EKSI4204 Tugas2 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

EKSI4204



BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH TUGAS 2



Nama Mahasiswa



: Binar Ariamukti



Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 042405679



Kode/Nama Mata Kuliah



: EKSI-4204/Analisis Laporan Keuangna



Kode/Nama UPBJJ



: 16-Pekanbaru



Masa Ujian



: 2020/21.1 (2020.2)



KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TERBUKA 1 dari 3



EKSI4204



NASKAH TUGAS MATA KULIAH UNIVERSITAS TERBUKA SEMESTER: 2020/21.1 Fakultas Program Studi Kode/Nama MK Tugas



: FE/Fakultas Ekonomi : Akuntansi - S1 : EKSI4204/Analisis Informasi Keuangan 2



No. Soal 1. PT. ABC merupakan perusahaan besar yang ada di Indonesia. Pada tahun 2018 dan 2019 laporan keuangan PT. ABC adalah sebagai berikut. PT. ABC Laporan Posisi Keuangan Per 31 Desember 2018 dan 2019 (dalam jutaan) Akun 2018 2019 Kas & Setara Kas 1.040 1.940 Piutang 720 920 Persediaan 620 820 Aset Lancar Lainnya 300 500 Tanah 2000 7000 Mesin 2600 4600 Akm. Penyusutan (500) (2.500) Kendaraan 1500 3500 Akm. Penyusutan (500) (2.000) Aset Tetap Lainnya 220 520 Total Aset 8000 15.000 Utang Bank 1.100 2.100 Utang Dagang 400 1.400 Utang Bank Jk. 1.500 1.500 Panjang Utang Obligasi 800 1.800 Total Utang 3.800 6.800 Modal disetor 3.200 5.200 Saldo Laba 1.000 3.000 Utang & Ekuitas 8.000 15.000



2 dari 3



EKSI4204



PT. ABC Laporan Rugi/Laba Per 31 Desember 2018 dan 2019 (dalam Jutaan) Keterangan 2018 2019 Penjualan Bersih 11.100 12.600 Harga Pokok 7.700 9.200 Penjualan Laba Kotor 3.400 4.900 Biaya Operasi (820) (1000) Pendapatan Lainnya 520 100 EBIT 2.600 4.000 Biaya bunga (340) (450) Pajak 20% (452) (800) EAT 1.808 2.750 Berdasarkan data diatas maka tentukanlah: a) Nilai rasio lancar PT. ABC pada tahun 2018 dan 2019 beserta dengan interpretasinya! b) Nilai rasio cepat PT. ABC pada tahun 2018 dan 2019 beserta dengan interpretasinya! c) Nilai rasio kas PT. ABC pada tahun 2018 dan 2019 beserta dengan interpretasinya! d) Nilai rasio perputaran kas PT. ABC pada tahun 2018 dan 2019 jika rata-rata kas pada tahun 2018 dan 2019 adalah 1.570 juta dan 1.600 juta beserta dengan interpretasinya! 2.



PT. Adi Makmur Sentosa merupakan perusahaan yang besar di Indonesia. Berikut adalah laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi PT. Adi Makmur pada tahun 2017 dan 2018. PT. Adi Makmur Sentosa Laporan Posisi Keuangan Per 31 Desember 2017 dan 2018 Akun 2018 2017 Kas 464.100.000 395.800.000 Piutang 163.200.000 145.700.000 Persediaan 395.000.000 367.900.000 Investasi 120.000.000 Tanah 160.000.000 Peralatan 695.500.000 575.500.000 Akm Penyusutan (194.000.000) (168.000.000) Total Aset 1.683.800.000 1.436.900.000 Utang Usaha 228.700.000 210.500.000 Utang Biaya 16.500.000 21.400.000 Utang Dividen 14.000.000 10.000.000 Modal saham biasa 75.000.000 60.000.000 Agio saham biasa 265.000.000 175.000.000 Saldo Laba 1.084.600.000 960.000.000 Total Utang & 1.683.800.000 1.436.900.000 Ekuitas



