11 0 102 KB
METODE PEMBELAJARAN KLINIK (CASE PRESENTATION)
DISUSUN OLEH : KELOMPOK 5 NAMA IKKE LELI ROMANO
NIM 191302040
HASNIWATI
191302038
NIRWANA
191302039 KELAS : B 19
PROGRAM STUDI D4 BIDAN PENDIDIK FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS INDONESIA TIMUR TAHUN 2020
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan Kehadirat Illahi Rabbi karena berkat rahmat dan karunia-Nya, dengan didorong semangat dan daya upaya penulis
dapat
menyelesaikan
makalah
yang
berjudul
“METODE
PEMBELAJARAN KLINIK (CASE PRESENTATION) ’ Makalah ini kami susun sebagai bagian dari penyempurnaan pembelajaran kami. Dengan demikian dipandang perlu mengkaji dan menelaah tentang materi yang dipaparkan dalam makalah, namun dengan segala keterbatasan kami hanya dapat menjelaskan dengan paparan yang kurang sempurna. Kami berharap makalah ini dapat dijadikan salah satu bahan bacaan dan telaah ilmu yang nantinya dapat dijadikan salah satu kajian pengetahuan yang diterapkan dalam proses pembelajaran.
Makassar, 27 Maret 2020
Tim Penyusun
i
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR.......................................................................i DAFTAR ISI....................................................................................ii BAB I PENDAHULUAN.................................................................1 A. Latar Belakang...........................................................................1 B. Rumusan masalah.....................................................................2 C. Tujuan Penulisan.......................................................................2 BAB II PEMBAHASAN..................................................................3 A. Pengertian Case Presentation...................................................3 B. Prinsip Case Presentation.........................................................5 C. Langkah- langkah Case Presentation......................................5 BAB III PENUTUP.......................................................................10 A. Kesimpulan.............................................................................10 B. Saran.......................................................................................10 DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Metode pembelajaran klinik merupakan suatu metode untuk mendidik yang memungkinkan pembimbing klinik memilih dan menerapkan
cara
mendidik
yang
sesuai
dengan
tujuan
dan
karakteristik individu peserta didik berdasarkan kerangka konsep pembelajaran dalam ilmu keperawatan. Pembelajaran
klinik
merupakan
suatu
bentuk
belajar
professional yang menyokong terjadinya belajar yang berfokus pada pasien dan situasi yang nyata yaitu interaksi antara pengajar, peserta didik, dan pasien. Pembelajaran klinik berupaya memberikan kesempatan pada peserta didik untuk menerapkan ilmu yang dipelajari di kelas ke dalam keadaan nyata guna mendapatkan pengalaman nyata untuk mencapai kemampuan profesional (intelektual, teknikal, dan interpersonal). Selain itu, pembelajaran klinik juga berupaya untuk mengembangkan sikap-sikap
dan
ketrampilan
sesuai
dengan
lingkup
praktek
keperawatan. Metode adalah cara yang digunakan oleh guru dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar dikelas sebagai upaya untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Setiap guru
1
yang akan mengajar harus selalu membuat perencanaan, salah satu yang harus dilakukan adalah mampu membuat peserta didik senang dengan suasana belajar melalui metode yang menarik. Penggunaan metode belajar bertujuan membantu guru dalam menyampaikan materi agar mudah ditangkap oleh peserta didiknya. Metode belajar menarik adalah metode pembelajaran kreatif yang menanamkan pengetahuan sebanyak-banyaknya dalam diri anak didik Ada beberapa metode pembelajaran kreatif untuk guru agar peserta didik senang dengan suasana belajar, salah satu diantaranya adalah metode belajar case presentation ( presentasi kasus ). Oleh karena itu, makalah ini akan membahas tentang metode case presentation.
B. RUMUSAN MASALAH Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang dapat diperoleh yaitu : 1. Apakah yang dimaksud dengan Case Presentation? 2. Apa saja Prinsip Case Presentation? 3. Sebutkan Langkah- langkah Case Presentation?
