Daftar Toga [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Daftar Tanaman Obat Keluarga (TOGA) No 1



Nama tumbuhan Tanaman Obat Daun Dewa (Gynura divaricata)



Gambar



Kegunaan Daun dewa mengandung senyawa saponin, flavonoid dan minyak atsiri. Daun dewa berkhasiat untuk mengobati muntah darah dan payudara bengkak. Daun dewa bisa juga digunakan untuk melancarkan sirkulasi darah, mengobati luka memar, menurunkan tekanan darah tinggi, menghentikan pendarahan, pereda rasa nyeri (analgesik), penurun panas, kencing manis atau diabetes mellitus dan sebagai obat pembersih racun dalam tubuh.



2



Tanaman Obat Seledri (Apium graveolens)



Seledri mengandung vitamin A, vitamin C, vitamin B1 dan zat besi lainnya seperti kalium, mineral dan zat besi. Beberapa manfaat daun seledri diantaranya dapat mengobati tekanan darah tinggi, mencegah pembentukan batu di kantung empedu, menenangkan sistem saraf, mengembalikan nafsu makan yang hilang, menghindarkan dari kanker perut dll. Seledri juga bermanfaat untuk menjaga kecantikan wajah, daun seledri yang dikonsumsi bisa mencegah timbulnya kerutan pada wajah.



3



Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi)



Setiap bagian dari belimbing wuluh memiliki khasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit dan bermanfaat juga untuk kecantikan. Beberapa manfaat dari belimbing wuluh diantaranya untuk mengatasi sariawan, mencegah hipertensi, mengatasi jerawat, mengatasi panu, mengatasi diabetes, mengatasi sikat gigi, mengobati batuk, melegakan nafas dan mencaikan dahak.



4



Tanaman Obat Daun Kelor (Moringa oleifera)



Daun kelor bermanfaat untuk mengobati panas dalam dan demam, meningkatkan ketahanan alamiah tubuh, meningkatkan metabolisme tubuh, meningkatkan serum kolestrol alamiah, meningkatkan fungsi normal hati dan ginjal, memudahkan pencernaan, memelihara sistem imunitas tubuh, mendukung kadar gula dalam tubuh dll. Daun kelor juga berkhasiat dalam menjaga keseimbangan nutrisi dalam tubuh. Daun kelor bisa mengatasi beragam keluhan yang timbul karena kekurangan mineral dan vitamin seperti kekurangan protein (rambut pecah-pecah), kekurangan vitamin C (pendarahan pada gusi gigi), kekurangan vitamin B3 (dermatitis), kekurangan vitamin A (gangguan pada penglihatan), kekurangan vitamin B2 (kulit kering dan pecah), kekurangan vitamin B1 (penyakit beriberi), kekurangan Choline (penumpukan lemak pada liver), kekurangan zat besi (anemia) dan kekurangan kalsium (osteoporosis).



5



Bayam Duri (Amaranthus spinosus)



Bayam duri bisa digunakan untuk pengobatan bisul yang keras, melancarkan pengeluaran ASI, pengobatan gusi yang bengkak berdarah, kutil, ekzema, luka bakar dan bekas gigitan ular berbisa.



6



Kangkung (Ipomoea aquatica)



Sayuran kangkung mengandung banyak zat penting seperti vitamin A, vitamin C, vitamin B kompleks, fosfor dan zat besi lainnya.



7



Daun Saga Rambat (Abrus precatorius)



Daun saga rambat biasa dimanfaatkan sebagai obat batuk dan obat anti sariawan. Daun saga mengandung beberapa bahan aktif seperti glycyrrhizin, abrus lactone, asam abrusgenat dan turunan metilnya.



8



Daun Pacar Cina (Aglaia odorata Lour)



9



Landep (Barleria prionitis L.)



10



Daun Miana (Coleus atropurpureus Benth)



Daun pacar cina bisa digunakan untuk menyembuhkan perut yang kembung, batuk, bisul, susah menelan dan mempercepat proses persalinan karena pacar cina mengandung alkaloid, minyak atsiri serta garam mineral. Bunga kering dari tanaman pacar cina juga bisa digunakan sebagai penambah aroma teh hijau.



Daun tanaman Landep bermanfaat untuk pengobatan sakit perut, beser mani, nyeri pada gusi gigi, kudis, kencing kurang lancar, demam sakit pinggang dan rematik. Sedangkan akarnya bermanfaat untuk mengatasi cacingan.



