Calvin Agasta TP2 Economy Engineering [PDF]

Citation preview

TUGAS PERSONAL KE- 2 (Calvin Agasta / 2602244030) (Minggu 7/ Sesi 11)



1. Berikan penjelasan anda terkait dengan sistem, sistem manufaktur, sistem industri, sistem layanan dan kegunaan dari analisis dan pendekatan sistem (system approach). Mengapa analisis sistem menjadi kompetensi dari seorang industrial engineer?



2. Sebuah sistem dapat diartikan sebagai kumpulan dari objek-objek seperti orang, resource, konsep, dan prosedur yang ditujukan untuk melakukan fungsi tertentu atau memenuhi suatu tujuan seperti gambar berikut:



Gambar diatas menggambarkan bagaimana sistem dan lingkunganya dalam suatu kesatuan yang utuh. Berdasarkan penjelasan ini, rancanglah 2 jenis sistem yang terdiri dari komponenkomponen pada gambar tersebut yang diambil pada bidang kerja anda saat ini. Berikan penjelasan bagaimana mekanisme kerja dari sistem tersebut!



=====GoodLuck======



Engineering Economy and System Analysis – R2



Jawaban : 1.



Sistem adalah kumpulan dari objek-objek seperti orang, resource, konsep, dan prosedur yang ditujukan untuk melakukan fungsi tertentu atau memenuhi suatu tujuan. Sistem manufaktur merupakan suatu sistem yang terdiri dari kumpulan peralatan dan sumber daya manusia yang terintegrasi, yang berfungsi menjalankan satu atau lebih proses atau operasi perakitan yang dimulai dari bahan baku ataupun suatu part/bagian. Peralatan yang terintegrasi terdiri dari mesin dan perkakas produksi, penanganan material dan posisi kerja serta posisi peralatan, dan sistem komputer. Sedangkan sumber daya manusia diperlukan baik secara terus-menerus maupun secara periodik untuk menjaga sistem tetap berjalan. Sistem manufaktur terdiri dari beberapa jenis yang disesuaikan dengan teknologi dan produk yang dihasilkan, misalnya single station manufacturing cells, flexible manufacturing system, dsb. Sistem manufaktur dapat menjadi suatu sistem yang terotomasi dengan bantuan sensor, aktuator, dan komponen sistem kontrol lainnya. selain itu, pada sistem manufaktur terdapat sistem kontrol kualitas yang dilakukan pada produk yang di hasilkan agar dapat menjaga dan mempertahankan kualitas produk. untuk lebih mengoptimalkan suatu sistem manufaktur diperlukan sistem dukungan misalnya sistem dalam perencanaan produksi, perkiraan produksi, desain produk dsb. Sistem industri adalah sebuah sistem yang terdiri dari berbagai komponen, proses, dan interaksi yang saling terkait untuk menghasilkan produk atau jasa secara efisien dan efektif. Sistem industri mencakup berbagai aspek seperti teknologi, manusia, mesin, bahan baku, proses produksi, manajemen operasional, dan aspek ekonomi. Tujuan utama dari sistem industri adalah untuk menghasilkan produk atau jasa yang berkualitas dengan biaya produksi yang rendah dan memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen. Sistem industri digunakan dalam berbagai sektor, seperti manufaktur, pertanian, pertambangan, energi, transportasi, dan layanan. Sistem layanan adalah sebuah sistem yang dirancang untuk menyediakan layanan kepada pelanggan atau konsumen. Sistem ini mencakup berbagai aspek, mulai dari perencanaan, pengembangan, pengiriman, hingga evaluasi layanan yang diberikan kepada pelanggan. Sistem layanan biasanya digunakan dalam sektor layanan, seperti perbankan, perhotelan, transportasi, kesehatan, pendidikan, dan sektor jasa lainnya.



