Contoh ETHICAL CLEARANCE [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN Jl Jamin Ginting Km. 13,5 Kel. Lau Cih Medan Tuntungan Kode Pos 20136 Telepon: 061-8368633 Fax: 061-8368644 email :[email protected]



FORMULIR ISIAN OLEH PENELITI



1. Nama Peneliti : Aulia Tara Ulfa 2. Alamat (Peneliti Utama) : Jalan Nangka Ujung No. 16, Kota Tebing Tingi 3. No. Hp : 0853-5895-7779 Email : [email protected] 4. Jurusan/ Prodi/ Institusi : D-IV Gizi 5. Telepon jurusan/prodi/ institusi : 6. Judul Penelitian : Hubungan Ketahanan Pangan dan Mutu Gizi Pangan (MG4) Keluarga dengan status Gizi Balita di Desa Paluh Sibaji Kecamatan Pantai Labu. DAFTAR PERTANYAAN : 1. Subjek yang digunakan pada penelitian : Anak Balita 2. Jumlah subjek yang digunakan dalam penelitian: 78 orang 3. Ringkasan Rencana Penelitian: Ditinjau dari sudut masalah kesehatan dan gizi, maka balita termasuk dalam golongan kelompok rentan gizi, yaitu kelompok yang paling mudah menderita kelainan gizi, akibat dari kurang gizi ini kerentanan terhadap penyakit infeksi dapat menyebabkan meningkatnya angka kematian balita. Masalah gizi yang sering terjadi pada Balita antara lain adalah masalah gizi kurang (BB/U), kependekan (TB/U), gizi lebih atau obesitas dan kurang vitamin A. Masalah gizi masih merupakan masalah kesehatan masyarakat utama di Indonesia. Kekurangan gizi pada umumnya terjadi pada balita karena umur tersebut anak mengalami pertumbuhan yang pesat. Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar Indonesia (RISKESDAS) tahun 2013 prevalensi menurut indikator BB/U secara nasional prevalensi gizi kurang sebesar 19,6% terdiri dari 5,7% gizi buruk dan 13,9% gizi kurang. Jika di bandingkan dengan Riskesdas 2007 (18,4%) dan tahun 2010 (17,9%) prevalensi gizi kurang terlihat meningkat. Perubahan utama terjadi pada prevalensi gizi buruk yaitu dari tahun 2007 (5,4%) pada tahun 2010 gizi buruk yaitu 4,9% dan naik menjadi 5,7% pada tahun 2013. Sedangkan prevalensi gizi kurang naik sebesar 0,9%. Hasil laporan Dinas Ketahanan Pangan Deli Serdang 2016 di peroleh penduduk yang



sangat rawan pangan sebesar 18,2 % dan rawan pangan sebesar 36,4 %



KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN Jl Jamin Ginting Km. 13,5 Kel. Lau Cih Medan Tuntungan Kode Pos 20136 Telepon: 061-8368633 Fax: 061-8368644 email :[email protected]



demikian juga asupan protein di daerah nelayan lebih rendah di bandingkan daerah pertanian ( Dinas Ketapang, 2016). Pantai Labu merupakan suatu kecamatan yang terletak di daerah pesisir pantai sehingga diharapkan masyarakat mengkonsumsi ikan lebih tinggi



agar gizinya



semakin baik dan Desa Paluh Sibaji sebagian besar bermata pencarian nelayan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Ketahanan Pangan dan Mutu Gizi Pangan (MGP4) Keluarga dengan Status Gizi Balita di Desa Paluh Sibaji Kecamatan Pantai Labu. Penelitian ini akan dilakukan di Desa Paluh Sibaji dan waktu pengumpulan data akan dilakukan pada bulan November 2017– Juni 2018 Jenis Penelitian ini menggunakan Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah observasional dengan rancangan penelitian adalah cross sectional study. Penelitian ini dengan wawancara lansung mengenai konsumsi makanan keluarga dengan metode Food Recall 24 jam keluarga. Sampel dalam penelitian ini adalahanak balita. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 78 sampel. Untuk melihat pengaruh antara variabel independent dan dependent yaitu Hubungan Ketahanan Pangan dan Mutu Gizi Pangan (MGP4) Keluarga dengan Status Gizi Balita di Desa Paluh Sibaji Kecamatan Pantai Labu. Pengolahan data menggunakan uji chi-square.



