LAPORAN BP Bkad [PDF]

Citation preview

LAPORAN PELATIHAN PENINGKATAN KAPASITAS BADAN KERJASAMA ANTAR DAERAH (BKAD) BADAN PENGAWAS - UNIT PENGELOLA KEGIATAN (BP-UPK) Gedung Diklat RBM Jln Lanud Adi Sucipto Km 7 Surakarta



Disusun Oleh : Tim Penyelengara 5 Kecamatan Sambirejo, Plupuh, Sukodono, Gemolong dan Jenar



PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERDESAAN KABUPATEN SRAGEN 2011



KATA PENGANTAR



Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas nikmat yang diberikan kepada hamba hambaNYA, sehingga pada kesempatan kali ini, Unit Pengelola Kegiatan PNPM Mandiri Perdesaan (UPK PNPM-MP) Kabupaten Sragen Menyelenggarakan Pelatihan BKAD DAN BP-UPK Kabupaten Sragen Tahun Anggaran 2010 bagi BKAD dan BPUPK yang bertempat di PPRBM Colomadu, karangannyar pada tanggal 8 sampai 9 Maret 2011. Dan kami telah menyusun Laporan Pertanggung Jawaban Kegiatan dan Keuangan Pelatihan Badan Kerjasama Antar Daerah (BKAD) Badan Pengawas-Unit Pengelola Kegiatan (BP-UPK) tahun anggaran 2011, 13 kecamatan yang menjadi satu dan bertempat di gedung Diklat RBM Jln Lanud Adi Sucipto Km 7 Surakarta. Kami Ucapkan banyak terimakasih kepada Penanggungjawab Operasional PNPM MD Kab. Sragen, Fasilitator Kabupaten PNPM MD, Forum UPK Kab. Sragen atas bantuan teknis maupun non teknis sehingga pelaksanaan Pelatihan ini berjalan dengan lancar dari awal hingga penyelesaian Laporan pertanggungjawaban. Laporan ini kami buat dan kami sajikan dalam bentuk sangat sederhana, sehingga dengan mudah dimengerti dan dipahami, tanpa mengurangi dari maksud dan tujuan dari laporan pertanggung jawaban ini, dengan tetap dapat memberikan informasi yang aktual dari hasil kegiatan dan keuangan yang dilakukan maupun dikelola oleh Unit Pengelola Kegiatan PNPM Mandiri Kecamatan Sambirejo, Plupuh, Sukodono, Gemolong dan Jenar Kabupaten Sragen. Laporan Pertanggungjawaban ini sesuai draft AD/ART UPK PNPM Mandiri dan kesepakatan Forum UPK sebagai lembaga pengelola kegiatan yang mandiri, transparan, dan akuntabel, sehingga dapat mengelola seluruh kegiatan dengan menjunjung tinggi prinsip-prinsip pemberdayaan masyarakat. Laporan pertanggungjawaban ini adalah bentuk dari pertanggung jawaban kami sebagai Unit Pengelola Kegiatan (UPK). Kami menyadari masih banyak kekurangan maupun hal yang belum dapat kami lakukan, dalam rangka memberikan kepuasan kepada



masyarakat. Sumbang saran kritik membangun yang kami harapkan dari masyarakat untuk dapat membenah diri lembaga ini agar lebih baik ditahun berikutnya. Semoga dengan Ridho Tuhan Yang Maha Esa, laporan ini dapat diterima dan berjalan sesuai dengan tujuan dan kepentingan bersama, untuk perkembangan dan kemajuan pembangunan masyarakat.



Sambirejo, 25 Maret 2011 Tim Penyelenggara Pelatihan BKAD & BP-UPK



DAFTAR ISI



HALAMAN JUDUL............................................................................................i KATA PENGANTAR.........................................................................................vi DAFTAR ISI........................................................................................................vii BAB I TOR 1.1. Latar Belakang Masalah....................................................................1 1.2. Tujuan Umum Pelatihan ..................................................................2 1.3. Strategi..............................................................................................2 1.4. Pengorganisasian...............................................................................3 1.5. Jadwal ...............................................................................................7 1.6. Rencana Anggaran Biaya..................................................................18 1.7.Susunan Panitia...................................................................................19 BAB II PELAKSANAAN 2.1. Proses Pelatihan a.Proses Pelatihan BKAD.................................................................8 b. Proses Pelatihan BP-UPK............................................................11 2.2. Harapan Pertanyaan Peserta Pelatihan BKAD & BP-UPK a. Harapan Peserta Pelatihan BKAD & BP-UPK............................. b. Pertanyaan Peserta Pelatihan BKAD & BP-UPK........................ 2.3. Rekapitulasi Dan Evaluasi Pelatihan.................................................. 2.4 Realisasi Anggaran Biaya (Buku Kas)................................................



