9 0 19 MB
TUGAS MATA KULIAH PENGOLAHAN DATA CITRA DIGITASI CITRA UNTUK PENUTUP LAHAN Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pengolahan Data Citra (TKP151P) Dosen Pembimbing : Dra. Bitta Pigawati, M.T Sri Rahayu, Si, M.Si Pangi, S.T, M.T
Disusun oleh:
Sekar Hapsari Ayuningtias 21040115060012
PROGRAM STUDI DIPLOMA III JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG 2016
I.
Tujuan 1. Untuk mengetahui cara mengoperasikan software ER Mapper dan ArcGIS sehingga mempermudah kita dalam pengolahan citra 2. Untuk mengetahui beberapa fasilitas yang ada di software ER Mapper untuk melakukan cropping pada citra 3. Untuk mengetahui beberapa fasilitas yang ada di software ArcGIS untuk melakukan digitasi 4. Untuk mengetahui cara menganalisis penutup lahan pada citra dengan berpedoman pada SNI 7645-1-2014 Tentang Kelas Tutupan Lahan II. Cara Kerja 1. Melakukan cropping pada citra 2. Melakukan digitasi dan buffering jalan 3. Melakukan digitasi untuk penutup lahan 4. Melakukan pengisian atribut III. Tahapan 1. Melakukan Cropping pada Citra Pada ER-Mapper a. Buka citra yang akan di potongklik utilitiesimport vector and GIS formatsESRI Shape FileImport. Muncul pop up import shape file, masukkan batas admin (file shp) pada input file name, atur nama dan tempat penyimpanan pada output file name, atur Map Projection SUTM49 dan Geodetic datum WGS84. Atur warnanyaOK 1 2
3
4
5 b. Klik kanan diatas citraAlgorithm Klik editadd vector layermuncul layer baru yaitu Annotation Layer klik muncul pop up Load Map Composition File masukkan file hasil tahapan diatasOK 2
1
5 4 3
6
c. Klik icon muncul toolsklik klik shp yang sudah tertempel pada citra, sehingga terseleksiklik save as muncul pop up Map Composition Save Aspilih Raste Regionatur penyimpanan dan namanyaOK, akan muncul pop up lagi, klik OKClose.
4 2
1
3
7 5
6
d. Kembali ke Algorithmklik Edit formula muncul pop up formula editorinside region polygon testubah yang sebelumnya terdapat kata NULL, menjadi 225pilih regiondan pilih Region_0 pada REGION1Apply Changes. Lakukan hal yang sama di semua saluran warna (RGB) 2
2 3 3
1 1
7 6 4 5 e. Klik FileSave AsAtur nama dan tempat penyimpanannyaOKmuncul pop up Save As Er Mapper Dataset OK
1
3
2
Hasil :
Pada ArcGIS a. Masukkan Citra yang akan di crop dan batas administrasi pada ArcGIS. Klik WindowsImage analysisakan muncul image analysis. Klik citra yang akan di crop pada image analysis toolbox Klik batas admin agar terseleksi dan berubah menjadi warna biruklik (clip). Maka citra akan terpotong sesuai bentuk batas administrasi.
1
2
3
4
Hasil
2. Melakukan Digitasi Jalan dan Buffer Jalan a. Klik icon (Arc Catalog)Klik pada folder penyimpanan, misal folder Kecamatan MijenKlik kananNewShapefile. Muncul pop up Create New Shapefile, beri nama “Jalan” pada Name, pilih Polyline pada Feature Type karena kita akan mendigitasi jalan yaitu berupa garis, kemudian klik Editpilih WGS_1984_UTM_Zone_49SOK
1 Folder penyimpan an
2 3
4 6
5 7
b. Akan muncul shp baru pada Table Of Content, yaitu “Jalan”Klik shp tersebut kemudian klik kananEdit featuresStar editing. Klik icon (Create Feature), maka akan muncul Create Feature kemudian klik shp Jalan tersebut, maka kursor akan berubah menjadi tanda + Kemudian Lakukan digitasi dengan skala 1:5000 sesuai pola jalan. Setelah selesai klik EditorStop EditingMuncul pertanyaan apakah akan disimpanYes
1
2
3
4
5
6
Hasil :
c. Klik (Measure) kemudian lihat berapa lebar jalannya dengan klik pada ujung tiap jalan dan hasilnya akan terlihat pada jendela Measure. 1
2
d. Klik GeoreferencingBuffer. Muncul pop up Buffer, masukkan shp Jalan hasil digit tadi pada input features, tentukan nama dan tempat penyimpanan pada output feature class, kemudian masukkan angka 1.5 pada Linear unit. (1.5 tersebut adalah setengah lebar jalan yang sudah dilihat dari hasil Measure tahap c). kemudian atur side type, end type, dan dissolve type seperti gambarOK
1 2
3
4
Hasil :
3. Melakukan Digitasi Untuk penutup lahan a. Masukkan shp polygon batas admindouble klik pada simbol shp polygon, akan muncul pop up Symbol Selector ubah menjadi hollow agar transparan, ubah dan tebalkan outline line color (optional)klik OK
1
2
Hasil :
b. lik kanan shp polygonedit featuresStart editing. Klik icon (Create Feature), maka akan muncul Create Feature kemudian klik shp polygon tersebut, maka kursor akan berubah menjadi tanda + Kemudian klik icon (cut polygon). Lakukan pemotongan polygon sesuai pola dan bentuk bangunan atau kawasan dengan skala 1:5000. Setelah selesai klik EditorStop EditingMuncul pertanyaan apakah akan disimpanYes
1
3
4 2
5
6
Digit dan Interpretasi
Digit dan Interpretasi
Permukiman
Industri
Peternakan
Kebun
Hutan
Sawah
Lapangan
Gudang
Hasil :
Kebun Campuran
Tegalan
Pendidikan
Ladang
4. Melakukan Pengisian Tabel Atribut a. Klik shp hasil tahap diatasklik kananOpen attribute tablekemudian klik icon Add field… kemudian beri nama “TGL” pada Name, dan pilih opsi Text pada Type. Kita pilih opsi Text pada Type karena data yang akan kita masukkan nanti berupa text/hurufOK 3 1 2
5
6
4
b. Klik tiap bangunan yang sejenis pada shp hasil interpretasi tadi, sehingga menjadi warna biru, begitu pula pada tabel atribut akan muncul warna biruklik pada kolom TGLKlik kananField calculator. Muncul pop up Field Calculator, kemudian ketik “Permukiman” (menggunakan tanda kutip)OK. Lakukan hal yang sama pada tiap bangunan atau lahan lainnya yang sejenis.
1
2
3
Hasil :