22 0 80 KB
ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS NY. A P1A0 DENGAN BENDUNGAN ASI DI RB NGUDI WARAS PURWOSARI SEMARANG TENGAH Pengkajian Tanggal pengkajian
:
26 Juni 2015
Tempat pengkajian
:
Di RB Ngudi Waras
Jam pengkajian
:
13.00 WIB.
A. Data Subjektif
1.
Biodata a.
b.
Identitas pasien Nama
:
Ny. A
Umur
:
22 tahun.
Agama
:
Islam.
Suku/bangsa
:
Jawa/Indonesia.
Pendidikan
:
SMP.
Pekerjaan
:
Ibu rumah tangga.
Alamat
:
JL. Brotojoyo 3/2 Semarang
Identitas penanggung jawab Nama suami
:
Tn. A.
Umur
:
30 tahun.
Agama
:
Islam.
Suku /bangsa
:
Jawa/Indonesia.
Pendidikan
:
SMP.
Pekerjaan
:
Swasta.
Alamat
:
JL. Brotojoyo 3/2 Semarang
2.
Alasan Datang Ibu mengatakan ingin memeriksakan keadaanya.
3.
Keluhan utama Ibu mengatakan baru saja melahirkan anak pertamanya 3 hari yang lalu, ibu merasa cemas karena kedua payudaranya terasa bengkak, terasa nyeri, berat, pengeluaran ASI sedikit.
4.
Riwayat kesehatan yang lalu a.
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menular seperti hepatitis dan TBC.
b.
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menurun seperti asma, diabetes melitus, dan hipertensi.
c.
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit kronis seperti paru- paru, jantung, dan ginjal.
d.
Ibu mengatakan tidak pernah menjalani operasi dan tidak mempunyai alergi terhadap obat-obatan maupun makanan.
5.
Riwayat kesehatan sekarang a.
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit menular seperti hepatitis dan TBC.
b.
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit menurun seperti asma, diabetes melitus, dan hipertensi.
c.
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit kronis seperti paru- paru, jantung, dan ginjal.
d.
Ibu mengatakan tidak sedang dalam pengobatan apapun dan tidak mempunyai alergi obat-obatan maupun makanan.
6.
Riwayat kesehatan keluarga
a.
Ibu mengatakan dari keluarga ibu dan suami tidak ada yang menderita penyakit menular seperti hepatitis dan TBC.
b.
Ibu mengatakan dari keluarga ibu dan suami tidak ada yang menderita penyakit menurun seperti asma, diabetes melitus, dan hipertensi.
c.
Ibu mengatakan dari keluarga ibu dan suami tidak ada yang menderita penyakit kronis seperti paru-paru, jantung, dan ginjal.
d.
Ibu mengatakan dari keluarga ibu dan suami tidak ada yang mengalami cacat bawaan dan kembar.
7.
Riwayat pernikahan Ibu mengatakan menikah satu kali pada usia 21 tahun, lama pernikahan 1 tahun, status pernikahan sah.
8.
Riwayat obstetri a.
Riwayat haid 1)
Menarche
:
14 tahun.
2)
Lama
:
7 hari.
3)
Siklus
:
teratur (28 hari).
4)
Jumlah
:
2-3 kali sehari ganti pembalut.
5)
Dismenorhe
:
setiap menjelang hari pertama menstruasi.
6)
Fluor albus
:
setiap menjelang menstruasi, warna putih, sedikit, tidak gatal.
7)
b.
HPHT
: 23 September 2014
Riwayat kehamilan, persalinan, dan nifas yang lalu Tabel 3.1 Riwayat kehamilan, persalinan, dan nifas yang lalu
No 1.
c.
Tanggal Partus 23 Juni 2015
UK
Jenis Penolon BB/PB Partus g
39 Sponta Bidan minggu n
2900 gram / 47 cm
JK
Usia
Keadaa n Anak
Perempuan 3 hari baik
Nifas baik
Riwayat kehamilan sekarang 1)
Ibu mengatakan ini kehamilan yang pertama, belum pernah melahirkan dan tidak pernah keguguran (G1P0A0).