KERANGKA ACUAN PELATIHAN BKAD DAN BP-UPK KABUPATEN SRAGEN TAHUN ANGGARAN 2010 I. LATAR BELAKANG Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPMMP) merupakan salah satu program yang dimaksudkan mempercepat



penanggulangan kemiskinan melalui pemberdayaan masyarakat. Dengan memberdayakan



masyarakat



perdesaan



secara



terpadu



dan



berkelanjutan. Visi PNPM Mandiri Perdesaan adalah tercapainya kesejahteraan dan kemandirian masyarakat miskin perdesaan. Kesejahteraan berarti terpenuhinya kebutuhan dasar masyarakat. Kemandirian berarti mampu mengorganisir diri untuk memobilisasi sumber daya yang ada di lingkungannya, mampu mengakses sumber daya di luar lingkungannya, serta mengelola sumber daya tersebut untuk mengatasi masalah kemiskinan. Misi PNPM Mandiri Perdesaan adalah: (1) peningkatan kapasitas masyarakat dan kelembagaannya; (2) pelembagaan sistem pembangunan



partisipatif;



(3)



pengefektifan



fungsi



dan



peran



pemerintahan lokal; (4) peningkatan kualitas dan kuantitas prasarana sarana sosial dasar dan ekonomi masyarakat; (5) pengembangan jaringan kemitraan dalam pembangunan. Sesuai dengan prinsip-prinsip yang dikembangkan oleh program maka perlu diberikan pemahaman terhadap semua pelaku- pelaku PNPM baik



ditingkat



kecamatan



maupun



desa,



sebagai



upaya



untuk



melestarikan kegiatan dan kelembangaan. Untuk mewujudkan misi dan prinsip tersebut di tingkat kecamatan perlu ada kesatuan pemahaman terhadap tugas-tugas pokok, peran dan fungsi dari Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) dan Badan Pengawas Unit Pengelola Kegiatan (BPUPK). Kelembagaan yang dibentuk masyarakat melalui program ini sering mengalami perubahan baik dari sisi pelaku yang sering berganti, juga beberapa kebijakan program melalui Petunjuk Tehnik Operasional (PTO). Untuk itulah maka perlu dilakukan pelatihan dalam rangka



melakukan pemahaman bersama tentang tugas pokok, peran dan fungsi kelembangaan dalam rangka pelestarian program. Dalam kegiatan ini mengangkat



tema



“Meningkatkan



Peran



Kelembagaan



dalam



Pelestarian PNPM Mandiri Perdesaan”. Hasil kaji kebutuhan pelatihan yang dilakukan oleh semua pihak dapatlah



disimpulkan bahwa tema tersebut diatas diharapkan mampu



menjawab tantangan-tantangan perubahan yang terjadi dimasyarakat yang sesuai dengan tupoksi kelembangaan dalam pelestarian kegiatan PNPM Mandiri Perdesaan.



II. TUJUAN UMUM PELATIHAN Peserta



pelatihan



mampu



memahami



dan



dapat



melakukan



kegiatan sesuai dengan tugas, peran dan fungsi kelembangaan dalam rangka



pelestarian



kegiatan



PNPM



Mandiri



Perdesaan



di



tingkat



kecamatan.



III. OUT PUT III.1



Adanya kesepahaman tentang teori pemberdayaan dan



keberlanjutan program III.2



Mampu memahami teori tentang sistem pengendalian program



PNPM Mandiri Perdesaan III.3



Menyusun Rencana Strategis guna pelestarian Program PNPM



Mandiri Perdesaan III.4



IV.



Adanya rencana kerja tindak lanjut dari pelatihan ini.



