Kitab Bulughul Murad Fi Majmu [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Kitab Bulughul Murad fi Majmu’ alAurad



Disusun oleh Abdul Hamid bin Muhammad Amin Albanjari 1348 H – 1410 H



‫ترجمة المؤلف الشيخ عبدالحميد بن محمد‬ ‫أمين البنجري‬ Manakib Syeikh Abdul Hamid bin Muhammad Amin Albanjari.



‫ل ا المسام أ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫س ي‬ ‫فسا‬ ‫م‬ ‫ال‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫ي‬ ‫ط‬ ‫ال‬ ‫و‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫م م ه‬ ‫ح ه م‬ ‫مقسا م ح م ه ا‬ ‫ ت ممعسامل ى‬: ‫ن‬ ‫جههوال ل ح‬ ‫م ح‬ ‫م يم ح‬ ‫م ا‬ ‫إح م‬ ‫معال هوا م‬ ‫عن اد م م‬ ‫صي اهر م‬ ‫عن اد مهه ا‬ ‫ن ال ا م‬ ‫م ا‬ ‫ ي هم م‬ ‫ن‬ ‫ذا إ حث امبسا ح‬ ‫معال هوام ح ومإ ح ا‬ ‫مسا م‬ ‫ت ال ا م‬ ‫م كم م‬ ‫ب معاد مهه ا‬ ‫وماالل مئ حقه فح ا‬,‫ى‬,‫جمر‬ ‫قم م‬. ‫ل‬



Al-Imam Abu Thoyib Muhammad Al-Fasi rahimahullah berkata: “Sesungguhnya sesuatu yang diketahui oleh mereka menjadi tidak dikenal bagi orang-orang setelah mereka seperti yang terjadi”. Nama dan julukannya : Al-Allamah Al-Mutafannin Al-Ushuli Al-Faqih AnNahwi Al-Jahbadz Al-Arif Billah Al-Murobbi As-Syeikh Abdul Hamid bin Muhammad Amin bin Thohir AlBanjari. Kelahiran dan pertumbuhannya : Beliau dilahirkan di Sumatera Indonesia, pada tanggal 1-7-1348 H. Beliau tumbuh dan besar di bawah naungan kedua orangtuanya yang mulia, sangat diperhatikan oleh kedua orangtuanya, hidup dengan



penuh perhatian dan dukungan dari kedua orangtuanya, maka tumbuh besar dengan akhlak yang mulia, perangai yang indah, maka lindungan dan pertolongan Allah selalu menanguinya sehingga menjadi salah satu ulama cerdas yang membantu agama yang lurus ini. Perjalanannya dalam menuntut ilmu : Beliau hidup di zaman penjajahan belanda yang menyebarkan kebodohan, sehingga orang-orang buta huruf tersebar di seluruh penjuru. Maka ayahanda beliau berpikir bahwa ilmu syar’i dan mendalaminya serta mengambil dari para ulama adalah suatu jalan menuju keberhasilan dan kesuksesan, sehingga ayahanda memupuk dalam dirinya untuk cinta terhadap ilmu serta menuntut ilmu, bahkan mengeluarkan barang berharga demi keberhasilan anaknya. Beliau belajar di sekolah yang berada di kotanya hingga selesai, kemudian melanjutkan menimba ilmu kepada para ustad dan syeikh, sehingga terpancar dalam dirinya tanda-tanda kecerdasan dan kecerdikan. Ayahandanya selalu memberi semangat dalam menuntut dan mencintai ilmu, maka menganjurkannya untuk pergi menuntut ilmu di pusat dan sumber ilmu yaitu Mekkah Al-Mukarramah mengambil ilmu dari para tokoh ulama yang memiliki ilmu yang tinggi, hingga akhirnya pun beliau menetap di sana. Beliau tiba di Mekkah bersama ayah dan ibunya untuk menunaikan ibadah haji sekitar tahun 1360 – 1362 H. Setelah selesai menunaikan ibadah haji ayahnya menyuruh untuk menimba dan mengambil ilmu dari ulama Mekkah kemudian kembali ke tanah air.



Pulanglah ayahnya dan beliau tinggal di sana bersama ibunya untuk menimba ilmu serta menikmati air zamzam yang menjadi obat. Ayahnya adalah seorang saudagar yang kaya di kotanya, sehingga menanggung kehidupan dan kebutuhannya selama di Mekkah supaya anaknya dapat meluangkan waktunya hanya untuk menimba ilmu dan bersungguh-sungguh dalam mengambil ilmu dari para cendekiawan islam di sana hingga akhirnya mencapai tujuannya menjadi seorang waliyullah. Kemudian masuk pesantren Soulatiyah yang paling terkemuka di saat itu pada tahun 1362 H, dan terus melangkah dari tahap ke tahap yang sempurna hingga pada tanggal 15muharram tahun 1363H mendapatkan ijazah yang paling tinggi dari tahun pertama sampai tahun kedua dengan hasil yang bagus dan sempurna bahkan mendapat peringkat tertinggi disetiap bidang khususnya pada bidang Shahih muslim dan Usul fiqih. Beliau telah mempelajari berbagai bidang saat itu diantaranya: Tauhid, Tafsir, Shahih Bukhari, Shahih Muslim, Muwatta’ Imam Malik, Sunan Abi Daud, Sunan Nasa’i, Sunan Ibn Majah, Fiqih dan Usul fiqih. Hingga akhirnya beliau menyelesaikan seluruh bidang sekolahnya sekitar tahun 1363-1364H. Setelah selesai dan mendapatkan ijazah yang tinggi, maka Syeikh Muhammad Sulaim ra menunjuk beliau untuk menjadi salah satu pengajar di sekolah tersebut dikarenakan mempunyai kecerdasan dan semangat serta ketekunannya yang tinggi. Maka beliau mendapatkan penghormatan untuk mengajar kelas ibtidaiyah pada tanggal 15 muharram 1364H.



Doctor Abdul Wahab Abu Sulaiman berkata: Bahwasanya pesantren Soulatiyah memiliki metode dalam menentukan staf pengajar, mereka adalah para ulama yang tinggal di mekkah baik maupun dari luar atau dalam mekkah, begitu juga dilihat dari ijazah atau nilai-nilai yang tinggi semasa belajarnya. Di masa tersebut beliau tetap mengambil ilmu dari sumbersumbernya di mekkah, selain berada di pesantren Soulatiyah beliau hadir di halaqah-halaqah yang berada di haram mekkah, disitu beliau belajar kepada Syeikh Muhammad Nur Saif dan Syeikh Muhammad Uhaid Albughuri dan masih banyak lagi, serta benar-benar mengikuti guru besarnya hingga wafat guru tercinta pada tahun 1372H. Masih merasa belum cukup dengan mengambil ilmu dari ulama-ulama cendekiawan, dia melanjutkan kembali sekolah setelah meninggalnya Syeikh Muhammad Uhaid di salah satu sekolah negeri di saudi hingga mendapatkan ijazah pada tahun 1374 H. Kemudian meneruskan di salah satu kuliah yang berada di mekkah selama 4th hingga mendapat ijazah dari universitas tersebut pada tahun 1378 H. Begitulah kehidupan beliau yang selalu berkelumit dengan kitab-kitab dan pelajaran-pelajaran ilmiah, kebahagiannya hanya dengan bersungguh-sungguh dan berada di jalan Allah. Hidupnya hanya dihabiskan untuk menuntut ilmu dan menyebarkannya hingga mengeluarkan sesuatu yang berharga untuk itu semua. Pekerjaannya : Sebagaimana yang telah disebutkan bahwasanya beliau mengajar di sekolah Soulatiyah yang terkenal, menimba ilmu disitu dan mengajarkannya kembali. Setelah selesai kuliah beliau



diminta untuk mengajar di sekolah Tsanawiyah pada tanggal 19 Rabi’ul tsani 1379 H, hingga akhirnya ditunjuk untuk menjadi wakil kepala sekolah pada tahun 1380 H. Kemudian pindah ke Thaif serta mengajar di situ pada tahun 1382 H. Lalu kembali lagi ke mekkah dan mengajar di madrasah Abdullah bin Zubair pada tahun 1385 H, setelah itu menjadi guru di madrasah tarbiyah islamiyah Ja’far bin Abi Thalib pada tahun 1395 H. Kemudian beliau terpilih menjadi kandidat yang diutus oleh saudi untuk mengajar di Malaysia di salah satu kuliah yang berada di Kelang Selangor, menjadi guru bahasa arab pada tanggal 19 september 1979 M selama 4th sampai tahun 1983 M. Sehingga mendapatkan penghormatan dari pendiri kuliah tersebut karena memberikan pengaruh yang besar atas proses belajar anak-anak Malaysia. Setelah itu ditunjuk kembali untuk mengajar di Tsanawiyah Malik Abdul Aziz di mekkah hingga akhirnya beliau meminta untuk pensiun dari sekolah tersebut pada tanggal 3/7/1404 H. Kelihaian dan metodenya dalam mengajar : Dengan ilmunya yang luas dan tinggi beliau memiliki kelihaian dalam satu bidang ilmu dalam metode yang sangat mudah dan menyenangkan, beliau selalu memupuk semangat di hati setiap pelajar dan menguatkannya, membangun semangat mereka dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan dan diskusi pada suatu masalah itu semua tergantung dengan tingkatan anak tersebut, sehingga tidak keluar



dari pelajaran tersebut melainkan sudah menguasai bidang tersebut yang telah diajarkan. Beliau mahir dalam membuat jadwal dengan metode yang sangat mudah dan teratur dalam setiap bidang yang dipelajarinya, karena dia merasa lebih ringkas dan lebih mudah untuk difahami dengan metode yang mudah dan teratur. Maka beliau mengarang jadwal pada ilmu nahwu untuk kelas 4 SD sampai 3 SMP seandainya anak itu mempelajari apa yang ada di jadwal tersebut niscaya akan merasa cukup. Hingga presiden pun meminta jadwal tersebut sebagai pelajaran anak-anak dengan memberikan seluruh hak cipta dan hak cetak yang akan di cetak atas nama presiden, akan tetapi beliau menolak permintaan tersebut karena dengan memberikan karangan tersebut akan menjadi kedzaliman atas dirinya dan kehinaan bagi ilmu dan para ahli ilmu. Selain itu beliau mahir dalam fiqih dan usulnya, nahwu dan kaidah-kaidahnya, dan masih banyak lagi, di antaranya beliau telah belajar kitab Muhibatu dzil fadhl dan Yaqutunnafiis dan selain dari itu dalam fiqih Syafi’i. Karangan-karangan beliau : 1.



Petunjuk yang indah pada pelajaran fiqih syafi’i (dengan bahasa melayu)



2.



Tabshiroh, tentang haji dan umroh (dalam bahasa melayu) yang telah dicetak dua kali di Malaysia



3.



Jadwal baru dalam pelajaran bahasa arab



4.



Bulughul murad fi majmu’ awrad



5. Al-Anwar bahiyyah fi bayaani firqotunnaajiyah fil aqidah 6.



Muhibah dzil ihsan, fi i’rob alfadz, yang telah di cetak di percetakan albasyaair al islamiah Beirut-Libanon pada tahun 1414 H



7.



Tadzkirotunnaafi’ah fil qodhoya almuaashoroh (fatwa-fatwa fiqih)



8.



Hasyiyah fathul muli AlA’li ala syarh mahalli wa hasyitain Umairoh wa Qalyubi



Begitu juga memberikan ulasan-ulasan dari beberapa kitab fiqih yang telah dipelajari bersama syaikh Uhaid, diantaranya: pada kitab Yaaqutunnafis fi madzhab ibn Idris, dan kitab Bujairami serta Fathul wahhab yang belum disempurnakan, dan beberapa kitab di bidang nahwu dan lain-lain. Guru-guru beliau : Beliau mengambil banyak dari guru-guru yang berada di AlHaromain AsSyarifain dengan berbagai macam metode seperti membaca mendengar dan berupa ijazah, dengan menghadiri majlis-majlis di Mekkah menjadikan sebab keberhasilannya. Beliau belajar kepada: Muhaddits AlHaromain AsSyarifain AsSyeikh Umar Hamdan AlMahrusi, Syeikh Muhammad Uhaid AlBogori, Syeikh Abdullah Bukhori, Syeikh Muhammad Nur Saif, Syeikh Muhammad Arobi AtTibani, Sayyid Alwi bin Abbas AlMaliky, Syeikh Hasan Said Yamani, Syeikh Muhammad Mukhtar Makhdum, Syeikh Muhammad Abdul Baqi AlKonawi, Syeikh Abdulkadir Syilbi AlMadani, dan masih banyak lagi.



Yang paling banyak mengambil ilmu dan manfaat dari guru beliau AsSyeikh Al’Allamah Al’Arif billah Muhammad Uhaid AlBogori, dia adalah guru pembuka yang mana beliau sebagai seorang pendidik dan mursyid. Beliau berkata tentang gurunya: Dia adalah seorang alim yang mengamalkan ilmunya, memiliki sifat wara’ yang sempurna, lautan ilmu, memiliki faham yang luas, panutan yang pantas di contoh, yang menggabungkan antara ilmu syariat dan alatnya, dikenal di zamannya mempunyai kelebihan lebih-lebih orang yang telah mengambil ilmu darinya, syafi’i di zamannya, seorang sufi yang memiliki istiqomah yang tinggi, bagai bulan yang memberi manfaat. Syeikh Muhammad Uhaid adalah guru besarku, dialah sebab utama terbukanya pintu ilmu kepadaku di dalam memahami ilmu Fiqih ketika aku hadir di majlisnya di Masjidil Haram hingga aku memiliki semangat yang besar setelah aku berpaling dari itu semenjak beberapa waktu. Beliau menghadiri majlis ilmu di pagi hari, setelah itu pulang dan mengulangi masalah-masalah yang di dapat ketika belajar kemudian menyusunnya dan memberi catatan pada pelajaran tersebut. Lalu kembali kepada gurunya pada sore hari untuk meneliti apa yang telah dia susun dari pelajaran tersebut khususnya di bidang fiqih dan nahwu, melakukan seperti ini dalam jangka waktu yang lama sekitar delapan tahun. Beliau memiliki ijazah ilmiah di bidang syari’at dan bahasa arab, mendapatkan ijazah umum dari guru beliau Abu Sa’dullah Muhammad Uhaid AlBogori, dan ijazah lain dari Sayyid Amin Kutbi, Syeikh Muhammad Abdul Baqi AlKanawi, dan Syeikh Abdulkadir Syilbi



AlMadani, Syeikh Abdulkadir bin Muhammad Ma’sum AlMujaddidi, Syeikh Muhammad Ibrahim bin Sa’dullah AlKhotni AlMadani, dan Syeikh Hasan Massyat, dan masih banyak lagi dari guru-guru beliau. Sifat-sifat anggota tubuh dan budi pekertinya : Memiliki tubuh yang tegap, kulitnya agak kecoklatan, agak gemuk sedikit, selalu memakai selendang putih. Adapun budi pekertinya adalah ramah sopan, lemah lembut, tawadhu’, cinta dan sayang terhadap penuntut-penuntut ilmu, tidak sering bergaul dengan orang kecuali dengan ulama, sangat sabar atas dirinya ketika mendapat cobaan dan musibah. Hidupnya dipenuhi hanya dengan ilmu, tak pernah meninggalkan kitab atau belajar, selalu sibuk dengan mengajar menyusun pelajaran-pelajaran yang telah ia dapatkan hingga di usia lanjut. Beliau sangat teliti dalam ilmu dan amal, contohnya: jika membeli kitab di buka lembaran tersebut satu persatu, jika sempurna dan tidak ada yang kurang maka beliau menjilidnya serta dilapisi plastik dan ditulis nama kitab tersebut. Sehingga memiliki perpustakaan yang sangat tertib dan teratur, dan sebagian berada di salah satu ma’had malaysia di klantan dan sebagian lagi berada sama menantunya yang telah berguru kepada beliau selama 5,5th hingga meninggal. Begitu juga jika kamu baca susunan dan catatan beliau dalam masalah-masalah fiqih maka akan kamu dapatkan ibarat yang sangat jeli dengan alasannya dengan tulisan yang bagus dan teratur.



Sayyid Hamid Alkaf berkata: Syeikh Abdul Hamid adalah temanku dan guruku, begitu juga berkata di lain waktu beliau orang yang gemar dalam bidang fiqih,nahwu dan sorof. Dahulu antara aku dan dia selalu mengadakan belajar bersama di bidang nahwu dan fiqih. Berkata salah satu muridnya Adham: ketika aku berkunjung ke rumah Syeikh Abdul Karim banjar bersama beliau, keduanya saling berpelukan dan Syeikh Abdul Karim berkata kepada salah satu muridnya: Aku tidak bertemu semenjak lebih dari 30th, lalu berkata: lihatlah Syeikh -sambil menunjuk beliauikuti jalan beliau, jadikan panutan, sesungguhnya dia tidak mengenal orang melainkan hanyalah gurunya saja, karena dia meninggalkan itu semua semata-mata hanya untuk ilmu. Kehidupannya setelah menikah : Beliau menikah di mekkah dengan wanita pilihan ibunya sekitar tahun 1364H dengan Asma’ binti Ahmad Syerozi Baweyan, sodara seibu AlAllamah AlMunsyid Syeikh Muhammad Zein bin Abdullah Baweyan, dan dikaruniai putra putri, berikut urutannya: 1.



Khadijah, meninggal pada hari ketujuh setelah kelahirannya



2. Aisyah, meninggal pada hari ketujuh setelah kelahirannya 3.



Khadijah, meninggal pada hari ketujuh setelah kelahirannya



4.



Zulaikha, seorang guru hingga pensiun, dan berumah tangga



5.



Aminah



6.



Uhaid, meninggal diwaktu kecil



7.



Ahmad khotib, meninggal ketika sekitar umur



8.



Muhammad Amin, 1432H umur 55th



9.



Hasan, Insinyur pertambangan dalam menteri perminyakan dan kekayaan bumi



7th meninggal



pada



tahun



10. Ahmad Zaki, pegawai khusus 11. Mustofa, meninggal waktu kecil 12. Zakiyah, penasehat dan dokter kesehatan, suaminya adalah ustad Adham banjar 13. Amal, meninggal setengah jam setelah kelahirannya Semoga Allah merahmati semuanya, dan semoga menjadikan termasuk orang-orang baik pada keturunannya. Beliau dan keluarganya sangat sabar atas musibah yang sangat besar yaitu dengan meninggalnya anak-anaknya ketika kecil, akan tetapi mereka telah mendapatkan kedudukan yang tinggi di sisi Allah SWT. Dan dari anas ra berkata, Rasul SAW bersabda: “Tidaklah dari seorang muslim, ketika diambil 3 dari anaknya yang belum baligh melainkan Allah akan memasukkan surga dengan rahmat dan karunia terhadap mereka”.(Bukhori), Dan dari Abi Musa ra berkata, Rasul SAW bersabda: ”Jika meninggal salah seorang hamba, maka Allah berkata kepada malaikatNya: ”Kalian telah mengambil anak hambaku?”mereka berkata:”Ya”, kemudian Allah berkata:”Kalian telah mengambil buah hatinya?”, mereka berkata:”Ya”, lalu Allah berkata: ”Apa yang



diucapkan oleh hambaku?”, mereka berkata: ”dia memujiMu dan menyerahkan kepadaMu”, maka Allah berkata : ”Bangunkanlah rumah untuk hambaku di dalam surga, dan berilah nama rumah pujian”. riwayat Turmudzi, hadits hasan. Dan dari Abdillah ibn Mas’ud ra berkata, Rasul SAW bersabda:



‫من مسات ل مه ول مسسد ذ مك مسسر ا مو أ ه‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ,‫م‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫س‬ , ‫سس ى‬ ‫ث‬ ‫ن‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ا م ا‬ ‫م م ا‬ ‫ر ا‬ ‫م ا م م ه م‬ ‫ه‬ ‫مر ح‬ ‫م ي مار م‬ ‫ن ل مسس ه‬ ‫ ل م ا‬, ‫صب حار‬ ‫صب ممر ا موا ل م ا‬ ‫ ي ا موا ل م ا‬ ‫ يم ا‬. ‫م‬ ‫ م‬, ‫ض ى‬ ‫م ي مك هسس ا‬ ‫ض م‬ ‫جمنة‬ ‫ب إ حمل اال م‬ ‫وا ر‬ ‫ثم م‬ “Barang siapa yang ditinggal wafat anaknya, lakilaki atau perempuan, terima atau tidak terima, ridho atau tidak ridho, sabar atau tidak sabar, tidak ada pahala baginya melainkan hanyalah surga”. Wafatnya : Beliau mengajar dan terus memberikan manfaat hingga meninggal di rumahnya di Mekkah, hari kamis sekitar pukul 11:30 tepat pada tanggal 21 jumadi tsani 1410H/18 januari 1990. Disolatkan pada hari itu setelah solat asar, dan yang menghadiri jenazahnya sangat banyak dari ulama-ulama, murid-murid, pecintanya serta keluarganya. Di makamkan di Ma’la. Beliau adalah sosok yang semasa hidupnya selalu dengan ilmu dan menyebarkan ilmu mulai dari kecil hingga akhir hayat, telah membantu agama yang lurus ini dengan karangan-karangan, rangkumanrangkuman serta pelajaran beliau.



Bismillahirrohmaanirrohiim Segala puji bagi Allah yang telah menjadikan dzikirnya suatu keruhaniaan yang berada dalam ibadah dan amal-amal, dan rahasia yang berada dalam kedudukan, dan ketenangan dalam hati, dan solawat serta salam atas Nabi Muhammad SAW yang selalu mengajak pada setiap perkara yang dicintai, dan perbuatan yang di inginkan, dan para keluarganya yang baik dan suci serta para sahabatnya dari kaum anshor dan muhajirin. Amma ba’du: ini (kitab bulughul murad fi majmu’il awrad) yang telah diajarkan oleh Nabi, serta para ulama, saya memohon kepada Allah semoga memberikan manfaat pada kitab ini untuk para hambahambanya yang beriman, dan diberikan pahala yang besar dari karuniaNya yang agung, dan semoga Allah menjadikannya ikhlas karena Allah, dan sebagai salah satu sebab untuk mendapatkan ridhoNya Allah SWT, amiiin. Dan saya susun dengan susunan yang pertama (muqoddimah) dan (permohonan) dan (penutup). Muqoddimah dalam perkara-perkara yang penting (Yang pertama) Ketahuilah bahwasanya ulama telah bersepakat atas di sunnahkannya dzikir setelah sholat, telah disebutkan di berbagai macam hadits shohih sebagaimana yang telah dikatakan oleh Imam Nawawi dalam kitabnya (Al-Adzkaar), bahkan di dalam AlQur’an dan Sunnah dan Ijma’ sebagaimana yang telah disebutkan oleh Syeikhuna Al-Allamah Muhammad Ali mufti Malikiyyah di Mekkah dalam kitabnya



(Maslakussadaat ilaa sabiili da’awaat) secara luas. Adapun yang dikatakan oleh ibn Qoyyim tidak sunnah secara mutlak, telah dijawab oleh Imam Ibnu Hajar dalam kitabnya (Futuhat robbani alaa adzkar annawawi) secara luas. (Yang kedua) Ketahuilah bahwa do’a itu mempunyai syaratsyarat yang harus dipenuhi: 1. Hendaknya bukan hanya sekedar untuk menguji Allah akan tetapi harus murni permohonan kepada Allah, karena seorang hamba tak pantas untuk menguji Tuhannya 2. Hendaknya jangan merasa cukup dengan do’a yang dikarang oleh orang tanpa kita mengetahui maknanya atau hanya tertuju kepada lafadznya saja karena itu hanya menghikayatkan do’a tersebut bukan sebuah permintaan dari kita 3. Hendaknya tidak meminta sesuatu yang sempurna dan panjang umur untuk kesombongan dan pertolongan untuk memenuhi syahwat-syahwat 4. Hendaknya tidak meminta untuk sesuatu yang di haramkan, seperti do’a yang jelek kepada orang yang tak pantas menerima do’a tersebut atau kepada binatang 5. Hendaknya tidak membesar-besarkan hajatnya, sebagaimana yang telah diriwayatkan Ibn Habban: “Jika salah satu diantara kalian berdo’a maka besarkanlah harapan tersebut, sesungguhnya tidak boleh menganggap sesuatu lebih agung dari Allah” 6. Hendaknya harapan dikabulkan harus lebih besar daripada ditolak, sebagaimana diriwayatkan



Turmudzi dan Hakim: “Berdo’alah kalian kepada Allah dalam keadaan yang yakin untuk dikabulkan” 7. Hendaknya jangan gelisah karena terlambat diijabah, terkadang ada maslahat dibalik keterlambatan tersebut. Karena do’a itu suatu ibadah dan kebahagiaan dan kegelisahan yang dapat menghilangkan kebahagiaan tersebut, diriwayatkan shahih Bukhari dan muslim: “Dikabulkan do’a kalian selama dia tidak mendongkol, berkata aku telah berdo’a tapi tidak dikabulkan” 8. Hendaknya menjaga lisannya dari perkataan yang tidak pantas ketika berdo’a, karena wajib bagi kita untuk selalu mengagungkan Allah SWT di setiap keadaan, jangan menyatakan dengan kalimat “jima’” dalam ketaatan istri, tapi katakanlah: “Ya Allah bahagiakanlah anggota badanku dan perbaikilah pasanganku” 9. Hendaknya hatinya selalu hadir ketika berdo’a, sebagaimana dalam hadits: “Sesungguhnya Allah tidak mendengar do’a dari hati hambanya yang lalai 10. Hendaknya dia mengetahui tidak ada yang mampu mengkabulkan hajatnya melainkan Allah, dan perantara itu hanya sebatas penyambung 11. Menjauh dari makanan, minuman dan pakaian yang di haramkan, maka telah dikatakan: “Do’a itu kunci dan jerujinya itu sesuatu yang halal”, inilah syarat yang paling utama. Berkata Syeikh Bajuri dalam kitab Jauharah, halal itu setiap sesuatu yang di mubahkan oleh nas (Alqur’an/Hadits) atau ijma’ atau qiyas yang kuat. Dan tidak sepatutnya kita menanyakan asal dari sesuatu tersebut, karena halal itu sesuatu yang tidak diketahui asalnya, asal usul



terkadang menjadi fasad dan dihukumi kefasadannya, maka mengambil sesuatu atas dhohirnya itu lebih baik dari bertanya sesuatu yang terbukti keharamannya. Berkata AlQaswini: “Barang siapa yang berkata bahwa halal itu tidak ada, maka dia telah merobek syariat, dia adalah orang yang dungu yang dihasilkan dari kebodohannya. Sesungguhnya Allah SWT tidak memaksakan makhlukNya untuk mendapatkan yang halal dalam pandangan Allah tapi mendapatkan halal berdasarkan keyakinan mereka dan prasangka mereka”. (Maslakussadaat) (Yang ketiga) Ketahuilah bahwa do’a itu mempunyai adab-adab yang sempurna: 1. Bertaubat, ikhlas, menampakkan bahwa kita itu fakir dan miskin, merendahkan hati, khusyu’ dan suci dari hadats dan najis serta menghadap kiblat, kemudian memuji Allah dan bershalawat atas Nabi Muhammad SAW begitu juga bershalawat ditengahtengah berdo’a, sebagaimana yang telah diriwayatkan oleh Bazaar dan Thabrani 2. Memulai dengan nama Allah yang pantas dengan hajatnya dan diakhiri dengan itu juga, karena itu adalah do’a para nabi-nabi. Diriwayatkan oleh Turmudzi: “Sesungguhnya Rasul SAW mendengar



‫ ي مسسسسا م‬, maka seseorang berkata: ‫رام ح‬ ‫ذااال م‬ ‫ل وما ال حك اسسس م‬ ‫جل م ح‬ berkata: “Telah dikabulkan maka mintalah”, diriwayatkan oleh Hakim: “Ssesungguhnya Allah memiliki wakil dari malaikat bagi orang yang ‫م‬



mengucapkan ‫ن‬ ‫م المرا ح‬ ‫ح ح‬ ‫ ميسا أار م‬, barang siapa yang ‫ح م‬ ‫مي ا م‬ mengucapkan 3X maka malaikat berkata kepadanya



sesungguhnya Sang Maha pengasih telah menyambutmu maka mintalah. Diriwayatkan oleh Turmudzi dan Abu Daud bahwa nama Allah yang agung jika dipakai untuk berdo’a maka akan dikabulkan:



‫ك بأ م‬ ‫الل مهم إن ي أ مسأ م‬ ‫ك الحمسسد ل م إل مسسه إمل أ م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ل‬ ‫ن‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه م حي ا ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ب‬ ‫ح م ح‬ ‫ك لم م‬ ‫شرحي ا م‬ ‫حد م م‬ ‫ك مل م‬ ‫ت‬ ‫وا ح‬ ‫من مسسسا ه‬ ‫حمنسا ه‬ ‫ك اال م‬ ‫وم ا‬ ‫ن ب مسسد حي اعه ال م‬ ‫سسس م‬ ‫ن اال م‬ ‫م م‬ ‫وا ال م‬. ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫يسا‬ ‫م‬ ‫را‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫و‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫ج‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ذا‬ ‫يسا‬ ‫ض‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ ي ميساقمي يوا ه‬ ‫ي‬ ‫ح م ح م ح‬ ‫م ا ح‬



“Ya Allah aku meminta kepadaMu dengan segala pujianMu, tidak ada Tuhan melainkan engkau sendiri, tidak ada sekutu bagiMu dzat yang Maha penyayang lagi dermawan, pencipta langit-langit dan bumi wahai yang Maha agung dan Maha Pengasih wahai dzat yang Maha hidup wahai dzat yang Maha berdiri sendiri.” Diriwiyatkan oleh Ibn Abi Syaibah di dalam karangannya bahwa nama Allah yang agung di dalam tiga surat: AlBaqarah – Al-Imran – Toha, Ibn Jazari berkata dikatakan



‫م‬ ‫ ي ال م‬ ‫ال م‬. ‫قي يوا ه‬ ‫ح ي‬



3. Hendaknya mengutamakan yang dari Nabi, yang berdo’a dan pendengar mengamini, menekuk lututnya, mengangkat kedua tangannya dalam keadaan terbuka hingga pundaknya, merapatkan keduanya, hendaknya tidak mengangkat matanya kearah langit – seperti yang dikatakan oleh sebagian ulama-, jangan memaksakan untuk bersajak, hendaknnya tidak memaksakan untuk menggunakan irama, meminta dengan niat dan keinginan serta bersungguh-sungguh, membesarkan harapannnya dan selalu memaksa dalam meminta dan mengulanginya secara ganjil 3 atau 5 atau 7 lebih sempurna, hendaknya mengusap wajahnya



dengan kedua tangannya setelah selesai dari berdo’a, hendaknya bertawasul kepada Allah dengan para nabinabi dan orang-orang shalih dengan suara yang lembut dan pengakuan atas dosa-dosa 4. Lebih memerhatikan dan memperbanyak pada waktu-waktu yang mulia seperti lailatul qadr, hari arafah, bulan ramadhan, malam jum’at dan hari jum’at dan beberapa waktu dari duduknya imam hingga selesai solat (tapi sebagian muhaddits pendapatnya ketika membaca alfatihah hingga amin, dan pendapat imam Zarqani dalam muawatho’ hingga terbenamnya matahari), antara dhuhur dan ashar di hari rabu, di awal malam dan pertengahan malam kedua, di sepertiga awal dan sepertiga kedua serta di waktu sahur. Dan di tempat-tempat yang mulia: Mekkah dan sekitarnya seperti multazam, di bawah mizab, zamzam, shofa, marwah dan tempat sa’i, di belakang maqam, arafah, muzdalifah, mina dan tempat jumroh, ketika melihat ka’bah. Pada waktu-waktu yang tepat: ketika panggilan shalat, diantara adzan dan iqomah, di waktu iqomah, ketika berada di shaf peperangan dan ketika perang, setelah shalat lima waktu, ketika sujud, perkataan



‫وم م‬, ketika minum air zam-zam, berkokok imam ‫ن‬ ‫لال م‬ ‫ضِلآل حي ا م‬ ayam, berkumpulnya orang-orang muslim, ketika memejamkan mayit, turun hujan, majlis dzikir, dan begtu juga setiap setelah ketaatan sperti shalat ngaji khususnya saat hatam qur’an dan ketika bersujud (Yang keempat)



Tanda-tanda diijabah do’a: Takut, nangis, merinding, bahkan terkadang merasa takut dan tenang



setelah itu, tampak semangat bathin dan ringan dhahir hingga dia menyangka seakan-akan ada sesuatu yang berat hilang dari pundaknya, maka ketika itu dia tak akan lalai untuk bertaubat dan bersedekah dan memuji serta memohon, Rasul SAW berkata tidak ada yang mencegah salah satu dari kalian ketika tahu mendapatkan ijabah seperti sembuh dari penyakitnya atau datang dari safarnya mengucapkan:



‫ت‬ ‫حسا ح‬ ‫مد ه ل حل مهح ال م ح‬ ‫صسال ح م‬ ‫( ال م‬imam ibn ‫مت حهح ت مت ح ي‬ ‫ذي ب حن حعا م‬ ‫ح ا‬ ‫م ال م‬



hajar dalam kitab syarh ubab).



(Yang kelima) Orang-orang yang dikabulkan do’anya adalah orang yang sangat butuh kepada permohonan tersebut, begitu juga orang yang terdzalimi walau fasiq atau kafir, orang tua kepada anaknya, imam yang adil, orang shalih, orang yang bakti kepada orang tuanya, musafir, orang yang berpuasa hingga berbuka, seorang muslim yang mendo’akan saudara muslimnya secara sembunyi selama dia tidak dzalim atau memutuskan silaturahmi atau berkata aku telah berdo’a tapi tidak dikabulkan, orang yang memperbanyak solawat atas nabi SAW, di dalam kitab mustadhrof menukil Ad-Darimi dari kitab Syifa’ussudur oleh Ibn sabi’n, bahwa Nabi SAW berkata: “Barang siapa yang ingin bertemu dengan ALLAH dalam keadaan di ridhoiNya maka perbanyaklah bersolawat kepadaku, barang siapa yang bersolawat kepadaku setiap hari 500X maka tidak akan fakir selamanya, dan di ampuni dosanya, dihapus kesalahankesalahannya, selalu bahagia, dikabulkan do’anya, diberikan impiannya, ditunjukkan musuhnya dan sebabsebab kebaikan, dan dia termasuk orang-orang yang



memiliki kedudukan di sisi Rasul SAW di surga. (‫مسلك‬ ‫)السسادات بحذف‬ BAB 1 Wirid-wirid yang dibaca setelah solat wajib 1.



Mengusap muka dengan tangan kanan setelah



‫م‬ ‫أم ا‬ ‫ه‬ ‫شسسهمد ه أ ا‬ ‫ن مل إ حل مسس م‬ ‫ الل مهم أ م‬,‫حيم‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫له‬ ‫ا‬ ‫ن ي‬ ‫ع‬ ‫ب‬ ‫ه‬ ‫ذ‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫حسسمز م‬ ‫م وماال م‬ ‫ا‬ ‫والمر ا‬ ‫م‬ ‫ه م‬ ‫ن املر ح ا ه‬ ‫حم ه‬ ‫)هه م‬



‫إح م‬ selesai solat sambil membaca ( ‫ل‬



“aku bersaksi tiada tuhan kecuali dia yang maha pengasih lagi maha penyayang, Ya Allah jauhkanlah dariku rasa gelisah dan sedih”



2. Kemudian untuk imam berpindah posisi menjadikan sebelah kanannya ma’mum sebelah kiri ke arah kiblat ketika membaca do’a tersebut setelah solat dhuhur dan isya, namun setelah solat subuh, asar dan maghrib sama seperti posisi diatas setelah membaca wirid yang ke 4



‫أم‬ ‫ ي‬ ‫لسسس‬ ‫م‬ ‫يسسس‬ ‫ظ‬ ‫ع‬ ‫ال‬ ‫ه‬ ‫اللسسس‬ ‫ر‬ ‫ف‬ ‫غ‬ ‫ت‬ ‫سسسس‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ,‫ت‬ ‫ح ه‬ ‫من مسسسا ح‬ ‫مؤ ا ح‬ ‫مسسؤ ا ح‬ ‫ب ال ه‬ ‫صسس م‬ ‫ن موال ا ه‬ ‫ ومل حل ا ه‬,‫ ي‬ ‫حسا ح‬ ‫ومحل ا‬ ‫من حي ا م‬ ‫ق ع مل مسس م‬ ‫قسسوا ح‬ ‫من اهسسم وا ال م‬ ‫ ا ال م‬,‫ت‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ء‬ ‫ح‬ ‫سسسا‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫وا ح‬ ‫ح‬ ‫مسا ح‬ ‫سل ح ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫سسسل ح م‬ ‫ن موال ا ه‬ ‫)موال ا ه‬ ‫ه ا م ا م‬ ‫مي ا م‬ 3.



(,‫ي‬ ‫واحلسسسد م م‬ ‫ومل ح م‬



“aku meminta ampun kepada alllah yang maha agung untuk aku dan orangtuaku dan yang mempunyai hak kepadaku mu’minin mu’minat dan muslimin muslimat yang masih hidup maupun yang sudah meninggal” dibaca 5X setelah solat fardhu



‫شرحي ا م‬ ‫حد مه ه مل م‬ ‫ه‬ ‫ه وم ا‬ ‫ ملسس ه‬,‫ه‬ ‫ك لم ه‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫ملإ حل م م‬ ‫خي اسسهر ومههسسوم ع مل مسس ى ك هسس ي‬ ‫ل‬ ‫ت ب حي مد حهح اال م‬ ‫ ي ومي ه ح‬ ‫مد ه ي ه ا‬ ‫ه اال م‬ ‫مي ا ه‬ ‫ح ا‬ ‫ومل م ه‬ ‫حي ح ا‬ ‫” ) م‬Tiada Tuhan selain Allah yang maha Esa ‫ئ قمد حي ارر‬ ‫شي ا ب‬ 4.



‫مالسس ه‬ (‫ك‬ ‫ال ا ه‬



tiada sekutu bagiNya Dialah penguasa Dialah yang



layak dipuji, yang maha menghidupkan dan mematikan, semua kebaikan berada pada Dia dan Dia maha mampu terhadap sesuatu” 10X



‫م‬



5. (‫نسارح‬ ‫ن ال م‬ ‫ ي ح‬ ‫مأ ح‬ ‫ ” )امللهه م‬Ya Allah jauhkanlah ‫م م‬ ‫جارن ح ا‬ aku dari api neraka” 7x setelah subuh dan maghrib



‫امللهسس م‬ ‫من اسس م‬ ,‫م‬ ‫ وم ح‬,‫م‬ ‫سسسل م ه‬ ‫سسسل م ه‬ ‫ك ال م‬ ‫ت ال م‬ ‫م أن اسس م‬ ‫ه م‬ ‫ل وما ال ح ا‬ ‫“ )اال م‬Ya Allah engkau maha damai ‫جل م ح‬ ‫كسسمرام ح‬ 6.



‫ي مسسسا م‬ (‫ذا‬



kedamaian darimu dermawan”



wahai



yang



Maha



mulia



dan



‫م‬ ‫ ي‬ ‫ ومل م ه‬,‫ت‬ ‫مسسسا أع اط مي اسس م‬ ‫مسان حعم ل ح م‬ ‫م لم م‬ ‫الل مهه م‬ ‫معاط حسس م‬ ‫من اسس م‬ ‫ ومل مي من افمسسعه م‬,‫ت‬ ‫ك‬ ‫جسسد ي ح‬ ‫ذا اال م‬ ‫مسسسا قم م‬ ‫ضسسي ا م‬ ‫ ومل م مراد م ل ح م‬,‫ت‬ ‫من معاسس م‬ ‫م‬ ‫جسسد ي‬ ‫“ )ال م‬Ya Allah tidak ada siapapun yang dapat 7.



(‫مسسسا‬ ‫لح م‬



mencegah sesuatu yang telah Kau berikan dan tidak ada siapapun yang dapat memberikan jika Kamu menolak dan tidak dapat mengganti apa yang telah Kau tentukan dan tidak ada yang memberi manfaat”



‫حو ا م‬ ,‫ه إ حل م اللسسه‬ ‫مل م‬ ‫ ل م إ حل مسس م‬,‫ل ومل م قهومة م إ حل محبسالله‬ ‫ضسس ه‬ ‫ه الث ممنسسساهء‬ ‫مسس ه‬ ‫ه الفم ا‬ ‫ل ومملسس ه‬ ‫ة ومملسس ه‬ ‫ه الن يعا م‬ ‫ ملسس ه‬,‫ه‬ ‫ن معاهبسسد ه إ حل م إ حميسسسا ه‬ ‫ه إح م‬ ‫ن‬ ‫م ا‬ ‫خل ح ح‬ ‫ن ومل موا ك مسسرحهم الك مسسسافحهروا م‬ ‫)موال م‬ ‫ح م‬ ‫ه ه‬ ‫لالل ه‬ ‫ ل مإ حل م م‬,‫ن‬ ‫صي ا م‬ ‫س ه‬ 8.



(‫ومل م‬



“Tidak ada kemampuan dan kekuatan kecuali dengan Allah tiada Tuhan selain Allah kami tidak menyembah kecuali hanya kepadanya untukNya semua nikmat semua anugerah dan semua pujian yang terbaik tiada Tuhan selain Allah kami ikhlas meskipun orang kafir membenci” 9.



‫م‬ ‫)المر ح‬ ‫حي ا ه‬



(‫ن‬ ‫المر ا‬ ‫ح م‬ ‫مسس ه‬



‫ه موا ح‬ ‫حسسد ر ل م إ حل مسس م‬ ‫م إ حل مسس ه‬ ‫ومإ حل مههك هسس ا‬ ‫ه إ حل م ههسسوم‬



“Dan Tuhan kalian adalah Tuhan yang satu



tiada Tuhan kecuali Dia yang maha pengasih lagi maha penyanyang” 10. Ayat kursi 11. Dua ayat terakhir ayat al baqoroh



‫ه‬



‫شهد الله أ م‬ ‫ موال ما‬,‫و‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ة‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫مل مئ حك م ه‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م ح م‬ ‫ه ه‬ ‫م‬ ‫ح م ح‬ ‫ن‬ ‫س ح‬ ‫ إ ح م‬,‫م‬ ‫ه إ حل م ههوم العمزحي اسسهز ال م‬ ‫مسا حبساحلق ا‬ ‫حك حي اسس ه‬ ‫ط ل مإ حل م م‬ ‫االعحل ام ح مقسائ ح ل‬ ‫م‬ ‫ن ح‬ ‫سسسسل م ه‬ ‫عانسسسد م اللسسسهح ا ال ح ا‬ ‫” )السسسد يي ا م‬Allah menyatakan ‫ومأو ه‬ 12. (‫لوا‬



bahwasanya tidak ada Tuhan melainkan Dia (yang berhak disembah),yang menegakkan keadilan.Para Malaikat dan orang-orang yang berilmu (juga mengatakan yang demikian itu).Tak ada Tuhan melainkan Dia Yang Maha Mulia lagi Maha Bijaksana,Sesungguhnya agama yang diridhai oleh Allah hanyalah islam ”



‫مل اسس م‬ ‫مسال حسس م‬ ‫ك‬ ‫مل اسس ح‬ ‫ك ت هسسؤ احت ي ال ا ه‬ ‫ك ال ا ه‬ ‫م م‬ ‫ل الل مههسس م‬ ‫قه ح‬ ‫مل اسس م‬ ‫ن تم م‬ ‫ن تم م‬ ‫تم م‬ ,‫شسسساهء‬ ‫ك ح‬ ‫ ومت هعحسسيز م‬,‫شسسساهء‬ ‫م م‬ ‫ ومت من ازحع ه ال ا ه‬,‫شساهء‬ ‫مسس ا‬ ‫مسس ا‬ ‫ إ حن مسس م‬,‫خي اسسهر‬ ‫ ب حي مد ح م‬,‫شساهء‬ ‫ك ع مل مسس ى ك هسس ي‬ ‫ومت هذ ح ي‬ ‫ل م‬ ‫ن تم م‬ ‫ئ‬ ‫ك ال م‬ ‫ل م‬ ‫شسسي ا ب‬ ‫م ا‬ ‫ج الل مي ا م‬ ,‫ل‬ ‫ ومت هوال ح ه‬,‫ل حف ي الن ممهساحر‬ ‫ ت هوال ح ه‬,‫قمد حي ارر‬ ‫ج الن ممهسامر حف ي الل مي اسس ح‬ ‫ ي‬ ‫ ومت ه ا‬,‫ت‬ ‫ومت ه ا‬ ‫ت ح‬ ‫مي ي ح‬ ‫ ي ح‬ ‫ن ال م‬ ‫خر ح ه‬ ‫ج ال م‬ ‫خر ح ه‬ ‫مي مسس م‬ ‫ج ال ا م‬ ‫ن ال ا م‬ ‫حسس ي‬ ‫مسس م‬ ‫م م‬ ‫ح م‬ ‫ن تم م‬ ‫ب‬ ‫شساهء ب حغمي ارح ح‬ ‫ح م‬ ‫ومت مارهزقه م‬,‫” )ح‬Katakanlah: Wahai ‫سسسسا ح‬ ‫م ا‬ 13. (‫ن‬ ‫م‬ ‫مسس ا‬



Tuhan Yang mempunyai kerajaan,Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkau lah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu..Engkau masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam.Engkau



keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan Engkau beri rezeki siapa yang Engkau kehendaki tanpa hisab (batas)” 14. Membaca surat al ikhlas al falaq an nas, dan di tutup dengan al fatihah setiap akhir surat tadi 15. (‫ن‬ ‫وم ه‬ ‫ح ا‬ ‫سسس ح‬



‫عمبساد مت حسس م‬ ‫ك‬ ‫) ح‬



‫الل مهم أ م‬ ‫شسسك ارح م‬ ‫ ي ع مل مسس ى ذ حك اسسرح م‬ ‫ك وم ه‬ ‫ك‬ ‫ن‬ ‫ع‬ ‫ح‬ ‫ي‬ ‫ه م‬ ‫ا‬



”Ya Allah bantulah saya dalam berdzikir kepadamu bersyukur kepadamu dan beribadah kepadamu dengan baik” 16. Kemudian membaca subhanalah 33, hamdalah 33, allahu akbar 33 di sempurnakan yang ke 100 dengan membaca (,‫ه‬ ‫ل مسس ه‬



‫شرحي ا م‬ ‫ه إح م‬ ‫حد مه ه ل م م‬ ‫ك‬ ‫ه وم ا‬ ‫لالل ه‬ ‫ل م إ حل م م‬ ‫مل ا ه‬ ‫ت ومههسسوم ع مل مسس ى ك هسس ي‬ ‫ل‬ ‫ ي ومي ه ح‬ ‫مسسد ه ي ه ا‬ ‫ه ال ا م‬ ‫مي اسس ه‬ ‫ح ا‬ ‫ك ومل م ه‬ ‫ه ال ا ه‬ ‫لم ه‬ ‫حي حسس ا‬ ‫” ) م‬Tiada Tuhan selain Allah yang maha Esa ‫ئ قمد حي ارر‬ ‫شي ا ب‬



tiada sekutu bagiNya Dialah penguasa Dialah yang layak dipuji yang Maha menghidupkan dan mematikan semua kebaikan berada pada Dia dan Dia maha mampu terhadap sesuatu” 17. Membaca (‫ع مل مسس ى‬



‫ن‬ ‫صسسل يوا م‬ ‫إح م‬ ‫مل مئ حك مت مسس ه‬ ‫ه وم م‬ ‫ن اللسس م‬ ‫ه يه م‬ ‫م‬ ‫مسا‬ ‫وا ت م ا‬ ‫وا ع مل مي اهح وم م‬ ‫سل حي ا ل‬ ‫سل ي ه‬ ‫نآ م‬ ‫وا م‬ ‫م ا‬ ‫صل ي ا‬ ‫من ه ا‬ ‫ ميساأي يمهسا ال مذ حي ا م‬,‫ ي‬ ‫)الن مب ح ي‬



”Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikatNya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kalian untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya”



‫ص ي‬ kemudian bersolawat 100X dengan lafadz ( ‫ل‬ ‫م‬



‫م‬ ‫الل مهه م‬



‫ )ع مل مي اهح‬itu setelah solat subuh dan maghrib saja sebelum



berbicara



‫‪18. Kemudian berdoa setelah itu semua di mulai‬‬



‫مد ه ل حل مهح‬ ‫ال ا م‬ ‫ح ا‬ ‫م ع مل مسس ى أ م ا‬ ‫ف ا ال من اب حي مسسساحء‬ ‫االعمسسسال م ح‬ ‫شسسمر ح‬ ‫سسسل ي ه‬ ‫صسسل مة ه موال م‬ ‫ن‪ ,‬موال م‬ ‫مي ا م‬ ‫وال امرسل حين‪ ,‬وع ممل ى آل حه وصسسحبه أ م‬ ‫م‬ ‫م إ حن مسسسا‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ن‪,‬‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ج‬ ‫ح‬ ‫ح م م ا ح ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ه م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م ه ا م ا م م‬ ‫نسأ م‬ ‫ك ا‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ق‬ ‫ال‬ ‫د‬ ‫و‬ ‫سس‬ ‫ج‬ ‫و‬ ‫م‪,‬‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫ال‬ ‫ك‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ج‬ ‫و‬ ‫ب‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‪ ,‬ومحبسا ا‬ ‫م ا‬ ‫سسس م‬ ‫ح‬ ‫ح ح م ا‬ ‫ح‬ ‫م ح‬ ‫ا ال م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫سس‬ ‫ب‬ ‫ذ‬ ‫و‬ ‫ع‬ ‫ن‬ ‫و‬ ‫سسسا‪,‬‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫وا‬ ‫د‬ ‫و‬ ‫ة‬ ‫سس‬ ‫ب‬ ‫و‬ ‫ت‬ ‫ال‬ ‫م‪,‬‬ ‫سس‬ ‫ظ‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫صسسي مةح‬ ‫معا ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن ال ا م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م ا‬ ‫م م‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫من ا م‬ ‫ك قمب ا م‬ ‫خط ممرات حمهسا‪,‬‬ ‫جوام ح م‬ ‫سمبساب حمهسا‪ ,‬ومذ مك يارمنسا بسا حل ا م‬ ‫ف ح‬ ‫ل هه ه‬ ‫خو ا ح‬ ‫ومأ ا‬ ‫قهمسسسا‪,‬‬ ‫ ي ط ممرائ ح ح‬ ‫من امهسا وم ح‬ ‫جساةح ح‬ ‫ح ح‬ ‫مل امنسا ع ممل ى الن م م‬ ‫موا ا‬ ‫ن الت مفمك يرح فحسس ا‬ ‫م م‬ ‫سسست مب اد حل امهسا‬ ‫جت من مي ان مسسساه ه ح‬ ‫ح ح‬ ‫مسا ا ا‬ ‫ن قهل هواب حمنسا م‬ ‫م ه‬ ‫من اهمسسسا‪ ,‬موا ا‬ ‫حل مومة م م‬ ‫موا ا‬ ‫م ا‬ ‫سسسأ مل ه م‬ ‫ك‬ ‫ضسسد ي م‬ ‫مسسسا ه‬ ‫حبسال اك ممرا م‬ ‫هسسوم ب ح ح‬ ‫هسا‪,‬ومن م ا‬ ‫هسسةح ل ممهسسسا موالط ماعسسم ح ل ح م‬ ‫فمرت حسس م‬ ‫مت ح م‬ ‫ن‬ ‫م م‬ ‫ة ح‬ ‫مغا ح‬ ‫جمبسا ح‬ ‫ت مر ا‬ ‫صسس م‬ ‫م م‬ ‫ك‪ ,‬ومع ممزائ حسس م‬ ‫ح م‬ ‫موا ح‬ ‫ه‬ ‫ك‪ ,‬وماالعح ا‬ ‫مسس ا‬ ‫ن ك هسس ي‬ ‫ن ك هسس ي‬ ‫كه ي‬ ‫ل‬ ‫م م‬ ‫م م‬ ‫ة ح‬ ‫ة ح‬ ‫ل ب حسسرر‪ ,‬موال م‬ ‫سسسل م م‬ ‫ب‪ ,‬وماالغمن حي ا م‬ ‫ل ذ من ا ب‬ ‫مسس ا‬ ‫م ا‬ ‫هس م‬ ‫ه‬ ‫ذا ذ من ابسسسا ل إ حل م غ م م‬ ‫م م‬ ‫ممنسسا م‬ ‫قسا ح‬ ‫فارمتس ه‬ ‫ ي م‬ ‫م‪ ,‬الل مهه م‬ ‫م ل م ت مد مع ا ل ممنسا فح ا‬ ‫إ حث ا ب‬ ‫ضسسرر إ حل م‬ ‫ه‪ ,‬ومل م ه‬ ‫مسا إ حل م فممر ا‬ ‫ه‪ ,‬ومل م ك ماربسسسا ل إ حل م ن مفم ا‬ ‫سسست م ه‬ ‫جت مسس ه‬ ‫ومل م هم ر‬ ‫ة‪ ,‬ل م م‬ ‫كم م‬ ‫ك فحي امهسسسا‬ ‫ش ا‬ ‫خمر م‬ ‫وائ ححج الد هن اميسا ومااآل ح‬ ‫ج ل‬ ‫ة ح‬ ‫ن م‬ ‫حسا م‬ ‫ه‪ ,‬ومل م م‬ ‫فت م ه‬ ‫ح م‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫سسسارت ممهسا ي مسسساأار م‬ ‫ح إ حل م قم م‬ ‫صسسل م ه‬ ‫رح ل‬ ‫ضسسي ات ممهسا ومي م م‬ ‫ح م‬ ‫ض ى‪ ,‬ومل ممنسا فحي امهسا م‬ ‫فو م و م ا‬ ‫ك ا‬ ‫سأ مل ه‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ف ي‬ ‫ة‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫عسا‬ ‫ال‬ ‫ا‬ ‫ع‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫المرا ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح ح‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م إ حمنسان م ا‬ ‫ن‪ ,‬الل مهه م‬ ‫مي ا م‬ ‫ح‬ ‫ن‬ ‫خمر م‬ ‫موالد هن اميسا ومااآل ح‬ ‫ممنسا ح‬ ‫مسا مرمزقات ممنسا‪ ,‬مواع ا ح‬ ‫ص ا‬ ‫م قمن يعامنسا ب ح م‬ ‫ة‪ ,‬الل مهه م‬ ‫م ا‬ ‫ث نهيتنسا‪ ,‬ول متحوجنسا إمل ى م م‬ ‫ح ه‬ ‫شسسارمنسا‬ ‫ه ع ممنسا‪ ,‬موا ا‬ ‫م‬ ‫ن أغ ان مي ات م ه‬ ‫م ا‬ ‫حي ا ه م م ا م م م ه م ي ا م ح‬ ‫م‪,‬‬ ‫م م‬ ‫ه ع مل مي اسسهح وم م‬ ‫مسسمرةح م‬ ‫سسسل م م‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫ح م‬ ‫سسسي يد حمنسا ه‬ ‫فحسس ي هز ا‬ ‫مسسد ب م‬ ‫وبك مأ ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫و‪,‬ى‬ ‫سس‬ ‫ا‬ ‫ق‬ ‫ت‬ ‫ال‬ ‫ل ى‬ ‫ع‬ ‫و‬ ‫نسا‪,‬‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫ج‬ ‫ك‬ ‫ي‬ ‫ص‬ ‫عسا‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫نسا‪,‬‬ ‫ق‬ ‫س‬ ‫فسا‬ ‫ه‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م ا م‬ ‫مح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫أم‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫جعمل امنسسسا‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫نسا‪,‬‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫أ‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫ذ‬ ‫لل‬ ‫و‬ ‫نسا‪,‬‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫جن مةح الن معحايسسم ح مفسا ا‬ ‫ن وممرث مةح م‬ ‫ح ح ا‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫وأ م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م إ حن مسس م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ك‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫م‪,‬‬ ‫را‬ ‫سس‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫و‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫ج‬ ‫ال‬ ‫ذا‬ ‫يسا‬ ‫نسا‬ ‫ق‬ ‫ش‬ ‫ت‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫نسا‬ ‫د‬ ‫ع‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م ا‬ ‫ه م‬ ‫م‬ ‫ح م ح م ح‬ ‫مط مل حعلسسسا ع مل مسس ى‬ ‫ت ع مل مي ان مسسسا ع مسسد هروا ب م ح‬ ‫م‬ ‫صسسي الرا ب حعهي هوان حن مسسسا‪ ,‬ه‬ ‫سسسل مط ا م‬ ‫م‬ ‫حي اسس ه‬ ‫ه ح‬ ‫ن م‬ ‫م‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫ث ل م ن ممراههسس ا‬ ‫ع موامرات حمنسا‪ ,‬ي ممرامنسا ههوم ومقمب حي ال ه ه‬ ‫مسس ا‬



‫ب( ‪dengan solawat kemudian membaca‬‬ ‫مر ي‬



‫فمأ ميسه منسا ك ممسا أ م‬ ‫ا‬ ‫من مسسسا ك مم‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مسسسا‬ ‫سس‬ ‫ط‬ ‫ن‬ ‫ق‬ ‫و‬ ‫ك‪,‬‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ت‬ ‫س‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫ه ح‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ي ا ه ح م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ا م م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫فو ح م‬ ‫ه‬ ‫ن عم ا‬ ‫ك‪ ,‬وممبسا ح‬ ‫ه ح‬ ‫ت ب مي امنسس ه‬ ‫مسا مبساع مد ا م‬ ‫ه كم م‬ ‫عد ا ب مي ان ممنسا ومب مي ان م ه‬ ‫قمن مط ات م ه‬ ‫م ا‬ ‫ك‪ ,‬إ حن م م‬ ‫مت ح م‬ ‫ك ع ممل ى ك ه ي‬ ‫ل م‬ ‫م اارهزقامنسا‬ ‫ن مر ا‬ ‫ئ قمد حي ارر‪ ,‬الل مهه م‬ ‫ح م‬ ‫شي ا ب‬ ‫ومب مي ا م‬ ‫ة‪ ,‬وأ م‬ ‫ا‬ ‫ة‪,‬‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫نسا‬ ‫ذ‬ ‫سس‬ ‫ع‬ ‫سسست ح م‬ ‫االعم ا‬ ‫ح‬ ‫مسس ح‬ ‫جب مسسسا ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ت الن م م‬ ‫فسسوم وما ال ح ا‬ ‫دا م‬ ‫موا ح‬ ‫ن ه‬ ‫قسا م‬ ‫م‬ ‫م م م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ح أ موال مد ممنسسسا‬ ‫موامرمنسا حف ي الد هن اميسا ومااآل ح‬ ‫خمر ح‬ ‫صسسل ح ا‬ ‫صل ح ا‬ ‫ح ل ممنسا أ ه‬ ‫ة‪ ,‬ومأ ا‬ ‫ومأ ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن‪ ,‬ومومفي ا‬ ‫مسا ت ه ح‬ ‫سل ح ح‬ ‫ضساه ه ي مسسساأار م‬ ‫ه ومت مار م‬ ‫م ا‬ ‫ح م‬ ‫حب ي ه‬ ‫م لح م‬ ‫قه ه ا‬ ‫ومأوال مد م ال ا ه‬ ‫مي ا م‬ ‫ب‪ ,‬ومأ مذ م م‬ ‫ن أ مذ م م‬ ‫ل‬ ‫المرا ح‬ ‫ح ح‬ ‫حسا م‬ ‫سسسب ا م‬ ‫ن‪ ,‬ه‬ ‫ن م‬ ‫ل االعمابسسد م حبسالسسذ من ا ح‬ ‫مسس ا‬ ‫مايسس م‬ ‫فو‪ ,‬إل مهنسا إن ك هنسست ل م ترضسس ى إل م ع مسس م‬ ‫ل‬ ‫ما م‬ ‫الذ من ا م‬ ‫ب حبسال اعم ا ح ح م م ح ا ا م‬ ‫ن أهاسس ح‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ن م‬ ‫جسسوا م‬ ‫طساع مت ح م‬ ‫ك‬ ‫صن معه اال م‬ ‫ك فمك مي ا م‬ ‫ن ل م ي مار ه‬ ‫كسا م‬ ‫ن‪ ,‬ومإ ح ا‬ ‫خساط حئ هوا م‬ ‫ف يم ا‬ ‫إل م أ م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫م إ حمنسا‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ن‪,‬‬ ‫و‬ ‫ث‬ ‫ي‬ ‫غ‬ ‫ت‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ث‬ ‫ي‬ ‫غ‬ ‫ت‬ ‫س‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫ف‬ ‫ك‬ ‫ئ‬ ‫فسا‬ ‫و‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه ا‬ ‫ا‬ ‫ه م‬ ‫ا‬ ‫ح م ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ن ي مسسد مي ا م‬ ‫ضمراع مةح إ حل مي ا م‬ ‫ك‪,‬‬ ‫قمد ا مرفمعامنسا ي مد م ال م‬ ‫ك‪ ,‬ومذ هل يمنسا ظ مسسساه حرر ب مي اسس م‬ ‫ف ى ع مل مي م م‬ ‫مارت ممنسا فمت ممرك امنسا‪ ,‬ومن مهمي ات من مسسسا فممرك حب ان مسسسا‪,‬‬ ‫خ م‬ ‫حسال همنسا ل م ي م ا‬ ‫ا‬ ‫وم م‬ ‫ك‪ ,‬أ م‬ ‫فسسوه م‬ ‫ن مواحلسسد حي امنسا‬ ‫سسسعهمنسا إ حل م ع م ا‬ ‫ف ع ممنسسسا وم م‬ ‫ك‪ ,‬مفسسساع ا ه‬ ‫ومل م ي م م‬ ‫عسس ا‬ ‫خنسا وأ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م م‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫سسس‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫وا‬ ‫نسسسا‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ق‬ ‫و‬ ‫قسس‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ال‬ ‫ب‬ ‫حسا‬ ‫صسس‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫وم م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫شسسسائ ح ح م م‬ ‫ا ح‬ ‫م‬ ‫حي مسسساحء ح‬ ‫من مسسسا ح‬ ‫مؤ ا ح‬ ‫مسسؤ ا ح‬ ‫مسا ح‬ ‫ت‪ ,‬ا ال م ا‬ ‫م ا‬ ‫من اههسس ا‬ ‫ن موال ا ه‬ ‫ت موال ا ه‬ ‫سل ح م‬ ‫موال ا ه‬ ‫من حي ا م‬ ‫م‬ ‫مد ب ومع مل مسس ى آل حسسهح‬ ‫وا ح‬ ‫م م‬ ‫ه ع ممل ى م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫وما ال ا‬ ‫ت‪ ,‬وم م‬ ‫م م‬ ‫ن‬ ‫ب االمعسال م ح‬ ‫مد ه ل حل مهح مر ي‬ ‫م وماال م‬ ‫ص ا‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫ح ا‬ ‫سل م م‬ ‫‪. ) ”Segala‬وم م‬ ‫مي ا م‬



‫‪puji Tuhan semesta alam dan solawat serta salam‬‬ ‫‪kepada Rasul dan Nabi yang paling mulia beserta‬‬ ‫‪seluruh keluarga dan para sahabatnya, Ya Allah kami‬‬ ‫‪memintaMu dengan rahmatMu yang luas dengan‬‬ ‫‪kedermawanMu yang abadi dengan namaMu yang‬‬ ‫‪paling agung dan senantiasa bertaubat dan kami‬‬ ‫‪berlindung kepadaMu dari maksiat dan sebab‬‬‫‪sebabnya dan ingatkanlah kami agar selalu takut‬‬ ‫‪kepadaMu sebelum kami mendapat peringatanNya dan‬‬ ‫‪selamatkanlah kami darinya dan berpikir untuk‬‬ ‫‪mencapainya‬‬ ‫‪hapuskanlah‬‬ ‫‪dari‬‬ ‫‪hati-hati‬‬ ‫‪kami‬‬



manisnya maksiat dan gantikanlah dengan rasa membencinya dan merasakan sebaliknya dan kami meminta kepadaMu sebab-sebab rahmatMu ampunanMu dan perlindunganMu dari setiap dosa dan keberuntungan dari setiap kebaikan dan selamat dari setiap kesalahan, Ya Allah jangan Kau biarkan kami di tempat ini dengan dosa yang tidak Kau ampunkan, rasa gelisah yang tidak Kau hilangkan, kesempitan yang tidak Kau lapangkan, mara bahaya yang tidak kau selamatkan, dan keperluan dunia dan akhirat yang Engkau ridhoi dan ada manfaat bagi kami yang Kau penuhi dan Engkau permudah untuknya wahai sang pengasih wahai yang mengasihi, Ya Allah kami meminta kepadaMu ampunan dan afiat di dalam agama dunia dan akhirat, Ya Allah cukupkanlah kami dengan apa yang telah Kau berikan dari rezeki yang telah Kau kasih kepada kami, lindungilah kami dari setiap perkara yang Engkau larang kepada kami, jangan Engkau buat kami butuh kepada siapa yang telah Kau cukupkannya dari kami dan kumpulkanlah kami pada golongan Nabi Muhammad SAW dan berikanlah kami minum dari gelasnya dan jauhkanlah kami maksiat kepadamu dan matikanlah kami dalam keadaan bertakwa berikanlah ilham untuk berdzikir jadikanlah kami sebagai pewaris surga yang penuh kenikmatan bahagiakanlah kami, jangan celakakanlah kami wahai yang Maha Agung dan Mulia Ya Allah Engkau telah jadikan kepada kami musuh yang mengetahui aib-aib kami, kecacatan kami dia bersama sekutunya dapat melihat kami dari arah yang kami tak dapat melihat mereka Ya Allah berikanlah kepada mereka rasa putus asa dari kami sebagaimana Engkau telah putus asa kan mereka dari rahmatMu dan buat lah mereka menyerah dari kami sebagaimana Kau buat



mereka menyerah dari ampunanMu dan jauhkanlah kami darinya seperti Engkau menjauhkan antara dia dan rahmatMu sesungguhnya Engkau Maha mampu terhadap sesuatu, Ya Allah karuniakan kepada kami ampunan dan istiqomah dan lindungilah kami dari sebab sebab penyesalan dan bereskanlah urusan urusan dunia dan akhirat kami perbaikilah anak-anak kami dan anak-anak kaum muslimin dan berilah mereka taufiq yang Engkau suka dan Engkau ridhoi Wahai Sang Pengasih yang Maha Mengasih, maha suci wahai yang menghinakan hamba dengan dosa dan merendahkan dosa dengan ampunan wahai Tuhan kami jika Engkau tidak ridho kecuali kepada orangorang yang taat kepadamu maka orang-orang yang bersalah akan berbuat apa? dan jika tidak ada yang berharap kepadaMu kecuali orang-orang yang setia kepadaMu maka kepada siapa orang-orang mencari pertolongan Ya Allah kami telah mengangkat dengan penuh kerendahan kepadaMu dan kehinaan yang nampak di hadapanMu dan keadaan kami yang tidak asing lagi bagiMu Engkau perintahkan kami kamipun meninggalkannya Engkau larang kami kamipun melakukannya tiada harapan bagi kami kecuali ampunanMu maka ampunilah kami orang tua kami guru-guru kami dan yang punya hak kepada kami beserta kaum muslimin muslimat mukminin mukminat yang masih hidup atau mati dan Allah memberikan salawat beserta segenap keluarga dan sahabatnya dan segala puji hanya kepada Allah Tuhan semesta alam”



Bab 2



Keterangan tentang fadhilah wirid yang disebutkan di bab 1 Ini adalah referensi dari setiap wirid pada bab 1 beserta fadhilahnya: 1. Wirid no 1: riwayat ibnu sunni dari anas ra ; di kitab maslakussadat ila sabili daawat hal 16 dan kitab futuhat robbabni jus 3 hal 57 2. Wirid no 3: riwayat thabarani yaitu barang siapa yang meminta ampun untuk orang mukmin dan mikminat 25X maka dia termasuk orang yang dikabulkan doanya dan diberi rezeki. Dan dari sini tuanku Ahmad Zarruk menjadikannya salah satu wiridwirid istighfarnya sebanyak 5X setiap solat fardhu sebagaimana tertulis di kitab al bajuri alal jauharoh wallahu a’lam dari kitab maslakussadat hal 14 3. Wirid no 4: Imam Tirmidzi dan lainnya dari Abu Dzar ra bahwasanya Rasul SAW bersabda barang siapa yang membaca setiap solat subuh dan maghrib dalam keadaan melipat dua kakinya sebelum berbicara:



‫شرحي ا م‬ ‫حد مه ه ل م م‬ (‫ه إلخ‬ ‫ه وم ا‬ ‫ك لم ه‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫ )ل م إ حل م م‬dicatat baginya 10 kebaikan dihapus 10 kejelekan diangkat 10 derajat dan pada hari itu dia mendapatkan perlindungan dari setiap perkara yang tidak baik dan penjagaan dari setan dan diapun tidak membawa dosa pada hari itu kecuali syirik kepada Allah. kitab futuhat juz 3 hal 66 4. Wirid no 5: Abu Daud meriwayatkan dari sahabat Muslim bin Haris Attamimi ra dari Rasulullah SAW bahwasanya beliau membisikkan kepadanya dan bersabda jika engkau telah selesai dari solat maghrib



‫م‬



dan subuh maka bacalah (‫نسارح‬ ‫ن ال م‬ ‫ ي ح‬ ‫م أ ح‬ ‫ )الل مهه م‬7X ‫م م‬ ‫جارن ح ا‬ “Ya Allah jauhkan aku dari api neraka” maka jika engkau ucapkan itu kemudian engkau mati pada



malam yang sama dicacat baginya terlindung darinya (terbebas dari masuk neraka atau abadi di neraka, dan termasuk tanda khusnul khotimah) kitab futuhat juz 3 hal 69 5. Wirid no 6: riwayat Imam Muslim Ibn Hajar mengatakan dalam kitab Syarh Misykah yang maksudnya dan engkau selamat adalah bukan berarti anda terbebas dari semua kekurangan kecelakaan dan perkara lain yang timbul dari selain dirimu bahkan hal tersebut tetap kepadamu dari dirimu sendiri tanpa ada perantara orang lain bagaimana mungkin Engkau yang menyelematkan orang lain dari ketakutan dan kembali kepadaMu semua keselamatan orang muslim yang bukan termasuk dari mereka kecuali hanya perumpamaan saja, adapun kenyataannya muncul dariMu dan kembali kepadaMu. Ibn Jauzi berkata adapun tambahan setelah ucapan waminkassalam



‫ومإ حل مي اسس م‬ ‫حي ين مسسسا مرب من مسسسا‬ ‫م فم م‬ ‫ك ي مار م‬ ‫سسسل م م‬ ‫جسسعه ال م‬ ‫ )وأ م‬tidak ada asalnya bahkan itu ‫خل ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫ال‬ ‫ر‬ ‫دا‬ ‫نسسا‬ ‫د‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬



seperti (‫سسسل مم ح‬ ‫حبسال م‬



hanya buatan semata, kitab futuhat juz 3 hal 33.



6. Wirid no 7: riwayat bukhari dan muslim dari Mughirah bin Su’bat ra 7. Wirid no 8: riwayat Muslim dari Abdullah bin Zubair ra 8. Keistimewaan wirid no 9 sampai no 14 sebagimana yang telah saya sebut di dalam kitab Ia’nah Tholibin juz 1 hal 185 Faedah Syeikh abdul wahab Assya’rani menyebutkan dalam kitabnya addalah ala Allah riwayat dari Sayyidina



Abi Abbas Alkhidir as dia berkata saya telah bertanya kepada 24.000 nabi tentang sesuatu yang dapat digunakan seorang hamba agar aman dari pencabutan iman tidak ada satupun yang dapat menjawab sampai aku berjumpa dengan Nabi Muhammad SAW dan bertanya kepadanya tentang hal tersebut beliau menjawab sungguh aku sampai bertanya kepada malaikat Jibril as beliau pun menanyakannya, malaikat jibril menjawab tunggu sampai aku bertanya kepada Allah, malaikat pun bertanya kepada Allah dan Allah menjawab dengan berfirman barang siapa yang selalu membaca ayat kursi dan 2 ayat terakhir albaqoroh,dan surat alimron ayat 18 sampai kalimat islam, dan ayat 26-27 sampai bighoiri hisab, kemudian surat al ikhlas al falaq an nas al fatihah setiap setelah solat maka dia aman dari pencabutan iman. Hal-hal penting pembacaan AlFatihah



yang



berhubungan



dengan



Syeikh Muhyiddin bin ‘Arobi berkata dalam futuhat: Jika kamu membaca alfatihah maka sambunglah basmalah dengannya dalam satu nafas, dari Nabi Muhammad Mustofa SAW dari Jibril dari Mikail dari Isrofil Allah SWT berkata: Wahai Isrofil dengan kemuliaanKu dan keagunganKu dan kedermawananKu, barang siapa membaca (basmalah) bersambung dengan alfatihah dengan satu nafas maka saksikanlah sesungguhnya Aku telah mengampuninya dan kuterima kebaikannya dan Aku hapus kejelekannya dan lisannya tidak akan Aku bakar dalam api neraka, dan Aku selamatkan dari siksa kubur, siksa neraka pada hari kiamat dan dari rasa takut pada waktu itu dan bertemu denganKu sebelum para Anbiya’ dan Auliya’.



Seorang raja Roma menulis kepada Sayyidina Umar ra bahwa aku memiliki sakit kepala yang tidak sembuh-sembuh, berikanlah aku obat jika kamu mempunyainya, sesungguhnya para dokter tidak mampu untuk mengobatinya, kemudian Sayyidina Umar mengirim sebuah peci yang mana jika peci tersebut dipakai maka sakitnya hilang jika dilepas sakitnya pun kembali, maka sang raja heran hingga meneliti peci tersebut dan dia dapatkan tertulis kalimat basmalah. (ruhul bayaan juz 1 hal 9, bagi yang ingin sanad yang bersambung hendaknya menelaah kitab Khozinatul asror hal 108) 9. Wirid no 15: riwayat Abu Daud dan Nasa’i dari Muadz ra bahwasanya Rasul SAW berkata sambil memegang tangan Muadz: Wahai Muadz sesungguhnya aku cinta kepadamu, berkata: Aku wasiatkan kepadamu wahai Muadz bacalah setiap setelah solat:



‫ ي‬ ‫م أم ح‬ ‫الل مهه م‬ ‫عن ي ا‬



‫عمبساد مت حسس م‬ ‫شسسك ارح م‬ ‫))ع مل مسس ى ذ حك اسسرح م‬ ‫ك وم ه‬ ‫ك‬ ‫ن ح‬ ‫ك وم ه‬ ‫ح ا‬ ‫سسس ح‬



“Ya Allah bantulah aku untuk selalu ingat kepadaMu dan bersyukur kepadaMu dan beribadah yang baik kepadaMu” (futuhat juz 3 hal 55) 10. Wirid no 16: riwayat Bukhori dan Muslim bahwa pahala tasbih, tahmi dan takbir pada jumlah yang telah disebutkan memiliki kedudukan seperti haji, umroh, jihad, sadaqah, merdekakan budak, dan mendapatkan pengampunan dosa walau sebanyak buih dilaut. (futuhat juz 3 hal 39 dan mujizul kalam syarh Umdatul ahkam hal 108) 11. Wirid no 17: Syeikh Ali AlWanai menyebutkan di dalam kitabnya (AlMinah AlIlahiyyah syarh Aurad bakriyah)



Faedah Syeikh Samlawi berkata dalam syarh Fadhail: Barang siapa membaca setelah solat subuh dan maghrib sebelum berbicara (‫ن‬ ‫صل يوا م‬ ‫يه م‬



‫اآليه‬... ‫ ي‬ ‫)ع ممل ى الن مب ح ا‬



‫ه‬ ‫إح م‬ ‫مل مئ حك مت م ه‬ ‫ه وم م‬ ‫ن الل م‬



kemudian bershalawat atas Rasul



‫صسسسس ي‬ sebanyak 100X (‫ل ع مل مي اسسسسهح‬ ‫)الل مههسسسس م‬, maka ‫م م‬ mengkabulkan 100 hajatnya, 70 di akherat dan 30 di dunia, sebagaimana di dalam hadits: “Barang siapa yang bershalawat atas Nabi SAW setelah solat subuh dan maghrib sebelum berbicara sebanyak 100X,Niscaya Allah mengakbulkan 70 hajatnya di akherat dan 30 di dunia”. Hal 49 Kesimpulan Ibn hamdun berkata amal yang sekarang terjadi dikalangan manusia dimanapun berada: mendahulukan fatihah atas do’a-do’anya, itu umumnya di dalam kitab Attsawab milik Syeikh Ibn Habban dari ‘Atho berkata: Jika kamu punya hajat maka bacalah alfatihah hingga akhir dan angkat kedua tanganmu dan sebutkan hajatmu di dalam hatimu ketika kamu memulai membacanya,insya Allah kabul hajatnya. (jawahir dalam keterangannya dengan singkat, hal 49)



Adab-adab berdo’a dan cara mengangkat tangan ketika berdo’a Perkara-perkara yang berhubungan dengan do’a: 1. Disunnahkan memulai dan mengakhiri do’a dengan membaca hamdalah dan shalawat atas Nbai SAW, begitu juga disunnahkan mengakhiri dengan ( ‫نسا‬ ‫مرب م م‬



‫ك أم‬ ‫ب ع مل مي ان مسسسا إ حن مسس م‬ ‫ممنسا إ حن م م‬ ‫ت مقمب م ا‬ ‫ك‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ال‬ ‫ع‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ال‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ل ح‬ ‫م ومت هسس ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن مرب يسس م‬ ‫مسسسا‬ ‫ب المر ح‬ ‫ت الت مم‬ ‫ك مر ي‬ ‫حسا م‬ ‫سسسب ا م‬ ‫وا ه‬ ‫ ه‬,‫م‬ ‫ب العحسسمزةح ع م م‬ ‫حي اسس ه‬ ‫أن ا م‬ ‫ب‬ ‫صسس ه‬ ‫يم ح‬ ‫مسسد ه ل حل مسسهح مر ي‬ ‫ن وماال م‬ ‫فو ا م‬ ‫سسسل م ر‬ ‫مار م‬ ‫ن وم م‬ ‫ح ا‬ ‫م ع مل مسس ى ال ا ه‬ ‫سسسل حي ا م‬ ‫ن‬ ‫“ )االمعسال م ح‬Ya Tuhan kami terimalah daripada amalan ‫مي ا م‬



kami dan taubatkanlah kami, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui,” begitu juga disunnahkan mengakhiri dengan Amin, begitu juga ma’mum yang mendengar do’a imamnya, jika tidak mendengar maka do’a sendiri. (riwayat Abu Daud, Turmudzi dan Nasa’i)



2. Dari Anas bahwasanya Rasul SAW berkata: tidaklah seorang hamba menengadahkan tangannya setiap selesai solat seraya berkata: (‫ه‬ ‫ومإ حل م م‬



‫ ي‬ ‫الل مهه م‬ ‫م إ حل مهح ا‬ ‫مي ا م‬ ‫كسائ حي اسس م‬ ‫جب ارحي اسس م‬ ‫ل‬ ‫حساقم ومي معا ه‬ ‫ل وم ح‬ ‫قسسوا م‬ ‫سسس م‬ ‫م ومإ ح ا‬ ‫ه ح‬ ‫ ومإ حل مسس م‬,‫ب‬ ‫إ حب امراه حي ا م‬ ‫ أ مسسسأ مل ه م م‬,‫ل‬ ‫سسسمرافحي ا م‬ ‫ ي‬ ‫ب دم ا‬ ‫جي ا م‬ ‫كأ ا‬ ‫ن تم ا‬ ‫ا‬ ‫ومإ ح ا‬ ‫سسست م ح‬ ‫ مفسسإ حن ي ا‬,‫ ي‬ ‫عسسومت ح ا‬ ‫ ي‬ ‫ ومت معا ح‬,‫ضط مرر‬ ‫م ا‬ ‫ ي ه‬ ‫ص ه‬ ‫ه‬ ‫ ومت من مسسسال من ح ا‬,‫مب ات مل لسس ى‬ ‫ ي فمسسإ حن ي ا‬ ‫ ي حف ي د حي ان حسس ا‬ ‫من ح ا‬ ‫محتسس م‬ ‫ ي‬ ‫ ي االفم ا‬ ‫ب ومت من ا ح‬ ‫مسسذ ان ح ر‬ ‫ب حمر ا‬ ‫ ي ه‬ ‫ح م‬ ‫قسسمر مفسسإ حن ي ا‬ ‫ ي ع مينسس ا‬ ‫فسس ا‬ ‫ك مفسسإ حن ي ا‬ ‫ن‬ ‫م ا‬ ‫مت م م‬ ‫ ) ه‬terkecuali Allah akan mengabulkannya. ‫سك ح ر‬



3. Disunnahkan mengangkat kedua tangan yang rapat sejajar dengan pundaknya dan menghadapkan telapak tangannya ke atas, adapun mengangkat keduanya hingga terlihat ketiaknya dengan menghadapkan telapaknya ke bawah itu ketika istisqo (meminta hujan) dan meminta untuk diangkat suatu bala’. (maslak hal 25) 4. Disunnahkan mengusap wajah dengan kedua tangan (diluar solat) seusai berdo’a, telah diriwayatkan Turmudzi dari Umar ra berkata: Rasul SAW ketika mengangkat kedua tangannya dalam berdo’a maka



tidak menurunkannya terkecuali wajahnya. (maslak hal 27)



telah



mengusap



5. Keluar Abdurrozak kepada Nabi SAW do’a yang mana yang lebih cepat untuk diijabah? Beliau berkata: do’a pada pertengahan malam dan setelah solat. Abdul Haq dan Ibn Qatthan menshahihkannya, Al-Imam Al-Muhaddits Abu Robi’ menyebutkan dalam kitab Misbahu dholaam dari Nabi SAW bahwasanya berkata: Barang siapa yang memiliki hajat kepada Allah hendaknya meminta setelah solat wajib. (maslak hal 15) 6. Disunnahkan tidak mengangkat suara ketika dzikir dan do’a setelah solat yakni disunnahkan untuk tidak mengangkat suara bagi dirinya sendiri, ma’mum dan imam yang tidak ingin mengajari ma’mumnya, dan tidak disunnahkan mengamininya jika terdengar do’anya. (maslak hal 18) fathul muin 7. Imam Asnawi berkata yang benar adalah seorang imam disunnahkan untuk mempersingkat dzikir dan do’anya ketika bersama para ma’mum, jika ma’mumnya telah pergi maka panjangkanlah, yakni banyak para imam yang tidak mengetahui bahwa memanjangkan do’a itu tidak dianjurkan karena ada kesusahan yang besar bagi para ma’mum. (maslak hal 18) 8. Hukum berjabat tangan setelah shalat: di dalam syarh Adzkar disebutkan: dan dibenarkan kalam Ibn Abdussalam dalam kitab Majmu’: bahwa berjabat tangan yang biasa dilakukan setelah shalat subuh dan ashar termasuk bid’ah mubah, bukan termasuk makruh atau sunnah, kemudian berkata: kesimpulannya bahwa jabat tangan dengan orang yang bersamanya sebelum solat hukumnya mubah, dan yang tidak bersamanya



‫‪sebelum solat hukumnya sunnah karena jabat tangan‬‬ ‫‪ketika bertemu itu sunnah. Maka dari itu tidak hanya‬‬ ‫‪bergantung dengan solat subuh atau ashar (dhahir),‬‬ ‫‪begitu juga fatwa Hamzah Annasyiri yang mengatakan‬‬ ‫‪sunnah setiap setiap selesai shalat secara mutlak yakni‬‬ ‫‪walaupun telah berjabat tangan sebelumnya, karena‬‬ ‫‪solat itu perpisahan yang tidak terlihat maka dihukumi‬‬ ‫)‪sebagai perpisahan yang terlihat. (juz 5 hal 398 idhoh‬‬ ‫‪BAB 4‬‬ ‫‪Do’a-do’a dari Nabi SAW‬‬ ‫‪Do’a nabawi yang komplit:‬‬



‫‪1.‬‬



‫شسسي مت ح م‬ ‫حسسو ه‬ ‫خ ا‬ ‫ل ب حسسهح ب مي ان من مسسسا‬ ‫ن م‬ ‫م ل ممنسا ح‬ ‫م اقا ح‬ ‫مسسسا ت م ه‬ ‫ك م‬ ‫س ا‬ ‫الل مهه م‬ ‫م ا‬ ‫ن م‬ ‫جن مت م م‬ ‫طساع مت ح م‬ ‫صي م‬ ‫ن‬ ‫ك ‪ ،‬وم ح‬ ‫ك ‪ ،‬وم ح‬ ‫ممعسا ح‬ ‫مسا ت هب مل يغهمنسا ب حهح م‬ ‫ك م‬ ‫ن م‬ ‫م م‬ ‫م ا‬ ‫ومب مي ا م‬ ‫مت يعامنسسسا‬ ‫ال اي م ح‬ ‫صسائ ح م‬ ‫مسا ت ههموي ه‬ ‫م م‬ ‫ب الد ين اميسا ‪ ،‬الل مههسس م‬ ‫ن ب حهح ع مل مي امنسا م‬ ‫ن م‬ ‫م م‬ ‫قي ح‬ ‫بأ م‬ ‫عنسا ‪ ،‬وأ مبصسسسارنسا ‪ ،‬وقهوات حنسسسا مسسسا أ م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫لسس‬ ‫ع‬ ‫ج‬ ‫وا‬ ‫نسسسا ‪،‬‬ ‫ت‬ ‫ي‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫مسا‬ ‫سسس‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫م م ح‬ ‫ا‬ ‫جعم ا‬ ‫صسسارمنسا‬ ‫وارح م‬ ‫ث ح‬ ‫ممنسا ‪ ،‬موا ا‬ ‫ن ظ مل م م‬ ‫ل ث مأمرمنسا ع ممل ى م‬ ‫من مسسسا ‪ ،‬موان ا ه‬ ‫مسس ا‬ ‫ال ا م‬ ‫جعمسس ا‬ ‫صسسيب مت ممنسا فحسس ي حدين حن مسسسا ‪ ،‬وممل‬ ‫ن م‬ ‫م ح‬ ‫دان مسسسا ‪ ،‬وممل ت م ا‬ ‫عسا م‬ ‫ل ه‬ ‫ع ممل ى م‬ ‫مسس ا‬ ‫م‬ ‫سسسل ي ا‬ ‫ط‬ ‫مب ال مسسغم ح‬ ‫عل ا ح‬ ‫تم ا‬ ‫من مسسسا ‪ ،‬وممل ت ه م‬ ‫من مسسسا ‪ ،‬وممل م‬ ‫ل الد ين اميسا أك اب مسسمر هم ي‬ ‫جعم ح‬ ‫م‬ ‫حمبسس م‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫ب‬ ‫حسس م‬ ‫ك وم ه‬ ‫ك ه‬ ‫ن مل ي مار م‬ ‫ ي أ ا‬ ‫ممنسا ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫ح ه‬ ‫ع مل مي امنسا م‬ ‫م إ حن ي ا‬ ‫م ا‬ ‫حب م م‬ ‫حب ي م‬ ‫جمعسس ا‬ ‫م م‬ ‫ل‬ ‫ن يه ح‬ ‫ما ا‬ ‫ ي ه‬ ‫ك ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫ك ‪ ،‬وماالعم م‬ ‫م‬ ‫ل ال مذ حيا ي هب مل يغهن ح ا‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫حب م م‬ ‫ن نم ا‬ ‫مساءح المبسارحد ح‬ ‫ ي ‪ ،‬وم ح‬ ‫ف ح‬ ‫ ي ح‬ ‫ح م‬ ‫كأ م‬ ‫ه م‬ ‫ن ال ا م‬ ‫م م‬ ‫ ي ومأهال ح ا‬ ‫س ا‬ ‫م ا‬ ‫ب إ حل م م‬ ‫عن اد م م‬ ‫حب م م‬ ‫ك ‪،‬‬ ‫ن ي من ا م‬ ‫ه ح‬ ‫ ي ه‬ ‫ح م‬ ‫ك ‪ ،‬و ه‬ ‫ ي ه‬ ‫حب م ه‬ ‫ب م‬ ‫‪ ,‬الل مهه م‬ ‫فعهن ح ا‬ ‫م ا‬ ‫م اارهزقان ح ا‬ ‫الل مهم فمك ممسا رزقاتن ح ي ممسا أ ه‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫مسسسا‬ ‫في‬ ‫سس ي‬ ‫ل‬ ‫ة‬ ‫و‬ ‫ق‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ج‬ ‫فسا‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫م م م م ا ح م‬ ‫ه م‬ ‫ه م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مسسسا ل م‬ ‫سأل ه م‬ ‫ته ح‬ ‫ك إيمسانسسسا ل م ي مارت مسس ي‬ ‫ح ي‬ ‫م إ حين ي أ ا‬ ‫د ‪ ،‬ومن محعي ل‬ ‫ب ‪ ,‬الل مهه ي‬ ‫ ي‬ ‫ممرافم م‬ ‫ي من ا م‬ ‫ق م‬ ‫م م‬ ‫ف ه‬ ‫ه ع مل مي اسسهح وم م‬ ‫سسسل م م‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫ح م‬ ‫ة ه‬ ‫د ‪ ،‬وم ه‬ ‫مسسد ب م‬ ‫م فحسس ا‬ ‫أم‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫مسسا‬ ‫نس‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ف‬ ‫ن‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫‪,‬‬ ‫د‬ ‫لس‬ ‫خ‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ة‬ ‫نس‬ ‫ج‬ ‫ة‬ ‫نس‬ ‫ج‬ ‫ال‬ ‫ة‬ ‫جس‬ ‫ر‬ ‫د‬ ‫ل ى‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ ي ب ح م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬



‫مسا ي من ا م‬ ‫ ي ح‬ ‫مسسد ه ل حملسسهح‬ ‫مسا ال م‬ ‫ح ا‬ ‫عل ا ل‬ ‫ ي م‬ ‫ ي ومع مل ي ا‬ ‫ع مل م ا‬ ‫ ي ومزحد ان ح ا‬ ‫فعهن ح ا‬ ‫من ح ا‬ ‫مت من ح ا‬ ‫ل حسال وأ مع هوذ ه بسالله من حسال أ م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ل المنسارح ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫ح‬ ‫ع ممل ى ك ه ي م ب م ا ح ح ح ا م ح‬ ‫وا م‬ ‫جسامء م‬ ‫ك‬ ‫اقاذ ح ا‬ ‫ن ح‬ ‫ك مواقاط معا مر م‬ ‫ ي مر م‬ ‫ ي ع م م‬ ‫سسس م‬ ‫م ا‬ ‫جسائ ح ا‬ ‫ ي قمل اب ح ا‬ ‫ف فح ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫حدا ل غ مي اسسمر م‬ ‫ه‬ ‫ضسسعه م‬ ‫مسسسا م‬ ‫جو ا أ م‬ ‫حمت ى ل م أار ه‬ ‫م‬ ‫ت ع من اسس ه‬ ‫ف ا‬ ‫م وم م‬ ‫ك ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫قهوت ح ي‪ ,‬وقمصر ع من م‬ ‫م‬ ‫ ي‪ ,‬ومل مسس ا‬ ‫ ي‪ ,‬ومل م ا‬ ‫هأ م‬ ‫م ا م ه م ا ه‬ ‫م ت من ات مهح إ حل مي اسسهح مرغ اب مت حسس ا‬ ‫مل ح ا‬ ‫تبل هغاه مسأ مل مت ح ي‪ ,‬ول مم يجري ع ممل ى ل حسسان ح ي ممسا أ م‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ط‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫ما ه م ا‬ ‫ا م‬ ‫م ا ح م‬ ‫ا م ا م ا ح ا‬ ‫أم‬ ‫من ا ال م‬ ‫ن وم ا‬ ‫ ي ب حهح ميسا‬ ‫ي‬ ‫ق‬ ‫ي‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫خ‬ ‫اآل‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫دا‬ ‫ح‬ ‫ن‪ ,‬فم ه‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫خ م‬ ‫صن ح ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ن‪ ,‬ميسا ومد هواد ه ميسا م ا‬ ‫مب اسسد حئه‬ ‫جي ا ح‬ ‫ب المعسال م ح‬ ‫مر م‬ ‫د‪ ,‬ميسا ه‬ ‫م ح‬ ‫ش ال ا م‬ ‫مي ا م‬ ‫ذا العمار ح‬ ‫يسامعيد‪ ,‬أ مسأ م‬ ‫ك ال مذي ممل م أ م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫شسس م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫كسسسا‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ج‬ ‫و‬ ‫ر‬ ‫و‬ ‫ن‬ ‫ب‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ن ع مار ح‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م ه حا ه‬ ‫ا‬ ‫ا م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ح ا ح م ح‬ ‫قسس م‬ ‫قسسد امرت ح م‬ ‫ك‪,‬‬ ‫ومب ح ه‬ ‫مايسسحع م‬ ‫خل ا ح‬ ‫ج ح‬ ‫ت ب حمهسسسا ع مملسس ى م‬ ‫ ي مقسسد مار م‬ ‫ك ال محتسس ا‬ ‫شيئ ل م إل مه إل م أ م‬ ‫مت ح م‬ ‫ت كه م‬ ‫ت – ميسسسا‬ ‫نسس‬ ‫ا‬ ‫ ي وم ح‬ ‫ومب حمر ا‬ ‫م‬ ‫سع م ا‬ ‫ح م‬ ‫ل م ا ب‬ ‫ك ال مت ح ا‬ ‫ح م ح‬ ‫ث أم‬ ‫سسسمن ى حفس ي ل ه ا‬ ‫ا‬ ‫ف‬ ‫نس‬ ‫ث‬ ‫غ‬ ‫ ي )‪ (3‬موا ا‬ ‫ح‬ ‫مغحايس ه‬ ‫م‬ ‫طس ب‬ ‫م ل ممنسسا حبساهلح ا‬ ‫خت حسس ا‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫عسافية يسا أ م‬ ‫سسسي يد حمنسا‬ ‫و‬ ‫ن‪,‬‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه ع مل مسس ى م‬ ‫صمل ى اللسس ه‬ ‫م‬ ‫م م م‬ ‫م‬ ‫وم م ح م ب م ا‬ ‫م‪ .‬ه الحزب العظم ف ي مواضع وتفسير‬ ‫ص ا‬ ‫م م‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫سل م م‬ ‫ح م‬ ‫ه‬ ‫مد ب موآل حهح وم م‬ ‫روح البيسان‬



‫‪“Ya Allah, anugerahkan kepada kami rasa takut‬‬ ‫‪kepada-Mu yang membatasi antara kami dengan‬‬ ‫‪perbuatan maksiat kepadamu dan berikan ketaatan‬‬ ‫‪kepada-Mu yang mengantarkan kami ke surga-Mu dan‬‬ ‫‪anugerahkan pula keyakinan yang akan menyebabkan‬‬ ‫‪ringan bagi kami segala musibah di dunia ini, Ya Allah,‬‬ ‫‪anugerahkanlah kenikmatan kepada kami melalui‬‬ ‫‪pendengaran kami, penglihatan kami dan dalam‬‬ ‫‪kekuatan kami selama kami masih hidup, dan‬‬ ‫‪jadikanlah ia warisan dari kami. Jadikanlah balasan‬‬ ‫‪kami atas orang-orang yang menganiaya kami, dan‬‬ ‫‪tolonglah kami terhadap orang yang memusuhi kami,‬‬ ‫‪dan janganlah Engkau jadikan musibah kami dalam‬‬ ‫‪urusan agama kami, dan janganlah Engkau jadikan‬‬



dunia ini sebagai cita-cita terbesar kami dan puncak dari ilmu kami, dan jangan Engkau jadikan orang-orang yang tidak menyayangi kami berkuasa atas kami, Ya Allah aku meminta kepadaMu dengan kecintaanMu dan cinta orang yang mencintaiMu dan amalan yang menyampaikanku kepada cintaMu, Ya Allah jadikanlah cintaMu lebih aku cintai melebihi dari diriku dan keluargaku dan dari air yang dingin, Ya Allah anugerahilah aku kecintaanMu dan kecintaan orang yang memberiku manfaat dari cintanya di sisiMu, Ya Allah sebagaimana Engkau memberiku rezeki apa yang aku suka maka jadikanlah kekuatan bagiku untuk sesuatu yang Engkau suka, Ya Allah aku memohon kepadaMu keimanan yang tidak akan murtad dan nikmat yang tidak ada akhirnya, dan selalu bersama Nabi kami Muhammad SAW di surga yang paling tinggi untuk selama-lamanya, Ya Allah berikanlah manfaat dari sesuatu yang telah Engkau ajarkan kepadaku, dan ajarilah aku apa-apa yang bermanfaat buat diriku, dan tambahkanlah aku ilmu, segala puji bagi Allah atas setiap keadaan dan aku berlindung kepadaMu dari keadaan penghuni neraka, Ya Allah tanamkan dihatiku harapan kepadaMu, dan hilangkanlah harapanku kepada ke selainMu sehingga aku tidak berharap kepada siapapun kecuali kepadaMu, Ya Allah dengan kekuatanku yang lemah, harapanku yang pendek, keinginanku yang tidak selesai, masalahku yang belum terpecahkan, dan tidak terucap atas lisanku dari apaapa yang telah Engkau berikan kepada orang-orang terdahulu dan sekarang dari keyakinan, maka khususkanlah untukku keyakinan itu Wahai Tuhan semesta alam, Wahai Yang Maha Mencintai Wahai Pemilik Arsy yang agung, Wahai yang Maha menjadikan makhluk Wahai Yang Maha Mengembalikan, aku



‫‪meminta kepadaMu dengan cahayaMu yang memenuhi‬‬ ‫‪Arsymu dan dengan kehendakMu yang telah Engkau‬‬ ‫‪takdirkan atas seluruh ciptaanMu, dengan rahmatMu‬‬ ‫‪yang sangat luas, tiada Tuhan selain Engkau, -Wahai‬‬ ‫‪Dzat Yang Maha menolong tolonglah aku (3X)- dan‬‬ ‫‪akhirilah kami dengan khusnul khotimah dalam‬‬ ‫‪ketenangan dan kesejahteraan Wahai Pengasih lagi‬‬ ‫‪Maha Mengasihi, shalawat dan salam semoga‬‬ ‫‪tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW serta para‬‬ ‫”‪keluarga dan sahabatnya.‬‬ ‫‪2. Berkata Imam Ghazali: aku persembahkan‬‬ ‫‪do’a ini untuk kamu, bacalah terus menerus khususnya‬‬ ‫‪ketika sehabis shalat lima waktu, yaitu:‬‬



‫الل مهسسم إنسسسا نسسسأ م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫مسس‬ ‫و‬ ‫‪,‬‬ ‫هسسسا‬ ‫م‬ ‫مسا‬ ‫ت‬ ‫ة‬ ‫مسس‬ ‫ع‬ ‫ن‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫مسس‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫ه م حم م ا‬ ‫ا م‬ ‫م م م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مسسةح ه‬ ‫ن‬ ‫موال ممهسا ‪ ,‬وم ح‬ ‫ممهسسسا ‪ ,‬وم ح‬ ‫ن المر ا‬ ‫شسس ه‬ ‫ح م‬ ‫مةح د مموا م‬ ‫صسس م‬ ‫االعح ا‬ ‫مسس م‬ ‫مسس م‬ ‫االعسافية حصول مهسا ‪ ,‬ومن االعيش أ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫مسس‬ ‫ع‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫مسس‬ ‫و‬ ‫‪,‬‬ ‫ه‬ ‫د‬ ‫غ‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م حم ح ه ه ا م‬ ‫م‬ ‫ه م‬ ‫م ح م ما ح ا‬ ‫ه ح‬ ‫أ مسعده ‪ ,‬ومن ا الحسسان أ متمه ‪ ,‬ومسسن ا النعسسسام أ م‬ ‫ه‪,‬‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫م ه‬ ‫ا م م ه م ح م ح ا م ح م م ه م ح م حا م ح‬ ‫فضسسل أ مع اسسذ مبه ‪ ,‬ومسسن االل هط اسسف أ م‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫‪,‬‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫ب‬ ‫ر‬ ‫ق‬ ‫ح‬ ‫وم ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م ه م‬ ‫م ه م ح م‬ ‫ن اال م ا ح‬ ‫مسس م‬ ‫االعمسسل أ مصسسل محه ‪ ,‬ومسسن االعحل اسسم أ م‬ ‫ق‬ ‫ز‬ ‫ر‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫‪,‬‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ف‬ ‫ن‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا م ه م ح م‬ ‫م م ح‬ ‫ي ح‬ ‫ح‬ ‫أم‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ك‬ ‫ت‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫سسسا‬ ‫ن‬ ‫ل‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫ك‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫‪,‬‬ ‫ه‬ ‫ع‬ ‫س‬ ‫و‬ ‫ما ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫خت حسس ا‬ ‫ن ع مل مي ان مسسسا ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫ح ي‬ ‫مسال من مسسسا ‪ ,‬مواقاسسهر ا‬ ‫جسال ممنسا ‪ ,‬وم م‬ ‫سمعساد مةح آ م‬ ‫حبسال م‬ ‫قسسقا حبسايلزي مسسساد مةح أع ا م‬ ‫مت ح م‬ ‫جعم ا‬ ‫صسسي امرمنسا‬ ‫م ح‬ ‫ل إ حمل ى مر ا‬ ‫صسال ممنسا ‪ ,‬موا ا‬ ‫ك م‬ ‫ح م‬ ‫حبسالمعسافحي مةح غ هد هوممنسا موآ م‬ ‫فسسوح م‬ ‫جسا م‬ ‫ن‬ ‫ل عم ا‬ ‫ب ح‬ ‫س م‬ ‫صب ه ا‬ ‫ك ع مل مسس ى ذ هن هواب حن مسسسا ‪ ,‬وم ه‬ ‫موآ م‬ ‫مسال ممنسا ‪ ,‬موا ا‬ ‫مسس م‬ ‫ ي‬ ‫صل محح ع هي هواب حن مسسسا ‪ ,‬موا ا‬ ‫ع مل مي امنسا ب حإ ح ا‬ ‫و‪,‬ى مزاد من مسسسا ‪ ,‬ومفحسس ا‬ ‫ل الت مقاسس م‬ ‫جعمسس ح‬ ‫جت حمهساد همنسا ‪ ,‬ومع مل مي ا م‬ ‫د حي ان ح م‬ ‫مساد هن مسسسا ‪ ,‬إ حل مهمن مسسسا ث مب يت ان مسسسا‬ ‫ك إح ا‬ ‫ك ت مومك يل همنسا مواع ات ح م‬ ‫قسامة ‪ ,‬وأ م‬ ‫ا‬ ‫دا‬ ‫ن‬ ‫ال‬ ‫ت‬ ‫سسسا‬ ‫ب‬ ‫ج‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫نسا‬ ‫ذ‬ ‫سس‬ ‫ع‬ ‫ح‬ ‫مسسةح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ع ممل ى ن مهاحج ا ال ح ا‬ ‫م‬ ‫ا ه ا ح‬ ‫ست ح م م ح م‬ ‫قسس م‬ ‫ل ا ال موامزارح ‪ ,‬مواارهزقامنسسسا‬ ‫ف ع ممنسسسا ث ح م‬ ‫خ ي‬ ‫مسسةح ‪ ,‬وم م‬ ‫فسس ا‬ ‫م اال ح‬ ‫ميسسوا م‬ ‫قميسا م‬ ‫ع مي اش ا ال م‬ ‫ا‬ ‫شسسمر ا ال م ا‬ ‫ف ع من مسسسا م‬ ‫شسسمرارح ‪,‬‬ ‫وا‬ ‫سسسا‬ ‫ن‬ ‫ف‬ ‫ك‬ ‫وا‬ ‫‪,‬‬ ‫ر‬ ‫را‬ ‫ب‬ ‫صسسرح ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫م ح م‬



‫ وأ ه‬, ‫ ورقمسسساب آبسائ حنسسسا‬, ‫وأ مع ات حق رمقسابنسسسا‬ , ‫ ومأ موال مد حن مسسسا‬, ‫ممهسات حن مسسسا‬ ‫م م م‬ ‫ا ح مم‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫م ح‬ ‫م‬ ‫م‬ , ‫ن الن مسسسارح‬ ‫ومإ ح ا‬ ‫حمبساب حمنسا ح‬ ‫ ومع م ح‬, ‫وان حمنسا‬ ‫ ومأ ا‬, ‫حساب حمنسا‬ ‫ص م‬ ‫ ومأ ا‬, ‫شي امرت حمنسا‬ ‫م م‬ ‫خ م‬ ‫م ي مسسسا‬ ‫مظ مسسسال حم ح ي مسسسا ع مزحي اسسهز ي مسسسا غ م م‬ ‫ ي مسسسا ك مرحي اسس ه‬, ‫فسسساهر‬ ‫ن موال ا م‬ ‫موالسسد مي ا ح‬ ‫م‬ ‫محتسس م‬ ‫م‬ ‫ك ميسسسا أار م‬ ‫ ب حمر ا‬, ‫جمبسسساهر‬ ‫م ميسسسا م‬ ‫ ميسسسا م‬, ‫سسسمتساهر‬ ‫م‬ ‫حسس م‬ ‫ح م‬ ‫حل حايسس ه‬ ‫م‬ ‫ك وم م‬ ‫ممرن مسسسا فحسس ي م‬ ‫طساع مت حسس م‬ ‫ن ت هط موي م‬ ‫المرا ح‬ ‫طساع مسسةح‬ ‫ح ح‬ ‫ ومأ ا‬, ‫ن‬ ‫ل عه ا‬ ‫مي ا م‬ ‫م‬ ‫جهح م‬ ‫ن مب حي ي م‬ ‫جسسهح‬ ‫ وموم ا‬, ‫ك االك مرحي ام ح‬ ‫مت يعممنسا حبسالن مظ مرح إ حمل ى وم ا‬ ‫ ومأ ا‬, ‫ك‬ ‫ن ته م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫حب حي اب ح م‬ ‫مسس ه‬ ‫م‬ ‫ف المر ح‬ ‫ك المرؤ هوا ح‬ ‫م‬ ‫صسسل مةح ومأت مسس م‬ ‫ ع مل مي اسسهح أك ا م‬, ‫حي اسسم ح‬ ‫ل ال م‬ ‫ن مريبسس م‬ ‫ن‬ ‫صسس ه‬ ‫مسسسا ي م ح‬ ‫فو ا م‬ ‫ك مر ي‬ ‫حسا م‬ ‫سسسب ا م‬ ‫ ه‬, ‫سسسل حي ام ح‬ ‫الت م ا‬ ‫ب االحعسسمزةح ع م م‬ .‫ن‬ ‫ب االعمسسسال م ح‬ ‫مسسد ه ل حل مسسهح مر ي‬ ‫ن وماال م‬ ‫سل م ر‬ ‫مار م‬ ‫وم م‬ ‫ح ا‬ ‫م ع ممل ى ال ا ه‬ ‫مي ا م‬ ‫سل حي ا م‬ (107 ‫)الجواهر السنية بزيادة ص‬



“Ya Allah kami memohon kepadaMu dari sempurnanya nikmat, dan perlindungan yang langgeng, dan rahmat yang selalu menyelimuti, dan mendapatkan kesehatan, dan dari kehidupan yang nyaman, dan kehidupan yang bahagia, dan dari kebaikan yang sempurna, dan dari seluruh nikmat, dan dari karunia yang menyenangkan, dan dari sikap lembutMu, dan dari amal yang baik, dan dari ilmu yang bermanfaat, dan dari rezeki yang banyak, Ya Allah jadikanlah kebaikan untuk kami dan jangan jadikan kejelekan atas kami, Ya Allah akhiri ajal kita dalam keadaan berbahagia, dan bantulah kami untuk menambah amal-amal kami, dan berikanlah kami kesehatan di pagi dan sore hari, dan jadikanlah rahmatMu adalah sebagai perjalanan dan harapan kami, curahkanlah ampunanMu atas dosa-dosa kami, berilah kami karunia untuk selalu membenahi kekurangan-kekurangan kami, dan jadikanlah ketakwaan sebagai bekal kami, dan dalam agamaMu



sebagai kesungguhan kami, dan hanya kepadaMu lah kami bertawakkal dan bersandar, Wahai Tuhan kami tetapkanlah kami dalam jalanMu yang lurus, dan lindungilah kami dari penyesalan pada hari kiamat kelak, dan ringankanlah atas dosa-dosa kami, berikanlah kami kehidupan yang indah, jagalah dan palingkanlah kami dari segala bentuk kejelekan dan kejahatan, dan bebaskanlah kami,ayah-ayah kami, ibuibu kami, anak-anak kami, saudara-saudara kami, keluarga kami, teman-teman kami, dan orang-orang yang kami cintai dari api neraka dan hutang serta kedzaliman Wahai Yang Maha Mulia lagi Maha pengampun, Wahai Yang Maha Dermawan lagi Maha Menutupi, Wahai Yang Maha Bijaksana lagi Maha Besar dengan rahmatMu Wahai sang pemberi rahmat, dan panjangkanlah umur kami dalam keadaan taat kepadaMu dan NabiMu, dan bahagiakanlah kami dengan memandang dzatMu,dan wajah kekasihMu, atasnya solawat dan salam, Maha suci TuhanMu Tuhan Yang Maha Mulia dari apa-apa yang disifatkan dan salam atas rasulNya, segala puji bagi Tuhan semesta alam”. (jawahir saniyyah dengan tambahan, hal 107) 3.



