurusan Buku administrasi Jumlah kegiatan



Tidak tidak tidak ……………………jenis ……………………jenis



BUMDES Memiliki kantor/gedung/menumpang Kepengurusan Buku administrasi Jumlah kegiatan



Ada Aktif jenis jenis



Ada Menumpang Aktif - jenis - jenis



Kantor/gedung organisasi sosial kemasyarakatan lainnya



tidak



Kantor/gedung organisasi profesi yang ada



ADA



BKM PKBM



AKTIF



G. PRASARANA PERIBADATAN Jumlah Masjid Jumlah langgar/surau/mushola Jumlah Gereja Kristen Protestan Jumlah Gereja Katholik Jumlah Wihara Jumlah Pura Jumlah Klenteng



20 40



buah buah



1 .buah ………………………..buah ………………………..buah ………………………..buah ………………………..buah



H. PRASARANA OLAH RAGA Lapangan sepak bola Lapangan bulu tangkis Meja pingpong Lapangan tenis Lapangan voli Lapangan golf Pacuan kuda Arum jeram Lapangan basket Pusat kebugaran Gelanggang Remaja Footsal



3 3



buah buah buah



5 - buah 15 buah ………………………buah ………………………buah tidak 1 buah 1 buah tidak 1 buah



I. PRASARANA DAN SARANA KESEHATAN



1. Prasarana Kesehatan Rumah sakit umum Puskesmas Puskesmas pembantu Poliklinik/balai pengobatan Apotik Posyandu Toko obat Balai pengobatan masyarakat yayasan/swasta Gudang menyimpan obat Jumlah rumah/kantor praktek dokter Rumah bersalin Balai kesehatan ibu dan anak Rumah sakit mata Pos Kes Des 2. Sarana Kesehatan Jumlah dokter umum Jumlah dokter gigi Jumlah dokter spesialis lainnya Jumlah paramedic Jumlah dukun bersalin terlatih Bidan Perawat Dukun pengobatan alternative Jumlah dokter praktek Laboratorium kesehatan …………………………….



- unit ………………………..unit 1 unit 2 unit 1 unit 20 unit - unit 4 unit -.unit 2 unit 4 unit ………………………..unit ………………………..unit unit - orang - orang - orang - orang 6 orang 2 orang - orang 2.orang - orang ……………………..orang ……………………….



J. PRASARANA DAN SARANA PENDIDIKAN Gedung kampus PTN Gedung kampus PTS Gedung SMA/sederajat Gedung SMP/sederajat Gedung SD/sederajat Gedung TK Gedung tempat bermain anak



Sewa………. buah Sewa 2 buah Sewa 1. buah Sewa………. buah Sewa………. buah Sewa………. buah Sewa………. buah



Milik sendiri …….. buah Milik sendiri - buah Milik sendiri 1 buah Milik sendiri 1 buah Milik sendiri 5 buah Milik sendiri 4 buah Milik sendiri 2 buah



Jumlah lembaga pendidikan Agama Jumlah perpustakaan keliling Perpustakaan desa/kelurahan Taman bacaan ………………….



Sewa buah Sewa………. buah Sewa………. buah Sewa………. buah Sewa………. buah



Milik sendiri - buah Milik sendiri -. buah Milik sendiri 1 buah Milik sendiri 1. buah Milik sendiri - buah



K. PRASARANA ENERGI DAN PENERANGAN Listrik PLN Diesel umum Genset pribadi Lampu minyak tanah/jarak/kelapa Kayu bakar Batu bara Tanpa penerangan L. PRASARANA HIBURAN DAN WISATA Jumlah tempat wisata



1.unit -.unit - unit - keluarga - keluarga - keluarga - keluarga



1



buah



Hotel bintang 5



……………buah



Hotel bintang 4



.................buah



Hotel bintang 3



……………buah



Hotel bintang 2



……………buah



Hotel bintang 1



……………buah



Hotel melati



....................buah



Diskotik



……………buah



Bilyar



……………buah



Karaoke



……………buah



Museum



……………buah



Restoran



................... buah



Bioskop



……………buah



M. PRASARANA DAN SARANA KEBERSIHAN Tempat pembuangan sementara (TPS)



.......................... Lokasi



Tempat pembuangan akhir (TPA)



………………….Lokasi



Alat penghancur sampah/incinerator Jumlah gerobak sampah Jumlah tong sampah Jumlah truk pengangkut sampah



tidak ................................... unit ................................ unit ..............................unit



Jumlah SATGAS kebersihan



1 kelompok



Jumlah anggota SATGAS kebersihan Jumlah pemulung Tempat pengelolaan sampah



2 20



orang orang



tidak



Pengelolaan sampah lingkungan/RT



swadaya



Pengelola sampah lainnya



TIDAK



B. ANALISIS POTENSI DESA/KELURAHAN



B.1. TINGKATAN POTENSI



1. Potensi Umum



: TINGGI



2. Potensi Sumber Daya Alam



: TINGGI



3. Potensi Sumber Daya Manusia



: SEDANG



4. Potensi Kelembagaan



: SEDANG



5. Potensi Prasarana dan Sarana



: SEDANG



B.2. POTENSI PENGEMBANGAN 1) Potensi tanaman pangan



: cukup potensial



Kendala



: pembibitan, pupuk dan irigasi



2) Potensi tanaman apotik hidup



:-



Kendala



:-



3) Potensi Perkebunan



: cukup potensial



Kendala



: bibit



4) Potensi kehutanan



:-



Kendala



:-



5) Potensi Peternakan



: cukup potensial



Kendala



: bibit dan kandang



6) Potensi Perikanan



: Potensial Cukup



Kendala



: bibit dan debit air kurang



7) Potensi Pertambangan



:-



Kendala



:-



8) Potensi jasa dan perdagangan



: Potensial Cukup



Kendala



: faktor modal



9) Potensi Industri



: Sangat potensial



Kendala



: Pengangguran masih cukup tinggi



10) Potensi Wisata



: cukup potensial



Kendala



: kurangnya penataan kawasan wisata situ ciburuy



11) Potensi Persawahan



: Potensial Cukup



Kendala



: pengelolaan dan penataan



12) Potensi Komoditi buah-buahan



: cukup potensial



Kendala



: bibit, pupuk dan pemasaran



B.3. TIPOLOGI DESA/KELURAHAN Desa/Kelurahan Persawahan



: Indikator Unggulan Padi dan sayuran



Desa/Kelurahan Perladangan



: Indikator Unggulan Jagung.Singkong,Ubi dan hasil palawija



Desa/Kelurahan Perkebunan



: Indikator Unggulan Jambu biji



Desa/Kelurahan Peternakan



: Indikator Unggulan Ayam,Itik, sapi dan Domba



Desa/Kelurahan Nelayan / Perikanan



: Indikator Unggulan Ikan Mas,Nila dan Patin



Desa/Kelurahan Pertambangan



:-



Desa/Kelurahan Kerajinan Industri Kecil



: Indikator Unggulan



Comring Desa/Kelurahan Kerajinan Industri Sedang dan Besar



:-



Desa/Kelurahan Jasa dan Perdagangan



:-



Desa/Kelurahan Pariwisata



: Indikator Unggulan Situ ciburuy



DATA TINGKAT PERKEMBANGAN DESA CIBURUY I.



PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN



A. Jumlah Penduduk Jumlah



Jenis Kelamis Laki-laki



Perempuan



Jumlah penduduk tahun ini



7704



Orang



7753



Orang



Jumlah penduduk tahun lalu



7652



Orang



7588



Orang



Persentase perkembangan



0.18 %



1.89 %



B.Jumlah Keluarga Jumlah Jumlah Kepala Keluarga Tahun ini



KK Laki-laki 4274



KK Perempuan KK



480



Jumlah Total KK



4754



KK



Jumlah Kepala Keluarga Tahun lalu Persentase Perkembangan



3.650



KK



465



%



KK



4115



%



KK %



II. EKONOMI MASYARAKAT



A. Pengangguran 1. jumlah angkatan kerja (penduduk usia 18-56 tahun)



9478



orang



2. jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang masih sekolah dan tidak bekerja



3492



orang



3. jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang menjadi ibu rumah tangga



4115



orang



4. jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang bekerja penuh



5100



orang



996



orang



6. jumlah penduduk usia 18-56 tahun cacat dan tidak bekerja



-



orang



7. jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang cacat dan bekerja



-



orang



5. jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang bekerja tidak tentu



B. Kesejahteraan Keluarga 1



Jumlah Keluarga prasejahtera



1325



Keluarga



2



Jumlah keluarga sejahtera 1



1100



Keluarga



3



Jumlah keluarga sejahtera 2



1487



Keluarga



4



Jumlah keluarga sejahtera 3



799



Keluarga



5



Jumlah keluarga sejahtera 3 plus



45



Keluarga



6



Total jumlah kepada keluarga



4754



Keluarga



III. PRODUK DOMESTIK DESA CIPEUNDEUY / BRUTO A. SUBSEKTOR PERTANIAN A.1. Tanaman Padi dan Palawija 1. Luas tanaman padi tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



39 Rp. Rp Rp. Rp.



A.2. Tanaman Jagung 1. Luas tanaman tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



9



ha 45.000.000,10.500.000,8.000.000,2.500.000,-



Rp. Rp. Rp. Rp.



A.3. Tanaman Kedelai 1. Luas tanaman kedelai tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



Rp. Rp.Rp.Rp.............................



A.4. Tanaman Bawang Putih 1. Luas tanaman Bawang Putih tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit



Rp.Rp.Rp.-



-



-



ha 99.000.000,15.000.000,18.500.000,7.500.000,-



ha



ha



5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



Rp.............................



A.5. Tanaman Bawang Merah 1. Luas tanaman Bawang Merahtahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



Rp.Rp.Rp.Rp.............................



ha



8 Rp. Rp. Rp. Rp.



ha 8.000.000,300.000,100.000,100.000,-



A.6. Tanaman Ubi-ubian 1. Luas tanaman Ubi-ubian tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya A.7. Tanaman Buah-buahan 1. Luas tanaman Buah-buahan tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



5,5 Rp. Rp. Rp. Rp.3.500.000,............................



A.8. Tanaman Sayur-sayuran 1. Luas tanaman Sayur-sayuran tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya A.9. Tanaman 1. Luas tanaman tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



Rp. Rp. Rp. Rp.



ha 75.000.000,12.500.000,8.500.000,-



16 ha 100.000.000,25.000.000,10.000.000,7.500.000,-



-



ha



Rp.Rp.Rp.Rp............................. 40



A.10.Tanaman 1. Luas tanaman tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



Rp.Rp.Rp.Rp.............................



B. SUBSEKTOR PERKEBUNAN B.1. Kelapa Sawit 1. Luas tanaman Kelapa Sawit tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



Rp. Rp.Rp.Rp.............................



B.2. Kelapa 1. Luas tanaman Kepala tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan



Rp. Rp.



-



ha



ha



1 -



ha



4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



Rp.Rp.............................



B.3. Kopi 1. Luas tanaman Kopi tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



RpRpRp.Rp............................



B.4. Coklat 1. Luas tanaman Coklat tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



Rp.Rp.Rp.Rp.............................



B.5. Cengkeh 1. Luas tanaman Cengkeh tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



Rp. 8.000.000 Rp. 2.000.000 Rp. 2.000.000 Rp. 1.000.000 ............................



B.6. Tembakau 1. Luas tanaman Tembakau tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



Rp. Rp.RpRp. ............................



B.7. The 1. Luas tanaman Teh tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



0,5 Rp.Rp.Rp.Rp.............................



B.8. Kemiri 1. Luas tanaman Kemiri tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



Rp. Rp.Rp.Rp.............................