Daun Miana berkhasiat untuk mengobati penyakit wasir. Cara pengolahannya cukup mudah, siapkan 20 lembar daun miana dan satu ruas kunyit.



11



Pepaya (Carica papaya L.)



Buah pepaya banyak dikonsumsi karena mengandung banyak vitamin, salah satunya vitamin A yang sangat baik untuk kesehatan mata. Pepaya sering digunakan sebagai pengobatan herbal seperti untuk menurunkan demam, disentri, obat malaria, keputihan dan memperlancar pencernaan bagi yang sulit buang air besar.



12



Jintan Hitam (Nigella sativa)



Beberapa manfaat utama dari jintan hitam yaitu untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh, meningkatkan fungsi otak, menyembuhkan berbagai jenis penyakit pernapasan, mengatasi gangguan tidur dan stress dan sebagai obat anialergi & antihistamin.



13



Daun Pegagan (Centella asiatica)



Pegagan mengandung beberapa senyawa seperti isothankuniside, thankuniside, asiaticoside, madasiatic acid, brahminoside, brahmic acid, brahmoside, madecassoside, vellarine, hydrocotylin, carotenoids, centelloside, meso-inositol, serta garam-garam mineral seperti kalsium, magnesium, natrium, kalium dan besi. Daun pegagan bisa digunakan untuk obat kulit (koloid), memperbaiki peredaran darah dan gangguan saraf.



14



Blustru (Luffa cylindrice Roem)



Buah Blustru mengandung senyawa cucurbitacin, luffein, citrulline dan saponin triterpen yang berkhasiat untuk penghenti perdarahan (hemostatis), peluruh dahak, keputihan, sukar buang air besar, haid tidak teratur , bisul, mimisan, batuk sesak dan pencahar ringan (laksatif).



15



Kemuning (Murrayae paniculata)



Kemuning mengandung beberapa senyawa dari golongan kumarin yang berhasil diisolasi seperti pranferin, murrangatin, murralonginal, isopropylidene dan murrmeranzin. Daun kemuning bisa digunakan untuk mengobati diare, sakit gigi, datang haid tidak teratur, radang buah zakar, infeksi saluran kencing, pelangsing tubuh, disentri dll.



16



Murbei (Morus alba L)



Manfaat murbei diantaranya untuk meperbanyak keluarnya ASI, mengobati kencing nanah, bisul, luka akibat digigit ular, rematik, tekanan darah tinggi, hepatitis kronis, dan kurang darah.



17



Wortel (Daucus carota)



Tanaman wortel memiliki kandungan vitamin A yang tinggi. Wortel bisa dimanfaatkan untuk mengobati penyakit mata minus, cacing kremi, eksim dan kejang jantung.



Tanaman wijayakusuma bisa digunakan untuk mengobati luka.



18



Wijaya kusuma (Epiphyllum anguliger)



19



Waru Lengis (Hibiscus tiliaceus)



Daun waru berkhasiat untuk mengobati penyakit peluruh kencing dan peluruh dahak. Sedangkan akarnya berkhasiat untuk menurunkan panas dan sebagai peluruh haid.



20



Nona Makan Sirih (Clerodendrum thomsonae)



Daun tanaman ini bisa digunakan untuk mengobati penyakit radang selaput gendang telinga pada anak-anak dengan cara diminumkan.



21



Ngokilo (Strobilanthes laevigatus Clarck)



Tanaman ngokilo sudah biasa digunakan untuk mengobati beberapa penyakit seperti diabetes mellitus, wasir, tumor, maag, kolestrol, dan sakit kuning.



22



Nanas Kerang (Rhoeo discolor)



Tanaman ini bisa digunakan untuk mengobati penyakit berak darah, mimisan, bronchitis, disentri, TBC kelenjar dan batuk.



23



Nampu Hijau (Homalomena occulta)



Rimpang dari tanaman nampu mengandung polifenol, flavonoid, saponin dan tannin. Rimpangnya berasa agak pahit, hangat, pedas dan tidak beracun. Nampu berkhasiat untuk menghilangkan angin, lembab, memperkuat tendon dan tulang.



