Deep Vein Thrombosis (IFA) [PDF]

Citation preview

Deep Vein Thrombosis Trombosis Vena Dalam (DVT) merupakan penggumpalan darah yang terjadi di pembuluh balik (vena) sebelah dalam.



Etiopatogenesi s Triad Virchow



Faktor Resiko 1. Duduk dalam waktu yang lama 2. Cedera 3. Kehamilan 4. Kondisi gagal jantung 5. Riwayat DVT sebelumnya atau emboli pulmonal 6. Obesitas 7. Merokok 8. Usia > 60 tahun



Gangguan pada aliran darah



Stasis



Gangguan pada keseimbangan koagulasi dan antikoagulasi



Aktivasi faktor pembekuan



Gangguan pada dinding pembuluh darah (endotel)



Prokoagulasi



Manifestasi Klinis 1. 2. 3. 4.



Kaki bengkak Nyeri Kemerahan Hangat



Diagnosis 



Anamnesis  mengeluhkan kaki bengkak dan nyeri  Pemeriksaan Fisik  edema tungkai unilateral, eritema, hangat, nyeri tekan, dapat teraba pembuluh darah superfisial, pemeriksaan Homan’s sign (+).  Pemeriksaan Penunjang  1) Laboratorium : Hemostasis  peningkatan D-Dimer dan penurunan antitrombin. 2) Radiologi : Venografi, USG Doppler, USG Kompresi, Venous Impedance Plethysmography (IPG), MRI.



Referensi : Abas, Osman, etc., 2018, Deep Venous Thrombosis : a literature review, China : The First Hospital Of Jilin University



Penatalaksanaan 1. Farmakologi : Antikoagulan 2. Non-Farmakologi :  Mekanikal  Elastic Compression Stocking  Pembedahan  Trombektomi