3 dari 3



EKSI4204



PT. Adi Makmur Sentosa Laporan Rugi/Laba Per 31 Desember 2018 Keterangan 2018 Penjualan 1.580.500.000 HPP (957.300.000) Laba Kotor 623.200.000 Beban Operasi (355.400.000) Laba Operasi 267.800.000 Pendapatan Lain-lain 12.000.000 279.800.000 Laba Sebelum Pajak Pajak Penghasilan (99.200.000) Laba Setelah Pajak 180.600.000 Informasi tambahan: • Investasi dijual seharga $132.000 tunai • Peralatan dan tanah diperoleh secara tunai • Tidak ada penjualan peralatan selama tahun tersebut • Saham biasa diterbitkan dengan tunai • Pembayaran dividen sebesar $ 56.000 dengan mendebit akun laba ditahan. Berdsarkan ilustrasi tersebut maka: a) Susunlah laporan arus kas dari PT. Adi Makmur Sentosa pada tahun 2018 dengan metode tidak langsung b) Interpretasilah hasil laporan arus kas yang telah dibuat untuk PT. Adi Makmur Sentosa pada tahun 2018! 3.



Pak Bagus merupakan seorang manajer pada PT. Angkasa Jaya. Pada suatu hari Pak Bagus ingin menentukan jumlah produk yang harus dipesan untuk memenuhi permintaan atas 3 jenis produk dari PT. Angkasa Jaya. Adapun data yang digunakan oleh Pak Bagus adalah sebagai berikut: Keterangan Produk A Produk B Produk C Permintaan 30.000 45.000 25.000 tahunan Biaya Pemesanan Rp 100/ unit Rp 120/ unit Rp 135/unit Biaya Rp 200/ unit Rp 175/ unit Rp 150/ unit Penyimpanan Berdasarkan informasi tersebut maka a) Tentukan nilai EOQ dari produk A,B,C dari PT. Angkasa Jaya! b) Tentukan Produk dengan nilai EOQ tertinggi jika biaya pemesanan untuk produk A,B,C dianggap sama yaitu Rp 150/ unit!



11



4 dari 3



EKSI4204



Jawab: 1. a. Rasio Lancar = Aktiva Lancar / Kewajiban Lancar 2018



2019



= (Kas+piutang+persediaan+aset lancar lainnya) / (utang bank + utang dagang) = (1.040 + 720 + 620 + 300) / (1.100 + 400) = 2.680 / 2500 = 1,072 = (1.940 + 920 +820 + 520) / (2.100 + 1.400) = 4.200 / 3.500 = 1,2



Rasio lancar menunjukan seberapa likuid perusahaan tersebut, dari perhitungan diatas menunjukan adanya peningkatan rasio lancar 2018 ke 2019. Itu berarti perusahaan mengalami peningkatan dalam hal pemenuhan kewajiban lancarnya. b. Rasio Cepat = (Aktiva lancar -persediaan) / Kewajiban Lancar = (2.680 – 620) / 2.500 = 0,824 = (4.200 – 820) / 3.500 = 0,96



2018 2019



Rasio cepat menunjukan kemampuan perusahaan dalam melunasi kewajiban lancarnya. Semakin tinggi nilai dari rasio cepat, semakin cepat perusahaan dapat melunasi kewajiban lancarnya. Pada kasus diatas, menunjukan adanya peningkatan rasio cepat perusahaan, walaupun kewajiban meningkat, tapi nilai aktiva lancar – persediaan mengalami peningkatan lebih besar.



c. Rasio Kas = (Kas + Setara Kas) / Kewajiban Lancar 2018 = 1.040 / 2.500 = 0,416 2019 = 1.940 / 3.500 = 0,542 Rasio kas menunjukan kemampuan kas + setara kas untuk memenuhi kewajiban lancar suatu entitas. Tapi, tidak seperti rasio lancar ataupun rasio cepat yang nilainya makin besar makin baik. Nilai rasio kas yang terlalu besar menunjukan adanya penggunaan kas yang kurang optimal dari entitas tersebut. Dari data diatas, adanya peningkatan rasio kas dari 2018 ke 2019. Ini menunjukan perusahaan melakukan peningkatan presentase penyimpanan dalam bentuk kas.