Di dalam kitab Jawahir dikatakan:



Hendaknya kamu selalu membaca do’a ini dalam sujudmu dan shalatmu dan di waktu malam hari dan pada waktu-waktu diijabahnya do’a,yaitu:



‫عصسسم ه م‬ ‫الل مهسس م‬ ‫مرحن مسسسا‬ ‫صسسل ح ا‬ ‫ةأ ا‬ ‫ح ل من مسسسا د حي ان من مسسسا ال مسسذ حيا ههسسوم ح ا م‬ ‫ه م‬ ‫مأ ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ممعسا ه‬ ‫خمرت من مسسسا‬ ‫ح ل من مسسسا آ ح‬ ‫صل ح ا‬ ‫صل ح ا‬ ‫ ي فحي امهسا م‬ ‫شمنسا ومأ ا‬ ‫ومأ ا‬ ‫ح ل ممنسا د هن اميسامنسا مالت ح ا‬ ‫ن ك هسس ي‬ ‫ل‬ ‫حميساة م زحميساد مة ل ل من مسسسا ح‬ ‫ل اال م‬ ‫ موا ا‬، ‫ممعساد همنسا‬ ‫ ي إ حل مي امهسا م‬ ‫مسس ا‬ ‫جعم ح‬ ‫ال مت ح ا‬ ‫ن كه ي‬ ‫ل م‬ ‫م إ حن مسسسا‬ ‫م‬ ‫ح ل‬ ‫ة ل ممنسا ح‬ ‫ت مرا م‬ ‫خي ارب موا ا‬ ‫ الل مههسس م‬، ‫شسسرر‬ ‫مو ا م‬ ‫ل ال ا م‬ ‫م ا‬ ‫جعم ح‬



‫ك ال ها‬ ‫ ومت مسسار م‬, ‫ت‬ ‫سسسأ مل ه م‬ ‫ك فحعاسس م‬ ‫ب‬ ‫ل اال م‬ ‫من اك مسسمرا ح‬ ‫خي اسسمرا ح‬ ‫حسس م‬ ‫ وم ه‬, ‫ت‬ ‫نم ا‬ ‫ الل مهسسم إن أ م‬, ‫ال امسسسساكين‬ ‫ضسسمنسا‬ ‫سسسا‬ ‫ن‬ ‫بسال‬ ‫ت‬ ‫د‬ ‫ر‬ ‫س فحت ان مسس ل‬ ‫م‬ ‫ة مفساقاب ح ا‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ه م ح ا م‬ ‫م م حا م‬ ‫ح‬ ‫قسست أ م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫خ‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫ر‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫خ‬ ‫ال‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫مسا ومفم ا م‬ ‫م كم م‬ ‫ الل مهه م‬, ‫ن‬ ‫غ مي امر م‬ ‫فت هوان حي ا م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م لم‬ ‫م ع مل مي اسسهح ومفي ا‬ ‫قن مسسسا ل حل ا م‬ ‫خي اسسرح ومأ م ح‬ ‫ الل مههسس م‬, ‫عن مسسسا ع مل مي اسسهح‬ ‫ومأع من ات مههسس ا‬ ‫شسسمنسا م‬ ‫جعمل امنسسا ل حغمي اسسرح م‬ ‫جعم ا‬ ‫ل ع مي ا م‬ ‫ك‬ ‫دا ومل م د ه م‬ ‫ ومل مت م ا‬, ‫دا‬ ‫عسائ ممنسسا مر ر‬ ‫كس ر‬ ‫تم ا‬ ‫ت قهل هواب من مسسسا ع مل مسس ى د حي ان حسس م‬ ‫ ي مسسسا‬, ‫ك‬ ‫ب اال ه‬ ‫م م‬ ‫قل ي م‬ ‫ع مب ا ل‬ ‫ب ث مب ي ا‬ ‫ ميسا ه‬, ‫دا‬ ‫قل هوا ح‬ ‫م‬ ‫مت حسس م‬ ‫ث ي مسسسا‬ ‫سسست مغحي ا ه‬ ‫ ب حمر ا‬, ‫ت‬ ‫م‬ ‫ ي ي مسسسا قمي يسسوا ه‬ ‫ك نم ا‬ ‫ح م‬ ‫ه إ حل م أن اسس م‬ ‫م ل مإ حل مسس م‬ ‫ح ي‬ ‫مغحي ه م‬ ‫ه ع مل مسس ى‬ ‫صرح ا‬ ‫ه ا‬ ‫ف ع ممنسا ال ي‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫ وم م‬, ‫سوامء‬ ‫ث أحغث امنسا موا ا‬ ‫ه‬ .‫م‬ ‫صسس ا‬ ‫م م‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫م‬ ‫سسسل م م‬ ‫ ي ا ال ي‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫ ي ومع ممل ى آل حهح وم م‬ ‫م ي‬ ‫مد ب الن مب ح ي‬



32 ‫ص‬



“ Ya Allah perbaikilah untuk kami agama kami dalam perkara kami, dan perbaikilah dunia kami dalam kehidupan kami, dan perbaikilah akherat kami untuk tujuan kami, Ya Allah jadikanlah kehidupan ini sebagai sesuatu yang baik untuk kami, dan jadikan kematian kami sebagai sebuah ketenangan dari suatu kejelekan, Ya Allah kami memohon kepadaMu untuk melakukan perbuatan yang baik, dan meninggalkan perbuatan yang jelek, dan mencintai orang-orang miskin, Ya Allah jika Engkau menginginkan fitnah maka lindungilah kami agar tidak termasuk orang-orang yang terkena fitnah, Ya Allah sebagaimana Engkau menghendaki orang-orang baik untuk kebaikan dan Engkau tolong mereka dalam menjalankannya maka hendakilah kami untuk kebaikan dan tolonglah kami untuk melaksanakannya, Ya Allah jangan Engkau jadikan kehidupan kami ini susah dan do’a kami tertolak, dan jangan jadikan kami seorang hamba selain kepadaMu, Wahai yang membolak balikan hati tetapkanlah hati kami kepada agamaMu, Wahai Yang Maha Hidup lagi Maha perkasa tiada Tuhan selain Engkau, dengan



rahmatMu kami meminta bantuan Wahai Sang Pemberi bantuan bantulah kami dan palingkan kami dari segala keburukan, dan semoga shalwat dan salam tercurah atas Nabi Muhammad SAW serta keluarga dan para sahabatnya”. 4.



Di dalam kitab Jawahir dikatakan hal.148:



Sesungguhnya aku selalu membaca do’a ini, kemudian datang seseorang kepadaku setelah selesai belajar di Masjid Haram,ketika aku hendak pulang ke rumah sebelum maghrib, orang tersebut sedang duduk bersama murid-murid di pintu Mahkamah,aku menyangka dia adalah Khidir as dan berkata kepadaku: bacalah selalu do’a yang kau baca pagi dan sore untuk umat Muhammad, sesungguhnya ada kebaikan yang sangat besar di dalamnya:



‫ف ا ه‬ ‫ح م‬ ‫م م‬ ‫ه ع مل مي اهح‬ ‫م م‬ ‫ما ا‬ ‫ة م‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫ظأ م‬ ‫الل مهه م‬ ‫مد ب م‬ ‫م‬ ‫وم م‬ ‫سل م م‬ ‫الل مهم ارحم أ ه‬ ‫م‬ ‫الل‬ ‫ل ى‬ ‫ص‬ ‫د‬ ‫مس‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫نسا‬ ‫د‬ ‫ي‬ ‫سس‬ ‫ة‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه ع مل مايسهح‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه م‬ ‫ه م ا م ا م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫وم م‬ ‫سل م م‬ ‫عساف أ ه‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ل ى‬ ‫سس‬ ‫ص‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫نسا‬ ‫د‬ ‫ي‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ة‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه ع مل مي اسسهح‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه م‬ ‫م م ح م‬ ‫الل مهه م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫وم م‬ ‫سل م م‬ ‫الل مهم أ مصل ح ه‬ ‫م م‬ ‫ه ع مل مي اسسهح‬ ‫م م‬ ‫ه م ا ا‬ ‫ة م‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫حأ م‬ ‫مسسد ب م‬ ‫م‬ ‫وم م‬ ‫سل م م‬ ‫الل مهم فمرج ع م ه‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫ه م ي ا‬ ‫ه ع مل مي اهح وم م‬ ‫سل م م‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫ح م‬ ‫مة ح ه‬ ‫نأ م‬ ‫مد ب م‬ ‫ا‬ ‫عن اد م م‬ ‫حب ي م‬ ‫ن‬ ‫ بح م‬, ‫جساه حهح ح‬ ‫مسسسا ن م ا‬ ‫ فمير ا‬, ‫ك‬ ‫ ومب ح م‬, ‫ك فحي اهح‬ ‫قد ارح ه‬ ‫ج ع من مسسسا م‬ ‫حسس ه‬ ‫ ول م نسأ م‬, ‫فيه‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫م‬ ‫ا‬ . ‫ف فمي اهح‬ ‫ن‬ ‫ل‬ ‫ب‬ , ‫ضسا‬ ‫م‬ ‫ق‬ ‫ال‬ ‫د‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ك االل هط ا م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫ا‬ ‫حا ح م م ا‬ (‫)ثلثة مرات‬



“ Ya Allah lindungilah umat Sayyidina Muhammad SAW ” “ Ya Allah kasihilah umat Sayyidina Muhammad SAW ” “ Ya Allah Muhammad SAW ”



sejahterakan



umat



Sayyidina



“ Ya Allah Muhammad SAW ”



damaikanlah



umat



Sayyidina



“ Ya Allah bahagiakanlah umat Sayyidina Muhammad SAW dengan kecintaanMu terhadapnya dan keagungannya di sisiMu, bahagiakanlah kami dari apa yang sedang kami jalani, kami tidak meminta untuk menolak qadha’ akan tetapi kami meminta kelembutan di dalamnya ”. 3X Dimanapun kamu berada, supaya Allah memenangkanmu, kemudian aku temukan di dalam kitab Ihya’ barang siapa yang membaca 3X atau 10X akan menjadi abdal, dalam kitab Nashoihul Ibad milik Imam Nawawi Al-Jawi: termasuk salah satu sebab untuk meninggal dalam keadaan hsunul khotimah hendaknya selalu membaca do’a ini. 5.



Do’a Sayyidina Adam as:



‫م إ حن م م‬ ‫ ي مفساقاب م ا‬ ، ‫ ي‬ ‫م ح‬ ‫ل م‬ ‫ك ت معال م ه‬ ‫الل مهه م‬ ‫ماعسسذ حمرت ح ا‬ ‫سيريا ومع مل من حي مت ح ا‬ ‫ ي‬ ‫مسا حف ي ن مفا ح‬ ‫حسا م‬ ‫م م‬ ‫ ي ه‬ ‫م م‬ ‫ ومت معال م ه‬، ‫ ي‬ ‫ومت معال م ه‬ ‫سسس ا‬ ‫سؤ ال ح ا‬ ‫ ي مفساع اط حن ح ا‬ ‫جت ح ا‬ ‫ الل مهسسم إنسس ى أ مسسسأ م‬، ‫مفساغ افر ل ي ذ هنوب ي‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫شسسهر‬ ‫ي‬ ‫إ‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ح ا ح‬ ‫مسان لسسسا ي همبسا ح‬ ‫ه م حي ح ا‬ ‫حا م‬ ‫ه اح ا‬ ‫قمل اب ي ويقينسا صسادلقسا حت ى أ مع ال م م‬ ‫مسسسا‬ ‫م يه ح‬ ‫م م‬ ‫ح ا مم ح ال م ح‬ ‫ ي إ حل م م‬ ‫ه ل مسس ا‬ ‫م أن م ه‬ ‫ه‬ ‫صسسي اب من ح ا‬ ‫ ي‬ ‫مسا قم م‬ ‫ت حل ي موالير م‬ ‫ضي ات م ه‬ ‫ضسا ب ح م‬ ‫ك مت مب ا م‬ ‫ه ع مل م م‬



“ Ya Allah sesungguhnya Engkau tahu rahasiaku dan niatku maka terimalah permintaan maafku, dan Engkau tahu hajatku maka berilah permintaanku, dan Engkau tahu yang ada pada diriku maka ampunilah dosa-dosaku, Ya Allah aku memohon kepadaMu keimanan yang menerangi hatiku dan keyakinan yang benar sehingga aku tahu tidak ada perkara yang mengenaiku terkecuali telah Kau tetapkan dan keridhoan yang telah Kau bagikan Wahai Yang Maha Agung lagi Maha Pengasih ”. Telah diriwayatkan bahwa Sayyidina Adam as ketika diturunkan ke bumi berthawaf di ka’bah dan shalat dua rakaat di belakang maqam kemudian berdo’a dengan do’a tersebut, maka Allah mewahyukan kepadanya: kamu telah berdo’a kepadaKu dengan do’a yang telah Aku kabulkan untukmu dengannya, dan tidaklah berdo’a kepadaKu dari salah satu keturunanmu terkecuali Aku telah mengkabulkannya dan mengampuni dosanya dan menghilangkan kegelisahannya, dan Aku jadikan dia orang kaya dan dunia akan mendatanginya walaupun dia tidak menginginkannya. (manasik hizbullah, hal 79) 6.



Di dalam kitab hayaatul hayawan:



Sesungguhnya Sayyidah Aisyah ra ketika orangorang mengatakan padanya pendusta dia berkata: aku melihat dalam mimpiku seorang pemuda, dia berkata kepadaku: kenapa kamu? Aku menjawab: aku sedih terhadap apa yang dikatakan oleh orang-orang, maka dia berkata do’a lah dengan kalimat ini semoga Allah membahagiakanmu, aku bertanya: apa itu? Berkata kepadaku:



‫م ﻭمميسا‬ ‫دﺍفحعم ﺍلن ي م‬ ‫قم ح ﻭمميسا مفساﺭح م‬ ‫سساب حغم ﺍلن يعمم ح ومميسا م‬ ‫ﺝ اﺍلغم ي‬ ‫ميسا م‬ ‫ف ﺍلظ يل مم ﻭيسا أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫ي‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫يسا‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ح‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ﻝ‬ ‫د‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫ش م‬ ‫ح‬ ‫كسا ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح مم‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ظ مل مم ويسا أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ ي‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ج‬ ‫إ‬ ‫ة‬ ‫ي‬ ‫هسا‬ ‫ن‬ ‫ل‬ ‫ب‬ ‫ر‬ ‫خ‬ ‫ﺁ‬ ‫يسا‬ ‫و‬ ‫ة‬ ‫ي‬ ‫دا‬ ‫ب‬ ‫ل‬ ‫ب‬ ‫ﻝ‬ ‫ﻭ‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م مم م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫خمرجسا ل‬ ‫م ا‬ ‫مرحﻱا فممرجسا ل وم م‬ ‫أ ا‬. “ Wahai Sang Pemberi nikmat, Wahai Dzat Yang menahan kemurkaan, Wahai Dzat Yang menghilangkan kesumpekan, Wahai Dzat Yang menerangi kegelapan, Wahai Dzat Yang Maha adil dalam menghukumi, Wahai Dzat Yang menghisab orang yang dzalim, Wahai Dzat Yang Maha Awal tanpa ada permulaan, Wahai Dzat Yang Maha Akhir tanpa ada pengakhiran, berikanlah pada masalahku kegembiraan dan jalan keluar ”. (ruhul bayan juz 6 hal 125) 7. Do’a Tamim Ad-Daari bin habib: yang telah diajarkan oleh Sayyidina Khidir as ketika hendak pulang ke madinah dari bawah tanah karena sebab diambil oleh jin, yaitu:



‫ث ن مهمي ات ممنسا‬ ‫حي ا ه‬ ‫ممنسا ح‬ ‫ مواع ا ح‬, ‫مسا مرمزقات ممنسا‬ ‫ن م‬ ‫ص ا‬ ‫م قمن يعامنسا ب ح م‬ ‫الل مهه م‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫ح ه‬ ‫مسسمرةح‬ ‫ موا ا‬, ‫ه ع ممنسا‬ ‫حو ي ا‬ ‫ ومل م ت ه م‬, ‫شارمنسا حف ي هز ا‬ ‫مسا أغ ان مي ات م ه‬ ‫جمنسا إ حمل ى م‬ ‫ا‬ ‫سسسهح‬ ‫م ومب حك مأ ح‬ ‫م م‬ ‫ه ع مل مايسسهح وم م‬ ‫م‬ ‫سسسل م م‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫ح م‬ ‫سسسي يد حمنسا ه‬ ‫مسسد ب م‬ ‫م‬ ‫صي ا م‬ , ‫مت ان مسسسا‬ ‫ ومع ممل ى الت م ا‬, ‫جن يب امنسا‬ ‫ى أ ح‬,‫و‬ ‫ممعسا ح‬ ‫ وم ح‬, ‫قمنسا‬ ‫س ح‬ ‫ك م‬ ‫مفسا ا‬ ‫ن م‬ ‫ق م‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫جعمل امنسسسا‬ ‫ وم ح‬, ‫ممنسسسا‬ ‫جمنسسةح الن معحايسسم ح مفسا ا‬ ‫ن وممرمثسسةح م‬ ‫ومحللسسذ يك ارح أل اهح ا‬ ‫مسس ا‬ ‫م‬ ‫قمنسا ميسا م‬ ‫سعحد امنسا ومل م ت م ا‬ ‫ نصسائح العبسسساد ص‬. ‫رام ح‬ ‫ش ح‬ ‫ذااال م‬ ‫ومأ ا‬ ‫ل وما ال حك ا م‬ ‫جل م ح‬ 22



“ Ya Allah cukupkanlah atas rezeki yang telah Kau berikan kepada kami, lindungilah kami dari segala sesuatu yang telah Engkau larang, jangan jadikan kami butuh terhadap orang yang telah Kau cukupi dari kami, dan bangkitkanlah kami bersama golongan Sayyidina



Muhammad SAW dan dengan gelasnya tuangkanlah kepada kami, dan jauhkanlah kami dari maksiatMu, dan matikanlah kami dalam keadaan bertakwa, dan ilhamkanlah kami untuk mengingat kepadaMu, dan jadikanlah kami termasuk ahli surga dan gembirakanlah kami dan jangan murkai kami Wahai Dzay Yang Maha Agung lagi Maha Pengasih ”. (Nasoihul Ibad hal 22) 8.



Do’a Sa’ad bin Ubadah ra:



‫جسسد م‬ ‫م ا‬ ‫ج ل‬ ‫م ا‬ ‫ ومهم ا‬, ‫دا‬ ‫م ل‬ ‫ ي م‬ ‫م هم ا‬ ‫ه لم م‬ ‫ فمإ حن م ه‬, ‫دا‬ ‫ب م‬ ‫ح ا‬ ‫الل مهه م‬ ‫ب لح ا‬ ‫ل لم‬ ‫ن االقمل حايس م‬ ‫ ومل م فمعمسسسا م‬, ‫ل‬ ‫إ حل م ب ح م‬ ‫م إح م‬ ‫ الل مههسس م‬, ‫ل‬ ‫ل إ حل م ب ح م‬ ‫مسسسا ب‬ ‫فمعسا ب‬ ‫ ول م أ م‬, ‫يصل هحن ح ي‬ (‫ )حيساة الحيوان‬. ‫ه‬ ‫ح ع مل مي ا ح‬ ‫صل ه ه‬ ‫ا‬ ‫م ا ه ا م‬ “ Ya Allah karuniakanlah kepadaku suatu kemuliaan, dan keuntungan, sesungguhnya tidak ada keuntungan kecuali dengan kedermawanan, dan tidak ada kedermawanan kecuali dengan harta, Ya Allah sesungguhnya sedikit itu tidak dapat membenahiku, dan aku tidak dapat berbuat apa-apa dengannya”. (Hayatul hayawan) 9. Do’a Syeikh Maulana Muhammad Abdul Baqi’ Al-Anshori:



‫ وأ م‬, ‫الل مهم أ مح ي ا السسسل مم‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ , ‫سسسل مم ح‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ة‬ ‫ن‬ ‫ط‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح ا‬ ‫ح م‬ ‫ه م ا ح ح ا‬ ‫م‬ ‫ وأ م‬, ‫ورد بل مد ا السسسل مم إملسس ى ال امسسسل حمين‬ ‫ ي ال م‬ ‫حسس‬ ‫شسسارع م‬ ‫ا‬ ‫مم م ح م ح ا‬ ‫م‬ ‫ه ا ح ا م‬ ‫ح‬ ‫ح ح‬ ‫ن‬ ‫حقم اال م‬ ‫م م‬ ‫ موا ا‬. ‫وان حي ا م‬ ‫ق م‬



“ Ya Allah bangkitkanlah islam, bangkitkanlah kepemimpinan islam, kembalikanlah negara islam kepada muslimin, dan hidupkanlah syari’at dan hapuslah undang-undang ”.



‫‪10. Do’a dari gurunya guru kami Syeikh Ahmad‬‬ ‫‪bin Muhammad Zein Al-Fathoni:‬‬



‫مسا ‪ ,‬ميسا م‬ ‫م ا‬ ‫ت‪,‬‬ ‫شسس م‬ ‫ ي ح‬ ‫شسسك حل م ح‬ ‫كسا ح‬ ‫مر ي‬ ‫ف ال ا ه‬ ‫مسا ومفمها ل‬ ‫عل ا ل‬ ‫ب زحد ان ح ا‬ ‫م‬ ‫إ حك ا ح‬ ‫حت مسس ى أط مل حسسعم‬ ‫ ي م‬ ‫ن وه ه‬ ‫ج م‬ ‫ح ه‬ ‫ف اال ه‬ ‫ش ح‬ ‫جواهح همذ حهح ال ا م‬ ‫معمسسسان ح ا‬ ‫ب عم ا‬ ‫ح م‬ ‫ن اال م‬ ‫ع ممل ى م‬ ‫خط مسسأ ح‬ ‫ ي ح‬ ‫فميسا ح‬ ‫خ ح‬ ‫ل ‪ ,‬موا ا‬ ‫م م‬ ‫ت همذ حهح ال ا م‬ ‫مسس م‬ ‫فظ ان حسس ا‬ ‫سسائ ح ح‬ ‫م‬ ‫والضل مل ‪ ,‬فمأ منت موفيق ك ه ي م‬ ‫ب‬ ‫ت ع مل م ه‬ ‫مرب ‪ ,‬ومأن ا م‬ ‫لأ ا‬ ‫ا م ه م ه‬ ‫م االغهي هوا ح‬ ‫م م ح‬ ‫ك يسا أ م‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫‪ , .‬ب حمر ا‬ ‫م‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مت ح م م ا‬ ‫ق‬ ‫مس ل‬ ‫مسسا وم ح‬ ‫ب ح‬ ‫ ي ميسسا وم م‬ ‫وم م‬ ‫هسسا ه‬ ‫هس ا‬ ‫حك ا م‬ ‫عل ا ل‬ ‫ب حلس ا‬ ‫ة * ومحللسيراز ح‬ ‫سهيل ل‬ ‫م م‬ ‫ ي ه‬ ‫ن لح ا‬ ‫ميسامرمزاقه ك ه ا‬ ‫ن‬ ‫ومحبسال ا م‬ ‫ح ومب حاسالههسس م‬ ‫ح مفسافات مسس ا‬ ‫خي ارح ميسافممتسا ه‬ ‫د‪,‬ى * ومب حسساسالعحل ام ح ك هسس ا‬ ‫ضلل‬ ‫م م‬ ‫ف ي‬ ‫م ه‬ ‫ ي ميسا ع مل حي ا ه‬ ‫لح ا‬ ‫حب حهح‬ ‫ص ا‬ ‫م م‬ ‫ه ع ممل ى م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫مد ب ومع ممل ى آل حهح وم م‬ ‫وم م‬ ‫م‬ ‫وم م‬ ‫سل م م‬ ‫‪“ Ya Allah tambahkanlah aku ilmu dan‬‬ ‫‪pemahaman, Wahai Sang penyingkap segala masalah,‬‬ ‫‪singkaplah penghalang-penghalang dari segi makna ini‬‬ ‫‪sehingga aku dapat mengetahui permasalahan‬‬‫‪permasalahan yang detail, dan jagalah aku dari‬‬ ‫‪kesalahan‬‬ ‫‪dan‬‬ ‫‪kesesatan,‬‬ ‫‪Engkau‬‬ ‫‪lah‬‬ ‫‪yang‬‬ ‫‪menentukan setiap perkara, Engkau Maha Mengetahui‬‬ ‫‪yang gaib, dengan rahamatMu Wahai Sang Pemberi‬‬ ‫‪rahmat.‬‬ ‫‪Karuniailah aku ilmu dan hikmah Wahai Sang‬‬ ‫‪Pemberi Karunia‬‬ ‫‪Dan mudahkanlah rezeki untukku Wahai Sang‬‬ ‫‪Pemberi Rezeki‬‬



‫‪Dan dengan kebaikan bukakanlah Wahai Sang‬‬ ‫‪Pembuka dan dengan petunjuk, dan ilmu muliakanlah‬‬ ‫‪aku Wahai Dzat Yang Maha Mengetahui.‬‬ ‫‪Shalawat serta salam atas Nabi Muhammad SAW‬‬ ‫‪serta para keluarga dan sahabatnya ”.‬‬ ‫‪11. Wirid guru kami Al-Allamah Muhammad Ali Al‬‬‫‪Maliky:‬‬



‫ن د مع مسسسا م‬ ‫دا م‬ ‫ك‪,‬‬ ‫مسس م‬ ‫ك ‪ ,‬وم ه‬ ‫ن ن مسسسا م‬ ‫ ي ب ح م‬ ‫ة م‬ ‫حار م‬ ‫حسسقي م‬ ‫مسس ا‬ ‫مسس ا‬ ‫إ حل مهحسس ا‬ ‫ض ا‬ ‫ت ب حسسسالغحمن ى ‪,‬‬ ‫ل ع مل مسس ى فه م‬ ‫تم م‬ ‫من مسسسا ح‬ ‫مؤ ا ح‬ ‫مسسؤ ا ح‬ ‫ف م‬ ‫ن موال ا ه‬ ‫قسسمراحء ال ا ه‬ ‫من حي ا م‬ ‫ت حبسال ي‬ ‫فساحء ‪,‬‬ ‫شسس م‬ ‫ممنسسسا ح‬ ‫مؤ ا ح‬ ‫مسسؤ ا ح‬ ‫مار م‬ ‫ن موال ا ه‬ ‫ضسس ى ال ا ه‬ ‫ومع مملسس ى ال ا م‬ ‫من حي ا م‬ ‫ف وماالك مسسمرم ح ‪,‬‬ ‫ممنسا ح‬ ‫مؤ ا ح‬ ‫مؤ ا ح‬ ‫ت ب حاسالل هط ا ح‬ ‫ومع ممل ى إ ح ا‬ ‫ن موال ا ه‬ ‫حميساحء ال ا ه‬ ‫من حي ا م‬ ‫م‬ ‫مغا ح‬ ‫فمرةح موالمر ا‬ ‫مسسةح ‪ ,‬ومع مل مسس ى غ همرب مسسسائ حهح ا‬ ‫ح م‬ ‫م حبسال ا م‬ ‫موامتساهه ا‬ ‫ومع ممل ى م‬ ‫بسسسالرد إل مسس ى أ م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫سسسا‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫سسسا‬ ‫ط‬ ‫و‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫مسسد ب موآل حسسهح‬ ‫ح‬ ‫م م‬ ‫ن ‪ ,‬بح م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح م‬ ‫حسسقي ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ح م ي ح‬ ‫ح‬ ‫ن ال م‬ ‫م‬ ‫ه ع مل مايسسهح ومع مل مي احهسس ا‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫ن‪ ,‬م‬ ‫طسسساه حرحي ا م‬ ‫الط مي يب حايسس م‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫‪.‬أ ا‬ ‫ج م‬ ‫معحي ا م‬ ‫م‬ ‫الل مهه م‬ ‫م‬ ‫الل مهه م‬ ‫م‬ ‫الل مهه م‬ ‫م‬ ‫الل مهه م‬



‫ف ا ه‬ ‫ح م‬ ‫م م‬ ‫ه ع مل مي اهح‬ ‫م م‬ ‫ا ا‬ ‫ة م‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫ظأ م‬ ‫مد ب م‬ ‫م‬ ‫وم م‬ ‫سل م م‬ ‫ارحم أ ه‬ ‫م‬ ‫الل‬ ‫ل ى‬ ‫ص‬ ‫د‬ ‫مس‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫نسا‬ ‫د‬ ‫ي‬ ‫سس‬ ‫ة‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه ع مل مايسهح‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه م‬ ‫ا م ا م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫وم م‬ ‫سل م م‬ ‫عساف أ ه‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ل ى‬ ‫سس‬ ‫ص‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫نسا‬ ‫د‬ ‫ي‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ة‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه ع مل مي اسسهح‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه م‬ ‫م ح م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫وم م‬ ‫سل م م‬ ‫أ مصل حح أ ه‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫نسا‬ ‫د‬ ‫ي‬ ‫س‬ ‫ة‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه ع مل مي اسسهح‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ا ا‬ ‫م‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫وم م‬ ‫سل م م‬



‫الل مهم فمرج ع من أ ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫ل ى‬ ‫ص‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ة‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه م ي ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا م ه م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عن اد م م‬ ‫حب ي م‬ ‫ن‬ ‫ بح م‬, ‫جساه حهح ح‬ ‫مسسسا ن م ا‬ ‫ فمير ا‬, ‫ك‬ ‫ ومب ح م‬, ‫ك فحي اهح‬ ‫قد ارح ه‬ ‫ج ع من مسسسا م‬ ‫حسس ه‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫ ب م ا‬, ‫ضسا‬ .‫ه‬ ‫ك مرد م اال م‬ ‫ك االل هط ا م‬ ‫ف فمايسس ح‬ ‫ق م‬ ‫ل نم ا‬ ‫ ومل م ن م ا‬, ‫فحي اهح‬ ‫ه بنجر من طلبه‬.



“ Wahai Tuhanku, dengan kemuliaan orang yang memanggilMu, dan kehormatan orang yang berdo’a kepadaMu, muliakanlah orang-orang miskin dari golongan mukmin dengan kecukupan, dan orang-orang yang sakit dari golongan mukmin dengan kesembuhan, dan kepada orang-orang yang mukmin yang hidup dengan kelembutan dan kedermawanan, dan kepada orang-orang mukmi yang telah meninggal dengan ampunan dan rahmat, dan orang-orang asing dengan kembalikan mereka ke asal mereka dengan selamat, dengan kemuliaan Nabi Muhammad SAW dan keluarganya yang baik dan suci, semoga Allah selalu memberi rahmat untuk semuanya. “ Ya Allah lindungilah umat Sayyidina Muhammad SAW ” “ Ya Allah kasihilah umat Sayyidina Muhammad SAW ” “ Ya Allah Muhammad SAW ”



sejahterakan



umat



Sayyidina



“ Ya Allah Muhammad SAW ”



damaikanlah



umat



Sayyidina



“ Ya Allah bahagiakanlah umat Sayyidina Muhammad SAW dengan kecintaanMu terhadapnya dan keagungannya di sisiMu, bahagiakanlah kami dari apa yang sedang kami jalani, kami tidak meminta untuk menolak qadha’ akan tetapi kami meminta kelembutan di dalamnya ”.



12.Do’a yang kami dengar dari Syeikh Umar AlYafi’i:



‫حت ا ال م‬ ‫الل مهم ارهزقامنسا فموقم ا ال م‬ ‫ض‬ ‫ر‬ ‫ت‬ ‫نسا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫وا‬ , ‫ض‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م ا ا‬ ‫ا‬ ‫ه م ا‬ ‫ا ح‬ ‫ا ح‬ ‫ ه بنجر‬.‫رض‬ ‫ست هارمنسا ي موا م‬ ‫ موا ا‬, ‫م العم ا ح‬ “ Ya Allah berikanlah kami rezeki dari apa-apa yang berada di atas bumi, dan kasihilah kami ketika berada di bawah bumi, dan tutupilah kami ketika di hari diperlihatkannya amal”. 13.Diriwayatkan jika seorang berdo’a dengan ini maka akan dikabulkan:



‫الل مهم إن ي أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ , ‫مسسةح‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ال‬ ‫ ي‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫يسا‬ , ‫ك‬ ‫ي‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫ب‬ ‫ك‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ع‬ ‫ف‬ ‫ش‬ ‫ت‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ح م م م‬ ‫ح ح‬ ‫ه م حي ا‬ ‫ح‬ ‫عن اد م مرب ي م‬ ‫إح ا‬ 111 ‫ استجيب له ه مشسارق النوار ص‬.‫ك‬ ‫ش م‬ ‫ ي ح‬ ‫فع ا ل ح ا‬ “Ya Allah aku meminta syafa’at kepadamu dengan NabiMu, Wahai Nabi yang pemurah syafa’atilah aku dihadapan TuhanMu”.



BAB 5 Dzikir-dzikir untuk menjaga dari bencana dan untuk menyembuhkan dari penyakit dan untuk meminta hajat dan untuk menghilangkan kesumpekan dan kegelisahan Faedah yang penting (Yang pertama) Silsilah yang bersambung tentang menaruh tangan di atas kepala ketika membaca akhir surat AlHasyr:



‫قسسرآن ع مل مسس ى جبسسل ل مرأ م‬ ‫ل مو م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫شسسلعسا‬ ‫سس‬ ‫ت‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ذا‬ ‫ه‬ ‫نسا‬ ‫ل‬ ‫ز‬ ‫أن‬ ‫ه م‬ ‫ى‬ ‫م‬ ‫خسا ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ب م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ى‬ ‫م‬ ‫شسسي مةح الل مسسهح ومت حالسس م‬ ‫ممثسسسا ه‬ ‫خ ا‬ ‫ضسسرحب همهسا‬ ‫ن م‬ ‫صسسد ي ل‬ ‫ل نم ا‬ ‫ك اال ا‬ ‫عسا ي‬ ‫ي‬ ‫مت م م‬ ‫مسس ا‬ ‫ه إ حمل‬ ‫م ي مت م م‬ ‫ه ال م ح‬ ‫فك مهرو م‬ ‫ذي مل إ حىملسس م‬ ‫( ههوم الل م ه‬21) ‫ن‬ ‫س ل معمل مهه ا‬ ‫حللمنسا ح‬ ‫ب موال م‬ )‫م‬ ‫ههوم م‬ ‫ن المر ح‬ ‫شسسمهساد مةح ههسسوم المر ا‬ ‫حيسس ه‬ ‫ح ىم‬ ‫عسال ح ه‬ ‫م ال اغمي اسس ح‬ ‫مسس ه‬ ‫مل حسس ه‬ ‫س‬ ‫ك ال ا ه‬ ‫ه ال مسس ح‬ ‫قسس ي‬ ‫ه إ حمل ههسسوم ال ا م‬ ‫ذي مل إ حل ىمسس م‬ ‫( ههسسوم الل مسس ه‬22 ‫دو ه‬ ‫مت مك مب يسسهر‬ ‫مهمي ا ح‬ ‫مسسؤ ا ح‬ ‫ن ال اعمزحيسسهز ال ا م‬ ‫سسسمل ه‬ ‫ال م‬ ‫جب مسسساهر ال ا ه‬ ‫ن ال ا ه‬ ‫م ال ا ه‬ ‫مسس ه‬ ‫م ه‬ ‫شسسرح ه‬ ‫مسسسا ي ه ا‬ ‫ه ال ا م‬ ‫كو م‬ ‫حسا م‬ ‫سب ا م‬ ‫ه‬ ‫خسسسال حقه‬ ‫( ههسسوم الل مسس ه‬23) ‫ن‬ ‫ن الل مسسهح ع م م‬ ‫ال امبسارئه ال امصور ل مه اال م‬ ‫مساهء ال ا‬ ‫مسسسا‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫سسسب ي ه‬ ‫ه‬ ‫ ى ي ه م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ه م‬ ‫ح ل مسس ه‬ ‫م‬ ‫ه م يه ه‬ ‫ح‬ ‫ى‬ ‫ت واال م‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ح ح‬ ‫زيهز ال ا م‬ ‫حف ي ال م‬ ‫كي ه‬ ‫س م‬ ‫ا‬ ‫مساموا ح م‬ ‫ض ومههوم ال اعم ح‬ ‫ح‬ “ Kalau sekirannya Kami turunkan Al-Qur’an ini kepada sebuah gunung, Pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan ketakutannya kepada Allah. Dan perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia supaya mereka berfikir. Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Yang Mengetahui yang ghaib dan yang nyata, Dialah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia Raja Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang mengaruniakan keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala Keagungan, Maha Suci Allah dari apa yang mempersekutukan. Dialah Allah yang menciptakan Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang mempunyai Asmaul Husna, Bertasbih kepadaNya apa yang di langit dan bumi. Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana”. Keistimewaan membaca ayat diatas 1. Disebutkan di dalam Dairabi, bahwasanya Rasul SAW berkata: barang siapa yang menaruh tangannya di kepala dan membaca akhir dari surat



AlHasyr dapat menyembuhkan dari segala macam penyakit kecuali kematian. Hal 91 2. Diriwayat yang lain bahwasanya akhir dari surat AlHasyr ini sebagai ruqyah untuk sakit kepala. Tafsir ruhul ma’ani 3. Al-A’mili menyebutkan dalam Mukhollah, bahwasanya akhir dari surat AlHasyr dapat meringankan setiap nyeri dan pukulan di setiap anggota dan urat di setiap jasad manusia, jika dia membaca dalam keadaan suci dan berwudhu maka akan hilang sakit tersebut dengan izin Allah SWT. (Yang Kedua) Diriwayatkan dari Rasul SAW marfu’, barang siapa yang membaca 3 ayat di awal surat AlAn’am ketika pagi hari:



‫ذي م‬ ‫مد ه ل حل مهح ال م ح‬ ‫بسم الله الرحمن الرحيم ال ا م‬ ‫خل مقم‬ ‫ح ا‬ ‫م‬ ‫جعم م‬ ‫م‬ ‫مسا ح‬ ‫مساموا ح‬ ‫ض وم م‬ ‫ال م‬ ‫ت موالينومر ث ه م‬ ‫ل الظ يل ه م‬ ‫س م‬ ‫ت موالار م‬ ‫ن‬ ‫ن كم م‬ ‫ال م ح‬ ‫فهروا ا ب حمرب يحهم ي معاد حهلو م‬ ‫ذي م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ق ه‬ ‫ج ر‬ ‫ل‬ ‫خل م م‬ ‫ذي م‬ ‫من ح‬ ‫ههوم ال م ح‬ ‫جل ل ومأ م‬ ‫ض ى أ م‬ ‫م قم م‬ ‫ن ثه م‬ ‫كم ي‬ ‫طي ب‬ ‫عنده ث ه م‬ ‫ن‬ ‫م ت ام‬ ‫م أنت اه‬ ‫مت مهرو م‬ ‫م م‬ ‫م ى ح م ه م‬ ‫س ر‬ ‫ي‬ ‫ت وحف ي ال م‬ ‫م‬ ‫سمرك اه‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ي‬ ‫ض‬ ‫ر‬ ‫م ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه حف ي ال م‬ ‫ه‬ ‫س م‬ ‫ومههوم الل م ه‬ ‫مساموا ح م‬ ‫ا ح‬ ‫ن‬ ‫مسا ت مك ا ح‬ ‫سهبو م‬ ‫وم م‬ ‫م م‬ ‫م ومي معال م ه‬ ‫جهامرك ه ا‬ “ Segala puji bagi Allah Yang telah menciptakan langit dan bumi dan mengadakan gelap dan terang, namun orang-orang kafir mempersekutukan dengan Tuhan mereka. Dialah Yang menciptakan kamu dari



tanah, sesudah itu ditentukan ajalmu, dan ada lagi suatu ajal yang ada pada sisiNya, kemudian kamu masih ragu-ragu. Dan Dialah Allah baik langit maupun bumi, Dia mengetahui apa yang kamu rahasiakan dan apa yang kamu tampakkan dan mengetahui pula apa yang kamu usahakan”. Maka Allah akan memerintahkan 70.000 malaikat yang menjaga dan melindunginya, dan dicacat sebagai amal-amalnya hingga hari kiamat, dan malaikat yang turun dari langit ketujuh membaca cambuk dari besi, setiap syaiton hendaknya merasuki hatinya dengan sesuatu yang jelek dipukullah dengan besi tersebut, dan dijadikan antaranya dan syaiton 1000 penghalang, jika datang hari kiamat Allah SWT berkata: Wahai anak Adam jalanlah di bawah naunganKu dan makanlah buah-buahan dari surgaKu dan minumlah dari telaga Kautsar dan mandilah dengan air terjun salsabil, kamu adalah hambaKu dan Aku Tuhanmu tiada bagimu hisab dan siksa. Riwayat Imam Wahidi dalam Wasith. Ruhul bayan juz 3 hal 3. (Yang Ketiga) Abubakar AlKattani menukil dalam manhaj yang lurus dari sebagian orang-orang shalih, berkata: aku mendapati diriku dalam keadaan sumpek dan takut, lalu aku keluar dalam keadaan bingung kemudian aku jalan menuju Makkah tanpa membawa bekal dan kendaraan, aku berjalan selama tiga hari dan ketika hari keempat aku merasakan lapar yang sangat dan udara yang panas, maka aku takut bahwa diriku akan musnah dan aku tidak dapati pohon untuk beristirahat di bawahnya, lalu aku duduk menghadap ke kiblat tak terasa aku tertidur dalam keadaan



duduk, kemudian aku melihat di dalam mimpiku seseorang mengajak aku untuk berjabat tangan dan berkata: berbahagialah sesungguhnya kamu selamat dan akan sampai di Mekkah dan ziarah Nabi SAW, mak aku bertanya: siapa anda?, dia menjawab: aku Khidir as, aku berkata kepadanya: do’akan aku, lalu berkata kepadaku,ucapkanlah:



, ‫قه ح‬ ‫ميسا ل مط حي ا ل‬ ‫خب حي الرا ب ح م‬ ‫ ميسا م‬, ‫قهح‬ ‫مسا ب ح م‬ ‫فسا ب ح م‬ ‫خل ا ح‬ ‫خل ا ح‬ ‫خل ا ح‬ ‫ ميسا ع مل حي ا ل‬, ‫قهح‬ ‫أه‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ ثلثسا‬- ‫خب حي اهر‬ ‫ب‬ ‫ف‬ ‫ط‬ ‫ل‬ ‫م ميسا م‬ ‫ ي ميسا ل مط حي ا ه‬ ‫ا‬ ‫ف ميسا ع مل حي ها‬ ‫ح ا‬ “ Wahai yang lembut kepada ciptaanNya, Wahai yang mengetahui kepada makhlukNya, Wahai yang Memahami terhadap ciptaanNya, lapangkanlah aku Wahai Yang Maha Lembut lagi Maha mengetahui lagi Maha Memahami”. Maka aku mengucapnya, lalu dia berkata: ini adalah sebuah hadiah untuk selama-lamanya, jika kamu mendapati kesumpekan atau musibah maka bacalah akan tenang dan sembuh, kemudian dia hilang dari pandanganku dan aku pun terbangun dan aku ucapkan, Demi Allah tidaklah kuucapkan kalimat tersebut ketika sumpek dan susah terkecuali Allah memberikan kasihNya kepadaku yang tidak dapat aku ungkapkan. Mufrijul kuruub wa mufrihul quluub hal 135 (Yang Keempat) Telah meriwayatkan Ibn Abbas ra bahwasanya Nabi SAW berkata: Sesungguhnya Khidir as dan Ilyas as keduanya bertemu pada setiap tahun di musim haji, satu sama lain saling mencukur rambutnya, dan keduanya berpisah dengan mengucapkan:



‫مسا م‬ ,‫ه‬ ‫سسسواقه اال م‬ ‫ ل مي م ه‬, ‫ه‬ ‫حبسا ا‬ ‫خي اسسمر إ حل م اللسس ه‬ ‫شسامء الل ه‬ ‫سم ح اللهح م‬ ‫مسا م‬ ,‫ه‬ ‫صرح ه‬ ‫ف ال ي‬ ‫حبسا ا‬ ‫سوامء إ حل م الل ه‬ ‫شسامء الل ه‬ ‫سم ح اللهح م‬ ‫ ل م يم ا‬, ‫ه‬ ‫مسا م‬ ‫ن‬ ‫مسسةب فم ح‬ ‫ن ح‬ ‫مساك مسسسا م‬ ‫حبسا ا‬ ‫ن ن حعا م‬ ‫ م‬, ‫ه‬ ‫شسامء اللسس ه‬ ‫سم ح اللهح م‬ ‫مسس م‬ ‫مسس ا‬ ‫ل ومل مقهسسومة م إ حل م‬ ‫حسسوا م‬ ‫مسا م‬ ‫سم ح اللهح ح‬ ‫ لم م‬, ‫ه‬ ‫ حبسا ا‬, ‫اللهح‬ ‫شسامء اللسس ه‬ ‫حبساللهح االعمل ح ي ا‬ ‫ ي العمظ حي ام ح‬ “ Dengan nama Allah dan kehendak Allah, tidak ada yang menyampaikan kebaikan kecuali Allah, dengan nama Allah dan kehendak Allah, tidak ada yang memalingkan keburukan kecuali Allah, dengan nama Allah dan kehendak Allah, tidak ada suatu nikmat melainkan hanya dari Allah, dengan nama Allah dan kehendak Allah, Tidak ada daya upaya dan kekuatan kecuali atas pertolongan Allah Yang Maha Luhur dan Maha Agung ”. Ibn Abbas ra berkata: barang siapa yang membaca 3X di pagi dan sore hari, maka Allah akan menjaga dari kerampokan dan kebakaran dan tenggelam dan dari syaiton dan pemimpin, serta dari ular dan kalajengking. Jawahir saniyyah hal 146,ruhul bayan juz 5 hal 269 (Yang Kelima) Dalam riwayat bahwa Fir’aun mencampur racun dengan lauk yang disodorkan untuk Nabi Musa as 2X pada setiap harinya, lalu Allah mengilhamkan kepada Nabi Musa as do’a ini:



‫ك السمسامء أ م‬ ‫أم‬ ‫قعم ع ممل ى ا ال م‬ ‫م‬ ‫ض إ حل م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ي‬ ‫ذ‬ ‫ل‬ ‫سا‬ ‫ب‬ ‫ذ‬ ‫و‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا ا‬ ‫ا‬ ‫ا ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن م‬ ‫ن م‬ ‫شير‬ ‫مسا م‬ ‫خل مقم ومذ ممرأ ومب ممرأ وم ح‬ ‫ ح‬, ‫ب حإ حذ ان حهح‬ ‫شير م‬ ‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫شي ا م‬ ‫ال م‬ 117 ‫ ه مفيد العلوم ص‬. ‫رك حهح‬ ‫ن وم ح‬ ‫ش ا‬ ‫طسا ح‬



“ Aku berlindung kepada Dzat yang mengendalikan langit dan sesuatu yang terjadi di bumi kecuali dengan izinNya, dari kejahatan apa-apa yang telah diciptakan dan membersihkan dari keburukan syaiton dan kesyirikannya ”. mufidul ulum hal 117 (Yang Keenam) Diriwayatkan bahwa Nabi SAW bersabda: barang siapa yang membaca ketika hendak makan dan minum:



‫ب ا ال م‬ ‫خي اسسر ا ال م‬ ‫مساحء‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ء‬ ‫ح‬ ‫مسا‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ي‬ ‫ض موال م‬ ‫ا‬ ‫بح ا‬ ‫سسس م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫سسسم ح اللسسهح م ح‬ ‫ح‬



“ Dengan nama Allah sebaik-baik nama, pemilik bumi dan langit”, maka tidak akan berbahaya apa yang di makan dan di minum. Nihayatul arib juz 3 hal 339 Begitu juga AlAllamah waliyullah sayyidi Zarruk di dalam nasihatnya, barang siapa yang mengucap ketika hendak minum dan aman dari bahaya minuman tersebut (‫ك‬ ‫مسسمزم ح ي م ا‬ ‫قسسمرؤ ه ح‬ ‫مز ا‬



‫مسسساهء‬ ‫ م‬, ‫مسسساءه‬ ‫ميسا م‬



‫م‬ ‫سل م ه‬ ‫ )ال م‬maka aman dari bahaya air tersebut dengan



izin Allah. Ittihaf bihubbil Asyrof hal 29 (Yang Ketujuh)



1. Diriwayatkan dari Rasul SAW marfu’: Barang siapa mengucapkan: (‫سسساللهح‬ ‫إ حل مب ح‬



‫حسسوا م‬ ‫ل ومل مقهسسومة م‬ ‫مسسد حهح ومل م م‬ ‫ن اللسسهح ومب ح م‬ ‫حسا م‬ ‫سسسب ا م‬ ‫ه‬ ‫ح ا‬ ‫ )االعمل ح ي ا‬3X setelah shalat subuh terlindung ‫ ي العمظ حي ام ح‬



dari kesumpekan dan penyakit lepra atau belang atau stroke. Jawahir hal 23 2. Barang siapa mengucapkan:



‫ك أم‬ ‫ك وأ م‬ ‫الل مهسسم إنسس ي أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫إ‬ ‫ك‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ب‬ ‫و‬ ‫سس‬ ‫ت‬ ‫ر‬ ‫ف‬ ‫غ‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ه م حي‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م ا‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ب المر ح‬ ‫وا ه‬ ‫حي ا ه‬ ‫ الت م م‬sebanyak 70X niscaya Allah akan



memberikan rezeki dari yang tak terduga. Jawahir hal 24



3. Barang siapa mengucapkan:



‫ أ مسأ م‬, ‫ك‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ن ع مب اد ح م‬ ‫م إ حين ي ع مب اد ه م‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫س‬ ‫إ‬ ‫ل‬ ‫ك‬ ‫ب‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫الل مهه م‬ ‫ك مواب ا ه‬ ‫ح ا ب‬ ‫فس م م م‬ ‫ ي ك حمتساب ح م‬ ‫ههوم ل م م‬ ,‫ك‬ ‫ت ب حهح ن م ا م‬ ‫ك م‬ ‫ أوا أن امزل ات م ه‬, ‫ك‬ ‫مي ا م‬ ‫س م‬ ‫ه فح ا‬ ‫ أ مو استأ ا‬, ‫ك‬ ‫أ مو ع مل ممته أ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ت ب حسسهح فحسس ي‬ ‫ر‬ ‫ث‬ ‫ق‬ ‫ل‬ ‫خ‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫دا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ح ا ا م‬ ‫ا م ه‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫عن اسسد م م‬ ‫جعمسس م‬ ‫م‬ ‫ل اال ه‬ ‫ب ح‬ ‫ح‬ ‫قسسرآ م‬ ‫ن تم ا‬ ‫أ ا‬,‫ك‬ ‫ن االعمظ حي اسس م‬ ‫عل ام ح االغمي ا ح‬ , ‫ ي‬ ‫ ومذ م م‬, ‫صسسرحيا‬ ‫ب ه‬ ‫هسسسا م‬ ‫ ومهنسسوامر ب م م‬, ‫ ي‬ ‫حازحنسس ا‬ ‫مرب حايسسعم قمل احبسس ا‬ ‫ ي‬ ‫ وم م‬. ‫ ي ومغ م ي‬ ‫جل ممء هم ي‬ ‫م ا‬ ‫م ا‬ Niscaya Allah akan menghapus kesumpekan dan kesedihan dan digantikan dengan kegembiraan. Riwayat Ahmad dan Abu Hatim dan Ibn Habban di kitabnya yang shahih. Aqidah islamiyah hal 244



(Yang Kedelapan) Barang siapa yang selalu membaca setiap habis shalat subuh sebanyak 3X, maka Allah akan memudahkan rezekinya dari yang tidak diduga-duga dan melunasi hutangnya serta memudahkan segala perkaranya:



‫حيم فممن يرد الل م‬ ‫ه‬ ‫ن المر ح ا ح م ا ه ح ح‬ ‫ن ي مهاد حي هم‬ ‫هأ ا‬ ‫سم ح اللهح المر ا‬ ‫بح ا‬ ‫م‬ ‫ح م‬ ‫م ح‬ ‫ي م ا‬. ‫شمر ا‬ ‫صد امره ه ل حال ح ا‬ ‫ح م‬ ‫سل مم ح‬



“Dengan nama Allah Yang lagi Maha Pengasih lagi Maha Penyayang jika Allah menghendaki seseorang untuk diberi hidayah maka Allah akan membukakan hatinya untuk islam”.



‫با ا‬ ‫ن المر ح‬ ‫شمر ا‬ ‫حي ام ح مر ي‬ ‫سم ح اللهح المر ا‬ ‫بح ا‬ ‫ح م‬ ‫ ي م‬ ‫صد ارحيا‬ ‫ح لح ا‬ ‫م ح‬ ‫ويسرل ح ي أ م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫وا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ق‬ ‫ا‬ ‫ف‬ ‫ي‬ ‫ ي‬ ‫ن‬ ‫سسا‬ ‫ل‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ة‬ ‫د‬ ‫ا‬ ‫ق‬ ‫ع‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫وا‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ح ا م‬ ‫مم ي ا ا‬ ‫ ي‬ ‫قموال ح ا‬. “ Dengan nama Allah Yang lagi Maha Pengasih lagi Maha Penyayang Ya Allah lapangkanlah dadaku dan mudahkanlah urusanku dan lepaskanlah kekakuan dari lisanku supaya mereka memahami perkataanku”.



‫حيم أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ش‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ف‬ ‫م‬ ‫سم ح اللهح المر ا‬ ‫بح ا‬ ‫صد امره ه‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ن الير ح ا ح‬ ‫م ح‬ ‫ن مرب يهح‬ ‫سل مم ح فمههوم ع ممل ى ن هوارب ح‬ ‫ل حال ح ا‬. ‫م ا‬



“ Dengan nama Allah Yang lagi Maha Pengasih lagi Maha Penyayang bukankah orang yang telah dilapangkan dadanya untuk islam dia adalah yang mendapatkan cahaya dari Allah SWT”.



‫م‬ ‫ح لم م‬ ‫م نم ا‬ ‫ك‬ ‫شمر ا‬ ‫بسم الله الرحمن الرحيم أل م ا‬ ‫صد امر م‬ ‫إل ى آخرهسا‬....‫ك‬ ‫ م‬. (Yang kesembilan)



Diriwayatkan dari Rasul SAW (Marfu’) bahwasanya beliau berkata: bacaan untuk mendapat kebahagiaan



‫ه إح م‬ ‫ه إح م‬ ‫ ي‬ ‫ه اال م‬ ‫لالل ه‬ ‫ ل مإ حل م م‬, ‫م‬ ‫م االك مرحي ا ه‬ ‫حل حي ا ه‬ ‫لالل ه‬ ‫ل مإ حل م م‬ ‫ه االعمل ح ي‬ ‫ه إح م‬ ‫ب‬ ‫وا ح‬ ‫ وممر ي‬, ‫سب احع‬ ‫ه مر ي‬ ‫ت ال م‬ ‫ب ال م‬ ‫س م‬ ‫لالل ه‬ ‫ ملإ حل م م‬, ‫م‬ ‫االعمظ حي ا ه‬ ‫م م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ش الك مرحي ام ح‬ ‫ العمار ح‬. “ Tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Bijaksana lagi Maha Pemurah, Tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung, Tiada Tuhan selain Allah Tuhan pencipta tujuh lapis langit, dan Tuhan yang memilik Arsy lagi Maha Pemurah”.



Dan membaca setelah itu sebanyak 10X pagi dan sore hari:



‫الل مهم إن ي أ مسأ م‬ ‫ وأ م‬, ‫ة‬ ‫ه‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫م‬ ‫ة‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫عسا‬ ‫هسا‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫ة‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫خ‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ك م‬ ‫م‬ ‫عسافحي م ل‬ ‫ر‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م ا‬ ‫ه م حي ا ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫خي امرة ر‬ ‫فحي امهسا ح‬



“ Ya Allah aku memohon kebaikan yang di dalamnya afiah, dan aku memohon afiat yang di dalamnya kebaikan”. Al’Amily mengatakan dalam kitabnya: barang siapa yang berada dalam kesusahan walaupun dia berada di genjetan langit dan bumi, kemudian membaca do’a diatas maka Allah akan memberikan kebahagiaan dan jalan keluar. Al-Hakim At-Turmudzi berkata: do’a ini telah tersohor dikalangan ahlil bait sehingga dinamakan do’a AlFaraj, yang mereka baca ketika mendapatkan kesusahan, sehingga terkenal dengan mujarabnya ini do’a. (Jawahir saniyyah, hal 28)Idhoh (Yang kesepuluh) Do’a – do’a yang mujarab untuk menghilangkan setiap kesusahan dan kesulitan: 1. Do’a Sayyidina Hasan yang telah diajarkan oleh Rasul SAW kepadanya di dalam mimpi ketika dia di selimuti oleh kesumpekan dalam kehidupan:



‫جسائ مسس م‬ ‫ ي‬ ‫م اقاذ ح ا‬ ‫ مواقاط مسسعا مر م‬, ‫ك‬ ‫ ي مر م‬ ‫الل مهه م‬ ‫جسسسائ ح ا‬ ‫ف حف ي قمل اب ح ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫دا غ مايسسمر م‬ ‫وا م‬ ‫م‬ ‫ن ح‬ ‫ح ل‬ ‫جو ا أ م‬ ‫حمت ى ل م أار ه‬ ‫ م‬,‫ك‬ ‫ الل مههسس م‬, ‫ك‬ ‫عم م‬ ‫س م‬ ‫م ا‬ ‫ وقمصر ع منه أ م‬, ‫فت ع منه قهوت ح ي‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫مسا م‬ ‫ ومملسس ا‬, ‫ ي‬ ‫م‬ ‫ا ه م ا م ه م ا ه‬ ‫ضع ه م ا‬ ‫وم م‬ ‫ا‬ ‫ ول ام تبل هغه مسأ م‬, ‫تنته إل ميه رغ ابت ي‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫سس‬ ‫ج‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫و‬ , ‫ ي‬ ‫ت‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫مام ح ح ا ح م مح ا م ا ما ا ه م ا‬ ‫ا‬ ‫ا م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫دا ح‬ ‫حسس ل‬ ‫تأ م‬ ‫ع مل مسس ى ل ح م‬ ‫مسسسا أع اط مي اسس م‬ ‫م م‬ ‫ ي م‬ ‫ن ا الومل حي اسس م‬ ‫مسس م‬ ‫سسسسان ح ا‬



‫خصسسن ح ي بسسه يسسساأ م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ومااآل ح‬ ‫ن االي م ح‬ ‫ن ح‬ ‫م‬ ‫ا ح ح م ا م‬ ‫ فم ه م‬, ‫ن‬ ‫مسس م‬ ‫خرحايسس م‬ ‫قايسس ح‬ ‫ن‬ ‫المرا ح‬ ‫ح ح‬ ‫مي ا م‬



“ Ya Allah tanamkanlah di hatiku untuk berharap kepadaMu, dan putuslah harapanku selain kepadaMu, sehingga aku tidak berharap kecuali hanya kepadaMu, Ya Allah telah melemah kekuatanku, dan telah menipis harapanku, dan keinginanku belum selesai, dan masalahku belum terpecahkan, dan yang terucap dari lisanku dari apa-apa yang telah Engkau berikan kepada orangorang terdahulu dan setelahnya dari keyakinan, maka berikanlah aku kekhususan dengan itu Wahai Sang Pemurah lagi Maha Pengasih”. Kemudian berkata: Demi Allah tidaklah aku membacanya seminggu terkecuali Muawiyah ra memberikan berlipat ganda dari permintaanku, dan aku berkata: Segala puji bagi Tuhan yang tidak melupakan orang yang mengingatnya dan tidak mengecewakan orang yang berdo’a kepadaNya. (Nur absor fi manaqib al baiti nabi almukhtar hal 111)



2. Dalam riwayat bahwasanya beliau berkata: Barang siapa yang merasakan kesumpekan atau sempitnya kehidupan atau bala’, hendaknya menulis kalimat ini dikertas kemudian masukkan ke dalam air, maka Allah akan menghilangkan kesumpekannya:



‫ل‬ ‫بسسسم اللسسه الرحمسسن الرحيسسم ح‬ ‫ن االعمب اسسد ح السسذ مل حي ا ح‬ ‫مسس م‬ ‫ رب أ م‬, ‫فقير إل مسس ى ال امسسومل ى االجل حيسسل‬ ‫ ي‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫سس ي‬ ‫ن‬ ‫ح‬ ‫ي‬ ‫م ا ح م ي‬ ‫م م م‬ ‫م ا‬ ‫اال م ح ا ح ح‬ ‫الضسسر وأ منسست أ م‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫هسس‬ ‫ل‬ ‫ال‬ , ‫ن‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫مسسةح‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه م ح ا م‬ ‫م‬ ‫ه م‬ ‫ي م م ا م ا‬ ‫شسس ا‬ ‫م إ حك ا ح‬ ‫ف ه‬ ‫م م‬ ‫ه ع مل مي اسسهح وم م‬ ‫سسسل م م‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫ح م‬ ‫ه‬ ‫مسسد ب م‬ ‫ضسسيريا‬ ‫ ي‬ ‫ ي ومفمير ا‬ ‫ ي غ م ي‬ ‫ومهم ي‬. ‫م ا‬ ‫ج ع من ي ا‬ ‫م ا‬



“Dengan nama Allah yang Lagi Maha Pengasih lagi Maha penyayang, dari hamba yang hina yang butuh kepada Tuhan Yang Maha Agung, Wahai Tuhanku aku telah merasakan kegundahan pada diriku dan Engkau Sang Maha Pengasih lagi Maha Pemurah, Ya Allah dengan kemuliaan Nabi Muhammad SAW hilangkanlah kegundahan dan kesumpekanku, dan bahagiakanlah kepadaku atas kegelisahanku”. 3. Diriwayatkan bahwasannya Nabi SAW berkata: Tidaklah seorang hamba mengucapkan kalimat ini terkecuali Allah akan membahagiakannya dan menenangkan hatinya dan dilanggengkan kesenangannya,yaitu:



‫م‬ ‫ن ب حسس م‬ ‫سسسأ مل ه م‬ ‫م‬ ‫ك م‬ ‫ وم ح‬, ‫ك‬ ‫خسسوا م‬ ‫ف االعمسسسال م ح‬ ‫م إ حين ي أ ا‬ ‫عل اسس م‬ ‫الل مهه م‬ ‫مي ا م‬ ‫ن ع مل مايسس م‬ ‫من ا م‬ ‫ ه هسسسسامش‬.‫ك‬ ‫اال م‬ ‫ ومي م ح‬, ‫ك‬ ‫ن ح‬ ‫خسائ ح ح‬ ‫ن ال ا ه‬ ‫مت مومك يل حي ا م‬ ‫قي ا م‬ ‫في ا م‬



81 ‫ديرب ي ص‬



“Ya Allah aku memohon kepadaMu atas takutnya ciptaanMu denganMu, dan pengetahuannya orangorang yang takut terhadapMu, dan keyakinan orang-orang yang bertawakal atasMu”. Ini sangat mujarab dengan mudah. (dairabi, hal 81) 4. Al-Imam Ibn Hajar menyebutkan di dalam kitabnya Ad-Durul Mandhud hendaknya bagi seseorang yang sedang susah atau memiliki hajat untuk dikabulkan untuk berwudhu dengan sebaik-baiknya kemudian berdo’a dengan do’a ini:



‫الل مهم إن ي أ مسأ م‬ ‫ك وأ م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫صمل ى‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫نسا‬ ‫ي‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫ب‬ ‫ك‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ه‬ ‫ج‬ ‫و‬ ‫ت‬ ‫ل‬ ‫ه م حي‬ ‫ا‬ ‫م م م م ه ح ا حمحيم ه م م ب م‬ ‫سسسوا م‬ ‫ل‬ ‫م ن محب ي المر ا‬ ‫سي يد ممنسا ميسامر ه‬ ‫ ميسا م‬, ‫مةح‬ ‫ه ع مل مي اهح وم م‬ ‫ح م‬ ‫سل م م‬ ‫الل ه‬ ‫م‬ ‫ه حبسس م‬ ‫ضسس ي حلسس ي‬ ‫ ي فمي مقا ح‬ ‫اللسسهح إ حينسس ي أمتسسوم م‬ ‫ج ه‬ ‫ك إ حملسس ى مريبسس ا‬ ‫م م‬ ‫ ي‬ ‫ش ي‬ ‫حسا م‬ ‫ م‬. ‫فعا ه‬ ‫الل مهه م‬......‫ ي‬ ‫ه فح م‬ ‫جت ح ا‬



“Ya Allah aku meminta kepadaMu dan memohon kepadaMu dengan Nabi Muhammad SAW nabi



yang penuh rahmat, Wahai Tuan kami Wahai Rasulullah aku menghadap kepadamu untuk menuju kepada Tuhanku supaya dikabulkan hajathajatku (sebutkan hajatnya)...Ya Allah berikanlah syafaat padanya”. Maka Allah akan mengabulkannya. Telah dishahihkan oleh baihaqi. (Masyariqul anwar, hal 96) 5. Sesungguhnya Nabi SAW mengajarkan kepada Ali ra suatu do’a yang dipanjatkan ketika mendapatkan kegundahan, Sayyidina Ali pun mengajarkannya kepada anaknya, yaitu:



‫ميسا م‬ ‫ن ك هسس م‬ ‫ل ك هسس ي‬ ‫كسائ حلنسا قمب اسس م‬ ‫ل م‬ ‫ل م‬ ,‫ئ‬ ‫مك موي م‬ ‫ ومي مسسسا ه‬, ‫ئ‬ ‫شسسي ا ب‬ ‫شسسي ا ب‬ ‫ل م‬ ‫كسائ حلنسسسا ب ماعسسد م ه‬ ‫ومميسا م‬ ‫ئ إ حفامعسس ا‬ ‫كسس ي‬ ‫كسس م‬ ‫ل م‬ ‫)يسسسم ى‬...‫ذا‬ ‫شسسي ا ب‬ (‫حساجته‬



“ Wahai Yang Maha Ada sebelum segala sesuatu, Wahai yang membuat segala sesuatu, Wahai Yang Maha Ada setelah segala sesuatu,lakukanlah... (sebutkan hajatnya)”. (Kitab AlFaraj ba’da syiddah, hal 113)



(Yang kesebelas) Do’a dari Rasulullah SAW yang diwasiatkan kepada Sayyidah Fatimah ra:



‫ك أ مستغيث أ مصلح ل ي م ا‬ ‫ه‬ ‫مت ح م ا م ح ا ه‬ ‫م ب حمر ا‬ ‫ميسا م‬ ‫ يُ ميساقمي يوا ه‬ ‫ ي ك هل م ه‬ ‫ح م‬ ‫شأن ح ا‬ ‫ا ح ا ح ا‬ ‫ح ي‬ ‫ن‬ ‫ ي إ حمل ى ن م ا‬ ‫ ي ط مارفم م‬ ‫ف ح‬ ‫س ا‬ ‫ومل مت مك حل ان ح ا‬ ‫ة ع مي ا ب‬



“Ya Allah yang Maha Hidup, Ya Allah yang Maha Mengatur. Kumohon pertolongan dengan rahmat-Mu, perbaikilah segala urusanku, Dan jangan Engkau serahkan aku kapada diriku walau hanya sekejap mata” Dibaca setiap pagi dan sore sebanyak 7X, untuk merubah keadaan dan akhlak dan tubuh, dan merubah



keadaan keluarga dan anak-anak, serta untuk mendapatkan segala sesuatu dan menjaga dari segala sesuatu, sebagaimana obat untuk orang-orang yang sakit, dan banyak juga orang-orang yang sakit membacanya 41X atau 100X atau 313X sehingga cepat mendapatkan kesembuhan. (Kitab sanuhatul makiyyah, hal 116 dan risalah mukhtasoroh min khozinatil asror)



(Yang keduabelas) Do’a-doa yang mujarab untuk kesembuhan dan menghilangkan penyakit 1. Do’a yang diajarkan oleh Rasulullah SAW kepada Utsman bin Abi ‘Ash ketika mengeluh kepadanya sakit yang berada di badannya semenjak masuk islam,yaitu: letakkanlah tanganmu ditempat yang



‫أ مع هواذ ه‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ن م‬ 7‫ر‬ ‫حسسساذ هح‬ ‫ب حعحمزةح اللهح ومقهد امرت حهح ح‬X. ‫جسسد ه ومأ م‬ ‫مسسسا أ ح‬ ‫شسسير م‬ ‫مسس ا‬ sakit dan bacalah: 3



‫بسم الله‬X dan bacalah:



“Aku berlindung dengan keagungan Allah dan kekuatanNya dari kejahatan yang aku dapati dan aku waspadai” (Riwayat Muslim). Jamal, juz 4 hal 617



2. Barang siapa yang meletakkan tangannya pada tempat yang sakit dan membaca alfatihah kemudian membaca 7X:



‫م‬ ‫الل مه م‬ ‫ح م‬ ‫ه ب حد مع اومةح‬ ‫جد ه ومفه ا‬ ‫م أذ اه ح ا‬ ‫ يْ ه‬ ‫ش ه‬ ‫مساأ ح‬ ‫سوامء م‬ ‫ه م‬ ‫ب ع من ي ح‬ ‫ك ا ال م‬ ‫مي ان ال ا‬ ‫عن اد م م‬ ‫ن مب حي ي م‬ ‫ك‬ ‫ي‬ ‫ك‬ ‫م‬ ‫ن ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ممبسامر ح‬ ‫م‬ ‫ك ال ا ه‬ ‫ح‬ ‫ح‬



“Ya Allah hilangkanlah kejelekan yang berada pada diriku dan kecacatannya dengan do’a NabiMu yang barokah yang dipercaya yang ada di sisiMu” Maka akan sembuh dan ini mujarab juga. (Dairabi 7)



3. Yang telah mujarab ketika penyakit dan luka yang para dokter tidak mampu dan tidak mengetahui pastinya, yaitu membaca:



‫ك أم‬ ‫ع مزمت وأ م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ ي‬ ‫ف‬ ‫ت‬ ‫و‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ج‬ ‫ال‬ ‫هسا‬ ‫ي‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫س‬ ‫ق‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م ا ه م‬ ‫ن اال م‬ ‫م ا‬ ‫ت ه‬ ‫م ا‬ ‫ت ه‬ ‫م ا‬ ‫ ه‬,‫ت‬ ‫مو ا ه‬ ‫ن يم ه‬ ‫جل اد ح م‬ ‫ح‬ ‫ ي ال مسسذ حيا‬ ‫ح ي‬ ‫ت ب حإ حذ ا ح‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫حسسوا م‬ ‫ل ومل م قهسسومة م إ حل م ب حسسسالله‬ ‫ف لم م‬ ‫ف أل اسس ح‬ ‫ ب حسسأل ا ح‬, ‫ت‬ ‫مو ا ه‬ ‫ل م يم ه‬ ‫االعمل ح ي ا‬.‫ح‬ ‫ ي العمظ حي ام ح‬ “aku tujukkan dan aku sumpah atasmu wahai penyakit yang tumbuh di dalam tubuh orang yang akan mati, matilah matilah matilah dengan izin Dzat Yang Maha Hidup Yang tidak akan mati, bi alfi alfi Tidak ada daya upaya dan kekuatan kecuali atas pertolongan Allah Yang Maha Luhur dan Maha Agung”. Setiap dibaca ditiupkan dan (seperti meludahkan) pada posisi yang sakit, dibaca sebanyak 7X pagi dan sore hari selama 5hari atau 7 hari atau lebih, insya Allah akan mendapatkan kesembuhan dengan izin Allah”. Risalah mukhtasoroh, hal 30 Catatan:



- Jika sakit di kepalanya baca:



‫ع مزمت وأ مقاسمت ع مل مي م م‬ ‫ ي‬ ‫مو ا ه‬ ‫ك أي يمهسا االوم م‬ ‫ا‬ ‫ج ع ه ال ا م‬ ‫م ا ه‬ ‫جواد ه فح ا‬ ‫م ا ه م‬ ‫رأ ا‬ ‫إل ى آخره‬.....‫ت‬ ‫مو ا ه‬ ‫ن يم ه‬ ‫س م‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫ح‬



- Jika sakit di perutnya baca:



‫ع مزمت وأ مقاسمت ع مل مي م م‬ ‫جواد ه حف ي‬ ‫مو ا ه‬ ‫ك أي يمهسا االوم م‬ ‫ا‬ ‫ج ع ه ال ا م‬ ‫م ا ه‬ ‫م ا ه م‬ ‫ا‬ ‫إل ى آخره‬....‫ت‬ ‫مو ا ه‬ ‫ن يم ه‬ ‫ن م‬ ‫م ا‬ ‫ب مط ح‬



- Jika sakit di kakinya baca: -



‫ع مزمت وأ مقاسمت ع مل مي م م‬ ‫جواد ه‬ ‫مو ا ه‬ ‫ك أي يمهسا االوم م‬ ‫ا‬ ‫ج ع ه ال ا م‬ ‫م ا ه‬ ‫م ا ه م‬ ‫إل ى آخره‬....‫ت‬ ‫حف ي رح ا‬ ‫مو ا ه‬ ‫ن يم ه‬ ‫ل م‬ ‫م ا‬ ‫ج ب‬



Risalah mukhtasoroh, hal 30



4. Bahwasanya basmalah memiliki banyak barokah,



barang siapa yang menyebutnya maka akan mendapatkan harapan, dan barang siapa yang menekuninya akan dikabulkan, oleh karena itu dahulu sebagian para ulama yang shaleh ketika mendapat sakit yang tidak dapat ditangani oleh para dokter, kemudian mereka berpikir tentang kalimat tersebut lalu ditekuni membaca basmalah tanpa bilangan yang tak terhingga, maka Allah memberikan kesembuhan dengan berkat basmalah tersebut. ‘Uqudullajiin, Hal 2 5. As-Syeikh Abu Hasan Assyadzili berkata: Wahai anakku: jika kamu ingin ikhlas, maka bantulah dirimu dengan membaca surat Al-Ikhlas, jika kamu ingin dimudahkan rezekimu maka bantulah dirimu dengan membaca surat Al-Falaq, ini adalah suatu ruqyah setiap penyakit jika kamu membacanya, jika kamu ingin selamat maka bantulah dirimu dengan membaca surat An-Nas, jika salah satu dari kalian sakit maka bacakanlah Al-Falaq dan An-Nas, jika sakit yang sangat parah tiupkanlah tanpa mengeluarkan ludah. Barang siapa yang membaca surat An-Nas ketika hendak tidur maka akan dijaga dari bahaya manusia dan jin dan was-was. Barang siapa yang menulisnya kemudian digantungkan oleh anak kecil maka akan dijaga dari gangguan jin dan binatang berbahaya, dan barang siapa yang membacanya ketika hendak menghadap raja atau wakilnya akan aman dari bahayanya dengan takdir Allah dan berkat surat ini. Risalah mukhtasoroh min khozinatul asror, hal 2 6. Bakrie berkata: telah berakhir zuhud itu pada delapan tabi’in, berkata: dan telah tersohor barang siapa yang menyebut mereka ketika sakit atau



menulis nama-nama mereka lalu digantungkan pada orang yang sakit maka akan sembuh dengan izin Allah. Sebagian telah menyusun dengan bait-bait:



‫مسان حي م ر‬ ‫ج ح‬ ‫مي اعه‬ ‫م م‬ ‫ إ حل مي اهح ا‬# ‫ن قمد ح ان ات ممه ى‬ ‫ثم م‬ ‫ ي المتساب حعحي ا م‬ ‫ة فح ا‬ ‫ه ت هار ح‬ ‫شد ه‬ ‫م ه‬ ‫اليزهاد ح مفسافاهم ا‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫ف م‬ ‫معاهروا ه‬ ‫عسا ح‬ ‫ أب اه‬# ‫مهر‬ ‫م اال م‬ ‫ح م‬ ‫صرحيي وم م‬ ‫هه ه‬ ‫ن االب م ا‬ ‫س ه‬ ‫م‬ ‫سومد ه‬ ‫م المرب حي اعه وما ال ا‬ ‫م ا‬ ‫سل حم ب ث ه م‬ ‫ه‬ ‫عل مة تبرأ ا‬ ‫أه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ت‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫ذ‬ ‫مسا‬ ‫ذا‬ ‫إ‬ ‫ن‬ ‫بسا‬ ‫ح‬ ‫ن‬ ‫ب‬ ‫ا‬ ‫س‬ ‫ي‬ ‫و‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫ ع ممل ى ح ب م ما‬# ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا ه ا‬ ‫ب ح م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ومذ حك اهر م‬ ‫مد ه‬ ‫ك يه ا‬ ‫ح م‬



Delapan tabi’in telah berakhir # yang memiliki sifat zuhud maka pahamilah niscaya kamu mendapat petunujuk Mereka adalah Hasan Al-Basri dan Ma’ruf dan Amir # Abu Muslim kemudian Rabi’ dan Aswad Uwais Ibn Habban jika kamu menyebut mereka # atas penyakit maka akan mendapat kesembuhan dan menyebutmu perkara yang baik. Imam Syaibani menyebutkan di hasyiah Syifa, barang siapa yang menyebutkan mereka ketika hendak tidur akan dibangkitkan bersama mereka, dan ketika sakit maka akan diberi kesembuhan oleh Allah SWT. Masyariqul anwar, hal 285



‫ ي ا‬ ‫حو ا م‬ 7. (‫العمظ حي ام ح‬ ‫ )ل م م‬termasuk ‫ل ومل مقهومة م إ حل محبساللهح االعمل ح ي‬ dari harta himpunan surga, dan dapat menjadi obat dari 99 penyakit, paling rendahnya kesumpekan dan stres, barang siapa yang membaca 100X niscaya akan dijaga dari kemiskinan selamanya sebagaimana yang dikatakan di dalam hadits. Dan memiliki kegunaan yang besar dalam mengusir syaitan dan jin, dan untuk mendatangkan rezeki dan kekayaan serta



kesembuhan, dan memiliki kekuatan serta menahan dari kelemahan dll. Turmusi juz 4, hal 726 8. Do’a Imam Uwais Al-Qarani untuk mencegah bala’:



‫شسسيأ ل‬ ‫م أم ه‬ ‫م إ حمنسس م‬ , ‫مسسذ اك هوالرا‬ ‫خل م ا‬ ‫ك م‬ ‫ك م ا م‬ ‫ ي ومملسس ا‬ ‫الل مههسس م‬ ‫قت محنسس ا‬ ‫شسسيأ ل‬ ‫ورزقاتحنسس ي وملسسم أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ ي‬ ‫سسس‬ ‫ا‬ ‫ف‬ ‫ن‬ ‫ت‬ ‫مسس‬ ‫ل‬ ‫ظ‬ ‫و‬ , ‫ك‬ ‫لسس‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا ه‬ ‫مم م م ا م ا ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫وارتك مبت ال امعساص ي وأ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫ر‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ف‬ ‫غ‬ ‫ن‬ ‫إ‬ , ‫ ي‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫ذ‬ ‫سس‬ ‫ب‬ ‫ر‬ ‫ق‬ ‫م‬ ‫نسا‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا م‬ ‫م ا م ا ه‬ ‫م م ح ا م‬ ‫ه ر ح ح ا ح‬ ‫مل اك ح م‬ ‫ ي فمل م ت من ا ه‬ ‫ص ح‬ ‫ ي فمل م ي مزحي اسسد ه‬ ‫ ومإ ح ا‬, ‫ك‬ ‫ن ه‬ ‫ق ه‬ ‫ن ت هعمسسذ يب ان ح ا‬ ‫م ا‬ ‫لح ا‬ ‫سل ا م‬ ‫ ومإ حن م م‬, ‫ك‬ ‫طسان ح م‬ ‫ ومأ ممنسسسا‬, ‫ه غ مي ارحيا‬ ‫ ي ه‬ ‫ن ت هعمذ يب ه ه‬ ‫جد ه م‬ ‫ك تم ح‬ ‫م ا‬ ‫فح ا‬ ‫م‬ ‫ إنسس م م‬, ‫ل مأ مجسسد مسسن يغافسسر ل حسس ي إل مأ منسست‬ ‫م‬ ‫حم‬ ‫ت أار م‬ ‫حسس ه‬ ‫ك أن اسس م‬ ‫ا ح ا م‬ ‫ح ه م ا م ح ه‬ ‫ن‬ ‫المرا ح‬ ‫ح ح‬ ‫مي ا م‬



“ Ya Allah Engkau telah menciptakanku dan aku tidak mengetahui apa-apa, dan Engkau memberiku rezeki dan aku tidak memilikinya, aku mendzalimi diriku sendiri dan aku melakukan maksiat serta mengakui dosaku, jika Engkau mengampuniku maka tidak akan berkurang milikMu, jika Engkau menyiksaku maka tidak akan bertambah kekuasaanMu, dan sesungguhnya Engkau akan mendapatkan orang yang Kau siksa selain diriku, dan aku tidak akan mendapatkan Dzat yang akan mengampuni dosaku kecuali Engkau, sesungguhnya Engkau Sang Pengasih lagi Maha Pemurah”. Mukhollah, hal 138 9. Ibn Hamdun berkata: Kebiasaan orang-orang yang sekarang dilakukan dimanapun mereka berada adalah mendahulukan membaca Al-Fatihah sebelum do’a-do’a mereka, itu termasuk pokok secara global, di dalam kitab At-Tsawab karya Abi As-Syeikh bin Habban dari ‘Atho berkata: jika kamu memiliki hajat maka bacalah Al-Fatihah hingga selesai akan dikabulkan insya Allah. Berkata kita dalam perjalanan: Sayyidi Abdurrahman bin Hasan



memberi kabar kepadaku (beliau adalah orang yang selalu berziarah kepada Sayyidi Abdullah bin Thomthom bersama orang-orang berkendara), ketika keluar untuk pulang dia membacakan fatihah untuk mereka, mengangkat tinggi-tinggi kedua tangannya, setelah selesai membaca berkata salah satu orang lelaki dari hijaj: Ya Sayyidi bacakan untukku Al-Fatihah, maka beliau menjawab: Tidakkah kamu tahu bahwa Al-Fatihah itu tergantung apa yang diniatkan? Sesungguhnya termasuk 7 ayat yang selalu diulang-ulang dan termasuk al-qur’an, mari sekarang niatkan hajatmu ketika kami memulai membaca Al-Fatihah, bahwasanya satu kali fatihah cukup untuk penduduk langit dan bumi, telah benar apa yang telah dikatakan. Jawahir, hal 49 (Yang ketigabelas) Disebutkan di dalam kitab Jawahir Al-Khomsah: diriwayatkan dari Muqatil ra bahwasanya berkata: barang siapa yang memiliki hajat kepada Allah SWT, bacalah pada malam jum’at do’a ini 100X:



‫حسسوا م‬ ‫ل ومل مقهسسومة م إ حل مب حسسساللهح‬ ‫ ل م م‬,‫بسم الله الرحمسسن الرحيسسم‬ ‫ ميساومت اهر‬, ‫ ميسافمارد ه‬, ‫م‬ ‫ ميسا م‬, ‫م‬ ‫ ميسا م‬, ‫ ي االعمظ حي ام ح‬ ‫ ي ميساقمي يوا ه‬ ‫دائ ح ه‬ ‫ح ي‬ ‫االعمل ح ي‬ ‫ذال اجل مل وا الك ارام برحمت ح م م‬ ‫مسال ح م‬ ‫ث‬ ‫ست مغحي ا ه‬ ‫مل ا ح‬ ‫كأ ا‬ ‫ك ميسا م م ح م ح م ح ح م ا م‬ ‫ك ال ا ه‬ ‫ ميسا م‬, ‫م‬ ‫ن‬ ‫مد ب موآل حهح أ ا‬ ‫م م‬ ‫ه ع ممل ى م‬ ‫ج م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫وم م‬ ‫معحي ا م‬ “Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang, Tidak ada daya upaya dan kekuatan kecuali atas pertolongan Allah Yang Maha Luhur dan Maha Agung, Wahai Yang Maha Hidup Wahai Yang Maha Berdiri sendiri, Wahai Dzat Yang selalu ada, Wahai Yang Maha Sendiri, Wahai Yang Maha Satu,



Wahai Dzat Yang memiliki kerajaan, Wahai Yang Maha Agung dan Dermawan, dengan rahmatMu aku meminta tolong, semoga shalawat serta salam tercurahkan kepada Sayyidina Muhammad SAW serta para keluarga seluruhnya.” Jika tidak dikabulkan hajatnya maka terlaknat muqatil, baik maupun hajat duniawi atau ukhrowi. Mufrijul kurub wa mufrihul qulub, hal 143



Bab 6 Do’a-do’a setelah: 1.Membaca ayat kursi 2.Membaca surat yasin 3.Membaca surat waqi’ah 4.Shalat tahajud 5.Shalat istikhoroh 6.Shalat hajat 7.Shalat tasbih 8.Shalat awwabin 9.Shalat dhuha 10. Shalat khusus untuk mendapatkan ijabah do’a (sebagaimana yang diriwayatkan dalam hadits) Do’a ayat kursi Karya AlHabib Abdullah bin Alwi AlHaddad AlHusaini AlHadhromi, berkata (dijadikan satu wirid yang penting): barang siapa yang melakukannya dengan ikhlas dan membaca do’a ini maka harus mendapatkan sedikit dari barokahnya, yaitu:



‫ل اللهح ومع مملسس ى‬ ‫م م‬ ‫ال م‬ ‫سل م ه‬ ‫ ى مر ه‬ ‫صل مة ه موال م‬ ‫ح ا‬ ‫مد ه ل حل مهح وال م‬ ‫سو ح‬ ‫عل م‬ ‫آل حه وأ مصحسابه أ م‬ ‫م ي مسسسا مسا مل حسس ه‬ ‫ك‬ ‫ح‬ ‫يسا‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫يسا‬ ,‫ن‬ ‫ي‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ج‬ ‫ح‬ ‫ح م ا م ح ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ ي قمي يسسوا ه‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫م‬



‫حي ا ه‬ ‫سعه ميسا‬ ‫م ح‬ ‫س ميسال مط حي ا ه‬ ‫ط ميساموا ح‬ ‫ميساقه ي‬ ‫م ميسا ه‬ ‫ف ميسا مقساه حهر ميساع مل حايس ه‬ ‫دو ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫في ا ه‬ ‫سسسأ مل ه م‬ ‫ن‬ ‫ح ح‬ ‫بأ ا‬ ‫ك ي مسسساالل مهح ي مسسسا مر ي‬ ‫م‬ ‫م‪ ,‬أ ا‬ ‫ ي ميسا ع مظ حايس ه‬ ‫ظ ميسا ع مل ح ي‬ ‫حب مت حسس م‬ ‫معارحفمت حسس م‬ ‫ ي‬ ‫ ي قمل احب ى ومهروا ح‬ ‫ك‪ ,‬ومت ه ا‬ ‫م م‬ ‫ته ا‬ ‫ك وم م‬ ‫ح ى ب حهنورح م‬ ‫حي حسس م‬ ‫حي ح م‬ ‫ك ومهلسسهزوم م‬ ‫طساع محتسس م‬ ‫عمبساد محتسس م‬ ‫ك‬ ‫ح ى ب حهنسسورح ح‬ ‫وارح ح‬ ‫سسس ح‬ ‫م ى وم م‬ ‫ج ا‬ ‫ح‬ ‫جسس م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫قسس م‬ ‫مت ح م‬ ‫ك‪,‬‬ ‫ح ي‬ ‫ومد مموام ح ح‬ ‫ن ال ا ح‬ ‫قي مسسسام ح ب ح م‬ ‫ن ت مارهزقمن حسس ى ه‬ ‫ك‪ ,‬وم أ ا‬ ‫ح ا‬ ‫خد ا م‬ ‫سسس م‬ ‫فسس م‬ ‫ب رحازقح م‬ ‫ك‪ ,‬ومت م ا‬ ‫ك‬ ‫مل محن ى ب ح م‬ ‫ ي ل هط ا ح‬ ‫خ ح‬ ‫مل م ي مد ميم ح‬ ‫ش م‬ ‫ومت م ا‬ ‫ن ط حي ا ح‬ ‫ف ي‬ ‫م ا‬ ‫وممرأ افمت ح م‬ ‫مسسسا‬ ‫م نم ا‬ ‫حمت ى أ مهقود م م‬ ‫ف ح‬ ‫س ى م‬ ‫مسا م‬ ‫هسا إ حمل ى م‬ ‫مل يك محن ى زح م‬ ‫ك‪ ,‬ومت ه م‬ ‫من ا م‬ ‫ضسا م‬ ‫س‬ ‫ل ال ا ه‬ ‫ك ‪ ,‬ومط مهيارن حسس ى ح‬ ‫ب ح‬ ‫فحي اهح رح م‬ ‫قار ح‬ ‫مسس ا‬ ‫ك ومن مي ا ح‬ ‫ن د من مسس ح‬ ‫ت موال م‬ ‫ن‬ ‫ت موال اغم م‬ ‫خسال م م‬ ‫م م‬ ‫مسس ل‬ ‫ة ح‬ ‫وا ح‬ ‫فل م ح‬ ‫فسا ح‬ ‫ت‪ ,‬موآت حن حسس ى مر ا‬ ‫ح م‬ ‫ال ا ه‬ ‫مسس ا‬ ‫شهم م‬ ‫ن ل مسسد هن ا م‬ ‫عن اد ح م‬ ‫ة‬ ‫مسس ل‬ ‫ب ل حسس ى ح‬ ‫ك ح‬ ‫محن ى ح‬ ‫مسسسا‪ ,‬ومهمسس ا‬ ‫حك ا م‬ ‫عل ا ل‬ ‫ك‪ ,‬ومع مل ي ا‬ ‫مسس ا‬ ‫ك وجميسسع أ م‬ ‫خط ح م‬ ‫واحع‬ ‫نسس‬ ‫س م‬ ‫مسا‪ ,‬وم م‬ ‫ا‬ ‫ ي ح‬ ‫ك ومغ م م‬ ‫وم ه‬ ‫ن م‬ ‫حك ا ل‬ ‫م‬ ‫م ا‬ ‫عسافحن ح ا‬ ‫ضب ح م م م ح ا ح‬ ‫ق م‬ ‫ب مملئ ح م‬ ‫ك وم ه‬ ‫ن‬ ‫ح م‬ ‫شمرارح م‬ ‫م‪ ,‬وم ح‬ ‫خل ا ح‬ ‫ن ح‬ ‫فظ احن ى ح‬ ‫ك‪ ,‬موا ا‬ ‫شهرورحه ح ا‬ ‫مسس م‬ ‫م ا‬ ‫ال ي‬ ‫عسسذ احن ى‬ ‫ن‪ ,‬ومأ م ح‬ ‫مي احع ال اب مل حي مسسسا ح‬ ‫ج ح‬ ‫شهرورح ك هل يمهسا وم ح‬ ‫ت وما احلم م‬ ‫ن م‬ ‫م ا‬ ‫حسس ح‬ ‫جعمل احنسس ى‬ ‫مسا ظ مهممر ح‬ ‫ت ال ا ح‬ ‫ضل م ح‬ ‫م ح‬ ‫ح‬ ‫ن‪ ,‬موا ا‬ ‫من امهسا وم م‬ ‫ن م‬ ‫ن ه‬ ‫مسا ب مط م م‬ ‫م ا‬ ‫فت م ح‬ ‫دا‪,‬‬ ‫وا فحسس ى ا ال مار‬ ‫ح‬ ‫سسسسا ل‬ ‫دو م‬ ‫ن ل م ي هرحي ا ه‬ ‫ض وحل م فم م‬ ‫ن ع هل هسس ر‬ ‫ن ال مذ حي ا م‬ ‫م م‬ ‫ح‬ ‫خل احن ى‬ ‫مسا‪ ,‬ومك م ي‬ ‫سي يمئساحت ى‪ ,‬ومأ مد ا ح‬ ‫ب حل ى فم ا‬ ‫ومهم ا‬ ‫فار ع مين ى م‬ ‫ضل ل ع مظ حي ا ل‬ ‫خل م ك مريمسا‪ ,‬يسا أ م‬ ‫ ى الله‬ ‫صل‬ ‫و‬ ‫×(‪.‬‬ ‫‪3‬‬ ‫)‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫مد ا م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫حا ل‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ص ا‬ ‫م م‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫ ى م‬ ‫سل م م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫مد ب ومع ممل ى آل حهح وم م‬ ‫عل م‬ ‫‪“Segala puji bagi Allah. Semoga rahmat ta’zhim‬‬ ‫‪dan kesejahteraan dilimpahkan Allah kepada Rasulullah‬‬ ‫‪dan keluarganya. Ya Allah, wahai Yang Hidup Kekal,‬‬ ‫‪wahai Yang Terus menerus mengurusi makhluk, wahai‬‬ ‫‪Raja, wahai Yang Maha Suci, wahai Yang Maha Lembut,‬‬ ‫‪wahai Yang Maha Kuasa, wahai Yang Maha Mengetahui,‬‬ ‫‪wahai Yang Maha Meliputi (segala sesuatu), wahai Yang‬‬ ‫‪Maha Luas, wahai Yang Maha Tinggi, wahai Yang Maha‬‬



Tinggi dan Agung. Aku memohon kepada-Mu, Ya Allah, wahai Tuhanku, kiranya Engkau menghidupkan hati dan ruhku dengan nur makrifat dan cinta-Mu. Kiranya Engkau hidupkan jasad dan anggota badanku dengan cahaya ibadah kepadaMu, tetapnya ketaatan kepadaMu dan lestarinya berkhidmat kepada-Mu. Kiranya Engkau rizkikan kepadaku kemampuan melaksanakan hak-Mu secara baik. Engkau penuhi kedua tanganku dengan rizkiMu yang baik. Engkau selimati aku dengan kelembutan dan kemurahan-Mu yang tersem-bunyi. Engkau beri kemampuan padaku untuk menge-kang nafsuku, sampai aku mampu mengarahkannya kepada apa yang membuat-Mu ridha dan mencapai kedekatan dengan-Mu. Sucikanlah aku dari kotoran penentangan terhadap-Mu, kelalaian dan syahwat. Berilah aku rahmat dari sisi-Mu. Ajarkan kepadaku ilmu dari sisiMu. Anugerahilah aku hikmah kebija-kan dan hukum. Ampunilah aku dari kemurkaan-Mu, kemarahan-Mu dan seluruh balak cobaan-Mu. Peli-haralah aku dari kejahatan dan keburukan makhluk-Mu, dari seluruh keburukan yang ada, serta dari seluruh cobaan dan ujian. Lindungilah aku dari fitnah yang menyesatkan, baik yang nampak maupun yang tersembunyi. Jadikanlah aku termasuk orang-orang yang tidak ingin tinggi hati dan membuat kerusakan di muka bumi. Berilah aku anugerah-Mu yang agung. Hapuskanlah dariku keburukan-keburukanku. Masukkan aku ke tempat masuk yang mulia (surga). Wahai Tuhan Yang Maha Penyayang dari sekalian penyayang. Semoga Alah melimpah-kan rahmat ta’zhim dan kesejahteraan kepada junju-ngan kita, Muhammad, beserta keluarga dan para sahabatnya”. Do’a yasin



‫‪Karya AlHabib Abdullah bin Alwi AlHaddad‬‬



‫سسسسست مواد حع ه م‬ ‫فظ ه م‬ ‫ك أ مد اميسان ممنسسسسسا‬ ‫ح ح‬ ‫سسسسست م ا‬ ‫ك ومن م ا‬ ‫م إ حمنسان م ا‬ ‫الل مههسسسس م‬ ‫فسنساوأ مهال منسا وأ مول مدنسا وأ م‬ ‫وأ م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ئ أ مع اط مي ات من مسسسا‪.‬‬ ‫ي‬ ‫سس‬ ‫ش‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫ك‬ ‫و‬ ‫نسا‬ ‫ل‬ ‫وا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫م ا م‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عي مسسساذ ح م‬ ‫مسان حسس م‬ ‫ف م‬ ‫ن‬ ‫ك وم ح‬ ‫ك ح‬ ‫م حف ي ك من م ح‬ ‫ما ا‬ ‫ك ومأ م‬ ‫جعمل امنسا ومإ حميساهه ا‬ ‫الل مهه م‬ ‫مسس ا‬ ‫شي ا م‬ ‫كه ي‬ ‫ل م‬ ‫ ي‬ ‫مرحي اد ب وم م‬ ‫ن م‬ ‫طسا ب‬ ‫ن ومحذ‪,‬ى ب مغاسس ب‬ ‫جب مسسسارب ع من حي اسسد ب ومحذ‪,‬ى ع مي اسس ب‬ ‫شرر إ حن م م‬ ‫ك ع ممل ى ك ه ي‬ ‫شيرك ه ي‬ ‫ل م‬ ‫ل حذ‪,‬ى م‬ ‫ن م‬ ‫م‬ ‫وم ح‬ ‫ئ قمد حي ارر‪ .‬الل مهه م‬ ‫شي ا ب‬ ‫م ا‬ ‫و‪,‬ى‬ ‫قن مسسسسسا بسسسسحسالت م ا‬ ‫ق ا‬ ‫ح ي‬ ‫مة ح و م م‬ ‫م‬ ‫مل ان مسسسسسا حبسال امعسافحي مسسسسةح موال م‬ ‫سسسسسل م م‬ ‫ج ي‬ ‫ق م‬ ‫مةح إ حن م م‬ ‫ست ح م‬ ‫ة‪ ,‬ومأ م ح‬ ‫سسس ح‬ ‫جمبسا ح‬ ‫عذ امنسا ح‬ ‫م ح‬ ‫مي اعه‬ ‫ت الن م م‬ ‫ك م‬ ‫موال ح ا‬ ‫دا م‬ ‫موا ح‬ ‫ن ه‬ ‫قسا م‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫خمنسا‬ ‫الد ي م‬ ‫شسسساي ح ح‬ ‫م اغ ا ح‬ ‫وال حسسد حي امنسا ومأوال مد حن مسسسا وم م‬ ‫عساء‪ .‬الل مهه م‬ ‫فارل من مسسسا ومل ح م‬ ‫خوان حنسا ف ي الدين وأ مصحسابنسا ول حمسسن أ م‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ك‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫نسا‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ومإ ح ا م م ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م م ا‬ ‫يا ح م ا م حم م م ا‬ ‫أم‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫سسس‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫وا‬ ‫ت‬ ‫نسسسا‬ ‫م‬ ‫ؤ‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫وا‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ؤ‬ ‫مسس‬ ‫ل‬ ‫وا‬ ‫نسسسا‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ن‬ ‫سسس‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م ه ا‬ ‫م م ه‬ ‫م ه‬ ‫م‬ ‫م م ح‬ ‫م ع ممل ى ع مب اد ح م‬ ‫ص ي‬ ‫ك‬ ‫ب ال امعسال م ح‬ ‫مسا ح‬ ‫ت ميسامر م‬ ‫م ا‬ ‫ل الل مهه م‬ ‫سل ح م‬ ‫موال ا ه‬ ‫ن‪ .‬وم م‬ ‫مي ا م‬ ‫سوال ح م‬ ‫حب حهح‬ ‫صسس ا‬ ‫م م‬ ‫ك م‬ ‫وممر ه‬ ‫ح م‬ ‫موال من مسسسا ه‬ ‫سي يد حمنسا وم م‬ ‫مسسد ب ومع مل مسس ى آل حسسهح وم م‬ ‫مسا م‬ ‫ه ظ مسسساه حلرا وممبساط حن لسسسا فحسس ي‬ ‫وم م‬ ‫ممتساب حعمةح ل م ه‬ ‫ل ال ا ه‬ ‫م‪ ,‬مواارهزقامنساك م م‬ ‫سل م م‬ ‫ك يساأ م‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫مةب ب حمر ا‬ ‫عسافحي مةب وم م‬ ‫م‬ ‫ح م‬ ‫سل م م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مت ح م م ا‬ ‫“‬ ‫‪Ya‬‬ ‫‪Allah,‬‬ ‫‪sesungguhnya‬‬ ‫‪kami‬‬ ‫‪mohon‬‬ ‫‪pemelihraan-Mu dan kami menyerahkan kepada-Mu‬‬ ‫‪agama kami, diri kami, keluarga kami, anak-anak kami,‬‬ ‫‪harta-harta kami dan segala yang telah Engkau berikan‬‬ ‫‪kepada kami. Ya Allah!Jadikanlah kami dan juga‬‬ ‫‪mereka berada di dalam pemeliharaan-Mu, keamanan‬‬‫‪Mu dan perlindungan-Mu dari setiap gangguan syetan‬‬ ‫‪pendurhaka, orang-orang takabur yang keras kepala,‬‬ ‫‪orang yang mempunyai pandangan jahat, kedhaliman‬‬ ‫‪dan dari pada kejahatan setiap orang yang mempunyai‬‬ ‫‪kejahatan. Sesungguhnya Engkau Maha Berkuasa atas‬‬ ‫‪segala sesuatu. YA Allah! Perindahkanlah kami dengan‬‬



keselamatan dan kesejahteraan. Karuniakanlah kepada kami ketaqwaan dan istiqomah. Lindungilah kami dari perkara-perkara yang menyebabkan kami mendapat penyesalan. Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar sesuatu doa. Ya Allah! Ampunilah dosa-dosa kami, kedua orang tua kami, anak-anak kami, guru-guru kami, saudara-saudara seagama kami, sahabatsahabat karib kami, orang-orang yang mencintai kami karena Engkau, orang-orang yang pernah berbuat baik kepada kami, dari kaum mukminin dan mukminat, muslimin dan muslimat, wahai Tuhan yang mengatur alam semesta. Ya Allah, curahkanlah rahmat dan keselamatan! Kepada hamba-Mu dan utusan-Mu, junjungan kami dan tuan kami Nabi Muhammad saw, keluarganya dan para sahabatnya. Karuniakanlah kepada kami kesempurnaan mengikuti ajarannya, secara dhahir dan batin, di dalam kesejahteraan dan keselamatan dengan kasih sayang-Mu, wahai Tuhan Yang Maha Pengasih sebaik-baik yang mengasihi!” AlHubaisyi berkata di dalam kitabnya: Barang siapa membaca yasin 4X tidak dipisah dengan berbicara di tempat yang bersih, kemudian membaca 3X maka dikabulkan hajatnya (mujarab):



‫ن كه ي‬ ‫فسسيرحج‬ ‫م م‬ ‫من م ي‬ ‫حسا م‬ ‫سب ا م‬ ‫حسا م‬ ‫سب ا م‬ ‫ ه‬,‫ن‬ ‫ه‬ ‫ن ال ا ه‬ ‫ل م‬ ‫ن ال ا ه‬ ‫مد اي هوا ب‬ ‫س عم ا‬ ‫ف ح‬ ‫ سسبحسان مس م‬, ‫ل محسزون‬ ‫ن اال م‬ ‫ف‬ ‫كسسا ح‬ ‫نأ ا‬ ‫مسهره ه ب مايس م‬ ‫ه ا م م م ا‬ ‫ن كه ي م ا ه ا ب‬ ‫عم ا‬ ‫م‬ ‫ه ه‬ ‫قو ا م‬ ‫ذا أ ممراد م م‬ ‫ن إح م‬ ‫ن‬ ‫ن يم ه‬ ‫شي الئسا أ ا‬ ‫حسا م‬ ‫سب ا م‬ ‫ ه‬,‫ن‬ ‫ل لم ه‬ ‫ن م‬ ‫كسس ا‬ ‫م ا‬ ‫موالن يوا ح‬ ‫صسس ي‬ ‫ل‬ ‫م م‬ ‫ ي مسسسا م‬, ‫مسسوام ح‬ ‫فسسير م‬ ‫فمي مك هوا ه‬ ‫ ي ي مسسساقمي يوا ه‬ ‫ج االهه ه‬ ‫ ي مسسسا ه‬, ‫ن‬ ‫ م‬,‫م‬ ‫ح ي‬ ‫ موافاعمسسس ا‬, ‫مسسسد ب موآل حسسسهح‬ ‫ل ل حسسس ي ك مسسس م‬ ‫ذا‬ ‫م م‬ ‫ع مل مسسس ى م‬ ‫ح م‬ ‫سسسسي يد حمنسا ه‬ ‫وم م‬ ‫كسسس م‬ ‫ بغيسسسسسة‬.(‫)يسسسسم ى حسسسساجته‬.....................‫ذا‬ ‫المسترشدين‬



“ Maha suci Allah yang Maha memudahkan segala kesusahan, Maha suci Allah Yang Maha membahagiakan segala kesedihan, Maha suci Allah yang perkaranya antara kaf dan nun, Maha suci Dzat yang jika ingin sesuatu tinggal menyebut jadilah maka akan jadi, wahai Dzat yang menghilangkan kesumpekan, wahai yang Maha Hidup lagi Maha perkasa, salawatlah kepada Sayyidina Muhammad SAW dan keluarganya, dan berikanlah aku.....(sebutkan hajatnya)”. Bughyah mustarsyidin Fadhilah-fadhilah surat yasin: 1. Barang siapa yang membaca yasin untuk hajatnya maka dikabulkan, riwayat mahamili. 2. Barang siapa yang mendapati hatinya keras maka tulis yasin dalam gelas dengan air mawar atau za’faran kemudian di minum, seperti di kitab mustadrak. 3. Tidaklah dibacakan yasin kepada orang yang gila terkecuali akan sembuh, riwayat Ibn faris. 4. Barang siapa yang membaca yasin di pagi hari maka akan mendapatkan kesenangan hingga sore hari dan barang siapa membacanya di sore hari maka akan mendapatkan kesenangan hingga pagi hari, terbukti dari orang yang telah mencoba sebagaimana riwayat Yahya bin Katsir. Do’a surat waqiah Karya AlHabib Abdullah bin Alwi AlHaddad



, ‫ومل مهتوه حمنساب حسا ال حقامتسسسارح‬,‫سسسساحر‬ ‫ن وه ه‬ ‫جواهممنسسسا ب حاسالي م م‬ ‫مالل مههسس م‬ ‫م ه‬ ‫صسس ا‬ ‫ست مارزحقم م‬ ‫ق م‬ ‫ ي رحازقح م‬ ‫ك‬ ‫شمرامر م‬ ‫ست معاط ح م‬ ‫خل ا ح‬ ‫ف ح‬ ‫ك ومن م ا‬ ‫فمن م ا‬ ‫طسال حب ح ا‬ ‫ن ا مع ا م‬ ‫شسست مغح م‬ ‫ومن م ا‬ ‫ن‬ ‫ل بح م‬ ‫طسامنسسساومن هب ات ممل ى حبسسذ م ي‬ ‫م م‬ ‫مسسد ح م‬ ‫ح ا‬ ‫مسس ا‬ ‫مسس ا‬ ‫ل االعم م‬ ‫ن وممراحءذ محلسس م‬ ‫هسس ه‬ ‫طسسساحء‬ ‫ك ك هيلسسهح ا م ا‬ ‫ت ح‬ ‫من معممنسسساوما من ا م‬ ‫م‬ ‫مسس ا‬



‫ن‬ ‫ت وه ا‬ ‫صسسسسن ا م‬ ‫م كم م‬ ‫ مالل مههسسسس م‬. ‫من اسسسسحع‬ ‫وماال م‬ ‫مسا ه‬ ‫جسسسسوه هممنسسسسساع م ح‬ ‫جسسواد ح م‬ ‫جسسةحا حل ما حل مي ا م‬ ‫جواد حا حل مل م م‬ ‫ك‬ ‫ك بح ه‬ ‫ن االحسا م م‬ ‫س ه‬ ‫ال ي‬ ‫ فم ه‬. ‫ك‬ ‫صسسمنساع م ح‬ ‫ضسسل ح م‬ ‫مسس م‬ (‫ن )ثسالثسسسا‬ ‫م المرا ح‬ ‫ح ح‬ ‫ومك ممر ح‬ ‫ ميسسساا مار م‬, ‫ك‬ ‫ك ومفم ا‬ ‫ح م‬ ‫مايسس م‬ ‫وا م‬ ‫ضسسل ح م‬ ‫ه ع مل مسس ى‬ ‫ا مغ ان حمنساب ح م‬ ‫ن ح‬ ‫ف ا‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫ك عم م‬ ‫ وم م‬. ‫ك‬ ‫سسس م‬ ‫مسس ا‬ ‫م‬ ‫ص ا‬ ‫م م‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫ م‬. ‫سل م م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫مد ب ومع ممل ى ا مل حهح وم م‬



“Ya Allah jagalah/lindungilah harga diri kami dengan kemudahan rizqi, dan jangan engkau hinakan kami dengan kemiskinan (sempitnya rizqi), hanya kepadaMU kami memohon rizqi, dan meminta belas kasihan, kami sibuk memuji orangorang yang telah memberi kepada kami, dan kami diuji dengan mencela orang-orang yang tidak mau memberi kepada kami, padahal dibalik itu semua hanyalah Engkau yang bisa memberi dan mencegahnya, Ya Allah sebagaimana engkau jaga wajah dan harga diri kami dari sujud kepada selain Engkau, maka jagalah pula kami dari meminta kepada siapapun selain Engkau, dengan kemurahan, kedermawanan, dan kebaikanMu Wahai Tuhan yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang, cukupilah kami dengan yang halal dari yang harom, dan keta’atan dari kema’siatan, dan dengan kebaikanMu dari selain Engkau, mudahmudahan rohmat dan salam Allah SWT selalu tercurahkan atas Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan para Sahabatnya”.



