12 0 281 KB
IDENTIFIKASI POTENSI DAN MASALAH LINGKUNGAN HIDUP MIN 1 KOTA BANJARMASIN
OLEH TIM PBLHS MIN 1 KOTA BANJARMASIN
KEMENTERIAN AGAMA KOTA BANJARMASIN KECAMATAN BANJARMASIN SELATAN
MIN 1 KOTA BANJARMASIN 2019
LEMBAR PENGESAHAN
Identifikasi Potensi dan Masalah Lingkungan Hidup MIN 1 Kota Banjarmasin telah disahkan dan disetujui.
Ditetapkan di: Banjarmasin Pada tanggal 07 Januari 2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Allah SWT, karena berkat limpahan rahmat-Nya, Identifikasi Potensi dan Masalah Lingkungan Hidup MIN 1 Kota Banjarmasin tingkat Provinsi tahun 2020 dapat diselesaikan. Tujuan dari penyusunan Identifikasi Potensi dan Masalah Lingkungan Hidup ini adalah untuk membantu Tim Penanggung Jawab Program Adiwiyata untuk memulai program Peduli Lingkungan di MIN 1 Kota Banjarmasin dengan mengidentifikasi kondisi lingkungan dan merencanakan program pendidikan lingkungan. Data yang diperoleh juga berfungsi untuk melengkapi rencana aksi pendidikan lingkungan Hidup (PLH) yang akan dilakukan di MIN 1 Kota Banjarmasin. Tim penyusun mengucapkan terima kasih kepada telah memberikan
Kepala
Madrasah yang
kepercayaan kepada Tim Penyusun untuk melaksanakan
kegiatan ini. Kami mengucapkan terima kasih sebanyak- banyaknya kepada seluruh Keluarga Besar MIN 1 Kota Banjarmasin yang telah bersedia memberikan kontribusi tenaga dan pikiran dalam melakukan kajian dan menyusun Identifikasi Potensi dan Masalah Lingkungan Hidup ini. Kami juga mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada DLH Kota Banjarmasin yang telah memberikan petunjuk dan pelatihan penyusunan Identifikasi Potensi dan Masalah Lingkungan Hidup serta juga kepada pihak terkait yang bersedia menjalin kerjasama dan selalu memberikan masukan dan pendampingan dalam setiap kegiatan aksi peduli lingkungan. Semoga Allah senantiasa memberikan balasan dan pahala yang setimpal atas keikhlasan semua pihak dalam membantu dan membimbing Tim PBLHS MIN 1 Kota Banjarmasin dalam menyusun Identifikasi Potensi dan Masalah Lingkungan Hidup ini. Penyusun menyadari bahwa dalam penyusunan Identifikasi Potensi dan Masalah Lingkungan Hidup ini masih jauh dari kesempurnaan. Maka dari itu penyusun sangat mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun dari semua pihak demi kesempurnaan penyusunan selanjutnya. Penyusun mengharapkan semoga Identifikasi Potensi dan Masalah Lingkungan Hidup ini dapat bermanfaat dan dapat dipergunakan sebagai mana mestinya.
Tim Penyusun
A. PENDAHULUAN Lingkungan merupakan bagian integral dari kehidupan manusia. Terjaganya lingkungan menjadikan kualitas hidup manusia lebih baik. Kenyataan yang dihadapi saat ini adalah terjadinya kemerosotan kualitas lingkungan hidup. Faktor penyebabnya antara lain yaitu kegiatan manusia yang mencemari lingkungan hidup dan mengekploitasi sumber daya alam. Pemanfaatan sumber daya alam tanpa memperhatikan daya dukung lingkungan dan fungsi ekologi telah merusak kelestarian lingkungan. Kemampuan dasar murid dalam lingkungan sangat diharapkan yaitu kemampuan merencanakan dan melaksanakan pembelajaran, cara menanamkan sikap peduli lingkungan , dan mengevaluasi pembelajaran pendidikan lingkungan (Sudjana, 2002; Suryosubroto, 2002). Penanaman fondasi pendidikan lingkungan seharusnya dilakukan sejak dini, agar peserta didik memiliki pemahaman tentang lingkungan hidup. Pendidikan lingkungan