Essay 2 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Nama NIM Program Studi



: Ghita Rahayu Apriliana : 185070209111034 : PSIK



PROUD TO BE A NURSE A. Alasan pribadi memilih jadi seorang perawat Alasan saya menjadi seorang perawat karena perawat merupakan suatu pekerjaan yang mulia dimana mereka bukan hanya merawat orang sakit namun orang sehat juga. Serta dulu saya juga senang melihat seragam perawat yang berwarna putih yang melambangkan arti kesucian dan bersih. Serta menjadi seorang perawat harus banyak sabar dalam menghadapi situasi pasien yang berbeda. B. Cita-cita pribadi dan bagaimana cara mewujudkanya Sebagai seorang mahasiswa keperawatan tentunya bercita-cita menjadi seorang yang sukses dan dapat memberikan asuhan keperawatan secara professional. Secara pribadi tentunya saya ingin menjadi seorang perawat yang berjiwa enterprneurship tidak hanya melayani seorang pasien namun dapat memberikan ilmu kepada penerus saya nanti, serta menyediakan lapangan pekerjaan untuk orang lain. Cara yang saya lakukan ialah salah satunya menempuh pendidikan di Universitas Brawijaya ini. Beberapa pelatihan akan saya ikuti untuk menambah pengetahuan dan pengalaman.



C. Implementasi 4 nilai kolegium dan 2 pilar pembinaan terhadap keprofesian perawat di Indonesia, serta tindakan yang mengambarkan hal tersebut 1. Implementasi 4 nilai kolegium a. Religious



Religious merupakan nilai yang paling penting, karena kalau seseorang tidak memegang peran agama dalam hidupnya maka dia akan bingung dalam mengarahkan hidupnya. Sebagai perawat kita harus memahami ajaran agama yang kita anut masing-masing karena akan sangat berguna disaat kita menangani pasien dengan kondisi paliatif seperti membantu agar mereka lebih mendekatkan diri kepada Tuhannya. b. Moralitas Dalam kehidupan sehari-hari kita di tuntut untuk mengikuti norma atau aturan yang sudah berlaku seperti bertutur kata yang sopan, berpakaian yang rapi dan saling menghormati satu sama lain. Begitu pula sebagai perawat, sepandai apapun kita atau setinggi apapun jabatan kita, apabila tingkah laku dan moralitas kita hancur maka kita akan diambang kehancuran pula. c. Intelek Intelek merupakan sebuah nilai yang penting bagi tenaga kesehatan saat menjadi seorang tenaga kesehatan kelak. Keilmuan kita adalah pasti digunakan dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Keilmuan kita akan berpengaruh terhadap nyawa dari seseorang. Oleh karenannya mahasiswa perawat dituntut untuk memiliki intelektualitas yang tinggi sehingga mampu berpikir kritis dalam menghadapi setiap permasalahan kesehatan yang ada d. Profesional Profesionalisme mengandung arti “melakukan sesuatu sebaik-baiknya dengan segenap potensi yang ada, sesuai mungkin dengan rencana dan disiplinitas yang tinggi”. Sebagai seorang perawat kita dituntut untuk bekerja secara professional sehingga pasien akan merasa puas dengan pelayanan yang telah kita berikan. 2. Implementasi 2 pilar pembangunan a. Kepemimpinan



Kepemimpinan dapat di artikan kemampuan memanajemen diri sendiri maupun orang lain, berani mengambil keputusan dan dapat memberikan contoh teladan. Sebagai perawat kita harus memiliki jiwa kepemimpinan karena kita tidak mungkin selalu bekerja sendiri, ada saatnya kita akan bekerja sebagai tim dan harus berani mengambil keputusan. Dalam sebuah tim di butuhkan pemimpin yang dapat mengatur anggota tim tersebut agar dapat mencapai tujuan bersama. b. Kolegalitas Menurut KBBI kolegalitas bermakna rasa setia kawan terhadap teman sejawat. Sebagai seorang perawat dalam menjalankan asuhan keperawatan kita harus bekerja sama, saling tolong-menolong, mengingatkan teman sejawat ketika lupa atau menegur teman sejawat ketika melakukan kesalahan agar dapat mencapai pelayanan yang memuaskan pasien.



Kesan dan pesan saya selama menjalani kegiatan PK2MABA di kampus ini adalah keseruan mengerjakan tugas-tugas yang sebenarnya tidak terlalu banyak ketika sudah selesai dikerjakan. Tetapi mungkin karena detailnya penugasan sangat diatur dan hal itu menimbulkan banyak interpretasi dari masing-masing peserta. Kegiatan ini mengajarkan kepada kita untuk memiliki daya tahan yang ekstra. Serta pesan yang saya dapat sampaikan semog atahun depan panitia untuk kegiatan PK2MABA universitas sama seperti fakultas yang membedakan untuk SAP karena kasian kalian ngebentakin ibu-ibu serta bapak-bapak.