Do’a sepertiga malam terakhir Do’a setelah shalat tahajud kemudian di tutup dengan shalat witir, setelah salam membaca:



(‫س – ثلثسسسا‬ ‫ك اال ه‬ ‫مل حسس ح‬ ‫حسا م‬ ‫سسسب ا م‬ ‫) ه‬ ‫ن ال ا م‬ ‫قسسد يوا ح‬ ‫ت‬ ‫وا ح‬ ‫ م‬, ‫مل مئ حك مةح مواليرواحح‬ ‫مر ي‬ ‫ت ال م‬ ‫سسس م‬ ‫جل مل اسس م‬ ‫ب ال ا م‬ ‫م م‬



‫ح‬ ‫سسسب يوا ر‬ ‫ه‬ ‫س‬ ‫قهد يوا ر‬



‫وا ال م‬ ‫ا‬ ‫ت ب حاسالقهسسد امرةح ‪,‬‬ ‫ز‬ ‫ز‬ ‫سس‬ ‫ع‬ ‫ت‬ ‫و‬ ‫‪,‬‬ ‫ت‬ ‫و‬ ‫ر‬ ‫سس‬ ‫ب‬ ‫ج‬ ‫ال‬ ‫و‬ ‫ز‬ ‫ع‬ ‫سسسال‬ ‫ب‬ ‫ض‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫م ا م ح‬ ‫م‬ ‫ه ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ضسسسا م‬ ‫ك‬ ‫مو ا ح‬ ‫م إ حين ي أع هواذ ه ب حرح م‬ ‫ت ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫ت االعحمبساد م حبسال ا م‬ ‫ومقمهمار م‬ ‫ك ومأ مع هواذ هب حسس م‬ ‫ن ع هقهواب مت حسس م‬ ‫ممعسامفسات ح م‬ ‫خط م م‬ ‫ك‬ ‫س م‬ ‫ك ح‬ ‫ح‬ ‫ن م‬ ‫ك ومب ح ه‬ ‫مسس ا‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫ك ل م أ هحص ي ث منسالء ع مل مي م م‬ ‫من ا م‬ ‫ت ع مل مسس ى‬ ‫ا ح ا م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫مسسسا أث ان مي اسس م‬ ‫ت كم م‬ ‫ك أن اسس م‬ ‫س م‬ ‫ك‬ ‫‪.‬ن مفا ح‬ ‫دا ك مث حي اسسلرا ط مي يب لسسسا‬ ‫ب االعمسسسال م ح‬ ‫مسس ل‬ ‫ن م‬ ‫مد ه ل حل مسسهح مر ي‬ ‫اال م‬ ‫ح ا‬ ‫ح ا‬ ‫مي ا م‬ ‫ممبسامر ل‬ ‫كسا فحي اهح ع ممل ى ك هسس ي‬ ‫ه‬ ‫مسس ل‬ ‫ل‪ ,‬م‬ ‫ل م‬ ‫مسس ه‬ ‫ ي ن حعم م‬ ‫ح ا‬ ‫ه‬ ‫وافح ا‬ ‫دا ي هسس م‬ ‫حسسسا ب‬ ‫ومي ه م‬ ‫مزحي اد مهه ‪ ,‬ميسا مرب من مسسسا ل مسس م‬ ‫ ي‬ ‫كسافح ه‬ ‫ك اال م‬ ‫مسسد ه ك م م‬ ‫ح ا‬ ‫ئ م‬ ‫مسسسا ي من اب مغحسس ا‬ ‫سسسسل ا م‬ ‫ك لم‬ ‫حسان م م‬ ‫طسان ح م‬ ‫جهحسسس م‬ ‫سسسسب ا م‬ ‫ل وم ا‬ ‫لح م‬ ‫ك ه‬ ‫ك ومع مظ حي اسسسم ح ه‬ ‫جل م ح‬ ‫ك أ منت ك م م‬ ‫سسس م‬ ‫ك‪,‬‬ ‫ت ع مل مسس ى ن مفا ح‬ ‫ح ح‬ ‫نه ا‬ ‫مسا أث ان مي ا م‬ ‫م‬ ‫ ي ث ممنسالء ع مل مي ا م ا م‬ ‫ص ا‬ ‫سسسوال ح م‬ ‫مسسد ب ع مب اسسد ح م‬ ‫ص ي‬ ‫ك‬ ‫م م‬ ‫ك وممر ه‬ ‫ل ع ممل ى م‬ ‫ح م‬ ‫سسسي يد حمنسا ه‬ ‫الل مهه م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫جسسهح‬ ‫م م‬ ‫ل م‬ ‫مسسد ب ومأازموا ح‬ ‫ح م‬ ‫سسسي يد حمنسا ه‬ ‫ ي ا ال ي‬ ‫ ي ومع مل مسس ى آ ح‬ ‫مسس ي‬ ‫الن مب حسس ي‬ ‫ل‬ ‫ت ع مل مسس ى إ حب امراه حي اسس م‬ ‫صسسل مي ا م‬ ‫ومذ هيري مت حسسهح ‪ ,‬ك م م‬ ‫مسسسا م‬ ‫م ومع مل مسس ى آ ح‬ ‫مسسد ب ع مابسسد ح م‬ ‫م ‪ .‬وممبسسسارح ا‬ ‫ك‬ ‫م م‬ ‫ك ع مملسس ى م‬ ‫ح م‬ ‫سسسي يد حمنسا ه‬ ‫إ حب امراه حايسس م‬ ‫ه‬ ‫سوال ح م‬ ‫مسد ب‬ ‫م م‬ ‫ل م‬ ‫وممر ه‬ ‫ح م‬ ‫سسي يد حمنسا ه‬ ‫ ي ا ال ي‬ ‫ ي ومع مل مسس ى آ ح‬ ‫مس ي‬ ‫ك الن محبس ي‬ ‫وأ م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫يسس‬ ‫ه‬ ‫را‬ ‫ب‬ ‫إ‬ ‫لسس ى‬ ‫ع‬ ‫ت‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫بسسسا‬ ‫مسسسا‬ ‫ك‬ ‫‪,‬‬ ‫ه‬ ‫تسس‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ذ‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫جسس‬ ‫وا‬ ‫ز‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫م م ح‬ ‫ح م‬ ‫م ي‬ ‫ن إ حن م م‬ ‫ح ح‬ ‫ ي االحعسال م ح‬ ‫جايسسد ر‬ ‫ك م‬ ‫م ح‬ ‫مي اد ر م‬ ‫ل إ حب امراه حي ا م‬ ‫مي ا م‬ ‫م فح ا‬ ‫ومع ممل ى آ ح‬ ‫الل مهم إن ي أ مسسسأ م‬ ‫ه‬ ‫عن اسسد ح م‬ ‫م‬ ‫ك ت مهاسسد حيا ب حهمسسسا‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ة‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ن ح‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫ه م حي‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م ب حمهسا م‬ ‫معه ب حمهسا م‬ ‫ ي ‪ ،‬وممتسسهرد ي‬ ‫ ي ‪ ،‬ومت م ا‬ ‫ ي ‪ ،‬ومت مل ه ي‬ ‫ش ا‬ ‫ج م‬ ‫شعاث ح ا‬ ‫مل ح ا‬ ‫قمل اب ح ا‬ ‫حفم ه‬ ‫ ي ‪،‬‬ ‫ب حمهسا أ هل ا م‬ ‫ ي ‪ ،‬ومت م ا‬ ‫صل ه ه‬ ‫ ي ‪ ،‬ومت م ا‬ ‫ظ ب حهمسسسا غ مسسسائ حب ح ا‬ ‫ح ب حمهسا د حي ان ح ا‬ ‫فت ح ا‬ ‫ومت مارفمعه ب حمهسا م‬ ‫ض ب حمهسا‬ ‫ ي ب حمهسا ع م م‬ ‫ ي ‪ ،‬ومت مب اي م ي‬ ‫مل ح ا‬ ‫ي ‪ ،‬ومت همزك ي ا‬ ‫شساه حد ح ا‬ ‫ ي ب حمهسا هر ا‬ ‫ن‬ ‫ ي ب حمهسسسا ح‬ ‫ي ‪ ،‬ومت معا ح‬ ‫وم ا‬ ‫ص ه‬ ‫ ي ‪ ،‬ومت هل اهح ه‬ ‫مسس ا‬ ‫من ح ا‬ ‫شد ح ا‬ ‫من ح ا‬ ‫جهح ا‬ ‫م‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫كه ي‬ ‫شسسهر‬ ‫دائ حمسسسا ل ي همبسا ح‬ ‫مسان لسسسا م‬ ‫ك إ حي ما‬ ‫م إ حين ي أ ا‬ ‫ل ه‬ ‫سوابء‪ .‬الل مهه م‬ ‫قمل اب ي ‪ ،‬وأ مسأ م‬ ‫ك يقينسا ل صسسسادقسا ل حتسس ى أ مع ال مسسم أ م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح ا م ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ ي ‪ ،‬ومأار ح‬ ‫يه ح‬ ‫مسسسا قم م‬ ‫مت م ه‬ ‫سسس ا‬ ‫ ي ب ح م‬ ‫مسا ك مت مب ات م ه‬ ‫ ي إ حل م م‬ ‫ضسسن ح ا‬ ‫ه ع مل م م‬ ‫صي اب من ح ا‬



‫ل ح ي‪ .‬الل مهم أ م‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫سا‬ ‫ين‬ ‫ق‬ ‫ي‬ ‫و‬ ‫سا‬ ‫دق‬ ‫صسا‬ ‫نسا‬ ‫مسا‬ ‫ي‬ ‫إ‬ ‫ ي‬ ‫ن‬ ‫ط‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫س ب معاد هم‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا ح م‬ ‫ه م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫مت ح م‬ ‫ة أمنسا ه‬ ‫ل ب حمهسا م‬ ‫ك فحسس ي السسد هن اميسا‬ ‫كه ا‬ ‫شمر م‬ ‫م ل‬ ‫فرر ‪ ،‬وممر ا‬ ‫ف ك ممرا م‬ ‫ح م‬ ‫وااآلخرة‪ .‬الل مهم إن ي أ مسأ م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ضسسساحء ‪،‬‬ ‫ال‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫صب امر ح‬ ‫ه م حي‬ ‫م ح م ح‬ ‫عانسسد م االقم م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫من مسسسازح م‬ ‫ل ال ي‬ ‫ش‬ ‫عن اسسد م االل ي م‬ ‫وماال م‬ ‫فسوامز ح‬ ‫شسسهم م‬ ‫قسسساحء ‪ ،‬وم م‬ ‫داحء ‪ ،‬ومع مي اسس م‬ ‫ة‬ ‫ممرافمقمسسس م‬ ‫صسسسمر ع مل مسسس ى ا ال مع اسسس م‬ ‫سسسسعم م‬ ‫ال ي‬ ‫داحء ‪ ،‬وم ه‬ ‫داحء ‪ ،‬موالن م ا‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫جعمل امنسا م‬ ‫ن ‪ ،‬غ مي امر م‬ ‫ما ا‬ ‫ن ه‬ ‫ا الن اب حميساحء‪ .‬الل مهه م‬ ‫ضسسِلآل يي ا م‬ ‫مهات مد حي ا م‬ ‫هساد حي ا م‬ ‫سسسالمسا ل حل موال حميساحئسس م‬ ‫دائ ح م‬ ‫ك ‪،‬‬ ‫حاربسسسا ل حل م ا‬ ‫ك ‪ ،‬وم ح‬ ‫م ح‬ ‫عسس م‬ ‫ن ‪ ،‬م‬ ‫ومل م ه‬ ‫ضسسل يي ا م‬ ‫فسس م‬ ‫داومت ح م‬ ‫حب ي م‬ ‫ك‬ ‫خسال م م‬ ‫ن م‬ ‫نه ح‬ ‫س ‪ ،‬ومن همعساد حيا ب حعم م‬ ‫ب بح ه‬ ‫ح ي‬ ‫ك م‬ ‫ك المنسا م‬ ‫م ا‬ ‫خل اقحسس م‬ ‫جعمسس ا‬ ‫ ي ‪،‬‬ ‫ن م‬ ‫ح‬ ‫ما ا‬ ‫ك‪ .‬الل مههسس م‬ ‫ ي قمل اب حسس ا‬ ‫ورا ل فحسس ا‬ ‫ ي ن هسس ا‬ ‫ل ل حسس ا‬ ‫م ا‬ ‫ ي‬ ‫ ي م‬ ‫سسس ا‬ ‫ورا ل فحسس ا‬ ‫ ي ‪ ،‬ومن هسس ا‬ ‫معح ا‬ ‫ورا ل فح ا‬ ‫ي ‪ ،‬ومن ه ا‬ ‫ ي قمب ارح ا‬ ‫ورا ل فح ا‬ ‫ومن ه ا‬ ‫ ي ب م م‬ ‫ورا ل فحسس ي م‬ ‫ي ‪،‬‬ ‫بم م‬ ‫شسسرح ا‬ ‫ورا ل فحسس ا‬ ‫ي ‪ ،‬ومن هسس ا‬ ‫شسسعمرح ا‬ ‫ي ‪ ،‬ومن ه ا‬ ‫صرح ا‬ ‫ ي‬ ‫ ي د م ح‬ ‫ح ح‬ ‫ورا ل حف ي ل م ا‬ ‫ورا ل فحسس ا‬ ‫ ي ‪ ،‬ومن هسس ا‬ ‫مسس ا‬ ‫ورا ل فحسس ا‬ ‫ ي ‪ ،‬ومن هسس ا‬ ‫مسس ا‬ ‫ومن ه ا‬ ‫ع م‬ ‫ي ‪،‬‬ ‫ح‬ ‫ورا ل ح‬ ‫ظسا ح‬ ‫ ي ع م م‬ ‫ن ي مسسد م م‬ ‫م ا‬ ‫ ي ‪ ،‬ومن ه ا‬ ‫صب ح ا‬ ‫ورا ل فح ا‬ ‫ ي ‪ ،‬ومن ه ا‬ ‫م ا‬ ‫ن ب مي ا ح‬ ‫ن‬ ‫ن م‬ ‫ن يم ح‬ ‫خل ا ح‬ ‫ورا ل ح‬ ‫ورا ل ع مسس ا‬ ‫ ي ‪ ،‬ومن هسس ا‬ ‫مي ان حسس ا‬ ‫ورا ل ع مسس ا‬ ‫ ي ‪ ،‬ومن ه ا‬ ‫ف ا‬ ‫م ا‬ ‫ومن ه ا‬ ‫ ي‪.‬‬ ‫ورا ل ح‬ ‫ ي ‪ ،‬ومن هسسوالرا ح‬ ‫ح‬ ‫ن تم ا‬ ‫شسس م‬ ‫حت حسس ا‬ ‫مسس ا‬ ‫ ي ‪ ،‬ومن هسس ا‬ ‫ن فمسسواقح ا‬ ‫مسس ا‬ ‫مسال ح ا‬ ‫جعم ا‬ ‫ورلا ‪،‬‬ ‫ورا ل موا ا‬ ‫الل مهه م‬ ‫ ي ن ه ا‬ ‫ل لح ا‬ ‫ ي ن ه ا‬ ‫ورلا ‪ ،‬مواع اط حن ح ا‬ ‫ ي ن ه ا‬ ‫م زحد ان ح ا‬ ‫فار ل ممنسا ذ ههنوب ممنسا ومك م ي‬ ‫مرب ممنسا مفساغ ا ح‬ ‫معم‬ ‫فار ع ممنسا م‬ ‫سي يمئسات حمنسا ومت مومفممنسا م‬ ‫م‬ ‫فسسار ل من مسسسا‬ ‫من مسسسا مأن ه‬ ‫م ت مغا ح‬ ‫ف م‬ ‫سسسمنسا ومحإن ل مسس ا‬ ‫االب اسسمرارح ‪ ,‬مرب من مسسسا ظ مل م ا‬ ‫ممنسا ل من م ه‬ ‫ن ‪ ,‬مرب ممنسا أ مفارحغ ا ع مل مي امنسا‬ ‫ن ال ا م‬ ‫خسا ح‬ ‫ن ح‬ ‫ومت مار م‬ ‫ح ا‬ ‫ري م‬ ‫م م‬ ‫كون م م‬ ‫س ح‬ ‫سل ح ح‬ ‫م ا‬ ‫صب الرا ومت مومفممنسا ه‬ ‫م‬ ‫وال حسسد ميم‬ ‫ن ‪ ,‬مرب ممنسا اغ افحسسار ل حسس ي ومل ح م‬ ‫مي ا م‬ ‫ن‬ ‫م يم ه‬ ‫م اال ح‬ ‫ب ‪ ,‬مرب من مسسسا آت حن مسسسا ح‬ ‫مؤ ا ح‬ ‫قسسوا ه‬ ‫ن ي موا م‬ ‫ح م‬ ‫ومل حل ا ه‬ ‫سسسسا ح‬ ‫مسس ا‬ ‫من حي ا م‬ ‫ة وهميئ ل منسا م م‬ ‫ل مد هن ا م‬ ‫مرحمنسا مر م‬ ‫ب‬ ‫دا ‪ ,‬مرب ممنسا هم ا‬ ‫ش ل‬ ‫ك مر ا‬ ‫نأ ا‬ ‫ح م‬ ‫م ل م ي ا م ح ا‬ ‫ل منسسسا مسسن أ مزواجنسسسا وذ هريسات حنسسسا هقسسرة م أ م‬ ‫جعمل امنسسسا‬ ‫يسس‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫م ح ا ا م ح م م ي م م‬ ‫ن موا ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫ل حل امتقيسسن إمسامسسسا ‪ ,‬رب همسسب ل حسس ي حك امسسسا وأ م‬ ‫ا‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ا‬ ‫ق‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م ي‬ ‫ه مح م ح م ل‬ ‫ا‬ ‫ا ه ل م‬ ‫جمعسس ا‬ ‫ ي‬ ‫صسسسال ح ح‬ ‫ن ح‬ ‫سسسسا م‬ ‫ن ‪ ,‬موا ا‬ ‫ ي ل ح م‬ ‫حبسال م‬ ‫ق حفسس ا‬ ‫ل حلسس ا‬ ‫حي ا م‬ ‫صسسد ا ب‬



‫ب‬ ‫ااآل ح‬ ‫ ي ح‬ ‫جن مسسةح الن معحي اسسم ح ‪ ,‬مر ي‬ ‫ن وممرث مسسةح م‬ ‫ن ‪ ,‬موا ا‬ ‫م ا‬ ‫جعمل ان ح ا‬ ‫خرحي ا م‬ ‫ك ال مت حسس ى أ م‬ ‫أ موزع ان حسس ي أ من أ م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫ن‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫سس‬ ‫ش‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫ح‬ ‫صسسل ح ا‬ ‫حسا ت مار م‬ ‫صسسسال ح ل‬ ‫ومع ممل ى موال حد ميم ومأ ا‬ ‫ن أع ا م‬ ‫ضسسساه ه ومأ ا‬ ‫ل م‬ ‫ت إ حل مايسس م‬ ‫ن‬ ‫ك ومإ حينسس ي ح‬ ‫ ي إ حينسس ي ت هابسس ه‬ ‫مسس م‬ ‫حلسس ي حفسس ي ذ هيري محتسس ا‬ ‫قوامنسا‬ ‫سب م ه‬ ‫فار ل ممنسا ومحل ح ا‬ ‫ن ‪ ,‬مرب ممنسا اغ ا ح‬ ‫سل ح ح‬ ‫وان حمنسا ال مذ حيا م‬ ‫م ا‬ ‫ال ا ه‬ ‫خ م‬ ‫مي ا م‬ ‫جعمسس ا‬ ‫وا‬ ‫ن ومل م ت م ا‬ ‫نآ م‬ ‫من هسس ا‬ ‫ل فحسس ي قهل هواب حن مسسسا حغل ر ل حل مسسذ حي ا م‬ ‫ب حسا احل اميمسا ح‬ ‫م‬ ‫مرب ممنسا إ حن م م‬ ‫فار‬ ‫ف مر ح‬ ‫ك مرؤ هوا ه‬ ‫م ل ممنسا ن هوامرمنسا مواغ ا ح‬ ‫م ‪ ,‬مرب ممنسا أت ا ح‬ ‫م ا‬ ‫حي ا ر‬ ‫سسسأ مل ه م‬ ‫ل ممنسا إ حن م م‬ ‫ك ع ممل ى ك ه ي‬ ‫ل م‬ ‫ك‬ ‫م إ حن مسسسا ن م ا‬ ‫ يبء قمد حي ارر‪ .‬الل مههسس م‬ ‫ش ا‬ ‫من خير مسسسا سسسأ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مسسد ر ﷺ ‪،‬‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫ك‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫ب‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه م‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫ح ا م ا ح م‬ ‫ك محمدﷺ ‪ ،‬وأ م‬ ‫وأ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ت‬ ‫نسس‬ ‫ي‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ذ‬ ‫عسا‬ ‫ت‬ ‫س‬ ‫ا‬ ‫مسا‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ذ‬ ‫ي‬ ‫ع‬ ‫ت‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫ه م‬ ‫ه ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن ‪ ،‬ومع مل مايس م‬ ‫ك ال اب ممل ه‬ ‫حسوا م‬ ‫ل وممل هقسومة م إ حمل‬ ‫غ ‪ ،‬وممل م‬ ‫سست ممعسا ه‬ ‫م ا‬ ‫ال ا ه‬ ‫بسالله ‪ ,‬الل مهم إن ي أ مسأ م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ن اال م‬ ‫جل حهح‬ ‫ح‬ ‫ه م حي‬ ‫ا‬ ‫خي اسسرح ك هل يسسهح ع مسسسا ح‬ ‫م‬ ‫وآجل حه مسا ع مل حمت منه ومسا ل مم أ مع ال مم وأ م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ب‬ ‫ذ‬ ‫و‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا ه ح ا ه م م‬ ‫م ح ح م‬ ‫م‬ ‫ا م ا‬ ‫ال م‬ ‫م‬ ‫شير ك هل يهح م‬ ‫ت ح‬ ‫مسسسا ل مسس ا‬ ‫ه وم م‬ ‫من اسس ه‬ ‫مسس ه‬ ‫مسا ع مل ح ا‬ ‫جل حهح م‬ ‫جل حهح موآ ح‬ ‫عسا ح‬ ‫ة ومسا قمرب إل ميهسا مسسن قمسسو م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫ك اال م‬ ‫م ومأ ا‬ ‫جن م م م م‬ ‫أع ال م ا‬ ‫ل أوا‬ ‫ا ب‬ ‫م م ح ام ح ا‬ ‫قساد ب ومأ مع هواذ ه ب ح م‬ ‫ب‬ ‫ل ومن حي مةب مواع ات ح م‬ ‫ك ح‬ ‫مسا قممر م‬ ‫ن المنسارح وم م‬ ‫عم م‬ ‫م م‬ ‫م ب‬ ‫إل ميهسا من قمو م‬ ‫مسسسا‬ ‫ل ومن حي مةب مواع ات ح م‬ ‫م وم م‬ ‫قسادب ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫ل أو ا ع م م‬ ‫م ب‬ ‫ح ام ح ا ا ب‬ ‫م‬ ‫قمضيت ل حسس ي مسس م‬ ‫جعمسس م‬ ‫ه هر ا‬ ‫دا ‪,‬‬ ‫شسس ل‬ ‫ن تم ا‬ ‫مسسرب أ ا‬ ‫ل ع مسسساقحب مت م ه‬ ‫نأ ا‬ ‫م ا م‬ ‫ح ا‬ ‫الل مهسسم إنسس ي أ مسسسأ م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ئ‬ ‫عزا‬ ‫و‬ ‫ك ‪،‬‬ ‫سس‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ت‬ ‫سسسا‬ ‫ب‬ ‫ج‬ ‫مو‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ه م حي‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫ه ح‬ ‫م‬ ‫فمرت ح م‬ ‫ن ك هسس ي‬ ‫ن‬ ‫مسس م‬ ‫م م‬ ‫ة ح‬ ‫ة ح‬ ‫مغا ح‬ ‫ك ‪ ،‬وال م‬ ‫م ‪ ،‬والغمحني م‬ ‫سل م‬ ‫م‬ ‫مسس ا‬ ‫م ا‬ ‫ل إثسس ب‬ ‫كه ي‬ ‫م‬ ‫ل ب حرر ‪ ،‬وال م‬ ‫ة ‪ ،‬والمنجساة م ح‬ ‫جن م ح‬ ‫فوامز بسال م‬ ‫ن المنسارح ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫م م‬ ‫ه ومل م‬ ‫ل م ت مد مع ا ملنسا ذ مانبسا ل إ حل م غ م م‬ ‫مسا ل إ حل م فممر ا‬ ‫جمتسس ه‬ ‫ه ‪ ،‬ومل م هم ي‬ ‫فارت م ه‬ ‫ ي ل مسس م‬ ‫ك رحضسسسا ل إل‬ ‫وائ ححج الد يانيسا مواآل ح‬ ‫ج ل‬ ‫ة ح‬ ‫ن م‬ ‫حسا م‬ ‫م‬ ‫خمرةح ه ح م‬ ‫ح م‬ ‫م ا‬ ‫قمضيتهسا يساأ م‬ ‫م إ حن يسس ي أ مع هسسوذ ه ب حسس م‬ ‫ك‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ن ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م امم م ا‬ ‫ك ال م‬ ‫ضسسساحء ‪،‬‬ ‫سسسوحء ال ا م‬ ‫شسس م‬ ‫ح‬ ‫ق م‬ ‫جهاد ح ال اب مملحء ‪ ،‬ومد مار ح‬ ‫ن م‬ ‫قساحء ‪ ،‬وم ه‬ ‫م ا‬



‫م‬ ‫شسسمسات مةح اال م‬ ‫م‬ ‫سسسأ مل ه م‬ ‫د‪,‬ى‬ ‫هسس‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫‪,‬‬ ‫ح‬ ‫ء‬ ‫دا‬ ‫عسس‬ ‫ا‬ ‫ك االههسس م‬ ‫م‬ ‫م إ حينسس ي أ ا‬ ‫ه م‬ ‫وم م م‬ ‫ف واالغحن ى ‪ ,‬الل مهم أ م‬ ‫عساقحب مت من مسسسا‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫ق ى وماالعم م‬ ‫موالت ي م‬ ‫ن م‬ ‫ح‬ ‫فسا م م م‬ ‫ا‬ ‫ه م‬ ‫ا‬ ‫فسس ي ا ال همسسور ك هل يهسسسا وأ م‬ ‫ي السسد ين اميسا‬ ‫ز‬ ‫خسس‬ ‫ن‬ ‫مسس‬ ‫نسسسا‬ ‫ر‬ ‫ج‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م ا‬ ‫ه ا ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫صسارحمنسا ومقهومت حمنسسسا‬ ‫مسا ح‬ ‫ومااآل ح‬ ‫مت يعامنسا ب حأ ا‬ ‫س م‬ ‫م م‬ ‫خمرةح ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫عمنسا ومأب ا م‬ ‫حب حي اب هسس م‬ ‫سب حي ال ح م‬ ‫جعم ا‬ ‫ك‬ ‫جسامء ب حسسهح م‬ ‫مسا م‬ ‫ك موا ا‬ ‫حف ي م‬ ‫وامنسا ت مب ملعسا ل ح م‬ ‫ل هم م‬ ‫م إ حين ي أ مع هواذ ه ب ح م‬ ‫ن‬ ‫ك ح‬ ‫م وماال م‬ ‫م م‬ ‫ن االهم ي‬ ‫مد ر ﷺ ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫ح م‬ ‫ه‬ ‫حسسمز ح‬ ‫م م‬ ‫وأ م‬ ‫ن غ مل م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫السس‬ ‫ة‬ ‫بسس‬ ‫مسس‬ ‫ك‬ ‫بسس‬ ‫ذ‬ ‫و‬ ‫عسس‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ن ومقماهسسرح الير م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ل وم‬ ‫جسسسا ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ل ومأ مع هسسواذ ه ب حسس م‬ ‫أ مع هواذ هب حسس م‬ ‫ن‬ ‫ك ح‬ ‫ك ح‬ ‫ن االعم ا‬ ‫جسسزح وماالك م م‬ ‫مسس م‬ ‫سسس ح‬ ‫مسس م‬ ‫حل محلسس م‬ ‫ن‬ ‫ك م‬ ‫ن وماالب ه ا‬ ‫م اك ا ح‬ ‫ ي ب ح م‬ ‫اال ه‬ ‫ل ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫عسس ا‬ ‫فحنسس ا‬ ‫خسس ح‬ ‫جابسس ح‬ ‫ك وأ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م ن مويار‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫‪,‬‬ ‫ك‬ ‫وا‬ ‫س‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ض‬ ‫م‬ ‫ف‬ ‫ب‬ ‫ ي‬ ‫ن‬ ‫ن‬ ‫غ‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫حمرا ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه م‬ ‫ا ح‬ ‫م‬ ‫م ا‬ ‫م م م‬ ‫قمل اب ي بأ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫ر‬ ‫سسسا‬ ‫ع‬ ‫ال‬ ‫ح‬ ‫و‬ ‫سس‬ ‫ت‬ ‫ف‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫ت‬ ‫ف‬ ‫وا‬ ‫ك‬ ‫ت‬ ‫ف‬ ‫ر‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫وا‬ ‫ن‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ح م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح ا ح م ح م ح‬ ‫ه ل حعحمبسسسساد ح م‬ ‫ن‬ ‫صسسسسال ح ح‬ ‫وم م‬ ‫هسسس ا‬ ‫مسسسسا ومهمب امتسسس ه‬ ‫ ي م‬ ‫ك ال م‬ ‫حي ا م‬ ‫ب حلسسس ا‬ ‫ ي فحسس ي م‬ ‫طساع مت حسس م‬ ‫جعمسس ا‬ ‫ ي مرط اب لسسسا‬ ‫ست معا ح‬ ‫ك موا ا‬ ‫ل لح م‬ ‫موا ا‬ ‫سسسسان ح ا‬ ‫مل ان ح ا‬ ‫حبسسذ حك ارح م‬ ‫واحلسسد حي امنسا ومحل موال مد حمنسسسا‬ ‫م اغ ا ح‬ ‫ك ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫فسسار ل ممنسسسا ومل ح م‬ ‫م‬ ‫وال حمنسسسا‬ ‫مسات حمنسسسا ومأ م ا‬ ‫وان حمنسسسا ومأ م م‬ ‫وحإ ح ا‬ ‫مسا ح‬ ‫ممنسسسا ومع م م‬ ‫وات حمنسسسا ومأع ا م‬ ‫خ م‬ ‫خ م‬ ‫خ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫حساب ين مسسسا‬ ‫وم م‬ ‫شسساي ح ح‬ ‫م م‬ ‫صسس م‬ ‫جن مسسسا وم م‬ ‫حساب حمنسا ومأازموا ح‬ ‫خسال مت حمنسسا وم م‬ ‫خمنسا ومأ ا‬ ‫وأ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫و‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ق‬ ‫ح‬ ‫ال‬ ‫وي‬ ‫ذ‬ ‫و‬ ‫نسا‬ ‫ئ‬ ‫بسا‬ ‫آ‬ ‫د‬ ‫و‬ ‫و‬ ‫نسا‬ ‫د‬ ‫و‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ي‬ ‫ق ع مل مي ان مسسسا وم م‬ ‫مسس ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫عساحء وم م‬ ‫م‬ ‫صسامنسا حبسالد ي م‬ ‫نأ ا‬ ‫ح م‬ ‫ن ظ مل م ا‬ ‫ن إ حل مي امنسا وم م‬ ‫أوا م‬ ‫ممنساه أوا‬ ‫م ا‬ ‫س م‬ ‫م م ا‬ ‫أ مسسسأ انسا إل ميسسه أ م‬ ‫م‬ ‫ت ب حسسهح م‬ ‫مي اسسحع‬ ‫شسس م‬ ‫ط‬ ‫سسسا‬ ‫ح‬ ‫ف قم ه‬ ‫ج ح‬ ‫م م ح ا ح‬ ‫ة قهل هواب حن مسسسا وم م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫مسا ح‬ ‫سل ح ح‬ ‫ما ا‬ ‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫جعمل ان مسسسا ومإ حي مسسساهه ا‬ ‫ت ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫سسسل ح م‬ ‫ن موال ا ه‬ ‫ال ا ه‬ ‫مي ا م‬ ‫قسائ ح م‬ ‫ن ع هت م م‬ ‫ك ح‬ ‫ح‬ ‫ن المنسارح فحسس ي همسسذ حهح الل مي ال مسسةح ال ا م‬ ‫م م‬ ‫م ا‬ ‫من اظ هسسوارح‬ ‫جزحي اسس ه‬ ‫ل‬ ‫م م‬ ‫م م‬ ‫ن المر ا‬ ‫ض إ حل مي اهحسس ا‬ ‫مسسةح ال ا ه‬ ‫ح م‬ ‫إ حل مي اهح ا‬ ‫فسسسا ه‬ ‫م فحي امهسا ب حعمي ا ح‬ ‫االعم م‬ ‫م إ حفاعمسس ا‬ ‫ ي‬ ‫طساي مسسسا موال ا ح‬ ‫ب ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫من مسسحح موال ا م‬ ‫واه ح ح‬ ‫ل ب حسس ا‬ ‫مسس م‬ ‫ن موالسسد ين اميسا ومااآل ح‬ ‫خسسمرةح‬ ‫جل ل موآ ح‬ ‫م ع مسسسا ح‬ ‫ومب حهحسس ا‬ ‫جل ل فحسس ا‬ ‫ ي السسد يي ا ح‬ ‫م‬ ‫فعم ا‬ ‫ه أ مها ر‬ ‫ن‬ ‫ل ‪ ,‬ومل مت م ا‬ ‫مسسسا ن م ا‬ ‫موال منسسسا م م‬ ‫ل ب حن مسسسا ي مسسسا م‬ ‫ت لم ه‬ ‫مساأن ا م‬ ‫م‬ ‫حسس ه‬



‫أم‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫م‪,‬‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ف‬ ‫و‬ ‫ؤ‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫د‬ ‫وا‬ ‫ج‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ف‬ ‫غ‬ ‫ك‬ ‫ن‬ ‫إ‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ح ر م ا‬ ‫م‬ ‫ار‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ه ومل م ت م ا‬ ‫مسسسا‬ ‫خل م ا‬ ‫مسسسا م‬ ‫ ي ب ح م‬ ‫ ي ل مسس ه‬ ‫ ي ل ح م‬ ‫الل مهه م‬ ‫شسسغمل ان ح ا‬ ‫قت من حسس ا‬ ‫م أفارحد ان ح ا‬ ‫فت ل ي به ول متحرمن ي وأ منسا أ مسأ م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ ي‬ ‫ن‬ ‫ب‬ ‫ذ‬ ‫عسس‬ ‫ت‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫ت مك مل م ا م ح ا ح ح م م ا ح ا ح ا م م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫وأ منسا أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ب‬ ‫سسسا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫سسسا‬ ‫ب‬ ‫نو‬ ‫ذ‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ن‬ ‫إ‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫‪,‬‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫ف‬ ‫غ‬ ‫ت‬ ‫س‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫قسس م‬ ‫ومب مي ان مسس م‬ ‫م‬ ‫ن م‬ ‫خل ا ح‬ ‫ك ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫ك ومذ هن هواب لسسسا فحي ا م‬ ‫ ي ومب مي اسس م‬ ‫مسسسا ب مي ان حسس ا‬ ‫مسا م‬ ‫مسا م‬ ‫قسس م‬ ‫ن لم م‬ ‫ك‬ ‫من امهسا ل ح م‬ ‫خل ا ح‬ ‫ن ح‬ ‫من امهسا مفساغ ا ح‬ ‫ك ح‬ ‫كسا م‬ ‫كسا م‬ ‫ ي وم م‬ ‫م‬ ‫فاره ه ل ح ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مت حسسسس م‬ ‫م‬ ‫ك ي مسسسسساأار م‬ ‫ ي ب حمر ا‬ ‫فمت م م‬ ‫ح م‬ ‫ح م‬ ‫مل اسسسس ه‬ ‫ح م‬ ‫ ي ومأغ ان حن حسسسس ا‬ ‫ه ع من يسسسس ا‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫ ي ت م ا‬ ‫ت نم ا‬ ‫وا م‬ ‫المرا ح‬ ‫ف ح‬ ‫مآ ح‬ ‫ح ح‬ ‫هسا وممزك يهمسسسا أن اسس م‬ ‫ن ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫ق م‬ ‫س ا‬ ‫مي ا م‬ ‫هسا أ م‬ ‫م‬ ‫ن مز م‬ ‫م‬ ‫فسسار‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫‪,‬‬ ‫سسسا‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫هسا‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫كسا م‬ ‫م اغ ا ح‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫ه م‬ ‫خي امر م‬ ‫م م م م م ا‬ ‫م ا‬ ‫خطيئ مت ح ي وجهل ح ي وإسسسراف ي فسس ي أ م‬ ‫مسسسا‬ ‫و‬ ‫ري‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫لح ا‬ ‫ ي م ح ا ا م م ا ا م ح ا م ح ا ح ا ا ح‬ ‫أ منت أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫و‬ ‫فس‬ ‫ه‬ ‫ع‬ ‫ك‬ ‫ن‬ ‫إ‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫‪,‬‬ ‫ن ي‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م ته ح‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫حس ي‬ ‫ا‬ ‫ر ح ر‬ ‫ه م‬ ‫ه ح‬ ‫ا م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ضسسسا م‬ ‫سسسأ مل ه م‬ ‫ك‬ ‫االعم ا‬ ‫فوم مفساع ا ه‬ ‫ك رح م‬ ‫م إ حن يسس ي أ ا‬ ‫ف ع من يسس ي ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫ة وأ م‬ ‫ب ه‬ ‫خط ح م‬ ‫م‬ ‫كسس م‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ب‬ ‫ذ‬ ‫و‬ ‫ع‬ ‫س م‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ك موالمنسارح ميسسسا مر م‬ ‫وماال م‬ ‫ن م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫جن م م م ا‬ ‫قد امرت ح م‬ ‫ ي ك ه م‬ ‫ك ع ممل ى ك ه ي‬ ‫ل م‬ ‫ل م‬ ‫م‬ ‫ئ‬ ‫ئ بح ه‬ ‫ئ إ حغ ا ح‬ ‫شي ا ب‬ ‫شي ا ب‬ ‫شي ا ب‬ ‫فار ل ح ا‬ ‫ول م ت م‬ ‫ن م‬ ‫ن‬ ‫م م‬ ‫م م ا‬ ‫م ميسا همسسساحدي ال ا ه‬ ‫ئ ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫شي ا ب‬ ‫ضسسل يي ا م‬ ‫ ي ع م ا‬ ‫سأل ان ح ا‬ ‫قي ا م‬ ‫م‬ ‫وممرا ح‬ ‫ل ع مث مسسمرا ح‬ ‫م ح‬ ‫ن إ حار م‬ ‫حسس ا‬ ‫ن وم ه‬ ‫م ال ا ه‬ ‫ح م‬ ‫ت العمسسساث حرحي ا م‬ ‫مذ ان حب حي ا م‬ ‫خ م‬ ‫ع مابسسد م م‬ ‫ك م‬ ‫م‬ ‫ذا اال م‬ ‫سسسل ح ح‬ ‫م ا‬ ‫ن ك هل مههسس ا‬ ‫طسسرح االعمظ حايسسم ح موال ا ه‬ ‫مي ا م‬ ‫م‬ ‫ن ا ال م ح‬ ‫جعمل ان مسسسا ح‬ ‫مسسعم‬ ‫ن موا ا‬ ‫أ ا‬ ‫ن م‬ ‫حب مسسساحء ال ا م‬ ‫ج م‬ ‫مارهزواقحايسس م‬ ‫مسس م‬ ‫معحي اسس م‬ ‫املسسذين أ م‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ق‬ ‫د‬ ‫صسس‬ ‫وال‬ ‫ن‬ ‫يسس‬ ‫ي‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح ا‬ ‫ا م‬ ‫م م ي‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫حا م‬ ‫موال ي‬ ‫م‬ ‫صسسسال ح ح‬ ‫ب االعمسسسال م ح‬ ‫ن ي مسسسا مر م‬ ‫شهم م‬ ‫ن ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫داحء موال م‬ ‫مي ا م‬ ‫حي ا م‬ ‫خير وأ م‬ ‫يسامن وفمق أ م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫قن مسسسا‬ ‫م ع مل مي اهح ومفي ا‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫عسا‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫خ‬ ‫ال‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ه ا‬ ‫م م ا م م‬ ‫ح م‬ ‫ح‬ ‫خيسسر وأ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ضسسسائ ح م‬ ‫ك‬ ‫ن‬ ‫ضسس‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫هسس‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫‪,‬‬ ‫ه‬ ‫يسس‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫نسسسا‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ ي ب حقم م‬ ‫ي‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ل حل ا م ا ح م‬ ‫ك وأ م‬ ‫مساحئسس م‬ ‫ ي ه‬ ‫ك‬ ‫نسس‬ ‫ع‬ ‫ز‬ ‫و‬ ‫ا‬ ‫وم م‬ ‫ح‬ ‫ ي ح‬ ‫شسسك امر ن معا م‬ ‫ا‬ ‫مسس ا‬ ‫عسسسافحن ح ا‬ ‫ن ب مل محئسس م م ا ح‬ ‫مسسسا ل مسسد مي ا م‬ ‫ ي ح‬ ‫عن اسسد م‬ ‫ك وممرا م‬ ‫موا ا‬ ‫ ي فحي ا م‬ ‫ل الل مههسس م‬ ‫حت حسس ا‬ ‫م مرغ اب مت حسس ا‬ ‫جعم ح‬ ‫ل منسا إنسس م م‬ ‫قسائ ح م‬ ‫م‬ ‫ك ‪ ,‬مرب ممنسا ت م م‬ ‫لح م‬ ‫سسس ح‬ ‫قب م ا ح م ح م‬ ‫ت ال م‬ ‫مي اعه االعمل حي اسس ه‬ ‫ك أن اسس م‬



‫ك أم‬ ‫ب ع مل مي امنسا إ حن مسس م‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ال‬ ‫ب‬ ‫وا‬ ‫سس‬ ‫ت‬ ‫ال‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫حسا م‬ ‫سسسب ا م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ومت ه ا‬ ‫ ه‬,‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مريبسس م‬ ‫م ع مملسس ى‬ ‫صسس ه‬ ‫مسسسا ي م ح‬ ‫فوا م‬ ‫ك مر ي‬ ‫سسسل م ر‬ ‫ن وم م‬ ‫ب االحعسسمزةح ع م م‬ ‫ن‬ ‫ب االمعسال م ح‬ ‫مد ه ل حل مهح مر ي‬ ‫ن وماال م‬ ‫مار م‬ ‫ح ا‬ ‫ال ا ه‬. ‫مي ا م‬ ‫سل حي ا م‬ “ Segala puji bagi Tuhna semesta alam, pujian yang banyak dan indah yang selalu berada di dalam setiap keadaan, pujian kepada Dzat yang memberi dan mencukupi nikmat-nikmatnya, Wahai Tuhan kami pujian hanyalah untukMu, sebagaimana keagungan DzatMu dan agungnya kekuasaanMu, Maha Suci BagiMu dan terhingga kami memujiMu sebagaimana Engkau telah memuji diriMu, Ya Allah , berilah kasih sayang kepada junjungan kita nabi Muhammad dan keluarganya serta istri-istrinya dan keturunannya, sebagaimana Engkau memberi kasih sayangMu kepada junjungan kita Nabi Ibrahim dan keluarganya. Dan berkatilah kepada junjungan kita nabi Muhammad dan keluarganya serta istri-istrinya dan keturunannya sebagaimana Engkau memberkati junjungan kita nabi Ibrahim dan kelurganya diantara makhluk makhlukmu, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia, Wahai Allah Tuhanku! Sesungguhnya aku bermohon pada Engkau rahmat dari sisi Engkau, yang Engkau beri petunjuk dengan dia akan hatiku, Engkau kumpulkan dengan dia akan yang bercerai-berai bagiku, Engkau himpun-kan dengan dia yang berpisahpisah padaku, Engkau tolak dengan dia segala keharmonisan daripadaku, Engkau perbaiki dengan dia akan agamaku, Engkau pelihara dengan dia yang jauh daripadaku, Engkau tinggikan dengan dia akan dhahiriyahku, Engkau sucikan dengan dia akan amalanku, Engkau putihkan dengan dia wajahku, Engkau ilhamkan dengan dia petunjuk kepadaku dan Engkau peliharakan aku dengan dia daripada tiap-tiap



kejahatan! Ya Allah, aku meminta kepadaMu keimanan yang selalu berada di dalam hatiku, dan meminta kepadaMu keyakinan yang benar sehingga aku tahu bahwasanya tidaklah setiap sesuatu yang mengenaiku terkecuali telah Kau cacat atasku, dan ridho terhadap apa-apa yang Kau tentukan atasku, Wahai Allah Tuhanku! Anugerahilah aku keimanan yang benar, keyakinan yang tak ada kemudiannya kekufuran dan rahmat yang akan aku peroleh dengan dia, kemuliaan kehormatan Engkau didunia dan diakhirat!, Wahai Allah Tuhanku! Aku bermohon padaMu kemenangan ketika persidangan dihari mahsyar, dan kemenangan ketika menghadapMu, aku bermohon bertempat bersama orang-orang syahid, kehidupan orang-orang yang berbahagia, pertolongan terhadap musuh dan menemani nabi-nabi! Wahai Allah Tuhanku! Jadikanlah kami menunjukkan dan mendapat petunjuk, tidak sesat dan tidak menyesatkan, kerena perang bagi musuh-musuhMu, perbaikan bagi auliaMu! Kami mencintai dengan kecintaanMu, akan orang yang menta'atiMu dari makhlukMu dan kami memusuhi dengan kemusuhanMu, akan orang yang menyalahiMu dari makhlukMu! Wahai Ailah Tuhanku! Jadikanlah bagiku nur dalam hatiku, nur dalam kuburku, nur pada pendengaranku, nur pada penglihatanku, nur pada rambutku, nur pada kulitku, nur pada dagingku, nur pada darahku, nur pada tulang-belulangku, nur pada sarafku, nur dihadapanku, nur dibelakangku, nur dikanan-ku, nur dikiriku, nur diatasku dan nur dibawahku, Wahai Allah Tuhanku! Tambahkanlah kepadaku nur, berikanlah kepadaku nur, dan jadikanlah nur untukku, Ya Allah Wahai Tuhan kami ampunilah dosa-dosa kami dan maafkanlah kesalahan-kesalahan kami dan matikanlah kami bersama orang-orang yang



terpuji, Ya Allah Wahai Tuhan kami!kami telah mendzalimi diri kami sendiri jika Kau tidak ampuni kami dan mengasihi kami maka kami akan tergolong orangorang yang merugi, Ya Allah berikanlah kami kesabaran dan matikanlah kami dalam keadaan muslim, Ya Allah ampuni dosaku dan kedua orang tuaku dan orangorang mukmin di hari perhitungan, Ya Allah berikanlah kelembutanMu sebagai rahmatMu dan sikap kami menjadi sebuah petunjukMu, Ya Allah karuniakanlah kami istri dan keturunan kami sebagai penyejuk hati kami dan jadikanlah kami sebagai pemimpin yang bertakwa, Ya Allah karuniakanlah kami hikmah dan masukkan kami termasuk golongan orang-orang yang shaleh dan jadikan lisanku terpercaya bagi orang lain, dan jadikanlah aku termasuk ahli waris surga, Ya Tuhanku, berilah aku ilham untuk mensyukuri nikmatMu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada ibu-bapakku, serta untuk mengerjakan amal sholeh yang Engaku ridhoi, berilah kebaikan kepadaku dengan memberi kebaikan kepada anak-cucuku. Sungguh aku bertobat kepada-Mu, dan sesungguhnya aku termasuk golongan orang-orang yang berserah diri, Ya Allah , ampunilah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman terlebih dahulu dari kami dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman, Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang, Ya Allah sempurnakanlah cahaya bagi kami dan ampunilah kami Sesungguhnya Engkau Mampu atas segala sesuatu, Ya Allah aku meminta pada Engkau kebajikan, apa yang dimintakan pada Engkau oleh hambaMu dan RasulMu-Muhammad SAW, Aku berlindung dengan Engkau, daripada apa yang berlindung daripadanya hambaMu dan RasulMu



Muhammad SAW, dan Engkaulah yang Maha menolong dan bagiMu kemuliaan dan tiada daya dan upaya kecuali denganMu, Wahai Allah Tuhanku! Sesungguhnya aku meminta padaMu kebajikan semuanya, yang segera dan yang lambat, yang aku ketahui dari padanya dan yang tiada aku ketahui! Dan aku berlindung dengan Engkau, dari kejahatan seluruhnya, yang segera dan yang lambat, apa yang aku ketahui daripadanya dan apa yang tiada aku ketahui!, Aku meminta padaMu sorga dan yang mendekatkan kepadanya, dari pada perkataan dan perbuatan dan niat dan keyakinan, dan aku berlindung dengan Engkau, dari neraka dan apa yang mendekatkan kepadanya, daripada perkataan dan perbuatan dan niat dan keyakinan, Ya Allah apa yang telah Engkau tetapkan bagiku dari sesuatu, supaya kiranya Engkau jadikan akibatnya baik bagiku dengan rahmatMu, Ya Allah, sesungguhnya kami meminta kepada-Mu sebab-sebab yang dapat mendatangkan rahmat-Mu, dan kesungguhan ampunan-Mu, dan keselamatan dari setiap dosa, dan manfaat dari setiap kebajikan, dan kemenangan surga, serta keselamatan dari neraka, Ya Allah janganlah Engkau tinggalkan kepada kami dosa melainkan Engkau ampunkan, dan janganlah Engkau biarkan kesedihan hati dikalangan kami melainkan Engkau menghilangkannya, dan tidak ada sesuatu hajat yang diminta baik maupun duniawi atau ukhrowi yang Engkau ridhoi melainkan Engkau kabulkan Wahai Sang Pengasih lagi Maha Penyayang, Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari besarnya tanggungan, beratnya kesusahan, buruknya takdir dan gembiranya musuh terhadap cobaan yang menimpaku, Ya Allah sesungguhnya aku meminta kepadamu petunjuk, taqwa, iffah(kesucian) dan



kekayaan, Ya Allah jadikanlah baik akhir dari seluruh perkara kami, dan lindungilah kami dari kehinaan dunia dan azab akhirat, Ya Allah, jadikanlah kami dapat menikmati pendengaran dan penglihatan kami di jalanMu dan jadikan keinginan kami selalu mengikuti apa-apa yang dibawa oleh kekasihMu Muhammad SAW, Ya Allah sungguh aku berlindung kepada-Mu dari kesumpekkan dan kesedihan dan aku berlindung kepada-Mu dari hutang yang berlebihan dan kekerasan orang-orang, Ya Allah sungguh aku berlindung kepadaMu dari kelemahan, kemalasan, kepengecutan, kebakhilan, Ya Allah jagalah aku dengan kehalalanMu dari ketidak ridhoanMu dan penuhilah aku dengan karuniaMu dari selainMu, Ya Allah terangilah hatiku dengan ma’rifatMu dan bukakan kepadaku pintu ilmu dan karuniakanlah apa-apa yang telah Engkau karuniakan terhadap orang-orang shaleh perlakukanlah aku untuk selalu ta’at kepadaMu dan jadikan lisanku selalu basah dengan berdzikir kepadaMu, Ya Allah ampunilah dosa kami dan kedua orang tua kami dan anak-anak kami dan saudara-saudara kami dan saudari-saudari kami dan paman-paman kami dan bibibibi kami dan guru-guru kami dan teman-teman kami dan istri-istri kami dan orang yang cinta kami dan keluarga yang sayang kepada kami dan orangtua kami dan orang-orang yang memiliki hak atas kami dan orang yang menitip do’a kepada kami dan orang yang berbuat baik kepada kami dan orang yang kami dzalimi atau yang kami berbuat buruk padanya atau orang yang menyayangi kita dan seluruh muslimin, Ya Allah jadikanlah kami dan mereka termasuk orang-orang yang terbebas dari api neraka di malam ini yang Engkau lihat dengan penglihatan rahmatMu yang mengalir dari pemberianMu dan anugerahMu dan



karuniaMu, Ya Allah, Ya Allah lakukanlah yang sesuai kehendakMu denganku dan mereka baik maupun segera atau ditunda dalam agamaku, duniaku dan akheratku, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Bijaksana Maha Pemberi lagi Maha pengasih Sang Maha Pengasih lagi Maha penyayang, Ya Allah individualkanlah aku untuk tujuan aku diciptakan dan jangan sibukkan aku dengan apa-apa yang telah Kau jamin dengannya, jangan haramkan aku dan aku memintaMu dan jangan kau mengadzabku dan aku meminta ampun kepadaMu, Ya Allah sesungguhnya aku memiliki dosa kepadaMu dan dosa kepada makhlukMu Ya Allah ampunilah dosa-dosaku kepadaMu dan dosa yang kepada makhlukMu tanggunglah dariku dan liputilah diriku dengan rahmatMu Wahai Maha pengasih Sang Pengasih, Ya Allah tanamkanlah di diriku ketakwaan dan sucikanlah Engkaulah sebaik-baik dzat yang mensucikan Engkau adalah Pemimpinnya, Ya Allah ampunilah kesalahanku dan kebodohanku dan keterlaluanku dalam semua urusanku serta apa yang Engkau lebih mengetahuainya daripada diriku, Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha pemaaf lagi Maha Pengasih dan menyukai kemaafan maka maafkanlah aku, Ya Allah aku meminta keridhoanMu dan surgaMu dan aku berlindung kepadaMu dari murkaMu dan nerakaMu, Wahai Tuhan segala sesuatu dengan kehendakMu atas segala sesuatu ampunilah segala dosaku dan jangan Engkau pertanyakan kepadaku segala sesuatu, Ya Allah Wahai Tuhan yang memberi hidayah orang-orang yang sesat dan Yang Mengasihi orang-orang yang berdosa dan Yang Memudahkan orang-orang yang tidak berdaya kasihilah hambaMu yang kritis besar ini dan seluruh muslimin dan jadikanlah kami termasuk orang-orang yang dicintai



bersama orang-orang yang Engkau beri nikmat dari para nabi dan siddiq dan para syuhada dan orangorang shaleh Wahai Tuhan semesta alam, Ya Allah Wahai Dzat Yang memberi taufik orang-orang yang baik untuk kebaikan dan Kau mudahkan mereka untuk melakukan kebaikan maka berilah kami taufik dan mudahkanlah kami untuk berbuat baik, Ya Allah jadikanlah aku ridha terhadap qadha’Mu dan selamatkanlah aku dari bala’Mu dan berilah aku ilham untuk bersyukur atas nikmat-nikmatMu, dan jadikanlah Ya Allah keinginanku hanya bersamaMu dan ketenanganku ketika bertemu denganMu, Ya Tuhan kami terimalah daripada kami (amalan kami), sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui, dan taubatkanlah kami sesungguhnya Engkau lah Yang Menerima Taubat lagi Maha Penyayang, Maha suci Tuhanmu Tuhan Yang Mempunyai keperkasaan dari apa yang mereka katakan dan kesejahteraan dilimpahkan atas para Rasul dan segala puji bagi Tuhan semesta alam”. ((Perhatian)) 1. Disini kita hendaknya menghadirkan perkataan Rasulullah SAW bahwa Allah SWT turun langit bumi ketika sepertiga akhir malam, Allah berkata barang siapa yang berdo’a kepadaKu maka akan Aku kabulkan, dan barang siapa yang meminta kepadaKu maka akan Aku berikan, dan barang siapa yang meminta ampun kepadaKu maka akan Aku ampuni, maka dari itu berdo’alah dengan do’a ini pada waktu tersebut, yang mana Allah telah memanggilmu dan menjanjikan permintaanmu dengan pengkabulan dan pemberian serta pengampunan.



2. Disebutkan di dalam riwayat keutamaan tahajud



‫ة ل مسس م‬ sangat banyak (‫ك‬ ‫جد ا ب حهح منسافحل م ل‬ ‫)وم ح‬ ‫ل فمت مهم م‬ ‫ن الل مي ا ح‬ ‫م م‬ “Dan pada malam hari bertahajud sebagai shalat sunnah



bagimu”



‫ن‬ ‫جعهوا م‬ ‫مساي مها م‬ ‫) م‬



,



(‫ل‬ ‫الل مي اسسس ح‬



‫ن‬ ‫وا قمل حي ال ل ح‬ ‫مسسس م‬ ‫ك مسسسسان ه ا‬



“ Dan sedikit dari mereka yang tidak tidur di malam hari” Nabi SAW selalu istiqomah melakukan tahajud, dan



‫ا‬



‫ع مل مي ا ه‬ ‫ه‬ ‫م بح ح‬ ‫ل مفسسسإ حن م ه‬ ‫كسسس ا‬ ‫قميسسسسام ح الل مايسسس ح‬ ‫ت‬ ‫مك م م‬ ‫م ومقهارب م ر‬ ‫صسال ح ح‬ ‫سسسي حمئسا ح‬ ‫فسسمرة ر حلل م‬ ‫م وم ه‬ ‫ة ل مك ه ا‬ ‫ن قمب ال مك ه ا‬ ‫ال م‬ ‫حي ا م‬ ‫سسسد ح‬ ‫“ )وم ح‬ ‫ن اال م‬ ‫مط اسسمرد مة ر ل حلسس م‬ ‫ج م‬ ‫ت ل حال حث اسسم ح وم م‬ ‫من اهمسسسا ر‬ ‫داحء ع مسس ح‬



bersabda:



(‫ب‬ ‫د مأ ه‬



Hendaknya kalian untuk selalu menghidupkan malam-malam hari, sesungguhnya pekerjaan orang-orang shaleh dahulu dan pendekatan diri kalian kepada Allah dan menghapus kesalahankesalahan dan menjaga dari dosa-dosa dan menjauhkan penyakit dari tubuh”



‫ى منسسساد م‬,‫حد فمينساد‬ ‫ح م‬ ‫ه م ب‬ ‫صعحي اد ب موا ح ب ه م م‬ ‫يه ا‬ ‫ ي م‬ ‫شهر المنسا ه‬ ‫س فح ا‬ ‫ن‬ ‫جحعف؟فمي م ه‬ ‫مسسوا م‬ ‫م م‬ ‫جسامف ى ه‬ ‫ن ت مت م م‬ ‫قو ا ه‬ ‫ضسسسا ح‬ ‫ن ال ا م‬ ‫جن هواب ههه ا‬ ‫ال مذ حي ا م‬ ‫م عم ح‬ ‫خ ه‬ ‫م قمل حي ا ر‬ ‫ب‬ ‫ل فمي مد ا ه‬ ‫ة ب حغمي ارح ح‬ ‫جن م م‬ ‫ل اال م‬ ‫ح م‬ ‫)ومهه ا‬ ‫سسا ب‬



(‫ن‬ ‫أي اسس م‬



“ Dibangkitkan manusia dalam satu tempat, lalu terdengar seorang memanggil: mana orang-orang yang lambung mereka jauh dari tempat tidurnya? Kemudian mereka bangun dengan jumlah yang sedikit dan masuk surga tanpa hisab”. Turmusi juz 2 hal 498



((Shalat istikhoroh berserta do’anya)) Shalat tersebut 2 rakaat baca setelah surat Al-Fatihah



‫وممرب ي م‬ ‫مسا ي م م‬ ‫خت مسسساهر‬ ‫شساهء ومي م ا‬ ‫ك يم ا‬ ‫خل هقه م‬ ‫مسا م‬ ‫مسسسا‬ ‫م اال ح‬ ‫حسا م‬ ‫سسسب ا م‬ ‫كسا م‬ ‫ ه‬, ‫خي مسسمرةم‬ ‫ن اللسسهح ت معمسسسامل ى ع م م‬ ‫ن ل مههسس ه‬ ‫م‬



1. Rakaat pertama: (,



‫ن وممرب يسس م‬ ‫يه ا‬ ‫مسسسا‬ ‫شسسرحك هوا م‬ ‫م وم م‬ ‫صسسد هواهرهه ا‬ ‫م م‬ ‫ك ي معال مسس ه‬ ‫ن ه‬ ‫مسسسا ت هك حسس ي‬ ‫ن‬ ‫‪ ) “Dan Tuhanmu menciptakan apa yang‬ي هعال حن هوا م‬



‫‪Dia kehendaki dan memilihnya, sekali-kali tidak‬‬ ‫‪ada pilihan bagi mereka, Maha Suci Allah dan‬‬ ‫‪Maha Tinggi dari apa yang mereka sekutukan.‬‬ ‫‪Dan‬‬ ‫‪Tuhanmu‬‬ ‫‪mengetahui‬‬ ‫‪apa‬‬ ‫‪yang‬‬ ‫‪disembunyikan dalam dada mereka dan apa yang‬‬ ‫‪mereka tampakkan.” kemudian membaca surat‬‬ ‫‪Al-Kaafiruun.‬‬



‫من مسسةب إ ح م‬ ‫ذا‬ ‫مؤ ا ح‬ ‫مسسؤ ا ح‬ ‫مسسسا ك مسسسا م‬ ‫ن ومل م ه‬ ‫ن لح ه‬ ‫وم م‬ ‫م ب‬ ‫م‬ ‫قمض ى الله ورسول ه م‬ ‫خي مسسمرة م‬ ‫م اال ح‬ ‫ن ي مك هسسوا م‬ ‫ملرا أ ا‬ ‫م‬ ‫ن ل مههسس ه‬ ‫هأ ا‬ ‫ه مم ه ا ه‬ ‫من أ م‬ ‫ضسس م‬ ‫ل‬ ‫ه فم م‬ ‫ع‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫قسسد ا م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه وممر ه‬ ‫سسسوال م ه‬ ‫ص اللسس م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫نسا‪ .‬الحسسزاب ‪36‬‬ ‫مب حي ا ل‬ ‫‪ , “Dan tidaklah patut bagi‬م‬ ‫ضل مل ل ه‬



‫‪2. Rakaat kedua:‬‬



‫‪laki-laki mukmin dan perempuan mukmin, apabila‬‬ ‫‪Allah dan RasulNya telah menetapkan suatu‬‬ ‫‪ketetapan, akan ada bagi mereka pilihan yang lain‬‬ ‫‪tentang urusan mereka, dan barang siapa yang‬‬ ‫‪mendurhakai‬‬ ‫‪Allah‬‬ ‫‪dan‬‬ ‫‪RasulNya‬‬ ‫‪maka‬‬ ‫”‪sesungguhlah dia telah sesat, sesat yang nyata‬‬ ‫‪kemudian membaca surat Al-Ikhlas.‬‬ ‫‪Lalu membaca do’a ini:‬‬



‫م‬ ‫م‬ ‫سسسست مقاد حهر م‬ ‫مسسس م‬ ‫خي اهر م‬ ‫ك‬ ‫سسسست م ح‬ ‫ك ب حعحل ا ح‬ ‫ك ‪ ،‬ومأ ا‬ ‫م إ حن يسسس ي أ ا‬ ‫الل مههسسس م‬ ‫ك ‪ ،‬وأ مسسسأ م‬ ‫ك ال ا‬ ‫ه‬ ‫م ‪ ،‬فمإ حن مسس م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ظ‬ ‫ع‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫ض‬ ‫ف‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫بح ه‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫قسسد امرت ح م م ا‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫قسسدر ول م أ ماقسسدر ‪ ،‬وتعملسسم ول م أ مع املسسم ‪ ،‬وأ م‬ ‫ت ع مل هم‬ ‫م‬ ‫نسس‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه م‬ ‫حه مما ه م‬ ‫تم ا ح ه م‬ ‫ال اغهيوب ‪ ،‬الل مهم إن ك هنسست تعل مسسم أ م‬ ‫ذا ال م‬ ‫م‬ ‫مسسسسمر –‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه م ح ا ا م ما ه‬ ‫ه ا ح‬ ‫شسس ي‬ ‫ه‪ -‬م‬ ‫معسا م ح‬ ‫حسسسا م‬ ‫م ي م‬ ‫ومي ه م‬ ‫خي اسسرر ل حسس ي فحسس ي د حي ان حسس ي وم م‬ ‫جت م ه‬ ‫س ي‬ ‫عساقبة أ م‬ ‫م‬ ‫ري و م‬ ‫وم م ح م ح‬ ‫جل حهح مفساقاد هاره ه حل ي ومي م ي‬ ‫سسساره ه‬ ‫جل حهح موآ ح‬ ‫عسا ح‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ك ل حسس ي فيسسه ‪ ،‬وإن ك هنسست تعل مسس م‬ ‫م ب مسسسارح ا‬ ‫ن همسس م‬ ‫ذا‬ ‫مأ م‬ ‫حا ح مح ا ا م ما ه‬ ‫حل ي ث ه م‬ ‫عساقبسسة أ م‬ ‫ا ال م‬ ‫م‬ ‫ري‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫ش ي‬ ‫عسا‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫ن ي‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫ف ي‬ ‫ل ي‬ ‫ر‬ ‫ش‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ح‬



‫ه‬ ‫و م‬ ‫صسسرحفاحن ي ع من اسس ه‬ ‫صسسرحفا ه‬ ‫جل حهح موآ ح‬ ‫عسا ح‬ ‫ه ع من يسس ي موا ا‬ ‫جل حسسهح مفسا ا‬ ‫ث م‬ ‫م‬ ‫ ي ال ا م‬ ‫حي ا ه‬ ‫م مر ي‬ ‫كسا م‬ ‫خي امر م‬ ‫ضسسحن ي ب حسسهح الل مههسس م‬ ‫ن ث هسس م‬ ‫مواقاد هار ل ح م‬ ‫ك يساأ م‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ ي موا ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ ي ب حمر ا‬ ‫م‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مت ح م م ا‬ ‫خت مار ل ح ا‬ ‫خار ل ح ا‬



“Ya Allah, sesungguhnya aku minta pilihan yang tepat kepada-Mu dengan ilmu pengetahuan-Mu, dan aku mohon kekuasaan-Mu (untuk mengatasi persoalanku) dengan ke-Maha Kuasaan-Mu. Aku mohon kepada-Mu sesuatu dari anugerah-Mu yang Maha Agung, sesungguhnya Engkau Maha Kuasa, sedang aku tidak kuasa, Engkau mengetahui, sedang aku tidak mengetahuinya dan Engkau adalah Maha Mengetahui hal yang ghaib. Ya Allah apabila Engkau mengetahui bahwa urusan ini (disebutkan masalahnya) lebih baik dalam agamaku, dan akibatnya terhadap diriku di dunia atau di akhirat maka takdirkanlah untukku, mudahkan-lah jalannya, kemudian berilah berkah. Akan tetapi apabila Engkau mengetahui bahwa persoalan ini lebih berbahaya bagiku dalam agama, perekonomian dan akibatnya kepada diriku, maka singkirkanlah persoalan tersebut dan jauhkan aku daripadanya, takdirkan kebaikan untukku dimana saja kebaikan itu berada, kemudian berilah keridhaan-Mu kepadaku, Ya Allah pilihlah aku dan pilihkanlah untukku dengan rahmatMu Wahai Sang Pengasih Yang Mengasihi “ (Perhatian)



Disebutkan di dalam Syarh Bafadhal dan hasyiyahnya: Dan setelah melakukan shalat istikharah dan berdo’a, akan mendapatkan kelegaan di dalam hati kelagaan yang tidak muncul karena hawa atau condong atas perbuataan tersebut sebelum istikharah, jika karena hawa atau condong maka tidak dianggap. Ibn



jamaah berkata: Hendaknya memaksa dirinya sehingga tidak ada kecondongan untuk melakukan dan meninggalkan sehingga beristikharah kepada Allah menyerahkan seluruhnya kepadaNya, sesungguhnya menyerahkan perkara dengan rasa condong kepada salah satu perkara tersebut termasuk khianat dalam kejujuran, dan hendaknya selalu merasa dalam penjagaan Allah SWT dari awal shalat hingga selesai berdo’a, sesungguhnya jika berpaling dariNya mengundang amarahNya, dan mengerjakan apa yang berada dalam benaknya, jika keyakinannya kurang dan belum mendapatkan ketenangan dalam benaknya hendaknya untuk mengulangi shalat istikharahnya hingga mendapatkannya walaupun hingga 7X. ((Shalat hajat)) Shalat tersebut 2 rakaat baca pada rakaat pertama surat Al-Fatihah dan Al-Kaafiruun 10X, dan pada rakaat kedua baca surat Al-Fatihah dan Al-Ikhlas 10X, setelah salam: 1. Memuji Allah SWT dengan membaca:



‫ممبسامر ل‬ ‫كسسسا‬ ‫ب االمعسال م ح‬ ‫م ل‬ ‫ن م‬ ‫مد ه ل حل مهح مر ي‬ ‫ال ا م‬ ‫دا ك مث حي الرا ط مي يلبسا ه‬ ‫ح ا‬ ‫ح ا‬ ‫مي ا م‬ ‫فحي اهح ع ممل ى ك ه ي‬ ‫ئ‬ ‫ه ومي هك مسسسافح ه‬ ‫مسس ل‬ ‫ م‬,‫ل‬ ‫ل م‬ ‫مسس ه‬ ‫ ي ن حعم م‬ ‫ح ا‬ ‫وافح ا‬ ‫دا ي هسس م‬ ‫حسا ب‬ ‫ ي مسسسا مرب من مسسسا ل مسس م‬, ‫مزحي اسسد مهه‬ ‫ل‬ ‫ ي ل ح م‬ ‫ك اال م‬ ‫مسسد ه ك م م‬ ‫ح ا‬ ‫م‬ ‫جل م ح‬ ‫مسسسا ي من اب مغحسس ا‬ ‫سل ا م‬ ‫حسان م م‬ ‫طسان ح م‬ ‫جهح م‬ ‫ ي ث ممنسسساءل‬ ‫ح ح‬ ‫ك ل م نه ا‬ ‫سب ا م‬ ‫وم ا‬ ‫ك ه‬ ‫ك ومع مظ حي ام ح ه‬ ‫ص ا‬ ‫ك أ منت ك م م‬ ‫ك فمل مسس م‬ ‫سسس م‬ ‫ت ع مل مسس ى ن م ا‬ ‫ف ح‬ ‫مسسد ه‬ ‫ك اال م‬ ‫ح ا‬ ‫مسا أث ان مي ا م‬ ‫م‬ ‫ع مل مي ا م ا م‬ ‫ض ى‬ ‫حمت ى ت مار م‬ ‫ م‬.



“ Segala puji bagi Tuhna semesta alam, pujian yang banyak dan indah yang selalu berada di dalam setiap keadaan, pujian kepada Dzat yang memberi dan mencukupi nikmat-nikmatnya, Wahai Tuhan kami pujian hanyalah untukMu,



sebagaimana keagungan DzatMu dan agungnya kekuasaanMu, Maha Suci BagiMu dan terhingga kami memujiMu sebagaimana Engkau telah memuji diriMu, dan bagiMu pujian hingga Engkau ridha” 2. Kemudian bershalawat atas Nabi SAW paling utama shalawat ibrahimiyah, akan tetapi yang lebih tepat untuk disini adalah:



‫ص ي‬ ‫جي ان مسسسا ب حهمسسسا‬ ‫ل ع ممل ي م‬ ‫صسسل مة ل ت هن ا ح‬ ‫مح م‬ ‫سسسي يد حمنسا ه‬ ‫الل مهه م‬ ‫مسسد ب م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫ت ومت م ا‬ ‫ج ح‬ ‫ق ح‬ ‫ل موال ممفسا ح‬ ‫ج ح‬ ‫ح‬ ‫ميسسعم‬ ‫ض ي ل ممنسا ب حمهسا م‬ ‫ن م‬ ‫وا ح‬ ‫مي اعم ا اله م‬ ‫م م‬ ‫ت‬ ‫سسسييئسا ح‬ ‫ج ح‬ ‫ت ومت هط مهيهرمنسسسا ب حمهسسسا ح‬ ‫جسسسا ح‬ ‫ن م‬ ‫حسا م‬ ‫ال م‬ ‫مايسسحع ال م‬ ‫مسس ا‬ ‫عنسسد م م‬ ‫ت ومت هب مل يغهن مسسسا ب حهمسسسا‬ ‫جسا ح‬ ‫ك أع ال مسس ي السسد ممر م‬ ‫ومت مارفمعهمنسا ب حهمسسسا ح ا م‬ ‫أم‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫يسا‬ ‫غسا‬ ‫ال‬ ‫ص ي‬ ‫ق‬ ‫مي اسسحع ال م‬ ‫م‬ ‫حي مسسساةح‬ ‫خيسسمرا ح‬ ‫ج ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ت فحسس ي ال م‬ ‫ن م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫صسس ي‬ ‫مسسد ب‬ ‫مسسسا ح‬ ‫م م‬ ‫ل ع مل مسس ى م‬ ‫ح م‬ ‫سسسي يد حمنسا ه‬ ‫ت الل مههسس م‬ ‫م م‬ ‫ومب معاسسد م ال م‬ ‫م م‬ ‫الن مبسس ي ا ال ه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫سسسا‬ ‫ع‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫ة‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ث‬ ‫و‬ ‫سس‬ ‫ع‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫صسسل مة ل‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫ح ي‬ ‫فرج بهسا ع منسا مسا نحن فيه م ه‬ ‫موارح د حي ان حمنسسسا ومد هن اميسامنسسسا‬ ‫نأ ه‬ ‫ته م ي ه ح م‬ ‫م م م ا ه حا ح ح ا‬ ‫خرانسا يساأ م‬ ‫وأ ه‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م م‬



“ Ya Allah limpahkanlah rahmat kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, yang dengan rahmat itu Engkau akan menyelamatkan kita dari semua keadaan yang mendebarkan dan dari semua cobaan yang dengan rahmat itu Engkau akan mendatangkan kepada kita hajat, Yang dengan rahmat itu Engkau akan membersihkan kita dari semua keburukan/kesalahan. Yang dengan rahmat itu Engkau akan mengangkat kita kepada setinggitinggi derajat.Yang dengan rahmat itu pula Engkau akan menyampaikan kita kepada sesempurnasempurnanya semua maksud dari semua kebaikan pada waktu hidup dan setelah mati, Ya Allah limpahkanlah shalawat atas Sayyidina Muhammad



An-Nabi Al-Ummi yang diutus sebagai rahmat untuk semesta alam, shalawat yang menjadikan kami bahagia atas apa yang sedang kami alami dari perkara agama dan dunia serta akherat kami, Wahai Sang Pengasih lagi Maha Mengasihi” 3. Kemudian membaca:



‫ه إح م‬ ‫ب‬ ‫ن اللسسهح مر ي‬ ‫حسا م‬ ‫سسسب ا م‬ ‫ه اال م‬ ‫م ه‬ ‫م االك مرحي اسس ه‬ ‫حل حي اسس ه‬ ‫لاللسس ه‬ ‫ل مإ حل مسس م‬ ,‫ن‬ ‫ب االمعسسسال م ح‬ ‫مسسد ه ل حملسسهح مر ي‬ ‫ش االعمظ حايسسم ح اال م‬ ‫ح ا‬ ‫مي ا م‬ ‫االمعسس ا‬ ‫ر ح‬ ‫أ مسسسسأ م‬ ‫ه‬ ‫فمرت حسسس م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫مغ ا م‬ ‫م‬ ‫سسس‬ ‫ئ‬ ‫زا‬ ‫ع‬ ‫و‬ ‫ك‬ ‫سسس‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ت‬ ‫سسسسا‬ ‫ب‬ ‫ج‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م م‬ ‫م م‬ ‫ه ا ح‬ ‫م‬ ‫ن كه ي‬ ‫ن كه ي‬ ‫ل إ حث ام ب ل مت مسسد مع ا‬ ‫م م‬ ‫مة ح‬ ‫ة ح‬ ‫ل ب حرر موال م‬ ‫سل م م‬ ‫وماالغمن حي ا م‬ ‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫ ي‬ ‫حل ي ذ من البسا إ حل مغ م م‬ ‫ج ل‬ ‫حسا م‬ ‫ه ومل م م‬ ‫مسا إ حل م فممر ا‬ ‫جت م ه‬ ‫ه ومل م هم ر‬ ‫فارت م ه‬ ‫ة هح م‬ ‫ك رضسا إل مقمضيتهسا يساأ م‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م امم م ا م م‬ ‫ل م م ح ل ح‬.



“ Tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Bijaksana lagi Maha Pemurah Maha Suci Allah Tuhan pemilik Arsy Yang Agung Ya Allah, sesungguhnya kami meminta kepada-Mu sebab-sebab yang dapat mendatangkan rahmat-Mu, dan kesungguhan ampunan-Mu, dan keselamatan dari setiap dosa, dan manfaat dari setiap kebajikan, Ya Allah, janganlah Engkau tinggalkan dosa-dosa kami melainkan Engkau telah mengampuninya, janganlah Engkau tinggalkan kesusahan kepada kami melainkan Engkau telah menggembirakannya dan janganlah Engkau tinggalkan sesuatu keperluan dunia dan akhirat yang Engkau ridhoi kepada kami melainkan Engkau telah menunaikannya, wahai Zat Yang Maha Mengasihani”. 4. Kemudian meminta hajatnya dengan membaca:



‫الل مهم إن ي أ مسأ م‬ ‫ك وأ م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫صمل ى‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫نسا‬ ‫ي‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫ب‬ ‫ك‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ه‬ ‫ج‬ ‫و‬ ‫ت‬ ‫ل‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه م حي‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه م‬ ‫ح ح‬ ‫م‬ ‫م م ه ح‬ ‫الله ع مل ميه وسل مم نب ي الرحمة يسا محمد إن ي أ م‬ ‫ه‬ ‫ج‬ ‫و‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫ا ح م م م مح ي م ا م ح م ه م م ه حي‬ ‫م‬ ‫م ه‬ ‫ه‬



‫بح م‬ ‫ ي )هنسسسا سسسأل حساجسسة‬ ‫ ي فمي م ا‬ ‫ق ح‬ ‫حسسسا م‬ ‫ ي م‬ ‫جت ح ا‬ ‫ض م‬ ‫ك إ حمل ى مرب ي ا‬ ‫ ي وم م‬ ‫م م‬ ‫ ي‬ ‫ ي ن م ا‬ ‫ش ي‬ ‫ف ح‬ ‫فعا ه‬ ‫ المعينة( الل مهه م‬. ‫س ا‬ ‫ ي فح ا‬ ‫شفيعان ح ا‬ ‫ه فح م‬



“ Ya Allah aku meminta kepadaMu dan menghadapMu melalui nabiMu Muhammad SAW Nabi dengan penuh rahmat, Wahai Muhammad sesungguhnya aku menghadapmu untuk menuju ke Tuhanku supaya menunaikan hajatku (sebutkan hajatnya) Ya Allah berilah pertolongan di dalamnya dan tolonglah aku di dalam diriku”. (peringatan)



Berkata di dalam kitab Bahr: Dianjurkan untuk menempatkan permintaannya pada hari sabtu, di dalam hadits dikatakan : “Barang siapa yang meminta pada hari sabtu di pagi hari maka akan diberi hajatnya dan aku yang menjamin untuk dikabulkan hajatnya.” AlKurdi dari I’aab dari Muhammad bin Darsatuwiyah. Turmusi juz 2 hal 487



(( Faidah yang luar biasa untuk dikabulkan do’a )) Ibn Jazari berkata: perkara yang mujarab untuk dikabulkan do’a, telah kami riwayatkan dari Ibn Mas’ud ra berkata: Rasul SAW bersabda barang siapa diantara kalian ingin sesuatu baik maupun perkara dunia atau akherat maka perbaguslah wudhunya dan shalat 12 rakaat di malam atau siang hari dipisahkan dengan tasyahud setiap 2 rakaat, ketika sujud terakhir pada rakaat terakhir: 1. Memuji Allah SWT dengan membaca:



‫ممبسامر ل‬ ‫كسسسا‬ ‫ب االمعسال م ح‬ ‫م ل‬ ‫ن م‬ ‫مد ه ل حل مهح مر ي‬ ‫اال م‬ ‫دا ك مث حي الرا ط مي يلبسا ه‬ ‫ح ا‬ ‫ح ا‬ ‫مي ا م‬ ‫فحي اهح ع ممل ى ك ه ي‬ ‫ئ‬ ‫ه ومي هك مسسسافح ه‬ ‫مسس ل‬ ‫ م‬,‫ل‬ ‫ل م‬ ‫مسس ه‬ ‫ ي ن حعم م‬ ‫ح ا‬ ‫وافح ا‬ ‫دا ي هسس م‬ ‫حسا ب‬



‫مزحي اسسد مهه ‪ ,‬ي مسسسا مرب من مسسسا ل مسس م‬ ‫ل‬ ‫ ي ل ح م‬ ‫ك اال م‬ ‫مسسد ه ك م م‬ ‫ح ا‬ ‫م‬ ‫جل م ح‬ ‫مسسسا ي من اب مغحسس ا‬ ‫سل ا م‬ ‫حسان م م‬ ‫طسان ح م‬ ‫جهح م‬ ‫ ي ث ممنسسساءل‬ ‫ح ح‬ ‫ك ل م نه ا‬ ‫سب ا م‬ ‫وم ا‬ ‫ك ه‬ ‫ك ومع مظ حي ام ح ه‬ ‫ص ا‬ ‫ك أ منت ك م م‬ ‫س م‬ ‫ك‬ ‫ت ع ممل ى ن م ا‬ ‫ف ح‬ ‫مسا أث ان مي ا م‬ ‫م‬ ‫‪.‬ع مل مي ا م ا م‬



‫‪2. Bershalawat kepada Nabi SAW dengan membaca:‬‬



‫ص ي‬ ‫جي ان مسسسا ب حهمسسسا‬ ‫ل ع ممل ي م‬ ‫صسسل مة ل ت هن ا ح‬ ‫مح م‬ ‫سسسي يد حمنسا ه‬ ‫الل مهه م‬ ‫مسسد ب م‬ ‫م م‬ ‫مي اعم ا ا م‬ ‫ت ومت م ا‬ ‫وا‬ ‫له‬ ‫ج ح‬ ‫ق ح‬ ‫ل موال ممفسا ح‬ ‫ج ح‬ ‫ح‬ ‫ميسسعم‬ ‫ض ي ل ممنسا ب حمهسا م‬ ‫ن م‬ ‫م ح‬ ‫م م‬ ‫ت‬ ‫سسسييئسا ح‬ ‫ج ح‬ ‫ت ومت هط مهيهرمنسسسا ب حمهسسسا ح‬ ‫جسسسا ح‬ ‫ن م‬ ‫حسا م‬ ‫ال م‬ ‫مايسسحع ال م‬ ‫مسس ا‬ ‫عنسسد م م‬ ‫ت ومت هب مل يغهن مسسسا ب حهمسسسا‬ ‫جسا ح‬ ‫ك أع ال مسس ي السسد ممر م‬ ‫ومت مارفمعهمنسا ب حهمسسسا ح ا م‬ ‫م‬ ‫مي اسسحع ال م‬ ‫حي مسسساةح‬ ‫خيسسمرا ح‬ ‫ج ح‬ ‫ت ح‬ ‫ص ي المغساميسا ح‬ ‫ت فحسس ي ال م‬ ‫ن م‬ ‫أقا م‬ ‫م ا‬ ‫صسس ي‬ ‫مسسد ب‬ ‫مسسسا ح‬ ‫م م‬ ‫ل ع مل مسس ى م‬ ‫ح م‬ ‫سسسي يد حمنسا ه‬ ‫ت الل مههسس م‬ ‫م م‬ ‫ومب معاسسد م ال م‬ ‫م م‬ ‫ه‬ ‫صسسل مة ل‬ ‫مسس ل‬ ‫ة ل حل اعمسسسال م ح‬ ‫مب اعهسسوا ح‬ ‫ث مر ا‬ ‫ح م‬ ‫ ي ال ا م‬ ‫ ي ا ال ي‬ ‫ن م‬ ‫مي ا م‬ ‫مسس ي‬ ‫الن مب حسس ي‬ ‫فرج بهسا ع منسا مسا نحن فيه من أ ه‬ ‫موارح د حي ان حمنسسسا ومد هن اميسامنسسسا‬ ‫م م م ا ه حا ح ح ا ه‬ ‫ته م ي ه ح م‬ ‫خرانسا يساأ م‬ ‫وأ ه‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا م م‬ ‫م م‬



‫‪3. Membaca AlFatihah sebanyak 7X‬‬ ‫‪4. Membaca sebanyak 10X:‬‬



‫مل ا ه‬ ‫شرحي ا م‬ ‫حد مه ه ل م م‬ ‫ه‬ ‫ه وم ا‬ ‫ك ومل م ه‬ ‫ه ال ا ه‬ ‫ه‪ ,‬ل م ه‬ ‫ك لم ه‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫ل مإ حل م م‬ ‫مد ه ومههومع ممل ى ك ه ي‬ ‫ل م‬ ‫ئ قمد حي ارر‬ ‫اال م‬ ‫ح ا‬ ‫شي ا ب‬ ‫‪5. Kemudian membaca:‬‬ ‫الل مهم إن ي أ مسأ م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ش م‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫م‬ ‫ز‬ ‫ع‬ ‫ال‬ ‫د‬ ‫ق‬ ‫عسا‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫ن ع مار ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ه م حي‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ك ا ال مع اظ م‬ ‫م م‬ ‫ن ك حمتساب ح م‬ ‫م‬ ‫س ح‬ ‫مة ح ح‬ ‫من ات ممه ى المر ا‬ ‫ك ومحبسا ا‬ ‫ح م‬ ‫وم ه‬ ‫م ا‬ ‫ح‬ ‫جد ي م م‬ ‫مسات ح م‬ ‫مة ح‬ ‫‪.‬وم م‬ ‫ك المتسا م‬ ‫ك ا الع امل ى ومك مل ح م‬ ‫‪Kemudian menyebutkan hajatnya‬‬ ‫‪6. Kemudian mengangkat kepalanya dan salam,‬‬ ‫‪kemudian Rasul SAW bersabda:‬‬



‫م‬ ‫م‬ ‫س م‬ ‫مو ا م‬ ‫فمهساءم أ ا‬ ‫ق ال ي‬ ‫هسا فمي مد اع هوا مرب مهه ا‬ ‫ن ي مت معمل م ه‬ ‫موات م ح‬ ‫م‬ ‫جسا ه‬ ‫ست م م‬ ‫فمي ه ا‬ ‫ب ل مهه ا‬



“ Hati-hati dengan orang-orang bodoh yang tidak bertanggung jawab mempelajarinya kemudian berdo’a dengan do’a itu dan dikabulkan” Ini hadits yang nyata dan terbukti ampuh, kita sudah mencobanya dan beberapa ulama. Maslak hal 13 dengan perubahan AlKurdi



(( Tata cara shalat tasbih )) Tasbih itu :



‫ه أ مك اب مهر‬ ‫ن اللهح وماال م‬ ‫حسا م‬ ‫سب ا م‬ ‫ه‬ ‫ه موالل ه‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫مد ه ل حل مهح ومل مإ حل م م‬ ‫ح ا‬ ‫ل ومل مقهومة م إ حل م حبسالل مهح االعمل ح ي ا‬ ‫حو ا م‬ ‫ومل م م‬ ‫ ي العمظ حي ام ح‬



Shalat tasbih itu 4 rakaat dengan satu salam atau dua salam: Baca di setiap rakaat Al-Fatihah dan AlKautsar dan Al-Ashr dan Al-Kaafiruun dan Al-Ikhlas. Adapun tata caranya sebagai berikut: 1. Setelah takbirotul ihram pada rakaat pertama membaca tasbih 15X sebelum memulai Al-Fatihah dan 10X setelah membaca surat 2. Kemudian ruku’ dan membaca tasbih 10X 3. Kemudian i’tidal dan membaca tasbih 10X 4. Kemudian sujud pertama dan membaca tasbih 10X 5. Kemudian duduk diantara dua sujud dan membaca tasbih 10X 6. Kemudian sujud kedua dan membaca tasbih 10X 7. Kemudian bangun ke rakaat kedua dan lakukan seperti yang diatas. Maka jumlah tasbih dalam satu rakaat sebanyak 75X dilakukan dalam 4 rakaat, dan tidak ada tasbih setelah sujud akhir (baik maupun duduk istirahat atau tasyahud) ini yang bagus dan yang dipilih oleh



Ibn Mubarok, dan jumlah tasbih dalam 4 rakaat sebanyak 300. 8. Lalu berdo’a setelah tasyahud dan sebelum salam dengan do’a ini:



‫الل مهم إن ي أ مسسسأ م‬ ‫م‬ ‫ك توفيسسق أ م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫مسسسا م‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ه م حي‬ ‫ل االههسس م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ى ومأع ا م‬,‫د‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ة أ مهاسسل التوبسسة وع مسسز م‬ ‫أم‬ ‫ل ا‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫ق‬ ‫ي‬ ‫ال‬ ‫ه‬ ‫ح م‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫صسس م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح م ام ح م ا م‬ ‫ن وم ه‬ ‫ممنسا م‬ ‫م أهاسس ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫خ ا‬ ‫ل اال م‬ ‫ل المرغ اب مسسةح‬ ‫شسسي مةح ومط مل مسس م‬ ‫صب ارح وم ح‬ ‫ال م‬ ‫ب أهاسس ح‬ ‫جسسد م أهاسس ح‬ ‫عرفمسسسا م‬ ‫م‬ ‫حت مسس ى‬ ‫ل االعحل اسسم ح م‬ ‫م‬ ‫ن أهاسس ح‬ ‫ل ا السسوممرحع وم ح ا‬ ‫ومت معمب يسسد م أهاسس ح‬ ‫ الل مهم إن ي أ مسأ م‬, ‫ك‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫خسافه م‬ ‫م‬ ‫ ي ب حهمسسسا‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ز‬ ‫ج‬ ‫ح‬ ‫ت‬ ‫ة‬ ‫سس‬ ‫ف‬ ‫خسا‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫أم م‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ه م حي‬ ‫ا ه ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ك ع ممل ل أ م‬ ‫ك حت ى أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ق‬ ‫ح‬ ‫ت‬ ‫سسس‬ ‫ت‬ ‫ع‬ ‫طسا‬ ‫ب‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫صي ا م م م‬ ‫ممعسا ح‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫م ح‬ ‫ن م‬ ‫عم ا‬ ‫ه‬ ‫مانسس م‬ ‫ح م‬ ‫ضسا م‬ ‫ك‬ ‫ك حف ي الت مواب مةح م‬ ‫خوالفسسسا ح‬ ‫حمت ى أمنسا ح‬ ‫ص ه‬ ‫ك وم م‬ ‫ب حهح رح م‬ ‫وحت ى أ ه‬ ‫حربسا ل م م‬ ‫ص لم م‬ ‫حت مسس ى أ مت مومك مسس م‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫خ‬ ‫ا‬ ‫ح م‬ ‫ح‬ ‫ك الن م ح‬ ‫م م م‬ ‫ك وم م‬ ‫ة ه‬ ‫صي ا م‬ ‫ه‬ ‫ك حف ي ا ال ه‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫ن ب حسس م‬ ‫ع مل مي ا م‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫ظ‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫هسا‬ ‫ل‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫حسا م‬ ‫سسسب ا م‬ ‫ه‬ ‫ك ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ه ا ح‬ ‫ م‬. ‫ق الن يوارح‬ ‫خسال ح ح‬



“ Ya Allah aku meminta kepadaMu taufik orangorang yang mendapatkan petunjuk dan perbuatan orang-orang yang yakin dan nasehat bagi orang-orang yang bertaubat dan tekad orang-orang yang sabar dan kesungguhan orang-orang yang takut kepada Allah dan permohonan orang-orang yang memiliki keinginan dan ibadahnya orang-orang wara’ dan pengetahuan orangorang yang berilmu sehingga aku takut kepadaMu, Ya Allah aku meminta kepadaMu rasa takut yang mencegahku dari maksiatMu sehingga aku berbuat ta’at kepadaMu dengan amalan yang mendapatkan ridhoMu, sehingga aku meminta saran kepadaMu untuk bertaubat karena takut kepadaMu, sehingga aku dapat menerima nasihat tersebut karena kecintaanku kepadaMu, dan sehingga aku bertawakal atasMu di



seluruh perkara sebab prasangka baik terhadapMu, Maha Suci Sang Pencipta Cahaya” Diriwayatkan oleh Abu Nu’aim di dalam kitab hilyatul auliya’ dari hadits Ibn Abbas ra, dibaca 1X jika shalat dengan satu ihram dan 2X jika shalat dengan dua ihram. 9. Kemudian salam dan berdo’a untuk hajatnya. Adapun keutamaannya, Al-Imam Subki dan lainnya berkata: tidaklah seorang telah mendengar fadhilahnya dan meninggalkannya terkecuali dia adalah orang yang meremehkan agama, yakni di dalam riwayat disebutkan: 1. Rasulullah berbicara kepada Sayyidina Abbas ra: “Jika kamu mampu maka kerjakanlah setiap hari sekali atau setiap jum’at atau sebulan sekali atau setahun sekali atau seumur hidup sekali” hadits ini mengandung anjuran yang sangat. 2. Begitu juga yang dikatakan kepada pamannya Sayyidina Abbas ra: “tidakkah kamu ingin aku beri, tidakkah kamu ingin aku tunjukkan, tidakkah kamu ingin aku cintai dengan sesuatu jika kamu melakukannya niscaya Allah mengampuni dosamu yang awal dan akhir, yang lampau dan yang baru, baik yang sengaja atau tidak, dhahir batin, shalatlah 4 rakaat (seperti cara yang telah disebutkan)”. Riwayat sunnah Abu Daud



3. Di dalam ihya’ disebutkan bahwa shalat ini dianjurkan, dan tidak terkait dengan waktu dan sebab, dianjurkan seminggu sekali atau sebulan sekali, kemudian menyebutkan hadits di atas. Turmusi dan I’anah



(( Shalat Awwabin )) Yakni kembali kepada keridhoan Allah SWT 1. Shalat awwabin itu 20 rakaat dikerjakan antara maghrib dan isya’, ada riwayat juga mengatakan 6 dan 4 dan 2 yang paling sedikit 2. Membaca di setiap rakaat Al-Fatihah, Al-Ikhlas 6X, Al-Falaq dan An-Nas 1X, sebagaimana yang telah disebutkan di sebagian riwayat 3. Setelah salam menengadahkan tangan dengan khusyu’ membaca do’a ini 3X:



‫الل مهم إن ي أ م‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫سسسا‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫سس ي‬ ‫ف‬ ‫ ي‬ ‫ن‬ ‫سسسا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫إ‬ ‫ك‬ ‫ع‬ ‫د‬ ‫و‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ه‬ ‫ ي وم ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ه م حي‬ ‫عن اسسد م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ح م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا ا‬ ‫ك ع ممل ى ه‬ ‫ ي إ حن م م‬ ‫كسس ي‬ ‫ل‬ ‫ح م‬ ‫ ي مفسا ا‬ ‫فظ ا ه‬ ‫م م‬ ‫ ي ومب معاد م م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫ه ع مل م م‬ ‫مسات ح ا‬ ‫مسات ح ا‬ ‫م‬ ‫ئ قمد حي ارر – ثلثسا‬ ‫شي ا ب‬



“ Ya Allah aku titipkan imanku padaMu ketika hidup dan ketika matiku dan setelah mati, jagalah untukku sesungguhnya Engkau mampu atas segala sesuatu” maslakulqorib Adapun keutamaannya telah disebutkan dalam hadits:



1. Hadits Ibn Majah dari Aisyah ra, “barang siapa yang shalat 20 rakaat antara maghrib dan isya’ maka Allah akan membangunkan rumah di surga.” Dan dari Anas ra, “barang siapa yang shalat 20 rakaat anatar maghrib dan isya’ membaca di setiap rakaatnya Al-Fatihah dan Al-Ikhlas, maka Allah akan melindungi dirinya, keluarganya, hartanya, dunia dan akheratnya.” 2. Hadits Turmudzi, “barang siapa yang shalat 6 rakaat antara maghrib dan isya’, maka dicatat sebagai orang yang ibadah selama 12 tahun” 3. Riwayat Ibn Syahin dari Abubakar ra, “barang siapa shalat maghrib dan setelahnya shalat 2 rakaat sebelum berbicara maka Allah akan



menempatkannya pada hadirat Allah Yang Maha Suci, jika shalat 4 rakaat seperti orang yang telah haji demi haji, jika shalat 6 rakaat maka diampuni dosanya selama 50 tahun.” Turmusi dan I’anah (( Shalat Dhuha ))



1. Paling sedikitnya 2 rakaat, dan yang afdholnya 8 rakaat walaupun paling banyaknya 12 rakaat 2. Disunnahkan di rakaat pertama membaca surat AsSyams dan Al-Kaafiruun, dan rakaat kedua AdDhuha dan Al-Ikhlas, kemudian di rakaat selanjutnya membaca Al-Kaafiruun dan Al-Ikhlas 3. Jika selesai dari shalat berdo’a dengan do’a ini:



‫ موال اب ممهسسسامء ب ممهسسساهء م‬، ‫ك‬ ‫حساهء م‬ ، ‫ك‬ ‫ضسس م‬ ‫حِلآمء ه‬ ‫ضسس م‬ ‫ن ال ي‬ ‫م اح م‬ ‫ماللههسس م‬ ‫قسسسومة م قهومت هسسس م‬ ‫مسال هسسس م‬ ‫مسسسسا م‬ ‫ موال ا ه‬، ‫ك‬ ‫ موال اقهسسسد امرة م‬، ‫ك‬ ‫ل م‬ ‫موال ا م‬ ‫ج م‬ ‫ج م‬ ‫ن م‬ ‫مت ه م‬ ‫قهد امرت ه م‬ ‫ ي‬ ‫ة ح‬ ‫م م‬ ‫كسا م‬ ‫م اح ا‬ ‫ ماللهه م‬.‫ك‬ ‫ص م‬ ‫ص م‬ ‫ع ا‬ ‫ موال اعح ا‬، ‫ك‬ ‫ن رحازقح ا‬ ‫كسان ف ى ا ال مرض فمأ م‬ ‫ف ى السمِلآحء فمأ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ج‬ ‫ر‬ ‫خ‬ ‫ن‬ ‫ا‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ز‬ ‫ن‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ح ه‬ ‫م م‬ ‫ح ه م‬ ‫ا ح‬ ‫ن م‬ ‫ن م‬ ‫ن م‬ ‫كسا م‬ ‫ساره ه وما ح ا‬ ‫كسا م‬ ‫وما ح ا‬ ‫سلرا فمي م ي‬ ‫معم م‬ ‫مسا فمط مهياره ه‬ ‫حمرا ل‬ ‫ن ه‬ ‫ك ومب مهمسسساءح م‬ ‫حساحء م‬ ‫ك‬ ‫دا فم م‬ ‫ضسس م‬ ‫حسسقي ه‬ ‫ه بح م‬ ‫ن ب معحي اسس ل‬ ‫ن ك مسسسا م‬ ‫وما ح ا‬ ‫قيرب اسس ه‬ ‫عب مسسساد م م‬ ‫ك ومقهسسد امرت ح م‬ ‫ك ومقهومت حسس م‬ ‫مسال ح م‬ ‫ك‬ ‫ت ح‬ ‫وم م‬ ‫مسسِلآا مت مي ا م‬ ‫ ى م‬ ‫ج م‬ ‫ك آت حن حسس ا‬ ‫ن‬ ‫صسال ح ح‬ ‫ال م‬ ‫حي ا م‬ “Ya Allah, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagunganMu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaanMu, Ya Alloh, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu (Wahai Tuhanku), datangkanlah



padaku apa yang Engkau datangkan hamba-hambaMu yang soleh”.