hidup yang ada di madrasah diharapkan mampu mendidik murid agar berperilaku peduli terhadap lingkungan untuk memberikan dasar hukum yang kuat tentang usaha pemerintah dan lembaga swadaya masyarakat dalam melaksanakan pelestarian alam maka di buat peraturan perundangundangan tentang lingkungan. Yaitu tentang konservasi sumber daya alam dan ekosistemnya (UU RI No.5 tahun 1990). Sumber daya alam merupakan potensi utama dalam pelaksanaan pendidikan lingkungan hidup. Indonesia merupakan salah satu negera yang memiliki sumber daya alam yang sangat luar biasa. Pengelolaan yang benar terhadap sumber daya alam kita, merupakan jaminan kelangsungan hidup yang lebih baik dimasa mendatang. Al Qur’an menyatakan : Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut (tidak akan diterima dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik. ( QS. Al A’Raaf: 56) Bila sejak dini anak-anak sudah diajarkan dengan pemahaman yang baik akan lingkungan hidup maka pendidikan lingkungan hidup madrasah akan berjalan dengan baik dan mendapat sambutan yang baik dari anak didik dan pada
akhirnya kerusakan dan permasalahan lingkungan yang terjadi akibat aktifitas kehidupan sehari-hari dapat dikurangi atau bahkan dihindarkan. Sehingga sumber daya alam yang ada bisa terus dilestarikan dan akhirnya bisa dinikmati dan diwariskan kepada generasi mendatang. MIN 1 Kota Banjarmasin adalah salah satu madrasah yang ikut melaksanakan program PBLHS di tahun 2019, madrasah ini terletak di pinggiran kota yang beralamat di jalan Gerilya RT 27 NO. 14 Kelurahan Kelayan Timur Kecamatan Banjarmasin Selatan yang memiliki 15 rombel dengan jumlah 425 orang peserta didik dan 33 orang tenaga pendidikan dan kependidikan.
B. PROFIL MADRASAH a. Gambaran Umum Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Kota Banjarmasin pada awal pendiriannya bernama ‘Sekolah Agama Darul Aman “ yang dibangun di atas tanah wakaf masyarakat kemudian setelah dinegerikan berubah nama menjadi “ MIN Kelayan Banjarmasin “ dengan memiliki SK.Ijin operasional w.0/1b/6-9/38/1986. Namun pada tahun 2016 sesuai dengan KMA No.671 Tahun 2016” tentang perubahan nama Madrasah Aliyah Negeri, Madrasah Tsanawiyah Negeri dan Madrasah Ibtidaiyah Negeri di provinsi Kalimantan Selatan”, maka MIN Kelayan Banjarmasin berganti nama baru Yaitu MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI 1 KOTA BANJARMASIN (MIN 1 KOTA BANJARMASIN) sampai sekarang. b. Identitas Madrasah 1.
Status Madrasah Nama Madrasah
: MIN 1 KOTA BANJARMASIN
NSM Madrasah
: 111163710001
NPSN Madrasah
: 60723160
Alamat Madrasah
: Jl.Gerilya Rt.27 No.14
Status Sekolah
: NEGERI
NPWP
: 00.327.069.1-731.000
Status Tanah
: Tanah Wakaf
2.
Surat Kepemilikan
: Sertifikat Tanah Wakaf
Luas Tanah
: 3.414 m2
Dokumen Perijinan No SK Pendirian
: 670 Tahun 201
Tanggal SK Pendirian
: 02 September 2016
( sesuai SK Pengganti Pendirian/Penegerian dari Kanwil Kemenag KalSel) No.SK Ijin Operasioanal
: 671 2016
Tanggal SK.Ijin Operasional
: 17 November 2016
( Sesuai KMA tentang perubahan nama madrasah di provinsi KalSel) 3.
Akreditasi Madrasah No.SK Akreditasi terakhir
: 119/BAP-SM/PROP-
15/LL/IX/2014 Tanggal Akreditasi
: 22 Agustus 2014
Status Akreditasi
:B
Nilai Akreditasi
: 81,00
c. Keadaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Rekap Data Guru Dan Karyawan No
Uraian
PNS LK
1.
Kepala Madrasah
1
2.
Jumlah Pendidik
9
3.