2)
Usia kehamilan
:
3)
HPL
: 30 Juni 2015
4)
ANC
:
5)
Tempat ANC
:
6)
Imunisasi TT
:
39 minggu.
Trimester I
: 3x.
Trimester II
: 3x.
Trimester III
: 4x.
RB Ngudi Waras .
a)
TT1 : TT Calon pengantin tanggal 17 Juni 2013.
b)
TT 2 : ± UK 5 bulan
7)
Keluhan hamil muda : mual dan muntah, pusing.
8)
Keluhan hamil tua
9)
Mulai merasakan gerakan janin : sejak umur kehamilan 4 bulan.
: pegal-pegal pada punggung.
10) BB sebelum hamil : 50 kg. 11) Terapi/Obat/jamu yang dikonsumsi : ibu mengatakan hanya minum obat yang diberi oleh bidan seperti penambah darah dan vitamin. 12) Pengambilan keputusan : suami. d.
Kekhawatiran khusus :
Ibu mengatakan khawatir jika tidak bisa memberikan ASI secara maksimal pada anaknya.
e.
Riwayat persalinan sekarang Tanggal dan jam persalinan :
23 Juni 2015 jam 15.15 WIB.
Tempat persalinan
:
RB Ngudi Waras
Penolong persalinan
:
Bidan
Jenis persalinan
:
Spontan
1)
2)
3)
Catatan waktu dan perdarahan Kala I
:
3 jam 10 menit, perdarahan
20 cc
Kala II
:
30 menit, perdarahan
80 cc
Kala III
:
5 menit, perdarahan
60 cc
Kala IV
:
2 jam
perdarahan
70 cc
Total
:
5 jam 45 menit, perdarahan
230 cc
Kulit ketuban Pecah jam
:
14.50 WIB.
Jenis
:
spontan.
Warna
:
jernih.
Bau
:
khas.
Jumlah
:
150 cc.
Bayi lahir jam
:
15.15 WIB.
Jenis kelamin
:
perempuan.
APGAR score
:
1 menit
: 9.
5 menit
: 10.
10 menit
: 10.
Bayi
BB/PB
4)
:
2900 gram/ 47 cm.
Kelainan kongenital :
tidak ada.
Keadaan bayi
sehat.
:
Plasenta Lahir lengkap jam
:
15.25 WIB.
Jenis
:
spontan.
Tanda pelepasan plasenta
:
semburan
darah
tiba-tiba,
tali
pusat tambah memanjang, fundus keras.
5)
Jumlah kotiledon
:
20 buah.
Ukuran
:
diameter
:
20 cm.
Tebal
:
2 cm.
Berat
:
450 gram.
Panjang tali pusat
:
60 cm.
Insersi
:
sentralis.
Kelainan
:
tidak ada.
Perineum Utuh/ruptur derajat
:
ruptur derajat dua.
Episiotomi
:
dilakukan.
Anastesi
:
lidocain 1 ampul yang diencerkan dengan 1 cc aquades.
6)
7)
Jenis benang
:
cat gut nomer 3/0.
Jenis jahitan
:
jelujur.
Kondisi jahitan
:
baik.
Tindakan lain Infus
:
tidak dilakukan.
Transfusi
:
tidak dilakukan.
Riwayat pemberian ASI Waktu pemberian
:
setelah 1 jam melahirkan.
Teknik pemberian
:
Tidak di lakukan IMD
Posisi menyusui
:
ibu mengatakan
menyusui
bayinya
dengan posisi duduk dan berbaring. Pola pemberian
:
Cara/teknik menyusui :
setiap bayi merengek atau menangis. ibu menyusui bayinya dengan posisi duduk yang kurang benar, sebelum ibu menyusui ibu tidak mencuci tangan, saat menyusui dengan posisi duduk kaki ibu dibiarkan tergantung, bayi tidak men yusu dengan tenang, sebentar-bentar
dilepas
putingnya
hal
ini
dikarenakan ASI yang keluar sedikit, bayi tampak gelisah dan menangis, saat melepas puting susu dari mulut bayi, ibu tidak melakukan tekhnik yang benar, sehingga membuat puting susu ibu lecet.