B.9. Jambu Mete 1. Luas tanaman Jambu Mete tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



Rp. Rp. Rp.Rp.............................



B.10. Kapas 1. Luas tanaman Kapas tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit



Rp. Rp.Rp.-



2



ha



ha



2



ha



-



ha



ha



-



ha



ha



5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



Rp.............................



B.11. karet 1. Luas tanaman Karet tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



Rp.Rp.Rp.Rp.............................



B.12. Vanili 1. Luas tanaman Vanili tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



-



ha



Rp.Rp.Rp.Rp.............................



B.13. Pala 1. Luas tanaman Pala tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



Rp.Rp.Rp.Rp.............................



ha



B.14. Jarak Pagar 1. Luas tanaman Jarak Pagar tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



-



ha



Rp.Rp.Rp.Rp.............................



B.15. Jarak Kepyar 1. Luas tanaman padi tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



-



ha



Rp.Rp.Rp.Rp.............................



NILAM 1. Luas tanaman tahun ini 2. Nilai produksi tahun ini 3. Biaya Pemupukan 4. Biaya Bibit 5. Biaya Obat 6. Biaya Lainnya



5



ha



Rp.10.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000 Rp. 2.000.000 ............................



C.SUB SEKTOR PETERNAKAN Total nilai produksi tahun ini Total nilai bahan baku yang digunakan Total nilai bahan penolong yang digunakan Jumlah total ternak tahun ini D. SUB SEKTOR PERIKANAN Total nilai produksi tahun ini Total nilai bahan baku yang digunakan Total nilai bahan penolong yang digunakan Total biaya antara yang dihabiskan Total jumlah jenis usaha perikanan



Rp. Rp. Rp-



-



RpRpRpRp-



ha



Ekor



jenis



E. SEKTOR PERTAMBANGAN DAN GALIAN Total nilai produksi tahun ini Total nilai bahan baku yang digunakan Total nilai bahan penolong yang digunakan Total biaya antara yang dihabiskan Jumlah total jenis bahan tambang dan galian yang ada F. SUB SEKTOR KERAJINAN Total nilai produksi tahun ini Total nilai bahan baku yang digunakan Total nilai bahan penolong yang digunakan Total biaya antara yang dihabiskan Total jenis kerajinan rumah tangga G. SEKTOR INDUSTRI PENGOLAHAN G.1. Sub Sektor Industri Pakaian Total nilai produksi tahun ini Total nilai bahan baku yang digunakan Total nilai bahan penolong yang digunakan Total biaya antara yang dihabiskan Total jumlah jenis industri yang ada G.2. Sub Sektor Industri Pangan Total nilai produksi tahun ini Total nilai bahan baku yang digunakan Total nilai bahan penolong yang digunakan Total biaya antara yang dihabiskan Total jumlah jenis industri pangan G.3. Pengolahan Migas Total nilai produksi tahun ini Total nilai bahan baku yang digunakan Total nilai bahan penolong yang digunakan Total biaya antara yang dihabiskan Total jumlah jenis industri minyak dan gas



Rp.Rp.Rp.Rp.PAYET Rp. Rp. Rp. Rp.



Jenis



Rp.Rp.Rp.Rp.-



Jenis



Rp.Rp.Rp.Rp.-



Rp. Rp Rp Rp



G.5. Industri Alat Kesehatan Total nilai produksi tahun ini Total nilai bahan baku yang digunakan Total nilai bahan penolong yang digunakan Total biaya antara yang dihabiskan Total jumlah jenis industry



Rp Rp Rp Rp



I. SEKTOR PERDAGANGAN, HOTEL DAN RESTORAN 1.1. Sub Sektor Perdagangan Besar Total nilai transaksi Total nilai aset perdagangan yang ada Total jumlah jenis perdagangan besar Total nilai biaya yang dikeluarkan Total biaya antara lainnya 1.2. Sub Sektor Perdagangan Eceran Jumlah total jenis perdagangan eceran



500.000.000,200.000.000,1007.000.000,Jenis



Rp. Rp. Rp. Rp.



G.4. Industri Pengolahan Non Migas Total nilai produksi tahun ini Total nilai bahan baku yang digunakan Total nilai bahan penolong yang digunakan Total biaya antara yang dihabiskan Total jumlah jenis industri non migas



H.SUBSEKTOR KEHUTANAN Total nilai produksi tahun ini Total nilai bahan baku yang digunakan Total nilai bahan penolong yang digunakan Total biaya antara yang dihabiskan



Jenis



Jenis



Jenis



Rp.Rp.Rp.Rp.-



Rp Rp. Rp. Rp Rp. 8 Jenis



Total nilai transaksi Total nilai biaya yang dikeluarkan Total nilai aset perdagangan eceran 1.3. Sub Sektor Hotel Jumlah total penginapan dan penyediaan akomodasi yang ada Jumlah total pendapatan Jumlah total biaya pemeliharaan Jumlah biaya antara yang dikeluarkan Jumlah total pendapatan yang diperoleh 1.4. Sub Sektor Restoran Jumlah tempat penyediaan konsumsi Biaya konsumsi yang dikeluarkan Biaya antara lainnya Jumlah total pendapatan yang diperoleh



Rp. Rp. Rp.



Unit Rp. Rp. Rp. Rp. Unit Rp. Rp. Rp.



J. Sektor Bangunan/Konstruksi Jumlah bangunan yang ada tahun ini Biaya pemeliharaan yang dikeluarkan Total nilai bangunan yang ada Biaya antara lainnya



Rp. Rp. Rp.



K. Sektor Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan k.1. Sub Sektor Bank Jumlah transaksi perbankan Jumlah nilai transaksi perbankan Jumlah biaya yang dikeluarkan



Rp.Rp.Rp.-



k.2.Subsektor Lembaga Keuangan Bukan Bank/ Koperasi Jumlah lembaga keuangan bukan bank Jumlah kegiatan jasa penunjang lembaga keuangan bukan bank Nilai transaksi lembaga keuangan bukan bank Biaya yang dikeluarkan



50.000.000 10.000.000 10.000.000



Unit



Unit Jenis Rp. Rp.-



k.3.Subsektor Sewa Bangunan Jumlah usaha persewaan bangunan dan tanah Total nilai persewaan yang dicapai Biaya yang dikeluarkan Biaya lainnya



Rp.Rp.Rp.-



k.4.Sub Sektor Jasa Perusahaan Jumlah perusahaan jasa Nilai transaksi perusahaan jasa Biaya yang dikeluarkan Biaya lainnya



Rp.Rp.Rp.-



L. SEKTOR JASA-JASA L.1.Sub Sektor Jasa Pemerintahan Umum Jumlah jenis jasa pelayanan pemerintahan kepada masyarakat Nilai transaksi pelayanan pemerintahan kepada masyarakat Biaya yang dikeluarkan dalam pelayanan



Rp. Rp.



L.2. Sub Sektor Jasa Swasta Jumlah usaha jasa pelayanan pemerintahan kepada masyarakat Nilai aset produksi jasa pelayanan sosial Biaya yang dikeluarkan



Rp.Rp.-



L.3. Sub Sektor Jasa Hiburan dan Rekreasi Jumlah jenis kegiatan jasa pelayanan perorangan dan rumah tangga Nilai aset jasa pelayanan perorangan dan rumah tangga Biaya antara yang dikeluarkan



Rp. Rp.



L.4. Sub Sektor Jasa Perorangan dan Rumah Tangga Jumlah jenis kegiatan jasa pelayanan perorangan dan rumah tangga Nilai asset jasa pelayanan perorangan dan rumah tangga Nilai transaksi jasa pelayanan dan rumah tangga



Rp. Rp.



-



Unit



-



Jenis



Unit



Jenis



Jenis



jenis



Biaya antara yang dikeluarkan



Rp.



M. SEKTOR ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI M.1. Sub Sektor Angkutan Jumlah jenis kegiatan pengangkutan orang dan barang dengan alat angkut kendaraan jalan raya, laut, rel, udara, dan sungai/danau/penyeberangan Jumlah total kendaraan angkutan Nilai total transaksi pengangkutan Nilai total biaya yang dikeluarkan M.2. Sub Sektor Jasa Penunjang Angkutan Jumlah jenis kegiatan jasa pelabuhan terminal, tambatan, agensi, ekspedisi, tol, bongkar muat dan pakir Jumlah total nilai transaksi jasa penunjang angkutan Nilai biaya antara yang dikeluarkan



Jenis Unit Rp. Rp.



Rp. Rp. -



M.3.Sub Sektor Komunikasi Jumlah jenis kegiatan informasi dan telekomunikasi serta jasa penunjang lainnya Jumlah nilai aset telekomunikasi dan informasi yang ada Nilai transaksi informasi dan telekomunikasi yang dicapai Biaya antara yang dikeluarkan



Rp. Rp. Rp.



N. SEKTOR LISTRIK, GAS & AIR MINUM N.1. Sub Sektor Listrik Jumlah jenis kegiatan pembangkitan dan penyaluran tenaga listrik Jumlah nilai produksi listrik Jumlah total nilai transaksi Jumlah biaya antara yang dikeluarkan



Rp.Rp.Rp.-



N.2. Sub Sektor Gas Jumlah kegiatan penyediaan gas Nilai aset produksi gas Nilai transaksi Biaya antara yang dikeluarkan



Rp.Rp.Rp.-



N.3. Sub Sektor Air Minum Jumlah jenis kegiatan penyediaan dan penyaluran air minum Nilai aset penyediaan air minum Nilai produksi air minum Nilai transaksi air minum Biaya antara yang dikeluarkan NILAI TOTAL PENDAPATAN DOMESTIK DESA/KELURAHAN BRUTO DARI SEMUA SEKTOR (% total nilai produksi dan transaksi terhadap total biaya yang dikeluarkan dari semua sektor)



Jenis



Jenis



-



Jenis



-



Jenis



Jenis Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.



IV. PENDAPATAN PERKAPITA A. Pendapatan Perkapita Menurut Sektor Usaha A.1. PERTANIAN 1. Jumlah rumah tangga petani



250 Keluarga



2. Jumlah total anggota rumah tangga petani



250 Orang



3. Jumlah rumah tangga buruh tani



280 Keluarga



4. Jumlah anggota rumah tangga buruh petani 5 Jumlah pendapatan perkapita dari sektor pertanian untuk setiap tangga pertanian



425 Orang rumah



Rp.685.000



A.2. PERKEBUNAN 1. Jumlah rumah tangga perkebunan



-



Keluarga



2. Jumlah total anggota rumah tangga perkebunan



-



Orang



3. Jumlah rumah tangga buruh perkebunan



-



Keluarga



4. Jumlah anggota rumah tangga buruh perkebunan



-



Orang



5. Jumlah pendapatan perkapita dari sektor perkebunan untuk setiap rumah tangga perkebunan



Rp.



-



A.3. PETERNAKAN 1. Jumlah rumah tangga peternakan



20 Keluarga



2. Jumlah total anggota rumah tangga peternakan



60 Orang



3. Jumlah rumah tangga buruh peternakan



189 Keluarga



4. Jumlah anggota rumah tangga buruh peternakan



100 Orang



5. Jumlah pendapatan perkapita dari sektor peternakan untuk setiap rumah tangga peternakan



Rp.725.000



A.4. PERIKANAN 1. Jumlah rumah tangga perikanan



-



Keluarga



2. Jumlah total anggota rumah tangga perikanan



-



Orang



3. Jumlah rumah tangga buruh perikanan



-



Keluarga



4. Jumlah anggota rumah tangga buruh perikanan



-



Orang



5. Jumlah pendapatan perkapita dari sektor perikanan untuk setiap rumah tangga perikanan



Rp-,-



A.5. KERAJINAN 1. Jumlah rumah tangga pengrajin



30 Keluarga



2. Jumlah total anggota rumah tangga pengrajin



60 Orang



3. Jumlah rumah tangga buruh pengrajin



80 Keluarga



4. Jumlah anggota rumah tangga buruh pengrajin



175 Orang



5. Jumlah pendapatan perkapita dari sektor pengrajin untuk setiap rumah tangga pengrajin



Rp.450.000



A.6. PERTAMBANGAN 1. Jumlah rumah tangga pertambangan



-



Keluarga



2. Jumlah total anggota rumah tangga pertambangan



-



Orang



3. Jumlah rumah tangga buruh pertambangan



-



Keluarga



4. Jumlah anggota rumah tangga buruh pertambangan



-



Orang



5. Jumlah pendapatan perkapita dari sektor pertambangan untuk setiap rumah tangga pertambangan



Rp.