d. Rasio Kas = (Kas + Setara Kas) / Kewajiban Lancar 2018 = 1.570 / 2.500 = 0,628 2019 = 1.600 / 3.500 = 0,457



5 dari 3



EKSI4204



Rasio kas menunjukan kemampuan kas + setara kas untuk memenuhi kewajiban lancar suatu entitas. Tapi, tidak seperti rasio lancar ataupun rasio cepat yang nilainya makin besar makin baik. Nilai rasio kas yang terlalu besar menunjukan adanya penggunaan kas yang kurang optimal dari entitas tersebut. Dari data diatas, adanya penurunan rasio kas dari 2018 ke 2019. Ini menunjukan perusahaan melakukan peningkatan presentase dalam hal penggunaan kas.



2. a. Laporan arus kas 2018, metode tidak langsung : Net Income + Depresiasi (perubahan 2017-2018) - Piutang (perubahan 2017-2018) - Persediaan (perubahan 2017-2018) + Hutang(perubahan 2017-2018) Arus Kas kegiatan Operasi



Rp 180.600.000 Rp 26.000.000 (Rp 17.500.000) (Rp 27.100.000 ) Rp 18.200.000 Rp 180.200.000



Investasi Tanah Arus kas kegiatan investasi



Rp 132.000.000 (Rp 160.000.000) (Rp 28.000.000)



Utang Biaya Utang Deviden Arus Kas kegiatan pendanaan



(Rp 4.900.000) (Rp 14.000.000) ( Rp 18.900.000)



Kas 2018 Kas 2017 Penambahan Kas



Rp 464.100.000 Rp 395.800.000 Rp 68.300.000



b. Pada tahun 2018.terdapat kenaikan kas senilai Rp 68.300.00 dari tahun 2017. - Dari kegiatan operasi, terjadi penambahan kas senilai Rp 180.200.000. Arus kas operasi masih bernilai positif, berarti pendapatan yang timbul masih dapat menutupi beban-beban yang ada. - Dari Kegiatan investasi, terjadi pengurangan kas senilai Rp 28.000.000 dari kegiatan penjualan investasi yang nilainya lebih kecil daripada pembelian tanah. Perusahaan menabah pos kegiatan investasi, dalam hal ini pembelian tanah. Perusahaan berharap di masa yang akan datang dapat memperluas operasi kegiatan usahanya. - Sedangkan untuk perubahan kas atas kegiatan pendanaan senilai Rp 18.900.000 terdiri dari pemabayaran atas utang biaya dan utang deviden. Perusahaan berhasil mengurangi hutang biaya senilai Rp 4.900.000 dan menambah deviden yang dibagikan dari Rp 10.000.000 menjadi Rp 14.000.000. Ini menunjukan kepercayaan diri perusahaan atas kegiatan yang mereka lakukan.



6 dari 3



EKSI4204



3. Cara menentukan nilai EOQ (Jumlah Bahan Baku Ekonomis) EOQ = (2 x D X P) : (C) D = Pemakaian bahan periode waktu P = Biaya pemesanan per pesanan C = Biaya penyimpanan per unit per tahun A. A EOQ = (2 x 30.000 x 100) : (200) EOQ = 30.000



B EOQ = (2 x 45.000 x 125) : (175) EOQ = 61.174



C EOQ = (2 x 25.000 x 135) : 150 EOQ = 45.000



B EOQ = (2 x 45.000 x 150) : (175) EOQ = 77.142



C EOQ = (2 x 25.000 x 150) : 150 EOQ = 50.000



B. A EOQ = (2 x 30.000 x 150) : (200) EOQ = 45.000



7 dari 3