6.
Riwayat KB Ibu mengatakan tidak pernah menggunakan alat kontrasepsi apapun.
7.
Pola kehidupan sehari-hari a.
Pola nutrisi Makan Porsi Jenis
: : :
Selama hamil 3x sehari. 1 piring sedang. karbohidrat,
Selama nifas 3x sehari. 1 piring penuh protein, nasi, lauk,sayur buah
Macam
:
mineral, zat besi Nasi putih, tempe, telur,
Nasi putih, ikan, tempe,
Keluhan Minum Jenis Keluhan
: : : :
sayur bayam, jeruk. tidak ada. 7-8 gelas sehari. air putih, teh, susu. tidak ada.
tahu, sayur bayam, pisang, apel tidak ada 7-8 gelas sehari air putih, teh, susu. tidak ada.
b.
Pola eliminasi BAB Konsistensi Warna Bau Keluhan BAK Warna Jumlah Bau Keluhan
: : : : : : : : : :
Selama hamil 1x sehari. lembek. kuning kecoklatan Khas tidak ada 4-5x sehari kuning jernih 150 cc. khas. tidak ada.
Selama nifas 1x sehari. lembek. kuning kecoklatan Khas tidak ada 5-6x sehari kuning jernih 110 cc Khas Terasa nyeri saat berkemih
c.
Pola personal hygiene Mandi : Keramas : Gosok gigi : Kebersihan
Selama hamil 3x sehari. 2 hari sekali. 2x sehari. Ibu mengatakan
Selama nifas 2x sehari. 2 hari sekali. 2x sehari. Ibu mengatakan
payudara
membersihkan puting
membersihkan puting
susu ketika mandi
susu menggunakan
dengan menggunakan
sabun saat mandi.
sabun. ibu mengatakan
Ibu mengatakan
membersihkan
membersihkan genetalia
genetalia dengan cara
dengan cara cebok dari
cebok dari depan ke
depan ke belakang
belakang ketika mandi,
ketika mandi, BAK,
BAK, maupun BAB. Ibu mengatakan
maupun BAB. Ibu mengatakan
mengganti pakaian
3x mengganti pakaian 3x
:
Kebersihan genetalia
:
Kebersihan pakaian
:
sehari, celana dalam 2- sehari, celana dalam 3x sehari.
3x sehari serta pembalut 3-4x sehari jika sudah
Keluhan : d. Pola aktifitas
tidak ada.
Selama hamil :
merasa tidak nyaman. tidak ada.
ibu mengatakan selama hamil melakukan pekerjaan rumah tangga yang ringan-ringan saja seperti memasak, mencuci, menyapu, dan mengepel.
Selama nifas :
ibu mengatakan sudah melakukan
pekerjaan rumah tangga
seperti memasak, menyapu, dan mengurus bayinya sendiri serta dibantu suami dan ibunya. Keluhan e.
:
tidak ada.
Pola istirahat Tidur malam : Tidur siang : Keluhan :
Selama hamil 7-8 jam sehari 3 jam sehari. sering terbangun
Selama nifas 5-6 jam sehari 1 jam sehari sering terbangun karena
karena BAK saat hamil
bayi menangis dan rewel
tua.
karena bayi tidak nyaman dengan tubuhnya karena terdapat bintik-bintik merah pada daerah leher.
8.
Data psikologis Ibu mengatakan ibu, suami dan keluarga merasa senang atas kelahiran bayinya. Ibu merasa cemas dengan keadaan payudaranya yang terasa penuh dan nyeri, ASI keluar sedikit.
9.