24



Urang aring (Eclipta alba)



Tanaman urang aring yang segar atau kering bisa dimanfaatkan untuk mengobati keputihan, muntah darah, ubanan, mimisan, kurang gizi, kencing darah, perdarahan rahim, berak darah, diare dan hepatitis.



25



Turi (Sesbania grandiflora)



Daun, polong muda dan bunga dari tanaman turi bisa dimakan sebagai sayur. Bunganya yang berwarna putih bisa juga di kukus dan dimakan sebagai pecel. Daun dan rantingnya yang masih muda mengandung banyak protein dan bisa digunakan sebagai makanan ternak. Tanaman turi yang memiliki bunga merah biasa dimanfaatkan sebagai tanaman obat. Bunganya berkhasiat sebagai pelembut kulit, penyejuk dan pencahar. Daunnya berkhasiat untuk menghilangkan rasa sakit, peluruh kencing dan mencairkan gumpalan darah. Kulit batangnya berkhasiat untuk mengurangi rasa sakit, perangsang muntah, tonik dan penurun panas.



26



Tomat (Solanum lycopersicum L.)



Bagian dari tomat yang bisa digunakan sebagai obat yaitu buahnya, sedangkan daunnya digunakan sebagai obat luar. Khasiat tomat diantaranya untuk menambah nafsu makan, melancarkan aliran empedu ke usus, merangsang keluarnya enzim lambung dan menghilangkan haus.



27



Teratai (Nelumbium nelumbo)



Daun teratai yang lebar bisa digunakan sebagai bahan pembungkus. Khasiat teratai diantaranya untuk mengobati diare, insomnia, keputihan, demam, kanker nasopharynx, sakit jantung, muntah darah, ejakulasi, beri-beri, anemia, sakit kepala, mimisan, berak dan kencing darah, dan batuk darah.



28



Temulawak (Curcuma xanthorrhiza)



Rimpang temulawak mengandung kurkumin yang bermanfaat sebagai acnevulgaris, anti inflamasi dan anti anti hepototoksik. Khasiat temulawak yaitu untuk mengobati sakit limpa, sakit kepala, sakit ginjal, asma, sakit pinggang, masuk angin, sariawan, penambah nafsu makan, sembelit dan cacar air.



29



Tempuyung (Sonchus arvensis)



Tempuyung berkhasiat untuk mengatasi batu saluran kencing, batu empedu, bisul, luka bakar, radang usus buntu, rematik, radang payudara, memar, disentr i, darah tinggi, wasir, dan beser mani.



30



Tembelekan (Lantana camara)



Daun, bunga, dan akar dari tembelekan bisa dimanfaatkan sebagai obat. Akarnya berkhasiat untuk mengatasi penyakit TBC kelenjar, keputihan dan influenza. Daunnya berkhasiat untuk obat sakit kulit, memar, bisul, rheumatik, bengkak, panas tinggi dan gatal-gatal. Bunganya berkhasiat untuk mengobati asthmatik dan TBC dengan batuk darah.



31



Teh (Camellia sinensis)



Khasiat dari daun teh diantaranya untuk mengatasi infeksi saluran cerna, sakit kepala, mengurangi terbentuknya karang gigi, diare, kencing manis, penyubur rambut dan darah tinggi.



Formatted: Font: (Default) Times New Roman, 12 pt, Bold



32



Tebu (Sacharum officinarum)



Batang tebu mengandung air gula dengan kadar mencapai 20%. Batang tebu berkhasiat untuk meredakan jantung berdebar, batuk dan sakit jantung.



33



Tanduk Rusa (Platycerium coronarium)



Daun tanduk rusa bermanfaat untuk mengobati abses, demam, bisul, radang rahim luar dan hamil tidak teratur.



34



Tapak Kuda (Ipomoea pes-caprae)



Daun tapak kuda mengandung myristic acid, behenic acid dan melissic acid. Daunnya yang kering mengandung antistine. Tapak kuda bisa digunakan untuk mengobati reumatik, pembengkakan gusi, sakit otot, sakit gigi dan wasir.



35



Srikaya (Annona squamosa)



36



Cocor Bebek (Kalanchoe pinnata)



Tanaman srikaya secara umum mengandung anonain dan retikulin. Daun, akar, dan kulitnya mengandung WN. Akar srikaya berkhasiat sebagai antidepresi dan antiradang. Daunnya berkhasiat sebagai peluruh cacing usus, mempercepat pemasakan bisul dan antiradang. Bijinya berkhasiat untuk membunuh serangga dan memacu enzim pencernaan. Kulit kayunya bekhasiat sebagai tonikum dan astringen. Cocor bebek bisa digunakan untuk mengobati sakit panas, melancarkan air seni, batuk dan sakit kepala.