Jumlah Tenaga Kependidikan Jumlah
4
Jumlah Pendidik bersertifikasi
NON PNS PR
LK
PR
13
3
5
3
5
2 10
15
6
11
Rekapitulasi Keadaan Guru Dan Staf berdasarkan Gol/Ruang Dan tingakat Pendidikan NO
No
Berdasarkan
Berdasarkan Tingkat pendidikan
Gol/Ruang I II III IV JLH SLTP SLTA Diploma S1 S2 S3 JLH 1
Tenaga Pendidik
2
-
PNS
-
Non PNS
21 2
23 1
3
1
23
23
3
8
2
2
28
33
Tenaga Kependidikan -
PNS
-
Non PNS
2
2
23 2
25
Jumlah
1
3
1
d. Saran dan Prasarana Tanah Dan Bangunan Luas Tanah
: 3.414 m2
Status Tanah
: Tanah Wakaf ( sertifikat tanah wakaf)
Bersertifikat 2.420 m2
Belum bersertifikat 994 m2
Luas bangunan
: 1590 *)
Data Ruang NO
JENIS RUANG
JUMLAH RUANG
Jumlah Menurut kondisi Baik
1.
Ruang Kepala
1
1
2.
Ruang Guru
1
1
3.
Ruang TU
1
1
4.
Ruang Kelas
12
10
5.
Ruang
1
1
RR
2
RS
KET
RB
15 Rombel
Perpustakaan 6.
Ruang UKS
1
1
7.
Perpustakaan
1
1
8.
Musholla
1
1
9.
WC Guru
3
3
10.
WC Murid
3
3
11
Gudang
1
1
Sarana Prasarana Pendukung Pembelajaran NO
JENIS SARPRAS
JUMLAH MENURUT KONDISI BAIK
RUSAK
JLH IDEAL
1.
Kursi Murid
425
425
2.
Meja Murid
425
425
3.
Kursi Guru di ruang Kelas
15
4.
Kursi Guru di ruang kelas
15
5.
Papan Tulis
15
6.
Papan Absen
15
7.
Lemari
9
2
15
8.
Alat peraga
9.
Meja pendidik &
30
1
33
27
3
33
3
3
15
kependidikan 10.
Kursi pendidik & kependidikan
11.
Lemari Arsip
12
Komputer
13
Laptop
4
2
14.
Printer
3
2
15.
Televisi
2
16.
LCD Proyektot
1
17.
Layar (screen)
1
18.
Brankas
1
1
6
19.
Kotak P3K
2
20.
Pengeras suara
1
21.
AC (Pendingin ruangan)
1
22.
Jaringan internet
1
e. Keadaan Murid Jumlah Murid Dan Rombel Belajar REKAPITULASI JUMLAH MURID TP.2019-2020 JUMLAH NO
MURID
KELAS
LK
PR
JLH
JLH
JLH
KLS
ROMBEL
1.
I
42
41
83
3
3
2.
II
41
48
89
3
3
3.
III
45
35
80
3
3
4.
IV
37
32
69
2
2
5.
V
26
28
54
2
2
6.
VI
21
29
50
2
2
TOTAL
212
213
425
15
15
f. Visi, Misi dan Tujuan Madrasah Visi Sekolah ”Mewujudkan Peserta Didik yang Beriman, Bertaqwa, Cerdas, Terampil, Mandiri, Peduli, Berwawasan, Dan Berbudaya Lingkungan” Misi Sekolah 1. Menanamkan keimanan dan ketaqwaan dengan mengamalkan ajaran agama 2. Mengoptimakan Proses pembelajaran dan bimbingan yang terprogram 3. Mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi berdasarkan minat, bakat, dan potensi peseta didik 4. Membina kemandirian peserta didik melalui kegiatan pembiasaan, dan pengembangan diri yang terencana dan berkesinambungan.
5. Menjalin kerjasama yang harmonis antarwarga sekolah dan lembaga lain yang terkait 6. Meningkatkan Pendidikan yang berimplementasi pada Pendidikan Lingkungan Hidup. 7. Meningkatkan
wawasan
tentang
pelestarian
dan
pengelolaan
lingkungan hidup di sekolah maupun di luar sekolah 8. Melaksanakan
pengendalian
pencemaran
dan
pengrusakan
lingkungan. 9. Melaksanakan program clean and green dalam menunjang Madrasah sehat Tujuan Sekolah Sesuai dengan tujuan pendidikan nasional, tujuan pendidikan dasar, visi pemerintah, visi dan misi Madrasah, maka tujuan yang ingin dicapai oleh Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Banjarmasin adalah: 1. Mengembangkan budaya Madrasah yang relegius melalui kegiatan keagamaan 2. Semua kelas melaksanakan pendekatan pembelajaran aktif, pada semua mata pelajaran. 3. Mengembangkan berbagai kegiatan dalam proses belajar di kelas berbasis pendidikan karakter dan kearifan lokal. 4. Menjalin kerjasama dengan lembaga lain dalam merealisasikan program Madrasah. 5. Mendorong terciptanya tatanan masyarakat yang berorientasi pada budaya pelestarian lingkungan hidup. 6. Menciptakan suasana Madrasah yang dapat mencegah pencemaran dan pengrusakan lingkungan 7. Menjadi sekolah pelopor dan penggerak pelestarian lingkungan di masyarakat
g. Kondisi Lingkungan Madrasah dan Masyarakat Sekitar. Lingkungan madrasah di MIN 1 Kota Banjarmasin ini tenang dan juga asri, karena masih banyak pohon-pohon besar yang berdiri kokoh di area lingkungan madrasah. Masyarakat sangat pro aktif dan mendukung setiap
program madrasah termasuk program PBLHS dan lingkungan bersih. Hal ini terbukti dengan keikutsertaan mereka dalam mendukung setiap program PBLHS yang diselenggarakan madrasah. Masyarakat sekitar mayoritas berprofesi sebagai petani, wiraswasta, dan buruh.