Data sosial budaya Ibu mengatakan sejak hamil dan selama nifas menganut adat istiadat dan budaya tertentu yang dapat merugikan kesehatan ibu misalnya pantangan makanan tertentu seperti ikan, daging, telur, sayuran, dan ibu juga tidak mempunyai kebiasaan seperti minum jamu atau pijat perut serta puasa “mutih” setelah melahirkan. Ibu mengatakan tidak percaya dengan adat istiadat yang tidak boleh memberikan air susu kolostrum kepada bayinya selama 3 hari setelah melahirkan.
10. Data ekonomi Ibu mengatakan kebutuhan sehari-hari dapat terpenuhi dari penghasilan suami sebagai pekerja swasta. 11. Data pengetahuan Ibu mengatakan belum mengetahui tentang cara menyusui yang baik dan benar, perawatan payudara serta cara mengosongkan payudara. B. Objektif 1.
2.
Pemeriksaan umum a.
Keadaan umum
:
baik.
b.
Kesadaran
:
composmentis.
c.
TTV
:
Tekanan darah
:
130/70 mmHg.
Nadi
:
84 x/menit.
Respirasi
:
22 x/menit.
Suhu
:
37,5 0C.
d.
Tinggi badan
:
157 cm.
e.
Berat badan
:
53 kg.
f.
LiLA
:
24 cm.
Status present a.
Kepala
:
mesochepal, kulit kepala bersih, tidak ada lesi dan ketombe.
b.
Rambut
:
hitam, panjang, lurus, tidak rontok.
c.
Muka
:
tidak pucat, tidak terdapat cloasma gravidarum, tidak ada nyeri tekan, tidak oedema.
d.
Mata
:
konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik, reflek pupil ka/ki (+)/ (+).
e.
Hidung
:
bersih, tidak ada polip, tidak nyeri tekan.
f.
Mulut
:
bibir tidak kering, gigi tidak berlubang, gusi tidak berdarah, tidak ada sariawan, tidak ada pembesaran tongsil, bucal tidak pucat.
g.
Telinga
:
bersih, tidak ada penumpukan serumen, tidak ada nyeri tekan.
h.
Leher
:
tidak ada pembesaran kelenjar tiroid dan parotis, tidak ada nyeri tekan.
i.
Dada
:
tidak ada tarikan dinding dada, payudara simetris.
j.
Payudara
:
payudara simetris, tampak membesar, kedua payudara bengkak, keras, areola hitam melebar, puting susu datar
terdapat lecet
puting susu pada payudara sebelah kanan, nyeri pada puting susu, hangat ketika disentuh, tidak ada benjolan, ASI sedikit
saat di pencet,
keluar
jenisnya ASI kolostrum dan warnanya
kekuningan kental. k.
Perut
:
tidak ada luka bekas operasi, ada striae gravidarum, ada linea nigra, tidak kembung, tidak ada pembesaran organ, tinggi fundus uteri 3 jari dibawah pusat, konsistensi uterus keras, kontraksi bagus.
l.
Punggung
:
tidak ada kelainan tulang belakang, CVAT kanan/kiri (-/-).
m. Genetalia
:
bersih, vulva tidak oedema, tidak ada varises, luka jahitan sudah mengering, pengeluaran pervaginam yang berwarna merah, dan baunya khas jenis lochea rubra.
n.
Anus
:
tidak ada hemoroid.
o.
Ekstremitas Atas
:
simetris, kuku tidak pucat, turgor kulit baik, tidak ikterik, tidak ada oedema, tidak ada varises.
Bawah
:
simetris, kuku tidak pucat, tidak ikterik, tidak ada oedema, tidak ada varises, reflek patella kanan/kiri (+/+).
C. Assesment 1. Diagnosa P1A0 Umur 22 Tahun hari ke-3 post partum dengan bendungan ASI 2. Masalah Ibu merasa cemas karena kedua payudara terasa bengkak, terasa nyeri, berat dan pengeluaran ASI sedikit.
3. Kebutuhan Berikan konseling tentang perawatan payudara, cara menyusui yang benar. 4. Diagnosa potensial Tidak ada 5. Tindakan segera Tidak ada