10 0 101 KB
PROSEDUR PENGELOLAAN OBAT DAN BAHAN MEDIS HABIS PAKAI : UKP/VIII/019/ SOP-098/2017 : 00
No.Dokumen
SOP
No. Revisi
: 29 April 2017
Tanggal Terbit Halaman
: 1-3
UPTD PUSKESMAS GEMOLONG 1. Pengertian
dr, Endah Sri Puji H.,MKes NIP.197102192003122005 Pengelolaan
obat
dan
BMHP
merupakan
rangkaian
kegiatan
kefarmasian yang menjamin tersedianya obat dan BMHP sesuai kebutuhan pelayanan dalam jenis dan jumlah yang tepat serta terjamin kualitasnya.
Kegiatan
pengelolaan
obat
dan
BMHP
meliputi
perencanaan, permintaan, penerimaan, penyimpanan, penyaluran, dan pengendalian persediaan obat dan BMHP. 2. Tujuan
Sebagai pedoman dalam pengelolaan obat dan BMHP yang menjamin ketersediaan dan kualitas obat yang digunakan dalam pelayanan
3. Kebijakan
SK Kepala Puskesmas No.
Tentang Pedoman Pengelolaan Obat
dan BMHP 4. Referensi
- Permenkes No.30 th 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas - Buku
Pedoman
Pelayan
Kefarmasian
di
Puskesmas,
DirektoratJenderalPelayananKefarmasiandanAlatKesehatan, Depkes RI Jakarta, 2004. 5. Prosedur
1.
Petugas
Farmasi melakukan perhitungan kebutuhan obat dan
BMHP untuk 1 tahun kedepan dengan mempertimbangkan pola peresepan/metode konsumsi dan perkiraan kenaikan/penurunan jumlah kunjungan 2.
Petugas
Farmasi melakukan permintaan obat dan BMHP ke
Instalasi Farmasi Kabupaten setiap 2 bulan sekali menggunakan LPLPO 3.
Petugas Farmasi melakukan penerimaan obat dan BMHP dari IFK dengan memperhatikan kesesuaian jumlah obat dan BMHP, kondisi
fisik obat, nomor batch dan tanggal kadaluarsa 4.
Petugas Farmasi melakukan penyimpanan obat dan BMHP sesuai dengan kaidah penyimpanan obat dan BMHP yang baik dan benar (kesesuian bentuk sediaan, kondisi penyimpanan, metode FIFO dan FEFO) di gudang obat puskesmas
5.
Petugas
Farmasi melakukan penyaluran obat dan BMHP
ke
Kamar Obat puskesmas dan sub-sub unit pelayanan puskesmas setiap bulan sesuai LPLPO sub unit 6.
Petugas Farmasi melakukan pengendalian stok obat agar tidak terjadi kekosongan obat dan BMHP, over stok, obat dan BMHP rusak, hilang maupun kadaluarsa
7.
Petugas Farmasi melakukan dokumentasi dan pelaporan.
6. Diagram Alir Perencanaan Permintaan Penerimaan Penyimpanan Penyaluran Pengendalian persediaan
Dokumentasi dan pelaporan 7. Unit Terkait
1. Pustu 2. PKD 3. R. KGM 4. R. KIA 5. R. Laboratorium 6. Rawat Inap
7. UGD
8. Rekaman Historis Perubahan No
Yang dirubah
Isi Perubahan
Tgl. Mulai diberlakukan
PROSEDUR PENGELOLAAN OBAT DAN BAHAN MEDIS HABIS PAKAI No.Dokumen
DAFTAR TILIK
No. Revisi
: UKP/VIII/019/ SOP-098/2017 : 00 : 29 April 2017
Tanggal Terbit Halaman
: 1-2
UPTD PUSKESMAS GEMOLONG
dr, Endah Sri Puji H.,MKes NIP.197102192003122005
Unit
: Gudang Obat Puskesmas
Nama Petugas
:
Tanggal Pelaksanaan NO
: Uraian Kegiatan
Ya
1. Apakah petugas farmasi melakukan perhitungan kebutuhan obat dan BMHP untuk 1 tahun kedepan Perhitungan kebutuhan obat untuk 1 tahun kedepan dengan
mempertimbangkan
peresepan/metode
konsumsi
dan
pola perkiraan
kenaikan/penurunan jumlah kunjungan 2. Apakah petugas farmasi melakukan permintaan obat ke Instalasi Farmasi Kabupaten setiap 2 Permintaan obat dan BMHP ke Instalasi Farmasi Kabupaten setiap 2 bulan sekali menggunakan LPLPO 3. Apakah petugas farmasi melakukan penerimaan obat dan BMHP dari IFK dengan memperhatikan kesesuaian jumlah obat dan BMHP, kondisi fisik obat, nomor batch dan tanggal kadaluarsa 4. Apakah petugas farmasi melakukan penyimpanan obat
dan
BMHP
sesuai
dengan
kaidah
Tidak
Tidak Berlaku
penyimpanan obat yang baik dan benar (kesesuian bentuk sediaan, kondisi penyimpanan, metode FIFO dan FEFO) di gudang obat puskesmas 1. 5. Apakah petugas
Farmasi melakukan penyaluran
obat dan BMHP ke kamar obat puskesmas dan sub-sub unit pelayanan puskesmas setiap bulan sesuai LPLPO sub unit 6. Apakah petugas Farmasi melakukan pengendalian stok obat dan BMHP agar tidak terjadi kekosongan obat dan BMHP, over stok, obat dan BMHP rusak, hilang maupun kadaluarsa 7. Apakah petugas Farmasi melakukan dokumentasi dan pelaporan. Jumlah Compliance rate (CR) Gemolong, ………………… 2017 Observer Tindakan (…………………………………….)