Letak Geografis Bangsa Arab Sebelum Masuk Islam [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

01



Sirah Nabawiyah: 1. Letak Geografis dan kondisi penduduk Arab



Letak Geografis Arab menurut bahasa berarti, tanah gundul, padang pasir, gersang, dan tiada air, maupun tanaman. Dahulu, kawasan Jazirah Arab sebagian besar tanahnya berupa hamparan gurun pasir yang disebut Badiyat AsySya’in, Perbukitan batu dinamakan Arabia Petraea.



Jazirah ini terletak di sebelah barat daya benua Asia dengan luas kurang lebih 1.200.000 mil persegi atau 3.000.000 kilometer persegi



01 Letak geografis Jazirah Arab hanya dikelilingi gurun dan pasir di segala sudutnya. Karena kondisi seperti inilah yang membuat Jazirah Arab seperti benteng pertahanan yang kokoh, yang tidak memperkenankan bangsa asing untuk menjajah, mencamplok, dan menguasai Arab.



02 Arab Aribah



Karena letak geografisnya seperti itu, sebelah utara dan selatan Jazirah Arab menjadi tempat berlabuh berbagai bangsa untuk saling tukar-menukar perniagaan, peradaban, agama, dan seni.



merupakan bangsa Arab yang berasal dari keturunan Yasyjub bin Ya’rub bin Qhathan. Sukubangsa Arab ini dikenal dengan sebutan Arab Qahthaniyah.



02 Kondisi Penduduk Arab



01



1



Letak geografis



Perbatasan Arab: Utara: Negeri Syam dan sebagian kecil negeri Iraq Timur: Teluk Arab dan sebagian besar negeri iraq Selatan: Laut arab yang bersambung dgn samudera hindia Barat: Laut merah dan gurun sinai Jazirah Arab terbagi 5 daerah: 1.Hijaz, kotanya yang paling besar adalah Mekkah, Madinah, dan Thaif. 2.Yaman, daerah ini terletak di bagian selatan, kotanya yang terkenal adalah San'a yang merupakan ibu kota Yaman pada masa pra Islam. 3.Najed, daerah ini terletak di bagian tengah jazirah Arab. 4.Tihamah, wilayah ini terletak antara Hijaz dan Yaman. 5.Yamamah, kawasan ini terletak antara Yaman dan Najed.



Merujuk kepada silsilah keturunan dan asal usulnya, para sejarawan membagi bangsa Arab menjadi tiga bagian, yaitu:



02



02



Arab Musta’ribah



Arab Ba’idah merupakan kaum-kaum Arab terdahu yang sejarahnya tidak bisa dilacak secara rinci dan komplit, seperti Ad, Tsamud, Thasm, Judais, Imlaq, Umain, Jurhum, Hadhur, Wabar, Abil, Jasim, Hadramaut, dan lainnya



3



2



merupakan kaum-kaum Arab yang berasal dari keturunan Ismail, yang disebut juga Arab Adnaniyyah. Moyang mereka yang tertua adalah Ibrahim alaihissalam yang berasal dari negeri negeri Iraq, dari sebuah daerah yang disebut Ar.