kepada



Adapun keutamaannya: Telah diriwayatkan sangat banyak dalam hadits yang masyhur, hingga Muhammad Ibn Jarir At-Thabari berkata bahwa riwayatnya mencapai hadits tawatur: 1. Yang disebutkan oleh Abu Syeikh di Tsawab, riwayat Anas ra dari Nabi SAW : “Dua rakaat dari dhuha sebanding dengan haji dan umroh yang diterima” 2. Riwayat Baihaqi dari Hasan bin Ali berkata, Rasul SAW bersabda: “Barang siapa yang shalat fajr kemudian duduk di mushollanya berdzikir kepada Allah hingga terbitnya matahari, lalu shalat dhuha 2 rakaat, maka Allah mengharamkan api neraka untuk menghanguskan atau memakannya” 3. Diantaranya riwayat At-Thabrani dari Ibn Umar ra berkata, Rasul SAW bersabda: “Allah SWT berfirman: Wahai anak adam kerjakanlah untukKu 2 rakaat di awal hari niscaya Aku akan mencukupimu setelahnya. Diriwayatkan juga, aku mendengar Rasulullah SAW bersabda: barang siapa yang melaksanakan shalat dhuha, dan puasa tiga hari tiap bulan, dan tidak meninggalkan shalat witir baikmaupun muqim atau musafir, maka akan mendapatkan pahala seperti orang yang syahid” 4. Diantaranya riwayat Baihaqi dari Abi Dzar berkata, Rasul SAW bersabda: “Jika kamu melaksanakan shalat dhuha 2 rakaat maka tidak dicatat sebagai orang-orang yang lalai, jika shalat 4 rakaat maka akan dicatat sebagai orang-orang yang baik, jika shalat 6 rakaat maka akan dicatat sebagai orangorang yang taat, jika shalat 8 rakaat maka akan



dicatat sebagai orang-orang yang sukses, jika shalat 10 rakaat maka tidak akan dicatat dosa untuk hari itu, jika shalat 12 rakaat maka Allah membangunkan rumah di surga”. Turmusi, ‘Ianah, Fatwa Al-Hawi



Bab 7 Perkara-perkara yang berhubungan dengan shalat tarawih Jadwal surat-surat pendek yang dibaca ketika shalat tarawih terbagi menjadi 2 Surat-surat yang dibaca setelah fatihah dari malam 16 hingga akhir bulan



Surat-surat yang dibaca setelah fatihah dari awal ramadhan hingga 15 hari setelah



Dalam rakaat kedua



Dalam rakaat pertama



Dalam Dalam rakaat kedua rakaat pertama



At-Takatsur



Al-Qadr



Al-Ikhlas



Al-Asr Al-Qadr Al-Humazah Al-Qadr



Al-Ikhlas Al-Ikhlas



Al-Fiil Al-Quraisy



Al-Qadr Al-Qadr



Al-Ikhlas Al-Ikhlas



Al-Ma’un Al-Kautsar



Al-Qadr Al-Qadr



Al-Ikhlas Al-Ikhlas



Al-Kaafiruun Al-Qadr



Al-Ikhlas



AtTakatsur Al-Asr AlHumaza h Al-Fiil AlQuraisy Al-Ma’un AlKautsar AlKaafiruu



1 2 3



4 5 6 7 8



An-Nasr Al-Lahab



Al-Qadr Al-Qadr



n An-Nasr 9 Al-Lahab 1 0



Al-Ikhlas Al-Ikhlas



Ketika imam hendak mendirikan shalat tarawih, berkata:



‫مل ا ه‬ ‫شرحي ا م‬ ‫حد مه ه ل م م‬ ‫ه‬ ‫وم ا‬ ‫ك ومل م ه‬ ‫ه ال ا ه‬ ‫ لم ه‬, ‫ه‬ ‫ك لم ه‬ ‫ت ومههوم ع ممل ى ك ه ي‬ ‫ل م‬ ‫ئ قمد حي ارر‬ ‫ومي ه ح‬ ‫مي ا ه‬ ‫شي ا ب‬



‫ه‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫ل م إ حل م م‬ ‫ ي‬ ‫مد ه ي ه ا‬ ‫اال م‬ ‫ح ا‬ ‫حي ح ا‬



“ Tiada Tuhan selain Allah Maha Esa tidak ada sekutu bagiNya, Dialah Sang Raja bagiNya pujian Maha Mneghidupkan dan mematikan, dan Dia Mampu atas segala sesuatu” Lalu mubaligh berkata:



‫م‬ ‫ه‬ ‫صل مة ه اال ح‬ ‫م الل ه‬ ‫قميسام ح أمثساب مك ه ه‬ ‫م‬



“shalat didirikan, semoga Allah memberi pahala kalian” Kemudian ma’mum menjawab bersama:



‫سو ا ه‬ ‫ه ع مل مي اهح‬ ‫م م‬ ‫مد ر مر ه‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫ح م‬ ‫ه ه‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫ل مإ حل م م‬ ‫ل اللهح م‬ ‫م‬ ‫وم م‬ ‫سل م م‬ “Tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad utusan Allah” 1.Kemudian melaksanakan shalat dan setelah salam pertama, berkata bersama:



‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫ة ميساموا ح‬ ‫مغا ح‬ ‫ضل ل ح‬ ‫سعم‬ ‫فمرة ل وممر ا‬ ‫فم ا‬ ‫ح م‬ ‫ة وم م‬ ‫ن اللهح ومن حعا م‬ ‫م م‬ ‫ه‬ ‫مغا ح‬ ‫فمرةح ميساالل ا‬ ‫ال ا م‬



“Karunia dari Allah berupa nikmat, ampunan dan rahmat Wahai Dzat Yang sangat luas PengampunanNya”



2.Kemudian melaksanakan shalat dan setelah salam kedua, berkata bersama:



‫مل ا ه‬ ‫شرحي ا م‬ ‫حد مه ه ل م م‬ ‫ه‬ ‫وم ا‬ ‫ك ومل م ه‬ ‫ه ال ا ه‬ ‫ لم ه‬, ‫ه‬ ‫ك لم ه‬ ‫ت ومههوم ع ممل ى ك ه ي‬ ‫ل م‬ ‫ئ قمد حي ارر‬ ‫ومي ه ح‬ ‫مي ا ه‬ ‫شي ا ب‬



‫ه‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫ل م إ حل م م‬ ‫ ي‬ ‫مد ه ي ه ا‬ ‫اال م‬ ‫ح ا‬ ‫حي ح ا‬



“ Tiada Tuhan selain Allah Maha Esa tidak ada sekutu bagiNya, Dialah Sang Raja bagiNya pujian Maha Mneghidupkan dan mematikan, dan Dia Mampu atas segala sesuatu” Lalu mubaligh berkata:



‫م‬ ‫ه‬ ‫سي يد همنسا أب هواب مك ارب ت ممر م‬ ‫م‬ ‫وا ع من ا ه‬ ‫ض ا‬



Kemudian ma’mum menjawab bersama:



‫م‬ ‫ن‬ ‫مر ح‬ ‫حساب مةح أ ا‬ ‫ص م‬ ‫ن م‬ ‫ج م‬ ‫ه ع من ا ه‬ ‫ ي الل ه‬ ‫سسائ حرح ال م‬ ‫معحي ا م‬ ‫ ومع م ا‬,‫ه‬ ‫ض م‬



3.Kemudian melaksanakan shalat dan setelah salam ketiga, berkata bersama:



‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫ة ميساموا ح‬ ‫مغا ح‬ ‫ضل ل ح‬ ‫سعم‬ ‫فمرة ل وممر ا‬ ‫فم ا‬ ‫ح م‬ ‫ة وم م‬ ‫ن اللهح ومن حعا م‬ ‫م م‬ ‫ه‬ ‫مغا ح‬ ‫فمرةح ميساالل ا‬ ‫ال ا م‬



“Karunia dari Allah berupa nikmat, ampunan dan rahmat Wahai Dzat Yang sangat luas PengampunanNya” 4.Kemudian melaksanakan shalat dan setelah salam keempat, berkata bersama:



‫مل ا ه‬ ‫شرحي ا م‬ ‫حد مه ه ل م م‬ ‫ه‬ ‫وم ا‬ ‫ك ومل م ه‬ ‫ه ال ا ه‬ ‫ لم ه‬, ‫ه‬ ‫ك لم ه‬ ‫ت ومههوم ع ممل ى ك ه ي‬ ‫ل م‬ ‫ئ قمد حي ارر‬ ‫ومي ه ح‬ ‫مي ا ه‬ ‫شي ا ب‬



‫ه‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫ل م إ حل م م‬ ‫ ي‬ ‫مد ه ي ه ا‬ ‫اال م‬ ‫ح ا‬ ‫حي ح ا‬



“ Tiada Tuhan selain Allah Maha Esa tidak ada sekutu bagiNya, Dialah Sang Raja bagiNya pujian Maha Mneghidupkan dan mematikan, dan Dia Mampu atas segala sesuatu” Lalu mubaligh berkata:



‫خ م‬ ‫ه‬ ‫ن اال م‬ ‫ب ت ممر م‬ ‫م‬ ‫وا ع من ا ه‬ ‫سي يد همنسا ع ه م‬ ‫طسا ح‬ ‫ض ا‬ ‫مهر اب ا ه‬ Ma’mum menjawab bersama:



‫ وع من سسائ حر الصحسابة أ م‬,‫رض ي الله ع منه‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ج‬ ‫ح‬ ‫م م م ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م م‬ ‫م ح م‬ ‫ه ا ه م ا م ح‬ 5.Kemudian melaksanakan shalat dan setelah salam kelima, berkata bersama:



‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫ة ميساموا ح‬ ‫مغا ح‬ ‫ضل ل ح‬ ‫سعم‬ ‫فمرة ل وممر ا‬ ‫فم ا‬ ‫ح م‬ ‫ة وم م‬ ‫ن اللهح ومن حعا م‬ ‫م م‬ ‫ه‬ ‫مغا ح‬ ‫فمرةح ميساالل ا‬ ‫ال ا م‬



“Karunia dari Allah berupa nikmat, ampunan dan rahmat Wahai Dzat Yang sangat luas PengampunanNya” 6.Kemudian melaksanakan shalat dan setelah salam keenam, berkata bersama:



‫مل ا ه‬ ‫ك‬ ‫ه ال ا ه‬ ‫ لم ه‬, ‫ه‬ ‫لم ه‬ ‫ع ممل ى ك ه ي‬ ‫ل م‬ ‫ئ‬ ‫شي ا ب‬



‫شرحي ا م‬ ‫حد مه ه ل م م‬ ‫ك‬ ‫ه وم ا‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫ل م إ حل م م‬ ‫ ي ومي ه ح‬ ‫مد ه ي ه ا‬ ‫ه اال م‬ ‫مي ا ه‬ ‫ح ا‬ ‫ومل م ه‬ ‫ت ومههوم‬ ‫حي ح ا‬ ‫قمد حي ارر‬



“ Tiada Tuhan selain Allah Maha Esa tidak ada sekutu bagiNya, Dialah Sang Raja bagiNya pujian Maha Mneghidupkan dan mematikan, dan Dia Mampu atas segala sesuatu” Lalu mubaligh berkata:



‫ه‬ ‫ن عم م‬ ‫ن ت ممر م‬ ‫فسا م‬ ‫مسا ه‬ ‫م‬ ‫وا ع من ا ه‬ ‫سي يد همنسا ع هث ا م‬ ‫ض ا‬ ‫ن با ه‬ Ma’mum menjawab bersama: ‫ وع من سسائ حر الصحسابة أ م‬,‫رض ي الله ع منه‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ج‬ ‫ح‬ ‫م م م ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م م‬ ‫م ح ا‬ ‫ه ا ه م ا م ح‬



7.Kemudian melaksanakan shalat dan setelah salam ketujuh, berkata bersama:



‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫ة ميساموا ح‬ ‫مغا ح‬ ‫ضل ل ح‬ ‫سعم‬ ‫فمرة ل وممر ا‬ ‫فم ا‬ ‫ح م‬ ‫ة وم م‬ ‫ن اللهح ومن حعا م‬ ‫م م‬ ‫ه‬ ‫مغا ح‬ ‫فمرةح ميساالل ا‬ ‫ال ا م‬



“Karunia dari Allah berupa nikmat, ampunan dan rahmat Wahai Dzat Yang sangat luas PengampunanNya” 8.Kemudian melaksanakan shalata dan setelah salam kedelapan, berkata bersama:



‫مل ا ه‬ ‫شرحي ا م‬ ‫حد مه ه ل م م‬ ‫ه‬ ‫وم ا‬ ‫ك ومل م ه‬ ‫ه ال ا ه‬ ‫ لم ه‬, ‫ه‬ ‫ك لم ه‬ ‫ت ومههوم ع ممل ى ك ه ي‬ ‫ل م‬ ‫ئ قمد حي ارر‬ ‫ومي ه ح‬ ‫مي ا ه‬ ‫شي ا ب‬



‫ه‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫ل م إ حل م م‬ ‫ ي‬ ‫مد ه ي ه ا‬ ‫اال م‬ ‫ح ا‬ ‫حي ح ا‬



“ Tiada Tuhan selain Allah Maha Esa tidak ada sekutu bagiNya, Dialah Sang Raja bagiNya pujian Maha Mneghidupkan dan mematikan, dan Dia Mampu atas segala sesuatu” Lalu mubaligh berkata:



‫سيدنسا ع مل ح ي بن أ م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ض‬ ‫ر‬ ‫ت‬ ‫ب‬ ‫ل‬ ‫طسا‬ ‫ ي‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م ي هم‬ ‫م‬ ‫وا ع من ا ه‬ ‫ح‬ ‫ب‬ ‫م ا‬ ‫ا‬ ‫ي ا ه‬ Ma’mum menjawab bersama: ‫ وع من سسائ حر الصحسابة أ م‬,‫رض ي الله ع منه‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ج‬ ‫ح‬ ‫م م م ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م ح م‬ ‫ه ا ه م ا م ح‬ 9.Kemudian melaksanakan shalat dan setelah salam kesembilan, berkata bersama:



‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫ة ميساموا ح‬ ‫مغا ح‬ ‫ضل ل ح‬ ‫سعم‬ ‫فمرة ل وممر ا‬ ‫فم ا‬ ‫ح م‬ ‫ة وم م‬ ‫ن اللهح ومن حعا م‬ ‫م م‬ ‫ه‬ ‫مغا ح‬ ‫فمرةح ميساالل ا‬ ‫ال ا م‬



“Karunia dari Allah berupa nikmat, ampunan dan rahmat Wahai Dzat Yang sangat luas PengampunanNya” Lalu mubaligh berkata:



‫م‬ ‫ه‬ ‫آ ح‬ ‫م الل ه‬ ‫خهر الت ممراوحي احح أمثساب مك ه ه‬



“Akhir daripada tarawih, semoga Allah memberi kalian pahala” Ma’mum menjawab bersama:



‫سو ا ه‬ ‫ه ع مل مي اهح‬ ‫م م‬ ‫مد ر مر ه‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫ح م‬ ‫ه ه‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫ل مإ حل م م‬ ‫ل اللهح م‬ ‫م‬ ‫وم م‬ ‫سل م م‬



“Tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad utusan Allah” 10.Kemudian melaksanakan shalat dan setelah salam kesepuluh, berkata bersama:



‫شرحي ا م‬ ‫حد مه ه ل م م‬ ‫ك‬ ‫ه وم ا‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫ل م إ حل م م‬ ‫ ي ومي ه ح‬ ‫مد ه ي ه ا‬ ‫ه اال م‬ ‫مي ا ه‬ ‫ح ا‬ ‫ومل م ه‬ ‫ت ومههوم‬ ‫حي ح ا‬ ‫قمد حي ارر‬



‫مل ا ه‬ ‫ك‬ ‫ه ال ا ه‬ ‫ه ‪ ,‬لم ه‬ ‫لم ه‬ ‫ع ممل ى ك ه ي‬ ‫ل م‬ ‫ئ‬ ‫شي ا ب‬



‫‪“ Tiada Tuhan selain Allah Maha Esa tidak ada‬‬ ‫‪sekutu bagiNya, Dialah Sang Raja bagiNya pujian‬‬ ‫‪Maha Mneghidupkan dan mematikan, dan Dia‬‬ ‫”‪Mampu atas segala sesuatu‬‬ ‫‪Kemudian Imam membaca do’a ramadhan:‬‬



‫م ع مملسس ى‬ ‫مسسد ه ل حملسسهح مر ي‬ ‫اال م‬ ‫سسسل م ه‬ ‫صسسل مة ه موال م‬ ‫ب االمعسسسال م ا‬ ‫ح ا‬ ‫ن موال م‬ ‫مي ا م‬ ‫أم‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫آ‬ ‫سس ى‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫و‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫نسا‬ ‫د‬ ‫ي‬ ‫س‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ف‬ ‫ر‬ ‫ش‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫حب حهح‬ ‫ح‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫صسس ا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ه ا م م م‬ ‫ه م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫أم‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫حك ما‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫قرآ‬ ‫ه‬ ‫ال‬ ‫ل‬ ‫ز‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫قسا‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ف‬ ‫ال‬ ‫ق‬ ‫ر‬ ‫فسا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ج‬ ‫ن ب حاسال ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫مسسةح‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا ح ه‬ ‫ه م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ ي م‬ ‫ن‪ -‬ثلثسسسا(‬ ‫ضسسسا م‬ ‫م م‬ ‫ن )مبسسارح ح‬ ‫شسسهارح مر م‬ ‫ك الل مههسس م‬ ‫م ل من مسسسا فحسس ا‬ ‫وماالب مميسا ح‬ ‫وأ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫ع‬ ‫ب‬ ‫نسا‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫سس‬ ‫ض‬ ‫حسا‬ ‫ال‬ ‫سس ى‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫و‬ ‫سسسا‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫جل حم‬ ‫ل‬ ‫مسا ب معاد م أع ما‬ ‫أ مع ما‬ ‫مسسسا ي ه ح‬ ‫ضسسساه ه ذ هوا ال م‬ ‫ه ومي مار م‬ ‫حب يسس ه‬ ‫وام ب ع ممل ى م‬ ‫وا ل‬ ‫ن لم م‬ ‫ ي ك هسس ي‬ ‫ل ل مي ال مسسةب‬ ‫م إح م‬ ‫وما ال حك امرام ح الل مهه م‬ ‫ ي همذ حهح الل مي ال مةح ومفح ا‬ ‫ك فح ا‬ ‫ه‬ ‫ق م‬ ‫ ي م‬ ‫ممنساهء‬ ‫قساهء ومن ه م‬ ‫قساهء ومط هل م م‬ ‫ن ع هت م م‬ ‫ح‬ ‫ضسا م‬ ‫م م‬ ‫ذاهء ومأ م‬ ‫شهارح مر م‬ ‫ن ل مميسال ح ا‬ ‫م ا‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫جسسمراهء ح‬ ‫ن المنسسساحر‪ ,‬إ ح ا‬ ‫سسسمراهء ومأ م‬ ‫ومأ م‬ ‫م ميسسساك مرحي ا ه‬ ‫جعمل امنسسسا الل مههسس م‬ ‫مسس م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫ن ح‬ ‫سسسل ح ح‬ ‫ج ح‬ ‫حمبساب حمنسسسا وم م‬ ‫وممواحلسسد حي امنسا ومأوال مد حمنسسسا ومأ ا‬ ‫م ا‬ ‫مايسسحع ال ا ه‬ ‫مسس ا‬ ‫مي ا م‬ ‫ك وأ همنسائ حسسس م ه‬ ‫سسسسمرائ ح م‬ ‫قسائ حسسس م‬ ‫قسائ حسسس م‬ ‫قسسس م‬ ‫ك‬ ‫ك ومن ه م‬ ‫ك ومط هل م م‬ ‫ع هت م م‬ ‫ذائ ح م م م م‬ ‫ك ومأ م‬ ‫وأ ه‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ع‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ر‬ ‫و‬ ‫سس‬ ‫ظ‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ر‬ ‫سسسا‬ ‫ن‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫سس‬ ‫ئ‬ ‫را‬ ‫ج‬ ‫ح‬ ‫مسسةح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح م م‬ ‫ا ح ح ح ا ح‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫ل االعم م‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫طساي مسسسا موال ا ح‬ ‫م ح‬ ‫ن م‬ ‫من مسسحح‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫ض ع مل مي اهح ا‬ ‫موال ا ه‬ ‫جزحي اسس ح‬ ‫م ا‬ ‫فسا ح‬ ‫قب مسس ا‬ ‫م م‬ ‫من مسسسا‬ ‫حسان لسسسا ومت م م‬ ‫ن ح‬ ‫ل ح‬ ‫ضسسسا م‬ ‫م م‬ ‫حسا وممري ا م‬ ‫ل مقيمنسا هروا ل‬ ‫صسسميسا م‬ ‫شسسهارح مر م‬ ‫م‬ ‫قن مسسسا ومل حعحمبساد مت حسس م‬ ‫ك‬ ‫عن مسسسا ومل حل مي ال مسسةح قمسسد ارحهح فمومفي ا‬ ‫مهح فمأ ح‬ ‫ومع ممل ى قحي مسسسا ح‬ ‫من ا ال م‬ ‫ا‬ ‫مسسسا‬ ‫ي‬ ‫ق‬ ‫و‬ ‫ز‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ء‬ ‫يسا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ن مفسا ا‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م فمك م م‬ ‫جعمل امنسا ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫م‬ ‫فم م‬ ‫ا ا م‬ ‫صي يارمنسا ح م‬ ‫شد مه ه مفِلآت حن مسسسا هر ا‬ ‫م هر ا‬ ‫ت‬ ‫ت م‬ ‫مسسا آت مايس م‬ ‫شسسد همنسا ومك م م‬ ‫سي يد ممنسا إ حب امراه حي ا م‬ ‫آت مي ا م‬ ‫ه مفِلآت حن مسسسا‬ ‫م م‬ ‫م ه‬ ‫ه ع مل مي اسسهح وم م‬ ‫م‬ ‫سسسؤ ال م ه‬ ‫سسسل م م‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫ح م‬ ‫سي يد ممنسا ه‬ ‫مسسدا ل م‬



‫مسا غ م م‬ ‫ه ع مل مي اسسهح‬ ‫م م‬ ‫ت لح م‬ ‫ه‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫ح م‬ ‫سسسي يد حمنسا ه‬ ‫فار م‬ ‫سؤ ال ممنسا ومك م م‬ ‫مسسد ب م‬ ‫ث ن مهمي ات من مسسسا‬ ‫حي اسس ه‬ ‫ه مفساغ ا ح‬ ‫فارل من مسسسا ذ هن هواب من مسسسا ‪ ,‬ل مت ممران مسسسا م‬ ‫وم م‬ ‫م ذ هن هسسواب م ه‬ ‫سسسل م م‬ ‫فقدنسا حي ه م‬ ‫م حبسال م‬ ‫طساع مةح ومل مهتسسذ حل ممنسا‬ ‫مارت ممنسا ‪ ,‬أ م ح‬ ‫ومل مت م ا ح ا م م ا‬ ‫عمزمنسا الل مهه م‬ ‫ثأ م‬ ‫م‬ ‫وا م‬ ‫شسسسغحل امنسا ب حسسس م‬ ‫صسسسي مةح موا ا‬ ‫م‬ ‫ن ح‬ ‫معا ح‬ ‫ك )ي مسسسساأار م‬ ‫ح م‬ ‫ك عم م‬ ‫حبسال ا م‬ ‫سسسس م‬ ‫مسسس ا‬ ‫حمين‪-‬ثلثسا(‪ ,‬الل مهسس م‬ ‫هسا‬ ‫فار م‬ ‫م ب حسسذ هن هواب حمنسامفساغ ا ح‬ ‫ت االعمسسسال ح ه‬ ‫م أن اسس م‬ ‫ه م‬ ‫المرا ح ح ا م‬ ‫وأ منت االعسال حم بعيوبنسا مفساستر م م‬ ‫جسات حن مسسسا‬ ‫م ه حه ه احم‬ ‫حسا م‬ ‫م بح م‬ ‫ت االعمسسسال ح ه‬ ‫هسا ومأن اسس م‬ ‫م ا م‬ ‫ا ها‬ ‫جعمسس ا‬ ‫معمن مسسسا همسس م‬ ‫مسسسا‬ ‫مفساقا ح‬ ‫مار ه‬ ‫ذا م‬ ‫ل م‬ ‫ما ا‬ ‫حو ا ل‬ ‫معلسسسا م‬ ‫ج ا‬ ‫ج ا‬ ‫ضسسمهسا‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫جعمسس ا‬ ‫ل‬ ‫ن ب معاد حهح ت م م‬ ‫ومت م م‬ ‫فيرقممنسا ح‬ ‫مسا ومل م ت م ا‬ ‫صسسوا ل‬ ‫ممبسامرك لسسسا م‬ ‫فيرقلسسسا ه‬ ‫معا ه‬ ‫م ا‬ ‫ك يسسساأ م‬ ‫فحي ان مسسسا م‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫شسس ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫مسسسا ب حمر ا‬ ‫م ا‬ ‫ح م‬ ‫حهروا ل‬ ‫قريسا ومل م م‬ ‫م‬ ‫مت حسس م م ا م م‬ ‫حب حهح‬ ‫صسس ا‬ ‫م م‬ ‫ه ع مل مسس ى م‬ ‫ح م‬ ‫سسسي يد حمنسا ه‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫مسسد ب ومع مل مسس ى آل حسسهح وم م‬ ‫وم م‬ ‫ن‪ .‬هذا السسدعساء المسسذكور للحسسبيب‬ ‫مد ه ل حل مهح مر ي‬ ‫م وماال م‬ ‫وم م‬ ‫ب االمعسال م ا‬ ‫ح ا‬ ‫سل م م‬ ‫مي ا م‬ ‫أحمد بن محمد المحضسار صساحب القويرة‬



‫‪“ Segala puji bagi Allah Tuhan Semesta alam dan‬‬ ‫‪shalawat serta salam atas utusan yang paling mulia‬‬ ‫‪Sayyidina Muhammad dan keluarga serta seluruh‬‬ ‫‪sahabatnya, Ya Allah Dzat yang membedakan Al-Qur’an‬‬ ‫‪Yang menurunkan Al-Qur’an dengan hikmah dan‬‬ ‫‪kejelasan (Ya Allah berkatilah kami di bulan ramadhan‬‬ ‫‪ini – 3X) dan pertemukanlah kembali kami dan hadirin‬‬ ‫‪dari tahun ke tahun, dari waktu ke waktu atas apa‬‬ ‫‪yang Engkau sukai dan ridhai Wahai Dzat yang Maha‬‬ ‫‪Agung dan Pengasih, Ya Allah sesungguhnya bagiMu di‬‬ ‫‪malam ini dan setiap malam-malam ramadhan sebagai‬‬ ‫‪orang yang bebas, dicerai, diselamatkan, diamankan,‬‬ ‫‪ditarik dan dijauhkan dari api neraka, Ya Allah Yang‬‬ ‫‪Maha Pengasih jadikanlah kami, kedua orangtua kami,‬‬ ‫‪anak-anak kami, pecinta-pecinta kami, dan seluruh‬‬ ‫‪muslimin sebagai orang-orang yang Engkau bebaskan,‬‬ ‫‪Engkau‬‬ ‫‪ceraikan,‬‬ ‫‪Engkau‬‬ ‫‪selamatkan,‬‬ ‫‪Engkau‬‬ ‫‪amankan, Engkau tarik dan Engkau jauhkan dari api‬‬



neraka, yang dilihat dengan pandangan rahmatMu, yang dicurahkan atas mereka dari besarnya pemberian dan anugerah, Ya Allah gembirakanlah kami dan terimalah puasa ramadhan kami, dan bantulah kami untuk menghidupkannya, dan berikanlah kami malam lailatul qadr, dan dengan ibadah kepadaMu maka rubahlah kami dari orang-orang yang hidup dengan rizkiMu, Ya Allah sebagaimana Engkau memberi Sayyidina Ibrahim bimbingan maka berikanlah bimbinganMu kepada kami, sebagaimana Engkau memberi Sayyidina Muhammad SAW permintaannya maka berilah kami pemberianMu, dan sebagaimana Engkau mengampuni dosa-dosa Sayyidina Muhammad SAW maka ampunilah dosa-dosa kami, jangan lihat kami pada perkara yang Engkau larang dan jangan meniadakan kami pada perkara yang Engkau perintahkan, Ya Allah muliakanlah kami dengan ketaatan dan jangan hinakan kami dengan kemaksiatan, dan sibukkanlah kami hanya denganMu (Wahai Sang Pengasih Lagi Maha Mengasihi- 3X), Ya Allah Engkau tahu akan dosa-dosa kami maka ampunilah, Engkau tahu akan aib-aib kami maka tutuplah, Engkau tahu akan hajat-hajat kami maka kabulkanlah, Ya Allah jadikanlah perkumpulan ini perkumpulan yang Engkau rahmati, dan perpisahan kami perpisahan yang Engkau berkahi dan lindungi, dan jangan jadikan kami termasuk orang-orang yang celaka dan tertolak, dan dengan rahmatMu Wahai Sang Pengasih Lagi Maha Mengasihi, dan shalawat serta salam tercurahkan atas Sayyidina Muhammad dan keluarga serta para sahabatnya, segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.” (Do’a Al-Habib Ahmad bin Muhammad Al-Muhdor, guwereh) Kemudian mubaligh berkata:



‫صل مة ه االوتر أ م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ب‬ ‫ثسا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫حا ح‬ “shalat witir, semoga Allah memberi kalian pahala” Ma’mum menjawab bersama:



‫سو ا ه‬ ‫ه ع مل مي اهح‬ ‫م م‬ ‫مد ر مر ه‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫ح م‬ ‫ه ه‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫ل مإ حل م م‬ ‫ل اللهح م‬ ‫م‬ ‫وم م‬ ‫سل م م‬ “Tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad utusan Allah” Setelah salam dari 2 rakaat, mubaligh berkata:



‫م‬ ‫ه‬ ‫مرك اعم م‬ ‫م الل ه‬ ‫ة االوحت ارح أمثساب مك ه ه‬



“Satu rakaat witir, semoga Allah memberi kalian pahala” Ma’mum menjawab bersama:



‫سو ا ه‬ ‫ه ع مل مي اهح‬ ‫م م‬ ‫مد ر مر ه‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫ل الل ه‬ ‫ح م‬ ‫ه ه‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫ل مإ حل م م‬ ‫ه م‬ ‫م‬ ‫وم م‬ ‫سل م م‬ “Tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad utusan Allah” Dan setelah selesai dari salam terakhir, membaca bersama-sama:



‫مل ح ح ا‬ –‫س‬ ‫حسا م‬ ‫سب ا م‬ ‫سب يوا ر‬ ‫س ) ه‬ ‫ه‬ ‫ن ال ا م‬ ‫ح قهد يوا ر‬ ‫ك القهد يوا ح‬ ‫م‬ ‫ض‬ ‫وا ح‬ ‫ م‬, ‫مل مئ حك مةح مواليرواحح‬ ‫مر ي‬ ‫ت ال م‬ ‫س م‬ ‫جل مل ا م‬ ‫ب ال ا م‬ ‫ت وما الار م‬ ‫م م‬ ‫ت‬ ‫ت ب حاسال ه‬ ‫جب مهروا ح‬ ‫حبسال اعحمزةح وماال م‬ ‫ ومقمهمار م‬, ‫قد امرةح‬ ‫ ومت معممزاز م‬, ‫ت‬ ‫ت‬ ‫مو ا ح‬ ‫االعحمبساد م حبسال ا م‬.



1. (‫ثلثسا‬



“(Maha suci Allah Raja yang terlepas dari segala kekurangan- 3X) Dzat yang memuliakan dan mensucikan, Pencipta para malaikat dan ruh, Engkau liputi langit dan bumi dengan kemuliaanMu



dan kekuasaanMu, Engkau jadikan kemuliaan dengan kehendakMu, dan Engkau haruskan hamba-hambaMu dengan kematian”.



‫خط ح م‬ ‫ضسسسا م‬ ‫م إ حن مسسسا ن معهواذ هب حسس م‬ 2. ,‫ك‬ ‫سسس م‬ ‫ك ح‬ ‫ك ب حرح م‬ ‫ن م‬ ‫الل مههسس م‬ ‫مسس ا‬ ‫مانسس م‬ ‫ ومن مهعسسواذ ه حبسس م‬, ‫ك‬ ‫قواب محتسس م‬ ‫ممعسامفساحتسس م‬ ‫ك‬ ‫ن عه ه‬ ‫ك ح‬ ‫ك ح‬ ‫ومب ح ه‬ ‫مسس ا‬ ‫ك أ منت ك م م‬ ‫س م‬ ‫ك‬ ‫ت ع ممل ى ن م ا‬ ‫ف ح‬ ‫ح ح‬ ‫ل من ه ا‬ ‫مسا أث ان مي ا م‬ ‫م‬ ‫ ي ث ممنسالء ع مل مي ا م ا م‬ ‫ص ا‬ “ Ya Allah sesungguhnya kami berlindung dengan ridhaMu dari amarahMu, dan dengan keselamatanMu dari siksaMu, dan berlindung dengan rahmatMu dari siksaMu, kami tidak dapat menghitung pujian atasMu sebagaimana Engkau telah memuji atas diriMu”



‫قب م ا‬ ‫ح ه‬ 3. ‫ ي‬ ‫مرب ممنسا ت م م‬ ‫ل ح‬ ‫م موا ا‬ ‫صميسا م‬ ‫صل مة م موال ي‬ ‫ممنسا ال م‬ ‫شارمنسا حفسس ا‬ ‫خي ارح ا ال ممنسام ح – ثلثسا‬ ‫ممرةح م‬ ‫هز ا‬ “ Semoga Allah menerima shalat dan puasa kami, dan dibangkitkan bersama golongan Rasulullah SAW” 3X



‫ل مإل مسسه إل م اللسس م‬ ‫سسسأ مل ه م‬ 4. ‫ة‬ ‫جن مسس م‬ ‫سسست مغا ح‬ ‫ك ال ا م‬ ‫ه نم ا‬ ‫هأ ا‬ ‫فهر اللسس م‬ ‫ه‬ ‫ح م ح‬ ‫ومن معهواذ هب ح م‬ ‫ك ح‬ ‫م م‬ ‫ن المنسارح‬ “Tiada Tuhan selain Allah, aku memohon ampun kepada Allah, meminta surgaMu dan berlindung dari nerakaMu”.



‫م إ حن م م‬ - ‫ف ع من مسسسا‬ ‫ب االعم ا‬ ‫ك عم ه‬ ‫فسسوم فمسسساع ا ه‬ ‫فسسور ت ه ح‬ ‫حسس ي‬ ‫الل مهه م‬ dan yang ketiga di tambah ‫يساكريم‬



5. ‫ثلثسسسا‬



“Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pengampun senang akan pengampun maka ampunilah kami” Kemudian imam berkata:



‫ه‬ ‫صوام ح مر ح‬ ‫إ حع ات م ح‬ ‫م الل ه‬ ‫مك ه ه‬ ‫ح م‬ ‫قد هاوا ع ممل ى ال م‬



“berniatlah puasa, semoga Allah merahmati kalian” Lalu semuanya membaca bersama:



‫نويت صوم غ مد ع من أ م‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ض‬ ‫ر‬ ‫ف‬ ‫ح‬ ‫ء‬ ‫دا‬ ‫ن همذ حهح‬ ‫م ما ه م ا م ب‬ ‫ضسا م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫ا ح م م‬ ‫ا‬ ‫سن مةح ل حل مهح ت ممعسامل ى‬ ‫ال م‬



“Aku niat puasa esok hari untuk menunaikan fardhu ramadhan tahun ini karena Allah Ta’ala” (perhatian penting) Perkara yang berhubungan dengan kalimat ( ‫ن‬ ‫عم ا‬



‫)أ م‬, ‫م‬ ‫ر‬ ‫سس‬ ‫ف‬ ‫ء‬ ‫ح‬ ‫دا‬ ‫سسسن مةح‬ ‫ضسسسا م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫ن همسسذ حهح ال م‬ ‫ض مر م‬ ‫ا‬ ‫ح‬



di dalam Jamal sebagian ulama mengatakan: jika kamu menjarkan “ramadhan” dengan kasrah karena mudhof ke setelahnya yaitu isim isyarah maka kamu menjarkan kalimat “sanah”, jika kamu menjarkan dengan fathah maka kamu menasobkan “sanah” oleh karena itu nasobnya tetap, dan idhofah “ramadhan” ke setelahnya ada pertimbangan, karena “alam” tidak diidhofatkan. (dengan tambahan dari ‘Ianah, dan Bujairami menjawab: idhofat ramadhan disamping “alam” tidak diidhofatkan, karena “alam jenis” untuk bulan antara sya’ban dan syawal di setiap tahun, maka menyerupai nakiroh dalam itlak atas jumlah, perhatikan. Turmusi juz 4 hal 178



Bab 8 Penebusan seseorang supaya terhindar dari api neraka Dalam kitab Jawahirussaniyah karangan guru kami Al-Allamah Al-Khotir Muhammad Ali bin Husain Al-Maliki berkata, mutiara yang kelima: Ibn hamdun menyebutkan dalam hasyiahnya atas shoghir Miyarah atas Ibn ‘Asyir untuk penebusan seseorang dari api neraka, ada beberapa riwayat:



( Yang pertama ) Imam Sanusi menukil di syarh Shoghir barang siapa yang membaca ‫ لإله إلالله‬sebanyak 70.000X akan menjadi sebuah tebusan dari api neraka, dan Miyarah menukil di Kabirnya atas Ibn ‘Asyir. Ibn Hamdun berkata: hadits ini walaupun dipungkiri oleh Muhaddits bahkan Ibn Hajar berkata bahwasanya maudhu’ tidak boleh diriwayatkan kecuali dengan penjelasannya, akan tetapi yang dipegang dalam kalam imam-imam ahli kasyaf yang firasat mereka tidak akan salah dan telah mereka buktikan dengan kebenaran riwayat tersebut, dan yang telah dilakukan oleh orangorang di timur dan barat serta menghimbaunya, Syeikh Muhyiddin bin ‘Arabi dan Abu Zaid Al-Qurtubi Al-Maliki dan pengikutnya mereka telah mengamalkannya, dan Al-Qurafi menyebutkan di dalam golongan 72, dan semacamnya untuk khitob di bab janaiz, dan Syeikh Mustafa Ar-Romasi di bab ijaroh dalam ibarah:



‫ ي اال م‬ ‫ف ا‬ ‫ ه‬, ‫ن ك ممرك اعمت مسس ا‬ ‫مت معمي يسس ر‬ ‫جسسرح‬



‫ومل م‬



dan tidak ada perbedaan antara dijadikan untuk menebus dirinya atau untuk orang lain walaupun dengan bayaran, walaupun menghabiskan waktu beberapa hari, dan di waktu ramadhan afdhol. Tapi dhahir hadits cukup dengan membaca tahlil saja, dan dhahir perkataan sebagian dari ulama. Syeikh Abu Abdillah Sayyidi Muhammad bin Nasir AdDar’a berkata: harus menggabungkan antara kalimata



‫لإله إلالله‬ ditinggalkan mendapatkan menyebutkan



‫ محمد رسول الله‬, seandainya jika kalimat ‫ محمد رسسسول اللسسه‬maka tidak dan



tebusan



tersebut.



‫صل ى الله عليه وسلم‬



Hendaknya sekali atau dua



kali ketika memulai, agar tidak termasuk golongangolongan yang pelit. ( Yang kedua ) Riwayat yang menyebutkan tentang tebusan terbebas dari api neraka yaitu membaca 1000X :



‫مد حهح‬ ‫ن اللهح ومب ح م‬ ‫حسا م‬ ‫سب ا م‬ ‫ه‬ ‫ح ا‬ ( Yang ketiga ) Riwayat yang menyebutkan bahwa ini untuk tebusan terbebas dari api neraka yaitu membaca



‫م‬



sebanyak 4X: ‫ر‬ ‫ه مواللسس ه‬ ‫ه إ حل م اللسس ه‬ ‫ ل مإ حل مسس م‬, walaupun ‫ه أك اب مسس ه‬ haditsnya dhoif, kita amalkan untuk mendapatkan fadhilah. ( Yang keempat ) Termasuk salah satu riwayat sebagai penebus api neraka yaitu membaca surat Al-Ikhlas sebanyak 100X, riwayat lain 1000X, dan riwayat yang lain 100.000X. ( Yang kelima ) Termasuk salah satu riwayat menyebutkan bahwa ini tebusan terbebas dari api neraka yaitu membaca sebanyak 4X:



‫م‬ ‫شسس م‬ ‫شهحد ه م‬ ‫ ومأ ه ا‬, ‫ك‬ ‫ت أه ا‬ ,‫ك‬ ‫مل م م‬ ‫ة ع مار ح‬ ‫شهحد ه م‬ ‫صب م ا‬ ‫ح م‬ ‫ح ه‬ ‫الل مهه م‬ ‫م إ حين ي أ ا‬ ‫ إنسس م م‬, ‫ك‬ ‫ه إ حل م‬ ‫مل مئ حك مت م م‬ ‫مي اعم م‬ ‫خل اقحسس م ح م‬ ‫ج ح‬ ‫ وم م‬, ‫ك‬ ‫ه ل مإ حل مسس م‬ ‫ت اللسس ه‬ ‫ك أن اسس م‬ ‫وم م‬ ‫ وأ م‬, ‫ك‬ ‫أم‬ ‫م‬ ‫دا ع مابسسد ه م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫لسس‬ ‫ك‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫شسس‬ ‫ل‬ ‫ك‬ ‫د‬ ‫حسس‬ ‫و‬ ‫ت‬ ‫نسس‬ ‫ا‬ ‫مسس ل‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه م‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫ح‬ ‫سوال ه م‬ ‫ك‬ ‫وممر ه‬



Di dalam sunan Abi Daud dari Anas bin Malik bahwasanya Rasulullah SAW bersabda: barang siapa membaca ketika pagi hari atau sore hari satu kali:



‫إلسسخ‬.....‫ اللهسسم إنسس ي أصسسبحت أشسسهدك‬,



maka Allah



membebaskan dari api neraka seperempatnya, dan barang siapa yang membaca dua kali dibebaskan setengahnya, dan barang siapa yang membaca tiga kali akan dibebaskan tiga perempatnya, dan barang siapa membaca empat kali maka akan dibebaskan seluruhnya dari api neraka. ( Yang keenam ) Termasuk perkara yang sebagai tebusan api neraka yaitu membaca basmalah sebanyak 12.000X. ( Yang ketujuh ) Dan termasuk sebagai penebus api neraka yaitu membaca shalawat atas Nabi SAW (shalawat apapun) sebanyak 1000X, begitu juga membaca 7X atau ada riwayat lain dari shalawat berikut ini:



‫م ومب مسسسارح ا‬ ‫ص ي‬ ‫ ي‬ ‫م م‬ ‫ك ع مل مسس ى م‬ ‫ل وم م‬ ‫ح م‬ ‫سسسي يد حمنسا ه‬ ‫سل ي ا‬ ‫الل مهه م‬ ‫م م‬ ‫مسسد ب الن مب حسس ي‬ ‫كسامل وع ممل ى آل حه وأ م‬ ‫ ك مم‬, ‫ة ل مهمسسسا‬ ‫مسسسا‬ , ‫ه‬ ‫ب‬ ‫حسا‬ ‫ص‬ ‫صل مة ل ل من حمهساي م م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح م ا ح‬ ‫م‬ ‫ال ا م ح ح م‬ ‫مسال ح م‬ ‫ل من حمهساي م م‬. ‫مسال حهح‬ ‫ك ومع مد مد م ك م م‬ ‫ة ل حك م م‬ “Ya Allah limpahkanlah shalawat dan salam serta berkahilah atas Sayyidina Muhammad Nabi yang sempurna dan para keluarga dan sahabatnya, rahmat yang tidak ada akhirnya, seperti tidak ada akhirnya kesempurnaanMu dan bilangan sempurnanya.” Ini semua menukil dari perkataan Ibn Hamdun, maka manfaatkanlah. Hal 29 Bab 9 Do’a-do’a yang berhubungan dengan safar atau keluar dari rumah Do’a-do’a untuk bepergian:



1. Dari Ibn Abbas ra, barang siapa yang hendak naik kapal membaca:



‫مل ا ه‬ ‫ت‬ ‫ه ال م‬ ‫بح ا‬ ‫وا ه‬ ‫س م‬ ‫ن لم ه‬ ‫ ميسا م‬, ‫ك ل حل مهح‬ ‫ ال ا ه‬, ‫سم ح اللهح‬ ‫م م‬ ‫م ا‬ ‫سب اعه م‬ ,‫ة‬ ‫خسائ ح م‬ ‫سب اعه م‬ ‫طسائ حعم ر‬ ‫ف ر‬ ‫ضو ا م‬ ‫ وما ال ممر ه‬, ‫ة‬ ‫ن ال م‬ ‫ال م‬ ‫جمبسا ه‬ ‫ل م‬ ‫ت‬ ‫ت م‬ ‫م م‬ ‫حساهر المزا ح‬ ‫شعم ر‬ ‫خسا ح‬ ‫شسا ح‬ ‫ وماالب ح م‬, ‫ة‬ ‫خمرا ه‬ ‫خسا ه‬ ‫وماال ح‬ ‫م‬ ‫فظ ان ح م‬ ‫حسافح ل‬ ‫ت‬ ‫ح م‬ ‫ت م‬ ‫م‬ ‫ضعم ر‬ ‫خسا ح‬ ‫خي ارر م‬ ‫ إح ا‬, ‫ة‬ ‫ ومأن ا م‬, ‫ظسا‬ ‫ ي أن ا م‬ ‫ا‬ ‫م‬ , ‫حقم قمد ارحهح‬ ‫م المرا ح‬ ‫ح ح‬ ‫ه م‬ ‫أار م‬ ‫مساقمد مهراوا الل م‬ ‫ وم م‬, ‫ن‬ ‫ح ه‬ ‫مي ا م‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫م اال ح‬ ‫ج ح‬ ‫مايعسا ل قمب ا م‬ ‫ض م‬ ‫ه ي موا م‬ ‫ موال م‬, ‫مةح‬ ‫وا ه‬ ‫س م‬ ‫قميسا م‬ ‫ضت ه ه‬ ‫وما الار ه‬ ‫م م‬ ‫مسا‬ ‫ت ب حي م ح‬ ‫سب ا م‬ ‫ ه‬, ‫مي ان حهح‬ ‫ه ومت ممعسامل ى ع م م‬ ‫حسان م ه‬ ‫مط اوحميسا ر‬ ‫م‬ ‫يه ا‬ ‫مد ب موآل حهح‬ ‫م م‬ ‫شرحك هوا م‬ ‫ه ع ممل ى م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫ وم م‬, ‫ن‬ ‫مل مئ حك مةح‬ ‫ج ح‬ ‫ومع ممل ى م‬ ‫مار م‬ ‫ن موال ا م‬ ‫ن موال ا ه‬ ‫سل حي ا م‬ ‫مي احع الن مب حي يي ا م‬ ‫ن‬ ‫ال ا ه‬. ‫مقممرب حي ا م‬



“Dengan nama Allah, kepemilikan hanya milik Allah, Wahai Dzat yang memiliki 7 lapis langit yang takut, dan 7 lapis bumi yang nurut, dan gununggunung tinggi yang khusyu’, dan lautan yang sangat luas yang merendah, jagalah aku Engkau adalah sebaik-baiknya penjagaan dan Engkau Sang Pengasih Lagi Mengasihi, dan apa yang telah ditentukan oleh Allah itu benar-benar sebuah ketentuan, dan bumi seluruhnya berada dalam satu genggaman kelak di hari kiamat, dan langitlangit akan berlipat-lipat dengan kanannya, Maha Suci Allah dari apa-apa yang menyekutukan, dan shalawat serta salam atas Nabi Muhammad dan keluarga serta seluruh nabi dan rasul serta malaikat dan muqorrobin”. Beliau berkata: barang siapa yang membaca tapi tenggelam atau kecelakaan maka bagiku tebusannya.



2. Dari Ustman bin Affan ra berkata, Rasul SAW bersabda: barang siapa yang keluar dari rumahnya hendak bepergian dan membaca ketika keluar rumah:



‫ت‬ ‫بح ا‬ ‫ ومت مسسومك مل ا ه‬, ‫ت حبساللهح‬ ‫م ه‬ ‫ص ا‬ ‫من ا ه‬ ‫سم ح اللهح آ م‬ ‫ت بحساللهح مواع ات م م‬ ‫حو ا م‬ ‫ل ومل مقهومة م إ حل محبساللهح‬ ‫ع ممل ى اللهح ومل م م‬ “Dengan nama Allah, aku beriman kepada Allah, dan aku berpegang kepada Allah dan bertawakkal kepada Allah dan tidak kekuatan dan kemampuan terkecuali dengan Allah”. Akan diberi rezeki sebaik-baiknya jalan keluar, dan dipalingkan dari segala kejahatan. Saddul arib, hal 112



3. Riwayat Imam Rifad Muni dari Abi Hurairah ra berkata, Rasulullah SAW bersabda: barang siapa yang keluar rumahnya membaca “ayat kursi” maka Allah akan mengutus 70000 malaikat untuk menjaganya dan memintakan ampun kepadaNya serta mendo’akannya. Dan ketika kembali kerumahnya membaca “ayat kursi” maka Allah akan menjauhkan kemiskinan dari kehidupannya. Risalah mukhtasoroh min khozinatil asror



4. Do’a yang dibaca oleh Nabi Khidir as:



‫حسبنسا الله ون حعم االوكيل ههو أ م‬ ‫ا‬ ‫ى‬,‫د‬ ‫ي‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ى‬,‫و‬ ‫ق‬ ‫ن ومأ م ا‬ ‫ح‬ ‫م ا هم‬ ‫هسس م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ه م ا م م حا ح م‬ ‫ك ن معاب هد ه ومإ حميسا م‬ ‫ل إ حميسا م‬ ‫د مل حي ا ر‬ ‫فمنسا م‬ ‫شسسمر‬ ‫م اك ا ح‬ ‫ك نم ا‬ ‫ الل مهه م‬, ‫ن‬ ‫ست معحي ا ه‬ ‫ا‬ ‫ فمإن م م‬, ‫ل ذي بأ اس‬ ‫شد ي ت من اك حي ال ل‬ ‫سسا ومأ م م‬ ‫حم‬ ‫م ب مأ ل‬ ‫ك أع اظ م ه‬ ‫ك ه ي ح ا م ب‬.



“Maha Suci Allah dan sebaik-baik wakil Dialah Dzat yang paling kuat untuk menolong, dan menunjukkan jalan, hanya Engkaulah yang kami sembah dan hanya kepadaMu lah kami meminta pertolongan, Ya Allah jagalah kami dari kejahatan dengan setiap kekuatanMu, sesungguhnya Engkau



‫‪Dzat yang memiliki kekuatan yang sangat agung‬‬ ‫‪dan sangat dapat menolak”.‬‬ ‫‪Barang siapa yang istiqomah membaca ketika‬‬ ‫‪safar, maka akan selalu berada dalam lindungan‬‬ ‫‪Allah SWT dan kembali ke kampungnya dengan‬‬ ‫‪selamat. Mikholah, hal 134‬‬ ‫‪Bab 10‬‬ ‫‪Do’a-do’a yang penting‬‬ ‫‪Do’a faraj (kebahagiaan):‬‬



‫ن ‪ ,‬ومي مسسسا‬ ‫ي مسسسا حغي مسسسا ه‬ ‫ن ‪ ,‬ومميسا م‬ ‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫سسست م ح‬ ‫جسسسامر ال ا ه‬ ‫ث ال ا ه‬ ‫جي ارحي ا م‬ ‫سسست مغحي اث حي ا م‬ ‫خ ال امستصرخين ‪ ,‬ويسا مل اجأ م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫صرحي ا م‬ ‫ ي‬ ‫ض‬ ‫ساقسا‬ ‫ي‬ ‫و‬ ‫‪,‬‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫ئ‬ ‫خسا‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫مم‬ ‫مم م م‬ ‫م‬ ‫ح م‬ ‫ح ا م‬ ‫ه ا م ا ح ح ا م‬ ‫ن‪,‬‬ ‫وا ح‬ ‫م ا‬ ‫جي ا م‬ ‫م‬ ‫وائ ححج ال م‬ ‫ت ال ا ه‬ ‫م ح‬ ‫ن ‪ ,‬ومي مسسسا ه‬ ‫ضسسط ميري ا م‬ ‫ب د مع مسس م‬ ‫سسسسائ حل حي ا م‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫ل ل ممنسسا ك ه ي‬ ‫جعم ا‬ ‫جسسا ‪,‬‬ ‫ل م‬ ‫ن ومااآل ح‬ ‫م فممر ل‬ ‫ن ‪ ,‬إح ا‬ ‫هس ر‬ ‫ومميساإ حل م م‬ ‫خرحي ا م‬ ‫ه ا الومل حي ا م‬ ‫ن ه‬ ‫ن ه‬ ‫كسس ي‬ ‫كسس ي‬ ‫ة‪,‬‬ ‫ل ب مل مبء م‬ ‫م ا‬ ‫عسافحميسس ل‬ ‫جسسسا ‪ ,‬وم ح‬ ‫ل ح‬ ‫وم ح‬ ‫خمر ل‬ ‫ق م‬ ‫مسس ا‬ ‫مسس ا‬ ‫ضسسي ا ب‬ ‫حو ا م‬ ‫ه‬ ‫ ي االعمظ حي ام ح ‪ ,‬م‬ ‫ومل م م‬ ‫ح ا‬ ‫ ي اللسس ه‬ ‫سسسب ح م‬ ‫ل ومل مقهومة م إ حل محبساللهح االعمل ح ي‬ ‫مسا م‬ ‫شسسسامء‬ ‫ل ‪ ,‬قم م‬ ‫ه ت معمسسسامل ى ومقمسسد مهرهه ‪ ,‬وم م‬ ‫ضسسساهء اللسس ه‬ ‫ومن حعا م‬ ‫م االومك حي ا ح‬ ‫م‬ ‫جعمسس ه‬ ‫سها م‬ ‫ل‬ ‫ت تم ا‬ ‫مسا م‬ ‫ه م‬ ‫م لم م‬ ‫سهال ل ‪ ,‬ومأن اسس م‬ ‫جعمل ات م ه‬ ‫ل إ حل م م‬ ‫صن معم ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫م‬ ‫ن ‪ ,‬ومع مل مي اسس م‬ ‫م بح م‬ ‫ن إح م‬ ‫ك‬ ‫ذا ح‬ ‫حاز م‬ ‫اال ه‬ ‫ك نم ا‬ ‫ت م‬ ‫سهال ل ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫شئ ا م‬ ‫سسست معحي ا ه‬ ‫ل صسسعوب م م‬ ‫سسسهي ا‬ ‫ن مت مومك مسس ه‬ ‫ل ع مل مسس ى‬ ‫م ذ مل يسس ا ه ه ا م‬ ‫مرحن مسسسا ‪ ,‬وم م‬ ‫ةأ ا‬ ‫ل ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫ب‪,‬‬ ‫شسس م‬ ‫ن ال ا م‬ ‫قت حهح ‪ ,‬مواارهزقامنسسسا ح‬ ‫مسسسا ن مط اهلسس ه‬ ‫م م‬ ‫خايسسرح أك امثسسار م‬ ‫م‬ ‫مسس م‬ ‫ن ال م‬ ‫ن‬ ‫مسسسا ن م م‬ ‫خسسسا ه‬ ‫صرح ا‬ ‫ف ع ممنسا ح‬ ‫حسا م‬ ‫سسسب ا م‬ ‫ف ومن م ا‬ ‫حسسذ مهر ‪ ,‬ه‬ ‫شسسير م‬ ‫موا ا‬ ‫م م‬ ‫ب ومأ مذ م م‬ ‫ن أ مذ م م‬ ‫ن‬ ‫ب ب حسساسالعمفاوح ‪ ,‬إ حل مهمن مسسسا إ ح ا‬ ‫ل الذ من ا م‬ ‫م‬ ‫ل االعمب اد م حبسالذ من ا ح‬ ‫م ا‬ ‫ت فمغمي اسسهر ظ مسسسال حم ب ‪ ,‬إ حل مهمن مسسسا‬ ‫غم م‬ ‫ت فم م‬ ‫خي اهر مرا ح‬ ‫حم ب ‪ ,‬ومإ ح ا‬ ‫ن ع مذ مب ا م‬ ‫فار م‬ ‫إن ك هنت ل م ترض ى إل م من أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ك‬ ‫ف‬ ‫ك‬ ‫سس‬ ‫ت‬ ‫ع‬ ‫طسا‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫صسسن معه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ما م‬ ‫ح ا ا م‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح ح ا‬ ‫ك إل م أ م‬ ‫ن م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫ف‬ ‫ك‬ ‫ئ‬ ‫فسا‬ ‫و‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫اال م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ن ل م ي مار ه‬ ‫كسا م‬ ‫ن ‪ ,‬ومإ ح ا‬ ‫خساط حئ هوا م‬ ‫ح م ا‬ ‫م‬ ‫جو ا م ح‬ ‫ج‪,‬‬ ‫م م‬ ‫م م‬ ‫ست مغحي ا ه‬ ‫ج فمسسير ا‬ ‫فير ه‬ ‫ح فمت ي ا‬ ‫فت ي ه‬ ‫ست مغحي اث هوا م‬ ‫م ا‬ ‫يح ا‬ ‫ح ‪ ,‬ي مسسسا ه‬ ‫ن ‪ ,‬ميسا ه‬ ‫ث ال ا ه‬



‫مانسس م‬ ‫ك‪,‬‬ ‫ح وماال م‬ ‫سرح اال م‬ ‫ج ح‬ ‫فمر م‬ ‫فت ا م‬ ‫سب ي ا‬ ‫سب ي ه‬ ‫سهر ي م ي‬ ‫مي م ي‬ ‫ب م‬ ‫م م‬ ‫ب ‪ ,‬ميسا ه‬ ‫ميسا ه‬ ‫ك ن معاب هسسد ه وحإ حي مسسسا م‬ ‫م ‪ ,‬إ حميسا م‬ ‫ث‬ ‫ح ميسا م‬ ‫مغحي ا م‬ ‫ميسافممتسا ه‬ ‫ك نم ا‬ ‫ن ‪ ,‬ي مسسسا ه‬ ‫عسال ح ه‬ ‫سسست معحي ا ه‬ ‫ب ك هسس ي‬ ‫كه ي‬ ‫ضسسط مرر د مع مسسساهه ‪,‬‬ ‫م ا‬ ‫جي ا م‬ ‫ف ن مسسسا م‬ ‫مل اههسسوا ب‬ ‫ل ه‬ ‫م ح‬ ‫داهه ‪ ,‬ومي مسسسا ه‬ ‫ل م‬ ‫مساع ممل ى ك ه ي‬ ‫مسا ب حاسالك ح م‬ ‫ل ذ حيا هم ا‬ ‫فساي حةح‬ ‫ومميسا م‬ ‫صساهه ‪ ,‬ومميسامقسائ ح ل‬ ‫حل حي ا ل‬ ‫فومةب ع م م‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫ص ه‬ ‫صوا م‬ ‫ل‬ ‫مسال من م ح‬ ‫ن آث ممره ه ع ممل ى د هن اميساهه ‪ ,‬ن م ا‬ ‫ل إ حمل ى م‬ ‫لح م‬ ‫ك االوه ه‬ ‫م ا‬ ‫ه إ حل مب حقهومت حسس م‬ ‫معهوان مت ح م‬ ‫ك‪,‬‬ ‫مسسسال من هط حي اقه د مفاعمسس ه‬ ‫ك ‪ ,‬ومد مفاعم م‬ ‫إ حل مي اهح إ حل م ب ح م‬ ‫سسسأ مل ه م‬ ‫خي اسسمرةر ‪,‬‬ ‫ة ‪ ,‬وم م‬ ‫خي اسسمرة ل فحي اهمسسسا م‬ ‫ة فحي اهمسسسا ح‬ ‫عسافحي مسس ل‬ ‫عسافحي مسس ر‬ ‫ك ح‬ ‫ومن م ا‬ ‫‪.‬برحمت ح م م‬ ‫ن‬ ‫م المرا ح‬ ‫ح ح‬ ‫ك ميساأار م‬ ‫ح م‬ ‫حم ا م‬ ‫مي ا م‬ ‫ظ أه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫ل ى‬ ‫ص‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ة‬ ‫م‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ب‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ما ا‬ ‫م م م‬ ‫ه‬ ‫ف ا م ه م‬ ‫الل مهه م‬ ‫م‬ ‫الل مهم ارحم أ ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫ل ى‬ ‫ص‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ة‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ب‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م م م‬ ‫ه‬ ‫ه م ا م ا م ه م‬ ‫م‬ ‫عساف أ ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫ل ى‬ ‫ص‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ة‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ب‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م م ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م ه م‬ ‫الل مهه م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫الل مهم أ مصل حح أ ه‬ ‫م‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ة‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫ه م ا ا‬ ‫ه ع مل مي اهح وم م‬ ‫سل م م‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫الل مهم فمرج ع من أ ه‬ ‫م‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ة‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ه م ي ا‬ ‫ه ع مل مي اهح وم م‬ ‫سل م م‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫حب ي م‬ ‫ن‬ ‫بح م‬ ‫جساه حهح ح‬ ‫مسسسا ن م ا‬ ‫دك ‪ ,‬فمسسير ا‬ ‫عن ا م‬ ‫ك فحي اهح ‪ ,‬ومب ح م‬ ‫قد ارح ه‬ ‫ج ع من مسسسا م‬ ‫حسس ه‬ ‫ك الل ي ا‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫ضساحء ب م ا‬ ‫ه‪-‬‬ ‫ك مرد م اال م‬ ‫طس م‬ ‫ف فحايس ح‬ ‫ق م‬ ‫ل نم ا‬ ‫فحي اهح ‪ ,‬ومل م ن م ا‬ ‫ثلث مرات‪ .‬اه المخلة ف ي عدة مواضع والجواهر‬ ‫‪“Wahai yang Maha mendengar semua yang‬‬ ‫‪memohon pertolongan, Wahai yang Maha melindungi‬‬ ‫‪semua yang memohon perlindungan, Wahai yang Maha‬‬ ‫‪mendengar semua yang menangis, Wahai Dzat yang‬‬ ‫‪melindungi orang yang ketakutan, Wahai Dzat yang‬‬ ‫‪mengkabulkan hajat-hajat orang-orang yang meminta,‬‬ ‫‪Wahai Dzat yang mengkabulkan do’a-do’a orang-orang‬‬ ‫‪yang terdesak, Wahai Tuhan yang Tiada awal dan akhir,‬‬ ‫‪jadikanlah‬‬ ‫‪setiap‬‬ ‫‪kegundahan‬‬ ‫‪kami‬‬ ‫‪dengan‬‬ ‫‪kebahagiaan, dan setiap kesempitan dengan jalan‬‬



keluar, dan dari setiap bala’ kesejahteraan, Tidak ada daya upaya dan kekuatan kecuali atas pertolongan Allah Yang Maha Luhur dan Maha Agung, cukuplah Allah sebagai pemberi nikmat kami, yang memiliki qodho dan qadar, apa yang Dia inginkan Dia lakukan, Ya Allah tidak ada kemudahan kecuali apa-apa yang telah Engkau jadikan mudah, dan bagiMu sangat mudah untuk menjadikan kesedihan, Ya Allah denganMu kami meminta pertolongan dan atasMu kami bertawakal, Ya Allah mudahkan persoalan kami yang susah dan mudahkanlah atas kesusahan tersebut, dan limpahkan lah kami kebaikan lebih dari apa yang kita minta, dan jagalah kami dari segala kejahatan yang kami takuti dan waspadai, Maha suci Dzat yang menghinakan hamba dengan sebuah dosa, dan menghinakan dosa dengan permaafan, Wahai Tuhan kami jika Engkau mengampuni kami maka Engkau sebaik-baik Pengasih, dan jika Engkau menyiksa maka Engkau tidak dzalim, Wahai Tuhan kami jika Engkau tidak ridha kecuali kepada orang-orang yang taat kepadaMu lalu bagaimana orang-orang yang berbuat salah, dan jika seandainya tidak berharap kepadaMu kecuali orang-orang yang menepatiMu lalu siapa yang akan mendengar permohonan kami, Wahai Dzat yang Maha Pembuka bukalah, Wahai Dzat yang Maha membahagiakan bahagiakanlah, Wahai Dzat yang Maha penyebab jadikanlah sebab, Wahai Dzat yang Maha memudahkan mudahkanlah keterbukaan dan kebahagiaan dariMu, Wahai Dzat yang Maha pembuka dan Maha mengetahui, hanya kepadaMu lah kami menyembah dan hanya kepadaMu lah kami meminta pertolongan, Wahai Dzat yang Membebaskan dari setiap duka cita, Wahai Dzat yang mengkabulkan orang terdesak ketika berdo’a, Wahai Dzat yang Bijaksana



atas setiap ketergelinciran dari orang yang bermaksiat, Wahai Dzat yang Maha Mencukupi bagi orang yang meminta akan dunianya, kami meminta untuk sampai kepada tempat yang tidak mungkin kami capai terkecuali dengan pertolonganMu, dan menahan suatu yang kami tidak mampu menahanya kecuali dengan kekuatanMu, dan kami meminta kebaikan yang diliputi dengan kesejahteraan, dan kesejahteraan yang diliputi dengan kebaikan Wahai Sang Pengasih lagi Maha Mengasihi. “ Ya Allah lindungilah umat Sayyidina Muhammad SAW ” “ Ya Allah kasihilah umat Sayyidina Muhammad SAW ” “ Ya Allah sejahterakan umat Sayyidina Muhammad SAW ” “ Ya Allah damaikanlah umat Sayyidina Muhammad SAW ” “ Ya Allah bahagiakanlah umat Sayyidina Muhammad SAW dengan kecintaanMu terhadapnya dan keagungannya di sisiMu, bahagiakanlah kami dari apa yang sedang kami jalani, kami tidak meminta untuk menolak qadha’ akan tetapi kami meminta kelembutan di dalamnya ”. 3X Do’a yang sunnah dibaca setelah shalat:



‫م‬ ‫م‬ ‫الل مه م‬ ‫م‬ ‫صسسل ح ا‬ ‫م بح م‬ ‫ت االعمسسسال ح ه‬ ‫حمهسا ومأن اسس م‬ ‫ت االعمسسسال ح ه‬ ‫م أن ا م‬ ‫ه م‬ ‫سسسمرائ حرحمنسا فمأ ا‬ ‫م‬ ‫فارهمسسسا إ حن مسس م‬ ‫ك‬ ‫م ب حسسذ هن هواب حمنسا مفساغ ا ح‬ ‫جمنسا مفساقا ح‬ ‫بح م‬ ‫ت االمعسال ح ه‬ ‫ضمهسا ومأن ا م‬ ‫وائ ح ح‬ ‫ح م‬ ‫ع ممل ى ك هسس ي‬ ‫ل م‬ ‫م أ مرحن مسسسا‬ ‫جساب مسسةح م‬ ‫ئ قمسسد حي ارر ومب حسا ال ح م‬ ‫ الل مههسس م‬, ‫جسسد حي ارر‬ ‫شسسي ا ب‬ ‫ه ومأ مرحمنسا االمبساط ح م‬ ‫ل مبساط حل ل مواارهزقان مسسسا‬ ‫ح ر‬ ‫حقم م‬ ‫اال م‬ ‫قسا مواارهزقامنسا ات يمبساع م ه‬ ‫ك مسسن خيسسر مساسسسأ م‬ ‫ الل مهسسم إنسسسا نسسسأ م‬, ‫اجتنسابه‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ح م م‬ ‫ه م حم م ا‬ ‫ه‬ ‫ا حم م ه‬ ‫ا‬



‫ك ومن مب حي يسسس م‬ ‫ع مب اسسسد ه م‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫ه ع مل مي اسسسهح وم م‬ ‫سسسسل م م‬ ‫صسسسمل ى اللسسس ه‬ ‫ح م‬ ‫ك ه‬ ‫مسسسد ر م‬ ‫ك ومن مب حييس م‬ ‫ه ع مابسد ه م‬ ‫سسست ممعساذ م م‬ ‫ست معحي اذ ه م‬ ‫ك ح‬ ‫ك ح‬ ‫مسسد ر‬ ‫م م‬ ‫مسا ا ا‬ ‫ومن م ا‬ ‫ح م‬ ‫ك ه‬ ‫مانس ه‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫ن ومع مل مي ا م‬ ‫ك االب مل مغ ه‬ ‫ست ممعسا ه‬ ‫م ا‬ ‫ه ع مل مي اهح وم م‬ ‫ت ال ا ه‬ ‫م ومأن ا م‬ ‫سل م م‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫سأل ه م‬ ‫حو ا م‬ ‫ن اال م‬ ‫ك ح‬ ‫ومل م م‬ ‫م إ حمنسا ن م ا‬ ‫ل ومل مقهومة م إ حل محبساليله ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫مسس م‬ ‫خي اسسرح‬ ‫عساجل حه وآجل حه مساع مل حمت منه ومسال م م‬ ‫م ومن معهواذ هب ح م‬ ‫ك‬ ‫م أع ال م ا‬ ‫ا ه ح ا ه م م ا‬ ‫ك هل يهح م ح ح م ح ح م‬ ‫ن ال م‬ ‫م‬ ‫ت ح‬ ‫ح‬ ‫مسسسال ح ا‬ ‫ه وم م‬ ‫من اسس ه‬ ‫م ه‬ ‫مسسساع مل ح ا‬ ‫جل حسسهح م‬ ‫جل حهح موآ ح‬ ‫شير ك هل يسسهح ع مسسسا ح‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫سأل ه م‬ ‫ن‬ ‫جن مسس م‬ ‫ب إ حل مي اهمسسسا ح‬ ‫مسسسا قمسسمر م‬ ‫ك اال م‬ ‫م إ حمنسا ن م ا‬ ‫ة وم م‬ ‫م ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫أع ال م ا‬ ‫مسس ا‬ ‫قساد ب ومن معهواذ هب ح م‬ ‫ب‬ ‫ل ومن حي مةب مواع ات ح م‬ ‫ك ح‬ ‫مساقممر م‬ ‫ن المنسارح وم م‬ ‫ل ومع م م‬ ‫م م‬ ‫م ب‬ ‫قموا ب‬ ‫مسسسا‬ ‫إ حل مي اهمسسسا ح‬ ‫م وم م‬ ‫ل ومن حي مسسةب مواع ات حقمسسسادب ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫ل ومع م م‬ ‫مسس ب‬ ‫ن قمسسوا ب‬ ‫مسس ا‬ ‫قمضيت ل منسا من أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ف‬ ‫هسس‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫دا‬ ‫ش‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ت‬ ‫ب‬ ‫ق‬ ‫عسا‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ج‬ ‫فسا‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ ي ك مايسس م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ح ح ا‬ ‫ه م‬ ‫م ا م م ح ا ا ب‬ ‫ك وأ م‬ ‫ف ل مأ م‬ ‫ك وأ م‬ ‫أم‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‪,‬‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫و‬ ‫سس‬ ‫ع‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ك‬ ‫و‬ ‫ص‬ ‫سسسا‬ ‫ع‬ ‫سسسا‬ ‫ن‬ ‫و‬ ‫سس‬ ‫ع‬ ‫د‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ح ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ب م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫قمبس ا‬ ‫مرب ممنسامرب ممنسامرب ممنسامرب ممنسامرب ممنسا ت م م‬ ‫جت حمنسسا حفس ي السد ين اميسا ومااآل ح‬ ‫خسسمرةح‬ ‫حسا م‬ ‫ل م‬ ‫ك أم‬ ‫ك أم‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫إ حن م م‬ ‫ب‬ ‫سس‬ ‫ت‬ ‫ال‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ن‬ ‫إ‬ ‫نسا‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ب‬ ‫ت‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ال‬ ‫ع‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫س‬ ‫ال‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫وا ه‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫فسسوح م‬ ‫فسس م‬ ‫ك‬ ‫دامرك امنسا ب حعم ا‬ ‫م م‬ ‫المر ح‬ ‫مل امنسسسا ب حل هط ا ح‬ ‫عسا ح‬ ‫ك وممتسس م‬ ‫م ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫حايسس ه‬ ‫مسس م‬ ‫سسست ارح م‬ ‫حسسوا م‬ ‫ل‬ ‫جسسساوماز ع من مسسسا ب ح ح‬ ‫حل ا ح‬ ‫ه لم م‬ ‫ك ومت م م‬ ‫وم م‬ ‫مل ان مسسسا ب ح م‬ ‫ك فمسسإ حن م ه‬ ‫ج ي‬ ‫ب‬ ‫م ومفي ا‬ ‫مسا ت ه ح‬ ‫ح ي‬ ‫قمنسا ل ح م‬ ‫ ي االعمظ حي ام ح ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫ومل مقهومة م إ حل محبساللهح االعمل ح ي‬ ‫خ ه‬ ‫ن‪,‬‬ ‫س م‬ ‫ب االعمسسسال م ح‬ ‫ط ومت مك امره ه ي مسسسامر م‬ ‫ض ى وم م‬ ‫ومت مار م‬ ‫مسا ت م ا‬ ‫جن يب امنسا ع م م‬ ‫مي ا م‬ ‫ن ل ممنسسسا ومل مت م ه‬ ‫م ه‬ ‫ن ع مل مي امنسسسا‬ ‫ن ع مل مي امنسسسا ومأ م ح‬ ‫الل مههسس م‬ ‫عمنسسسا ومل مت هحعسس ا‬ ‫كسس ا‬ ‫كسس ا‬ ‫جهح م‬ ‫صار ع مل مي امنسا ومأ مقاب ح ا‬ ‫ك االك مرحايسسم ح ‪,‬‬ ‫ل ع مل مي امنسا ب حوم ا‬ ‫صارمنسا ومل مت من ا ه‬ ‫موان ا ه‬ ‫ ي ك هسس ي‬ ‫حي اسس ه‬ ‫حمرك مسسةب‬ ‫ل م‬ ‫ث ل من مك هسسوا ه‬ ‫ن ل ممنسا م‬ ‫الل مهه م‬ ‫ن ومومفيقان مسسسا فحسس ا‬ ‫م كه ا‬ ‫ن مرب يسس م‬ ‫ب االعحسسمزةح‬ ‫ب االعمسسسال م ح‬ ‫ك مر ي‬ ‫حسا م‬ ‫سسسب ا م‬ ‫ن ي مسسسامر م‬ ‫ن‪ ,‬ه‬ ‫وم ه‬ ‫مي ا م‬ ‫سك هوا ب‬ ‫ب‬ ‫ص ه‬ ‫مسا ي م ح‬ ‫مد ه ل حل مهح مر ي‬ ‫ن وماال م‬ ‫فو ا م‬ ‫سل م ر‬ ‫مار م‬ ‫ن وم م‬ ‫ح ا‬ ‫م ع ممل ى ال ا ه‬ ‫عم م‬ ‫سل حي ا م‬ ‫ن‬ ‫‪.‬االمعسال م ح‬ ‫مي ا م‬ ‫‪“Ya Allah Engkau tahu apa yang ada di benakku maka‬‬ ‫‪perbaikilah dan Engkau tahu hajat-hajat kami maka‬‬



kabulkanlah dan Engkau tahu akan dosa-dosa kami maka ampunilah sesungguhnya Engkau mampu atas segala sesuatu serta pantas untuk mengijabahi, Ya Allah tunjukkanlah kami kebaikan dan berilah kami taufiq untuk mengikutinya dan tunjukkanlah keburukan dan berilah kami taufiq untuk meninggalkannya, Ya Allah aku meminta kepadaMu dari kebaikan yang telah diminta oleh hambaMu dan NabiMu Muhammad SAW dan kami meminta perlindungan dari perlindungan yang telah diminta oleh hambaMu dan NabiMu Muhammad SAW dan Engkaulah Dzat yang Maha Menolong dan bagiMu kejelasan, Tidak ada daya upaya dan kekuatan kecuali atas pertolongan Allah Yang Maha Luhur dan Maha Agung, Ya Allah kami meminta kepadaMu dari seluruh kebaikan baik maupun yang cepat dan lambat,baik yang aku ketahui atau tidak aku ketahui, dan kami berlindung denganMu dari keburukan baik maupun yang cepat atau lambat, baik yang aku ketahui atau tidak, Ya Allah kami meminta kepadaMu surga dan apa-apa yang dapat mendekatkan kepadanya dari perkataan,perbuatan,niat dan keyakinan, Ya Allah apa yang telah Engkau kabulkan untuk kami dari perkara kami jadikanlah hasilnya sebagai petunjuk yang baik, Wahai Tuhanku bagaimana aku berdo’a sedangkan aku bermaksiat KepadaMu dan bagaimana aku tidak berdo’a sedangkan Engkau Maha Pemurah, Wahai Tuhan kami Wahai Tuhan kami Wahai Tuhan kami Wahai Tuhan kami Wahai Tuhan kami terimalah hajathajat kami baik maupun di dunia dan akhirat sesungguhnya Engkau Maha Mendengar dan Mengetahui, dan taubatkanlah kami sesungguhnya Engkau Maha Penerima taubat dan Maha Pengasih, Ya Allah perlakukanlah kami dengan kelembutanMu dan



jangkaulah kami dengan ampunanMu dan hiasilah kami dengan penutupMu dan lampauilah atas kami dengan kebijaksanaanMu, sesungguhnya Tidak ada daya upaya dan kekuatan kecuali atas pertolongan Allah Yang Maha Luhur dan Maha Agung, Ya Allah sesuaikan kami dengan apa yang Engkau cintai dan ridhai dan jauhkan kami atas apa yang Engkau murkai dan Engkau benci Wahai Tuhan semesta alam, Ya Allah tentukanlah untuk kami kebaikan jangan tentukan kami sebuah keburukan, dan bantulah kami dalam kebaikan jangan bantu kami dalam keburukan, dan tolonglah kami dalam kebaikan dan jangan tolong kami dalam keburukan, dan sambutlah kami dengan DzatMu Yang Maha Pemurah, Ya Allah jadilah ada untuk kami ketika kami tidak ada, dan sesuaikan kami dalam gerak-gerik dan diam kami Wahai Tuhan semesta alam, Maha suci TuhanMu Tuhan Yang Maha Mulia dari apa-apa yang disifatkan dan salam atas rasulNya, segala puji bagi Tuhan semesta alam.” Mikhlah, hal 138 dan maslakul qarib. Do’a penjagaan: Al-Hafidz Abu Zar’ah Al-‘Iraqi berkata: Suatu hari terjadi kebakaran dan telah membakar 9000 rumah dan ada 9 Al-Qur’an semuanya terbakar terkecuali ayat ini:



‫م * ومع ممل ى اللسسهح فمل اي مت موم م‬ ‫ذ مل ح م‬ ‫ل‬ ‫ك تم ا‬ ‫قد حي اهر االعمزحي اهز االعمل حي ا ه‬ ‫كسس ح‬ ‫ه م‬ ‫مسس ه‬ ‫ل‬ ‫مؤ ا ح‬ ‫ن * ومل م ت م ا‬ ‫مهنسسوا م‬ ‫ح م‬ ‫مسسسا ي معا م‬ ‫غسسسافحل ل ع م م‬ ‫ن اللسس م‬ ‫ال ا ه‬ ‫سسسب م م‬ ‫ال م‬ * ‫هسا‬ ‫صسسوا م‬ ‫مسس م‬ ‫ة اللسسهح ل م ت ه ا‬ ‫ن * ومإ ح ا‬ ‫مو ا م‬ ‫ن ت مهعسسد ياوا ن حعا م‬ ‫ظسسسال ح ه‬ ‫ح ه‬ ‫ك أ مل م ت معاب هد هاوا إ حل م إ حي مسسساه ه ومب ح ا‬ ‫ض ى مرب ي م‬ * ‫سسسسالنسا‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫وا‬ ‫سال‬ ‫ح‬ ‫ن إح ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ومقم م‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ * ‫ت االعهل مسسس ى‬ ‫ن م‬ ‫وا ح‬ ‫ت من اسسسزحي ال ل ح‬ ‫ض موال م‬ ‫سسسس م‬ ‫م م‬ ‫خل مسسسقم ا الار م‬ ‫م م‬ ‫مسسس ا‬ ‫م ه م ا‬ ‫ل ومل م‬ ‫مسسسا ر‬ ‫م ل م ي من ا م‬ ‫المر ا‬ ‫ى * ي موا م‬,‫و‬ ‫شا ا‬ ‫فع ه م‬ ‫ح م‬ ‫ست م م‬ ‫ن ع مل ى العمار ح‬ ‫بنون إل م من أ م‬ ‫ا‬ ‫سسسل حي ام ب * إ حئ ات حي مسسسا ط مواعلسسسا أ ماو‬ ‫ب‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ق‬ ‫ب‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫ت ى‬ ‫م‬ ‫ب م‬ ‫م ح‬ ‫مه ا م ح م ا‬



‫هسا مقسال متسا أ م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫مسسسا‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ك‬ ‫ق‬ ‫ز‬ ‫ر‬ ‫ء‬ ‫ح‬ ‫مسا‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ال‬ ‫ف ي‬ ‫و‬ * ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ع‬ ‫ئ‬ ‫طسا‬ ‫نسا‬ ‫ي‬ ‫ت‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ك مار ل‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا م م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ن‬ ‫*ت هواع مد هوا م‬



“Demikianlah ketetapan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui* Dan hanya kepada Allah orangorang beriman harus bertawakal* Dan janganlah sekalikali kamu(Muhammad) mengira bahwa Allah lalai dari apa yang diperbuat oleh orang-orang yang dzalim* Jika kalian menghitung nikmat Allah maka tidak akan terhingga* Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada kedua orang tuamu dengan sebaik-baiknya* Yaitu diturunkan dari Allah yang menciptakan bumi dan langit yang tinggi* Tuhan Yang Maha Pemurah yang bersemayam di atas Arsy’* Di hari dimana harta dan anak-anak tidak bermanfaat terkecuali orang-orang yang menghadap kepada Allah dengan hati yang suci* Datanglah kamu keduanya menurut perintahKu dengan suka hati atau terpaksa, keduanya menjawab kami datang dengan suka hati* Dan di langit terdapat rezeki kalian dan terdapat pula apa yang dijanjikan kepada kalian*”



Berkata: Dan tidaklah di taruh ayat ini di barang atau rumah atau toko terkecuali Allah akan menjaganya. Syeikh Abdul Hadi Naja Al-Abyari berkata, aku telah melihat sebagian dari mereka menyebutkan khasiatnya yaitu bahwasanya jika digantungkan kepada anak kecil maka akan terjaga dari kejahatan orang-orang disekitarnya, dan aku telah buktikan semenjak aku mengetahuinya dan tidak salah lagi. Fawakihul junwiyah, hal 146



Do’a yang dipanjatkan pada akhir malam:



‫ل رب أ م‬ ‫س ه‬ ‫ ي‬ ‫ن‬ ‫ج‬ ‫ه‬ ‫ب‬ ‫م يح ه‬ ‫ح‬ ‫ميسامبسا ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫قو ا ه م ي‬ ‫ط ميسا م‬ ‫واد ه )عشرة مرات( ث ه م‬ ‫ا‬ ‫ج م‬ ‫ح‬ ‫ك سرميسان ا ال م‬ ‫ق ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫ط‬ ‫بسا‬ ‫ال‬ ‫ز‬ ‫ر‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫و‬ ‫ج‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ف ي‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ف‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ب حإ حد امرا ح م م ح‬ ‫ا ا م ح ح‬ ‫ح‬ ‫م ح‬ ‫ك أم‬ ‫ه‬ ‫موال م‬ ‫ إ حن م م‬, ‫ظساه حرح‬ , ‫مة ح‬ ‫ز‬ ‫ر‬ ‫ال‬ ‫ط‬ ‫س‬ ‫بسا‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ق موالمر ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ي ح‬ ‫ه‬ ‫س ا‬ ‫ط ميسا م‬ ‫ميسا م‬ ‫ط حل ي‬ ‫س ح‬ ‫س ح‬ ‫جوادح المبسا ح‬ ‫ط وماال ه‬ ‫ذا اال ه‬ ‫ أب ا ه‬, ‫جوادح‬ ‫ذا االب م ا‬ ‫مت ح م‬ ‫ن رحازقح م‬ ‫ ميسا‬, ‫ ي‬ ‫ وم ح‬, ‫ ي‬ ‫مسا ي مك ا ح‬ ‫ح‬ ‫ن مر ا‬ ‫ك م‬ ‫ح م‬ ‫ك م‬ ‫مساي هغان حي ان ح ا‬ ‫م ا‬ ‫في ان ح ا‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن كه ي‬ ,‫ن‬ ‫م المرا ح‬ ‫ح ح‬ ‫م ح‬ ‫ه ميساأار م‬ ‫أك امر م‬ ‫ح م‬ ‫ ميسا الل ه‬, ‫ل ك مرحي ام ب‬ ‫مي ا م‬ ‫م ا‬ ‫ن اال م‬ ‫فر ح ح‬ ‫ضل حهح‬ ‫ه ح‬ ‫ ي ح‬ ‫ن فم ا‬ ‫ما ا‬ ‫م الل ه‬ ‫مسا آمتساهه ه‬ ‫ن بح م‬ ‫الل مهه م‬ ‫م ا‬ ‫حي ا م‬ ‫م م‬ ‫جعمل ان ح ا‬ 131 ‫ اه المخلة ص‬.‫ن‬ ‫ب االمعسال م ح‬ ‫ميسا مر م‬ ‫مي ا م‬ “Wahai Dzat yang Maha membentangkan lagi Maha Dermawan (10X), kemudian membaca Ya Allah bahagiakanlah aku dengan menggapai kesenangan yang ada dengan rezeki yang batin dan dhahir, sesungguhnya Engkau Dzat yang Membentangkan rezeki dan rahmat, Wahai Dzat yang Dermawan lagi Maha Memberi Wahai Dzat yang Membentangkan kedermawanan, bentangkanlah untukku dari rezekiMu yang cukup dan dari rahmatMu yang cukup, Wahai Dzat yang paling dermawan dari yang dermawan, Ya Allah Wahai Sang Pengasih Lagi Maha Mengasihi, Ya Allah jadikanlah aku golongan yang bahagia atas apa yang telah Engkau berikan dari karuniaMu Wahai Tuhan semesta alam.” Mikhlah, hal 131 Diriwayatkan dalam hadits dari Rasulullah SAW bahwasanya bersabda: antara seorang hamba dan surga ada 200.000 perkara yang menyeramkan, paling rendahnya yaitu kematian, dan 90.000 pukulan dengan pedang lebih ringan daripada ketika datangnya kematian, barang siapa yang membaca kalimat ini sebanyak 10X, maka Allah akan menjaga dari perkaraperkara yang menyeramkan tadi seluruhnya dengan karuniaNya dan rahmatNya:



‫ أ م‬, ‫ح يم‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل فحسس ي‬ ‫و‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ت‬ ‫د‬ ‫د‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫سم ح اللهح المر ا‬ ‫بح ا‬ ‫ه‬ ‫ح م‬ ‫ا ب‬ ‫ن المر ح ا ح‬ ‫م ح‬ ‫ه إح م‬ ‫سسوا ه‬ , ‫ل اللسهح‬ ‫السد ين اميسا ومااآل ح‬ ‫م م‬ ‫مسد ر مر ه‬ ‫ح م‬ ‫ه ه‬ ‫لاللس ه‬ ‫ ل مإ حملس م‬, ‫خسسمرةح‬ ‫ ومل حك ه ي‬, ‫ه‬ ‫ومل حك ه ي‬ ‫مسا م‬ , ‫مد ه ل حل مهح‬ ‫مةب اال م‬ ‫ح ا‬ ‫ل ن حعا م‬ ‫شسامء الل ه‬ ‫م م‬ ‫م ومغ م ر‬ ‫ل هم ر‬ ‫كسس ي ه‬ ‫ ومل ح ه‬, ‫شسسك اهر ل حملسسهح‬ ‫ومل ح ه‬ ‫كسس ي‬ ‫شسسد مةب ال ي‬ ‫ل مر م‬ ‫جوامبسسةب‬ ‫خسسسابء وم ح‬ ‫ل أع ا ه‬ ‫ل ذ منب أ م‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ق‬ ‫ي‬ ‫ضسس‬ ‫ل‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫و‬ , ‫ه‬ ‫الل‬ ‫ر‬ ‫ف‬ ‫غ‬ ‫ت‬ ‫س‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫حسا م‬ ‫سب ا م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ ومل حك ه ي ا ب‬, ‫ن اللهح‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ب‬ ‫ ومل حك ه ي‬, ‫ه‬ , ‫ت ع مل مسس ى اللسسهح‬ ‫ل قم م‬ ‫م‬ ‫ح ا‬ ‫ضسابء ومقمد مرب ت مسسومك مل ا ه‬ ‫ ي الل ه‬ ‫سب ح م‬ ‫ل م‬ ‫ ومل حك هسس ي‬, ‫ن‬ ‫ومل حك ه ي‬ ‫طساع مسسةب‬ ‫م ح‬ ‫جعهوا م‬ ‫صي اب مةب إ حمنسال حل مهح ومإ حمنسا إ حل مي اهح مرا ح‬ ‫ل ه‬ ‫ل ومل مقهسسومة م إ حل مب حسسساللهح االعمل حسس ي ا‬ ‫حسسوا م‬ ‫ اه‬.‫م‬ ‫معا ح‬ ‫صي مةب ل م م‬ ‫وم م‬ ‫ ي العمظ حي اسس ح‬



128 ‫مخلة ص‬



“Dengan nama Allah Yang lagi Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, aku siapkan untuk setiap perkara yang mengerikan di dunia dan akherat (lailaahaillallah muhammadurrasulullah), dan setiap kesumpekan dan kegelisahan (masya Allah), dan setiap kenikmatan (alhamdulillah), dan setiap kemudahan dan kesusahan (syukur kepada Allah), dan setiap yang menakjubkan (subhanallah), dan setiap dosa (astaghfirullah), dan setiap kesempitan (hasbiyallah), dan setiap qadha dan qadar (tawakkaltu ala Allah), dan setiap musibah (innalillahi wa inna ilaihi rojiun), dan setiap ketaatan dan kemaksiatan (laahawla wala quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘adhim).” Mikhlah, hal 128 ( Penutupan ) 1. Hendaknya yang pertama: ketika kamu ingin menjalankan ibadah atau dzikir, memulai dengan apa yang diajarkan oleh Imam Ghazali dari Ibn Wasi’, dahulu beliau mengajarkan do’a ini bagi orang yang hadir:



‫ق م‬ ‫م إ حن م م‬ ‫صي الرا‬ ‫ن م‬ ‫ بم ح‬, ‫ك‬ ‫خل ا ح‬ ‫ت ع مل مي امنسا ع مد هروا ح‬ ‫ك م‬ ‫سل مط ا م‬ ‫الل مهه م‬ ‫م ا‬ ‫ه‬ ‫ ي ممران مسسسا ههسسوم ومقمب حي ال هسس ه‬, ‫مط مل حلعسا ع ممل ى ع موامرات حمنسا‬ ‫ ه‬, ‫ب حعهي هواب حمنسا‬ ‫ه‬ ‫حي ا ه‬ ‫ه ح‬ ‫ح‬ ‫ن م‬ ‫مسسسا آي م ا‬ ‫م مفِلآي ح ا‬ ‫سسست م ه‬ ‫ممنسا ك م م‬ ‫س ه‬ ‫ الل مهه م‬, ‫م‬ ‫ث ل من ممراهه ا‬ ‫م ا‬ ‫ ومقمن ي ا‬, ‫ك‬ ‫محتسس م‬ ‫ن‬ ‫ه ح‬ ‫ه ح‬ ‫ح‬ ‫ن مر ا‬ ‫مسسسا قمن مط امتسس ه‬ ‫ممنسسسا ك م م‬ ‫طسس ه‬ ‫ح م‬ ‫مسس ا‬ ‫مسس ا‬ ‫فو ح م‬ ‫ن‬ ‫عم ا‬ ‫ وممبسا ح‬, ‫ك‬ ‫ت ب مي ان مسس ه‬ ‫مسا مبساع مد ا م‬ ‫ه كم م‬ ‫عد ا ب مي ان ممنسا ومب مي ان م ه‬ ‫ه ومب مي اسس م‬ ‫جن مت ح م‬ ‫ك‬ ‫ م‬.



“Ya Allah sesungguhnya Engkau yang Berkuasa atas hambaMu yang dzalim kepada kami, melihat aib-aib kami, menampakkan aurat-aurat kami, dia dan golongannya melihat kami tanpa kami dapat melihat mereka, Ya Allah buatlah dia putus asa dari kami sebagaimana Engkau telah membuatnya putus asa dari rahmatMu, buatlah dia putus harapan dari kami sebagaimana Engkau telah membuatnya putus harapan dari maafMu, dan jauhkanlah kami dan dia sebagaimana Engkau jauhkan antaranya dengan surgaMu.” Ini do’a untuk menghilangkan was-was darinya. 2. Hendaknya yang kedua: Istiqomah dalam membaca bait-bait dibawah ini setelah shalat jum’at sebanyak 5X, agar meninggal dalam keadaan islam tanpa diragukan lagi, yaitu:



‫ ول مأ م‬# ‫إل مه ي ل مست ل حل افردوس أ مهال ل‬ ‫ا‬ ‫ى ع ممل ى منسسساحر‬,‫و‬ ‫ق‬ ‫ح ح ا ا ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح ا م ا ح‬ ‫ج ح‬ ‫اال م‬ ‫حي ام ح‬ ‫ فمإ حن م م‬# ‫ ي‬ ‫ك م‬ ‫ب‬ ‫ب حل ي ت مواب م ل‬ ‫ة مواغ ا ح‬ ‫فمهم ا‬ ‫غسافحهر الذ من ا ح‬ ‫فار ذ هن هواب ح ا‬ ‫ا‬ ‫العمظ حي ام ح‬ ‫ ي ع مل مسس ى الن مهاسسحج‬ ‫وم م‬ ‫مل م م‬ ‫عسا ح‬ ‫ممعسا م‬ ‫ ي ه‬ ‫ ومث مب يت ان حسس ا‬# ‫ة االك مرحي ام ح‬ ‫مل ان ح ا‬ ‫اال م‬ ‫قوحي ام ح‬ “Wahai Tuhanku aku tidak pantas sebagai penghuni surga # dan aku juga tidak kuat untuk



tinggal di neraka yang panas, berikan kepadaku taubat dan ampuni dosa-dosaku # sesungguhnya Engkau Dzat yang Maha mengampuni dosa yang sangat besar, dan perlakukanlah aku dengan perlakuan yang baik # dan tetapkanlah aku atas jalan yang lurus.” Sebagaimana yang dinukil dari sebagian ulama, hendaknya mengetahui nama Khidhir dan julukannya dan kunyahnya serta nama ayahnya, maka akan meninggal dalam keadaan muslim, sebagaimana yang telah dikatakan sebagian para ulama yang telah disebutkan oleh Syeikh Muhammad habibullah As-Syinqithi di “Fathul Mun’im” juga:



‫م ا‬ ‫ن‬ ‫وماال م‬ ‫خ ح‬ ‫ ب مل اميسسسا م‬# ‫س‬ ‫ضسسهر ال ا م‬ ‫ن ابسس ه‬ ‫شسسههواهر ب مايسس م‬ ‫ن المنسسسا ح‬ ‫ن أ مب هوا ال ا‬ ‫مل ا م‬ ‫س‬ ‫بسا‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫كسا ب‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫مسسعم الل م م‬ ‫ف االك هن اي م م‬ ‫ن ع ممر م‬ ‫ت ال ي‬ ‫ أب مسسسا م‬# ‫مسا‬ ‫سسس م‬ ‫م م‬ ‫ة ثه م‬ ‫م‬ ‫قسس ح‬ ‫م ا‬ ‫مسا‬ ‫م ا‬ ‫سل ح ل‬ ‫ت ه‬ ‫مسا م‬ ‫م‬



“Dan khidir yang terkenal dikalangan manusia # Balyan bin Malkan Abu Abbas, barang siapa yang mengetahui kunyah kemudian nama ayahnya dan julukannya akan meninggal dalam keadaan muslim”. Jawahir



Disebutkan dalam kitab Futuhatul Makkiyah: Ciricirinya adalah jari telunjuknya sama dengan jari tengahnya, dan kebiasaanya datang kepada orangorang shaleh secara langsung dan yang lain di dalam tidur. Fawakih Dalam kitab Hawatif bahwa Ali bin Thalib ra bertemu dengan khidir dan diajarkan olehnya do’a ini



yang memiliki pahala yang besar dan mendapatkan pengampunan serta rahmat bagi orang yang membacanya setiap setelah shalat,yaitu:



‫ن ل مي م ا‬ ‫ه‬ ‫ن م‬ ‫ه م‬ ‫ن ل مت مغال حط هسس ه‬ ‫ ومي مسسسا م‬, ‫مبع‬ ‫س ا‬ ‫س ا‬ ‫شغمل ه ه‬ ‫ميسا م‬ ‫م ا‬ ‫مع ر ع م ا‬ ‫م ا‬ ‫سسائ ح ه‬ ,‫ن‬ ‫م ح‬ ‫مل م ي‬ ‫ن إ حل ا م‬ ‫ن ل مي مت مب ممر ه‬ ‫م م‬ ‫حسسساحح ال ا ه‬ ‫ ومميسا م‬, ‫ل‬ ‫ال ا م‬ ‫حي اسس م‬ ‫مسس ا‬ ‫م ا‬ ‫أ م‬. ‫فمرت ح م‬ ‫فو ح م‬ ‫ا‬ ‫ك‬ ‫ ي ب مارد م ع م ا‬ ‫ن‬ ‫ق‬ ‫ذ‬ ‫ح‬ ‫مغا ح‬ ‫ح‬ ‫ وم م‬, ‫ك‬ ‫حل مومة م م‬ ‫ا‬



“Wahai Dzat yang tidak tersibukkan dengan pendengaran dari pendengaran, Wahai Dzat yang tidak akan salah atas setiap masalah, Wahai Dzat yang tidak jenuh dengan rintihan orang-orang yang merintih, rasakanlah aku dari maafMu, dan dari manisnya pengampunanMu” Dari Ali bin Abi Thalib ra: tempat tinggalnya Khidir adalah baitul maqdis antara pintu rahmah dan pintu asbhat. Ruhul bayan 3. Hendaknya yang ketiga: Sebagaimana yang telah disebutkan oleh Imam Suyuthi bahwa pertanyaan dua malaikat menggunakan bahasa siryani (bahasa injil) yaitu empat kalimat:



‫م‬ ‫أت امره ا‬ ‫م‬ Yang kedua: ‫ح‬ ‫أت امر ا‬ ‫م‬ Yang ketiga: ‫كسارحهح‬ Yang keempat: ‫ن‬ ‫سسال ح ح‬ ‫م‬ ‫حي ا ا‬ Yang pertama:



Makna yang pertama: berdirilah wahai hamba Allah untuk pertanyaan dua malaikat. Makna yang kedua: dimana anda sekarang. Makna yang ketiga: siapa Tuhanmu dan apa agamamu. Makna yang keempat: bagaimana menurutmu tentang orang ini yang diutus kepada seluruh manusia.



Kemudian Imam Suyuthi berkata: ada riwayat bahwa yang hafal akan kalimat ini tanda akan meninggal dalam keadaan yang baik. Bujairami Iqna’ juz 2 hal 257, dengan tambahan guru kami,liatlah kembali.



