Format RPP 3 Produksi Hasil Ternak Unggas [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SMK BINA ISLAM MANDIRI KERSANA



Jl. Raya Desa Limbangan Kersana Brebes telp. (0283) 882068 Ter-Akreditasi “B” Email : [email protected] Website: www.smkbismakersana.sch.id



NSS.402033012042



NPSN.20341528



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Materi Pokok Kelas/Semester Tahun Pelajaran Alokasi Waktu



: SMK Bina Islam Mandiri Kersana : Produksi Pengolahan Hasil Hewani : Pengolahan Hasil Ternak Unggas : XI/4 : 2022/2023 : Pertemuan 7-8 (5 Jam Pelajaran @45 Menit)



A. Kompetensi inti KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasitentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanianpada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional. KI 4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Kompetensi Dasar (KD) 3.3 Menerapkan pengolahan hasil ternak unggas



Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) 3.3.1. Menganalisis bahan baku (ternak unggas) :



 Karkteristik bahan  Cara penanganan dan pengolahan bahan baku  Penambahan Bahan Makanan pada produk  Langkah Kerja Pembuatan Bakso  Langkah Kerja Pembuatan Abon



 Langkah Kerja Pembuatan Siomay 3.3.2 Menerapkan proses pengolahan hasil ternak besar 4.3 Memproduksi hasil ternak unggas



4.3.1 Merancang Langkah Kerja Pengolahan Hasil Ternak Unggas  4.3.2 Memproduksi olahan Ternak Unggas



C. Tujuan Pembelajaran Melalui proses mencari informasi, menanya, berdiskusi dan presentasi peserta didik di harapkan dapat Melalui pengamatan bahan baku hasil ternak peserta didik dapat mengetahui  penanganan atau pengendalian mutu bahan baku sebelum di olah agar tidak terjadi  penurunan kualitas bahan baku ternak besar, Melalui kegiatan proses produksi bahan ternak unggas peserta didik dapat melakukan proses olahan –  olahan dengan bahan baku besar, Melalui kegiatan tanyajawab dan diskusi peserta didik dapat memahami cara  penangaan bahan sebelum di olah agar tidak terjadi penurunan kualitas bahan, Melalui diskusi dan Tanya jawab peserta didik dapat merencanakan penggunaan metode yang sesuai dengan bahan baku khususnya ternak unggas agar tidak terjadi  penurunan kualitas bahan baku maupun produk jadi, Melalui ekseperimen dan Tanya jawab peserta didik dapat mendemosntrasikan hasil olahan yang telah di buat serta proses pemasarannya dengan penuh rasa rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap jujur, percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan proaktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik D. Materi Pembelajaran 1. Materi Pembelajaran Reguler a. Fakta:  Menganalisis bahan baku (ternak unggas) b. Konsep.



     



Karkteristik bahan Cara penanganan dan pengolahan bahan baku Penambahan Bahan Makanan pada produk Langkah Kerja Pembuatan Bakso Langkah Kerja Pembuatan Abon Langkah Kerja Pembuatan Siomay



c. Prinsip Bahan ternak unggas ialah bahan hewani yang berasal dari unggas contohnya ialah ayam, itik, bebek,dll atau dikenal dengan daging putih, dikatakan daging  putih diakibatkan unggas berbadan kecil sehingga kandungan mioglobin atau darah yang terkandung sedikit. Begitupun dengan kandungan gizi serta  perlakuan yang diterapkan pun tentunya akan berbeda dengan jenis daging  besar, namun dalam penanganan agar pencegahan penurunan mutu antara daging kecil (unggas) dengan daging besar hampir menyerupai. d. Prosedur  Merancang Langkah Kerja Pengolahan Hasil Ternak Unggas   Memproduksi olahan Ternak Unggas 2. Materi pembelajaran remedial  Mencari gambar olahan hewan ternak unggas



3. Materi pembelajaran pengayaan  Perbedaan jenis unggas berdasarkan asal ternaknya E. Metode Pembelajaran  Pendekatan  Model Pembelajaran  Metode



: Saitifik (Scientific Aproach) : Cooperative Learning : Diskusi, tanya jawab dan penugasan



F. Media/alat,Bahan, dan Sumber Belajar 1. Media/alat: • Media LCD projector • Laptop • Bahan Tayang ( Slide Power Point) • Whiteboard • Spidol • Penggaris Sumber Belajar a. Supriyadi, 2015. Produksi Hasil Hewani. PPPPTK Pertanian Cianjur. Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendibud. Jakarta b. Suharyanto, 2009. Pengolahan Bahan Pangan Hasil Ternak. Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu. Bengkulu



c. Youtube tentang penanganan dan pengolahan daging d. Pedagang atau pengusaha di bidang pengolahan daging



G. Langkah-langkahPembelajaran



1. Pertemuan Ke-7 dan Ke-10 ( 5 x 45 menit )



Guru :



Kegiatan Pendahuluan



Orientasi (Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses pembelajaran, menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianut (Karakter) serta membiasakan membaca dan memaknai (Literasi)).







Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran (PPK Religius)  Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin (PPK: Disiplin)  Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran. Apersepsi  Mengaitkan materi/tema/kegiatan  pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi/ tema/kegiatan sebelumnya,  Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.  Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan. (Berpikir Kritis) Motivasi  Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh sungguh ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:  Menganalisis bahan baku (ternak unggas)



 Karkteristik bahan  Cara penanganan dan pengolahan bahan baku  Penambahan Bahan Makanan pada produk



Wak tu 10 men it



1. Pertemuan Ke-7 dan Ke-10 ( 5 x 45 menit )



 Langkah Kerja Pembuatan Bakso  Langkah Kerja Pembuatan Abon  Langkah Kerja Pembuatan Siomay



Wak tu



 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung  Mengajukan pertanyaan. Pemberian Acuan  Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.  Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung (Literasi dan Komunikatif)  Pembagian kelompok belajar  Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran. Kegiatan Inti



Sintak Model Pembelajaran Pertemuan ke-7 Penentuan pertanyaan mendasar (Start with the Essential Question);



Kegiatan Pembelajaran 70



Men Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian(Berpikir it kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter) pada topic  Menganalisis bahan baku hewan ternak unggas dengan cara :



Melihat (tanpa atau dengan alat)/Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter) Menanyakan tentang :



     



Karkteristik bahan Cara penanganan dan pengolahan bahan baku Penambahan Bahan Makanan pada produk Langkah Kerja Pembuatan Bakso Langkah Kerja Pembuatan Abon Langkah Kerja Pembuatan Siomay



Mengamati Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)



Peserta didik bersama kelompoknya melakukan pengamatandari permasalahan yang ada di buku paket berkaitan dengan materi



     



Karkteristik bahan Cara penanganan dan pengolahan bahan baku Penambahan Bahan Makanan pada produk Langkah Kerja Pembuatan Bakso Langkah Kerja Pembuatan Abon Langkah Kerja Pembuatan Siomay



1. Pertemuan Ke-7 dan Ke-10 ( 5 x 45 menit )



Wak tu



 Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung), (Literasi) Peserta didik diminta membaca materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan



     



Karkteristik bahan Cara penanganan dan pengolahan bahan baku Penambahan Bahan Makanan pada produk Langkah Kerja Pembuatan Bakso Langkah Kerja Pembuatan Abon Langkah Kerja Pembuatan Siomay



 Mendengar Peserta didik diminta mendengarkan pemberian materi oleh guru yang berkaitan dengan



     



Karkteristik bahan Cara penanganan dan pengolahan bahan baku Penambahan Bahan Makanan pada produk Langkah Kerja Pembuatan Bakso Langkah Kerja Pembuatan Abon Langkah Kerja Pembuatan Siomay



 Menyimak,Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter) Peserta didik diminta menyimak penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai :



     



Karkteristik bahan Cara penanganan dan pengolahan bahan baku Penambahan Bahan Makanan pada produk Langkah Kerja Pembuatan Bakso Langkah Kerja Pembuatan Abon Langkah Kerja Pembuatan Siomay



 Mempratikan,



 Peserta didik diminta untuk mempraktekan pembuatan bakso sesuai petunjuk yang telah diberikan  Peserta didik diminta untuk mempraktekan Pembuatan abon sesuai petunjuk yang telah diberikan  Peserta didik diminta untuk mempraktekan Pembuatan siomay sesuai petunjuk yang telah diberikan



1. Pertemuan Ke-7 dan Ke-10 ( 5 x 45 menit )



Pertemuan Ke-8 Penentuan pertanyaan mendasar (Start with the Essential Question);



Pertemuan Ke-9 Penentuan pertanyaan mendasar (Start with the Essential Question);