37



Sisik Naga (Drymoglossum piloselloides)



Sisik naga mengandung gula, minyak asiri, tannin, sterol, flavonoid dan fenol. Daun sisik naga bisa digunakan untuk menghilangkan nyeri, obat batuk, pembersih darah, memperkuat paru-paru dan penghenti pendarahan.



38



Daun Sirih (Piper betle)



Daun sirih bisa dimanfaatkan untuk mengurangi produk ASI yang berlebihan, keputihan, sakit jantung, sifilis, alergi, diare, batuk, sakit gigi berlubang, dan sakit mata.



39



Serai (Cymbopogon nardus)



Akar sereh bisa digunakan sebagai penghangat badan, peluruh air seni, bahan untuk kumur, peluruh keringat dan peluruh dahak. Daun sereh bisa digunakan sebagai obat Pereda kejang, peluruh angina perut, penurun panas, penambah nafsu makan dan pengobatan pasca persalinan.



40



Sembung (Blumea balsamifera)



Tanaman sembung mengandung senyawa kimia borneol, di-methyl ether phloroacetophenone, limonene dan cineole. Daun dan akarnya berkhasiat untuk mengobati reumatik, sakit tulang, nyeri haid, diare, kembung dan influenza.



41



Semanggi Gunung (Hydrocotyle sibthorpioides)



Tanaman ini mengandung senyawa kimia berupa minyak yang menguap, hyperin dan coumarin. Bisa digunakan untuk mengobati infeksi telinga tengah, sakit kuning, sariawan, pengecilan hati dengan busung, batuk, sesak nafas, batu empedu, radang tenggorok dan infeksi amandel.



42



Sambiloto (Andrographis paniculata)



Sambiloto berkhasiat untuk mengatasi hepatitis, disentri basiler, infeksi saluran empedu, radang saluran napas, radang ginjal akut, radang telinga, kencing nanah, kencing manis, darah tinggi, keracunan jamur, kusta dll.



43



Rumput mutiara (Hedyotis corymbosa)



Beberapa khasiatnya yaitu untuk mengatasi radang usus buntu, tonsilis, hepatitis, bronchitis, radang panggul, infeksi saluran kemih, pneumonia dan kanker payudara.



44



Putri Malu (Mimosa pudica)



Khasiat dari putri malu diantaranya untuk mengobati rheumatic, susah tidur, cacingan, radang saluran nafas, herpes, dan panas tinggi pada anak-anak.



45



Petai Cina (Leucaena leucocephala)



Petai cina bisa digunakan untuk mengobati diabetes mellitus, kasura, cacingan, bengkak, gairah seks dan luka baru.



46



Patah Tulang (Euphorbia tirucalli)



Tanaman patah tulang bisa digunakan sebagai tanaman obat. Cabang dan rantingnya yang sudah dikeringkan dan dibakar bisa digunakan untuk mengusir nyamuk. Kegunaan akar dan ranting tanaman patah tulang diantaranya untuk mengobati sakit lambung, kaki dan tangan baal, rematik, penyakit kulit, sifilis, nyeri syaraf, wasir dan tukak rongga hidung.



47



Pare (Momordica charantia)



Buah, biji, bunga, daun dan akar dari tanaman pare bisa digunakan sebagai obat. Penyakit yang bisa diobati diantaranya batuk radang tenggorokan, cacinga, sakit mata merah, sembelit, demam, sakit lever, malaria, abses, menambah nafsu makan, bisul, sariawan, kencing manis dan rematik.



48



Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius)



Daun pandan wangi mengandung senyawa alkaloida, polifenol, saponin, tannin, flavonoida dan zat warna. Daun pandan berkhasiat untuk mengatasi ketombe, lemah saraf, rambut rontok, tidak nafsu makan, menghitamkan rambut, rematik, pegal linu, dan sakit disertai gelisah.



49



Pala (Myristica fragrans)



Selubung biji buah, biji dan kulit buah dari tanaman pala memiliki khasiat untuk mengobati disentri, rematik, maag, perut kembung, mencret, mual, sulit tidur pada anak-anak dan menghentikan muntah.