h. Kondisi Murid dan Orang Tua Murid Saat ini murid MIN 1 Kota Banjarmasin berjumlah 425 orang. Seluruh murid berasal dari Kota Banjarmasin. Sebagian besar murid bertempat tinggal dengan radius 1-5 km dari Madrasah yang merupakan daerah perkampungan. Murid yang masuk ke MIN 1 Kota Banjarmasin berasal dari TK/RA Negeri maupun Swasta. Latar belakang orang tua murid MIN 1 Kota Banjarmasin dari berbagai macam profesi mulai dari PNS, Guru, Buruh Pabrik, Pedagang, Wiraswata. Meskipun dari berbagai macam latar belakang profesi semua orang tua murid mendukung sepenuhnya setiap kegiatan yang berhubungan dengan pendidikan lingkungan hidup. Hal ini sangat membantu madrasah dalam mewujudkan semua program aksi peduli lingkungan di MIN 1 Kota Banjarmasin.
C. PEMETAAN POTENSI DAN PEMASALAHAN Dalam melaksanakan Program PBLHS di MIN 1 Kota Banjarmasin, perlu mengetahui potensi madrasah sehingga diketahui adanya beberapa potensi yang mendukung, kelemahan, peluang dan ancaman. Maka MIN 1 Kota Banjarmasin, melalukan analisis SWOT sebagai berikut:
Strength (Kekuatan) Daya Dukung MIN1 Kota Banjarmasin sebagai madrasah negeri yang terletak di pinggiran kota Banjarmasin memiliki potensi yang besar untuk bisa secara aktif menanamkan budaya peduli lingkungan terhadap anak didik. Kekuatan yang dimiliki MIN 1 Kota Banjarmasin diantaranya: 1.
Sebagai sekolah Adiwiyata tingkat kota Banjarmasin pada tahun 2020.
2.
Memiliki jumlah ruang belajar besar yaitu 12 kelas.
3.
Kerja sama hubungan lintas sektoral yang terjalin baik seperti Kantor Kementrian Agama Kota Banjarmasin, Dinas Lingkungan Hidup Kota
Banjarmasin, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Puskesmas Kelayan Timur, Rukun Tetangga dan banyak madrasah/sekolah lain. 4.
Banyaknya Pohon-pohon dan tanaman di lingkungan sekolah yang membuat lingkungan sekolah menjadi asri, rindang dan terjaganya keaneka ragaman hayati.
5.
Tersedia bak sampah terpilah 3 warna
6.
Terdapat Bank Sampah.
7.
Terdapat lubang biopri.
8.
Mempunyai Taman, Kebun dan Pembibitan.
9.
Memiliki tanaman obat keluarga (TOGA)
10. Kepala Madrasah dan Guru terus meningkatkan kompetensi sosial sesuai dengan standar. 11. Kepala Madrasah dan Guru terus mempertahankan pencapaian kompetensi kepribadian sesuai dengan standar. 12. Madrasah mempertahankan dan mengembangkan program-program untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah
Weakness (Kelemahan) Adapun kelemahan yang ada di lingkungan MIN 1 Kota Banjarmasin sebagaimana dipaparkan dibawah ini: 1. Belum maksimalnya kegiatan komposting dan bank sampah. 2. Tingginya volume sampah di MIN 1 Kota Banjarmasin baik sampah organik maupun anorganik dan Sampah yang belum dikelola dengan benar 3. Sebagian siswa tidak memiliki pengetahuan tentang hal yang berkaitan dengan kelestarian lingkungan hidup.
