Demam Typoid-1 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

ASUHAN KEPERAWATAN I.



RIWAYAT KEPERAWATAN A. IDENTITAS Identitas Pasien Nama



: Tn.Z



Jenis kelamin



: laki-laki



Pendidikan



: SLTA



Alamat



: Ds.B , Kec.Kusan Hulu



Agama



: Islam



Pekerjaan



: Swasta



Suku /Bangsa



: banjar/ Indonesia



Tgl MRS



: 9-05-2017



Tgl Pengkajian



: 10-05-2017



Dx medis



: demam typoid



Dokter yang merawat: dr.D B. Keluhan Utama Pasien mengatakan”badan terasa panas, tidak nafsu makan mual dan muntah’’. C. Riwayat Kesehatan 1. Riwayat kesehatan sekarang Pasien mengatakan kurang lebih satu hari yang lalu pasien merasa badan terasa panas, tidak nafsu makan mual dan muntah kemudian keluarga membawa pasien ke PUSKESMAS PL untuk mendapatkan pengobatan, Di UGD pasien mendapatkan perawatan dan penaganan dari dokter dan perawat, hasil pemeriksaan tanda-tanda vital pasien didapatkan hasil T:38,5c, P: 100x/menit, R: 30x/menit, Bp:100/80mmHg,



SPO2 98.



Kesadaran: composmentis, dan tindakan yang diberikan pemasangan infus Rl 20 tetes permenit, dan obat yang diberikan ranitidine, ondansentron, dexametason, paracetamol tab, antaside syrp, dan amoxillin. Setelah



mendapatkan perawatan di UGD pasien diantar oleh petugas ke bangsal di bangsal pasien mendapatkan pengobatan selanjutnya 2. Riwayat kesehata dahulu Pasien mengatakan belum pernah di rawat di rumah sakit dengan keluhan yang sama dan pasien tidak tahu bahwa ia menderita demam typoid. Akan tetapi pasien pernah menderita penyakit ringan seperti flu dan gastritis yang bisa sembuh dengan membeli obat. 3. Riwayat Kesehatan keluarga Di keluarganya tidak ada yang menderita penyakit yang sama dengan pasien,diabetes militus(-), ginjal(-), jantung(-). 4. Riwayat sosial Di lingkungan tempat tinggal pasien tidak ada yang menderita penyakit yang sama dengan pasien. pasien menderita penyakit ini karena pekerjaan pasien sebagai karyawan di salah satu perusaan dan sering berpergian jauh, selan itu pasien juga sering telat makan.



D. Keadaan umum 1. Kesadaran kualitatif : composmentis. kuantitativ(Glasgow coma skala) respon mata



:4



respon verbal : 5 respon motorik: 6 jumlah



:15 Composmentis



2. Tanda-tanda vital a. Tekanan darah : 100/70 mmhg. b. Posisi : berbaring c. MAP : 80 mmHg 3. Nadi



Frekuensi: 100x/menit Irama : teratur Volume: Lemah 4. Temperature : 38,5’C Tempat pengukuran : axila 5. Pernapasan: Hidung Frekuensi: 20x/menit Irama : teratur Jenis: dada 6. Pengukuran Tinggi badan : 165 Berat badan : 60



E. Pengkajian Pola Kesehatan 1. Persepsi Kesehatan-Pola Pemeliharaan Kesehatan Kebiasaan sehari-hari/keadaan sebelum sakit : Pasien dalam kesehariannya bekerja sebagai kariawan swasta. Pasien tidak pernah olah raga maupun memeriksakan kesehatannya dan jika pasien sakit biasanya membeli obat ke warung seperti promag atau bodrex untuk sakit kepala. Keadaan pasien saat ini : pasien saat ini dirawat oleh dokter D dan para perawat diruangan. 2. Pola Nutrisi Metabolik Kebiasaan sehari-hari/keadaan sebelum sakit : Biasanya pasien makan dan minum pada pagi hari sekitar jam 7:00 am. makanannya nasi biasa, lauk sayur 1 piring dan minum 200cc. Siang hari makan jam 12.00 Pm nasi biasa, lauk, sayur dan buah dan buah 1 porsi dan minum 400 gelas. Malam hari jam 7:00 pm makan nasi biasa, lauk dan sayur 1 porsi dan minum 400 cc air putih. Pasien tidak mempunyai pantangan terhadap jenis makanan.



Keadaan pasien saat ini : Biasanya pasien makan pada pagi hari jam 8:00 am makanannya nasi ,sayur dan daging ayam 1 porsi, minum segelas air putih 200cc. Siang hari jam 12:30 am makan nasi 1 porsi dan minum 200cc air putih. Sore hari jam 5:30 pm makan nasi 1 porsi dan minum 200cc. pasien Mampu menghabiskan seluruh porsi yang disediakan. 3. Pola eliminasi Kebiasaan sehari-hari/keadaan sebelum sakit



:



Biasanya



pasien buang air besar 1kali perhari pada pagi hari setiap bangun tidur jam 6



warnanya tergantung yang dimakan dan biasanya warnanya



kuning, jumlahnya kurang lebih 200 cc bentuknya padat, buang air kecil biasanya 4-5 kali tergantung banyak minumnya setiap 4 jam sekali jumlahnya kurang lebih 1500 cc, tidak ada keluhan saat kencing, warna tergantung yang diminum biasanya bening dan kadang kuning. Keadaan pasien saat ini