4. Hendaknya yang keempat: Selalu membaca pada setiap malam: 1. Membaca surat Waqiah: Karena akan selamat dari kemiskinan, sebagaimana yang telah diriwayatkan dari Ibn Mas’ud ra bahwa mendengar dari Rasulullah SAW bersabda: Barang siapa yang membaca surat Waqiah setiap malam maka tidak akan terlanda kemiskinan selamanya. Riwayat Baihaqi. Ruhul bayan



2. Membaca surat Tabarak: karena dapat terlepas dari pertanyaan malaikat di dalam kubur, sebagaiman yang telah disebutkan oleh Imam Qurtubi dalam kitab Tadzkirah dari Nabi SAW bersabda: Barang siapa yang membca surat AlMulk setiap malam maka dia akan datang yang menghadapi di dalam kubur. Mujarabat Ad-Dairabi Al-Kabir, hal 20



5. Hendaknya yang kelima: selalu membaca yang telah diriwayatkan dari Ali kw marfu’: barang siapa yang ingin ditimbang dengan timbangan penuh dengan pahala, hendaknya membaca di akhir majlisnya atau ketika berdiri:



‫ن مرب يسس م‬ ‫م‬ ‫مسسسا ي م ح‬ ‫صسسفهوا م‬ ‫ك مر ي‬ ‫حسا م‬ ‫سسسب ا م‬ ‫سسسل م ر‬ ‫ن وم م‬ ‫ه‬ ‫ب االعحسسمزةح ع م م‬ ‫ن‬ ‫ب االمعسال م ح‬ ‫مد ه ل حل مهح مر ي‬ ‫ن وماال م‬ ‫مار م‬ ‫ح ا‬ ‫ع ممل ى ال ا ه‬ ‫مي ا م‬ ‫سل حي ا م‬



Nasihat Qutbul Wasilin Al-Qawagji



6. Hendaknya yang keenam: selalu membaca yang diriwayatkan oleh Imam Sufyan AT-Tsauri, beliau berkata: barang siapa ketika di pagi hari dia tidak



berdo’a dengan tiga do’a maka akan tenggelam dalam lautan dunia dan musnah: 1. Yang pertama:



‫ وأ منساع مبد جساهسس ر م‬, ‫عسال حم‬ ‫م‬ ‫سسسأ مل ه م‬ ‫ك‬ ‫م م ا ر م ح‬ ‫ميسامر ي‬ ‫أ ا‬,‫ل‬ ‫ه م ر‬ ‫ت إ حل م ر‬ ‫ب أن ا م‬ ‫م‬ ‫أم‬ ‫عل لا‬ ‫ك ومإ حل م‬ ‫مسس م‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫ق‬ ‫ز‬ ‫ر‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫ ي ح‬ ‫ح‬ ‫حمت ى أع اب هسسد م ب حعحل ا ح‬ ‫م‬ ‫مسا منسافحلعسا م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ت‬ ‫همل مك ا ه‬



“Ya Allah Engkau Tuhan yang Maha Mengetahui, dan aku hamba yang bodoh, aku memohon kepadaMu berikanlah aku ilmu yang bermanfaat sehingga aku dapat menyembahMu dengan ilmuMu jika tidak maka aku akan binasa.” 2. Yang kedua:



‫ أ مسسسأ مل ه م م‬, ‫يسارب أ منت إل مه غ من ح ي وأ منسا ع مبد فمقير‬ ‫ن‬ ‫ر م م‬ ‫كأ ا‬ ‫ا ر ح ا‬ ‫ا‬ ‫م م ي ا م ح ر‬ ‫فظ من ح ي حت ى أ مدنو ممسا أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫مسس‬ ‫ب‬ ‫ء‬ ‫ ي‬ ‫ش‬ ‫ب‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ج‬ ‫تسا‬ ‫ح‬ ‫ح م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا م م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫تم ا‬ ‫ح‬ ‫اه م ح م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫مرح الد ين اميسا ومإ حل م همل مك ا ه‬ ‫أ ا‬



“Ya Allah Engkau Tuhan yang Maha kaya dan aku hamba yang fakir, aku meminta kepadaMu agar Engkau menjagaku hingga aku mudah untuk mendapatkan yang aku butuhkan dalam duniaku jika tidak maka aku akan binasa.” 3. Yang ketiga:



‫يسارب أ منت إل مه قموي وأ منسا ع مبد ضسسعحي ر م‬ ‫سسسأ مل ه م‬ ‫ك‬ ‫م م ي ا م ح ر ح ر م م‬ ‫ا ر م ا‬ ‫أ ا‬,‫ف‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫شي ا م‬ ‫ب ال م‬ ‫ت‬ ‫طسا م‬ ‫حمت ى أغ ال ح م‬ ‫ ي م‬ ‫أ ا‬ ‫ن ومإ حل م همل مك ا ه‬ ‫ن ت هعحي ان من ح ا‬



“Ya Allah Engkau Tuhan yang Maha Kuat dan aku hamba yang lemah, aku meminta kepadaMu agar membantuku hingga aku dapat mengalahkan syaiton jika tidak maka aku akan binasa.” Mikhlah hal 136 7. Hendaknya selalu membaca (do’a perlindungan) karangan AlHabib Abdullah AlHaddad,yaitu:



‫في ا ه‬ ‫ن )ثلثسسسا(‬ ‫ه ي مسسسال مط حي ا ه‬ ‫ح ح‬ ‫ف ميساك مسسساحف ي ي مسسسا م‬ ‫ظ ي مسسسا ه‬ ‫ميساالل ه‬ ‫معحي ا ه‬ ‫م‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫فسا م‬ ‫ت‬ ‫ك ل هط ا ل‬ ‫حمرك مسسسا ح‬ ‫حسسسال م ح‬ ‫ج ح‬ ‫شسا ح‬ ‫ت وماال م‬ ‫مي اسسحع اال م‬ ‫مل ل ل ح م‬ ‫أ ا‬ ‫ت‬ ‫ت ‪ ,‬ومك ح م‬ ‫ت موالت م م‬ ‫فساي م ل‬ ‫مسسسا ح‬ ‫ج ح‬ ‫قل يمبسا ح‬ ‫سك ممنسا ح‬ ‫ة لح م‬ ‫موال م‬ ‫مهح م‬ ‫مي اسسحع ال ا ه‬ ‫ت وا ال م‬ ‫ل‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫ظسا‬ ‫ا‬ ‫ف‬ ‫ح‬ ‫و‬ ‫‪,‬‬ ‫ت‬ ‫يسا‬ ‫ذ‬ ‫ح‬ ‫مي اسسحع االب مل حي مسسسا ح‬ ‫ج ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ن م‬ ‫م‬ ‫مل ح م‬ ‫موال ا ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫مسا ح م‬ ‫مي اع ال م‬ ‫ت‬ ‫طسا م‬ ‫ت ‪ ,‬ومإ ح م‬ ‫عسان م ل‬ ‫وماالمعسا م‬ ‫عسا ح‬ ‫ت ومااآلمفسا ح‬ ‫هسا ح‬ ‫ة ع ممل ى م‬ ‫ج ح ح‬ ‫ة إ حملسسس ى‬ ‫م ا‬ ‫سسسسسامرع م ل‬ ‫ضسسسسا ح‬ ‫فهروا م‬ ‫م م‬ ‫مانسسسد هواب محسات ‪ ,‬وم ه‬ ‫ت موال ا م‬ ‫ال ا م‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫اال م‬ ‫حسا ح‬ ‫خايسسسمرا ح‬ ‫صسسسسال ح م‬ ‫جسسسد ي حفسسس ي ا الع ا م‬ ‫ت موال ا ح‬ ‫ل ال م‬ ‫مسسسسا ح‬ ‫ت إ حل مايسسس م‬ ‫ت ‪ ,‬وممبسسسسارحئم‬ ‫م م‬ ‫م ال ا م‬ ‫ك ميسا م‬ ‫فميسسسسا ح‬ ‫خ ح‬ ‫قمرمبسسسسا ح‬ ‫عسسسسال ح م‬ ‫ال ا ه‬ ‫ت ‪ ,‬وإل مسسه مسسن فحسس ي ا ال م‬ ‫ت‪,‬‬ ‫ر‬ ‫وا ح‬ ‫مسا ح‬ ‫ض موال م‬ ‫الن م م‬ ‫سسس م‬ ‫س م‬ ‫م م‬ ‫ا‬ ‫مح م م ا‬ ‫ح‬ ‫يساأ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ل ى‬ ‫سس‬ ‫ص‬ ‫و‬ ‫‪,‬‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫سسسا‬ ‫ع‬ ‫ال‬ ‫ب‬ ‫ر‬ ‫يسا‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫م ا م م‬ ‫م‬ ‫ص ا‬ ‫م م‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫‪.‬ع ممل ى م‬ ‫سل م م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫مد ب موآل حهح وم م‬ ‫‪“Ya Allah yang Maha Lembut lagi Maha Mencegah‬‬ ‫‪lagi Maha Menjaga lagi Maha Menolong (3X), aku‬‬ ‫‪meminta kepadaMu kelembutan yang meliputi seluruh‬‬ ‫‪keadaan dan gerak-gerik dan diam dan perubahan‬‬‫‪perubahan, dan pecegahan untuk seluruh perkara dan‬‬ ‫‪bencana serta gangguan, dan penjagaan dari seluruh‬‬ ‫‪bala’ dan rintangan serta kerusakan, dan pertolongan‬‬ ‫‪untuk seluruh ketaatan baik maupun yang wajib dan‬‬ ‫‪sunnah, dan berburu-buru dalam melaksanakan‬‬ ‫‪kebaikan dan sungguh-sungguh dalam berbuat amal‬‬ ‫‪shaleh yang dapat mendekatkan kepadaMu Wahai Dzat‬‬ ‫‪yang Mengetahui yang tersembunyi, Wahai Dzat yang‬‬ ‫‪membebaskan manusia, Wahai Tuhan bagi penduduk‬‬ ‫‪bumi dan langit, Wahai Sang Pengasih Yang lagi‬‬ ‫‪Mengasihi Wahai Tuhan semesta alam, dan shalawat‬‬ ‫‪serta salam atas junjungan kita Nabi Muhammad SAW‬‬ ‫”‪dan keluarga serta sahabatnya.‬‬



8. Hendaknya selalu membaca do’a imdad untuk kekuatan dalam beribadah, yang pertama membaca sebanyak 616X dari ,kemudian membaca do’a ini:



‫ن‬ ‫ميسسساقموحيي ميسسسا م‬ ‫مت حي ا ه‬



‫م‬ ‫قومحتسس م‬ ‫سسسأ مل ه م‬ ‫ك‬ ‫ك بح ه‬ ‫أ ا‬,‫ن‬ ‫ميسسسااللهُ ميسامقسسد حي اهر ميسسساقموحيه ميسسسا م‬ ‫مت حي ا ه‬ ‫م‬ ‫وقهدرت ح م م‬ ‫ ي‬ ‫وارح ح‬ ‫ج ح‬ ‫ن ته ح‬ ‫ ي وم م‬ ‫مي احع أ ا‬ ‫ ي حف ي م‬ ‫كأ ا‬ ‫ح ا‬ ‫جسس م‬ ‫وال ح ا‬ ‫ح م‬ ‫مد من ح ا‬ ‫م ام‬ ‫ال م‬ ‫ن قهومت ح م‬ ‫ن‬ ‫ ب ح ه‬, ‫ظساه حمرةح وماالمبساط حن مةح‬ ‫ك ومقهسسد امرةب ح‬ ‫قومةب ح‬ ‫مسس ا‬ ‫م ا‬ ‫قهدرت ح م م‬ ‫ن‬ ‫مسا ك مل م ا‬ ‫ ي ب حهح ح‬ ‫ أقاد حهر ب حمهسا ع ممل ى اال ح‬, ‫ك‬ ‫قميسام ح ب ح م‬ ‫م ا‬ ‫فت من ح ا‬ ‫ام‬ ‫ق هرب هواب حي مت ح م‬ ‫ ي‬ ‫ح ه‬ ‫ ي إ حل مي اسسهح ح‬ ‫ه‬ ‫من اهمسسسا فحي ا م‬ ‫مسسسا ب مي ان حسس ا‬ ‫ ومن مسسد مب ات من ح ا‬, ‫ك‬ ‫قو ا ح‬ ‫خل اقحسس م‬ ‫ومب مي ان م م‬ ‫مت يسسحع‬ ‫ن م‬ ‫ ومع مل مسس ى الت م م‬, ‫ك‬ ‫ ومفحي ا م‬, ‫ك‬ ‫ ي ومب مي ا م‬ ‫مسا ب مي ان ح ا‬ ‫ك ال مت حسس ي أ م‬ ‫م م‬ ‫ب حك ه ي‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ف‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫سسسا‬ ‫ه‬ ‫ت‬ ‫ح‬ ‫ب‬ ‫مسا م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ن ن حعم ح‬ ‫ ي ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ل م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م ا‬ ‫خومل ات من ح ا‬ ‫ك ع مل مسس ى أ م‬ ‫ل ذ مل حسس م‬ ‫د حي ان حسس م‬ ‫ا‬ ‫ن ك هسس ي‬ ,‫ل‬ ‫سسسا‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫ض‬ ‫ف‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ ومي مك هسسوا ه‬, ‫ك‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫عسسدل حهسا وأ م‬ ‫وأ م‬ ‫ا‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫بسس‬ ‫م‬ ‫ق‬ ‫ال‬ ‫و‬ ‫ضسسسا‬ ‫ر‬ ‫بسال‬ ‫بسا‬ ‫و‬ ‫ح‬ ‫صسس‬ ‫م‬ ‫هسا‬ ‫ن‬ ‫سسس‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا ح‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ا‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫من ا م‬ ‫ن‬ ‫م المرا ح‬ ‫ح ح‬ ‫ ح‬. ‫ ميساأار م‬, ‫ك‬ ‫ح م‬ ‫مي ا م‬



“Ya Allah Wahai Dzat yang Maha berkehendak Dzat yang Maha kuat Dzat yang Maha kekal, aku memohon kepadaMu dengan kekuatanMu dan kehendakMu lapangkanlah aku dalam setiap keadaan dan anggota badanku baik yang dhahir maupun batin, dengan kekuatan yang berasal dari kekuatanMu dan kehendak yang berasal dari kehendakMu agar aku dapat memenuhi apa yang Engkau perintahkan atas hak-hak keTuhanan dan anjuran-anjuran yang berhubungan antara diriku dan Engkau, dan yang antara diriku dan ciptaanMu, dan bersenang-senang setiap apa yang telah Engkau berikan kepadaku atas nikmat-nikmatMu yang Engkau perbolehkan untukku dalam agamaMu, dan semoga semua itu selalu dalam keadaan yang baik dan tepat serta indah bersamaan dengan keridhaan



dan penerimaan dariMu, Wahai Sang Pengasih Yang Mengasihi.” Ijazah dari guruku Syeikh Muhammad Uhaid rahimahullah. (( perhatian ))



Pengarang kitab (khazinatul asror) menyebutkan barang siapa menyebutkan nama Allah ‫ن‬ ‫ميساقموحيي ميسا م‬ ‫مت حي ا ه‬ sebanyak 130X setelah shalat subuh, maka akan hilang rasa malas dan lemas darinya dan Allah menguatkan badannya dan mempererat keadaan dan keyakinannya, dan mendapatkan bantuan dari Allah, dan barang siapa yang membaca 626X niscaya Allah akan memberi kekuatan yang lebih pada tubuhnya dan ketika bersama dengan istrinya. Maka alfaqir (semoga Allah menguatkan) berkata saat aku melaksanakan thawaf beberapa waktu, aku dapati badanku malas dan lemas, kemudian aku duduk dan melihat Al-Alim As-Syahir Syeikh Utsman AdDimyati (semoga Allah menerangi kuburnya) sedang melaksankan thawaf dan banyak mengerjakan shalat tanpa merasakan lemas dengan umur yang tua tersebut, maka aku ingin mendengar wirid apa yang beliau baca ketika thawaf, lalu aku mendekat kepadanya dan mendengarnya mengucapkan



‫ن‬ ‫ ي مسسسسا م‬dan ‫مت حي ا ه‬



‫ميساقموحيي‬



terkadang membaca ayat kursi di pertengahan thawaf, maka aku tahu bahwa kekuatan tersebut munculnya dengan berkat nama



‫يسسساقوي‬



‫ يسامتين‬, ini terjadi pada tahun 1262H. Barang siapa yang selalu membaca dua nama ini



‫يساقوي يسامتين‬



maka akan mengalahkan musuhnya dan



‫‪orang yang iri, dan tidak akan terkena sihir, jika jatuh‬‬ ‫‪sakit maka akan dihilangkan penyakit tersebut, jika‬‬ ‫‪kerasukan jin maka akan keluar dengan izin Allah dan‬‬ ‫‪dengan kekuatan Rasulullah SAW.‬‬ ‫‪Imam Yafi’i berkata: Aku mendapati tulisan‬‬ ‫‪sebagian ulama yang aku percaya, barang siapa yang‬‬ ‫يساممد يساصمد ‪membaca‬‬ ‫‪ sebanyak 144X akan terhindar‬م‬ ‫‪dari lapar dan dahaga khususnya ketika sedang musafir‬‬ ‫‪ diulang‬يساممد ‪atau puasa di musim panas, membaca‬‬‫‪ulang sebanyak mungkin, sesungguhnya tidak akan‬‬ ‫‪merasakan letih,lapar,dan dahaga dan selainnya.‬‬ ‫‪Perkataan dari orang khusus dan ahli sir‬‬



‫‪Asmaul Husna‬‬



‫مل ل ك‬ ‫ك‬ ‫ن الرر ل‬ ‫الرر ل‬ ‫م ك‬ ‫م ال ل م‬ ‫حي ل ك‬ ‫ح م‬ ‫جرباكر‬ ‫هي ل ل‬ ‫زي لكز لال م‬ ‫م ال ل م‬ ‫م م‬ ‫ال ل ك‬ ‫ع ل‬ ‫ن‬ ‫ك‬ ‫فاكر لال م‬ ‫غ ر‬ ‫هاكر‬ ‫وكر لال م‬ ‫ق ر‬ ‫ال ل ك‬ ‫م م‬ ‫ص و‬



‫و‬ ‫ه إ لل ر ك‬ ‫ه ال ر ل‬ ‫ذ ي ل مإ لل م م‬ ‫الل ك‬ ‫ه م‬ ‫ال ل ك‬ ‫م ل‬ ‫م‬ ‫ؤ ل‬ ‫و ال ر‬ ‫سل م ال ل ك‬ ‫قد د ل‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫س‬ ‫ك‬ ‫ك‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫لال م‬ ‫خال ل‬ ‫مت مك مب و‬ ‫ال ل ك‬ ‫لالمبا ل‬ ‫ك‬ ‫ئ‬ ‫ق‬ ‫كر‬ ‫ك‬ ‫ال م‬ ‫ها الرررزا لال م‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫و ر‬ ‫قاب ل المبا ل‬ ‫لال م‬ ‫فرتا ك‬ ‫عل لي ل ك‬ ‫لال م‬ ‫ك‬ ‫ط‬ ‫ض‬ ‫ب‬ ‫قك‬ ‫ك‬ ‫ك‬ ‫ذ د‬ ‫صي لكر‬ ‫ال ل م‬ ‫م ل‬ ‫ف الررا ل‬ ‫خا ل‬ ‫مي ل لالب م ل‬ ‫س ل‬ ‫م ل‬ ‫ل ال ر‬ ‫عدز ال ل ك‬ ‫ف ال ل ك‬ ‫ع‬ ‫ع‬ ‫ض‬ ‫ك‬ ‫ك‬ ‫ك‬ ‫عدل ك‬ ‫م‬ ‫لال م‬ ‫عظلي ل‬ ‫لال م‬ ‫خب لي لكر ال ل م‬ ‫ل الل رطلي ل‬ ‫حك لي ل لال م‬ ‫لال م‬ ‫حل لي ل ك‬ ‫م‬ ‫ف‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ك‬ ‫ك‬ ‫غ ك‬ ‫و ال ر‬ ‫ي‬ ‫لال م‬ ‫م ل‬ ‫ح ل‬ ‫قي ل‬ ‫لالك مب لي لكر ال ل م‬ ‫و لال م‬ ‫في ل ال ل ك‬ ‫شك ك ل‬ ‫ف ل‬ ‫عل ل د‬ ‫ك‬ ‫ت‬ ‫ظ‬ ‫كر‬ ‫كر‬ ‫ك‬ ‫س‬ ‫ري ل الرر ل‬ ‫وا ل‬ ‫ح ل‬ ‫جي ل‬ ‫قي ل ك‬ ‫جل لي ل‬ ‫لال م‬ ‫سي ل‬ ‫لال م‬ ‫ب ال ل ك‬ ‫م ل‬ ‫لال م‬ ‫لالك م ل‬



‫ك‬ ‫ل‬



‫م‬ ‫ك‬ ‫جي ل‬ ‫ال ل م‬ ‫م ل‬ ‫دك‬ ‫مت لي ل‬ ‫ال ل م‬ ‫ن‬ ‫ك‬ ‫ح‬ ‫م ل‬ ‫ال ل ك‬ ‫ي‬ ‫ل‬



‫ب‬ ‫ك‬ ‫و‬ ‫لال م‬ ‫ود ك ل‬ ‫حك لي ل لال م‬ ‫م‬ ‫دك‬ ‫ك‬ ‫لال م‬ ‫و‬ ‫وك لي ل‬ ‫لال م‬ ‫ق ل‬ ‫ك‬ ‫ ي‬ ‫ل‬ ‫د‬ ‫م ل‬ ‫مب ل ل‬ ‫عي لدك‬ ‫د ال ل ك‬ ‫ال ل ك‬ ‫ك‬ ‫ئ‬ ‫وا ل‬ ‫مد ك‬ ‫ص م‬ ‫ج ال ل م‬ ‫حد ال ر‬ ‫ما ل‬ ‫وا ل‬ ‫ج ال م‬ ‫ال م‬ ‫ك‬ ‫دك‬ ‫دك‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫م م‬ ‫و ك‬ ‫خكر‬ ‫ل‬ ‫ؤ و‬ ‫ال ل‬ ‫قدو ال ل ك‬ ‫ال ل ك‬ ‫خ ا لل ر‬ ‫كر‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ب‬ ‫عا‬ ‫وا ك‬ ‫مت م م‬ ‫وال ل ال ل ك‬ ‫الب مدر الت ر ر‬ ‫ال م‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫مال ل ك‬ ‫م ل‬ ‫الرر ك‬ ‫س‬ ‫ك‪-‬‬ ‫ق ل‬ ‫و ال ل ك‬ ‫و م‬ ‫ذك ل‬ ‫ؤ ل‬ ‫ك‬ ‫جل م‬ ‫ط‬ ‫ك‬ ‫ك‬ ‫لال م‬ ‫مل ل ل‬ ‫ف ال ل ك‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫وا لل لك لمر‬ ‫م‬ ‫ام ل‬ ‫ع‬ ‫م ل‬ ‫ضادر الرنا ل‬ ‫ع ال ر‬ ‫ف ك‬ ‫مان ل ك‬ ‫غن ل ال ل م‬ ‫ال ل ك‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫ع‬ ‫لالمبا ل‬ ‫ر المر ل‬ ‫لالب م ل‬ ‫شي لدك‬ ‫دي ل ك‬ ‫ق ال م‬ ‫وا ل‬ ‫ث‬ ‫ك‬ ‫ي‬ ‫د‬



‫ع‬ ‫ك‬ ‫ق‬ ‫ال ل م‬ ‫ح د‬



‫ب‬ ‫ك‬ ‫ث ال ر‬ ‫ع ك‬ ‫لالمبا ل‬ ‫هي ل‬ ‫ش ل‬ ‫دك‬ ‫ص‬ ‫ح ل‬ ‫ح ل‬ ‫م ل‬ ‫ي ال ل م‬ ‫مي لدك ال ل ك‬ ‫ال ل م‬ ‫ول ل د‬ ‫ي‬ ‫ي لال م‬ ‫م‬ ‫م ل‬ ‫ت ال ل م‬ ‫و ك‬ ‫مي ل ك‬ ‫ال ل ك‬ ‫قي د ل‬ ‫ح د‬ ‫ال م‬ ‫قالدكر‬ ‫ال ر‬ ‫ه‬ ‫ظا ل‬ ‫كر‬ ‫ق‬ ‫من لت م ل‬ ‫ال ل ك‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ع‬ ‫جا ل‬ ‫م ك‬ ‫ال ل م‬



‫م ل‬ ‫د‬ ‫قت م ل‬ ‫ال ل ك‬ ‫كر‬ ‫المباطل‬ ‫ن‬ ‫ك‬ ‫ع ك‬ ‫و‬ ‫ال ل م‬ ‫ف د‬ ‫ي‬ ‫لال م‬ ‫غن ل د‬



‫ ي‬ ‫وكر ال م‬ ‫هالد د‬ ‫الن د ل‬ ‫وكر‬ ‫ال ر‬ ‫صب ك ل‬



‫) ‪( dalil-dalil keutamaan asmaul husna‬‬



1. Diantaranya firman Allah SWT



‫ول حملسسهح ا ال م‬ ‫مساهء‬ ‫سسس‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬



‫سمن ى مفساد اع هواه ه ب حمهسا‬ ‫ اال ه‬, dimana diperintahkan untuk ‫ح ا‬



berdo’a dengan itu dan dilarang untuk berdo’a dengan selainNya . 2. Diantaranya riwayat At-Turmudzi dari Abi Hurairah ra dari Nabi SAW bersabda: “Bahwasanya Allah memiliki 99 nama, 100 kurang 1, barang siapa yang menghafalnya maka akan masuk surga.” Imam Nawawi berkata: ulama sepakat bahwa hadits ini tidak ada batas akan nama Allah, maknanya bukan berarti Allah tidak memiliki nama selain dari 99 saja.



‫م‬



‫خ م‬ Makna dari ‫ة‬ ‫هسا د م م‬ ‫جن م م‬ ‫صسا م‬ ‫ل اال م‬ ‫نأ ا‬ ‫ م‬: ‫ح م‬ ‫م ا‬ 1. Maknanya adalah memberi kabar akan masuk surga dengan menghitungnya bukan kabar akan terbatasnya nama-nama, oleh karena itu dalam hadits yang lain, “aku meminta kepadaMu dengan setiap nama yang Engkau beri nama DzatMu atau yang hanya berada di dalam pengetahuanMu, Al-Hafidz Abubakar ibn ‘Arabi Al-Maliki mengatakan dari sebagian ulama bahwasanya Allah memiliki seribu nama, Ibn ‘Arabi mengatakan ini sedikit. ‫م‬



2. Makna ‫هسا‬ ‫صسسسسا م‬ ‫نأ ا‬ ‫ م‬yaitu menghafalnya ‫ح م‬ ‫مسسس ا‬ sebagaimana yang telah dikatakan oleh Imam Bukhari yaitu kebanyakan dari pendapat ulama, dan dalam riwayat yang lain



‫ة‬ ‫جن م م‬ ‫اال م‬



‫خ م‬ ‫ل‬ ‫فظ ممهسا د م م‬ ‫ح ح‬ ‫ن م‬ ‫م‬ ‫م ا‬



, pendapat yang lain mengatakan yang menghadirkan dalam pikirannya ketika berdzikir makna-maknanya dan memikirkan dengan petunjuk-petunjuknya.



Banyak



‫م‬ ‫م‬ ‫ا الع اظ م ه‬



perbedaan



pendapat



apakah



‫م‬ ‫ا ال ح ا‬ ‫سسس ه‬



itu ‫ه‬ ‫ ي اال م‬ ‫اال م‬, dan apakah nama ‫قي يوا ه‬ ‫ الل ه‬atau ‫م‬ ‫ح ي‬ tersebut menunjukkan yang dinamai atau selainya disitu ada perbedaan pendapat. Ulama peneliti berkata



bahwa ‫ الله‬adalah ‫السم العظسسم‬, dan Allah telah menyebutkan di 2360 tempat, adapun Imam Nawawi mempunyai pendapat mengikuti ulama-ulama yang lainnya bahwasanya itu adalah ‫الح ي القيوم‬, berkata: oleh karena itu tidak disebutkan di dalam Al-Qur’an terkecuali di tiga tempat (Al-Baqarah, Al-Imran, Toha). Ruhul bayan hal 123 juz 3, Jamal juz 2 hal 213, Khatib juz 1 hal 539. Apabila ingin mengetahui lebih dalam tentang apakah nama tersebut menunjukkan yang dinamai atau selainnya maka bukalah tafsir Khatib juz 1 hal 6.



Syarat-syarat Husna:



berdo’a



menggunakan



Asmaul



1. Hendaknya mengetahui makna dari nama-nama yang dipakai untuk berdo’a 2. Menghadirkan dalam hatinya kebesaran Allah SWT 3. Hendaknya ikhlas dalam berdo’a kepadaNya. Tafsir Khatib juz 1 hal 539



Masayeikh yang terdahulu menganjurkan ketika ingin berdo’a dengan Asmaul Husna memulai dengan



(



‫ )الل مهم إن ي أ مسأ م‬setiap nama ‫ه‬ ‫م‬ ‫إلخ‬...‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫يسا‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ن ميسامر ح‬ ‫ه م حي‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫حي ا ه‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ menggunakan huruf nida yaitu (‫ )يسا‬, lalu setelah selesai membaca shalawat atas Nabi dan keluarganya, dan memberikan rezeki kepadaku dan seluruh apapun yang berhubungan denganku dari nikmat-nikmatMu dan langgengnya kesejahteraanMu Wahai Sang Pengasih



lagi Mengasihi, seperti yang dilansir dalam Asrorul Muhammadiyah. Ruhul Bayan juz 3 hal 282 Ini yang Allah mudahkan untukku dalam menyelesaikan kitab ini dengan sebuah penutupan ini, dan selesai pengumpulan ini jatuh pada hari senin di siang hari tanggal 3 Jumadil awal tahun 1409 dari hijrahnya Nabi SAW dan Alhamdulillah baik maupun mula-mula dan akhir, dhahir dan batin.



Tambahan catatan kitab kami Bulughul Murad *Perkara-perkara yang dianjurkan di awal tahun* Ketahuilah bahwa bulan Muharram adalah bulan yang agung dan keutamaannya sangat banyak, dia adalah paling mulianya bulan untuk berpuasa setelah bulan ramadhan, kemudian rajab kemudian dzulhijjah kemudian dzulqo’dah kemudian sya’ban itulah bulanbulannya Allah yang diharamkan, paling afdholnya yaitu yang pertama, dan tiga secara beruntun dan yang keempat terpisah yaitu rajab. Al-Hafidz Ibn Hajar rahimahullah mengatakan: bahwasanya diriwayatkan oleh Hafsah ra dari Nabi SAW bahwasanya bersabda: “barang siapa yang berpuasa diakhir bulan dzulhijjah dan awal bulan Muharram maka Allah menjadikannya sebagai tebusan untuk 50tahun.”



Imam Ghazali berkata di dalam Ihya’ dari Nabi SAW bahwasanya bersabda: “barang siapa yang berpuasa tiga hari dari bulan haram (kamis, jum’at dan sabtu) maka Allah akan mencacat seperti ibadah 700tahun.” Syeikh Abul Yusr Al-Qattan murid dari Syeikh Karimuddin Al-Khalwati dari Syeikh Damardasy Al-Kabir menyebutkan: barang siapa yang membaca ayat kursi di hari pertama pada bulan Muharram sebanyak 360X dan membaca bismillah setiap permulaannya, lalu setelah selesai membaca do’a berikut:



‫ل حسسسال ح ي إل مسس ى أ م‬ ‫ل ال م‬ ‫ا‬ ‫حسسوي م‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫و‬ ‫سس‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫وا‬ ‫سس‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫م ي مسسسا ه‬ ‫الل يههسس م‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ك ومقهومت ح م‬ ‫حوال ح م‬ ‫مت ممعسا ه‬ ‫ه‬ ‫ل بح م‬ ‫ال ا‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫ك ميسا ع مزحي اهز ميسا ه‬ ‫ وم م‬، ‫ل‬ ‫وا ح‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫ص ا‬ ‫م م‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫ت ممعسامل ى ع ممل ى م‬ ‫سل م م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫مد ب ومع ممل ى آل حهح وم م‬



“Ya Allah Wahai Dzat yang merubah keadaan, rubahlah keadaanku ke keadaan yang lebih baik dengan upaya dan kekuatanMu Wahai Yang Maha Mulia lagi Maha Tinggi, semoga shalawat serta salam tercurahkan atas Sayyidina Muhammad dan keluarga serta sahabatnya.” Maka akan mendapatkan penjagaan dari Allah SWT dan dilindungi dari segala sesuatu yang tidak diinginkan selama setahun, telah terbukti dan benar. Al-Allamah Ad-Dairaby dalam fawaidnya menukil dari Al-Allamah Jamaluddin cucu Ibnul Jauzi dari Syeikh Umar bin Qudamah Al-Muqaddasi menyebutkan do’a awal dan akhir tahun, lalu berkata: guru-guru kami selalu mewasitkan untuk membacanya. Do’a awal tahun



‫ب‬ ‫ن المر ح‬ ‫مد ه ل حل مهح مر ي‬ ‫ اال م‬، ‫م‬ ‫سم ح اللهح المر ا‬ ‫بح ا‬ ‫ح ا‬ ‫ح م‬ ‫حي ا ح‬ ‫م ح‬ ‫ص ي‬ ‫صل مة ل‬ ‫االمعسال م ح‬ ‫م م‬ ‫ل ع ممل ى م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫ن )الل مهه م‬ ‫مد ب م‬ ‫م( م‬ ‫مي ا م‬



‫ت مممل ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ؤ‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫نسا‬ ‫ل‬ ‫ن‬ ‫و‬ ‫ك‬ ‫ت‬ ‫و‬ ، ‫را‬ ‫و‬ ‫ن‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫ن‬ ‫ئ‬ ‫زا‬ ‫خ‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م ا‬ ‫ال‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ص ا‬ ‫جسا ومفممر ل‬ ‫فممر ل‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫حسا وم ه‬ ‫سل م م‬ ‫ ومع ممل ى آل حهح وم م‬، ‫سهروالرا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م ا ال موم ه‬ ، ‫ل‬ ‫تم ا‬ ‫ت ا الب مد حيي االقمد حي ا ه‬ ‫م( أن ا م‬ ‫ )الل مهه م‬.‫مسا ك مث حي الرا‬ ‫سل حي ا ل‬ ‫جواد ح م‬ ‫ضل ح م‬ ‫ك االعم ح‬ ‫ك االعمظ حي ام ح ومك مرحي ام ح ه‬ ‫ومع ممل ى فم ا‬ ‫مي ام ح‬ ‫عسام جديد قمد أ مقاب م م‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫ ومهم م‬، ‫ل‬ ‫ك‬ ‫ذا م ر م ح ا ر ا م‬ ‫ أ ا‬، ‫ل‬ ‫ال ا ه‬ ‫معموم ح‬ ‫م‬ ‫شي ا م‬ ‫ن ال م‬ ‫ن‬ ‫م م‬ ‫ن ومأوال حميسائ ح ح‬ ‫ة فحي اهح ح‬ ‫ وماالعموا م‬، ‫ه‬ ‫ص م‬ ‫االعح ا‬ ‫طسا ح‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫شت حمغسا م‬ ‫ وما ال ح ا‬، ‫سواحء‬ ‫مسا‬ ‫ع ممل ى همذ حهح الن م ا‬ ‫مسامرةح حبسال ي‬ ‫ل بح م‬ ‫س ا ال م‬ ‫ف ح‬ ‫جل م ح ا‬ ‫ ي إ حل مي ا م‬ ‫ ميسا م‬، ‫ف ى‬ ، ‫م‬ ‫ك هزل ا م‬ ‫يه م‬ ‫ذا اال م‬ ‫قيرب هن ح ا‬ ‫ل ومال حك امرا ح‬ ‫مد ب ومع ممل ى آل حهح‬ ‫م م‬ ‫ه ت ممعسامل ى ع ممل ى م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫وم م‬ ‫م‬ ‫ص ا‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫سل م م‬ ‫وم م‬. ‫يقرؤه ثللثسا‬ “Bismillahirrahmanirrohim, Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam Ya Allah curahkan shalawat atas Sayyidina Muhammad SAW shalawat yang memenuhi gudang-gudangMu dengan penuh cahaya, dan menjadi sebuah sebab untuk kami dan kaum mu’minin mendapatkan kebahagiaan dan kesenangan serta kegembiraan, dan begitu juga keluarga dan para sahabatnya, Ya Allah Engkaulah Yang Abadi, Dahulu, lagi Awal. Dan hanya kepada anugerah-Mu yang Agung dan Kedermawanan-Mu tempat bergantung. Dan ini tahun baru benar-benar telah datang. Kami memohon kepada-Mu perlindungan dalam tahun ini dari (godaan) setan, kekasih-kekasihnya dan bala tentaranya. Dan kami memohon pertolongan untuk mengalahkan hawa nafsu amarah yang mengajak pada kejahatan,agar kami sibuk melakukan amal yang dapat mendekatkan diri kami kepada-Mu wahai Dzat yang memiliki Keagungan dan Kemuliaan. Semoga Allah senantiasa



‫‪melimpahkan rahmat dan keselamatan kepada‬‬ ‫‪junjungan kami Nabi Muhammad SAW,beserta para‬‬ ‫‪keluarganya dan sahabatnya.” Dibaca 3X‬‬ ‫‪Ketika itu syaiton akan mengatakan: dia telah‬‬ ‫‪meminta perlindungan atas dirinya, dan mewakilkan‬‬ ‫‪dua malaikat yang menjaganya dari syaiton dan‬‬ ‫‪pengikutnya.‬‬ ‫‪Do’a awal Tahun yang diajarkan oleh Khidir‬‬ ‫‪as‬‬



‫ب‬ ‫مسس‬ ‫ن المر ح‬ ‫مسسد ه ل حملسسهح مر ي‬ ‫م‪ .‬ال ا م‬ ‫سسسم ح اللسسهح المر ا‬ ‫بح ا‬ ‫ح ا‬ ‫ح م‬ ‫حايسس ح‬ ‫ح‬ ‫االعسال ممين‪) .‬الل مهم( إن ي أ مسأ م‬ ‫ك أم‬ ‫ي‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ت‬ ‫و‬ ‫ ي‬ ‫ل‬ ‫صسس‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫ب‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ه م حي‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م م م م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م ح ا م‬ ‫حمد ب وع مملس ى سسسائ حر ا ال م‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫وا‬ ‫ح‬ ‫ء‬ ‫يسسا‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ع ممل ى م‬ ‫ح‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫م‬ ‫ا ه ا‬ ‫م م م م‬ ‫م ح‬ ‫وع مل مسس ى آل حهسسم وصسسحبهم أ مجمعحيسسن ‪ ،‬وأ م‬ ‫مسسسا‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ر‬ ‫سس‬ ‫ف‬ ‫غ‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا م‬ ‫م‬ ‫ح ا م م ا حح ا ا م ا م م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن‪.‬‬ ‫ح م‬ ‫م المرا ح‬ ‫ح ح‬ ‫مسسسا ب م ح‬ ‫ ي ي مسسسا أار م‬ ‫ضسس ى ومت م ا‬ ‫م م‬ ‫حسس م‬ ‫ ي فحي ا م‬ ‫م‬ ‫مي اسس م‬ ‫قسس م‬ ‫فظ من حسس ا‬ ‫ة ل مم أ م‬ ‫ا‬ ‫دائ حمهسا‬ ‫ف‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫م ا‬ ‫ا‬ ‫سن م ر‬ ‫ح‬ ‫ ي اب ات ح م‬ ‫ة م‬ ‫م( همذ حهح م‬ ‫م‬ ‫قب حل م ر ا‬ ‫جد حي اد مة ر ه‬ ‫)الل مهه م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫سسسأ مل ه م‬ ‫ ي إ حل مي ا م‬ ‫ ي إ حل مي ا م‬ ‫ك‬ ‫ك هزل ا م‬ ‫مل ل ي ه م‬ ‫ضير ح‬ ‫ف ى غ مي امر ت م م‬ ‫ك ؛ فمأ ا‬ ‫عم م‬ ‫ع ا‬ ‫قيرب هن ح ا‬ ‫م‬ ‫مسا ل م م‬ ‫ضي ا م‬ ‫ ي‬ ‫ن ت هومفي م‬ ‫ن اال ح‬ ‫ ي ح‬ ‫مسا ي هار ح‬ ‫أ ا‬ ‫قميسام ح ب ح م‬ ‫ ي ل ح م‬ ‫ك ع مل مسس م‬ ‫م م‬ ‫ك ع من ي ا‬ ‫قن ح ا‬ ‫ك ‪ ،‬وأ م‬ ‫ك ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ن م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫ال‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ج‬ ‫و‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫ص‬ ‫ل‬ ‫خ‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ ي‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ز‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫طساع مت ح م م‬ ‫م ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ضسسل ح م‬ ‫م ذ محلسس م‬ ‫سسسأل ه م‬ ‫عمبساد محتسس م‬ ‫ك‬ ‫ ي ح‬ ‫ ي ب حفم ا‬ ‫مسسسا م‬ ‫ك ‪ ،‬ومأ ا‬ ‫ك إ حت ا م‬ ‫ك ع مملسس م‬ ‫حفسس ا‬ ‫ك )الل مهسسم( إنسس ي أ مسسسأ م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫محتسس م‬ ‫ال‬ ‫ه‬ ‫ذ‬ ‫هسس‬ ‫ر‬ ‫يسس‬ ‫خ‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫سسسن مةح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ه م حي‬ ‫ا‬ ‫وممر ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫هسا ‪ ،‬وأ م‬ ‫مت ممهسا ‪ ،‬ومأ مع هواذ ه حبسس م‬ ‫سل مم‬ ‫ك‬ ‫و‬ ‫هسا‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫قب حل م ح‬ ‫سمر م م ا م م م‬ ‫من ممهسا ومي ه ا‬ ‫ة ؛ ي ه ا‬ ‫ال ا ه‬ ‫ن ه‬ ‫خوافحهمسسسا ومهمل اك مت حهمسسسا ‪،‬‬ ‫هسا وم م‬ ‫سسسرح م‬ ‫صد هواد ح م‬ ‫شهروارح م‬ ‫ح‬ ‫هسا ‪ ،‬ومع ه ا‬ ‫هسا وم ه‬ ‫م ا‬ ‫ك أم‬ ‫وأ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ذ‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫سسسا‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ظ‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ف‬ ‫ح‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ب‬ ‫غ‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ ي‬ ‫ ي ‪ ،‬ومت هسسومفي م‬ ‫م ه‬ ‫ح‬ ‫ممعسا ح‬ ‫ ي فحي اهمسسسا م‬ ‫ةأ ا‬ ‫ص م‬ ‫ع ا‬ ‫قن ح ا‬ ‫شسس ا‬ ‫ري ومد هن اميسايم ال مت حسس ا‬ ‫م ح‬ ‫م‬ ‫ضسسي ا م‬ ‫م‬ ‫مسسسا ي هار ح‬ ‫ي ‪ ،‬ي مسسسا أك اسسمر م‬ ‫ ي م‬ ‫فحي اهمسسسا إ حل مسس ى م‬ ‫معمسسساد ح ا‬ ‫ ي فحسس ا‬ ‫ك ع من يسس ا‬ ‫م‬ ‫ه ت معمسسسامل ى‬ ‫م المرا ح‬ ‫ح ح‬ ‫ا ال مك امر ح‬ ‫ن ‪ ،‬ومميسا أار م‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫حسس م‬ ‫ن ‪ ،‬وم م‬ ‫مي اسس م‬ ‫مي ا م‬



‫م‬ ‫ص ا‬ ‫م م‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫ع ممل ى م‬ ‫واهه ا‬ ‫سل م م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫مد ب ومع ممل ى آل حهح وم م‬ ‫م )د مع ا م‬ ‫حسان م م‬ ‫خسسهر‬ ‫ موآ ح‬، ‫م‬ ‫م ومت م ح‬ ‫سسسب ا م‬ ‫سسسل م ر‬ ‫م فحي امهسسسا م‬ ‫فحي امهسسسا ه‬ ‫حي مت هههسس ا‬ ‫ك الل مههسس م‬ ‫دع اواههم أ م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ (‫ن‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫عسا‬ ‫ال‬ ‫ب‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م م ا ح‬ “Dengan nama Allah Yang lagi Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, Ya Allah aku memohon kepadaMu denganMu curahkanlah shalawat dan salam atas Sayyidina Muhammad SAW dan seluruh para Nabi dan Rasul serta para keluarga dan sahabat mereka, dan ampunilah dosaku yang telah lampau, dan jagalah aku dari waktu yang tersisa Wahai Sang Pengasih, Ya Allah ini adalah Tahun baru yang akan kita jumpai, aku tidak memulai amalku dengan suatu amal yang mendekatkan kepadaMu selain merendah dihadapanMu, maka aku memohon kepadaMu sesuai dengan ridhaMu kepadaku dalam melaksanakan ketaatan kepadaMu yang wajib atasku, dan berikanlah keikhlasan terhadap diriku dalam melaksakan ibadah kepadaMu, dan aku meminta supaya sempurna dengan anugerah dan rahmatMu, Ya Allah aku memohon kepadaMu kebaikan pada tahun baru ini,kanannya dan kirinya, keamanannya dan keselamatannya, dan aku berlindung kepadaMu dari keburukannya dan kehinaannya, dan kesusahan dan rasa takut serta kebinasaan, dan aku menginginkan kepadaMu agar Engkau menjaga agamaku yang menjadi benteng dalam setiap urusanku, dan duniaku yang menjadi kehidupanku, dan sesuaikanlah aku terhadap apa-apa yang Engkau ridhai atas akhiratku, Wahai Sang Pemurah, Wahai Sang Pengasih, semoga shalawat dan salam tercurahkan atas Sayyidina Muhammad dan keluarga serta para sahabatnya.”



‫‪Disebutkan dalam Fathul Bari: Kalimat yang jika‬‬ ‫‪dibaca pada hari asyuro maka hatinya tidak akan mati,‬‬ ‫‪yaitu:‬‬



‫ا ا‬ ‫م ا‬ ‫مب املسسغم‬ ‫لمء ال ا ح‬ ‫ن اللهح ح‬ ‫حسا م‬ ‫سب ا م‬ ‫ه‬ ‫م ‪ ،‬وم م‬ ‫ن وم ه‬ ‫مي امزا ح‬ ‫من ات ممه ى العحل ح‬ ‫ضسسسا ومزحن مسس م ا‬ ‫م ا‬ ‫ن‬ ‫لسسمء ال ا ح‬ ‫مسسد ه ل حل مسسهح ح‬ ‫ش ‪ ،‬وماال م‬ ‫الير م‬ ‫ح ا‬ ‫مي اسسمزا ح‬ ‫ة العمسسار ح‬ ‫ضسسسا ومزحن مسس م ا‬ ‫ا ا‬ ‫ه‬ ‫مب ال مسسغم الير م‬ ‫ش ‪ ,‬مواللسس ه‬ ‫م ‪ ،‬وم م‬ ‫وم ه‬ ‫ة العمسسار ح‬ ‫من ات ممه ى العحل ح‬ ‫أم‬ ‫من ات ممه ى االعحل ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ة‬ ‫و‬ ‫ن‬ ‫زا‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ء‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ب‬ ‫ك‬ ‫ضسا ومزحمنسس م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫مب ال مغم الير م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م ‪ ،‬وم م‬ ‫ه‬ ‫ح م‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫ن اللهح إ حل م إ حل مايسس ح‬ ‫جسا ح‬ ‫حسا م‬ ‫سسسب ا م‬ ‫من ا م‬ ‫مل ا م‬ ‫ه‪ .‬ه‬ ‫جأ ومل م م‬ ‫ش ‪ ,‬لم م‬ ‫م م‬ ‫العمار ح‬ ‫اللهح ع مد مد م ال م‬ ‫ت ك هل يهمسسسا ‪،‬‬ ‫ش ا‬ ‫مسسسا ح‬ ‫مسات حهح المتسا م‬ ‫ر ‪ ،‬ومع مد مد م ك مل ح م‬ ‫فحع وماالومت ا ح‬ ‫عسسد مد م ال م‬ ‫شسس ا‬ ‫ر ‪ ،‬وم م‬ ‫مسسد ه ل حملسسهح م‬ ‫مسسسات حهح‬ ‫وماال م‬ ‫عسسد مد م ك مل ح م‬ ‫ح ا‬ ‫فحع وماالسسومت ا ح‬ ‫ه أ مك اب مهر ع مد مد م ال م‬ ‫مسا ح‬ ‫ر ‪ ،‬ومع مسسد مد م‬ ‫ت ك هل يمهسا ‪ ,‬موالل ه‬ ‫المتسا م‬ ‫شفاحع وما السسومت ا ح‬ ‫ك ملمساته التسامسات ك هل يهسا ‪ ,‬أ مسأ م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫محتسس م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ب‬ ‫هسا‬ ‫ل‬ ‫ك‬ ‫ة‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫ال‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ح م ح ح م م ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م حم م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫يسا أ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ال‬ ‫ه‬ ‫سسسالل‬ ‫ب‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ة‬ ‫و‬ ‫ق‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ن ‪،‬‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م ح ح‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م م‬ ‫م ا م م‬ ‫ا‬ ‫مد ب ومع مملسس ى‬ ‫م م‬ ‫ه ت ممعسامل ى ع ممل ى م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫م ‪ ،‬وم م‬ ‫العمظ حي ا ح‬ ‫ن‬ ‫ب االمعسال م ح‬ ‫مد ه ل حل مهح مر ي‬ ‫م ‪ ,‬وماال م‬ ‫ص ا‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫ح ا‬ ‫سل م م‬ ‫‪.‬آل حهح وم م‬ ‫مي ا م‬ ‫‪“Maha Suci Allah sepenuh timbangan, sesempurna‬‬ ‫‪ilmu, sepenuh keridhaan dan timbangan ‘arsy, segala‬‬ ‫‪puji bagi Allah sepenuh timbangan, sesempurna ilmu,‬‬ ‫‪sepenuh keridhaan dan timbangan ‘arsy, Maha Besar‬‬ ‫‪Allah sepenuh timbangan, sesempurna ilmu, sepenuh‬‬ ‫‪keridhaan dan timbangan ‘arsy, Tidak ada tempat‬‬ ‫‪berlindung dan menyelamatkan diri dari Allah, kecuali‬‬ ‫‪hanya kepada-Nya. Maha Suci Allah sebanyak bilangan‬‬ ‫‪genap dan ganjil, dan sebanyak kalimat Allah yang‬‬ ‫‪sempurna, segala puji bagi Allah sebanyak bilangan‬‬ ‫‪genap dan ganjil, dan sebanyak kalimat Allah yang‬‬ ‫‪sempurna, Maha Besar Allah sebanyak bilangan genap‬‬ ‫‪dan ganjil, dan sebanyak kalimat Allah yang sempurna,‬‬ ‫‪aku memohon keselamatan dengan rahmat-Mu wahai‬‬



‫‪Dzat Yang Paling Penyayang diantara semua yang‬‬ ‫‪penyayang. Dan tiada daya upaya dan kekuatan,‬‬ ‫‪kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi lagi‬‬ ‫‪Maha Agung, Semoga rahmat dan salam Allah tetap‬‬ ‫‪tercurah kepada junjungan kami Nabi Muhammad,‬‬ ‫‪teriring keluarga dan sahabat beliau seluruhnya, segala‬‬ ‫”‪puji bagi Allah Tuhan semesta alam.‬‬ ‫‪Begitu juga yang dianjurkan pada hari asyuro‬‬ ‫‪membaca do’a ini, sebagaimana yang telah aku liat‬‬ ‫‪dengan tulisan sebagian ulama:‬‬



‫ج كه ي‬ ‫ن‬ ‫م م‬ ‫م ا‬ ‫خسسرح م‬ ‫فير م‬ ‫ب ‪ ،‬ومي مسسسا ه‬ ‫م ميسا ه‬ ‫الل مهه م‬ ‫ل ك مار ب‬ ‫ج حذي الن يسسوا ح‬ ‫مع م م‬ ‫عسا ه‬ ‫م‬ ‫ل ي معا ه‬ ‫م م‬ ‫جسسسا ح‬ ‫قسسوا م‬ ‫شسسوامرامء ‪ ،‬ومميسسسا م‬ ‫ب ميسسوا م‬ ‫ميسسوا م‬ ‫شسس ا‬ ‫م ح‬ ‫عسا ه‬ ‫عسا ه‬ ‫شسسوامرامء ‪ ،‬ومي مسسسا‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫ب م‬ ‫داوهد م ي مسسوا م‬ ‫شوامرامء ‪ ،‬ومي مسسسا غ مسسسافحمر ذ من اسس ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عسا ه‬ ‫م م‬ ‫ش م‬ ‫معم د مع اسسومةح‬ ‫سسسسا ح‬ ‫كسا ح‬ ‫ضير أي يوا م‬ ‫ف ه‬ ‫ب ي مسسوا م‬ ‫شسسوامرامء ‪ ،‬ومي مسسسا م‬ ‫عسا ه‬ ‫سسسي يد حمنسا‬ ‫شوامرامء ‪ ،‬ومميسا م‬ ‫م م‬ ‫س ى وم م‬ ‫هساهروا م‬ ‫ن ي موا م‬ ‫خسال حقم هرواحح م‬ ‫موا م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫صسسط م م‬ ‫م م‬ ‫م م‬ ‫فساه ه ي مسسوا م‬ ‫ه ع مل مي اهح وم م‬ ‫حب حي اب حهح وم ه‬ ‫سل م م‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫ح م‬ ‫ه‬ ‫م ا‬ ‫مد ب م‬ ‫م‬ ‫عسا ه‬ ‫ت ‪،‬‬ ‫م‬ ‫ن الد ين اميسا ومااآل ح‬ ‫خسسمر ح‬ ‫شوامرامء ‪ ،‬ومميسا مر ا‬ ‫ه إ حل م أن اسس م‬ ‫ة ‪ ،‬ل م إ حل مسس م‬ ‫ح م‬ ‫م م‬ ‫خرة ‪ ،‬وأ م‬ ‫ا‬ ‫ ي‬ ‫مسس‬ ‫ع‬ ‫ل‬ ‫ط‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫حسا م‬ ‫ض م‬ ‫ا‬ ‫ري حفسس ا‬ ‫ ي حف ي الد ين اميسا ومااآل ح م ح م‬ ‫جت ح ا‬ ‫ح‬ ‫ا حقا ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ضسا م‬ ‫حب مت ح م‬ ‫طساع مت ح م‬ ‫ ي‬ ‫م المرا ح‬ ‫ح ح‬ ‫ن ‪ ،‬ومأ ا‬ ‫ك ميسا أار م‬ ‫ك ومرح م‬ ‫م م‬ ‫ح م‬ ‫ك وم م‬ ‫حي حن ح ا‬ ‫مي ا م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫حميساة ل ط مي يب م ل‬ ‫ن ميسسا أار م‬ ‫م‬ ‫ ي ع ممل ى ا ال ح ا‬ ‫حس م‬ ‫سل مم ح وما ال حي ا م‬ ‫مسسا ح‬ ‫ة ‪ ،‬ومت مومفمن ح ا‬ ‫جسسسامء م‬ ‫ يهء ‪،‬‬ ‫المرا ح‬ ‫م ح‬ ‫مح ح‬ ‫ح ح‬ ‫ن قمسسد ا م‬ ‫ك ال ا ه‬ ‫م ي حسسسا ه‬ ‫ن ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫سسس ا‬ ‫سسس ه‬ ‫مي ا م‬ ‫وقمد أ ممرت يسا محسن بسالتجساوز عسسن ال امسسس يحء ‪ ،‬فمسسأ م‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م ا م ا م‬ ‫ه ح ا‬ ‫ه ح ه ح م م ه ح م ح‬ ‫ال امحسن وأ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ع‬ ‫سسسا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ب‬ ‫ق‬ ‫ن‬ ‫ع‬ ‫ز‬ ‫و‬ ‫جسا‬ ‫ت‬ ‫ف‬ ‫ء ‪،‬‬ ‫ه‬ ‫ ي‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫نسا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا ح ح م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه ا ح ه م‬ ‫ك ‪ ،‬فمسسأ م‬ ‫ا‬ ‫عن اد م م‬ ‫ن‬ ‫سسسا‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫سا‬ ‫ب‬ ‫و‬ ‫ف ‪،‬‬ ‫و‬ ‫ر‬ ‫سس‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ب‬ ‫سسسال‬ ‫ب‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫ر‬ ‫مسا ح‬ ‫ا‬ ‫ج ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫بح م‬ ‫م‬ ‫ل م‬ ‫ح‬ ‫م ح حي م ه ا‬ ‫مي ا ح‬ ‫مح ح‬ ‫ك وأ م‬ ‫ف ‪ ،‬أ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ف‬ ‫سس‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫ب‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ن‬ ‫غ‬ ‫ف‬ ‫و‬ ‫ر‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ ي‬ ‫ن‬ ‫ل‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫صو ا ر‬ ‫ح‬ ‫معاسسهروا ح‬ ‫ا‬ ‫ن م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫موا ه‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه ا‬ ‫ا‬ ‫ك يسسا أ م‬ ‫ه ت ممعسسامل ى‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫حس‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ن ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫صسمل ى اللسس ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن ‪ ،‬وم م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫وا م م ا‬ ‫س م‬ ‫م ا‬



‫مسا‬ ‫ص ا‬ ‫م م‬ ‫م تم ا‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫ع ممل ى م‬ ‫سسسل حي ا ل‬ ‫سسسل م م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫مد ب ومع ممل ى آل حهح وم م‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫ك مث حي الرا إ حل ى ي موام ح الد يي ا ح‬ “Ya Allah wahai Yang membebaskan segala kesulitan, wahai Yang melepaskan Nabi Yusuf Dzin-Nun di hari ‘Asyura, wahai Yang menyembuhkan derita Nabi Ya’kub di hari ‘Asyura, wahai Yang mengampuni dosa Nabi Daud di hari ‘Asyura, wahai Yang menyembuhkan derita Nabi Ayub di hari ‘Asyura, wahai Yang mendengar do’a Nabi Musa dan Nabi Harun di hari ‘Asyura, wahai Yang menciptakan ruh Nabi Muhammad Saw di hari ‘Asyura, wahai Yang mengasihi dunia dan akhirat panjangkanlah umurku dalam taat ibadah dan cinta kepadaMu, wahai Yang maha Pengasih diantara yang pengasih hidupkan-lah aku dalam kehidupan yang baik, matikanlah aku dalam Islam dan Iman, wahai Yang maha Pengasih diantara yang Pengasih, Wahai Dzat Yang Maha baik, sungguh telah datang kepada-Mu orang yang berdosa ini, wahai Dzat Yang Maha baik, sungguh Engkau telah menyuruh agar memaafkan kesalahan orang yang berdosa, sedangkan Engkau Maha baik dan aku pula berdosa, oleh sebab itu hapuskanlah keburukan yang datang dari sisiku dengan keindahan yang ada di sisi-Mu, Engkau disifati dengan sifat makruf (baik), oleh itu anugerahkanlah kepadaku sifat makruf-Mu itu, dan cukupkanlah aku dengan makruf-Mu itu sehingga aku tidak memerlukan makruf daripada selain Engkau, wahai Yang maha Pengasih diantara yang pengasih, semoga shalawat dan salam selalu tercurahkan kepada Sayyidina Muhammad SAW dan keluarga serta keluarganya hingga hari akhir.” (( Catatan penting ))



Dalam perkara yang berhubungan dengan hadits asyuro’ dan tasua’ Ulama bersepakat bahwa puasa asyuro’ adalah tanggal 10 Muharram dan puasa Tasu’a adalah tanggal 9 Muharram hukumnya sunnah, dalam riwayat shahih “Puasa hari asyuro aku akan mintakan kepada Allah sebagai penghapus dosa untuk satu tahun sebelumnya”, dan riwayat shahih Nabi SAW bersabda: “Jika seandainya aku hidup hingga tahun depan niscaya aku akan puasa hari ke 9”. Imam Haramain berkata: yang dihapus dosa-dosa kecil terkecuali yang berhubungan dengan manusia, jika tidak mempunyai dosa maka ditambahkan dalam catatan kebaikannya.



‫م‬



‫ب عم م‬ Kalimat ‫ل ى اللسسهح‬ ‫حت م ح‬ ‫س ه‬ ‫ أ ا‬menggunakan lafadz mudhori’ dan dhomirnya kembali kepada Nabi Muhammad SAW, di dalam Misbah akan aku kalkulasikan kepada Allah yakni di simpan di sisiNya dan tidak mengharap balasan di dunia, dan mungkin juga ‫ أحتسب‬maknanya berharap dan ‫ عل ى‬maknanya dari, Al-Azizi dan Al-Hafani menyatakan dalam syarh AlJami’ As-Shoghir bahwa ‫ أحتسب‬maknanya berharap, artinya mengharap harapan dari Allah, dan harapan dari Rasulullah SAW.



‫م‬



Kalimat ‫هسا‬ ‫ن ي مك ا ه‬ ‫سن م م‬ ‫ أ ا‬yakni dosanya, ‫فمر ال م‬ ‫ ي قمب ال م م‬ ‫ة ال مت ح ا‬ dan Ibn Qasim masih ragu dengan apa yang dimaksud dengan tahun yang sebelumnya, apakah itu satu tahun?, dan dengan mensifatkan dengan “sebelum” dengan mengambil sebagiannya akhir tasua’ atau akhirnya awal Dzulhijjah, dan yang paling mendekati



makna sebagian ulama mengatakan sebelumnya yang akhirnya asyuro’.



satu



tahun



Kalimat ‫ر‬ ‫مك م ي‬ ‫موال ا ه‬, yakni dosa-dosa kecil ‫فهر ال م‬ ‫صمغسائ ح ه‬ yang dilakukan selama dua tahun bukan dosa besar karena tidak dapat dihapus terkecuali dengan taubat yang sungguh-sungguh, begitu juga riwayat-riwayat yang menjelaskan tentang penghapusan. Mahalli berbeda pendapat dan berkata: hukum seperti ini butuh dengan dalil, sedangkan hadits lafadznya umum dan anugerah Allah SWT terbatas, sebelumnya telah mengatakan juga tentang pendapat ini seperti Baihaqi dan pengikutnya yang ulama setelahnya, berkata sebagian ulama: yang pada kenyataannya adalah pendapat yang kedua yaitu diampuni dosa-dosa besar dengan sebagian amal yang diterima dengan anugerah Allah SWT, karena tidak mustahil dalam kaidah ahlusunnah bahwasanya Allah mengampuni dosa bagi siapa yang dikehendaki dan kapan dikehendaki tanpa taubat darinya, maka dari itu tidak ada yang mencegah dari Allah SWT dengan anugerah dan dermawanNya sebab menyelematkan hambaNya yang Dia kehendaki dengan mengerjakan satu amal perbuatan yang baik. Al-Fasi berkata: pada kenyataannya berbedaan mereka tidak dalam satu tempat, dan orang-orang tidak dapat menghapus kejelekan dengan kebaikan maknanya kebaikan apapun (mutlak) yang disebutkan dalam



firman Allah “‫ت‬ ‫سسسي يمئِلآ ح‬ ‫سسسمنسا ح‬ ‫ن اال م‬ ‫ ”إ ح م‬dan ‫ن ال م‬ ‫ح م‬ ‫ت ي هسسذ اه حب ا م‬ selainnya yang menyebutkan tentang menghapus kejelekan tanpa ada kejelasan dengan dosa besar dan tidak menghapus dari dosanya, seperti anak yang baru terlahir dari rahim ibunya. Dan ini yang pantas dinyatakan dalam kaidah ahlussunnah yaitu tanpa ada pertimbangan dan ketidakberhasilan, dan orang-orang



yang mengatakan dapat menghapus dosa besar dengan perbuatan amal shaleh mereka bermaksud jika ada riwayat yang mengatakan dengan jelas itu menghapus dosa besar atau kehendaknya Allah untuk mengampuni seluruh dosanya dengan sebab satu amal shaleh. Di dalam Al-Kurdi berkata: dan ketetapan dalam itlak hadits-hadits menghapus dosa besar, saya mengatakan di dalam Al-Asl bahwa pemutlakkan mencakup dosa besar, dan anugerah Allah luas.



‫م‬



Kalimat ‫ن‬ ‫ح ه‬ ‫قواقه ا الد م ح‬ ‫دا ه‬ ‫مسا ع م م‬ ‫ م‬maknanya yaitu ‫مي يي اسس م‬ bergantung dengan ridha orang tersebut walaupun dosa kecil, lebih-lebih dosa besar. Kalimat ‫نسات حهح‬ ‫سسس م‬ ‫ب زحي اسسد م فحسس ي م‬ ‫ن ذ هن هسسوا ر‬ ‫فمإ ح ا‬ ‫ح م‬ ‫ن ل مسس ا‬ ‫م ت مك هسس ا‬ maknanya yaitu atau diringankan daripada dosa besar, Imam Nawawi berkata: jika dikatakan wudhu itu dapat menghapus dosa seperti yang diriwayatkan, lalu bagaimana makna menghapus dosa dengan shalat, jika menghapus lalu bagaimana menghapus diantara 2 jum’at dan ramadhan begitu juga puasa arafah menghapus dosa 2 tahun, dan asyuro’ menghapus dosa satu tahun, jika membarengi aminnya dengan aminnya malaikat diampuni dosa-dosanya yang lampau. Jawabnya adalah apa yang dikatakan oleh ulama dari setiap perbuatan shaleh ini adalah sebagai penghapus, jika di dapati menghapus dosa kecil maka dihapus, jika tidak memiliki dosa kecil atau besar maka dicatat dalam amal kebaikannya dan diangkat derajatnya seperti shalatnya para Nabi, orang-orang shaleh dan anak kecil serta puasa mereka, wudhu mereka, dan seluruh ibadah mereka, jika memiliki satu dosa besar atau banyak maka kami berharap agar supaya diringankan dosa tersebut.



Dan ini berdasarkan atas apa yang dikatakan oleh Imam dan begitu juga yang dinukil dari Bulqaini, bahwa sesungguhnya manusia itu terbagi-bagi: “yang tidak memiliki dosa kecil atau besar maka diangkat derajatnya”, “yang memiliki dosa kecil saja tanpa melakukannya terus menerus maka amal shaleh yang akan menghapusnya seperti shalat dan puasa”, “yang memiliki dosa besar dan kecil maka yang dapat menghapus dengan amal shaleh hanya dosa kecil”, “yang memiliki dosa besar saja maka yang dapat menghapus atas apa yang dapat menghapus dosa kecil” telitilah kembali. Turmusi juz 4 hal 295-300 (dengan perubahan sedikit)



Bahkan disana ada penelitian yang bagus terutama di dalam kitab Al-Kurdi tentang hikmah hari arafah menghapus dosa dua tahun, dan asyuro menghapus dosa satu tahun, dan tentang penelitian Muhammad Amin Al-Bukhari dalam penjelasan bahwa haji yang mabrur itu dapat menghapus seluruh dosa kecil dan besar. Amalan-amalan yang dianjurkan di bulan Safar Ketahuilah bahwasannya sebagaimana yang dinukil dari ucapan-ucapan orang-orang shaleh yaitu akan turun di hari rabu terakhir dalam bulan safar bala’ yang sangat besar, maka barang siapa yang ingin keselamatan dan penjagaan hendaknya berdo’a di hari pertama bulan safar dan dihari rabu terakhirnya dengan do’a di bawah ini. Barang siapa yang berdo’a dengannya, Allah akan menolak keburukan bala’ tersebut darinya, demikianlah ku temukan tulisan orang-orang shaleh.



‫‪Do’a di awal hari dan di rabu terakhir di bulan‬‬ ‫‪safar‬‬



‫ه ت معمسسسامل ى ع مل مسس ى‬ ‫ن المر ح‬ ‫سم ح اللهح الير ا‬ ‫بح ا‬ ‫صمل ى اللسس ه‬ ‫ح م‬ ‫م‪ .‬وم م‬ ‫حي ا ح‬ ‫م ح‬ ‫م‬ ‫سيدنسا محمد وع ممل ى آل حه وصحبه أ م‬ ‫ي‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ج‬ ‫ح‬ ‫ن‪ .‬أع هسسواذ ه ب حسسساللهح‬ ‫ح م م ا ح ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م ي حم ه م م ب م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫جل حم‬ ‫جل مل حسس م‬ ‫شير همسس م‬ ‫ن م‬ ‫ل‬ ‫ن ومأهال حسس ح‬ ‫ح‬ ‫ك وم م‬ ‫ه ‪ ،‬ومأع هسسواذ ه ب ح م‬ ‫ذا المز م‬ ‫مسسسا ح‬ ‫م ا‬ ‫ك أم‬ ‫سسس م‬ ‫جهحسس م‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫وا‬ ‫و‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ج‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫ل قهد ا ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ل م‬ ‫وم ا‬ ‫ح‬ ‫ك ‪ ،‬ومك م م‬ ‫م‬ ‫ا م م‬ ‫م‬ ‫جل م ح‬ ‫مسسسا ح‬ ‫وأ مول مدي وأ مهال ح ي وأ م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ب‬ ‫ل‬ ‫ق‬ ‫ة‬ ‫م‬ ‫ق‬ ‫م‬ ‫ف‬ ‫شس‬ ‫ه‬ ‫طس‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫ت‬ ‫مسسا‬ ‫و‬ ‫ ي ‪،‬‬ ‫ب‬ ‫بسسا‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا م‬ ‫ا م‬ ‫م ا ح ا م‬ ‫ ي م‬ ‫ن م‬ ‫ت فحي اهمسسسا ‪،‬‬ ‫سسسن م ح‬ ‫ح‬ ‫مسسسا قم م‬ ‫شير همسسذ حهح ال م‬ ‫ضسسي ا م‬ ‫شسسمر م‬ ‫ة ‪ ،‬ومقحن حسس ا‬ ‫م ا‬ ‫شمر م‬ ‫ ي م‬ ‫م‬ ‫ص م‬ ‫ر ‪ ،‬موا ا‬ ‫صرح ا‬ ‫خت ح ا‬ ‫فمر ‪ ،‬ميسا ك مرحي ا م‬ ‫شهارح م‬ ‫موا ا‬ ‫ف ع من ي ا‬ ‫م الن مظ م ح‬ ‫ذا ال م‬ ‫هسس م‬ ‫ ي حفسس ي م‬ ‫مةح وماالمعسافحميسسةح‬ ‫شسسهارح موالسسد مهارح حبسال م‬ ‫سسسل م م‬ ‫حلسس ا‬ ‫والسمعساد مةح ل ح ي ول حوال حد مي وأ مول مد حي وحل م‬ ‫حسسواط هه‬ ‫ه‬ ‫و‬ ‫ ي‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫مسسسا ت م ه‬ ‫م م‬ ‫ا م م‬ ‫ا م‬ ‫م م ا‬ ‫ا م م‬ ‫م‬ ‫ه ت معمسسسامل ى‬ ‫ف م‬ ‫ش م‬ ‫ق ه‬ ‫سسسل ح ح‬ ‫ج ح‬ ‫ ي وم م‬ ‫م ا‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫مي احع ال ا ه‬ ‫ن ‪ ،‬وم م‬ ‫مي ا م‬ ‫ة قمل اب ح ا‬ ‫م‬ ‫ص ا‬ ‫م م‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫‪.‬ع ممل ى م‬ ‫سل م م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫مد ب ومع ممل ى آل حهح وم م‬ ‫‪“Dengan menyebut namaMu Allah Yang Maha‬‬ ‫‪Pengasih Lagi Maha Penyayang, semoga Allah SWT‬‬ ‫‪melimpahkan rahmat dan salam atas junjungan kita‬‬ ‫‪Nabi‬‬ ‫‪Muhammad‬‬ ‫‪SAW‬‬ ‫‪beserta‬‬ ‫‪keluarga‬‬ ‫‪dan‬‬ ‫‪sahabatnya, aku berlindung dengan Allah dari‬‬ ‫‪keburukan zaman dan penduduknya, aku berlindung‬‬ ‫‪dengan‬‬ ‫‪keagunganMu‬‬ ‫‪dan‬‬ ‫‪dengan‬‬ ‫‪keagungan‬‬ ‫‪wajahMu dan kesempurnaan keagungan suciMu,‬‬ ‫‪selamatkan aku, kedua orang tuaku, anak-anakku,‬‬ ‫‪keluargaku, orang-orang yang kucintai dan kusayangi‬‬ ‫‪dari kejelekan yang Engkau putuskan di tahun ini.‬‬ ‫‪Hindarkan aku dari keburukan bulan safar, Wahai Yang‬‬ ‫‪Maha Mulia pandanganNya akhiri tahun ini untukku‬‬ ‫‪dengan keselamatan, afiyat, keberuntungan dan untuk‬‬ ‫‪kedua orang tuaku, anak-anakku, keluargaku dan‬‬ ‫‪orang-orang yang kusayangi juga untuk semua kaum‬‬



muslimin, semoga Allah melimpahkan rahmat dan salam atas Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabtanya.” Peringatan penting yang dapat meluruskan pemahaman Ketauhilah telah meriwayatkan Imam Bukhari dan Imam Muslim di dalam kitab shahihnya dari Abi Hurairah ra dari Nabi SAW bersabda: ‫رة م‬ ‫ومل مط حي م م‬



‫فمر‬ ‫ص م‬ ‫م م‬ ‫ومل م م‬ ‫هسا م‬ ‫ة ومل م م‬



‫ى‬,‫ل مع مد امو‬



“tidak ada penyakit menular, tidak ada tiyarah (pertanda sial dengan sebuah burung),tidak ada haamah (menganggap sial karena pertanda dari sebuah kejadian), tidak ada kesialan dalam bulan safar.” Lalu seorang a’robi (orang pelosok) berkata: Ya Rasulullah, lalu bagaimana seekor unta yang berada di padang pasir seakan-akan kijang, kemudian datang unta yang berkudis dan menularinya, maka Rasulullah bersabda: “siapa yang menulari pertama kali?.” Aku katakan (semoga Allah memberi taufiq), telah banyak yang meriwayatkan hadits ini, dalam kitab AlMasyariq karangan Syeikh Shaghani menandakan kepada Bukhari dari Abi Hurairah: “Sebaik-baiknya ramalan adalah menganggap baik karena adanya ucapan yang baik”, dan menandakan kepada Bukhari dan Muslim dari Jabir: “Tidak ada penularan, tidak ada tiyarah, dan tidak ada ghaul (jin) yang menyesatkan jalan”. Dan dalam Al-Jami’ As-Shaghir karangan Suyuti menandakan kepada sanad Imam Ahmad dan Muslim dari Jabir bin Abdillah: “Tidak ada penularan, tidak ada tiyarah, tidak ada haammah, tidak ada safar dan tidak ada ghul”



Di dalam kitab karangan Thahawi meriwayatkan bahwasanya Nabi SAW bersabda:



‫العيسافسسة والطيسسرة‬



‫والطسسرق مسسن الجبسست‬



“Menerbangkan burung untuk menentukan ke kanan atau ke kiri, tiyarah, dan melemparkan dadu untuk keberuntungan itu adalah perbuatan syirik”, Imam suyuti menyebutkan dengan sanad Abi Daud. Para ulama mengatakan tentang penafsiran kalimat-kalimat tersebut dengan ringkas: makna



‫ى‬,‫لعدو‬



adalah tidak penularan seorang yang terkena penyakit kepada yang lainnya, dan ini menyangkal keyakinan orang-orang jahiliyah yang mengatakan bahwa penyakit itu wataknya dapat menular seperti kudis tanpa menyandarkan kepada Allah SWT, maka Nabi SAW menghilangkan keyakinan tersebut dengan sabdanya “‫ى‬,‫”لعدو‬, oleh karena itu ketika seorang A’robi bertanya tentang unta yang sehat dapat terkena kudis setelah berkumpul dengan unta yang berkudis, maka Nabi SAW menjawab: “Siapa yang pertama menularkan yakni pertama tidak menularkan dengan kudis tersebut akan tetapi dengan ketentuan dan takdir Allah SWT dan begitu seterusnya kedua dan setelahnya.” Banyak sekali hadits-hadits yang membuat bingung sebagian orang hingga sebagian pun menyangka hadits ini telah terhapus seperti kalimat



‫ى‬,‫لعدو‬,



di dalam dua kitab shahih dari Abi Hurairah dari Nabi SAW bersabda: “janganlah menggiring unta yang berpenyakit kepada unta yang sehat”. Dan semisalnya hadits yang mengatakan: “menghindarlah kamu dari orang yang berpenyakit lepra seperti kamu menghindar dari singa”, dan juga hadits yang



mengatakan: “Jika kalian mendengar penyakit thaun di suatu daerah maka janganlah kalian memasukinya.” Dan yang mengatakan hadits-hadits ini terhapus maka tidak ada arti baginya, karena hadits Nabi yang berbunyi ‫ى‬,‫ لعدو‬adalah khobar, maka tidak mungkin menjadi penghapus untuk larangan dalam tiga hadits Nabi SAW di atas beserta maknanya. Pendapat yang benar yang disepakati mayoritas ulama tidak ada penghapusan dalam hadits ini, dan makna ‫ى‬,‫لعدو‬ adalah menyangkal keyakinan orang-orang jahiliyah dari penyakit-penyakit ini yang wataknya menular dengan sendirinya tanpa ada keyakinan munculnya dari Allah SWT, dan dibuktikan dengan sabda Nabi SAW:



‫ى الول‬,‫فمن اعد‬.



Adapun larang Nabi SAW tentang menggiring unta yang berpenyakit kepada unta yang sehat dan perintahnya untuk menghindar dari orang yang terkena penyakit lepra, dan larangannya untuk masuk ke suatu daerah yang terkena wabah thaun itu adalah usaha menjauhi sebab-sebab yang mana itu sebab musibah yang tertimpa bagi orang yang sehat. Sebagaimana diperintahkan untuk tidak melemparkan dirinya ke dalam air atau api atau di bawah reruntuhan dan semisalnya dan memasuki daerah yang terkena thaun, sesungguhnya ini semua adalah sebab dari penyakit dan kebinasaan. Dan sungguh Allah lah yang menciptakan sebab dan penyebabnya tidak ada Pencipta dan tidak ada yang mentakdirkan selainMu. Diriwayatkan oleh Abu Daud bahwasanya Rasul SAW ketika melewati dinding yang miring beliau mempercepat langkahnya dan bersabda “aku takut wafat mendadak”.



Jika engkau bertanya, Jabir telah meriwayatkan bahwa Nabi SAW makan bersama dengan orang yang terjangkit lepra dan membaca:



‫ومت مومك يل ل ع مل مي اهح‬



‫سم ح اللهح ث ح م‬ ‫ق ل‬ ‫ة ب حسسساللهح‬ ‫بح ا‬



“Dengan nama Allah aku percayakan dan pasrahkan kepadaNya.” Maka apa maknanya? Jawabannya adalah bahwasanya keadaan Nabi SAW lebih kuat dibanding umat manusia, maka beliau tidak khawatir dengan apa yang dikhawatirkan oleh selainnya dari penyakit yang menular, dan yang menafikan penularan yaitu ketika dengan sendirinya, sedangkan perintah menghindarinya karena Allah SWT memberlakukan kebiasaan adanya penyakit menular ketika berkumpul seperti yang kamu ketahui atau agar tidak menyatu sedikitpun dari takdir Allah bagi yang berkumpul, sehingga ia menyangka hal itu karena tertular maka ia terjerumus pada pemikiran yang salah, atau supaya yang terkena penyakit tidak merasa minder terhadap orang yang sehat, atau alasan-alasan lainnya yang telah disebutkan dalam syarh-syarh Bukhari, dan Imam Syanwani telah menyebutkan hasilnya atas syarh mukhtasor Abi Hamzah. Adapun makna ‫ طيسسرة‬adalah menganggap sial karena pertanda dari suatu kejadian apa saja. Dan asal maknanya adalah menganggap sial dengan cara menggunakan burung pada zaman jahiliyah, jika seseorang diantara mereka hendak pergi untuk keperluan, terlebih dahulu melihat burung, jikalau terbang ke arah kanan maka akan dilanjutkan, jikalau terbang ke kiri maka menganggapnya sial dan kembali. Terkadang mereka menerbangkan burung untuk menentukan baik dan sial mereka, oleh karena itu Rasul SAW melarang atas itu serta menghilangkan adat



tersebut, seraya bersabda: ‫“ وخيرهسسسا الفسسأل‬Sebaikbaiknya tiyarah yaitu menganggap urusan baik dengan ucapan yang sangat baik”. Seperti orang yang hendak pergi dan mendengar orang berkata: Ya Salam Ya Salam Ya Salamah (keselamatan-keselamatan), atau ketika mendengar orang sakit berkata: Wahai Yang Memberi keselamatan Wahai Yang memberi kesembuhan dan kesejahteraan. Oleh karena itu terdapat di dalam riwayat bahwasanya Rasul SAW tidak melakukan tiyarah akan tetapi menganggap kebaikan dengan adanya ucapan yang baik. Dahulu Rasul SAW senang ketika hendak keluar mendengar seseorang mengatakan Wahai Yang Memberi petunjuk. Konon sebagian orang-orang jahiliyah yang berakal mengingkari tiyarah tersebut dan menganjurkan untuk meninggalkannya. Berkata seorang syair dari mereka:



‫ن‬ ‫مسا م‬ ‫ت الط مي ارح ت هد امن ى ح‬ ‫جسا ل‬ ‫ ن م م‬# ‫ن االفممت ى‬ ‫جل م ه‬ ‫عسا ح‬ ‫وم م‬ ‫حسا ومل م ع م ا‬ ‫م م‬ ‫صواهر‬ ‫ن قه ه‬ ‫مرت اب حهح م‬ “Keberhasilan seseorang bukanlah tergantung dengan cepatnya burung yang terbang ketika dilepas begitu juga kegagalan seseorang bukan tergantung dengan lambatnya” Dan berkata syair yang lain:



‫مهر م‬ ‫ت‬ ‫جمرا ح‬ ‫ب حبسال ا م‬ ‫وارح ه‬ ‫مسان مد احري ال م‬ ‫ ومل ممزا ح‬# ‫ص ى‬ ‫ك م‬ ‫ل معم ا‬ ‫ح م‬ ‫ض م‬ ‫صسان حعه‬ ‫مساالل ه‬ ‫الط مي اهر م‬ ‫ه م‬ “Sungguh orang-orang yang melempar dadu, dan yang menerbangkan burung tidak mengetahui apa yang akan Allah lakukan”.



Konon mereka meramalkan nasib baik dan buruk dengan burung dan menaruh kepercayaan padanya, terkadang ramalan mereka benar karena syaitan menghiasi hal tersebut kepada mereka, hingga sekarang banyak kaum muslimin yang mengikutinya. Ibn Habban meriwayatkan hadits dalam kitab shahihnya dari Anas ra yang dimarfu’kan dari Nabi SAW bersabda:



‫ن ت مط حي اهر‬ ‫ل مط حي ممر موالط مي اهر ع ممل ى م‬ ‫م ا‬ “Tidak ada anggapan sial karena sesuatu, dan kesialan itu bagi orang yang beranggapan sial” Ibn ‘Addi meriwayatkan dari dua sanad, dari Abi Hurairah yang dimarfu’kan:



‫وا‬ ‫اللهح فمت مومك مل ه ا‬



‫إح م‬ ‫وا ومع ممل ى‬ ‫م ه‬ ‫م مفسا ا‬ ‫ذا ت مط مي مارت ه ا‬ ‫ض ا‬



“Apabila kalian beranggapan sial karena sesuatu maka pasrahkanlah dan bertawakallah kepada Allah” Imam Thabrani meriwayatkan dari Abi Darda’:



‫ن ي ممنسا م‬ ‫ست مقا ح‬ ‫جسا ح‬ ‫ل الد ممرا م‬ ‫ن ا موح ا ا‬ ‫س م‬ ‫ت االعهل م م‬ ‫م ا موا‬ ‫ن ت مك مهم م‬ ‫م ا‬ ‫لم ا‬ ‫فرب ت مط مي يلرا‬ ‫س م‬ ‫جع م ح‬ ‫مر م‬ ‫ن م‬ ‫م ا‬ “Tidak akan mencapai derajat yang tinggi orang yang berdukun atau minta di ramal atau orang yang mengurungkan kepergiannya karena melihat burung”. Imam Baihaqi mengeluarkan hadits dalam kitab As-Syua’ib dari hadits Abdullah bin Umar secara mauquf:



‫قسس ا‬ ‫ن همذ حهح الط يي ممرةح م‬ ‫م‬ ‫ يرء فمل اي م ه‬ ‫ه ح‬ ‫ الل مههسس م‬:‫ل‬ ‫ض لم ه‬ ‫م‬ ‫ن ع ممر م‬ ‫شسس ا‬ ‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫ه غ مي اهر م‬ ‫خي اهر م‬ ‫ل مط مي امر إ حل مط مي اهر م‬ ‫ك‬ ‫خي امر إ حل م م‬ ‫ك ومل م م‬ ‫ك ومل مإ حل م م‬ “Barang siapa yang muncul dalam betikan hatinya merasa sial karena melihat burung maka ucapkanlah: Ya Allah, tidak ada ramalan baik atau buruk kecuali Engkau telah menentukannya, tidak ada kebaikan kecuali Engkau telah menentukannya dan tidak ada Tuhan selainMu” Dalam kitab Marosilnya Imam Abi Daud, bahwasannya Nabi SAW bersabda: “Seorang hamba tidak jarang terlintas dalam hatinya merasa sial karena suatu kejadian,apabila merasakan hal itu maka ucapkanlah:



‫أم‬ ‫حسسوا م‬ ‫م‬ , ‫ل ومل مقهسسومة م إ حل مب حسسساللهح‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ء‬ ‫سسسا‬ ‫ش‬ ‫مسا‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫ب‬ ‫ع‬ ‫سسسا‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ه لم م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ل ميأ ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ,‫ه‬ ‫اللسس‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ت‬ ‫ئسا‬ ‫ي‬ ‫س‬ ‫ال‬ ‫ب‬ ‫ه‬ ‫ذ‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫لالل‬ ‫إ‬ ‫ت‬ ‫نسا‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫سال‬ ‫ب‬ ‫ ي‬ ‫ت‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م ا ح‬ ‫ه م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫شهد أ م‬ ‫أ م‬. ‫م‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ يءب قمد حي ارر‬ ‫ش‬ ‫ل‬ ‫ك‬ ‫ل ى‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬



“Aku hamba Allah segala sesuatu atas kehendak Allah, tiada kekuatan melainkan dari Allah, tidak ada yang mendatangkan kebaikan kecuali Allah dan tidak ada yang menghilangkan kejelekan kecuali Allah, aku bersaksi bahwasanya Allah Maha Mampu atas segala sesuatu” Kesimpulan dari hadits-hadits di atas, bahwa barang siapa yang terlintas dalam hatinya anggapan akan terjadi sial karena sesuatu, maka ucapkanlah:



‫أم‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ه‬ ‫بسالل‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ة‬ ‫و‬ ‫ق‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫م‬ ‫ء‬ ‫شسا‬ ‫مسا‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫د‬ ‫ب‬ ‫ع‬ ‫نسا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ه م‬ ‫م ح ح‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه غ مايسسهر م‬ ‫خي اهر م‬ ‫ل مط مي امر إ حل مط مي اهر م‬ ‫م‬ ‫خي امر إ حل م م‬ ‫ك ومل م م‬ ‫ الل مههسس م‬,‫ك‬ ‫ك ومل مإ حل م م‬ ‫ل ميسسأ ا‬ ‫م‬ ‫ت إ حل م‬ ‫ت‬ ‫ح‬ ‫سسسي يمئسا ح‬ ‫سسسمنسا ح‬ ‫ت ومل مهيسسذ اه ح ه‬ ‫ ي ب حاسال م‬ ‫م‬ ‫ب ال م‬ ‫ح م‬ ‫ت إ حل م أانسس م‬ ‫ا‬



‫شهد أ م‬ ‫ أ م‬, ‫أ منت‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫حسسوا م‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫ش‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫ك‬ ‫ل ى‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ يبء قمسسد حي ارر ومل م م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ا م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ومل مقهومة م إ حل محبساللهح االعمل ح ي ا‬ ‫ ي العمظ حي ام ح‬ “Aku hamba Allah segala sesuatu atas kehendak Allah, Ya Allah, tidak ada ramalan baik atau buruk kecuali Engkau telah menentukannya, tidak ada kebaikan kecuali Engkau telah menentukannya dan tidak ada Tuhan selainMu, Ya Allah tidak ada yang mendatangkan kebaikan kecuali Allah dan tidak ada yang menghilangkan kejelekan kecuali Allah, aku bersaksi bahwasanya Allah Maha Mampu atas segala sesuatu, tidak ada daya dan upaya melainkan hanyalah dari Allah Yang Maha Tinggi dan Agung.” Adapun lafadz Rasul SAW ‫ ول هسامة‬yang benar tidak menggunakan tasydid pada “mim”, dan Abu Zaid berkata menggunakan tasydid. Asli maknanya adalah kepala, dan terkadang dapat diartikan burung-burung malam dan ini yang dimaksud dalam hadits ini, pendapat yang lain mengatakan burung hantu. Dahulu zaman jahiliyah jika burung-burung tersebut mengitari/berkeliaran di atas rumahnya maka mereka merasa akan mendapatkan sial, entah itu kepada dirinya atau kepada salah satu dari keluarganya, maka dengan makna ini tidak ada kesialan dalam burung hantu. Ada pendapat ulama lain mengkisahkan: konon orang-orang arab menyangka bahwa ruh orang yang terbunuh yang belum dituntut balasnya akan berubah menjadi burung dan berkata: tuntutlah balasku, tuntutlah balasku, jika telah di balaskan maka akan terbang burung tersebut. Pendapat lain mengatakan: mereka menyangka tulang-tulang mayit, pendapat lain mengatakan:



ruhnya



menamakannya



menjadi



‫ى‬,‫صسسد‬,



‫ هسامسسسة‬dan



dengan



cerita



ini



mereka dapat



diartikan bahwa tidak ada kehidupan lagi bagi si mayit dengan menjadi burung, maka Nabi SAW menyangkal itu semua. Makna lafadz ‫ ولصفر‬yakni tidak ada bulan safar yang diakhirkan dari tempatnya, hadits ini menolak keyakinan adanya penundaan bulan, konon orang arab menunda bulan muharram dan memasukkannya ke dalam bulan safar, dan menjadikannya menjadi bulan yang diharamkan, safar (dengan dua fathah) orangorang arab menganggap itu adalah cacing yang hidup di perut manusia ketika dalam keadaan lapar, dan perihnya lapar tersebut karena sebab gigitannya, maka Nabi SAW menyangkal itu semua. Atau mereka beranggapan akan ada sial dengan datangnya bulan safar, ketika mereka menganggap banyaknya musibah dan fitnah di dalamnya, maka makna sesungguhnya tidak ada kesialan dalam bulan ini, karena perkara yang buruk pun terjadi di bulan yang lain, bahkan bulan seperti layaknya bulan-bulan yang lain. Adapun makna ‫ غسسول‬adalah konon orang arab beranggapan ada jenis syaitan yang menampakkan dirinya dihadapan manusia yang menyesatkan arah jalan dan membuat celaka, maka makna sesungguhnya adalah tidak ada wujud syaitan yang dapat menyesatkan orang dari arah jalan. Penyelesaian Kami sebutkan beberapa perkara yang dianggap oleh orang-orang dengan adanya kesialan atau terjadi sesuatu yang tidak diinginkan:



- Diantaranya di zaman jahiliyah orang-orang beranggapan sial jika menikah di bulan syawal, dan syariat telah menghapusnya, Sayyidah Aisyah berkata: Rasulullah SAW menikahiku pada bulan syawal, dan membangun di bulan syawal, maka siapa diantara istri Rasul yang mendapatkan keistimewaan lebih dari aku, begitu juga Rasul SAW menikahi Ummu Salamah di bulan syawal. - Diantaranya anggapan orang-orang adanya kesialan dengan waktu bintang-bintang tertentu, sehingga membatalkan kepergiannya untuk maslahat mereka, ini adalah perkataan dari peramal yang bathil - Diantaranya anggapan orang tidak bepergian jika tersisa dari bulan 1 atau 2 hari, atau tidak bepergian saat bulan berada pada bintang scorpio atau gemini, semua itu termasuk ramalan yang dilarang, karena memperhatikan itu hukumnya makruh atau haram seperti yang akan dipaparkan oleh Ibn Hajar - Diantaranya beranggapan sial dengan hari rabu dan selainnya, itu semua termasuk ramalan yang dilarang. Syeikh Ibn Hajar berkata setelah menetapkan kesunnahan bepergian pada hari kamis, senin atau sabtu, beliau berkata: pendapat ulama tentang kesunnahan bepergian pada hari-hari itu, menerangkan ketidak sunnahan bepergian di selain hari tersebut, akan tetapi bukan karena dari segi ramalan para dukun perbintangan atau yang lainnya, karena memperhatikan itu hukumnya makruh atau haram. Syeikh Ibn Jama’ah berkata: tidak dimakruhkan bepergian di suatu hari karena bulan berada pada



bintang scorpio atau lainnya, dikisahkan bahwa Sayyidina Ali ra ketika hendak memerangi kaum khawarij, seorang dukun perbintangan berkata kepadanya: “apakah engkau ingin memerangi mereka di bulan scorpio ini? Berangkatlah di bulan selainnya niscaya engkau akan menang”, Sayyidina Ali ra menjawab: “Nabi Muhammad SAW tidak mempunyai dukun perbintangan dan begitu juga orang setelahnya (umatnya) dan mengeluarkan dalil dari Al-Qur’an, kemudian berkata: siapa yang mempercayai ucapanmu maka ia seperti menjadikan sekutu bagi Allah SWT, Ya Allah, tidak ada ramalan baik atau buruk kecuali Engkau telah menentukannya, tidak ada kebaikan kecuali Engkau telah menentukannya, kami tidak mempercayaimu dan kami menentangmu dan kami akan jalan di waktu yang kamu larang. Kemudian berkata kepada orang-orang: “Janganlah kalian mempelajari ilmu perbintangan kecuali hanya untuk mengetahui waktu dan arah daratan dan lautan, sesungguhnya dukun perbintangan seperti orang kafir, lalu mengecam jika tidak bertaubat dia akan dipenjarakan atau diharamkan subsidi. Setelah itu beliau memerangi kaum khawarij di waktu yang dialrang dukun tersebut dan pulang membawa kemenangan, perang itu adalah perang nahrowan yang kedua. Syeikh Ibn Rusydin menceritakan bahwa Imam Malik tidak membenci satu hari pun bahkan beliau memperhatikan hari rabu dan sabtu, untuk menyangkal orang-orang yang menganggap sial di hari tersebut. Dan ketika seorang raja ingin berperang pada waktu tersebut lalu dukun perbintangan menghimbaunya, kemudian mendendangkan syair:



‫د محع الن ي ه‬ ‫جو ا م‬ ‫ موان اهمسس ا‬# ‫ش ب حهمسسسا‬ ‫ ي ي معحي ا ه‬ ‫م ل حط ههرقح ا‬ ‫ض ب حعمسسازم ب‬ ‫م‬ ‫مل ح م‬ ‫ك‬ ‫قموحير أي يمهسا ال ا م‬ ‫إن النب ي وأ م‬ ‫ع‬ # ‫وا‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫ ي‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫ال‬ ‫ب‬ ‫حسا‬ ‫ص‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫جوام ح ومقمد ا‬ ‫ن الن ي ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح م مح م م ا‬ ‫ي م ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫مل مك اه‬ ‫وا‬ ‫مسا م‬ ‫ت م‬ ‫صار م‬ ‫أب ا م‬ “Tinggalkanlah ramalan perbintangan, bangkitlah dengan semangat yang kuat wahai raja. Sesungguhnya Nabi dan sahabatnya melarang akan hal itu, dan engkau telah melihat kekuasaan yang mereka milik.” Maka raja menentang ucapan peramal tersebut dan menang dalam peperangan. Kebanyakan orang beranggapan sial di hari rabu terakhir, mereka membatalkan keluar rumah untuk kebutuhan dan mengatakan hari rabu adalah hari kegagalan, mereka berdalih dengan hadits :



‫آخر أربعساء ف ي الشهر يوم نحس مستمر‬ “Hari rabu terakhir dalam suatu bulan adalah hari sial yang terus menerus” Syeikh Syakhawi berkata: sanad hadits ini lemah, jika hadits ini shahih maka makna perkiraannya adalah sial yang terus menerus bagi orang yang berkeyakinan adanya kesialan dengan sendirinya dan percaya pada ucapan para ahli perbintangan. Adapun orang yang berkeyakinan bahwa tidak ada yang memberi manfaat dan madharat kecuali Allah SWT maka dia tidak terkena sial. Ada sebagian hadits yang berbunyi tentang pujian untuk hari rabu, Imam Baihaqi menyebutkan: “sesungguhnya do’a dikabulkan pada hari rabu setelah



tergelincir matahari”. Dalam hadits Jabir ra: bahwasanya Rasulullah SAW mendatangi masjid AlAhzab di ahri senin, selasa dan rabu antara dhuhur dan asar kemudian beliau SAW meletakkan sorbannya lalu berdiri dan mengankat kedua tangannya sambil mendo’akan buruk kepada orang kafir sehingga kami melihat kegembiraan terpancar dari wajah beliau. Disebutkan oleh pengarang “bidayatul hidayah”: Bahwasanya tidak ada urusan yang di mulai di hari terkecuali akan sempurna, di hari itu Allah menciptakan cahaya. Hadits marfu’ yang diriwayatkan Imam Dailami dari Jabir ra: “Barang siapa yang menanam pohon di hari rabu dan mengucapkan:‫ت‬ ‫آت م ا‬



‫أ هك هل ممهسا‬



‫ث‬ ‫ن االمبسا ح‬ ‫وارح ح‬ ‫ع ح‬ ‫حسا م‬ ‫سب ا م‬ ‫ه‬ ‫ث ال ا م‬



“Maha Suci Dzat Yang Maha Membangkitkan lagi Maha Mewariskan”, niscaya akan tumbuh dengan sempurna. Dinukil dari Imam Hulaimi: bahwasanya kami telah mengetahui penjelasan syariat bahwasany ada hari yang sial dan sebaliknya yaitu beruntung. Jika terjadi kesialan maka terjadi juga keberuntungan, diantara hari ada hari yang sial dan hari yang beruntung, seperti layaknya manusia ada yang sengsar dan ada yang bahagia, akan tetapi anggapan bahwa hari-hari dan bintang-bintang bisa menyebabkan kesialan dan keberuntungan dengan ssendirinya secara waktu atau perorangan adalah anggapan yang bathil. Dan tidak mengapa orang berkata: bintang kadang bisa menjadi sebab baik dan buruk tapi semua itu perbuatan Allah SWT semata. Kesimpulannya adalah sebagaimana yang dikatakan oelh Imam Al-Manawi: Sesungguhnya



memperhatikan hari rabu dan selainnya dari segi ramalan serta mempercayai para ahli bintang hukumya sangat haram, karena semua hari milik Allah SWT, tidak dapat membawa manfaat atau madharat dengan sendirinya. Maka tidak apa-apa jika tidak beranggapan sial, dan barang siap yang yakin bahwa tidak ada yang bisa membawa manfaat atau madharat kecuali Allah SWT maka tidak akan berpengaruh semua itu, sebagaimana syair:



‫تعل مم أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مت مط مي يرب ومههوم ث مب هواهر‬ ‫ل ى‬ ‫ع‬ # ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫ط‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫مم م ه‬ ‫م ح‬



“Ketahuilah sesungguhnya tidak ada anggapan sial karena sesuatu kecuali bagi orang yang beranggapan demikian dialah yang akan celaka.” Semua hari adalah sama, tidak ada kekhususan dikarenkan itu hari rabu atau lainnya, dan tidaklah setiap waktu demi waktu terkecuali disitu sebuah keberuntungan terhadap seseorang yang juga sebuah kesialan bagi yang lain tergantung apa yang Allah kehendaki dari keserasian dan kejauhan serta baik dan buruknya, maka setiap hari dari hari-hari itu disifati dengan dua perkara tadi, dan tidaklah dimasukkan malam di siang dan siang di malam terkecuali untuk menunjukan suatu kejadian, dan dikatakan:



‫م‬ ‫م‬ ‫ذي الل مي مسسساحل ي ك هل يهمسسسا‬ ‫داع ه موا ح‬ ‫ ومهمسس ح‬# ‫حدب‬ ‫م إ حب ا م‬ ‫مسا ا الميسا ه‬ ‫أل م إ حن م م‬ ‫ت‬ ‫أم م‬ ‫وا ه‬ ‫خ م‬



“Bukankah setiap setiap hari itu ada sesuatu yang baru pada seseorang, dan malam-malam ini adalah bersifat persaudaraan” Di dalam kitab Ruhul Bayan tentang tafsir ayat:



‫أ مول مم يعل ممسوا أ م‬ ‫ه‬ ‫ن يم م‬ ‫شسسساءه‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ق‬ ‫ز‬ ‫ر‬ ‫الس‬ ‫ط‬ ‫سس‬ ‫ب‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫اللس‬ ‫ن‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م ا‬ ‫ي‬ ‫م ا ما ه ا‬ ‫ومي مقاد حهر‬ “Dan tidaklah mereka mengetahui bahwa Allah melapangkan rezeki dan menyempitkannya bagi siapa yang dikehendaki” Artinya Allah melapangkan rezeki seseorang walaupun ia tidak usaha dan kekuatan sebagai ujian, dan Allah menyempitkannya walaupun ia mampu dan berusaha sebagai cobaan, maka tidak ada yang melapangkan dan menyempitkan rezeki kecuali Allah SWT. Terbukti kita sering menyaksikan manusia berbeda-beda dalam kelancaran rezeki dan kesempitannya, semua itu ada hikmah dan sebabnya, tidak bergantung kepada orang yang pandai atau bodoh. Terkadang kita melihat orang yang pandai lagi mampu dalam kesempitan rezeki, dan terkadang pula kita melihat orang bodoh lagi lemah dalam keluasan rezeki. Juga bukan karena tabiat atau pengaruh alam, karena disaat seorang raja yang perkasa dilahirkan di saat itu pula ada seorang manusia yang, seekor hewan yang dilahirkan ataupun tumbuh-tumbuhan yang muncul. Maka ketika kita menyaksikan banyak kejadian di satu waktu yang berbeda-beda di dalam kebahagiaan dan kesengsaraan, kita mengetahui bahwa semuai itu yang melakukan adalah Allah SWT. Maka dengan dalil akal kuat seperti ini, menjadi nyatalah firman Allah SWT:



‫س ه‬ ‫ن يم م‬ ‫قد حهر‬ ‫شساهء ومي ح ا‬ ‫ه ي مب ا ه‬ ‫ط اليرازقم ل ح م‬ ‫الل ه‬ ‫م ا‬ “Allah melapangkan rezeki dan menyempitkannya bagi siapa yang dikehendaki” Seorang syair berkata:



‫ ومل م‬# ‫م ا‬ ‫ري‬ ‫سسسعاد ه ي م ا‬ ‫ق ح‬ ‫فمل م ال م‬ ‫ ي حبسسهح ال ا ه‬ ‫ضسس ا‬ ‫شسست م ح‬ ‫ح ا‬ ‫ل‬ ‫س ي مقا ح‬ ‫ض ي ع مل مي امنسا هز م‬ ‫الن م ا‬ ‫ح ه‬ ‫ح ا‬ # ‫مسا‬ ‫م مر ي‬ ‫ه ه‬ ‫ب ال م‬ ‫سسسسسسس م‬ ‫كسسسسسس ه‬ ‫ومملسسسسسسسسسك حن م ه‬ ‫جس ا‬ ‫ل‬ ‫وممقسا ح‬ ‫ضساةح ت ممعسامل ى وم م‬ ‫ض ي االقه م‬ “Kebahagian bukanlah ditentukan bintang saturnus, kesengsaraan juga bukan ditentukan bintang yupiter. Akan tetapi semuanya berjalan menurut hukum Allah SWT yang Maha Menentukan” Seorang syair lain berkata:



‫م‬ # ‫ه‬ ‫مسسسرب ت ه م‬ ‫ب الن م ا‬ ‫حسسسساوحل ه ه‬ ‫ ي أ ا‬ ‫جسسس م‬ ‫ل م ت مارقمسسس ح‬ ‫م فحسسس ا‬ ‫م ه‬ ‫ه ي مفاعم ه‬ ‫ل‬ ‫جد اير ومل م م‬ ‫ل لم م‬ ‫ح م‬ ‫مفسالل ه‬ ‫مع السعسادة مسا حللنجم مسسن أ م‬ ‫ضسسير م‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫سس‬ ‫ث‬ ‫ ومل مي م ه‬# ‫م م‬ ‫م م م ح م‬ ‫م ا ح ح ا‬ ‫ب‬ ‫ح ه‬ ‫ميري ا ر‬ ‫ل‬ ‫خ ومل مهز م‬ ‫م‬ “Janganlah kamu memperhatikan bintang di dalam setiap perkaramu, bahwasanya Allah lah yang melakukan bukan bintang capricon dan bukan aries. Adanya kebahagiaab bukan dikarenakan bintangbintang, Dan tidak membahayakan kamu mars ataupun saturnus.” Al-Allamah As-Syeikh Mansur At-Tamimi As-Syafi’i berkata:



‫ أ موا م‬# ‫حل ل‬ ‫ن م‬ ‫م ا‬ ‫خ م‬ ‫ري‬ ‫ن يم ا‬ ‫شت حم‬ ‫ن ي مار ه‬ ‫كسا م‬ ‫ش ى هز م‬ ‫كسا م‬ ‫ج و ا ال ا ه‬ ‫م‬ ‫م ا‬ ‫كسا م‬ ‫م‬ ‫ري‬ ‫ ي ح‬ ‫ م م‬#‫ن‬ ‫ه ومإ ح ا‬ ‫من ا ه‬ ‫ن أب ح ا‬ ‫فمإ حن من ح ا‬ ‫ ي ا الد امن ى ب م ح‬



“Barang siapa yang takut kepada bintang saturnus, atau berharap dengan bintang yupiter, sesungguhnya aku darinya terbebas walaupun itu ayahku”



‫إن ك هنت تزع هسسم أ م‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ف‬ ‫ن‬ ‫ت‬ ‫و‬ ‫ر‬ ‫سس‬ ‫ض‬ ‫ت‬ ‫م‬ # ‫و‬ ‫سس‬ ‫ج‬ ‫ن‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ح ا ا م ما‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ي م‬ ‫ا‬ ‫حت حمهسا‬ ‫تم ا‬ ‫ل ب حأ من م م‬ ‫ ه‬# ‫قوا‬ ‫ك حبساللهح أ م ا‬ ‫شمرك ات ممهسا‬ ‫ن يم ه‬ ‫فمل م ت هن اك حمر م‬ ‫ن ع ممل ى م‬ ‫م ا‬ “Jika kamu mengira bahwa bintang-bintang dapat memberikan keburukan dan kemanfaatan darinya, maka jangan kamu mengingkari atas orang yang berkata bahwa kamu telah menyekutukan Allah”



‫سب حي ا ه‬ ‫ل‬ ‫جم ح إ حمل ى ه‬ ‫س حللن م ا‬ ‫ رب ومل من مفابع م‬# ‫ضار‬ ‫ل مي ا م‬ ‫ت د مل حي ا ه‬ ‫ل‬ ‫م ح‬ ‫ مقسا ح‬# ‫م ع ممل ى ا ال موا‬ ‫مسا الن م ا‬ ‫ت موال م‬ ‫س ا‬ ‫ج ه‬ ‫إ حن م م‬ “llmu perbintangan bukan untuk membawa madharat atau manfaat, akan tetapi hanya untuk mencari petunjuk waktu dan arah” Sungguh bagus yang telah dikatakan oleh Syeikh Al-Hafni rh: Suatu hari orang ahli tauhid dan bintang berkumpul, ahli bintang bertanya: bagaimana keadaanmu hari ini? Ahli tauhid menjawab: Keadaanku pagi hari ini aku takut kepada Allah SWT dan berharap kepadaNya, sedangkan engkau berharap kepada bintang saturnus dan yupiter dan takut kepada keduanya. Aku telah panjang lebar dalam pembahasan, hampir saja keluar dari tujuan sebenarnya. Akan tetapi tidak mengapa asal harapanku di dalam menghimpun tulisan ini di terima dan baik menurut Allah SWT, tidak lepas insya Allah dari faedah dan kebaikan. Maka pelajarilah buku ini agar sirna dalam dirimu anggapan sial karena suatu kejadian dan dikokohkan semangatmu, sehingga engkau melakukan sesuatu tanpa ada keraguan, terutama di bulan safar bulan kebaikan dan keberuntungan. Dan tak lupa do’akanlah



aku mendapat taufiq dalam kebenaran, karena engkau tidak akan mendapatkan kumpulan seperti ini dalam satu kitab. Semoga Allah SWT memberikan kita kekuatan beribadah untuk menggapai keridhaanNya dan menyelapkan keburukan dari kita, Amiin. Kanzunnajah wa surur



Amalan-amalan yang dianjurkan pada bulan Rajab Terutama di malam pertamanya karena do’a di dalamnya sangat mustajab, Nabi SAW bersabda: “Lima malam yang apabila berdo’a di dalamnya tidak akan ditolak yaitu malam pertama bulan rajab, malam nisfu sya’ban, malam jum’at, malam hari raya idul fitri, malam hari raya idul adha”. Imam Suyuti memaparkan hadits ini dalam kitab Al-Jami’ As-Shaghir dari Ibn Asakir dari Abi Umamah ra. Wahb bin Munabbah ra berkata: seluruh sungaisungai yang berada di dunia menziarahi air zam-zam pada bulan Rajab sebagai bentuk pengagungan terhadap bulan ini. Dahulu Imam Ali ra meluangkan dirinya hanya untuk ibadah di dalam empat malam dalam setahun,yaitu malam pertama bulan rajab, malam idul fitri, malam idul adha, malam nisfu sya’ban, dan kemudian berdo’a dengan do’a ini:



‫صسس ي‬ ، ‫ة‬ ‫صسسساب حي احح اال ح‬ ‫مسس ح‬ ‫م م‬ ‫حك ا م‬ ‫مسسد ب موآحلسسهح م‬ ‫ح م‬ ‫ل ع مملسس ى ه‬ ‫الل مههسس م‬ ‫م م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫ مواع ا ح‬، ‫ة‬ ‫م ح‬ ‫مسس ح‬ ‫ ي ب حهحسس ا‬ ‫صس ا‬ ‫صسس م‬ ‫ وم م‬، ‫ة‬ ‫واحل ي الن يعا م‬ ‫وم ه‬ ‫ن االعح ا‬ ‫من ح ا‬ ‫معمسسساد ح ح‬ ‫م م‬ ‫ ول م تأ ا‬، ‫ل سوبء‬ ‫ا‬ ، ‫ة‬ ‫ ومل م ع ممل ى غ م ا‬، ‫ة‬ ‫ن‬ ‫ذ‬ ‫خ‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫فل مسس ب‬ ‫ ي ع ممل ى حغمر ب‬ ‫م م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ن كه ي ه ا‬ ‫م ا‬ ‫ل ع مواقب أ م‬ ‫جعم ا‬ ‫ ي ؛‬ ‫ن‬ ‫ع‬ ‫ض‬ ‫ر‬ ‫وا‬ ، ‫ة‬ ‫م‬ ‫دا‬ ‫ن‬ ‫و‬ ‫ة‬ ‫ر‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫ري‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م ح م‬ ‫ومل م ت م ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م ا‬ ‫م م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ك حلل م‬ ‫فمرت م م‬ ‫م‬ ‫ن الظ مسسسال ح ح‬ ‫ ومأن مسسسا ح‬، ‫ن‬ ‫ظسال ح ح‬ ‫مغا ح‬ ‫فمإ ح م‬ ‫ الل مههسس م‬.‫ن‬ ‫ن م‬ ‫مي ا م‬ ‫مسس م‬ ‫مي ا م‬



‫ وأ م‬، ‫ك‬ ‫ فمإ حن مسس م‬، ‫ك‬ ‫مسسسا ي من افمعهسس م‬ ‫ك‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ط‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫اغ ا ح‬ ‫مسسسا ل م ي م ه‬ ‫ا م‬ ‫فار حل ي م‬ ‫ضسسير م م‬ ‫ فمسسأ م‬، ‫ االبديعسسة حك امتسسه‬، ‫االواسعة رحمته‬ ‫ة‬ ‫ن‬ ‫ط‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫سسسعم م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ ي ال م‬ ‫م حام ه ح م ه ه‬ ‫م ح م ه م ا م ه ه‬ ‫ا‬ ‫ وا ال م‬، ‫ة‬ ‫ موال ي‬، ‫ة‬ ‫وال‬ ‫ن‬ ‫سسس‬ ‫م‬ ‫ممعسافمسسسساة م‬ ‫ح م‬ ‫صسسس م‬ ‫شسسسك امر موال ا ه‬ ‫ا‬ ‫م م ي‬ ‫موالد مع مسسس م م‬ ‫ وأ م‬، ‫ى‬,‫قو‬ ‫م‬ ‫ ي ومع ممل ى أ موال حميسائ ح م‬ ‫ا‬ ، ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ق‬ ‫د‬ ‫ص‬ ‫وال‬ ‫ر‬ ‫ب‬ ‫ص‬ ‫ال‬ ‫غ‬ ‫ر‬ ‫ف‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫موالت م ا م‬ ‫م ح ح‬ ‫م‬ ‫م ب حذ مل ح م‬ ‫جعم ا‬ ‫ك‬ ‫ ومل م ت م ا‬، ‫سمر‬ ‫ه االعه ا‬ ‫ ي االي ه ا‬ ‫م ا‬ ‫ مواع ا ه‬، ‫سمر‬ ‫معم ه‬ ‫ل م‬ ‫ومأع اط حن ح ا‬ ‫م‬ ‫ ي فحايسس م‬ ‫ن‬ ‫ ي ومومملسسد حيا ومإ ح ا‬ ‫ ح‬، ‫ ي‬ ‫ وم م‬، ‫ك‬ ‫مسس م‬ ‫ن ومملسسد من ح ا‬ ‫مسس ا‬ ‫وان ح ا‬ ‫خسس م‬ ‫أهاحلسس ا‬ ‫ت‬ ‫ممنسا ح‬ ‫مؤ ا ح‬ ‫مؤ ا ح‬ ‫مسا ح‬ ‫سل ح ح‬ ‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫ن موال ا ه‬ ‫ت موال ا ه‬ ‫سل ح م‬ ‫ن موال ا ه‬ ‫ال ا ه‬ ‫من حي ا م‬ ‫مي ا م‬ “Ya Allah curahkanlah rahmatMu kepada Nabi Muhammad SAW dan keluarganya, lenter-lentera hikmah penyebab nikmat dan sumber penjagaan, dan jagalah aku dengan berkat mereka dari setiap kejelekan, jangan Engkau siksa aku saat aku lalai dan lengah, jangan jadikan akhir urusanku kerugian dan penyesalan, ridhai aku, sesungguhnya ampunanMu bagi orang-orang yang menganiaya dirinya sedangkan aku termasuk dari mereka, Ya Allah ampuni dosadosaku sebanyak perkara yang tidak membuatMu rugi, berikan aku anugerah sebanyak perkara yang tidak membuatMu beruntung, sesungguhnya Engkau Maha Luas rhamatMu, Maha Indah hikmahMu, maka berikan aku kelegahan hati, rasa aman, kesehatan, rasa syukur, dan taqwa, anugerahkan aku kemudahan yang tidak disertai kesulitan, dan berikan juga itu semua kepada keluargaku, anak-anakku, saudara-saudaraku, dan kedua orang tuaku dari muslimin dan muslimat, mukminin dan mukminat.” Diriwayatkan dari Qais bin Abbad berkata: di hari kesepuluh dari bulan rajab Allah SWT menghapus dan menetapkan yang Dia kehendaki. Dahulu orang-orang jahiliyah memanjatkan do’a yang buruk kepada orang dzalim disaat itu dan dikabulkan bagi mereka, dan



memiliki riwayat yang tersohor yang telah disebutkan oleh Ibn Abi Dunia dalam kitab Mujabudda’wah dan yang lainnya. Zaidah bin Abi Raqad meriwayatkan dari Ziyad AtTamimi dari Anas berkata: dahulu Rasul SAW ketika masuk bulan rajab membaca:



‫م مبسارح ا‬ ‫ب وم م‬ ‫ن‬ ‫ضسا م‬ ‫م م‬ ‫شعامبسا م‬ ‫ج م‬ ‫ك ل ممنسا حف ي مر م‬ ‫ن ومب مل يغامنسا مر م‬ ‫الل مهه م‬ “Ya Allah berkahilah untuk kami pada bulan rajab dan sya’ban, dan sampainkanlah kami kepada bulan ramadhan” Dahulu para salaf saat mengharapkan meninggal setelah melakukan amal shaleh dari puasa ramadhan atau kembali dari haji, dan dikatakan juga yang meninggal di waktu itu akan diampuni. Dahulu kala sebagian ulama yang shaleh jatuh sakit sebelum bulan rajab, dan berkata: aku memohon kepada Allah untuk mengakhirkan wafatku hingga bulan rajab, sesungguhnya aku mendengar bahwa Allah membebaskan orang-orang dari api neraka di bulan tersebut, maka diijabah do’anya oleh Allah dan meninggal pada bulan rajab. Mempergunakan kesempatan pada bulan ini adalah suatu keuntungan, dan memanfaatkan waktu dengan ketaatan memiliki fadhilah yang sangat besar:



‫ميسا ع مب اد ه أ مقاب ح ا‬ ‫ن‬ ‫ن عم ا‬ ‫ فمإ ح م‬# ‫جمبسا‬ ‫م مر م‬ ‫وي ع م م‬ ‫من حي البسا مواغ ات من ح ا‬ ‫ل ه‬ ‫م ا‬ ‫ف ح‬ ‫جمبسا‬ ‫ب قمد ا وم م‬ ‫متسا م‬ ‫م‬ ‫ن فمك ه ر‬ ‫حف ي همذ حهح ا ال م ا‬ ‫ل‬ ‫ب قمد ا فهت ح م‬ ‫وا ه‬ ‫ح ا‬ ‫ حللمتسائ حب حي ا م‬# ‫ت‬ ‫شههرح ا الب ا م‬ ‫حوهمنسا هممرمبسا‬ ‫نم ا‬



‫كسائ حب ف ي أ م‬ ‫م‬ ‫ح ي‬ ‫ن‬ ‫ظ‬ ‫ن‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫ب‬ # ‫نسا‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ب‬ ‫وا‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫طوا المر م م ح‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫م ح م م‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫ل منسا م‬ ‫فمك ه ر‬ ‫مسا ط مل ممبسا‬ ‫ل م‬ ‫ل مفسامز‬ ‫ن ت معمط ي ح‬ ‫ ن ممثسامر ه‬# ‫فمنسا‬ ‫ح ا‬ ‫م م‬ ‫ومقمد ا ن مث مارمنسا ع مل مي اهح ا‬ ‫ن قمب هوا ب‬ ‫م ا‬ ‫س ح‬ ‫ن ن مهممبسا‬ ‫م‬ ‫م ا‬ “Wahai hamba menuju lah dalam bertaubat dan manfaatkanlah bulan rajab, sesungguhnya maafKu telah wajib bagi orang yang bertaubat. Di bulan ini pintu-pintu telah dibuka, bagi orang yang bertaubat yang telah lari dari Kami. Taruhlah pijakan kakimu di pintu rahmat Kami, dengan prasangka baik maka akan mendapatkan yang diminta. Kami telah menaburkan kelembutan kepada mereka, yaitu kelembutan dalam menerima mereka dengan baik dan sukses dari kemusnahan.” Faidah dari Syeikh Ali Al-Ajhuri rh: sebagaimana yang disebutkan pada terjemahnya secara singkat, barang siapa yang membaca di akhir jum’at dari bulan



‫م‬



rajab sedangkan khatib sedang berada di mimbar: ‫مد ه‬ ‫أ ا‬ ‫ح م‬



‫سو ا ه‬ ‫سو ا ه‬ ‫ل اللسسهح‬ ‫م م‬ ‫مد ر مر ه‬ ‫ مر ه‬sebanyak ‫ح م‬ ‫ل اللهح ه‬



35X, maka tidak akan terputus rezeki yang akan datang pada tahun tersebut. ( Perhatian ) Telah kami sebutkan bahwa shalat raghaib yaitu 12 rakaat yang dilakukan pada malam jum’at pertama bulan rajab antara maghrib dan isya’ adalah bid’ah tercela, maka jangan kau lakukan tapi lakukanlah shalat awwabin sebagai gantinya atau lakukanlah shalat tasbih atau shalat sunnah mutlaq sendiri-sendiri tanpa bilangan rakaat tertentu, demikian juga shalat bid’ah lainnya. Kanzunnajah wa surur



Amalan-amalan pada bulan Sya’ban yang agung Bulan Sya’ban adalah bulan Nabi Muhammad SAW, sebagaimana sabda Nabi SAW: “Rajab adalah bulannya Allah, Sya’ban adalah bulanku, dan Ramadhan adalah bulan umatku” dikeluarkan di Al-Jami’. Di dalam bulan Sya’ban terjadi peristiwa terbelahnya bulan bagi Rasulullah SAW, di dalam kitab Tuhfatul Ikhwan disebutkan: bahwasanya Allah SWT pada malam nisfu Sya’ban menambahkan air zam-zam dengan tambahan yang nyata. Disunnahkan menghidupkan malam-malam seperti ini, seperti yang diriwayatkan Al-Asfahani di dalam kitab Targhib dari Mu’adz bin Jabal berkata, Rasul SAW bersabda: “Barang siapa yang menghidupkan 5 malam ini maka wajib baginya surga yaitu malam Tarwiyah, malam Arafah, malam Idul Adha, malam Idul Fitri, malam Nisfu Sya’ban”, dari Ibn Umar ra berkata: “Lima malam yang do’anya tidak akan ditolak yaitu malam jum’at, malam pertama bulan rajab, malam nisfu sya’ban, lailatul qadr, dan malam idul adha dan fitri”, dan diperkuat dengan hadits yang telah dikeluarkan oleh Imam Suyuti pada bab sebelum tentang amalanamalan bulan rajab. Sayyidina Umar bin Abdul Aziz menulis surat kepada wakilnya di Basrah: Hendaknya atasmu 4 malam dalam setahun, sesungguhnya Allah mencucurkan rahmatNya yaitu malam pertama di bulan rajab, malam nisfu sya’ban, malam idul fitri, malam idul adha. Oleh karena itu disunnahkan pada malam-malam tersebut untuk memnajatkan do’a baik urusan dunia ataupun akhirat, dan yang paling terpenting adalah meminta pengampunan dan afiat, dan khususnya menggunakan do’a yang telah diajarkan oleh Nabi SAW.



