10 SOP MENGUKUR TEKANAN DARAH Rev.2 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MENGUKUR TEKANAN DARAH



Penanggung Jawab Klinik



No. Dokumen : SOP.0011/II/2020



SOP No. Revisi



:2



Tanggal Terbit: 23 Februari 2022 Halaman



: 2 (Dua) Halaman



Klinik Pratama



dr. Siswanto Budi



Rawat Jalan Adi



Wijoto, M. Kes.



Dharma Purwokerto



1. Pengertian



Mengukur tekanan darah adalah mengukur seberapa kuatnya jantung memompa darah ke seluruh tubuh 1. Untuk mengetahui nilai tekanan darah 2. Untuk mengetahui keadaan umum pasien



2. Tujuan



3. Untuk mengetahui kerja jantung 4. Untuk membantu memberikan perawatan dan pengobatan  Surat Keputusan Penanggung Jawab Klinik Pratama Rawat Jalan Adi Dharma Purwokerto nomor SK tentang Kebijakan Layanan Klinis  Surat Keputusan Penanggung Jawab Klink Pratama



3. Kebijakan



Rawat Jalan Adi Dharma Purwokerto Nomor SK tentang Standar Layanan Klinis  Surat Keputusan Penanggung Jawab Klinik Pratama Rawat Jalan Adi Dharma Purwokerto nomor SK tentang Penyusunan Standar Layanan Klinis 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan.



4. Referensi



2. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 128/Menkes/SK/2004 Tentang Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan Masyarakat



5. Prosedur/ langkah-langlah



1. Petugas mencuci tangan 2. Petugas memberitahu tentang tindakan yang akan dilakukan 3. Petugas mempersilakan pasien duduk 4. Petugas menginstruksikan pasien meletakkan lengan yang hendak diukur di atas meja periksa dalam posisi



telentang 5. Petugas membuka lengan baju pasien 6. Petugas memasang manset 2,5 cm di atas fossa cubiti dengan keadaan manset tidak terlalu erat atau longgar 7. Petugas mencari denyut arteri brachialis disebelah medial fossa cubiti 8. Petugas meletakkan tensimeter setinggi lengan petugas meletakkan stetoskop di atas arteri brachialis 9. Petugas menutup sekrup pompa tensimeter 10. Petugas memompa sampai detak tidak terdengar dan dinaikkan 20 cmHg 11. Petugas membuka sekrup pompa tensimeter dan menurunkan pelan2, jika terdengar detak yang pertama kali berarti tekanan sistole sudah didapatkan 12. Petugas menurunkan sampai detak tidak terdengar. Saat detak tidak terdengar maka tekanan diastole sudah didapatkan 13. Petugas menurunkan sampai angka nol 14. Petugas membuka manset 15. Petugas mencatat sistole dan diastole pada catatan medis 6. Diagram alir



7. Unit terkait



Ruang kajian awal



8. Dokumen terkait



9. Rekaman Historis Perubahan



No



Yang



Isi



diubah



Perubahan



Tanggal mulai diberlakukan