Engineering Economy and System Analysis – R2



Sistem layanan berfokus pada memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan dengan memberikan layanan yang berkualitas dan memuaskan. Sistem ini melibatkan interaksi antara pelanggan dan penyedia layanan, di mana penyedia layanan harus dapat memahami kebutuhan dan harapan pelanggan serta memberikan solusi yang tepat dan efektif. Beberapa aspek penting dalam sistem layanan meliputi kualitas layanan, efisiensi, efektivitas, dan kepuasan pelanggan. Oleh karena itu, pengelolaan sistem layanan harus memperhatikan aspek-aspek ini agar dapat memberikan layanan yang lebih baik dan memuaskan pelanggan. Beberapa teknologi dan metode yang digunakan dalam sistem layanan meliputi teknologi informasi, analisis data, dan manajemen operasional. Analisis sistem dan pendekatan sistem (system approach) digunakan dalam berbagai bidang, seperti manajemen, ilmu pengetahuan, teknik, dan lain sebagainya. Kegunaan dari analisis sistem dan pendekatan sistem antara lain: a) Memahami kompleksitas sistem: Dengan menganalisis sistem, kita dapat memahami kompleksitas sistem dan melihat bagaimana setiap bagian sistem saling berinteraksi dan saling mempengaruhi. b) Meningkatkan efisiensi dan efektivitas: Pendekatan sistem dapat membantu meningkatkan efisiensi dan efektivitas sistem dengan menemukan solusi untuk masalah yang terjadi dalam sistem. Dengan memahami sistem secara keseluruhan, kita dapat menemukan cara untuk meningkatkan kinerja sistem secara keseluruhan. c) Mengidentifikasi dan mengatasi masalah: Dengan menggunakan pendekatan sistem, kita dapat mengidentifikasi masalah yang terjadi dalam sistem dan menemukan solusi yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut. d) Menyediakan dasar untuk perencanaan dan pengambilan keputusan: Analisis sistem dapat memberikan informasi yang berguna untuk perencanaan dan pengambilan keputusan. Dengan memahami sistem secara keseluruhan, kita dapat mengambil keputusan yang lebih baik dan memperbaiki sistem secara efektif. e) Mengembangkan sistem yang lebih baik: Dengan menggunakan analisis sistem dan pendekatan sistem, kita dapat mengembangkan sistem yang lebih baik dengan cara meningkatkan efisiensi, meningkatkan kualitas, dan mengurangi biaya. f) Meningkatkan kerjasama antar departemen atau bagian dalam organisasi: Pendekatan sistem dapat membantu meningkatkan kerjasama antar departemen atau



Engineering Economy and System Analysis – R2



bagian dalam organisasi dengan memahami bagaimana setiap departemen atau bagian saling berinteraksi dan mempengaruhi kinerja organisasi secara keseluruhan. 2.



Pada bidang pekerjaan saya yaitu mining services terdapat beberapa system yang dijalankan yaitu : a) Maintenance Management System



Dalam maintenance management system diatas, production plan merupakan inputan, yang mana didapat target physical availability alat yang dibutuhkan. Kemudian agar physical availability alat tersebut bisa tercapai, maka dibutuhkan adanya sebuah proses maintenance yang terintegrasi untuk menjaga nya. Mulai dari melakukan planning dan budgeting untuk activity maintenance alat tersebut, kemudian action terkait activity dalam maintenance proses. Maintenance proses menghasilkan berbagai macam data seperti checksheet service, overhaul dll. Dari data-data tersebut maka kita dapat mengukur performa unit yang kita maintenance, jika baik maka akan menjadi output baik (customer satisfaction), namun jika tidak mencapai target maka akan kembali masuk ke proses selanjutnya yaitu perlunya ada improvement. Jika sudah melakukan improvement dan berhasil maka dapat dilakukan standarisasi atas improvement yang dilakukan. Dari standarisasi tersebut maka akan kembali menjadi inputan activity planning dan budgeting.



Engineering Economy and System Analysis – R2



Untuk menunjang kegiatan maintenance ada 5 element yang dibutuhkan, yaitu man power management, audit system, tools & facilities, equipment management, dan SHE awareness. Input : Production Plan Process : Planning & budgeting, maintenance process, data management, performance measurement & Failure Analysis, improvement, standarization Output : Customer Voice Support : Man power management, audit sytem, tools & facilities, equipment management, SHE awareness b) Drill & Blast Management System



Dalam drill & blast management system diatas didapat inputan terkait kebutuhan inventory blasting OB (overburden) dan batu bara yang mana kemudian berlanjut ke aktivitas proses mulai dari bench preparation hingga dikeluarkannya blast report. Dari point-point aktivitas proses diatas maka didapatkan output sesuai dengan key performance indicator dari masing-masing activity sesuai gambar diatas. Dan untuk menunjang system drill & blast diatas, maka juga dibutuhkan support dari department lain sesuai fungsi department masing-masing diantaranya, HCGA, Plant, FOG, MSP, OTPD, Safety, FA, Logistic, PDCA, dan juga pihak eksternal seperti kepolisian, dan security.



Engineering Economy and System Analysis – R2