-



A.7. KEHUTANAN 1. Jumlah rumah tangga kehutanan



-



Keluarga



2. Jumlah total anggota rumah tangga kehutanan



-



Orang



3. Jumlah rumah tangga buruh kehutanan



-



Keluarga



4. Jumlah anggota rumah tangga buruh kehutanan



-



Orang



5. Jumlah pendapatan perkapita dari sektor kehutanan untuk setiap rumah tangga kehutanan



Rp.



-



A.8. INDUSTRI KECIL, MENENGAH DAN BESAR 1. Jumlah rumah tangga Industri



-



Keluarga



2. Jumlah total anggota rumah tangga Industri



-



Orang



3. Jumlah rumah tangga buruh industri



-



Keluarga



4. jumlah anggota rumah tangga buruh industri



-



Orang



5. jumlah pendapatan perkapita dari sektor kehutanan untuk setiap rumah tangga industri



Rp.



-



A.9. JASA DAN PERDAGANGAN 1. Jumlah rumah tangga sektor jasa dan perdagangan



-



Keluarga



2. Jumlah total anggota rumah tangga jasa perdagangan



-



Orang



3. Jumlah rumah tangga buruh jasa dan perdagangan



-



4. jumlah anggota rumah tangga buruh jasa dan perdagangan 5. jumlah pendapatan perkapita dari sektor kehutanan untuk setiap rumah tangga sektor jasa dan perdagangan



Keluarga



Rp.



Orang



-



B. PENDAPATAN RILL KELUARGA Jumlah Kepala Keluarga Jumlah Anggota Keluarga Jumlah Pendapatan Kepala Keluarga Jumlah Pendapatan dari anggota keluarga yang bekerja Jumlah total pendapatan keluarga Rata-rata pendapatan Per anggota Keluarga



4754 KK 15453 Orang Rp.4.040.518.500 Rp.7.229.700.000 Rp.2.738.813.000 Rp.739.505



V. STRUKTUR MATA PENCAHARIAN MENURUT SEKTOR 1. Sektor Pertanian Petani Buruh Tani Pemilik Usaha Pertanian



420 725 -



orang orang orang



2. Sektor Perkebunan Buruh Perkebunan Karyawan Perusahaan Perkebunan Pemilik usaha Perkebunan



-



orang orang orang



3. Sektor Peternakan Buruh Usaha peternakan Pemilik usaha peternakan



-



orang orang



4. Sektor Perikanan Nelayan Pemilik usaha perikanan Buruh usaha perikanan



-



orang orang orang



5. Sektor Kehutanan Pemilik usaha pengolahan hasil hutan Buruh usaha pengolahan hasil hutan Pengumpul hasil hutan



-



orang orang orang



6. Sektor Pertambangan dan Bahan Galian C Penambang galian C kerakyatan/perorangan



-



orang



Pemilik usaha pertambangan skala kecil dan besar Buruh usaha pertambangan 7. Sektor industri kecil dan kerajinan rumah tangga Montir Tukang batu Tukang kayu Tukang sumur Pemulung Tukang jahit Tukang kue Tukang anyaman Tukang rias Pengrajin indusrti rumah tangga lainnya 8. Sektor industri menengah dan besar Karyawan perusahaan swasta Karyawan perusahaan pemerintah Pemilik perusahaan 9. Sektor Perdagangan Pengusaha perdagangan hasil bumi Buruh jasa perdagangan hasil bumi 10. Sektor Jasa Pemilik usaha jasa transportasi dan perhubungan Buruh usaha jasa transportasi dan perhubungan Pemilik usaha informasi dan komunikasi Buruh usaha jasa informasi dan komunikasi Kontraktor Pemilik usaha jasa hiburan dan pariwisata Buruh usaha jasa hiburan dan pariwisata Pemilik usaha hotel dan penginapan lainnya Buruh usaha hotel dan penginapan lainnya Pemilik usaha warung, rumah makan dan restoran Pegawai negeri sipil TNI POLRI Dokter swasta Bidan swasta Perawat swasta Dukun/paranormal/supranatural Jasa pengobatan alternative Dosen swasta Guru swasta Pensiunan TNI/POLRI Pensiunan PNS Pensiunan swasta Pengacara Notaris Jasa Konsultasi Manajemen dan Teknis Seniman/artis Pembantu rumah tangga Sopir Buruh migran perempuan Buruh migran laki-laki Usaha jasa pengerah tenaga kerja Wiraswasta lainnya Tidak mempunyai mata pencaharian tetap Jasa penyewaan peralatan pesta Pedagang keliling VI. PENGUASAAN ASET EKONOMI MASYARAKAT



-



orang orang



72 50 17 65 5 2 85



orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang



1576 10



orang orang orang



75



orang orang



250 277 185 276 18 12 2 4 275 50 456 2



orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang



A. ASET TANAH Tidak memiliki tanah Memiliki tanah antara 0,1 – 0.2 ha Memiliki tanah antara 0,21 – 0,3 ha Memiliki tanah antara 0,31 – 0,4 ha Memiliki tanah antara 0,41 – 0,5 ha Memiliki tanah antara 0,51 – 0,6 ha Memiliki tanah antara 0,61 – 0,7 ha Memiliki tanah antara 0,71 – 0,8 ha Memiliki tanah antara 0,81 – 0,9 ha Memiliki tanah antara 0,91 – 1,0 ha Memiliki tanah antara 1,0 – 5,0 ha Memiliki tanah antara 5,0 – 10 ha Memiliki tanah lebih dari 10 ha Jumlah total penduduk B. ASET SARANA TRANSPORTASI UMUM Memiliki ojek Memiliki becak Memiliki cidemo/andong/dokar Memiliki kapal motor Memiliki bus Memiliki mini bus Memiliki helikopter dan atau pesawat Memiliki mobil lainnya C. ASET SARANA PRODUKSI Memiliki penggilingan padi Memiliki traktor Memiliki pabrik pengolahan hasil pertanian Memiliki kapal penangkap ikan Memiliki alat pengolahan hasil perikanan Memiliki alat pengolahan hasil peternakan Memiliki alat pengolahan hasil perkebunan Memiliki alat pengolahan hasil hutan Memiliki alat produksi dan pengolah hasil pertambangan Memiliki alat produksi dan pengolah hasil pariwisata Memiliki alat produksi dan pengolah hasil industri jasa perdagangan Memiliki alat produksi dan pengolah hasil industri kerajinan keluarga skala kecil dan menengah Memiliki alat produksi dan pengolahan hasil industri migas D. ASET PERUMAHAN RUMAH MENURUT DINDING Tembok Kayu Bambu Tanah liat Pelepah kelapa/lontar/gerbang Dedaunan ……………….. RUMAH MENURUT LANTAI Keramik Semen Kayu Tanah ………………… RUMAH MENURUT ATAP Genteng Seng



1101 450 520 885 650 400 53 18 24 10 4 -



orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang



300 orang - 300 unit …….. orang - …… unit 5 orang - 5 unit orang - - unit orang unit 100 orang - 100 unit …….. orang - …… unit orang – - unit



2 4 10



Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang Orang



-



Orang



2384 950 634 -



Rumah Rumah Rumah Rumah Rumah Rumah Rumah



1950 1400 763 50



Rumah Rumah Rumah Rumah Rumah



2800 -



Rumah Rumah



Asbes Beton Bambu Kayu Daun lontar/gerbang/enau Daun ilalang



460 250 -



Rumah Rumah Rumah Rumah Rumah Rumah



3048 1228 371 25 750 1000 10 400 2 50 2 30 100 -



keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga keluarga



300 596 15 2280 1906 1035 1938 1058 1772 2108 849 112



orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang



VII. PEMILIKAN ASET EKONOMI LAINNYA Jumlah keluarga memiliki TV dan elektronik lainnya Jumlah keluarga memiliki sepeda motor/sejenisnya Jumlah keluarga memiliki mobil dan sejenisnya Jumlah keluarga memiliki perahu bermotor Jumlah keluarga memiliki kapal barang Jumlah keluarga memiliki kapal penumpang Jumlah keluarga memiliki kapal pesiar Jumlah keluarga memiliki helicopter Jumlah keluarga memiliki pesawat terbang Jumlah keluarga memiliki ternak besar Jumlah keluarga memiliki ternak kecil Jumlah keluarga yang memiliki hiasan emas/berlian Jumlah keluarga yang memiliki buku tabungan bank Jumlah keluarga yang memiliki buku surat berharga Jumlah keluarga yang memiliki sertifikat deposito Jumlah keluarga yang memiliki sertifikat tanah Jumlah keluarga yang memiliki sertifikat bangunan / IMB Jumlah keluarga memiliki perusahaan industri besar Jumlah keluarga memiliki perusahaan industri menengah Jumlah keluarga memiliki perusahaan industri kecil Jumlah keluarga memiliki usaha perikanan Jumlah keluarga memiliki usaha peternakan Jumlah keluarga memiliki usaha perkebunan Jumlah keluarga memiliki usaha pasar swalayan Jumlah keluarga memiliki usaha di pasar swalayan Jumlah keluarga memiliki usaha di pasar tradisional Jumlah keluarga memiliki usaha di pasar desa Jumlah keluarga memiliki usaha transportasi/pengangkutan Jumlah keluarga memiliki aset telekomunikasi Jumlah keluarga memiliki saham di perusahaan Jumlah keluarga seluruhnya VIII. PENDIDIKAN MASYARAKAT



A. Tingkat Pendidikan Penduduk Jumlah penduduk buta aksara dan huruf latin Jumlah penduduk usia 3-6 tahun yang masuk TK dan Kelompok bermain anak Jumlah anak dan penduduk cacat fisik dan mental Jumlah penduduk sedang SD/sederajat Jumlah penduduk tamat SD/sederajat Jumlah penduduk tidak tamat SD/sederajat Jumlah penduduk sedang SLTP/sederajat Jumlah penduduk tamat SLTP/sederajat Jumlah penduduk sedang SLTA/sederajat Jumlah penduduk tidak tamat SLTP/sederajat Jumlah penduduk tamat SLTA/sederajat Jumlah penduduk sedang D-1 Jumlah penduduk tamat D-1



Jumlah penduduk sedang D-2 Jumlah penduduk tamat D-2 Jumlah penduduk sedang D-3 Jumlah penduduk tamat D-3 Jumlah penduduk sedang S-1 Jumlah penduduk tamat S-1 Jumlah penduduk sedang S-2 Jumlah penduduk tamat S-2 Jumlah penduduk tamat S-3 Jumlah penduduk sedang SLB A Jumlah penduduk tamat SLB A Jumlah penduduk sedang SLB B Jumlah penduduk tamat SLB B Jumlah penduduk sedang SLB C Jumlah penduduk tamat SLB C Jumlah penduduk cacat fisik dan mental % penduduk buta huruf [(1):jumlah penduduk] x 100% % penduduk tamat SLTP / sederajat [(3):jumlah penduduk] x 100%