Wak tu



 Mengulang Mempratikan,



 Peserta didik diminta untuk mempraktekan pembuatan bakso sesuai petunjuk yang telah diberikan JUMLAH DAN ALAT BAHAN SATUAN Food processor 1 unit Daging ayam Timbangan 1 unit Bawang putih Baskom plastik, volume 10 liter 1 buah Bawang goreng Panci stainless steel, ukuran 10 1 buah Merica bubuk liter 1 unit STPP (pengenyal) Kompor, tipe LPG 1 buah Baking powder Peniris, tipe stainless atau plastik 1 buah Garam Pisau 1 buah Hancuran es batu talenan 1 unit Tepung tapioka Plastik sealer/ welder Sesuai Tepung sagu/ aren Plastik kemasan (mika/kantong jumlah Putih telur plastik atau aluminium foil) produk Gula pasir Penyedap rasa (masako/ royco,dll) NB: formulasi bahan harus dikembangkan sendiri



 Mengulang Mempratikan,



 Peserta didik diminta untuk mempraktekan petunjuk yang telah diberikan JUMLAH DAN ALAT SATUAN Timbangan 1 unit Baskom plastik, volume 10 liter 1 buah Panci stainless steel, ukuran 10 1 buah liter 1 unit Kompor, tipe LPG 1 buah Peniris, tipe stainless atau plastik 1 buah Pisau 1 buah talenan 1 unit Plastik sealer/ welder Sesuai Plastik kemasan (mika/kantong jumlah plastik atau aluminium foil) produk Wajan 1 buah



Pembuatan abon sesuai



70



men CONTOH BAHAN it



Daging ayam Nangka/kluwih/jantung pisang Bawang merah Bawang putih Bubuk ketumbar Lengkuas Daun salam Serai Gula pasir Asam jawa Garam Santan kental



Wak tu



1. Pertemuan Ke-7 dan Ke-10 ( 5 x 45 menit )



Alat pengepres minyak Blender Sendok garpu Pertemuan Ke-10 Penentuan pertanyaan mendasar (Start with the Essential Question);



 Mengulang Mempratikan,



1 unit 1 unit 1 buah



NB: formulasi bahan harus dikembangkan sendiri



 Peserta didik diminta untuk mempraktekan Pembuatan siomay sesuai petunjuk yang telah diberikan JUMLAH DAN ALAT BAHAN SATUAN Timbangan 1 unit Bahan utama : Panci pengukus 1 unit Ikan tenggiri Food Processor 1 unit Daging ayam Baskom plastik, volume 10 liter 1 buah Ebi Panci stainless steel, ukuran 10 ltr. 1 buah Telur ayam Kompor, tipe LPG 1 unit Daun bawang Blender 1 unit Minyak kelapa/wijen Pisau 1 buah Merica Talenan 1 buah Garam Cobek batu 1 unit Gula Sendok makan 1 buah Tepung kanji/tapioka Plastik kemasan (mika/kantong Sesuai Kaldu plastik atau aluminium foil) jumlah Bahan saus kacang : produk Kacang tanah Garam Bawang putih Gula pasir Cabai merah Air matang



Bahan pelengkap : Kol Kentang Telur ayam Jeruk limau Tahu putih Pare Saus sambal Kecap NB: formulasi bahan harus dikembangkan sendiri



Wak tu Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mendesain perencanaan proyek Berpikir kritis dan kreatif (4C) dengan sikap jujur , disiplin, serta tanggung jawab dan kerja sama yang tingi (Karakter)  Peserta didik diminta mendiskusikan mendesain perencanaan proyek ; Agar pembuatan rangkaian mempraktekan pembuatan bakso, abon, siomay yang baik maka perlu desain perencanaan proyek. Perencanaan ini nantinya untuk sebagai pedoman didalam pelaksanaan proyek, sehingga perlu membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Perencanaan berisi tentang aturan main, pemilihan aktivitas yang dapat mendukung dalam menjawab pertanyaan esensial, dengan cara mengintegrasikan berbagai subjek yang mungkin, serta  mengetahui alat dan bahan yang dapat diakses untuk membantu penyelesaian proyek.