C. TUJUAN PENULISAN 1. Untuk mengetahui Pengertian Case Presentation 2. Untuk mengetahui Prinsip Case Presentation
2
3. Untuk mengetahui Langkah- langkah Case Presentation BAB II PEMBAHASAN A. PENGERTIAN CASE PRESENTATION Presentasi adalah komunikasi langsung antara penyaji/presenter dengan sekelompok pendengar/audience dalam situasi teknis, saintifik atau professional untuk satu tujuan tertentu dengan menggunakan teknik sajian dan media yang terencana. Case presentation merupakan salah satu strategi pembelajaran secara langsung. Strategi pembelajaran secara langsung sangat diarahkan oleh pengajar. Metode yang cocok antara lan adalah ceramah, tanya jawab, demontrasi dan latihan. Metode ini memusatkan diri secara intensif pada satu obyek tertentu yang mempelajari suatu kasus. Pada metode ini peserta diberikan suatu kasus yang berkaitan dengan bidang ilmu di program studi, kemudian peserta diminta untuk mempresentasikan hasil dari sintesanya mengenai pemecahan kasus yang diberikan. Presentasi kasus merupakan kegiatan pembelajaran di klinik yang sering dilakukan di ruang diskusi. Pada kegiatan ini, mahasiswa mempresentasikan kasus pasiaen yang dijumpai selama melakukan kegiatan di poli rawat jalan, UGD maupun rawat inap Mahasiswa membuat catatan status pasien sesuai dengan format catatan medis pasien untuk RS pendidikan
3
Presentasi kasus disebut suatu kegiatan pembelajaran yang melibatkan seluruh peserta didik dalam satu kelas besar dan setiap kelompok tutorial secara bergiliran mempresentasikan hasil kerja kelompok tutornya dalam memecahkan masalah / kasus yang didapatkan oleh kelompok tersebut.Presentasi dilakukan oleh seorang wakil kelompok yang ditunjuk sebagai juru bicara dan waktu presentasi dialokasikan 15 – 20 menit untuk setiap kelompok.Jumlah presentasi disesuaikan dengan jumlah / macam dari seluruh masalah / kasus yang diberikan kepada setiap kelompok.Diskusi terbuka dilakukan setelah presentasi, dengan teknik penyelenggaraan disesuaikan dengan waktu, kondisi, dan keragaman masalah yang dipresentasikan. Kegiatan ini dipimpin oleh satu orang / lebih Pimpinan dan Sekretaris Kegiatan (mahasiswa) yang telah dipilih / ditentukan sebelumnya, disesuaikan dengan keragaman dan jumlah masalah yang dipresentasikan (satu atau beberapa sesi). Setiap Tutor diharapkan hadir mendampingi kelompok Tutorialnya, walaupun inti kegiatan presentasi kasus ini lebih berupa kegiatan: dari – oleh – untuk mahasiswa . Pada akhir kegiatan dapat dimintakan pendapat dari para Tutor. Penanggungjawab kegiatan adalah pembuat modul.Waktu kegiatan dialokasikan pada hari Jumat dengan lama kegiatan disesuaikan (Hermas, 2015) Unsur presentasi yaitu adanya penyaji, moderator, audience/ peserta, dan observer. Penyaji adalah orang yang membawakan
4
materi kasus dalam presentasi(case presentation). Moderator adalah orang yang memipin dan mengatur jalannya suatu case presentation. Moderator mempunyai tugas membuka acara presentasi, meguraikan latar belakang dan tujan case presentation, memperkenalkan biodata penyaji dan tema case presentation, menentukan waktu penyajian dan diskusi atau mekanisme tanya jawab, memimpin jalannya diskusi, setelah itu merangkum pertanyaan yang telah diberikan dan kesimpulan dari diskusi dari case presentation.
B. PRINSIF CASE PRESENTATION Prinsip yang digunakan dalam metode Case presentation diantaranya adalah : 1. Harus direncanakan secara teliti diantaranya pemilihan pasien, surat ijin, pemilihan lokasi, perumusan tujuan, informasi dan lain-lain. 2. Pasien
harus
diberi
kesempatan
untuk
mengekspresikan
kebutuhannya. 3. Adanya hak pasien untuk privacy dan rahasia informasi tentang dirinya. 4. Adanya evaluasi tentang pelaksanaan dan hasil nursing clinic.
C. LANGKAH- LANGKAH CASE PRESENTATION 1. Tahap Permulaan
5
Diawali dengan memperkenalkan peserta didik tentang latar belakang pasien, situasi pelayanan perawatan, tujuan diskusi, beberapa informasi yang dibutuhkan tentang pasien. 2. Tahap Persiapan a. Menentukan Topik Topik yang akan saya sampaikan? Apakah topik ini dibutuhkan audiens? Mengapa saya menyampaikan topik ini? Itulah beberapa pertanyaan yang perlu Anda tanyakan pada diri Anda sebelum menentukan topik presentasi. Dengan begitu Anda akan mudah menemukan topik dengan tepat dan sesuai dengan kebutuhan audiens. Usahakan topik Anda menarik dan menggugah audiens untuk mendengarkan. b. Menetapkan Tujuan Apa yang Anda harapkan dari presentasi Anda? Jawaban dari pertanyaan ini yang akan menjadi arah dari presentasi Anda. Setiap presentasi harus punya tujuan. Dengan memiliki tujuan, Anda akan lebih baik dalam melakukan persiapan, lebih berhati-hati dalam tindakan, tampil lebih cerdas dan tepat sasaran, tentunya dengan hasil akhir yang berkesan bagi audiens. Buat tujuan Anda dengan jelas, bisa dicapai dan Anda tahu betul bagaimana mencapainya. c. Mengenali Situasi dan Audiens Anda
6
Mengenali situasi dan mengenali audiens akan membuat Anda jauh lebih tenang. Dalam hal ini Anda perlu melakukan koordinasi dengan audiens, atau panitia penyelanggara untuk menanyakan hal-hal yang ingin Anda ketahui. Seperti, dalam acara apa Anda melakukan presentasi, berapa lama waktu untuk presentasi, presentasi dilakukan di luar ruangan atau di dalam, adakah sarana pendukung yang digunakan, siapa saja yang akan hadir, berapa usia mereka, bagaimana tingkat pendidikannya, apa jabatannya, berapa rasio jumlah laki-laki dan perempuan, dan lain-lain sesuai dengan kebutuhan Anda. d. Menyusun Materi Langkah
selanjutnya
adalah menyusun
materi.
