CONTOH ISIAN FISHBONE Malaria [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1. Penyebab masalah



Manusia



Dana Metode pemukiman



Perilaku



Incompetent Technology



Pengetahuan sampah



Training Problem



Management Sustainability Lack of Appropriete Tools



Record & reported Problem



Poor text Methode



NO 1



FINANCE



Metode/Cara



KATEGORI / SUB KATEGORI Petugas (=PROVIDER)  Incompetent Technology



PENYEBAB MASALAH



 



Training Problem







2



Masyarakat (CUSTOMER)  Perilaku















Pengetahuan







3



Lingkungan



Perubahan Perilaku



Poor Documentation



Money Sustainability



Sarpras



Upaya Pencegahan n Pengendalian Penyakit tular vektor ( Malaria )



Keterbatasan teknologi dalam pengendalian sampah dilingkungan Kurangnya pelatihan terhadap petugas dalam pengendalian lalat dan sosialisasi terhadap masyarakat dalam pemilahan sampah. Masyarakat yang terbiasa membuang sampah tanpa mempedulikan pemilahan ataupun pemisahan antara sampah basah dengan sampah kering. Masyarakat yang kurang peka terhadap lingkungan sekitar Pengetahuan masyarakat terhadap pengelolaan sampah yang masih minim sehingga tidak mempedulikan dampak lingkungan



4



5



6



 Pemukiman







 Sampah







Metode/cara penyampaian  Poor Documentation







 Record & reported Problem







 Poor text Methode







Dana  Management Sustainability







 Money Sustainability







Sarana dan Prasarana  Lack of Appropriete Tools







Letak TPS yang berada jauh dari pemukiman penduduk. Tidak ada pemisahan antara sampah basah dan sampah kering. Kurangnya kepedulian dari masyarakat sekitar dan pemerintah akan keberadaan sampah yang berakibat kepadatan lalat yang sangat tinggi. Tidak adanya upaya tindak lanjut dari hasil pelaporan. Belum efektifnya program pengelolaan sampah yang telah di susun. Belum efektifnya program pengelolaan sampah di lingkungan Kemungkinan anggaran pendaan untuk pengelolaan sampah tidak terserap untuk program pengelolaan sampah Kurang mengoptimalkan pengelolaan sampah dilingkungan



2. Prioritas masalah NO



1



2



IDENTIFIKASI PENYEBAB MASALAH



1. Keterbatasan teknologi dalam pengendalian sampah dilingkungan 2. Kurangnya pelatihan terhadap petugas dalam pengendalian lalat dan sosialisasi terhadap masyarakat dalam pemilahan sampah 1. Masyarakat yang terbiasa membuang sampah tanpa mempedulikan pemilahan ataupun pemisahan antara sampah basah dengan sampah kering. 2. Masyarakat yang kurang peka terhadap lingkungan sekitar. 3. Pengetahuan masyarakat terhadap pengelolaan sampah yang masih minim sehingga tidak mempedulikan dampak lingkungan.



PENYEBAB YANG PALING MUNGKIN 2



1 3 2



1. Letak TPS yang berada jauh dari pemukiman penduduk. 2. Tidak ada pemisahan antara sampah basah dan sampah kering. 1. Kurangnya kepedulian dari masyarakat sekitar dan pemerintah akan keberadaan sampah yang berakibat kepadatan lalat yang sangat tinggi. 2. Tidak adanya upaya tindak lanjut dari hasil pelaporan. 3. Belum efektifnya program pengelolaan sampah yang telah di susun.



3 4



1 2 1 3 4 2



1. Belum efektifnya program pengelolaan sampah di lingkungan 2. Kemungkinan anggaran pendanaan untuk pengelolaan sampah tidak terserap untuk program pengelolaan sampah 1. Kurang mengoptimalkan pengelolaan sampah dilingkungan



5



6



1 2 1



3. Alternative jalan keluar a. Melakukan penyuluhan sampah basah dan sampah kering b.



Melakukan demonstrasi pengelolaan sampah metode takakura



c. Pembagian kompos kepada masyarakat d. Pembagian Brosur langkah-langkah pengolahan sampah rumah tangga e. Pembuatan tong sampah dari drum f. Pembuatan gerobak sampah 4. Rencana kegiatan PROGRAM APA SIAPA DIMANA KAPAN BAGAIMANA



Kegiatan



Tujuan



penyuluhan demonstrasi pengelolaan sampah metode takakura Sasaran : Masyarakat Pelaksana : petugas Puskesmas dan dinkes Wilayah kerja Puskesmas Desa mandiangin Kabupaten Banjar Bulan Januari – Desember 2017 1. Melakukan penyuluhan sampah organic dan anorganik 2. Demostrasi pengelolaan sampah dengan metode takura 3. Pembagian brosur pengelolaan sampah



Sasaran



Lokasi



waktu



Metode



Tolak



Rincian



Penyuluha n mengenai sampah anorganik dan organik



Memberikan masyaraka pengetahuan t tentang pengolahan sampah anorganik dan organik



Melakukan demntontra si pengelolaa n sampah dengan metode takakura



Memberika n pengetahua n tentang pengolahan sampah anorganik dan organik.



Masyaraka t



Pembagian brosur tentang pengelolaa n sampah



Memberika n pengetahua n tentang pengolahan sampah anorganik dan organik.



Masyaraka t



ukur Desa Sebulan Ceramah Peningk Mandiangin sekali dan atan Barat Rt 02 tanya pengeta jawab huan tentang sampah organic dan aorganik Desa Setiap Demostr Peningk Mandiangin bulan asi atan Barat Rt 02 pengeta huan masyara kat dalam memanf aat sampah rumah tangga Desa 1 kali brosur Peningk Mandiangin atan Barat Rt pengeta 02 huan tentang sampah organic dan aorganik



Biaya - Kosumsi Rp. 560.000 - Dooprice Rp. 140.000



EM4 Rp. 25.000,Keranjang takakura Rp. 48.000,Konsumsi Rp. 250.000,Kompos Rp. 10.000, Mencetak brosur Rp 50.000,-