Al-Allamah As-Sayyid Al-Wanai rh berkata yang berhubungan dengan malam nisfu sya’ban dan lainnya seperti ramadhan, yang paling utama membaca do’a pada malam tersebut dengan do’a ini:



‫م إ حن م م‬ ‫م‬ ‫ك عم ه‬ ‫ب االعمفاوم مفساع ا ه‬ ‫م ته ح‬ ‫ح ي‬ ‫ الل مهه م‬, ‫ ي‬ ‫فور ك مرحي ا ر‬ ‫الل مهه م‬ ‫ف ع من ي ا‬ ‫م‬ ‫ة موال ها‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫ة فحسس ي‬ ‫ك االعم ا‬ ‫مسس م‬ ‫دائ مح‬ ‫فسسوم وماالمعسافحي مسس م‬ ‫ممعسافمسسساةم ال م‬ ‫إ حين ي أ ا‬ ‫ن موالد ين اميسا ومااآل ح‬ ‫خمرةح‬ ‫الد يي ا ح‬. “Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Memaafkan dan suka memaafkan maka maafkanlah aku, Ya Allah aku meminta kepadamu maaf, kesejahteraan yang langgeng di agamaku dan dunia serta akherat” Karena telah diriwayatkan untuk malam lailatul qadr, dan bulan ini adalah yang paling afdhol setelah lailatul qadr. Do’a ini yang diriwiyatkan yang cocok dengan keadaannya khususnya pada malam nisfu sya’ban, yang telah dibaca oleh kaum muslimin di malam tersebut baik maupun sendiri atau bersama-sama di masjid-masjid atau tempat perkumpulan, yang ditalqinkan kemudian diikuti atau dibaca oleh satu orang dan yang lainnya mengamini. Do’a ini telah disusun oleh Sayyidina Badruddin AsSyeikh Al-Habib Hasan bin Al-Qutub Abdullah AlHaddad, semoga Allah memberikan manfaat berkatnya dan ilmunya. Tata caranya yaitu: pertama sebanyak 3X setelah solat maghrib:



membaca



yasin



1. Diniatkan untuk panjang umur dan diberi taufiq untuk selalu dalam keadaan taat kepada Allah SWT



‫‪2. Diniatkan untuk menjaga dari kerusakan dan‬‬ ‫‪kemusnahan atau bencana‬‬ ‫‪3. Diniatkan merasa cukup dari orang dan husnul‬‬ ‫‪khotimah‬‬ ‫‪Dan setiap setelah selesai membaca surat yasin‬‬ ‫‪membaca do’a ini:‬‬



‫ه ع مل مسس ى‬ ‫ن المر ح‬ ‫سم ح اللسسهح المر ا‬ ‫بح ا‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫ح م‬ ‫م ‪ ،‬وم م‬ ‫حي اسس ح‬ ‫مسس ح‬ ‫م ي مسسسا‬ ‫ص ا‬ ‫م م‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫م‬ ‫م ‪ ،‬الل مههسس م‬ ‫سل م م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫مد ب ومع ممل ى آل حهح وم م‬ ‫ل وما ال حك امرام ح ميسا م‬ ‫ن ع مل مي اهح ميسا م‬ ‫م‬ ‫ذا‬ ‫ذا اال م‬ ‫ن ومل م ي ه م‬ ‫ذا ال ا م‬ ‫جل م ح‬ ‫م ي‬ ‫م ي‬ ‫الط مول وا النعسسسام ‪ ،‬ل م إل مسسه إل م أ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن ‪،‬‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ج‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ر‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ظ‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح ام ح‬ ‫ا ح م حا م ح‬ ‫ن‬ ‫ن اال م‬ ‫خسسسائ ح ح‬ ‫م إح ا‬ ‫وم م‬ ‫م ا‬ ‫ن‪ .‬الل مههسس م‬ ‫مأ م‬ ‫ن ‪ ،‬وم م‬ ‫ست م ح‬ ‫جسامر ال ا ه‬ ‫في ا م‬ ‫م م‬ ‫جي ارحي ا م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫عانسسد م م‬ ‫ب م‬ ‫ ي ح‬ ‫شسس ح‬ ‫ك حفسس ي أ ي‬ ‫ك هانسس م‬ ‫م االك حمتسسسا ح‬ ‫قريسا أوا‬ ‫ت ك مت مب ات محنسس ا‬ ‫محرومسا أ مو مط ارودا أ م‬ ‫م‬ ‫ق‬ ‫ز‬ ‫ر‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫سس ي‬ ‫ف‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫را‬ ‫سس‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫ق‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م ا ه ا ل ا م ه ل‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫مساحن ي وم م‬ ‫ضل ح م‬ ‫ك م‬ ‫ش م‬ ‫م بح م‬ ‫ ي وم ح‬ ‫ف ا‬ ‫م ه‬ ‫حار م‬ ‫ح الل مهه م‬ ‫مفسا ا‬ ‫طسسارد حيا‬ ‫قساومت ح ا‬ ‫ك فسس ي أ ه‬ ‫وإقاتسسسار رزقسس ي ‪ ،‬وأ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ب‬ ‫سسسا‬ ‫ت‬ ‫ك‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ع‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ت‬ ‫ب‬ ‫ث‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫مح م م حا ح ا م ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ت ‪ ،‬فمإ حن مسس م‬ ‫ت‬ ‫مومفم ل‬ ‫قسسسا ل حل ا م‬ ‫خي اسسمرا ح‬ ‫سسسعحي ا ل‬ ‫م‬ ‫ك قهل اسس م‬ ‫مارهزواقلسسسا ه‬ ‫دا م‬ ‫ ي ك حمتساب حسس م‬ ‫ومقموال ه م‬ ‫ن‬ ‫ك اال م‬ ‫ل ‪ ،‬ع مل مسس ى ل ح م‬ ‫ك ال ا ه‬ ‫سسسسا ح‬ ‫من اسسمز ح‬ ‫حقي فحسس ا‬ ‫ن مب حي ي م‬ ‫مسا ي م م‬ ‫ت وم ح‬ ‫م ه‬ ‫مار م‬ ‫عن اد مه ه‬ ‫شساهء ومي هث اب ح ه‬ ‫ه م‬ ‫حوا الل ه‬ ‫ل ‪ ،‬ي م ا‬ ‫ك ال ا ه‬ ‫س ح‬ ‫أه‬ ‫جيل ي ا ال م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫سس‬ ‫ف‬ ‫م ‪،‬‬ ‫سس‬ ‫ظ‬ ‫ع‬ ‫ت‬ ‫سسسال‬ ‫ب‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ب ‪،‬‬ ‫سسسا‬ ‫ت‬ ‫ك‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ ي ل مي ال مسسةح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ح ح ح ا‬ ‫ح‬ ‫فمرقه فحي امهسا ك ه ي‬ ‫ن م‬ ‫ل‬ ‫ ي ي ه ا‬ ‫ف ح‬ ‫شعامبسا م‬ ‫ص ح‬ ‫ن ال ا ه‬ ‫الن ي ا‬ ‫م ‪ ،‬ال مت ح ا‬ ‫م ا‬ ‫مك ممر ح‬ ‫أ ممر حكيم ويبرم ‪ ،‬أ م‬ ‫ا‬ ‫مسسسا‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ ي‬ ‫ن‬ ‫ع‬ ‫ف‬ ‫ش‬ ‫ك‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا ب م حا ب مهام ه‬ ‫ن االب مل محء م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م ‪،‬‬ ‫م ‪ ،‬وم اغ ا ح‬ ‫ت حبسهح أع املس ه‬ ‫مسا أانس م‬ ‫ ي م‬ ‫مسا ل م أع ال م ه‬ ‫م وم م‬ ‫أع ال م ه‬ ‫فار ل ح ا‬ ‫ك أ من ات ا ال مع ميز ا ال م‬ ‫ن أ مع ا م‬ ‫جعمل ا‬ ‫م ‪،‬الل م‬ ‫ا‬ ‫إ حن م م‬ ‫م‬ ‫ظسس‬ ‫م‬ ‫ ي‬ ‫ن‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح ر‬ ‫عمبساد ح م‬ ‫صي البسا حف ي ك ه ي‬ ‫ل م‬ ‫ ي‬ ‫ح‬ ‫ظسا ومن م ح‬ ‫ك م‬ ‫ يبء قم م‬ ‫مت م ه‬ ‫سسس ا‬ ‫ه فحسس ا‬ ‫شسس ا‬ ‫همذه الل ميل مة من نور تهدي به ‪ ،‬أ م‬ ‫مسسةب ت من ا ه‬ ‫هسا ‪،‬‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫و‬ ‫شسسهر م‬ ‫ح ح‬ ‫ا‬ ‫ا ح ح ا ه ا ب ما ح ح ح ا م م‬ ‫أ مو رزق تبسط هه ‪ ،‬أ م‬ ‫عب مسسساد ح م‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ا‬ ‫ق‬ ‫ت‬ ‫ل‬ ‫ض‬ ‫ف‬ ‫و‬ ‫ه ع مل مسس ى ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه ه‬ ‫ب‬ ‫ا حا ب ما ه ه ا‬ ‫ال امؤ امن حين ‪ ،‬يسا الله ‪ ،‬يسا الله ‪ ،‬ل م إل مسسه إل م أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ت‪.‬‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ا‬ ‫ه م‬ ‫ه ح ا م م‬ ‫ه م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ح م ح‬



‫ن ال ي‬ ‫ك ب مرحريسا ‪ ،‬ل م ك مسسسافحلرا‬ ‫قريسا ‪ ،‬ح‬ ‫قريسا ن م ح‬ ‫ ي قمل البسا ت م ح‬ ‫شار ح‬ ‫هم ا‬ ‫م م‬ ‫ب لح ا‬ ‫عسا‪ .‬الل مهم اممل ا‬ ‫ومل م م‬ ‫ضسارح ل‬ ‫مسا م‬ ‫خسا ح‬ ‫ش ح‬ ‫شلعسا م‬ ‫قريسا ‪ ،‬ومقمل البسا م‬ ‫ه م ا‬ ‫سل حي ا ل‬ ‫قمل اب ي بنور م م‬ ‫مسال ح م‬ ‫مسال ح م‬ ‫شساهمد مت ح م‬ ‫م م‬ ‫ك‬ ‫ك ومأن ما‬ ‫ك ‪ ،‬وم م‬ ‫ك ومك م م‬ ‫ج م‬ ‫وارح ه‬ ‫ح ا حه ا ح‬ ‫م‬ ‫مسس م‬ ‫ك ومقهسسد امرت ح م‬ ‫مت ح م‬ ‫حب مت ح م‬ ‫م‬ ‫ك وم ح‬ ‫ك ‪ ،‬وم ح‬ ‫عل ا ح‬ ‫ك ي مسسسا أار م‬ ‫م م‬ ‫حسس م‬ ‫صسس م‬ ‫وم م‬ ‫ع ا‬ ‫المرا ح‬ ‫مسسد ب‬ ‫ح ح‬ ‫م م‬ ‫ه ت ممعسامل ى ع ممل ى م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫ن ‪ ،‬وم م‬ ‫مي ا م‬ ‫م‬ ‫ص ا‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫سل م م‬ ‫‪.‬ومع ممل ى آل حهح وم م‬ ‫ض إ حل مي ا م‬ ‫ن ‪،‬‬ ‫ضو ا م‬ ‫مت معمير ه‬ ‫ك حف ي همذ حهح الل مي ال مةح ال ا ه‬ ‫ ي ت معممر م‬ ‫إ حل مهح ا‬ ‫وقمصد م م‬ ‫ك ال م‬ ‫ضل م م‬ ‫معاهروافم م‬ ‫م م‬ ‫ن ‪،‬‬ ‫طسال حب هوا م‬ ‫ك ومفم ا‬ ‫م م م‬ ‫ل م‬ ‫ك ومأ م‬ ‫ن ‪ ،‬ومل م م‬ ‫م م‬ ‫جواد ح م‬ ‫ك حف ي‬ ‫ك ومك ممر ح‬ ‫ك المراحغب هوا م‬ ‫ب إ حمل ى ه‬ ‫وممرحغ م‬ ‫ت ‪ ،‬ومع م م‬ ‫ب‬ ‫همذ حهح الل مي ال مةح ن م م‬ ‫واه ح ه‬ ‫طساميسا وم م‬ ‫ف م‬ ‫وائ حهز وم م‬ ‫حسا ر‬ ‫م م‬ ‫ج م‬ ‫عمبساد ح م‬ ‫ن تم م‬ ‫ك‬ ‫ن ح‬ ‫شساهء ح‬ ‫ن ب حمهسا ع ممل ى م‬ ‫ت ‪ ،‬ت م ه‬ ‫ومه حمبسا ر‬ ‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫م ي‬ ‫خص بهسا م م‬ ‫ق م‬ ‫م‬ ‫ن م‬ ‫خل ا ح‬ ‫ه ح‬ ‫من معه ومت م ا‬ ‫نأ ا‬ ‫حرح ه‬ ‫ك ‪ ،‬ومت م ا‬ ‫حب مب ات م ه‬ ‫م ا‬ ‫ومت م ه ي ح م م ا‬ ‫ك ‪ ،‬فمأ مسأ م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫من ا م‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫يسا‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ه ال اعحمنساي م ه‬ ‫ة ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م تم ا‬ ‫ه‬ ‫سب حقا ل م ه‬ ‫ن لم ا‬ ‫م‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ك ‪ ،‬ومأك امرم ح ا ال من اب حميساحء ع مل مي ا م‬ ‫مساحء إ حل مي ا م‬ ‫ن‬ ‫ك ‪ ،‬أ ا‬ ‫ح ي‬ ‫ب حأ م‬ ‫ب ا ال ا‬ ‫س م‬ ‫من ا م‬ ‫جعمل احن ي‬ ‫سب م م‬ ‫ك االعحمنساي م ه‬ ‫ه ح‬ ‫ ي ح‬ ‫ة ‪ ،‬موا ا‬ ‫تم ا‬ ‫ن م‬ ‫ت لم ه‬ ‫ق ا‬ ‫م م‬ ‫م ا‬ ‫جعمل من ح ا‬ ‫م‬ ‫ح ر‬ ‫ق م‬ ‫عمبساد ح م‬ ‫جمز م‬ ‫صي البسا‬ ‫ل م‬ ‫ن أ موافمرح ح‬ ‫ظسا ومن م ح‬ ‫خل ا ح‬ ‫ح‬ ‫ك م‬ ‫ك ‪ ،‬ومأ ا‬ ‫م ا‬ ‫ة ‪ ،‬حف ي ك ه ي‬ ‫ه حف ي‬ ‫خي ارب ت م ا‬ ‫ل م‬ ‫ة ومع مط حي م ل‬ ‫مسا ومه حب م ل‬ ‫ق ح‬ ‫ومقم م‬ ‫م ه‬ ‫س ه‬ ‫س ل‬ ‫همذه الل ميل مة أ م‬ ‫ن ن هوارب ت مهاد حيا ب حهح أ ماو‬ ‫م‬ ‫هسا ‪،‬‬ ‫د‬ ‫ع‬ ‫ب‬ ‫مسا‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا ح ا‬ ‫هسا ‪ ،‬أ مو رزق تبسط ه م‬ ‫مةب ت من ا ه‬ ‫ه ‪،‬‬ ‫ش ه‬ ‫شهر م‬ ‫ضرر ت مك ا ح‬ ‫ه ‪ ،‬أوا ه‬ ‫مر ا‬ ‫ف ه‬ ‫ا حا ب ما ه ه‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫صرحفهمهسا ‪،‬‬ ‫ه ‪ ،‬أوا ح‬ ‫ب ت مغا ح‬ ‫فهر ه‬ ‫شد مةب ت مد افمعهمهسا ‪ ،‬أوا فحت ان مةب ت م ا‬ ‫أوا ذ من ا ب‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه ‪،‬‬ ‫في ا ح‬ ‫ن ب حمهسا ‪ ،‬أوا ع مد هور ت مك ا ح‬ ‫ممعسامفساةب ت م ه‬ ‫ه ‪ ،‬أوا م‬ ‫أوا ب مل مبء ت مارفمعه ه‬ ‫م ي‬ ‫م م‬ ‫ ي ك ه م‬ ‫ل م‬ ‫شرر ‪ ،‬ومومفي ا‬ ‫مفساك ا ح‬ ‫م لح م‬ ‫ ي الل مهه م‬ ‫قن ح ا‬ ‫فن ح ا‬ ‫كسارحم ح‬ ‫ة حف ي‬ ‫ا ال م ا‬ ‫سع م م‬ ‫ة وماالب ممرك م م‬ ‫ ي االمعسافحي م م‬ ‫ة موال م‬ ‫ق ‪ ،‬مواارهزقان ح ا‬ ‫خل م ح‬ ‫م‬ ‫جزح موال ي‬ ‫ق‬ ‫ك موالن ي م‬ ‫ ي ح‬ ‫شار ح‬ ‫ن الير ا‬ ‫ق وم م‬ ‫سل ي ا‬ ‫م م‬ ‫من ح ا‬ ‫فسا ح‬ ‫‪.‬ا الارمزا ح‬



‫ف إح م‬ ‫ت ع ممل ى‬ ‫مسا ح‬ ‫ت ل هط ا ب‬ ‫م إح م‬ ‫ن ملك ن م م‬ ‫ذا همب م ا‬ ‫س م‬ ‫الل مهه م‬ ‫ن لم م‬ ‫ف إح م‬ ‫فل مةب م‬ ‫ذا‬ ‫ك نم م‬ ‫ش م‬ ‫ض غم ا‬ ‫حسا ح‬ ‫ت ع مط ا ب‬ ‫ف م‬ ‫ه ‪ ،‬ومإ ح م‬ ‫فت ا ه‬ ‫م‬ ‫مرحي ا ب‬ ‫توجهت إمل ى أ م‬ ‫ن لم م‬ ‫ت‬ ‫و‪,‬ى أ مط ال م م‬ ‫ه‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫س‬ ‫ك ح‬ ‫م‬ ‫عمنساميسا ب‬ ‫ح‬ ‫ه ‪ ،‬وحإ ح م‬ ‫ا‬ ‫قت ا ه‬ ‫ح ل‬ ‫م م م ا ا ح‬ ‫إح م‬ ‫ن‬ ‫ضل مل مةب أ من ا م‬ ‫ت غ مرحي ا ل‬ ‫ه ‪ ،‬ومإ ح م‬ ‫حر ح م‬ ‫ ي ب م ا‬ ‫ذا ل م م‬ ‫قذ مت ا ه‬ ‫حظ م ا‬ ‫قسا فح ا‬ ‫م‬ ‫لم م‬ ‫ت ب حي مد ح م‬ ‫ت إح م‬ ‫ن‬ ‫ذا أ م م‬ ‫ش ح‬ ‫دا ب‬ ‫ه ‪ ،‬ومإ ح م‬ ‫سمعسا م‬ ‫ ي أ ا‬ ‫ك م‬ ‫سعمد مت ا ه‬ ‫خذ م ا‬ ‫ق ر‬ ‫ك لم م‬ ‫لم م‬ ‫ف ك ممرم ب إ ح م‬ ‫ب‬ ‫حي ال م ه‬ ‫ت اال ح‬ ‫طسائ ح م‬ ‫ضساقم ح‬ ‫ذا م‬ ‫ة لح ه‬ ‫مذ ان ح ب‬ ‫ن لم م‬ ‫ضسائ ح م‬ ‫مسا إ ح م‬ ‫ت إ حمل ى‬ ‫وم ح‬ ‫ذا ت م م‬ ‫ك فم م‬ ‫ه ‪ ،‬ومإ ح م‬ ‫حومل م ا‬ ‫ل ومن حعم ل‬ ‫سعمت ا ه‬ ‫م‬ ‫ن لم م‬ ‫مة ب إ ح م‬ ‫ذا‬ ‫ك ن مظ ممرا ح‬ ‫مفسا ح‬ ‫ت مر ا‬ ‫ه ‪ ،‬ومإ ح م‬ ‫صل م م‬ ‫ح م‬ ‫حت ا ه‬ ‫سد ب أ ا‬ ‫غسافل أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ل ي‬ ‫ب‬ ‫ه‬ ‫ف‬ ‫ه ‪،‬‬ ‫ت‬ ‫ظ‬ ‫م‬ ‫ق‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ه م‬ ‫ه‬ ‫ن مظ مار م‬ ‫م‬ ‫ت ب حمهسا إ حمل ى م ح ب‬ ‫ف م‬ ‫ة تم ا‬ ‫ ي ‪،‬‬ ‫ض غم ا‬ ‫ك اال م‬ ‫م ل‬ ‫ش ح‬ ‫خ ح‬ ‫ن ل هط ا ح‬ ‫ح‬ ‫ ي ن م ا‬ ‫ ي م‬ ‫س م‬ ‫ممر م‬ ‫فل مت ح ا‬ ‫ف ا‬ ‫ف ي‬ ‫م ا‬ ‫ف م‬ ‫ ي ن م ا‬ ‫موان ا م‬ ‫ة ط مي يب م ل‬ ‫ح ل‬ ‫ن ع مط ا ح‬ ‫ ي ح‬ ‫ف م‬ ‫ف ا‬ ‫ة ت هط ال حقه‬ ‫ك االومفح ي‬ ‫م ا‬ ‫حن ح ا‬ ‫شهوت ح ي ‪ ،‬وأ م‬ ‫بهسا أ م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ ي‬ ‫ن‬ ‫ظ‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫ق‬ ‫ثسا‬ ‫و‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫حم‬ ‫ا‬ ‫ا م ا م‬ ‫ح ا‬ ‫ا م ح‬ ‫عمنساي حت ح م‬ ‫ ي ب حمهسا‬ ‫ح م‬ ‫حظ م ل‬ ‫ن ح‬ ‫ة ت هن ا ح‬ ‫مل م م‬ ‫موا ا‬ ‫ك ه‬ ‫قذ هن ح ا‬ ‫فظ ان ح ا‬ ‫ ي ب حعمي ا ح‬ ‫ن ل مد هن ا م‬ ‫ك‬ ‫ ي ح‬ ‫ضل مل م ح‬ ‫ ي ب حمهسا ح‬ ‫حرح ال م‬ ‫ن بم ا‬ ‫ومت هن ا ح‬ ‫م ا‬ ‫ة‪ ,‬موآت حن ح ا‬ ‫م ا‬ ‫جي ان ح ا‬ ‫ن‬ ‫ة حف ي الد ين اميسا ومااآل ح‬ ‫م ل‬ ‫سمعساد مة ل ح‬ ‫خمر ح‬ ‫مر ا‬ ‫ ي ب حمهسا م‬ ‫ح م‬ ‫م ا‬ ‫ة ‪ ،‬ت هب مد يل هن ح ا‬ ‫ج ا‬ ‫م‬ ‫ض‬ ‫ش م‬ ‫مع ا د ه م‬ ‫ل إح م‬ ‫ ي ‪ ،‬ومع م ي‬ ‫قساومةب موا ا‬ ‫س م‬ ‫جساب مت ح ا‬ ‫عسائ ح ا‬ ‫ ي ‪ ،‬مواقا ح‬ ‫جواد ح م‬ ‫م م‬ ‫ك‬ ‫ ي وم م‬ ‫ن ك ممر ح‬ ‫ب حل ي ح‬ ‫ك وم ه‬ ‫ ي ‪ ،‬ومهم ا‬ ‫حسا م‬ ‫م‬ ‫م ا‬ ‫عسافحن ح ا‬ ‫جت ح ا‬ ‫ة إ حل مي ا م‬ ‫ق‬ ‫ ي ب حهح ا ال حمنساب م م‬ ‫مع م ح‬ ‫وا ح‬ ‫ك م‬ ‫سحع م‬ ‫مسا ت مارهزقهن ح ا‬ ‫اال م‬ ‫صد ا ح‬ ‫عساحء ‪ ،‬وأ م‬ ‫ا‬ ‫ ي ل حقمارحع مبساب ح م‬ ‫عساحء‬ ‫ن‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫ك حللد ي م‬ ‫ل الد ي م‬ ‫ح‬ ‫ي‬ ‫االل م م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫جساحء ومقمب هوا ح‬ ‫عن اد م م‬ ‫ص م‬ ‫ ي‬ ‫مسا ح‬ ‫حمت ى ي مت م ح‬ ‫د ‪ ،‬م‬ ‫وا ه‬ ‫ميسا م‬ ‫ ي ب ح م‬ ‫ك ‪ ،‬ومت هب مل يغمن ح ا‬ ‫ل قمل اب ح ا‬ ‫ج م‬ ‫قصود ‪ ،‬وأ م‬ ‫ا‬ ‫صد ح م‬ ‫معاب هوابد‪.‬‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫ك ميسا م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫خي امر م‬ ‫ب حمهسا إ حمل ى قم ا‬ ‫م ا ه ا ب م م‬ ‫خذ ه م‬ ‫معهوان مت ح م‬ ‫ك‬ ‫ك ‪ ،‬ومأ مت م ح‬ ‫ضير ح‬ ‫ ي ومت م م‬ ‫ب م‬ ‫ ي حف ي ط مل م ح‬ ‫ع ا‬ ‫ا حب ات حمهسال ح ا‬ ‫عسا ومل اجأ ل أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ ي‬ ‫ت‬ ‫ج‬ ‫حسا‬ ‫ك‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ع‬ ‫ف‬ ‫ر‬ ‫م ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ ي م‬ ‫ا‬ ‫فمز ل م م م ا‬ ‫حيسا إ حل مهح ا‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫شك اواي ‪ ،‬وأ ه‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫ض‬ ‫ر‬ ‫ض‬ ‫ك‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫وم م‬ ‫ي ‪ ،‬ومأفموي ه‬ ‫ي ا‬ ‫ ي وم م م م م‬ ‫طسال حب ح ا‬ ‫ا ح‬



‫م‬ ‫ك أم‬ ‫مد ه ع مل مي ا م‬ ‫مي احع‬ ‫ت‬ ‫جسا‬ ‫نسا‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ج ح‬ ‫ ي ‪ ،‬ومأع ات م ح‬ ‫م‬ ‫ك حف ي م‬ ‫م‬ ‫إ حل مي ا م ا ح ا م ه‬ ‫ا‬ ‫‪.‬أ ه‬ ‫م‬ ‫ ي‬ ‫ت‬ ‫ل‬ ‫حسا‬ ‫و‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ا ح ا م‬ ‫ق م‬ ‫ ي فحي امهسا‬ ‫ن م‬ ‫ة م‬ ‫م ومهمذ حهح الل مي ال م ه‬ ‫خل ا ح‬ ‫خل اقر ح‬ ‫الل مهه م‬ ‫ك فمل م ت هب ال حن ح ا‬ ‫م ا‬ ‫ ي فحي امهسا‬ ‫ومل م ب معاد م م‬ ‫مك اهروا ب‬ ‫هسا ب ح ه‬ ‫سوابء ومل م م‬ ‫ه ‪ ،‬ومل م ت هقمد يار ع مل م م‬ ‫ ي فحي امهسا ذ من البسا ‪ ،‬ومل م‬ ‫ة ومل م مزل ي ل‬ ‫صي م ل‬ ‫معا ح‬ ‫ة ‪ ،‬ومل م ت هث اب ح ا‬ ‫م‬ ‫ت ع مل م م‬ ‫م‬ ‫ن حل ي‬ ‫ ي أ ا‬ ‫ح م‬ ‫ن ‪ ،‬ومل م ت همزي ي ا‬ ‫س ه‬ ‫ ي ه ح م‬ ‫ ي فحي امهسا إ حل م حبسال مت ح ا‬ ‫ت هب ال حن ح ا‬ ‫صي مت ح م‬ ‫م م‬ ‫ك ‪،‬‬ ‫معا ح‬ ‫حسارح ح‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫ك ‪ ،‬ومل م هرك هوالنسا إ حمل ى م‬ ‫جمرامءة ل ع ممل ى م‬ ‫كسا ل ح م‬ ‫ك ‪ ،‬ومل م ت مار ل‬ ‫ك ‪ ،‬ومل م‬ ‫طساع مت ح م‬ ‫فت ه م‬ ‫خسال م م‬ ‫م م‬ ‫مي ال ل إ حمل ى ه‬ ‫ومل م م‬ ‫م‬ ‫ش ر‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫كسا حف ي رحازقح م‬ ‫ق م‬ ‫ك ‪ ،‬ومل م م‬ ‫ك‬ ‫ح ي‬ ‫خ م‬ ‫ست ح ا‬ ‫فسالفسا ب ح م‬ ‫ك ‪ ،‬فمأ ا‬ ‫ا ا‬ ‫مسات ح م‬ ‫ن ن مظ ممرات ح م‬ ‫ك ‪،‬‬ ‫م ل‬ ‫ة ح‬ ‫م ن مظ امرة ل ح‬ ‫ن مر ا‬ ‫ك وممر ا‬ ‫ح م‬ ‫ح م‬ ‫الل مهه م‬ ‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫ن ع مط حميسات ح م‬ ‫ن‬ ‫ومع مط حي م ل‬ ‫ ي ح‬ ‫ك الل مط حي افم ح‬ ‫ة ح‬ ‫م ا‬ ‫ة ‪ ،‬مواارهزقان ح ا‬ ‫م ا‬ ‫حفم ا‬ ‫ق م‬ ‫ضل ح م‬ ‫ ي م‬ ‫ن‬ ‫شمر م‬ ‫خل ا ح‬ ‫ك ‪ ،‬مواك ا ح‬ ‫ك ‪ ،‬موا ا‬ ‫فم ا‬ ‫ ي د حي ا م‬ ‫ظ ع مل م م‬ ‫فن ح ا‬ ‫م ‪ ،‬موان اظ هار إ حل مي امنسا ب حعمي ان ح م‬ ‫م ‪ ،‬موآت حمنسا‬ ‫ ي ل م ت ممنسا ه‬ ‫ا ال ح ا‬ ‫ك ال مت ح ا‬ ‫سل م ح‬ ‫ة ومقحمنسا ع م م‬ ‫ب‬ ‫سن م ل‬ ‫ة ومحف ي ااآل ح‬ ‫سن م ل‬ ‫ذا م‬ ‫خمرةح م‬ ‫حف ي الد ين اميسا م‬ ‫ح م‬ ‫ح م‬ ‫‪.‬المنسارح )ثلثسا(‬ ‫جيل ي ا ال مع ا م‬ ‫ن‬ ‫ف ح‬ ‫ص ح‬ ‫ ي حبسالت م م‬ ‫ظم حف ي ل مي ال مةح الن ي ا‬ ‫م ا‬ ‫إ حل مهح ا‬ ‫فرقه فيهسا ك ه ي م‬ ‫شهر ا ال م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫شعامبسا م‬ ‫لأ ا‬ ‫حام‬ ‫ ي ي ه ا م‬ ‫م ‪ ،‬ال مت ح ا‬ ‫م‬ ‫مر ب‬ ‫ن ال م ا ح‬ ‫ح‬ ‫مسا‬ ‫ش ا‬ ‫ف ع ممنسا ح‬ ‫م ‪ ،‬ا حك ا ح‬ ‫م‬ ‫حك حي ام ب ومي هب امر ه‬ ‫م وم م‬ ‫مسا ن معال م ه‬ ‫ن االب مل محء م‬ ‫م م‬ ‫‪.‬ل م نعل مم ‪ ،‬واغ افر ل منسا مسا أ منت به أ م‬ ‫م‬ ‫م )ثلثسا(‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫ما ه م ح ا م م ا م ح ح‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م ‪ ،‬ومأ مع هسسواذ ه ب حسس م‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫ك‬ ‫ن م‬ ‫ك ح‬ ‫م إ حين ي أ ا‬ ‫مسسسا ت معال مسس ه‬ ‫خي ارح م‬ ‫الل مهه م‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫فهر م‬ ‫ن ك هسس ي‬ ‫ن م‬ ‫م ‪،‬‬ ‫ك ح‬ ‫ست مغا ح‬ ‫ح‬ ‫م ‪ ،‬ومأ ا‬ ‫مسسسا ت معال مسس ه‬ ‫ل م‬ ‫مسا ت معال م ه‬ ‫شير م‬ ‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫إن م م‬ ‫سسسأل ه م‬ ‫ن‬ ‫ك ح‬ ‫حم‬ ‫ت ع مل م ه‬ ‫م إ حن يسس ي أ ا‬ ‫ب‪ .‬الل مههسس م‬ ‫ك أن ا م‬ ‫م االغههيسوا ح‬ ‫مس ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫فهر م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ست مغا ح‬ ‫م ‪ ،‬ومأ ا‬ ‫مسسسا أع املسس ه‬ ‫ك لح م‬ ‫مسا ل م أع ال م ه‬ ‫م وم م‬ ‫مسا ت معال م ه‬ ‫خي ارح م‬ ‫ومسسسا ل م أ م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫عن اسسد م م‬ ‫ك ومههسسوم ع من مسسسا‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫إ‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫م‪.‬‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫م ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م م‬ ‫ه م ح‬ ‫م‬ ‫خت مسسساهره ه حل من ا ه‬ ‫مسسلرا ن م ا‬ ‫ف ح‬ ‫سسسمنسا ‪ ،‬ومقمسسد ا‬ ‫جوا ر‬ ‫ح ه‬ ‫م ا‬ ‫مأ ا‬ ‫ب ‪ ،‬ومل م ن معال مسس ه‬ ‫م‬



‫ك أه‬ ‫ وممرفمعامنسسسا إ حل مايسس م‬، ‫موامرمنسسسا‬ ، ‫جسات حمنسسسا‬ ‫حسا م‬ ‫ك م‬ ‫فموم ا‬ ‫ضسسمنسا إ حل مايسس م ه‬ ‫م‬ ‫جوامنسا م‬ ‫ ومث مب يت امنسا‬، ‫ه‬ ‫فسامقسات حمنسا ومفم ا‬ ‫ك لح م‬ ‫ فمأار ح‬، ‫قرحمنسا‬ ‫وممر م‬ ‫شد امنسا ميسا الل ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫هسا ل مسسد مي ا م‬ ‫موارح إ حل مي اسس م‬ ، ‫ك‬ ‫ومومفي ا‬ ‫مسسد ح م‬ ‫ ومأ ا‬، ‫ك‬ ‫ح ي‬ ‫قمنسا إ حمل ى أ م‬ ‫ح م‬ ‫ب ا ال ه‬ ‫م‬ ‫فمإ حن م م‬ ‫فعم ه‬ ‫مسا ت م م‬ ‫ت ع ممل ى‬ ‫شساهء ومت م ا‬ ‫مسا ت هرحي ا ه‬ ‫ك تم ا‬ ‫ ومأن ا م‬، ‫د‬ ‫ل م‬ ‫م بح م‬ ‫حك ه ه‬ ‫حو ا م‬ ‫كه ي‬ ‫ل م‬ ‫ ي‬ ‫ ومل م م‬، ‫ يبء قمد حي ارر‬ ‫ل ومل م قهومة م إ حل م حبساللهح االعمل ح ي‬ ‫ش ا‬ ‫ا‬ ‫ن مرب ي م‬ ، ‫ن‬ ‫صسس ه‬ ‫مسسسا ي م ح‬ ‫فو ا م‬ ‫ك مر ي‬ ‫حسا م‬ ‫سب ا م‬ ‫ ه‬، ‫م‬ ‫ب االعحسسمزةح ع م م‬ ‫العمظ حي ا ح‬ ‫ب‬ ‫مسسسد ه ل حملسسسهح مر ي‬ ‫ن وماال م‬ ‫سسسسل م ر‬ ‫مار م‬ ‫وم م‬ ‫ح ا‬ ‫م ع مملسسس ى ال ا ه‬ ‫سسسسل حي ا م‬ ‫مسسد ب‬ ‫االمعسال م ح‬ ‫م م‬ ‫ه ت ممعسامل ى ع ممل ى م‬ ‫ح م‬ ‫سسسي يد حمنسا ه‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫ وم م‬، ‫ن‬ ‫مي ا م‬ ‫م‬ ‫ص ا‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫سل م م‬ ‫ومع ممل ى آل حهح وم م‬. “Dengan menyebut nama Allah Yang lagi Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Ya Allah pemiliki nikmat tiada yang bisa memberi nikmat kepadaMu, wahai pemiliki kebesaran dan kemuliaan, Wahai pemiliki anugerah dan kenikmatan, Tiada Tuhan melainkan tempat Engkau bersandar, tempat berlindung, tempat keamanan bagi orang-orang takut. Ya Allah sekiranya Engkau mencacatku dalam buku besarMh termasuk orang yang celaka, terbatas nikmatnya, disempitkan rezekinya, maka hapuslah itu semua dan pindahkan aku termasuk orang yang bahagia, diberi rezeki dan dapat pertolongan untuk berbuat kebajikan. Engkau telah berfirman dalam kitabMu yang Engkau turunkan melauli lisan NabiMu dan firmanMu itu benar: Allah menghapus dan menetapkan yang dia kehendaki dan padaNya sumber kitab. Wahai Tuhanku dengan tajalliMu yang Maha Agung di malam nisfu sya’ban yang mulia ini yang dibereskan semua masalahnya, hilangkan dariku semua musibah yang aku ketahui atau yang tidak aku ketahui. Ya Allah jadikanlah aku termsuk hambaMu yang paling besar mendapat bagian dariMu di malam



ini berupa cahaya petunujuk, rahmat yang luas, rezeki yang lancar atau keutamaan yang engkau bagikan kepada hambaMu yang beriman. Ya Allah Ya Allah Tiada tuhan selainMu. Ya Allah anugerahkan aku hati yang takut dan suci dari syirik, bukan hati yang kufur atau celaka, dan hati yang bersih khusyu’ serta merendah. Ya Allah penuhi hatiku dengan cahayaMu, dengan cahaya penyaksianMu, keindahanMu, kesempurnaaMu, cintaMu, penjagaanMu, kekuasaanMu, dan pengetahuanMu, Wahai Yang maha Pengasih di antara yang Pengasih. Semoga Allah mencurahkan shalawat dan salam atas Nabi Muhammad SAW berserta keluarga dan sahabatnya. Wahai Tuhanku di malam ini hamba-hamba menghadap kepadaMu, berharap keutamaan dan kebaikanMu, di malam ini Engkau curahkan banyak pertolongan, pemberian dan kebaikan kepada hamba yang engkau kehendaki. Engkau khususkan kepada orang yang Engkau cintai, dan Engkau mencegahnya dari orang-orang yang tidak mendapat pertolonganMu. Maka aku memohon kepadaMu Ya Allah dengan nama yang paling Engkau cintai dan Nabi yang paling mulia, kau jadikan aku termasuk orang-orang yang mendapat pertolonganMu, hambaMu yang paling banyak bagian dan pemberi dari semua kebaikan yang Engkau bagikan di malam ini dan sesudahnya, berupa cahaya petunjuk rahmat, rezeki yang luas, Kau hilangkan kesusahan, kesulitan, kau hindarkan fitnah dan musibah, Kau berikan aku kesejahteraan, Kau jaga dari kejahatan musuh. Peliharalah aku dari semua keburukan, beri aku kekuatan Ya Allah untuk berakhlak mulia, anugerahkan aku afiat, berkah dan rezeki yang luas dan selamatkan aku dari dosa syirik dan nifaq.



Ya Allah sesungguhnya Engkau memiliki angin kelembutan jika berhembus kepada orang yang sakit lalai akan sembuh, Engkau memiliki bantuan yang akan membebaskan bila mengarah kepada tawanan nafsu. Engkau memiliki pertolongan yang akan menyelamatkan orang yang tenggelam dalam lautan kesesatan. Engkau meiliki kebahagiaan bila menyentuh orang yang celaka akan bahagia. Engkau meliliki kelembutan dermawan bila datang kepada orang yang berdosa akan menghiasinya. Engkau meiliki keutamaan dan kenikmatan bila mengenai orang yang buruk akan membuatnya baik. Dan Engkau memiliki pandangan rahmat bila Engkau memandang kepada orang yang lalai akan menyadarkan. Ya Allah anugerahkan aku angin kelembutanMu yang dapat menyembuhkan penyakit lalaiku, bantuanMu yang dapat melepaskan dari cengkeraman hawa nafsuku, peliharalah aku dengan pandangan inayahMu yang dapat menyelamatkanku dari lautan kesesatan, kasih sayangi aku di dunia dan akherat. Jadikan aku orang yang pamtas mengetuk pintuMu untuk berdo’a agar hatiku selalu berharap kepadaMu, sampaikan aku kepada tujuanMu Wahai yang sebaikbaik yang dituju dan semulia-mulia Dzat yang disembah. Kerendahan hati dan permohonanku hanya mengharap pertolonganMu, aku jadikan Engkau Wahai Tuhanku tempat berlindung dan mengadu, ku tengadahkan kepadaMu hajat dan curahan hatiku, kefakiranku, kupasrahkan kepadaMu semua perkara dan munajatku, ku bersandar kepadaMu dalam setiap urusan dan keadaanku. Ya Allah sesungguhnya aku dan malam ini adalah di antara makhlukMu, maka janganlah kau basahi aku



dengan keburukan dan sesuatu yang dibenci di malam ini dan sesudahnya, jangan Kau takdirkan aku bermaksiat dan berbuat dosa di dalamnya, barikan aku yang terbaik, jangan Kau hiasi aku dengan melanggar laranganMu, condong dengan kemaksiatan, meninggalkan ketaatan, meremehkan hakMu dan ragu pada rezekiMu. Aku memohon pandangan di antara banyaknya pandanganMu, rahmat diantara banyak rahamatMu, pemberian di anatara banyak pemberianMu yang Maha Lembut, anugerahilah aku dari keutamaanMu, cukupi aku dengan keburukan makhlukMu, jagalah aku selalu dalam agama islam. Pandanglah aku dengan pandanganMu yang tak pernah tidur. Dan berikan aku kebaikan di dunia dan akherat serta jagalah aku dari siksa neraka. (3X) Wahai Tuhanku dengan tajalliMu yang Maha Agung di malam nisfu sya’ban yang mulia ini, yang Engkau bereskan di dalamnya segala sesuatunya, jagalah kami dari musibah yang kami ketahui dan yang kami tidak ketahui dan ampunilah dosa yang Engkau lebih mengetahuinya. (3X) Ya Allah aku memohon kepadaMu kebaikan yang Engkau ketahui dan aku berlindung denganMu dari keburukan yang Engkau ketahui dan aku mohon ampun dari dosa yang Engkau ketahui. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui yang ghaib. Ya Allah aku meohon kepadaMu dari kebaikan yang aku ketahui dan yang tidak aku ketahui, aku mohon ampun kepadaMu dari dosa yang aku ketahui dan yang tidak aku ketahui. Ya Allah pengetahuan yang sebenarnya ada padaMu dan kami terhalang untuk mengetahuinya, kami tidak mengetahui perkara baik yang kami pilih mak telah kami pasrahkan semua urusan kami, kami



tengadahkan dengan penuh harap semua hajat kami. Berilah kami petunjuk Ya Allah, kokohkan dan berilah kami pertolongan untuk melakukan amal yang paling Engkau cintai dan paling terpuji di sisiMu. Engkau Maha Menghukumi dan Maha Berbuat apa yang Engkau kehendaki dan Engkau Maha Mampu atas segala sesuatu, Tiada daya dan upaya melainkan dari Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung, Maha Suci Tuhanmu pemilik kemuliaan dari apa yang mereka sifati dan kesejahteraan atas para RasulNya. Segala puji hanyalah milik Allah Tuhan semesat alam, semoga shalawat dan salam selalu Allah SWT limpahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabatnya.” Peringatan Mendapatkan fadhilah menghidupkan malammalam tersebut yang telah disebutkan dalam hadits di atas yaitu dengan menghidupkan sebagian besar dari malam tersebut, tapi ada pendapt juga yang mengatakan walau hanya dengan satu jam saja. Ibn Abbas ra mengatakan menghidupkan malam tersebut dengan melakukan shalat isya’ berjamaah dan berniat untuk melaksanakan shalat subuh berjamaah, sebagaimana yang dikatakan oleh para ulama dalam menghidupkan malam hari raya idul fitri dan adha. Adapun apa yang dilakukan sebagian orang dengan melaksanakan shalat 100 rakaat di malam tersebut adalah bid’ah seperti keterangan yang lalu. Yang lebih utama untuk seseorang yaitu shalat tasbih yang telah Rasul SAW ajarkan kepada pamannya Abbas ra dan kerabat beliau yang lainnya. Dan caranya telah disebutkan dalam kitab-kitab fiqih, pelajarilah. Hanya dari Allah lah kita mendapatkan taufiq.



Amalan-amalan yang dianjurkan pada bulan Ramadhan Disebutkan di dalam kitab Tuhfatul Ikhwan dari perkataan Imam Baghowi, yang benar bahwa Ramadhan nama untuk bulan, dinamakan dengan Ramadhan diambil dari kata ‫ الرمضساء‬yaitu batu yang sangat panas, karena mereka ketika itu puasa pada musim yang sangat panas. Sebab orang-orang arab ketika ingin meletakkan nama untuk nama-nama bulan melihat keadaan saat itu, dan saat itu di musim panas sehingga dinamakan ramadhan. Dan dinamakan Muharram karena di haramkan perang di bulan tersebut. Dan dinamakan Safar ketika Makkah kosong dari penduduknya berangkat dalam peperangan. Dinamakan Rabi’ul awal dan tsani karena orang-orang banyak yang bermukim. Dinamakan Jamadul awal dan tsani karena saat itu sedang kekeringan air. Dinamakan Rajab karena orang-orang arab mengagungkannya. Dinamakan Sya’ban karena terpecah belahnya kabilah-kabilah disaat itu. Dinamakan Ramadhan karena saat itu musim panas yang sangat. Dinamakan Syawal karena di saat onta betina siap untuk ditunggangi onta jantan. Dinamakan Dzulqo’dah karena duduk/berdiam untuk haji. Dinamakan Dzulhijjah karena mereka menunaikan haji dibulan tersebut. Sebagian ulama mengatakan dinamakan Ramadhan karena membakar dosa-dosa. Telah diriwayatkan dalam hadits:



tentang



keutamaannya



di



- Diantaranya sabda Nabi SAW “Jika masuk malam pertama pada bulan Ramadhan maka pintu-pintu



surga dibuka semuanya, dan tidak ditutup hingga akhir bulan, dan di tutup pintu-pintu neraka dan tidak dibuka hingga akhir bulan. Dan Allah memerintahkan malaikat untuk berseru: wahai orang yang menginginkan kebaikan datangilah, wahai orang ynag menginginkan kejahatkan hentikanlah, kemudian berkata: Apakah diantara kalian ada yang memunta ampun maka diampuni baginya, apakah diantara kalian ada yang meminta permintaan maka dikabulkan permintaannya, apakah dianatara kalian ada yang ingin bertaubat maka di taubatkan baginya, demikian seruan tersebut hingga terbit fajar. Dan Allah setiap malamnya hingga hari raya memerdekakan orang yang wajib di siksa dari neraka” - Diantaranya hadits yang diriwaytakan dari Salman Al-Farisi ra berkata, Rasulullah SAW berkhutbah di hari terakhir bulan sya’ban, beliau bersabda: “ Wahai manusia telah tiba padamu bulan yang penuh berkah, di dalamnya ada satu malam yang lebik baik dari seribu bulan. Allah menjadikan puasa di dalamnya sebagai kewajiban, dan menghidupkan malamnya adalah sunnah, siapa yang mendekat pada Allah dengan berbuat kebaikan maka bagaikan melaksanakan fardhu dibulan lain. Dan siapa yang melakukan fardhu maka sama dengan tujuh puluh fardhu di bulan lain. Itulah bulan kesabaran, sedang sabar balasanya surga, bulan saling tolong-menolong, bulan bertambahnya rezeki orang yang beriman. Barang siapa yang memberikan makan untuk berbuka pada orang yang berpuasa maka ia mendapatkan pembebasan dari api neraka dan



pengampunan dosanya, kami (para sahabat) berkata: Wahai Rasulullah SAW kami tidak mempunyai makanan untuk buka orang yang berpuasa? Nabi SAW menjawab: Allah SWT tetap memberikan pahala itu walaupun hanya memberinya seisapan susu atau seteguk air atau sebiji kurma. Barang siapa yang membuat kenyang orang yang berpuasa maka iamendapat pengampunan dosanya dan Allah akan memberikan minuman dari air telagaku, yang mana seteguknya tidak akan merasakan haus selamanyada mendapat pahala dari orang yang berpuasa itu tanpa mengurangi pahala orang itu sedikitpun.” Bulan permulaanya rahmat, pertengahannya ampunan dosa, dan akhirnya pembebasan dari neraka. Barang siapa yang meringankan beban budaknya maka Allah akan membebaskannya dari api neraka. Maka perbanyaklah kamu dari empat macam perkara ini: dua macam untuk mecapai keridhaan TuhanMu, dan dua macam yang kamu sangat membutuhkannya. Adapun yang untuk mencapai keridhaan Tuhanmu yaitu membaca “Asyhadu an laa ilaaha illallah dan membaca istighfar”, adapun dua yang kamu sangat butuhkan padanya yaitu meminta surga kepada Allah dan memohon perlindungan dari api neraka. - Diantaranya juga hadits Nabi SAW: “ Umatku telah diberi lima perkara di bulan Ramadhan yang belum pernah diberikan kepada umat-umat terdahulu yaitu bau mulut orang yang berpuasa lebih wangi di sisi Allah dibanding minyak misk, para malaikat memintakan ampun untuk mereka



hingga waktu berbuka, para syaitan dibelenggu di dalamnya, Allah mendambakan kepada hambaNya surga setiap harinya seraya berfirman: Hamba-hambaku yang shaleh yang tercegah dari keburukan dan gangguan, dan mengampuni mereka di akhir malam pada bulan tersebut, ada sahabat yang bertanya: Ya Rasulullah apakah itu malam lailatul qadr?Nabi SAW menjawab: bukan, akan tetapi seseorang akan diberi upah kerjanya setelah pekerjaanya selesai. Jika ada yang bertanya bagaimana maksiat bisa terjadi sedangkan syaitan dibelenggu? Dikatakan bahwa syaitan (pembesar-pembesarnya) bukan yang kecilkecilnya, dan dikarenakan memiliki bekas waswas yang lalu dan nafsu yang buruk. Ibn Al-Jauzi berkata dalam kitab silawatul ikhwan, Rasul SAW bersabda dalam firman Allah SWT:



‫ الصوم ل ح ي وأ منسا أ م‬, maknya yaitu balasan ‫ج‬ ‫ى ب حهح‬,‫ز‬ ‫م ا ه ا م م‬ ‫ا‬ ‫ح‬



yang akan di dapat adalah dibukakan hijabnya di akherat kelak dan diperbolehkan memandang Dzat Allah SWT. - Diantaranya riwayat Imam Ahmad ra dalam musnadnya dari Abi Hurairah ra berkata, bahwasanya Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa yang mendirikan ramadhan dengan keimanan dan keikhlasan maka akan diampuni dosa yang lalu dan yang akan datang”. Dan tambahan (yang akan datang) telah ditetapkan oleh Al-Hafidz Ibn Hajar ra dalam kitabnya Fathul Bari dengan perkataan: dan Qatibah dari Sufyan menambahkan (yang akan datang). Para Ulama ra berkata: yang dimaksud dengan mendirikan di dalam hadits yang mulia ini adalah



mengerjakan shalat tarawih , barang siapa yang mengerjakannya akan diampuni dosanya yang lalu dan yang akan datang. Dan disunnahkan secara berjamaah, sebanyak 20 rakaat dengan 10 salam disetiap malam ramadhan, dan setiap 4 rakaat dinamakan tarwihah karena mereka dahulu beristirahat setelahnya, dan membaca AlQur’an di seluruh ramadhan dalam shalat tarawih lebih utama daripada mengulang-ulang surat AlIkhlas. Waktunya setelah shalat Isya’ hingga terbit fajar, dan tidak sah jika berniat mutlak akan tetapi berniat 2 rakaat dari tarawih atau dari qiyam ramadhan. Jika seandainya shalat 4 rakaat dengan satu salam maka tidak sah shalatnya, karena menyalahi aturan syariat, berbeda dengan sunnah dhuhur dan asar. Barang siapa yang mengerjakannya akan masuk surga, diberi seperti apa yang telah didapatkan oleh Sayyidina Umar ra, Allah SWT telah memberikan untuknya 3 kota di surga, satu kota besarnya 30X lipat dari dunia dan seisinya. Dari Muhammad bin Sirin ra: Barang siapa yang shalat dibelakang imam 20 rakaat maka akan diberi 20 istana di surga, setiap istana luasnya seperti perjalanan 1 bulan (30 hari) dan satu harinya itu 1000tahun. - Diantaranya riwayat Abu Hurairah ra secara marfu’: “Bagi orang yang berpuasa memiliki dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika berbuka dan ketika menjumpai Allah SWT”. Dan maknanya adalah bukan bahagia dengan makan dan minum, akan tetapi dengan mendapatkan taufiq dari Allah SWT untuknya, dan juga bahagia ketika berbuka yaitu karena puasa menuruti



perintahNya dan berbuka karena perintahNya juga, sehingga terkumpul dua ketaatan dalam satu ketaatan, dan begitu juga karena sebab sabda Nabi SAW: “Bagi orang yang berpuasa ketika berbuka adalah waktu dikabulkannya do’a dan jika berjumpa dengan Allah SWT maka akan senang dengan puasanya karena melihat ada kemuliaan. (Riwayat-riwayat tentang keutamaan lailatul qadr) Riwayat An-Nasai di sunan kubro dari Abi Hurairah ra marfu’, “barang siapa yang mendirikan ramadhan dengan keimanan dan keikhlasan akan diampuni dosanya yang lalu dan yang akan datang”, dan barang siapa yang mendirikan malam lailatul qadr dengan keimanan dan keikhlasan akan diampuni dosanya yang lau dan yang akan datang”. Al-Hafidz Ibn Hajar berkata di dalam Khisol: begini An-Nasai meriwayatkan dari Qatibah dan pengikutnya Hamid bin Yahya dari Sufyan dan dia terpercaya dan sanadnya memenuhi syarat hadits shahih. Imam Khatib meriwayatkan dalam Tawarikh dari hadits Anas ra: “Barang siapa pada malam lailatul qadr mengerjakan shalat Isya dan Subuh berjamaah maka dia telah mendapatkan bagian dari lailatul qadr”, dan lailatul qadr adalah paling utamanya malam setiap tahun, dan begitu juga malam isra’ dia lebih utama darinya jika lailatul qadr tidak berada di dalamnya, sebagaimana dikatakan oleh sebagian ulama bahwa isra’ terjadi di bulan Ramadhan.



Abu Umamah bin Niqasy berkata: malam isra’ lebih mulia dari lailatul qadr untuk Nabi SAW, dan lailatul qadr lebih utama dari isra’ untuk umat Nabi SAW karena di dalamnya terdapat amal yang lebih baik dari 80 tahun, sedangkan malam isra tidak ada amalan unggulan, terdapat hadits shahih dan dhoif, oleh karena itu Nabi SAW tidak menentukan. Ketahuilah bahwa malam-malam yang mulia itu ada 14 malam: tiga untuk Nabi Ibrahim as dan Nabi Luth as dan Nabi Musa as, adapun Nabi Ibrahim as yaitu malam ketika mendapatkan hidayah setelah melihat bintang, adapun Nabi Luth as yaitu malam ketika diselamatkan oleh Allah, adapun Nabi Musa as yaitu malam ketika berbicara dengan Allah di Tur. Dan 4 malam untuk Nabi Muhammad SAW yaitu malam Aqabah, malam di Goa, malam mi’raj dan malam Hijrah. Dan 7 malam untuk umat Nabi Muhammad SAW yaitu malam jum’at, malam Arafah, malam Muzdalifah, malam Nisyfu Sya’ban, lailatul qadr dan malam dua ied. Imam Ghazali dan lainnya berkata bahwa lailatul qadr diketahui di hari pertama pada bulan tersebut, jika awalnya: 1 . 2 . 3 . 4 . 5 .



Hari minggu atau rabu



Berarti malam 29



Hari senin



Berarti malam 21



Hari selasa atau jum’at Berarti malam 27 Hari kamis



Berarti malam 25



Hari sabtu



Berarti malam 23



Syeikh Abu Hasan As-Syadzili berkata: semenjak aku baligh, aku tidak pernah terlewatkan lailatul qadr dengan kaidah ini. Disunnahkan bagi orang yang melihatnya untuk menyembuyikannya, dan hikmahnya seperti yang dikatakan oleh Imam Subki bahwa yang melihatnya itu adalah suatu karomah karena itu perkara yang diluar kebiasaan, dan karomah hendaknya disembunyikan sebagaimana kesepakatan ahli tariqah tidak boleh ditampakkan kecuali ada hajat atau tujuan yang shahih, karena membahayakan seperti menyangka kedudukannya yang tinggi di sisi Allah atau derajatnya di zamannya dengan kemungkinan ada istidraj. Imam Nawawi ra berkata dalam syarh muslim: tidak akan meraihnya kecuali orang yang dibukakan oleh Allah SWT atasnya, jika seseorang mendirikan malam tersebut dan dia tidak merasakannya maka tidak mendapatkan fadhilahnya. Imam Adzrai’ ra berkata: disunnahkan untuk beribadah di setiap 10 malam terakhir sehingga mendapat fadhilah dengan yakin, dan ini lebih utama, ya jika seseorang yang dibukakan oleh Allah itu lebih sempurna jika mendirikannya. Tanda-tandanya adalah suasananya tidak panas dan juga tidak dingin, air laut yang asin menjadi tawar, tidak ada gonggongan anjing, dan dipagi hari matahari menjadi putih tanpa cahaya seakan-akan menghilang. Dan manfaat mengetahui sifat-sifatnya setelah lewatnya dengan terbitnya fajar adalah disunnahkan bersungguh-sungguh di harinya sebagaimana di malamnya, dan begitu juga lebih bersungguh-sungguh bagi orang yang mendapatinya berdasarkan dengan tidak adanya perpindahan.



Do’a – do’a di bulan Ramadhan 1. Do’a yang dibaca bagi orang yang berpuasa sebelum tenggelamnya matahari:



‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫سسسأ مل ه م‬ ‫أم ا‬ ‫ك‬ ‫سسست مغا ح‬ ‫شهمد ه أ ا‬ ‫ أ ا‬، ‫ه‬ ‫ أ ا‬، ‫ه‬ ‫فهر اللسس م‬ ‫ه إ حل م اللسس ه‬ ‫ن ل م إ حل مسس م‬ ‫م إ حن م م‬ ‫ة ومأ مع هواذ ه ب ح م‬ ‫ك عم ه‬ ‫جن م م‬ ‫ك ح‬ ‫اال م‬ ‫ن المنسارح )ثلثسا( الل مهه م‬ ‫فسسور‬ ‫م م‬ ‫ ي‬ ‫ب االعم ا‬ ‫فوم مفساع ا ه‬ ‫م ته ح‬ ‫ح ي‬ ‫ك مرحي ا ر‬ ‫ف ع من ي ا‬



“Aku bersaksi Tiada Tuhan selain Allah, aku memohon ampun kepada Allah, aku meminta kepadaMu surga dan aku berlindung kepadaMu dari api neraka (3X), Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha memaafkan dan suka memaafkan maka maafkanlah aku.” 2. Tiada satu orang muslim pun berpuasa yang mengucapkan ketika berbuka:



‫يسا ع مظيم يسا ع مظي م‬ ‫ه غ مي اهر م‬ ‫ ا حغ ا ح‬، ‫ك‬ ‫حا ه م‬ ‫م‬ ‫ ل م إ حل م م‬، ‫ ي‬ ‫م أن ا م‬ ‫حا ه‬ ‫ت إ حل مهح ا‬ ‫فرح‬ ‫م إ حل م‬ ‫ه ل م ي مغافحسسهر السذ من ا م‬ ‫الذ من ا م‬ ‫ب االعمظ حي اسس م‬ ‫ فمإ حن م ه‬، ‫م‬ ‫ب االعمظ حي ا م‬ ‫م‬ ‫االعمظ حي ا ه‬



“Wahai Yang Maha Agung, Wahai Yang Maha Agung Engkau Tuhanku Tidak ada Tuhan selainMu, ampunilah dosa besar karena sesungguhnya tidak ada yang dapat mengampuni dosa besar kecuali Yang Maha Agung” Terkecuali ia keluar dari dosanya seperti ia baru dilahirkan oleh ibunya, sebagaimana yang telah diriwayatkan oleh Anas bin Malik ra dari Nabi SAW. 3. Do’a yang diucapkan jika telah berbuka:



‫ك صمت وع مل مسس ى رزقسس م م‬ ‫ت فمت مقمب مسس ا‬ ‫ل‬ ‫حا ح‬ ‫ك أفاط مسسار ه‬ ‫الل مهه م‬ ‫م لم م ه ا ه م‬ ‫ الل مهم ذ مهب الظ م ه‬, ‫من ي‬ ‫ت‬ ‫ت االعههروا ه‬ ‫مأ مواب ات مل م ح‬ ‫ه م م م‬ ‫ ومث ممبسس م‬، ‫ق‬ ‫م‬ ‫ح ي ا‬ ‫ن م‬ ‫ ال م‬، ‫ه ت معمسسسامل ى‬ ‫جسسهر إ ح ا‬ ‫ا ال م ا‬ ‫ح ا‬ ‫شسسسامء اللسس ه‬ ‫مسسد ه للسسهح ال مسسذ حيا‬



‫أ معسانن ي فمصمت ‪ ،‬ورزقمن ي فمأ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م ومفيقامنسا‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫‪,‬‬ ‫ت‬ ‫ر‬ ‫ط‬ ‫ف‬ ‫ه م‬ ‫ا ه‬ ‫ه ا ه مم م ح ا‬ ‫م مح ا‬ ‫حللصيسام ‪ ,‬وبل يغانسا فيه االقيسام ‪ ,‬وأ م‬ ‫م‬ ‫س‬ ‫نسسسا‬ ‫وال‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫نسا‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ي م ح مم م حا ح ح م م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن حيسام ‪ ,‬وأ م‬ ‫خل امنسا ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫ب‬ ‫ة‬ ‫ن‬ ‫ج‬ ‫ال‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م ر‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ب‬



‫‪“Ya Allah untukMu aku berpuasa, dengan rezekiMu‬‬ ‫‪aku berbuka maka terimalah dari, Ya Allah telah‬‬ ‫‪hilang‬‬ ‫‪rasa‬‬ ‫‪dahaga‬‬ ‫‪dan‬‬ ‫‪telah‬‬ ‫‪basah‬‬ ‫‪tenggorokanku dan tetap mendapatkan pahala‬‬ ‫‪insya Allah, segala puji bagi Allah yang telah‬‬ ‫‪menolongku sehingga aku berpuasa dan yang‬‬ ‫‪memberiku rezeki sehingga aku berbuka, Ya Allah‬‬ ‫‪berilah kami taufiq untuk berpuasa, dan‬‬ ‫‪kuatkanlah kami untuk menghidupkannya ketika‬‬ ‫‪orang-orang sedang tertidur, dan masukkanlah‬‬ ‫”‪kami ke surga dengan selamat.‬‬ ‫‪Do’a di malam-malam ramadhan‬‬



‫‪Yang telah dikumpulkan oleh Sayyid Umar bin‬‬ ‫‪Segaf As-Shofi Ba’alawy, yaitu do’a ini:‬‬



‫م‪ .‬قمسسسا م‬ ‫ه ت معمسسسامل ى‪﴿ :‬‬ ‫ن المر ح‬ ‫سم ح اللهح المر ا‬ ‫بح ا‬ ‫ل اللسس ه‬ ‫ح م‬ ‫حي اسس ح‬ ‫م ح‬ ‫ذا سأ م‬ ‫عبسسسادي ع منسس ي فمسسإن ي قمريسسب أ ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ب د مع اسسومة م‬ ‫ح‬ ‫ي‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫جي اسس ه‬ ‫ر‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ومإ ح م م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ص ي‬ ‫ ي إ ح م‬ ‫ذا د م م‬ ‫دا ح‬ ‫مسسد ب‬ ‫م م‬ ‫ال م‬ ‫ل ع ممل ى م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫ن ﴾‪) .‬الل مهه م‬ ‫م( م‬ ‫عسا ح‬ ‫ع ا‬ ‫حف ي ا ال م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ن ‪،‬‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫خ‬ ‫اآل‬ ‫سس ي‬ ‫ف‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫نسا‬ ‫د‬ ‫ي‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ل ى‬ ‫ع‬ ‫ل‬ ‫ص‬ ‫و‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م م م م‬ ‫ح م‬ ‫ص ي‬ ‫ص ي‬ ‫ل ع مملسس ى‬ ‫م م‬ ‫مار م‬ ‫ل ع ممل ى م‬ ‫مد ب حف ي ال ا ه‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫ن ‪ ،‬وم م‬ ‫وم م‬ ‫سل حي ا م‬ ‫حمسسد ب حفسس ي ال اممل ح ا ال م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن‪.‬‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫السس‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫يسس‬ ‫لسس ى‬ ‫إ‬ ‫لسس ى‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م م م‬ ‫سسسي يد حمنسا ه‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا ح‬ ‫ك ا ال مع اظ م‬ ‫سأ مل ه‬ ‫جسسد ي م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ك ا ال مع ال مسس ى‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫س‬ ‫بسا‬ ‫ك‬ ‫ح‬ ‫م ‪ ،‬وم م‬ ‫ا‬ ‫م( إ حمنسا ن م ا‬ ‫ح‬ ‫)الل مهه م‬ ‫ح‬ ‫مساحتسس م‬ ‫جرر ‪،‬‬ ‫ ي ل م ي ه م‬ ‫ن مبسسرر ومل م مفسسسا ح‬ ‫ك المتسا م‬ ‫ومك مل ح م‬ ‫جسسساوحهزهه م‬ ‫مسسةح ال محتسس ا‬ ‫ك ك هل يهسسسا ‪ ،‬أ من تجعل منسسسا جميعسسسا وأ م‬ ‫وبسسأ مع اظ مم أ م‬ ‫م‬ ‫حمبساب من مسسسا‬ ‫ئ‬ ‫مسا‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م ال م ا‬ ‫ا ا م‬ ‫ح ا م‬ ‫مح‬ ‫م‬ ‫خنسا ومعل يمينسسسا ‪ ،‬ومسس م‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫ن‬ ‫شساي ح م م م ه م ح ا م‬ ‫نأ ا‬ ‫ح م‬ ‫ومموال حد حي امنسا ومأوال مد ممنسا ‪ ،‬وم م‬ ‫سسس م‬ ‫م م ا‬ ‫إل مينسسسا ‪ ،‬ومسسن أ م‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫سسسا‬ ‫ص‬ ‫ال‬ ‫ك‬ ‫د‬ ‫سسسا‬ ‫ب‬ ‫ع‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ء‬ ‫عسا‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫بسا‬ ‫نسا‬ ‫سسسا‬ ‫ص‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح ام‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م م ا ا م‬ ‫م‬ ‫ا‬



‫ن ‪،‬‬ ‫ن ‪ ،‬اال م‬ ‫ال م‬ ‫فر ح ح‬ ‫ست مب ا ح‬ ‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫ن ‪ ،‬ال ا ه‬ ‫ن ال ا م‬ ‫شسسرحي ا م‬ ‫سسسهروارحي ا م‬ ‫حايسس م‬ ‫فسسسائ حزحي ا م‬ ‫م‬ ‫ن لم م‬ ‫خسسوا ر‬ ‫ن ااآل ح‬ ‫م ومل م ههسس ا‬ ‫ف ع مل مي اهحسس ا‬ ‫مط ا م‬ ‫ال ا ه‬ ‫ن ‪ ،‬ال مسسذ حي ا م‬ ‫من حي اسس م‬ ‫مئ حن يي ا م‬ ‫م‬ ‫ك يسا أ م‬ ‫ن ل م ت مد مع ا ل ممنسسسا‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ن‪ .‬ومأ ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ن ‪ ،‬ب حمر ا‬ ‫حمزن هوا م‬ ‫يم ا‬ ‫م‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مت ح م م ا‬ ‫مسسسا إ حل م‬ ‫م ذ من البسا إ حل م غ م م‬ ‫ه ‪ ،‬ومل م د مي ان لسسسا إ حل م قم م‬ ‫ه ‪ ،‬ومل م هم ر‬ ‫ضسسي ات م ه‬ ‫فارت م ه‬ ‫ومل مهه ا‬ ‫م‬ ‫ن‪,‬‬ ‫م المرا ح‬ ‫جسس ل‬ ‫ح ح‬ ‫ضسسي ات ممهسا ي مسسسا أار م‬ ‫ة إ حل م قم م‬ ‫حسا م‬ ‫ه ‪ ،‬ومل م م‬ ‫فممر ا‬ ‫حسس م‬ ‫جت مسس ه‬ ‫مي اسس م‬ ‫ن االعمظ حي اسسم ح ومن هسسوالرا‬ ‫مسا حف ي اال ه‬ ‫م اارهزقامنسا فمت ا ل‬ ‫حسا ومفمها ل‬ ‫الل مهه م‬ ‫قسسارآ ح‬ ‫مسا م‬ ‫ص حف ي‬ ‫ل ا ال ح ا‬ ‫ست م ح‬ ‫صمرا ح‬ ‫ن مهات مد حيا ب حهح إ حمل ى ح‬ ‫م ا‬ ‫قي ام ح ومك م م‬ ‫ط ال ا ه‬ ‫خل م ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ضسسساحء‬ ‫ن ال ا م‬ ‫مسسةح ح‬ ‫عانسسد م ان ا ح‬ ‫ق م‬ ‫ل وم ه‬ ‫ح ا‬ ‫خسات ح م‬ ‫ا الع ا م‬ ‫سسس م‬ ‫وا ح‬ ‫ل وما الاقسس م‬ ‫مسسسا ح‬ ‫حميسسن ‪ ,‬الل مهسسم إنسسسا نسسسأ مل ه م م‬ ‫ااآلجسسسال يسسساأ م‬ ‫ن‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫كأ ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م ح م ا م م‬ ‫ه م ح‬ ‫وا م‬ ‫ك‬ ‫ن ح‬ ‫حل مل ل موا ح‬ ‫ت مارهزقممنسا رحازلقسا م‬ ‫سلعسا همن حي الئسا ت هغان حي امنسا ب حهح ع م م‬ ‫سسس م‬ ‫مسس ا‬ ‫ك واك افنسسسا وأ مول مدنسسسا أ م‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ج‬ ‫ح‬ ‫ضسسسا م م ح م م ا م م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ن ب حسسهح ع مل مسس ى رح م‬ ‫ومن م ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ست معحي ا ه‬ ‫ة حف ي ا ال م‬ ‫صسسل ل إ حل م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫ك‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫سس ى‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫بسا‬ ‫ب‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ن‬ ‫و‬ ‫ك‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫طسا‬ ‫و‬ ‫كح م‬ ‫فساي م ل‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫االجمنسان وقهرةح ا ال م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ك‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ج‬ ‫و‬ ‫ل ى‬ ‫إ‬ ‫ر‬ ‫ظ‬ ‫ن‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫يسا‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح ح م م‬ ‫ح ح‬ ‫ح ح‬ ‫م ح‬ ‫مل ل‬ ‫م ح‬ ‫م ح‬ ‫مسسسا منسافحعلسسسا ومع م م‬ ‫عل ا ل‬ ‫قي اسسم ح مواارهزقان مسسسا ومإ حي مسسساهه ا‬ ‫موالن معحي ام ح ال ا ه‬ ‫قب مل ل وم ه‬ ‫ضسسسات ح م‬ ‫طسسوا م‬ ‫ة حفسس ي‬ ‫مت م م‬ ‫م ل‬ ‫مار م‬ ‫ك وم م‬ ‫سسسل م م‬ ‫مسسرب حفسس ي م‬ ‫ل عه ا‬ ‫ه‬ ‫ن كه ي‬ ‫شسسد مةب وم ه‬ ‫م ا‬ ‫جسا م‬ ‫شسسب اهمةب‬ ‫ل ح‬ ‫جسا ح‬ ‫خمر ل‬ ‫ن ومفممر ل‬ ‫ال م‬ ‫جل ل و م م‬ ‫عسا ح‬ ‫م ا‬ ‫دامري ا ح‬ ‫ن ك هسس ي‬ ‫ض‬ ‫شسس م‬ ‫فسالء ح‬ ‫صلرا ع مزحي اسسلزا وم ح‬ ‫ج ح‬ ‫وم ح‬ ‫ست الرا م‬ ‫ل م‬ ‫مي ال ل ومن م ا‬ ‫مسس ا‬ ‫مسسمر ب‬ ‫ل قمسسذ مرب ل حلسسد ين اميسا ومك هسس م‬ ‫ن قهل هواب حن مسسسا ك هسس م‬ ‫ل‬ ‫دابء ومأ م ا‬ ‫م ح‬ ‫وم م‬ ‫خرححج الل مهه م‬ ‫م ا‬ ‫ك أم‬ ‫ه‬ ‫ل ل حل ا م ا‬ ‫مي اسس ه‬ ‫حسس ر‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫ع‬ ‫نسا‬ ‫ل‬ ‫غ‬ ‫سس‬ ‫ش‬ ‫ي‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫معا ح‬ ‫ق يم ح‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫ل إ حل مسس ى م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫صسسي مت ح م ا‬ ‫خلسس ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫معارحفمحتسس م‬ ‫طساع محتسس م‬ ‫حسسوا ه‬ ‫ك‬ ‫ح ح‬ ‫ن الت م ا‬ ‫ك أو ا ي م ه‬ ‫ق بح م‬ ‫ل ب مي ان ممنسسسا ومب مايسس م‬ ‫قايسس ح‬ ‫خسال حصة يساأ م‬ ‫م‬ ‫حب مت ح م‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫أل‬ ‫‪,‬‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ك ال ا م‬ ‫اال م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫ه م‬ ‫صة ح و م م‬ ‫خسا م‬ ‫م‬ ‫م ح م ا م م‬ ‫فمنسسسا ع مملسس ى مبساحبسس م‬ ‫سسسساحر‬ ‫أ مواقح ا‬ ‫مواحقسس م‬ ‫ف ا ال ح ا‬ ‫ضسسط حمرارح وما ال حن اك ح م‬ ‫ك م‬ ‫م‬ ‫جي اسس م‬ ‫جل مسس ى ع مل مي اسسهح‬ ‫جعمل ان مسسسا ح‬ ‫حسارح ومت مت م م‬ ‫سسس م‬ ‫موا ا‬ ‫ك فحسس ي ا ال ا‬ ‫ن ي همنسا ح‬ ‫م م‬ ‫مسس ا‬ ‫ك ومع مط مسسسا م‬ ‫ضسا م‬ ‫ف‬ ‫م أ مد ا ح‬ ‫ج ح‬ ‫ت ك من مسس ح‬ ‫مي اعلسسسا ت م ا‬ ‫خل ان مسسسا م‬ ‫ب حرح م‬ ‫حسس م‬ ‫ك ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫مت ح م‬ ‫مل ان مسسسا ب حاسال م‬ ‫صسسةح وم م‬ ‫سعمةح ال ا م‬ ‫جسسواد ح‬ ‫عسا ح‬ ‫وا ح‬ ‫ل وماال ه‬ ‫ف ا‬ ‫مر ا‬ ‫ح م‬ ‫خسا م‬ ‫ضسس ح‬ ‫ك اال م‬



‫وأ موصسسل انسا إل مسس ى مرات حسسب أ م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫جمرأ ان مسسسا‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫‪,‬‬ ‫د‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫ش‬ ‫ال‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ ي ت م م‬ ‫ح‬ ‫ح ح ا‬ ‫ه ا‬ ‫ح‬ ‫م م‬ ‫م ا ح م ح‬ ‫ؤال وأ م‬ ‫ه‬ ‫ع مل مي ا م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ة‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫ش‬ ‫و‬ ‫ة‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ذ‬ ‫سسسا‬ ‫ن‬ ‫ل‬ ‫مسا‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫مسس ر‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ك حبسال ي‬ ‫وات همنسا ع مظ حي ا م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫سسس م ح م‬ ‫خل مقهنسا ل مئ حيم ر م‬ ‫م فمب مسسد يل امهسا‬ ‫ت االعم ه‬ ‫ومأ م ا‬ ‫ف المر ح‬ ‫فسسوي السسمرؤ هوا ه‬ ‫م‬ ‫حي اسس ه‬ ‫ة ومأن ا م‬ ‫ا م‬ ‫م‬ ‫سسست ههر اال م‬ ‫مارمنسسسا ب حن م ا‬ ‫سسس ح‬ ‫قب حايسس م‬ ‫ف م‬ ‫ح ومي مهعسسواد ه ب حمهسسسا ال م‬ ‫حسسةب ت م ا‬ ‫قي ا ه‬ ‫مواغ ا ه‬ ‫م‬ ‫حيحسا يسا م م‬ ‫مي اسس م‬ ‫م‬ ‫سسست ممر اال م‬ ‫ج ح‬ ‫ح ي مسسساأار م‬ ‫قب حي اسس م‬ ‫ن أظ اهمسسمر اال م‬ ‫ل وم م‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫ص ح ا ل م م ا‬ ‫ه‬ ‫حسسةح ل حقهل هواب حن مسسسا‬ ‫المرا ح‬ ‫ح ح‬ ‫معم المرا م‬ ‫م يم ي‬ ‫موامرمنسا م‬ ‫سار ل ممنسا أ ه‬ ‫ن ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫مي ا م‬ ‫م‬ ‫ف‬ ‫شس ا‬ ‫مةح وماالمعسافحي مةح حف ي د هن اميسامنسا ومد حي ان حمنسسا مواك ا ح‬ ‫ومأب ا م‬ ‫دان حمنسا موال م‬ ‫سل م م‬ ‫ع ممنسا ك ه م‬ ‫من مسسسا‬ ‫ب موا ا‬ ‫معا قهل هواب ممنسا ع ممل ى االهممنسا ومب هل هواحغ ال ا ه‬ ‫ج م‬ ‫ل االك ههروا ح‬ ‫قسس م‬ ‫سسس م‬ ‫مواد افمسسعا ع من مسسسا ال م‬ ‫ن‬ ‫ل وماالعمن مسسسامء موالث ي م‬ ‫شسس م‬ ‫قسامء وماالك م م‬ ‫ل ع مسس ا‬ ‫م‬ ‫ضل ح م‬ ‫طساع مت ح م‬ ‫م‬ ‫ض بح م‬ ‫ج ح‬ ‫حسا م‬ ‫مي اعم م‬ ‫ك م‬ ‫ف ا‬ ‫مار ل ممنسا الل مهه م‬ ‫جسات حمنسا مواغ ا ه‬ ‫ك مواقا ح‬ ‫شهارح ومك ه ي‬ ‫ذا ال م‬ ‫حف ي هم م‬ ‫ل وماال م‬ ‫سن مةح ب حاسال م‬ ‫مة ح‬ ‫ف ا‬ ‫ل ال م‬ ‫ل موالن يعا م‬ ‫قب هوا ح‬ ‫ض ح‬ ‫م‬ ‫سسسن مةح ن مب حي يمنسسسا‬ ‫مسسةح ومأ ا‬ ‫حي حمنسسسا ع مملسس ى ه‬ ‫ال م‬ ‫سسسساب حغمةح وماالمعسافحميسسةح المتسا م‬ ‫م‬ ‫سسسل ه ا‬ ‫مت ان مسسسا ع مل مسس ى‬ ‫ه ومأ ح‬ ‫م م‬ ‫ك ب حن مسسسا م‬ ‫مد ب موآل حهح موا ا‬ ‫وم م‬ ‫سسسب حي ال م ه‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫ح ه‬ ‫ممرافم م‬ ‫قت حسسهح ومهرؤ اي مت حسسهح‬ ‫ح‬ ‫مل مت حهح موا ا‬ ‫مت يعان مسسسا ب ح ه‬ ‫ممرت حسسهح وم م‬ ‫شارمنسا حف ي هز ا‬ ‫جعمسس ا‬ ‫مساع من مسسسا همسس م‬ ‫مسسةح موافمت حمراقمن مسسسا‬ ‫مساع لسسسا حبسالمر ا‬ ‫ذا ا ح ا‬ ‫ل اح ا‬ ‫موا ا‬ ‫ح م‬ ‫جت ح م‬ ‫جت ح م‬ ‫سسست هار‬ ‫مةح مواغ ا ح‬ ‫مغا ح‬ ‫فار ذ هن هواب ممنسا ومط مهيار قهل هواب من مسسسا موا ا‬ ‫فمرةح موالن يعا م‬ ‫حبسال ا م‬ ‫سسس ا‬ ‫قب مسس ا‬ ‫ن‬ ‫ع هي هواب من مسسسا ومت م م‬ ‫حوامبسات حن مسسسا مواع اسس ه‬ ‫ل ت موامبسات حن مسسسا مواغ ا ح‬ ‫ل م‬ ‫ف ع مسس ا‬ ‫ن مزل مت حن مسسسا موا ا‬ ‫م‬ ‫ضسسسامنسا مواار م‬ ‫مار م‬ ‫شسس ح‬ ‫سي يمئسات حمنسا ومت م م‬ ‫م‬ ‫حسس ا‬ ‫ف م‬ ‫جسسساوماز ع مسس ا‬ ‫ن‬ ‫ممنسا وم م‬ ‫دامنسا آ ح‬ ‫عسا م‬ ‫ن ظ مل م م‬ ‫صارمنسا ع ممل ى م‬ ‫‪ .‬م‬ ‫موامتسامنسا موان ا ه‬ ‫مي ا م‬ ‫م ا‬ ‫‪“Dengan menyebut nama Allah Yang Maha‬‬ ‫‪Pengasih lagi Maha Penyayang. Dan apabila hamba‬‬‫‪hambaku bertanya kepadamu tentang aku, maka‬‬ ‫‪jawablah bahwasanya aku dekat, Aku mengkabulkan‬‬ ‫‪permohonan orang yang berdo’a apabila ia memohon‬‬ ‫‪kepadaKu. Ya Allah limpahkanlah shalawat kepada‬‬ ‫‪junjungan kami Nabi Muhammad SAW di kalangan‬‬ ‫‪orang-orang dulu maupun orang-orang setelahnya,‬‬



limpahkanlah shalawat kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW di kalangan para Rasul serta di alam arwah sampai hari kiamat. Ya Allah kami memohon kepadaMu dengan namaMu yang paling agung dan kedudukanMu yang Maha Tinggi serta kalimatMu yang Maha sempurna yang tidak bisa di lalui oleh orang baik maupun orang jelek. Dan dengan semua namaMu yang paling Agung jadikan kami, pecinta kami, kedua orang tua kami, anak-anak kami, guru-guru kami, pendidik-pendidik kami, orang yang berbuat baik kepada kami, dan orang-orang yang meminta do’a kepada kami termasuk hamba-hambaMu yang shaleh, yang sukses, yang senang, yang bahagia, mendapat kabar gembira, ketenangan, keamanan yang mereka tidak ada rasa takut dan tidak bersedih dengan rahmatMu, Wahai Yang Maha Pengasih di antara Yang Pengasih. Ya Allah, janganlah Engkau tinggalkan dosadosa kami melainkan Engkau telah mengampuninya, janganlah Engkau tinggalkan hutang-hutang kepada kami melainkan Engkau telah menunaikannya, janganlah Engkau tinggalkan kesusahan kepada kami melainkan Engkau telah menggembirakannya, dan janganlah Engkau tinggalkan sesuatu keperluan dunia dan akhirat kepada kami melainkan Engkau telah menunaikannya. Ya Allah anugerahkan kami pemahaman dalam Al-Qur’an dan cahaya petunjuk kepada jalan yang lurus, dan kami memohon kepadaMu kesempurnaan ikhlas dalam perbuatan dan ucapan serta husnul khotimah saat ajal kami tiba, Wahai Yang Pengasih diantara Yang Pengasih. Ya Allah kami memohon kepadaMu berikanlah kami rezeki yang halal dan luas serta baik yang mencukupi kami dari meminta kepada orang lain, dan akan kami gunakan untuk mencapai ridhaMu. cukupi tempat kami tinggal



menjadi penyebab untuk tinggal di surgaMu dan kegembiraan melihat wajahMu Yang Mulia, dan kenikmatan yang tetap. Berilah kami dan mereka ilmu yang bermanfaat, dan amal yang diterima, dan umur yang panjang dalam keridhaanMu, dan keselamatan di dunia dan akherat, dan kebahagiaan yang cepat, dan jalan keluar dari setiap kesusahan, dan tutuplah aib-aib kami dengan sebaik-baik penutup, dan pertolongan yang mulia, dan kesembuhan dari segala penyakit. Dan keluarkanlah kotoran dunia dari hati kami, dan setiap tempat dari makhlukMu yang condong kepada kemaksiatanMu, atau yang melalaikan kami dari ketaatanMu, atau menghalangi diantara kami dan diantara mengenalMu lebih dalam, dan kecintaan yang murni, wahai yang pengasih diantara yang pengasih. Ya Allah jadikanlah kami berdiri di pintuMu dalam keadaan merendah, dan jadikanlah kami termasuk golongan orang-orang yang bermunajat di malam hari, dan mendapatkan kedudukan yang tinggi dengan keridhaanMu dan pemberianMu. Ya Allah masukkanlah kami semuanya di bawah naungan rahmatMu yang luas dan yang khusus, dan perlakukanlah kami dengan karunia dan kedermawananMu, dan sampaikanlah kami ke derajat orang-orang yang syahid, Wahai Tuhanku kami beranikan diri kami untuk memohon kepadaMu, sedangkan perbuatan kami hina, syahwat kami besar, dan akhlak kami buruk, dan Engkau Yang Maha Pemaaf Yang Pengasih lagi Penyayang, maka rubahlah dan tutuplah kami dengan satu tiupan yang menutupi keburukan, yang merubah sakit kembali menjadi sehat, Wahai Dzat yang menampakkan akan keindahan dan menutupi keburukan, Wahai Sang Pengasih diantara Yang Pengasih. Ya Allah mudahkanlah urusan kami dengan ketenangan jiwa kami dan raga kami serta



keselamatan dan kesejahteraan dalam dunia dan akherat kami, bukakanlah kami dari segala kesusahan, dan kumpulkanlah hati-hati kami dengan rasa bahagia dan mencapai harapan, dan cegahlah dari kami kerusakan dan kemalasan, gangguan serta berat dalam bertaat kepadaMu, dan kabulkanlah seluruh hajat-hajat kami dengan karuniaMu. Dan liputilah kami di bulan ini dan setiap tahun dengan karuniaMu dan nikmatMu yang sempurna dan kesejahteraan, dan hidupkanlah kami dengan sunnah Nabi kami Sayyidina Muhammad beserta keluarganya, dan mudahkanlah kami dalam mengikuti jalannya, dan matikanlah kami di dalam agamanya, dan bangkitkanlah kami di barisannya, dan bahagiankanlah kami dengan menjaganya dan melihatnya, dan jadikanlah perkumpulan kami ini perkumpulan yang membawa rahmat, dan perpisahan kami perpisahan yang membawa pengampunan dan kenikmatan, dan ampunilah dosa-dosa kami, dan bersihkan hati kami, dan tutuplah aib-aib kami, dan terimalah taubat kami, dan bersihkanlah dosa kami, maafkanlah kesalahan kami, lampauilah kekeliruan kami, dan sembuhkanlah orang yang sakit diantara kami, dan rahmatilah orang yang meninggal diantara kami, dan tolonglah kami atas orang-orang yang berbuat dzalim dan memusuhi kami, Amiin.” Kemudian mengangkat kedua tangannya yang tinggi



‫ه‬ ‫ه ميساالل ه‬ ‫ميساالل ه‬X, 7 ‫ميسامرمبساه ه ميسامرمبساه ه‬X, ‫أم‬ ‫ا‬ 7 ‫موال مه ه‬ ‫م‬ ‫ث‬ ‫ي‬ ‫غ‬ ‫م‬ ‫يسا‬ X, ‫ب‬ ‫ر‬ ‫يسا‬ ‫نسا‬ ‫ث‬ ‫غ‬ ‫ن دم م‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫موال مه ه ميسا م‬ ‫ميسا م‬X, 7 ‫عساه ه‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ 7‫م‬ ‫ممنسا ميساب مير ميسسامر ح‬ ‫م مواار م‬ ‫حي ا ه‬ ‫ح ا‬ ‫ميساك مرحي ا ه‬X, ‫ه ت ممعسسامل ى‬ ‫صسمل ى اللس ه‬ ‫وم م‬ ‫مسسد ه للسسهح‬ ‫م وماال م‬ ‫صسس ا‬ ‫م م‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫ع ممل ى م‬ ‫ح ا‬ ‫سسسل م م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫مد ب موآل حهح وم م‬ ‫ن‬ ‫ب االمعسال م ح‬ ‫مر ي‬ ‫مي ا م‬ seraya mengucapkan: 7



‫‪Do’a-do’a pertengahan kedua dalam bulan‬‬ ‫‪ramadhan khususnya pada 10 hari terakhir‬‬



‫ن ‪،‬‬ ‫ب االمعسال م ح‬ ‫مد ه ل حل مهح مر ي‬ ‫بسم الله الرحمن الرحيم‪ .‬اال م‬ ‫ح ا‬ ‫مي ا م‬ ‫ص ي‬ ‫حب حهح‬ ‫ص ا‬ ‫م م‬ ‫ل ع ممل ى م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫الل مهه م‬ ‫مد ب ومع ممل ى آل حهح وم م‬ ‫م م‬ ‫م ‪ ،‬ميسا م‬ ‫م‬ ‫ذا اال م‬ ‫م‪ .‬ميسا م‬ ‫ ي ميسا قمي يوا ه‬ ‫وم م‬ ‫ل وما ال حك امرحام ‪ ،‬الل مهه م‬ ‫سل م م‬ ‫جل م ح‬ ‫ح ي‬ ‫مسا م‬ ‫قب م ا‬ ‫م م‬ ‫ن‬ ‫تم م‬ ‫ن فحي اهح ح‬ ‫ممنسا ح‬ ‫ل ح‬ ‫كسا م‬ ‫ضسا م‬ ‫م م‬ ‫صميسا م‬ ‫ن ع ممل ى م‬ ‫شهارح مر م‬ ‫م ا‬ ‫ضل ح م‬ ‫ض ا‬ ‫ه كم م‬ ‫ك تم م‬ ‫سساههل حمنسا إ حل م ب ح م‬ ‫فسامرة ل‬ ‫ما ا‬ ‫ف م‬ ‫ف ا‬ ‫تم م‬ ‫جعمل ا ه‬ ‫ل ع مل مي امنسا ‪ ،‬الل مهه م‬ ‫ة فيمسا بق ي م م‬ ‫مسارحمنسا ‪،‬‬ ‫ن ذ هن هواب حمنسا ‪ ،‬وم ح‬ ‫سب مقم ح‬ ‫مسا م‬ ‫ن أع ا م‬ ‫ص م‬ ‫لح م‬ ‫ع ا‬ ‫م ل حا م مح م ح ا‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫ض ى ب حمهسا ع ممنسا ميسا م‬ ‫ل‬ ‫ح ل‬ ‫ذا اال م‬ ‫ة ت مار م‬ ‫صسال ح م‬ ‫مواارهزقامنسا أع ا م‬ ‫مسال ل م‬ ‫جل م ح‬ ‫ا‬ ‫ن ‪ ،‬ومل م‬ ‫م ا‬ ‫جعمل امنسا فحي اهح ح‬ ‫م( ا ا‬ ‫ن ال ا م‬ ‫م‪) .‬الل مهه م‬ ‫قب هوال حي ا م‬ ‫م م‬ ‫ومال حك امرا ح‬ ‫م‬ ‫ن ‪ ،‬ومل م ح‬ ‫جعمل امنسا فحي اهح ح‬ ‫مغا ه‬ ‫تم ا‬ ‫ب ع مل مي اهح ا‬ ‫ن ال ا م‬ ‫ن ال ا م‬ ‫ضو ا ح‬ ‫م م‬ ‫مرد هواد حي ا م‬ ‫م م‬ ‫عد اه ه ع مل مي امنسا‬ ‫م( ت م م‬ ‫ممنسا ‪ ،‬ومأ م ح‬ ‫ه ح‬ ‫ومل م ح‬ ‫ن ال م‬ ‫قب مل ا ه‬ ‫ن )الل مهه م‬ ‫ضِلآل حي ا م‬ ‫م م‬ ‫أ مع اوامسا بعد أ م‬ ‫ن غ مي امر‬ ‫ي‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫ج‬ ‫م‬ ‫ن ‪،‬‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫س‬ ‫د‬ ‫ع‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫س‬ ‫و‬ ‫م ‪،‬‬ ‫وا‬ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م ل ما م‬ ‫م ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م ب م‬ ‫مغافهوالرا ل ممنسا غ مي امر‬ ‫مت م م‬ ‫سسا ح‬ ‫ن ‪ ،‬مرا ح‬ ‫ن غ مي امر م‬ ‫ن ‪ ،‬م‬ ‫ه‬ ‫خط حي ا م‬ ‫ضي ا م‬ ‫فيرقحي ا م‬ ‫ممنسا إ حن م م‬ ‫قب م ا‬ ‫قب م ا‬ ‫ل‬ ‫م( ت م م‬ ‫ن‪ .‬مرب ممنسا ت م م‬ ‫ح ح‬ ‫ل ح‬ ‫جي ا ر‬ ‫ك م‬ ‫د‪) .‬الل مهه م‬ ‫م ح‬ ‫مي اد ر م‬ ‫ه‬ ‫مذ ان حب حي ا م‬ ‫منسا أ م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫صي ارحمنسا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫ن‬ ‫كسا‬ ‫مسا‬ ‫ل ى‬ ‫ع‬ ‫نسا‬ ‫ل‬ ‫مسا‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫فمنسا ومت مقا ح‬ ‫ضعا ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح م‬ ‫ن م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫)الل مهم( وأ م‬ ‫ا‬ ‫جعم ا‬ ‫ا‬ ‫ل ل ممنسا حف ي‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫صسا‬ ‫ال‬ ‫ح‬ ‫ء‬ ‫عسا‬ ‫د‬ ‫ف ي‬ ‫نسا‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫ش‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ن ‪ ،‬موا ا‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه م م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح ر‬ ‫مت ح م‬ ‫ن‬ ‫ده م‬ ‫م المرا ح‬ ‫ح ح‬ ‫ظسا ومن م ح‬ ‫ك ميسا أار م‬ ‫صي البسا ب حمر ا‬ ‫م م‬ ‫ح م‬ ‫ح م‬ ‫عسائ حهح ا‬ ‫مي ا م‬ ‫)الل مهم( اجعل انسا مم م‬ ‫جعمل ات ممهسا‬ ‫ة اال م‬ ‫م ل مي ال م م‬ ‫قد احر ‪ ،‬وم م‬ ‫نأ ا‬ ‫ت ل مهه ا‬ ‫جمزل ا م‬ ‫ه م‬ ‫ا م م ح م ا‬ ‫شهر معم ع مظ حي ام ا ال م‬ ‫ن أ مل ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫ك‬ ‫و‬ ‫ر‬ ‫ج‬ ‫ف‬ ‫م م‬ ‫خي الرا ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ل مهه ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫مسا م‬ ‫ن ب حرر ومذ حك ارب وم ه‬ ‫ممنسا‬ ‫ر ‪ ،‬فمت م م‬ ‫الذ ي م‬ ‫ه ح‬ ‫ن فحي اهح ح‬ ‫كسا م‬ ‫قب مل ا ه‬ ‫ر ‪ ،‬وم م‬ ‫م ا‬ ‫شك ا ب‬ ‫خ ح‬ ‫وأ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ط ومت م ا‬ ‫ن تم ا‬ ‫م‬ ‫نسا‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫كسا‬ ‫مسا‬ ‫و‬ ‫نسا ‪،‬‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ب‬ ‫ق‬ ‫ن‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫ق ح‬ ‫فرحي ا ب‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫صي با‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مت ح م‬ ‫م‬ ‫ك ميسا أار م‬ ‫سعمةح مر ا‬ ‫ضي حي ابع فمت م م‬ ‫ومت م ا‬ ‫جساوماز ع ممنسا ب ح م‬ ‫ح م‬ ‫ح م‬ ‫ن‬ ‫‪.‬المرا ح‬ ‫ح ح‬ ‫مي ا م‬