120 120 63 13 5 18 0



orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang % %



2935



orang



2. jumlah penduduk usia 7-15 tahun yang masih sekolah



2549



orang



3. jumlah penduduk usia 7-15 tahun yang tidak sekolah



286



orang



35 87 -



orang orang orang orang orang orang orang orang orang orang 51



B. Wajib Belajar 9 tahun 1. jumlah penduduk usia 7-15 tahun



C. Rasio Guru dan Murid 1. Jumlah guru TK dan kelompok bermain anak 2. jumlah siswa TK dan kelompok bermain anak 3. jumlah guru SD dan sederajat 4. jumlah siswa SD dan sederajat 5. jumlah guru SLTP dan sederajat 6. jumlah siswa SLTP dan sederajat 7. jumlah Guru SLTA/sederajat 8. jumlah siswa SLTA/sederajat 9. jumlah siswa SLB 10. jumlah guru SLB D. Kelembagaan Pendidikan Masyarakat Jumlah perpustakaan desa/kelurahan



1



Unit



1



Unit



Jumlah perpustakaan keliling



-



Unit



Jumlah sanggar belajar



8



Unit



Jumlah kegiatan lembaga pendidikan luar sekolah



-



Kegiatan



Jumlah kelompok belajar paket A



4



Kelompok



Jumlah peserta ujian paket A



10



Orang



Jumlah kelompok belajar paket B



1



Jumlah taman bacaan desa



Jumlah peserta ujian paket B



Kelompok



31



Orang



Jumlah kelompok belajar paket C



1



Kelompok



Jumlah peserta ujian paket C



25



Orang



Jumlah lembaga kursus keterampilan



1



Unit



Jumlah peserta kursus keterampilan



-



Orang



240 120 80 -



orang orang orang orang



IX. KESEHATAN MASYARAKAT



A. Kualitas Ibu hamil Jumlah ibu hamil Jumlah ibu hamil periksa di posyandu Jumlah ibu hamil periksa di puskesmas Jumlah ibu hamil periksa di rumah sakit



Jumlah ibu hamil periksa di dokter praktek Jumlah ibu hamil periksa di bidan praktek Jumlah ibu hamil periksa di dukun terlatih Jumlah kematian ibu hamil Jumlah ibu hamil melahirkan Jumlah ibu nifas Jumlah kematian ibu nifas Jumlah ibu nifas hidup B. Kualitas Bayi Jumlah keguguran kandungan Jumlah bayi lahir Jumlah bayi lahir mati Jumlah bayi lahir hidup Jumlah bayi mati usia 0-1 bulan Jumlah bayi mati usia 1 – 12 bulan Jumlah bayi lahir berat kurang dari 2,5 kg Jumlah bayi 0-5 tahun hidup yang menderita kelainan organ tubuh, fisik dan mental



5 10 5 -



orang orang orang orang orang orang orang orang



-



orang orang orang orang orang orang orang orang



Tempat Persalinan Tempat persalinan rumah sakit umum Tempat persalinan rumah bersalin Tempat persalinan puskesmas Tempat persalinan polindes Tempat persalinan balai kesehatan ibu anak Tempat persalinan rumah praktek bidan Tempat praktek dokter Rumah dukun Rumah sendiri



-



unit unit unit unit unit unit unit unit unit



Pertolongan Persalinan Jumlah persalinan ditolong dokter Jumlah persalinan ditolong bidan Jumlah persalinan ditolong perawat Jumlah persalinan ditolong dukun bersalin Jumlah persalinan ditolong keluarga



-



C. Kualitas Persalinan



tindakan tindakan tindakan tindakan tindakan



D. Cakupan imunisasi Jumlah bayi usia 2 bulan Jumlah bayi 2 bulan imunisasi DPT-1, BCG dan polio – 1 Jumlah bayi usia 3 bulan Jumlah bayi 3 bulan yang imunisasi DPT-2 dan Polio-2 Jumlah bayi usia 4 bulan Jumlah bayi 4 bulan yang imunisasi DPT-3 dan Polio-3 Jumlah bayi 9 bulan Jumlah bayi 9 bulan yang imunisasi campak Jumlah bayi yang sudah imunisasi cacar



-



orang orang orang orang orang orang orang orang orang



Pasangan Usia Subur Jumlah remaja putri usia 12-17 tahun Jumlah perempuan usia subur 15-49 tahun Jumlah wanita kawin muda usia kurang dari 16 tahun Jumlah pasangan usia subur



1.745 4.420 2.680



Orang Orang Orang Pasangan



Keluarga Berencana Jumlah akseptor KB Jumlah pengguna alat kontrasepsi suntik Jumlah pengguna metode kontrasepsi spiral Jumlah pengguna alat kontrasepsi kondom Jumlah pengguna metode kontrasepsi pil Jumlah pengguna metode vasektomi Jumlah pengguna metode kontrasepsi tubektomi



1.431 882 80 25 276 18 -



orang orang orang orang orang orang orang



E. Perkembangan Pasangan usia subur dan KB



Jumlah pengguna metode KB kalender/KB alamiah Jumlah pengguna metode KB obat tradisional Jumlah pengguna alat kontrasepsi metode ………………. Jumlah PUS yang tidak menggunakan metode KB



30 20 250



orang orang orang orang



F. Wabah penyakit MUNTABER Jumlah kejadian dalam 1 tahun ini Jumlah yang meninggal



-



kejadian kejadian



DEMAM BERDARAH Jumlah kejadian dalam 1 tahun ini Jumlah yang meninggal



-



kejadian kejadian



KOLERA Jumlah kejadian dalam 1 tahun Jumlah yang meninggal



……………………….kejadian ……………………….kejadian



POLIO Jumlah kejadian dalam 1 tahun Jumlah yang meninggal



……………………….kejadian ……………………….kejadian



CIKUNGUNYA Jumlah kejadian dalam 1 tahun Jumlah yang meninggal



……………………….kejadian ……………………….kejadian



FLU BURUNG Jumlah kejadian dalam 1 tahun Jumlah yang meninggal



……………………….kejadian ……………………….kejadian



BUSUNG LAPAR Jumlah kejadian dalam 1 tahun Jumlah yang meninggal



……………………….kejadian ……………………….kejadian



KELAPARAN Jumlah kejadian dalam 1 tahun Jumlah yang meninggal



……………………….kejadian ……………………….kejadian



KURANG GIZI Jumlah kejadian dalam 1 tahun Jumlah yang meninggal



-



kejadian kejadian



Jumlah kejadian dalam 1 tahun Jumlah yang meninggal



-



kejadian kejadian



-



tahun tahun tahun tahun



G. Angka Harapan Hidup Angka harapan hidup penduduk desa/kelurahan Angka harapan hidup penduduk kabupaten/kota Angka harapan hidup provinsi Angka harapan hidup nasional H. Cakupan Pemenuhan Kebutuhan Air Bersih Jumlah keluarga menggunakan sumur gali Jumlah keluarga pelanggan PAM Jumlah keluarga menggunakan penampung air hujan Jumlah keluarga menggunakan sumur pompa Jumlah keluarga menggunakan perpipaan air kran Jumlah keluarga menggunakan hidran umum Jumlah keluarga menggunakan air sungai Jumlah keluarga menggunakan embung Jumlah keluarga menggunakan mata air Jumlah keluarga yang tidak mendapatkan akses air minum dari air laut



1.515 keluarga 1.927 keluarga 34 keluarga 25 keluarga 504 keluarga 82 keluarga ……………………. keluarga ……………………. keluarga 25 keluarga ……………………. keluarga



Jumlah keluarga yang tidak mendapatkan akses air minum dari sumber di atas. Total jumlah keluarga



……………………. keluarga 4.082



keluarga



I. Perilaku hidup bersih dan sehat Kebiasaan buang air besar Jumlah keluarga memiliki WC yang sehat Jumlah keluarga memiliki WC yang kurang sehat Jumlah keluarga biasa buang air besar di sungai/parit/kebun/hutan Jumlah keluarga yang menggunakan fasilitas MCK umum



-



keluarga keluarga keluarga



-



Pola makan Kebiasaan penduduk makan dalam sehari 1 kali Kebiasaan penduduk makan sehari 2 kali Kebiasaan penduduk makan sehari 3 kali Kebiasaan penduduk makan sehari lebih dari 3 kali Penduduk yang belum tentu sehari makan 1 kali



keluarga



tidak Ada Ada Ada tidak



Kebiasaan berobat jika sakit Dukun terlatih Dokter/puskesmas/mantri kesehatan/perawat/bidan/posyandu Obat tradisional dari dukun pengobatan alternatif Paranormal Obat tradisional dari keluarga sendiri Tidak diobati



sedikit banyak Sedikit sedikit sedikit Tak ada



J. Status Gizi Balita Jumlah Balita



-



Jumlah Balita bergizi buruk



-



Jumlah Balita bergizi baik



-



Jumlah Balita bergizi kurang



-



Jumlah Balita bergizi lebih



-



orang orang orang orang



K. Jumlah Penderita sakit tahun ini Jumlah Penyakit Jantung Lever Paru-paru Kanker Stroke Diabetes melitus Ginjal Malaria Lepra/kusta HIV/AIDS Gila/stress TBC ISPA Asma



Jumlah penderita - orang - orang - orang orang orang orang orang - orang orang orang orang orang orang orang



Di rawat di Rumah/RS/Puskesmas RS/Puskesmas RS/Puskesmas RS/Puskesmas Rumah/RS/Puskesmas Rumah/RS/Puskesmas RS/Puskesmas RS/Puskesmas RS/Puskesmas RS/Puskesmas Rumah/RS/Puskesmas Rumah/Puskesmas



L. Perkembangan sarana dan Prasarana kesehatan masyarakat Jumlah MCK Umum Jumlah posyandu Jumlah Kader Posyandu aktif Jumlah pembina posyandu Jumlah dasawisma Jumlah pengurus dasa wisma aktif Jumlah kader bina keluarga balita aktif Jumlah petugas lapangan keluarga berencana aktif Buku rencana kegiatan posyandu Buku data pengunjung posyandu Buku kegiatan pelayanan posyandu



unit 20 unit 20 orang orang - dasawisma orang orang orang Diisi Diisi Diisi



Buku administrasi posyandu lainnya Jumlah kegiatan posyandu Jumlah kader kesehatan lainnya Jumlah kegiatan pengobatan gratis Jumlah kegiatan pemberantasan sarang nyamuk/PSN Jumlah kegiatan pembersihan lingkungan



5 5 -



jenis jenis orang jenis jenis jenis



X. KEAMANAN DAN KETERTIBAN



A. Konflik SARA Kasus konflik pada tahun ini Kasus konflik SARA pada tahun ini Jumlah kasus pertengkaran dan atau perkelahian antar tetangga Jumlah kasus pertengkaran dan atau perkelahian antar RT/RW Jumlah konflik antar masyarakat pendatang dengan penduduk asli Jumlah kasus antar kelompok masyarakat dalam desa/kelurahan dengan kelompok masyarakat dari desa/kelurahan lain Jumlah konflik antara masyarakat dengan pemerintah Jumlah kerugian material akibat konflik antara masyarakat dengan pemerintah Jumlah korban jiwa akibat konflik antara masyarakat dengan pemerintah Jumlah konflik antara masyarakat dengan perusahaan Jumlah korban jiwa akibat konflik antara masyarakat dengan perusahaan Jumlah kerugian material akibat konflik antara masyarakat dengan perusahaan Jumlah konflik politik antara masyarakat dengan lembaga politik Jumlah korban jiwa akibat konflik politik antara masyarakat dengan lembaga politik Jumlah kerugian material akibat konflik politik antara masyarakat dengan lembaga politik Jumlah prasarana dan sarana yang rusak/terbakar akibat konflik Sara Jumlah rumah penduduk yang rusak/terbakar akibat konflik Sara Jumlah korban luka akibat konflik sara Jumlah janda akibat konflik sara Jumlah anak yatim akibat konflik sara Jumlah pelaku konflik yang diadili atau diproses secara hukum