4. Madrasah sudah ada penghijauan namun belum maksimal 5. Tidak adanya instalasi pengolahan air limbah. 6. Belum terwujudnya kantin sehat.
Opportunity (Peluang) Peluang yang bisa dilakukan MIN 1 Kota Banjarmasin, diantaranya: 1. Menjadi madrasah yang peduli terhadap pendidikan lingkungan hidup bagi madrasah/sekolah lain yang ada di Kota Banjarmasin.
2. Bisa menjadi madrasah yang berbasis pada lingkungan sehat dan peduli lingkungan hidup di Kota Banjarmasin. 3. Program penanaman tanaman di lingkungan sekolah. 4. Program budidaya dengan teknik hidroponik di MIN 1 Kota Banjarmasin. 5. Pembuatan Kompos padat dan cair. 6. Meningkatkan karya murid dengan bahan limbah /3R. 7. Membuat Ruang Terbuka Hijau (RTH). 8. Mengadakan kantin sehat.
Threats (Ancaman) 1. Masih banyaknya air minum kemasan plastik yang digunakan di sekolah 2. Banyak makanan ringan yang mengandung pengawet dan penyedap rasa yang dijual di lingkungan madrasah.
TABEL PEMETAAN POTENSI DAN PEMASALAHAN POTENSI
MASALAH
UPAYA YANG SUDAH
LINGKUNGAN HIDUP
LINGKUNGAN HIDUP
DILAKUKAN OLEH
MADRASAH
MADRASAH
MADRASAH
Tersedianya bank
Tingginya volume sampah
Memaksimalkan fungsi bank
sampah, bak sampah 3
di MIN 1 Kota Banjarmasin
sampah, memanfaatkan
warna, bahan dan alat
baik sampah organik
sampah plastik menjadi
komposting
maupun anorganik dan
ecobrick, membuat kerajinan
belum terkelola dengan
dari sampah kertas seperti
baik.
kardus dan kertas koran, dan melaksanakan kegiatan composting secara berkala
Madrasah
Sebagian murid tidak
Membentuk kader adiwiyata
mempertahankan dan
memiliki pengetahuan
“Pasukan Hijau” untuk
mengembangkan
tentang hal yang berkaitan
memberikan kampanye dan
program-program untuk
dengan kelestarian
contoh yang baik untuk
menjaga kebersihan
lingkungan hidup.
murid yang lain
Madrasah sudah ada
Penanaman dan perawatan
lingkungan sekolah Tersedianya lahan yang
memadai untuk dilakukan
penghijauan namun belum
pohon secara berkala.
penanaman pohon yang
maksimal
Penyiraman dan pemberian
lebih banyak
pupuk.
Banyaknya wastafel untuk
Tidak adanya instalasi
Memanfaatkan kembali air
mencuci tangan.
pengolahan air sisa buangan
limbah untuk menyiram
cuci tangan dan air wudhu.
tanaman dan membuat alat penjernih air sederhana.
Tersedianya tempat untuk
Belum terwujudnya kantin
Melakukan rapat bersama
membuat kantin sehat
sehat.
komite dan warga madrasah untuk membicarakan sistem pengelolaan dan pengadaan jajanan sehat di kantin madrsah
D. PENUTUP Sebagai Sekolah Adiwiyata tingkat kota, MIN 1 Kota Banjarmasin mempunyai tugas untuk selalu membudayakan hidup sehat dan peduli terhadap lingkungan hidup baik kepada warga madrasah, orang tua murid, dan masyarakat sekitar. Sebagai Sekolah Adiwiyata harus dapat memberikan imbas positif kepada madrasah/sekolah lain untuk menanamkan budaya peduli lingkungan bukan hanya untuk ikut program adiwiyata tapi tujuan yang lebih besar adalah untuk menyelamatkan bumi ini dan penghuninya. Save the earth save the life. Semua kekuatan dan peluang yang ada di MIN 1 Kota Banjarmasin harus dapat dimanfaatkan secara maksimal dan semua kelemahan yang ada hendaknya dirubah menjadi sebuah kekuatan untuk melakukan aksi peduli lingkungan dan merubah ancaman yang ada menjadi sebuah kekuatan untuk berbuat. Semoga Identifikasi Potensi dan Masalah Lingkungan Hidup ini bisa memberikan arah bagi MIN 1 Kota Banjarmasin untuk melakukan aksi peduli lingkungan sehingga bisa menghijaukan planet ini dan menyelamatkan bumi untuk kehidupan generasi yang akan datang.