‫م(‬ ‫ب ده م‬ ‫معا فحي اسسهح ن حسس م‬ ‫ج ا‬ ‫عسامءن مسسسا موا ا‬ ‫ا ا‬ ‫دامءمنسا ومقمسسوي )الل مههسس م‬ ‫سسس م‬ ‫سسست م ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مت حسس م‬ ‫ك ي مسسسا‬ ‫ص ا‬ ‫دان ممنسا ‪ ،‬ومل م ت مهرد م أي اد حي امنسا ح‬ ‫حوارحن مسسسا ‪ ،‬ب حمر ا‬ ‫فلرا إ حمل ى ن ه ه‬ ‫أب ا م‬ ‫ح م‬ ‫ه‬ ‫أم‬ ‫ممهسات حمنسا‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ن‪ .‬مواع ات حقا رحمقساب ممنسا ‪ ،‬ومرحمقسا م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ب آمبسائ حمنسا ومأ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫مت حسس م‬ ‫ك ي مسسسا‬ ‫ن ا ال ا‬ ‫مت م ح‬ ‫جعمل امنسا ح‬ ‫ح‬ ‫خي مسسسارح ب حمر ا‬ ‫ن المنساحر ‪ ،‬موا ا‬ ‫ح م‬ ‫ن ال ا ه‬ ‫قي اسس م‬ ‫مسس م‬ ‫م م‬ ‫وال ح م ا‬ ‫م ‪،‬‬ ‫ع مزحي اسسهز ي مسسسا غ م م‬ ‫م( ل من مسسسا م‬ ‫ب )الل مههسس م‬ ‫فسسساهر‪ .‬ومهمسس ح‬ ‫سسس م‬ ‫ف اآلث مسسسا ح‬ ‫قمبسس ا‬ ‫م‬ ‫ومت م م‬ ‫صسسد مقم م‬ ‫صسسل مة م وماال ح‬ ‫ل ح‬ ‫صسسميسا م‬ ‫ة موال ي‬ ‫قسسمرامءة م موال م‬ ‫ممنسسسا ال م‬ ‫مسسن اال م‬ ‫حل ممنسسسا‬ ‫يسسسا‬ ‫م ‪ ،‬ومأ م ح‬ ‫مسسسا ب م ح‬ ‫م ‪ ،‬مواع ا ح‬ ‫وماال ح‬ ‫م‬ ‫قميسسسا م‬ ‫ممنسا فحي ا م‬ ‫صسس ا‬ ‫ ي ح م‬ ‫قسس م‬ ‫ح‬ ‫مت ح م‬ ‫حسا ب معاد م هم م‬ ‫م ‪،‬‬ ‫م م‬ ‫م ‪ ،‬ومل م ت هرحمنسا قمب حي ا ل‬ ‫ك م‬ ‫ب حمر ا‬ ‫دامر ال م‬ ‫ذا ال ا م‬ ‫ح م‬ ‫قسسسا ح‬ ‫سل م ح‬ ‫ك يسا أ م‬ ‫ح ه‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫معم ا ال موال حميساحء االب ممرمرةح االك حمرام ح ب حمر ا‬ ‫موا ا‬ ‫مت ح م م ا م‬ ‫ح م‬ ‫شارمنسا م‬ ‫ن ﴿مرب ممنسا ل م ت ه م‬ ‫خط مأ ان مسسسا مرب من مسسسا‬ ‫سسسي امنسا أ موا أ م ا‬ ‫ؤا ح‬ ‫المرا ح‬ ‫ن نم ح‬ ‫ح ح‬ ‫خسسذ امنسا إ ح م‬ ‫مي ا م‬ ‫م ا‬ ‫ن‬ ‫ن ح‬ ‫ح ح‬ ‫مسسسا م‬ ‫ومل م ت م ا‬ ‫مل ات مسس ه‬ ‫ح م‬ ‫صسسلرا ك م م‬ ‫ل ع مل مي امنسا إ ح ا‬ ‫مسس ا‬ ‫ه ع مل مسس ى ال مسسذ حي ا م‬ ‫مسا ل م م‬ ‫ف ع من مسسسا‬ ‫ه ‪ ،‬مواع اسس ه‬ ‫طساقم م‬ ‫ة ل من مسسسا ب حسس ح‬ ‫قمب ال حمنسا ‪ ،‬مرب ممنسا ومل م ت ه م‬ ‫مل امنسا م‬ ‫ح ي‬ ‫واغ افر ل منسا وارحمنسا ‪ ،‬أ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ق‬ ‫ال‬ ‫سس ى‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫نسا‬ ‫ر‬ ‫ص‬ ‫ن‬ ‫فسا‬ ‫نسا‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م ح ا م م ا م ا م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه ا‬ ‫ا‬ ‫ا ح‬ ‫ك يسا أ م‬ ‫ال ا م‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫مسسد ه ل حملسهح‬ ‫ح‬ ‫ن ‪ ،‬وماال م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ن﴾ ب حمر ا‬ ‫ح ا‬ ‫م‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مت ح م م ا‬ ‫كسافحرحي ا م‬ ‫خي اسسرح م‬ ‫ه ت معمسسسامل ى ع مل مسس ى م‬ ‫خل اقحسسهح‬ ‫ب االمعسال م ح‬ ‫مر ي‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫ن ‪ ،‬وم م‬ ‫مي ا م‬ ‫م‬ ‫ص ا‬ ‫م م‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫‪ .‬م‬ ‫سل م م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫مد ب موآل حهح وم م‬ ‫‪“Dengan menyebut nama Allah Yang Maha‬‬ ‫‪Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah‬‬ ‫‪Tuhan semesta alam, Ya Allah curahkanlah shalawat‬‬ ‫‪dan salam atas junjungan kita Nabi Muhammad SAW‬‬ ‫‪beserta keluarga dan sahabatnya. Wahai Yang Maha‬‬ ‫‪Hidup Wahai yang senantiasa mengurus hambanya‬‬ ‫‪Wahai Yang meiliki keagungan dan kemuliaan, Ya Allah‬‬ ‫‪terimalah puasa ramadhan kami meskipun terdapat‬‬ ‫‪sifat kami yang suka mengentengkan di dalamnya‬‬ ‫‪dengan karuniaMu. Ya Allah jadikanlah ibadah puasa‬‬ ‫‪ramadhan ini sebagai penebus dosa-dosa kami yang‬‬ ‫‪telah lalu dan sebagai pemelihara umur kami yang‬‬



masih tersisa, dan berikanlah kepada kami amal-amal shalih yang membuat Engkau ridha pada kami, Wahai Dzat yang memiliki keagungan dan kemuliaan. Ya Allah jadikanlah dalam ibadah puasa ini tergolong orang-orang yang diterima dan janganlah Engkau jadikan kami tergolong orang-orang yang ditolak, jangan pula termasuk orang-orang yang dimurkai dan orang-orang yang sesat. Ya Allah terimalah itu dari kami dan kembalikanlah puasa ramadhan kepada kami tahun demi tahun dalam keadaan berkumpul, tidak terpisah-pisah, dalam keadaan senang, tidak marah, dan dalam keadaan diampuni bukan dalam keadaan berdosa, Wahai Tuhan kami terimalah ibadah kami sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. Ya Allah terimalah amalan-amalan kami meskipun di dalamnya terdapat kelemahan dan kekurangan kami. Ya Allah sertakanlah kami di dalam do’a orang-orang yang shalih dan jadikanlah kami memiliki bagian di dalam do’a mereka berkat rahmatMu, Wahai Yang Maha Pengasih dinatara Yang Pengasih. Ya Allah jadikanlah kami tergolong orang-orang yang mendapat anugerah kesabaran pahala lailatul qadr, dan dengan pahala yang besar dan simpanan yang mulia serta dengan kebaikan, ingatan, dan rasa syukur yang terdapat di dalamnya, jadikan malam itu lebih baik dari seribu bulan, maka terimalah ibadah kami dengan penerimaan yang baik, dan ampunilah kami atas kelalaian dan kekurangan kami dengan keluasan rahmatMu, Wahai Yang Maha Pengasih diantara Yang Pengasih. Ya Allah terimalah do’a kami, dengarkanlah seruan kami, kuatkanlah badan kami, dan janganlah Engkau kembalikan tangan kami dalam keadaan hampa, berkat rahmatMu Wahai Yang Maha Pengasih diantara Yang Pengasih. Bebaskanlah kami, ayah dan



ibu kami dari neraka, jadikanlah kami tergolong orangorang yang bertakwa dan orang-orang yang baik berkat rahmatMu Wahai Yang Maha Mulia Wahai Yang Pengampun, hapuslah dosa-dosa kami yang telah lalu, termalah shalat kami, bacaan Al-Qur’an kami, sedekah kami, puasa kami, dan ibadah malam kami. Peliharalah kami pada hari-hari yang masih tersisa dan tempatkanlah kami di surga Darussalam berkat rahmatMu, dan janganlah Engkau perlihatkan kepada kami yang buruk setelah mendapatkan kedudukan ini, dan kumpulkan kami bersama para wali yang baik dan mulia, berkat rahmatMu Wahai Yang Pengasih diantara Yang Pengasih. Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau bersalah, Wahai Tuhan kami janganlah Engkau bebankan kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orangorang yang sebelum kami, Wahai Tuhan kami janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggu kami memikulnya, ampunilah kami dan rahmatilah kami, Engkau lah penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir. Semoga Allah melimpahkan shalawat dan salam kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabatnya, dan segala puji bagi Tuhan semesta alam.” Yang disunnahkan ketika khatam Al-Qur’an: 1. Mengumpulkan keluarganya, karena Anas bin Malik ra dahulu ketika menghatamkan Al-Qur’an mengumpulkan dan mendoakan keluarganya, sebab diwaktu itu turun rahmat. 2. Hendaknya berdo’a atas sesuatu yang penting, dan menggunakan kalimat yang sempurna, seperti yang kami riwayatkan dari Humaid Al-A’raj ra berkata: barang siapa yang membaca Al-Qur’an



‫‪lalu berdo’a maka 70 malaikat akan mengamini‬‬ ‫‪do’anya. Dan yang kami maksud disini adalah do’a‬‬ ‫‪yang di pakai oleh guru kami dan syeikh dari‬‬ ‫‪syeikh-syeikh kami yaitu Sayyid Ahmad Zaini‬‬ ‫‪Dahlan, sesungguhnya do’a tersebut sempurna‬‬ ‫‪seperti yang telah disebutkan oleh Imam Nawawi‬‬ ‫‪dan lainnya, dan telah dicetak di dalam kitab‬‬ ‫‪‘Ianatu thalibin syarh Fathul Muin, yaitu:‬‬



‫م‬ ‫ن المر ح‬ ‫سم ح اللهح المر ا‬ ‫بح ا‬ ‫ه االعمظ حي اسس ه‬ ‫صسسد مقم اللسس ه‬ ‫ح م‬ ‫حي اسسم ح م‬ ‫م ح‬ ‫ن ع مل مسس ى ذ مل مسس م‬ ‫ن‬ ‫ك ح‬ ‫م ومن م ا‬ ‫ومب مل مغم مر ه‬ ‫ ي االك مرحي ا ه‬ ‫سوال ه ه‬ ‫مس م‬ ‫ح ه‬ ‫ه الن مب ح ي‬ ‫ن ال م‬ ‫ال م‬ ‫ن‬ ‫ب االمعسسسال م ح‬ ‫مد ه ل حملسسهح مر ي‬ ‫ن وماال م‬ ‫ح ا‬ ‫مي ا م‬ ‫شساك حرحي ا ا‬ ‫شساه حد حي ا م‬ ‫ن االعمظ حي اسسم ح وممبسسارح ا‬ ‫ك ل ممنسسا‬ ‫فعامنسا مواارفمعامنسا ب حاسال ه‬ ‫م ان ا م‬ ‫الل مهه م‬ ‫قارآ ح‬ ‫ن ه‬ ‫كسس ي‬ ‫ل ب مل مبء‬ ‫حك حايسسم ح وم م‬ ‫عسافحمنسسسا ح‬ ‫ب حاساآلميسسسا ح‬ ‫ت موالسسذ يك ارح اال م‬ ‫مسس ا‬ ‫م مرب حي اسسعم قهل هواب حن مسسسا‬ ‫ل اال ه‬ ‫قارآ م‬ ‫ما ا‬ ‫ن االعمظ حي اسس م‬ ‫ع مظ حي ام ب الل مهه م‬ ‫جعم ح‬ ‫فسامء صسدورنسا ونسور أ م‬ ‫م‬ ‫ممنسسا‬ ‫ه‬ ‫ساب‬ ‫هس‬ ‫ذ‬ ‫و‬ ‫نسا‬ ‫ر‬ ‫صسسا‬ ‫ب‬ ‫شس م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫مو ا ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫وم ح‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م ح م‬ ‫ه ه ا حم مه ام‬ ‫وغ همومنسسسسا وأ م‬ ‫ضسسسسالء‬ ‫و‬ ‫سسسسا‬ ‫ن‬ ‫ن‬ ‫زا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م ه ا ح م‬ ‫مغافحسسسمرة ل ل حسسسذ هن هواب حمنسا ومقم م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫قمنسا وممقسائ حسسد ممنسا ومد مل حي ال من مسسسا إ حل مي اسس م‬ ‫ك ومإ حل مسس ى‬ ‫سسسسائ ح م‬ ‫لح م‬ ‫جن مسسسا وم م‬ ‫وائ ح ح‬ ‫ح م‬ ‫جمنساحبسس م‬ ‫ن‬ ‫جمنسسسا ح‬ ‫م اار م‬ ‫ك م‬ ‫م‬ ‫ح ا‬ ‫ت الن معحايسسم ح الل مههسس م‬ ‫ممنسسسا حبسساسالقهارآ ح‬ ‫ة‬ ‫مس ل‬ ‫د‪,‬ى وممر ا‬ ‫مسسسا ومن هسسوالرا ومههسس ل‬ ‫االعمظ حي ام ح موا ا‬ ‫ح م‬ ‫مسا ل‬ ‫ه ل من مسسسا إ ح م‬ ‫جعمل ا ه‬ ‫جهحل ان مسسسا‬ ‫من مسسسا ح‬ ‫مسان م ح‬ ‫م ذ مك يارمنسا ح‬ ‫مسسسا م‬ ‫ه م‬ ‫من اسس ه‬ ‫سي امنسا ومع مل ي ا‬ ‫ه م‬ ‫من ا ه‬ ‫الل مهه م‬ ‫ه ع ممل ى م‬ ‫طساع مت ح م‬ ‫ف‬ ‫ل ومأ مط اسسمرا م‬ ‫مواارهزقامنسا ت حل مومت م ه‬ ‫ك آمنساءم الل مي اسس ح‬ ‫ة ع مل مي ان مسسسا ي مسسسا‬ ‫جسس ل‬ ‫ج ل‬ ‫ح م‬ ‫ه ه‬ ‫ة ل من مسسسا ومل مت م ا‬ ‫ح م‬ ‫ه ه‬ ‫الن ممهسارح موا ا‬ ‫جعمل اسس ه‬ ‫جعمل ا ه‬ ‫ه‬ ‫مسا ب مل مغات ممنسا م‬ ‫ب االمعسال م ح‬ ‫موال ممنسا ميسامر م‬ ‫مت م ه‬ ‫خسات ح م‬ ‫م فمك م م‬ ‫ن ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫م‬ ‫مي ا م‬ ‫مي اسسع ا ال ه‬ ‫ضل ات ممنسا ب حد حي ان ح م‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ك ع ممل ى م‬ ‫ه ومفم م‬ ‫م‬ ‫مت ممنسا ت حل مومت م ه‬ ‫ومع مل م ا‬ ‫ح‬ ‫ج ح ح‬ ‫صسست ممنسا ب حك هسس ي‬ ‫داي حت ممنسا‬ ‫وم م‬ ‫ت ه حسس م‬ ‫ل ومك مسسمرم ب وم م‬ ‫ل فم ا‬ ‫جعمل اسس م‬ ‫ص ا‬ ‫خ م‬ ‫ضسس ب‬ ‫سسسي يد ح‬ ‫ب االك مرحي اسسم ح ال ا م‬ ‫ب م‬ ‫ح م‬ ‫ ي الط مسسساه حرح الن م م‬ ‫سسس ح‬ ‫سسس ح‬ ‫ب حسسسالن مب ح ي‬ ‫ن ع مب اد ح‬ ‫م م‬ ‫االعم م‬ ‫ب م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫جم ح وماالعممر ح‬ ‫ن ع مب ادح اللهح ب ا ح‬ ‫مد ح ب ا ح‬



‫ال امط ملب صمل ى الله عل ميه وسل مم ‪ ,‬فمنسأ م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫م ا‬ ‫ه م‬ ‫ه م ا ح م م م‬ ‫ه ح ح م‬ ‫ل ل مسسد مي ا م‬ ‫من اسس م‬ ‫ب حب مل محغهح ع من ا م‬ ‫ك‬ ‫م ا‬ ‫ك ومقهارب حهح ح‬ ‫ك وم م‬ ‫جسسساه حهح ال ا م‬ ‫قب هسسوا ح‬ ‫ل به إل مي م م‬ ‫جعم م‬ ‫ل‬ ‫ح ي‬ ‫قهح ال مذ حيا ل مي ه ح‬ ‫ن تم ا‬ ‫كأ ا‬ ‫س م ح ح ح ا‬ ‫خي ي ه‬ ‫وم م‬ ‫ن ت موم م‬ ‫ب م‬ ‫م ا‬ ‫ن ه‬ ‫كسس ي‬ ‫م ل ممنسا إ حمل ى ك ه ي‬ ‫ل‬ ‫اال ه‬ ‫دا وم م‬ ‫ل م‬ ‫خي ارب مقسائ ح ل‬ ‫قارآ م‬ ‫ن االعمظ حي ا م‬ ‫عسس ا‬ ‫ضسسمرت ح م‬ ‫سوابء م‬ ‫دا ‪,‬‬ ‫جن مسسةح اال ه‬ ‫خل اسسد ح موافحسس ل‬ ‫ك وم م‬ ‫ح ا‬ ‫دا ومإ حل مسس ى م‬ ‫ذائ ح ل‬ ‫ه‬ ‫الل مه م‬ ‫ح ا‬ ‫فظ حهح ومأ م ح‬ ‫شد امنسا ب ح ح‬ ‫ضسسهح‬ ‫ن ن مب اسسذ حهح وممرفا ح‬ ‫عسسذ امنسا ح‬ ‫م أار ح‬ ‫ه م‬ ‫مسس ا‬ ‫ه‬ ‫جعمل ان مسسسسا ح‬ ‫ومقحل مهح ومب هغا ح‬ ‫ن ي مسسسد افمعه ب معا ه‬ ‫ضسسسهح ومل مت م ا‬ ‫ضسسس ه‬ ‫م م‬ ‫مسسس ا‬ ‫ف‬ ‫م أم ح‬ ‫ن ذم ح‬ ‫عسسذ امنسا ب حسسهح ح‬ ‫ب حب معا ح‬ ‫سسسمرا ح‬ ‫مي اسسم ح ا ال ح ا‬ ‫ضسسهح ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫مسس ا‬ ‫ف ومذ مل ي ا‬ ‫ض ب حهح ن ه ه‬ ‫ل ب حهح‬ ‫صسا ح‬ ‫فو ا م‬ ‫ل وما ال حن ا م‬ ‫وممر ي‬ ‫سمنسا ع ممل ى االعمد ا ح‬ ‫أم‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫معامنسا ب حهح ع ممل ى‬ ‫ج‬ ‫وا‬ ‫ف‬ ‫را‬ ‫ت‬ ‫ع‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫و‬ ‫ق‬ ‫د‬ ‫ص‬ ‫ال‬ ‫ل ى‬ ‫ع‬ ‫نسا‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫س‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م م‬ ‫ي ح م ح م‬ ‫م‬ ‫ح ه‬ ‫ل‬ ‫ف موا ا‬ ‫سسسمرةح ا ال حئ ات حل م ح‬ ‫م م‬ ‫شسسارمنسا ب حسسهح فحسس ي هز ا‬ ‫م‬ ‫مسسمرةح أهاسس ح‬ ‫م م‬ ‫من مسسسا فحسس ي‬ ‫م م‬ ‫قمنساع مةح وماالعم م‬ ‫اال م‬ ‫شير ا‬ ‫فسا ح‬ ‫قسا م‬ ‫ف ب حهح م‬ ‫ف ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫فمنسا حف ي ظ ح ي‬ ‫ح ي‬ ‫مةح مواك ان ه ا‬ ‫مةح ومب مل يغامنسسسا حبسسهح‬ ‫ل المر ا‬ ‫م م‬ ‫ل الن يعا م‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫م اال م‬ ‫ن حمهساي م م‬ ‫ض ب حهح وه ه‬ ‫جواهممنسا ي موا م‬ ‫ممراد ح وماالهح م‬ ‫ة ال ا ه‬ ‫مةح ومب مي ي ا‬ ‫قاتسسرح‬ ‫م إ حن مسسسسا قمسسسد ا د مع موان مسسسسا م‬ ‫ن‬ ‫مسسسةح ‪ ,‬الل مههسسس م‬ ‫موالظ يل ا م‬ ‫ك ط مسسسسال حب حي ا م‬ ‫قل امنسا م‬ ‫جوامنسسسا م‬ ‫ن غ مايسسمر‬ ‫سسست م م‬ ‫وممر م‬ ‫ن موا ا‬ ‫ك ه‬ ‫معات مرحفحايسس م‬ ‫ك مراحغب حايسس م‬ ‫عسالنسسسا ملسس م‬ ‫ن إ حقاسسمرالرا ملسس م‬ ‫ك‬ ‫ك ب حاسالعهب هواد حميسسةح ومإ حذ ا م‬ ‫سسست من اك ح ح‬ ‫م ا‬ ‫ه‬ ‫في ا م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ت ل مسس م‬ ‫ك‬ ‫ه ال مسس ح‬ ‫ه إ حل م أن اسس م‬ ‫ذي ل مإ حل مسس م‬ ‫ت اللسس ه‬ ‫حبساليرب هواب حي مسسةح فمسسأن ا م‬ ‫مساسك من ف ي الل ميل والنهسار وأ م‬ ‫ا‬ ‫م‪,‬‬ ‫يسس‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ال‬ ‫ع‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫س‬ ‫ال‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م م م ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا ح م مم ح م م‬ ‫الل مهم فمجد ع مل مينسا بجزيل النعمسسساحء وأ م‬ ‫فمنسا ب حت مت مسسساب هحع‬ ‫سسسعح ا‬ ‫ه م ه ا‬ ‫م ا‬ ‫ام ح م حا ح ما م‬ ‫ل االب مل محء ومقحن مسسسسا م‬ ‫ااآلل محء وم م‬ ‫مسات مةح‬ ‫عسافحن مسسسسا ح‬ ‫شسسس م‬ ‫وازح ح‬ ‫ن ن مسسس م‬ ‫مسسس ا‬ ‫ا ال مع اداحء وأ م‬ ‫عساي مت حسس م‬ ‫ك ال م‬ ‫ا‬ ‫ك‬ ‫ش م‬ ‫م‬ ‫نسا‬ ‫ذ‬ ‫ع‬ ‫حط ممنسا ب حرح م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫قساحء وم ه‬ ‫ن د مار ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫موال ممنسا ع مل مايسس م‬ ‫ك‬ ‫سساحء إ حل مهممنسا وم م‬ ‫م م‬ ‫سي يد ممنسا وم م‬ ‫صمبساحح موال ا م‬ ‫حف ي ال م‬ ‫جسات حن مسسسا ومإ حل مي اسس م‬ ‫سسس ه‬ ‫ن مت مومك م ه‬ ‫مسات حن مسسسا‬ ‫حسا م‬ ‫ل حف ي م‬ ‫ك ن مت موم م‬ ‫مهح م‬ ‫ل فحسس ي ه‬ ‫وا م‬ ‫ف غ مي امر م‬ ‫م ه‬ ‫جومهه ‪,‬‬ ‫ل من معارح ه‬ ‫ل ح‬ ‫ك فمن مار ه‬ ‫ك فمن مد اع هواه ه ومل من هؤ م ي‬ ‫س م‬



‫ف‬ ‫مسان حعمسسةب ح‬ ‫ن اقات حسسمرا ح‬ ‫م فم ه‬ ‫مة ب م‬ ‫صسس م‬ ‫الل مههسس م‬ ‫جسسد ا ع مل مي ان مسسسا ب حعح ا‬ ‫مسس م‬ ‫ت‬ ‫ف اال م‬ ‫مسا ح‬ ‫خط حي امئسسسا ح‬ ‫سسسي يمئسا ح‬ ‫وال ح ح‬ ‫ت وممر ا‬ ‫حميسسةب ل ح م‬ ‫ال م‬ ‫مسسةب م‬ ‫ح م‬ ‫سسس م‬ ‫ض ي‬ ‫ن‬ ‫ف اال م‬ ‫ن ل مي م ح‬ ‫خي امرا ح‬ ‫جسا ح‬ ‫صن هوا ح‬ ‫مة ب م‬ ‫ل م‬ ‫ت ميسا م‬ ‫ومن حعا م‬ ‫معمةب ل ح ه‬ ‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫أم‬ ‫م‬ ‫ن ت مومك مسس م‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ز‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ق‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫و‬ ‫ت‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫د‬ ‫شسا‬ ‫ر‬ ‫إ‬ ‫ه‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫ص‬ ‫ل ع مل مي اسسهح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م ا‬ ‫حا‬ ‫م ح‬ ‫م‬ ‫سل م م‬ ‫ه ومل مي مذ ح ي‬ ‫ه‪,‬‬ ‫ح ه‬ ‫ك ط مرحي ا م‬ ‫م ه‬ ‫ن ع مب مد مه ه ومأمقسا م‬ ‫وم م‬ ‫قسسواقم ه‬ ‫ل م‬ ‫ق ه‬ ‫م ا‬ ‫جعمل امنسسسا‬ ‫مسا ب مل مغات ممنسا م‬ ‫ه مفسا ا‬ ‫مت ممنسا ت حل مومت م ه‬ ‫ه ومع مل م ا‬ ‫مت م ه‬ ‫خسات ح م‬ ‫م فمك م م‬ ‫الل مهه م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫واحر‬ ‫ف ح‬ ‫قسس ه‬ ‫ يهء حبسسأن ما‬ ‫ست م ح‬ ‫عانسسد م أموا ح‬ ‫ن يم ح‬ ‫ح‬ ‫مسسرحهح ومي م ا‬ ‫م م‬ ‫ضسس ا‬ ‫مسس ا‬ ‫د‪,‬ى‬ ‫م‬ ‫وا ح‬ ‫ست مب ا ح‬ ‫سسسمرائ حرحهح ومل مي مت معمسس م‬ ‫م‬ ‫ض م‬ ‫واه حرحهح ومي م ا‬ ‫صهر ب حغمسس م‬ ‫ج م‬ ‫ح‬ ‫نه ي زواجره ‪ ,‬الل مهم وأ مورد به ظ ممأ م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫نسا‬ ‫ب‬ ‫و‬ ‫ل‬ ‫ق‬ ‫م‬ ‫ه م م ا ح ا ح ح‬ ‫ما م م م ح ح ح‬ ‫وارحد م‬ ‫م‬ ‫اح م م‬ ‫جسسد اموا م‬ ‫وا م‬ ‫سب ه م‬ ‫ك موا ا‬ ‫حت مسس ى‬ ‫تم ا‬ ‫ك م‬ ‫ل م‬ ‫شمرع ا ل ممنسا ب حهح ه‬ ‫ل م‬ ‫ممنساه حسس ح‬ ‫ق م‬ ‫ح بح م‬ ‫صد ح م‬ ‫ن‬ ‫ن مغاد هوم ح‬ ‫طسالنسا ح‬ ‫صسا ح‬ ‫ك ومن مهروا م‬ ‫ن م‬ ‫خ م‬ ‫حل مومةح قم ا‬ ‫مسا ل‬ ‫مسس ا‬ ‫م ا‬ ‫لم م‬ ‫ف مرافسسد ح م‬ ‫وارحد ح‬ ‫جمنسسسا حبسسهح ح‬ ‫م نم ي‬ ‫طسسسائ ح ح‬ ‫ن م‬ ‫ك ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫مسس م‬ ‫مسس ا‬ ‫ال اهمل م م‬ ‫حسسسام ح ال ي‬ ‫من مسسسا‬ ‫شسسب همهسا ح‬ ‫ممنسا ب حهح ح‬ ‫كسا ح‬ ‫ن إ حقات ح م‬ ‫ت وم م‬ ‫ت عه م‬ ‫سل ي ا‬ ‫م ا‬ ‫ب االب ممر م‬ ‫ن ل هط افحسس م‬ ‫ك فحسس ي‬ ‫ت ومل مت ه ح‬ ‫خل من مسسسا ب حسسهح ح‬ ‫كسا ح‬ ‫س م‬ ‫بح م‬ ‫حسائ ح ح‬ ‫مسس ا‬ ‫جميع ا ال مومقسات ‪ ,‬الل مهم أ م‬ ‫جل حل ا‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ع‬ ‫ن‬ ‫ال‬ ‫ق‬ ‫د‬ ‫را‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫ب‬ ‫نسسا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ه م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫م ح اح‬ ‫سسسمراب حي ا م‬ ‫ومغ م م‬ ‫ت‬ ‫صسسم ح ومب مل يغان مسسسا ب حسسهح ن حمهساي مسسسا ح‬ ‫شسسمنسا ب حسسهح م‬ ‫ل االعح م‬ ‫مم ح مواقا م‬ ‫ت الن ي م‬ ‫قسسم ح ومل مت ه ح‬ ‫خل من مسسسا ب حسسهح‬ ‫شعا ب حهح ع ممنسا غ مميساب مسسسا ح‬ ‫االهح م‬ ‫ضل ح م‬ ‫ك ميسا م‬ ‫ن تم م‬ ‫م أم ح‬ ‫عسسذ امنسا ب حسسهح‬ ‫ح‬ ‫ذا اال ه‬ ‫ف ي‬ ‫جواد ح وماالك ممرم ح ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫م ا‬ ‫م م‬ ‫ممنسا ب حسسهح‬ ‫ح‬ ‫سسسساوممرةح اال ه‬ ‫ن وم م‬ ‫م م‬ ‫سسسل ي ا‬ ‫م وم ه‬ ‫قسامرفمةح االهم ي‬ ‫ن ه‬ ‫حسساز ح‬ ‫م ا‬ ‫عن مسسسا ب حسسهح ع مل مسس ى‬ ‫ن ومأ م ح‬ ‫م اال ح‬ ‫ح‬ ‫ن غ مل مب مةح الير م‬ ‫ل حف ي هم ي‬ ‫جسا ح‬ ‫م ا‬ ‫فت مسس ح‬ ‫حسا‬ ‫ل ب حسسهح‬ ‫ن وممزي يمنسسا ب حاسال ح‬ ‫إ حد ا م‬ ‫ض االب حد محع ومإ حظ اهمسسسارح ال ي‬ ‫فاعس ح‬ ‫سسسن م ح‬ ‫ح‬ ‫ل ووط من وأ م‬ ‫دات ح م‬ ‫حف ي ك ه ي‬ ‫ك ع ممل ى‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ب‬ ‫نسا‬ ‫ر‬ ‫ج‬ ‫ن م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫عسا م‬ ‫م م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ل م‬ ‫ا‬ ‫ح ر م م ب م ا‬ ‫ك أم‬ ‫ا‬ ‫ن إ حن مسس م‬ ‫ك هسس ي‬ ‫ب‬ ‫سس‬ ‫ئ‬ ‫را‬ ‫غ‬ ‫ب‬ ‫د‬ ‫وا‬ ‫سس‬ ‫ع‬ ‫ال‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ج ح‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ل وم م‬ ‫ل م‬ ‫ح م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مي اسس ب‬ ‫سسس ب‬ ‫ة‬ ‫اال م‬ ‫مسس م‬ ‫ف ال ا ح‬ ‫ما ا‬ ‫ل ومط ممرائ ح ح‬ ‫ف ا‬ ‫مسسعا ب حسسهح ك مل ح م‬ ‫ج م‬ ‫ن ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫ض ح‬ ‫من م ح‬ ‫م‬ ‫ل د حي ان ح م‬ ‫م‬ ‫ك ع ممل ى اال م‬ ‫ل مواارفمسسعا ب حسسهح ع من اههسس ا‬ ‫ل االعمسسساد ح ح‬ ‫قسسوا ح‬ ‫أه ا ح‬



‫عسسمزةم الت م م‬ ‫ن‬ ‫ة الت م م‬ ‫ن ومذ حل مسس م‬ ‫ح‬ ‫شسسسا ه‬ ‫ل مواع ا م‬ ‫مسسد ا ب حسسهح ع مسس ا‬ ‫خسسساذ ه ح‬ ‫ح ح‬ ‫مي اسسحع‬ ‫س ا‬ ‫ل وم ح‬ ‫سسي ا م‬ ‫ج ح‬ ‫ف االمبسا ح‬ ‫خسسار ل من مسسسا ومل ح م‬ ‫ف ح‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫مسسسائ حهح ا‬ ‫ك دح م‬ ‫طس ح‬ ‫م‬ ‫سل ح ح‬ ‫جسسل وم م‬ ‫م ا‬ ‫مل ان مسسسا ومإ حي مسسساهه ا‬ ‫ج ي‬ ‫ل ومااآل ح‬ ‫ن حف ي االمعسا ح‬ ‫ال ا ه‬ ‫جسس ح‬ ‫مي ا م‬ ‫مسس م‬ ‫م م‬ ‫ك‬ ‫م ب حإ حن امعسا ح‬ ‫م م‬ ‫من مسسسا ومإ حي مسسساهه ا‬ ‫ل ومع ه م‬ ‫شساه حد ح موال ا م‬ ‫حف ي ال ا م‬ ‫حسافح ح‬ ‫ل إ حن مسس م‬ ‫سسسسان ح م‬ ‫مسات م م‬ ‫ك ال م‬ ‫شسسساهء‬ ‫شسسسا ح‬ ‫سسسساب ححغ ومإ ح ا‬ ‫ح م‬ ‫ال م‬ ‫ك ع مل مسس ى م‬ ‫م ح‬ ‫ع ر‬ ‫م ومإ ح م‬ ‫ن‬ ‫ب مفسا ح‬ ‫مسا ت ه ح‬ ‫ت ح‬ ‫ذا ان اقم م‬ ‫ح ي‬ ‫ضسس ا‬ ‫ل ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫مقساد حرر ومل ح م‬ ‫مسس م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫ت ح‬ ‫ف ح‬ ‫ممنسا ومأ همز م‬ ‫مو ا ح‬ ‫ممنسا ومأ م‬ ‫حسسساط م ا‬ ‫مسا ه‬ ‫ح م‬ ‫عن اد م ال ا م‬ ‫الد ين اميسا أميسا ه‬ ‫م‬ ‫داهر وم م‬ ‫ش م‬ ‫ب حمنسا ا ال مقا م‬ ‫ت إ حمل ى قهد هوام ح ال ا م‬ ‫ص ا‬ ‫مل مئ حك مةح ا الب ا م‬ ‫خ م‬ ‫صسارح‬ ‫م‬ ‫سسسسا م‬ ‫ط‬ ‫ن ومك مث هسسمر ح‬ ‫ن ومع مسسمرقم اال م‬ ‫ت ا ال حن اب ح م‬ ‫جب حي اسس ه‬ ‫ومع ممل ى ا الن حي اسس ه‬ ‫ل‬ ‫م اال م‬ ‫وما ال حن ا ح‬ ‫ض ‪ ,‬مفسا ا‬ ‫ض وم م‬ ‫دا م‬ ‫قملسسقه وما ال حارت ح م‬ ‫مسسسا م‬ ‫قمبسسسا م‬ ‫جمعسس ح‬ ‫مل مسس م‬ ‫سسسمنسا‬ ‫قسسسا ومب حن مسسازحع ن ه ه‬ ‫ت ب حن مسسسا مرفحي ا ل‬ ‫فو ا ح‬ ‫مسسوا ح‬ ‫ك ال ا م‬ ‫م م‬ ‫الل مههسس م‬ ‫قسا ي مسسسا إل مسسه ا ال م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫خ‬ ‫اآل‬ ‫و‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫في ا ل‬ ‫مع م م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫قسسهح‬ ‫خل ا ح‬ ‫جسسسا ح‬ ‫شسس ح‬ ‫ن وم م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ح م‬ ‫ح م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫قمنسسسا‬ ‫ح ا‬ ‫مي ا م‬ ‫ن ومأ مل ا ح‬ ‫سسسل ح ح‬ ‫قسسسا ح‬ ‫لح ح‬ ‫ت ميسسوام ح السسد يي ا‬ ‫م ا‬ ‫ن ت مومفممنسسسا ه‬ ‫مي ا م‬ ‫ح‬ ‫ك ب حن مب حي ي م‬ ‫ل إ حل مي ا م‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫س ه‬ ‫ك‬ ‫صسال ح ح‬ ‫ك ومن مت موم م‬ ‫م إ حمنسان م ا‬ ‫ن ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫حبسال م‬ ‫حي ا م‬ ‫ا ال مميسسن وبسسسسائ حر ا ال منبيسسساحء وال امرسسسل حي م‬ ‫صسسمر‬ ‫نأ ا‬ ‫احم‬ ‫ح ا ح مح م‬ ‫ن ت من ا ه‬ ‫م ه ا م ا م‬ ‫ح‬ ‫سل ا م‬ ‫ن ومت هذ ح ي‬ ‫ل حبسسهح‬ ‫طسان ممنسا ومع م م‬ ‫ه‬ ‫سساك حمره ه ن م ا‬ ‫صلرا ت هعحيز ب حهح الد يي ا م‬ ‫م‬ ‫وارححج وماال م‬ ‫دائ ح م‬ ‫ك اال م‬ ‫ب أع ا م‬ ‫رحمقسا م‬ ‫م ومفيسسقا‬ ‫كسافحرحاين ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫خ م‬ ‫ه‬ ‫مسسسساحء‬ ‫مسسسمراحء وماال ه‬ ‫ق م‬ ‫م‬ ‫ضسسسساةح وماالعهل م م‬ ‫سسسسسائ حمر ا السسسوهمزمراحء وما ال م‬ ‫ل حبسال م‬ ‫شسسرحي اعمةح‬ ‫ن وماالعم م‬ ‫وماالعه م‬ ‫ل ومن م ا‬ ‫م ح‬ ‫ل ل حل اعمد ا ح‬ ‫مسا ح‬ ‫صمرةح الد يي ا ح‬ ‫مط مهمسسمرةح فحسس ي ك هسس ي‬ ‫م اغ افحسسار‬ ‫ت وم ح‬ ‫ل ومقاسس ب‬ ‫ن ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫ال ا ه‬ ‫حي اسس ب‬ ‫ت‬ ‫مسا ح‬ ‫سسسل ح ح‬ ‫ممنسا ح‬ ‫مؤ ا ح‬ ‫مؤ ا ح‬ ‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫سسسل ح م‬ ‫ن موال ا ه‬ ‫ت موال ا ه‬ ‫ن موال ا ه‬ ‫ل حل ا ه‬ ‫مي ا م‬ ‫من حي ا م‬ ‫ف بين قهل هوبهم وأ م‬ ‫وأ م‬ ‫ي‬ ‫جعم ا‬ ‫ح م‬ ‫ل فحسس ي‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫م موا ا‬ ‫صل ح ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ت ب مي ان حهح ا‬ ‫ذا م‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ا ح م ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مسس م‬ ‫ن وماال ح‬ ‫مملسسةح‬ ‫م ع مملسس ى ح‬ ‫مسسسا م‬ ‫ة ومث مب يت اههسس ا‬ ‫حك ا م‬ ‫م ا ال حي ا م‬ ‫قههلسسواب حهح ا‬ ‫ك وأ موزع اهسسسم أ م‬ ‫وا ب حعمهاسسسد ح م‬ ‫ه‬ ‫ذي‬ ‫سسس‬ ‫ف‬ ‫و‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫ك ال مسسس ح‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫مر ه‬ ‫سسسسوال ح م م ا ح ه ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م ع مل مسس ى ع مسسد هوي م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ك ومع مسسد هويه ح ا‬ ‫صارهه ا‬ ‫عساهمد ات مهه ا‬ ‫م ع مل مي اهح موان ا ه‬



‫إل مه االحق واجعل انسسسا منهسسم ‪ ,‬الل مهسس م‬ ‫ك االك م م‬ ‫فسسمرة م‬ ‫م أهال حسس ح‬ ‫ه م‬ ‫م ي م ا م م ح اه ا‬ ‫ح م‬ ‫ك ومي ه م‬ ‫سسسل م م‬ ‫سسسب حي ال ح م‬ ‫ك‬ ‫ن م‬ ‫كسسذ يب هوا م‬ ‫صسسد يوا م‬ ‫ن هر ه‬ ‫ن م‬ ‫ن يم ه‬ ‫عسس ا‬ ‫املسسذ حي ا م‬ ‫ن أ موال حميسائ م م‬ ‫ت م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫ومي ه م‬ ‫قسات حل هوا م‬ ‫م الل مههسس م‬ ‫مل مهه ا‬ ‫شسس ا‬ ‫شسست ي ا‬ ‫ك ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫م أ مقاحلسس ا‬ ‫م هفسس م‬ ‫ل‬ ‫ل م‬ ‫مفسسيرقا م‬ ‫م الل مههسس م‬ ‫حسسد مهه ا‬ ‫م الل مههسس م‬ ‫معمههسس ا‬ ‫ج ا‬ ‫ل‬ ‫م م‬ ‫خسسسال ح ا‬ ‫ما ا‬ ‫م الل مههسس م‬ ‫مت حهحسس ا‬ ‫ن ك مل ح م‬ ‫م الل مهه م‬ ‫ع مد مد مهه ا‬ ‫جعمسس ح‬ ‫ف ب مي اسس م‬ ‫الدائ حرة ع مل ميهم الل مه م‬ ‫م‬ ‫ل االعم م‬ ‫م‬ ‫م أار ح‬ ‫م م ح‬ ‫ذا م‬ ‫م ع مل مي اهح ا‬ ‫ب ا الل حي ا م‬ ‫ه م‬ ‫اح ا‬ ‫س ح‬ ‫الل مه م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫سسسها ح‬ ‫م أار ح‬ ‫ما ا‬ ‫م بح م‬ ‫حرحقاههسس ا‬ ‫ب الل مههسس م‬ ‫مهحسس ا‬ ‫ه م‬ ‫صسسسائ ح ح‬ ‫ك ال م‬ ‫م‬ ‫شمهساب ح م‬ ‫ة‬ ‫مسس ل‬ ‫بح ح‬ ‫ما ا‬ ‫م غ من حي ا م‬ ‫وال مهه ا‬ ‫م ومأ ا‬ ‫جعمل اههسس ا‬ ‫ب الل مهه م‬ ‫ك المثساقح ح‬ ‫مسس م‬ ‫ل حل امسسسل حمين الل مهسسم أ م‬ ‫حل ا‬ ‫دائ حسسمرةح ا‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ج‬ ‫ر‬ ‫خ‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ح ه ا‬ ‫ه م‬ ‫ا‬ ‫ه ا ح ا م‬ ‫ح‬ ‫ل أم‬ ‫ل ومغ هسس م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫موايللط اسس ح‬ ‫ف موا ا‬ ‫ح ا‬ ‫مسسد مد م ا ال ح ا‬ ‫م م‬ ‫سسسل هب اهه ا‬ ‫مهمسسسا ح‬ ‫مواارب هسس ا‬ ‫مسسسا م‬ ‫م‬ ‫ل الل مههسس م‬ ‫م ااآل م‬ ‫م ومل مت هب مل يغاههسس ه‬ ‫ط ع مل مسس ى قهل هسسواب حهح ا‬ ‫م ع مل مي ان مسسسا‬ ‫دامء فحي ان مسسسا ومل م ح‬ ‫ن ا ال مع ا م‬ ‫من مسسسا ومل م ت ه م‬ ‫سسسل يط اهه ا‬ ‫ل مت ه م‬ ‫مك ي ح‬ ‫شسسر ا ال م‬ ‫حل ر‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫م م‬ ‫وامء ومل مت م ا‬ ‫ا‬ ‫جعمل ان مسسسا م‬ ‫ب حذ هن هواب حمنسا الل مههسس م‬ ‫م‬ ‫م قحن مسسسا م م‬ ‫ل حل ابل اواحء الل مهم أ مع اطنسسسا أ م‬ ‫جسسساحء وفمسسوقم ا ال م‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫ال‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫حم‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه م‬ ‫ح‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫سأ مل ه م‬ ‫جسس م‬ ‫جسس م‬ ‫ل‬ ‫ضل حهح ل ح م‬ ‫ن بح م‬ ‫ل االعم م‬ ‫ ي االعم م‬ ‫ف ا‬ ‫ف ا‬ ‫ضل حهح أ ا‬ ‫ميسا م‬ ‫ك إ حل مهح ا‬ ‫م ا‬ ‫ة يسام م‬ ‫ن‬ ‫جساب م م‬ ‫حسا حف ي قموا ح‬ ‫ب ن هوا ل‬ ‫جسا م‬ ‫نأ م‬ ‫ة ا ال ح م‬ ‫ا ال ح م‬ ‫مهح ميسسسا م‬ ‫م ا‬ ‫جساب م م م م ا‬ ‫م‬ ‫ف ع ممل ى‬ ‫س م‬ ‫م ع ممل ى أع ا م‬ ‫ن مرد م ي هوا ه‬ ‫دائ حهح ميسا م‬ ‫صمر إ حب امراه حي ا م‬ ‫نم م‬ ‫م ا‬ ‫ف ضسسر أ ميسسوب يسسسا مسس م‬ ‫ن كم م‬ ‫ب‬ ‫ي معا ه‬ ‫جسسسا م‬ ‫نأ م‬ ‫قو ا م‬ ‫ب ي مسسسا م‬ ‫شسس م ه م ي ا م م م ا‬ ‫م ا‬ ‫ن قمب ح م‬ ‫مت مسس ى ‪,‬‬ ‫سب حي ا م‬ ‫ل تم ا‬ ‫ن م‬ ‫د مع اومة م مزك مرحميسا ميسا م‬ ‫ح ي هوان ه م‬ ‫س اب اسس م‬ ‫م ا‬ ‫نسسسأ م‬ ‫ك الل مهسسم بأ مسسسرار أ م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫حسا‬ ‫سس‬ ‫ص‬ ‫ل‬ ‫ب همسسذ حهح السسد مع مم‬ ‫وا ح‬ ‫م‬ ‫م ا‬ ‫ح‬ ‫ه م ح ا م ح ا‬ ‫ل مسا به دع مونسسسا م م‬ ‫م‬ ‫ن ت هعاط حي من مسسسا‬ ‫ن ت مت م م‬ ‫قب م م م ح ح م ا م‬ ‫ك ومأ ا‬ ‫جساب مةح أ ا‬ ‫ست م م‬ ‫م ا‬ ‫ال ا ه‬ ‫مسا سأ مل انسا م م‬ ‫ه ل حعحب مسسساد ح م‬ ‫جاز ل ممنسا ومع اد م م‬ ‫ك‬ ‫م م م‬ ‫ك ال مذ حيا ومع مد ات م ه‬ ‫ك ومأن ا ح‬ ‫م‬ ‫حسان م م‬ ‫ك إ حن يسس ي‬ ‫صسال ح ح‬ ‫مؤ ا ح‬ ‫سسسب ا م‬ ‫ت ه‬ ‫ه إ حل م أن اسس م‬ ‫ن ل مإ حل م م‬ ‫ن ال ا ه‬ ‫ال م‬ ‫من حي ا م‬ ‫حي ا م‬ ‫سسسأ مل ه م‬ ‫ة‬ ‫ك الت مواب مسس م‬ ‫ن الظ مسسسال ح ح‬ ‫ت ح‬ ‫م إ حن مسسسا ن م ا‬ ‫ن الل مههسس م‬ ‫ك هن اسس ه‬ ‫مي ا م‬ ‫مسس م‬ ‫ة اال م‬ ‫اال م‬ ‫فسسمرةم ال م‬ ‫ة‬ ‫مل مسس م‬ ‫حب مسس م‬ ‫مل م م‬ ‫مل مسس م‬ ‫كسا ح‬ ‫شسسسا ح‬ ‫مغا ح‬ ‫كسا ح‬ ‫م م‬ ‫ة موال ا م‬ ‫ة موال ا م‬



‫ة وا ال م‬ ‫وامر‬ ‫نسس‬ ‫وماال ه‬ ‫معارحمفسس م‬ ‫صسسسافحي م م‬ ‫خملسس م‬ ‫ا‬ ‫وا ح‬ ‫ة موال ا م‬ ‫ة ال م‬ ‫م‬ ‫سسسعم م م‬ ‫ة اال م‬ ‫ة موال م‬ ‫ة‬ ‫ة اال م‬ ‫شسس م‬ ‫ة االمبسال حغمسس م‬ ‫جسس م‬ ‫مسس م‬ ‫فساع م م‬ ‫سسسساط حعم م‬ ‫ح م‬ ‫ة وماال ه‬ ‫ال م‬ ‫قسائ ح م‬ ‫ة ومهفسس م‬ ‫ة االمعسال حميسس م‬ ‫جسس م‬ ‫صسسي مةح‬ ‫معا ح‬ ‫ك وممثساقممنسسسا ح‬ ‫موالد ممر م‬ ‫ن ال ا م‬ ‫مسس م‬ ‫من مسسةح ‪,‬‬ ‫ن الن ي ا‬ ‫ومرح م‬ ‫ل موال ا ح‬ ‫هسان من مسسسا ح‬ ‫ب االفم ا‬ ‫مسسةح ب ح م‬ ‫ق م‬ ‫واه ح ح‬ ‫ضسس ح‬ ‫مسس م‬ ‫مسس م‬ ‫ه‬ ‫م ل مت مد مع ا ل ممنسا ذ من البسا إ حل م غ م م‬ ‫ه ومل م ع مي اب لسسسا إ حل م م‬ ‫سسست مارت م ه‬ ‫فارت مسس ه‬ ‫الل مهه م‬ ‫ه ومل م د مي النسا إ حل م‬ ‫ه ومل م ك مارلبسا إ حل م ك م م‬ ‫ش ا‬ ‫مسا إ حل م فممر ا‬ ‫فت م ه‬ ‫جت م ه‬ ‫ومل م هم ر‬ ‫م‬ ‫ه ومل م‬ ‫ه ومل م م‬ ‫قم م‬ ‫ه ومل م ع مسسسائ حل ل إ حل م أغ ان مي ات مسس ه‬ ‫ضِلآل ر إ حل م همد مي ات م ه‬ ‫ضي ات م ه‬ ‫ه وم م‬ ‫ه‬ ‫صسسد حي ا ل‬ ‫عسسد هروا إ حل م م‬ ‫م‬ ‫قسا إ حل م مر ح‬ ‫ممتسس ه‬ ‫ح ا‬ ‫كسسسافمي ات م ه‬ ‫خسسذ مل ات م ه‬ ‫ه ومل م م‬ ‫كسسسافميته ول م فمسسسسادا إل م أ م‬ ‫م‬ ‫وم م‬ ‫ضسسسا إ حل م‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ت‬ ‫ح‬ ‫ل‬ ‫صسس‬ ‫م‬ ‫مرحي ا ل‬ ‫ا‬ ‫ه م م‬ ‫ا‬ ‫ام ه م‬ ‫م ل ح‬ ‫ه ومل م م‬ ‫وائ حسسحج‬ ‫م‬ ‫جسس ل‬ ‫ة ح‬ ‫ن م‬ ‫حسا م‬ ‫ه ومل م م‬ ‫غسائ حلبسا إ حل م مرد مد ات مسس ه‬ ‫عسافمي ات م ه‬ ‫ح م‬ ‫مسس ا‬ ‫ح إ حل م‬ ‫خمرةح ل م م‬ ‫الد ين اميسا وماالل ح‬ ‫صسسل م ر‬ ‫ك فحي امهسا رح ل‬ ‫ضسا ومل ممنسا فحي اهمسسسا م‬ ‫سسسارت ممهسا فمإ حن مسس م‬ ‫سسسب حي ا م‬ ‫جب هسسهر‬ ‫ك ت مهاسس ح‬ ‫ل ومت م ا‬ ‫قم م‬ ‫د‪,‬ى ال م‬ ‫ضسسي ات ممهسا ومي م م‬ ‫ن مرب من مسسسا آت حن مسسسا‬ ‫سي امر ومت مغاحن ي اال م‬ ‫ب االعمسسسال م ح‬ ‫ف ح‬ ‫االك م ح‬ ‫قي امر ي مسسسامر م‬ ‫مي ا م‬ ‫عسس م‬ ‫ب‬ ‫ة ومقحمنسا م‬ ‫سن م ل‬ ‫ة ومحف ي ااآل ح‬ ‫سن م ل‬ ‫ذا م‬ ‫خمرةح م‬ ‫حف ي الد ين اميسا م‬ ‫ح م‬ ‫ح م‬ ‫ب ل من مسسسا‬ ‫المنسارح ‪ ,‬مرب ممنسا ل مت هزحغ ا قهل هواب ممنسا ب معاسسد م ا حذ ا همسسد مي ات ممنسا ومهمسس ا‬ ‫ة إنسس م م‬ ‫ن ل مد هن ا م‬ ‫من مسسسا‬ ‫م ل حم‬ ‫ح‬ ‫ت االومهمسسسا ه‬ ‫ك مر ا‬ ‫ب مرب من مسسسا ظ مل م ا‬ ‫ك أن اسس م‬ ‫ح م‬ ‫م ا‬ ‫ن‬ ‫أ من ا ه‬ ‫من مسسسا ل من مك هوان من مسسسا ح‬ ‫م ت مغافحسسار ل من مسسسا ومت مار م‬ ‫سمنسا ومإ ح ا‬ ‫ف م‬ ‫ح ا‬ ‫ن ل مسس ا‬ ‫مسس م‬ ‫م‬ ‫م ل ممنسسا ن هوامرمنسسا مواغ افحسسار ل ممنسسا إ حن مسس م‬ ‫ك‬ ‫اال م‬ ‫ن ‪ ,‬مرب ممنسا أت ا ح‬ ‫خسا ح‬ ‫م ا‬ ‫سرحي ا م‬ ‫ك أم‬ ‫من مسسسا إ حن مسس م‬ ‫قب مسس ا‬ ‫ع ممل ى ك ه ي‬ ‫ل م‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ يبء قمسسد حي ارر مرب من مسسسا ت م م‬ ‫ا‬ ‫ل ح‬ ‫م‬ ‫شسس ا‬ ‫ك أم‬ ‫ب ع مل مي ان مسسسا إ حن مسس م‬ ‫ب‬ ‫سس‬ ‫ت‬ ‫ال‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫سسس ح‬ ‫وا ه‬ ‫م ومت هسس ا‬ ‫ال م‬ ‫م‬ ‫مي اعه االعمل حي اسس ه‬ ‫م‬ ‫المر ح‬ ‫مد ب ومع ممل ى آل حسسهح‬ ‫م م‬ ‫ه ع ممل ى م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫حي ا ه‬ ‫م وم م‬ ‫وصحبه أ م‬ ‫ن مرب يسس م‬ ‫مسسسا‬ ‫ي‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ج‬ ‫ح‬ ‫م م ا ح ح‬ ‫ك مر ي‬ ‫حسا م‬ ‫سب ا م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ن‪ ,‬ه‬ ‫ب االعحسسمزةح ع م م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫ص ه‬ ‫يم ح‬ ‫مد ه ل حملسسهح مر ي‬ ‫ن موال ا م‬ ‫فو ا م‬ ‫سل م ر‬ ‫مار م‬ ‫ن وم م‬ ‫ح ا‬ ‫م ع ممل ى ال ا ه‬ ‫سل حي ا م‬ ‫ن‪ .‬انته ى إعسانة الطسالبين ص ‪255-253‬‬ ‫االمعسال م ح‬ ‫مي ا م‬



“Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, sungguh benar Allah Yang Maha Agung, dan Rasul SAW telah menyampaikannya serta kami sebagai orang yang menyaksikan dan mensyukurinya, segala puji bagi Tuhan semesta alam. Ya Allah manfaatkanlah dan angkatlah kami dengan AlQur’an yang Agung dan berkahilah kami dengan ayatayat dan dzikir-dzikir, dan sejahterakan kami dari segala bala’ yang besar. Ya Allah jadikanlah Al-Qur’an sebagai penyejuk hati kami, obat bagi hati kami, cahaya mata hati kami, dan penghilang kesumpekan dan kegelisahan serta kesedihan kami, dan sebagai penghapus dosa kami, dan pengkabul hajat-hajat kami, dan sebagai pengemudi dan pembimbing serta penunjuk jalan untuk menujuMu, dan berada di surgaMu yang penuh akan nikmat. Ya Allah rahmatilah kami dengan Al-Qur’an yang agung ini, dan jadikanlah sebagai imam, cahaya, petunjuk dan rahmat bagi kami. Ya Allah ingatkanlah kami darinya jika kami melupakannya, dan ajarilah kami darinya yang kami tidak ketahui, dan jadikanlah tilawah ini sebagai sarana kami untuk menuju kepada ketaatanMu di malam hari dan siang hari, dan jadikanlah saksi yang baik untuk kami, jangan jadikan saksi yang buruk bagi kami, Wahai Tuhan kami Waha Tuhan semesta alam. Ya Allah sebagaimana Engkau telah menyampaikan khitamnya dan Engkau ajarkan kami tilawahnya, dan Engkau muliakan kami dengan agamaMu atas seluruh umat, dan Engkau mengkhususkan kami dengan karunia dan dermawanMu, dan Engkau jadikan Nabi Yang Suci pemimpin kaum ajam dan arab Sayyidina Muhammad bin Abdillah bin Abdul Mutholib sebagai petunjuk kami, maka kami memohon kepadaMu Ya Allah dengan tinggi derajatnya kepadaMu, dan dari kedekatannya



kepadaMu, dan penghormatan yang mulia di sisiMu, dan dengan kebenarannya yang tidak akan dikecewakan bagi orang yang bertawasul kepadanya, maka jadikanlah Al-Qur’an sebaik-baik petunjuk bagi kami, dan pencegah dari segala keburukan, dan sebagai sebagai sarana menuju kehadiratMu dan surgaMu untuk selama-lamanya. Ya Allah tuntunlah kami untuk menghafalnya, dan lindungilah kami dari melepaskannya dan berpaling darinya dan kebencian kepadanya, dan jangan jadikan kami sebagai golongan yang menolak sebagian dengan lainnya. Ya Allah lindungilah kami dengannya dari hinanya keborosan, dan ridhailah jiwa kami dengan keadilan dan kebijaksanaan, dan rendahkanlah lisan-lisan kami dengan kejujuran dan pengakuan, dan kumpulkanlah kami atas kegembiraan dalam kesatuan, dan bangkitkanlah kami dengan golongan orang-orang yang merasa cukup dan terjaga. Ya Allah muliakanlah dengan Al-Qur’an derajat kami di dalam posisi rahmat, dan bentangkanlah dalam teduhan kenikmatan, dan sampaikanlah kami kepada tujuan akhir kami dengan semangat, dan putihkanlah wajah kami di hari kegelapan. Ya Allah sesungguhnya kami telah memanggilMu untuk meminta, dan berharap kepadaMu dengan rasa kemauan, dan kami menuju kepadaMu dengan pengakuan tanpa kesombongan, mengakui atasMu bahwa kami seorang hamba, dan mematuhi atasMu dengan KeTuhananMu, Engkaulah Allah Tiada Tuhan selain Engkau, bagiMu berada di malam dan siang hari, dan Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. Ya Allah berikanlah atas kami nikmat yang besar, dan bantulah kami dalam mensyukuri nikmat-nikmat, dan sejahterakanlah kami dari musibah, dan jagalah kami dari cacian para musuh,



dan lindungilah kami dari kekerasan hati, dan tempatkanlah kami dengan perhatianMu di pagi dan siang hari, Wahai Tuhan kami Tuan kami kepadaMu kami bertawakkal di dalam hajat-hajat kami, dan kepadaMu kami meminta untuk perkara-perkara kami yang penting, kami tidak mengetahui selainMu sehingga memanggilnya, dan kami tidak berharap kepada selainMu sehingga meminta harapannya. Ya Allah berikanlah atas kami kekuatan dan pencegahan dalam menghindari keburukan, dan rahmat yang menghapus kesalahan-kesalahan yang telah lampau, dan kenikmatan yang sempurna dalam setiap bidang kebaikan, Wahai Dzat yang tidak menyesatkan orang yang mengikuti petunjuk dan taufiqNya, dan tidak akan tergelincir orang yang bertawakal atasNya dan berjalan di jalanNya, dan tidak menghinakan orang yang menyembahNya dan menunaikan hak-hakNya. Ya Allah sebagaimana Engkau sampaikan kami pada akhirnya dan Engkau ajarkan kami bacaannya, maka jadikanlah kami termasuk orang-orang yang selalu berada di dalam perintahnya, dan bercahaya dengan cahaya yang indah, dan melihat dengan dalam batinnya dan tidak melakukan larangan yang telah diperingatkan. Ya Allah hilangkanlah rasa dahaga dalam hati kami dengan cucuran takwa kepadaMu, dan masukkanlah kami dengannya dalam jalan-jalan utama pemberianMu, sehingga kami memenuhi perut-perut kami yang kosong dengan manisnya menghadapMu, dan kami pergi dalam ikatan yang kuat dengan kelembutan pertolonganMu. Ya Allah selamatkanlah kami dengannya dari kemusnahan, dan selamatkanlah kami dari terobosan sesuatu yang syubhat, liputilah kami dengan keberkahan, dan jangan biarkan kami hampa dari kelembutanMu di setiap waktu. Ya Allah



muliakanlah kami dengannya nikmat-nikmat yang besar dan tutupilah kami dengan pakaian penjagaan, dan sampaikanlah kami dengannya puncak keinginan, uraikanlah dari kami bala’ yang tersembunyi, dan jangan biarkan kami dengannya mendapat karuniaMu Wahai Dzat Yang Maha Dermawan lagi Maha Pemurah. Ya Allah lindungilah kami dari muaknya rasa sumpek, dan gangguan yang menyedihkan, dan selamatkanlah kami dari orang-orang yang keinginannya hanya untuk menyebar fitnah, dan bantulah kami dalam menyangkal kebid’ahan, dan menampakkan sunnahsunnah, dan hiasilah kami perbuatan baik dengannya di setiap tempat, dan berilah kami pahala dengannya dari setiap kebiasaanMu atas sesuatu yang indah dan bagus, sesungguhnya Engkau yang Maha Memberi dengan karunia-karuniaMu yang luar biasa dan besar. Ya Allah satukanlah kalimat dengannya pada atas orang yang taat kepadaMu atas perkataan yang bijaksana, dan angkatlah dari mereka kemuliaan perselisihan, dan hinanya penderitaan, dan jagalah mereka dari pertumpahan darah dengan pedang yang bathil, dan jayakanlah bagi kami dan kaum muslimin dalam waktu cepat maupun lambat, dan perindahlah kami dan mereka di dalam penyaksian dan perayaan, dan liputilah kami dan mereka dengan nikmatnikmatMu yang banyak, dan kebaikanMu yang sempurna, sesungguhnya Engkau Maha Berkehendak apa yang Engkau inginkan, dan yang Engkau sukai. Ya Allah jika selesai hari-hari kami di dunia, dan disampaikan ke tempat peristirahatan terakhir kami ketika meninggal, dan nasib yang meliputi kami, seraya menatap malaikat yang datang, dalam keadaan merintih dan bercucur keringat, dan banyak kelapangan dan kesempitan, dan rasa takut yang terus



menerus, maka jadikanlah Ya Allah malaikat pencabut nyawa sebagai teman kami, dan mencabut nyawa kami dengan lemah lembut, Wahai Tuhan Yang Awal dan Akhir, Dzat yang mengumpulkan makhluknya di akherat kelak, matikanlah kami dalam keadaan muslim dan masukanlah kami termasuk golongan orang-orang yang shalih. Ya Allah kami meminta kepadaMu dan bertawasul kepadaMu dengan NabiMu yang terpercaya dan dengan seluruh Nabi dan Rasul tolonglah pemimpin kami dan tentaranya pertolongan yang memuliakan agama, dan menghinakan musuh-musuh kami yang kafir. Ya Allah berilah taufiq para menteri dan umaro’ dan hakim serta ulama dan pekerja yang bijaksana, dan menolong agama, dan melaksanakan syariat yang suci di setiap waktu dan masa. Ya Alla ampunilah dosa orang-orang mu’min dan mu’minat, muslimin dan muslimat, dan lembutkanlah hati mereka diantara satu dengan yang lain, dan damaikanlah perselisihan antara mereka, dan tanamkanlah di hati mereka keimanan dan kehikmahan, dan tetapkanlah mereka dalam agama RasulMu, dan bagikanlah kepada mereka dengan janjiMu dan telah Engkau janjikan atas mereka, dan tolonglah mereka atas musuhMu dan musuh mereka Wahai Tuhan Yang Benar, dan jadikanlah kami golongan mereka. Ya Allah musnahkan kekafiran yang menutupi jalanMu, yang mendustakan RasulMu, dan yang membunuh wali-waliMu. Ya Allah cerai beraikan persatuan mereka, Ya Allah pecah belahkan kesatuan mereka, Ya Allah tumpulkan ketajaman mereka, Ya Allah kecilkan jumlah mereka, Ya Allah jangan Kau setujui perkataan-perkataan mereka, Ya Allah perkecillah lingkup area mereka, Ya Allah berikanlah adzab yang pedih kepada mereka, Ya Allah lemparlah mereka dengan anak panahMu yang tepat



pada sasaran, Ya Allah hanguskanlah mereka dengan meteor-meteorMu yang sangat tajam, Ya Allah jadikanlah mereka dan harta mereka sebagai harta rampasan bagi kaum muslimin, Ya Allah keluarkanlah mereka dari lingkungan kebijaksanaan dan kelembutan, dan cabutlah dari mereka pertolongan, belenggulah tangan mereka, dan ikatlah atas hati mereka, dan jangan sampaikan harapan mereka, Ya Allah jangan Engkau beri kesempatan musuh-musuh atas kami dan dari kami, dan janganlah mereka berbuat dzalim kepada kami atas dosa-dosa kami, Ya Allah jauhkanlah kejahatan yang hina, dan jangan jadikan kami sebagai tempat musibah, Ya Allah berilah kami harapan diatas segala harapan, Wahai Dzat yang dengan karunianya serta untuk karunianya aku memohon Wahai Tuhanku percepatlah percepatlah, kabulkanlah kabulkanlah, Wahai Dzat yang menjawab Nuh dalam kaumnya, Wahai Dzat yang menolong Ibrahim atas musuh-musuhnya, Wahai Dzat yang mengembalikan Yusuf kepada Ya’qub, Wahai Dzat yang melepaskan bahaya atas Ayyub, Wahai Dzat yang menjawab do’a Zakariya, Wahai Dzat yang menerima tasbih Yunus bin Matta, kami memohon kepadaMu Ya Allah dengan rahasia-rahasia do’a manusia-manusia ini yang mustajab, terimalah apa-apa yang kami panjatkan kepadaMu, dan berikanlah apa-apa yang kami minta kepadaMu, dan penuhilah janjiMu atas kami yang telah Engkau janjikan untuk hamba-hambaMu yang shalih yang beriman, Tiada Tuhan selain Engkau Maha Suci Engkau sesungguhnya aku termasuk orangorang yang dzalim. Ya Allah kami memohon kepadaMu taubat yang sempurna, dan pengampunan yang menyeluruh, dan kasih sayang yang utuh, dan watak yang bersih, dan pengetahuan yang luas, dan cahaya



yang benderang, dan syafaat yang pasti, dan hujjah yang baik, dan derajat yang tinggi, dan bukalah rantai kami dari belenggu kemaksiatan, dan gadaian kami dari musibah, dengan anugerah karuniaMu yang sangat luas. Ya Allah jangan biarkan atas kami dosa terkecuali Engkau telah mengampuninya, dan tidaklah sebuah aib terkecuali Engkau menutupnya, dan tidaklah sebuah kegelisahan terkecuali Engkau gantikan dengan kegembiraan, dan tidaklah sebuah kesusahan terkecuali Engkau bukakan jalan keluar, dan tidaklah sebuah hutang terkecuali Engkau telah lunaskan, dan tidaklah sebuah kesesatan terkecuali Engkau beri hidayah, dan tidaklah sebuah keluarga terkecuali Engkau penuhi, dan tidaklah sebuah musuh terkecuali Engkau hinakan dan jauhkan, dan tidaklah sebuah teman terkecuali Engkau kasihi dan cukupi, dan tidaklah kerusakan terkecuali Engkau luruskan, dan tidaklah yang sakit terkecuali Engkau sembuhkan, dan yang tidak ada terkecuali Engkau kembalikan, dan tidaklah sebuah hajat dari hajat dunia dan akherat yang Engkau ridhai atasnya dan yang baik untuk kami terkecuali Engkau kabulkan dan mudahkan, sesungguhnya Engkau yang menunjukkan jalan, yang menambal kehancuran, dan mengkayakan yang miskin Wahai Tuhan semesta alam, Wahai Tuhan kami berikanlah kami kebaikan dunia dan kebaikan di akherat dan jagalah kami dari api neraka. Wahai Tuhan kami jangan cabut hati kami setelah Engkau memberikan kami petunjuk, dan karunialah kami kelembutan dari rahmatMu, sesungguhnya Engkau Yang Maha Pemberi Karunia, Wahai Tuhan kami, kami telah mendzalimi diri kami dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan mengasihi kami niscaya kami tergolong orang-orang yang merugi, Wahai Tuhan kami



sempurnakan cahaya bagi kami dan ampunilah kami, sesungguhnya Engkau Maha Mampu atas segala sesuatu, Wahai Tuhan kami terimalah dari kami sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui, dan taubatkanlah kami sesungguhnya Engkau Maha Memberi taubat lagi Maha Penyayang, semoga shalawat dan salam tercurahkan atas junjungan kita Nabi Muhammad SAW serta para keluarga dan sahabatnya, Maha Suci Tuhanmu pemilik kemuliaan dari apa yang mereka sifati dan kesejahteraan atas para RasulNya. Segala puji hanyalah milik Allah Tuhan semesta alam.” ‘Ianah juz 2 hal 253-255



( perkara-perkara yang penting) Faidah hamdalah: 1. Barang siapa yang mengucapkan setiap bersin



yang didengarnya: ‫ن‬ ‫ب االعمسسسال م ح‬ ‫مسسد ه ل حل مسسهح مر ي‬ ‫ اال م‬, ‫ح ا‬ ‫مي ا م‬ dalam keadaan apapun maka tidak akan terkena penyakit gigi dan kuping selamanya. Riwayat Bukhari di bab adab dan Ibn Sunni dan Abu Nuaim di dalam Tibbun Nabawi dari Sayyidina Ali ra 2. Barang siapa yang bersin dan bergegas mengucapkan hamdalah, maka tidak akan terkena penyakit perut. Riwayat Hakim dan Turmudzi dari Watsilah bin Asqa’. Ad Durrul Mantsur juz 1 hal 32 Faidah untuk membayar hutang: Di dalam tafsir Abil Ma’arif, Rasul SAW bersabda: Wahai Muadz apakah kamu ingin Allah melunasi hutangmu, berkata: Ya wahai Rasulullah, beliau bersabda: katakanlah :



‫مسال حسس م‬ ‫مل اسس ح‬ ‫ك ال ا ه‬ ‫م م‬ ‫ل الل مههسس م‬ ‫قهسس ح‬ ‫ك‪....‬إلسس ى قسسوله‪....‬ب حغمي اسسرح‬ ‫ ي‬ ‫خسسمرةح وممر ح‬ ‫ن السسد ين اميسا ومااآل ح‬ ‫ح‬ ‫ب ‪ ,‬مر ا‬ ‫ح م‬ ‫مهه م‬ ‫حي ا م‬ ‫ح م‬ ‫سسا ب‬ ‫مسسسا ‪ ,‬ت هعاط حسس ا‬ ‫م ه‬ ‫ن تم م‬ ‫ن تم م‬ ‫ض ع من يسس ي‬ ‫من معه ح‬ ‫ح‬ ‫مسا م‬ ‫من اهه م‬ ‫شساهء ومت م ا‬ ‫مسا م‬ ‫من اهه م‬ ‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫شساهء ‪ ,‬إ حقاسس ح‬ ‫ن‬ ‫‪.‬الد مي ا م‬ ‫‪Walaupun kamu memiliki hutang sepenuh bumi‬‬ ‫‪niscaya Allah akan melunasinya darimu.‬‬ ‫‪Minahul‬‬ ‫‪Ilahiyah, hal 33‬‬



‫‪yang‬‬



‫‪‘Arif‬‬



‫‪orang-orang‬‬



‫‪Do’a dari sebagian‬‬ ‫‪mencakup bacaan:‬‬



‫ة ومأ مب حي اهمسسسا ومب معال مهمسسسا‬ ‫مسس م‬ ‫م مر ي‬ ‫ب االك معاب مةح وممبسان حي امهسا وممفساط ح م‬ ‫الل مهه م‬ ‫ ي‬ ‫ ي وم ح‬ ‫صرحيا ومب م ح‬ ‫سيريا وم م‬ ‫ومب من حي امهسا ن مويار ب م م‬ ‫سرحي امرت ح ا‬ ‫صي امرت ح ا‬



‫‪“Ya Allah pemilik Ka’bah dan yang membangunya,‬‬ ‫‪dan Fatimah serta Ayahnya, dan Suaminya serta Anak‬‬‫‪anaknya terangilah penglihatanku dan mata hatiku,‬‬ ‫”‪dan rahasiaku serta hatiku‬‬ ‫‪Telah‬‬ ‫‪terbukti‬‬ ‫‪do’a‬‬ ‫‪ini‬‬ ‫‪untuk‬‬ ‫‪menerangi‬‬ ‫‪penglihatan, dan barang siapa yang membacanya‬‬ ‫‪ketika‬‬ ‫‪bercelak‬‬ ‫‪maka‬‬ ‫‪Allah‬‬ ‫‪akan‬‬ ‫‪menerangi‬‬ ‫‪penglihatannya, dan itu adalah sebab yang biasa yang‬‬ ‫‪tidak memiliki pengaruh terhadapnya, akan tetapi Allah‬‬ ‫‪lah yang menentukan itu semua, Dzat Yang Maha Esa‬‬ ‫‪tiada sekutu baginya. Syawahidul haq fil istighotsah bi‬‬ ‫‪sayyidil kholq SAW, hal 84‬‬



‫‪Faidah yang sangat bagus sekali:‬‬



‫ل سسسيدنسا ع مل حسس ي الرضسسسا‪ :‬حسسدث من ح م‬ ‫سسس ى‬ ‫قمسسسا م م ي ه م‬ ‫ي م‬ ‫مو ا م‬ ‫ ي أب حسس ي ه‬ ‫م م ا‬ ‫فسسر الصسسسادق ع مسس م‬ ‫االك مسسساظم ع مسسن أ م‬ ‫م‬ ‫ع‬ ‫ج‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ب‬ ‫مسسد ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ح م‬ ‫ن أب حي اسسهح ه‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح ح‬ ‫ن أ مب حي اسسهح ا‬ ‫ن أ مب حي اهح مزي ان ا‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ح‬ ‫ال‬ ‫ع‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫ب‬ ‫عسا‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ن ع مسس ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫االمبساقحرح ع م ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫أ مبيه ع مل حسس ي بسسن أ م‬ ‫م‬ ‫م قمسسسا م‬ ‫ل‪:‬‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ض‬ ‫ر‬ ‫ب‬ ‫ل‬ ‫سسسا‬ ‫ط‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫حا ح‬ ‫ه ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ب م‬ ‫ي ا ح ح ا‬



‫سسسوا ه‬ ‫ه‬ ‫ ي م‬ ‫م‬ ‫ ي مر ه‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫ل اللسسهح م‬ ‫ ي ومقهسسمرة ه ع مي ان حسس ا‬ ‫حب حي اب ح ا‬ ‫حد مث من ح ا‬ ‫ل قمسسسا م‬ ‫جب ارحي اسس ه‬ ‫م مقسا م‬ ‫ب‬ ‫سسس ح‬ ‫ت مر م‬ ‫ م‬:‫ل‬ ‫ م‬:‫ل‬ ‫ع مل مي اهح وم م‬ ‫مع ا ه‬ ‫ ي ح‬ ‫سل م م‬ ‫حد مث من ح ا‬ ‫خسس م‬ ‫قو ا ه‬ ‫ل‬ ‫االعحمزةح ي م ه‬ ‫ن مقسال مهمسسسا د م م‬ ‫ه ح‬ ‫ فم م‬, ‫ ي‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫ ل مإ حل م م‬:‫ل‬ ‫ح ا‬ ‫م ا‬ ‫صن ح ا‬ ‫حصن ح ي أ م‬ ‫خ م‬ ‫م‬ ‫ ي‬ ‫ب‬ ‫ذا‬ ‫ع‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن دم م‬ ‫ ح‬. ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ وم م‬, ‫ ي‬ ‫ح ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ل ح ا ا‬ ‫م ا‬ ‫صن ح ا‬ “Sayyidina Ali Ar-Ridha berkata: telah berkata kepadaku Abi Musa Al-Kadzim dari ayahnya Ja’far AsShadiq dari ayahnya Muhammad Al-Bagir dari ayahnya Zainal Abdidn dari ayahnya Husain dari ayahnya Ali bin Abi Thalib ra berkata: telah berkata kepadaku kekasihku dan pelitaku Rasulullah SAW bersabda: telah berkata kepadaku Jibril, berkata: Aku mendengar Tuhan Yang Mulia berfirman: Tiada Tuhan selain Allah penjagaku, barang siapa yang mengucapkannya maka masuk kedalam penjagaanKu dan barang siapa yang masuk ke dalam penjagaanKu maka akan aman dari adzabKu.” Imam Ahmad bin Hanbal ra berkata: Jika kamu bacakan sanad ini kepada orang yang gila niscaya akan sembuh dari penyakit gilanya. Turmusi juz 3, hal 389 Penjelasan syarat-syarat orang yang menulis jimat: Sebagaimana telah dikatakan oleh Syeikhuna AlJauhari menukil dari guru-gurunya, yaitu: 1. Hendaknya suci dari dari hadats dan najis, taqrir Syeikhuna Muhammad Uhaid 2. Hendaknya di tempat yang bersih/suci 3. Hendaknya tidak memiliki keraguan atas kebenaran jimat ini 4. Hendaknya tidak bertujuan hanya sebatas untuk mengujinya



5. Hendaknya diucapkan apa-apa yang ditulis ketika sedang menulis, jika yang ditulis itu nomer wafaq maka tidak mengucapkan nomer tersebut akan tetapi dengan huruf yang menunjukkan atasnya. Syeikhuna Muhammad Uhaid 6. Hendaknya dijaga dari penglihatan bahkan dari dirinya setelah ditulis dan dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab 7. Hendaknya dijaga dari matahari sebelum dan sesudah ditulis. Syeikhuna 8. Hendaknya berniat menulisnya karena Allah SWT semata 9. Hendaknya tidak diharakati 10. Hendaknya tidak menghapus huruf-hurufnya 11. Hendaknya tidak diberi titik 12. Hendaknya tidak diberi pasir 13. Hendaknya tidak disentuh dengan besi atau semacamnya. Taqrir Syeikhuna. Sebagian menambahkan syarat sahnya hendaknya jangan menulisnya setelah asar, dan syarat supaya lebih bagus lagi hendaknya dalam keadaan berpuasa, berkata sebagian ulama:



‫ والصو م‬# ‫ول متفد بعد ع هصير االيوم‬ ‫جسسومد ه فحي اسسهح‬ ‫مأ ا‬ ‫م ه ح ا ما م‬ ‫م م ا ه‬ ‫م ا ح م ا ح‬ ‫عن اد م اال م‬ ‫ح‬ ‫قوام ح‬



“dan tidak manfaat jika ditulis setelah asar # dan dalam keadaan berpuasa lebih bagus” Bujairami alal ‘Iqna juz 1 hal 303



(ulasan) Kembalilah kitab Bujairami dan Syarwani ala Tuhfah juz 1 hal 149 dalam beberapa hukum-hukum yang penting tentang:



1. Memakan makanan atau kertas yang bertuliskan di dalamnya nama Allah atau Al-Qur’an 2. Menggantungkannya di badan atau kepala 3. Dan wadah yang dituliskan sepotong Al-Qur’an untuk dituangkan airnya sebagai obat dan lainlain. Perkara yang keenam Menerangkan apa-apa yang ditulis atas barang titipan supaya aman dari pencuri dan perampok dan dari gangguan yang lainnya dengan izin Allah, yaitu menulis do’a ini setelah bismillah:



‫في ا ه‬ ‫ن‬ ‫ح ح‬ ‫ه ل مت ه ا‬ ‫ميسا م‬ ‫ظ ل م ي من ا م‬ ‫ ومي مسسسا م‬, ‫صسس ى‬ ‫م ه‬ ‫ن ن حعم ه‬ ‫ ومميسا م‬, ‫س ى‬ ‫ح م‬ ‫مسس ا‬ ‫م ا‬ ‫ن‬ ‫ه االعهارومة ه االوهث ا م‬ ‫ ومميسا م‬, ‫ه االعحيز موالث ممنساهء‬ ‫ن لم ه‬ ‫ ومميسا م‬, ‫ق ى‬ ‫لم ه‬ ‫مسس ا‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫فسس ا‬ ‫ومك مسس م‬....‫ذا‬ ‫ظ )ك مسس م‬ ‫مسسسا‬ ‫ح م‬ ‫ ا ح ا‬, ‫سسسمن ى‬ ‫مساهء اال ه‬ ‫ح ا‬ ‫ه ا ال ا‬ ‫( ب ح م‬...‫ذا‬ ‫س م‬ ‫لم ه‬ ‫ أ مل ا ا‬, ‫حفظ اسست بسسه ا ال مرض والسسسمسامء‬ ‫ت ظ مهاسسرحيا فحسس ي‬ ‫م ح ح‬ ‫م ح‬ ‫م‬ ‫جسسأ ه‬ ‫ا م م م م‬ ‫ت ومقموال هسس م‬ ‫قي يسسوام ح فمإ حن مسس م‬ ‫ظ ذ مل حسس م‬ ‫ك‬ ‫ ي اال م‬ ‫ح ا‬ ‫ح‬ ‫ف ح‬ ‫ك إ حل مسس ى اال م‬ ‫ك قهل اسس م‬ ‫حسس ي‬ ‫حقي حف ي ك حمتساب ح م‬ ‫ه‬ ‫ل إ حمنسا ن م ا‬ ‫اال م‬ ‫ن ن ممزل امنسا الذ يك امر ومإ حن مسسسا ل مسس ه‬ ‫ك ال ا ه‬ ‫ح ه‬ ‫من امز ح‬ ‫مد ب ومع ممل ى آل حهح‬ ‫م م‬ ‫حسافحظ هوا م‬ ‫لم م‬ ‫ه ع ممل ى م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫ وم م‬, ‫ن‬ ‫ إنته ى مجربسات الشيخ السنوس ي هسامش السسديرب ي‬.‫م‬ ‫ص ا‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫سل م م‬ ‫وم م‬



43 ‫ص‬



“Wahai Dzat yang menjaga Yang tidak lupa, Wahai Dzat yang nikmatNya tak terhitung, Wahai Dzat yang memiliki ikatan yang kuat, Wahai Dzat yang bagiNya kemuliaan dan pujian, Wahai Dzat yang mempunyai nama-nama yang bagus, jagalah (sebutkan barang) sebagaimana Engkau telah menjaga bumi dan langit, aku memohon di dalam penjagaan barang ini kepada Dzat Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri, sesungguhnya Engkau berfirman dan perkataanMu adalah benar di



dalam kitabMu yang diturunkan, sesungguhnya Kami lah yang menurunkan Al-Qur’an dan sesungguhnya Kami benar-benar memliharanya, dan shalawat serta salam atas Nabi Muhammad SAW serta keluarga dan para sahabatnya.” Perkara yang ketujuh Dan dari kelembutanNya, bahwa Firau’n sebelum mengaku Tuhan telah membangun istana, dan memerintahkan untuk menulis basmalah di depan pintu luar. Ketika dirinya mengaku Tuhan dan Allah SWT mengutus Nabi Musa AS, lalu menda’wahinya akan tetapi tidak menjawabnya hingga beliau pun putus asa darinya, dan berkata: Wahai Tuhanku aku telah mengajaknya berkali-kali dan aku tidak melihat kebaikan pada dirinya, kemudian Allah berfirman: Wahai Musa sepertinya kamu hendaknya memusnahkannya, kamu melihat kekufurannya dan Aku melihat apa yang telah ditulis di depan pintu rumahnya. Dan barang siapa yang menulis basmalah di pintu luarnya maka aman dari kemusnahan walaupun dari orang kafir, dan yang menulis dengan keyakinan hati yang dalam dari awal umur hingga akhir, bagaimana tidak akan mendapatkan keamanan di dunia dan akherat. Seperti yang disebutkan oleh Imam Fakhruddin Ar-Rozi. Khozinatul asror hal 92 Perkara yang kedelapan Faidah yang sangat bagus, dari Ali ra: bahwa ashabul kahfi terdiri dari 7 orang dan 1 anjing, dan nama-nama mereka adalah



1.



‫خسا‬ ‫مل حي ا م‬ ‫يم ا‬



‫مك ا م‬ 2. ‫شل حاييمنسا‬ ‫م‬ ‫م ا‬ 3. ‫شحلييمنسا‬ ‫ح‬ 4. ‫ش‬ ‫م‬ ‫مارن هوا ا‬ 5. ‫ش‬ ‫د مب مارن هوا ا‬ ‫م‬ 6. ‫ش‬ ‫شساذ من هوا ا‬ ‫ف ا‬ 7. ‫وش أو كفيشسسسسيططيوش‬ ‫ ك م م‬Al-Kasyifi ‫شسسسسط مط حي ه ا‬ berkata: yang benar adalah ‫مرطوش‬ An-Naisaburi berkata dari Ibn Abbas ra, keutamaan nama-nama ashabul kahfi yaitu bermanfaat untuk meminta, dan kabur, dan memadamkan api tulis dan lemparkanlah ke tengah-tengah api niscaya akan padam dengan izin Allah. Untuk anak kecil yang menangis, tulis dan taruh di bawah bantalnya. Untuk bercocok tanam, tulis di kertas dan taruh diujung kayu dan tancapkan di tengah-tengah kebun. Untuk tertabrak/terpukul, dan meriang, pusing, untuk kaya dan ketenaran dan masuk kepada raja-raja tulis dan ikatkan pada paha sebelah kanan. Untuk yang susah melahirkan diikatkan di paha kiri, begitu juga menjaga harta, dan ibunya anak-anak, dan ketika berkendara di darat atau laut, dan untuk selamat dari pembunuhan, dan menumbuhkan akal. Sebagian ulama berkata ajarkanlah anak-anak kalian nama-nama ashabul kahfi, sesungguhnya jika kau tulis di pintu rumah maka tidak akan terbakar, jika ditulis pada barang maka tidak akan dicuri, jika ditulis di kapal maka tidak akan tenggelam. Ruhul bayan juz 5 hal 233, Jamal juz 3 hal 17. Dan disyaratkan menulis nama-namanya dengan berbentuk bulat dan qitmir di tengahnya, seperti yang disebutkan di Khozinatul asror hal 72.



Perkara yang kesembilan Menerangkan Fatihah:



tentang



keutamaan



Al-



1. Jika kamu menulis di wadah yang suci kemudian di hapus dengan air yang suci dan dibasuhkan ke muka orang yang sedang sakit maka akan sembuh dengan izin Allah SWT 2. Jika ditulis dengan misk di wadah yang terbuat dari kacaa lalu dihapus dengan air mawar kemudian air tersebut diminum oleh orang bodoh yang tidak dapat menghafal selama tujuh hari, maka akan sirna kebodohan tersebut dan dapat menghafal apa-apa yang di dengar 3. Jika kamu menulis dengan huruf yang terpisahpisah lalu di hapus dengan air yang suci kemudian diminumkan kepada orang yang sakit maka akan sembuh dengan izin Allah SWT 4. Jika kamu tulis di wadah yang bersih lalu dihapus dengan air, kemudian diminum maka akan hilang penyakit lupa. Ruhul bayan juz 4 hal 488, dairabi hal 7



Perkara yang kesepuluh Menerangkan tentang cara untuk mengusir serangga-serangga yang mengganggu dari belalang, semut, rayap, tikus dan serangga-serangga yang lain, ini termasuk rahasia yang tersembunyi yang mujarab. Tulis dikertas dan dikuburkan, atau boleh di gantungkan:



‫‪1.‬‬ ‫ن‬ ‫ن المر ح‬ ‫ه ح‬ ‫مسا م‬ ‫سم ح اللهح المر ا‬ ‫ن ه‬ ‫بح ا‬ ‫سسسل مي ا م‬ ‫حي ام ح إ حن م ه‬ ‫ح م‬ ‫مسس ا‬ ‫م ح‬ ‫حيم أ م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫وا‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ت‬ ‫ل‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫سم ح اللهح المر ا‬ ‫ه بح ا‬ ‫ح م‬ ‫ومإ حن م ه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ن المر ح ا ح‬ ‫م ح‬ ‫وأ ا‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫ ي‬ ‫ن‬ ‫و‬ ‫ت‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م ا ا‬ ‫يساأ م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫‪2.‬‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ك‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ط‬ ‫ح‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ن‬ ‫ك‬ ‫سسسا‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫وا‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫خ‬ ‫د‬ ‫ا‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫ال‬ ‫هسا‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ي‬ ‫ا م م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م م‬ ‫م ل مي م ا‬ ‫ن‬ ‫شعههروا م‬ ‫ن وم ه‬ ‫مسا ه‬ ‫ه‬ ‫جن هواد هه ه ومهه ا‬ ‫سل مي ا م‬ ‫فمل منأ ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫‪3.‬‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫ج‬ ‫ر‬ ‫خ‬ ‫ن‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫سسسا‬ ‫ه‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫ب‬ ‫ق‬ ‫ل‬ ‫د‬ ‫و‬ ‫ن‬ ‫ج‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ت‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫م ممه ا ح ه ه ا ب ح م‬ ‫ه ا حم م ه ح م مه ا‬ ‫ن‬ ‫من امهسا أ مذ حل م ل‬ ‫ح‬ ‫صساحغهروا م‬ ‫ة ومهه ا‬ ‫م م‬ ‫وا ر‬ ‫س فمل م‬ ‫س ه‬ ‫مسا ه‬ ‫‪4.‬‬ ‫ظ ح‬ ‫ي هار ح‬ ‫ن ن مسسسارب ومن ه م‬ ‫ل ع مل مي اك ه م‬ ‫حسسسا ر‬ ‫مسس ا‬ ‫ش م‬ ‫ن‬ ‫ت من ات م ح‬ ‫صمرا م‬ ‫‪5.‬‬ ‫م‬ ‫س ح‬ ‫سي مك ا ح‬ ‫ه ومههوم ال م‬ ‫فم م‬ ‫مي اعه االعمل حي ا ه‬ ‫م الل ه‬ ‫في اك مهه ه‬ ‫مث م ه‬ ‫خب حي اث مةب ك م م‬ ‫‪6.‬‬ ‫ن‬ ‫جمرةب م‬ ‫مة ب م‬ ‫ت ح‬ ‫خب حي اث مةب ا ا‬ ‫ش م‬ ‫جت هث م ا‬ ‫ل ك مل ح م‬ ‫وم م‬ ‫مسس ا‬ ‫فموق ا ال م‬ ‫ر‬ ‫مسا ل ممهسا ح‬ ‫ض م‬ ‫م ا‬ ‫ا‬ ‫ن قممرارب‬ ‫ا ح‬ ‫ح‬ ‫كسسأ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫‪7.‬‬ ‫وا‬ ‫ثسس‬ ‫ب‬ ‫ل‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫لسس‬ ‫ن‬ ‫و‬ ‫د‬ ‫عسس‬ ‫و‬ ‫ي‬ ‫مسا‬ ‫ن‬ ‫و‬ ‫ر‬ ‫يسس‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫يسس‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م ه‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م ا‬ ‫ا‬ ‫ن ن ممهسارب ب مل مغ ر‬ ‫سساع م ل‬ ‫ة ح‬ ‫إ حل م م‬ ‫م ا‬ ‫ذا ت مسسومل ى سسسمع ى فحسس ي ا ال م‬ ‫ومإ ح م‬ ‫‪8.‬‬ ‫سسسد م فحي اهمسسسا‬ ‫ض ل حي ه ا‬ ‫ر‬ ‫ف ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ومي ههال ح م‬ ‫س م‬ ‫سسسساد م ‪,‬‬ ‫ه ل م يه ح‬ ‫حار م‬ ‫حسس ي‬ ‫ك اال م‬ ‫ب االفم م‬ ‫ث موالن م ا‬ ‫ل مواللسس ه‬ ‫ذا قحي ا م‬ ‫ومإ ح م‬ ‫ه‬ ‫ه أم م‬ ‫ه االعحمزة ه ب حسا ال حث ام ح فم م‬ ‫ح ا‬ ‫سسسب ه ه‬ ‫خذ مت ا ه‬ ‫ق الل م‬ ‫ل لم ه‬ ‫ه ات م ح‬ ‫س ال ا ح‬ ‫ممهساد ه‬ ‫م‬ ‫جهمن م م‬ ‫م ومل مب حئ ا م‬ ‫‪9.‬‬ ‫مسسوات حهح‬ ‫مسا قم م‬ ‫م ع ممل ى م‬ ‫مسا د مل مهه ا‬ ‫ت م‬ ‫مو ا م‬ ‫ضي امنسا ع مل مي اهح ال ا م‬ ‫فمل م م‬ ‫م‬ ‫إل م دابة ا ال مرض تأ ا‬ ‫ه ‪ ,‬فمل مم‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ك‬ ‫مسسسا م‬ ‫ح م م ه‬ ‫خسسمر ت مب مي من مسس ح‬ ‫سسسأت هم‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ا ح م‬ ‫م‬ ‫االجسسن أ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مسسسال مب حث اه‬ ‫وا فحسس ي‬ ‫ب‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫غ‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫و‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ي‬ ‫وا‬ ‫ن‬ ‫سسسا‬ ‫ك‬ ‫و‬ ‫ل‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ح ي‬ ‫االعم م‬ ‫ن‬ ‫ب ال ا ه‬ ‫ذا ح‬ ‫مهحي ا م‬ ‫حنة ولسسدت مريسسم ‪ ,‬أمسسة اللسسه مريسسم ولسسدت ‪10.‬‬ ‫عيس ى عبد الله عليه السلم‬



‫معا م‬ ‫ن االب مسسير ‪11.‬‬ ‫م ح‬ ‫ن ح‬ ‫ن ك مسسسا م‬ ‫من اك هسس ا‬ ‫وام ح م‬ ‫ميسا م‬ ‫مسس م‬ ‫مسس ا‬ ‫شسسمر االهمسس م‬ ‫فمل اي م ا‬ ‫م ح‬ ‫ن ح‬ ‫ن االب م ا‬ ‫ن ك مسسسا م‬ ‫خهر ا‬ ‫من اك هسس ا‬ ‫ج إ حمل ى االب مير ‪ ,‬وم م‬ ‫مسس م‬ ‫مسس ا‬ ‫حسسرح‬ ‫فمل اي م ا‬ ‫ج إ حمل ى االب م ا‬ ‫خهر ا‬ ‫حرح‬ ‫أ مع ازم ع مل مي اك هم أ مي مت ههسا ا ال م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ن اللهح ‪12.‬‬ ‫ذ‬ ‫إ‬ ‫ب‬ ‫ة‬ ‫ر‬ ‫ئ‬ ‫طسا‬ ‫ال‬ ‫ح‬ ‫وا‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫ح ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م حح ح‬ ‫ا م‬ ‫م‬ ‫سسسمن ى ك هل يهمسسسا م‬ ‫شسسمراه حميسا‬ ‫بح ه‬ ‫مسائ حهح اال ه‬ ‫ح ا‬ ‫مت حسسهح ب حأ ا‬ ‫سسس م‬ ‫قسسومةح ع مظ م م‬ ‫براهيسسسسا أ مدونسسسسائ ح ي أ م‬ ‫تآ ا‬ ‫ل م‬ ‫ه‬ ‫ؤ‬ ‫بسا‬ ‫سسس‬ ‫ص‬ ‫دايم ‪ ,‬ب حسسسساللهح‬ ‫ا مم‬ ‫شسسس م‬ ‫م‬ ‫مم حم‬ ‫م‬ ‫ا ا‬ ‫ن المر ح‬ ‫المر ا‬ ‫ح م‬ ‫حي ام ح‬ ‫م ح‬ ‫م‬ ‫ن همسس م‬ ‫ذا ‪13.‬‬ ‫م موان ات م م‬ ‫م ح‬ ‫سسس ح‬ ‫مسسسا م‬ ‫قل ات هسس ا‬ ‫م ومأط حعات هسس ا‬ ‫معات ه ا‬ ‫إ حل م م‬ ‫مسس ا‬ ‫م م‬ ‫ق ا‬ ‫ن‬ ‫م فم م‬ ‫ب ح‬ ‫ل ح‬ ‫م ي من ات م ح‬ ‫قد ا مبسامء ب حغم م‬ ‫من اك ه ا‬ ‫ن لم ا‬ ‫ن وم م‬ ‫ال ا م‬ ‫ض ب‬ ‫م م‬ ‫م ا‬ ‫كسا ح‬ ‫سوال حهح‬ ‫اللهح وممر ه‬ ‫عن اسسد م م‬ ‫س ى اد اع ه ل ممنسا مرب م م‬ ‫ك ‪14.‬‬ ‫مسسسا ع مهحسسد م ح‬ ‫مو ا م‬ ‫ك بح م‬ ‫وا ميسا ه‬ ‫مقسال ه ا‬ ‫ن ل مسس م‬ ‫ن كم م‬ ‫ن‬ ‫شسس ا‬ ‫ك ومل من هار ح‬ ‫جسسمز ل من هسسؤ ا ح‬ ‫ت ع من مسسسا الير ا‬ ‫ف م‬ ‫سسسل م م‬ ‫من م م‬ ‫ل مئ ح ا‬ ‫معم م‬ ‫سمرائ حي ا م‬ ‫ل‬ ‫ ي إ ح ا‬ ‫م‬ ‫ك ب من ح ا‬ ‫م‬ ‫مسسسا ك م م‬ ‫م ‪15.‬‬ ‫شسس ا‬ ‫جسسمز إ حل مسس ى أ م‬ ‫م الير ا‬ ‫ل ههسس ا‬ ‫فمنسا ع من اههسس ه‬ ‫فمل م م‬ ‫جسس ب‬ ‫مبسال حغهواه ه إ ح م‬ ‫ن‬ ‫م ي من اك هث هوا م‬ ‫ذا هه ا‬ ‫قمنسا منهسسم فمأ مغ ارقانسسساهم فسس ي االيسسم بسسأ م‬ ‫م ‪16.‬‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫م م ه ا ح‬ ‫م ي ح ه ا‬ ‫مفسان ات م م ا م ح ا ه ا‬ ‫وا حبِلآميسات حمنسا وم م‬ ‫وا ع من امهسا م‬ ‫ن‬ ‫غسافحل حي ا م‬ ‫كسان ه ا‬ ‫ك مذ مب ه ا‬ ‫‪Lalu menulis Al-Fatihah‬‬



‫‪17.‬‬



‫‪Dan ditutup dengan:‬‬



‫‪18.‬‬



‫سي يد حمنسا‬ ‫ه ع ممل ى م‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫وم م‬ ‫م‬ ‫ص ا‬ ‫م م‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫سل م م‬ ‫ح م‬ ‫ه‬ ‫مد ب ومع ممل ى آل حهح وم م‬



‫‪Sesungguhnya memiliki manfaat yang besar insya‬‬ ‫‪Allah. Dairabi dengan tambahan hal 101‬‬ ‫)‪(Tambahan sedikit‬‬



‫‪Syeikhuna Al-Allamah Muhammad Ali Al-Maliki‬‬ ‫‪telah‬‬ ‫‪memberi‬‬ ‫‪faidah‬‬ ‫‪untuk‬‬ ‫‪menjaga‬‬ ‫‪dari‬‬



serangga/nyamuk, yaitu menulis firman Allah:



‫مرر‬ ‫ه‬ ‫ح ه‬



‫ت‬ ‫ست من ا ح‬ ‫م ا‬ ‫فمرة فممر ا‬ ‫ ه‬, ditulis di setiap pojok-pojok rumah.