………………kasus ………………kasus ………………kasus ………………kasus ………………kasus ………………kasus ………………kasus Rp. ……………….. ……………..orang ……………..orang ……………..orang ……………..orang ……………..orang ……………..orang Rp. ………………… ……………….buah …………….rumah …………….orang …………….orang …………….orang …………….orang 55



B. Perkelahian Kasus perkelahian yang terjadi pada tahun ini Kasus perkelahian yang menimbulkan korban jiwa Kasus perkelahian yang menimbulkan luka parah Kasus perkelahian yang menimbulkan kerugian material Jumlah pelaku konflik yang diadili atau diproses secara hukum



…………………..kasus …………………..kasus …………………..kasus …………………..kasus …………………orang



C. Pencurian Kasus pencurian dan perampokan yang terjadi tahun ini Kasus pencurian/perampokan yang korbannya penduduk desa/kelurahan setempat Kasus pencurian/perampokan yang pelakunya penduduk desa/kelurahan setempat Jumlah pencurian dengan kekerasan senjata api Jumlah pelaku yang diadili atau diproses secara hukum



-



kasus kasus



-



kasus



…………………kasus …………………orang



D. Penjarahan dan penyerobotan tanah Jumlah kasus penjarahan dan penyerobotan tanah yang korban dan pelakunya penduduk setempat Jumlah kasus penjarahan dan penyerobotan tanah yang korban penduduk setempat tetapi pelakunya bukan penduduk setempat Jumlah kasus penjarahan dan penyerobotan tanah yang korban bukan penduduk setempat tetapi pelakunya penduduk setempat Jumlah pelaku yang diadili atau diproses secara hukum



E. Perjudian, Penipuan dan penggelapan



………………..kasus ………………..kasus ………………..kasus ………………..orang



Jumlah penduduk yang memiliki kebiasaan berjudi



-



orang



Jenis perjudian yang ada di Desa/kelurahan ini



……………………orang



Jumlah kasus penipuan dan atau penggelapan



-



orang



Jumlah kasus sengketa warisan, jual beli dan utang piutang



-



orang



F. Pemakaian Miras dan Narkoba Jumlah warung / toko yang menyediakan Miras Jumlah penduduk yang mengkonsumsi Miras Jumlah kasus mabuk akibat Miras Jumlah pengedar narkoba Jumlah penduduk yang mengkonsumsi narkoba Jumlah kasus mabuk/teler akibat narkoba Jumlah kasus kematian akibat narkoba Jumlah pelaku Miras yang diadili atau diproses secara hukum Jumlah pelaku narkoba yang diadili atau diproses secara hukum



- buah - Orang - kasus ……………………Orang ……………………Orang ……………………kasus ……………………kasus ……………………Orang ……………………Orang



G. Prostitusi Jumlah penduduk pekerja pramu nikmat Lokalisasi prostitusi Jumlah tempat yang menyediakan wanita pramunikmat secara terselubung (warung remang, panti pijat, hotel, dll) Jumlah kasus/konflik akibat maraknya praktek prostitusi Jumlah pembinaan pelaku prostitusi Jumlah penertiban penyediaan tempat prostitusi



-



orang tidak ……………………..buah ……………………kasus ……………kali/……………… ……………kali/………………



H. Pembunuhan Jumlah kasus pembunuhan pada tahun ini Jumlah kasus pembunuhan dengan korban penduduk desa/kelurahan setempat Jumlah kasus pembunuhan dengan pelaku penduduk setempat Jumlah kasus bunuh diri Jumlah kasus yang diproses secara hukum



………………………….orang ………………………….kasus ………………………….kasus ………………………….kasus ………………………….kasus



56



I. Penculikan Jumlah kasus penculikan Jumlah kasus penculikan dengan korban penduduk desa/kelurahan setempat Jumlah kasus penculikan dengan pelaku penduduk setempat Jumlah kasus penculikan yang diselesaikan secara hukum



……………………..kasus ……………………..kasus ……………………..kasus ……………………..kasus



J. Kejahatan Seksual Jumlah kasus perkosaan pada tahun ini



……………………..kasus



Jumlah kasus perkosaan anak pada tahun ini



……………………..kasus



Jumlah kasus kehamilan di luar nikah menurut hukum negara



……………………..kasus



Jumlah kasus kehamilan di luar nikah menurut hukum adat



……………………..kasus



Jumlah tempat penampungan/persewaan kamar bagi pekerja seks



……………………..kasus



K. Masalah Kesejahteraan Sosial Jumlah gelandangan Jumlah pengemis jalanan Jumlah anak jalanan dan terlantar Jumlah manusia lanjut usia terlantar Jumlah orang gila/stress/cacat mental Jumlah orang cacat fisik Jumlah orang kelainan kulit Jumlah orang yang tidur di kolong jembatan/emperan Jumlah rumah dan kawasan kumuh Jumlah panti jompo Jumlah panti asuhan anak



…………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang 5 orang 5 orang …………………..orang …………………..orang 19 .unit …………………..unit …………………..unit



Jumlah rumah singgah anak jalanan Jumlah penghuni jalur hijau dan taman kota Jumlah penghuni bantaran sungai Jumlah penghuni pinggiran rel kereta api Jumlah penghuni liar di lahan dan fasilitas umum lainnya Jumlah anggota kelompok masyarakat/suku/keluarga terasing,terisolir,terlantar, dan primitif Jumlah anak yatim usia 0-18 tahun Jumlah anak piatu 0-18 tahun Jumlah anak yatim piatu 0-18 tahun Jumlah janda Jumlah duda Jumlah anak, remaja, preman dan pengangguran Jumlah anak usia 7-12 tahun yang tidak sekolah di SD/sederajat Jumlah anak usia 13-15 tahun yang tidak sekolah di SLTP/sederajat Jumlah anak usia 15-18 tahun yang tidak sekolah di SLTA/sederajat Jumlah anak yang bekerja membantu keluarga menghasilkan uang Jumlah perempuan yang menjadi kepala keluarga Jumlah penduduk eks napi Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan bencana banjir Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan bencana gunung berapi Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan bencana tsunami Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan bencana gempa bumi Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan bencana kebakaran rumah Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan bencana kekeringan Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan bencana tanah longsor Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan bencana kebakaran hutan Jumlah penduduk rawan bencana kelaparan Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan air bersih Jumlah penduduk tinggal di daerah lahan kritis dan tandus Jumlah penduduk tinggal di kawasan padat penduduk dan kumuh Jumlah warga pendatang yang tidak memiliki keterangan penduduk Jumlah warga pendatang dan atau pekerja musiman



…………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang 13 .orang 8 .orang 7 .orang 245 .orang orang .orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang …………………..orang 95 orang 150 orang



L. Kekerasan dalam rumah tangga Jumlah kasus kekerasan suami terhadap istri Jumlah kasus kekerasan istri terhadap suami Jumlah kasus kekerasan orang tua terhadap anak Jumlah kasus kekerasan anak terhadap orang tua Jumlah kekerasan kepala keluarga terhadap anggota keluarga lainnya



………………………kasus ………………………kasus ………………………kasus ………………………kasus ………………………kasus



M. Teror dan Intimidasi Jumlah kasus intimidasi dan atau teror anggota masyarakat dari pihak dalam desa dan kelurahan Jumlah kasus intimidasi dan atau teror anggota masyarakat dari pihak luar desa atau kelurahan Jumlah kasus selebaran gelap dan atau isu yang bersifat teror dan ancaman untuk menimbulkan ketakutan penduduk Jumlah kasus terorisme yang terjadi di desa dan kelurahan tahun ini



………………………kasus



Jumlah kasus hasutan dan pemaksaan kehendak kelompok tertentu kepada masyarakat Jumlah penyelesaian kasus teror dan intimidasi serta hasutan di masyarakat baik secara adat maupun hukum formal



………………………kasus



………………………kasus ………………………kasus ………………………kasus



………………………kasus



N. Pelembagaan sistem keamanan lingkungan semesta Organisasi siskamling Organisasi pertahanan sipil dan perlindungan masyarakat Jumlah RT atau sebutan lainnya yang ada siskamling/pos ronda Jumlah anggota hansip dan linmas Jadwal kegiatan siskamling dan pos ronda Buku anggota hansip dan linmas Jumlah kelompok satuan pengamanan (SATPAM) swasta Jumlah pembinaan siskamling oleh pengurus dan kades/lurah Jumlah pos jaga induk desa/kelurahan



Ada Ada 68 RT 10 orang Ada 3 jenis unit - kegiatan Pos



XI. KEDAULATAN POLITIK MASYARAKAT



A.Kesadaran berpemerintahan, berbangsa dan bernegara Jenis kegiatan pemantapan nilai ideologi Pancasila sebagai dasar negara Jumlah kegiatan pemantapan nilai ideologi Pancasila sebagai dasar negara Jenis jenis kegiatan pemantapan nilai Bhinneka Tunggal Ika Jumlah kegiatan pemantapan nilai Bhinneka Tunggal Ika Jenis kegiatan pemantapan kesatuan bangsa lainnya Jumlah kegiatan pemantapan kesatuan bangsa lainnya Jumlah kasus warga desa/kelurahan yang minta suaka/lari ke luar negeri Jumlah warga yang melintasi perbatasan ke negara tetangga secara resmi Jumlah warga yang melintasi perbatasan ke negara tetangga secara tidak resmi Jumlah kasus pertempuran atau perlawanan antar kelompok pengacau keamanan di perbatasan negara dengan warga/aparat dari desa/kelurahan Jumlah serangan terhadap fasilitas umum dan milik masyarakat oleh kelompok pengacau di desa/kelurahan perbatasan negara tetangga Jumlah kasus yang diklasifikasikan merongrong keutuhan NKRI dan kesatuan bangsa Indonesia di desa/kelurahan tahun ini Jumlah korban manusia baik luka maupun tewas serta korban materi lainnya akibat serangan kelompok pengacau keamanan Jumlah masalah ketenagakerjaan di perbatasan antar negara yang terjadi tahun ini Jumlah kasus kejahatan pencurian, penjarahan, perampokan dan intimidasi serta teror yang terjadi di desa/kelurahan perbatasan antar negara Jumlah sengketa perbatasan antar negara yang terjadi desa/kelurahan ini Jumlah kasus sengketa perbatasan yang terjadi baik antar desa/kelurahan dalam kecamatan maupun antar kecamatan, kabupaten/kota dan desa/kelurahan antar provinsi Jumlah kasus yang terkait dengan perbatasan antar negara yang dilaporkan Kepala Desa/lurah ke pemerintah tingkat atasnya Jumlah kasus yang mengarah kepada tindakan disintegrasi bangsa dan pengingkaran NKRI, Pancasila, UUD 1945 dan Bhinneka Tunggal Ika yang difasilitasi penyelesaiannya oleh Kepala Desa/Lurah Jumlah kasus penangkapan nelayan asing di wilayah perairan desa/kelurahan Jumlah kasus penangkapan nelayan/petani/peternak/pekebun/perambah hutan asal desa/kelurahan di perairan dan daratan wilayah negara lain B. Kesadaran membayar pajak dan retribusi Jenis pajak yang dipungut sebagai kewenangan dan atau tugas desa/kelurahan Jumlah wajib pajak Target PBB Realisasi PBB Jumlah tindakan terhadap penunggak PBB Jenis retribusi yang dipungut sebagai tugas dan kewenangan desa/kelurahan Jumlah wajib retribusi yang menjadi tugas/kewenangan desa/kelurahan Target retribusi yang menjadi tugas/kewenangan desa/kelurahan Realisasi retribusi yang menjadi tugas/kewenangan desa/kelurahan Jenis pungutan resmi lainnya di desa/kelurahan Target pungutan resmi tingkat desa/kelurahan Realisasi pungutan resmi di desa/kelurahan Jumlah kasus pungutan liar Jumlah penyelesaian kasus pungutan liar …………………..