1. Pertemuan Ke-7 dan Ke-10 ( 5 x 45 menit )



Mendesain perencanaan proyek; ((Design a Plan for the Projec)



Menyusun jadwal (Create a Schedule);



Memonitor peserta didik dan kemajuan proyek (Monitor the Students and



Peserta didik menyusun jadwal proyek yang akan di kerjakan (Berpikir kritis, kreatif, bekerjasama dan saling berkomunikasi dalam kelompok (4C), dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab dan pantang menyerah (Karakter),literasi (membaca) Guru dan peserta didik secara kolaboratif menyusun jadwal aktivitas dalam menyelesaikan proyek. Aktivitas pada tahap ini antara lain: (1) membuat timeline untuk menyelesaikan proyek, (2) membuat deadline penyelesaian proyek, (3) membawa peserta didik agar merencanakan cara yang baru, (4) membimbing peserta didik ketika mereka membuat cara yang tidak berhubungan dengan proyek, dan (5) meminta peserta didik untuk membuat penjelasan (alasan) tentang pemilihan suatu cara Guru bertanggung jawab untuk melakukan monitor terhadap aktivitas peserta didik selama menyelesaikan proyek(Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, berkomunikasi dan bekerjasama (4C). Monitoring dilakukan dengan cara menfasilitasi peserta didik pada setiap proses. Dengan kata lain pengajar berperan menjadi mentor bagi aktivitas peserta didik. Agar mempermudah proses monitoring, dibuat sebuah rubrik yang dapat merekam keseluruhan aktivitas yang penting. Nilai Karakter: rasa ingin tahu, jujur, tanggung jawab, percaya diri dan pantang menyerah)



the Progress of the Project); Pertemuan Ke-10 Menguji hasil



Penilaian dilakukan untuk membantu Guru dalam mengukur ketercapaian standar, berperan dalam mengevaluasi kemajuan masing- masing peserta didik, memberi umpan balik tentang tingkat pemahaman yang sudah dicapai peserta didik, membantu pengajar dalam menyusun strategi pembelajaran berikutnya



(Assess the Outcome), dan



Mengevaluasi pengalaman (Evaluate the



Pada akhir proses pembelajaran, pengajar dan peserta didik melakukan refleksi terhadap aktivitas dan hasil proyek yang sudah dijalankan. Proses refleksi dilakukan baik secara individu maupun kelompok. Pada tahap ini peserta didik diminta untuk mengungkapkan perasaan dan pengalamanya selama menyelesaikan proyek. Pengajar dan peserta didik mengembangkan diskusi



Wak tu dalam rangka memperbaiki kinerja selama proses pembelajaran, sehingga pada akhirnya ditemukan suatu temuan baru (new inquiry) untuk menjawab permasalahan yang diajukan pada tahap pertama pembelajaran.



1. Pertemuan Ke-7 dan Ke-10 ( 5 x 45 menit )



Experience).



Catatan : Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan) Kegiatan Penutup Peserta didik :  Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.  Mengagendakan pekerjaan rumah.  Mengagendakan projek yang harus mempelajari pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah. Guru :  Memfasilitasi dalam menemukan kesimpulan sementara berdasarkan hasil temuan tentang konsep pertidaksamaan rasional dan irasional, melalui reviu indikator yang hendak dicapai.  Memberikan tugas kepada peserta didik, dan mengingatkan peserta didik untuk mempelajari materi yang akan dibahas dipertemuan berikutnya maupun mempersiapkan diri menghadapi tes/ evaluasi akhir di pertemuan berikutnya  Memberi salam.



1. Penilaian Pengetahuan a. Teknik Penilaian: Ujian Tulis b. Instrumen Penilaian dan Pedoman Penskoran Soal ujian tulis Nama Kelas No. 1 2 3 4 5 6



: ………………………………………………… : ………………………………………………… Aspek dan Soal Uji Tulis



Jelaskan definisi hewan ternak  besar! Sebutkan karakteristik bahan hewan ternak besar!



Jelaskan cara penanganan dan  pengolahan bahan baku! Sebutkan jenis penambahan Bahan Makanan pada produk olahan bakso ayam ! Bagaimana Langkah kerja  pembuatan Bakso ayam! Sebutkan karakteristik bahan hewan ternak unggas!



a. Pedoman penskoran 1) Penskoran a) Soal nomor 1 (1) Skor 3, jika jenis disebut secara lengkap (2) Skor 2, jika jenis disebut secara kurang lengkap