50



Mengkudu (Morinda citrifolia)



Mengkudu mempunyai khasiat untuk mengobati hipertensi, menghilangkan sisik pada kaki, sakit kuning, sakit perut, demam, batuk dan influenza.



51



Lidah Buaya (Aloe vera)



Lidah buaya mengandung senyawa kimia yaitu aloin, aloesin, barbaloin, aloenin, isobarbaloin dan aloe-emodin. Daun, bunga dan akar lidah buaya yang segar bisa digunakan untuk penyubur rambut, sakit kepala atau pusing, peluruh haid, sembelit, kencing manis, kejang pada anak dan muntah darah.



52



Lengkuas (Alpina galanga)



Lengkuas ada 2 jenis, yaitu lengkuas merah dan lengkuas putih. Lengkuas putih biasa digunakan sebagai penyedap masakan, lengkuas merah bisa digunakan sebagai obat-obatan tradisional. Lengkuas berkhasiat untuk mengobati reumatik, panu, sakit limpa, morbili, membangkitkan gairah seks, bronchitis dan menambah nafsu makan.



53



Lada (Piper nigrum)



54



Kunyit (Curcuma domestica)



Buah lada berguna untuk mengobati disentri, sakit kepala, kolera, selesma, kaki bengkak pada wanita hamil, rematik dan nyeri haid. Daun lada bisa digunakan untuk mengobati penyakit batu ginjal. Lada dalam obat tradisional dibedakan menjadi dua, ada lada hitam (tidak dikupas) dan lada putih (buah sudah masak dikupas. Tanaman kunyit mengandung senyawa kurkuminoid yang memiliki khasiat sebagai obat. Kunyit berkhasiat untuk mengobati penyakit diabetes mellitus, morbili, tifus, berak lender, usus buntu, amandel, disentri, memperlancar ASI, sakit keputihan, perut mulas saat haid, dan membantu melancarkan haid.



55



Kumis Kucing (Orthosiphon aristatus)



Seluruh bagian kumis kucing bisa dimanfaatkan sebagai obat setelah di anginkan dan dijemur di panas matahari. Khasiatnya antara lain untuk menghilangkan panas dan lembab, infeksi ginjal, peluruh air seni, infeksi kandung kemih, encok dan sakit kencing batu.



56



Kencur (Kaempferia galangal)



Rimpang kencur mengandung mineral (13,73 %), pati (4,14 %) dan minyak atsiri (0,02 %). Kencur berkhasiat untuk mengobati radang lambung, menghilangkan lelah, radang anak telinga, memperlancar haid, menghilangkan darah kotor, masuk angin, influenza pada bayi, sakit kepala, mata pegal, batu dan keseleo.



57



Jahe (Zingiber officinale)



58



Akar Wangi (Vetiveria zizanioides)



59



Bayam (Amaranthus tricolor)



60



Brotowali (Tinospora crispa)



61



Belimbing



Jahe dibedakan atas dua jenis, ada jahe pahit dan jahe merah. Jahe mengandung minyak atsiri zingiberena, resin pahit, zingiberol, filandrena, bisabolena, kurkumen dan gingerol. Rimpang jahe berkhasiat untuk membangkitkan nafsu makan, melancarkan ASI, mengobati batuk, perut kembung, mulas, sakit kepala, selesma, dan luka (obat luar). Akar wangi berkhasiat untuk mengatasi bau mulut dan rematik. Bagian yang digunakan yaitu akarnya dan minyak atsiri.



Terdapat 3 jenis bayam yang termasuk ke dalam Amaranthus tricolor, yaitu bayam hijau biasa, bayam putih dan bayam merah. Tanaman bayam mengandung vitamin (A, B dan C), zat besi, amarantin, purin, rutin, protein, lemak dan kalium. Bagian daun bayam yang bisa digunakan untuk pengobatan adalah daun dan akarnya. Daun bayam berkhasiat untuk membersihkan darah setelah persalinan, gagal ginjal, tekanan darah rendah, kurang darah dan memperkuat akar rambut. Akar bayam berkhasiat untuk mengobati disentri. Bagian yang dipakai untuk pengobatan yaitu batangnya. Brotowali berkhasiat untuk mengatasi kencing manis, reumatik, demam, merangsang nafsu makam, dan memar.