C. Partisipasi Politik 1. Jumlah Partai Politik dan Pemilihan Umum Jumlah penduduk yang memiliki hak pilih Jumlah penduduk yang menggunakan hak pilih pada pemilu legislatif yang lalu Jumlah perempuan dari penduduk desa/kelurahan ini yang aktif di partai politik Jumla partai politik yang memiliki pengurus sampai di desa/kelurahan ini Jumlah partai politik yang mempunyai kantor di wilayah desa/kelurahan Jumlah penduduk yang menjadi pengurus partai politik dari desa/kelurahan Jumlah penduduk yang dipilih dalam pemilu legislatif yang lalu Jumlah pemilih yang menggunakan hak pilih dalam pemilihan presiden/wakil



…………..jenis ……….kegiatan …………..jenis ……….kegiatan …………..jenis ……….kegiatan …………kasus ……………orang ……………orang …………kasus …………kasus …………kasus …………kasus …………kasus …………kasus …………kasus …………kasus …………kasus …………kasus …………kasus …………kasus



2 jenis 3076 orang Rp. 84,533.225 55 % jenis .orang Rp. Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada



11289orang 8554 orang 2orang 4 partai 1 partai 4 orang 9 orang 9338 pemilih Dari 11289



Anggaran untuk BPD



ada



Produk keputusan BPD tahun ini



1. peraturan desa 2. permintaan keterangan dari Kepala Desa 0 kali 3. rancangan peraturan desa Buah 4. menyalurkan aspirasi masyarakat kali 5. menyatakan pendapat kepada Kepala Desa Kali 6. menyampaikan usul dan pendapat kepada Kepala Desa kali 7. mengevaluasi efektivitas pelaksanaan APB Desa kali



5. Pemilihan dan fungsi lembaga kemasyarakatan Keberadaan organisasi lembaga kemasyarakatan desa/kelurahan Dasar hukum keberadaan lembaga kemasyarakatan desa/LKD



Jumlah organisasi anggota lembaga kemasyarakatan desa termasuk RT,RW,PKK,LKMD/K,LPM, Karang Taruna, Bumdes, Lembaga Adat, Kelompok Tani dan Lembaga lainnya sesuai ketentuan Dasar hukum pembentukan lembaga kemasyarakatan kelurahan/LKK



Ada 1. perdes 2. keputusan Kepala Desa 3. keputusan Camat 4. belum diatur 9 unit Organisasi



Implementasi tugas, fungsi dan kewajiban LKD/LKK



1. Keputusan Lurah 2. Keputusan Camat 3. Belum diatur ………………………unit Organisasi 1.dipilih oleh rakyat secara langsung 2. ditunjuk dan diangkat oleh Kepala Desa/Lurah 3. Ditunjuk dan diangkat oleh Camat 1. dipilih oleh rakyat secara langsung 2. ditunjuk dan diangkat oleh Ketua LKD/LKK 3. ditunjuk dan diangkat oleh Kepala Desa/Lurah 4. ditunjuk dan diangkat oleh Camat Aktif



Jumlah kegiatan yang dilaksanakan LKD/LKK



ada



Fungsi, tugas dan kewajiban lembaga kemasyarakatan yang dijalankan organisasi anggota LKD/LKK Jumlah kegiatan lembaga kemasyarakatan yang dijalankan organisasi anggota LKD/LKK Alokasi anggaran untuk LKD/LKK



ada



Jumlah organisasi anggota lembaga kemasyarakatan kelurahan Pemilihan Pengurus LKD/LKK



Pemilihan pengurus organisasi anggota LKD/LKK termasuk PKK,LKMD/K,LPM, Karang Taruna, Bumdes, Lembaga Adat, Kelompok Tani dan organisasi anggota LKD/LKK lainnya



kegiatan



Alokasi anggaran untuk organisasi anggota LKD/LKK termasuk PKK, LKMD/K,LPM, Karang Taruna, Bumdes, Lembaga Adat, Kelompok Tani dan organisasi lainnya Kantor dan ruangan kerja untuk LKD/LKK Dukungan pembiayaan,personil dan ATK untuk sekretariat LKD/LKK dari APB Desa dan Anggaran kelurahan/APBD Realisasi program kerja organisasi anggota LKD/LKK Keberadaan alat kelengkapan organisasi anggota LKD/LKK termasuk dasawisma dan pokja, bidang, seksi, urusan, dan terisi tidaknya struktur organisasi anggota LKD/LKK Kegiatan administrasi dan ketatausahaan LKD/LKK



1. ada dan terisi 2. tidak ada atau belum terisi semuanya Berfungsi/tidak



D. PERAN SERTA MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN 1. Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa/Kelurahan/Musrenbangdes/Kelurahan Jumlah musyawarah perencanaan pembangunan tingkat desa/kelurahan yang dilakukan tahun ini, termasuk di tingkat dusun dan lingkungan



2 Kali



Jumlah kehadiran masyarakat dalam setiap kali musyawarah tingkat dusun/lingkungan dan desa/kelurahan Jumlah peserta laki-laki dalam musrenbang di desa/kelurahan Jumlah peserta perempuan dalam musrenbang di desa dan kelurahan Jumlah musyawarah antar desa dalam perencanaan pembangunan yang dikoordinasikan kecamatan Penggunaan profil desa/kelurahan sebagai sumber data dasar yang digunakan dalam perencanaan pembangunan desa dan forum musrenbang partisipatif Penggunaan data BPS dan data sektoral dalam perencanaan pembangunan partisipatif dan musrenbang di desa dan kelurahan Pelibatan masyarakat dalam pemutakhiran data profil desa dan kelurahan sebagai bahan dalam musrenbang partisipatif Usulan masyarakat yang disetujui menjadi rencana kerja desa dan kelurahan Usulan pemerintah desa dan kelurahan yang disetujui menjadi rencana kerja dan kelurahan dan dimuat dalam RAPB Desa Usulan rencana kerja program dan kegiatan dari pemerintah kabupaten/kota/provinsi dan pusat yang dibahas saat musrenbang dan disetujui untuk dilaksanakan di desa dan kelurahan oleh masyarakat dan lembaga kemasyarakatan desa/kelurahan Usulan rencana kerja pemerintah tingkat atas yang ditolak dalam musrenbang/kel Pemilikan dokumen rencana kerja pembangunan desa/kelurahan (RKPD/K) Pemilikan rencana pembangunan jangka menengah desa/kelurahan (RPJMD/K) Pemilikan dokumen hasil musrenbang tingkat desa dan kelurahan yang diusulkan ke pemerintah tingkat atas untuk dibiayai dari APBD Kab/kota, APBD Provinsi dan APBN maupun sumber biaya dari perusahaan swasta yang investasi di desa/kelurahan Jumlah kegiatan yang diusulkan masyarakat melalui forum musrenbang/kel yang tidak direalisasikan dalam APB-Desa, APB-Daerah kabupaten/kota danprovinsi Jumlah kegiatan yang diusulkan masyarakat melalui forum musrenbangdes/kel yang pelaksanaannya tidak sesuai dengan hasil musrenbang 2. Peran serta masyarakat dalam pelaksanaan dan pelestarian hasil pembangunan Jumlah masyarakat yang terlibat dalam pelaksaan pembangunan fisik di desa dan kelurahan sesuai hasil musrenbang Jumlah penduduk yang dilibatkan dalam pelaksanaan proyek padat karya oleh pengelola proyek yang ditunjuk pemerintah desa/kelurahan atau kabupaten/kota Jumlah kegiatan yang dilaksanakan oleh masyarakat dan lembaga kemasyarakatan desa/kelurahan yang sudah ada sesuai ketetapan dalam APB-Desa Jumlah kegiatan yang dilaksanakan oleh pihak ketiga tanpa melibatkan masyarakat sesuai ketentuan dalam APB-Daerah Jumlah kegiatan yang masuk desa/kelurahan di luar yang telah direncanakan dan disepakati masyarakat saat musrenbang Usulan masyarakat yang disetujui menjadi rencana kerja desa dan kelurahan Usulan pemerintah desa dan kelurahan yang disetujui menjadi rencana kerja desa/kelurahan Usulan rencana kerja program dan kegiatan dari pemerintah kabupaten/kota/provinsi dan pusat yang dibahas saat musrenbang dan disetujui untuk dilaksanakan di desa dan kelurahan oleh masyarakat Penyelenggaraan musyawarah desa/kelurahan untuk menerima, memelihara dan melestarikan hasil pembangunan yang sudah ada Pelaksanaan kegiatan dari masyarakat untuk menyelesaikan atau menindaklanjuti kegiatan yang belum diselesaikan oleh pelaksana sebelumnya Jumlah kasus penyimpangan pelaksanaan kegiatan pembangunan yang dilaporkan masyarakat atau lembaga kemasyarakatan desa/kelurahan kepada Kepala Desa/Lurah Jumlah kasus penyimpangan pelaksanaan pembangunan yang diselesaikan di tingkat desa/kelurahan Jumlah kasus penyimpangan pelaksanaan pembangunan yang diselesaikan secara hukum Jenis kegiatan masyarakat untuk melestarikan hasil pembangunan yang dikoordinasikan pemerintah desa/kelurahan Jumlah kegiatan yang didanai dari APB-Desa dan swadaya masyarakat di kelurahan Jumlah kegiatan di desa dan kelurahan yang didanai dari APB daerah kabupaten/kota Jumlah kegiatan di desa dan kelurahan yang didanai dari APBD Provinsi Jumlah kegiatan di desa dan kelurahan yang didanai APBN



3. Semangat Kegotongroyongan Penduduk



70 % 95 % 5% 60 % Ya Ya Ya 70 % 70 % 60% Ada Ada Ada Ada 0 kegiatan 0 kegiatan



60 % 0% 0kegiatan 3 kegiatan 0% 80 % 70 % 100 % Ada tidak Tidak ada Tidak ada Tidak ada jenis kegiatan. kegiatan. kegiatan. Tidak ada



Jumlah kelompok arisan Jumlah penduduk menjadi orang tua asuh Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam pembangunan rumah Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam pengolahan tanah Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam pembiayaan pendidikan anak sekolah/kuliah/kursus Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam pemeliharaan fasilitas umum dan fasilitas sosial/prasarana dan sarana Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam pemberian modal usaha Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam pengerjaan sawah dan kebun Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam penangkapan ikan dan usaha peternakan lainnya Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam menjaga ketertiban, ketentraman dan keamanan Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam peristiwa kematian Ada tidaknya kegiatan gotong royong menjaga kebersihan Desa/Kelurahan Ada tidaknya kegiatan gotong royong membangun jalan/jembatan/saluran air/irigasi Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam pemberantasan sarang nyamuk dan kesehatan lingkungan lainnya Ada tidaknya kerjasama antar Desa/Kelurahan Ada tidaknya penyelesaian perselisihan antar desa/kelurahan Ada tidaknya kegiatan gotong royong dalam penyelesaian konflik di setiap desa/kelurahan oleh masyarakat sendiri Ada tidaknya kegiatan gotong royong dalam menolong keluarga tidak mampu dan fakir miskin di desa dan kelurahan Ada tidaknya kegiatan Kepala Desa sebagai Hakim Perdamaian Desa Kegiatan gotong royong dalam penanggulangan bencana Kegiatan gotong royong dalam pelaksanaan kegiatan bulan bhakti gotong royong



buah 0 orang tidak tidak tidak Ada tidak Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada tidak tidak Ada Ada Ada Ada