Dalam
menyusun materi dibutuhkan kejelian dan ketepatan. Kenapa harus jeli dan tepat? Kejelian berhubungan erat dengan kemampuan presenter dalam memilih sumber yang bisa dipercaya
sedangkan
ketepatan
berhubungan
dengan
kesesuaian materi dengan apa yang dibutuhkan oleh audiens. Jadi sebagai presenter yang baik, Anda tidak bisa asal-asalan dalam menyiapkan materi yang akan Anda sampaikan. Ada syarat yang harus dipenuhi dalam menyusun materi, antara lain materi harus sesuai dengan topik, update dan terpercaya. Anda bisa mendapatkan materi dari pengalaman pribadi, buku, jurnal, hasil penelitian, majalah, internet atau
7
koran. Satu lagi yang harus Anda pahami, jangan membuat materi yang terlampau banyak dan jangan gunakan kata atau kalimat yang Anda sendiri tidak memahaminya. e. Menentukan Pendekatan Yang Anda Gunakan Setiap presentasi membutuhkan metode yaitu sebuah pendekatan yang Anda gunakan dalam menyampaikan materi. Metode yang baik adalah metode yang sesuai dengan topik yang Anda sampaikan. Ada beberapa metode yang bisa Anda terapkan
diantaranya
ceramah,
eksperimen,
simulasi,
demonstrasi, ceramah plus dan lain-lain. Silahkan Anda eksplorasi metode yang paling cocok dengan topik Anda. Keberhasilan Anda memilih metode yang tepat akan membawa Anda menjadi presenter yang lebih efektif. f.
Menyusun Slide Presentasi Jika presentasi Anda menggunakan slide, maka langkah selanjutnya adalah menyusun slide presentasi Anda semenarik mungkin. Dalam membuat slide ada beberapa prinsip yang harus Anda pahami. Sederhana Konten yang kuat Font yang indah Gambar yang menarik dan sesuai Penggunaan warna yang tepat
8
Mematuhi prinsip CRAP, yaitu contrast atau kontras, repetition atau pengulangan , Alignment atau perataan dan proximity atau kedekatan. 3. Tahap Diskusi Diawali dengan perkenalan dan penyajian singkat tentang pasien pada peserta didik, kemudian menunjukan gejala-gejala khusus yang berhubungan dengan masalah pasien yang mengungkapkan perasaannya. 4. Tahap Evaluasi Dilakukan
dengan
diskusi dan
penilaian terhadap
pasien,
perilaku dan kemampuan untuk mengatasi masalah, penilaian terhadap peserta didik serta evaluasi proses dan hasil dari nursing clinic apakah tujuan yang ditetapkan tercapai atau belum.
9
BAB III PENUTUP A. KESIMPULAN Presentasi kasus (Case Presentation) disebut suatu kegiatan pembelajaran yang melibatkan seluruh peserta didik dalam satu kelas besar dan setiap kelompok tutorial secara bergiliran mempresentasikan hasil kerja kelompok tutornya dalam memecahkan masalah / kasus yang didapatkan oleh kelompok tersebut. Presentasi dilakukan oleh seorang wakil kelompok yang ditunjuk sebagai juru bicara dan waktu presentasi dialokasikan 15 – 20 menit untuk setiap kelompok.Jumlah presentasi disesuaikan dengan jumlah / macam dari seluruh masalah / kasus yang dilakukan
diberikan kepada setiap
setelah
presentasi,
dengan
kelompok.Diskusi terbuka teknik
penyelenggaraan
disesuaikan dengan waktu, kondisi, dan keragaman masalah yang dipresentasikan.
B. SARAN Dalam makalah ini masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki, oleh karena itu perlu beberapa saran yang membangun agar makalah ini memiliki nilai yang lebih bermanfaat dikemudian hari.
10
DAFTAR PUSTAKA Ima, dkk. 2017. Case presentation https://imaaufia.blogspot.com/2017/05/case-presentation.html Surjadi. 2011. Case Presentation Method (CPM). www.mapcb.com/user/Case%2520Presentation %2520Method.doc+case+presentation+method Titian, R . 2016. Case presentation http://rydhatitianhapsari.blogspot.com/2016/02/casepresentation.html
11