: Selama sakit pasien tidak ada buang air



besar. Buang air kecil lancar dan tidak ada nyeri, biasanya 4-5 kali sehari warnanya kuning keruh. 4. Pola Aktivitas dan Latihan Kebiasaan sehari-hari a. Keadaan



aktivitas



sehari-hari



:



pasien



dalam



memenuhi



kebutuhannya baik mandi,makan,berpakaian secara mandiri, dan tidak ada alat bantu yang digunakan. Dalam menjaga kesehatanya pasien tidak pernah olah raga. Keadaan saat ini



: selama sakit dalam memenuhi kebutuhanya



pasien di bantu oleh perawat dan keluarga. 5. Pola Tidur dan Istirahat Kebiasaan sehari-hari/ keadaan sebelum sakit



a.



Keadaan sebelum sakit : Biasanya pasien istirahat siang 1- 2 jam pada jam 12 – 2 siang karena itu merupakan jam istirahat kerja. Pada malam hari pasien tidur 7- 8 jam antara jam 9/10 – jam 5/6 pagi.



b.



Keadaan saat ini



: Biasanya pasien istirahat siang ±1 jam



pada jam 13.00. Pada malam hari pasien tidur 7- 8 jam antara jam 10 – jam 6 pagi. Terkadang pasien sering terbangun karena badan panas. 6. Pola kognitif dan persepsi Sensori Keadaan sebelum sakit



: Pasien tidak pernah bingung maupun



sulit memahami ketika berbicara dengan orang. Pasien tidak mengalami gangguan dalam penglihatan, penciuman, perasa, sentuhan dan pendengaran. Keadaan saat ini



: Pasien berorientasi dengan baik terhadap



perawat dan orang-orang disekitarnya. Pasien tidak mengalami gangguan dalam penglihatan, penciuman, perasa, pendengaran maupun sentuhan. 7. Pola Konsep Diri Keadaan sebelum sakit : Pasien menerima dirinya dengan segala kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya, pasien tidak malu dengan pekerjaan maupun keadaan fisiknya dan pasien juga tidak pernah merasa minder terhadap orang lain. Keadaan pasien saat ini : Pasien menerima dirinya yang sedang sakit, keadaan emosi pasien baik mampu beradaptasi secara perlahan baik terhadap penyakit ataupun lingkungan pasien tidak malu dan menarik diri dari orang lain maupun perawat. 8. Pola Peran dan Hubungan dengan Sesama Keadaan sebelum sakit : Pasien dalam kesehariannya sebagai anak pertama dan sebagai kaka dari adiknya.hubungan dengan keluarga dapat terjalin dengan baik, dengan masyaraka juga baik.



Keadaan saat ini



: Selama sakit hubungan pasien dengan keluarga



maupun orang disekitar baik. 9. Pola seksual dan Reproduksi Pasien belum menikah. 10. Pola mekanisme penyesuaian dan toleransi terhadap stress Keadaan sebelum sakit



: Pasien mengatakan setiap ada masalah



kadang bercerita dengan teman terdekat. Kalau merasa bosan dan jenuh biasanya pasien menonton tv atau pergi jalan-jalan. Keadaan saat ini



: pasien selalu bercerita terhadap ibunya, dan jika



merasa bosan atau jenuh pasien mendengarkan musik. 11. Pola sistem nilai kepercayaan Keadaan sebelum sakit



: Pasien beragama Islam dan yakin terhadap



agamanya yang dianut , pasien selalu melaksanakan kewajibannya dengan melaksanakan sholat 5 waktu dan berdoa setelah solat. Keadaan saat ini : Selama sakit pasien tidak mampu melaksanakan sholat seperti biasanya namun pasien tetap berdoa kepada Allah demi kesembuhannya. F. Pemeriksaan Fisik Kepala



: Keadaan kepala pasien rambut berwarna hitam, lurus dan pendek, bagian kepala tidak ada luka.



Mata



: Sklera tidak ikterus, konjungtiva tidak anemis, dan kelopak mata tidak ada edema. Reaksi pupil miosis terhadap cahaya. Penglihatan normal.



Hidung



: tidak ada polip, tidak ada lesi. Penciuman normal.



Bibir dan mulut : bibir kering dan berwarna kehitaman, gigi tampak terdapat karang gigi. Tidak ada stomatitis dan tidak ada lesi. Gusi berwarna merah muda.



Telinga



: Bersih dan tidak ada lesi, tidak ada gangguan pendengaran.



Leher



: Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, limfe maupun karotis



Dada



: I : Bentuk dada simetris. Saat bernafas tampak pergerakan dinding dada. Pasien tampak tidak sesak. P: taktil fremitus teraba di kedua lapang, Tidak ada nyeri tekan P: Redup di dada bagian kiri bawah. Resonan pada dada bagian kiri atas dan lapang dada kanan. S



S



s



r



s



r



A: Suara napas terdengar vesikuler. Axila



: Tidak ada lesi dan tampak ada sedikit rambut axila



Abdomen



: I : Tampak supel, tidak ada lesi. A: peristaltik usus terdengar 15x/menit. P: ada nyeri tekan pada ulu hati, tidak ada pembesaran hepar dan tidak ada massa. P: timpany



Genitalia



:-



Exstremitas



: Atas: Tangan tidak ada edema, turgor kulit baik, dan CRT