4. Adat Istiadat Adat istiadat dalam perkawinan Adat istiadat dalam kelahiran anak Adat istiadat dalam upacara kematian Adat istiadat dalam pengelolaan hutan Adat istiadat dalam tanah pertanian Adat istiadat dalam pengelolaan laut/pantai Adat istiadat dalam memecahkan konflik warga Adat istiadat dalam menjauhkan bala penyakit dan bencana alam Adat istiadat dalam memulihkan hubungan anatara alam semesta dengan manusia dan lingkungannya Adat istiadat dalam penanggulangan kemiskinan bagi keluarga tidak mampu / fakir miskin / terlantar



5.Sikap Dan Mental Masyarakat Jumlah jenis pungutan liar dari anak gelandangan di sudut jalanan Jumlah jenis pungutan liar di terminal, pelabuhan dan pasar Peminta-minta sumbangan perorangan dari rumah ke rumah Peminta-minta sumbangan terorganisasi dari rumah ke rumah Semakin berkembang praktek jalan pintas dalam mencari uang secara gampang walau tidak halal Jenis pungutan dari RT atau sebutan lain kepada warga Jenis pungutan dari RW atau sebutan lain kepada warga Jenis pungutan dari desa / kelurahan kepada warga Kasus aparat RT/RW atau sebutan lainnya di desa dan kelurahan yang dipecat kena kasus pungutan liar, pemerasan dan sejenisnya Dipindah karena kena kasus pungutan liar, pemerasan dan sejenisnya Diberhentikan dengan hormat karena kena kasus pungutan liar, pemerasan dan sejenisnya Dimutasi karena kasus pungutan liar, pemerasan dan sejenisnya Banyaknya masyarakat yang memberikan biaya lebih dari yang ditentukan sebagai uang pokok atau uang ucapan terima kasih dalam proses pelayanan administrasi di kantor desa/kelurahan



Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif Aktif



Banyak warga yang ingin mendapatkan pelayanan gratis dari aparat desa/kelurahan Banyak penduduk yang mengeluhkan memburuknya kualitas pelayanan kepada masyarakat Banyak kegiatan yang bersifat hiburan dan rekreasi yang diinisiatifi masyarakat sendiri Masyarakat agak kurang toleran dengan keberadaan kelompok masyarakat dari unsur etnis, agama dan kelompok kepentingan lain Etos kerja penduduk Luas wilayah desa/kelurahan sangat luas Banyak lahan terlantar yang tidak dikelola pemiliknya/petani berdasi Banyak lahan pekarangan di sekitar perumahan yang tidak dimanfaatkan Banyak lahan tidur milik masyarakat yang tidak dimanfaatkan Jumlah petani pada musim gagal tanam/panen yang pasrah dan tidak mencari pekerjaan lain Jumlah nelayan pada musim tidak melaut yang memanfaatkan keterampilan/keahlian lainnya untuk mencari pekerjaan lain Banyak penduduk yang mencari pekerjaan di luar desa/kelurahan tapi masih dalam wilayah kabupaten/kota Banyak penduduk yang mencari pekerjaan di kota besar lainnya Kebiasaan masyarakat merayakan pesta dengan menghadirkan undangan yang banyak Masyarakat sering mendatangi kantor desa dan lurah menuntut penyediaan kebutuhan dasar sembilan bahan pokok pada saat kelaparan dan kekeringan Kebiasaan masyarakat untuk mencari/mengumpulkan bahan makanan pengganti beras/jagung pada saat rawan pangan/kelaparan/gagal panen Kebiasaan pemotongan hewan dalam jumlah besar untuk pesta adat dan perayaan upacara tertentu Kebiasaan masyarakat berdemonstransi/protes terhadap kebijakan pemerintah Kebiasaan masyarakat terprovokasi karena isu-isu yang menyesatkan Kebiasaan masyarakat bermusyawarah untuk menyeleseikan berbagai persoalan sosial kemasyarakatan Lebih banyak masyarakat yang diam/masa bodoh/apatis ketika ada persoalan yang terjadi di lingkungan sekitarnya Kebiasaan aparat pemerintah desa/kelurahan terlebih di tingkat RT, RW, Dusun dan Lingkungan yang kurang menanggapi kesulitan yang dihadapi masyarakat



ya Ya Ya tidak Rendah Ya Ya Ya Tinggi rendah rendah rendah rendah jarang sedang Ya sedang



XII. LEMBAGA KEMASYARAKATAN A. LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA/KELURAHAN Keberadaan organisasi lembaga kemasyarakatan desa dan kelurahan/LKD/LK



Ada



Kepengurusan



Ada



Jumlah kegiatan



4 jenis



Buku administrasi lembaga kemasyarakatan



5 jenis-terisi



Jumlah organisasi anggota lembaga kemasyarakatan desa/kelurahan B. ORGANISASI ANGGOTA LEMBAGA KEMASYARAKATAN



Ada Aktif



1. LKMD/LPM ATAU SEBUTAN LAIN



Ada



Kepengurusan



Aktif



Buku administrasi



4 Jenis



Jumlah kegiatan



4 Jenis



2. PKK



Ada



Kepengurusan



Aktif



Buku administrasi



10 Jenis



Jumlah kegiatan



7 Jenis



Kelengkapan organisasi dasawisma



Lengkap



Kelengkapan organisasi pokja



Lengkap



3. karang Taruna



Ada



Kepengurusan



tidak



Buku administrasi



……………….jenis



Jumlah kegiatan



……………….jenis



4. RT



Ada



Kepengurusan



Aktif



Buku administrasi Jumlah kegiatan 5. RW



Ada



Kepengurusan



Aktif



Buku administrasi Jumlah kegiatan 6. LEMBAGA ADAT



Tidak ada



Kepengurusan



Tidak ada



Buku administrasi



Tidak ada



Jumlah kegiatan



Tidak ada



7. BUMDES Kepengurusan Buku administrasi Jumlah kegiatan 8. FORUM KOMUNIKASI KADER PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Kepengurusan



Tidak ada



Buku administrasi



Tidak ada



Jumlah kegiatan



Tidak ada



9. Posyandu



Ada



Kepengurusan



Aktif



Buku administrasi Jumlah kegiatan 10. Kelompok Tani/Nelayan Kepengurusan Buku administrasi



2 jenis



Jumlah kegiatan



1 jenis



11. Organisasi Perempuan



Ada



Kepengurusan



Aktif



Buku administrasi



0 jenis



Jumlah kegiatan



1 jenis



12. Organisasi Pemuda Kepengurusan Buku administrasi Jumlah kegiatan 13. Organisasi Profesi



Tidak ada



Kepengurusan



Tidak ada



Buku administrasi



Tidak ada



Jumlah kegiatan



Tidak ada



14. Organisasi Bapak



Tidak ada



Kepengurusan



Tidak ada



Buku administrasi



Tidak ada



Jumlah kegiatan



Tidak ada



15. Kelompok Gotong-royong Kepengurusan Buku administrasi Jumlah kegiatan 16. Posyandektes



Tidak ada Tidak ada



17. Organisasi Keagamaan



Ada Aktif/



Jumlah kegiatan 18. ……………………………………………



Tidak ada



Kepengurusan



Tidak ada



Buku administrasi



Tidak ada



Jumlah kegiatan



Tidak ada



Dasar hukum pembentukan lembaga kemasyarakatan desa Dasar hukum pembentukan lembaga kemasyarakatan Kelurahan Dasar hukum pembentukan organisasi anggota lembaga kemasyarakatan desa dan kelurahan



Peraturan desa Peraturan desa/tidak Peraturan Daerah



XIII. PEMERINTAHAN DESA A. APB-Desa dan Anggaran Kelurahan Jumlah anggaran belanja dan penerimaan desa/kelurahan tahun ini Sumber anggaran APBD Kabupaten/kota Bantuan pemerintah kabupaten/kota Bantuan pemerintah Provinsi Bantuan pemerintah Pusat Pendapatan asli desa Swadaya masyarakat desa dan kelurahan Alokasi dana desa



Rp.10.000.000 Rp.100.000.000



Rp.146.218.840



Sumber pendapatan dari perusahaan yang ada di desa/kelurahan Sumber pendapatan lain yang sah dan tidak mengikat Jumlah belanja publik/belanja pembangunan Jumlah belanja aparatur/pegawai



Rp.15.000.000



B. Pertanggungjawaban Kepala Desa/Lurah Penyampaian| aboran keterangan pertanggungan | aboran Kepala Desa | abora BPD Jumlah informasi yang disampaikan Kepala Desa dan Lurah tentang | aboran penyelenggaraan tugas, wewenang, hak dan kewajiban Kepala Desa dan Lurah | abora masyarakat Status laporan keterangan pertanggungjawaban Kepala Desa



Ada



Diterima



Laporan kinerja penyelenggaraan tugas, wewenang, kewajiban dan hak kepala desa dan lurah kepada Bupati/walikota Jumlah jenis media informasi kinerja kepala desa dan lurah kepada masyarakat Jumlah kasus pengaduan masyarakat terhadap masalah pembangunan, pelayanan dan pembinaan Kemasyarakatan yang disampaikan kepada kepala desa/lurah



Diterima



Jumlah kasus pengaduan masyarakat terhadap masalah pembangunan, pelayanan dan pembinaan kemasyarakatan yang diselesaikan kepala desa/lurah C. Prasarana dan administrasi pemerintahan desa/kelurahan 1. PEMERINTAH DESA/KELURAHAN Gedung Kantor Jumlah ruang kerja Balai desa/kelurahan/sejenisnya Listrik Air bersih Telepon 1.A. Inventaris dan alat tulis Jumlah mesin tik Jumlah meja Jumlah kursi Jumlah almari arsip Komputer Mesin fax Kendaraan dinas lurah/kepala desa Buku data perangkat desa/kelurahan Perangkat desa/kelurahan Buku peta wilayah desa/kelurahan Struktur organisasi Kartu uraian tugas 1.B. Administrasi Pemerintahan Desa/Kelurahan Buku profil desa/kelurahan Buku data peraturan desa/peraturan daerah Buku keputusan kepala desa/lurah Buku administrasi kependudukan Buku data inventaris Buku data aparat Buku data tanah milik desa/tanah kas desa/milik kelurahan Buku administrasi pajak dan retribusi Buku data tanah Buku laporan pengaduan masyarakat Buku agenda ekspedisi Buku profil desa/kelurahan Buku data induk penduduk Buku data mutasi penduduk Buku rekapitulasi jumlah penduduk akhir bulan Buku registrasi pelayanan penduduk Buku data penduduk sementara



Ada -kondisi baik 10 ruang Ada -kondisi baik Ada Ada tidak



6 Buah 8 Buah 42 Buah 2 Buah



1 Unit motor



Ada -diolah Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi



Buku anggaran penerimaan Buku anggaran pengeluaran pegawai dan pembangunan Buku kas umum Buku kas pembantu penerimaan Buku kas pembantu pengeluaran rutin dan pembangunan Buku data lembaga kemasyarakatan Buku data pengurus dan anggota lembaga kemasyarakatan Buku data program dan kegiatan masuk desa/kelurahan Buku rencana kerja pembangunan desa/kelurahan Buku rencana pembangunan jangka menengah desa Buku kader pemberdayaan masyarakat Buku kegiatan pembangunan Buku inventaris proyek Bku APB-Desa/Anggaran kelurahan Loket pelayanan Kotak pengaduan masyarakat Papan informasi pelayanan Laporan kinerja tahunan Laporan akhir jabatan/memori jabatan lurah desa …………………………………………….. 2. PRASANA DAN SARANA BADAN PERMUSYAWARATAN DESA BPD Gedung kantor Ruangan kerja Listrik Air bersih Telepon



Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi Ada -terisi tidaktidakAda -terisi Ada Ada …………………… Ada Ada -kondisi baik Ada tidak



2.A. Inventaris dan Alat Tulis Kantor Jumlah mesin tik Jumlah meja Jumlah kursi Jumlah almari arsip Komputer Mesin fax 2.B. Administrasi BPD Buku-buku administrasi keanggotaan BPD Buku agenda BPD Buku data kegiatan BPD Buku sekretariat BPD Buku data keputusan BPD ………………… 3. PRASARANA DAN SARANA DUSUN/LINGKUNGAN/SEBUTAN LAIN Gedung kantor atau balai pertemuan Alat tulis kantor Barang inventaris Buku administrasi Jenis kegiatan Jumlah pengurus Jumlah ruang kerja Balai dusun/lingkungan/sejenisnya Listrik Air bersih Telepon 3.A. Inventaris dan Alat tulis kantor Jumlah mesin tik Jumlah meja Jumlah kursi Jumlah almari arsip Komputer Mesin fax



Ada Aktif



tidak tidak tidak tidak



tidak tidak tidak tidak tidak tidak



tidak D. PEMBINAAN DAN PENGAWASAN 1. Jenis pembinaan Pemerintah pusat kepada pemerintahan desa dan kelurahan Pedoman dan standar pelaksanaan urusan pemerintahan desa, kelurahan, lembaga kemasyarakatan Pedoman dan standar bantuan pembiayaan dari pemerintah, pemerintah provinsi dan kabupaten/kota kepada desa dan kelurahan Pedoman umum administrasi, tata naskah dan pelaporan bagi kepala desa dan lurah Pedoman dan standar tanda jabatan, pakaian dinas dan atribut bagi kepala desa, lurah dan perangkat desa/kelurahan serta BPD Pedoman pendidikan dan pelatihan bagi pemerintahan desa, kelurahan, lembaga kemasyarakatan dan perangkat masing-masing Jumlah bimbingan, supervisi dan konsultasi pelaksanaan pemerintahan desa dan kelurahan serta pemberdayaan lembaga kemasyarakatan Jumlah kegiatan pendidikan dan pelatihan tentang penyelenggaraan pemerintahan desa dan kelurahan Penelitian dan pengkajian penyelenggaraan pemerintahan desa dan kelurahan Jumlah kegiatan yang terkait dengan upaya percepatan atau akselerasi pembangunan desa dan kelurahan dalam bidang ekonomi keluarga, penanganan bencana, penanggulangan kemiskinan, percepatan keberdayaan masyarakat, peningkatan prasarana dan sarana pedesaan/kelurahan, pemanfaatan sumber daya alam dan teknologi tepat guna, pengembangan sosial budaya masyarakat di desa dan kelurahan yang dibiayai APBN Pemberian penghargaan atas prestasi yang dilaksanakan pemerintahan desa dan kelurahan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan lembaga kemasyarakatan Pemberian sanksi atas penyimpangan yang dilakukan kepala desa, lurah dan perangkat masing-masing



ada ada ada ada Tidak ada Ada 3 Kegiatan Ada 5 Kegiatan Tidak ada Tidak ada



Tidak ada Tidak ada



2. Pembinaan Pemerintah Provinsi kepada Pemerintahan Desa dan Kelurahan Pedoman pelaksanaan tugas pembantuan dari provinsi ke desa/kelurahan Pedoman bantuan keuangan dari provinsi Kegiatan fasilitasi keberadaan kesatuan masyarakat hukum adat, nilai adat istiadat dan lembaga adat beserta hak dan kewajibannya dalam pelaksanaan pemerintahan desa/kelurahan Fasilitasi pelaksanaan pedoman administrasi, tata naskah dan pelaporan bagi kepala desa lurah Jumlah kegiatan pendidikan dan pelatihan tentang penyelenggaraan pemerintahan desa dan kelurahan berskala provinsi Kegiatan penanggulangan kemiskinan yang dibiayai APBD Provinsi yang masuk desa dan kelurahan Kegiatan penanganan bencana yang dibiayai APBD Provinsi untuk desa dan kelurahan Kegiatan peningkatan pendapatan keluarga yang dibiayai APBD Provinsi di desa dan kelurahan Kegiatan penyediaan sarana dan prasarana desa dan kelurahan yang dibiayai APBD provinsi yang masuk desa dan kelurahan Kegiatan pemanfaatan sumber daya alam dan pengembangan teknologi tepat guna yang dibiayai APBD provinsi yang masuk desa dan kelurahan Kegiatan pengembangan sosial budaya masyarakat Pedoman pendataan dan pendayagunaan data profil desa dan kelurahan Pemberian sanksi atas penyimpangan yang dilakukan kepala desa, lurah dan perangkat masing-masing Pemberian penghargaan atas prestasi yang dilaksanakan pemerintahan desa dan kelurahan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan lembaga kemasyarakatan



Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada



3. Pembinaan Pemerintah Kabupaten/kota kepada pemerintahan desa dan kelurahan Pelimpahan tugas Bupati/Walikota kepada Lurah dan Kepala Desa Penetapan pengaturan kewenangan kabupaten/kota yang diserahkan pengaturannya kepada desa Pedoman pelaksanaan tugas pembantuan dari kabupaten/kota kepada desa Pedoman teknis penyusunan peraturan desa, peraturan Kepala Desa, Keputusan Lurah dan peraturan daerah kepada Kepala desa dan Lurah Pedoman teknis penyusunan perencanaan pembangunan partisipatif serta pengembangan lembaga kemasyarakatan desa dan kelurahan



Tidak ada



Kegiatan fasilitasi keberadaan kesatuan masyarakat hukum adat, nilai adat istiadat dan lembaga adat beserta ak dan kewajibannya dalam pelaksanaan pemerintahan desa/kelurahan Penetapan pembiayaan alokasi dana perimbangan untuk desa Fasilitasi pelaksanaan pedoman administrasi, tata naskah dan pelaporan bagi kepala desa dan lurah Jumlah kegiatan pendidikan dan pelatihan tentang penyelenggaraan pemeritahan desa dan kelurahan berskala kabupaten/kota Kegiatan penanggulangan kemiskinan dibiayai APBD kabupaten/kota yang masuk desa dan kelurahan Kegiatan penanganan bencana yang dibiayai APBD kabupaten/kota untuk desa dan kelurahan Kegiatan peningkatan pendapatan keluarga yang dibiayai APBD kabupaten/kota di desa dan kelurahan Fasilitasi penetapan pedoman dan standar tanda jabatan, pakaian dinas dan atribut bagi kepala desa, lurah perangkat desa/kelurahan dan BPD Kegiatan fasilitasi keberadaan kesatuan masyarakat hukum adat, nilai adat istiadat dan lembaga adat beserta hak dan kewajibannya dalam pelaksanaan pemerintahan desa/kelurahan Pedoman pendataan dan pendayagunaan profil desa dan kelurahan Program dan kegiatan pemeliharaan motivasi desa/kelurahan berprestasi pasca perlombaan desa dan kelurahan Pemberian penghargaan atas prestasi yang dicapai pemerintahan desa dan kelurahan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pemberdayaan lembaga kemasyarakatan Pemberian sanki atas penyimpangan yang dilakukan Kepala Desa, lurah dan perangkat masing-masing Mengawasi pengelolaan keuangan desa serta anggaran kelurahan dan pendayagunaan aset pemerintahan desa, badan usaha milik desa dan sumber pendapatan daerah yang dikelola lurah …………………………



4. Pembinaan dan Pengawasan Camat kepada Desa/Kelurahan Jumlah kegiatan fasilitasi penyusunan peraturan desa dan peraturan Kepala Desa



Ada – 2 Jenis Ada- 2 Jenis Ada- 4 Jenis Ada- 2 Jenis Ada- 3 Jenis



Ada- 5 Jenis



Ada – 5 Kali



Jumlah kegiatan fasilitasi administrasi tata pemerintahan desa dan kelurahan



Ada –4 Kali



Fasilitasi pengelolaan keuangan desa dan pendayagunaan aset desa serta anggaran kelurahan Jumla kegiatan fasilitasi pelaksanaan urusan otonomi daerah kabupaten/kota yang diserahkan kepada desa Fasilitasi penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan



Ada – 6 Kali Ada – 2 Kali Ada – 3 Kali



Fasilitasi penyediaan data dan pendayagunaan data profil desa dan kelurahan Jumlah kegiatan fasilitasi pelaksanaan tugas, wewenang, fungsi, hak dan kewajiban kepala desa, BPD, Lurah dan lembaga kemasyarakatan Jumlah kegiatan fasilitasi upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum Fasilitasi penataan, penguatan dan efektivitas pelaksanaan tugas, fungsi dan kewajiban lembaga kemasyarakatan desa dan kelurahan Jumlah kegiatan fasilitasi partsisipasi masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan, pemanfaatan, dan pemeliharaan serta pengembangan dan pelestarian hasil pembangunan Fasilitasi kerjasama antar desa/kelurahan dan kerjasama desa/kelurahan dengan pihak ketiga Jumlah kegiatan fasilitasi pelaksanaan program dan kegiatan pemberdayaan masyarakat Jumlah kegiatan pemeliharaan motivasi bagi desa dan kelurahan juara lomba perlombaan desa dan pasca perlombaan. Jumlah kegiatan fasilitasi kerjasama antar lembaga kemasyarakatan dan lembaga kemasyarakatan dengan organisasi anggota lembaga kemasyarakatan serta dengan pihak ketiga sebagai mitra percepatan keberdayaan masyarakat Jumlah kegiatan fasilitasi bantuan teknis dan pendampingan kepada lembaga kemasyarakatan dan organisasi anggotanya Jumlah kegiatan koordinasi unit kerja pemerintahan dalam pengembangan



Ada – 4 Kali



Ada – 4 Kali Ada – 13 Kali



Ada – 2 Kali Ada – 5 Kali Ada – 3 Kali Ada – 3 Kali



lembaga kemasyarakatan desa/kelurahan ………………………………… …………………………………



D. ANALISIS TINGKAT PERKEMBANGAN 1. Laju Perkembangan Tahunan



2. Masalah yang dihadapi



:



Lamban Berkembang



:



Factor ekonomi masyarakat masih menjadi permasalahan utama Masih kurangnya lapangan kerja yg dapat menyerap tenaga kerja Prilaku masyarakat akan kesadaran gotong royong rendah Kurangnya modal usaha bagi pengembangan usaha SDM Kurang SDA Cukup Kebijakan pemerintah belum sepenuhnya menyentuh kepentingan masyarakat



……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… 3. Indikasi Program Tahun Depan : Harus semakin gencar pembinaan tentang kesadaran bermasyarakat sampai ke tingkat RT dan RW Agar ada pemberian bantuan modal usaha khususnya bagi bagi para pelaku ekonomi kecil dan menengah Agar pembangunan harus menyentuh kepada sasaran dimasyarakat Adanya keterpaduan antara kepentingan masyarakat dengan pemerintah Peningkatan mutu pelayanan terhadap masyarakat



……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………… 4. Klasifikasi Tingkat Perkembangan Desa / Kelurahan Selama SWADAYA 5 Tahun 5. Kategori Tingkat Perkembangan Desa/Kelurahan Selama 5 SWADAYA MULA Tahun SWADAYA MADYA SWADAYA LANJUT SWAKARYA MULA



SWAKARYA MADYA SWAKARYA LANJUT SWASEMBADA MULA SWASEMBADA MADYA SWASEMBADA LANJUT Ciburuy, Mei 2012 Kepala Desa Ciburuy ttd OMAN SOMANTRI