Jawaban



10



Men it



(3) Skor 1, jika jenis disebut tidak lengkap b) Soal nomor 2 (1) Skor 3, jika jenis disebut secara lengkap (2) Skor 2, jika jenis disebut secara kurang lengkap (3) Skor 1, jika jenis disebut tidak lengkap c) Soal nomor 3 (1) Skor 3, jika jenis disebut secara lengkap (2) Skor 2, jika jenis disebut secara kurang lengkap (3) Skor 1, jika jenis disebut tidak lengkap d) Soal nomor 4 (1) Skor 3, jika jenis disebut secara lengkap (2) Skor 2, jika jenis disebut secara kurang lengkap (3) Skor 1, jika jenis disebut tidak lengkap e) Soal nomor 5 (1) Skor 3, jika jenis disebut secara lengkap (2) Skor 2, jika jenis disebut secara kurang lengkap (3) Skor 1, jika jenis disebut tidak lengkap f) Soal nomor 6 (1) Skor 3, jika jenis disebut secara lengkap (2) Skor 2, jika jenis disebut secara kurang lengkap (3) Skor 1, jika jenis disebut tidak lengkap 2) Pengolahan skor Skor maksimum: 24 Skor perolehan siswa: SP Nilai yang diperoleh siswa: SP/24 X 100 2. Penilaian Keterampilan a. Lembar pengamatan proses rangkaian pengujian kualitas mutu, fisik, kimiawi dan



biologi



1) Teknik penilaian Uji unjuk kerja oleh siswa 2) Instrumen Penilaian dan Pedoman Penskoran Siswa diminta untuk melakukan Pengujian kualitas mutu, fisik, kimiawi dan biologi dilakukan secara berkelompok. Nama : ……………………………………………….. Kelas : ……………………………………………….. Petugas Pengamatan : ……………………………………………….. a) Petunjuk Penilaian Berik\an tanda cek (√) pada kolom yang sudah disediakan, setiap siswa menunjukkan atau menampilkan gerak yang diharapkan. b) Rubrik Penilaian Keterampilan Gerak Spesifik



INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN



No



1



2



3



Aspek yang dinilai



Skor



Kemampuan Merencanakan



Kemampuan mempraktekan pembuatan bakso, abon, siomay



Kemampuan melaporkan hasil



3



perencanaan lengkap tetapi tidak rinci



2



perencanaan kurang lengkap jika hanya 2 komponen



1



perencanaan salah



3



Mempraktekkan pembuatan 3 olahan unggas



2



Mempraktekkan pembuatan 2 olahan unggas



1



Mempraktekkan pembuatan 1 olahan unggas



3 2 1



Hasil pelaporan  rinci dan berurutan hasil pelaporan  rinci tetapi tidak berurutan hasil pelaporan  salah



Pengolahan skor Skor maksimum: 12 Skor perolehan siswa: SP Nilai yang diperoleh siswa: SP/12 X 100 Lembar Penilaian Laporan Kerja



No



1



2



Aspek yang dinilai Sistematika laporan



Lampiran



Skor 3



Laporan diisi lengkap dan tepat



2



Laporan diisi lengkap tetapi kurang tepat



1



Laporan diisi kurang lengkap dan kurang tepat



3



Lampiran berupa video dan gambar



2



Lampiran hanya berupa video atau hanya berupa gambar



1



Tidak ada lampiran



Pengolahan skor Skor maksimum: 6 Skor perolehan siswa: SP Nilai yang diperoleh siswa: SP/6 X 100



Nilai Ketrampilan=laporan kerja + Penilaian ketrampilan 2



1. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan a. Remedial  Remidial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun kepada peserta didik yang sudah melampui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian : remedial karena belum mencapai KKM dan remedial karena belum mencapai Kompetensi Dasar  Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriterian Ketuntasan Minimal), misalnya sebagai berikut.  Mengulang Keterapilan Pencak Silat Remedial dilakukan apabila setelah diadakan penilaian pada kompetensi yang telah diajarkan pada siswa, nilai yang dicapai tidak memenuhi KBM (Ketuntasan Belajar Minimal) atau KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yang telah ditentukan.Berikut contoh format remedial terhadap tiga siswa.



No



Sisw a



Targ et KI KD



Aspe k



Mate ri



1 2 3 4 5 ds t.



Indikat or



KB M/ KK M



Bentuk Remedi al



Nilai Aw al



Remedi al



Keterang an



Keterangan Orang Tua Siswa: b. Pengayaan  Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas mencapai KKM atau mencapai Kompetensi Dasar.  Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan peserta didik.  Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan pengembangan lebih luas misalnya  Mengikuti Lomba pencak silat antar sekolah Mengetahui Kepala SMK Bina Islam Mandiri



Laely Maghfiroh, S.PdI



Brebes, Juni 2022 Guru Mata Pelajaran



Nila Kristantina Anggraini, S.Pd



Catatan Kepala Sekolah ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................... ......................................................................................................................................................................... ............................................................................................................................................................