STRATEGI



Agar out put dapat tercapai dengan maksimal maka strategi yang



akan dilakukan adalah sebagai berikut : IV.1



Menyelenggarakan Pelatihan secara bersamaan (BKAD dan BP-



UPK) 4.2 Pelaksanaan pelatihan akan dilakukan selama 3 (tiga) hari 4.3 Pelatihan dilaksanakan di tingkat Kabupaten Sragen



V. PENGORGANISASIAN



V.1



Penanggungjaw



: Badan KBPMD Kabupaten Sragen



ab Kegiatan V.2



Fasilitator



: Fasilitator Kabupaten PNPM Mandiri Perdesaan



V.3



Panitia



Penyelenggara



Kabupaten Sragen Ketua : Juwari Sekretaris



: Indira



Bendahara



: Endang Susilowati : Tatik Sukodono



Perlengkap



: Catur Wahyu



an



: Dwi Ernawati : Sugiyanto



V.4



Waktu dan



Tempat



: Tanggal 8 – 9 Maret 2011



Waktu



: Gedung Diklat RBM



Tempat V.5 Peserta



Jln. Lanud Adi Sucipto KM 7 Surakarta



Pelatihan ini akan diikuti oleh 78 peserta, terdiri dari : N



Kecamatan



o



Pengurus BKAD



BP-UPK



Jumlah



(orang)



(orang)



(orang) 1.



Jenar



3



3



6



2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10



Kalijambe Mondokan Plupuh Sumberlawang Tangen Tanon Gemolong Gesi Gondang



3 3 3 3 3 3 2 3 3



3 3 3 3 3 3 2 3 3



6 6 6 6 6 6 4 6 6



. 11



Miri



3



3



6



. 12



Sambirejo



3



3



6



. 13



Sukodono



3



3



6



. TOTAL 78 Ditambah dengan salah satu orang dari unsur UPK atau Fasilitator di masing-amasing kecamatan.



VI.



Materi Materi yang akan di bahas dalam pelatihan sebagai berikut : VI.1



Pemberdayaan Masyarakat



VI.2



Keberlanjutan Program PNPM Mandiri Perdesaan



VI.3



Konsepsi PNPM Mandiri Perdesaan



VI.4



Sistem Pengendalian Program PNPM Mandiri Perdesaan



VI.5



Tugas Pokok, Peran dan Fungsi Kelembagaan BKAD dan BP-UPK



6.6 Implementasi Tupoksi di Lokasi PNPM Mandiri Perdesaan 6.7 Rencana Kerja Tindak Lanjut.



VII.



Nara Sumber/ Fasilitator



a. Fasilitator Kabupaten



: 3 orang



b. Fasilitator Kecamatan



: 2 orang



c. TKPNPM Kabupaten Sragen



: 1 orang



VIII. Metode Pelatihan Pada saat pelatihan, metode yang akan digunakan adalah dengan



menggunakan



pendekatan



pendidikan



orang



dewasa



andragogi (partisipatif). Dimana metode ini diharapkan tercipta proses belajar yang dinamis. Pada metode pembelajaran orang dewasa ini, unsur



pengalaman



memiliki



peranan



yang



cukup



besar



dalam



menentukan proses dan dinamika pelatihan. Fasilitator akan berusaha menciptakan



kemudahan-kemudahan



untuk



terciptanya



proses



penggalian pengalaman dari seluruh peserta. Kemudian seluruh peserta diajak bersama-sama untuk menilai dan mengkaji pengalaman yang telah diperoleh untuk selanjutnya digali dan dikembangkan prinsip-prinsip



pembelajaran



pengalaman.



Tahap



akhir



adalah



menerapkan



prinsip-prinsip



tersebut



ke



dalam



implementasi



pekerjaan/ tugas sehari-hari. Kemudian, secara teknis agar terjadi proses pembelajaran orang dewasa dapat optimal, beberapa metode yang akan diterapkan dalam pelatihan ini antara lain :  Ceramah – tanya jawab  Curah pendapat  Diskusi kelompok  Penugasan  Praktek



IX.



Sumber Dana Sumber dana pelatihan ini bersumber dari DOK Pelatihan Masyarakat Tahun Anngaran 2010.



X.



ANGGARAN (terlampir)



JADWAL PELATIHAN BKAD DAN BP PNPM MANDIRI KABUPATEN SRAGEN TAHUN ANGGARAN 2010 N O 1



WAKTU



HARI PERTAMA



08.30 – 09.30



Regristrasi



09.30 – 10.30



Pembukaan



10.30 – 11.00



Istirahat



Istirahat



11.00 – 12.00



Bina Suasana



RKTL



12.00 – 13 . 00 13.00 - 14.00



Ishoma



14.00 – 16.00



Pemberdayaan Masyarakat Manajemen Kelembagaan dalam Keberlanjutan Program



HARI KEDUA



Tupoksi



KETERANGA N



16.00 - 16.30



Istirahat



16.30 – 17.30



Kosepsi PNPM Mandiri Perdesaan



17.30 – 19.00



Istirahat



19.00 – 21.30



Sistem Pengendalian Manajemen PNPM Mandiri Perdesaan