4. Waktu yang dibutuhkan untuk melaksanakan penelitian ini untuk setiap subjek ? Waktu yang dibutuhkan untuk melaksanakan penelitian adalah 7 bulan. 5. Rangkaian usulan penelitian mencakup objektif penelitian manfaat/ relevansi hasil penelitian disertai alasan/ motivasi dilakukannya penelitian dan resiko yang mungkin timbul disertai cara penyelesaian masalahnya (ditulis dengan bahasa yang dapat dimengerti secara umum). Objektif penelitian dan relevansi hasil penelitian a. mengetahui hubungan ketahanan pangan dan mutu gizi pangan keluarga dengan status gizi balita dengan menggunakan metode food recall 24 jam survei konsumsi makanan keluarga. b.



Menilai ketahanan pangan keluarga, mutu gizi pangan keluarga, status gizi balita, hubungan tingkat ketahanan pangan keluarga, hubungan tingkat mutu gizi keluarga dengan mengunakan metode food recall 24 jam survei konsumsi makanan keluarga.



KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN Jl Jamin Ginting Km. 13,5 Kel. Lau Cih Medan Tuntungan Kode Pos 20136 Telepon: 061-8368633 Fax: 061-8368644 email :[email protected]



6. Apakah masalah etik menurut Anda dapat terjadi pada penelitian ini ? Masalah etik dapat terjadi pada penelitian ini apabila terdapat kesalahan dalam merecall makanan keluarga sehingga terjadi kekeliruan terhadap penilaian terhadap status gizi. 7. Jika subjeknya manusia, apakah percobaan terhadap hewan sudah pernah dilakukan? Jika tidak, sebutkan alasan mengapa langsung dilakukan terhadap manusia (berikan argumentasi anda secara jelas dan mudah dimengerti) ! Percobaan terhadap hewan belum pernah dilakukan, langsung dilakukan terhadap manusia (anak balita) karena sebagai makhluk hidup yang sudah diberi akal dan pikiran, manusia dapat memahami apa yang disampaikan dan dapat menerapkan pada kehidupan sehari – hari. 8. Prosedur pelaksanaan penelitian atau percobaan (frekuensi, interval, dan jumlah total segala tindakan invasif yang dilakukan, dosis dan cara penggunaan obat, isotop, radiasi atau tindakan lainnya) sebutkan!



Prosedur penelitian : 1. Terlebih dahulu sampel dihitung dengan metode systematic random sampling. Setelah didapatkan sampel yag terpilih, terlebih dahulu berikan lembar pernyataan kesediaan menjadi sampel penelitian (Informed Consent). 2. Selanjutnya peneliti atau enumerator, melakukan wawancara langsung dan dan merecall menggunakan formulir recall 24 jam. 9. Pengalaman terdahulu sebelum atau sesudah penelitian dari tindakan yang akan dilakukan (baik sendiri atau perorangan). Belum pernah melalukan penelitian sejenis. 10. Bagaimana cara memilih pasien atau suka relawan sehat sebagai subjek? Cara memilih subjek penelitian dengan menggunakan data primer dan data sekunder.



KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN Jl Jamin Ginting Km. 13,5 Kel. Lau Cih Medan Tuntungan Kode Pos 20136 Telepon: 061-8368633 Fax: 061-8368644 email :[email protected]



11. Apa hak dan kewajiban yang bisa Anda berikan sebagai jaminan keamanan/ dan imbalan bagi subjek penelitian tersebut, sebutkan berupa apa imbalannya dan sebutkan secara jelas jumlah yang diberikan! 1. Menjadi subjek penelitian ini tidak ada paksaan karena sampel mempunyai hak untuk mengundurkan diri dari keikutsertaan dalam penelitian ini apabila menghendakinya. 2. Sebagai tanda terima kasih atas kesediaan dan partisipasi menjadi sampel dan meluangkan waktu untuk menjawab kuesioner dan mengikuti penelitian, peneliti akan memberikan souvenir. 12. Jelaskan cara pencatatan selama penelitian termasuk efek samping dan komplikasinya bila ada! Pencatatan dilakukan meliputi kuesioner pengetahuan, sikap dan recall 3 kali 24 jam tidak berturut sebelum dan sesudah pemberian penyuluhan tentang sayur dan buah dengan media leaflet. 13. Jelaskan cara memberitahu dan mengajak subjek secara lisan dan tertulis (lampirkan



contoh



surat



persetujuan



penderita)!



Bila



memberitahukan



kesediaannya secara lisan, tulisan atau karena sesuatu hal penderita tidak dapat diminta pernyataan ataupun persetujuannya, beri pula alasan untuk itu. Cara memberitahu dan mengajak responden dengan cara menyampaikan tujuan penelitian secara singkat dan sampel menandatangani surat Informed Consent.



Medan, ………………. Mengetahui, Ketua Jurusan/ Ka. Prodi/Ka.Institusi



( Bernike Doloksaribu, SST, M. Kes) NIP. 196812261989032002



Menyatakan Peneliti Utama,



(Aulia Tara Ulfa )