Di dalam buah belim terkandung banyak vitamin terutama vitamin C,A dan B serta kalium dan lain-lain. Konsumsi buah belimbing secara rutin dapat menjadi obat kolesterol tinggi serta dapat menurunkan darah tinggi.



62



Tanaman Jarak (Ricinus comunis)



Akar jarak dapat mengobati rematik serta dapat memberikan efek ketenangan bagi yang mengkonsumsinya. Biji jarak dapat digunakan sebagai obat rematik, hernia serta kanker Rahim.



63



Cengkeh (Syzygium aromaticum)



Cengkeh ini mempunyai banyak sekali khasiat. Biasanya digunakan untuk menyembuhkan sakit kepala, masuk angin, kolera, sakit gigi, gangguan pada pencernaan, muntah dan mual, asma dan masih banyak lagi.



64



Bawang Putih



Beberapa gangguan kesehatan yang dapat diobati dengan mengkonsumsi bawang putih antara lain batuk, flu, serta serangan virus pada tubuh.



65



Daun Bakung (Crinum asiaticum)



Daun bakung mengandung tiramin. Daun bakung berkhasiat untuk peluruh keringat dan obat luka



66



Daun Bunga Santan (Clitoria ternatea)



Khasiat : Obat bisul dan jerawat, obat pembasuh mata Kandungan : Asam arachidic, linoleat, oleat, miristat, palmitat, dan stearat



67



Daun Ciplukan (Physalis angulata)



Khasiat : Obat sakit tenggorok, batuk rejan, gondongan, dan bisul Kandungan : Daun mengandung asam klorogenat, kulit buah mengandung C27H44O-H2O1 dan di dalam bijinya ada elaidic acid



68



Daun Cincau (Cyclea barbata)



Khasiat : Obat radang lambung, tekanan darah tinggi, tifus dan demam Kandungan : Polifenol, karbohidrat, saponin, flavonoida, dan lemak



69



Daun Duduk (Desmodium triquetrum)



70



Daun Encok (Plumbago zeylanica)



Khasiat : Obat wasir dan sakit pinggang Kandungan : Asam kersik, kalium, dan tanin



Khasiat : Obat encok dan pening Kandungan: Saponin, flavonoid, dan polifenol



Khasiat : Melancarkan ASI, obat demam, bisul, dan borok Kandungan : Saponin, flavonoid, dan tanin



71



Daun Katuk (Sauropus androgynus)



72



Daun Lobelia (Lobelia inflata)



Khasiat : Obat batuk dan obat sesak. napas Kandungan : Alkaloid, tanin, dan flavonoida



73



Daun Urat ( Plantago major)



Khasiat : Peluruh air seni. Kandungan : Kalium, glikosid aukubin.



74



Daun Meniran (Phyllanthus niruri)



Khasiat : Obat sakit kuning, peluruh air seni, penambah nafsu makan, malaria, epilepsi, dan demam Kandungan : Filantin, damar, tanin, kalium, dan mineral



75



Daun Nilam (Pogostemon cablin)



Khasiat : Obat disentri dan penghilang bau keringat Kandungan : Minyak asiri



76



Daun Selasih (Ocimum basilicum)



Khasiat : Obat demam dan sakit kepala, peluruh haid, peluruh air susu ibu, obat nyeri lambung, obat gangguan percernaan, serta obat rematik. Kandungan : Minyak asiri, seperti ocimene, alpha-pinene, eucalyptole, linalool; geraniol, eugenol metil eter



77



Daun Tempuyung (Sonchus arvensis)



Khasiat : Penghancur batu ginjal, peluruh air seni Kandungan : Kalium, alfa lactucerol, manitol, inositol, silika, flavonoid, tarak-sasterol



78



Daun Tapak Liman (Elephantopus scaber)



79



Daun Puding (Graptophyllum pictum)



Khasiat : Obat sariawan, mencret, dan batuk. Kandungan : Saponin, flavonoid, dan polifenol.



Khasiat : Obat wasir Kandungan : Saponin, flavonoid, dan tanin



80



Ketela pohon (Manihot esculenta)



Umbi ketela pohon merupakan sumber energi yang kaya karbohidrat namun sangat miskin protein. Sumber protein yang bagus justru terdapat pada daun singkong karena mengandung asam amino metionina