AL-KANZUTTSAMIN FI MAZAYA WA KHOWAS ASMA’ AHLI BADR AL-KIROM MIN ROBBIL ‘AALAMIN 1. Yang telah disebutkan di dalam kitab Saifunnasr bis saadatil kirom ahli badr, setelah hamdalah dan shalawat serta salam atas Nabi Muhammad SAW serta para keluarga dan sahabatnya. Allah SWT telah menolong orang-orang ahli Badr, mereka memberikan jiwa-jiwa mereka untuk membela Rasulullah SAW, sehingga mereka mendapatkan keridhaan yang sangat besar yaitu nama-nama mereka menjadi sebagai perantara untuk orang yang bertawasul dengan mereka, karena mereka memiliki pandangan khusus oleh Allah SWT dan kecintaan mereka yang sempurna dan belum lagi diantara mereka ada sahabat yang utama. Ada beberapa cara untuk bertawasul kepada mereka: - Ketika membaca nama-nama mereka hendaknya memiliki keyakinan berikut ini: 1. Di kabulkannya do’a, akan tetapi hendaknya menggunakan kalimat “radhiyallahu anhu” setiap namanya supaya lebih cepat untuk diijabah 2. Disembuhkan dari penyakit, sebagaimana yang telah dikatakan oleh sebagian orangorang Arif: tidaklah aku letakkan tanganku di kepala seseorang yang sakit dan aku bacakan



nama-nama ahli badr dengan niat yang ikhlas terkecuali Allah telah menyembuhkannya, jika sudah datang ajalnya maka diringankan sakitnya 3. Hendaklah berkeyakinan tidak akan ada siapapun yang dapat menghalang nya pencuri atau binatang buas - Ketika membawa tulisan nama mereka hendaklah anda berkeyakinan terjaga, dapat melawan musuh, mengangkat bala’, dan menang terhadap musuh meskipun mereka banyak dan kuat tapi dengan syarat mendapat ijazah dari syeikh yang alim dan amil - Ketika menulis nama mereka di dalam rumah anda berkeyakinan akan penjagaan dari para pencuri bagaimanapun mereka, sebagaimana diceritakan bahwasanya ada orang kaya yang ingnin menunanikan ibadah haji kemudian dia menulisa nama-nama ahli badr dan diletakkan di pintu rumahnya, ketika dia pergi datang para pencuri kerumahnya untuk mencuri ketika mereka naik ke atap rumah mereka mendengar suara dan bunyi pedang,merka pun kembali, kemudian datang pada hari esokny dan mendengar suara yang sama, dan datnag lagi pada hri berikutnya juga mendengar yang sama, mereka heran dan tidak melanjutkannya sampai datang orang tersebut dari haji, ketua para pencuri datang ke orang tersbeut dan berkata kepadanya, aku bertany akepadamu dengan nama allah engkau harus memberitahuku, penjagaan seperti ap yang engkau buat untuk rumahmu, dia menjawab aku tidak bbuat apa2 kecuali hanya menulis ayat allah () dan nama2 ahli badr dan keluarganya, ini



yang aku letakkan dirumahku, pencuri tadi menjawab, aku sudah cukup dengan faedah yang aku dapatkan. Dan itu juga termasuk kita mencari rahmat dari allah karena ramhat allah turun di setia kita menyebut kaum shalaihin, sebagaimana disebutkan dalam sebuah syair: Sebut nama kaum shalihin dan ceritakanlah# karena dengan menyebut nama mereka akan turun rahmat2 allah Sebut keutamaan mereka maka kamu dapat berkahnya# dan ziarahlah ke kuburnya ketika mereka telah meninggal Apalagi jika para orang shalih tersebut sebaik-baik shabatnya makhluk yang paling mulia dan agung yaitu nabi muhammad saw, kesimpulannya adalah dengan kesempurnaan cinta kepada mereka dan menisbatkan kepada mereka itu adalah manfaat dan kemuliaan yang sangat tinggi, dn did dalam kecintaan kita kepada mereka ra adalah karunia yang sangat agung untuk kita, karena itu adlah sebab kbersamaan kita untuk bersama mereka, bertetangga dengan mereka dan bersahabat dengan mereka, karean ada sebauah hadits yang menyatakan engkau bersama dengan siapa yang engkau cintai, dan seseorang akan bersama orang yang engkau cintai. Imam baghowi menyebutkan di dalam tafsirnya bahwasanya tsauban pembatu rasul saw adalah seorang yang sangat cinta kepada nabi muhammad saw dan tidak dapat menahan lupaan rindunya, suatu ketika datang berjumpa kepada nabii muhammad saw dalam keadaan pucat pasi dan nampak kesedihan di



wajahnya, nabi bertanya kepadanya kenapa engkau pucat, dia menjawab wahai rasulullah aku tidak sakit dan aku tidak punya penyakit kecuali ketika aku tidak melihatmu aku mersa kesepian yang sangat mendalam sampai aku dapat berjumpa denganmu kemudian ketika aku meningat akhirat aku khwaatir aku tidak dapat melihatmu, karena engkau dinagkat bersam anabi dan aku meskipun aku masuk surga aku mendapat kedudukan dibawah kedudukannmu, sedangkan jika aku tidak masuk surga maka sudah pasti aku tidak akn melihatmu selamanya, kemudian turunlah ayat allah () Dan disebutkan dishahih muslim dar abdullah bin masud ra berkata, datang seseorang kepada nabi muhammad saw dan bertanya ya rasulullah apa pendapatmu terhadap seseorang yang mencitai suatu kaum tapi dia tidak bisa bersama mereka, maksudnya di dalam amal dan kemuliaanya, yaitu tidak bisa beramal seperti amalan mereka sebagaimana disebut di dalam hadits sofwan dari abi nuaim, kemudian nabi menjawab seseornag bersama siapa yang ia cintai. Ada beberpa hadits yang menjelaskan bahwa allah telah mengampuni dosa mereka yang lampau dan yang akan datang dan nabi telah memberikan kabar gembira dengan surga kepada mereka, dan di dalam kitab shahih ada sebuah ucapan kepada sayyidina umar pada cerita kejadian Hatib bin abi baltaah ra apa yang engkau tahu, boleh jadi allah telah memandang kepada ahli badr dan berkata lakukan apa yang kalian mau sebab kalian sudah menjadi penghuni surga atau sebab aku telah ampuni kalian, dan di dalam riwayat imam muslim bahwasanya nabi muhammad bersabda siapa



yang ikut perang badr dan perjanjian hudaibiyah tidak akn masuk neraka. 2. Dan disebutkan dalam kitab zubdah sirah nabiwiyah (takmilah): Sebaiknya kita menyusun dengan kitab ini para pahlwan perang badr yang mulia karena adanya perbedaan ulama dalam jumlah mereka dan terjadi banyak kesalahan di dalam penyebutan nama dan gelar mereka, padahal telah diriwayatkan tentang pribadi mereka boleh jadi allah telah memandang kepada ahli badr dan berkata lakukan apa yang kalian mau sebab aku telah ampuni kalian. Oleh sebab itu aku peduli terhadapnya dan aku ikut denga susunan allallamah ibn hisyam dan aku sempurnakan apa apa yang kurang dari kitabkitab hadits dan sirah hingga mencapai jumlah total para pahlawan badr 363, dan itu adalah total dari jumlah keseluruhan mereka, sebagaimana disebut oleh alasqolani 94 dari kaum muhajrirn, 74 dari kaum aus, 195 dari kaum khazroj sebagaimana yang tertulis di alqustullani. 94 kaum muhajir Imam bukhari menyebutkan dalam kitab shahihnya bahwa bagian kaum muhajirin dari perang badr adalah 100, dan disini kami telah beruntung karena telah mendpatkan 94 dari namanama mereka, dan jumlah 6 orang tersisa yaitu bagian tiga kuda yang ikut bersama mereka sebagaimana imam asqollani menyebut muhammad rasulullah yang paling mulia diantara pahlawan perang badr. Nama-nama kaum Muhajirin



1. Sayyidina Rasulullah 2. SAW 3 Ali bin Abi Thalib Al- 4 Hasyimi 5 7 9 1 1



Anasah Al-Habasyi (pembantu Rasulullah) Abu Martsid Kanaz bin Husoin Ubaidah bin Harist AlHasyimi Husoin bin Harits AlHasyimi



6 8 1 0 1 2



Hamzah bin Abdul Muthalib Al-Hasyimi Zaid bin Haritsah AlKalaby (pembantu Rasulullah) Abu Kabsyah Al-Farisi (pembantu Rasulullah) Anaknya Murtsid Tufail bin Harits AlHasyimi Mistoh, namanya ‘Auf bin Utsatsah bin ubad Al-Muthalibi



12 orang ini dari bani Hasyim dan Muthalib dan pembantu-pembantu mereka 1



Utsman bin Affan AlUmawi



3



Salim (pembantu 4 Hudzaifah) Ukasyah bin Mihson Al- 6 Asadi Uqbah bin Wahb Al8 Asadi Anaknya Sinan 1 0 Rabi’ah bin Aktam Al1 Asadi 2 Saudaranya, Malik 1 4 Abu Makhsya Suwaid 1



5 7 9 1 1 1 3 1



2



Abu Hudzaifah Mahsyim atau Hisyam ibn utbah bin rabi’ah Abdullah bin Jahsy AlAsady Syuja’ bin Wahb AlAsadi Abu Sinan bin Mihson bin Hirtsan Al-Asadi Muhraz bin Nadhlah AlAsadi Tsaqif bin Amr Saudara keduanya, Madlaj bin Amr Yazid bin Ruqaisy Al-



5 1 7 1 9 2 1 2 3 2 5 2 7 2 9



bin Makhsya At-Thai Utbah bin Ghozawan An-Naufali Zubair bin Awwam AlAsadi Sa’ad AlKalbi(pembantu hatib) Suwaibith bin Sa’ad AlAbdari Sa’ad bin Abi Waqos Az-Zuhri Miqdad bin amr alaswad alhadhrami Mas’ud bin rabiah AlQori dari qoroh



6 1 8 2 0 2 2 2 4 2 6 2 8 3 0



3 1



Khobbab bin arat AtTamimi



3 2



3 3



Bilal bin rabah AlJumahi (pembantu abubakar) Suhaib bin sinan annimari ar-rumi Abu salmah abdullah bin abdul asad almakhzumi Alarqom bin abil arqom abdu manaf almakhzumi



3 4



3 5 3 7 3 9



3 6 3 8



Asadi Khobbab (pembantu Utbah) Hatib bin Abi Baltaah Al-Asadi Mis’ab bin Umair AlAbdari Abdurrahman bin ‘Auf Az-Zuhri Saudaranya, umair bin abi waqos az-zuhri Abdullah bin mas’ud alhudzali Dzussyimalain Umair bin Abdu Amr AlKhuza’i (ibn hisyam berkata: dijuluki dzussyimalain karena dahulunya miskin). Nihayatul arib Abubakar Abdullah bin Utsman AtTamimi ra sahabat Rasulullah SAW Amir bin uhairah Alasadi(pembantu abubakar) Thalhah bin ubaidillah al-asadi Syammas bin utsman almakhzumi



4 0



Ammar bin yasir alanasi



4 1 4 3



Mu’tab bin auf alkhuzai 4 2 Zaid bin khottob bin 4 nufail al-adawi 4



4 5 4 7



4 6 4 8



4 9



Amr bin suroqoh aladawi Waqid atau waqib bin abdullah sekutu bani ‘addi Malik bin abi khoula sekutu bani ‘addi



5 1 5 3



Amir bin bukairi bin abdu ya lail Saudara keduanya, khalid



5 2 5 4



5 5 5 7 5 9 6 1 6 3



Said bin zaid al-adawi



5 6 5 8 6 0 6 2 6 4



Saudara mereka, iyas (mereka berempat semuanya sekutu bani ‘addi) Utsman bin madh’un aljumahi Qudamah bin madh’un aljumahi Mua’mar bin harits bin mua’mmar aljumahi Abu sabrah bin abi rahmi al-‘amiri Abdullah bin suhail bin amr bin abdu syams



6 6 6 8 7



Sa’ad bin khoula alamiri Amir atau amr bin harits bin zuhair Saudaranya, safwan



6 5 6 7 6



Anaknya, saib Abdullah bin madh’un aljumahi Khunais bin hudzafah as-sahmi Abdullah bin makhromah bin abdul ‘uzza Umair bin auf(pembantu suhail) Abu ubaidah amir bin jarrah Suhail atau sahl bin



5 0



Umar bin khottob bin nufail aladawi Mahja’ bin ‘ak bin adnan (pembantu umar bin khattab) Abdullah bin suroqoh al-adawi Khoula bin abi khoula sekutu bani ‘addi Amir bin rabi’ah alanazi sekutu alkhattab Saudaranya, agil



9 7 1 7 3



wahb bin rabi’ah bin baidho Amr bin abi as-sarah Hatib bin amr al-amiri



0 7 2 7 4



Wahb bin sa’ad bin abis sarah al-amiri ‘iyadh bin zuhair alfihri dari bani harits



Jumlah muhajirin dari bani hasyim dan muthalib serta pembantu-pembantunya yang telah disebutkan adalah 12, dan keseluruhannya 86. Ibn hisyam menyebutkan di dalam sirahnya berjumlah 85, adapun yang lainnya yaitu: 8 7 8 9



Al-akhnas bin habib



9 1 9 3 9 5



Tulaib bin umair



Alharits bin qais



Yazid bin akhnas



8 8 9 0 9 2 9 4



Sibrah bin fatak Subaih (pembantu abil ‘ash), sakit dan diberi bagian Wahb bin abi sarah Khuraim bin fatak



Amr bin ‘auf sekutu bani amir



Mereka berjumlah 95 orang dari kaum muhajirin, 3 diantara mereka tidak hadir dalam perang badr akan tetapi Rasulullah SAW memerintahkan untuk membagi bagian mereka dari ghanimah dan mendapatkan pahala seperti orang yang hadir, yaitu ustman bin affan al-umawi, thalhah bin ubaidillah al-asadi dan said bin zaid al-asadi, sebab yang pertama duduk dengan perintah Rasulullah untuk membantu istrinya yang bernama Ruqayyah bintu Rasulullah SAW, dan yang



lainnya diperintahkan menjadi intel untuk mengambil kabar dari kaum quraisy hingga akhirnya mereka kembali kepada Rasulullah setelah peperangan selesai, semoga Allah meridhai mereka semuanya. Dari kaum Aus sebanyak 74, berikut namanamanya: 1 3



5 7 9



1 1 1 3 1 5



1 7



1 9



Sa’ad bin mu’adz bin abdul asyhal Harits bin aus bin mu’adz bin abdul asyhal Sa’ad bin malik bin ubaid Abbad bin bisyr bin waqs bin za’ura Rafi’ bin yazid bin karzun bin za’ura



2



Muhammad bin maslamah bin khalid Abu haitsam malik bin taihan Abdullah bin sahl saudara bani za’ura, mereka yang 15 ini dari bani abdul asyhal Ubaid bin aus bin malik, dipanggil qarin sebab menawan 4 tawanan di perang badr Mu’attib bin ubaid bin abdu



1 2 1 4 1 6



4



6 8 1 0



Saudaranya, amr bin mu’adz Harits bin anas atau ibn qais bin rafi’ bin abdul asyhal Salmah bin salamah bin waqs bin za’ura Salmah bin tsabit bin waqs bin za’ura Harits bin khuzaimah atau ibn khuzmah bin addi sekutu mereka Salmah bin aslam bin huraisy Ubaidah bin taihan Qatadah bin nu’man bin zaid bin amir



1 8



Nadhor bin harits bin abdu



2 0



Abdullah bin thariq albalwa, sekutu keduanya dari baliya



2 1 2 3 2 5 2 7 2 9 3 1 3 3 3 5



3 7



3 9 4



Mas’ud bin abdu sa’ad dari bani haritsah Abu burdah hani bin niyar albalwa, sekutu mereka dari baliya Mu’attib atau mu’tib bin qusaiyr bin malil Amr atau umair bin ma’bad bin alaz’ar bin zaid Mubassyir bin abdul mundzir bin zanir Sa’ad bin ubaid bin nu’man Rafi’ bin anjadah Tsa’labah bin hatib bin amr



Harits bin hatib bin amr(terjadi hingga patah di rauha’ lalu dikembalikan oleh rasulullah ke madinah dan diberikan bagian bersama ahli badr) Main bin addi albalwa, sekutu mereka Abdullah bin salmah



2 2 2 4



Abu abs bin jabr dari bani haritsah ‘asim bin tsabit bin qais



2 6 2 8



Abu malil bin alaz’ar bin zaid Sahl bin hanif bin wahib, lima yang terakhir dari bani ‘auf Saudaranya, rifa’ah



3 0 3 2 3 4 3 6



‘Uwaim bin saidah Ubaid bin abi ubaid



3 8



Abu lubabah basyir bin abdul mundzir (rasulullah mengembalikannya dari rauha’ dan mewakilkan untuk madinah dan diberi bagian bersama ahli badr) Anis bin qatadah bin rabi’ah



4 0 4



Tsabit bin arqom bin tsa’labah ‘ashim bin addi bin



1



bin malik



2



4 3 4 5 4 7 4 9



Ziad bin aslam bin tsa’labah Abdullah bin jubair bin nu’man Abu dhoyah bin tsabit bin nu’man Salim bin umair bin tsabit bin nu’man



4 4 4 6 4 8 5 0



5 1



Mundzir bin muhammad bin uqbah



5 2



5 3



Harits bin abi khuzmah, dijuluki abu basyir Mundzir bin qudamah bin urfajah Harits bin urfajah



5 4



Jubair atau jabr bin atiik bin harits



6 0



5 5 5 7



5 9



5 6 5 8



aljad bin al’ajlan(dikembalikan oleh rasulullah mewakilkan untuk ahli ulya, dan diberi bagian bersama ahli badr) Rab’i bin rafi’ bin zaid ‘ashim bin qais bin tsabit bin nu’man Abu dhoyah bin tsabit bin nu’man Khowan bin jubair bin nu’man(terjadi hingga patah di rauha’ lalu dikembalikan oleh rasulullah ke madinah dan diberikan bagian bersama ahli badr) Abu aqil bin abdullah bin tsa’labah dari qadha’ah sekutu mereka Sa’ad bin khaitsamah bin harits Malik bin qudamah bin urfajah Tamim (pembantu sa’ad bin khaitsamah atau pembantu bani ghonam) Malik bin numailah atau ibn tsamilah, sekutu bani muawiyah



dari muzinah 6 1



Nu’man bin ‘asr albalwa, sekutu bani muawiyah dari baliya



Mereka yang berjumlah 61 telah disebutkan oleh Ibn Hisyam di dalam sirahnya, adapun yang lainnya sebagai berikut: 6 2 6 4 6 6 6 8 7 0 7 2 7 4



Nu’man bin abi 6 khazmah 3 Khadasy bin qatadah 6 5 Iyas bin aus 6 7 Amir bin yazid 6 9 Ammarah bin ziyad 7 1 Malik bin qudamah 7 3 Mudhhir bin rafi’ bin addi



Yazid bin assakan Ziyad bin assakan Syarik bin anas Abdullah bin syarik Abdurrahman bin jubair Dhahr bin rafi’ bin addi



Mereka berjumlah 74 dari kaum aus, seperti yang ada di alqastallani, 4 diantara mereka tidak menyaksikan perang badr karena sebab yang tadi telah disebutkan, mereka diberi bagian dari ghanimah(harta rampasan) yaitu abu lubabah rifa’ah bin abdul mundzir, harits bin hatib, ‘ashim bin addi, dan khowan bin jubair ridwanullah alaihim ajma’in. Alkhazraj sebanyak 195 orang, berikut namanamanya:



1 3



5



7 9



11 13



15 17



19



21



Kharijah bin zaid bin 2 abi zuhair Abdullah bin rawahah 4



Sa’ad bin rabi’ bin amr bin abi zuhair Kholad bin suwaid bin tsa’labah (mereka berempat dari bani abdul qais) Basyir bin sa’ad bin 6 Saudaranya, samak tsa’labah bin sa’ad dari bani zaid Subai’ bin qais bin 8 Saudaranya, ubad ‘isyah atau ubadah Abdullah bin ‘abs(tiga 10 Yazid bin harits bin terakhir dari bani qais addi) Khubaib bin usaf bin 12 Abdullah bin zaid bin ‘atabah tsa’labah Saudaranya, huraits 14 Sufyan atau harits nasr(bisyr,nihayatul arib) bin amr bin harits, mereka 4 yang terakhir dari bani jusyam bin harits Tamim bin yuar bin 16 Abdullah bin umair qais bin addi Zaid bin muzain(dar 18 Abdullah bin ‘irfatoh qutni,nihayatul arib) bin addi, mereka 4 bin qais bin addi orang tersebut dari bani jidarah bin auf bin harits Abdullah bin rabi’ bin 20 Abdullah bin abdullah qais bin ubay bin malik yaitu abdullah bin ubay bin salul(ketua orang munafik) Aus bin khoula bin 22 Zaid bin wadiah bin



23



25



27



29



31 33 35



37



39



abdullah bin harits, 2 orang terakhir ini dari bani ‘auf bin hubla Uqbah bin wahb bin kildah, sekutu mereka dari bani abdullah ghotofan Amir bin salamah bin amir, sekutu mereka dari yaman Amir atau ashim bin bukair, sekutu mereka(mereka yang 6 orang ini dari bani juz’u atau jazi Ubadah bin shomit bin qais



amr



24 Rifa’ah bin amr bin zaid



26 Abu khomishoh ma’bad bin ubad atau ubadah 28 Naufal bin abdullah bin nadhlah bin malik



30 Saudaranya, aus bin shomit, dua laki ini dari bani ahram bin auf Nu’man bin malik bin 32 Tsabit bin huzal bin tsa’labah adda’di amr bin qarbus Malik bin dakhsyam 34 Rabi’ bin iyas bin amr bin murdhikhoh Waraqah bin iyas 36 Amr bin iyas(3 orang terakhir sekutu bani laudzan dari yaman) Almajdzar,namanya 38 Ubad(seperti di sirah abdullah bin ziyad bin ibn hisyam dan ibn amr albalwa, sekutu katsir, dan di asadil mereka dari baliya ghobah: ubadah) bin khosykhos bin amr Nuhab atau buhats 40 Abdullah bin tsa’labah bin tsa’labah bin bin khuzaimah khuzaimah,saudarany a



41 Utbah bin rabi’ah bin khalid, sekutu mereka dari bani nahra( mereka yang 5 ini dari bani ghusoinah) 43 Mundzir bin amr bin khois, dua orang ini dari bani sa’idah 45 Malik bin mas’ud bin albadani atau albadi 47 Ka’ab bin jamaz aljuhni, sekutu mereka 49 Saudaranya, ziyad 51



53 55 57



59 61



63



42 Abu dujanah bin khorsyah



samak



44 Abu usaid malik bin rabi’ah bin albadani atau albadi 46 Abdu rabbih bin hak bin aus 48 Dhomrah bin amr bin tsa’labah aljuhni



50 Busaisah atau busais, saudara keduanya Abdullah bin amir 52 Khuras bin somah bin albalawi, sekutu amr bin jumuh mereka( 5 orang yang terakhir dari juhainah, sekutu mereka) Hubab bin mundzir 54 Umair bin hammam bin jumuh bin jumuh Tamim (pembantu 56 Abdullah bin amr bin khuras bin somah) haram Mu’adz bin amr bin 58 Ma’udz bin amr bin jumuh (pembunuh jumuh abi jahl) Kholad bin amr bin 60 Uqbah bin amir bin jumuh naba bin haram Habib bin 62 Tsabit bin harits bin aswad(pembantu haram mereka) Umair bin harits bin 64 Basyir bin barra’ bin



tsa’labah(12 orang ini ma’ruf bin khunasa dari bani haram) 65 Tufail bin malik bin 66 Tufail bin nu’man bin khunasa khunasa 67 Sinan bin soyfi bin 68 Abdullah bin jad bin shokhr bin khunasa qais bin sokhr bin khunasa 69 Abdullah bin sokhr 70 ‘utbah bin abdullah bin khunasa bin sokhr bin khunasa 71 Khorijah bin humair 72 Abdullah bin humair(dua orang pembantu mereka), 9 pemberani ini dari bani khunasa 73 Jabbar bin sokhr bin 74 Yazid bin mundzir bin umayyah bin khonas sarah bin khonas 75 Abdullah bin nu’man 76 Addhohhak bin bin baldamah haritsah bin zaid 77 Sawad bin zuraiq bin 78 Ma’bad bin qais bin tsa’labah sokhr bin haram 79 Saudaranya, abdullah 80 Abdullah bin abdi bin qais bin sokhr bin manaf bin nu’man haram (7 orang ini dari bani khonas) 81 Khorijah bin humair 82 Abdullah bin humair, sekutu mereka 83 Numan bin sinan, 84 Abul mundzir yazid pembantu mereka bin amir bin hadidah (14 orang ini dari bani nu’man) 85 Sulaim bin amr bin 86 Qutbah bin amir bin hadidah hadidah 87 ‘antarah (pembantu 88 Abas bin amir bin addi sulaim bin amr), 4 orang ini dari bani



89 91 93



95 97 99



10 1 10 3 10 5 10 7 10 9



11 1 11 3 11 5 11 7



sawad Tsa’labah bin ghonamah bin addi Sahl bin qais bin sawad Mu’adz bin jabal bin amr (6 orang ini dari bani dzakwan) Abu khalid harits bin qais bin khalid Abu ubadah sa’ad bin utsman bin kholdah Dzakwan bin abdu qais bin kholdah Ubbad bin qais bin amir bin khalid Fakihah bin bisyr bin fakihah bin kholdah Saudaranya, ‘aidz bin ma’ish Rifa’ah bin rafi’ bin malik bin alajlan Ubaid bin zaid bin alajlan (3 orang ini dari bani alajlan bin zuraiq) Farwah bin amr bin bayadhoh Rujailah bin tsa’labah bin bayadhoh Kholifah bin adad bin bayadhoh Abu ayyub khalid bin zaid bin kulaib dari



90 Abul yasr ka’ab bin amr bin abbad 92 Amr bin tholq bin zaid 94 Qais bin muhshin bin khalid 96 Jubair bin iyas bin khalid azzuraqi 98 Uqbah bin utsman bin kholdah 10 Mas’ud bin kholdah (7 0 orang ini dari bani zuraiq) 10 As’ad bin yazid bin 2 fakihah bin kholdah 10 Mu’adz bin ma’ish bin 4 qais bin kholdah 10 Mas’ud bin sa’ad bin 6 qais bin kholdah 10 Saudaranya, kholad 8 bin rafi’ 11 Ziyad bin lubaid bin 0 bayadhoh



11 2 11 4 11 6 11 8



Khalid bin qais bin bayadhoh ‘atiyah bin nuairah bin bayadhoh Rafi’ bin mu’la bin laudzan Ammarah bin hazm bin zaid bin laudzan



11 9 12 1 12 3 12 5 12 7



12 9



bani najjar(rumah yang disinggahi oleh rasulullah SAW) Suraqah bin ka’ab bin abdul uzza Sulaim bin qais bin fahd Addi bin azzinba’ aljuhni, sekutu mereka Abu huzaimah bin aus bin zaid Auf bin harits bin rifa’ah (dari bani ‘afra, pembunuh abi jahl) Saudara keduanya, mu’adz



13 1 13 3



Amir bin mihlad bin harits ‘ushaimah, sekutu bani sawad yang pemberani 13 Tsabit bin amr bin 5 zaid



13 7 13 9



Tsa’labah bin amr bin mihson bin atiik Harish bin somah bin amr bin atiik (terpuruk di rauha, dan diberikan bagian



12 0 12 2 12 4



Haritsah bin nu’man bin zaid Suhail bin rafi’ bin abi amr Mas’ud bin aus bin zaid



12 6 12 8



Rafi’ bin harits sawad bin zaid Saudaranya, muawwidz



bin



13 Nu’man atau 0 nu’aiman bin amr bin rifa’ah bin sawad 13 Abdullah bin qais bin 2 khalid 13 Wadi’ah bin amr 4 aljuhni, sekutu mereka dari juhainah 13 Abul hamra maula 6 harits bin rifa’ah (10 orang terkahir ini dari bani sawad bin ghunm) 13 Sahl bin atiik bin 8 nu’man bin atiik 14 Ubay bin ka’ab bin 0 qais



oleh rasulullah, mereka bertiga dari bani atiik) 14 Anas bin mu’adz bin 14 Aus bin tsabit bin 1 anas (2 orang ini dari 2 mundzir bin haram bani malik bin najjar) 14 Abu syeikh bin ubay 14 Abu thalhah zaid bin 3 bin tsabit bin mundzir 4 sahl bin aswad bin bin haram haram (3 orang ini dari bani malik bin najjar) 14 Haritsah bin suraqah 14 Amr bin tsa’labah bin 5 bin harits 6 wahb bin addi 14 Abu sulaith bin qais 14 Abu sulaith yaitu 7 bin amr 8 usairah bin amr 14 Tsabit bin hunasa bin 15 amir bin umayah bin 9 amr 0 zaid 15 Muhraz bin amir bin 15 Sawad bin ghoziyah 1 malik 2 bin ahaib albalawi, sekutu mereka (8 orang ini dari bani addi bin najjar) 15 Abu zaid qais bin 15 Abul a’war harist bin 3 sakan bin qais bin 4 dhalim bin haram haram 15 Sulaim bin malhan bin 15 Saudaranya, haram 5 haram 6 bin malhan bin haram (4 orang ini dari bani haram bin najjar) 15 Qais bin abi 15 Abdullah bin ka’ab bin 7 sho’sho’ah 8 amr 15 Ushaimah alasadi, 16 Abu daud umair bin 9 sekutu mereka (3 0 amir bin malik bin



16 1 16 3 16 5 16 7



16 9 17 1 17 3



orang ini dari bani mazin bin najjar) Suraqah bin amr bin atiyah bin khunasa Nu’man bin abdu amr bin mas’ud Sulaim bin harits bin tsa’labah Sa’ad bin suhail bin abdul asyhal (5 orang terkahir ini dari bani dinar bin najjar bin abdul asyhal) Bujair bin abi bujair (sekutu bani qais bin malik) ‘itban bin malik bin alajlan ‘ishmah bin husoin bin alajlan



khunasa 16 2 16 4 16 6 16 8



Qais bin mikhlad bin tsa’labah bin maaz Addhohhak bin abdu amr bin mas’ud Jabir bin khalid bin abdul asyhal Ka’ab bin zaid bin qais bin malik



17 Bujair bin ‘anas bin 0 baghiht 17 2 17 4



Mulail bin wabroh bin khalid bin alajlan Hilal bin ma’la bin laudzan (mereka yang 174 ini telah disebutkan ibn hisyam di dalam sirahnya, dan yang lainnya akan kami sebutkan namanamanya) 17 Tsabit tsa’labah 17 Mu’qil bin mundzir 5 6 17 Ghonam bin aus 17 Qais bin amir 7 8 17 Anas bin malik 18 Sa’ad bin ubadah 9 (disebutkan di shihah) 0 (ada perbedaan dalam kehadirannya, akan tetapi di beri



18 1 18 3 18 5 18 7 18 9 19 1 19 3 19 5



bagian) Murarah bin rabi’ 18 Hilal bin umayah 2 (disebutkan di shihah) Sa’ad bin malik 18 Tsabit bin aljad’i 4 Tsabit bin khalid 18 Habib bin addi 6 (disebutkan di shihah) Amr bin jamuh 18 Umair atau amr bin 8 haram Abu hasan tamim 19 Rafi’ bin malik 0 Sahl bin rafi’ 19 Rifa’ah bin harits 2 Jabir bin abdullah bin 19 Safwan bin umayah amr 4 Abu mas’ud uqbah bin amr (mereka 195 orang ini, tepat seperti yang ada di qasthallani), satu diantara mereka ada perbedaan pendapat dalam kehadirannya yaitu sa’ad bin ubadah dan telah diberi bagian maka dia termasuk ahli badr, dan satu diantara mereka terpuruk di rauha dan dikembalikan serta diberi bagian yaitu harits bin shomah bin amr bin atiik



Nama-nama ahli badr ini yang telah dimuliakan oleh Allah SWT dengan kesetiaan mereka dan kekuatan kepada islam, jumlahnya telah mencapai lebih dari apa yang dikatakan yaitu 363. Aku kerahkan semangat di dalam mencari nama-nama mereka, sebab aku melihat banyak yang salah dalam nama-nama mereka, terkadang menjadikan kaum menjadi kaum khazraj bahkan terkadang memasukkan kaum muhajirin ke dalam kaum anshor dan sebaliknya, semoga aku tidak terjatuh sebagaimana mereka terjatuh walaupun mudah dalam pembicaraan ini. Dan penetapanku dalam nama-nama yang berbeda pendapat lebih utama dari menghapusnya, berdasarkan atas kaidah (penetapan lebih dikedepankan dari penafian), dan disini kita sempurnakan nama-nama para syuhada badr, terdiri dari 14 orang: 6 orang dari kaum muhajirin 1 Ubaidah bin harits 2 Umair bin abi waqas alhasyimi azzuhri 3 Dzu syimalain bin abdu 4 Aqil bin bukair amr bin nadhlah 5 Safwan bin baidho 6 Mahja’ (pembantu umar bin khattab) 6 orang dari kaum khazaraj 1 ‘auf bin harits bin ‘afra 3 Haritsah bin suraqah 5 Umair bin hammam



2 Mu’awwidz, saudaranya ‘auf 4 Rafi’ bin ma’la 6 Yazid bin harits bin qais bin malik alkhazraji, dan dikenal dengan ibn



qasham alanshori 2 orang dari kaum aus 1 Sa’ad bin khaitsamah



2 Mubassyir mundzir



bin



abdul



Dan semua dimakamkan di badr kecuali ubaidah bin harits sepupu Rasulullah SAW dimakamkan di safra, semoga Allah memberikan balasan mereka atas islam dan kaum muslimin. Kitab zubdatus sirah anNabawiyah dan sedikit dari Nihayatul arib di bidang adab dan kehidupan Sayyidil arab. (faidah penting) Syeikh Abdullah arrosho’ menyebutkan bahwa Syeikh Abdul Aziz Al-Abdusi berkata di dalam majlisnya di jami’ tunisia: perkara yang mujarab untuk memudahkan rezeki, keamanan, dan penjagaan dari musibah zaman: Tulislah di kertas dan jadikan diawalnya manakib dari pembesar-pembesar sahabat yang telah dikumpulkan dari berbagai kitab, Rasulullah SAW telah memuji mereka. Ar-Rosho’ berkata: aku sejak lama telah mencatatnya dan aku dapati barokah di setiap keadaan yaitu, Rasulullah SAW bersabda:



‫ ومسس م‬, ‫قد أ ممقسام السسدين‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫مسسمر‬ ‫حسس م‬ ‫نأ م‬ ‫ب أمبساب مك ارب فم م ا‬ ‫ح م‬ ‫نأ م‬ ‫م‬ ‫ب عه م‬ ‫م م ا‬ ‫يا م‬ ‫م ا‬ ‫ وم م‬, ‫ل‬ ‫طساب فم م م‬ ‫سب حي ا م‬ ‫ن‬ ‫ن اال م‬ ‫مسسسا م‬ ‫ح م‬ ‫نأ م‬ ‫ض م‬ ‫قد ا أوا م‬ ‫ح ال م‬ ‫ب ع هث ا م‬ ‫خ م ح‬ ‫م م ا‬ ‫با م‬ ‫ ومسسن أ م‬, ‫قد استضسامء بنور الله‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ب‬ ‫سس‬ ‫ح‬ ‫ن عم م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح م م ا‬ ‫فسا ب‬ ‫با م‬ ‫ن فم م ا ا م م ح ه ا ح‬ ‫بن أ م‬ ‫م‬ ‫ أ مل م‬, ‫ق ى‬ ‫سسس م‬ ‫م‬ ‫ك ب حسساسالعهارومةح ا السسوهث ا م‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫س‬ ‫ا‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫ق‬ ‫ف‬ ‫ب‬ ‫ل‬ ‫طسا‬ ‫ ي‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ا ا م‬ ‫ب‬ ‫ا م ح ا‬ ‫ وأ من أ م‬, ‫ف أ همت ح ي بأ همت ح ي أ مبو بك ار‬ ‫وأ من أ مرأ م‬ ‫ا‬ ‫ة‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫وا‬ ‫سس‬ ‫ق‬ ‫صسسل مب م ل‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م ا م‬ ‫ب م‬ ‫م ا ح م ا ا‬ ‫م م ا‬



‫خط مسسساب ‪ ,‬وأ من أ م‬ ‫م‬ ‫حي مسسساءل‬ ‫ه‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫ش‬ ‫ن اال م‬ ‫ه‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫ا‬ ‫ن اللهح ع ه م‬ ‫ح‬ ‫مهر ب ا ه‬ ‫حف ي د حي ا ح‬ ‫فسسسان ‪ ,‬وأ من أ مقاضسسساههم ع محلسس ي بسسن أ م‬ ‫ ي‬ ‫بسس‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫مسسسا ه‬ ‫ا‬ ‫ع هث ا م‬ ‫ا‬ ‫ي ا ه‬ ‫ن عم م ب‬ ‫ن ابسس ه‬ ‫ل نب ي حواري وحواري الزبير ‪ ,‬وإ م‬ ‫م‬ ‫ن أمراد م‬ ‫مح ا‬ ‫طسال ح ب‬ ‫ي ماه‬ ‫م م م ح‬ ‫ب ‪ ,‬ومل حك ه ي م ح ر م م ح‬ ‫أم‬ ‫جهح ا ال م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ض فمل اي من اظ هار‬ ‫ر‬ ‫و‬ ‫ل ى‬ ‫ع‬ ‫ ي‬ ‫ش‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫د‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫ش‬ ‫ل ى‬ ‫إ‬ ‫ر‬ ‫ظ‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ب‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م ح‬ ‫ح‬ ‫ا ح‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫ن مزي اد ب ح‬ ‫نأ ا‬ ‫إ حمل ى ط مل ا م‬ ‫ن ع هب مي ادح اللهح ‪ ,‬وم م‬ ‫حب مسسسا ح‬ ‫م ا‬ ‫سعحي اد ه ب ا ه‬ ‫حة ح ب ا ح‬ ‫الله ‪ ,‬وسعد بن أ م‬ ‫م‬ ‫ث‬ ‫سسسا‬ ‫ق‬ ‫و‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ب‬ ‫حي اسس ه‬ ‫حسسقي م‬ ‫مسسعم اال م‬ ‫ص ي مسسد هواهر م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ح م م ا ه ا ه‬ ‫ب‬ ‫جهر اللسسهح ‪,‬‬ ‫ن م‬ ‫عسسوا ب‬ ‫دامر ‪ ,‬ومع مابسسد ه المر ا‬ ‫مسسسا م‬ ‫ف متسسسا ح‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫ن ابسس ه‬ ‫مسس ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫وأ ه‬ ‫ت االغمب اسسمراهء‬ ‫ب‬ ‫ة‬ ‫د‬ ‫ي‬ ‫ب‬ ‫ع‬ ‫و‬ ‫ب‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫مسسساأقمل م ح‬ ‫جمراحح أ ح‬ ‫ن اال م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ن اللسسهح ‪ ,‬وم م‬ ‫مي ا ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫ت اال م‬ ‫ج ل‬ ‫ة ح‬ ‫ومل مأظ مل م ح‬ ‫صد مقه ل مها م‬ ‫خ ا‬ ‫ ي ذ مرر ‪ ,‬وم م‬ ‫ضمراهء أ ا‬ ‫مسس ا‬ ‫ن أب حسس ا‬ ‫مسس ا‬ ‫عيس ى فمل اينظ هر إمل ى زهاد أ م‬ ‫أ مراد أ م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ ي‬ ‫بسس‬ ‫د‬ ‫ه‬ ‫ز‬ ‫ل ى‬ ‫إ‬ ‫ر‬ ‫ظ‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫ح ا‬ ‫ا ح‬ ‫م ح‬ ‫ذ مر ‪ ,‬وأ م‬ ‫خ ه‬ ‫سسسل ما‬ ‫ط‬ ‫اللسس‬ ‫ن‬ ‫سسس م‬ ‫مسا ه‬ ‫ضسس ى ل حرح م‬ ‫ه ل مي مار م‬ ‫م‬ ‫ن ‪ ,‬ومي م ا‬ ‫ضسس ى م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ة ل مت م ا‬ ‫ن‬ ‫سس ا‬ ‫جمنس م‬ ‫خ ح‬ ‫مسا م‬ ‫ن اال م‬ ‫ن ‪ ,‬ومأ م‬ ‫مسا ه‬ ‫شسمتساقه إ حملس ى م‬ ‫ط م‬ ‫لح ه‬ ‫سسل ا م‬ ‫سسل ا م‬ ‫شسست حيساق سسسل امسان إل مسس ى االجنسسة ‪ ,‬ول حك هسس ي ه‬ ‫أم‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫د‬ ‫ش‬ ‫مسسةب‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫لأ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫حذ مي افمسس ه‬ ‫مسسةح أب هسسواههمري امرةم ‪ ,‬وم ه‬ ‫م وم م‬ ‫م‬ ‫م همسسذ حهح ا ال م‬ ‫حل حي اسس ه‬ ‫حل حي اسس ر‬ ‫ة ب اسس ه‬ ‫االيمسسسان مسسن أ مصسسفيساحء الرحمسسن ‪ ,‬وأ م‬ ‫ن أ مع ا م‬ ‫س‬ ‫نسسسا‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫لسس‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م م ح ح ا ا ح م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م ا م ح‬ ‫باسالحل مل واالحرام معساذ ه بسسن جبسسل ‪ ,‬وأ م‬ ‫ن أ مع ال م‬ ‫س‬ ‫سسسا‬ ‫ن‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح م ح م م م ح ه م ا ه م م ب‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫م ه‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫ب حاسال م‬ ‫ن ث مسسساب ح ب‬ ‫ت ‪ ,‬ومأ م‬ ‫ن ا مقاسسمرأ أ م‬ ‫ ي ب اسس ه‬ ‫ ي أب مسس ي‬ ‫مت حسس ا‬ ‫ض مزي اد ه ب اسس ه‬ ‫فمرائ ح ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ل اللسسهح ‪ ,‬وم م‬ ‫خساحلسسد ه‬ ‫ب ‪ ,‬وم م‬ ‫سد ه مر ه‬ ‫سد ه اللهح ومأ م‬ ‫ممزة ه أ م‬ ‫ح ا‬ ‫ك معا ب‬ ‫سو ا ح‬ ‫فر بن أ م‬ ‫ ي‬ ‫ب‬ ‫سي ا ه‬ ‫سي ا ه‬ ‫سوال حهح ‪ ,‬وم م‬ ‫ف مر ه‬ ‫ف اللهح وم م‬ ‫ن االومل حي اد ح م‬ ‫جع ا م ه ا ه ح ا‬ ‫با ه‬ ‫م‬ ‫ث‬ ‫حي اسس ه‬ ‫مسا فحي اهمسسسا م‬ ‫ن حف ي اال م‬ ‫جمنسا م‬ ‫ب ذ هوا اال م‬ ‫جن مةح ي مط حي اهر ب حهح م‬ ‫طسال ح ب‬ ‫حي ا ح‬ ‫شسسبساب أ م‬ ‫يم م‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫جن مسسةح‬ ‫ل اال م‬ ‫سي ي م‬ ‫ن وماال ه‬ ‫شساهء ‪ ,‬وماال م‬ ‫ن م‬ ‫ح م‬ ‫ح م‬ ‫دا م م ح‬ ‫ح‬ ‫سي ا ه‬ ‫س ه‬ ‫خيسسر منهمسسسا ‪ ,‬واالعبسسساس ع ممسس ي وصسسنو أ م‬ ‫وأ ه‬ ‫ ي ‪,‬‬ ‫سس‬ ‫ب‬ ‫مسا‬ ‫ه‬ ‫و‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ا م‬ ‫م‬ ‫ر‬ ‫م ا‬ ‫ه‬ ‫سسعهواد ب‬ ‫مسا مر ح‬ ‫وممر ح‬ ‫م ا‬ ‫ن م‬ ‫ ي م‬ ‫ت حل م‬ ‫ضي ا ه‬ ‫ ي ل ممهسسا ع مب اسسد ه اللسهح اابس ه‬ ‫ض م‬ ‫مت ح ا‬ ‫خ م‬ ‫سسسعهوادب ‪,‬‬ ‫س م‬ ‫س م‬ ‫م ا‬ ‫مسا م‬ ‫وم م‬ ‫ن م‬ ‫ت ل ممهسا م‬ ‫خط ا ه‬ ‫ط ل مهمسسسا ع مب اسسد ه اللسسهح ب اسس ه‬ ‫ة حف ي ا‬ ‫ت أ مب ح ى ط مل ا‬ ‫خايسسرر‬ ‫ي‬ ‫ج‬ ‫ال‬ ‫ح‬ ‫مسائ مةب أ موا م‬ ‫ش م‬ ‫م‬ ‫ن ح‬ ‫خي ارر ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫صو ا ه‬ ‫وم م‬ ‫م ا‬ ‫ح‬ ‫ا‬



‫خسادم ي أ م‬ ‫ن فحئ مةب ‪ ,‬ومل حك ه ي‬ ‫ك‪,‬‬ ‫ن‬ ‫ب‬ ‫س‬ ‫ن‬ ‫ ي م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫مساحلسس ب‬ ‫ا‬ ‫خساد ح ر‬ ‫ه ه م‬ ‫م وم م ح ح ا‬ ‫ل ن مب ح ر‬ ‫م ا‬ ‫كسس ي ه‬ ‫ممعساذب ‪ ,‬ومل ح ه‬ ‫خل حي ا ر‬ ‫ومل حك ه ي‬ ‫ل وم م‬ ‫ ي م‬ ‫مسسةب‬ ‫ ي م‬ ‫لأ م‬ ‫ن ه‬ ‫سعاد ه ب ا ه‬ ‫خل حي ال ح ا‬ ‫ل ن مب ح ر‬ ‫س ‪ ,‬ومأ موم ه‬ ‫ل‬ ‫س اال ه‬ ‫س وممفسارح ه‬ ‫مفسارح ر‬ ‫ن ع مب اسسد ه اللسسهح ب اسس ه‬ ‫قرآ ح‬ ‫ن ع مب مسسسا ا ب‬ ‫ل ‪ ,‬وأ من أ م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫جن مسسةح ب حل م ه‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫ك‬ ‫أ‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫ن يم ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ب اال م‬ ‫قمرع ه مبسا م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م م م‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫ث حمسار م م‬ ‫مل مئ ح م‬ ‫ن أ موم م‬ ‫ة‬ ‫كسس م‬ ‫صسافم م‬ ‫داحح ‪ ,‬ومأ م‬ ‫ح م‬ ‫هسا أب هوا الد م ا‬ ‫ه ال ا م‬ ‫ح ه‬ ‫ل م‬ ‫ن تم م‬ ‫م ا‬ ‫م ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن أ موم م‬ ‫ن‬ ‫حو ا ح‬ ‫صسسهمي ا ه‬ ‫ن ي مسسرحد ه م‬ ‫أب هسسوا د مارمدامء ‪ ,‬ومأ م‬ ‫ل م‬ ‫ ي ه‬ ‫ب ب اسس ه‬ ‫ضسس ا‬ ‫مسس ا‬ ‫م‬ ‫مساهر‬ ‫م ا‬ ‫سومد ح ح‬ ‫ن ‪ ,‬موال ا ح‬ ‫ح‬ ‫م ا‬ ‫ق م‬ ‫سمنسا م‬ ‫ن ا ال ا‬ ‫ن ‪ ,‬ومع م م‬ ‫ن ال ا ه‬ ‫جت مهحد حي ا م‬ ‫م م‬ ‫داد ه ب ا ه‬ ‫ن‬ ‫مسسمر ح‬ ‫صسسد يي ا ح‬ ‫سرب ح‬ ‫ن ميسا ح‬ ‫ن عه م‬ ‫ن ال ي‬ ‫مسس ا‬ ‫ن ‪ ,‬ومع مب اسسد ه اللسسهح ب اسس ه‬ ‫قي ا م‬ ‫م م‬ ‫با ه‬ ‫وفهسسود الرحمسسن ‪ ,‬وأ من أ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫ة‬ ‫ي‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫آ‬ ‫ح‬ ‫ء‬ ‫سسسا‬ ‫س‬ ‫ن‬ ‫ال‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫ض‬ ‫ف‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫م م ا ه‬ ‫ه ا ح م ا م ح‬ ‫م‪,‬‬ ‫وم م‬ ‫م ه‬ ‫ج ه‬ ‫ة ب حن ا ح‬ ‫م م‬ ‫خد حي ا م‬ ‫ه ع مل مي اهح وم م‬ ‫سل م م‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫ح م‬ ‫ت ه‬ ‫ة وممفساط ح م‬ ‫مد ب م‬ ‫ض ه‬ ‫عسائ ح م‬ ‫سساحء ك م م‬ ‫ل م‬ ‫ش م‬ ‫ف ا‬ ‫ومفم ا‬ ‫ل الث مرحي اد ح ع ممل ى م‬ ‫ة ع ممل ى الن ي م‬ ‫ض ح‬ ‫سسائ حرح‬ ‫خيسسر ن حسسسساحء همسسذه ا ال همسسة ‪ ,‬وأ م‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫ح ح‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫الط ممعسام ح ‪ ,‬ومن ح م‬ ‫ه م‬ ‫م ح م‬ ‫ ي م ا ه‬ ‫سسائ ح ا‬ ‫م‬ ‫ة ‪ ,‬وأ م‬ ‫م م‬ ‫عسائ ح م‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫حسا‬ ‫ص‬ ‫ ي م‬ ‫كسالن ي ه‬ ‫م‬ ‫م ا حقات مسسد مي ات ه ا‬ ‫جوام ح ب حأي يهح ا‬ ‫ ي ك هل يهه ا‬ ‫ح‬ ‫ش ه م ا‬ ‫ا‬ ‫إ حل م م‬ ‫ا حهاتسسديتم ‪ ,‬ومسسن أ محسسب أ مصسسحساب ي فمقمسسد أ م‬ ‫ن‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫ن‬ ‫ب‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م م ا م م‬ ‫م‬ ‫م ماه ا‬ ‫ا‬ ‫ا م‬ ‫ا م ح ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ة‬ ‫ ي فم م‬ ‫ن ع مل مايسهح ل معان مسس م‬ ‫ ي ‪ ,‬أل م ومأ م‬ ‫قسد ا أغ ا م‬ ‫صس م‬ ‫ض م‬ ‫أغ ا م‬ ‫بأ ا‬ ‫ضسب من ح ا‬ ‫حساب ح ا‬ ‫م‬ ‫مل مئ ح م‬ ‫ن ‪ ,‬ل مي مقاب مسس ه‬ ‫ه‬ ‫ه ح‬ ‫سأ ا‬ ‫مانس ه‬ ‫ل اللس ه‬ ‫ج م‬ ‫اللهح موال ا م‬ ‫معحي اسس م‬ ‫كسةح موالن مسسسا ح‬ ‫ه‬ ‫صي م ه‬ ‫صارلفسا ومل م ع مد ال ل ‪ ,‬همذ حهح وم ح‬ ‫م م‬ ‫صسسمل ى اللسس ه‬ ‫ح م‬ ‫ة ن مب حي ين مسسسا ه‬ ‫مسسد ب م‬ ‫م‬ ‫ح ه‬ ‫شسسارمنسا‬ ‫دات حمنسا ومن م م‬ ‫م موا ا‬ ‫سسسسا م‬ ‫ ي م‬ ‫ع مل مي اهح وم م‬ ‫ه ب حهحسس ا‬ ‫فعمن مسسسا اللسس ه‬ ‫سل م م‬ ‫م فح ا‬ ‫م‬ ‫ممرت حهح ا‬ ‫ ي هز ا‬ ‫‪.‬فح ا‬ ‫‪“Barang siapa yang mencintai Abubakar maka‬‬ ‫‪telah mendirikan agama, dan yang mencintai Umar bin‬‬ ‫‪Khattab maka telah menjelaskan perjalanan, dan yang‬‬ ‫‪mencintai Ustman bin Affan maka telah mendapatkan‬‬ ‫‪sinar dari cahaya Allah, dan yang mencintai Ali bin Abi‬‬ ‫‪Thalib maka telah berpegang dengan tali yang kuat,‬‬ ‫‪sungguh manusia yang paling bermurah hati pada‬‬ ‫‪umatku adalah Abubakar, yang paling berpegang‬‬



teguh/keras di dalam agama Allah Umar bin Khattab, yang pelaing pemalu Ustman bin Affan, yang paling bijaksana Ali bin Abi Thalib, dan setiap Nabi memiliki juru bicara dan juru bicaraku Zubair, jika ingin melihat syahid yang berjalan diatas muka bumi maka lihatlah Thalhah bin Ubaidillah, dan Said bin Zaid salah satu kekasih Allah, Sa’ad bin Abi Waqas selalu bersama Allah dimanapun berada, Abdurrahman bin ‘Auf pedagangnya Allah, Abu Ubaidah bin Jarrah walinya Allah, tidak ada di atas bumi dan di bawah langit yang lebih berani berkata jujur dari Abu Dzar, barang siapa yang ingin melihat zuhud Isa maka lihatlah zuhud Abi Dzar, sesungguhnya Allah akan ridha apa yang diridhai Salman dan murka karena murka Salman, sesungguhnya surga lebih rindu kepada Salman daripada kerinduan Salman terhadap surga, setiap umat memiliki orang yang penyabar dan orang yang penyabar di umat ini adalah Abu Hurairah, dan Hudzaifah bin Yaman salah satu dari orang-orang yang ikhlas dan memiliki hati yang bersih, yang paling memahami tentang halal dan haram adalah Mu’adz bin Jabal, yang paling memahami tentang ilmu faraid adalah Zaid bin Tsabit, yang paling pandai qiraah diantara umatku adalah Ubay bin Ka’ab, dan Hamzah singa Allah dan Rasulullah, Khalid bin Walid pedang Allah dan RasulNya, Ja’far bin Abi Thalib manusia yang memiliki dua sayap di surga dapat terbang kemanapun yang dia inginkan, Hasan dan Husain pemimpin para pemuda penghuni surga, dan ayah keduanya lebih baik dari keduanya, Abbas adalah pamanku dan saudara sekandung ayahku, dan aku ridha terhadap umatku apa yang membuat ridha Abdullah bin Mas’ud atasnya dan murkaku kepada umatku apa yang membuat murka Abdullah bin Mas’ud, suara Abi Thalhah di



deretan pasukan lebih baik dari 100 orang atau kelompok, dan setiap Nabi memilik pembantu dan pembantuku Anas bin Malik, dan setiap Nabi memiliki teman karib dan temanku adalah Sa’ad bin Mu’adz, dan setiap umat memiliki ksatria, dan ksatria Al-Qur’an adalah Abdullah bin Abbas, dan orang yang pertama kali mengetuk pintu surga adalah Bilal, dan yang pertama kali makan buah surga adalah Abu Dahdah, yang pertama kali dijabat tangannya oleh malaikat adalah Abu Darda, dan orang yang pertama kali menuju ke telagaku adalah Suhaib bin Sinan, Miqdad bin Aswad termasuk salah satu mujtahid, ‘Ammar bin Yasir termasuk dari siddiqin, Abdullah bin Umar termasuk salah satu dari wakil Allah, dan wanita-wanita yang paling utama adalah Asiyah, Maryam, Khadijah, dan Fatimah bintu Rasul SAW, dan keutamaan Aisyah atas seluruh wanita seperti keutamaan daging yang dicincang dengan roti di hancurkan lalu diberi kuah dari makanan yang lain, dan wanita-wanitaku sebaikbaiknya wanita pada umat ini, dan yang paling cinta kepadaku Aisyah, dan para sahabatku semuanya bagaikan bintang dengan siapapun kalian mengikuti maka kalian akan mendapat petunjuk, dan barang siapa yang mencintai sahabatku maka telah mencintaiku, dan barang siapa yang membuat marah sahabatku maka telah membuat marah aku, sungguh atasnya akan mendapatkan laknat dari Allah, Malaikat dan seluruh manusia, Allah tidak menerima darinya alasan dan kebijakan, ini wasiat Nabi kita Muhammad SAW kepada pembesar-pembesar kita, semoga Allah memberikan manfaat kepada kita dengan mereka dan dikumpulkan bersama mereka kelak. Kami ingin bagi setiap orang yang membawa kitab ini untuk memberikan salinan kitab ini untuk mu’minin.



‫‪Dan salam dari penulisnya Muhammad bin Qasim Ar‬‬‫‪Rosho’, aku nukil dari ayahku, ayahku menukil dari‬‬ ‫‪Abdul Aziz bin Ibrahim bin Hilal berkata: aku menukil‬‬ ‫‪dari tulisan Ar-Rosho’, dari ijazah guruku Muhaddits‬‬ ‫‪Makkah Hasan bin Muhammad Al-Massyath.‬‬



‫‪Cara tahlil untuk orang yang sudah meninggal‬‬ ‫‪1. Membaca Al-Fatihah, dimulai di ta’awudz dan‬‬ ‫‪diakhiri dengan amin, itu semua setelah‬‬



‫سي يد حمنسا‬ ‫اال م‬ ‫ح ا‬ ‫ح ا‬ ‫ة إ حمل ى م‬ ‫فسات ح م‬ ‫ ي م‬ ‫ضمرةح الن مب ح ي‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫ه ع مل مي اهح وم م‬ ‫سل م م‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫ح م‬ ‫ه‬ ‫مد ب م‬ ‫ه ‪2. Membaca surat Al-Ikhlas 3X, ditutup dengan‬‬ ‫ل مإ حل م م‬ ‫ه أ مك اب مهر‬ ‫ه موالل ه‬ ‫إ حل م الل ه‬ ‫‪3. Membaca Al-Falaq dan An-Nas 1X, ditutup setiap‬‬ ‫ل مإل مه إل م الله والل م‬ ‫ر ‪surat dengan‬‬ ‫ه أك اب هم‬ ‫ه م ه‬ ‫ح م ح‬ ‫‪mengatakan:‬‬



‫‪4. Membaca surat Al-Fatihah dan awal surat Al‬‬‫‪Baqarah ayat 1-5‬‬



‫‪5.‬‬ ‫ن‬ ‫ه موا ح‬ ‫ه إ حل م ههوم المر ا‬ ‫ح م‬ ‫حد ر ل مإ حل م م‬ ‫م إ حل م ر‬ ‫ومإ حل مههك ه ا‬ ‫م ه‬ ‫م‬ ‫المر ح‬ ‫حي ا ه‬ ‫‪6. Ayat kursi‬‬ ‫ت ومسا حف ي ا ال م‬ ‫‪7.‬‬ ‫ن‬ ‫ر‬ ‫ض ومإ ح ا‬ ‫مسا حف ي ال م‬ ‫وا ح م م‬ ‫س م‬ ‫ل حل مهح م‬ ‫ا‬ ‫م م‬ ‫ح‬ ‫فسك هم أ م‬ ‫تبدوا مسا ف ي أ م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫ه‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ب‬ ‫س‬ ‫حسا‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ف‬ ‫خ‬ ‫ت‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ها ه ا م ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ا ح‬ ‫ا ه‬ ‫ا ا‬ ‫ن يم م‬ ‫ن يم م‬ ‫ه ع ممل ى‬ ‫فمي مغا ح‬ ‫شساهء ومي هعمذ ي ه‬ ‫شساهء موالل ه‬ ‫ب م‬ ‫فهر ل ح م‬ ‫م ا‬ ‫م ا‬ ‫كه ي‬ ‫ل م‬ ‫ يبء قمد حي ارر‬ ‫ش ا‬ ‫سو ا م‬ ‫رةح ‪8.‬‬ ‫ل إ حمل ى ال ي‬ ‫ن المر ه‬ ‫( ‪ , dan diulang 3X‬آ م‬ ‫سو ا م‬ ‫م م‬ ‫أم‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ممنسا‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫وا‬ ‫نسا‬ ‫ل‬ ‫ر‬ ‫ف‬ ‫غ‬ ‫وا‬ ‫نسا‬ ‫ع‬ ‫ف‬ ‫ع‬ ‫وا‬ ‫)‬ ‫نسا‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م ا ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م م ا‬ ‫صارمنسا ع ممل ى االقموام ح اال م‬ ‫ن‬ ‫مفسان ا ه‬ ‫كسافحرحي ا م‬



‫ك يساأ م‬ ‫ممنسا )ث مل ملثسا( ‪,‬‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ا‬ ‫‪,‬‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ب حمر ا‬ ‫ا ا‬ ‫ح م‬ ‫م‬ ‫مت ح م م ا م م‬ ‫ة اللهح ومب ممر م‬ ‫م أ مها م‬ ‫م ه‬ ‫ح ح‬ ‫ل االب مي ا ح‬ ‫مي اد ر‬ ‫ه م‬ ‫مر ا‬ ‫ت إ حن م ه‬ ‫ه ع مل مي اك ه ا‬ ‫كسات ه ه‬ ‫ح م‬ ‫س أ مها م‬ ‫ل‬ ‫م الير ا‬ ‫ه ل حي هذ اه ح م‬ ‫ب ع من اك ه ه‬ ‫مسا ي هرحي اد ه الل ه‬ ‫جي اد ر ‪ ,‬إ حن م م‬ ‫م ح‬ ‫م‬ ‫ج م‬ ‫م ت مط اهحي الرا‬ ‫االب مي ا ح‬ ‫ت ومي هط مهيمرك ه ا‬ ‫ ي ميساأ مي يمهسا ‪10.‬‬ ‫صل يوا م‬ ‫إح م‬ ‫مل مئ حك مت م ه‬ ‫ه وم م‬ ‫ن الل م‬ ‫ه يه م‬ ‫ن ع ممل ى الن مب ح ي‬ ‫مسا‬ ‫وا ت م ا‬ ‫وا ع مل مي اهح وم م‬ ‫سل حي ا ل‬ ‫سل ي ه‬ ‫نآ م‬ ‫وا م‬ ‫م ا‬ ‫صل ي ا‬ ‫من ه ا‬ ‫ال مذ حي ا م‬ ‫م‬ ‫الل مهم ص ي م‬ ‫ض م‬ ‫سعمد ح ‪11.‬‬ ‫ل أفا م‬ ‫صل مةب ع ممل ى أ ا‬ ‫ل م‬ ‫ه م م‬ ‫خل هوامقسات ح م‬ ‫م‬ ‫م ا‬ ‫ص ا‬ ‫م م‬ ‫حب حهح وم م‬ ‫ك م‬ ‫سل م م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬ ‫م‬ ‫مد ب ومع ممل ى آل حهح وم م‬ ‫مسا ذ مك ممر م‬ ‫مسات ح م‬ ‫مسات ح م‬ ‫ك‬ ‫ك وم ح‬ ‫م م‬ ‫ك ك هل م م‬ ‫داد م ك مل ح م‬ ‫معال هوا م‬ ‫‪ ,‬ع مد مد م م‬ ‫ف م‬ ‫ال م‬ ‫ت‬ ‫ن ومغ م م‬ ‫ن ث مل م م‬ ‫ن ذ حك ارحهح االمغسافحل هوا م‬ ‫ذاك حهروا م‬ ‫ممرا ا‬ ‫ث م‬ ‫ل عم ا‬ ‫‪3x‬‬ ‫دات حمنسا ‪12.‬‬ ‫م وممر ح‬ ‫سسا م‬ ‫ن م‬ ‫وم م‬ ‫ ي الل ه‬ ‫سل ي ا‬ ‫ه ت ممعسامل ى ع م ا‬ ‫ض م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ن ‪ ,‬وم م‬ ‫ل اللهح أ ا‬ ‫ص م‬ ‫ح ا‬ ‫ب مر ه‬ ‫ه ومن حعا م‬ ‫سب همنسا الل ه‬ ‫ج م‬ ‫حسا ح‬ ‫أ ا‬ ‫معحي ا م‬ ‫سو ا ح‬ ‫ل ومل م قهومة م إ حل محبساللهح االعمل ح ي ا‬ ‫حو ا م‬ ‫االومك حي ا ه‬ ‫ل ‪ ,‬ومل م م‬ ‫ ي العمظ حي ام ح‬ ‫م‬ ‫ ي ‪13.‬‬ ‫ست مغا ح‬ ‫ه إ حل م ههوم اال م‬ ‫أ ا‬ ‫م ال مذ حيا ل مإ حل م م‬ ‫ه االعمظ حي ا م‬ ‫فهر الل م‬ ‫ح ي‬ ‫م‬ ‫ب إ حل مي اهح )ثلثسا(‬ ‫اال م‬ ‫م ومأت هوا ه‬ ‫قي يوا ه‬ ‫ل الذ يك ار مفساع ال م م‬ ‫‪X‬أ م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫‪14.‬‬ ‫ه ‪100‬‬ ‫ض‬ ‫ف‬ ‫م‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫ه‪ :‬ل مإ حل م م‬ ‫م أن م ه‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ه ‪15. Setelah 100, ditutup dengan:‬‬ ‫ه إ حل م الل ه‬ ‫ل مإ حل م م‬ ‫سو ا ه‬ ‫م ‪ ,‬ع مل مي امهسا‬ ‫م م‬ ‫ه ع مل مي اهح وم م‬ ‫مد ر مر ه‬ ‫سل م م‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫ح م‬ ‫ه‬ ‫ل اللهح م‬ ‫ن م‬ ‫ه‬ ‫ت ومع مل مي امهسا ن هب اعم ه‬ ‫ث إح ا‬ ‫نم ا‬ ‫شسامء الل ه‬ ‫مو ا ه‬ ‫حميسا ومع مل مي امهسا ن م ه‬ ‫ن‬ ‫ن ااآل ح‬ ‫ت ممعسامل ى ح‬ ‫من حي ا م‬ ‫م م‬ ‫‪9.‬‬



‫‪Kemudian berdo’a dengan do’a ini:‬‬



‫‪16.‬‬



‫ب‬ ‫ن المر ح‬ ‫مسسد ه للسسهح مر ي‬ ‫حي اسسم ح ا مل ا م‬ ‫سسسم ح اللسسهح المر ا‬ ‫بح ا‬ ‫ح ا‬ ‫حمسس ح‬ ‫ممبسامر ل‬ ‫كسا فحي اسسهح ع مل مسس ى ك هسس ي‬ ‫ل‬ ‫ال امعسال م ح‬ ‫م ل‬ ‫ن‪ .‬م‬ ‫دا ك مث حي الرا ط مي يلبسا ه‬ ‫ح ا‬ ‫مي ا م‬



‫ه ومي ه م‬ ‫ه ‪ ،‬ميسامرب ممنسال مسس م‬ ‫ك‬ ‫كسافح ه‬ ‫م ل‬ ‫ل ‪ ،‬م‬ ‫م‬ ‫مزحي اد م ه‬ ‫ئ م‬ ‫م ه‬ ‫ ي ن حعم م‬ ‫ح ا‬ ‫وافح ا‬ ‫داي ه م‬ ‫حسا ب‬ ‫جحهسسس م‬ ‫ل وم ا‬ ‫ ي ل ح م‬ ‫ال ا م‬ ‫مسسسد ه ك م م‬ ‫ح ا‬ ‫جل م ح‬ ‫مسسسسا ي من اب محغسسس ا‬ ‫ك ومع مظ حايسسسم ح‬ ‫ك ل م نحص ي ث منسالء ع مل مي م م‬ ‫سل ا م‬ ‫حسان م م‬ ‫طسان ح م‬ ‫مسا‬ ‫ه ا ح ا م‬ ‫ا‬ ‫سب ا م‬ ‫ك‪ ,‬ه‬ ‫ه‬ ‫ت كم م‬ ‫ك أن ا م‬ ‫م‬ ‫سسس م‬ ‫صسس ي‬ ‫م ع مل مسس ى‬ ‫ت ع مل مسس ى ن م ا‬ ‫ف ح‬ ‫ل وم م‬ ‫سسسل ي ا‬ ‫ك‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫أث ان مي اسس م‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫صسس ي‬ ‫م ع مل مسس ى‬ ‫سسسي ي ح‬ ‫م م‬ ‫ل وم م‬ ‫م‬ ‫سسسل ي ا‬ ‫ح م‬ ‫دنسا م ه‬ ‫ن وم م‬ ‫مسسد ب فحسس ى ا الومل حي اسس م‬ ‫صسس ي‬ ‫م ع مل مسس ى‬ ‫مسسد ب فحسس ى ااآل ح‬ ‫سي ي ح‬ ‫م م‬ ‫ل وم م‬ ‫م‬ ‫سسسل ي ا‬ ‫ح م‬ ‫دنسا م ه‬ ‫ن وم م‬ ‫خرحي اسس م‬ ‫صسس ي‬ ‫مد ب حف ى ك ه ي‬ ‫م‬ ‫ت وم ح‬ ‫ل ومقا ب‬ ‫سي ي ح‬ ‫م م‬ ‫ل وم م‬ ‫م‬ ‫سسسل ي ا‬ ‫ح م‬ ‫دنسا م ه‬ ‫ن وم م‬ ‫حي اسس ب‬ ‫ممل ح ا ال مع ال مسس ى إ حل م‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫سس ى‬ ‫سي ي ح‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫ع ممل ى م‬ ‫مسسد ب فحسس ى ال ا م‬ ‫ح م‬ ‫دنسا م ه‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ل)يسسساأ م‬ ‫ن – ث مل مث لسسسا(‬ ‫سس‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫را‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ما ا‬ ‫ن ماللههسس م‬ ‫م‬ ‫جعمسس ا م ا م م‬ ‫الد يي ا ح‬ ‫ث مواب مساقمرأ ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫نسا‬ ‫د‬ ‫ي‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫سس ى‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫نسا‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫ص‬ ‫مسا‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫نسا‬ ‫م‬ ‫مسسد ب‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه م‬ ‫ه‬ ‫ه م م م‬ ‫م م م م‬ ‫ة‬ ‫صسسل م ل‬ ‫مسا همل مل ان مسسساه ه همد حي مسس ل‬ ‫ة موا ح‬ ‫ه ع مل مي اهح وم م‬ ‫م وم م‬ ‫سل م م‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫م‬ ‫ذال ح م‬ ‫من ا م‬ ‫م م‬ ‫ة نه م‬ ‫ك منسازحل م ل‬ ‫م ل‬ ‫ضمرةح‬ ‫ة ح‬ ‫ح ا‬ ‫ك ومن ههاد حي اهح ا حمل ى م‬ ‫وممر ا‬ ‫قد ي ه‬ ‫ح م‬ ‫حب حي اب حمنسا وم م‬ ‫ه‬ ‫شس ح‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫ص مل ى اللس ه‬ ‫ح م‬ ‫في اعحمنسا ومهقسمرةح ا مع اي هن حمنسسا ه‬ ‫مسد ب م‬ ‫ع مل ميه وسسل مم ث هسسم إملس ى أ م‬ ‫ن‬ ‫مس‬ ‫ه‬ ‫ن‬ ‫وا‬ ‫سس‬ ‫خ‬ ‫إ‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ئ‬ ‫سسسا‬ ‫ب‬ ‫آ‬ ‫ح‬ ‫وا‬ ‫ر‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا ح م م م‬ ‫م‬ ‫م ح م‬ ‫م ح‬ ‫ا م ح‬ ‫ه ع مل مي اسسهح‬ ‫ت اللسسهح وم م‬ ‫مار م‬ ‫م ه‬ ‫سسسل م ه‬ ‫وا ه‬ ‫اال من اب حميِلآحء موال ا ه‬ ‫ن م‬ ‫صل م م‬ ‫سل حي ا م‬ ‫م‬ ‫وع مل ميه م‬ ‫ل ه‬ ‫كسس ر‬ ‫حساب مةح‬ ‫صسس م‬ ‫مأ ا‬ ‫ج م‬ ‫م اح ا‬ ‫ل موال م‬ ‫ن ومإ حمل ى أارمواحح آ ح‬ ‫معحي ا م‬ ‫ن‬ ‫وماال م‬ ‫م ب حإ ح ا‬ ‫ح م‬ ‫ن ل مههسس ا‬ ‫سسسسا ب‬ ‫ن وممتساب ححع الت مسسساب حعحي ا م‬ ‫قمراب مةح موالمتساب حعحي ا م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫مسسةح‬ ‫م إ حل مسس ى أارمواحح ا الارب معمسسةح ا الئ ح م‬ ‫ن ‪ ,‬ث هسس م‬ ‫إ حل ى ي موام ح السسد يي ا ح‬ ‫قمهسسسساحء‬ ‫ن ‪ ,‬وماالفه م‬ ‫مسسسساحء ال امعسسسسا ح‬ ‫م ا‬ ‫ن موال اعهل م م‬ ‫ال ا ه‬ ‫مل حي ا م‬ ‫جت محهسسسد حي ا م‬ ‫ن ‪ ,‬ومإ حل مسس ى أ مارمواحح‬ ‫م م‬ ‫ن ‪ ,‬وماال ه‬ ‫م م‬ ‫ف ي‬ ‫قمرآحء موال ا ه‬ ‫موال ا ه‬ ‫سسسرحي ا م‬ ‫حد يث حي ا م‬ ‫ة واالبقيسسع وأ م‬ ‫سسادات حنسا أ م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ي‬ ‫ب‬ ‫سس‬ ‫ش‬ ‫وال‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫وا ح‬ ‫ح‬ ‫م م م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح م ا م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ن م‬ ‫ذال حسس م‬ ‫مث اسس م‬ ‫ل م‬ ‫ة م‬ ‫مسس ل‬ ‫كسافمسس ل‬ ‫واب لسسسا ح‬ ‫سل ح ح‬ ‫مسسعم‬ ‫م ا‬ ‫ك م‬ ‫عسا م‬ ‫ال ا ه‬ ‫ة ‪ ,‬ومث م م‬ ‫مي ا م‬ ‫ن م‬ ‫سسان ح م‬ ‫مزحي اد ح ب حير م‬ ‫قمرآمءة ه‬ ‫ت اال ح‬ ‫كسان م ح‬ ‫ك ومإ ح ا‬ ‫ح م‬ ‫ك إ حمل ى هرواحح م‬ ‫م‬ ‫م ا‬ ‫م‬ ‫ه ح‬ ‫ه فحسس م‬ ‫ما ا‬ ‫هساههمنسا ب ح م‬ ‫دالء ل مسس ه‬ ‫جعمل اسس ه‬ ‫سب حب حهح ‪ ,‬الل مههسس م‬ ‫مسس م‬ ‫ن الن مسسسارح‬ ‫م‬ ‫وم ح‬ ‫ه ح‬ ‫ه ح‬ ‫ن الن مسسسارح ومن م م‬ ‫ح م‬ ‫ن الن مسسسارح الل مههسس م‬ ‫جسسساة ل ل مسس ه‬ ‫جسالبسا ل م ه‬ ‫مسس م‬ ‫م م‬



‫ف‬ ‫ه وم م‬ ‫عسافحن مسسسا مواع اسس ه‬ ‫اغ ا ح‬ ‫من مسسسا مواار م‬ ‫ه مواار م‬ ‫مسس ه‬ ‫ح ا‬ ‫ح ا‬ ‫فارل من مسسسا ومل مسس ه‬ ‫م‬ ‫سسسك حمنسا‬ ‫ج ح‬ ‫مسسةح موالير ا‬ ‫مي اعم حبسالمر ا‬ ‫م اال م‬ ‫ن ومأ ا‬ ‫ح م‬ ‫ه ‪ ,‬ومع ه م‬ ‫ع من ا ه‬ ‫وا ح‬ ‫ضسس م‬ ‫ن‬ ‫م حف ي فم ح‬ ‫ممنسا ه‬ ‫حمنسا ه‬ ‫ن ‪ ,‬ميسا م‬ ‫ن ميسا م‬ ‫ن ميسا م‬ ‫سي احح اال ح‬ ‫ومإ حميساهه ا‬ ‫مسس ا‬ ‫جمنسا ح‬ ‫ل أم‬ ‫م‬ ‫سئ ح م‬ ‫م‬ ‫إح م‬ ‫جهبسسار‬ ‫ي‬ ‫ع‬ ‫ت‬ ‫س‬ ‫ا‬ ‫ذا‬ ‫إ‬ ‫و‬ ‫ط ى‬ ‫ع‬ ‫ن أم م‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ه‬ ‫ما ا‬ ‫عسا م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ذا ه‬ ‫ن ‪ ,‬الل مهه م‬ ‫م‬ ‫مح‬ ‫ل اع احتسس م‬ ‫ت‬ ‫ذامرمنسا موا ا‬ ‫حسا ح‬ ‫صسسسال ح م‬ ‫ا حن اك ح م‬ ‫خحتسس ا‬ ‫م حبسال م‬ ‫سسسسامرمنسا مواقامبسس ح‬ ‫أ مع امسال منسا وع ممل ى ا اليمسان وا السل مم توفمنسا وأ م‬ ‫ض‬ ‫را‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫حا م ح م ح ا ح م م م م‬ ‫م م م‬ ‫ب‬ ‫ا‬ ‫خسسذ امنسا ع مل مسس ى‬ ‫م حف ي غ م ا‬ ‫فل مسسةب ومل م ت مأ ه‬ ‫ع ممنسا ‪ ,‬ومل م ت ه ا‬ ‫حي حي امنسا الل مهه م‬ ‫جعم ا‬ ‫عن اسسد م ان ات حهمسسساءح‬ ‫ن السسد ين اميسا ح‬ ‫لآ ح‬ ‫من مسسسا ح‬ ‫خسسمر ك مل م ح‬ ‫حغمرةب موا ا‬ ‫مسس م‬ ‫سسسوا ه‬ ‫جسال حمنسا قموا م‬ ‫ل‬ ‫م م‬ ‫آ م‬ ‫مسسد ر مر ه‬ ‫ه م‬ ‫ح م‬ ‫سسسي يد همنسا ه‬ ‫ه إ حل م اللسس ه‬ ‫ل ل مإ حل مسس م‬ ‫م‬ ‫الله ‪ ,‬الل مهم ك م م‬ ‫مت امنسسا ع مل مي امهسسا غ مايسمر‬ ‫حي مي ات ممنسا ع مل مي امهسسا فمأ ح‬ ‫ح‬ ‫مسا أ ا‬ ‫ه م م‬ ‫ن‬ ‫م ا‬ ‫م ح‬ ‫ن ومل م م‬ ‫ن ومل م ه‬ ‫ن ومل م ه‬ ‫م‬ ‫مغمي يرحايسسس م‬ ‫ضسسسل يي ا م‬ ‫ضسسسِلآل يي ا م‬ ‫فهتسسسوان حي ا م‬ ‫عسامءن مسسسسا موا ا‬ ‫ف‬ ‫ب ده م‬ ‫شسسس ح‬ ‫ج ا‬ ‫ما ا‬ ‫سسسست م ح‬ ‫ن ‪ ,‬الل مههسسس م‬ ‫ومل م ه‬ ‫مب مسسسد يل حي ا م‬ ‫صسس ي‬ ‫مي اسسحع‬ ‫ج ح‬ ‫م ع مل مسس ى م‬ ‫ضسامنسا مواار م‬ ‫مار م‬ ‫ل وم م‬ ‫سسسل ي ا‬ ‫م م‬ ‫ح ا‬ ‫م‬ ‫موامتسامنسا وم م‬ ‫ا ال م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫سسسا‬ ‫ع‬ ‫ال‬ ‫ب‬ ‫ر‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫د‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ال‬ ‫و‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫وا‬ ‫ح‬ ‫ء‬ ‫سسسا‬ ‫ي‬ ‫ب‬ ‫ن‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫قب م ا‬ ‫سير اال م‬ ‫‪.‬مرب ممنسا ت م م‬ ‫حة ح‬ ‫ممنسا مواقاب مل امنسا ب ح ح‬ ‫ل ح‬ ‫فسات ح م‬ ‫“‬ ‫‪Segala puji bagi Allah penguasa alam‬‬ ‫‪semesta, pujian yang banyak nan indah selalu‬‬ ‫‪memberkahi setiap keadaan, dengan pujian yang‬‬ ‫‪sepadan dan nikmat-Nya dan memungkinkan‬‬ ‫‪pertambahannya. Wahai Tuhan kami, pujian‬‬ ‫‪hanyalah untuk-Mu, sebagaimana yang layak akan‬‬ ‫‪kemuliaan Dzat-Mu dan keagungan kekuasaan-Mu,‬‬ ‫‪Maha suci bagiMu tidak terhitung pujian atasMu‬‬ ‫‪sebagaimana Engkau memuji diriMu, shalawat dan‬‬ ‫‪salam atas Sayyidina Muhammad di permulaan,‬‬ ‫‪dan‬‬ ‫‪shalawat‬‬ ‫‪dan‬‬ ‫‪salam‬‬ ‫‪atas‬‬ ‫‪Sayyidina‬‬ ‫‪Muhammad di akhir, dan shalawat dan salam atas‬‬ ‫‪Sayyidina Muhammad di setiap waktu, dan‬‬ ‫‪shalawat dan salam atas Sayyidina Muhammad di‬‬



seluruh bumi hingga hari kiamat, Ya Allah, terimalah dan sampaikanlah pahala Al-Qur'an yang kami baca, shalawat kami kepada Nabi Muhammad SAW dan tahlil kami, sebagai hadiah yang menjadi penyambung, sebagai rahmat yang turun dariMu, kepada penolong kami dan buah hati kami, pemuka dan pemimpin kami, yaitu Nabi Muhammad SAW kemudian kepada ayah-ayahnya dan saudara-saudaranya dari para Nabi dan Rasul, semoga shalawat dan salam tercurahkan kepada semuanya. Kepada arwah seluruh keluarga, sahabat, kerabat, tabi’in dan tabi’ tabi’in kepada mereka kebaikan hingga hari kiamat, kemudian kepada arwah imam empat mujtahid, ulama yang mengamalkan, para ahli fiqih dan hadits, para qori dan ahli tafsir, kepada arwah pemimpin-pemimpin kami ahli Ma’la, Syubaikah, dan Baqi’, serta seluruh umat muslimin yang telah meninggal, dan pahala seperti itu dengan tambahan kebaikanMu kepada ruh yang dibacakan disini sebabnya, Ya Allah jadikanlah penebus baginya dari api neraka, dan penghalang dari api neraka, dan sebagai penyelamat dari api neraka, Ya Allah ampunilah untuk kami dan untuknya, rahmatilah kami dan kepadanya, maafkanlah kesalahan kami dan kesalahannya, dan liputilah semuanya dengan rahmat dan keridhaanMu, dan tempatkanlah kami dan mereka di surga, Wahai yang Maha Lembut lagi Maha Pemberi, Wahai Dzat yang jika diminta memberi dan jika diminta tolong menolong, Ya Allah tamballah kekurangan kami, terimalah udzurudzur kami, dan akhiri amal-amal kami dengan amal yang baik, dan matikanlah kami dalam keadaan iman dan islam, serta Engkau ridha



kepada kami, Ya Allah jangan hidupkan kami dalam kelalaian, jangan ambil kami dalam keadaan tertipu, dan jadikanlah akhir dari perkataan kami di dunia ketika datangnya ajal adalah lailahaillallah muhammadurrasulullah, Ya Allah sebagaimana Engkau telah menghidupkan kami atasnya maka matikanlah kami tanpa fitnah, tanpa sesat dan menyesatkan, tanpa perubahan dan pergantian, Ya Allah kabulkanlah do’a kami, sembuhkanlah orang-orang yang sakit diantara kami, dan rahmatilah saudara-saudara kami yang telah meninggal, semoga shalawat dan salam tercurah kepada seluruh anbiya’ dan rasul, segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, Ya Tuhan kami terimalah dari kami dengan rahasia alfatihah.” (membaca alfatihah secara pelan)



‫الرياض النسية‬ Mencakup: 1. Bagaimanapun masih sedikit orang yang memperoleh dua do’a ini yang keduanya adalah do’a untuk kebahagiaan yang sangat penting. Al-Arif billah Al-Allamah As-Sayyid As-Syarif Umar bin Abdurrahman Al-Bar Ba’alawi di dalam kitabnya “Ad-Dzikrul Jami’ wal Wirdun Nafi’”, dan yang dianjurkan di pagi dan sore hari yaitu do’aul khothor yang terkenal dengan sebutan do’aul faraj/kebahagiaan. Imam Ghazali menyebutkan keutamaan yang sangat agung di dalam ihya’ bahkan bagi yang tidak dapat membaca dianjurkan untuk membawanya bersamanya, yaitu:



‫مت حسس م‬ ‫ن الل يط مفمسسساءح ‪,‬‬ ‫مسا ل مط م ا‬ ‫ك د هوا م‬ ‫ت فحسس ي ع مظ م م‬ ‫فسس م‬ ‫م كم م‬ ‫الل مهه م‬ ‫مت ح م‬ ‫ت‬ ‫مسا ت م ا‬ ‫ح م‬ ‫ت م‬ ‫م م‬ ‫مساحء ‪ ,‬ومع مل ح ا‬ ‫ك ع ممل ى االعهظ م م‬ ‫ت ب حعمظ م م‬ ‫ومع مل موا م‬ ‫أم‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫س‬ ‫و‬ ‫سسسا‬ ‫س‬ ‫و‬ ‫ت‬ ‫ن‬ ‫كسا‬ ‫ف‬ ‫‪,‬‬ ‫ك‬ ‫ش‬ ‫ر‬ ‫ع‬ ‫ق‬ ‫و‬ ‫ف‬ ‫مسا‬ ‫ب‬ ‫ك‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫ك‬ ‫ك‬ ‫ض‬ ‫ر‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح ه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ل م‬ ‫عن اسسد م م‬ ‫سسسير‬ ‫ك ‪ ,‬ومع مل من حي مسس ه‬ ‫صد هوارح ك ماسالعمل من حي مةح ح‬ ‫كسال ي‬ ‫ال ي‬ ‫ة االقمسسوا ح‬ ‫مت حسس م‬ ‫م م‬ ‫قساد م ك هسس ي‬ ‫ل م‬ ‫ك ‪ ,‬موان ا م‬ ‫ك ‪ ,‬وم م‬ ‫حف ي ح‬ ‫عل ا ح‬ ‫ضسسعم‬ ‫خ م‬ ‫ يبء ل حعمظ م م‬ ‫شسس ا‬ ‫م‬ ‫سسسل ا م‬ ‫سسسل ا م‬ ‫ه‬ ‫طسان ح م‬ ‫كسس ي‬ ‫مسسهر السسد ين اميسا‬ ‫ن لح ه‬ ‫ل ذ حيا ه‬ ‫صسسسامر أ ا‬ ‫ك ‪ ,‬وم م‬ ‫طسا ب‬ ‫ل هم م‬ ‫ه ب حي مد ح م‬ ‫ن كه ي‬ ‫جعم ا‬ ‫ت‬ ‫ومااآل ح‬ ‫ ي ح‬ ‫ك ‪ ,‬اح ا‬ ‫م م‬ ‫سي ا ه‬ ‫مأ ا‬ ‫ر‬ ‫خمرةح ك هل ي ه‬ ‫م ا‬ ‫ل لح ا‬ ‫ن ع مفاوم م‬ ‫ ي ‪,‬‬ ‫ك م‬ ‫م ا‬ ‫م إح م‬ ‫خمر ل‬ ‫فحي اهح فممر ل‬ ‫جسا‪ .‬الل مهه م‬ ‫جسا وم م‬ ‫ن ذ ههنسواب ح ا‬ ‫عس ا‬ ‫ست امر م‬ ‫جساوهمز م‬ ‫ ي‬ ‫ن م‬ ‫ ي ‪ ,‬وم ح‬ ‫ومت م م‬ ‫ك ع ممل ى قمب حي احح ع م م‬ ‫مل حسس ا‬ ‫خط حي ائ مت ح ا‬ ‫ك عم ا‬ ‫‪ ,‬أ مط اعمن ي أ من أ مسأ م‬ ‫ك مسسسال م أ م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ت‬ ‫ر‬ ‫سس‬ ‫ص‬ ‫ق‬ ‫سسسا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ب‬ ‫ج‬ ‫و‬ ‫ت‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ح ا ح ا ا ا‬ ‫ه م ا‬ ‫ا ا ح ه م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ك آمنسسسا وأ مسسسأ م‬ ‫ع منسسه ‪ ,‬أ م‬ ‫ه‬ ‫سسسسا ‪ ,‬فمإ حمنسس م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫و‬ ‫عسس‬ ‫د‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ست مأن ح ل‬ ‫م ا‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫ا ه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ال امحسن إل مسس ي ‪ ,‬وأ م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫مسسسا‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫ا‬ ‫ف‬ ‫ن‬ ‫سس ى‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫ه‬ ‫ء‬ ‫ ي‬ ‫سس‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫سسسا‬ ‫ن‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ ي فحي ا م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫ه ا ح ه ح م م‬ ‫ا ح‬ ‫ك ‪ ,‬وأ م‬ ‫ض إ حل مي اسس م‬ ‫مسس م‬ ‫ ي ومب مي ان مسس م‬ ‫ك‬ ‫سس‬ ‫غ‬ ‫ب‬ ‫ت‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ ي ب حن حعم ح‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ك ‪ ,‬ت مت مسسومد مد ه إ حل مسس م‬ ‫ب مي ان ح ا‬ ‫م‬ ‫ة بح م‬ ‫ن الث ي م‬ ‫ق ه‬ ‫جمرامءةح‬ ‫ممعسا ح‬ ‫ ي ع ممل ى اال م‬ ‫ك م‬ ‫ح م‬ ‫حبسال ا م‬ ‫مل مت ان ح ا‬ ‫ص ا‬ ‫ ي ‪ ,‬وملك ح ح‬ ‫ك ع مل مسس ي إنسس م م‬ ‫سسسسان ح م‬ ‫ضسسل ح م‬ ‫ع مل مي اسس م‬ ‫ت‬ ‫ك ‪ ,‬فمعهسسد ا ب ح م‬ ‫م حم‬ ‫ك ومإ ح ا‬ ‫ف ا‬ ‫ح م‬ ‫ك أن اسس م‬ ‫م‬ ‫ب المر ح‬ ‫وا ه‬ ‫حي ا ه‬ ‫الت م م‬ ‫‪“Wahai‬‬ ‫‪Allah,‬‬ ‫‪Sebagaimana‬‬ ‫‪Engkau‬‬ ‫‪telah‬‬ ‫‪berlemah lembut dalam KeagunganMU melebihi‬‬ ‫‪semua kelembutan, dan Engkau Maha Luhur dengan‬‬ ‫‪KeagunganMU melebihi semua Keagungan, dan‬‬ ‫‪Engkau mengetahui apa yang ada di bawah bumi‬‬ ‫‪seperti Engkau mengetahui di ArsyMu, sehingga‬‬ ‫‪kecemasan yang berada di hati seperti tampak‬‬ ‫‪dihadapanMu, dan keterbukaan pembicaraan seperti‬‬ ‫‪rahasia dihadapanMu, sehingga segala sesuatu‬‬ ‫‪tunduk dengan keagunganMu, dan bersimpuh setiap‬‬ ‫‪orang yang berkuasa tunduk terhadap kekuasaanMu,‬‬ ‫‪sehingga perkara-perkara dunia dan akherat berada‬‬



di genggamanMu, jadikanlah setiap kesumpekan yang aku dapati dengan kebahagiaan dan jalan keluar, Ya Allah sesungguhnya maafMu atas dosadosaku dan kesalahan-kesalahanku, dan penutupMu dari amal-amalku yang jelek, berilah aku dan puaskan aku dari permohonanku yg sebenarnya tidak pantas diberikan padaku karena kehinaanku, ku mohon padaMu keamanan, dan ku mohon padaMu kedamaian, Sungguh Engkau selalu berbuat baik padaku, sedangkan aku selalu berbuat buruk terhadap diriku atas hubunganku denganMu, Kau ulurkan cinta kasih sayang lembutMu padaku dengan kenikmatan kenikmatanMU, sedangkan aku selalu memancing kemurkaanMu dgn perbuatan dosa, namun kuatnya kepercayaanku padaMu membawaku untuk memberanikan diri lancang memohon padaMu, maka kembalikanlah dengan AnugerahMu dan KebaikanMU padaku, Sungguh Engkau Maha Menerima hamba hamba yg bertaubat dan Engkau Maha Berkasih sayang.” Dan di dalam kitab “Mufarrajul kuruub”: Imam Ghazali menyebutkan do’a ini di dalam bab amr ma’ruf, serta menceritakan sedikit kisah secara ringkas, ketika Abi Ja’far Al-Manshur melakukan pada



‫م‬ ‫الل مهه م‬ ‫إن ي أ م‬. ‫ ي وم ا‬ ‫ا‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ك‬ ‫سس ي‬ ‫ف‬ ‫د‬ ‫سسسا‬ ‫س‬ ‫م‬ ‫ف‬ ‫ال‬ ‫سس‬ ‫غ‬ ‫ب‬ ‫ال‬ ‫ر‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ظ‬ ‫ك‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫إ‬ ‫و‬ ‫ك‬ ‫ش‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫حي ا‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ب‬



malam hari terdengar seseorang membaca:



“Ya Allah sesungguhnya aku mengadu kepadaMu atas munculnya kezaliman dan kerusakan di dalam perkataan”, kemudian memerintahkannya untuk menghadapnya, kemudian orang tersebut berhadapan dengan Abi Ja’far lalu menyebutkan kedzaliman-kedzaliman tersebut, serta menasihati nasihat yang sangat dalam hingga Abi Ja’far pun



menangis, lalu bertanya tentang lelaki tersebut akan tetapi tidak didapatinya, kemudian mencari-cari hingga bertemu salah satu orang khususnya, lalu berkata: aku tidak pergi bersamamu, lalu menjawab: jika kamu tidak pergi bersamaku maka telah membunuhku, maka mengatakan padanya: dia tidak mampu atas itu, kemudian mengeluarkan selembar kertas bertuliskan do’a ini, seraya berkata ambillah ini dan simpanlah di kantongmu sesungguhnya ini do’a untuk kebahagiaan, dia bertanya: apa itu do’a kebahagiaan? Dia menjawab: tidak mendapatkan rezeki kecuali para syuhada, barang siapa yang membaca do’a ini malam dan pagi hari maka dosadosanya akan lebur, selalu bahagia, dihapus segala kesalahan-kesalahannya, dikabulkan do’a-do’anya, di lapangkan rezekinya, diberikan harapannya, dilindungi dari musuhnya, dan dicatat disisi Allah sebagai orang-orang siddiqin, dan tidak meninggal kecuali dalam keadaan syahid, yaitu membaca do’a diatas hingga akhir do’a, kemudian beliau berkata: aku ambil kertas tersebut dan aku letakkan di kantongku, kemudian pikiranku hanya ingin menemui amirul mu’minin, akhirnya pun aku masuk serta mengucapkan salam kepadanya, lalu beliau mengangkat kepalanya dan tersenyum kepadaku, seraya berkata: celaka kamu, kamu telah bermain sihir, maka aku menjawab: demi Allah tidak, lalu aku ceritakan kejadianku bersama orang tua tersebut, beliau berkata: kesinikan kertas yang telah diberikan kepadamu, kemudian memerintahkan untuk dicopy atau ditulis kembali dan memberiku 10.000 dirham, kemudian berkata: apakah kamu tahu dia? Aku menjawab: tidak, beliau berkata: dia adalah Nabi Khidir as. Ringkasan dari ihya.



‫‪Dan menyebutkan kisah di dalam Al-Manhaj Al‬‬‫‪Hanif beserta do’a dan menambahkan di akhirnya:‬‬



‫ت ومقموال هسس م‬ ‫فمإ حن م م‬ ‫ه ل مط حي اسس ر‬ ‫ف ب حعحب مسسساد حهح‬ ‫ك اال م‬ ‫حسسقي ‪ ,‬اللسس ه‬ ‫ك قهل ا م‬ ‫ن يم م‬ ‫ف ي مسسسا‬ ‫شساهء ومهموه اال م‬ ‫قوحيي االعمزحي اسسهز ‪ ,‬ي مسسسا ل مط حي اسس ه‬ ‫ي مارهزقه م‬ ‫م ا‬ ‫في ا ه‬ ‫ظ‬ ‫م‬ ‫ح ح‬ ‫خب حي اهر ميسا م‬ ‫‪“Sesungguhnya Engkau berkata dan perkataanMu‬‬ ‫‪adalah benar, Allah Maha Lembut terhadap hamba‬‬‫‪hambanya memberikan rezeki kepada siapapun, Dia‬‬ ‫‪Yang Maha Kuat lagi Maha Mulia, Wahai Dzat Yang‬‬ ‫‪Maha lembut, Wahai Dzat yang Maha Bijaksana,‬‬ ‫”‪Wahai Dzat Yang Maha Menjaga‬‬ ‫‪Berkata Az-Zubaidi di syarh Ihya’, tidak apa-apa‬‬



‫ه‬ ‫صمل ى الل ه‬ ‫وم م‬



‫‪untuk menambahkan setelah itu dengan:‬‬



‫م‬ ‫م م‬ ‫مد ب موآل حهح وم م‬ ‫‪.‬ع ممل ى م‬ ‫سل م م‬ ‫ح م‬ ‫سي يد حمنسا ه‬



‫‪Yang kedua: Do’a Sayyidina Anas bin Malik ra,‬‬ ‫‪Imam Suyuthi menyebutkan di dalam kitab‬‬ ‫‪“Khosoisul Kubro”, sebagaimana Syekh Kamaluddin‬‬ ‫‪Ad-Damiri di dalam kitabnya “hayatul hayawan”,‬‬ ‫‪yaitu:‬‬



‫حيم ‪ ,‬الله أ م‬ ‫ا‬ ‫ه أ مك اب مهر ‪,‬‬ ‫الل‬ ‫ر‬ ‫ب‬ ‫ك‬ ‫م‬ ‫سم ح اللهح المر ا‬ ‫بح ا‬ ‫ه‬ ‫ه‬ ‫ح م‬ ‫ه‬ ‫ن المر ح ا ح‬ ‫م ح‬ ‫سسسم ح اللسسهح ع مل مسس ى‬ ‫سم ح اللهح ع مل مسس ى ن م ا‬ ‫ف ح‬ ‫ ي ‪ ,‬ب ح ا‬ ‫بح ا‬ ‫ ي ومد حي ان حسس ا‬ ‫سسس ا‬ ‫أم‬ ‫ يبء أ مع ا م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫شسس‬ ‫ل‬ ‫ك‬ ‫ل ى‬ ‫ع‬ ‫ه‬ ‫الل‬ ‫م‬ ‫س‬ ‫ب‬ ‫‪,‬‬ ‫ ي‬ ‫ل‬ ‫مسا‬ ‫و‬ ‫ ي‬ ‫ل‬ ‫ه‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫طسسسان حي اهح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫ا م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ب‬ ‫سسسم ح اللسسهح م‬ ‫سسسم ح اللسسهح مر ي‬ ‫مساحء ‪ ,‬ب ح ا‬ ‫خي اسسرح ا ال ا‬ ‫ ي ‪ ,‬ب ح ا‬ ‫سسس م‬ ‫مرب يسس ا‬ ‫ا ال م‬ ‫ر‬ ‫مسسعم‬ ‫سسسم ح اللسسهح املسسذ حيا ل م ي م ه‬ ‫مساحء ‪ ,‬ب ح ا‬ ‫ض موال م‬ ‫ضسسير م‬ ‫سسس م‬ ‫ا‬ ‫ح‬ ‫مه ح‬ ‫سسس ح‬ ‫س ح‬ ‫سسسم ح اللسسهح ال مسسذ حيا ل م ي م ه‬ ‫مسسعم ا ا‬ ‫مهح مدارء ‪) ,‬ب ح ا‬ ‫ا ا‬ ‫ضسسير م‬ ‫شسس يرء فحسس ي ا ال م‬ ‫ر‬ ‫سسس ح‬ ‫مي اعه‬ ‫مساحء ومههسسوم ال م‬ ‫ض ومل م فحسس ي ال م‬ ‫سسس م‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م ا‬ ‫ح‬



‫ت‬ ‫سسسم ح اللسسهح ا حفات مت م ا‬ ‫ ب ح ا‬, (‫م‬ ‫ت ومع مل مسس ى اللسسهح ت مسسومك مل ا ه‬ ‫حسس ه‬ ‫االعمل حي ا ه‬ (‫ه‬ ‫)الل ا‬ ‫أ مسأ م‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫خي اسسرح م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ك‬ ‫ر‬ ‫ي‬ ‫خ‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫ك‬ ‫ل‬ ‫ن م‬ ‫م‬ ‫ك ال مسسذ حيا ل م ي هعاط حي اسسهح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ه إ حل م‬ ‫ل ث ممنسائ هسس م‬ ‫جسسساهر م‬ ‫حد ر غ مي اهر م‬ ‫جسس م‬ ‫ وم م‬, ‫ك‬ ‫ ع مسسمز م‬, ‫ك‬ ‫أ م‬ ‫ ومل مإ حل مسس م‬, ‫ك‬ ‫م‬ ‫وارح م‬ ‫عميساذ ح م‬ ‫ن ك هسس ي‬ ‫ل‬ ‫ ي حف ي ح‬ ‫ك ح‬ ‫ما ا‬ ‫ك وم ح‬ ‫ الل مهه م‬, ‫ت‬ ‫أن ا م‬ ‫مسس ا‬ ‫جسس م‬ ‫جعمل ان ح ا‬ ‫م‬ ‫شي ا م‬ ‫ن ال م‬ ‫جي اهر‬ ‫ وم ح‬, ‫سوابء‬ ‫م إ حين ي أ ا‬ ‫ه‬ ‫ست م ح‬ ‫ الل مهه م‬, ‫جي ام ح‬ ‫ن المر ح‬ ‫طسا ح‬ ‫م م‬ ‫م‬ ‫حت مرحهز ب ح م‬ ‫بح م‬ ‫شير ك ه ي‬ ‫ل ذ حيا م‬ ‫ن م‬ ,‫ن‬ ‫خل م ا‬ ‫شرر م‬ ‫ك ح‬ ‫ك ح‬ ‫ت ومأ ا‬ ‫ق م‬ ‫من اهه م‬ ‫م ا‬ ‫وأ ه‬ ‫م‬ ‫حي اسسم ح قهسس ا‬ ‫ل‬ ‫سس‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ر‬ ‫ال‬ ‫ه‬ ‫سس‬ ‫ل‬ ‫ال‬ ‫م‬ ‫س‬ ‫ب‬ , ‫ي‬ ‫د‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫ي‬ ‫ب‬ ‫م‬ ‫د‬ ‫ق‬ ‫ن المر ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫م‬ ‫ن‬ ‫هأ م‬ ‫م ي هوال مد ا ومل م ا‬ ‫م ي مل حد ا ومل م ا‬ ‫مد ه ل م ا‬ ‫ص م‬ ‫حد ر الل ه‬ ‫ههوم الل ه‬ ‫ه ال م‬ ‫م ي مك هسس ا‬ ‫ من أ م‬, ‫ؤا أ محد‬ ‫ا‬ ‫ ي‬ ‫نسس‬ ‫ي‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ن‬ ‫ع‬ ‫و‬ ‫ ي‬ ‫ف‬ ‫ل‬ ‫خ‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫ ي‬ ‫م‬ ‫مسا‬ ‫ه كه ه‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ف ل م ر ح ا م‬ ‫لم ه‬ ‫ا‬ ‫ا م ا‬ ‫ا م ا‬ ‫ ي‬ ‫ ي وم ح‬ ‫ ي وم ح‬ ‫ن ح‬ ‫ن تم ا‬ ‫ش م‬ ‫حت ح ا‬ ‫م ا‬ ‫ن فمواقح ا‬ ‫م ا‬ ‫مسال ح ا‬ ‫ومع م ا‬. “Dengan nama Allah yang Lagi Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang, Allah Maha besar Allah Maha Besar, dengan nama Allah terhadap diriku dan agamaku, dengan nama Allah terhadap keluargaku dan hartaku, dengan nama Allah terhadap setiap sesuatu yang telah diberikan kepadaku, dengan nama Allah sebaik-baik nama-nama, dengan nama Allah Tuhan bumi dan langit, dengan nama Allah yang dengan namaNya penyakit tidak akan membahayakan, (dengan nama Allah yang dengan namaNya tidak membahayakan sesuatu di bumi maupun langit, dan Dia Maha Mendengar Lagi Maha Mengetahui), dengan nama Allah aku membuka dan kepada Allah aku bertawakkal (Allah) Aku meminta kepadaMu Ya Allah dari kebaikanMu yang tidak dapat memberi siapapun kecuali Engkau, kemuliaanMu yang terus mengalir dan keagunganMu Yang Tinggi, Tiada Tuhan selain Engkau, Ya Allah



jadikanlah aku di dalam perlindunganMu dan pengawasanMu dari segala keburukan dan dari syaitan yang terlaknat, Ya Allah sesungguhnya aku meminta perlindungan kepadaMu dari setiap keburukan, Engkau telah menciptakan dan aku berlindung denganMu dari itu semua, serta aku ajukan kepadaMu, dengan nama Allah Yang Lagi Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang, Katakanlah: Dialah Allah Yang Maha Esa, Allah adalah Tuhan yang bergantung kepadaNya segala sesuatu, Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan, dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia. Dari depanku, belakangku, kananku,kiriku, atasku, dan bawahku”. Disebutkan di dalam kitab “Ruhul Bayan” mengkisahkan bahwa Hajjaj mengirim Abdullah AtsSaqafi kepada Anas bin Malik ra untuk memanggilnya, lalu berkata: penuhilah panggilannya wahai amirul mu’minin, kemudian menjawab: semoga Allah menghinakannya, sesungguhnya kemuliaan itu bagi orang yang bangga dengan ketaatan kepada Allah, dan kehinaan bagi orang yang hina dengan kemaksiatannya, lalu berdiri bersamanya, ketika dihadapannya maka Hajjaj berkata: kamu yang berdo’a jelek untuk kami? Beliau menjawab: Ya, kenapa? Beliau menjawab: sebab kamu telah bermaksiat kepada Tuhanmu, telah melanggar sunnah Nabimu, kamu memuliakan musuh-musuh Allah dan menghinakan wali-wali Allah, maka Hajjaj berkata: apakah dia akan membunuhmu? Anas berkata: jikalau aku tahu itu semua berada di genggamanmu maka aku akan menyembahmu, kenapa begitu? Beliau menjawab: sebab Rasul SAW mengajarkanku sebuah do’a, barang siapa yang berdo’a dengan do’a ini setiap



pagi maka tidak ada celah bagi siapapun untuk mencelakainya, baik dari racun, sihir, dan raja yang dzalim, dan aku telah berdo’a di pagi hari ini, maka Hajjaj berkata: ajarilah aku, beliau menjawab: aku berlindung kepada Allah untuk mengajarkanmu selama kamu hidup, maka Hajjaj berkata: lepaskan dia biarkan dia pergi, dan dikatakan juga beliau berkata: aku melihat 2 ekor singa besar yang telah membuka mulutnya berada di pundaknya, ini menunjukkan bahwa pengaruh itu berada di genggamannya Allah Yang Maha Mampu bukan di tangan raja ataupun menteri, sesungguhnya dia dan mereka telah tertutup untuk melihat dari segi sebabsebab dan perantara-perantara, kemudian Anas ra ketika datang ajal berkata kepada pembantunya, sesungguhnya aku mempunyai hak terhadapmu, kemudian mengajarkan do’a tersebut. Dan Anas ra termasuk dari pembantu Rasulullah SAW selama 10 tahun, beliau berhijrah ke Basro di zaman khilafah Umar ra, beliau adalah sahabat Nabi yang meninggal paling terakhir di Basro, di umur yang ke 103, beliau adalah salah satu dari enam orang yang terkenal dalam meriwayatkan hadits. Juz 8 hal 450 2. Ayat-ayat kesembuhan yang enam yang berada di Al-Qur’an:



‫ومي م ا‬ ‫ن‬ ‫مؤ ا ح‬ ‫ش ح‬ ‫صد هوامر قموام ب ه‬ ‫ف ه‬ ‫من حي ا م‬ (57 ‫صد هوارح )يونس‬ ‫ش م‬ ‫ح‬ ‫فسارء ل ح م‬ ‫مسا حف ي ال ي‬ (69 ‫س )النحل‬ ‫ش م‬ ‫فحي اهح ح‬ ‫فسارء حللمنسا ح‬ ‫ومن هن ممز ه‬ ‫ن‬ ‫ش م‬ ‫ن اال ه‬ ‫م ر‬ ‫مؤ ا ح‬ ‫مسا ههوم ح‬ ‫ل ح‬ ‫فسارء وممر ا‬ ‫ة ل حل ا ه‬ ‫ح م‬ ‫ن م‬ ‫من حي ا م‬ ‫قارآ ح‬ ‫م م‬ (14 ‫)البقرة‬



(82 ‫)السراء‬



‫ت فمههوم ي م ا‬ ‫ومإ ح م‬ ‫ن‬ ‫ش ح‬ ‫مرح ا‬ ‫ض ه‬ ‫ذا م‬ ‫في ا م‬ ‫قه ا‬ ‫فساءر‬ ‫ش م‬ ‫ى وم ح‬,‫د‬ ‫وا هه ل‬ ‫نآ م‬ ‫من ه ا‬ ‫ل ههوم ل حل مذ حي ا م‬



(80 ‫)الشعراء‬ (44 ‫)فصلت‬



Tajuddin As-Subki ra berkata: aku telah sering mencobanya, seperti yang telah dikatakan dalam Thabaqatnya: aku melihat banyak dari para guru-guru menulis ayat-ayat ini untuk orang yang sakit kemudian di letakkan di wadah dan airnya diminum untuk mendapat kesembuhan, Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa yang tidak meminta kesembuhan dengan Al-Qur’an maka Allah tidak memberikan kesembuhan”, ini juga mencakup untuk penyakitpenyakit yang sifatnya jasmani dan ruhani. Diriwayatkan bahwa Ustadz Abi Qasim Al-Qusyairi mempunyai anak yang sakit parah hingga beliau merasa kesulitan, akhirnya beliau bermimpi bertemu dengan Allah SWT dan mengadu kepadanya, lalu Allah SWT mengatakan kepadanya: kumpulkanlah ayat-ayat syifa’ (kesembuhan) dan bacakan kepadanya atau tulislah di wadah kemudian minumkan air tersebut kepadanya, kemudian beliau melakukannya dan anak tersebut sembuh. Dokter-dokter mereka mengakui bahwa perkara seperti ini dapat menyembuhkan khususnya yang sifatnya ruhaniyah, sebagaimana yang telah diperincikan oleh Al-Andalusi di dalam Mufrodatnya dan orang yang mengingkarinya maka hiraukanlah. Ruhul bayan juz 5 hal 194 dengan tambahan dari Syihab Al-Khufaji juz 6 hal 56 3. Dan diantara dua pundak Rasulullah terdapat khotamunnubuwwah, seperti ini:



Khotamunnubuwwah mempunyai keistimewaan, diantaranya sebagaimana yang telah dinukil dari AtTurmudzi ra beliau berkata:



1. Barang siapa yang wudhu kemudian melihatnya ketika waktu subuh maka Allah SWT akan menjaganya hingga malam 2. Barang siapa yang melihat di waktu maghrib maka Allah akan menjaganya hingga waktu subuh 3. Barang siapa yang melihatnya di awal bulan maka Allah SWT akan menjaganya hingga akhir tahun dari berbagai macam musibah dan malapetaka 4. Barang siapa yang melihatnya ketika hendak safar maka akan diberkahi perjalanannya 5. Barang siapa yang meninggal di tahun tersebut akan meninggal dalam keadaan beriman (khusnul khotimah) 6. Barang siapa yang melihatnya dengan rasa cinta dan keimanan yang sungguh-sungguh sekali seumur hidup maka Allah SWT akan menjaga dari perkara yang tidak disukainya hingga dirinya bertemu Allah SWT. Madarijussuud, hal 63



Tambahan ini sudah sangat cukup bagi orang yang mendapatkan inayah dari Allah dan dengan selesainya ini maka selesai juga kitab ini, hendaknya kamu untuk selalu menelaah kitab-kitab Imam-imam yang agung, semoga shalawat dan salam tercurahkan atas junjungan kita Sayyidina Muhammad SAW serta keluarga dan sahabatnya, selesai kitab ini oleh pengumpulnya pada hari rabu bulan Dzulqo’dah tahun 1409H.